bab iii analisis dan...
TRANSCRIPT
13
BAB III
ANALISIS DAN PERANCANGAN
Analisis sistem dilakukan dengan mendeskripsikan sistem, kebutuhan
sistem dan arsitektur aplikasi pelayanan perlengkapan, sedangkan untuk bagian
perancangan sistem meliputi perancangan diagram UML (Unified Modelling
Language) yang terdiri dari use case diagram, activity diagram, sequence
diagram, class diagram serta perancangan desain antar muka (prototype).
3.1 Analisis Sistem
Aplikasi “Pelayanan Perlengkapan UMM” merupakan aplikasi yang
berfungsi untuk membantu petugas perlengkapan maupun unit kerja yang dilayani
oleh unit perlengkapan secara online. Aplikasi yang dapat diakses tanpa harus
terbatas menggunakan perangkat keras maupun sistem operasi tertentu dengan
desain tampilan yang dinamis. Aplikasi pelayanan menggunakan aplikasi berbasis
web agar dapat diakses oleh multi platform dan web responsive design untuk
memberikan tampilan yang dapat menyesuaikan ukuran setiap perangkat. Aplikasi
dapat membantu petugas mencatat transaksi permintaan ATK, peminjaman
peralatan, penjadwalan kendaraan maupun tempat dan membuat laporan. Aplikasi
untuk umum atau unit dapat menampilkan data peralatan ATK, data ketersediaan
peralatan dan jadwal pemakaian kendaraan maupun tempat.
3.1.1 Deskripsi Sistem
Aplikasi “Pelayanan Perlengkapan UMM” dirancang untuk mempermudah
proses administrasi bagian unit perlengkapan menggunakan aplikasi berbasis web
baik untuk petugas perlengkapan maupun unit yang dilayani oleh unit
perlengkapan UMM. Website Pelayanan perlengkapan menggunakan desain web
responsive sehingga dapat menyesuaikan tampilan berdasarkan ukuran setiap
perangkat yang mengakses aplikasi. Beberapa menu aplikasi pelayanan
perlengkapan yaitu:
a. Menu Penjadwalan
b. Menu Peminjaman Peralatan
14
c. Menu Pengembalian Peralatan
d. Menu Permintaan ATK
e. Menu Laporan
f. Menu Lihat Jadwal
g. Menu Lihat Status Barang
h. Menu Data ATK
i. Menu Kelola Data
3.1.2 Kebutuhan Sistem
Kebutuhan fungsional merupakan pernyataan layanan sistem yang harus
disediakan, bagaimana sistem bereaksi pada input tertentu dan bagaimana perilaku
sistem pada situasi tertentu. Sedangkan kebutuhan fungsional user merupakan
pernyataan level tinggi dari apa yang seharusnya dilakukan sistem tetapi
kebutuhan fungsional sistem menggambarkan layanan sistem secara detail.
Untuk mendapatkan kebutuhan fungsional, penulis menggunakan teknik
wawancara yang merupakan teknik pengumpulan data dengan mengajukan
pertanyaan yang terarah dan langsung kepada narasumber. Hasil wawancara
kebutuhan aplikasi pelayanan perlengkapan UMM dirangkum pada Tabel 3.1
berikut.
Tabel 3.1 Daftar Kebutuhan Fungsional Sistem.
No. Fungsional Hak Akses
User
Keterangan
1. Menu Penjadwalan Petugas Menu yang berfungsi untuk
melakukan penjadwalan
peminjaman kendaraan dan
tempat.
2. Menu Peminjaman
Peralatan
Petugas Menu untuk melakukan proses
peminjaman peralatan seperti
projektor, layar LCD, microphone,
atribut UMM dan lainnya.
3. Menu Petugas Menu yang memiliki fungsi untuk
15
Pengembalian
Peralatan
mengkonfirmasi pengembalian
barang yang sudah dipinjam di
menu peminjaman peralatan.
4. Menu Permintaan
ATK
Petugas Menu yang berfungsi untuk
melakukan proses pencatatan
permintaan atau pengambilan
peralatan ATK oleh unit.
5. Menu Laporan
Petugas Menu untuk menampilkan hasil
laporan dari menu penjadwalan,
peminjaman peralatan dan
permintaan ATK.
6. Menu Lihat
Jadwal
Petugas,
umum
Menu yang menampilkan data
penjadwalan kendaraan dan
tempat.
7. Menu Lihat Status
Barang
Petugas,
umum
Menu untuk menampilkan status
peralatan yang ada di unit
perlengkapan untuk dipinjam oleh
unit.
8. Menu Data ATK Petugas,
umum
Menu yang menampilkan data
ATK beserta jumlah stok yang
tersedia.
