beta.lecture.ub.ac.idbeta.lecture.ub.ac.id/files/2013/10/m-rekayasa-pondasi-dinding.pdf · created...

6
daripada vang rendah, *tiu ruioiroa"u,,iiu*;;-t##ffi"d;fr ?:ilffiffir rebih ringei IONDASI Pendahuluan Ilmu mengenai pondasi bangunan rneliputi suaftr-bfdang iknu telcrik tersendiri yang luas dengan sebutan teknik p"""d^i, o." i*;;?jo*ru:*i dpri buku_buku yang khwus membahas ilmu itu' Pondasi irntuk.u-so";-g;ri! seaernana_umuronya termasuk yang sifatnva sederhana p"ra i"" iilq kftalumpai;;;i-* pondasi yang sulit. Karena buku ini hanya nnembahas t<onstrutsi 1**rr* -guairr;'r*derhana, maka mengenai pondasi hanya disinggung sistern pottaasi yarrg sederhaia, yfrtu_porrdasi rangsung cii atas tanatr dasar ,Ht-Hf;ff*: pondasi *tor. Ianatr;;;';;; r**nur. c*pil*a'i"plia;ari dari buku 1.1. pemilihan sistern pondasi Sistem pondasi bT*lT dipitih yang sesuai dengan t"ntt*Lsinril""ii ",rt rp kokoh'dan kuat untuk *uo"t*u ffi;1f pahlcannya kepada tanah dasar a. u"*@kan oreh r"r.i"r-t"r.ior teknis, sistem dan konstruksi pondasi j"guffi yaitu yang biaya pembangunan ffi ;x:?*{ffi :::"::**.3i::,Flryngr,ke\okohankonsrruksibangunankeseruruh_ annva" yang mempengaruhi besarnva u*i" p"iln""i"i pffifflilffii*fr

Upload: others

Post on 09-Feb-2020

2 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: beta.lecture.ub.ac.idbeta.lecture.ub.ac.id/files/2013/10/M-Rekayasa-Pondasi-Dinding.pdf · Created Date: 10/18/2013 12:11:33 AM

daripada vang rendah, *tiu ruioiroa"u,,iiu*;;-t##ffi"d;fr ?:ilffiffir rebih ringei

IONDASI

Pendahuluan

Ilmu mengenai pondasi bangunan rneliputi suaftr-bfdang iknu telcrik tersendiri yangluas dengan sebutan teknik p"""d^i, o." i*;;?jo*ru:*i dpri buku_buku yang khwusmembahas ilmu itu' Pondasi irntuk.u-so";-g;ri! seaernana_umuronya termasuk yangsifatnva sederhana p"ra i"" iilq kftalumpai;;;i-* pondasi yang sulit. Karena bukuini hanya nnembahas t<onstrutsi 1**rr* -guairr;'r*derhana, maka mengenai pondasihanya disinggung sistern pottaasi yarrg sederhaia, yfrtu_porrdasi rangsung cii atas tanatr dasar

,Ht-Hf;ff*: pondasi *tor. Ianatr;;;';;; r**nur. c*pil*a'i"plia;ari dari buku

1.1. pemilihan sistern pondasiSistem pondasi bT*lT dipitih yang sesuai dengant"ntt*Lsinril""ii

",rt rp kokoh'dan kuat untuk *uo"t*u ffi;1fpahlcannya kepada tanah dasar a. u"*@kan oreh r"r.i"r-t"r.ior teknis,sistem dan konstruksi pondasi j"guffi yaitu yang biaya pembangunan

ffi ;x:?*{ffi :::"::**.3i::,Flryngr,ke\okohankonsrruksibangunankeseruruh_annva" yang mempengaruhi besarnva u*i" p"iln""i"i pffifflilffii*fr

Page 2: beta.lecture.ub.ac.idbeta.lecture.ub.ac.id/files/2013/10/M-Rekayasa-Pondasi-Dinding.pdf · Created Date: 10/18/2013 12:11:33 AM

('- 'l t-- (

tcFzutUo

Gambar I-1

Page 3: beta.lecture.ub.ac.idbeta.lecture.ub.ac.id/files/2013/10/M-Rekayasa-Pondasi-Dinding.pdf · Created Date: 10/18/2013 12:11:33 AM

II

P

90--;J

Gani0rrt I-2

Page 4: beta.lecture.ub.ac.idbeta.lecture.ub.ac.id/files/2013/10/M-Rekayasa-Pondasi-Dinding.pdf · Created Date: 10/18/2013 12:11:33 AM

;

Untuk dapat memilih dan menentukan sistem dan konstruksi pondasi diadakan peneli-tian mengenai sifat fisis dan sifat mekanis tanah dasamya, dan juga keadaan air tanatrnya.Pemilihan jenis pondasi memerlukan pengetatruan cukup tentang sitat aan kelakuan tanahdtryT' konstruksi pondasi, caraoura pelaksanaan pembuatan pondasi, batran bangunan danperhitungan kekokohan serta stabilitas. Dalam banyak hal, pengalaman berperanan pentingpada penentuan pilihannya.

