bab ii landasan teori · android mengalami perkembangan dari versi ke versi disesuaikan dengan...

19
4 BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Program Dalam penulisan tugas akhir ini, untuk memudahkan dalam memahami pembuatan aplikasi berbasis android sesuai yang diharapkan, penulis menggunakan beberapa referensi yang dijadikan teori pendukung yang dapat memperkuat penulisan tugas akhir ini. 2.1.1. Program Menurut Sutarman dalam maarif (2017) program adalah :Barisan perintah atau instruksi yang disusun sehingga dapat dipahami oleh komputer dan kemudian dijalankan sebagai barisan perhitungan numerik, dimana barisan perintah tersebut berhingga, berakhir, dan menghasilkan output. Sekumpulan instruksi yang diwujudkan dalam bentuk bahasa, kode skema, ataupun bentuk lain, yang apabila digabungkan dengan media yang dapat dibaca dengan komputer akan mampu membuat komputer bekerja untuk melakukan fungsi khusus termasuk persiapan dalam merancang instruksi-instruksi tersebut. Berikut ini beberapa langkah yang harus diperhatikan oleh pemrograman sebelum mengimplementasikan suatu permasalahan dalam program adalah : 1. Mendefinisikan masalah 2. Mencari solusi masalah 3. Memilih teknik pemecahan masalah dan algoritma 4. Menulis Program

Upload: others

Post on 23-Nov-2020

1 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: BAB II LANDASAN TEORI · Android mengalami perkembangan dari versi ke versi disesuaikan dengan kebutuhan, beberapa versi android yang telah dirilis hingga saat ini diantaranya Android

4

BAB II

LANDASAN TEORI

2.1. Konsep Dasar Program

Dalam penulisan tugas akhir ini, untuk memudahkan dalam memahami

pembuatan aplikasi berbasis android sesuai yang diharapkan, penulis menggunakan

beberapa referensi yang dijadikan teori pendukung yang dapat memperkuat penulisan

tugas akhir ini.

2.1.1. Program

Menurut Sutarman dalam maarif (2017) program adalah :”Barisan perintah

atau instruksi yang disusun sehingga dapat dipahami oleh komputer dan

kemudian dijalankan sebagai barisan perhitungan numerik, dimana barisan

perintah tersebut berhingga, berakhir, dan menghasilkan output”.

Sekumpulan instruksi yang diwujudkan dalam bentuk bahasa, kode skema,

ataupun bentuk lain, yang apabila digabungkan dengan media yang dapat dibaca

dengan komputer akan mampu membuat komputer bekerja untuk melakukan fungsi

khusus termasuk persiapan dalam merancang instruksi-instruksi tersebut. Berikut ini

beberapa langkah yang harus diperhatikan oleh pemrograman sebelum

mengimplementasikan suatu permasalahan dalam program adalah :

1. Mendefinisikan masalah

2. Mencari solusi masalah

3. Memilih teknik pemecahan masalah dan algoritma

4. Menulis Program

Page 2: BAB II LANDASAN TEORI · Android mengalami perkembangan dari versi ke versi disesuaikan dengan kebutuhan, beberapa versi android yang telah dirilis hingga saat ini diantaranya Android

5

5. Melakukan testing debugging

6. Melakukan Dokumentasi

7. Melakukan Pemeliharaan

Menurut Faruq (2015) menyimpulkan bahwa :“Program merupakan kumpulan

instruction set yang akan dijalankan oleh pemroses, yaitu berupa software.

Bagaimana sebuah sistem komputer berpikir diatur oleh program ini. Program

inilah yang mengendalikan semua aktivitas yang ada pada proses”.

Menurut beberapa definisi penulis menyimpulkan Program adalah suatu

aplikasi yang dibuat dengan menggunakan bahasa program tertentu dan telah

terinstal di dalam komputer.

2.1.2 Bahasa Pemrograman

1. Java

Menurut Utomo dalam maarif dkk (2018) menyimpulkan bahwa : “Java

merupakan salah satu bahasa pemrograman yang bersifat multiplatform

dengan slogan dari para pengembangnya adalah „Write once run everywhere’

sehingga aplikasiyang dikembangkan menggunakan bahasa java akan dapat

dijalankan pada berbagai macam platform atau sistem operasi”.

Hal ini menjadi salah satu solusi dari berbagai macam bahasa pemrograman

yang ada di dunia IT saat ini, yang biasanya hanya dapat dijalankan pada satu sistem

operasi saja dan tidak dapat dijalankan di sistem operasi yang lain.

2. Hyper text Markup Language (HTML)

Menurut Suryatiningsih dan Wardani dalam Kusniawan dan Sardiarinto (2016)

“HTML (Hyper text Markup Language), yaitu “suatu bahasa yang menggunakan

tanda-tanda tertentu (disebut sebagai tag) untuk menyatakan kode-kode yang harus

Page 3: BAB II LANDASAN TEORI · Android mengalami perkembangan dari versi ke versi disesuaikan dengan kebutuhan, beberapa versi android yang telah dirilis hingga saat ini diantaranya Android

6

ditafsirkan oleh browser agar halaman tersebut dapat ditampilkan secara besar”.

