bab iv hasil penelitian dan pembahasanmedia.unpad.ac.id/thesis/120310/2015/120310150006_4_1801.pdf55...

33
55 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian Subjek dari penelitian ini adalah mahasiswa yang terdapat di Kota Bandung sebagai responden dari kuesioner penelitian sebanyak 100 orang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui : 1. Pengaruh dari Visibility (popularitas) terhadap minat beli produk smartphone yang dipengaruhi oleh vlog Youtuber. 2. Pengaruh dari Credibility (pengetahuan tentang produk) terhadap minat beli produk smartphone yang dipengaruh oleh vlog youtuber. 3. Pengaruh dari Attraction (daya tarik) terhadap minat beli produk smartphone yang dipengaruh oleh vlog youtuber. 4. Pengaruh dari Power (kekuatan untuk menarik konsumen untuk membeli produk) terhadap minat beli produk smartphone yang dipengaruh oleh vlog youtuber. 4.1.1 Metode Analisis Data 4.1.1.1 Karakteristik Responden Karakteristik responden yang diamati dalam penelitian meliputi : jenis kelamin, angkatan kuliah, perangkat yang sering digunakan untuk mengakses youtube, konektifitas yang digunakan untuk mengakses

Upload: others

Post on 02-Mar-2020

7 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANmedia.unpad.ac.id/thesis/120310/2015/120310150006_4_1801.pdf55 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian Subjek dari penelitian

55

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

4.1 Hasil Penelitian

Subjek dari penelitian ini adalah mahasiswa yang terdapat di Kota

Bandung sebagai responden dari kuesioner penelitian sebanyak 100 orang.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui :

1. Pengaruh dari Visibility (popularitas) terhadap minat beli produk

smartphone yang dipengaruhi oleh vlog Youtuber.

2. Pengaruh dari Credibility (pengetahuan tentang produk) terhadap minat

beli produk smartphone yang dipengaruh oleh vlog youtuber.

3. Pengaruh dari Attraction (daya tarik) terhadap minat beli produk

smartphone yang dipengaruh oleh vlog youtuber.

4. Pengaruh dari Power (kekuatan untuk menarik konsumen untuk

membeli produk) terhadap minat beli produk smartphone yang

dipengaruh oleh vlog youtuber.

4.1.1 Metode Analisis Data

4.1.1.1 Karakteristik Responden

Karakteristik responden yang diamati dalam penelitian meliputi :

jenis kelamin, angkatan kuliah, perangkat yang sering digunakan untuk

mengakses youtube, konektifitas yang digunakan untuk mengakses

Page 2: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANmedia.unpad.ac.id/thesis/120310/2015/120310150006_4_1801.pdf55 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian Subjek dari penelitian

56

youtube dan channel gadget smartphone favorit. Deskripsi responden

tersebut disajikan sebagai berikut :

1. Jenis Kelamin

Berdasarkan data yang terdapat pada diagram 1 , ditunjukan bahwa

sebanyak 59 responden (59%) berjenis kelamin laki-laki , sementara 41

responden (41%) sisanya berjenis kelamin perempuan. Dapat disimpulkan

bahwa mayoritas responden pada penelitian ini adalah laki-laki. Kesimpulan

tersebut didapat dikarenakan mayoritas penikmat konten gadget

smartphone di Youtube adalah respondennya laki-laki, sementara hasil

observasi yang dilakukan oleh penulis responden perempuan lebih tertarik

melihat konten beauty vlogger atau konten musik korea.

Diagram 1 jenis kelamin (sumber: kuesioner yang diolah, 2019)

41%

59%Perempuan

Laki-Laki

Page 3: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANmedia.unpad.ac.id/thesis/120310/2015/120310150006_4_1801.pdf55 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian Subjek dari penelitian

57

2. Angkatan Kuliah

Berdasarkan data yang terdapat di Diagram 2, terlihat bahwa

sebanyak 3 responden (3%) merupakan angkatan 2012, 5 responden (5%)

angkatan 2013, 5 responden (5%) angkatan tahun 2014, 38 responden (38%)

angkatan 2015, 13 responden (13%) angkatan 2016, 16 responden (16%)

angkatan 2017, dan 20 responden (20%) angkatan 2018. Dapat disimpulkan

bahwa mayoritas yang menjadi responden dalam penelitian ini adalah

mahasiswa angkatan 2015.

Diagram 2 Angkatan Kuliah (sumber: kuesioner yang diolah, 2019)

3% 6%6%

43%14%

6%

22%2012

2013

2014

2015

2016

2017

2018

Page 4: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANmedia.unpad.ac.id/thesis/120310/2015/120310150006_4_1801.pdf55 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian Subjek dari penelitian

58

3. Perangkat yang Sering Digunakan Untuk Mengakses Youtube

Berdasarkan data yang terdapat di Diagram 3, terlihat bahwa

sebanyak 9 responden (9%) lebih sering menggunakan PC/Desktop untuk

mengakses Youtube, 48 responden (48%) lebih sering menggunakan

handphone untuk mengakses Youtube, dan 43 responden (43%)

menggunakan handphone dan PC/Dekstop untuk mengakses Youtube.

Dapat disimpulkan bahwa mayoritas yang menjadi responden pada

penelitian ini merupakan orang-orang yang sering mengakses Youtube

menggunakan handphone, hasil obeservasi peneliti menyimpulkan bahwa

kebiasaan orang-orang modern lebih memilih hal-hal yang praktis untuk

digunakan,salah satunya handphone sebagai perangkat dalam mengakses

Youtube.

