bahan bakar alternative biodisel tanaman jarak pagar
TRANSCRIPT
Bahan Bakar Alternative
(Biodisel)
Dari Tanaman Jarak Pagar
2
Pendahuluan
1.Latar Belakang• Energi merupakan bagian yang penting dalam
kehidupan masyarakat karena hampir semua aktivitas manusia selalu membutuhkan energy.
• Begitu pula halnya yang terjadi di Negara Indonesia ini. Ketergantungan akan bahan bakar fosil semakin meningkat. Disamping itu bahan bakar fosil semakin menipis, dibutuhkanlah energi alternatif yang ramah lingkungan yaitu: bahan bakar biodisel dari tanaman jarak
3
2.2 Rumusan Masalah
• Mengapa biodiesel dapat dijadikan opsi untuk menggantikan sumber energy utama yaitu berupa bahan bakar fosil?
• Apakah kandungan kimia yang terdapat dalam buah jarak?
• Apakah biodisel sudah dapat diimplementasikan secara luas dalam bidang kehidupan masyarakat Indonesia?
• Bagaimana proses pengolahan bahan bakar biodiesel(jarak) sehingga dapat dikonversikan ke dalam bentuk energy listrik ?
• Bagaimana cara bijak untuk membudidayakan tanaman jarak dengan baik?
Landasan Teori
2.1 Sejarah Singkat
4
Tanaman jarak diduga berasal dari Ethiopia (Afrika). Masyarakat Indonesia mengenalnya sejak jaman penjajahan jepang (1942). Jarak pagar dikenal dengan sebutan RICINUS COMUNIS, atau wonderboom, palma chisti dan lain-lain, berkat sifat atau khasiatnya yang khas dari tanaman itu sendiri. Diperkirakan bahwa Bangsa Portugis dan Spanyol adalah yang pertama yang melakukan penanaman/budidaya atas pohon jarak dan menamakan “Agno Casto” dan oleh bangsa inggris, sesuai dengan logat bahasanya menjadi/dinamakan “CASTOR”. Dalam bahasa latin pohon jarak diberi nama RINCUS yang artinya serangga karena bentuk bijinya yang berbintik-bintik sehingga menyerupai serangga
5
2.2 Jenis Dan Morfologi Tanaman Jarak
Jenis Jarak
Jarak Kaliki Jarak Pagar
-Seperti tanaman singkong racun-Berbuah, berbulu seperti rambutan-bahan baku cat vernis tetapi kurang cocok sebagai minyak biodisel karena terlalu pekat
- Batang berkayu bulat- Biji berbentuk lonjong
cokelat kehitaman- Mampu berbuah terus
menerus selama agroklimatnya mendukung