bab iii strategi baznas kabupaten gresik dalam ...digilib.uinsby.ac.id/3199/5/bab 3.pdf ·...

digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id

BAB III

STRATEGI BAZNAS KABUPATEN GRESIK DALAM MENINGKATKAN

JUMLAH MUZAKKI

A. Profil Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Gresik

1. Berdirinya Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten

Gresik

BAZNAS Kabupaten Gresik pada mulanya adalah BAZ

Kabupaten Gresik, kemudian berdasarkan Undang-Undang Nomor 23

Tahun 2011 tentang Pengelolaan Zakat, pengelolaan zakat di wilayah

Kabupaten atau Kota dilaksanakan oleh BAZNAS Kabupaten/Kota.

Dengan demikian dalam urusan Pengelolaan Zakat di wilayah

Kabupaten Gresik ditangani oleh BAZNAS Kabupaten Gresik.

Dalam pendiriannya BAZNAS Kabupaten Gresik mengalami

keterlambatan. BAZNAS Kabupaten Gresik awalnya berada di Kasi

Penyelenggaraan Zakat dan Wakaf pada Kantor Departemen Agama

(Depag) Kabupaten Gresik.1 Karena mengalami kefakuman, maka pada

tahun 2008 dibentuk lagi dengan SK Bupati Gresik Nomor:

451/411/HK/403.14/2008 tentang BAZ Periode 2008-2011, yang

kemudian diubah dengan SK Bupati Gresik Nomor:

1 Muhtadin, Staf BAZNAS Kabupaten Gresik, Wawancara, Gresik, 28 Mei 2014.


71

451/411/HK/437.12/2009. Pada kedua SK tersebut terlihat perbedaan

susunan/struktur kepengurusannya.

Kemudian, sejak Juni 2010 sampai sekarang telah disosialisasikan

keberadaannya dan sejak itu pulalah ditetapkan keberadaan kantor

kesekretariatannya, yang bertempat di Masjid al-Inabah, yang berada di

lingkungan kantor Pemda Kabupaten Gresik, Jalan Dr. Wahidin

Sudirohusodo Nomor 245 Gresik 61161. Dengan keberadaan kantor

baru tersebut, diharapkan BAZNAS Kabupaten Gresik mampu

berkiprah memberikan pelayanan dan bimbingan serta mampu

memberikan informasi kepada muzakki terkait permasalahan ZIS.

Dalam perkembangannya, mengingat potensi zakat dan infaq

masyarakat Gresik yang cukup besar, sehingga dengan keberadaannya

diharapkan dapat membantu menyelesaikan masalah sosial, ekonomi

dan keagamaan di wilayah Kabupaten Gresik.

Adapun potensi dana bagi BAZNAS Kabupaten Gresik, bukan

hanya bersumber dari dana zakat, akan tetapi juga bisa dari dana Infaq,

s}adaqah, hibah, wasiah dan kafarat.

2. Struktur Organisasi BAZNAS Kabupaten Gresik

Berdasarkan SK Bupati Gresik Nomor: 451/411/HK/403.14/2008

yang diubah dengan SK Bupati Nomor: 451/411/HK/437.12/2009,

BAZNAS Kabupaten Gresik telah melengkapi kepengurusannya.


72

Tabel 3.1:

Susunan Keanggotaan BAZ Kabupaten Gresik Periode 2008-20112

No. Jabatan dalam Badan Keterangan Nama/Jabatan/Instansi

I Dewan Pertimbangan

Bupati Gresik

Ketua DPRD Kab. Gresik

Ketua MUI Kab. Gresik

II Komisi Pengawas

Inspektur Kabupaten Gresik

PCNU Kab. Gresik

PD Muhammadiyah Gresik

Pimpinan PP. Ihyaul Ulum

Pimpinan PP. Madinatul Ilmi Gresik

Pimpinan STAI Qomaruddin Bungah Gresik

III Badan Pelaksana

1.

a. Ketua Sekretaris Daerah Kabupaten Gresik

b. Wakil Ketua I Asisten Pemerintah dan Kesejahteraan Rakyat

Sekda Kab. Gresik

c. Wakil Ketua II Kepala Kantor Kementrian Agama Kab. Gresik

2.

a. Sekretaris Kabag. Adm. Kesejahteraan Rakyat Kab. Gresik

b. Wakil Sekretaris Kasi Penyelenggara Zakat dan Wakaf pada

Kantor Depag. Gresik

3.

a. Bendahara Kepala Dinas Pendapatan, Pengelolaan

Keuangan dan Aset Daerah Kab. Gresik

b. Wakil Bendahar Kasubag. Keagamaan, Kependidikan dan

Kebudayaan pada Adm. Kesra Sekda Gresik

4.

Bidang-bidang

a. Bidang

Pengumpulan

Sekretaris Dinas Pendapatan, Pengelolaan

Keuangan dan Aset Daerah Kab. Gresik

(Koordinator)

Kasubag. TU pada Kementrian Agama Kab.

Gresik

Kabid. Pendidikan Keagamaan dan Pendidikan

Non Formal pada Dinas Pendidikan Kab. Gresik

Kasi Penyelenggara haji dan Umrah pada

Kandepag Kab. Gresik

Kasi Keagamaan PT. Petrokimia Gresik

Koordinator LAZIS PT. Semen Gresik

b. Bidang

Pendistribusian

Kepala Dinas Kependudukan, Catatan Sipil dan

Sosial Kab. Gresik

2 BAZ Kabupaten Gresik, Dokumentasi BAZ dan Buletin BAZ, Edisi I-Ramadahn (Gresik:

BAZ Kabupaten Gresik, 1431 H).


73

Kasubag Sosial dan Tenaga Kerja pada Bagian

Administrasi Kesejahteraan Rakyat Sekretariat

Daerah Kab. Gresik

Kasi Keluarga Sejahtera pada Kantor KB dan PP

Kab. Gresik

Sekretaris Dinas Tenaga Kerja Kabupaten

Gresik

Kabid Pemberdayaan Usaha Kecil dan

Menengah pada Dinas Koperasi, Usaha Kecil,

Menengah, Perindustrian dan Perdagangan Kab.

Gresik

c. Bidang

Pengembangan

Kepala BKD Kab. Gresik

Kepala Badan Perencanaan Pembanguan,

Penelitian dan Pengembangan Daerah Kab.

Gresik

Pengurus Cabang NU Gresik

Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kabupaten

Gresik

Sekretaris MUI Kabupaten Gresik

Drs. KH. A. Fathoni Abdusy Syukur

Drs. KH. Moh. As’ad Thoha, M.Ag

KH. Rifa’i

5. Kesekretariatan Achmad Fachri, S. Ag

Muhtadin, S.HI

Berdasarkan Surat Keputusan Bupati Gresik Nomor:

451/276/HK/437.12/2011, menetapkan nama-nama pihak yang

terlibat dalam struktur organisasi BAZNAS Kabupaten Gresik,

seperti terlihat dalam tabel di bawah ini.


74

Tabel. 3.2:

Susunan Pengurus Badan Amil Zakat (BAZ) Nasional Kabupaten Gresik

Periode 2011-20143

No. Jabatan Dalam Badan Jabatan Pokok/Nama

1. DEWAN PERTIMBANGAN

Bupati Gresik

Ketua DPRD Kab. Gresik

Kepala Kantor Kementrian Agama

Kabupaten Gresik

Drs. KH. A. Fathoni Abdusy Syukur

KH. Munawar Kholil

2. KOMISI PENGAWAS

KH. Agus Nur Muhammad

KH. Mukhtar Jamil

Dr. Abd. Chaliq

Dr. H. Abu Azzam Al-Hadi, M.Ag

Hary Soerjono, SE., MM

3.

