bab ii sejarah dan kondisi wilayah desa beji a. …repository.ump.ac.id/6640/3/firda kurniati bab...

22
BAB II SEJARAH DAN KONDISI WILAYAH DESA BEJI A. Sejarah Desa Beji Arti kata “Beji” tidak banyak yang mengetahui, bahkan dapat dikatakan generasi mudanya tidak mengetahui secara persis kenapa daerahnya bernama “Beji”. Beji, menurut salah seorang tetua masyarakat Beji, berarti “tengah”. Maksudnya suatu daerah yang berada di tengah-tengah. Berdasarkan legenda yang ada di kalangan masyarakat Beji, konon daerah ini dahulu memiliki blumbang (semacam sumur). Akan tetapi, kini blumbang itu tidak lagi berada di Beji tetapi di desa tetangganya, yaitu Desa Taman yang berada di sebelah selatannya. Berpindahnya blumbang tersebut ke Desa Taman adalah sebagai akibat dari kekalahan Mbah Menu dalam adu kesaktian melawan Mbah Taman. Konon, suatu ketika Mbah Taman berkunjung ke rumah Mbah Menu. Ketika Mbah Taman berada di depan rumahnya, pintu rumah membuka dengan sendirinya. Ini artinya Mbah Menu sengaja memamerkan kesaktiannya. Singkat cerita Mbah Taman disuguhi (dihidangkan) ikan bakar. Kemudian, makanlah mereka berdua. Mbah Taman sadar bahwa terbukanya pintu dengan sendirinya tadi adalah sebuah tantangan untuk adu kesaktian. Oleh karena itu, ketika ikan bakar telah dimakan dagingnya, ia menaruh tulang-belulang nya (duri-durinya) ke dalam tempat cuci tangan. Dan, yang terjadi adalah tulang-belulang itu bergerak-gerak (hidup) sebagaimana layaknya seekor ikan. Melihat apa yang dipertunjukkan oleh Mbah Taman, Mbah Menu masih ingin menguji kesaktiannya. Untuk itu, ia mempersilakan Mbah Taman membawa pulang blumbang yang ada di belakang 39 Perkembangan Industri Sarung..., Firda Kurniati, FKIP UMP, 2015

Upload: dangnguyet

Post on 25-Mar-2019

221 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: BAB II SEJARAH DAN KONDISI WILAYAH DESA BEJI A. …repository.ump.ac.id/6640/3/Firda Kurniati Bab II.pdf · Arti kata “Beji” tidak banyak yang mengetahui, ... dari kekalahan Mbah

39

BAB II

SEJARAH DAN KONDISI WILAYAH DESA BEJI

A. Sejarah Desa Beji

Arti kata “Beji” tidak banyak yang mengetahui, bahkan dapat dikatakan

generasi mudanya tidak mengetahui secara persis kenapa daerahnya bernama

“Beji”. Beji, menurut salah seorang tetua masyarakat Beji, berarti “tengah”.

Maksudnya suatu daerah yang berada di tengah-tengah. Berdasarkan legenda yang

ada di kalangan masyarakat Beji, konon daerah ini dahulu memiliki blumbang

(semacam sumur). Akan tetapi, kini blumbang itu tidak lagi berada di Beji tetapi

di desa tetangganya, yaitu Desa Taman yang berada di sebelah selatannya.

Berpindahnya blumbang tersebut ke Desa Taman adalah sebagai akibat

dari kekalahan Mbah Menu dalam adu kesaktian melawan Mbah Taman. Konon,

suatu ketika Mbah Taman berkunjung ke rumah Mbah Menu. Ketika Mbah

Taman berada di depan rumahnya, pintu rumah membuka dengan sendirinya. Ini

artinya Mbah Menu sengaja memamerkan kesaktiannya. Singkat cerita Mbah

Taman disuguhi (dihidangkan) ikan bakar. Kemudian, makanlah mereka berdua.

Mbah Taman sadar bahwa terbukanya pintu dengan sendirinya tadi adalah sebuah

tantangan untuk adu kesaktian. Oleh karena itu, ketika ikan bakar telah dimakan

dagingnya, ia menaruh tulang-belulang nya (duri-durinya) ke dalam tempat cuci

tangan. Dan, yang terjadi adalah tulang-belulang itu bergerak-gerak (hidup)

sebagaimana layaknya seekor ikan. Melihat apa yang dipertunjukkan oleh Mbah

Taman, Mbah Menu masih ingin menguji kesaktiannya. Untuk itu, ia

mempersilakan Mbah Taman membawa pulang blumbang yang ada di belakang

39

Perkembangan Industri Sarung..., Firda Kurniati, FKIP UMP, 2015

Page 2: BAB II SEJARAH DAN KONDISI WILAYAH DESA BEJI A. …repository.ump.ac.id/6640/3/Firda Kurniati Bab II.pdf · Arti kata “Beji” tidak banyak yang mengetahui, ... dari kekalahan Mbah

40

rumahnya. Dan, ternyata Mbah Taman dapat membawa ke rumahnya. Oleh

karena itu, walaupun blumbang tersebut berada di Desa Taman, namun namanya

tetap saja “Blumbang Beji” dan bukan “Blumbang Taman”.

Sebagai catatan, sampai sekarang blumbang (sumur) tua tersebut masih

dipercayai memiliki kekuatan magis khususnya bagi masyarakat Desa Beji dan

Taman sendiri. Dalam hal ini blumbang Beji adalah sebuah sumur untuk sumpah,

barang siapa ada seseorang yang dituduh mencuri sesuatu atau berbuat kejahatan

tetapi mungkir (tidak mengakui), maka jalan terakhir adalah disuruh untuk minum

air Blumbang Beji. Jika orang tersebut memang benar-benar tidak mengambil

(mencurinya) atau melakukan kejahatan, maka air tersebut tidak berpengaruh apa-

apa. Akan tetapi, jika mencuri atau mengambilnya, maka perutnya akan menjadi

bengkak alias busung (kembung). Air yang di ambil dari Blumbang Beji tersebut

banyak juga yang di pergunakan oleh desa-desa tetangga untuk membuktikan

sumpah dari orang-orang tertentu. Air dari blumbang Beji sendiri sudah sangat

tersohor bahkan sampai ke wilayah Kecamatan lain seperti Petarukan Ulujami,

Randudongkal dan Belik.