9. Menu Kelola Data Petugas Menu yang berfungsi untuk
mengelola data yang dibutuhkan
oleh sistem aplikasi seperti
menambah, menyunting dan
menghapus. Menu kelola data
memiliki submenu seperti kelola
unit, peralatan peminjaman,
peralatan ATK, kendaraan, tempat
dan password admin.
16
3.2 Perancangan Sistem
Dalam perancangan sistem, akan dibahas tentang diagram perancangan
diagram UML (Unified Modelling Language) yang terdiri dari Use Case diagram,
Activity diagram, Sequence Diagram, class diagram serta perancangan desain
database.
3.2.1 Use Case Diagram
Use Case adalah teknik untuk merekam persyaratan fungsional sebuah
sistem. Use Case mendeskripsikan interaksi tipikal antara para pengguna sistem
dengan sistem itu sendiri, dengan memberi sebuah narasi tentang bagaimana
sistem tersebut digunakan [14]. Use case diagram pada sistem ini ditunjukkan
pada gambar Gambar 3.1 dibawah ini :
Gambar 3.1 Desain Use Case Diagram Aplikasi pelayanan perlengkapan UMM.
17
Berdasarkan diagram pada Gambar 3.1 dapat di jelaskan fungsionalitas
apa saja yang dapat di lakukan oleh user, berikut adalah penjelasannya :
1. Umum
User umum merupakan pengguna yang bisa mengakses aplikasi pelayanan
perlengkapan tanpa melakukan proses login. Pengguna umum dalam aplikasi
dikhususkan untuk unit kerja di UMM, fakultas, jurusan dan pihak – pihak
yang melakukan proses administrasi yang dilayani oleh perlengkapan. Berikut
adalah detail fungsi apa saja yang dapat diakses oleh user umum:
a. Lihat Stok ATK
User dapat melihat stok Alat Tulis Kantor yang tersedia di unit
perlengkapan.
b. Lihat status peralatan
User dapat melihat ketersediaan peralatan yang dapat dipinjam di unit
perlengkapan.
c. Lihat jadwal Kendaraan dan Tempat
User dapat melihat daftar jadwal pemakaian kendaraan atau tempat dalam
aplikasi.
2. Petugas
User petugas merupakan pengguna yang bisa melakukan proses pelayanan
unit perlengkapan. Pengguna petugas harus melakukan login untuk
mengoperasikan aplikasi. User petugas dalam aplikasi ini adalah pihak – pihak
yang bertanggung jawab melakukan pencatatan transaksi, seperti Kepala
Bagian, Kepala Urusan dan staf di unit perlengkapan. Berikut adalah detail
fungsi apa saja yang dapat diakses oleh user petugas:
a. Kelola data Unit
Petugas dapat mengelola data unit seperti meambahkan, mengedit dan
menghapus.
18
b. Kelola data Perlengkapan
Petugas dapat mengelola data yang dibutuhkan oleh aplikasi seperti
mengelola peralatan ATK, peralatan yang dapat dipinjam, data tempat,
data kendaraan, dan password untuk login.
c. Lihat stok ATK
Seperti pada user unit, petugas juga dapat melihat stok ATK.
d. Permintaaan ATK
Petugas dapat melayani transaksi permintaan ATK yang dilakukan oleh
unit kerja, jurusan, fakultas dan UKM Universitas Muhammadiyah
Malang.
e. Lihat status peralatan
Petugas dapat melihat status peralatan yang tersedia di unit perlengkapan.
f. Peminjaman peralatan
Petugas dapat melayani transaksi peminjaman peralatan oleh unit kerja,
jurusan, fakultas dan UKM Universitas Muhammadiyah Malang.
g. Pengembalian peralatan
Petugas dapat melakukan pelayanan pengembalian perlatan yang masih
dipinjam.
h. Detail peralatan dipinjam
Petugas dapat melihat detail barang yang dipinjam, berfungsi untuk
petugas mencocokkan antara peralatan yang dikembalikan dengan yang
dipinjam.
i. Penjadwalan
Petugas dapat melakukan penjadwalan baik tempat maupun kendaraan
oleh pihak universitas maupun pihak luar.
j. Lihat jadwal kendaraan dan tempat
Petugas dapat melihat jadwal kendaraan dan tempat sesuai dengan data
penjadawalan sehingga dapat membantu apabila ada jadwal yang sama.
k. Pembuatan laporan
Petugas dapat melihat laporan pelayanan yang telah dilakukan selang
waktu tertentu.
19
l. Pembuatan Spreadsheet
Petugas dapat mengunduh laporan pelayanan dengan format spreadsheet.
