bab iii identifikasi data -...

28
30 BAB III IDENTIFIKASI DATA A. Obesitas Anak di Surakarta Penelitian dan pengambilan data langsung dilakukan pada 8 sekolah dasar yang tersebar di Kota Surakarta, yaitu 4 sekolah dasar negri dan 4 sekolah dasar swasta. Sekolah dasar tersebut adalah SD Cemara Dua yang beralamat di : JL. Monginsidi, No. 66, Kota Surakarta, Jawa Tengah; SD Kristen Kalam Kudus yang beralamat di : JL. S. Parman Gilingan, Setabelan, Banjarsari, Surakarta, Jawa Tengah; SD Negeri Ngoresan yang beralamat di : Jl. Kartika No. 36, Jebres, Kota Surakarta, Jawa Tengah; SD Warga yang beralamat di : Jl. Ir Juanda No.72, Sudiroprajan, Surakarta, Jawa Tengah; SD Negri Mojo yang beralamat di : Jl. Kyai Mojo Gg. Serang, RT. 02 / RW. 06, Semanggi, Pasar Kliwon, Surakarta, Jawa Tengah; SD Muhammadiyah 16 yang beralamat di : Jl. Srikoyo No. 5, Karangasem, Laweyan, Surakarta, Jawa Tengah; SD Negri Kleco I yang beralamat di : Jl. Brigjend Slamet Riyadi No.554, Kerten, Laweyan, Kota Surakarta, Jawa Tengah; SD Kristen Danukusuman yang beralamat di : Jl. Dewi Sartika No. 37, Danukusuman, Serengan, Surakarta, Jawa Tengah Melalui pengambilan data secara lansung ini maka didapatlah data sebagai berikut. 1. Kategori Obesitas Anak di Surakarta Telah diketahui bahwa seseorang dapat dinyatakan terkena obesitas atau over weight apabila nilai BMI (Body Mass Index) sama dengan atau lebih dari

Upload: votu

Post on 09-Sep-2018

219 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: BAB III IDENTIFIKASI DATA - abstrak.ta.uns.ac.idabstrak.ta.uns.ac.id/wisuda/upload/C0712032_bab3.pdf · Terkait dengan masalah kesehatan ... kebutuhan dalam waktu sesingkat mungkin

30

BAB III

IDENTIFIKASI DATA

A. Obesitas Anak di Surakarta

Penelitian dan pengambilan data langsung dilakukan pada 8 sekolah dasar

yang tersebar di Kota Surakarta, yaitu 4 sekolah dasar negri dan 4 sekolah dasar

swasta. Sekolah dasar tersebut adalah SD Cemara Dua yang beralamat di : JL.

Monginsidi, No. 66, Kota Surakarta, Jawa Tengah; SD Kristen Kalam Kudus yang

beralamat di : JL. S. Parman Gilingan, Setabelan, Banjarsari, Surakarta, Jawa Tengah;

SD Negeri Ngoresan yang beralamat di : Jl. Kartika No. 36, Jebres, Kota Surakarta,

Jawa Tengah; SD Warga yang beralamat di : Jl. Ir Juanda No.72, Sudiroprajan,

Surakarta, Jawa Tengah; SD Negri Mojo yang beralamat di : Jl. Kyai Mojo Gg.

Serang, RT. 02 / RW. 06, Semanggi, Pasar Kliwon, Surakarta, Jawa Tengah; SD

Muhammadiyah 16 yang beralamat di : Jl. Srikoyo No. 5, Karangasem, Laweyan,

Surakarta, Jawa Tengah; SD Negri Kleco I yang beralamat di : Jl. Brigjend Slamet

Riyadi No.554, Kerten, Laweyan, Kota Surakarta, Jawa Tengah; SD Kristen

Danukusuman yang beralamat di : Jl. Dewi Sartika No. 37, Danukusuman, Serengan,

Surakarta, Jawa Tengah

Melalui pengambilan data secara lansung ini maka didapatlah data sebagai

berikut.

1. Kategori Obesitas Anak di Surakarta

Telah diketahui bahwa seseorang dapat dinyatakan terkena obesitas atau

over weight apabila nilai BMI (Body Mass Index) sama dengan atau lebih dari

Page 2: BAB III IDENTIFIKASI DATA - abstrak.ta.uns.ac.idabstrak.ta.uns.ac.id/wisuda/upload/C0712032_bab3.pdf · Terkait dengan masalah kesehatan ... kebutuhan dalam waktu sesingkat mungkin

31

23. Penurut data yang ada dari 8 sekolah dasar yang digunakan sebagai sampel

dalam perhitungan ini yang terdiri dari 30 kelas dengan total murid 947 anak,

terdapat 41 anak yang memiliki resiko besar mengidap obesitas. Hal ini berarti

terdapat lebih dari satu anak yang beresiko di setiap kelasnya. Selain itu juga

terdapat 46 anak yang menderita obesitas yang berarti pula terdapat lebih dari

satu anak dalam satu kelas yang menderita obesitas. Hal ini jelas sangat

mengkhawatirkan.

Dampak yang ditimbulkan karena masalah obesitas ini jelas sudah tidak

bisa lagi dianggap ringan. Mulai dari masalah kesehatan hingga masalah

psikologis dari masing-masing anak penderita obesitas.

