bab iii metode penelitian a. metode...

15
Taufik Permana, 2013 Program Latihan Simulasi Sebagai Upaya Meningkatkan Rasa Percaya Diri Atlet Tarung Derajat Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu BAB III METODE PENELITIAN A. Metode Penelitian Dalam suatu penelitian perlu menetapkan suatu metode yang sesuai dan dapat membantu mengungkapkan suatu permasalahan. Keberhasilan suatu penelitian ilmiah tidak akan lepas dari metode yang digunakan dalam penelitian tersebut. Masalah yang akan diteliti serta tujuan yang akan dicapai dalam suatu penelitian akan menentukan penggunaan metode penelitian. Terdapat beberapa jenis metode penelitian yang sering digunakan untuk menjawab suatu permasalahan, seperti metode historis, deskriptif, dan eksperimen. Metode yang penulis gunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian eksperimen. Yang bertujuan untuk mengungkapkan hubungan sebab akibat antara variabel. Dalam penelitian ini penulis menggunakan teknik angket atau kuisioner, mengenai kuisioner Arikunto (2010: 194) menjelaskan: “Kuisioner adalah sejumlah pertayaan tertulisyang digunakan untuk memperoleh informasi dari responden dalam arti laporan tentang pribadinya, atau hal-hal yang ia ketahui.” Lebih lanjut mengenai beberapa keuntungan kuesioner dijelaskan oleh Arikunto (2010: 195). a. Tidak memerlukan hadirnya peneliti. b. Dapat dibagikan secara serentak kepada responden. c. Dapat dijawab oleh responden menurut kecepatannya masing- masing. d. Dapat dibuat anonim sehingga responden bebas, jujur dan tidak perlu malu-malu menjawab. e. Dapat dibuat terstandar sehingga bagi semua responden dapat diberi pertanyaan yang benar-benar sama.

Upload: dinhthuan

Post on 08-May-2019

216 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: BAB III METODE PENELITIAN A. Metode Penelitianrepository.upi.edu/3414/6/S_KOR_0907068_Chapter3.pdf · Metode yang penulis gunakan dalam penelitian ini adalah metode ... Untuk memudahkan

Taufik Permana, 2013 Program Latihan Simulasi Sebagai Upaya Meningkatkan Rasa Percaya Diri Atlet Tarung Derajat Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Metode Penelitian

Dalam suatu penelitian perlu menetapkan suatu metode yang sesuai dan

dapat membantu mengungkapkan suatu permasalahan. Keberhasilan suatu

penelitian ilmiah tidak akan lepas dari metode yang digunakan dalam penelitian

tersebut.

Masalah yang akan diteliti serta tujuan yang akan dicapai dalam suatu

penelitian akan menentukan penggunaan metode penelitian. Terdapat beberapa

jenis metode penelitian yang sering digunakan untuk menjawab suatu

permasalahan, seperti metode historis, deskriptif, dan eksperimen.

Metode yang penulis gunakan dalam penelitian ini adalah metode

penelitian eksperimen. Yang bertujuan untuk mengungkapkan hubungan sebab

akibat antara variabel.

Dalam penelitian ini penulis menggunakan teknik angket atau kuisioner,

mengenai kuisioner Arikunto (2010: 194) menjelaskan: “Kuisioner adalah

sejumlah pertayaan tertulisyang digunakan untuk memperoleh informasi dari

responden dalam arti laporan tentang pribadinya, atau hal-hal yang ia ketahui.”

Lebih lanjut mengenai beberapa keuntungan kuesioner dijelaskan oleh

Arikunto (2010: 195).

a. Tidak memerlukan hadirnya peneliti.

b. Dapat dibagikan secara serentak kepada responden.

c. Dapat dijawab oleh responden menurut kecepatannya masing-

masing.

d. Dapat dibuat anonim sehingga responden bebas, jujur dan tidak

perlu malu-malu menjawab.

e. Dapat dibuat terstandar sehingga bagi semua responden dapat

diberi pertanyaan yang benar-benar sama.