3.2.2 Activity diagram
Activity diagram adalah teknik untuk menggambarkan logika prosedural,
proses bisnis, dan alur kerja pemakaian aplikasi[14].
a. Activity diagram Kelola data Unit
Activity diagram kelola data unit menjelaskan proses langkah petugas
melakukan proses pengelolaan data unit.
Gambar 3.2 Activity diagram Kelola Data Unit
20
Activity diagram pada Gambar 3.2 menjelaskan alur admin atau petugas
mengelola data unit yang melakukan peminjaman, permintaan, maupun
penjadwalan. Aktifitas ini dapat dijalankan apabila petugas telah login terlebih
dahulu. Setelah login sistem akan menampilkan halaman utama, setelah itu
petugas memilih menu data master.
Kemudian sistem akan menampilkan halaman data master dan petugas
memilih tombol unit, selanjutnya sistem akan menampilkan halaman unit. Setelah
itu petugas dapat melakukan pengelolaan unit seperti menambah, mengedit dan
menghapus data unit. Proses tambah unit baru dengan memilih tombol tambah
data baru, kemudian sistem menampilkan halaman tambah unit baru yang berisi
form data unit. Setelah petugas mengisi form data, sistem akan menyimpan data
inputan kemudian mengembalikan ke halaman daftar semua data unit.
Proses edit data unit, petugas menekan tombol edit disebelah data unit,
setiap unit memiliki tombol edit sendiri. Sistem akan menampilkan halaman edit
unit berupa form isian yang terisi data unit lama. Kemudian setelah petugas
merubah data unit, sistem meng-update data unit lama dan kembali menampilkan
halaman daftar semua data unit. Untuk melakukan penghapusan data, petugas
memilih tombol hapus di sebelah data unit yang ingin dihapus, kemudian sistem
akan menghapus data unit dari database.
b. Activity diagram Kelola data Perlengkapan
Activity diagram kelola data perlengkapan adalah proses petugas atau
admin dalam mengelola data perlengkapan seperti menambah merubah dan
menghapus data.
Data perlengkapan adalah data – data yang dibutuhkan oleh aplikasi untuk
melakukan proses pelayanan. Data perlengkapan meliputi data ATK, peralatan
yang dapat dipinjam,kendaraan dan data tempat atau ruang
22
Activity diagram pada Gambar 3.3 menjelaskan tentang alur admin atau
petugas melakukan pengelolaan data perlengkapan, data perlengkapan meliputi
data ATK, kendaraan, tempat dan peralatan peminjaman. Aktifitas ini dapat
dijalankan jika petugas atau admin sudah melakukan login.
Setelah login sistem akan menampilkan halaman utama, setelah itu
petugas memilih menu data master. Kemudian sistem akan menampilkan halaman
data master dan petugas memilih salah satu tombol jenis data perlengkapan,
selanjutnya sistem akan menampilkan halaman data perlengkapan yang dipilih.
Setelah itu petugas dapat melakukan pengelolaan data seperti menambah,
mengedit dan menghapus.
Proses tambah item baru dengan memilih tombol tambah data baru,
kemudian sistem menampilkan halaman tambah item baru yang berisi form data
item. Item disini adalah jenis data yang dipilih untuk dikelola, seperti ATK,
kendaraan, tempat dan peralatan. Setelah petugas mengisi form data item, sistem
akan menyimpan data inputan kemudian mengembalikan ke halaman daftar semua
data item.
Proses edit data item, petugas menekan tombol edit disebelah data item,
setiap item memiliki tombol edit sendiri. Sistem akan menampilkan halaman edit
item berupa form isian yang terisi data item. Kemudian setelah petugas merubah
data item, sistem meng-update data item lama dan kembali menampilkan halaman
daftar semua data item. Untuk melakukan penghapusan data, petugas memilih
tombol hapus di sebelah data item yang ingin dihapus, kemudian sistem akan
menghapus data item dari database.
c. Activity diagram Lihat stok ATK
Berikut adalah Activity diagram dari pengguna melihat data stok ATK.
Stok ATK berguna untuk pengguna melihat data ketersediaan barang sebelum
mengambil atau meminta ATK.
23
Gambar 3.4 Activity diagram Lihat stok ATK
Activity diagram pada Gambar 3.4 menjelaskan tentang alur proses
melihat stok Alat Tulis Kantor(ATK) baik oleh user guest maupun admin/petugas.