Versi lain dari asal usul nama Beji adalah bahwa nama Beji berasal dari

JAMBE SIJI. Yang artinya bahwa Mbah Menu dan Mbah Taman merupakan

kakak beradik (bersaudara). Karena keangkuhan dari Mbah Menu kemudian

terjadi perselisihan diantara keduanya yang berujung Mbah Taman berpindah ke

desa lain (yang sekarang bernama Desa Taman). Kemudian ada sebuah

kepercayaan jika laki-laki Beji menikahi gadis dari Desa Taman, maka umur

Perkembangan Industri Sarung..., Firda Kurniati, FKIP UMP, 2015

Page 3: BAB II SEJARAH DAN KONDISI WILAYAH DESA BEJI A. …repository.ump.ac.id/6640/3/Firda Kurniati Bab II.pdf · Arti kata “Beji” tidak banyak yang mengetahui, ... dari kekalahan Mbah

41

pernikahanya tidak tahan lama dan ada juga yang salah satu pasangannya ada

yang meninggal.

B. Letak Geografis Desa Beji

Desa Beji adalah sebuah Desa yang terletak di Kecamatan Taman

Kabupaten Pemalang Jawa Tengah. Wilayah Desa ini memiliki Topografi daerah

berupa dataran rendah dimana curah hujan pada setiap tahunnya 0,22 mm dengan

rata-rata ketinggian tanah mencapai 6 meter dari permukaan air laut. Desa beji

memiliki iklim tropis dan mengalami dua musim yakni musim kemarau dan

musim hujan dengan suhu rata-rata hariannya berkisar 230-32

0 Celcius. Wilayah

Desa Beji sendiri terdiri dari dua bagian yang di pisahkan oleh jalan utama

provinsi yang membentang dari arah barat ke timur yaitu Beji Lor (Beji Utara)

dan Beji Kidul (Beji Selatan). Beji Lor (Utara) merupakan wilayah Desa Beji

dengan jumlah penduduk sekitar 60% dari keseluruhan total penduduk yang ada

di Desa Beji. Beji Kidul (Selatan) sendiri merupakan wilayah Desa Beji yang

berbatasan Langsung dengan Desa Taman dan Desa Pedurungan memiliki jumlah

penduduk kurang lebih 40% dari total penduduk Desa Beji. Luas wilayah Desa

Beji adalah 335,122 hektar dimana peruntukan wilayah tersebut antara lain dapat

dilihat pada tabel di bawah ini:

Perkembangan Industri Sarung..., Firda Kurniati, FKIP UMP, 2015

Page 4: BAB II SEJARAH DAN KONDISI WILAYAH DESA BEJI A. …repository.ump.ac.id/6640/3/Firda Kurniati Bab II.pdf · Arti kata “Beji” tidak banyak yang mengetahui, ... dari kekalahan Mbah

42

Tabel 1

Luas Wilayah Desa Beji Menurut Peruntukannya

No Jenis Penggunaan Luas (ha) Persentase

1.

2.

3.

4.

5.

6.

Pemukiman

Sawah dan ladang

Pekuburan

Perkantoran

Bangunan Umum

Lain-lain

114,54 ha

236,026 ha

0,10 ha

0,922 ha

2,05 ha

0,49 ha

34,179 %

70, 430%

0,030 %

0,275%

0,612%

0,146%

Total Luas 335,122 ha 100 %

Sumber: Data Monografi Desa Beji Tahun 2012

Data di atas menunjukkan bahwa wilayah Desa Beji memiliki potensi

besar dalam bidang pertanian, dimana sektor pertanian seharusnya menjadi

andalan Desa Beji. Data di atas menunjukkan lebih dari separuh wilayah Desa

Beji di manfaatkan sebagai pertanian. Pertanian di Desa Beji sendiri menganut

sistem pertanian irigasi yang berlangsung 1-2 kali tanam dalam satu tahun dengan

padi sebagai tanaman komoditas utama dan terdiri dari dua musim tanam. Di saat

musim penghujan lahan pertanian di Desa Beji ditanami Padi, sedangkan pada

musim kemarau lahan di tanami jagung dan biji-bijian.

Selanjutnya dalam buku Laporan Monografi Desa tanah

pertanian/persawahan sendiri terbagi menjadi 3 bagian di antaranya adalah tanah

sawah irigasi teknis seluas 130,212 hektar, tanah irigasi setengah teknis 65,106

hektar, dan sawah tadah hujan sebesar 21,702 hektar. Tanah keringnya berupa

pemukiman seluas 114,54 hektar.

Dari data di atas terlihat bahwa pertanian mendominasi wilayah Desa

Beji. Sebuah Desa dapat terlihat makmur atau tidaknya dari jumlah produktifitas

lahan pertanian yang ada. Dari jumlah total lahan sawah sebesar 217,02 hektar,

Perkembangan Industri Sarung..., Firda Kurniati, FKIP UMP, 2015

Page 5: BAB II SEJARAH DAN KONDISI WILAYAH DESA BEJI A. …repository.ump.ac.id/6640/3/Firda Kurniati Bab II.pdf · Arti kata “Beji” tidak banyak yang mengetahui, ... dari kekalahan Mbah

43

203,152 hektar di antaranya di gunakan untuk tanaman padi. Selebihnya sebesar

13,868 hektar di gunakan untuk tanaman jagung dan biji-bijian.