Page 2: BAB III METODE PENELITIAN A. Metode Penelitianrepository.upi.edu/3414/6/S_KOR_0907068_Chapter3.pdf · Metode yang penulis gunakan dalam penelitian ini adalah metode ... Untuk memudahkan

31

Taufik Permana, 2013 Program Latihan Simulasi Sebagai Upaya Meningkatkan Rasa Percaya Diri Atlet Tarung Derajat Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

B. Populasi dan Sampel Penelitian

Dalam proses penelitian dibutuhkan suatu sumber data agar memudahkan

proses penelitian. Pada umumnya sumber data itu disebut populasi dan sampel

penelitian.

1. Populasi

Populasi dalam penelitian ini adalah atlet Tarung Derajat satlat katapang

Kabupaten Bandung yang berjumlah 78 orang. Diambil hanya tingkatan kurata IV

keatas karena pada tingkatan ini penguasaan tekhnik bertarung setiap atlet

dianggap sudah layak.

2. Sampel Penelitian

Dalam penelitian ini tidak semua anggota pupolasi dijadikan sebagai

sumber data, tetapi hanya sebagian populasi yang umumnya disebut sebagai

sampel penelitian. Dalam penelitian ini menggunakan sampel sebanyak 12 orang

yang hanya akan mengikuti pertandingan yaitu sebanyak 12 nomor pertandingan.

Adapun teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah memakai teknik

purposive sampling atau sampel bertujuan. Sampel bertujuan menurut Arikunto

(2010: 183) adalah: “Mengambil subjek bukan didasarkan atas strata, random atau

daerah tetapi didasarkan adanya tujuan tertentu.”

C. Desain Penelitian

Desain penelitian merupakan rancangan yang disusun secara sederhana

dan efisien guna mengambil kesimpulan serta melakukan analisis sesuai dengan

tujuan penelitian. Langkah-langkah yang digunakan dalam desain penelitian

adalah sistematis dan sesuai dengan 62prosedur penelitian. Seperti pada gambar

3.1 berikut :

Page 3: BAB III METODE PENELITIAN A. Metode Penelitianrepository.upi.edu/3414/6/S_KOR_0907068_Chapter3.pdf · Metode yang penulis gunakan dalam penelitian ini adalah metode ... Untuk memudahkan

32

Taufik Permana, 2013 Program Latihan Simulasi Sebagai Upaya Meningkatkan Rasa Percaya Diri Atlet Tarung Derajat Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

T0 X T1

Tes Awal Perlakuan Tes Akhir

Gambar 3.1

(Sumber: Moh. Nazir, 2002: 231)

Keterangan :

T0 dan T1 : Tes awal / tes akhir (pengisian angket)

X: Perlakuan (latihan simulasi)

Untuk memudahkan pelaksaan penelitian ini langkah-langkah dalam

melaksanakan penelitian ini adalah sebagai berikut

Gambar 3.2

Alur penelitian

Gambar 3.2

Langkah-langkah penelitian

D. Instrument Penelitian

Untuk mengumpulkan data dari sampel penelitian diperlukan alat yang

disebut instrument. Dalam penelitian ini penulis menggunakan angket sebagai

pengumpul datanya.

Populasi

Pengolahan Data

Tes Ahir (Angket)

Perlakuan (Latihan Simulasi)

Tes Awal (Anngket)

Kesimpulan

Sampel

Page 4: BAB III METODE PENELITIAN A. Metode Penelitianrepository.upi.edu/3414/6/S_KOR_0907068_Chapter3.pdf · Metode yang penulis gunakan dalam penelitian ini adalah metode ... Untuk memudahkan

33

Taufik Permana, 2013 Program Latihan Simulasi Sebagai Upaya Meningkatkan Rasa Percaya Diri Atlet Tarung Derajat Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

Dalam penelitian ini dipergunakan kuisioner berstruktur , karena dalam

pelaksanaan dan pemberiann skor kuisioner berstruktur bersifat langsung dan

hasilnyapun langsung mengarah kepada analisis. Kuisioner ini akan diberikan

kepada atlet Tarung Derajat secara bersama-sama pada saat kegiatan latihan yang

diadakan setiap 3 kali seminggu di satlat (satuan latihan) Katapang.