User dan admin mempunyai alur yang sama. Pertama user memilih menu
permintaan. Kemudian sistem menampilkan halaman permintaan, halaman ini
berisi data stok peralatan ATK. Selanjutnya user melihat tabel data ATK yang
berisi nama barang ATK dan jumlah stok barang.
d. Activity diagram Permintaaan ATK
Activity diagram permintaan ATK adalah alur proses pengguna petugas
melakukan pencatatan permintaan atau pengambilan ATK yang dilakukan oleh
unit.
Gambar 3.5 Activity diagram Permintaaan ATK.
24
Activity diagram pada Gambar 3.5 menjelaskan mengenai alur proses
pelayanan permintaan ATK. Untuk melakukan proses ini petugas harus login
terlebih dahulu. Setelah login petugas memilih menu permintaan. Sistem
menampilkan halaman permintaan. Kemudian petugas memilih tombol tambah
permintaan dan sistem akan menampilkan form tambah permintaan ATK. Petugas
melakukan input data berupa nama unit, tanggal transaksi dan ATK yang akan
diminta. Setelah petugas menekan tombol submit kemudian sistem akan
memvalidasi data yang telah diisi. Jika data yang diisi tidak valid, maka akan
kembali ke halaman form, jika data valid maka data akan disimpan kemudian
sistem menampilkan halaman permintaan.
e. Activity diagram Lihat status peralatan
Activity diagram Lihat status peralatan merupakan alur proses pengguna
baik unit maupun petugas melakukan proses melihat ketersediaan peralatan yang
bisa dipinjam.
Gambar 3.6 Activity diagram Lihat status peralatan.
Activity diagram pada Gambar 3.6 menjelaskan tentang alur proses user
melihat status ketersediaan peralatan yang dapat dipinjam oleh unit. Baik user
guest maupun petugas, memiliki alur proses yang sama. Pertama user memilih
menu peminjaman, selanjutnya sistem akan menampilkan halaman peminjaman.
Kemudian user memilih tombol peralatan. Sistem akan menampilkan halaman
25
peralatan, di dalam halaman peralatan terdapat tabel data peralatan beserta jumlah
alat yang tersedia di unit perlengkapan. User kemudian melihat status peralatan
yang akan dipinjam di dalam tabel.
f. Activity diagram Peminjaman peralatan
Activity diagram Peminjaman peralatan adalah alur proses apabila petugas
melakukan pencatatan peminjaman peralatan. Pengguna unit tidak bisa mengakses
menu ini
Gambar 3.7 Activity diagram Peminjaman peralatan.
Activity diagram pada Gambar 3.7 menjelaskan tentang alur proses
petugas atau admin melakukan pelayanan peminjaman perelatan kepada unit.
Untuk melakukan proses pelayanan peminjaman peralatan, petugas harus login
terlebih dahulu. Setelah login, petugas memilih menu peminjaman dan sistem
akan menampilkan halaman peminjaman. Kemudian petugas memilih tombol
peralatan, selanjutnya sistem menampilkan halaman peralatan. Petugas lalu
memilih tombol tambah peminjaman lalu sistem menampilkan halaman form
tambah peminjaman peralatan. Petugas kemudian menginput data yang berisi
nama unit, nama peminjam, NIM, daftar peralatan yang dipinjam beserta
jumlahnya dan waktu pengembalian peralatan. Setelah petugas menekan tombol
26
submit sistem akan melakukan validasi. Apabila data yang diinputkan tidak valid
maka sistem akan tetap di halaman form. Jika data yang diinputkan valid maka
sistem akan menyimpan data kemudian menampilkan halaman peralatan lagi.
g. Activity diagram Pengembalian peralatan
Activity diagram pengembalian peralatan adalah alur proses petugas
melakukan konfirmasi pengembalian peralatan yang sebelumnya telah meminjam
peralatan.
Gambar 3.8 Activity diagram Pengembalian peralatan.
Activity diagram pada Gambar 3.8 menjelaskan alur proses pengembalian
peralatan yang sudah dipinjam. Admin/petugas harus login terlebih dahulu.
Kemudian petugas memilih menu peminjaman dan sistem menampilkan halaman
peminjaman. Selanjutnya petugas memilih tombol peralatan lalu sistem
27
menampilkan halaman peralatan. Petugas lalu memilih tombol pegembalian.
Sistem menampilkan halaman data peminjaman yang belum dikembalikan.
Petugas kemudian memilih tombol dikembalikan pada transaksi yang
dikembalikan. Sistem kemudian menyimpan data bahwa peralatan sudah
dikembalikan dan menampilkan halaman daftar peminjaman peralatan.
h. Activity diagram Penjadwalan
Activity diagram penjadwalan menjelaskan tentang alur proses
penjadwalan kendaraan dan tempat. Penjadwalan kendaraan dan tempat memiliki
alur proses yang sama.
