bab iv hasil penelitian dan pembahasan 4.1. jumlah anak di...

23
28 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Jumlah Anak Di Tk Kristen 03 Eben Haezer Salatiga Sebagai Berikut: Kelas Kelompok Jumlah siswa A 4 63 B 4 69 Jumlah 8 132 4.2. Peningkatan Kemampuan Berbahasa Pada Anak Usia 5-6 Tahun Melalui Metode Bermain Peran Untuk mengukur peningkatan kemampuan berbahasa anak melalui metode bermain peran di TK B Kristen 03 Eben Haezer Salatiga melalui penelitian tindakan kelas, peneliti mengukur dengan cara membandingkan hasil sebelum dan sesudah melakukan tindakan. Hal ini dilakukan melalui 2 siklus, yang masing- masing siklus dilakukan dengan 2 kali pertemuan. 4.3. Hasil Prasiklus Dari hasil observasi pada prasiklus peneliti melaksanakan pada kelompok B TK Kristen Eben Haezer Salatiga, dalam meningkatkan kemampuan berbahasa anak melalui metode bermain peran. Dalam hal ini dapat dilihat pada tabel berikut ini:

Upload: buibao

Post on 09-Apr-2019

219 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Jumlah Anak Di ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5078/5/T1_272010006_BAB IV.pdfbermain peran di TK B Kristen 03 Eben Haezer Salatiga

28

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

4.1. Jumlah Anak Di Tk Kristen 03 Eben Haezer Salatiga Sebagai Berikut:

Kelas Kelompok Jumlah siswa

A 4 63

B 4 69

Jumlah 8 132

4.2. Peningkatan Kemampuan Berbahasa Pada Anak Usia 5-6 Tahun

Melalui Metode Bermain Peran

Untuk mengukur peningkatan kemampuan berbahasa anak melalui metode

bermain peran di TK B Kristen 03 Eben Haezer Salatiga melalui penelitian

tindakan kelas, peneliti mengukur dengan cara membandingkan hasil sebelum dan

sesudah melakukan tindakan. Hal ini dilakukan melalui 2 siklus, yang masing-

masing siklus dilakukan dengan 2 kali pertemuan.

4.3. Hasil Prasiklus

Dari hasil observasi pada prasiklus peneliti melaksanakan pada kelompok

B TK Kristen Eben Haezer Salatiga, dalam meningkatkan kemampuan berbahasa

anak melalui metode bermain peran. Dalam hal ini dapat dilihat pada tabel berikut

ini:

Page 2: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Jumlah Anak Di ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5078/5/T1_272010006_BAB IV.pdfbermain peran di TK B Kristen 03 Eben Haezer Salatiga

29

Tabel 4.1. Hasil Lembaran Check List Pra Penelitian

Minggu II Pertemuan 1 di Sentra Drama

Kelompok: Watermelon Hari/tanggal: Kamis, 12 Agustus 2014

No.

Nama

Perkembangan Bahasa

Kurang Cukup Baik

1. AH –

2. CG –

3. CW –

4. CR –

5. DN –

6. DP –

7. GH –

8. GA –

9. GA –

10. IL –

11. JP √

12. JC √

13. LN √

14. MP √

15. VC –

16. YB –

17. KN √

18. LR √

19. GS √

20. CH √

Jumlah 12 8 0

Prosentase % 60 % 40 % 0 %

Keterangan:

Baik : ● (BSB, Berkembang Sangat Baik) Anak dapat berbicara

dengan jelas dan dapat mengembangkan kata lebih dari 1

Cukup : √ (BSH, Belum Sesuai Harapan) Anak dapat berbicara tetapi

masih dalam bimbingan guru

Kurang : ○ (BM, Belum Muncul) Anak tidak bisa mengungkapkan

pendapatnya

Bambang Sujiono, (2009)

Page 3: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Jumlah Anak Di ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5078/5/T1_272010006_BAB IV.pdfbermain peran di TK B Kristen 03 Eben Haezer Salatiga

30

Grafik 4. 1. Prasiklus

Berdasarkan prosentase keberhasilan belajar prasiklus dapat dilihat dari

grafik diatas. Bahwa dalam perkembangan berbahasa anak belum berkembang

sesuai tahap perkembangan anak, dengan hal ini dapat dilihat dari hasilnya

sebesar 60% dimana anak belum bisa, sehingga dengan adanya penelitian

tindakan kelas pada siklus I pertemuan 1 dapat meningkatkan perkembangan

berbahasa anak.