Diagram 3 Perangkat yang Sering Digunakan Untuk Mengakses Youtube (sumber: kuesioner yang diolah, 2019)

9%

48%

43%

PC/Desktop

Handphone

Handphone dan PC

Page 5: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANmedia.unpad.ac.id/thesis/120310/2015/120310150006_4_1801.pdf55 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian Subjek dari penelitian

59

4. Konektifitas Yang Digunakan Untuk Mengakses Youtube

Berdasarkan data yang terdapat di Diagram 4, terlihat bahwa

sebanyak 26 responden (26%) lebih memilih menggunakan kartu provider

sebagai konektifitas untuk mengakses Youtube, sementara 74 responden

(74%) lebih memilih menggunakan Wifi sebagai konektifitas yang

digunakan untuk mengakses Youtube. Dapat disimpulkan bahwa mayoritas

yang menjadi responden pada penelitian ini memilih konektifitas wifi untuk

mengakses Youtube, hasil observasi peniliti menyimpulkan bahwa

responden menjadikan wifi sebagai konektifitas dikarenakan koneksinya

yang stabil dan juga untuk menghemat kuota kartu provider yang harganya

cenderung mahal.

Diagram 4 Konektifitas Yang Digunakan Untuk Mengakses Youtube ( sumber: kuesioner yang diolah, 2019)

35%

65%

Kartu Provider

Wifi

Page 6: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANmedia.unpad.ac.id/thesis/120310/2015/120310150006_4_1801.pdf55 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian Subjek dari penelitian

60

5. Channel Gadget Smartphone Favorit di Youtube

Berdasarkan data yang terdapat di Diagram 5, terlihat bahwa

sebanyak 62 responden (62%) memilih Gadgetin, 9 responden (9%)

memilih Putu Reza, 9 responden (9%) memilih Bang Ripiu, 6 responden

(6%) memilih Droid Lime, 7 responden (7%) memilih Sobat Hape, 1

responden (1%) memilih Bang Alex, dan 6 (6%) responden memilih yang

lainnya. Dapat disimpulkan bahwa mayoritas responden memilih Gadgetin

sebagai channel gadget terfavorit di Youtube. Hasil observasi yang

dilakukan oleh peneliti melihat channel Gadgetin mampu membuat konten

menjadi terlihat menarik dibandingkan channel gadget smartphone lainnya

dan menjadikannya terfavorit oleh para responden pada penelitian ini.

Diagram 5 Channel Gadget Smartphone Favorit di Youtube ( sumber: kuesioner yang diolah, 2019)

3% 1%

6%10%

9%

65%

6%

sobat hape

bang alex

droid lime

bang ripiu

putu reza

Gadgetin

yang lainnya

Page 7: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANmedia.unpad.ac.id/thesis/120310/2015/120310150006_4_1801.pdf55 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian Subjek dari penelitian

61

4.1.2 Deskriptif Variable

Tujuan utama dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dan

mengukur seberapa besar pengaruh dari dimensi-dimensi Endorsement

gadget vlogger terhadap minat beli produk smartphone. Dimensi-dimensi

dari variable Endorsement gadget vlogger terdiri dari Visibility

(popularitas), Credibility (pengetahuan tentang produk), Attraction (daya

tarik), dan Power (kekuatan untuk menarik konsumen untuk membeli

produk) sebagai variable bebas yang akan mempengaruhi minat beli

transaksional pada produk smartphone sebagai variable terikat pada

penelitian ini. Secara lebih detail pada kuesioner yang digunakan , dimensi

Visibility (popularitas) sebagai X1 akan di wakili oleh 2 (dua) butir

pertanyaan, dimensi Credibility (pengetahuan tentang produk) sebagai X2

akan diwakili oleh 2 (dua) butir pertanyaan, dimensi Attraction (daya tarik)

sebagai X3 akan diwakili oleh 2 (dua) butir pertanyaan, dimensi Power

(kekuatan untuk menarik konsumen untuk membeli produk) sebagai X4

akan diwakili oleh 2 (dua) butir pertanyaan.

Analisis skala Likert kemudian akan digunakan untuk mengetahui

bagaimana tanggapan responden mengenai endorsement gadget vlogger

terhadap minat beli pada produk smartphone. Skala pengukuran yang

digunakan merupakan skala ordinal. Skala ordinal merupakan skala yang

dipakai untuk mengidentifikasi derajat relatif karakteristik obyek dengan

angka atau ranking.

Page 8: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANmedia.unpad.ac.id/thesis/120310/2015/120310150006_4_1801.pdf55 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian Subjek dari penelitian

62

Rumus untuk perhitungan rata-rata skala Likert adalah sebagai

berikut :

Nilai rata − rata =∑(𝑓𝑟𝑒𝑘𝑢𝑒𝑛𝑠𝑖 ∗ 𝑏𝑜𝑏𝑜𝑡 )

∑ 𝑠𝑎𝑚𝑝𝑒𝑙 (𝑛)

Nilai rata-rata yang menggambarkan tanggapan responden,

diinterpretasikan dalam beberapa kategori, yaitu :

0,00-1,00 dikategorikan Sangat Tidak Baik

1,01-2,00 dikategorikan Tidak Baik

2,01-3,00 dikategorikan Cukup Baik

3,01-4,00 dikategorikan Baik

4,01-5,00 dikategorikan Sangat Baik

Page 9: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANmedia.unpad.ac.id/thesis/120310/2015/120310150006_4_1801.pdf55 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian Subjek dari penelitian

63

4.1.2.1 Analisis Variabel Visibility (𝐗𝟏)

Tabel 1 Frekuensi Jawaban Variabel Visibility (𝑿𝟏)

Sumber: Data primer (kuesioner) yang diolah, 2019

Berdasarkan Tabel 3 di atas, terlihat bahwa tanggapan responden

mengenai variabel visibility (X1) berada pada kategori baik, dengan nilai

rata-rata sebesar 3.65. Hal ini menunjukan bahwa responden menganggap

Youtuber gadget smartphone yang ditontonnya memiliki tingkat popularitas

yang baik.