Dalam penelitian ini penggunaan angket dijabarkan sebagai berikut: (1)

Dipandang dari cara menjawab yaitu menggunakan kuisioner tertutup, yang sudah

disediakan jawabannya sehingga responden tinggal memilih (2) Dipandang dari

cara menjawab yaitu menggunakan kuisioner langsung, responden menjawab

tentang dirinya (3) Dipandang dari bentuknya yaitu menggunakan kuisioner check

list, sebuah daftar dimana responden tinggal membubuhkan tanda check (√) pada

kolom yang sesuai (Arikunto, 2010: 195).

Angket dalam penelitian ini terdiri dari variabel yang dijabarkan melalui

komponen, sub komponen, indikator, dan pertanyaan. Butir-butir pertanyaan itu

merupakan gambaran tentang pengaruh latihan simulasi terhadap peningkatan rasa

percaya diri.

Untuk memudahkan dalam penyusunan butir-butir pertanyaan angket serta

jawaban yang tersedia, maka responden hannya diperkenankan untuk menjawab

salah satu altenatif jawaban. Jawaban dipilih oleh responden didasarkan pada

pendapatnnya sendiri atau suatu hal yang dialaminya.

Agar pennyusunan angket berjalan dengan baik, maka diperlukan langkah

dalam penyusunan angket. Langkah-langkah penyusunan angket tersebut adalah

sebagai berikut:

a. Penyusunan Kisi-kisi Angket

Untuk mempermudah dalam menyusun angket sebelumnya harus

menyusun kisi-kisi angket terlebih dahulu. Kisi-kisi angket itu sendiri terdiri dari

komponen, sub komponen indikator-indikator yang nantinya dikembangkangkan

menjadi beberapa pertanyaan baik pertanyaan positif atau pertannyaan negatif.

Page 5: BAB III METODE PENELITIAN A. Metode Penelitianrepository.upi.edu/3414/6/S_KOR_0907068_Chapter3.pdf · Metode yang penulis gunakan dalam penelitian ini adalah metode ... Untuk memudahkan

34

Taufik Permana, 2013 Program Latihan Simulasi Sebagai Upaya Meningkatkan Rasa Percaya Diri Atlet Tarung Derajat Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

Tabel 3.1

Kisi-kisi Angket Percaya Diri

(Sumber: Sugiyono, 2013: 150)

Variabel Aspek Indikator

Percaya

Diri

Faktor Internal Berfikir positif

Berani mengambil resiko

Bertanggung jawab

Mampu mengatasi masalah

Menetapkan tujuan

Mampu mengendalikan emosi

Mampu mengetahui kelebihan dan

kekurangan sendiri

Percaya dengan kemampuan sendiri

Konsentrasi

Tidak takut gagal

Tidak merasa tegang

Memiliki motivasi

Merasa setara dengan orang lain

Tidak merasa cemas

Faktor Eksternal Adanya dukungan dari orang tua

Adanya dukungan dari teman

Adanya dukungan dari pelatih

Pengalaman dalam bertanding

Riuh gemuruh sorakan penonton

Sekitar arena pertandingan

Keadaan cuaca pada saat pertandingan

Keputusan wasit atau juri

Page 6: BAB III METODE PENELITIAN A. Metode Penelitianrepository.upi.edu/3414/6/S_KOR_0907068_Chapter3.pdf · Metode yang penulis gunakan dalam penelitian ini adalah metode ... Untuk memudahkan