4.4. Siklus I Pertemuan ke 1

Dalam hasil proses observasi pada prasiklus yang peneliti dapatkan, hasil

dari perkembangan berbahasa anak belum mencapai target yang diharapkan.

Sehingga peneliti membuat rencana kegiatan harian untuk 1 kali pertemuan dalam

melaksanakan tindakan pada siklus I pertemuan ke 1.

Page 4: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Jumlah Anak Di ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5078/5/T1_272010006_BAB IV.pdfbermain peran di TK B Kristen 03 Eben Haezer Salatiga

31

1. Rencana Kegiatan Harian

Siklus I Pertemuan ke 1 Kamis, 21 Agustus 2014 dirincikan seperti berikut

ini:

a) Kegiatan sebelum masuk kelas

Dimana sebelum anak-anak mengikuti kegiatan pembelajaran, Guru

menyambut kedatangan anak setelah itu, memberi salam antara guru dan

anak. Kemuadian anak mengikuti kelompoknya masing-masing

selanjutnya, guru mendampingi anak menaruh tas di loker serta melepas

sepatu dan masuk di dalam kelas (sentra drama).

b) Kegiatan awal

Dengan beberapa kegiatan yang dilakukan anak, adapun beberapa

aturan yang harus dilaksanakan oleh anak berdasarkan indikator

keberhasilan yang telah ditentukan yaitu: bersikap ramah kepada guru dan

teman-temannya, anak berdoa dengan sikap yang baik dan benar.

2. Pelaksanan tindakan

c) Kegiatan inti

Sebelum anak melaksanakan kegiatan inti ada 1 kegiatan untuk

melatih motorik kasar, yaitu: anak secara bergantian melocat dari atas

kursi, dengan ketinggian 30-50 cm. Setelah itu apersepsi artinya guru dan

anak mengingat atau mengulang kembali pembelajaran kemarin lalu

(bercakap-cakap). Selanjutnya peneliti menjelaskan tentang kegiatan hari

ini sesuai tema (diri sendiri) dan memperkenalkan macam-macam

penglihatan, seperti: melotot, melirik, berkedip, dengan fungsinya untuk

Page 5: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Jumlah Anak Di ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5078/5/T1_272010006_BAB IV.pdfbermain peran di TK B Kristen 03 Eben Haezer Salatiga

32

melihat dan cara merawat mata menggunakan makanan seperti: minum jus

wortel dan tomat. Sesudah itu peneliti memberi instrukasi sesuai kegiatan

bermain peran yang dilaksanakan oleh anak.

Gambaran instruksi secara umum:

Hari ini anak-anak kelompok watermelon akan bermain peran. Perannya

tentang cara merawat mata menggunakan minuman jus wortel dan tomat. Untuk

merawat mata anak-anak sehingga tidak cepat rabun atau buta, anak-anak harus

sesalu menjaga kesehatan mata, dengan buah-buahan maka akan membantu

merawat mata anak-anak. Jadi untuk membuat jus wortel dan tomat, anak-anak

harus membeli buah-buahan di pasar. Kemudian ada anak-anak yang harus

berperan juga menjadi pembuat jus serta penjual jus di warung. Jika sudah ada

penjual buah-buahan dan jus, maka harus ada anak-anak yang menjadi pembeli

jus wortel dan tomat.

Dalam bermain peran ini, Mis akan membagi anak-anak menjadi 4

kelompok. Masing-masing kelompok terdiri dari 4 orang anak. Mis akan

memanggil nama masing-masing anak, kemudian yang sudah dipanggil namanya,

langsung ke tempat yang sudah diatur oleh Mis sesuai dengan kebutuhan masing-

masing peran.

Jadi ada yang berperan menjadi penjual buah-buahan dipasar (4 orang).

Ada juga satu keluarga inti terdapat 4 orang anak yaitu: Ayah dan Ibu (berperan

menjadi pembuat jus) serta Kakak (berperan menjadi kasir) dan Adik (berperan

Page 6: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Jumlah Anak Di ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5078/5/T1_272010006_BAB IV.pdfbermain peran di TK B Kristen 03 Eben Haezer Salatiga

33

menjadi pelayan, (melayani pembeli)). Selain itu ada yang menjadi pembeli jus (4

orang).

