bab iv analisis data dan pembahasan · simbol garuda pada logo kkab pojok kiri atas. dimana simbol...

19
19 BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN Di dalam Bab 4 ini akan dijelaskan mengenai gambaran umum konten yang terdapat pada website Komunitas Kami Anak Bangsa dan analisis data sesuai AIDA (Attention, Interest, Desire, Action). 4.1. Gambaran Umum Organisasi Nirlaba Komunitas Kami Anak Bangsa Komunitas Kami Anak Bangsa adalah generasi-generasi bangsa Indonesia yang memperjuangkan toleransi kebhinekaan dan keragaman sebagai elemen membangun dan memajukan Negara Kesatuan Republik Indonesia. KKAB bangga akan identitas yang dimiliki yaitu “bhineka tunggal ika” dan memiliki tujuan bersama untuk menghargai segala kemajemukan dan keberagaman rakyat di NKRI. Adapun hal yang dilakukan oleh KKAB yaitu membuat program-program dan kegiatan-kegiatan nyata untuk membawa masyarakat ke arah yang lebih baik. Menuju masyarakat yang lebih baik membutuhkan sebuah kerja keras untuk melewati setiap proses. Pendidikan merupakan akar untuk membangun Indonesia lebih maju, yang nantinya akan menghasilkan generasi-generasi yang mandiri dan mampu membangun bangsa. Berbekal pemahaman tersebut, KKAB membentuk tiga bidang sesuai dengan visi dan misi yang telah ditetapkan. Tiga bidang tersebut adalah Bidang Pendidikan, Bidang Pelayanan Masyarakat dan Tanggap Bencana, serta Bidang Kesejahteraan. Tidak lepas dari tujuan utama dari KKAB masing-masing bidang memiliki tujuan sendiri. Salah satu Misi Bidang Pendidikan adalah menjadikan Rumah Baca Indonesia (RBI) sebagai sumber ilmu dengan meningkatkan minat baca dan belajar mandiri. Dalam Bidang Pendidikan selama Oktober 2012 Maret 2018, KKAB telah didirikan 42 Rumah Baca yang tersebar di Indonesia. Melalui Bidang Pendidikan, memiliki misi jangka pendek yaitu untuk membangun Rumah Baca Indonesia (RBI) di daerah yang memerlukan atau tidak ‘tersentuh’ bantuan serupa. Sedangkan misi jangka panjang KKAB diarahkan untuk melakukan pelatihan keberagaman pada sekolah-sekolah TK/SD, dan sebagai pusat distribusi buku untuk daerah terpencil atau tertinggal, dan pembangunan sekolah rakyat.

Upload: others

Post on 15-Nov-2020

2 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN · simbol garuda pada logo KKAB pojok kiri atas. Dimana simbol atau ikon garuda melambangkan sebuah lambang Indonesia. Disamping itu garuda merupakan

19

BAB IV

ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

Di dalam Bab 4 ini akan dijelaskan mengenai gambaran umum konten yang

terdapat pada website Komunitas Kami Anak Bangsa dan analisis data sesuai AIDA

(Attention, Interest, Desire, Action).

4.1. Gambaran Umum Organisasi Nirlaba Komunitas Kami Anak Bangsa

Komunitas Kami Anak Bangsa adalah generasi-generasi bangsa Indonesia

yang memperjuangkan toleransi kebhinekaan dan keragaman sebagai elemen

membangun dan memajukan Negara Kesatuan Republik Indonesia. KKAB bangga

akan identitas yang dimiliki yaitu “bhineka tunggal ika” dan memiliki tujuan

bersama untuk menghargai segala kemajemukan dan keberagaman rakyat di NKRI.

Adapun hal yang dilakukan oleh KKAB yaitu membuat program-program dan

kegiatan-kegiatan nyata untuk membawa masyarakat ke arah yang lebih baik.

Menuju masyarakat yang lebih baik membutuhkan sebuah kerja keras untuk

melewati setiap proses. Pendidikan merupakan akar untuk membangun Indonesia

lebih maju, yang nantinya akan menghasilkan generasi-generasi yang mandiri dan

mampu membangun bangsa.

Berbekal pemahaman tersebut, KKAB membentuk tiga bidang sesuai

dengan visi dan misi yang telah ditetapkan. Tiga bidang tersebut adalah Bidang

Pendidikan, Bidang Pelayanan Masyarakat dan Tanggap Bencana, serta Bidang

Kesejahteraan. Tidak lepas dari tujuan utama dari KKAB masing-masing bidang

memiliki tujuan sendiri. Salah satu Misi Bidang Pendidikan adalah menjadikan

Rumah Baca Indonesia (RBI) sebagai sumber ilmu dengan meningkatkan minat

baca dan belajar mandiri. Dalam Bidang Pendidikan selama Oktober 2012 – Maret

2018, KKAB telah didirikan 42 Rumah Baca yang tersebar di Indonesia. Melalui

Bidang Pendidikan, memiliki misi jangka pendek yaitu untuk membangun Rumah

Baca Indonesia (RBI) di daerah yang memerlukan atau tidak ‘tersentuh’ bantuan

serupa. Sedangkan misi jangka panjang KKAB diarahkan untuk melakukan

pelatihan keberagaman pada sekolah-sekolah TK/SD, dan sebagai pusat distribusi

buku untuk daerah terpencil atau tertinggal, dan pembangunan sekolah rakyat.