35

Taufik Permana, 2013 Program Latihan Simulasi Sebagai Upaya Meningkatkan Rasa Percaya Diri Atlet Tarung Derajat Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

b. Penyusunan Angket

Setelah indikator-indikator disusun dalam kisi-kisi tersebut, selanjutnya

dijadikan acuan untuk menyusun suatu pertanyaan yang akan disebarkan dalam

bentuk kuisioner atau angket. Mengenai jawaban dalam angket, penulis

menggunakan skala sikap yaitu skala Likert. Sugiiyono (2007: 134) menjelaskan

bahwa: “Skala Likert digunakan untuk mengukur sikap, pendapat, dan persepsi

seseorang atau sekelompok orang tentang fenomena sosial.” Mengenai skala

Likert juga dijelaskan oleh Nazir (2005: 338) bahwa:

Sebuah skala untuk mengukur sikap masyarakat dengan menggunakan

skala Likert. Skala Likert menggunakan hanya item yang secara pasti baik

dan secara pasti buruk, tidak dimasukan yang agak baik, yang agak kurang,

yang netral, dan rangking lain diantara dua sikap yang pasti di atas. Dalam

skala Likert, pertanyaan-pertanyaan yang diajukan baik pertanyaan positif

maupun pertanyaan negatif dinilai subjek sangat setuju, setuju, tidak ada

pilihan, tidak setuju, dan sangat tidak setuju.

Kuestioner menggunakan skala likert untuk mengetahui jawaban

responden atas pernyataan yang diajukan. Alternatif jawaban menggunakan Skala

Likert yang mempunyai gradasi dari sangat positif sampai sangat negatif. seperti

pada tabel 3.1 berikut ini:

Tabel 3.2

Skala Likert

(Sumber: Sugiyono, 2013: 136)

NO Alternatif Jawaban Bobot Nilai

Bila Positif Bila Negatif

1.

2.

3.

4.

5.

SS (Sangat Setuju)

S (Setuju)

R (Ragu-ragu)

TS (Tidak Setuju)

STS (Sangat Tidak Setuju)

5

4

3

2

1

1

2

3

4

5

Page 7: BAB III METODE PENELITIAN A. Metode Penelitianrepository.upi.edu/3414/6/S_KOR_0907068_Chapter3.pdf · Metode yang penulis gunakan dalam penelitian ini adalah metode ... Untuk memudahkan

36

Taufik Permana, 2013 Program Latihan Simulasi Sebagai Upaya Meningkatkan Rasa Percaya Diri Atlet Tarung Derajat Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

Penyusunan pertanyaan-pertanyaan tidak dilakukan dengan sembarangan,

melainkan harus bertolak ukur dari penjelasan Likert dalam Nazir (2005: 205)

sebagai berikut:

a. Jangan gunakan Perkataan-perkataan sulit.

b. Jangan gunakan pertanyaan yang bersifat terlalu umum.

c. Hindarkan pertanyaan yang mendua arti (ambiguous).

d. Jangan gunakan kata yang samar-samar.

e. Hindarkan pertanyaan yang mengandung sugesti.

f. Hindarkan pertanyaan yang berdasarkan presumasi.

g. Jangan membuat pertanyaan yang memalukan responden.

h. Hindarkan pertanyaan yang menghendaki ingatan.

Dari penjelasan di atas penulis dapat menyimpulkan bahwa dalam

menyusun suatu pertanyaan dalam angket harus bersifat jelas, singkat dan terarah

serta tidak memiliki tafsiran ganda.

c. Uji Coba Instrument

Tujuan uji coba adalah untuk mengetahui tingkat validitas dan reliabilitas

angket tersebut. Untuk keperluan uji coba digunakan kelompok sampel yang

memiliki karakteristik yang hampir sama dengan sanpel yang sebenarnya. Sampel

uji coba tersebut adalah atlet dari satlat soreang sebanyak 14 orang. Uji angket ini

dilaksanakan pada tanggal 13 juni 2013di GOR KONI Soreang Kab. Bandung

Adapun langkah-langkah dalam mengolah data untuk menentukan

validitas instrumen adalah sebagai berikut:

1) Data yang diperoleh dari hasil uji coba dikumpulkan dan dipisahkan antara

skor tertinggi dan skor terendah.

2) Menentukan 50% responden yang memperoleh skor tinggi dan 50%

responden yang memperoleh skor rendah.