Gambar 3.9 Activity diagram Penjadwalan.
Activity diagram dalam Gambar 3.9 menjelaskan tentang alur proses
penjadwalan pemakaian kendaraan dan tempat. Alur penjadwalan kendaraan dan
tempat memiliki proses yang sama. Untuk melakukan penjadwalan, admin atau
petugas harus login terlebih dahulu. Setelah login petugas memilih menu
28
peminjaman. Kemudian sistem menampilkan halaman peminjaman. Selanjutnya
petugas memilih tombol kendaraan atau tempat. Sistem kemudian menampilkan
halaman jadwal pemakaian. Petugas lalu memilih tombol tambah penjadwalan.
Sistem kemudian menampilkan halaman form penjadwalan. Selanjutnya petugas
melakukan input data penjadwalan, form penjadwalan berisi nama unit, kendaraan
atau tempat, waktu pinjam dan waktu kembali. Petugas kemudian menekan
tombol periksa jadwal. Sistem kemudian memeriksa jadwal yang sudah ada. Jika
tanggal penjadwalan ada yang sama maka petugas harus mengisi form waktu lagi
dan jika waktu penjadwalan valid maka tombol submit penjadwalan akan
diaktifkan. Selanjutnya petugas memilih tombol submit, sistem kemudian
memvalidasi data. Apabila data tidak valid maka sistem akan tetap di halaman
form. Apabila data valid, sistem akan menyimpan data kemudian menampilkan
halaman jadwal.
i. Activity diagram Lihat jadwal kendaraan dan tempat
Activity diagram Lihat jadwal adalah proses dimana pengguna baik unit
maupun petugas melihat data jadwal kendaraan maupun tempat.
Gambar 3.10 Activity diagram Lihat jadwal kendaraan dan tempat.
Activity diagram pada Gambar 3.10 menjelaskan tentang alur proses
melihat jadwal peminjaman kendaraan dan tempat. User guest dan peetugas
29
memililiki proses yang sama. User memilih menu peminjaman, lalu sistem
menampilkan halaman peminjaman. Selanjutnya user memilih tombol kendaraan
atau tempat. Kemudian sistem akan menampilkan semua jadwal kendaraan atau
tempat. User kemudian memilih kendaraan atau tempat yang ingin dilihat. Sistem
kemudian hanya menampilkan jadwal kendaraan/tempat yang dipilih.
j. Activity diagram Pembuatan laporan
Activity diagram pembuatan laporan adalah proses dimana petugas
membuat atau menampilkan data laporan dari proses pencatatan pelayanan
perlengkapan
Gambar 3.11 Activity diagram Pembuatan laporan.
Activity diagram pada Gambar 3.11 menjelaskan tentang alur proses
pembuatan laporan. Petugas atau admin harus login terlebih dahulu untuk
mengakses halaman laporan. Pertama dari halaman home, petugas memilih menu
laporan dan sistem menampilkan halaman laporan. Dalam halaman laporan sistem
menampilkan beberapa tombol, yaitu tombol ATK, kendaraan, alat pinjam dan
tempat. Selanjutnya petugas memilih salah satu tombol data yang akan dibuat
laporannya, kemudian sistem akan menampilkan halaman laporan data terpilih.
30
Petugas kemudian input tanggal rentang waktu yang ingin ditampilkan dan sistem
akan menampilkan seluruh data laporan selama rentang waktu yang telah diisi.
Setelah data laporan telah tampil, petugas dapat mengunduh file laporan dengan
format dokument spreadsheet.
3.2.3 Sequence Diagram
Sequence Diagram adalah urutan interaksi dengan menunjukkan masing-
masing fungsi dengan urutan yang berjalan vertikal ke bawah[14].
a. Sequence Diagram Kelola data Unit
Berikut adalah Sequence Diagram Kelola data unit, kelola data unit
dilakukan oleh petugas ataupun admin.
Gambar 3.12 Sequence Diagram Kelola data Unit.
Pada Gambar 3.12, admin atau petugas membuka halaman unit,
kemudian controller Data MasterUnit mengakses data unit yang tersimpan di
database. Controller kemudian mengirim data ke halaman unit. Petugas mengelola
31
data unit, kemudian controller memvalidasi data input sistem, setelah data sesuai
maka data disimpan ke database.
b. Sequence Diagram Kelola data Perlengkapan
Berikut adalah Sequence Diagram dari proses pengelolaan data
perlengkapan. Pengelolaan data perlengkapan hanya bisa diakses oleh petugas
atau pengguna yang sudah login.
Gambar 3.13 Sequence Diagram Kelola data Perlengkapan.