Page 2: BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN · simbol garuda pada logo KKAB pojok kiri atas. Dimana simbol atau ikon garuda melambangkan sebuah lambang Indonesia. Disamping itu garuda merupakan

20

4.2. Gambaran Konten Website Komunitas Kami Anak Bangsa

Komunitas Kami Anak Bangsa memiliki sebuah website sebagai media

untuk menampilkan setiap kegiatan. Hal tersebut dilakukan guna memberikan

informasi kepada masyarakat tentang beberapa aktivitas KKAB (Komunitas Kami

Anak Bangsa) yang memerlukan bantuan. Penggunaan website oleh KKAB dinilai

cukup efektif, akan tetapi adanya dugaan sementara bahwa konten dalam website

KKAB kurang menarik perhatian masyarakat sebagai donatur untuk memberikan

bantuan kepada KKAB, guna membuka Rumah Baca Indonesia (RBI). Konten

yang kerap dibagikan melalui website hanyalah saat mendekati kegiatan

berlangsung dan setelah kegiatan telah usai dilaksanakan. Konten yang akan

peneliti analisis adalah konten yang dibagikan saat mendekati kegiatan

dilaksanakan. Pemilihan konten tersebut berdasarkan data yang menyatakan

pembukaan rumah baca yang terhambat karena ketidak-pastian donatur dari

berbagai pihak, sehingga telah membuka lebih dari 70 rumah baca akan tetapi

sampai bulan Maret 2018 baru membuka 42 rumah baca. Kecuali itu, pengamatan

pada website KKAB dengan informasi yang dibagikan menjelang kegiatan

berlangsung merupakan salah satu cara untuk menarik perhatian pada calon

donatur. Adapun informasi yang kerap dibagikan pada website kkab.org, seperti

gambar dibawah ini:

Gambar 4.2 Tampilan beranda website KKAB

Pada laman diatas diperlihatkan adanya berbagai informasi yang kerap

ditampilkan dalam website kkab.org, yang mana terdiri dari berbagai macam sub-

Page 3: BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN · simbol garuda pada logo KKAB pojok kiri atas. Dimana simbol atau ikon garuda melambangkan sebuah lambang Indonesia. Disamping itu garuda merupakan

21

menu untuk menarik perhatian masyarakat agar memberikan bantuan kepada

KKAB. Selain sub-menu, terdiri berbagai macam konten yang dapat dibuka oleh

pengunjung website guna mendapatkan informasi. Perbedaan konten kkab.org

dengan konten-konten pada komunitas lainnya yang sama seperti KKAB (layanan

masyarakat) adalah Wahana Visi Indonesia. Wahana Visi Indonesia merupakan

sebuah yayasan sosial kemanusiaan kristen untuk membuat perubahan yang

berkesinambungan pada kehidupan anak, keluarga, dan masyarakat yang hidup

dalam kemiskinan. WVI mendedikasikan diri untuk bekerjasama dengan

masyarakat yang paling rentan tanpa membedakan agama, ras, etnis, dan jenis

kelamin. Wahana Visi Indonesia telah menjalankan program pengembangan

masyarakat yang berfokus pada anak. Adapun perbedaan lain adalah konten yang

ditampilkan pada website KKAB berbeda dengan konten yang ditampilkan pada

website WVI. Perbedaan tersebut terlihat dari konten yang kerap ditampilkan pada

laman website wahanavisi.org mempunyai berbagai macam fitur dalam laman

website-nya (seperti konten, pada bar terdapat sekali klik untuk donasi bagi para

donatur, dan menjadi mitra terpercaya World Vision International).1 Dalam

perkembangannya WVI kerap mendapatkan bantuan dana dari para donatur, hal

tersebut dilakukan dari laman website WVI untuk para donatur dalam setiap

bulannya memberikan bantuan kepada WVI hanya dalam sekali klik. Beda halnya

dengan tampilan pada laman website KKAB; perbedaan tersebut terletak pada

tampilan, fitur-fitur, serta konten yang disebarluaskan saat mendekati kegiatan.

Adapun konten dalam mendekati kegiatan menjadi salah satu fokus utama bagi

setiap pengunjung website sehingga orang dapat mendapatkan informasi kegiatan

yang akan dilakukan oleh KKAB. Hal tersebut mendorong penulis meneliti lebih

lanjut mengenai daya tarik konten yang ditampilkan pada laman website KKAB.

Konten yang akan dianalisis merupakan bagian dari tampilan halaman beranda,

dimana setiap pengunjung pertama kali akan melihat tampilan depan; tampilan pada

target sasaran KKAB, konten dalam mendekati kegiatan dalam bidang pendidikan,

dan flyer kegiatan. Pemilihan konten tersebut berdasarkan data pembukaan rumah

1 https://wahanavisi.org/id/about-us/who-we-are diunggah pada 20 Juli 2018 pukul 17.13 WIB

Page 4: BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN · simbol garuda pada logo KKAB pojok kiri atas. Dimana simbol atau ikon garuda melambangkan sebuah lambang Indonesia. Disamping itu garuda merupakan

22

baca indonesia bidang pendidikan. Ditampilkan pada gambar di bawah ini, sebagai

berikut:

Gambar 4.3 Tampilan target sasaran KKAB dalam tampilan beranda

Gambar 4.4 Konten pada kegiatan yang akan berlangsung saat pembukaan RBI

Page 5: BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN · simbol garuda pada logo KKAB pojok kiri atas. Dimana simbol atau ikon garuda melambangkan sebuah lambang Indonesia. Disamping itu garuda merupakan

23

Gambar 4.5 Flyer yang disebarluaskan pada website KKAB

4.3. Analisis Hasil Penelitian

Konten dalam Website Komunitas Kami Anak Bangsa menjadi salah satu

obyek penelitian. Peneliti melakukan analisa keseluruhan tanda yang terdapat pada

tampilan dan konten pada website kkab.org. Yang mana tampilan hanya digunakan

untuk memperkuat hasil analisa konten. Oleh karena dalam perkembangannya

menyatakan bahwa dalam bidang Pendidikan Komunitas Kami Anak Bangsa

tercatat sejak tahun 2010 hingga 2018 telah meresmikan 42 Rumah Baca Indonesia

(RBI) diseluruh daerah di Indonesia. Peresmian tersebut menjadi pengamatan bagi

peneliti yang mana dalam bidang pendidikan memiliki tujuan untuk meresmikan

RBI setiap bulan satu kali. Sehingga yang seharusnya sampai saat ini telah

meresmikan lebih dari 70 RBI, akan tetapi peneliti melihat terdapat hambatan oleh

konten yang disebarluaskan. Oleh karena itu, peneliti mengamati terdapat hal yang

menghambat proses peresmian, dan alasan yang dikatakan oleh salah satu orang

Page 6: BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN · simbol garuda pada logo KKAB pojok kiri atas. Dimana simbol atau ikon garuda melambangkan sebuah lambang Indonesia. Disamping itu garuda merupakan

24

yang berpartisipasi dalam KKAB yaitu adanya konten yang diiklankan kurang

menarik, baik pada website maupun sosial media yang dimiliki oleh KKAB.