3) Kelompok responden yang memiliki skor tinggi dapat disebut kelompok

atas dan kelompok responden yang memiliki skor rendah disebut

kelompok bawah.

4) Mencari nilai rata-rata ( ) setiap butir pertanyaan kelompok atas dan

nilai rata-rata ( ) setiap butir kelompok bawah dengan rumus berikut:

Page 8: BAB III METODE PENELITIAN A. Metode Penelitianrepository.upi.edu/3414/6/S_KOR_0907068_Chapter3.pdf · Metode yang penulis gunakan dalam penelitian ini adalah metode ... Untuk memudahkan

37

Taufik Permana, 2013 Program Latihan Simulasi Sebagai Upaya Meningkatkan Rasa Percaya Diri Atlet Tarung Derajat Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

: Nilai rata-rata yang dicari

: Jumlah skor

: Jumlah responden

5) Mencari simpangan baku (S) setiap butir pertanyaan kelompok atas dan

kelompok bawah dengan rumus sebagai berikut:

S = √ ( )

S : simpangan baku yang dicari

( ) : jumlah hasil penguadratan nilai skor dikurangi rata-rata

n-1 : jumlah sampel dikurangu satu

6) Mencari variansi ( S2

) untuk setiap butir pernyataan kelompok atas dan

kelompok bawah dengan rumus sebagai berikut:

= ( )

( )

Keterangan:

S2 :

variansi gabungan

S1 : simpangan baku kelompok satu

S2 : simpangan baku kelompok dua

n : sampel

7) Mencari nilai t-hitung untuk setiap butir pernyataan dengan rumus sebagai

berikut:

Page 9: BAB III METODE PENELITIAN A. Metode Penelitianrepository.upi.edu/3414/6/S_KOR_0907068_Chapter3.pdf · Metode yang penulis gunakan dalam penelitian ini adalah metode ... Untuk memudahkan

38

Taufik Permana, 2013 Program Latihan Simulasi Sebagai Upaya Meningkatkan Rasa Percaya Diri Atlet Tarung Derajat Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

Keterangan :

: rata-rata kelompok satu

: rata-rata kelompok dua

S1 : simpangan baku kelompok satu

S2 : simpangan baku kelompok dua

n : sampel

8) Selanjutnya membandingkan nilai t-hitung dengan nilai tabel dalam taraf

nyata 0.1 atau dengan tingkat kepercayaan 90%. Instrumen ini memiliki

tingkat kebebasan n-2 = 14-2 = 12, nilai t-tabel menunjukan harga 1.356.

Sebuah pertanyaan tes dinyatakan dapat dijadikan sebagai alat pengumpul

data jika t-hitung lebih besar atau sama dengan t-tabel, jika t-hitung lebih

kecil dari tabel maka pertanyaan tersebut tidak dapat dijadikan sebagai alat

pengumpul data. Hasil uji validitas butir angket pada penelitian ini dapat

dilihat pada tabel 3.2 dibawah ini.

Tabel 3.3

Data Hasil Uji Validitas Butir Instrumen Penelitian Percaya Diri

Butir Soal Jumlah

Sampel

Jumlah

Skor

t tabel t hitung Keterangan

1 14 60 1.36 1.2247 Tidak valid

2 14 58 1.36 0.7746 Tidak valid

3 14 55 1.36 3.3627 Valid

4 14 48 1.36 4 Valid

5 14 56 1.36 3.3717 Valid

6 14 60 1.36 3.7947 Valid

7 14 56 1.36 1.3587 Tidak valid

8 14 65 1.36 1.633 Valid

9 14 54 1.36 0.853 Tidak valid

10 14 51 1.36 2.8098 Valid

11 14 56 1.36 2.0381 Valid

12 14 57 1.36 1.1206 Tidak valid

13 14 61 1.36 1.5323 Valid

14 14 56 1.36 1.0954 Tidak valid

15 14 57 1.36 3.3627 Valid

16 14 63 1.36 1.633 Valid

17 14 63 1.36 2.3238 Valid

18 14 60 1.36 3.7947 Valid

19 14 55 1.36 5.0034 Valid

Page 10: BAB III METODE PENELITIAN A. Metode Penelitianrepository.upi.edu/3414/6/S_KOR_0907068_Chapter3.pdf · Metode yang penulis gunakan dalam penelitian ini adalah metode ... Untuk memudahkan