Pada Gambar 3.13, admin atau petugas membuka halaman data master
dan memilih jenis data perlengkapan yang akan dikelola, kemudian controller
mengakses data yang tersimpan di database dan menampilkan ke halaman jenis
data terpilih. Petugas melakukan pengelolaan data kemudian controller
memvalidasi data. Jika data sesuai maka controller akan menyimpan ke
database.
c. Sequence Diagram Lihat stok ATK
Sequence Diagram Lihat stok merupakan proses alur sistem menampilkan
stok data ATK. Baik unit maupun petugas dapat mengakses halaman ini.
32
Gambar 3.14 Sequence Diagram Lihat stok ATK.
Dalam Gambar 3.14, user guest dan admin memiliki proses yang sama.
User membuka halaman permintaan ATK. Sistem mengakses database kemudian
sistem menampilkan data stok ATK.
d. Sequence Diagram Permintaaan ATK
Sequence Diagram Permintaan ATK merupakan proses pencatatan
permintaan ATK proses ini dapat dilakukan oleh kedua user.
Gambar 3.15 Sequence Diagram Permintaaan ATK.
33
Pada Gambar 3.15, petugas input data permintaan ATK, kemudian sistem
memeriksa data ketersediaan stok ATK. Jika permintaan kurang dari atau sama
dengan stok maka sistem menyimpan ke database.
e. Sequence Diagram Lihat status peralatan
Sequence Diagram Lihat Satatus peralatan adalah proses petugas dan unit
untuk melihat ketersedian peralatan.
Gambar 3.16 Sequence Diagram Lihat status peralatan.
Dalam Gambar 3.16, baik user guest dan petugas memiliki langkah yang
sama. User membuka halaman peralatan, kemudian sistem atau controller
mengakses database peminjaman peralatan. Setelah mendapatkan data, sistem
menghitung ketersediaan peralataan. Selanjutnya sistem menampilkan data
ketersediaan peralatan.
f. Sequence Diagram Peminjaman peralatan
Sequence Diagram Peminjaman peralatan adalah proses petugas
melakukan pencatatan peminjaman peralatan yang dipinjam oleh unit
34
Gambar 3.17 Sequence Diagram peminjaman peralatan.
Dalam Gambar 3.17, petugas menginputkan data peminjaman, kemudian
sistem mengakses database. Sistem memeriksa data input dengan database.
Sistem kemudiam melakukan validasi, apabila jumlah peralatan yang dipinjam
tidak melebihi jumlah perlatan yang tersedia, maka sistem menyimpan ke dalam
database.
g. Sequence Diagram Pengembalian peralatan
Sequence Diagram pengembalian peralatan merupakan alur proses aplikasi
dan petugas dalam melakukan proses pengembalian peralatan
Gambar 3.18 Sequence Diagram Pengembalian peralatan.
35
Dalam Gambar 3.18, petugas atau admin membuka halaman
pengembalian peralatan, kemudian sistem mengakses data peminjaman di
database. Setelah sistem mendapatkan data peminjaman, kemudian sistem
menampilkan data peralatan yang masih dipinjam. Petugas memilih transaksi
peminjaman yang dikembalikan kemudian sistem menyimpan di database.
h. Sequence Diagram Penjadwalan
Sequence Diagram Penjadwalan merupakan alur proses aplikasi dan
petugas dalam melakukan proses penjadwalan kendaraan maupun tempat.
Gambar 3.19 Sequence Diagram Penjadwalan.
Dalam Gambar 3.19, petugas atau admin membuka halaman tambah
jadwal. Petugas mengisi form data penjadwalan seperti nama unit peminjam, jenis
kendaraan atau tempat, tanggal pinjam dan tanggal kembali. Setelah pengisian
form, sistem mengambil jadwal peminjaman kemudian melakukan pengecekan
jadwal melalui controller penjadwalan. Jika data valid dan tidak ada jadwal yang
sama atau bentrok, maka sistem akan menyimpan data penjadwalan.
i. Sequence Diagram Lihat jadwal kendaraan dan tempat
Sequence Diagram Lihat jadwal adalah alur dari hubungan antara
pengguna, sistem dan database dalam melakukan tampil jadwal pemakaian.
36
Gambar 3.20 Sequence Diagram Lihat jadwal kendaraan dan tempat.
Pada Gambar 3.20 , user membuka halaman jadwal kendaraan atau
tempat. Sistem mengambil semua data jadwal pemakaian di database kemudian
menampilkan di halaman daftar jadwal. User kemudian memilih jenis tempat
atau kendaraan kemudian sistem memeriksa data jadwal dengan mengakses di
database. Sistem kemudian menampilkan jadwal pemakaian jenis kendaraan atau
tempat yang dipilih.
j. Sequence Diagram Pembuatan laporan
Sequence Diagram Pembuatan Laporan merupakan proses pembuatan atau
penampilan hasil laporan yang dilakukan oleh petugas.