Selain pertanian wilayah Desa Beji sendiri berada dijalur lalu lintas

utama provinsi di mana sangat strategis untuk melakukan kegiatan perdagangan.

Wilayah Desa Beji sangat mudah di jangkau oleh warga desa lain yang berbatasan

dengan Desa Beji untuk melakukan kegiatan berdagang atau yang lainnya.

Adapun batas-batas wilayah desa Beji antara lain:

a. Sebelah Utara : Desa Kabunan

b. Sebelah Selatan : Desa Pedurungan dan Desa Taman

c. Sebelah Barat : Desa Wanarejan Utara

d. Sebelah Timur : Desa Kedung Banjar dan Desa Serang, Kecamatan

Petarukan.

Sumber : Data Monografi Desa Beji Tahun 2012

Desa Beji Memiliki Orbitasi atau jarak dari pusat pemerintahan yang

cukup dekat. Memudahkan aktifitas pemerintah desa berkoordinasi dengan pusat

pemerintahan kecamatan. Desa Beji terletak di sebelah utara Kecamatan Taman,

berjarak sekitar 3 Kilometer yang memudahkan pemerintah desa berkoordinasi

dengan pusat kecamatan dalam menjalankan roda pemerintahan di Desa Beji.

Desa ini juga berada di antara jalur utama provinsi arah Jakarta-Semarang maupun

sebaliknya sehingga sangat memudahkan warganya untuk menuju pusat

pemerintahan kecamatan menggunakan kendaraan apapun.

Secara administratif Desa Beji memilki 53 rukun tetangga (RT) dan 16

rukun warga (RW). Selain dengan pemerintah kecamatan, Desa Beji juga dekat

Perkembangan Industri Sarung..., Firda Kurniati, FKIP UMP, 2015

Page 6: BAB II SEJARAH DAN KONDISI WILAYAH DESA BEJI A. …repository.ump.ac.id/6640/3/Firda Kurniati Bab II.pdf · Arti kata “Beji” tidak banyak yang mengetahui, ... dari kekalahan Mbah

44

dengan pusat pemerintahan Kabupaten Pemalang. Jarak dengan pemerintah

Kabupaten kurang lebih berjarak 4 Kilometer atau sekitar 15 menit lama jarak

tempuh menggunakan kendaraan bermotor. Jarak dari pusat pemerintahan denga

Desa Beji adalah sebagai berikut:

a. Jarak dari pusat Pemerintahan Kecamatan : 3 Kilometer

b. Jarak dari Ibukota Kabupaten : 4 Kilometer

c. Jarak dari Ibukota Provinsi : 133 Kilometer

d. Jarak dari Ibukota Negara : 235 Kilometer

Sumber : Data Monografi Desa Beji Tahun 2012

C. Keadaan Demografis Desa Beji

Penduduk adalah orang yang berdomisili pada suatu wilayah tertentu di

wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia. Penduduk merupakan komponen

wajib yang harus dimiliki setiap desa yang ada di Republik Indonesia. Di bawah

ini adalah data Demografis penduduk Desa Beji dengan perincian sebagai berikut:

1. Jumlah Penduduk

Jumlah penduduk Desa Beji berdasarkan laporan Monografi Desa tahun

2012 adalah sebesar 13. 256 Jiwa. Rincian dari total tersebut terdiri dari 6.654

jiwa penduduk laki-laki dan 6.602 Jiwa penduduk perempuan. Memiliki Kepala

Keluarga sebanyak 3.680 Kepala Keluarga. Jumlah penduduk dan penggolongan

penduduk dapat dilihat sebagai berikut:

Perkembangan Industri Sarung..., Firda Kurniati, FKIP UMP, 2015

Page 7: BAB II SEJARAH DAN KONDISI WILAYAH DESA BEJI A. …repository.ump.ac.id/6640/3/Firda Kurniati Bab II.pdf · Arti kata “Beji” tidak banyak yang mengetahui, ... dari kekalahan Mbah

45

Tabel 2

Jumlah Penduduk Desa Beji Tahun 1998-2012

Sumber : Data Monografi Desa Beji Tahun 1998-2012

Data di atas menunjukkan jumlah penduduk Desa Beji pada Tahun 1998-

2012, bahwa jumlah penduduk Desa Beji tergolong padat. Ini nampak pada

penambahan jumlah penduduk yang setiap tahunnya mengalami peningkatan.

Cukup besar kuantitasnya saat ini yang memungkinkan akan terus bertambah

setiap tahunnya. Tingkat pertumbuhan penduduknya cukup stabil dengan adanya

kelahiran dan kematian yang tidak jauh berbeda. Melihat jumlah penduduk yang

cukup banyak maka terdapat potensi sumber daya manusia yang berkualitas

semakin besar.

Penduduk Desa Beji sendiri kebanyakan adalah penduduk asli yang

sejak lahir sudah mendiami desa tersebut, selain itu juga ada penduduk yang

berasal dari luar desa Beji. Adanya pendatang dari luar Desa Beji dan memilih

menetap di karenakan beberapa hal seperti pernikahan, bekerja, dan lain

No Tahun

Laki-laki

(jiwa)

Perempuan

(jiwa)

jumlah

1 1998 5.209 5.281 10.490 jiwa

2 1999 5.321 5.212 10.533 jiwa

3 2000 5.385 5.236 10.621 jiwa

4 2001 5.429 5.354 10.783 jiwa

5 2002 5.469 5.396 10.865 jiwa

6 2003 5.506 5.692 11.198 jiwa

7 2004 5.526 5.794 11.320 jiwa

8 2005 5.821 5.758 11.579 jiwa

9 2006 5.824 5.820 11.644 jiwa

10 2007 5.817 5.995 11.812 jiwa

11 2008 6.059 5.983 12.042 jiwa

12 2009 6.180 6.393 12.573 jiwa

13 2010 6.213 6.647 12.860 jiwa

14 2011 6.548 6.591 13.139 jiwa

15 2012 6.654 6.602 13.256 jiwa

Perkembangan Industri Sarung..., Firda Kurniati, FKIP UMP, 2015

Page 8: BAB II SEJARAH DAN KONDISI WILAYAH DESA BEJI A. …repository.ump.ac.id/6640/3/Firda Kurniati Bab II.pdf · Arti kata “Beji” tidak banyak yang mengetahui, ... dari kekalahan Mbah

46

sebagainya. Dengan adanya para pendatang tersebut memungkinkan terjadinya

kontak dan interaksi di antara masyarakat Desa Beji sendiri dengan para urban

tersebut.