Singkatnya, HTML adalah bahasa markup yang digunakan untuk membuat website.

Website yang dibuat dengan html ini, dapat dilihat oleh semua orang yang terkoneksi

dengan internet. Tentunya dengan menggunakan aplikasi penjelajah (browser)

seperti Explorer, Mozilla Firefox dan Google Chrome. HTML sendiri, adalah bagian

dari SGML. Sir Timothy John “Tim” Berners-Lee dari CERN (Conseil

Européene pour la Recherche Nucléaire) mengemukakan sebuah ide tentang

pembuatan skrip bahasa pemrograman dan dokumen yang dapat diakses oleh semua

komputer tanpa melihat jenis platformnya. Sejak saat itu HTML menjadi lebih

populer dibandingkan SGML. Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, HTML

adalah singkatan dari Hyper Text Markup Language. Tapi mengetahui singkatannya

saja tidak cukup. Karena itu akan disajikan arti dari kata-kata tersebut.

a. Hyper Text

Metode dimana kita “berpindah” disekeliling Web, dengan mngklik sebuah

teks yang bernama hyperlink. Hyperlink adalah sebuah teks khusus di internet,

dimana saat teks tersebut diklik, akan membawa kita ke halaman web

selanjutnya / halaman web lain yang telah ditentukan.

b. Markup

Hal yang dilakukan oleh tag HTML kepada teks yang ada didalamnya.

HTML menandai teks yang berada didalamnya sebagai tipe teks tertentu.

Misalnya saja jika kita menandai sebuah teks dengan tah html <i>, maka teks

tersebut akan berubah menjadi italic (huruf yang miring). Sedangkan jika

menandainya dengan <b>, maka teks tersebut akan berubah menjadi bold (huruf

tebal).

Page 4: BAB II LANDASAN TEORI · Android mengalami perkembangan dari versi ke versi disesuaikan dengan kebutuhan, beberapa versi android yang telah dirilis hingga saat ini diantaranya Android

7

c. Language

Berarti bahasa HTML adalah sebuah bahasa yang memiliki kata-kata berupa

kode dan syntax seperti bahasa yang lain.

3. Basic

Menurut Sunyoto dalam lubis (2018) “Visual Basic adalah program untuk

membuat aplikasi berbasis microsoft windows secara cepat dan mudah”. Visual Basic

menyediakan tool untuk membuat aplikasi sederhana sampai aplikasi kompleks baik

untuk keperluan pribadi maupun untuk keperluan perusahaan dengan sistem yang

lebih besar. “Visual” dalam hal ini merupakan bahasa pemrograman yang

menyerahkan berbagai macam desain dengan GUI (Graphical User Interface).

Hanya dengan mengetik sedikit kode program. Anda sudah dapat menikmati

program dengan tampilan yang menarik. “Basic” menunjukan bahasa pemrograman

BASIC (Beginner all-Purpose Symbolic Intruction Code). Visual Basic

dikembangkan dari bahasa BASIC yang ditambah ratusan perintah tambahan,

function, keyword, dan banyak berhubungan langsung dengan GUI windows.

4. Android

Menurut Safaat dalam maarif dkk (2018) “Android adalah sebuah sistem operasi

untuk perangkat mobile berbasis linux yang mencakup sistem operasi, middleware

dan aplikasi”, Android menyediakan platform terbuka bagi para pengembang untuk

menciptakan aplikasi mereka. Android mengalami perkembangan dari versi ke versi

disesuaikan dengan kebutuhan, beberapa versi android yang telah dirilis hingga saat

ini diantaranya Android versi 1.1 yang dirilis pada tahun 2008 lalu pada tahun yang

sama diluncurkan Android versi 1.5 (Cupcake) dan kemudian Android versi 1.6

(Donut), Android versi 2.1 yang diberi nama Eclair, kemudian pada tahun berikutnya

rilis Android versi 2.2 (Froyo), Android versi 2.3 (Gingerbread), lalu dirilis Android

Page 5: BAB II LANDASAN TEORI · Android mengalami perkembangan dari versi ke versi disesuaikan dengan kebutuhan, beberapa versi android yang telah dirilis hingga saat ini diantaranya Android

8

versi 3.0/3.1 (Honeycomb) yang dirancang khusus untuk tablet. Selanjutnya

diluncurkan pada akhir tahun 2011 Android versi 4.1 (Jelly Beans) dan Android versi

4.4 (Kitkat) pada tahun 2013 lalu diluncurkan Android versi 5.1 (Lollipop), Android

versi 6.0 (Marshmallow), hingga versi terbaru yaitu Android versi 7.0 (Nougat).