Dengan tingkat popularitas yang tinggi dan dimiliki oleh seorang

public figure atau dalam penelitian ini disebut Youtuber, dapat

menimbulkan rasa keingintahuan seseorang untuk melihat kegiatan

vlogging dari seorang Youtuber.

Indikator Variable

Skor Nilai

Indeks STS TS N S SS

1 2 3 4 5

Saya merasa Youtuber gadget

smartphone yang saya tonton

memiliki tingkat popularitas yang

tinggi (dilihat dari viewersnya)

3 9 18 46 24 379

Saya merasa Youtuber yang saya

tonton memiliki subscriber yang

banyak dibandingkan Youtuber

lainnya (dalam konten gadget

smartphone)

3 17 24 38 18 351

Nilai Rata-rata (∑ 𝑛𝑖𝑙𝑎𝑖 𝑖𝑛𝑑𝑒𝑘𝑠 ÷ 100) 3.65

Page 10: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANmedia.unpad.ac.id/thesis/120310/2015/120310150006_4_1801.pdf55 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian Subjek dari penelitian

64

Tingkat popularitas di Youtube dapat diukur menggunakan sebarapa

banyak subscriber dari seorang Youtuber tersebut. Dari hasil kuesioner

tersebut mayoritas menjawab Youtuber yang biasa ditonton oleh responden

adalah yang memiliki subscriber yang lebih banyak dibandingkan Youtuber

yang lainnya. Hal ini dapat menjadi pertimbangan untuk pemasar produk

smartphone yang kedepannya ingin menggunakan Youtuber sebagai media

pemasarannya.

4.1.2.2 Analisis Variabel Credibility (𝐗𝟐)

Tabel 2 Frekuensi Jawaban Variabel Credibility (𝑿𝟐)

Sumber: Data primer (kuesioner) yang diolah, 2019

Berdasarkan Tabel 4 di atas, terlihat bahwa tanggapan responden

mengenai variabel credibility (X2) berada pada kategori sangat baik, dengan

nilai rata-rata sebesar 4.075. Hal ini menunjukan bahwa responden

Indikator Variable

Skor Nilai

Indeks STS TS N S SS

1 2 3 4 5

Saya merasa Youtuber yang saya

tonton memiliki pengetahuan yang

luas terhadap produknya (dalam

konten gadget smartphone)

3 2 15 42 38 410

Saya merasa Youtuber yang saya

tonton mampu menjelaskan

kelebihan dan kekurangan produk

dengan baik (dalam konten gadget

smartphone)

3 3 15 44 35 405

Nilai Rata-rata (∑ 𝑛𝑖𝑙𝑎𝑖 𝑖𝑛𝑑𝑒𝑘𝑠 ÷ 100) 4.075

Page 11: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANmedia.unpad.ac.id/thesis/120310/2015/120310150006_4_1801.pdf55 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian Subjek dari penelitian

65

menganggap Youtuber gadget smartphone yang ditontonnya memiliki

pengetahuan yang sangat baik terhadap produk yang di promosikannya atau

dalam konten Youtube biasa disebut vlogging produk.

Hal tersebut merujuk pada keberhasilan para Youtuber gadget

smartphone yang dapat mengkomunikasikan kelebihan dan kekurangan

yang ada pada produk gadget smartphone yang di promosikannya

menggunakan cara video blogging (vlog).

Credibility disini bisa dijadikan acuan bagi para pemasar produk

gadget smartphone yang ingin menggunakan Youtuber sebagai media

pemasarnya dengan menjadikan Credibility seorang Youtuber menjadi

acuan pengambilan talent untuk kegiatan promosi nantinya.

Page 12: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANmedia.unpad.ac.id/thesis/120310/2015/120310150006_4_1801.pdf55 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian Subjek dari penelitian

66

4.1.2.3 Analisis Variabel Attraction (𝐗𝟑)

Tabel 3 Frekuensi Jawaban Variabel Attraction (𝑿𝟑)

Sumber: Data primer (kuesioner) yang diolah, 2019

Berdasarkan Tabel 5 di atas, terlihat bahwa tanggapan responden

mengenai variabel attraction (X3) berada pada kategori baik, dengan nilai

rata-rata sebesar 3.79 . Hal ini menunjukan bahwa responden menganggap

Youtuber gadget smartphone yang ditontonnya memiliki daya tarik yang

baik terhadap produk yang di promosikannya.

Hal tersebut merujuk pada keberhasilan para Youtuber gadget

smartphone yang dapat memunculkan daya tarik dan ciri khas khusus pada

kontennya sehingga membuat para calon konsumen menyukai dan terbiasa

dengan keunikan dari konten tersebut.