3. Observasi

Anak memainkan peran sesuai instrukasi dari guru, seperti:

a. Anak bermain peran tentang cara merawat mata menggunakan

minuman (membuat jus wortel dan tomat)

b. Anak menirukan beberapa kata dari guru (Selamat pagi Bu, Pak, saya

mau beli wortel dan tomat. Wortel dan tomat harganya berapa ya Bu,

Pak?) dan (Selamat pagi Bu, Pak, saya mau beli jus wortel. Jus wortel

harganya berapa Pak?)

c. Anak berinteraksi dengan teman sebayanya

d. Anak menceritakan pengalaman sesuai dengan peran yang telah

bawahkan

d) Penutup

Dimana anak-anak membereskan peralatan yang telah digunakan

selanjutnya,

1. Anak-anak berdoa untuk makan

2. Memakai sepatu

3. Cuci tangan

4. Makan bekal yang dibawah

5. Doa untuk pulang

6. Guru mengantarkan anak-anak ke ruang tunggu, dimana para orangtua

menunggu dan menjemput anak-anak mereka.

Page 7: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Jumlah Anak Di ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5078/5/T1_272010006_BAB IV.pdfbermain peran di TK B Kristen 03 Eben Haezer Salatiga

34

Tabel 4. 2. Hasil Penelitian Tindakan Kelas (PTK)

Siklus I Pertemuan ke 1

Kelompok: Watermelon Hari/tanggal: Kamis, 21 Agustus 2014

No.

Nama

Anak dapat

menjawab

pertanyaan dari

teman

sebayanya

Anak mampu

mengungkapkan

kalimat yang

didengarnya

Anak dapat

menceritakan

kembali tentang

peran yang di

mainkannya

1. AH √ √ √

2. CG ● ● √

3. CW √ √ √

4. CR ○ √ ○

5. DN ○ ● ○

6. DP √ ○ √

7. GH ● ● ○

8. GA ○ ● ●

9. GA ○ √ ○

10. IL √ ○ ●

11. JP ● ● ●

12. JC ● ○ ●

13. LN ● ● ●

14. MP ● ● ●

15. VC ○ ○ ○

16. YB √ ○ √

17. KN ● ● ●

18. LR ● ● ●

19. GS ● ● ●

20. CH ● ● ●

○ : Kurang √ : Cukup ● : Baik

○ Kurang : Anak tidak bisa mengungkapkan pendapatnya, anak tidak menjawab

pertanyaan dari teman atau guru.

√ Cukup : Anak dapat berbicara tetapi masih dalam bimbingan guru, anak sudah

bisa menirukan kalimat tetapi dengan suara yang terputus-putus.

● Baik : Anak dapat berbicara dengan jelas dan dapat mengembangkan kata

lebih dari 1, anak bisa menceritakan kembali tentang peran yang di

bawakannya.

Page 8: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Jumlah Anak Di ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5078/5/T1_272010006_BAB IV.pdfbermain peran di TK B Kristen 03 Eben Haezer Salatiga

35

Tabel 4.3. Hasil Penilaian Anak Pada Siklus I Pertemuan ke 1

No.

Aspek yang Diamati

Jumlah anak kriteria

Keberhasilan ketuntasan belajar

Prosentase

ketuntasan

keberhasilan

pelajaran

○ : Kurang

√: Cukup

● : Baik

1. Anak dapat

menjawab

pertanyaan dari

teman sebayanya

5 5 10 50 %

2. Anak mampu

mengungkapkan

kalimat yang

didengarnya

5 5 10 50 %

3. Anak dapat

menceritakan

kembali tentang

peran yang di

mainkannya

5 5 10 50 %

Keterangan:

Baik : ● (BSB, Berkembang Sangat Baik) Anak dapat berbicara dengan

jelas dan dapat mengembangkan kata lebih dari 1, anak bisa

menceritakan kembali tentang peran yang di bawakannya

Cukup : √ (BSH, Belum Sesuai Harapan) Anak dapat berbicara tetapi masih

dalam bimbingan guru, anak sudah bisa menirukan kalimat tetapi

dengan suara yang terputus-putus

Kurang : ○ (BM, Belum Muncul) Anak tidak bisa mengungkapkan

pendapatnya, anak tidak menjawab pertanyaan dari teman atau guru.

