BERDAMAI DENGAN TUHAN

sebuah buku perjalanan hidupku

berdamai dengan Tuhan artinya

manut saja dengan kemauan-Nya

manut artinya, ikut, pasrah dengan kemauan Tuhan, tidak melawan, berbaik-baik dengan Tuhan

manut juga bermakna tidak neko-neko, tidak

aneh-aneh di depan Tuhan, karena Tuhan

Maha Teliti

Tuhan tidak pernah tidur. Tidak pernah diam. Dia selalu berbicara kepadamu. Karena Dia

menunggu engkau datang. Saat engkau datang, Dia akan berlari menyambutmu.

Tuhan memberimu kesulitan, agar engkau semakin

mendekat kepada-Nya. Para penumpang dalam badai

selalu di sisi kapten kapal

Tuhan tahu apapun kesulitanmu, dan dia tahu jalan keluarnya

untukmu. Kunci mengetahui jalan keluar adalah mendatangi pintu-Nya dan merengek seperti anak

kecil memohon pada-Nya

Tuhan sempurna dalam segalanya. Tak ada cacat.

Kurang sedikitpun. Tuhan itu komplit. Segalanya ada pada-

Nya. Saat engkau merasa kurang, datangi saja Dia!

Tuhan itu baik banget. Sangat baik. Namun terkadang saat Dia marah,

Dia menjewermu agar sadar. Engkau sering mengartikan jeweran itu sebagai kemarahannya. Padahal

Dia menjewer itu seperti ibu menjewer anaknya, bukan si ibu

marah, tapi si ibu sayang dengan anaknya. Lagian yang banyak

dijewer itu anak-anak. Bisa jadi kamu terlalu kekanak-kanakan, tidak mau dewasa. Dewasa lah!

Tuhan itu sangat dekat. Kalau saya istilah dekat itu, seperti

tidak berpisah. Seperti menyatu. Tapi Dia tetaplah Dia. Dan Anda

tetaplah Anda. Dia adalah Tuhan, dan Anda adalah Anda. Dia akan

memberitahu Anda apa yang seharusnya anda lakukan, itulah

yang terjadi pada saat anda hendak mengambil keputusan.

Ada suara-suara kecil berbicara di hati Anda. Saat anda

melangkah. Orang Barat mengartikannya feeling

Tuhan itu Maha Pengatur. Kehidupanmu pun akan diatur olehnya. Ikuti saja aturan main Raja. Rakyat akan selamat!

Tuhan itu tidak pelit. Dia Maha Pemberi. Saat duitmu habis. Kebijaksanaan dan kearifan dalam dirimu meningkat. Itu adalah pengganti dompetmu yang kosong. Hikmah yang tak bisa dinilai

dengan duit. Masih katakan Dia pelit???

Tuhan itu jika sudah sayang baiknya luar biasa. Kalau ingin makin disayang, harus semakin banyak menyanjung. Sanjung lah

Tuhan selalu. Dia akan malu jika tidak menolak permintaanmu

Tapi sanjunglah Dia hanya karena Dia memang pantas disanjung. Bukan karena ada udang dibalik

sanjungan itu. Tuhan paling tahu maksud ucapan kita dan niat kita. Dia hanya mengizinkan yang masuk ke dalam Kerajaan-Nya, sanjungan yang murni, walau hanya sebait kalimat. Wahai Yang

Maha Tinggiaku hambamu Maha Rendah

Berbaik-baik dengan Tuhan adalah

mahkota dalam hidup ini, mantra yang tidak akan pernah pudar, kekuatan yang tidak

pernah padam.

Berbaik-baik dengan Tuhan adalah pedang yang selalu tajam saat

berjuang, tak menjadikan si pemakainya takut oleh

apapun, karena Tuhan selalu bersamanya,

karena dia berbaik-baik dengan Tuhan

Tuhan kadang datang dalam hidupmu dalam

wujud yang tak pernah engkau

bayangkan. Kekuatan di hatimu akan mampu membaca siapa yang

datang kepadamu

Tuhan itu menjadi satu-satunya yang akan bersamamu, dimana

saja, engkau jangan pernah takut, karena yang mengikuti-

Nya, maka dia akan dianugerahi keberanian

mengikuti jalan Tuhan bukan berarti bagai mengikuti

kosong belaka, segalanya perlu bekal, dan bekal

mengikuti Tuhan adalah sadar bahwa jalan Tuhan itu lah

yang sudah disiapkan untuk kita. Apa jalan itu? Jalan itu tinggal ikuti saja perintah-

Nya. Jangan dilawan.

Jalan Tuhan itu ada di dalam dirimu, engkau bisa

membacanya, karena Tuhan telah siapkan segalanya

untukmu, mata, telinga, hati, tangan, kaki, penciuman,

pendengaran, tak ada satupun yang dilupakan oleh Tuhan.

Tuhan telah siapkan segalanya sebelum engkau bekerja dan

menjalani hidup.