2. Wilayah Padat Obesitas Anak

Gambar 3 Jumlah anak beresiko obesitas dan obesitas

Dari diagram di atas dapat diketahui bahwa daerah di kota Surakarta

dengan tingkat obesitas tertinggi adalah di daerah Laweyan dan Jebres. Dan

0 5 10 15

SD Cemara Dua

SD Kristen Kalam Kudus

SD Negeri Ngoresan

SD Warga

SD Negri Mojo

SD Muhammadiyah 16

SD Negri Kleco I

SD Kristen Danukusuman

Obesitas

Resiko Obesitas

Page 3: BAB III IDENTIFIKASI DATA - abstrak.ta.uns.ac.idabstrak.ta.uns.ac.id/wisuda/upload/C0712032_bab3.pdf · Terkait dengan masalah kesehatan ... kebutuhan dalam waktu sesingkat mungkin

32

daerah dengan anak yang memiliki resiko terkena obesitas adalah pada daerah

Laweyan.

3. Angka Obesitas Anak di Surakarta

Dalam pengambilan data yang telah dilakukan pada 8 Sekolah Dasar

yang tersebar di Kota Surakarta diperoleh data bahwa terdapat total 41 anak

yang memiliki resiko besar mengalami obesitas, selain itu juga terdapat 37

anak yang telah termasuk dalam golongan obesitas tingkat I, tidak hanya

sampai di situ saja ada 9 anak yang bahkan telah masuk dalam kelompok

obesitas tingkat II.

Dari data yang telah didapatkan cukup mengagetkan sebab terdapat

beberapa anak yang telah mencapai tahap obesitas tingkat II dimana pada

obesitas di tahap ini nilai BMT dari anak tersebut adalah sama dengan atau

lebih dari 30. Dalam kondisi ini termasuk kondisi yang berbahaya bagi anak

tersebut. Dalam data menunjukkan bahwa terdapat 9 anak yang termasuk

dalam obesitas tingkat II.

B. Dinas Kesehatan Kota SurakartaSebagai Instansi Penggagas Kampanye Obesitas Anak

1. Profil Dinas Kesehatan Kota Surakarta

Terkait dengan masalah kesehatan pemerintah Kota Surakarta memiliki

Dinas Kesehatan sebagai upaya perwujudan pembangunan kesehatan di kota

Surakarta. Dinas Kesehatan Kota Surakarta memiliki struktur organisasi yang

terdiri dari

a. Kepala Dinas yang membawahi sekretariat

Page 4: BAB III IDENTIFIKASI DATA - abstrak.ta.uns.ac.idabstrak.ta.uns.ac.id/wisuda/upload/C0712032_bab3.pdf · Terkait dengan masalah kesehatan ... kebutuhan dalam waktu sesingkat mungkin

33

b. Bidang Pemberantasan Penyakit dan Penyehatan Lingkungan

c. Bidang Promosi Kesehatan

d. Pemberdayaan masyarakat dan Kemitraan

e. Bidang Upaya kesehatan

f. Bidang Bina Kesehatan Masyarakat

Dalam melaksanakan tugasnya Dinas Kesehatan Kota Surakarta

bersama dengan 17 UPTD Puskesmas, 1 UPTD Instalasa Farmasi, 1 UPTD

Laboratorium Kesehatan, 1 UPTD CPNS, dan 26 Puskesmas pembantu.

2. Data Fisik

Dasar pembangunan kesehatan adalah nilai kebenaran dan aturan

pokok yang menjadi landasan untuk berfikir dan bertindak dalam

penyelenggaraan pembangunan kesehatan. Dasar-dasar berikut ini

merupakan landasan dalam penyusunan visi, misi dan strategi serta petunjuk

pokok pelaksanaan pembangunan kesehatan:

a. Perikemanusiaan

Setiap kegiatan, proyek, program pembangunan kesehatan harus

berlandaskan perikemanusiaan yang dijiwai, digerakkan, dan dikendalikan

oleh keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa.

b. Pemberdayaan dan Kemandirian

Individu, keluarga, dan masyarakat beserta lingkungannya bukan

saja menjadi obyek, namun sekaligus pula sebagai subyek kegiatan dalam

program kesehatan. Segenap komponen bangsa bertanggung jawab untuk

memelihara dan meningkatkan derajat kesehatan individu, keluarga, dan

Page 5: BAB III IDENTIFIKASI DATA - abstrak.ta.uns.ac.idabstrak.ta.uns.ac.id/wisuda/upload/C0712032_bab3.pdf · Terkait dengan masalah kesehatan ... kebutuhan dalam waktu sesingkat mungkin

34

masyarakat beserta lingkungannya. Setiap kegiatan dalam program

kesehatan harus mampu membangkitkan peran serta individu, keluarga,

dan masyarakat sedemikian rupa sehingga setiap individu, keluarga, dan

masyarakat dapat menolong dirinya sendiri. Dengan dasar ini, setiap

individu, keluarga, dan masyarakat melalui kegiatan dalam program

kesehatan difasilitasi agar mampu mengambil keputusan yang tepat

ketika membutuhkan pelayanan kesehatan. Warga masyarakat harus

mau bahu membahu menolong siapa saja yang membutuhkan

pertolongan agar dapat menjangkau fasilitas kesehatan yang sesuai

kebutuhan dalam waktu sesingkat mungkin. Di lain pihak, fasilitas

pelayanan kesehatan yang ada perlu diperdayakan agar mampu

memberikan pertolongan kesehatan yang berkualitas, terjangkau, sesuai

dengan norma sosial budaya setempat serta tepat waktu.

c. Adil dan Merata

Setiap individu, keluarga, dan masyarakat mempunyai

kesempatan yang sama untuk memperoleh pelayanan kesehatan yang

dibutuhkan sehingga dapat mencapai derajat kesehatan yang setinggi-

tingginya. Kesempatan untuk memperoleh pelayanan kesehatan yang

berkualitas, terjangkau, dan tepat waktu tidak boleh memandang

perbedaan ras, golongan, agama dan status sosial ekonomi seorang

individu, keluarga, atau sekelompok masyarakat.