Berdasarkan tabel di atas dapat di analisa ketuntasan belajarnya sebagai berikut:

Page 9: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Jumlah Anak Di ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5078/5/T1_272010006_BAB IV.pdfbermain peran di TK B Kristen 03 Eben Haezer Salatiga

36

Anak dapat menjawab pertanyaan dari teman sebayanya sebesar 50 %

Anak mampu mengungkapkan kalimat yang didengarnya 50 %

Anak dapat menceritakan kembali tentang peran yang di mainkannya 50 %

Grafik 4.2. Penilaian Anak Pada Siklus I Pertemuan ke 1

Dengan adanya hasil prosentase pada perkembangan berbahasa anak

menunjukan 50% pada siklus I pertemuan 1. Hasil dari pertemuan 1 belum

memenuhi target yang di tentukan oleh peneliti, sehingga peneliti akan

melanjutkan tindakan penelitian pada siklus I pertemuan ke 2.

1. Refleksi atau Evaluasi

Dalam pembelajaran anak-anak merasa senang namun saat bermain peran,

masih ada anak yang tidak mau untuk, berbicara (bercerita dan mengucapkan

kalimat yang didengar) serta setelah bermain peran anak tidak puas artinya anak

ingin melanjutkan bermain peran tetapi waktu yang sudah disepakati bersama

Page 10: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Jumlah Anak Di ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5078/5/T1_272010006_BAB IV.pdfbermain peran di TK B Kristen 03 Eben Haezer Salatiga

37

sudah selesai. Sehingga peneliti menjadikan beberapa poin tersebut untuk menjadi

bahan refleksi dan evaluasi.

4.5. Siklus I Pertemuan ke 2

Dalam hasil proses penelitian pada siklus I pertemuan ke 1 yang peneliti

dapatkan, hasil dari perkembangan berbahasa anak meningkat sebesar 50 % tetapi

belum mencapai target yang diharapkan. Sehingga peneliti membuat rencana

kegiatan harian untuk pertemuan ke 2 dalam melaksanakan tindakan pada siklus I

pertemuan ke 2.

1. Rencana Kegiatan Harian

Siklus I Pertemuan ke 2 Kamis, 28 Agustus 2014 dirincikan seperti berikut

ini:

a) Kegiatan sebelum masuk kelas

Dimana sebelum anak-anak mengikuti kegiatan pembelajaran,

Guru menyambut kedatangan anak setelah itu, memberi salam antara guru

dan anak. Kemuadian anak mengikuti kelompoknya masing-masing

selanjutnya, guru mendampingi anak menaruh tas di loker serta melepas

sepatu dan masuk di dalam kelas (sentra drama).

b) Kegiatan awal

Dengan beberapa kegiatan yang dilakukan anak, adapun beberapa

aturan yang harus dilaksanakan oleh anak berdasarkan indikator

keberhasilan yang telah ditentukan yaitu: Anak dapat membantu atau

Page 11: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Jumlah Anak Di ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5078/5/T1_272010006_BAB IV.pdfbermain peran di TK B Kristen 03 Eben Haezer Salatiga

38

menolong teman saat bermain peran dan anak bermain bersama teman

sebayanya.

2. Pelaksanaan tindakan

c) Kegiatan inti

Sebelum anak melaksanakan kegiatan inti ada 1 kegiatan untuk

melatih motorik kasar, yaitu: Anak secara bergiliran berjalan mundur

sambil membawah keranjang yang berisihkan wortel dan tomat. Setelah

itu apersepsi artinya guru dan anak mengingat atau mengulang kembali

pembelajaran kemarin lalu (bercakap-cakap). Selanjutnya peneliti

menjelaskan tentang kegiatan hari ini sesuai tema (Lingkunganku) dan

memperkenalkan fungsi dari setiap anggota rumah tangga seperti: ayah

mencari nafkah bagi keluarga, ibu menyanyangi anak-anak dan anak-anak

bersekolah. Serta tugas dari setiap anggota rumah tangga misalnya tugas

ibu sebagai memasak makanan, membuat jus seperti: jus wortel dan tomat.

Sesudah itu peneliti memberi instrukasi sesuai kegiatan bermain peran

yang dilaksanakan oleh anak.