BADAN PELAKSANA

a. Ketua Umum Wakil Bupati Gresik

b. Ketua I Sekretaris Daerah Kabupaten Gresik

c. Ketua II Kasubag TU Kantor Kementrian

Agama Kab. Gresik

d. Ketua III Drs. H. Moh. As’ad Thoha, M. Ag

3 Lampiran SK Bupati Gresik Nomor: 451/276/HK/437.12/2011 tentang Badan Amil Zakat

(BAZ) Periode 2011-2014.


75

e. Sekretaris

Kepala Bagian Administrasi

Kesejahteraan Rakyat Sekretariat

Daerah Kabupaten Gresik

f. Wakil Sekretaris I

Kasi Penyelenggara Zakat Wakaf

pada Kantor Kementrian Agama

Kabupaten Gresik

g. Wakil Sekretaris II Nasichun Amin, M.Ag

h. Bendahara

Kepala Dinas Pendapatan,

Pengelolaan Keuangan dan Aset


i. Wakil Bendahara

Kasubag Keagamaan, Kependidikan

dan Kebudayaan pada Bagian

Administrasi Kesejahteraan Rakyat

Sekretaris Daerah Kab. Gresik

4.

SEKSI-SEKSI

A. Pengumpulan

Koordinator

Sekretaris Dinas Pendapatan,

Pengelolaan Keuangan dan Aset


Anggota

1. Nadjib, S.Ag, M.Pd.I

2. Zainal Abidin, S.Ag

3. Sa’at, S.Pt

4. Muhtadin, S.Hi

5. Kasi Keagamaan PT. Petrokimia

B. Pendistribusian

Koordinator Kepala Dinas Kependudukan,

Catatan Sipil dan Sosial Kab. Gresik

Anggota

1. Drs. H. Hamdun

2. Syifa’ul Qulub, M.Ag

3. Samsul Arifin, S.Th.I


76

4. Ahmad Willy Santoso, S.Sos.I

C. Pengembangan

Koordinator Kepala Badan Kepegawaian Daerah

Kabupaten Gresik

Anggota

1. Drs. H. Mansoer Shodiq, M.Ag

2. Drs. H. Abdul Basith Fauzan,

M.Ag

3. Imam Hanafi, M.Ag

4. H. Zakariya Anshori

5. Koordinator LAZIS PT. Semen

Gresik

Dengan berlakunya kepengurusan yang baru, maka keputusan

Bupati Gresik Nomor: 451/441/HK/437.13.2009 yang diumumkan

dalam Berita Daerah Nomor: 620 tanggal 20 Oktober 2009 tentang

Perubahan atas Keputusan Bupati Gresik Nomor:

451/411/HK/403.14/2008 Badan Amil Zakat (BAZ) Periode 2008-2011

dinyatakan dicabut dan tidak berlaku lagi.

Kemudian dalam kepengurusan yang baru BAZNAS Kabupaten

Gresik terdiri dari Dewan Pertimbangan, Komisi Pengawas dan Badan

Pelaksana yang masing-masing mempunyai tugas sebagai berikut:

a. Dewan Pertimbangan

Dewan Pertimbangan dalam kepengurusan BAZNAS

mempunyai tugas dalam memberikan bimbingan, pertimbangan,


77

saran dan pendapat dalam kebijaksanaan pengumpulan serta

pendayagunaan zakat kepada Badan Pelaksana BAZNAS.

b. Komisi Pengawas

Komisi Pengawas berperan dalam pengawasan terhadap

pelaksanaan tugas administratif dan pengawasan teknis

pengumpulan, pendistribusian, pendayagunaan serta penelitian dan

pengembangan pengelolaan zakat.

c. Badan Pelaksana

Badan Pelaksana ini mempunyai tugas dan peran penting

dalam pengelolaan zakat. Kerja keras badan pelaksana harian inilah

yang akan menentukan keberhasilan pengelolaan zakat di

BAZNAS. Adapun tugas dari badan pelaksana antara lain:

1) Menyelenggarakan pengumpulan, pendistribusian dan

pendayagunaan zakat sesuai dengan ketentuan agama serta

tugas lain berkenaan dengan pengelolaan zakat sesuai dengan

peraturan perundang-undangan yang berlaku.

2) Menyelenggarakan tugas penelitian, pendayagunaan,

pengembangan, komunikasi, informasi dan edukasi

pengelolaan zakat.

3) Melaporkan hasil kegiatannya kepada Dewan Pertimbangan.


78

3. Visi, Misi, Tujuan dan Manfaat Badan Amil Zakat Nasional

(BAZNAS) Kabupaten Gresik

Visi BAZNAS Kabupaten Gresik adalah “Meningkatkan taraf

hidup menuju masyarakat Gresik yang bertaqwa, cerdas dan sejahtera”.

Adapun misinya antara lain:

a. Mewujudkan organisasi BAZ yang transparan, amanah dan

profesional.

b. Mendorong usaha pengembangan ekonomi produktif yang

berkelanjutan.

c. Memadukan potensi jaringan antar BAZ melalui pengelolaan.

d. Melakukan upaya pengembangan SDM dalam bidang pengelolaan

BAZ.4

Dari visi dan misi di atas, maka tujuan dari BAZNAS Kabupaten

Gresik adalah tercapainya masyarakat yang sejahtera dan

menumbuhkembangkan ekonomi kerakyatan sebagai pilar utama

ketahanan nasional, diantaranya:5

a. Ikut mengoptimalkan peran serta masyarakat dalam kepedulian dan

kebersamaan demi tercapainya kesejahteraan masyarakat.

b. Peningkatan simpati apresiasi dan partisipasi sebagai hasil

implementasi Gresik membantu Foundation dalam melaksanakan

program-program yang telah dicanangkan.

4 BAZNAS Kabupaten Gresik, Majalah Tazkiyah, (Gresik: BAZNAS Kabupaten Gresik,

2013), 1. 5 Ibid., 1.


79

c. Pemberdayaan bagi UKM-UKM, SENTRA-SENTRA, PKL,

Petani/Petambak dan Pengrajin untuk mengembangkan usahanya.

d. Memberikan bantuan kepada anak-anak yatim piatu, fakir miskin,

melakukan bedah rumah, mengadakan sembako murah bagi

masyarakat yang tidak mampu.

Adapun manfaat adanya BAZNAS Kabupaten Gresik antara lain:6

a. Pemenuhan kebutuhan konsumtif

Melalui pemenuhan kebutuhan konsumtif, sangat dirasakan

peranan penting dari adanya BAZNAS Kabupaten Gresik, dalam

hal ini pengelola BAZNAS Kabupaten Gresik mendata para

mustahiq di wilayah Kabupaten Gresik dan diutamakan dari

golongan fakir miskin, selain itu tetap dilakukan juga pendataan

terhadap golongan atau as}naf yang tidak selalu ada pada setiap

tahun seperti muallaf, gharim dan riqab. Selanjutnya pengelola

menyeleksi data yang telah ada dengan mempertimbangkan

penghasilan jumlah keluarga yang ditanggung.

b. Pemberdayaan usaha produktif

Bentuk pemberdayaan dalam usaha produktif ini berupa

pemberian pinjaman yang bersifat produktif yang digunakan

sebagai tambahan untuk modal usaha.

c. Pemberdayaan pendidikan

6 Muhtadin, Staf BAZNAS Kabupaten Gresik, Wawancara, Gresik, 28 Mei 2014.


80

Ada beberapa dari perdayagunaan dana infaq yang

diserahkan oleh para donatur, yaitu:

1) Pengembangan dan perawatan masjid.