Indikator Variable

Skor Nilai

Indeks STS TS N S SS

1 2 3 4 5

Saya merasa Youtuber yang saya

tonton memiliki daya tarik dalam

menyampaikan produknya (dalam

konten gadget smartphone)

2 7 20 46 25 385

Saya merasa Youtuber yang saya

tonton memiliki ciri khas yang unik

dalam menyampaikan produknya

(dalam konten gadget smartphone)

2 13 23 34 28 373

Nilai Rata-rata (∑ 𝑛𝑖𝑙𝑎𝑖 𝑖𝑛𝑑𝑒𝑘𝑠 ÷ 100) 3.79

Page 13: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANmedia.unpad.ac.id/thesis/120310/2015/120310150006_4_1801.pdf55 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian Subjek dari penelitian

67

4.1.2.4 Analisis Variabel Power (𝐗𝟒)

Tabel 4 Frekuensi Jawaban Variabel Power (𝑿𝟒)

Sumber: Data primer (kuesioner) yang diolah, 2019

Berdasarkan Tabel 6 di atas, terlihat bahwa tanggapan responden

mengenai variabel power (X4) berada pada kategori baik, dengan nilai rata-

rata sebesar 3.84 . Hal ini menunjukan bahwa responden menganggap

Youtuber gadget smartphone yang ditontonnya memiliki kemampuan untuk

menarik calon konsumen untuk membeli produk yang di promosikannya.

Hal tersebut merujuk pada keberhasilan para Youtuber gadget

smartphone yang dapat menarik calon konsumen dengan konten yang

dibuat pada channel mereka. Dimana salah satu cara yang digunakan dalam

menarik calon konsumen untuk tertarik dalam membeli produk yang di

promosikannya adalah menggunakan media video yang diolah secara

Indikator Variable

Skor Nilai

Indeks STS TS N S SS

1 2 3 4 5

Saya merasa Youtuber yang saya

tonton memiliki kemampuan

menarik calon konsumen (dalam

konten gadget smartphone)

3 9 21 51 16 368

Saya merasa Youtuber yang saya

tonton memiliki kemampuan

mengolah video menjadi terlihat

menarik (dalam konten gadget

smartphone)

4 6 14 38 38 400

Nilai Rata-rata (∑ 𝑛𝑖𝑙𝑎𝑖 𝑖𝑛𝑑𝑒𝑘𝑠 ÷ 100) 3.84

Page 14: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANmedia.unpad.ac.id/thesis/120310/2015/120310150006_4_1801.pdf55 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian Subjek dari penelitian

68

menarik sehingga membuat para calon konsumen termotivasi untuk

membeli produk gadget smartphone tersebut. sdw

Disamping dari video yang diolah secara menarik oleh para

Youtuber, penampilan seorang Youtuber didepan kamera dalam

mempromosikan produk dapat menjadi sebuah cara dalam menarik calon

konsumen , baik itu dalam segi pilihan kata, gerak tubuh, dll.

4.1.2.5 Analisis Variabel Minat Transaksional (𝐘𝟏)

Tabel 5 Frekuensi Jawaban Variabel Minat Transaksional (𝒀𝟏)

Sumber: Data primer (kuesioner) yang diolah, 2019

Berdasarkan Tabel 7 di atas, terlihat bahwa tanggapan responden

mengenai variabel minat transaksional (Y1) berada pada kategori sangat

baik, dengan nilai rata-rata sebesar 4.015 . Hal ini menunjukan bahwa

responden menganggap Youtuber gadget smartphone yang ditontonnya

Indikator Variable

Skor Nilai

Indeks STS TS N S SS

1 2 3 4 5

Saya merasa vlog Youtuber yang

saya tonton dapat mempengaruhi

dalam melakukan pembelian produk

(dalam konten gadget smartphone))

4 8 14 48 26 384

Saya merasa vlog Youtuber yang

saya tonton dapat menjadi

pertimbangan untuk membeli

produk (dalam konten gadget

smartphone)

3 4 11 35 47 419

Nilai Rata-rata (∑ 𝑛𝑖𝑙𝑎𝑖 𝑖𝑛𝑑𝑒𝑘𝑠 ÷ 100) 4.015

Page 15: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANmedia.unpad.ac.id/thesis/120310/2015/120310150006_4_1801.pdf55 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian Subjek dari penelitian

69

dapat membuat kencenderungan pembelian terhadap produk yang di

promosikannya.

Hal tersebut merujuk pada keberhasilan para Youtuber gadget

smartphone yang dapat menjadikan vlog produk smartphone yang

diunggahnya kedalam channel-channel mereka dapat dijadikan sebuah

pertimbangan bagi responden di dalam penelitian ini.

Disamping dijadikan pertimbangan , vlog Youtuber gadget

smartphone ini bahkan dapat mempengaruhi minat beli terhadap suatu

produk smartphone.

4.2 Hasil Keabsahan Data

4.2.1 Uji Validitas

Setelah menyebarkan kuesioner dan memperoleh data hasil jawaban

dari responden, selanjutnya dilakukan uji validitas untuk mengetahui

apakah suatu instrumen ukur dapat mengukur apa yang seharusnya diukur,

sehingga instrumen tadi dapat dikatakan valid. Uji validitas akan dilakukan

menggunakan perangkat lunak SPSS 17.0 for windows, dengan ketentuan

uji sebagai berikut :

Jika rhitung > rtabel (uji 2 sisi dengan sig. 0,05 ) maka instrumen atau

item-item pertanyaan berkorelasi signfikan terhadap skor total

(dinyatakan valid).