Kebiasaan beriklan tidak hanya digunakan sebagai teknik komunikasi oleh

perusahaan tetapi juga oleh lembaga-lembaga pemerintahan maupun lembaga

nirlaba yang mengiklankan iklan yang dikategorikan “iklan layanan masyarakat”

sebagai bagian dari transparansi pelayanan kepada masyarakat (public service

announcement). Adapun hal yang menjadi perhatian untuk penelitian adalah dalam

pembuatan iklan membutuhkan strategi untuk dapat menarik perhatian masyarakat

terhadap produk maupun jasa yang akan ditawarkan. Dalam penelitian ini, peneliti

hanya meneliti daya tarik menggunakan prinsip AIDA dengan metode Semiotika

Charles Sandres Peirce pada konten yang terdapat dalam website Komunitas Kami

Anak Bangsa. Adapun indikator yang terdapat pada AIDA dalam Liliweri (2011:

541) terkait dengan indikator daya tarik, adalah Attention, Interest, Desire, Action.

Dari penelitan ini peneliti berusaha menjabarkan beberapa tanda yang

dimunculkan dalam konten website Komunitas Kami Anak Bangsa (kkab.org) pada

saat akan melakukan kegiatan dengan cara menggunggah konten yang dapat

menarik perhatian orang yang berkunjung pada website dengan menggunakan

pemaknaan Tanda (R), Perujukan spontan (O), dan Interpretan (I). Peirce

memfokuskan perhatian lebih bahwa jagat raya ini terdiri atas tanda tanda. Semiotik

mode Peirce disebut juga sebagai semiotik pragmatik, karena bertolak dari wujud

luar tanda yang dapat diindra manusia yang disebut representamen.

Dari indikator AIDA tersebut peneliti akan mengaitkan dengan karakteristik

iklan menarik yang terdapat pada iklan non komersial. Adapun karakteristik suatu

iklan mampu menarik masyarakat saat memutuskan untuk menggunakan jasa2,

adanya beberapa jenis tanda yang muncul, kemudian peneliti menganalisanya

seperti dibawah ini:

2 https://www.scribd.com/doc/214627450/Ciri-Ciri-Iklan-Yang-Baik diunggah pada 22 Juni 2018

pukul 15.30 WIB

Page 7: BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN · simbol garuda pada logo KKAB pojok kiri atas. Dimana simbol atau ikon garuda melambangkan sebuah lambang Indonesia. Disamping itu garuda merupakan

25

4.3.1. Analisis Tampilan halaman beranda (depan) website KKAB

Gambar diatas menggambarkan tampilan website yang memiliki berbagai

macam warna, antara lain warna merah yang menjadi ikon untuk logo dan tulisan

dibawah logo KKAB. Selain itu, penggunaan warna merah pada setiap sub menu

dalam bar. Dimana kegunaan bar tersebut dipakai untuk seseorang yang mengakses

dapat mendapatkan informasi dengan mudah dengan sekali klik. Terpampang juga

sebuah tulisan dan foto-foto. Seperti yang diketahui bahwa tidak semua tanda dapat

terlihat, suara dapat sebagai tanda, begitu juga dengan bau, rasa, dan bentuk. Akan

tetapi, beberapa tanda mempunyai dimensi visual dan sangat penting untuk

mengetahui aspek-aspek visual tanda yang mungkin bisa dijadikan patokan untuk

analisis. Beberapa hal yang dapat dijadikan sebagai patokan untuk mengetahui

aspek-aspek visual tanda dalam Berger,2005 sebagai berikut:

1. Penggunaan Warna, penggunaan warna merah pada website sebagai logo

dan menu-menu yang terdapat di menu pilihan memberikan tanda bahwa

digunakan untuk memberikan petanda berani. Selain itu, terdapat warna

putih sebagai latarbelakang tampilan website. Warna putih yang banyak

berargumentasi memiliki petanda suci dan ketulusan. Warna biru yang

terdapat pada foto menunjukan petanda suasana dingin, tenang dan halus.

Warna hitam pada foto yang dipakai oleh seseorang menunjukkan ada duka

cita, sehingga menimbulkan belas kasihan bagi pengunjung website.

Page 8: BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN · simbol garuda pada logo KKAB pojok kiri atas. Dimana simbol atau ikon garuda melambangkan sebuah lambang Indonesia. Disamping itu garuda merupakan

26

2. Ukuran, ketika berbicara mengenai ukuran, perhatian tidak hanya tertuju

pada dimensi-dimensi yang diberikan tetapi juga pada unsur-unsur

keterkaitan antara tanda dan sistem tanda. Tanda-tanda mempunyai variasi

bentuk mulai dari bentuk terkecil hingga ukuran yang paling besar. Pada

website KKAB tersebut menggunakan penataan super besar, terlihat pada

font bidang pendidikan, bidang kesejahteraan, dan bidang pelayanan

masyarakat. Penggunaan ukuran dalam bentuk kata-kata ini dapat dibentuk

hingga mempunyai nilai seni, yang merupakan suatu penekanan keindahan

dan fungsinya sebagai sarana komunikasi, yaitu untuk menarik perhatian

orang.