2) Operasional masjid, seperti kebersihan masjid, dan kegiatan-

kegiatan lainnya.

3) Pemberdayaan ekonomi umat.

4) Pemberdayaan pendidikan berupa pemberian beasiswa kepada

pelajar yang tergolong tidak mampu.

d. Adanya unsur dakwah Islam.

A. Rencana Strategi Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten

Gresik dalam Meningkatkan Jumlah Muzakki

Rencana strategi bertujuan untuk menjaga eksistensi organisasi

sehingga tetap bertahan. Pada umumnya, perumusan perencanaan strategi

dilakukan untuk dapat mengatasi kecepatan perubahan lingkungan dan

mengefektifkan penggunaan sumber-sumber daya serta semua persoalan

yang termasuk dalam misi yang sudah dirumuskan di awal berdirinya

perusahaan ataupun organisasi.

Sebagai lembaga pengelola zakat, BAZNAS Kabupaten Gresik

mengemban amanah dan tanggung jawab penuh terhadap pengelolaan dana

zakat. Dengan berpedoman pada visi dan misi, BAZNAS Kabupaten Gresik


81

merumuskan beberapa rencana strategi untuk mewujudkan berbagai tujuan

yang diharapkan.

Adapun rencana strategi dalam jangka pendek (5 tahun) antara lain:7

1. Menjadikan BAZNAS Kabupaten Gresik sebagai organisasi yang

diperhitungkan.

2. Menjadikan BAZNAS Kabupaten Gresik sebagai pusat pelayanan zakat

untuk masyarakat yang populis.

3. Menjadikan BAZNAS Kabupaten Gresik sebagai badan yang mampu

melayani kebutuhan masyarakat d}uafa dan mustah}iq dalam segala

bidang.

4. Menjadikan BAZNAS Kabupaten Gresik sebagai pusat pemberdayaan

ekonomi umat.

5. Mensejahterakan masyarakat d}uafa di wilayah Kabupaten Gresik.

6. Menjadikan motivator bagi muzakki untuk menghitung besar zakatnya.

Berdasarkan observasi yang sudah dilakukan oleh penulis,

bahwasannya rencana strategis BAZNAS Kabupaten Gresik tersebut di atas

masih belum tertuang dalam bentuk perumusan strategi secara tertulis,

semua yang direncanakan untuk kemajuan dan perkembangan hanya ada

dalam rencana kerja tahunan. Meskipun demikian tidak menghalangi kinerja

7 As’ad Thoha, Ketua III BAZNAS Kabupaten Gresik, Wawancara, Gresik, 15 Juli 2014.


82

pengelola dalam usaha peningkatan kemajuan dan perkembangan BAZNAS

Kabupaten Gresik.8

Memperhatikan tugas dan peranannya yang sangat berpengaruh pada

kemaslahatan masyarakat, BAZNAS Kabupaten Gresik dalam pengelolaan

dana ZIS berusaha mewujudkan tujuan dari manajemen zakat sebagaimana

dalam Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2011 tentang Pengelolaan Zakat.

Dalam Pasal 2 dijelaskan, bahwasannya pengelolaan zakat bertujuan:

1. Meningkatkan efektifitas dan efisiensi pelayanan dalam pengelolaan

zakat.

2. Meningkatkan manfaat zakat untuk mewujudkan kesejahteraan

masyarakat dan pennggulangan kemiskinan.9

Berawal dari tujuan yang dituangkan dalam Undang-Undang,

menjadikan BAZNAS Kabupaten Gresik ingin berusaha keras dalam

mewujudkan dan menuangkannya dalam sebuah kinerja yang sudah

seharusnya dilakukan dan disusun secara sistematis, sehingga dengan

kinerja tersebut akan membuahkan hasil yang memuaskan.

BAZNAS Kabupaten Gresik memiliki rencana strategi dalam merebut

kepercayaan dan perhatian dari para donatur (muzakki), yang kemudian

dalam pengumpulan, pendistribusian serta pendayagunaanya BAZNAS

Kabupaten Gresik dibantu oleh Unit Pengumpul Zakat (UPZ).

8 As’ad Thoha, Ketua III BAZNAS Kabupaten Gresik, Wawancara, Gresik, 15 Juli 2014.

9 Dirjen Bimas Islam Kementerian Agama RI, Undang-Undang Nomor 23 tahun 2011,

tentang Pengelolaan Zakat, Pasal 3.


83

Bidang Kesekretariatan BAZNAS Kabupaten Gresik mempunyai

tugas dalam merencanakan program pengelolaan ZIS menjadi amanah dan

profesional, tujuan lainnya bukan hanya sebagai sentral kegiatan

pengelolaan ZIS, bidang kesekretariatan ini juga bertujuan untuk

menciptakan hubungan yang harmonis antara pengurus BAZ dengan UPZ.

Selain itu, sebagai media informasi, syiar zakat sekaligus media

pertanggungjawaban publik, dalam rangka mendukung program kesadaran

zakat untuk masyarakat, Bidang Kesekretarian BAZNAS Kabupaten Gresik

menerbitkan majalah “Tazkiyah”, yang merupakan media komunikasi

muzakki dengan mustah}iq, muzakki dengan pengelola, pengelola dengan

mustah}iq. Majalah ini sudah diterbitkan dua kali oleh, yang pertama

majalah ini diterbitkan pada bulan Mei 2013, dan terbitan kedua di tahun

2014.

Adapun tim redaksi majalah ini tersusun atas:10

1. Penanggung Jawab : Ketua Umum BAZNAS Kabupaten Gresik

2. Dewan Redaksi : Moh. As’ad Thoha

Abdul Chaliq

3. Redaktur Pelaksana : Maslukin

Munandar

4. Tata Usaha & Distribusi : Muhtadin

Khusnul Ridho

10

BAZNAS Kabupaten Gresik, Majalah Tazkiyah (Gresik: BAZNAS Kabupaten Gresik,

2013), 2.


84

5. Sponsorship : A. Willy Santoso

Dengan adanya majalah ini diharapkan akan menumbuhkan

kepercayaan muzakki kepada BAZNAS Kabupaten Gresik karena selain

sebagai media komunikasi juga sebagai bentuk laporan kegiatan

pendayagunaan dana zakat yang dilakukan BAZNAS Kabupaten Gresik

kepada muzakki atas dana zakat yang disalurkan melalui BAZNAS

Kabupaten Gresik. Selain itu juga disertakan laporan keuangan tahunan

pada halaman terakhir majalah ini.

B. Program Kerja dan Langkah-langkah Badan Amil Zakat Nasional

(BAZNAS) Kabupaten Gresik dalam Meningkatkan Jumlah Muzzaki

Dengan melihat pada fungsi dan peran BAZNAS yang bukan saja

sebagai pengelola zakat, tetapi juga berperan penting dalam pengelolaan

dana infaq dan s}adaqah. Terkait dengan perannya yang begitu penting maka

BAZNAS Kabupaten Gresik melengkapi struktur kepengurusannya dengan

membagi job description sesuai masing-masing bidangnya.