, Tergantung pada kondisi tanatr dan keadaan mpdan di sekitar tempat yang akan didfui-kan bangunannya, dipilih jenis pondasinya. Di antira berbagai sistem p""-a*i kita deFahkan:

pondasi langsung dari pasangan batu atau beton, secara tenrsan atau memakaipondasi telapak dengan kolom-kolom atau pilar.pondasi sumuran dari pasangan batu, kayu, baja atau betonpondasi tiang dari kayu atau bqja atau beton

(lihat lebih lanjut buku yang bersangkutan) +)

1.2. Pasangan pondasi (gambar I-1 dan I-2)

- untuk bangunan ge{ung biasa (ruma}r tinggal, gudang, pasar) yang dibangun di atast*$ cukup baik, lebar dasar pondasi dan kedalamannya uiasanya tiAak ditentuian dengan

perhitungan, melainkan hanya menurut ukuran tembok. Dasar pondasi diletakkan cukupdalam di bawah permukaa-n tanah, agar tanah dasar di bawahnya cukup tfiut"p terhadappengaruh luar oleh tanah di samping pondasinya. Pengaruh luar ini "tttara

lain ditiinbdka;oleh perubahan iklim,

-yang dapat menyebablian retak-retaknya tanah karena kekeringan,atau pelembekan t"t4 karena genangan_air. Bahaya penggerusan oleh arus air juga uisa

umumnyatidak kurang

bawahpasangan diigipecahan batu dan p-asir.- Lapisan batu kosonganlni ditumbuk a* aip"iitt*.-ig"r pasir-

terdapat kalau di dekat pondasinya ada saluratt air, ruaung dasar pondasinya tiAatcukup dalam letaknya. dito*orzr,o-

nya culnrp masuk ke dalam rongga, selama ditumbuk pasangannya Oisiram air sedikit.Untuk tembok satu batu, lebar pasangan batu kosongan

-ini f,-00 - f,tO *"t"i dan tebal

0,15 meter. untuk tembok setengah batu, lebarnya d,g0 - o,go m dan t"ua qro meter.Sebelum lapisan batu kosongan dipasang, terlebih dulu tanahnyadiratakan dan diber-

sihkan. Batu-batu dipasang dalam perban, dengan ukurannya yang LrUesar, ir"fi"g sedikit0,16 m, dipasang siku'siku pada muka tanahnya. Semua Uatu aiganjel kokobdengan peca5-an batu dan ditekan ke dalam tanahnya.

+) Antara lain buku: B.ANGUNAN A.IR dan TEKNIK PONDASI, keduanya oleh tr. lman Subarkah,terbitanoV IDEA DHARMA, Bandung.

Page 5: beta.lecture.ub.ac.idbeta.lecture.ub.ac.id/files/2013/10/M-Rekayasa-Pondasi-Dinding.pdf · Created Date: 10/18/2013 12:11:33 AM

- !4'IUVI\

1k:1,6tr:4-5p1k:1-2sm:1-3p1PC : 3-4 p1PC : 1tr : 4-5 p

2.1. Pasangan tembok

Tembok yang tidak menahan beban dapat dibuat setebal setengatr batu, misalnyatembok yang fungsinya hanya sebagai dinding pemisatr atau eebagai dinding pengisi. Tembokyang harus menahan beban dibuat paling sedikit satu batu tebalnya, tergantwrg pada besar-nyabeban. r

Batu bata harus dipasang dalarn perban yang beik. Tak boleh ada siar vertikal yangmenenrs di dalam dua lapisan batu, karena akan memudatrkan tembok retak.

Banyaknya batu tiap m3 tembck tergantung pada ukuran batu" Kalau dipakai batuberukuran kira-kira 5,2 x L2,4 x EG cm, untuk tiap m3 tembok satu batu aiUututrkartt 450 buah, untuk tembok setengatr batu dan pelengkung 4?5 buah, untuk pilar F00 buah.

