bahan ikm 2014

Upload: mifaul-azmi

Post on 10-Jan-2016

8 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

download

TRANSCRIPT

BAHAN MATERI RAPAT IKM 2014Hari Kamis, 10 Juli 2014

Ruang Setda Lantai II (Kantor Baru)

1. Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) adalah data dan informasi tentang tingkat kepuasaan masyarakat yang diperoleh dari hasil pengukuran secara kuantitatif dan kualitatif atas pendapat masyarakat dalam memperoleh pelayanan dari aparatur penyelenggara pelayanan publik dengan membandingkan antara harapan dan kebutuhannya.2. Diperlukan paradigma baru dan sikap mental yang berorientasi melayani, bukan dilayani. Selain itu, diperlukan pula pengetahuan dan keterampilan yang memadai dalam melaksanakan pelayanan itu sendiri.3. Maksud dan tujuan dari kegiatan Pengukuran Indeks Kepuasan Masyarakat adalah :

Untuk mengetahui dan mempelajari tingkat kinerja unit pelayanan; Untuk mengetahui perbandingan antara harapan dan kebutuhan dengan pelayanan;

Untuk mengetahui tingkat kepuasan pelayanan melalui hasil pendapat dan penilaian masyarakat terhadap kinerja pelayanan yang diberikan oleh aparatur penyelenggara pelayanan public; Untuk mengetahui kelemahan atau kekurangan dari pada Unit pelayanan; Dapat memacu persaingan positif, antar unit penyelenggara pelayanan dalam upaya peningkatan kinerja pelayanan. Sebagai sarana pengawasan bagi masyarakat terhadap kinerja pelayanan Unit pelayanan;

Sebagai bahan pengambilan kebijakan Pemerintah/ Pemerintah Daerah;

4. Berdasarkan Laporan Hasil Survei Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) Kabupaten Boyolali dari hasil kompilasi IKM SKPD/ unit-unit pelayanan di Kabupaten Boyolali pada tahun 2013, maka setelah dilakukan evaluasi diperoleh hasil nilai IKM 5 unit terendah dan 3 unsur penilaian IKM terendah sebagai berikut :

A. 3 Unit pelayanan yang memperoleh skor IKM terendah adalah :1. Kecamatan Juwangi dengan nilai IKM

: 65,56 (B)2. BIdang PSDA pada DPU dan ESDM

: 66,05 (B)3. UPTD Pasar Ampel Disperindag

: 68,66 (B)B. Unsur penilaian IKM terendah adalah:

1. Unsur kepastian jadwal pelayanan dengan nilai IKM 45,33 (Mutu Pelayanan C) pada Kelurahan Siswodipuran;

2. Unsur kepastian jadwal dengan nilai IKM 45,83 (Mutu Pelayanan C) pada UPTD Puskesmas Wonosegoro II;

3. Unsur Kesesuaian biaya pelayanan dengan nilai IKM 58,83 (Mutu Pelayanan C) pada UPTD Pasar Ampel Disperindag.

5. Bagi SKPD/ unit pelayanan yang masuk dalam katagori 3 unit yang memiliki skor IKM terendah sebagaimana dimaksud pada huruf A, maka untuk segera melakukan langkah-langkah perbaikan pelayanan publik secara menyeluruh di lingkungan kerja (meskipun dari 3 unit tersebut, semuanya masih dalam katagori mutu pelayanan baik (B). 6. Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor KEP/25/M.PAN/2/2004 tentang Pedoman Umum Penyusunan Indeks Kepuasan Masyarakat, telah diperbaharui (dicabut) dengan Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 16 Tahun 2014 tentang Pedoman Survei Kepuasan Masyarakat Terhadap Penyelenggaraan Pelayanan Publik. Ada perubahan pada unsure pelayanan yang dinilai, pada peraturan yang lama terdapat 14 unsur, sedangkan pada peraturan yang baru hanya 9 unsur.7. Dinas Kesehatan untuk mengkoordinir hasil IKM Puskesmas, Falmakes dan Labkesda dan SKPD lainnya yang memiliki unit pelayanan untuk mengkoordinasikannya;8. 9 unsur pelayanan menurut Permenpan dan RB No 16 Tahun 2014, yaitu:1) Persyaratan

Persyaratan adalah syarat yang harus dipenuhi dalam pengurusan suatu jenis pelayanan, baik persyaratan teknis maupun administratif.

2) Prosedur

Prosedur adalah tata cara pelayanan yang dibakukan bagi pemberi dan penerima pelayanan, termasuk pengaduan.

3) Waktu pelayanan

Waktu pelayanan adalah jangka waktu yang diperlukan untuk menyelesaikan seluruh proses pelayanan dari setiap jenis pelayanan.

4) Biaya/Tarif

Biaya/Tarif adalah ongkos yang dikenakan kepada penerima layanan dalam mengurus dan/atau memperoleh pelayanan dari penyelenggara yang besarnya ditetapkan berdasarkan kesepakatan

antara penyelenggara dan masyarakat.

5) Produk Spesifikasi Jenis Pelayanan

Produk spesifikasi jenis pelayanan adalah hasil pelayanan yang diberikan dan diterima sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan. Produk pelayanan ini merupakan hasil dari setiap spesifikasi jenis pelayanan.

6) Kompetensi Pelaksana

Kompetensi Pelaksana adalah kemampuan yang harus dimiliki oleh pelaksana meliputi pengetahuan, keahlian, keterampilan, dan pengalaman.

7) Perilaku Pelaksana

Perilaku Pelaksana adalah sikap petugas dalam memberikan pelayanan.

8) Maklumat Pelayanan

Maklumat Pelayanan adalah merupakan pernyataan kesanggupan dan kewajiban penyelenggara untuk melaksanakan pelayanan sesuai dengan standar pelayanan.

9) Penanganan Pengaduan, Saran dan Masukan

Penanganan pengaduan, saran dan masukan, adalah tata cara pelaksanaan penanganan pengaduan dan tindak lanjut.

9. Perbandingan unsur pelayanan : No.Unsur Pelayanan dengan Permenpan Nomor KEP/25/M.PAN/2/2004No.Unsur Pelayanan dengan Permenpan dan RB No 16 Tahun 2014

1.Prosedur Pelayanan1.Persyaratan

2.Kesesuaian Persyaratan dengan pelayanan2.Prosedur

3.Kejelasan dan Kepastian Petugas Pelayanan3.Waktu Pelayanan

4.Kedisiplinan Petugas Pelayanan4.Biaya/ tarif

5.Tanggung Jawab Petugas Pelayanan5.Produk Spesifikasi Jenis Pelayanan

6.Kemampuan Petugas Pelayanan6.Kompetensi Pelaksana

7.Kecepatan Pelayanan7.Perilaku Pelaksana

8.Keadilan Mendapatkan Pelayanan8.Maklumat Pelayanan

9.Kesopanan dan Keramahan Petugas9.Penanganan Pengaduan, Saran, dan Masukan

10.Kewajaran Biaya Pelayanan

11.Kepastian Biaya Pelayanan

12.Kepastian Jadwal Pelayanan

13.Kenyamanan Lingkungan

14.Keamanan Pelayanan

Untuk no 5, 8, dan 9 pada aturan baru merupakan unsur pelayanan baru