3. Ruang lingkup, pada ruang lingkup dikenalkan di antara unsur-unsur dalam

sistem tanda periklanan. Berbagai tanda begitu “ramai” dan mempunyai

tampilan yan relatif sedikit dan kurang kontras dengan “ruang kosong”.

Pada tampilan website KKAB diatas mempunyai tampilan yang sederhana,

yang mana banyak ruang kosong berwarna putih disekitar konten-konten

lainnnya. Ruang kosong itu sendiri merupakan tanda-tanda keagungan

kualitas dan selera tinggi. Sehingga menimbulkan daya tarik bagi

pengunjung website KKAB.

4. Kontras, kontras diartikan sebagai perbedaan antara elemen-elemen dalam

sebuah tanda yang ada dalam istiah-istilah seperti warna, ukuran,

ketajaman, dan tekstur. Kontras digunakan untuk “ketelitian” persepsi, dan

dari situ menimbulkan “tampilan”. Kesemerawutan adalah lawan dari

kontras. Seperti pada iklan-iklan yang ruwet, elemen-elemennya tidak

mandiri. Hal tersebut memungkinkan penyodoran sejumlah besar informasi

namun sukar untuk menegaskan apapun yang ada dalam tiap elemen itu.

Penerapan yang sama juga terjadi di jalan-jalan yang dipenuhi iklan-iklan

yang saling bersaing. Di pihak lain, iklan-iklan yang terlalu sederhana justru

dalam sebuah iklan tidak memuat banyak informasi. Sehingga jauh dari

fungsi iklan sendiri yaitu untuk membangkitkan daya tari seseorang.

Penerapan kontras pada website KKAB terlihat pada penggunaan warna

yang kontras yaitu merah. Yang mana warna merah mempunyai arti berani,

Page 9: BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN · simbol garuda pada logo KKAB pojok kiri atas. Dimana simbol atau ikon garuda melambangkan sebuah lambang Indonesia. Disamping itu garuda merupakan

27

membangkitkan gairah seseorang. Membuat daya tarik bagi pengunjung

wesite.

5. Bentuk, bentuk memainkan peranan penting dalam memunculkan arti

dalam sebuah iklan. Nampak pada tampilan wesbite KKAB, menggunakan

simbol garuda pada logo KKAB pojok kiri atas. Dimana simbol atau ikon

garuda melambangkan sebuah lambang Indonesia. Disamping itu garuda

merupakan lambang kesatuan negara Republik Indonesia. Dari situ KKAB

ingin menyampaikan bahwa mereka sebuah komunitas dari Indonesia.

6. Detail, merupakan sebuah tanda dari sejumlah manfaat atau lebih tepatnya

merupakan sebuah simbol. Detail itu menyarankan kepekatan seperti

butiran-butiran pada sebuah foto, misalnya pada ketidaksempurnaan atau

kecepatan.

Dari penjabaran semiotika tersebut jika dikaitkan dengan teori daya tarik,

halaman beranda website KKAB mempunyai daya tarik yang sesuai dengan prinsip

pertama yaitu attention (menaruh perhatian). Kebiasaan beriklan menjadi salah satu

hal yang dapat membuat masyarakat tidak berhenti memperhatikan isi iklan,

disamping pemilihan kata yang menarik, dan design layout yang menarik. Design

layout yang menarik pada website KKAB merupakan hasil dari analisa semiotika

dengan menggunakan tanda-tanda yang muncul pada bentuk, kontras, warna, detail,

dan ukuran yang digunakan setiap tanda pada halaman beranda website. Dalam

tahap ini peneliti menjelaskan konten yang terlihat saat pertama kali membuka

laman kkab.org, halaman pertama pada sebuah website menjadi daya tarik

tersendiri bagi para pengunjungnya. Adanya daya tarik yang diciptakan

memunculkan desire (berniat) bagi orang yang mengakses website KKAB.

Dimensi berniat merupakan tahap ketiga dimana masyarakat mempunyai keinginan

untuk memiliki maupun memberikan bantuan kepada KKAB. Dibawah ini

merupakan tampilan awal ketika orang akan mengunjungi laman kkab.org. Adanya

isi iklan dan design layout dengan pemilihan kata, warna yang menarik seperti

tujuan iklan dalam Durianto, 2003 bahwa pada umumnya iklan mempunyai tujuan:

a) Memberi informasi (informative) kepada masyarakat yang hendak

membaca setiap konten maupun melihat produk yang disajikan pada

laman media massa maupun internet. Terlihat pada konten halaman

Page 10: BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN · simbol garuda pada logo KKAB pojok kiri atas. Dimana simbol atau ikon garuda melambangkan sebuah lambang Indonesia. Disamping itu garuda merupakan

28

beranda website KKAB terdapat menu-menu yang cukup informatif

untuk pengunjung mendapatkan informasi seperti kegiatan yang sedang

berlangsung, profil komunitas, acara yang telah berlangsung, dan

lokasi-lokasi yang telah diresmikan rumah bacanya.

b) Membujuk (persuasive), dilakukan dalam tahap kompetitif untuk

membentuk permintaan selektif pada suatu produk maupun jasa

tertentu. Pada tahap ini merujuk pada tampilan depan website yang

mempunyai warna merah, dimana telah dijelaskan warna merah

mempunyai makna berani dan menarik perhatian. Sehingga tampilan

wesbite KKAB dapat membujuk calon donatur.

c) Mengingatkan (reminding), dilakukan guna menyegarkan informasi

yang pernah diterima masyarakat. Dari situ dapat terwujud sebuah daya

tarik bagi pengunjung website untuk menjadi partner tetap. Terlihat

pada kontras pada setiap warna tampilan beranda, yaitu warna merah

dan putih. Dimana, warna merah berani dan putih suci dan merupakan

lambang kebangsaan Indonesia yaitu merah putih.