2. Struktur Penduduk Menurut Agama

Memeluk agama di Indonesia merupakan sesuatu yang telah diatur oleh

negara. Hal ini telah tercantum dalam dasar negara Bangsa Indonesia yaitu

Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945. Dalam Undang-Undang Dasar 1945

pasal 29 ayat 1 disebutkan “Negara berdasarkan atsa Ketuhanan Yang Maha Esa”,

dalam pasal yang sama dan ayat yang berbeda yaitu ayat 2 menyebutkan “Negara

menjamin kemerdekaan tiap-tiap warga negara untuk memeluk agama dan

kepercayaan masing-masing serta untuk beribadat sesuai dengan agama dan

kepercayan itu”. Ini membuktikan bahwa di wilayah Republik Indonesia terdapat

kebebasan untuk memeluk suatu agama atau memilih suatu agama berdasarkan

keyakinan yang di inginkan orang tertentu. Di Indonesia sendiri terdapat 6 agama

yang diakui oleh pemerintah Republik Indonesia, diantaranya Islam, Kristen,

Katholik, Hindu, Budha, dan Konghuchu.

Dalam bidang agama, masyarakat Desa Beji sebagian besar penduduknya

memeluk atau menganut Agama Islam. Hal ini dapat di lihat berdasarkan Laporan

Monografi Desa Beji tahun 2012.

Tabel 3

Jumlah Penduduk Menurut Agama Tahun 1998-2012

No Tahun

Agama

Islam

(Jiwa)

Kristen

(Jiwa)

Katolik

(Jiwa)

Hindu

(Jiwa)

Budha

(Jiwa)

1 1998 9.965 246 220 28 31

Perkembangan Industri Sarung..., Firda Kurniati, FKIP UMP, 2015

Page 9: BAB II SEJARAH DAN KONDISI WILAYAH DESA BEJI A. …repository.ump.ac.id/6640/3/Firda Kurniati Bab II.pdf · Arti kata “Beji” tidak banyak yang mengetahui, ... dari kekalahan Mbah

47

Sumber : Data Monografi Desa Beji Tahun 1998- 2012

Dari data diatas terlihat bahwa kehidupan religius masyarakat Desa Beji

begitu heterogen. Dimana jumlah pemeluk terbesar yang ada di Desa tersebut

adalah agama Islam. Kedudukan pemeluk Kristen dan Katolik menempati urutan

no 2 dan 3 dimana prosentasenya hampir berimbang. Umumnya para pemeluk

Kristen dan Katolik ini bertempat tinggal di sekitar area jalan utama provinsi yang

membentang sepanjang timur hingga barat dan mereka umumnya berprofesi

sebagai wirausaha dan pedagang. Banyaknya para pemeluk agama Islam di wilyah

ini membuat pertumbuhan tempat ibadah agama Islam tersedia cukup banyak.

Urutan ke 4 dan 5 di tempati oleh Hindu dan Budha. Para pemeluknya

umumnya merupakan pendatang yang kemudian menetap seterusnya di Desa

tersebut. Tempat-temtpat beribadah di Desa Beji sendiri tergolong hanya ada 1

agama yang mendominasi, selebihnya belum ada. Pemeluk Kristen dan Katholik

ketika akan melakukan kegiatan keagamaan mereka pergi ke pusat pemerintahan

untuk melakukan kegiatan keagamaan karena disana terdapat beberapa gereja atau

yang tidak ingin pergi ke kota memilih untuk pergi ke desa tetangga karena disitu

2 1999 9.989 247 224 36 39

3 2000 10.051 258 233 39 40

4 2001 10.161 274 240 51 57

5 2002 10.205 289 251 63 57

6 2003 10.510 293 250 74 61

7 2004 10.645 292 261 78 67

8 2005 10.857 304 285 83 50

9 2006 11.003 274 273 61 33

10 2007 11.130 288 285 68 41

11 2008 11.368 302 265 62 45

12 2009 11.897 315 254 59 48

13 2010 12.226 318 216 57 43

14 2011 12.711 185 143 57 43

15 2012 12.823 182 151 57 43

Perkembangan Industri Sarung..., Firda Kurniati, FKIP UMP, 2015

Page 10: BAB II SEJARAH DAN KONDISI WILAYAH DESA BEJI A. …repository.ump.ac.id/6640/3/Firda Kurniati Bab II.pdf · Arti kata “Beji” tidak banyak yang mengetahui, ... dari kekalahan Mbah

48

terdapat sebuah gereja. Kondisi ini tidak hanya di alami pemeluk Kristen dan

Katholik saja, tetapi juga pemeluk Budha dan Hindu ketika mereka akan

melakukan kegiatan keagamaan. Mereka harus pergi ke kota untuk dapat

menunaikan kewajibannya tersebut.

3. Struktur Penduduk Menurut Tingkat Pendidikan

Pendidikan merupakan ujung tombak dalam memperbaiki kondisi

masyarakat untuk dapat lebih maju. Pendidikan menjadi sangat penting karena

tidak sebatas pada masalah penghasilan yang lebih baik, namun secara kehidupan

sosial tingkat pendidikan berpengaruh juga terhadap status sosial masyarakat.