Gambaran instruksi secara umum:

Hari ini anak-anak kelompok watermelon akan bermain peran. Perannya

tentang acara minum jus bersama keluarga besar. Jadi keluarga besar itu ada

(Ayah, Ibu, Anak, Kakek, Nenek, Om, Tante dan cucu). Tugas masing-masing

anggota rumah juga berbeda, namun dalam bekerja seorang Ayah, Ibu, Anak,

Page 12: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Jumlah Anak Di ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5078/5/T1_272010006_BAB IV.pdfbermain peran di TK B Kristen 03 Eben Haezer Salatiga

39

Kakek, Nenek, Om dan Tante, harus saling membantu sehingga pekerjaan yang

ada cepat terselesaikan.

Oleh karena itu dalam bermain peran ini, Mis akan membagi anak-anak

menjadi 2 kelompok. Masing-masing kelompok terdiri dari 4 orang anak dan 12

orang anak. Mis akan memanggil nama masing-masing anak, kemudian yang

sudah dipanggil namanya, langsung ke tempat yang sudah diatur oleh Mis sesuai

dengan kebutuhan masing-masing peran.

Jadi ada yang berperan menjadi keluarga inti. Ada 8 orang anak yaitu:

Ayah dan Ibu (berperan menjadi pembuat jus) serta Kakak 3 orang dan Adik 3

orang yang berperan menjadi pelayan selain itu juga membatu kedua orangtua

mereka. Sedangkan 12 orang berperan menjadi Kakek, Nenek, Om, Tante dan

anak. Kemudian ada satu keluarga Ayah, Ibu, Anak dan cucu (kakak laki-laki 2

orang dan adik perempuan 2 orang).

3. Observasi

Anak memainkan peran sesuai instrukasi dari guru, seperti:

a. Anak bermain peran tentang tugas seorang Ibu, yang dibantu oleh ayah

dan anak-anak (membuat jus wortel dan tomat) untuk melanyani

keluarga yang berkunjung kerumah

b. Anak menirukan beberapa kata dari guru

(Ibu sedang membuat jus apa?, bolehkah saya membantu ibu membuat

jus?)

c. Anak berinteraksi dengan teman sebayanya saat bermain peran

Page 13: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Jumlah Anak Di ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5078/5/T1_272010006_BAB IV.pdfbermain peran di TK B Kristen 03 Eben Haezer Salatiga

40

d. Anak menceritakan pengalaman sesuai dengan peran yang telah

bawahkan

d) Penutup

Dimana anak-anak membereskan peralatan yang telah digunakan

selanjutnya,

1. Anak-anak berdoa untuk makan

2. Memakai sepatu

3. Cuci tangan

4. Makan bekal yang dibawah

5. Doa untuk pulang

6. Guru mengantarkan anak-anak ke ruang tunggu, dimana para

orangtua menunggu dan menjemput anak-anak mereka.

Page 14: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Jumlah Anak Di ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5078/5/T1_272010006_BAB IV.pdfbermain peran di TK B Kristen 03 Eben Haezer Salatiga

41

Tabel 4. 4. Hasil Penelitian Tindakan Kelas (PTK)

Siklus I Pertemuan ke 2

Kelompok: Watermelon Hari/tanggal: Kamis, 28 Agustus 2014

No.

Nama

Anak dapat menjawab

pertanyaan dari teman

sebayanya

Anak mampu

mengungkapkan kalimat

yang didengarnya

Anak dapat

menceritakan kembali

tentang peran yang di

mainkannya

1. AH ● ● ●

2. CG ● ● ●

3. CW ● √ ●

4. CR √ √ √

5. DN √ ● √

6. DP √ ● ●

7. GH ● √ ●

8. GA ● √ √

9. GA ● √ √

10. IL √ ● ●

11. JP ● ● ●

12. JC ● ● ●

13. LN ● ● ●

14. MP ● ● ●

15. VC √ ● √

16. YB √ √ √

17. KN ● ● ●

18. LR ● ● ●

19. GS ● ● ●

20. CH ● ● ●

○ : Kurang √ : Cukup ● : Baik

○ Kurang : Anak tidak bisa mengungkapkan pendapatnya, anak tidak menjawab

pertanyaan dari teman atau guru.

√ Cukup : Anak dapat berbicara tetapi masih dalam bimbingan guru, anak sudah

bisa menirukan kalimat tetapi dengan suara yang terputus-putus.

● Baik : Anak dapat berbicara dengan jelas dan dapat mengembangkan kata

lebih dari 1, anak bisa menceritakan kembali tentang peran yang di

bawakannya.