Pembangunan kesehatan yang cenderung urban-based harus terus

diimbangi dengan upaya-upaya pelayanan kesehatan yang bersifat rujukan,

Page 6: BAB III IDENTIFIKASI DATA - abstrak.ta.uns.ac.idabstrak.ta.uns.ac.id/wisuda/upload/C0712032_bab3.pdf · Terkait dengan masalah kesehatan ... kebutuhan dalam waktu sesingkat mungkin

35

bersifat luar gedung, maupun yang bersifat satelit pelayanan. Dengan

demikian, pembangunan kesehatan dapat menjangkau kantong-

kantong penduduk resiko tinggi yang merupakan penyumbang terbesar

kejadian sakit dan kematian. Kelompok penduduk inilah yang

sesungguhnya lebih membutuhkan pertolongan karena selain lebih

rentan terhadap panyakit, kemampuan membayar mereka jauh lebih

sedikit.

d. Pengutamaan dan Manfaat

Pemanfaatan ilmu pengetahuan dan teknologi kedokteran dan atau

kesehatan dalam kegiatan dalam program kesehatan harus mengutamakan

peningkatan kesehatan diselenggarakan agar memberikan manfaat yang

sebesar-besarnya bagi peningkatan derajat kesehatan. Kegiatan dalam

program kesehatan diselenggarakan dengan penuh tanggung jawab, sesuai

dengan standar profesi dan perundang- undangan yang berlaku serta

mempertimbangkan dengan sungguh- sungguh kebutuhan dan kondisi

spesifik daerah.

3. Alamat Dinas Kesehatan Kota Surakarta

Komplek Balaikota Jl. Jendral Sudirman No. 2 Surakarta

Telp. (0271) 642020 ext 487

4. Visi dan Misi

a. Visi

Visi pembangunan kesehatan Kota Surakarta yang ingin dicapai adalah

”Terwujudnya Masyarakat Surakarta yang sehat, mandiri dan berbudaya”

Page 7: BAB III IDENTIFIKASI DATA - abstrak.ta.uns.ac.idabstrak.ta.uns.ac.id/wisuda/upload/C0712032_bab3.pdf · Terkait dengan masalah kesehatan ... kebutuhan dalam waktu sesingkat mungkin

36

Sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya maka Dinas Kesehatan Kota

Surakarta adalah penggerak pembangunan kesehatan guna terwujudnya

masyarakat Surakarta yang sehat, mandiri dan berbudaya.

b. Misi

Misi , fungsi dan kewenangan seluruh jajaran organisasi kesehatan di Kota

Surakarta, yang bertanggung jawab secara teknis terhadap pencapaian tujuan

dan sasaran pembangunan kesehatan Kota Surakarta. Untuk mewujudkan visi

tersebut ada misi yang diemban yaitu :

1) Mengoptimalkan pelayanan kesehatan yang paripurna

Disamping berperan sebagai dinamisator, maka Dinas Kesehatan juga

melakukan pembangunan kesehatan yang meliputi : upaya kesehatan

perorangan dan upaya kesehatan masyarakat.

2) Meningkatkan kualitas Sumber Daya Kesehatan

3) Meningkatkan sistem kewaspadaan dini penanggulangan penyakit

Pengumpulan, pengolahan dan analisa data pengamatan penyakit

sebagai upaya untuk mencegah terjadinya kejadian luar biasa dan

wabah penyakit.

4) Memantapkan manajemen kesehatan yang efektif, efisien dan

akuntabel

Peningkatan kinerja dan mutu upaya kesehatan dilakukan oleh Dinas

Kesehatan melalui pengembangan kebijakan pembangunan kesehatan,

yang meliputi kebijakan manajerial, kebijakan teknis serta

pengembangan standar dan pedoman berbagai upaya kesehatan. Dengan

Page 8: BAB III IDENTIFIKASI DATA - abstrak.ta.uns.ac.idabstrak.ta.uns.ac.id/wisuda/upload/C0712032_bab3.pdf · Terkait dengan masalah kesehatan ... kebutuhan dalam waktu sesingkat mungkin

37

terciptanya manajemen kesehatan yang akuntabel di lingkungan Dinas

Kesehatan, diharapkan fungsi- fungsi administrasi kesehatan dapat

terselenggara secara efektif dan efisien yang didukung oleh sistem

informasi kesehatan, IPTEK serta hukum kesehatan.

5) Meningkatnya upaya promotif dan preventif untuk mewujudkan budaya

hidup bersih dan sehat serta kemandirian masyarakat

Lebih mengedepankan upaya promotif dan preventif tanpa mengabaikan

upaya kuratif dan rehabilitatif. Upaya promotif dan preventif lebih efisien

dibandingkan upaya kuratif dan rehabilitatif.

6) Menggerakkan kemitraan dan peran serta masyarakat di bidang kesehatan

Keberhasilan pembangunan berwawasan kesehatan tidak hanya semata-

mata hasil usaha keras sektor kesehatan saja, tetapi sangat dipengaruhi

oleh kontribusi dari berbagai sektor pembangunan lainnya. Dinas

Kesehatan berperan sebagai penggerak utama dalam memfasilitasi sektor-

sektor lain agar segala upayanya memberikan kontribusi yang posistif

terhadap perwujudan pembangunan berwawasan kesehatan.

5. Tujuan

Guna mewujudkan misi tersebut, terdapat tujuan yang akan dicapai oleh

Dinas Kesehatan Kota Surakarta, yaitu :

a. Meningkatnya derajat kesehatan ibu, anak, remaja dan lansia.

b. Menurunnya angka kesakitan dan kematian penyakit menular dan

penyakit tidak menular.

c. Meningkatnya pengawasan dan pembinaan kesehatan lingkungan.