Selain dari umur, penggolongan penduduk juga dapat dilihat dari tingkat

pendidikan yang dimiliki masyarakat yang bersangkutan. Kualitas suatu penduduk

yang mendiami sebuah wilayah tertentu dapat dilihat dari segi pendidikan yang

dimiliki dari penduduk tersebut. Adapun tingkat pendidikan penduduk Desa Beji

dapat dilihat pada tabel adalah sebagai berikut.

Perkembangan Industri Sarung..., Firda Kurniati, FKIP UMP, 2015

Page 11: BAB II SEJARAH DAN KONDISI WILAYAH DESA BEJI A. …repository.ump.ac.id/6640/3/Firda Kurniati Bab II.pdf · Arti kata “Beji” tidak banyak yang mengetahui, ... dari kekalahan Mbah

49

Tabel 4

Jumlah Penduduk Menurut Tingkat Pendidikan pada Tahun 1998-2012

Sumber : Data Monografi Desa Beji Tahun 1998-2012

No Tahun Tingkat pendidikan

TK SD SMP SMA Akademi Ponpes

1 1998 426 3.987 2.863 858 150 40

2 1999 466 4.005 2.878 864 160 40

3 2000 487 4.020 2.898 880 165 43

4 2001 495 4.026 2.903 884 170 46

5 2002 508 4.050 2.931 900 176 48

6 2003 591 4.075 2.961 914 196 48

7 2004 603 4.108 2.994 925 201 50

8 2005 625 4.196 3.011 950 220 50

9 2006 632 4.204 3.015 955 227 53

10 2007 674 4.253 3.044 982 235 56

11 2008 716 4.301 3.093 997 258 60

12 2009 802 4.456 3.163 1042 275 60

13 2010 822 4.470 3.194 1093 301 45

14 2011 851 4.485 3.210 1106 327 30

15 2012 886 4.485 3.230 1.113 334 30

Perkembangan Industri Sarung..., Firda Kurniati, FKIP UMP, 2015

Page 12: BAB II SEJARAH DAN KONDISI WILAYAH DESA BEJI A. …repository.ump.ac.id/6640/3/Firda Kurniati Bab II.pdf · Arti kata “Beji” tidak banyak yang mengetahui, ... dari kekalahan Mbah

50

Jumlah penduduk Desa Beji berdasarkan pendidikan mengalami

peningkatan yang cukup besar setiap tahunnya, walaupun demikian masih ada

sebagian penduduk desa yang memiliki pendidikan tingkat rendah dan ada pula

yang putus sekolah. Berdasarkan Data Monografi Desa Beji terlihat bahwa

penduduk yang menempati tingkat pendidikan paling banyak dari tahun ke tahun

adalah tingkatan Sekolah Dasar, dan urutan kedua di tempati oleh pendidikan

Sekolah Menengah Pertama yang prosentase setiap tahunnya tidak jauh berbeda.

Walaupun begitu masyarakat Desa Beji memiliki tingkat pendidikam yang

cukup baik, mereka sudah memiliki pengetahuan yang cukup mengenai

pentingnya pendidikan bagi keluarga. Memang masyarakat Desa Beji ini masih

banyak yang hanya mengenyam bangku sekolah dasar saja, namun dalam prinsip

mereka menganggap pendidikan adalah yang utama untuk meraih kesuksesan.

Banyak dari para orang tua di Desa Beji menginginkan anak-anak mereka

mendapatkan pendidikan yang cukup baik.

4. Struktur Penduduk Menurut Mata Pencaharian

Mata pencaharian penduduk Desa Beji sendiri sangatlah beragam

jenisnya. Mata pencaharian yang paling mendominasi di daerah ini adalah buruh,

petani, dan bidang jasa. Buruh lebih banyak di minati di karenakan pekerjaan ini

relatif tidak banyak menuntut skill dan umur tertentu yang di miliki oleh setiap

individu dan juga relatif cepat menghasilkan daripada pekerjaan lain di Desa Beji

ini.

Perkembangan Industri Sarung..., Firda Kurniati, FKIP UMP, 2015

Page 13: BAB II SEJARAH DAN KONDISI WILAYAH DESA BEJI A. …repository.ump.ac.id/6640/3/Firda Kurniati Bab II.pdf · Arti kata “Beji” tidak banyak yang mengetahui, ... dari kekalahan Mbah

51

Selain sebagian besar berprofesi sebagai buruh, petani, dan bekerja di

bidang jasa, masyarakat di Desa Beji sendiri memiliki berabagai macam mata

pencaharian. Mata pencaharian ini mungkin juga profesi yang umum ada dan di

lakukan di desa-desa lain, namun begitu masyarakat Desa Beji mayoritas lebih

memilih mata pencaharian yang lingkupnya di wilayah tempat tinggal sendiri.

Adapun mata pencaharian penduduk Desa Beji dapat dilihat dengan seksama pada

tabel sebagai berikut:

Perkembangan Industri Sarung..., Firda Kurniati, FKIP UMP, 2015

Page 14: BAB II SEJARAH DAN KONDISI WILAYAH DESA BEJI A. …repository.ump.ac.id/6640/3/Firda Kurniati Bab II.pdf · Arti kata “Beji” tidak banyak yang mengetahui, ... dari kekalahan Mbah