39

Taufik Permana, 2013 Program Latihan Simulasi Sebagai Upaya Meningkatkan Rasa Percaya Diri Atlet Tarung Derajat Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

20 14 61 1.36 1.8371 Valid

21 14 60 1.36 1.8464 Valid

22 14 60 1.36 3.1334 Valid

23 14 70 1.36 -1.4142 Tidak valid

24 14 65 1.36 2.4495 Valid

25 14 60 1.36 0.6325 Tidak valid

26 14 60 1.36 1.633 Valid

27 14 59 1.36 0.866 Tidak valid

28 14 59 1.36 1.8974 Valid

29 14 63 1.36 0.7071 Tidak valid

30 14 38 1.36 0.4736 Tidak valid

31 14 42 1.36 -1.589 Tidak valid

32 14 48 1.36 0.866 Tidak valid

33 14 65 1.36 2.4495 Valid

34 14 51 1.36 0.7385 Tidak valid

35 14 59 1.36 3.0619 Valid

36 14 63 1.36 4.6476 Valid

37 14 56 1.36 1.3587 Tidak valid

38 14 56 1.36 3.0984 Valid

39 14 56 1.36 1.8974 Valid

40 14 58 1.36 -0.961 Tidak valid

41 14 52 1.36 1.633 Valid

42 14 59 1.36 4.0825 Valid

43 14 58 1.36 0.8528 Tidak valid

44 14 43 1.36 -1.365 Tidak valid

45 14 46 1.36 -0.739 Tidak valid

46 14 53 1.36 4.1586 Valid

47 14 62 1.36 1.4771 Valid

48 14 64 1.36 3.4641 Valid

49 14 54 1.36 1.4142 Valid

50 14 46 1.36 0.8944 Tidak valid

51 14 49 1.36 2.1004 Valid

52 14 54 1.36 0.5657 Tidak valid

53 14 61 1.36 3.5355 Valid

54 14 53 1.36 2.5981 Valid

55 14 53 1.36 0.4082 Tidak valid

56 14 60 1.36 1.2247 Tidak valid

57 14 55 1.36 3.6927 Valid

58 14 54 1.36 0 Tidak valid

59 14 56 1.36 1.3587 Tidak valid

60 14 36 1.36 0.5443 Tidak valid

61 14 55 1.36 0.6076 Tidak valid

62 14 57 1.36 0.5941 Tidak valid

63 14 43 1.36 -2.985 Tidak valid

Page 11: BAB III METODE PENELITIAN A. Metode Penelitianrepository.upi.edu/3414/6/S_KOR_0907068_Chapter3.pdf · Metode yang penulis gunakan dalam penelitian ini adalah metode ... Untuk memudahkan

40

Taufik Permana, 2013 Program Latihan Simulasi Sebagai Upaya Meningkatkan Rasa Percaya Diri Atlet Tarung Derajat Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