Page 9: BAB III IDENTIFIKASI DATA - abstrak.ta.uns.ac.idabstrak.ta.uns.ac.id/wisuda/upload/C0712032_bab3.pdf · Terkait dengan masalah kesehatan ... kebutuhan dalam waktu sesingkat mungkin

38

d. Meningkatnya status gizi masyarakat.

e. Tersedianya sumber daya kesehatan yang berkualitas untuk

mewujudkan pelayanan sesuai standar.

f. Meningkatnya kemandirian masyarakat di bidang kesehatan.

g. Meningkatnya budaya hidup bersih dan sehat.

h. Meningkatnya kemitraan dan peran serta masyarakat di bidang

kesehatan.

i. Berkembangnya sistem informasi kesehatan yang efektif.

j. Optimalnya fungsi regulasi Dinas Kesehatan.

C. PT. Ultrajaya Milk Industry Tbk.Sebagai Perusahaan yang Mensponsori Kampanye Obesitas Anak

Untuk agar lebih sukses dan dapat berlangsung dengan baiknya kampanye

ini maka dibutuhkan pihak sponsor untuk membantu sehingga kampanye inidapat

berjalan dengan maksimal. Pihak sponsor yang dipilih adalah susu Ultrajaya yang

dikeluarkan oleh PT. Ultrajaya Milk Industry Tbk.

Pemilihan PT. Ultrajaya Milk Industry Tbk. dilandasi atas dasar bahwa

perusahaan ini adalah perusahaan yang bergerak cukup aktif dalam bidang

kesehatan, selain itu juga karena tempat dari distributor susu Ultrajaya pada

daerah Jawa Tengah ini ada di Kota Surakarta.

Berikut adalah data dari perusahaan PT. Ultrajaya Milk Industry Tbk

1. Profil PT. Ultrajaya Milk Industry Tbk.

Dimulai dari pabrik susu rumahan pada tahun 1958 di Bandung - Jawa

Barat PT Ultrajaya berkembang, hingga selanjutnya di tahun 1971 PT

Page 10: BAB III IDENTIFIKASI DATA - abstrak.ta.uns.ac.idabstrak.ta.uns.ac.id/wisuda/upload/C0712032_bab3.pdf · Terkait dengan masalah kesehatan ... kebutuhan dalam waktu sesingkat mungkin

39

Ultrajaya melebarkan sayap bisnisnya menjadi PT Ultrajaya Milk Industry &

Trading Company.

Tak hanya sebagai pelopor, PT Ultrajaya pun masih unggul diantara

produsen susu segar alami dan minuman ringan untuk seluruh konsumen

Indonesia dengan beberapa varian brandnya, seperti UltraMilk untuk produk

susu segarnya, Teh Kotak untuk minuman teh segarnya, dan Sari Kacang Ijo,

Sari Asem Asli untuk produk minuman sehatnya. Dan tak ketinggalan

beberapa produk minuman ringannya yang diproduksi khusus untuk pasar

eksport.

Dan hingga kini, brand unggulan, UltraMilk, masih tetap unggul di

antara segmen susu cair, seperti halnya juga Teh Kotak unggul di varian

minuman siap saji dalam kemasan karton.

Lahan peternakan berlokasi di tengan lahan perkebunan di dataran

tinggi Bandung, dimana tersedia sumber daya alam alami berkualitas baik,

sebagai bahan baku produk Ultra Milk.

Kesegaran bahan baku serta semua nutrisi yang terkandung di

dalamnya kemudian proses dengan teknologi Ultra High Temperature ( UHT )

digabungan dengan teknologi pengemasan aseptik.

Kini, hampir 90% total produksi, distribusikan ke seluruh konsumen di

seluruh pelosok Indonesai, sementara kurang lebih 10% produksi, diekspor ke

beberapa negara di Benua Asia, Eropa, Timur Tengah, Australia, dan

Amerika.

2. Struktur Organisaasi

Page 11: BAB III IDENTIFIKASI DATA - abstrak.ta.uns.ac.idabstrak.ta.uns.ac.id/wisuda/upload/C0712032_bab3.pdf · Terkait dengan masalah kesehatan ... kebutuhan dalam waktu sesingkat mungkin

40

3. Alamat PT. Ultrajaya Milk Industry Tbk.

Jl. Raya Cimareme 131, Padalarang Bandung, 40552 Indonesia

4. Tanggung Jawab Perusahaan

Di dalam menjalankan kegiatan usahanya Perseroan senantiasa berusaha untuk

tidak hanya memberikan manfaat bagi para pemegang sahamnya saja tapi juga

berusaha untuk berperan serta dalam pemenuhan kesejahteraan bagi karyawannya

dan masyarakatnya, serta berpartisipasi aktif dalam menjaga kelestarian

lingkungan. Perseroan berusaha agar keberadaannya tidak membebani dan

merugikan masyarakat tapi justru harus dapat dirasakan membantu dan

menguntungkan masyarakat, terutama bagi masyarakat yang berada di sekitar

Page 12: BAB III IDENTIFIKASI DATA - abstrak.ta.uns.ac.idabstrak.ta.uns.ac.id/wisuda/upload/C0712032_bab3.pdf · Terkait dengan masalah kesehatan ... kebutuhan dalam waktu sesingkat mungkin

41

lokasi kantor dan pabrik Perseroan. Perseroan sangat peduli dengan masalah-

masalah yang dirasakan dan dihadapi oleh masyarakat, dan senantiasa berperan

serta untuk ikut menanggulanginya.

a. Aspek Lingkungan Hidup

Perseroan bergerak dalam bidang industri makanan dan minuman.

Melindungi lingkungan hidup merupakan salah satu dari tujuan jangka

panjang tanggung jawab sosial Perseroan sebagai produsen makanan dan

minuman. Perseroan selalu mentaati berbagai perundangan dan peraturan

yang berkaitan dengan lingkungan hidup, dan Perseroan selalu memenuhi

kesepakatan-kesepakatan tertentu sesuai dengan perizinan yang ada.