Dalam website tersebut memberikan tanda bagi orang yang akan

mengunjungi websitenya mempunyai daya tarik untuk memberikan bantuan kepada

Komunitas Kami Anak Bangsa. Akan tetapi, pengamat hanya sebatas menarik

tanpa ada rasa membujuk untuk memberikan bantuan. Untuk menguji keabsahan

penafsiran, peneliti menggunakan triangulasi periset, guna pengamat adalah untuk

memberikan interpretan yang lain dari tanda yang diberikan sehingga mendapatkan

data yang dapat dipercaya. Adapun hasil penafsiran dari pengamat yang telah

diberikan pertanyaan dari indikator semiotika, daya tarik prinsip AIDA, sebagai

berikut: pengamat 1 (karyawan swasta) menafsirkan “Ya, warna dan font KKAB

menarik, mudah dibaca fontnya, soalnya kalau font latin susah dibaca dan warna

merah terang jadi menarik. Ukuran font kapital itu jelas, bagus, karena tidak bisa

membuat website jadi ya bagus – bagus saja. Secara tampilan kurang membujuk

karena gambar yang ditampilkan seperti di kampung pada umumnya, yang tidak

terlihat seperti komunitas yang membutuhkan dana. Kurang informasi, karena

kurang detail dalam pemilihan kata, seharusnya komunitas itu sendiri seperti

kumpulan anak bangsa soalnya terlihat ada bidang pendidikan, kecuali namanya

Page 11: BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN · simbol garuda pada logo KKAB pojok kiri atas. Dimana simbol atau ikon garuda melambangkan sebuah lambang Indonesia. Disamping itu garuda merupakan

29

yayasan”(ucap Yanu). Sedangkan pengamat 2 (alumni mahasiswa komunikasi)

menafsirkan “Emm..kalau dilihat secara visual tampilannya menarik, pemilihan

font dan warna pada logo KKAB juga terlihat menarik karena mudah dipahami

dalam sekali lihat tampilan tersebut. Kalau menurutku setelah lihat tampilan

website jenis font yang dipakai itu sesuai, soalnya kalau pemilihan font kecil

cenderung orang tidak bisa melihat dengan jelas, dan kalau pemilihan ukuran font

yang besar atau kapital semua itu menurutku mempertegas setiap tulisannya gitu.

Ada lagi yang membuat menarik adalah logo yang mudah diingat karena simple

dan ada lambang burung garuda, tetapi tampilannya hanya membuatku tertarik

melihat saja nggak sampai buat ngasih donasi” (ucap Enggar). Dapat ditemukan

bahwa terdapat persamaan dari pengamat 1 dan 2, yaitu prinsip AIDA yang interest

(menarik perhatian), keduanya melihat dari tampilan diatas hanya sampai pada

tahap menarik perhatian, akan tetapi tampilan beranda website diatas menurut

keduanya menarik.

4.3.2. Analisis Tampilan bar website KKAB

Bahasa dalam (Liliweri,2011:344) merupakan sebuah sistem dengan aturan

tertentu, aturan struktur internal. Maksudnya bahwa bahsa sebagai sistem

merupakan pengaturan rata-rata dari suara yang diucapkan, kata-kata dan kalimat

yang diucapkan bagi suatu unit yang disebut wacana. Semua wacana selalu berada

di dalam dan di sekitar budaya, karena adanya budaya memberikan makna, nilai,

dan identitas sosial kepada setiap orang. Seperti pada penampilan website KKAB

dapat memberikan sebuah identitas tersendiri bagi komunitas tersebut untuk dapat

dikenal luas oleh semua pihak yang nantinya dapat memberikan bantuan sebagai

donatur bagi komunitas tersebut. Mempunyai sasaran yang jelas salah satu proses

Page 12: BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN · simbol garuda pada logo KKAB pojok kiri atas. Dimana simbol atau ikon garuda melambangkan sebuah lambang Indonesia. Disamping itu garuda merupakan

30

dalam menentukan target untuk pemasaran. Menentukan media pasang iklan yang

tergantung pada kualitas, harga, dan distribusi (baik produk maupun jasa).

Pemasaran menurut Kotler, 1967 dalam Liliweri 2011:500, merupakan proses

sosial yang dilakukan oleh individu-individu maupun kelompok untuk

mendapatkan apa yang mereka butuhkan serta inginkan melalui penciptaan dan

pertukaran produk maupun nilai dengan orang lain. Dalam website kkab.org

menampilkan sebuah konten yang didalamnya terdapat beberapa macam menu bar,

dimana setiap orang yang mengakses website kkab.org dapat menentukan pilihan

yang akan diklik untuk mendapatkan sebuah informasi.

Pada gambar website tercantum target sasaran dalam proses bantuan sosial

yaitu untuk generasi anak bangsa dan masyarakat di Indonesia. Target pemasaran

juga menjadi salah satu proses dari AIDA yaitu timbulnya attention (menaruh

perhatian) terhadap masyarakat. Yang mana dimensi menaruh perhatian

merupakan tahap awal dimana masyarakat yang membuka dan melihat website

kkab.org mulai sadar dan mengetahui keberadaan jasa yang dibagikan. Jelas terlihat

dari gambar website diatas, tercantum pengertian komunitas Kami Anak Bangsa

dan tujuan yang akan dilakukan. Selain itu, membuat masyarakat untuk

memberikan rasa perhatiannya yang berupa bantuan donasi kepada KKAB. Akan

tetapi, pada penulisan konten pada website seolah membuat orang berpikir untuk

mendapatkan informasi yang lebih jelas. Kriteria tampilan website sendiri yang

seharusnya memenuhi standart sehingga memudahkan orang dapat mengakses dan

mendapatkan informasi lebih lengkap. Adapun target untuk pemasaran dalam

(Jaiz,2014), beberapa kriteria untuk mengetahui target pasar yaitu; (1) segmentasi

yang didalamnya terdapat secara demografis, geografis, behavior, dan psikografis.