52

Tabel 5

Jumlah Penduduk Menurut Mata Pencaharian Tahun 1998-2012

Sumber : Data Monografi Desa Beji Tahun 1998-2012

No Tahu

n

Mata Pencaharian

PNS TNI Pedagang Bidan Dokter Petani Buru

h

Pertuka

ngan

Pensiu

n

Nelaya

n Jasa

1 1998 185 9 625 1 1 1509 2761 572 71 6 1270

2 1999 185 9 621 1 1 1504 2780 570 71 6 1272

3 2000 190 8 624 1 1 1486 2805 570 71 6 1274

4 2001 190 10 627 1 1 1979 2830 576 74 6 1276

5 2002 192 10 632 1 1 2391 2739 576 74 8 1280

6 2003 188 12 630 1 1 2487 2858 580 77 8 1280

7 2004 194 11 631 1 1 2495 2869 581 77 7 1401

8 2005 194 11 635 1 1 1990 3877 592 80 7 1611

9 2006 205 10 638 1 1 1796 2884 592 80 7 1314

10 2007 205 11 642 1 1 2292 2702 602 84 6 1319

11 2008 203 12 640 2 2 2483 3766 608 89 5 2325

12 2009 201 10 635 2 2 2671 4211 609 93 5 2528

13 2010 197 11 630 2 2 2667 4133 615 93 6 2638

14 2011 198 11 632 2 2 2460 3956 625 95 17 2334

15 2012 199 11 626 3 2 2463 4072 640 95 5 2340

Perkembangan Industri Sarung..., Firda Kurniati, FKIP UMP, 2015

Page 15: BAB II SEJARAH DAN KONDISI WILAYAH DESA BEJI A. …repository.ump.ac.id/6640/3/Firda Kurniati Bab II.pdf · Arti kata “Beji” tidak banyak yang mengetahui, ... dari kekalahan Mbah

53

Data di atas menunjukkan bahwa mayoritas masyarakat Beji bermata

pencaharian sebagai buruh (tenun, las, buruh tani dll), petani, dan di bidang jasa.

Pekerjaan di bidang buruh ini menempati urutan pertama, di susul dengan petani

dan urutan ketiga di tempati bidang jasa. Adanya keberanekaragaman mata

pencaharian di Desa Beji ini menjadikan desa tersebut lebih baik dalam segi

perekonomian.

D. Keadaan Sosial Ekonomi

Kegiatan perekonomian suatu wilayah harus tumbuh dan berkembang

lebih cepat dari pertambahan jumlah orang yang mencari pekerjaan, keadaan ini

sangat diperlukan untuk memperkecil tingkat pengangguran terbuka. Jika hal ini

terjadi maka jumlah orang yang tidak tertampung dalam suatu lapangan pekerjaan

semakin besar.

Masyarakat di Desa Beji sendiri merupakan sebuah masyarakat yang

boleh dikatakan sudah memiliki pandangan yang baik mengenai pendidikan,

kemakmuran atau kesejahteraan untuk tiap keluarga. Paradigma yang berkembang

di masyarakat Beji sendiri beranggapan pendidikan merupakan faktor penting

untuk meningkatkan kualitas hidup mereka. Mereka meyakini jika mereka

berpendidikan cukup tinggi mereka akan mendapatkan tempat di masyarakat

(status sosial) sekaligus dapat memperoleh pekerjaan yang memadai karena

memiliki pendidikan. Lewat pendidikan formal dan non formal mereka

menempuh jenjang demi jenjang untuk mendapatkan kehidupan yang lebih baik.

Perkembangan Industri Sarung..., Firda Kurniati, FKIP UMP, 2015

Page 16: BAB II SEJARAH DAN KONDISI WILAYAH DESA BEJI A. …repository.ump.ac.id/6640/3/Firda Kurniati Bab II.pdf · Arti kata “Beji” tidak banyak yang mengetahui, ... dari kekalahan Mbah

54

Pendidikan bagi anak-anak mereka adalah kunci keberhasilan dan juga modal

yang di berikan para orang tua untuk masa depan anak mereka kelak.

Kesejahteraan masyarakat Desa Beji dapat kita lihat dari keadaan sosial

ekonomi masyarakatnya. Kedua faktor ini merupakan tolak ukur bagaimana

sebuah desa atau wilayah dikatakan sejahtera atau tidak, khisisnya yang sedang di

bahas yaitu di Desa Beji. Oleh karena itu, untuk mengetahui kondisi sosial

ekonomi masyarakat Desa Beji maka dapat di lihat dari sarana dan prasarana yang

ada di Desa Beji, diantaranya adalah.

1. Sarana Pendidikan

Pendidikan memiliki banyak fungsi khuhusnya dalam pembangunan, hal

ini dapat dilihat dari fungsi pendidikan sebagai pengembangan ketrampilan dan

kemampuan-kemampuan lain yang diperlukan dalam memasuki dunia kerja atau

menjadi masyarakat yang produktif. Penyelenggaraan pendidikan ditujukan untuk

terjadinya perubahan dalam kehidupan masyarakat ke arah yang lebih baik.

Di Indonesia pendidikan formal mempunyai beberapa tingkatan atau

jenyang yaitu di antaranya Taman Kanak-kanak (TK), Sekolah Dasar (SD),

Sekolah Menengah Pertama (SMP) atau sederajat, Sekolah Menengah Atas

(SMA) atau sederajat, dan perguruan tinggi. Untuk mengetahui sarana pendidikan

yang ada di Desa Beji dapat di lihat pada tabel berikut.

Tabel 6

Sarana Pendidikan Formal

No. Sarana Pendidikan Jumlah Kepemilikan

1. Play Group/Kelompok Bermain 4 Swasta

2. TK 5 Swasta

3. SD/Sederajat 6 Pemerintah

Perkembangan Industri Sarung..., Firda Kurniati, FKIP UMP, 2015

Page 17: BAB II SEJARAH DAN KONDISI WILAYAH DESA BEJI A. …repository.ump.ac.id/6640/3/Firda Kurniati Bab II.pdf · Arti kata “Beji” tidak banyak yang mengetahui, ... dari kekalahan Mbah

55

4. SMP/Sederajat 1 Pemerintah

Sumber : Data Monografi Desa Beji Tahun 2012

Dari data di atas dapat di ketahui bahwa 16 sekolah yang ada di Desa Beji

status kepemilikannya selain milik pemerintah juga dari swasta. Semuanya saling

bekerja sama demi tercipta pendidikan yang mumpuni untuk masyarakat Desa

Beji dan sekitarnya.