Tabel 3.3:

Recana program kerja BAZNAS Kabupaten Gresik 2011.11

a. Bidang Kesekretariatan

NO BENTUK KEGIATAN TUJUAN WAKTU

1. Standarisasi sistem

pembukuan dan pelaporan

Terciptanya pelaporan

keuangan yang Maret

11

Laporan Hasil Rapat Kerja (Raker) I BAZ Kabupaten Gresik yang dilaksanakan di Ruang

Rapat RETNO SUWARI Kantor Bupati Gresik, tanggal 26 Januari 2011


85

keuangan sesuai pedoman

administrasi

BAZNAS/BAZNAS Jatim

terorganisisr dengan baik

2. Rapat Pengurus setiap

Triwulan

Silaturrahim antar pengurus

dan evaluasi program kerja Triwulan

3. Rapat koordinasi dengan

UPZ triwulan

Menjalin silaturrahim dan

meningkatkan kepercayaan

pengelolaan zakat

Triwulan

b. Bidang Pengumpulan


1. Sosialisasi Undang-Undang

Nomor 38 Tahun 1999

tentang Pengelolaan Zakat

ke SKPD/UPZ yang belum

aktif

Menumbuhkan kesadaran

muzakki/munfiq dalam

mengeluarkan zakat, infak

dan sedekah

Setiap bulan

2. Menerbitkan edaran tentang

Menghitung Zakat Sendiri

(MZS) bekerjasama dengan

Bidang Pengembangan

Memudahkan muzakki

untuk menghitung zakatnya

Maret

3. Sosialisasi profil BAZ

melalui pertemuan bersama

dengan Mushalla, Masjid,

Instansi Babinrohis dsb

Menumbuhkan

kepercayaan kepada calon

donatur baru

Kondisional

4. Mengoptimalkan layanan

jemput zakat dengan

mengangkat petugas khusus

(fundraising)

Memudahkan muzakki

untuk mengeluarkan

zakatnya dan pengumpulan

dana ZIS yang stabil

Maret

5. Mengadakan gerakan sadar

zakat di lingkungan UPZ

Kesadaran muzakki dalam

berzakat meningkat

Agustus/

Ramadhan

c. Bidang Pendistribusian/Pendayagunaan


1.

Pendidikan (Gresik Cerdas)

a. Beasiswa Prestasi bagi

dhu’afa/yatim tingkat

SD/MI, SLTP/MTs,

SLTA/MA/SMK,

Perguruan Tinggi

Meringankan biaya

pendidikan dhu’afa

yang berprestasi Mei


86

b. Beasiswa pendidikan

bagi santri Pondok

Pesantren yang tidak

mampu

Meringankan biaya

dhu’afa dalam

menuntut ilmu

agama

Mei

2.

Kesehatan (Gresik Sehat)

a. Bantuan biaya

pengobatan bagi

masyarakat yang tidak

mampu

Meringankan

penderitaan dhu’afa Kondisional

b. Pengobatan Gratis bagi


mampu

Meringankan biaya

kesehatan dhu’afa November

c. Pendirian Pos Layanan

Kesehatan (PLK)

bekerjasama dengan

Masjid/Mushalla/masyar

akat

Memberikan

kemudahan

pelayanan dhu’afa

dalam berobat

Juni

d. Melaksanakan kegiatan

donor darah bekerjasama

dengan PMI

Menumbuhkan

kepekaan sosial dan

membentuk

masyarakat yang

membutuhkan

November

3.

Ekonomi (Gresik Sejahtera)

a. Bantuan Ternak Bergulir Dhu’afa bisa

meningkat

pendapatannya

April

b. Bantuan Modal Bergulir UKM bisa

meningkatkan

usahanya dengan

syarat bantuan yang

mudah

April

c. Bantuan Alat Kerja Membantu dhu’afa

menyediakan alat

kerja

April

4.

Sosial (Gresik Peduli)

a. Bantuan bencana alam Meringankan

penderitaan

masyarakat

Kondisional

b. Bantuan kepada anak

yatim

Meringankan

penderitaan yatim November/

Muharram


87

c. Bantuan kepada

Muallaf

Menguatkan Imam

Mauallaf Kondisional

d. Bantuan kepada Ibnu

Sabil

Meringankan beban

orang yang

kehabisan bekal

Kondisional

5.

Dakwah (Gresik Taqwa)

a. Bantuan sarana ibadah Membantu

masyarakat dalam

syiar Islam

Kondisional

b. Bantuan guru ngaji,

hafidh/hafidhah

Membantu

kesejahteraan guru

ngaji,

hafidh/hafidhah

Mei

c. Penerbitan Buletin BAZ

Gresik per tiga bulanan

Syiar Islam dan

menumbuhjan

kepercayaan Donatur

Januari, April,

Agustus,

Desember

d. Bidang Pengembangan


1. Membuka layanan

konsultasi zakat, infaq dan

shadaqah (ZIS)

Memudahkan

muzakki/munfiq

dalam konsultasi

tentang zakat, infaq

dan shadaqah

Agustus

2. Mengangkat petugas khusus

guna menjembatani BAZ

Gresik dengan para Donatur

Memudahkan

muzakki dalam

mengeluarkan zakat

dan meningkatkan

perolehan dana ZIS

Maret

3. Meningkatkan SDM Amil

melalui beberapa pelatihan

Menjadikan amil

yang amanah dan

profesisional

Kondisional

4. Pemberian “zakat award”

bagi SKPD/UPZ yang

berprestasi

Memotivasi

SKPD/UPZ dalam

menghimpun dana

zakat, infaq dan

shadaqah

Juli

5. Studi Banding kepada

BAZ/LAZ yang berprestasi

Adanya masukan

dalam mengelola

ZIS yang amanah

April


88

dan professional

6. Pembuatan Website BAZ

Gresik

Meningkatkan

pengumpulan ZIS

dan menumbuhkan

kepercayaan

masyarakat

April

7. Membentuk desa binaan

BAZ di tiap kecamatan

Terbentuknya

komunitas yang baik

secara agama dan

ekonomi

November

8. Membentuk UPZ di

Perusahaan dan komunitas

lainnya

Meningkatkan

kumpulan ZIS

Kondisional

9. Pembuatan kartu bagi

Donatur

Alat pembayaran

yang mudah bagi

donatur

Oktober

Tabel 3.4:




01 Rapat Koordinasi Pengurus Silaturahim antar pengurus

dan Evaluasi Progam

Kerja

Kondisional

02 Penambahan tenaga

FULLTIMER

Memaksimalkan Kerja

Kesekretariatan

Maret

03 Pengadaan Kendaraan

Operasional

Memudahkan operasional

kerja lapangan

Juli

04 Rapat Koordinasi dengan

UPZ

Silaturrahim, menyerap

aspirasi dan mengenalkan

Progam-progam BAZ

Gresik

Juli/

September

12

Laporan Hasil Rapat Kerja (Raker) II BAZ Kabupaten Gresik yang dilaksanakan di

Ruang Rapat RETNO SUWARI Kantor Bupati Gresik, tanggal 25 Januari 2012.


89



01 Sosialisasi ZIS dan Profil

BAZ Gresik secara Terus

menerus kepada SKPD/

UPZ / masyarakat.

Menumbuhkan Kesadaran

Muzakki/ Munfiq dalam

mengeluarkan Zakat, infaq

dan shodaqoh

Setiep bulan

/kondisional

02 Menerbitkan Edaran tentang

Menghitung Zakat sendiri

(MZS)

Memudahkan Muzakki

untuk menghitung

zakatnya.

Juni

03 Mengoptimalkan layanan

jemput zakat

Memudahkan muzakki

untuk mengeluarkan

zakatnya dan

Pengumpulan dana ZIS

yang Stabil

Kondisional

04 Menargetkan Nominal Jumlah

Pengumpulan tahun 2012 (Rp.

1 M)

Memaksimalkan potensi

ZIS yang bisa di dapatkan

Januari

2012



01

GRESIK CERDAS

a. Beasiswa Prestasi bagi

Dhuafa’/yatim tingkat

SD/MI, SLTP/MTs,

SLTA/ MA/ SMK,

Perguruan Tinggi (PT)

Meringankan biaya

pendidikan dhuafa’ yang

berprestasi

Mei/juni

kondisional

b. Beasiswa Pendidikan

bagi Santri Pondok

Pesantren yang kurang

mampu

Meringankan biaya

Dhuafa’ dalam menuntut

ilmu agama

Mei/juni

kondisional

02

GRESIK SEHAT

a. Bantuan biaya

Pengobatan bagi


mampu.