(2) Positioning, yang mana orang yang mengakses website kkab.org langsung

mengetahui letak pemasaran yang akan dilakukan yaitu KKAB melakukan

penawaran untuk bergabung bersama menjadi partner atau donatur tetap, dan

langsung bisa memberikan donasi hanya dalam sekali klik pada fitur yang

seharusnya terdapat pada bar tampilan website. (3) Media yang dipakai tepat.

Dalam website tersebut memberikan penanda bagi orang yang akan mengunjungi

websitenya mempunyai suatu target sasaran yang memberikan penjelasan kepada

pengunjung website sebagai calon donatur. Hasil penafsiran pengamat yang

Page 13: BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN · simbol garuda pada logo KKAB pojok kiri atas. Dimana simbol atau ikon garuda melambangkan sebuah lambang Indonesia. Disamping itu garuda merupakan

31

diberikan pertanyaan dari indikator semiotika, daya tarik prinsip AIDA, sebagai

berikut: pengamat 1 (karyawan swasta) menafsirkan “Kata-kata menarik, karena

ada penjelasannya. Penggunaan bahasanya tidak susah, jadi kata-kata yang

dituliskan sudah cukup menjelaskan keinginan mereka. Soal sasaran target tidak

jelas, karena tidak menampilkan umur anak yang akan diberi tapi hanya

menjelaskan siapa yang akan diberi bantuan. Lalu, ada nama dan rekening yang

dicantumkan memudahkan donatur untuk memberi bantuan. Menurut saya juga

media yang dipakai tepat karena seiring berkembangnya jaman memudahkan

donatur yang tidak mau dicantumkan namanya diwebsite tapi hanya sekedar sms

dan kirim rekening langsung” (ucap yanu). Pengamat 2 (alumni mahasiswa

komunikasi) menafsirkan “kalo menurutku secara bahasa mudah dipahami jadi

orang kalau buka websitenya langsung paham maksud tujuan mereka, tetapi dari

segi memudahkan donatur untuk memberikan sumbangan kurang efektif, karena

akan lebih mudah kalau donatur langsung bisa pakai semacam klik-pay atau bayar

langsung lewat website gitu, jadi ya kurang membujuk soalnya agak ribet” (ucap

Enggar).

4.3.3. Analisis isi Konten Kegiatan

“RBI 31-Long Bawan – Kalimantan Utara

Sebuah desa tersembunyi di balik gunung-gunung belantara Kalimantan di

perbatasan Indonesia-Malaysia, hanya bisa diakses via udara dari

Tarakan, Nunukan dan Malinau. Dengan didukung oleh One Sweet Day

Crew, Batalyon Infantri 713, Yayasan Gema Kasih dan Harapan, dan Pos

Logistics - KKAB akan mendirikan Rumah Baca Indonesia di Desa Long

Bawan, Kecamatan Krayan, Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara pada

tanggal 26 November 2016. Mengingat sulitnya komunikasi (sinyal telp

nyaris tidak ada), team KKAB akan tiba di lokasi seminggu lebih awal untuk

melakukan persiapan yg dibutuhkan untuk menjangkau 500 anak di daerah

ini. KKAB menyambut baik dan masih terbuka luas menerima donasi baik

berupa hadiah, buku-buku ataupun donasi uang tunai yang dapat

dikirimkan ke Rekening Bidang Pendidikan BCA 5425105237 atas nama I

Nyoman Widya. Atau untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi:

Ecky di nomor ponsel 08180 720 9878

Page 14: BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN · simbol garuda pada logo KKAB pojok kiri atas. Dimana simbol atau ikon garuda melambangkan sebuah lambang Indonesia. Disamping itu garuda merupakan

32

“Perbedaan Itu Indah, Keberagaman Itu Anugerah”

www.kkab.org

Twitter & IG: @KomunitasKAB

Fanpage FB: Komunitas Kami Anak Bangsa

Email: [email protected]

Secara universal, bahasa selalu dirasakan sebagai mempunyai kapasitas

yang lebih dari kapasitas lain, membedakan umat manusia dengan manusia lain.

Petanda yang dimunculkan dalam konteks teks diatas adalah adanya kata-kata yang

ditebalkan (bold) warna hitam. Dimana hal tersebut merupakan sebuah penegasan

pada suatu kalimat. Adapun teknik verbal yang kerap digunakan pengiklan untuk

mewujudkan tujuan ini, dalam Danesi, 2010:379-380, sebagai berikut:

1. Jingle dan Slogan, keduanya meningkatkan ingatan untuk sebuah produk

maupun jasa: Pada teks diatas dituliskan Perbedaan itu Indah,

Keberagaman itu Anugerah. Kata yang selalu digunakan pada setiap konten

dan diletakkan pada akhir kalimat setelah penjelasan suatu kegiatan

tersebut.

2. Penggunaan Bentuk Kata Perintah: hal ini menciptakan efek berupa nasihat

yang datang dari sumber berwenang yang tidak tampak: Pada teks diatas

dituliskan menyambut baik dan masih terbuka. Kata tersebut digunakan

untuk membangkitkan ketertarikan dari orang yang membaca konten

tersebut.

3. Formula: Formula menciptakan efek dimana pernyataan tanpa makna

terdengar seperti mengandung kebenaran: Mengingat sulitnya komunikasi

(sinyal telp nyaris tidak ada), kata-kata tersebut seakan menyulap bahwa di

Long Bawan suatu daerah yang gelap gulita tanpa adanya orang dapat

berkomunikasi yang mana kenyataan tersebut belum tentu benar adanya.