Jika dilihat dari jumlah masyarakat yang berusia sekolah dengan jumlah

sarana pendidikan boleh dikatakan kurang memadai, karena disini hanya ada 1

Sekolah Menengah Pertama, 6 Sekolah Dasar. Namun hal ini tidak menjadikan

kendala bagi masyarakat Desa Beji. Sebab letak desa ini berada di jalur utama

arah kecamatan maupun kota kabupaten dan bahkan jalur propinsi sehingga

memudahkan transportasi apa saja melewati desa ini. Sehingga banyak anak anak-

anak Desa Beji lebih memilih melanjutkan sekolah di wilayah kota maupun

kecamatan lain yang memiliki banyak sekolah favorit dari jenjang pendidikan TK,

SD, SMP, SMA hingga Universitas.

Selain sarana pendidikan formal, di Desa Beji sendiri juga terdapat sekolah

non formal keagamaan. Dominannya di sini adalah pemeluk Islam maka sekolah

non formal keagamaannya berhubungan dengan agama Islam. Jumlah sekolah non

formal keagamaan dengan sekolah formal pada umumnya relatif sedikit yaitu 1

pondok pesantren dan 2 Madrasah.

2. Sarana Peribadatan

Fasilitas peribadatan merupakan salah satu fasilitas sosial yang penting

bagi warga Desa Beji pada khususnya, karena denga adanya fasilitas rersebut

Perkembangan Industri Sarung..., Firda Kurniati, FKIP UMP, 2015

Page 18: BAB II SEJARAH DAN KONDISI WILAYAH DESA BEJI A. …repository.ump.ac.id/6640/3/Firda Kurniati Bab II.pdf · Arti kata “Beji” tidak banyak yang mengetahui, ... dari kekalahan Mbah

56

masyarakat jadi lebih mudah dan nyaman dalam melakukan kegiatan keagamaan

mereka masing-masing. Berikut adalah sarana peribadatan yang ada di Desa Beji.

Tabel 7

Sarana Peribadatan

No. Sarana Peribadatan Jumlah

1. Masjid 8 Buah

2. Musholla 33 Buah

Sumber : Data Monografi Desa Beji Tahun 2012

Data di atas menunjukkan bahwa sarana peribadatan yang ada di Desa Beji

ini hanya memiliki 1 buah macam jenis tempat peribadatan dari 1 agama.

Memang di desa ini mayoritas penduduknya pemeluk agama Islam, namun ada

beberapa warga dari Desa Beji ini yang memeluk selain agama Islam seperti

Kristen, Katolik, Hindu, dan Budha. Terlihat di data bahwa selain agama Islam di

Desa ini tidak memiliki tempat peribadatan selain itu sehingga perkembangan

masjid dan mushola tumbuh pesat.

Data monografi Desa menunjukkan jumlah sarana peribadatan berupa

Masjid sudah cukup banyak. Begitu pula dengan mushola, jumlahnya pun banyak

dan persebarannya juga merata pada tiap-tiap RT, dengan jumlah satu sampai dua

mushola yang di peruntukkan masing-masing Rukun Tetangga (RT).

3. Sarana Olahraga

Sarana olahraga tidak hanya berfungsi sebagai tempat untuk melakukan

kegiatan olahraga saja tetapi juga sebagai tempat rekreasi dan berkumpul para

warga. Adapun jumlah sarana olahraga yang ada di Desa Beji adalah sebangai

berikut.

Perkembangan Industri Sarung..., Firda Kurniati, FKIP UMP, 2015

Page 19: BAB II SEJARAH DAN KONDISI WILAYAH DESA BEJI A. …repository.ump.ac.id/6640/3/Firda Kurniati Bab II.pdf · Arti kata “Beji” tidak banyak yang mengetahui, ... dari kekalahan Mbah

57

Tabel 8

Sarana Olahraga

No. Jenis Sarana Olahraga Jumlah

1. Lapangan Sepak Bola 2 Buah

2. Lapangan Volley 1 Buah

3. Lapangan Bulu Tangkis 8 Buah

4. Lapangan Tenis Meja 8 Buah

5. Fitnes / Sanggar Senam 1 Buah

6. Rumah Bilyard 1 Buah

Sumber : Data Monografi Desa Beji Tahun 2012

Dari data di atas, terlihat sarana olahraga yang ada di Desa Beji boleh di

katakan cukup memadai dengan pilihan jenis olahraga yang beragam. Namun

prosentase terbesar sarana olahraga yang ada di tempati oleh sarana olahraga

Lapangan Bulu Tangkis dan Tenis Meja sebanyak 8 buah. Membuktikan bahwa

masyarakat Desa Beji gemar berolahraga khususnya Tenis Meja dan Bulu

Tangkis. Lapangan sepakbola berada di urutan kedua dengan jumlah sarana

sebanyak 2 buah.

4. Sarana Kesehatan

Tingkat kesehatan penduduk merupakan salah satu elemen penting yang

dapat menentukan kualitas sumber daya manusia. Fungsi utama sarana ini

memberikan pelayanan medis kepada penduduk. Oleh karena itu penyediaan

fasilitas kesehataan ini perlu mendapat prioritas. Berikut fasilitas kesehatan yanga

da di Desa Beji.