Morbel untuk pasangan tembok harus cukup rapat air, supaya tembok tidak mudatrbasah kena air hujan."Campurannya dapat diambil:

9lt"L tembok yang harus benar-benar rapat air, antara lain untuk tembok kamar mandi,wc, tempat cuci dan lain sebagainya, diambil campuran morter 1 pc : 2,b-B p.

Bagtan bawah atau kaki tembok mulai dari lantai bangunan hingga setinggi 0,20 m di-buat sebagai cementraam dengan mortel rapat air 1 pc : 2 p atau t pc : r-ir :' 4 p atausebagai trasraam dengan mortel 1 k : 1,5 tr : 1,b p atau I k : 1,28 tr : 2p.

Spesi untuk plesteran tembok diambil sama dengan yang dipakai untuk pasangantemboknya.

Batu bata harus memenuhi syarat yang ditetapkan dalam peraturan NI-10. Cara me-nguji batu bata juga dimuat di dalam peraturan itu. Ukuran setandar ialah: b,2 x 1L,b. x24cmdan5x11x23cm.

Batu bata dipasang dalam perban dan harus digunakan batu yang utuh, kecuali di manaperlu. Lebar siar rata-rata 1 cm dengan minimum 0,6 cm dan maksimum 1,4 cm padapasangan biasa dan 2,0 cm pada pelengkung. Tiap hari tidak boleh dipasang lebih dari kira-kira 1,20 meter. Di atas lubang di dalam tembok yang ada atau tidak ada kosen atau roos-ternya dan tanpa latei penyangga harus diberi penyangga dari pasangan batu bata lurus ataumelengkung dengan titik-titik permulaannya bebas dari kosennya. Tinggi penyangga palingsedikit seperlima dari bentangnya dengan minimum satu batu dibulatkan ke atas menuruiukuran lipatan setengah batu. Siar-siar berarah ke titik pusatnya.

",

Kecuali pada tembok setengatr batu, tebal penyangga boleh dibuat setengatr batu:. a) di atas kosen dan rooster yang bentangnya (ukuran luar) kurang dari 0,50 meter;

b) kalau kosen atau roostemya cukup kuat dan bentangnya (ukuran luar) dari 0,50sampai 1,00 meter, pasangan batu di atasnya tidak memikul beban dan tidak lebihtinggt daripada 0,50 m.

Bentang penyangga lurus tidak boleh lebih daripada 1,00 meter.

15

Page 6: beta.lecture.ub.ac.idbeta.lecture.ub.ac.id/files/2013/10/M-Rekayasa-Pondasi-Dinding.pdf · Created Date: 10/18/2013 12:11:33 AM

Analisa biaya

Campuran

1k:2pSk :2sm :4p

Analisa di bawah ini dapat dipakai.untuk pasangan batu bata bagi temboki""Jl3il"1'T*#;"t4glliilk'ru,f ,T3n;.;1'"ffltu*air,piJ,,ff;il"il,s

vv"'vv^ v,,dr y&ng Eebar, tinggi kurang dari 6,00 *ri"r.---'*"' vqriilr' PreAgKung urung-l

Banyaknya batu bata"rirt"t"i"ri;Banvaknva spl'i u',t r. r *i n*""s# r:ff ilfffr*f*#g"ni:,,"ff'r.l#rt-lrt"o'"1,f;li Tj_;*::,f:$l l31Cli* o,a*g berakang.untuk pasangan

1 ryt ,*"rr*;;'ffii#;ff;*;***nakan 4b0 buah batu dli3fl't"Jl;irJlY,f;,n &";;;';iJ' j"mbatun, ;ffi "*;, trasraam, tembok sampai

1,5 tukang batu

9,15 pemimpin tukang4,5 pekerja0,225 mandor.

Bahan-bahan untuk 0,Bb m3 mortelnya adalah sebagai berikut;

Campuran mortel kapurrf

sernenmerah

m3tras

In3P.C.kg

pasir

nd

0,1790,3150,3340,3330,406

rl(:LSm:lp1k:1tr:Bp1PC :ltr:4p119 rZp (cementraam)1PC :4p

0,179 | o,tzs0,105 I o,ros

0,094 104,55205,90L26,65

Daftar ini iuga. dapat dipakai untuk tembok-tembok pilar jembatan dan tembokpangkal jembatan jari p**g*-u-:ilo"iln yang tingginya 6 meter atau lebih.

n*rHtl,?!,',#""';?ffi *T"iff TiT,':;;#iS*Tfl i""Tl**batu(tinggi2-bmeter)0,S mandor6 pekerja

9,2 pu_orinrpin tukang2 tukang batu

Untuk mortelnya dapat digunakan:

pasirm3

0,1940,179

0,3690,239

16

0,119