Perseroan yakin bahwa kegiatan operasi yang Perseroan lakukan telah

mematuhi segala hal yang signifikan terkait peraturan-peraturan tentang

lingkungan hidup.

Perseroan melengkapi fasilitas produksi dengan peralatan pengolahan

limbah yang dibutuhkan dan mempekerjakan personal untuk memantau

kepatuhan terhadap standar lingkungan hidup yang ditetapkan. Kegiatan

pengelolaan limbah terutama sekali melibatkan pemantauan dan pembuangan

limbah padat dan limbah cair.

Di bidang produksi, sudah sejak didirikan Perseroan menggunakan

kemasan karton yang ramah lingkungan. Perseroan juga turut aktif

berperanserta dan bertindak sebagai sponsor dalam program “Thanks To

Nature”, program yang mengajak seluruh masyarakat untuk lebih mencintai

dan turut memelihara lingkungan hidup dengan tidak membuang sampah

Page 13: BAB III IDENTIFIKASI DATA - abstrak.ta.uns.ac.idabstrak.ta.uns.ac.id/wisuda/upload/C0712032_bab3.pdf · Terkait dengan masalah kesehatan ... kebutuhan dalam waktu sesingkat mungkin

42

dimana saja, menghemat penggunaan air dan enerji listrik, turut menanam

berjuta pohon di seluruh Indonesia, dan lain-lain.

b. Aspek Ketenagakerjaan

Undang-undang Ketenagakerjaan merupakan dasar pijakan Perseroan

dalam masalah ketenagakerjaan. Perseroan selalu mematuhi aturan dan

ketentuan yang terdapat dalam undang-undang tersebut. Selain itu, Perseroan

juga telah memiliki Perjanjian Kerja Bersama (PKB) yang merupakan

panduan bagi seluruh karyawan dalam melaksanakan tugasnya.

PKB ini disusun oleh sebuah tim yang merupakan gabungan antara

wakil pihak Perseroan dengan pihak Serikat Pekerja dengan tujuan utama

untuk menjelaskan dan menegaskan hak dan kewajiban masing-masing pihak,

baik yang sudah ada atau pun yang belum diatur dalam Undang-undang

Ketenagakerjaaan. Perseroan juga mempunyai Peraturan Perusahaan yang

merupakan panduan etika kerja bagi golongan staf dan manajerial.

Peraturan Perusahaan ini bisa berbentuk Surat Keputusan Direksi,

Memo Direksi, Pengumuman Direksi, dll. Baik PKB maupun Peraturan

Perusahaan mengatur bagaimana karyawan Perseroan harus menjalankan

tugasnya sesuai dengan hukum, nilai-nilai etika, dan perundang-undangan

yang berlaku, dan melarang untuk melakukan tindakan- tindakan yang

bertentangan dengan aturan Perseroan dan hukum serta perundangan yang

berlaku.

c. Aspek Pengembangan Sosial dan Kemasyarakatan

1) Kepedulian terhadap masyarakat sekitar

Page 14: BAB III IDENTIFIKASI DATA - abstrak.ta.uns.ac.idabstrak.ta.uns.ac.id/wisuda/upload/C0712032_bab3.pdf · Terkait dengan masalah kesehatan ... kebutuhan dalam waktu sesingkat mungkin

43

Terhadap masyarakat yang berlokasi di sekitar lokasi kantor dan

pabrik yang berada di Desa Cimareme dan Desa Gadobangkong,

Perseroan berperan secara aktif di bidang kesehatan masyarakat antara

lain dengan memberikan bantuan berupa alat-alat kesehatan yang

diperlukan oleh Puskesmas dan Posyandu yang ada di desa-desa tersebut.

Perseroan juga memberikan bantuan dana untuk penyuluhan

tentang kecukupan gizi dan kesehatan masyarakat bagi petugas-petugas

Posyandu, yang pada gilirannya akan memberikan penyuluhan kepada

masyarakat.

Sampai saat ini Perseroan masih menyediakan dan menyalurkan

air bersih kepada masyarakat yang berdomisili di sekitar Perseroan

dengan membuat bak-bak penampungan air bersih lengkap dengan

instalasi pemipaannya di beberapa lokasi di sekitar Perseroan. Perseroan

juga membantu menyediakan air bersih untuk rumah-rumah ibadah dan

sekolah-sekolah yang ada di sekitar lokasi Perseroan, dengan

membuatkan saluran pemipaan khusus tanpa melalui bak penampungan.

Total biaya yang telah dikeluarkan pada tahun 2014 untuk keperluan

kesehatan msyarakat, bantuan air bersih, dan keperluan lingkungan adalah

+/- Rp.480.000.000.-.

2) Kepedulian di Bidang Pendidikan

Di bidang pendidikan Perseroan berperan-serta secara aktif melalui

program pemberian bea siswa, program bantuan pembangunan dan/atau

renovasi bangunan sekolah, atau menjadi sponsor dalam berbagai acara,

Page 15: BAB III IDENTIFIKASI DATA - abstrak.ta.uns.ac.idabstrak.ta.uns.ac.id/wisuda/upload/C0712032_bab3.pdf · Terkait dengan masalah kesehatan ... kebutuhan dalam waktu sesingkat mungkin

44

seminar, dan kegiatan-kegiatan yang bertemakan pendidikan. Dalam

tahun 2014 biaya yang telah dikeluarkan untuk keperluan program di

bidang ini adalah Rp. 1.872.000.000.-.

d. Aspek Tanggung jawab Produk

Seluruh produk Perseroan telah mendapatkan persetujuan pendaftaran

dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) sebagaimana diwajibkan

kepada produsen yang memproduksi dan melakukan perdagangan produk

makanan (dan minuman) dalam kemasan ritel. Seluruh produk Perseroan

telah mempunyai sertifikat halal dari Majelis Ulama Indonesia.