Meringankan penderitaan

dhuafa

kondisional



mampu.

Meringankan biaya

kesehatan Dhuafa

Setiap

bulan

03 GRESIK SEJAHTERA


90

a. Bantuan Ternak Bergulir Dhuafa bisa meningkat

pendapatannya

Meret

b. Bantuan Modal bergulir UKM bisa meningkatkan

usahanya dgn syarat

bantuan yang mudah

Maret

c. Bantuan alat kerja Membantu dhuafa’ dalam

menyediakan alat kerja

Mei/Juni

kondisional

04

GRESIK PEDULI

a. Bantuan bencana alam Meringankan penderitaan

Masyarakat

Kondisional


yatim

Membantu yatim Juli/agustus

c. Bantuan kepada Muallaf Meguatkan Iman Muallaf Kondisional


Sabil

Meringankan beban orang

yang kehabisan bekal

Kondisional

e. Ambulan Meringankan Penderitaan

Dhuafa

Nopember

05

GRESIK TAQWA

a. Bantuan sarana ibadah Membantu masyarakat

dalam syi’ar islam

Mei/juni

b. Bantuan guru ngaji,

khafidh/khafidhoh

Membantu kesejahteraan

guru ngaji, khafidh/

khafidhoh

Juli/

agustus

c. Penerbitan Buletin BAZ

Gresik

Syi’ar islam dan

menumbuhkan

kepercayaan Donatur



01 Membuka layanan

Konsultasi Zakat, Infaq dan

shadaqah ( ZIS );

Memudahkan Muzakki/

munfiq dalam konsultasi

tentang Zakat Infaq dan

Shodaqah

Kondisional

02 Peningkatan SDM Amil

melalui beberapa pelatihan;

Menjadikan Amil yang

Amanah dan professional

Mei/ Juli

03 Pemberian ZAKAT

AWARD bagi SKPD/ UPZ

yang berprestasi;

Memotifasi SKPD/ UPZ

dalam menghimpun dana

Zakat Infaq dan Shodaqah

Mei/juni


91

04 Studi Banding kepada BAZ/

LAZ yang berprestasi;

Adanya Masukan dalam

mengelola ZIS yang

Amanah dan profesional

Nop/ Des

05 Perbaikan Website BAZ

Gresik

Meningkatkan

Pengumpulan Dana ZIS

dan menumbuhkan

kepercayaan kepada

masyarakat

Juni

06 Membentuk desa binaan

BAZ di tiap kecamatan

Terbentuknya komunitas

yang baik secara agama

dan ekonomi

07 Membentuk UPZ di

perusahaan dan komunitas

lainnya

Meningkatkan

Pengumpulan Dana ZIS

Kondisional

Tabel 3.5:



No. Bentuk Kegiatan Tujuan Waktu

1. Rapat Koordinasi pengurus

Silaturrahim

pengurus dan

evaluasi

program kerja

Kondisional

2. Penambahan 2 tenaga Fulltimer

Memaksimalkan

kerja

kesekretariatan

Maret

3. Rapat koordinasi dengan UPZ

Silaturrahim,

menyerap

aspirasi dan

mengenalkan

program-

program BAZ

Gresik

Juni/

Kondisional

4.

Sofwere Pengumpulan,

Pendistribusian dan Lap

Keuangan

Memudahkan

Akuntabilitas

pengumpulan,

pendistribusian

13

Laporan Hasil Rapat Kerja (Raker) III BAZ Kabupaten Gresik yang dilaksanakan di

Ruang Rapat RETNO SUWARI Kantor Bupati Gresik, tanggal 29 Januari 2013.


92

dan lap

keuangan

5.

Penerbitan SK UPZ SKPD

Memudahkan

koordinasi

dengan UPZ

Maret

6.

Majalah BAZ Gresik Sarana Dakwah,

media

komunikasi

BAZ dengan

Donatur

Triwulan



1. Target Pengumpulan tahun

2013 Rp. 1.5 M.

Memaksimalkan

potensi ZIS

yang bisa di

dapatkan

Januari 2013

2. Sosialisasi ZIS , UU No 23

Tahun 2011 dan Profil BAZ

Gresik secara Terus menerus

kepada SKPD/ UPZ /

masyarakat.

Menumbuhkan

Kesadaran

Muzakki/

Munfiq dalam

mengeluarkan

Zakat, infaq dan

shodaqoh

Kondisional

3. Menerbitkan Edaran tentang

Menghitung Zakat sendiri

(MZS)

Memudahkan

Muzakki untuk

menghitung

zakatnya.

Juni

4. Mengoptimalkan layanan

jemput zakat

Memudahkan

muzakki untuk

mengeluarkan

zakatnya dan

Pengumpulan

dana ZIS yang

Stabil

kondisional



1. GRESIK CERDAS

a. Beasiswa Prestasi bagi Meringankan Mei/juni


93

Dhuafa’/yatim tingkat

SD/MI, SLTP/MTs,

SLTA/ MA/ SMK,

Perguruan Tinggi ( PT )

biaya

pendidikan

dhuafa’ yang

berprestasi

kondisional

b. Bantuan Biaya

Pendidikan bagi

masyarakat dan Santri

Pondok Pesantren yang

berprestasi dan kurang

mampu

Meringankan

biaya Dhuafa’

dalam menuntut

ilmu agama

Mei/juni

kondisional

2.

GRESIK SEHAT

a. Bantuan biaya

Pengobatan bagi


mampu.

Meringankan

penderitaan

dhuafa

Kondisional



mampu.

Meringankan

biaya kesehatan

Dhuafa

Setiap bulan

c. Bantuan anak Gizi buruk Meringankan

biaya kesehatan

Dhuafa

Kondisional

3.

GRESIK BERDAYA

a. Bantuan Ternak Bergulir Dhuafa bisa

meningkat

pendapatannya

Meret

b. Bantuan Modal bergulir UKM bisa

meningkatkan

usahanya

dengan syarat

bantuan yang

mudah

Maret

c. Bantuan alat kerja, Membantu

dhuafa’ dalam

menyediakan

alat kerja

Mei/Juni

d. Ketrampilan siap kerja

kerjasama dgn Disnaker

Mencetak

dhuafa untuk

siap kerja

Kondisional

4.

GRESIK PEDULI

a. Bantuan bencana alam;

Meringankan

beban

Kondisional


94

penderitaan

Masyarakat


yatim dan Dhuafa;

Membantu

yatim

Juli/agustus

c. Bantuan kepada Muallaf;

Meguatkan

Iman Muallaf

Kondisional


Sabil;

Meringankan

beban orang

yang kehabisan

bekal

Kondisional

e. Ambulans

Meringankan

Penderitaan

Dhuafa

Kondisional

f. Perbaikan Rumah Gakin Meringankan

Penderitaan

Dhuafa dan

menjadikan

rumah yang

sehat

Nopember

5. GRESIK TAQWA

Bantuan guru ngaji, khuffadz/

imam Rowatib/ Muadzin;

Membantu

kesejahteraan

guru ngaji,

khuffadz, imam

rowatib dan

Muadzin

Juli/ agustus



1. Membuka layanan Konsultasi

Zakat, Infaq dan shadaqah

(ZIS);

Memudahkan

Muzakki/

munfiq dalam

konsultasi

tentang Zakat

Infaq dan

Shodaqah

Kondisional

2. Peningkatan SDM Amil

melalui beberapa pelatihan;