Page 16: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANmedia.unpad.ac.id/thesis/120310/2015/120310150006_4_1801.pdf55 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian Subjek dari penelitian

70

Jika rhitung < rtabel (uji 2 sisi dengan sig. 0,05 ) atau rhitung negatif,

maka instrumen atau item-item pertanyaan tidak berkorelasi

signifikan terhadap skor total (dinyatakan tidak valid).

Berikut merupakan hasil dari uji validitas yang telah dilakukan pada

item-item yang terdapat pada kuesioner yang digunakan pada penelitian

ini :

Page 17: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANmedia.unpad.ac.id/thesis/120310/2015/120310150006_4_1801.pdf55 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian Subjek dari penelitian

71

Tabel 6 Hasil Uji Validitas

Variable Item Kuesioner rtabel rhitung Keterangan

Visibility

(X1)

Saya merasa

Youtuber gadget

smartphone yang

saya tonton

memiliki tingkat

popularitas yang

tinggi (dilihat dari

viewersnya)

0.197 0.455 Valid

Saya merasa

Youtuber yang

saya tonton

memiliki

subscriber yang

banyak

dibandingkan

Youtuber lainnya

(dalam konten

gadget smartphone)

0.197 0.372 Valid

Credibility

(X2)

Saya merasa

Youtuber yang

saya tonton

memiliki

pengetahuan yang

luas terhadap

produknya (dalam

konten gadget

smartphone)

0.197 0.611 Valid

Saya merasa

Youtuber yang

saya tonton mampu

menjelaskan

kelebihan dan

kekurangan produk

dengan baik (dalam

konten gadget

smartphone)

0.197 0.672 Valid

Page 18: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANmedia.unpad.ac.id/thesis/120310/2015/120310150006_4_1801.pdf55 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian Subjek dari penelitian

72

Attraction

(X3)

Saya merasa

Youtuber yang

saya tonton

memiliki daya tarik

dalam

menyampaikan

produknya (dalam

konten gadget

smartphone)

0.197 0.483 Valid

Saya merasa

Youtuber yang

saya tonton

memiliki ciri khas

yang unik dalam

menyampaikan

produknya (dalam

konten gadget

smartphone)

0.197 0.500 Valid

Power

(X4)

Saya merasa

Youtuber yang

saya tonton

memiliki

kemampuan

menarik calon

konsumen (dalam

konten gadget

smartphone)

0.197 0.900 Valid

Saya merasa

Youtuber yang

saya tonton

memiliki

kemampuan

mengolah video

menjadi terlihat

menarik (dalam

konten gadget

smartphone)

0.197 0.921 Valid

Page 19: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANmedia.unpad.ac.id/thesis/120310/2015/120310150006_4_1801.pdf55 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian Subjek dari penelitian

73

Sumber: Data output SPSS, 2019.

Berdasarkan Tabel 8 di atas, seluruh item kuesioner dapat dinyatakan valid,

yaitu bisa mengukur apa yang seharusnya diukur oleh kuesioner ini dalam rangka

penelitian, sehingga data yang didapat melalui kuesioner ini dapat dikatakan

memenuhi syarat untuk dilakukan analisis lebih lanjut.

4.2.2 Uji Reliabilitas

Uji Reliabilitas merupakan sebuah sarana untuk menguji apakah suatu alat

ukur bersifat reliabel atau dapat diandalkan. Sebuah kuesioner dikatakan reliabel

apabila dapat menghasilkan jawaban yang sama untuk pertanyaan yang sama

seiring berjalannya waktu. Kriteria agar suatu item pada sebuah kuesioner agar

dapat dinyatakan reliabel adalah memiliki nilai Cronch Alpha > 0.6 dan semakin

Minat

Transaksional

(𝑌1)

Saya merasa vlog

Youtuber yang

saya tonton dapat

mempengaruhi

dalam melakukan

pembelian produk

(dalam konten

gadget smartphone)

0.197 0.928 Valid

Saya merasa vlog

Youtuber yang

saya tonton dapat

menjadi

pertimbangan

untuk membeli

produk (dalam

konten gadget

smartphone)

0.197 0.922 Valid

Page 20: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANmedia.unpad.ac.id/thesis/120310/2015/120310150006_4_1801.pdf55 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian Subjek dari penelitian

74

tinggi tingkat reliabilitas dari item-item pertanyaan pada suatu kuesioner, maka

nilai Cronch Alpha yang dimiliki akan mendekati angka 1.

Tabel 7 Hasil Uji Reliabilitas

No Variable Cronbach’s

Alpha N of Items Keterangan

1

Endorsement

Gadget

Vlogger

(X)

0.893 8 Reliabel

2

Minat Beli

Transaksional

(Y)

0.831 2 Reliabel

Sumber: Data output SPSS, 2019.

Berdasarkan Tabel 9 di atas, seluruh item kuesioner, baik item-item

yang mewakili variabel bebas (endorsement gadget vlogger) maupun

variabel terikat (minat beli transaksional) dapat dinyatakan reliabel karena

menghasilkan jawaban yang relatif sama untuk pengukuran yang sama. Hal

tersebut ditunjukkan melalui item-item pada kuesioner yang memiliki nilai

Cronbach Alpha > 0,6.