Gambar 3.21 Sequence Diagram Pembuatan laporan.
37
Pada Gambar 3.21 , petugas mengakses halaman laporan. Sistem atau
controller kemudian mengakses data laporan dan menampilkan di halaman
laporan. Petugas kemudian input tanggal selang waktu laporan. Kemudian sistem
mengakses semua transaksi di selang waktu yang diinputkan petugas di database.
Kemudian tampil hasil laporan dalam bentuk tabel.
3.2.4 Desain Database
Desain database berikut merupakan perancangan susunan tabel database
untuk menyimpan data – data yang diperlukan oleh aplikasi..
Gambar 3.22 Desain Database Aplikasi.
Gambar 3.22 menjelaskan mengenai Entitas beserta atributnya yang
nantinya akan digunakan untuk perancangan sistem. Terdapat 12 entitas, yaitu
unit, kendaraan, transaksi kendaraan, transaksi kendaraan detail, alat pinjam,
transaksi alat pinjam, transaksi alat pinjam detail, tempat, transaksi tempat,
38
peralatan perminyaan, transaksi permintaan dan transaksi permintaan detail.
Berikut penjelasan tentang setiap entitas tabel:
a. Unit
Merupakan entitas atau tabel untuk menyimpan data unit, yaitu nama,
nomor telepon, kategori unit beserta id unit.
b. Kendaraan
Entitas kendaraan berguna untuk menyimpan data kendaraan, atribut dari
tabel kendaraan yaitu, id_kendaraan, nama, plat_nomor dan keterangan.
c. Transaksi Kendaraan
Entitas transaksi_kendaraan berguna untuk menyimpan data penjadwalan
kendaraan, yang berisi atribut id transaksi, waktu transaksi dan id unit yang
meminjam.
d. Transaksi Kendaraan Detail
Entitas transaksi kendaraan detail berguna menyimpan data penjadwalan
kendaraan secara detail, atribut dari entitas ini adalah id_transaksi detail,
id_transaksi dari primary key entitas transaksi kendaraan, waktu_pinjam,
waktu_kembali dan id _kendaraan yang dipinjam.
e. Tempat
Entitas tempat berguna untuk menyimpan data tempat, atribut dari tabel
tempat yaitu, id_tempat, nama dan keterangan.
f. Transaksi Tempat
Entitas transaksi tempat berguna untuk menyimpan data penjadwalan
pemakaian tempat, atribut dari entitas ini adalah id_transaksi, id_tempat
yang dipinjam waktu_pinjam, id_unit yang meminjam, waktu_kembali dan
waktu penjadwalan dilakukan.
g. Peralatan Permintaan
Entitas peralatan permintaan berguna untuk menyimpan data Alat Tulis
Kantor (ATK), atribut dari tabel peralatan permintaan yaitu, id_alat, nama,
satuan alat kategori dan jumlah stok.
39
h. Transaksaksi Permintaan
Entitas transaksaksi permintaan berguna untuk menyimpan data pencatatan
pengambilan ATK setiap unit. Atribut dari tabel ini yaitu id_transaksi,
id_unit yang meminta, dan waktu pengambilan atau pencatatan.
i. Transaksi Permintaan Detail
Entitas transaksi permintaan detail berguna untuk menyimpan data
pencatatan pengambilan ATK per transaksi, jadi tabel ini akan mencatat
ATK apa saja yang diminta dari tabel transaksi permintaan.Atribut dari tabel
ini yaitu id_transaksi_detail, id_transaksi dari tabel transaksi_permintaan,
id_alat ATK yang diambildan jumlah ATK yang diambil
j. Alat Pinjam
Entitas alat pinjam berguna untuk menyimpan data peralatan yang
dipinjamkan oleh unit perlengkapan, atribut dari tabel alat_pinjam yaitu,
id_alat, nama, stok yang tersedia, stok yang masih dipinjam dan keterangan.
k. Transaksi Alat Pinjam
Entitas transaksaksi alat pinjam berguna untuk menyimpan data pencatatan
peminjaman peralatan setiap unit. Atribut dari tabel ini yaitu id_transaksi,
id_unit yang meminjam, waktu transaksi dilakukan, waktu pengembalian,
KTM dan nama penanggung jawab dan status peminjaman apakah masih
dipinjam atau sudah dikembalikan.
l. Transaksi Alat Pinjam Detail
Entitas alat_pinjam_detail berguna untuk menyimpan data alat apa saja yang
dipinjam di tabel transaksi alat pinjam. Atribut dari tabel ini yaitu
id_transaksi_detail, id_transaksi dari tabel transaksi_peminjaman, id_alat
yang dipinjam dan jumlah alat yang dipinjam.