D. Analisis Data

1. Jenis Data dan Sumber Data

a. Jenis Data

1) Data Primer

a) Observasi

Teknik obserfasi digunakan untuk menggali data dari sumber data

yang berupa peristiwa, aktivitas, perilaku, tempat atau lokasi, dan

benda, serta rekaman gambar.

b) Kuesioner

Dalam kuesioner ini diambil beberapa sampel dari beberapa

Sekolah Dasar yang tersebar di daerah Surakarta. Yang dapat

mengisi kuesioner ini adalah anak-anak kelas 3 dan 4 yaitu dalam

lingkup usia 8 hingga 10 tahun.

Page 16: BAB III IDENTIFIKASI DATA - abstrak.ta.uns.ac.idabstrak.ta.uns.ac.id/wisuda/upload/C0712032_bab3.pdf · Terkait dengan masalah kesehatan ... kebutuhan dalam waktu sesingkat mungkin

45

Untuk bentuk pertanyaan kuesioner yang disebarkan sebagai

berikut:

1. Apakah kamu sangat suka makan snack?Ya Tidak

2. Kegiatan apa yang kamu lakukan ketika sedang tidak ada tugassekolah?

Bermain gadget Menonton TV Berolahraga3. Apakah kamu tahu tentang obesitas?

Ya Tidak4. Apakah kamu suka membaca buku cerita bergambar?

Ya Tidak5. Pilihlah salah satu jenis tulisan yang paling kamu suka :

6. Pilihlah salah satu gambar anak kecil yang paling kamu suka :

7. Pilihlah jenis buku cerita bergambar yang paling kamu suka :

45

Untuk bentuk pertanyaan kuesioner yang disebarkan sebagai

berikut:

1. Apakah kamu sangat suka makan snack?Ya Tidak

2. Kegiatan apa yang kamu lakukan ketika sedang tidak ada tugassekolah?

Bermain gadget Menonton TV Berolahraga3. Apakah kamu tahu tentang obesitas?

Ya Tidak4. Apakah kamu suka membaca buku cerita bergambar?

Ya Tidak5. Pilihlah salah satu jenis tulisan yang paling kamu suka :

6. Pilihlah salah satu gambar anak kecil yang paling kamu suka :

7. Pilihlah jenis buku cerita bergambar yang paling kamu suka :

45

Untuk bentuk pertanyaan kuesioner yang disebarkan sebagai

berikut:

1. Apakah kamu sangat suka makan snack?Ya Tidak

2. Kegiatan apa yang kamu lakukan ketika sedang tidak ada tugassekolah?

Bermain gadget Menonton TV Berolahraga3. Apakah kamu tahu tentang obesitas?

Ya Tidak4. Apakah kamu suka membaca buku cerita bergambar?

Ya Tidak5. Pilihlah salah satu jenis tulisan yang paling kamu suka :

6. Pilihlah salah satu gambar anak kecil yang paling kamu suka :

7. Pilihlah jenis buku cerita bergambar yang paling kamu suka :

Page 17: BAB III IDENTIFIKASI DATA - abstrak.ta.uns.ac.idabstrak.ta.uns.ac.id/wisuda/upload/C0712032_bab3.pdf · Terkait dengan masalah kesehatan ... kebutuhan dalam waktu sesingkat mungkin

46

A

B

C2) Data Sekunder

a) Studi Pustakaan

Teknik pengumpulan data dengan mengadakan studi penelaahan

terhadap buku-buku, litertur-literatur, catatan-catatan, dan laporan-

laporan yang ada hubungannya dengan masalah yang dipecahkan.

b) Observasi

Teknik observasi digunakan untuk menggali data dari sumber data

yang berupa peristiwa, aktivitas, perilaku, tempat atau lokasi, dan

benda, serta rekaman gambar.

Page 18: BAB III IDENTIFIKASI DATA - abstrak.ta.uns.ac.idabstrak.ta.uns.ac.id/wisuda/upload/C0712032_bab3.pdf · Terkait dengan masalah kesehatan ... kebutuhan dalam waktu sesingkat mungkin

47

E. Identifikasi Komparasi

1. Gigiku Sehat dan Kuat

Gambar 1

Cover Buku Gigiku Sehat dan Kuat

Sumber : foto pribadi

Gambar 2

Page 19: BAB III IDENTIFIKASI DATA - abstrak.ta.uns.ac.idabstrak.ta.uns.ac.id/wisuda/upload/C0712032_bab3.pdf · Terkait dengan masalah kesehatan ... kebutuhan dalam waktu sesingkat mungkin

48

Isi Buku Gigiku Sehat dan Kuat

Sumber : foto pribadi

Gambar 3

Isi Buku Gigiku Sehat dan Kuat

Sumber : foto pribadi

Gambar 4

Isi Buku Gigiku Sehat dan Kuat

Sumber : foto pribadi

Page 20: BAB III IDENTIFIKASI DATA - abstrak.ta.uns.ac.idabstrak.ta.uns.ac.id/wisuda/upload/C0712032_bab3.pdf · Terkait dengan masalah kesehatan ... kebutuhan dalam waktu sesingkat mungkin

49

Judul : Gigiku Sehat dan Kuat

ISBN : 9786020329642

Penulis : drg. Stella Lesmana dan drg. Tara Prathita

Tanggal Terbit : 1 Agustus 2016

Penerbit : Gramedia Pustaka Utama

Halaman : 28 halaman

Deskripsi :

Kita sungguh beruntung menjadi Indonesia. Halaman sejarah bangsa

kita selalu dipenuhi anak-anak muda yang peduli dan beraksi. Hampir di

setiap periode, kira tak pernah kekurangan stok anak-anak muda peduli dan

punya aksi positif. Salah satunya saat ini adalah drg. Stella Lesmana dan drg.