64 14 40 1.36 1.1239 Tidak valid

65 14 54 1.36 2.9394 Valid

66 14 62 1.36 4.6476 Valid

67 14 53 1.36 2.0135 Valid

68 14 38 1.36 0 Tidak valid

69 14 57 1.36 1.8974 Valid

70 14 55 1.36 0.7746 Tidak valid

71 14 55 1.36 4.1586 Valid

72 14 68 1.36 5.1075 Valid

73 14 52 1.36 2.2413 Valid

74 14 60 1.36 5.1962 Valid

75 14 52 1.36 1.4142 Valid

76 14 58 1.36 3.266 Valid

77 14 55 1.36 3.9337 Valid

78 14 53 1.36 1.2607 Tidak valid

79 14 49 1.36 0.3573 Tidak valid

80 14 63 1.36 8.4853 Valid

81 14 49 1.36 0.3136 Tidak valid

82 14 60 1.36 3 Valid

83 14 56 1.36 2.3764 Valid

84 14 61 1.36 4.7556 Valid

85 14 52 1.36 0.7385 Tidak valid

86 14 57 1.36 3.6927 Valid

87 14 55 1.36 0.5 Tidak valid

88 14 56 1.36 4.2426 Valid

89 14 42 1.36 0 Tidak valid

90 14 58 1.36 2.3842 Valid

Berdasarkan tabel 3.2 menunjukan bahwa butir angket yang berjumlah 90

butir soal terdapat 38 butir soal yang tidak valid,sehingga tidak dapat dijadikan

sebagai alat pengumpul data, dan sisanya berjumlah 52 butir soal yang dapat

digunakan sebagai alat pengumpul data dan siap untuk disebarkan sesuai dengan

rencana penyebaran angket yang telah dijadwalkan sebelumnnya.

d. Pelaksanaan Pennyebaran Angket

Setelah menguji validitas tiap butir soal dan telah diketahui validitasnya

maka butir soal yang valid dapat dijadikan sebagai alat pengumpul data.

Kemudian penulis menyebarkan angket tesebut kepada sampel penelitian yang

Page 12: BAB III METODE PENELITIAN A. Metode Penelitianrepository.upi.edu/3414/6/S_KOR_0907068_Chapter3.pdf · Metode yang penulis gunakan dalam penelitian ini adalah metode ... Untuk memudahkan

41

Taufik Permana, 2013 Program Latihan Simulasi Sebagai Upaya Meningkatkan Rasa Percaya Diri Atlet Tarung Derajat Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

berjumlah 12 atlet. Penulis melakukan test awal pada hari selasa 25 juni 2013 di

Kawah Braja Mantara Kabupaten Bandung tempat dimana para atlet berlatih.

e. Tempat dan Waktu Latihan

Setelah penulis menyebar angket (test awal), selanjutnya penulis mulai

melaksanakan program latihan simulasi yang dilaksanakan kurang lebih 6

minggu. Satojo (1988: 48) menjelaskan bahwa:

Mengenai masalah trek latihan tiap minggunya program De Corme dan

Watkin adalah 4 kali per minggu, tetapi para pelatih dewasa ini per

minggunya setuju untuk menjalankan program latihan 3 kali setiap minggu,

agar tidak terjadi kelelahan yang kronis. Adapun lama latihan yang

diperlukan adalah selama 6 minggu atau lebih.

Dari penjelasan di atas, maka penulis melaksanakan program latihan

simulasi ini setiap minggu selama 6 minggu dan dilaksanakan di Satlat Katapang

Kabupaten Bandung, mulai dari test awal (pre test), perlakuan (treatment), dan

test akhir (post test).

Adapun waktu pelaksanaan penelitian dilakukan dari bulan juni sampai

bulan juli dengan rincian sebagai berikut.

a. Test awal dilaksanakan pada hari selasa tanggal 25 juni 2013 jam

15.30 WIB

b. Perlakuan dilaksanakan mulai hari minggu tangggal 30 juni dan 7 juli

2013 pada jam 08.00 – 10.30 pagi hari dan minggu-minggu

selanjutnya proses latihan dilaksanakan pada jam 19.30 - 21.30

karena bertepatan dengan bulan ramadhan dan untuk mengoptimalkan

proses latihan maka latihan di mundurkan waktunya.

c. Test akhir dilaksanakan pada hari selasa tanggal 30 juli 2013 jam

19.30 – selesai.

