budaya lokal.doc

6
Bab 3. Pembahasan 3.1 Penanaman Budaya Lokal Perbaikan keadaan budaya bangsa terutama budaya lokal di kalangan generasi muda yang ditinjau dari segi penanaman budaya lokal adalah tanggung jawab bersama baik keluarga, sekolah, masyarakat serta aparat pemerintah. Salah satu penanaman budaya lokal untuk generasi muda adalah memberikan arahan sejak anak-anak. Misalnya pengenalan budaya lokal sejak dini oleh keluarga. Selanjutnya penanaman itu dapat dilanjutkan atau dikembangkan disekolah dengan memasukkan unsur budaya lokal ke dalam kurikulum yang nantinya mampu mempertahankan budaya tersebut dikalangan generasi muda yang mulai detik ini kurang perhatian terhadap budaya lokal yang ada. Penanaman nilai-nilai budaya lokal juga tidak luput dari peran serta masyarakat setempat. Masyarakat adat daerah memiliki kewajiban untuk kembali kepada jati diri mereka melalui penggalian dan pemaknaan nilai-nilai luhur budaya lokal yang ada sebagai sumber daya kearifan lokal. Dari keadaan masyarakat yang

Upload: dina-april

Post on 13-Jul-2016

215 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: BUDAYA LOKAL.doc

Bab 3. Pembahasan

3.1 Penanaman Budaya Lokal

Perbaikan keadaan budaya bangsa terutama budaya lokal di kalangan

generasi muda yang ditinjau dari segi penanaman budaya lokal adalah tanggung

jawab bersama baik keluarga, sekolah, masyarakat serta aparat pemerintah. Salah

satu penanaman budaya lokal untuk generasi muda adalah memberikan arahan

sejak anak-anak. Misalnya pengenalan budaya lokal sejak dini oleh keluarga.

Selanjutnya penanaman itu dapat dilanjutkan atau dikembangkan disekolah

dengan memasukkan unsur budaya lokal ke dalam kurikulum yang nantinya

mampu mempertahankan budaya tersebut dikalangan generasi muda yang mulai

detik ini kurang perhatian terhadap budaya lokal yang ada.

Penanaman nilai-nilai budaya lokal juga tidak luput dari peran serta

masyarakat setempat. Masyarakat adat daerah memiliki kewajiban untuk kembali

kepada jati diri mereka melalui penggalian dan pemaknaan nilai-nilai luhur

budaya lokal yang ada sebagai sumber daya kearifan lokal. Dari keadaan

masyarakat yang seperti diatas akan memberikan dampak positif pada penanaman

budaya lokal untuk generasi muda.

Rasa bangga akan nilai budaya lokal dikalangan generasi muda memang

seharusnya mulai dipupuk sejak dini untuk menghindari krisis identitas dan jati

diri generasi muda. Generasi muda memiliki peran yang sangat penting dalam

memajukan bangsa dengan majunya budaya lokal. Jadi pada penanaman budaya

lokal peran keluarga dan masyarakat setempat sangat besar untuk menentukan

seberapa besar rasa bangga generasi muda terhadap budaya lokal.

3.2 Pengembangan Budaya Lokal

Page 2: BUDAYA LOKAL.doc

Nilai-nilai budaya lokal manusia adalah makhluk yang berbudaya. Budaya

lahir dan dikembangkan oleh manusia, melalui akal dan pikiran, kebiasaan, dan

tradisi. Kebudayaan merupakan hasil belajar yang sangat bergantung pada

pengembangan kemampuan manusia yang unik yang memanfaatkan simbol,

tanda-tanda, atau isyarat yang tidak ada paksaan atau hubungan alamiah dengan

hal-hal yang mereka pertahankan. Maka setiap manusia baik individu atau atau

kelompok dapat mengembangkan kebudayaan sesuai dengan cipta, rasa, dan karsa

masing-masing.

Banyak cara yang dapat dilakukan untuk mengembangkan budaya lokal di

kalangan generasi muda, beberapa diantaranya adalah sebagai berikut:

2.2.1 Pendidikan kebudayaan untuk generasi muda

Dalam pembelajaran berbasis budaya, budaya diintegrasikan sebagai alat bagi

proses belajar untuk memotivasi mahasiswa dalam mengaplikasikan pengetahuan,

bekerja secara kooperatif, dan mempersepsikan keterkaitan antara berbagai bidang

ilmu. Sebagai suatu strategi belajar, pembelajaran berbasis budaya mendorong

terjadinya proses imaginative, metaforik, berpikir kreatif, dan juga sadar budaya.