4. Pengulangan huruf awal: pengulangan bunyi atau jingle meningkatkan

kemungkinan sebuah jasa atau merek dapat diingat oleh sifat puitis. Pada

teks diatas tidak terdapat pengulangan bunyi, yang mana hanya

menggunakan sekali jingle dalam akhir konten.

Page 15: BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN · simbol garuda pada logo KKAB pojok kiri atas. Dimana simbol atau ikon garuda melambangkan sebuah lambang Indonesia. Disamping itu garuda merupakan

33

5. Ketiadaan bahasa: beberapa iklan secara strategis menghindari penggunaan

bahasa apapun, dan menimbulkan implikasi yang menyiratkan bahwa

produk sudah berbicara untuk dirinya sendiri.

6. Penghilangan dengan sengaja: Hal ini memaksimalkan fakta bahwa

pernyataan penuh rahasia akan merebut perhatian orang.

7. Metafora dan Metomini : menciptakan pencitraan kuat bagi produk maupun

jasa: teks diatas dijelaskan pada kata dibutuhkan untuk menjangkau 500

anak, hal tersebut seakan membuat menarik seseorang untuk memberikan

bantuan karena ada jumlah yang menyatakan untuk dibantu.

Adanya tanda yang muncul tersebut mempunyai makna dalam suatu

periklanan, yaitu mempunyai fokus utama. Dalam periklanan membutuhkan sebuah

usaha untuk bisa mendapatkan sebuah tujuan yang utama dalam konten yang

menarik. Salah satu fungsi utama iklan adalah “mengantar” informasi mengenai

produk pun jasa kepada masyarakat atau pelanggan. Iklan mempunyai suatu

keunikan, dan berisi konten atau informasi mengenai produk dan masyarakat

menjadi tertarik untuk memberikan bantuan maupun menjadi partner tetap. Selain

itu, iklan mempunyai fokus utama merupakan penyampaian sebuah informasi agar

dapat menarik perhatian melalui komunikasi dari produk maupun jasa yang

ditawarkan. Berikut merupakan gambaran ketika KKAB membagikan sebuah

konten dalam website guna menarik perhatian masyarakat. Menjelaskan bahwa

Komunitas Kami Anak Bangsa akan melakukan pembukaan Rumah Baca di Long

Bawan. Penjelasan konten diatas mempunyai fokus utama yaitu menginformasikan

bagi donatur dari berbagai pihak untuk dapat membantu kelancaran pembukaan

sekaligus peresmian RBI bersama anak-anak kurang lebih 500 anak yang ada

diperbatasan Indonesia-Malaysia. Dilihat dari aspek pemasaran dalam (Liliweri,

2011:503) terdapat promosi sebagai publisitas yaitu aktivitas untuk

menyebarluaskan pesan tentang produk maupun jasa yang akan dilakukan oleh

anggota melalui pelbagai cara dan media massa yang ditujukan untuk menciptakan

dan memelihara hubungan baik antara perusahaan dan masyarakat. Dari situ timbul

sebuah Interest (menaruh ketertarikan) untuk masyarakat terhadap KKAB.

Dimensi menaruh ketertarikan merupakan tahap kedua dari AIDA yaitu dimana

masyarakat mulai tertarik dengan konten yang dibagikan pada website. Keterkaitan

Page 16: BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN · simbol garuda pada logo KKAB pojok kiri atas. Dimana simbol atau ikon garuda melambangkan sebuah lambang Indonesia. Disamping itu garuda merupakan

34

antara fokus utama dan interest menjadi salah satu kekuatan bagi KKAB yang mana

seharusnya mendapatkan bantuan dari berbagai pihak, sehingga dapat mencukupi

kebutuhan-kebutuhan yang diperlukan dalam pembukaan Rumah Baca Indonesia

di Long Bawen. Konten yang kerap dipublikasi oleh KKAB tak hampir beda

dengan konten diatas. Penafsiran atas teks maupun konten hanya sebatas itu, salah

satu penafsiran yang mungkin. Makna yang diberikan oleh tanda yang muncul

diatas memberikan daya tarik tersendiri bagi pengunjung website sebagai calon

donatur. Hasil penafsiran pengamat yang diberikan pertanyaan dari indikator

semiotika, daya tarik prinsip AIDA, sebagai berikut: pengamat 1 (karyawan swasta)

menafsirkan “Slogan yang dipakai menarik, karena memang tidak boleh membeda-

bedakan suku bangsa, ras, dan agama. Menurut saya penggunaan kata menyambut

baik dan masih terbuka tidak kata perintah, tetapi sindiran halus agar orang

menjadi tersentuh hatinya lalu mendonasikan bantuan. Lalu, ada kata dibutuhkan

untuk menjangkau anak 500 itu merupakan pencitraan karena untuk membangun

nama baik agar orang percaya dan tersentuh hatinya untuk membantu. Dari situ

saya ada keinginan untuk membantu tetapi belum bisa mempercayai kalau belum

melihat langsung kegiatannya” (ucap yanu). Pengamat 2 menafsirkan “Penulisan

slogan pada website itu menarik karena tidak ada pengulangan kata yang bertele-

tele jadi memudahkan untuk dipahami. Kalau soal menunjukkan angka pada

kegiatan tersebut seperti untuk menjangkau anak 500 ya normal saja bagiku,

karena memang sebuah kegiatan harus menunjukkan target yang akan dicapai.

Tetapi aku belum berniat untuk memberikan sumbangan sih, hehe” (ucap Enggar).

4.3.4. Analisis Layout Flyer

Page 17: BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN · simbol garuda pada logo KKAB pojok kiri atas. Dimana simbol atau ikon garuda melambangkan sebuah lambang Indonesia. Disamping itu garuda merupakan

35

Kode tidak hanya sebagai “konvensi” komunikasi melainkan sebauh sistem

prosedural yang berkaitan dengan konvensi yang beroperasi dalam domain tertentu.