4.3 Hasil Regresi Linear Berganda

Penelitian ini menggunakan analisis regresi linear berganda untuk

mengetahui kontribusi dari masing-masing dimensi variabel bebas

Page 21: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANmedia.unpad.ac.id/thesis/120310/2015/120310150006_4_1801.pdf55 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian Subjek dari penelitian

75

(endorsement gadget vlogger) yang terdiri dari visibility (X1), Credibility

(X2), attraction (X3), power (X4) terhadap variabel terikat yaitu minat beli

transaksional. Berikut merupakan uraian dari hasil uji regresi linear

berganda dari keempat dimensi variabel bebas terhadap variabel terikat pada

penelitian ini:

Tabel 8. Hasil Uji Regresi Linear Berganda

Sumber: Data output SPSS, 2019.

Berdasarkan pada tabel 10 di atas, didapat model regresi sebagai berikut :

Y= 1.989 + 0.076 X1 + 0.466 X2+ 0.051 X3+ 0.169X4+ e

Selanjutnya model regresi dapat diartikan sebagai berikut :

1. Nilai konstanta sebesar 1.989 artinya jika variable independen yang

teridiri dari visibility (X1), Credibility (X2), attraction (X3), power

(X4) dianggap 0 (nol), maka minat beli transaksional adalah sebesar

1.989 %.

Model Unstandardized

B

Coeffi

cients

Std.

Error

Standardized

Coefficients

Beta

t Sig.

1 Constant 1,989 0,759

2.621 0.010

X1 0.076 0.106 0.075

0.717 0.475

X2 0.466 0.128 0.443

3.653 0.000

X3 0.051 0.119 0.049

0.429 0.669

X4 0.169 0.111 0.166

1.521 0.132

Page 22: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANmedia.unpad.ac.id/thesis/120310/2015/120310150006_4_1801.pdf55 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian Subjek dari penelitian

76

2. Koefisien regresi visibility (X1) sebesar 0,076 artinya, jika visibility

ditingkatkan sebesar 1 skala dalam jawaban responden, maka akan

meningkatkan minat beli transaksional pada produk smartphone,

sebesar 0,076 dengan asumsi faktor-faktor lain dianggap tetap.

3. Koefisien regresi credibility (X2), sebesar 0,466 artinya, jika

credibility ditingkatkan sebesar 1 skala dalam jawaban responden,

maka akan meningkatkan minat beli transaksional pada produk

smartphone, sebesar 0,466 dengan asumsi faktor-faktor lain dianggap

tetap.

4. Koefisien regresi attraction (X3) ,sebesar 0,051 artinya, jika attraction

ditingkatkan sebesar 1 skala dalam jawaban responden, maka akan

meningkatkan minat beli transaksional pada produk smartphone,

sebesar 0,051 dengan asumsi faktor-faktor lain dianggap tetap.

5. Koefisien regresi power (X4), sebesar 0,169 artinya, jika power

ditingkatkan sebesar 1 skala dalam jawaban responden, maka akan

meningkatkan minat beli transaksional pada produk smartphone,

sebesar 0,169 dengan asumsi faktor-faktor lain dianggap tetap.

Berdasarkan uraian di atas, dapat disimpulkan bahwa setiap dimensi

dari variabel bebas (endorsement gadget vlogger) yang terdiri dari visibility

(X1), Credibility (X2), attraction (X3), power (X4) memiliki pengaruh

positif terhadap minat beli transaksional terhadap produk smartphone.

Page 23: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANmedia.unpad.ac.id/thesis/120310/2015/120310150006_4_1801.pdf55 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian Subjek dari penelitian

77

4.4 Hasil Uji Hipotesis

4.4.1 Analisis Uji Parsial (Uji T)

Uji T dilakukan untuk mengetahui ada atau tidaknya pengaruh dari

masingmasing dimensi dari variabel independen (endorsement gadget

vlogger) dalam menjelaskan variasi variabel independen, yaitu kepuasan

konsumen.

Kriteria uji T adalah:

1. Jika thitung > ttabel (α = 5%) atau sig < 0,05 berarti terdapat

pengaruh variabel independen (X) baik itu (X1, X2,X3.X4) yang

signifikan secara parsial terhadap variabel dependen (Y).

2. Jika thitung < ttabel (α = 5%) atau sig < 0,05 berarti tidak terdapat

pengaruh variabel independen (X) baik itu (X1, X2,X3.X4) yang

signifikan secara parsial terhadap variabel dependen (Y).

Page 24: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANmedia.unpad.ac.id/thesis/120310/2015/120310150006_4_1801.pdf55 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian Subjek dari penelitian

78

Berdasarkan pencarian nilai Ttabel pada tabel T terlampir,

didapatkan Ttabel = (α/2;n-k-1) = 0,025;95 = 1.98525

Tabel 9. Hasil Uji Parsial (Uji T)

Sumber: Data output SPSS, 2019.

Berdasarkan hasil perhitungan pada tabel di atas, terdapat beberapa

kesimpulan yang dapat ditarik, yaitu:

1. Hasil uji T antara variabel visibility (X1) terhadap variabel minat beli

transaksional produk smartphone (Y) menunjukkan nilai t sebesar 0.717

dibanding 1.98525 serta nilai sig. sebesar 0.475 yang lebih besar dari 0,05.

Hal ini berarti secara parsial, variabel visibility (X1) tidak memiliki

pengaruh yang signifikan terhadap minat beli transaksional produk

smartphone.

2. Hasil uji T antara variabel Credibility (X2), terhadap variabel minat beli

transaksional produk smartphone (Y) menunjukkan nilai t sebesar 3.653

dibanding 1.98525 serta nilai sig. sebesar 0.000 yang lebih kecil dari 0,05.

Model Unstandardized

B

Coeffi

cients

Std.