Page 15: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Jumlah Anak Di ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5078/5/T1_272010006_BAB IV.pdfbermain peran di TK B Kristen 03 Eben Haezer Salatiga

42

Tabel 4.5. Hasil Penilaian Anak Pada Siklus I Pertemuan ke 2

Keterangan:

Baik : ● (BSB, Berkembang Sangat Baik) Anak dapat berbicara dengan

jelas dan dapat mengembangkan kata lebih dari 1, anak bisa

menceritakan kembali tentang peran yang di bawakannya

Cukup : √ (BSH, Belum Sesuai Harapan) Anak dapat berbicara tetapi masih

dalam bimbingan guru, anak sudah bisa menirukan kalimat tetapi

dengan suara yang terputus-putus

Kurang : ○ (BM, Belum Muncul) Anak tidak bisa mengungkapkan

pendapatnya, anak tidak menjawab pertanyaan dari teman atau guru.

Berdasarkan tabel di atas dapat di analisa ketuntasan belajarnya sebagai berikut:

Anak dapat menjawab pertanyaan dari teman sebayanya sebesar 70 %

Anak mampu mengungkapkan kalimat yang didengarnya 70 %

Anak dapat menceritakan kembali tentang peran yang di mainkannya 70 %

No.

Aspek yang

Diamati

Jumlah anak krateria

Keberhasilan ketuntasan belajar

Prosentase

ketuntasan

keberhasilan

pelajaran

○ : Kurang

√: Cukup

● : Baik

1. Anak dapat

menjawab

pertanyaan dari

teman

sebayanya

0 6 14 70 %

2. Anak mampu

mengungkapkan

kalimat yang

didengarnya

0 6 14 70 %

3. Anak dapat

menceritakan

kembali tentang

peran yang di

mainkannya

0 6 14 70 %

Page 16: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Jumlah Anak Di ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5078/5/T1_272010006_BAB IV.pdfbermain peran di TK B Kristen 03 Eben Haezer Salatiga

43

Grafik 4. 3. Penilaian Anak Pada Siklus I Pertemuan ke 2

Dengan adanya hasil prosentase pada perkembangan berbahasa anak

menunjukan 70% pada siklus I pertemuan ke 2. Hasil dari pertemuan 2 sudah

menunjukan hasil yang meningkat tetapi belum memenuhi target yang di tentukan

oleh peneliti, sehingga peneliti akan melanjutkan tindakan penelitian pada siklus

II.

4. Refleksi atau Evasluasi

Pada pembelajaran pertemuan ke 2 siklus I, kegiatan pembelajaran sama.

Hanya saja pada inti kegiatan peneliti sedikit mengubah sehingga sebelumnya ada

anak yang tidak mau untuk bercerita, tidak menjawab dan tidak menirukan

kalimat sudah mau untuk melakukan serta mau melanjutkan bermain peran seperti

pertemuan ke 1 dan anak juga mengikuti peraturan waktu yang ada. Namun ada

Page 17: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Jumlah Anak Di ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5078/5/T1_272010006_BAB IV.pdfbermain peran di TK B Kristen 03 Eben Haezer Salatiga

44

pada pertemuan ini dalam peningkatan kemampuan berbahasa anak belum

mencapai target yang ditentukan oleh peneliti sehingga peneliti mengevaluasi

kembali kegiatan yang dilakukan anak pada siklus ke II pertemuan ke 1 harus

berbeda.

4.6. Siklus II Pertemuan ke 1

Dalam hasil proses penelitian pada siklus I pertemuan ke 2 yang peneliti

dapatkan, hasil dari perkembangan berbahasa anak meningkat sebesar 70 % tetapi

belum mencapai target yang diharapkan. Sehingga peneliti membuat rencana

kegiatan harian untuk pertemuan ke 1 dalam melaksanakan tindakan pada siklus II

pertemuan ke 1.

1. Rencana Kegiatan Harian

Siklus II Pertemuan ke 1 Jumat, 29 Agustus 2014 dirincikan seperti berikut

ini:

a) Kegiatan sebelum masuk kelas

Dimana sebelum anak-anak mengikuti kegiatan pembelajaran, Guru

menyambut kedatangan anak setelah itu, anak memberi salam antara guru

dan anak. Kemuadian anak mengikuti kelompoknya masing-masing

selanjutnya, guru mendampingi anak menaruh tas di loker serta melepas

sepatu dan masuk di dalam kelas (sentra drama).

b) Kegiatan awal

Dengan beberapa kegiatan yang dilakukan anak, adapun beberapa aturan

yang harus dilaksanakan oleh anak berdasarkan indikator keberhasilan

Page 18: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Jumlah Anak Di ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5078/5/T1_272010006_BAB IV.pdfbermain peran di TK B Kristen 03 Eben Haezer Salatiga

45

yang telah ditentukan yaitu: Anak dapat membantu atau menolong teman

saat bermain peran dan anak bermain bersama teman sebayanya.