Tuhan tak pernah menagih rekening

udara yang engkau hirup. Lalu bagaimana

engkau bisa melanggar perintah-

Nya saat masih hidup?

Tuhan tak pernah menagih rekening cahaya matahari

darimu, lalu bagaimana engkau bisa ingkar saat matahari terik

menyentuhmu?

Tuhan bukan lah sesuatu yang susah untuk dimengerti.

Tuhan itu sederhana sekali. Dia lah sutradara dalam

panggung sandiwara dunia ini. Ada pemain utama dan

pembantu, ada petugas dan penjaga yang ikut membuat film menjadi semakin menarik

dan menegangkan.

Tuhan tak pernah menagih biaya

penerangan malam dari sinar bulan dan angin malam yang engkau

nikmati, lalu bagaimana di malam hari kau bisa

bermaksiat kepada-Nya?

memuji Tuhan tak perlu dengan melafazkan apapun pada-Nya. Menyebut-nyebut

dirinya atau membahas tentang

Dia, sudah membuat Dia tersanjung

Tuhan senang dan bangga jika Dia

disanjung-sanjung. Ia akan menyanjung

dirimu diantara para Malaikat-malaikat dan kekasih-kekasih-Nya

Tapi sanjunganmu pada-Nya bukan untuk

tujuan mendapatkan sesuatu dari-Nya,

engkau melakukan itu karena memang Dia lah

satu-satunya yang pantas untuk disanjung.

Dia akan selalu hadir dalam hidupmu, dimana

saja engkau berada, walau dalam lubang tanah yang paling

sempit. Bagi-Nya tak ada jarak antara

makhluk dan Pencinta

Tuhan selalu memberikan pertolongan pada saat yang

tepat melalui orang yang tepat. Pada tempat yang tepat. Waktu, orang dan koordinat lokasi adalah

rahasia Tuhan yang takkan pernah terbaca oleh manusia

melainkan setelah kejadian tersebut berjalan.

Perubahan itu harus diawali dari dirimu,

saat engkau bertekad untuk berubah. Maka segalanya akan

dirubah oleh Tuhan!!!

Tetapi jika engkau anti dengan perubahan, maka Tuhan takkan

pernah mau merubah kondisi dirimu selamanya. Karena

bagaimana pintu akan terbuka, jika kunci tak dimasukkan dan diputar??? Engkau kunci awal

perubahan itu, Tuhan akan merubah kondisi nasibmu saat engkau masukkan anak kunci

dan menggerakkan kunci.

Perubahan itu menuntut kesungguhan dalam tekad.

Jika tekadmu kuat sekali untuk berubah, maka Tuhan akan menyambut kekuatan tekadmu dengan segunung

ujian untuk menguji kesungguhanmu, jika engkau

lulus, maka Tuhan akan menganugerahimu segunung

kekuatan

Tuhan sangat membenci jika engkau hanya

berkata dan enggan berbuat atas apa

yang engkau katakan

Tuhan mencatat apa yang diucapkan, apa yang dijanjikan

dan apa yang berisi kebohongan lisan.

Kemunafikan adalah jalan menjauhkan diri dari Tuhan

dalam waktu singkat. Jangan pakai topeng dihadapan

Tuhan. Jujur saja. Tuhan akan bahagia menerima kejujuran

dirimu pada-Nya

Tuhan mencari manusia yang mencari-

Nya. Setiap yang mencari dan yang dicari pasti akan

bertemu dalam gunung yang bernama CINTA.

Saat Tuhan mencintai mereka yang mencari-Nya, maka saat itulah Dia membuka pintu-Nya

secara khusus bagi yang mencintai-Nya. Pintu itu

bernama pintu CINTA. Hanya mereka yang bisa masuk kesana

setelah melalui serangkaian ujian dan guncangan yang

menyesakkan dada.

Tuhan menguji dan menimpakan ujian bukan

berarti Tuhan benci, justru sebaliknya, karena cinta lah,

Dia menjatuhkan serangkaian ujian buat mereka, agar mereka hanya mengingat-ingat Tuhan semata. Agar mereka semakin

tunduk kepadaNya. Agar cinta-Nya semakin bertambah-

tambah kepada mereka.

Jika Tuhan sudah mencintai hamba-

Nya, maka sengsara lah siapa saja yang menyakiti

makhluk yang paling dia sayangi.

Jika sudah sengsara nasib siapa yang

menyakiti makhluk yang dicintai oleh Tuhan, maka

diakhirat kelak mereka akan lebih susah lagi, karena disana tak ada

lagi penolong melainkan Tuhan semata.

Tuhan selalu bersembunyi dalam terang dan muncul dalam kegelapan

yang pekat. Dialah cahaya diatas

Cahaya.

Tuhan tidak pernah merasa kesepian, karena

Dia selalu bersama mereka yang mengakui

diri-Nya sebagai Tuhan. Walaupun mereka yang mengakuinya itu penuh

dengan dosa dan kotoran.

Semoga Anda bersedia untuk berdamai dengan Tuhan. made by : gunturkoe1311@gmail.com