Error

Standardized

Coefficients

Beta

t Sig.

1 Constant 1,989 0,759

2.621 0.010

X1 0.076 0.106 0.075

0.717 0.475

X2 0.466 0.128 0.443

3.653 0.000

X3 0.051 0.119 0.049

0.429 0.669

X4 0.169 0.111 0.166

1.521 0.132

Page 25: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANmedia.unpad.ac.id/thesis/120310/2015/120310150006_4_1801.pdf55 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian Subjek dari penelitian

79

Hal ini berarti secara parsial, variabel Credibility (X2), memiliki pengaruh

yang signifikan terhadap minat beli transaksional produk smartphone.

3. Hasil uji T antara variabel attraction (X3), terhadap variabel minat beli

transaksional produk smartphone (Y) menunjukkan nilai t sebesar 0.429

dibanding 1.98525 serta nilai sig. sebesar 0.669 yang lebih besar dari 0,05.

Hal ini berarti secara parsial, variabel attraction (X3), tidak memiliki

pengaruh yang signifikan terhadap minat beli transaksional produk

smartphone

4. Hasil uji T antara variabel power (X4), terhadap variabel minat beli

transaksional produk smartphone (Y) menunjukkan nilai t sebesar 1.521

dibanding 1.98525 serta nilai sig. sebesar 0.132 yang lebih besar dari 0,05.

Hal ini berarti secara parsial, variabel power (X4), tidak memiliki pengaruh

yang signifikan terhadap minat beli transaksional produk smartphone

4.5 Uji Koefisien Korelasi dan Koefisien Determinasi (𝑹𝟐)

4.5.1 Uji Koefisien Korelasi

Pengujian ini dilakukan untuk menghitung hubungan antara variabel

independen (𝑋1,𝑋2,𝑋3,𝑋4) terhadap variabel dependen (Y) dengan

menggunakan rumus korelasi Pearson. Apabila nilai Sig. < 0.05 maka

variabel bebas dan variabel terikat berkorelasi, begitu pula sebaliknya.

Berikut adalah interval koefisien dan tingkat hubungannya menurut

Sugiyono (2015 : 250):

0,00-0,199 dikategorikan Sangat rendah

Page 26: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANmedia.unpad.ac.id/thesis/120310/2015/120310150006_4_1801.pdf55 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian Subjek dari penelitian

80

0,20-0,399 dikategorikan Rendah

0,40-0,599 dikategorikan Sedang

0,60-0,799 dikategorikan Kuat

0,80-1,000 dikategorikan Sangat kuat

Sumber: Data output SPSS, 2019.

Berdasarkan hasil perhitungan SPSS pada tabel di atas, terdapat

beberapa kesimpulan yang dapat ditarik, diantaranya:

Tabel 10. Hasil Uji Koefisien Korelasi

Page 27: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANmedia.unpad.ac.id/thesis/120310/2015/120310150006_4_1801.pdf55 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian Subjek dari penelitian

81

1. Hasil uji koefisien korelasi antara variabel visibility (X1) terhadap

variabel minat beli produk smartphone (Y) menunjukan nilai koefisien

korelasi sebesar 0.438 serta nilai sig. sebesar 0.000. Hal ini berarti

variabel visibility (X1) memiliki korelasi sedang terhadap minat beli

produk smartphone .

2. Hasil uji koefisien korelasi antara variabel Credibility (X2), terhadap

variabel minat beli produk smartphone (Y) menunjukan nilai koefisien

korelasi sebesar 0.630 serta nilai sig. sebesar 0.000. Hal ini berarti

variabel Credibility (X2), memiliki korelasi yang kuat terhadap minat

beli produk smartphone .

3. Hasil uji koefisien korelasi antara variabel attraction (X3), terhadap

variabel minat beli produk smartphone (Y) menunjukan nilai koefisien

korelasi sebesar 0.472 serta nilai sig. sebesar 0.000. Hal ini berarti

variabel attraction (X3), memiliki korelasi yang sedang terhadap minat

beli produk smartphone .

4. Hasil uji koefisien korelasi antara variabel power (X4), terhadap

variabel minat beli produk smartphone (Y) menunjukan nilai koefisien

korelasi sebesar 0.529 serta nilai sig. sebesar 0.000. Hal ini berarti

variabel power (X4), memiliki korelasi yang sedang terhadap minat beli

produk smartphone .

Page 28: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANmedia.unpad.ac.id/thesis/120310/2015/120310150006_4_1801.pdf55 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian Subjek dari penelitian

82

4.5.2 Uji Koefisien Determinasi

Uji koefisien determinasi dilakukan untuk mengetahui nilai

kontribusi variabel independen terhadap variabel dependennya. Berikut

merupakan hasil pengujian koefisien determinasi dari variabel-variabel yang

digunakan pada penelitian ini:

Sumber: Data output SPSS, 2019.

Berdasarkan hasil pada tabel di atas, dapat dilihat nilai R= 0.650,

artinya hubungan positif dan kuat antara variabel endorsement gadget

vlogger dengan minat beli produk smartphone dengan persentase 65.00%

sisanya 35.00 % dipengaruhi oleh variable lain.

Berdasarkan hasil tersebut juga diperoleh nilai koefisien determinasi

(𝑅2) sebesar 0.423. Hal ini menunjukkan bahwa sebesar 42.3% minat beli

produk smartphone dapat dijelaskan oleh dimensi-dimensi dari variabel

endorsement gadget vlogger (visibility, credibility, attraction, power)

sedangkan sisanya (100%-42.3% = 57.7 %) dijelaskan oleh faktor-faktor

lain yang tidak di teliti dalam penelitian ini.