Page 13: BAB III METODE PENELITIAN A. Metode Penelitianrepository.upi.edu/3414/6/S_KOR_0907068_Chapter3.pdf · Metode yang penulis gunakan dalam penelitian ini adalah metode ... Untuk memudahkan

42

Taufik Permana, 2013 Program Latihan Simulasi Sebagai Upaya Meningkatkan Rasa Percaya Diri Atlet Tarung Derajat Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

d. Pelaksanaan pengumpulan data

1. Pelaksanaan

a. Penulis menjelaskan tata cara pengisian angket dengan benar

b. Penulis membagikan angket

c. Pengisian angket oleh sampel sebelum memulai latihan

d. Angket dikumpulkan dan dihitung skor dari tiap butir soal

2. Penelitian

a. Latihan simulasi setiap satu minggu satu kali selama 6 minggu

3. Peralatan yang digunakan

a. Alat tulis

b. Balloint

c. Angket

d. Stopwatch

e. Peralatan tarung

f. Form penilaian tarung

g. Lonceng

E. Prosedur Pengolahan Data

Pada penelitian ini analisis data dilakukan dengan berorientasi kepada

pengujian hipotesis melalui uji kebermaknaan korelasi. Pengujian hipotesis

penelitian ini pada dasarnya ingin mengetahui apakah ada pengaruh latihan

simulasi terhadap peningkatan percaya diri atlet Tarung Derajat.

Agar analisis berjalan dengan lancar maka penulis menempuh langkah-

langkah sebagai berikut:

1. Melihat dan memutuskan hasil sah atau tidak. Setelah angket dibagikan

kepada sumber data, penulis mengumpulkannya kembali yang kemudian

diperiksa untuk melihat dan memastikan keabsahan pengisian angket

tersebut. Mungkin saja dalam pengisian angket responden tidak mengisi

salah satu butir soal atau responden mengisi lebih dari dua alternatif

jawaban.

Page 14: BAB III METODE PENELITIAN A. Metode Penelitianrepository.upi.edu/3414/6/S_KOR_0907068_Chapter3.pdf · Metode yang penulis gunakan dalam penelitian ini adalah metode ... Untuk memudahkan

43

Taufik Permana, 2013 Program Latihan Simulasi Sebagai Upaya Meningkatkan Rasa Percaya Diri Atlet Tarung Derajat Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

2. Memberikan nilai pada tiap butir pernyataan dalam angket yang telah

dijawab dengan kriteria penilaian sebagai berikut:

a. Pertanyaan positif : SS=5, S=4, R=3, TS=2, STS=1

b. Pertanyaan negatif : SS=1, S=2, R=3, TS=4, STS=5

3. Mengelompokan setiap butir pernyataan

4. Menjumlahkan nilai seluruh pernyataan untuk setiap responden

5. Menghitung skor rata-rata dari setiap kelompok

6. Menghitung simpangan baku

7. Menguji variansi

8. Menguji normalitas data menggunakan uji kenormalan liliefors, hal ini

dilakukan karena dalam skripsi ini hanya terdapat satu variabel, dan hanya

menggunakan sampel yang sedikit. Prosedur yang digunakan menurut

Sudjana (1996: 46):

Z =

9. Uji Homogenitas dengan rumus:

F =

10. Uji Signifikansi peningkatan hasil latihan dan perbedaannya menggunakan

uji t dengan rumus sebagai berikut:

t =

√ ⁄

Keterangan:

t :nilai kritis untuk uji signifikansi beda

: rata-rata beda

: simpangan baku beda

n : sampel

Page 15: BAB III METODE PENELITIAN A. Metode Penelitianrepository.upi.edu/3414/6/S_KOR_0907068_Chapter3.pdf · Metode yang penulis gunakan dalam penelitian ini adalah metode ... Untuk memudahkan

44

Taufik Permana, 2013 Program Latihan Simulasi Sebagai Upaya Meningkatkan Rasa Percaya Diri Atlet Tarung Derajat Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

11. Pengujian Hipotesis

Hipotesis yang diajukan adalah sebagai berikut:

Ho : Latihan simulasi tidak memberikan pengaruh yang

signifikan terhadap peningkatan rasa percaya diri atlet

Tarung Derajat

Ha : Latihan simulasi memberikan pengaruh yang signifikan

terhadap peningkatan rasa percaya diri atlet Tarung

Derajat