Menjadikan

Amil yang

Amanah dan

professional

Mei/ Juli

3. Pemberian Penghargaan bagi Memotifasi

SKPD/ UPZ

Januari


95

SKPD/ UPZ yang berprestasi; dalam

menghimpun

dana Zakat

Infaq dan

Shodaqah

4. Studi Banding atau

mengundang BAZ/ LAZ yang

berprestasi;

Adanya

Masukan dalam

mengelola ZIS

yang Amanah

dan profesional

Nop/ Des

5. Perbaikan Website BAZ

Gresik

Meningkatkan

Pengumpulan

Dana ZIS dan

menumbuhkan

kepercayaan

kepada

masyarakat

Juni

6. Membentuk desa binaan BAZ

di tiap kecamatan secara

bertahap

Terbentuknya

komunitas yang

baik secara

agama dan

ekonomi

Maret

7. Membentuk UPZ di Sekolah

dan Perusahaan

Meningkatkan

Pengumpulan

Dana ZIS

Kondisional

Recana program kerja BAZNAS Kabupaten Gresik tahun 2014 adalah

sebagai berikut:14

1. Bidang Kesekretariatan

Bentuk program kerja bidang kesekretariatan antara lain:

a. Melakukan rapat koordinasi pengurus BAZNAS Kabupaten Gresik.

b. Bertanggungjawab dalam penambahan tenaga Fulltimer.

c. Melakukan rapat koordinasi dengan UPZ.

14

Laporan Hasil Rapat Kerja (Raker) IV BAZ Kabupaten Gresik yang dilaksanakan di

Hotel Equator Surabaya, tanggal 15 s/d 16 Januari 2014.


96

d. Mengadakan Softwere Simba BAZNAS Kabupaten Gresik.

e. Menerbitkan Majalah Tazkiyah BAZNAS Kabupaten Gresik

sebagai media penghubung antara pengelola, muzakki dan

mustah}iq.

f. Memperbaharui SK BAZNAS Kabupaten Gresik.

g. Mengadakan koordinasi dengan pimpinan dalam masalah

pembangunan gedung BAZNAS Kabupaten Gresik.

h. Mengoptimalisasikan website BAZNAS Kabupaten Gresik.

2. Bidang Pengumpulan

a. Mengumpulkan dana ZIS sesuai target yang diharapkan. Karena

peningkatan perolehan ZIS yang setiap tahun mengalami

peningkatan, maka BAZNAS Kabupaten Gresik untuk ke depannya

berkeinginan mentargetkan perolehan ZIS mencapai 1,5 M setiap

tahunnya.

b. Sosialisasi ZIS dan profil BAZNAS Kabupaten Gresik kepada

SKPD/UPZ/masyarakat.

BAZNAS Kabupaten Gresik mengupayakan pemahaman

kepada masyarakat di wilayah Kabupaten Gresik tentang

pentingnya zakat dan manfaat zakat, dalam hal ini, menyiapkan

SDM yang kompeten dan paham serta terlatih dalam

mensosialisasikan zakat serta perundang-undangan tentang zakat.


97

Dalam meningkatkan jumlah muzakki, BAZNAS Kabupaten

Gresik melakukan Sosialisasi Sadar Zakat (Building a

Constituency), selain itu juga mengadakan Sosialisasi Gerakan

Infak Bulanan serta pembinaan Unit Pengumpul Zakat (UPZ) yang

ada di masing-masing Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD).

Adapun data UPZ/SKPD BAZNAS Kabupaten Gresik bisa

dilihat pada tabel di bawah ini.

Tabel 3.6:

Daftar UPZ/SKPD BAZNAS Kabupaten Gresik

NO NAMA SKPD/ UPZ NO NAMA SKPD/ UPZ

1 Bag. Adm. Pemerintahan Umum 41 PDAM

2 Bag. Hukum 42 PD. BPR Bank Gresik

3 Bag. Adm. Kesejahteraan

Rakyat 43 PT Gresik Migas

4 Bag. Humas 44 RSUD Ibnu Sina

5 Bag. Adm. Pembangunan 45 Kecamatan Gresik

6 Bag. Adm. Perekonomian 46 Kecamatan Kebomas

7 Bag. Adm. Sumber Daya Alam 47 Kecamatan Manyar

8 Bag. Pengolahan Data dan

Teknologi (PDTI) 48 Kecamatan Bungah

9 Bag. Organisasi dan Tata

laksana 49 Kecamatan Sidayu

10 Bag. Umum 50 Kecamatan Panceng

11 Bag. Perlengkapan 51 Kecamatan Ujung Pangkah

12 DPPKAD 52 Kecamatan Dukun

13 Dinas Pekerjaan Umum 53 Kecamatan DudukSampeyan

14 Dinas Pendidikan 54 Kecamatan Cerme


98

15 Dinas Kesehatan 55 Kecamatan Benjeng

16 Dinas Tenaga Kerja 56 Kecamatan Balong Panggang

17 Dinas Perhubungan 57 Kecamatan Driyorejo

18 Dinas Kependudukan &

Pencatatan Sipil 58 Kecamatan Menganti

19 Dinas Sosial 59 Kecamatan Wringinanom

20 Dinas Kebudayaan, Pariwisata,

Pemuda & olahraga 60 Kecamatan Kedamean

21

Dinas Koperasi, Usaha kecil,

Menengah, Perindustrian &

Perdagangan

61 Kecamatan Sangkapura

22 Dinas Pertanian, Perkebunan &

Kehutanan 62 Kecamatan Tambak

23 Dinas Kelautan, Perikanan &

Peternakan 63 Sekretariat DPRD Kab. Gresik

24 Badan Penanaman Modal &

Perizinan 64

Bank Jatim Cabang Gresik

25

Badan Perencanaan

Pembangunan, Penelitian &

Pengembangan Daerah

65

Transver Via BSM

26 Inspektorat Kabupaten Gresik 66 SMAN 1 Sidayu

27 Badan Kepegawaian Daerah 67 Bank Jatim Syariah

28 Badan Lingkungan Hidup 68 PT.Adiguna Putra

29 Badan Penanggulangan Bencana

Daerah 69

Perum K.A.I. Indro

30

Badan Pelaksana Penyuluhan

Pertanian,Perikanan &

Kehutanan

70 PT. Jamsostek

31 Kantor Pemberdayaan

Masyarakat 71

PLN (Persero) Gresik

32 Kantor Kesatuan Bangsa, Politik

& Perlindungan Masyarakat 72

BAZ JATIM

33 Kantor KB & Pemberdayaan

perempuan 73

PT.Suryatama Mega

Cemerlang

34 Kantor Perpustakaan & Arsip 74 PT.Wilmar Nabati Indonesia

35 Kantor Ketahanan Pangan 75 Bank Tabungan Negara (BTN)

Gresik

36 Satuan Polisi Pamong Praja 76 PT.Indo Abadi Sari Makmur


99

37 Kantor Pertanahan Kabupaten

Gresik 77

Transfer Via Bank Jatim

38 Kantor Kementerian Agama

Kabupaten Gresik

39 Kantor Badan Pusat Statistik

40 Sekretariat KPU

Salah seorang bendahara UPZ Dinkes BAZNAS Kabupaten

Gresik, mengungkapkan harapannya, BAZNAS Kabupaten Gresik

harus memaksimalkan sosialisasi terkait program dan kegiatan

yang telah dilaksanakan. Karena dengan memaksimalkan

sosialisasi, seluruh pegawai akan tumbuh dan meningkat

kesadarannya. Selain itu melalui sosialisasi, para pembayar zakat

akan mengetahui bagaimana pengelolaan sasaran dan kualitas

kegiatan yang dilakukan BAZNAS Kabupaten Gresik.15

c. Menertibkan edaran tentang menghitung zakat sendiri (MZS).