Tara Pratitha. Di sela-sela menjalani pekerjaan sebagai dokter gigi, Stella dan

Tara mendirikan komunitas KEJORA. Mereka menyebarkan pengetahuan

mereka melalui buku ini. Tak pelak, mereka ini adalah anak-anak muda yang

bertekad mulia membuat negeri ini menjadi lebih baik. Semoga usaha yang

dilakukan oleh Stella dan Tara memberikan makna signifikan bagi kemajuan

bangsa kita. -Anies Baswedan (Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik

Indonesia)

Saya menyambut gembira seri buku KEJORA yang menarik dan

edukatif ini. Buku ini sangat bermanfaat sebagai media bimbingan kesehatan

bagi anak dan ibunya. Melalui buku ini diharapkan anak-anak sebagai penerus

dan aset masa depan bangsa terbatas dari masalah gigi mulut sehingga dapat

menjadi anak yang sehat dan cerdas. -Dr. Drg. Zaura Rini Anggraeni, MDS

Page 21: BAB III IDENTIFIKASI DATA - abstrak.ta.uns.ac.idabstrak.ta.uns.ac.id/wisuda/upload/C0712032_bab3.pdf · Terkait dengan masalah kesehatan ... kebutuhan dalam waktu sesingkat mungkin

50

(Pengurus Besar Persatuan Dokter Gigi Indonesia Periode 2008-2011 dan

2011-2014; Staf Pengajar Ilmu Kesehatan Gigi Masyarakat dan Pencegahan

Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Indonesia)

Aku senang sekali akhirnya ada buku yang secara menarik mengupas

manfaat kesehatan sejak dini ke buah hatiku dari tim KEJORA. Buku ini

sangat membantu sekali dalam caraku menanamkan kebiasaan yang baik ke

Airlangga dan adiknya kelak dengan cara yang mudah dimengerti dan seru

dengan bercerita setiap sebelum tidur. -Aliya Baskara Yudhoyono, Ibunda

Airlangga dan Pancasakti

Pelajaran atau nasihat untuk anak-anak biasanya lebih ampuh jika

diberikan lewat cerita. Seperti yang dilakukan buku ini, bersama Juno dan

Naura, anak-anak diajak untuk lebih mudah mengerti tentang kesehatan gigi.

Dengan gambar dan ide cerita imajinatif- seperti melihat tingkap pola kuman

di gigi, bertemu peri, dan pertualangan di dalam mulut-membuat anak-anak

yang memiliki dunia khayal tak terbatas jadi lebih mudah menyerap logika

sebab-akibat sepitar giginya, ynag dapat membacakannya langsung di waktu-

waktu mendongeng tiba. Tambahkan mimik dan pergantian suara yang

menarik saat membacakannya, anak-anak pasti semakin suka mendengar

cerita dari buku ini. Yuk, belajar lewat dongeng! -Ayo Dongeng Indonesia

#DongengBaik

2. Mengapa Kita Harus Mandi dan Mencuci Rambut

Page 22: BAB III IDENTIFIKASI DATA - abstrak.ta.uns.ac.idabstrak.ta.uns.ac.id/wisuda/upload/C0712032_bab3.pdf · Terkait dengan masalah kesehatan ... kebutuhan dalam waktu sesingkat mungkin

51

Gambar 5

Cover Buku Mengapa Kita Harus Mandi dan Mencuci Rambut

Sumber: https://s3.bukalapak.com/img/385694731/original/CYMERA_

20160118_232412_scaled.jpg

Gambar 6

Isi Buku Mengapa Kita Harus Mandi dan Mencuci Rambut

Sumber: https://s4.bukalapak.com/img/402794731/original/CYMERA_

20160118_232347_scaled.jpg

Page 23: BAB III IDENTIFIKASI DATA - abstrak.ta.uns.ac.idabstrak.ta.uns.ac.id/wisuda/upload/C0712032_bab3.pdf · Terkait dengan masalah kesehatan ... kebutuhan dalam waktu sesingkat mungkin

52

Gambar 7

Isi Buku Mengapa Kita Harus Mandi dan Mencuci Rambut

Sumber: https://s1.bukalapak.com/img/168794731/original/CYMERA_201

60118_232317_scaled.jpg

Gambar 8

Isi Buku Mengapa Kita Harus Mandi dan Mencuci Rambut

Sumber: https://s2.bukalapak.com/img/743894731/original/CYMERA_2016

0118_232240_scaled.jpg

Page 24: BAB III IDENTIFIKASI DATA - abstrak.ta.uns.ac.idabstrak.ta.uns.ac.id/wisuda/upload/C0712032_bab3.pdf · Terkait dengan masalah kesehatan ... kebutuhan dalam waktu sesingkat mungkin

53

Judul : Mengapa Kita Harus Mandi & Mencuci Rambut ?

ISBN : 9789791349505

Penulis : Roby Yonky Andika

Tanggal Terbit : Juli 2011

Penerbit : Wortel Books

Halaman : 28 halaman

Deskripsi :

Setelah seharian bermain, badan kita pasti kotor dan bau. Jika kita tidak

segera mandi, bisa menyebabkan penyakit kulit. Mau tau sebabnya?

F. Analisis S.W.O.T

Analisis SWOT yang dimaksud untuk mengetahui dan mengambil kesimpulan

dari data fisik dan objek perancangan melalui kompetitor ataupun komparasi

yaitu metode untuk mencari (Strength) kekuatan, (Weakness) kelemahan,

(Opportunities) Peluang, (Threat) Ancaman.