2. Pelaksanaan tindakan

c) Kegiatan inti

Sebelum anak melaksanakan kegiatan inti ada 1 kegiatan untuk melatih

motorik kasar, yaitu: Anak secara bergiliran berjalan mundur sambil

membawah keranjang yang berisihkan wortel dan tomat. Setelah itu

apersepsi artinya guru dan anak mengingat atau mengulang kembali

pembelajaran kemarin lalu (bercakap-cakap). Selanjutnya peneliti

menjelaskan tentang kegiatan hari ini sesuai tema (Lingkunganku) dan

memperkenalkan fungsi dari setiap anggota rumah tangga seperti: ayah

mencari nafkah bagi keluarga, ibu menyanyangi anak-anak dan anak-anak

bersekolah. Serta tugas dari setiap anggota rumah tangga misalnya tugas

ibu memasak makanan, membuat sate buah. Sesudah itu peneliti memberi

instrukasi sesuai kegiatan bermain peran yang dilaksanakan oleh anak.

Gambaran instruksi secara umum:

Hari ini anak-anak kelompok watermelon akan bermain peran. Perannya

tentang piknik bersama keluarga besar. Jadi keluarga besar itu ada (Ayah, Ibu,

Anak, Kakek, Nenek, Om, Tante dan cucu). Tugas masing-masing anggota

keluarga juga berbeda-beda, namun dalam piknik ini keluarga besar akan bekerja

sama dan saling membantu membuat sate buah sebagai bekal dalam piknik

tersebut.

Page 19: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Jumlah Anak Di ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5078/5/T1_272010006_BAB IV.pdfbermain peran di TK B Kristen 03 Eben Haezer Salatiga

46

Sehingga dalam bermain peran ini, Mis akan membagi anak-anak menjadi

2 kelompok. Masing-masing kelompok terdiri dari 6 dan 14 orang anak. Mis akan

memanggil nama masing-masing anak, kemudian yang sudah dipanggil namanya,

langsung ke tempat yang sudah diatur oleh Mis sesuai dengan kebutuhan masing-

masing peran.

Jadi yang berperan menjadi keluarga inti, ada 6 orang anak yaitu: menjadi

seorang Ayah dan Ibu (berperan menjadi pembuat sate buah) dan ke 4 anak, serta

14 orang anak berperan menjadi Kakek, Nenek, Om, Tante, Anak dan Cucu, yang

berperan membatu membuat sate buah hingga selesai. Kemudian, makan bersama.

3. Observasi

Anak memainkan peran sesuai instrukasi dari guru, seperti:

a. Anak bermain peran tentang tugas seorang Ibu, yang dibantu oleh ayah dan

anak-anak (membuat sate buah) untuk melanyani keluarga yang berkunjung

kerumah

b. Anak menirukan beberapa kata dari guru(Ayo, mari sama-sama kita

membuat sate buah, kata Kakek.

Untuk bekal nanti kita piknik ya Kakek?)

c. Anak berinteraksi dengan teman sebayanya saat bermain peran

d. Anak menceritakan pengalaman sesuai dengan peran yang telah bawahkan

d) Penutup

Dimana anak-anak membereskan peralatan yang telah digunakan selanjutnya,

1. Anak-anak berdoa untuk makan

2. Memakai sepatu

Page 20: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Jumlah Anak Di ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5078/5/T1_272010006_BAB IV.pdfbermain peran di TK B Kristen 03 Eben Haezer Salatiga

47

3. Cuci tangan

4. Makan bekal yang dibawah

5. Doa untuk pulang

6. Guru menguntarakan anak-anak ke ruang tunggu, dimana para

orangtua menunggu dan menjemput anak-anak mereka.

Page 21: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Jumlah Anak Di ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5078/5/T1_272010006_BAB IV.pdfbermain peran di TK B Kristen 03 Eben Haezer Salatiga

48

Tabel 4. 3. Hasil Penelitian Tindakan Kelas (PTK)

Siklus II Pertemuan 1

Kelompok: Watermelon Hari/tanggal: Jumat, 29 Agustus 2014

No.