Salah satu program yang dilakukan BAZNAS Kabupaten

Gresik adalah dengan menerbitkan edaran tentang Menghitung

Zakat Sendiri (MZS). Sebelum dilakukan penghitungan sendiri

jumlah zakat, muzakki diberikan formulir kesediaan zakat dan

infak yang disertai dengan pedoman perhitungan zakat menurut

nishab, kadar dan waktunya berdasarkan ketentuan Hukum Islam.

Kemudian jika ditemukan kesulitan oleh muzakki dalam hal

15

Suroroh, Bendahara UPZ Dinkes BAZNAS Kabupaten Gresik, Wawancara, Gresik, 16

Juli 2014.


100

perhitungan, muzakki dapat meminta bantuan kepada BAZNAS

Kabupaten Gresik. Zakat yang telah dihitung kemudian disetorkan

melalui BAZNAS Kabupaten Gresik untuk dikumpulkan dan

didayagunakan.

d. Mengoptimalkan layanan jemput zakat.

Upaya BAZNAS Kabupaten Gresik untuk mencapai secara

optimal melakukan beberapa hal antara lain:16

1) Program jemput bola, dengan program layanan jemput ZIS,

BAZNAS Kabupaten Gresik mendatangi muzakki, munfiq dan

mustah}iq untuk mengambil dana ZIS yang sudah disiapkan.

Dengan ini tidak akan merepotkan bagi muzakki, munfiq dan

mustah}iq untuk datang ke kantor pelayanan Sekretariat

BAZNAS Kabupaten Gresik ataupun transfer melalui

Rekening BAZNAS Kabupaten Gresik.

2) Mempertemukan muzakki, munfiq dan mustah}iq dengan

berbagai event misalnya sosialisasi gerakan infak bulanan dan

gerakan zakat profesi. Pada saai itu muzakki, munfiq dan

mustah}iq secara langsung manjadi kesaksian agar timbul

kepercayaan pada lembaga dan tergugah akan menunaikan

zakat melalui BAZNAS.

16

Muhtadin, Staf BAZNAS Kabupaten Gresik, Wawancara, Gresik, 28 Mei 2013.


101

3. Bidang Pendistribusian/pendayagunaan

Pada bulan Mei 2011, BAZNAS Kabupaten Gresik

menyelenggarakan program Gresik Cerdas dengan memberikan

beasiswa kepada dhuafa yang berprestasi di lembaga pendidikan mulai

tingkat SD/MI, SLTP/MTs, SLTA/MA/SMK. Adapun program kerja

lebih detailnya sebagai berikut:

a. Gresik Cerdas. Contohnya pemberian bantuan dana pendidikan

yang bersifat konsumtif dan insidentil bagi siswi sekolah formal

dan santri pondok pesantren, serta pemberian bantuan dana

pendidikan yang berkelanjutan.

b. Gresik Sehat. Berupa bantuan biaya pengobatan bagi masyarakat

yang tidak mampu. Pengobatan gratis bagi masyarakat yang tidak

mampu.

c. Gresik Berdaya. Antara lain berupa bantuan ternak bergulir,

bantuan modal bergulir serta bantuan alat kerja.

d. Gresik Peduli. Antara lain berupa bantuan kepada anak yatim/piatu

dan d}uafa, bantuan kepada musibah bencana alam, bantuan kepada

muallaf, bantuan kepada ibnu sabi>l/musa>fir, bantuan kepada

g}a>rimi>n, pengadaan ambulance gratis, serta bantuan perbaikan

rumah gakin.

e. Gresik Taqwa. Antara lain berupa bantuan sosial keagamaan di luar

delapan as}na>f seperti bantuan sarana ibadah dan kegiatan


102

keagamaan, bantuan kepada guru ngaji, ha>fiz}/ha>fiz}ah, imam

rawatib serta muadzin. Dana infaq dan s}adaqah banyak disalurkan

dalam program Gresik Taqwa.

4. Bidang Pengembangan

a. Membuka layanan konsultasi ZIS.

Adanya layanan konsultasi ZIS diharapkan mampu

memberikan pemahaman terhadap masyarakat yang masih belum

mengerti tentang pentingnya zakat, serta diharapkan mampu

memberikan peningkatan untuk sadar zakat kepada para wajib

zakat (muzakki).17

b. Peningkatan SDM Amil melalui beberapa pelatihan, seperti:

pelatihan jurnalistik bagi pengelola majalah “Tazkiyah”, pelatihan

Tenaga Pendamping Pemberdayaan Masyarakat Miskin, yang

bekerja sama dengan LSM “SAGAF” (Sunan Giri Foundation),

melakukan study banding ke BAZ yang berprestasi.

c. Pemberian penghargaan bagi SKPD/UPZ yang berprestasi.

d. Study banding/mengundang BAZ/LAZ yang berprestasi dalam

pengelolaan ZIS.

e. Membentuk desa binaan di tiap kecamatan secara bertahap.

f. Membentuk UPZ di sekolah dan perusahaan.

17

Yayuk, Pengelola UPZ Kecamatan Sedayu, Wawancara, Sedayu, 14 Juli 2014.


103

Berbagai program di atas sangat mendukung dalam usaha peningkatan

jumlah muzakki di BAZNAS Kabupaten Gresik. Startegi ini saling

membutuhkan satu sama lain, dengan kata lain BAZNAS Kabupaten Gresik

tidak akan berjalan tanpa adanya dana yang dikelola, proses sadar zakat dan

infaq bulanan tidak akan berjalan tanpa adanya program sosialisasi kepada

masyarakat Kabupaten Gresik.

C. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kepercayaan Muzakki Kepada

BAZNAS Kabupaten Gresik

Tugas pertama perusahaan menurut Peter Drucker ialah “menciptakan

pelanggan”. Akan tetapi menciptakan pelanggan dapat menjadi tugas yang

berat karena pelanggan menghadapi banyak pilihan produk, merek, harga

dan pasokan.18

Bagi organisasi seperti badan/lembaga pengelola zakat maka tugas

utama untuk lembaga tersebut adalah mencari donatur yaitu para muzakki,

munfiq dan mutas}adiq. Semakin banyak lembaga pengelola zakat yang

bermunculan menyebabkan tingkat kepercayaan muzakki menjadi hal

penting untuk dikaji. Hal inilah yang kemudian diperlukan untuk

menganalisa faktor-faktor yang mempengaruhi muzakki untuk tetap

memberikan kepercayaan kepada BAZNAS Kabupaten Gresik.

18

Philip Kotler & Gary Amstrong, Prinsip-prinsip Pemasaran (Jakarta: Erlangga, 2001),

295-296.


104

Banyaknya lembaga amil zakat yang muncul menyebabkan muzakki

dihadapkan pada berbagai pilihan lembaga pengelola zakat yang pada

akhirnya bisa menyebabkan muzakki untuk beralih pada lembaga pengelola

zakat lain, terlebih jika lembaga pengelola zakat tersebut membuat suatu

perubahan dan menawarkan karakteristik pengelolaan dana ZIS yang lebih

unggul untuk memberikan kepuasan terhadap muzakki atas dana ZIS yang

mereka salurkan.

Kepuasan muzakki yang tercipta dapat memberikan beberapa manfaat

bagi BAZNAS Kabupaten Gresik, manfaat tersebut antara lain:19

1. Hubungan antara pengelola BAZNAS Kabupaten Gresik dan muzakki

menjadi harmonis.

2. Membentuk suatu rekomendasi dari mulut ke mulut yang

menguntungkan BAZNAS Kabupaten Gresik.