3.2.5 Class Diagram
Class diagram berguna untuk menampilkan hubungan- hubungan antara
class di dalam sistem aplikasi[14]. Berikut adalah hubungan antara class
Controller dan class model.
40
Gambar 3.23 Class Diagram Aplikasi
Pada Gambar 3.23 menjelaskan tentang class diagram aplikasi pelayanan
perlengkapan. Dibagian tengah merupakan class model database dan class
Controlller. Berikut deskripsi setiap class:
a. Class Controller
1. DataMasterController
Berfungsi untuk menampilkan halaman data master dan merubah kata sandi
admin.
2. DM_KendaraanController
Memiliki fungsi untuk mengelola data kendaraan, seperti menambah, edit
dan hapus.
Class Controller Class Model Class Controller
41
3. DM_TempatController
Memiliki fungsi untuk mengelola data tempat, seperti menambah, edit dan
hapus.
4. DM_AlatPinjamController
Memiliki fungsi untuk mengelola data Alat pinjam, seperti menambah, edit
dan hapus.
5. DM_UnitController
Memiliki fungsi untuk mengelola data Alat pinjam, seperti menambah, edit
dan hapus
6. DM_AtkController
Memiliki fungsi untuk mengelola data Alat Tulis Kantor, seperti menambah,
edit dan hapus
7. Pem_Kendaraan
Adalah controller yang berfungsi untuk melakukan proses penjadawalan
kendaraan. Method kendaraan berfungsi untuk menampilkan halaman
jadwal peminjaman dan method data_jadwalKendaraan untuk menampilkan
data peminjaman. Sedangkan method Transaksi_kendaraan, Cek_Kendaraan
dan submit_transaksiKendaraan berfungsi untuk menambahkan
penjadwalan baru.
8. Pem_Tempat
Adalah controller yang berfungsi untuk melakukan proses penjadawalan
tempat. Method tempat berfungsi untuk menampilkan halaman jadwal
peminjaman dan method data_jadwal_Tempat untuk menampilkan data
peminjaman. Sedangkan method Transaksi_tempat, Cek_tempat dan
submit_transaksiTempat berfungsi untuk menambahkan penjadwalan baru.
9. PeminjamanController
Adalah Controller yang berfungsi untuk mencatat data peminjaman
peralatan. Method Peralatan berfungsi untuk menampilkan ketersediaan alat,
method tambah_transaksiPeralatan dan transaksiPeralatan berfungsi untuk
menambah peminjaman. Method Daftar_Pinjam_Peralatan,
42
Kembalikan_Peralatan dan Detail_Peralatan berfungsi untuk proses
pengembalian peralatan.
10. TentangController
Berfungsi menampilkan tentang profil perlengkapan dan struktur organisasi.
11. AdminController
Berfungsi untuk proses login petugas atau admin aplikasi.
12. LaporanController
Berfungsi untuk membuat hasil laporan dari pencatatan yang telah
dilakukan dalam aplikasi.
13. Permintaan Controller
Berfungsi untuk melakukan pencatatan permintaan atau pengadaan ATK.
b. Class Model Database
1. Kendaraan
Merupakan class model untuk entitas kendaraan yang berisi atribut id
kendaraan, nama, plat_nomor dan keterangan.
2. Tempat
Merupakan class model untuk entitas tempat yang berisi atribut id tempat,
nama dan keterangan.
3. Alat_pinjam
Merupakan class model untuk entitas alat_pinjam yang berisi atribut id_alat,
nama, stok, dipinjam dan keterangan.
4. DB
Merupakan class yang disediakan oleh laravel untuk mengakses database
dengan menulis query MySQL sendiri.
5. Unit
Merupakan class model untuk entitas unit yang berisi atribut id_unit, nama
telepon dan kategori.
6. Peralatan_permintaan
Merupakan class model untuk entitas peralatan yang berisi atribut id_alat,
nama, satuan, kategori dan stok.
43
7. Transaksi_permintaan_detail
Merupakan class model untuk entitas Transaksi_permintaan_detail yang
berisi atribut id_transaksi_detail, id_alat, id_transaksi dan
jumlah_pengambilan.
8. Transaksi_permintaan
Merupakan class model untuk entitas Transaksi_permintaan yang berisi
atribut id_transaksi, id_unit dan waktu_transaksi.