Kode mengatur tanda-tanda ke dalam suatu sistem yang berkorelasi “dengan”

penanda (signifier) sehingga apa yang ditandai ini menjadi bermakna. Tanda yang

dimunculkan dalam layout flyer diatas adalah:

1. Warna, menjadi petanda yang pertama dalam analisa. Warna yang nampak

pada gambar diatas yaitu warna merah yang melambangkan keberanian,

gairah untuk membangkitkat daya tarik terhadap seseorang, putih yang

melambangkan suci, bersih dari setiap tampilan, hijau melambangkan

kesegaran, subur, tentram menyatakan bahwa terdapat ketentraman dalam

daerah tersebut. Warna orange melambangkan ketertarikan terhadap

sesuatu, sehingga dapat menarik perhatian masyarakat.

2. Teks atau bahasa, bahasa merupakan kode karena di sana ada proses

penyusunan kode dalam sistem tingkat tinggi. Oleh karena itu, “kode

bahasa” sangat membantu dalam pengelompokan tanaman, binatang, jenis

ras, dan etnik. Dalam kenyataannya kode mengatur setiap aspek kehidupan

kita, struktur pemikiran terhadap sesuatu hal yang dapat kita lihat dan amati.

3. Foto dan gambar, dalam sebuah iklan foto dan gambar digunakan sebagai

visual untuk menjelaskan kepada orang terhadap iklan yang disebarluaskan.

Gambar yang nampak pada flyer diatas ada tiga orang anak yang membawa

bendera merah putih sambil tersenyum lebar, melambangkan kebahagiaan

dan cinta tanah air. Terdapat sebuah foto yang menjelaskan tempat akan

dibukanya Rumah Baca Indonesia, foto anak-anak sedang sekolah

menjelaskan bahwa disana ada kehidupan anak-anak dan semangat juang

anak untuk sekolah. Foto masyarakat yang sedang melakukan aktifitas

bertani menjelaskan kehidupan disana memang membutuhkan bantuan

untuk kelanjutan sekolah dan kebanyakan masyarakat disana adalah seorang

petani. Foto bangunan yang menjelaskan bahwa adanya sebuah rumah,

sekolah, dan tempat untuk orang dapat menjalankan sebuah aktifitas. Pada

analisis tersebut bahwa foto yang ditampilkan pada design flyer dan sisipan

gambar mempunyai daya tarik yang dapat membuat calon donatur

memberikan bantuan kepada KKAB.

Page 18: BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN · simbol garuda pada logo KKAB pojok kiri atas. Dimana simbol atau ikon garuda melambangkan sebuah lambang Indonesia. Disamping itu garuda merupakan

36

4. Ikon garis, garis yang digunakan pada flyer tersebut adalah garis tegak lurus

yang menjelaskan ketegasan dalam sebuah iklan dan garis sejajar

melambangkan kepedulian manusia satu dengan manusia lain.

5. Logo,adanya logo memberikan kekuatan pada flyer tersebut oleh karena

pada logo diatas tersirat gambar burung garuda, dimana burung garuda

menjadi lambang kesatuan negara republik Indonesia. Sehingga yang

kenyataannya warna pada logo dan sisipan lambang burung garuda dapat

membuat seseorang yang mengunjungi website kkab tertarik untuk

memberikan bantuan, karena bantuan tersebut dapat tersalurkan dengan

tepat kepada orang-orang yang membutuhkan sekolah di Indonesia

khususnya.

Dalam menyajikan isi pesan iklan harus terlihat menarik dihadapan

masyarakat secara umum. Seperti dalam Liliweri,2011 pesan-pesan iklan bersifat

nonpersonal karena iklan tidak ditujukan kepada orang perorangan, tetapi kepada

umum atau kelompok. Kehadiran seseorang menjadi salah satu sasaran iklan lebih

dikenal sebagai para konsumen (individu dari suatu kelompok besar) yang tertarik

oleh tawaran produk maupun jasa dan partner untuk bekerja sama dalam jangka

waktu yang telah ditentukan oleh masing-masing pengiklan. Konten yang

ditampilkan pada wesbite kkab.org merupakan salah satu cara untuk dapat menarik

perhatian orang untuk memberikan sumbangan kepada mereka. Dari konten

tersebut membuat rasa ketertarikan lebih untuk memutuskan memberikan bantuan

kepada KKAB, hal tersebut disebut sebagai Action (memutuskan aksi). Dimensi

memutuskan aksi menjadi tahap terakhir dalam AIDA, dimana masyarakat yang

awalnya telah melihat, mengamati, dan memahami mulai memberikan aksinya

untuk memberikan bantuan kepada KKAB melalui konten yang ditampilkan pada

website. Adapun dibuktikan dengan pengamat 1 yang menafsirkan “Sepertinya

gambar tersebut udah mewakili tampilan-tampilan sebelumnya, soalnya dari

warna, kata-kata yang dipakai, sama fotonya menarik, Tetapi ada kata yang diblod

itu kurang pas jadi tidak beraturan gitu, tapi sampai pengamatan ini saya tidak

berniat untuk berdonasi” (ucap yanu). Pengamat 2 “Kalau dari diri pribadi,

sebenarnya tampilan keseluruhannya menarik, dari segi bahasa, warna, dan

fotonya. Tetapi kalau dari segi iklan memang kurang menarik dibagian

Page 19: BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN · simbol garuda pada logo KKAB pojok kiri atas. Dimana simbol atau ikon garuda melambangkan sebuah lambang Indonesia. Disamping itu garuda merupakan

37

pemasarannya karena walaupun tidak komersial baik adanya daya tarik kontennya

itu diperbaiki dari koneksi ke berbagai pihak, jadi bisa memudahkan komunitas

tersebut mendapatkan bantuan, itu kalau saya. Jadi sampai sini saya belum bisa

memutuskan aksi saya untuk memberikan bantuan kepada mereka” (ucap enggar).