Tabel 9

Sarana Kesehatan

No. Jenis Fasilitas Unit

1. Poliklinik/Balai Pengobatan 1 Unit

Perkembangan Industri Sarung..., Firda Kurniati, FKIP UMP, 2015

Page 20: BAB II SEJARAH DAN KONDISI WILAYAH DESA BEJI A. …repository.ump.ac.id/6640/3/Firda Kurniati Bab II.pdf · Arti kata “Beji” tidak banyak yang mengetahui, ... dari kekalahan Mbah

58

2. Puskesmas 3 Unit

3. Posyandu 7 Unit

4. Apotik 2 Unit

5. Praktik Dokter Umum 1 Unit

6. Rumah Bersalin 1 Unit

Sumber : Data Monografi Desa Beji Tahun 2012

Berdasarkan data di atas, terlihat sarana kesehatan di Desa Beji cukup

memadai walaupun memang tidak ada Rumah Sakit Umum. Terlihat jumlah

posyandu sebanyak 7 unit yang tersebar di seluruh Desa Beji. Di sini jumlah

Puskesmas yang ada merupakan gabungan dari berbagai desa yang berada di

wilayah Kecamatan Taman dan sedangkan di Desa Beji sendiri hanya ada

puskesmas pembantu.

Selain itu, untuk menciptakan optimalisasi pelayanan kesehatan yang baik

kepada masyarakat, di perlukan adanya tenaga-tenaga medis yang cukup dan

memadai yang dapat memberikan pelayanan yang lebih dekat pada masyarakat.

Tenaga medis yang ada di Desa Beji ini meliputi 1 Dokter Umum, 3 Bidan, dan

11 diantaranya perawat.

5. Sarana Perekonomian

Perkembangan suatu kota atau desa di tentukan oleh tingkat pertumbuhan

ekonomi kota atau desa yang bersangkutan dan sebaliknya tingkat perkembangan

ekonomi itu sendiri dipengaruhi oleh beberapa faktor, salah satu di antaranya

adalah ketersediaan sarana dan prasarana ekonomi untuk melayani kebutuhan

penduduk sebagai pelaku kegiatan ekonomi.

Sarana dan prasarana ini di bangun untuk mensejahterakan masyarakat

dalam menjalankan perekonomian sehari-hari. Fasilitas tersebut diantaranya

meliputi jalan, trasportasi umum, pasar, dan perdagangan.

Perkembangan Industri Sarung..., Firda Kurniati, FKIP UMP, 2015

Page 21: BAB II SEJARAH DAN KONDISI WILAYAH DESA BEJI A. …repository.ump.ac.id/6640/3/Firda Kurniati Bab II.pdf · Arti kata “Beji” tidak banyak yang mengetahui, ... dari kekalahan Mbah

59

Tabel 10

Sarana dan Prasarana Jalan

No. Nama Jalan Panjang Jalan Keadaan

1. Jalan Desa 1 Km Cukup Baik

2. Jalan Dusun/Lingkungan 2 Km Cukup Baik

3. Jalan Protokol 2 Km Baik

4. Jembatan Desa 33 Buah Cukup Baik

5. Jalan Kabupaten 0,25 Km Cukup Baik

6. Jalan Propinsi 4 Km Baik

Sumber : Data Monografi Desa Beji Tahun 2012

Dari data di atas, terlihat sarana jalan sudah memadai walupun keadaanya

sebagian kurang baik, tetapi sudah cukup terjangkau luas di Desa ini. Keberadaan

sarana dan prasarana jalan dan jembatan ini sangat penting karena merupakan urat

nadi atau jalur utama perekonomian. Dengan adanya jalan yang baik akan

mempermudah dan mempercepat waktu tempuh perjalanan, namun yang ada

kondisi badan jalan sendiri yang kurang baik karena terdapat lobang-lobang yang

cukup lebar diameternya sehingga sedikit menghambat aktifitas warga dan waktu

yang digunakan pun kurang efisien.

Mengingat Desa Beji berada di antara desa yang satu dengan yang lain,

maka untuk menghubungkannya di perlukan kendaraan atau alat trasportasi umum

sebagai sarana penghubung diantara desa yang atu dengan yang lainnya. Berikut

adalah data sarana transportasi umum yang ada di Desa Beji.

Tabel 11

Sarana Trasportasi Umum

No. Jenis Trasportasi Umum Jumlah

1. Dokar/Delman 7 Buah

2. Becak 56 Buah

3. Angkotan Kota 10 Buah

4. Angkutan Desa 3 Buah

Perkembangan Industri Sarung..., Firda Kurniati, FKIP UMP, 2015

Page 22: BAB II SEJARAH DAN KONDISI WILAYAH DESA BEJI A. …repository.ump.ac.id/6640/3/Firda Kurniati Bab II.pdf · Arti kata “Beji” tidak banyak yang mengetahui, ... dari kekalahan Mbah

60

5. Bus Umum 12 Buah

Sumber : Data Monografi Desa Beji Tahun 2012

Dengan adanya data kendaraan yang ada di Desa Beji merupakan suatu hal

yang dapat memperlancar kegiatan penduduk sekitar maupun penduduk desa lain.

Apalagi di dukung dengan kendaraan pribadi yang dimiliki masyarakat Desa Beji

baik yang berupa mobil, sepeda motor, truk, maupun mobil dinas merupakan

suatu perkembangan yang baik dan juga dapat memperlancar kegiatan

perekonomian.

Selain itu sarana lain yang memiliki pengaruh di bidang perekonomian

adalah jasa dan perdagangan. Sarana perdagangan sangat membantu untuk

kemapanan ekonomi sehari-hari khususnya bagi masyarakat Desa Beji ini. Di

bawah ini merupakan sarana perekonomian di bidang jasa yang ada di Desa Beji.

Tabel 12

Jasa dan Perdagangan

No. Jenis Usaha Jasa dan Perdagangan Jumlah

1. Pasar Lingkugan 1 Unit

2. Kios Pasar 38 Kios

3. Toko 16 Unit

4. Warung 10 Unit

5. Mini Market 1 Unit

6. Kaki Lima 5 Unit

7. Bank 1 Unit

8. Koperasi Simpan Pinjam dan usaha kredit lainnya 3 Unit

Sumber : Data Monografi Desa Beji Tahun 2012

Perkembangan Industri Sarung..., Firda Kurniati, FKIP UMP, 2015