beton polimer&beton biasa

4
TUGAS MEKANIKA MATERIAL PERBANDINGAN BETON GEOPOLYMER DAN BETON SEMEN Beton Geopolymer Geopolymer adalah senyawa silikat alumino anorganik, yang disintesiskan dari bahan-bahan produk sampingan seperti abu terbang(fly ash), abu kulit padi (rice husk ash) dan lain-lain, yang banyak mengandung silikon dan aluminium. Beton geopolymer adalah beton yang bahan dasarnya tidak menggunakan semen sebagai bahan pengikat, bahan dasar tersebut digantikan dengan bahan reaktif misalnya fly ash yang dicampurkan dengan berbagai larutan aktivator. Beton geopolymer dihasilkan dengan sepenuhnya mengganti semen portland biasa (OPC). Dengan memanfaatkan beton geopolymer maka kita akan secara tidak langsung mengurangi pencemaran lingkungan yang terjadi, karena dapat mengurangi emisi gas CO2 yang dihasilkan oleh industri semen dan memanfaatkan limbah pabrik yang berupa abu terbang. Seperti kita ketahui bersama bahwa abu terbang yang dipakai dalam penelitian merupakan salah satu B3(Bahan Beracun Berbahaya). Tentunya penggunaan abu terbang ini berdampak positif bagi kita bersama. Di dalam beton geopolymer ini terjadi reaksi polimerisasi antara Aluminium (Al) dan Silica (Si).

Upload: adi-saputra

Post on 19-Jun-2015

180 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: Beton Polimer&Beton Biasa

TUGAS MEKANIKA MATERIAL

PERBANDINGAN BETON GEOPOLYMER DAN

BETON SEMEN

Beton Geopolymer

Geopolymer adalah senyawa silikat alumino anorganik, yang disintesiskan dari

bahan-bahan produk sampingan seperti abu terbang(fly ash), abu kulit padi (rice husk

ash) dan lain-lain, yang banyak mengandung silikon dan aluminium. Beton geopolymer

adalah beton yang bahan dasarnya tidak menggunakan semen sebagai bahan pengikat,

bahan dasar tersebut digantikan dengan bahan reaktif misalnya fly ash yang

dicampurkan dengan berbagai larutan aktivator. Beton geopolymer dihasilkan dengan

sepenuhnya mengganti semen portland biasa (OPC). Dengan memanfaatkan beton

geopolymer maka kita akan secara tidak langsung mengurangi pencemaran lingkungan

yang terjadi, karena dapat mengurangi emisi gas CO2 yang dihasilkan oleh industri

semen dan memanfaatkan limbah pabrik yang berupa abu terbang. Seperti kita ketahui

bersama bahwa abu terbang yang dipakai dalam penelitian merupakan salah satu

B3(Bahan Beracun Berbahaya). Tentunya penggunaan abu terbang ini berdampak

positif bagi kita bersama.

Di dalam beton geopolymer ini terjadi reaksi polimerisasi antara Aluminium

(Al) dan Silica (Si).

Sifat-sifat beton geopolymer antara lain:

a) Pada beton segar (fresh concrete)

Page 2: Beton Polimer&Beton Biasa

- Memiliki waktu setting 10jam pada suhu -200C sampai 7-60 menit pada

suhu 200C

- Penyusutan selama setting kurang dari 0.05%

- Kehilangan masa dari beton basah menjadi beton kering kruang dari

0.1%

b) Pada beton keras (hardened concrete)

- Memiliki kuat tekan lebih dari 90MPa pada umur 28hari.

- Memiliki kuat tarik sebesar 10-15MPa pada umur 28hari

- Memiliki water absorption kurang dari 3%

Kekurangan dan kelebihan Beton geopolymer:

Kelebihannya:

Tahan terhadap korosi

Mempunyai rangkak dan susut yang kecil

Tahan terhadap reaksi alkali dan silika

Tahan api

Mengurangi polusi udara

Rasio compresive strength : tensile strength adalah 10: 5.5 , padahal pada beton

biasa hanya 10: 1.5

Kekurangannya:

Pembuatannya lebih rumit daripada beton konvensional (membutuhkan alkaline

aktivator)

Belum ada mix design yang pasti

Beton Biasa

Dalam konstruksi, beton adalah sebuah bahan bangunan komposit yang terbuat

dari kombinasi aggregat dan pengikat semen. Bentuk paling umum dari beton adalah

beton semen Portland, yang terdiri dari agregat mineral (biasanya kerikil dan pasir),

semen dan air.

Biasanya dipercayai bahwa beton mengering setelah pencampuran dan

peletakan. Sebenarnya, beton tidak menjadi padat karena air menguap, tetapi semen

berhidrasi, mengelem komponen lainnya bersama dan akhirnya membentuk material

Page 3: Beton Polimer&Beton Biasa

seperti-batu. Beton digunakan untuk membuat perkerasan jalan, struktur bangunan,

fondasi, jalan, jembatan penyeberangan, struktur parkiran, dasar untuk pagar/gerbang,

dan semen dalam bata atau tembok blok.

Kekurangan dan kelebihan Beton geopolymer:

Kelebihannya:

Murah harganya

Sudah ada perhitungan mix design untuk mutu beton

Tahan korosi

Tahan api

Mengurangi polusi udara

Rasio compresive strength : tensile strength 10: 1.5

Kekurangannya:

Kekuatannya akan berkurang dengan seiringnya waktu

Bisa retak

Menghasilkan gas rumah kaca

Perbandingan antara beton semen dan beton geopolymer

Beton geopolymer memiliki keunggulan dari beton semen dalam hal ketahanan.

Baik dalam tahan terhadap korosi maupun terhadap api. Dalam segi kekuatan tarik dan

tekannya pun betong geopolymer masih unggul dari beton biasa. Akan tetapi beton

geopolymer ini sulit dibuat sehingga untuk pembangunan yang cepat biasanya

menggunakan beton biasa. Sebenernya, beton biasa memiliki kualitas yang cukup baik.

Akan tetapi, sekarang ini proses pengecoran beton seringkali disalah gunakan. Seperti

pembuatan jalan raya dari beton, dalam pengecoran/mix design yang telah dihitung,

namun dalam kenyataannya berbeda dikarenakn adanya korupsi dari material itu sendiri

sehingga menyebabkan jalanan itu tidak tahan lama seperti yang diperkirakan.