1. Strength (Kekuatan)

Banyaknya pihak dalam maupun luar ilmu kesehatan yang sadar akan

pentingnya pola hidup sehat agar tidak berdampak pada over weight dan

obesitas pada anak, memudahkan penyuluhan akan kesehatan dalam berbagai

media maupun event yang diselenggarakan dan dari pihak penerbit sudah

banyak yang menerbitkan buku tentang kesehatan anak.

2. Weakness (Kelemahan)

Page 25: BAB III IDENTIFIKASI DATA - abstrak.ta.uns.ac.idabstrak.ta.uns.ac.id/wisuda/upload/C0712032_bab3.pdf · Terkait dengan masalah kesehatan ... kebutuhan dalam waktu sesingkat mungkin

54

Kurangnya kesadaran anak tersebut tentang pentingnya pola hidup sehat

agar tidak berdampak pada over weight dan obesitas. Penyuluhan tentang

dampak yang akan terjadi apabila tidak diperhatikan masih sangat sedikit.

3. Opportunities (Peluang)

Perkembangan tekhnologi dan kesibukan menciptakan kehidupan lingkungan

yang kompleks dan terfokus, hal ini menyebabkan kesehatan terabaikan

tidak terkecuali anak-anak. Dengan mengangkat cerita menjaga kesehatan bagi

anak akan memudahkan menyampaikan pesan kesehatan melalui ilustrasi

yang baru dan unik.

4. Threat (Ancaman)

Kurangnya perhatian dan penganggapan wajar apabila anak-anak bertubuh

gemuk kareana dianggap lucu dan menggemaskan menjadi hambatan untuk

menginformasikan maupun penyuluhan secara langsung, menyebabkan

kurangnya kesadaran. Dan susah untuk mengupayakan penujualan sekala

besar.

Page 26: BAB III IDENTIFIKASI DATA - abstrak.ta.uns.ac.idabstrak.ta.uns.ac.id/wisuda/upload/C0712032_bab3.pdf · Terkait dengan masalah kesehatan ... kebutuhan dalam waktu sesingkat mungkin

55

55

AnalisisBuku Cerita Bergambar untuk

Obesitas

Buku Cerita Bergambar Gigiku

Sehat dan Kuat

Buku Cerita Bergambar Mengapa

Kita Harus Mandi dan Mencuci

Rambut

Strength 1. Produk adalah satu-satunya

produk di Indonesia yang

memberikan pengetahuan

tentang obesitas dan berat badan

lebih serta cara mengatasinya.

2. Menghadirkan visualisasi dengan

warna cerah dan gaya gambar

yang disukai anak-anak, serta

bentuk visual dan gaya cerita

serta gaya gambar karakter tokoh

yang unik dan sesuai dengan

target audience.

1. Bentuk visual buku yang memiliki

konsep lift-the-flap sehingga

menarik anak untuk tidak pasif saat

membaca

2. Terdapat game singkat dan

pengetahuan tentang cara menyikat

gigi yang baik dan benar.

1. Cerita sederhana sehingga mudah

dipahami, serta memberikan tahapan

yang jelas bagaimana proses yang

dilakukan untuk mandi dan mencuci

rambut.

2. Memberikan pesan edukasi tentang

cara mandi dan mencuci rambut yang

benar

Page 27: BAB III IDENTIFIKASI DATA - abstrak.ta.uns.ac.idabstrak.ta.uns.ac.id/wisuda/upload/C0712032_bab3.pdf · Terkait dengan masalah kesehatan ... kebutuhan dalam waktu sesingkat mungkin

56

56

3. Bentuk visual buku yang

memiliki konsep lift-the-flap

sehingga menarik anak untuk

tidak pasif saat membaca

Weakness 1. Di dalam buku hanya berisikan

tentang cerita tanpa adanya

tambahan lain.

1. Gaya gambar yang benar-benar

sangat sederhana.

2. Cover tidak begitu menarik karena

hanya terdapat 2 karakter utama

serta hanya mengambil satu warna

pokok saja sebagai background.

1. Warnanya yang tidak begitu cerah

bahkan cenderung soft.

2. Hanya berisikan cerita saja.

Opportunity 1. Buku cerita bergambar tentang

obesita belum ada di Indonesia,

sehingga memiliki peluang yang

baik.

2. Inovasi cerita yang

1. Berisikan pengetahuan serta cara

menggosok gigi yang benar.

2. Bentuk buku yang lift-the-flap

dapat menarik lebih minat anak

untuk membaca.

1. Memberikan cara-cara yang baik dan

benar dalam mandi serta mencuci

rambut untuk anak-anak.

Page 28: BAB III IDENTIFIKASI DATA - abstrak.ta.uns.ac.idabstrak.ta.uns.ac.id/wisuda/upload/C0712032_bab3.pdf · Terkait dengan masalah kesehatan ... kebutuhan dalam waktu sesingkat mungkin

57

57

menggabungkan antara edukasi

dan entertainment akan mampu

menarik lebih banyak minat anak

untuk membaca.

3. Bentuk buku yang lift-the-flap

dapat menarik lebih minat anak

untuk membaca.

Threat 1. Apabila ada buku cerita

bergambar tentang obesitas dan

berat berlebih yang memiliki

informasi serta konsep yang

lebih menarik akan menjadi

ancaman tersendiri.

1. Kehadiran buku cerita bergambar

tentang akibat yang terjadi apabila

tidak menyikat gigi di malam hari

dengan visual cover yang lebih

menarik serta pengetahuan yang

lebih baik akan menjadi ancaman

tersendiri.

1. Kehadiran buku cerita bergambar

tentang cara mandi dan mencuci

rambut yang baik dan benar dengan

visual warna yang lebih cerah dan

cerita yang lebih menarik akan

menjadi ancaman tersendiri.