Tabel 11 Hasil Uji Koefisien Determinasi

Page 29: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANmedia.unpad.ac.id/thesis/120310/2015/120310150006_4_1801.pdf55 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian Subjek dari penelitian

83

4.6 Pembahasan Penelitian

Berdasarkan hasil dari uji validitas dan reliabilitas, diketahui bahwa

kuesioner yang digunakan pada penelitian ini telah bersifat valid dan reliabel dalam

mengukur tanggapan responden mengenai dimensi-dimensi yang terdapat pada

variabel bebas (endorsement gadget vlogger), yaitu visibility, credibility ,

attraction, power, dan juga minat beli produk smartphone sebagai variabel terikat.

Oleh karena hal itu kuesioner yang digunakan pada penelitian ini . dapat digunakan

kembali untuk penelitian-penelitian selanjutnya.

1. Pengaruh visibility (𝐗𝟏) terhadap variabel minat beli produk

smartphone (Y)

Hasil uji T antara variabel visibility (X1) terhadap minat beli

produk smartphone (Y) menunjukan bahwa secara parsial , variabel

visibility (X1) tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap

minat beli produk smartphone, walaupun tetap memberikan

pengaruh yang positif dikarenakan nilai koefesien regresinya yang

positif yaitu 0.076.

Fenomena ini dapat disebabkan oleh tidak selamanya tingkat

popularitas yang ada pada Youtube ini sama dengan kualitas konten

dan vlog didalamnya, sehingga calon konsumen tidak terlalu

memikirkan tingkat kepopuleran di Youtube baik itu dari tingkat

subscirbernya atau viewers.

Page 30: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANmedia.unpad.ac.id/thesis/120310/2015/120310150006_4_1801.pdf55 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian Subjek dari penelitian

84

2. Pengaruh credibility (𝐗𝟐) terhadap variabel minat beli produk

smartphone (Y)

Hasil uji T antara variabel credibility (X2) terhadap minat

beli produk smartphone (Y) menunjukan bahwa secara parsial ,

variabel credibility (X2) memiliki pengaruh yang signifikan

terhadap minat beli produk smartphone.

Hal tersebut terbilang wajar dikarenakan ketika seseorang

melakukan vlog di Youtube yang akan menjadi kesan pertama kali

bagi seorang calon konsumen atau penonton adalah sejauh mana

talent atau Youtuber ini menguasai tema yang dibawakannya,

semakin lihai Youtuber dalam mengetahui seluk beluk produk yang

dipromosikannya maka semakin muncul minat beli yang

ditimbulkan dari vlog Youtuber tersebut.

3. Pengaruh Attraction (𝐗𝟑) terhadap variabel minat beli produk

smartphone (Y)

Hasil uji T antara variabel Attraction (X3) terhadap minat

beli produk smartphone (Y) menunjukan bahwa secara parsial ,

variabel Attraction (X3) tidak memiliki pengaruh yang signifikan

terhadap minat beli produk smartphone. Akan tetapi tetap

memberikan pengaruh positif dikarenakan nilai koefisien regresinya

yang positif yaitu 0.051.

Page 31: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANmedia.unpad.ac.id/thesis/120310/2015/120310150006_4_1801.pdf55 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian Subjek dari penelitian

85

Fenomena ini dapat disebabkan karakteristik konsumen yang

berbeda, dipenelitian ini yang dijadikan objek penelitian adalah

produk smartphone dimana calon konsumen yang melihat vlog para

Yotuber tidak terpaku pada daya tarik ataupun ciri khas yang

dimiliki oleh seorang Youtuber karena pada dasarnya yang ingin

dilihat oleh konsumen adalah kelebihan dan kekurangan dari produk

smartphone yang diinginkannya. Sementara apabila berhubungan

dengan beauty vlogger mungkin ciri khas atau daya tarik Youtuber

bisa menjadi acuan dalam kegiatan endorsement.

4. Pengaruh Power (𝐗𝟒) terhadap variabel minat beli produk

smartphone (Y)

Hasil uji T antara variabel Power (X4) terhadap minat beli

produk smartphone (Y) menunjukan bahwa secara parsial , variabel

Power (X4) tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap

minat beli produk smartphone. Akan tetapi tetap memberikan

pengaruh positif dikarenakan nilai koefisien regresinya yang positif

yaitu 0.169.

Fenomena ini dapat disebabkan oleh karakteristik para calon

konsumen yang dalam melihat vlog dari para Youtuber berbeda

sudut pandang. Para konsumen yang menonton gadget vlogger

biasanya bertujuan untuk membandingkan antara produk satu

Page 32: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANmedia.unpad.ac.id/thesis/120310/2015/120310150006_4_1801.pdf55 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian Subjek dari penelitian

86

dengan produk lainnya, baik itu dalam segi kekurangan maupun

kelebihan dari produk smartphone yang diingingkannya. Sehingga

mengakibatkan calon konsumen yang menonton vlog dari para

Youtuber gadget smartphone tidak langsung mengambil langkah

minat melakukan pembelian karena pada tujuan awalnya hanya ingin

membandingkannya antara smartphone satu dengan yang lainnya.

Page 33: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANmedia.unpad.ac.id/thesis/120310/2015/120310150006_4_1801.pdf55 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian Subjek dari penelitian

87