Pembelajaran berbasis budaya menjadikan proses belajar sebagai arena eksplorasi

bagi mahasiswa maupun dosen dalam mencapai pemahaman dan mencapai

pengertian secara rasional ilmiah dalam bidang ilmu tertentu. Selain itu juga

mewujudkan pengembangan keterampilan sampai tercapai keahlian, serta mencari

strategi untuk mencapai pemahaman dan mengembangkan keterampilan tersebut.

Pembelajaran berbasis budaya juga menjadikan budaya sebagai arena bagi

peserta didik untuk mentransformasikan hasil observasi mereka ke dalam bentuk-

bentuk dan prinsip-prinsip yang kreatif tentang alam dan kehidupan. Melalui

pendekatan ini mahasiswa tidak sekedar meniru dan atau menerima saja informasi

yang disampaikan, tetapi sampai menciptakan makna, pemahaman dan arti dari

informasi yang diperolehnya.

3.2.2 Pengembangan budaya dengan ide kreatif

Page 3: BUDAYA LOKAL.doc

Pola pikir generasi muda yang suka mencoba hal baru yang merutunya

meranik untuk di coba adalah salah satu landasan pengembangan ide kreatif

budaya lokal di kalangan generasi muda. Ide kreatif dapat berupa:

- pengemasan budaya lokal menjadi suatu hal yang memiliki daya saing

yang tinggi. Sebagai contoh, membuat tayangan televisi yang memuat

budaya lokal sebagai bahasan utama berupa film, khasanah budaya lokal,

dll.

- Melibatkan generasi muda dalam mengembangkan budaya lokal, sebagai

contoh, membuat pagelaran seni yang memuat cerita tentang pentingnya

melestarikan budaya lokal, mengangkat kembali permainan tradisional

daerah dengan subjek generasi muda, menjadikan budaya lokal sebagai

“icon” daerah tersebut sehingga lebih mudah dalam mengembangkannya,

dll.

- Memberikan fasilitas pada generasi muda dalam bentuk padepokan seni

budaya sebagai sarana generasi muda dalam mengenal dan mempelajari

lebih dalam tentang budaya lokal.

3.3 Pertahanan Budaya Lokal

Perdasarkan ide yang telah tertuang dalam bahasan sebelumnya,

pengembangan budaya lokal tentunya tidak dapat dipisahkan dengan pertahanan

eksistensinya secara umum. Dalam mempertahankan budaya lokal, perlu

dukungan dari banyak pihak. Pertahanan diartikan sebagai upaya bagaimana

minat generasi muda terhadap budaya lokal tersebut tetap bisa bertahan dengan

adanya era globalisasi saat ini. Pertahanan budaya lokal dititik beratkan pada aksi

generasi muda terhadap ide yang tertuang dan dukungan berbagai pihak terkait

dari ide tersebut.

3.3.1 Pertahanan dari segi pendidikan

Dengan dukungan dari pemerintah melalui pendidikan yaitu

menambahkan pelajaran tentang budaya lokal. Ide-ide dari generasi muda tersebut

Page 4: BUDAYA LOKAL.doc

dapat di tampung dan lebih mudah terealisasi karena di bawah naungan suatu

lembaga formal pendidikan. Pertahanan dapat pula di lakukan dengan

mengadakan ekstrakulikuler yang mengacu pada kreatifitas berlandaskan budaya

lokal seperti seni tari lokal, seni music tradisional daerah, seni drama dan teater

yang mengangkat cerita rakyat. dll.

3.3.2 Pertahanan bersumber dari ide kreatif

Ide kreatif dari pengembangan budaya lokal tidak akan bisa bertahan lama

jika tidak ada aksi nyata. Dalam hal ini, diperlukan suatu suguhan kebudayaan

lokal yang di dukung oleh banyak pihak salah satunya adalah pemerintah.

Pemerintah hendaknya memberikan wadah untuk generasi muda dalam

mengaspirasikan ide-idenya berupa pengadaan pagelaran seni budaya lokal.

Pengadaan tersebut dapat dijadikan rutinitas setiap triwulan atau satu bulan

sehingga generasi muda merasaa bangga dan dihargai karya-karyanya.