Nama

Anak dapat

menjawab

pertanyaan dari

teman sebayanya

Anak mampu

mengungkapkan

kalimat yang

didengarnya

Anak dapat

menceritakan

kembali tentang

peran yang di

mainkannya

1. AH √ ● ●

2. CG ● √ ●

3. CW ● ● √

4. CR ● ● √

5. DN ● √ ●

6. DP ● ● ●

7. GH √ √ ●

8. GA ● ● ●

9. GA ● ● ●

10. IL √ ● √

11. JP ● ● ●

12. JC ● ● ●

13. LN ● ● ●

14. MP ● ● ●

15. VC √ √ ●

16. YB ● ● √

17. KN ● ● ●

18. LR ● ● ●

19. GS ● ● ●

20. CH ● ● ●

○ : Kurang √ : Cukup ● : Baik

○ Kurang : Anak tidak bisa mengungkapkan pendapatnya, anak tidak menjawab

pertanyaan dari teman atau guru.

√ Cukup : Anak dapat berbicara tetapi masih dalam bimbingan guru, anak sudah

bisa menirukan kalimat tetapi dengan suara yang terputus-putus.

● Baik : Anak dapat berbicara dengan jelas dan dapat mengembangkan kata

lebih dari 1, anak bisa menceritakan kembali tentang peran yang di

bawakannya.

Page 22: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Jumlah Anak Di ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5078/5/T1_272010006_BAB IV.pdfbermain peran di TK B Kristen 03 Eben Haezer Salatiga

49

Tabel 4.4. Hasil Penilaian Anak Pada Siklus II Pertemuan Ke 1

Keterangan:

Baik : ● (BSB, Berkembang Sangat Baik) Anak dapat berbicara dengan

jelas dan dapat mengembangkan kata lebih dari 1, anak bisa

menceritakan kembali tentang peran yang di bawakannya

Cukup : √ (BSH, Belum Sesuai Harapan) Anak dapat berbicara tetapi masih

dalam bimbingan guru, anak sudah bisa menirukan kalimat tetapi

dengan suara yang terputus-putus

Kurang : ○ (BM, Belum Muncul) Anak tidak bisa mengungkapkan

pendapatnya, anak tidak menjawab pertanyaan dari teman atau guru.

Berdasarkan tabel di atas dapat di analisa ketuntasan belajarnya sebagai berikut:

Anak dapat menjawab pertanyaan dari teman sebayanya sebesar 80 %

Anak mampu mengungkapkan kalimat yang didengarnya 80 %

Anak dapat menceritakan kembali tentang peran yang di mainkannya 80 %

No.

Aspek yang Diamati

Jumlah anak krateria

Keberhasilan ketuntasan belajar

Prosentase

ketuntasan

keberhasilan

pelajaran

○ : Kurang

√: Cukup

● : Baik

1. Anak dapat

menjawab

pertanyaan dari

teman sebayanya

0 4 16 80 %

2. Anak mampu

mengungkapkan

kalimat yang

didengarnya

0 4 16 80 %

3. Anak dapat

menceritakan

kembali tentang

peran yang di

mainkannya

0 4 16 80 %

Page 23: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Jumlah Anak Di ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5078/5/T1_272010006_BAB IV.pdfbermain peran di TK B Kristen 03 Eben Haezer Salatiga

50

Grafik 4. 3. Penilaian Anak Pada Siklus II Pertemuan ke 1

Dengan adanya hasil prosentase pada perkembangan berbahasa anak,

menunjukan hasil sebesar 80% pada siklus II pertemuan ke 1, dengan hasil dari

pertemuan 1 yang sudah dilaksanakan menunjukan hasil yang meningkat artinya

sudah memenuhi target yang di tentukan oleh peneliti yaitu; 80 %.

4. Refleksi atau Evaluasi

Pertemuaan ke 1 siklus II anak-anak sangat antosias dalam bermain peran

sehingga pada pembelajaran kali ini peningkatan kemampuan berbahasa anak

sangat memenuhi target yang ditentukan oleh peneliti dengan hasil sebesar 80%.

Dari keberhasilan yang ada maka peneliti tidak melanjutkan pertemuan

selanjutnya, yaitu pertemuan ke 2 siklus ke II.