Faktor-faktor pendukung kepercayaan muzakki kepada BAZNAS

Kabupaten Gresik antara lain:

1. Pengelola terpercaya dan amanah

Komitmen dari tenaga kerja untuk mengemban amanat dalam

menjalankan visi dan misi lembaga menjadikan suatu kekuatan bagi

BAZNAS Kabupaten Gresik dalam menjadikan pengelolaan ZIS yang

terpercaya dan amanah.

19

As’ad Thoha, Wawancara, Bungah-Gresik, 09 Juni 2014.


105

2. Adanya dukungan dari penguasa

Adanya dukungan dari pemerintah dan masyarakat sekitar yang

memiliki apresiasi tinggi bukan hanya dalam bentuk dukungan moril

akan tetapi juga dengan dukungan materiil.

Penguasaan Pemerintah berpengaruh besar bagi masyarakat

menaruh kepercayaan terhadap BAZNAS Kabupaten Gresik. Struktur

birokrasi juga dinilai sebagai poin penting dalam peningkatan kesadaran

serta kepercayaan dalam berzakat. Melalui Surat Edaran Bupati Nomor

450/157/437.13/2011 tentang Gerakan Infaq Bulanan. Selain itu, Surat

Edaran Bupati 450/38/437.13/2012 pada tanggal 9 Pebruari 2012

tentang Gerakan Zakat Profesi.

3. Adanya sistem informasi yang canggih.

Fasilitas yang dimiliki oleh BAZNAS Kabupaten Gresik bisa

dilihat dalam tabel berikut.

Tabel. 3.7:

Inventarisasi Sarana dan Prasarana BAZNAS Kabupaten Gresik

No. Nama Alat Jumlah Keadaan

1. Komputer 2 Unit Baik

2. Kipas Angin 1 Unit Baik

3. AC 1 Unit Baik

4. Telephone 1 Unit Baik

5. Handphone 1 Unit Baik

6. Mesin Faxcimile 1 Unit Baik

7. Printer 1 Unit Baik


106

8. Internet 1 Unit Baik

9. Meja Tamu 1 Set Baik

10. Meja Lipat 15 Buah Baik

Berdasarkan pengamatan, penggunaan sarana dan prasarana itu

sangat membantu dalam proses kerja pengelolaan BAZNAS Kabupaten

Gresik, sehingga kelancaran proses administrasi kantor dapat

dipertahankan. Keberadaan fasilitas ini sangan berguna untuk

membangun komunikasi kepada masyarakat, lewat internet pula

berbagai macama kegiatan dan hal yang bersifat informatif bisa diikuti

lebih cepat oleh masyarakat.

Semua informasi lengkap tentang layanan ZIS telah disiapkan

BAZNAS Kabupaten Gresik melalui sistem informasi teknologi seperti,

website, serta menyediakan softwere simbada untuk menjaring muzakki

secara online.

Dengan adanya sistem online, diharapkan bisa memudahkan

BAZNAS Kabupaten Gresik dalam hal pendataan muzakki serta

mempermudah dalam penomoran NPWZ (Nomor Pokok Wajib Zakat)

untuk muzakki. Kemudian BAZNAS Kabupaten Gresik menyerahkan

kwitansi sebagai bukti penerimaan zakat dan muzakki menerima

NPWZ sebagai bukti pengurangan penghasilan kena pajak.20

20

Muhtadin, Staf BAZNAS Kabupaten Gresik, Wawancara, Gresik, 38 Mei 2014, lihat juga

Pasal 22 Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2011 tentang Pengelolaan Zakat, diejelaskan bahwa


107

4. Adanya laporan pertanggungjawaban

Sebagai bentuk laporan pertanggungjawaban atas dana yang

sudah diberikan muzakki dan munfiq kepada pengelola serta sebagai

bukti pendayagunaan dana zakat dan infak yang sudah disalurkan

kepada mustah}iq, BAZNAS Kabupaten Gresik mengirimkan bentuk

laporan keuangan bulanan kepada para muzakki dan munfiq melalui

UPZ di setiap SKPD. Sehingga dengan adanya laporan tersebut,

diharapkan dapat meningkatkan kepercayaan muzakki dan munfiq

terhadap pengelolaan yang dilakukan oleh BANZAS Kabupaten

Gresik.21

Adapun faktor yang mendorong seseorang mau mengeluarkan

uangnya untuk zakat di antaranya adalah:22

a. Motivasi agama

1) Mengharapkan balasan dari Allah.

2) Melaksanakan Kewajiban.

3) Ingin membersihkan diri dari kesalahan.

4) Takut kepada Allah.

5) Ingin mendapat berkah atas hartanya.

6) Menjaga diri dari sifat kikir dan egois.

“Zakat dibayarkan oleh muzakki kepada BAZNAS atau LAZ dikurangkan dari penghasilan kena

pajak”. 21

Muhtadin, Staf BAZNAS Kabupaten Gresik, Wawancara, Gresik, 28 Mei 2014. 22

As’ad Thoha, ketua III BAZNAS Kabupaten Gresik, Wawancara, Bungah, 09 Juli 2014.


108

7) Menjaga diri dari akibat yang jelek.

b. Motivasi psikologi dan sosial

1) Ingin diakui sebagai dermawan.

2) Takut.

3) Ingin dikenang.

4) Mendapat tekanan dari lingkungan, seperti: keluarga, teman,

saudara, atasan, masyarakat, pengaruh program pengumpulan

zakat.

Setelah melihat adanya kepercayaan muzakki kepada BAZNAS

maka dalam pemberdayaan dan peningkatan kesejahteraan ekonomi

masyarakat, terlihatlah progresivitas atau capaian yang didapat BAZNAS

Kabupaten Gresik selama beberapa tahun mengelola ZIS. Capaian yang

diraih antara lain, melalui pelaksanaan program ternak bergulir yang

diberikan di berbagai kecamatan di wilayah Kabupaten Gresik, di

antaranya:23

1. Ternak bergulir di Dusun Selodingin Desa Siwalan Kecamatan

Panceng. Program ini merupakan bentuk kerjasama BAZNAS

Kabupaten Gresik bersama Dompet Dhuafa Pusat dengan PT.

MIGAS Gresik.

2. Pemberian ternak bergulir kepada Remaja Masjid Jami’ Rahmad

Desa Glindah Kidul Kecamatan Kedamean Gresik.

23

As’ad Thoha, Wawancara, Bungah-Gresik, 09 Juni 2014.


109

3. Besarnya pemasukan dana dari perusahaan, salah satunya adalah

pemasukan dari PT. MIGAS senilai Rp. 500.000.000,-.

4. BAZNAS Kabupaten Gresik mampu membiayai 12 Remas se

Kabupaten Gresik untuk membentuk wirausaha kecil senilai Rp.

50.000.000,-.

5. Sebuah kebanggaan bagi BAZNAS Kabupaten Gresik kedatangan

kunjungan study banding BAZNAS kabupaten lain yakni BAZNAS

Kabupaten Sidoarjo yang pada bulan Juni tahun 2014 mengadakan

kunjungan study banding di BAZNAS Kabupaten Gresik.24

Kedatangan BAZNAS Kabupaten Sidoarjo ini disebabkan karena

keberhasilan yang sudah dilakukan oleh BAZNAS Kabupaten Gresik

dalam menggabungkan zakat dengan pajak sebagaimana yang

tercantum dalam Pasal 22 Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2011

tentang Pengelolaan Zakat.

24

Muhtadin, Staf BAZNAS Kabupaten Gresik, Wawancara, Gresik, 28 Mei 2014.

bab iii strategi baznas kabupaten gresik dalam ...digilib.uinsby.ac.id/3199/5/bab 3.pdf ·...

Documents