Banyaknya versi android yang dirilis adalah pembaharuan dan penambahan fitur-

fitur sebagai penyempurnaan dari versi sebelumnya. Mulai dari android versi 1.1

sampai android versi 1.6 (Donut) yang dilengkapi dengan pembaharuan pada

kamera, galeri, bluetooth, kontak telepon, resolusi display dan jaringan VPN

kemudian pada android versi 2.2 (Eclair) sampai android versi 2.3 (Gingerbread)

dilakukan perubahan pada pengoptimalan hardware, dukungan flash pada kamera,

dukungan HTML5, optimasi kecepatan, memori dan dukungan USB tethering atau

Wi-Fi hotspot, peningkatan manajemen daya dan peningkatan performa serta adanya

penambahan sensor.

2.1.3. Mobile

Menurut Salamah & Irawan (2017:584) mengemukakan bahwa “Mobile

dapat diartikan sebagai perpindahan dari satu tempat ketempat yang lain”. Aplikasi

mobile biasanya membantu para penggunanya untuk terkoneksi dengan layanan

internet yang biasa diakses pada PC atau mempermudah pengguna untuk

menggunakan aplikasi internet pada piranti yang bisa dibawa. Mobile aplikasi

merupakan sebuah software yang dibuat dan diteruntukan perangkat portable

smartphone yang mengharuskan proses mendownload software mobile aplikasi di

toko aplikasi agar dapat di gunakan. Sedangkan untuk jenis toko aplikasinya pun

bervariasi seperti Apple app store, Play store, atau blackberry app. Namun saat ini

pasar toko aplikasi yang mampu menguasai pasar aplikasi adalah google playstore,

yang di dalamnya ada banyak aplikasi yang ditawarkan mulai dari aplikasi toko

Page 6: BAB II LANDASAN TEORI · Android mengalami perkembangan dari versi ke versi disesuaikan dengan kebutuhan, beberapa versi android yang telah dirilis hingga saat ini diantaranya Android

9

online seperti lazada, tokopedia, shope dan aplikasi-aplikasi lainya. Mobile aplikasi

lebih memiliki performa lebih cepat jika dibandingkan dengan mobile web. Karena

didalam sebuah mobile aplikasi hanya memiliki 1 buah domain saja serta jauh lebih

menarik dari segi visual. Dan bagi para pengguna juga memiliki akses penuh ke

perangkat mobile aplikasi ini. Sedangkan keamanan dan kualitas mobile aplikasi ini

jauh lebih terjamin karena kontrol oleh vendornya masing-masing. Perlu diingat juga

bahwa didalam mobile aplikasi tidak selalu bisa atau sangat jarang bisa dioperasikan

ketika pengguna sedang online, namun bisa digunakan dalam keadaan offline.

1. Internet

Menurut ahmadi dan hermawan dalam saputra (2014) menyatakan “internet

adalah sistem informasi global berbasis komputer”. Internet adalah seluruhjaringan

komputer yang saling terhubung menggunakan standard sistem global Transmission

Control Protocol/Internet Protocol Suite (TCP/IP) sebagai protocol pertukaran paket

(packet switching communication protocol) untuk melayani pengguna di seluruh

dunia.

2. Aplikasi berbasis Mobile

Menurut Irsan (2015) Aplikasi Mobile adalah perangkat lunak yang berjalan

pada perangkat mobile seperti smartphone atau tablet PC”. Aplikasi Mobile juga

dikenal sebagai aplikasi yang dapat diunduh dan memiliki fungsi tertentu sehingga

menambah fungsionalitas dari perangkat mobile itu sendiri. Untuk mendapatkan

mobile application yang diinginkan, user dapat mengunduhnya melalui situs tertentu

sesuai dengan sistem operasi yang dimiliki Google Play dan iTunes merupakan

beberapa contoh dari situs yang menyediakan beragam aplikasi bagi pengguna

Android dan iOS untuk mengunduh aplikasi yang diinginkan.

Page 7: BAB II LANDASAN TEORI · Android mengalami perkembangan dari versi ke versi disesuaikan dengan kebutuhan, beberapa versi android yang telah dirilis hingga saat ini diantaranya Android

10

2.1.4 Model Pengembangan Perangkat Lunak

1. Basic4Android (B4A)

Basic4android adalah development tool sederhana yang powerfull untuk

membangun aplikasi Android.Bahasa Basic4android mirip dengan bahasa Visual

Basic dengan tambahan dukungan untuk objek. Aplikasi android (APK) yang

dicompile oleh Basic4Android adalah aplikasi android native/asli dan tidak ada extra

runtime seperti di Visual Basic yang ketergantungan filemsvbvm60.yang pasti

aplikasi yang dicompile oleh Basic4Android adalah no dependencies (tidak

ketergantungan file oleh lain). IDEBasic4Android hanya fokus pada development

android.

Basic4Android digunakan sebagai perangkat kompilasikode-kode program.

Basic4Android sendiri merupakan tools RAD (RapidApplication Development) yang

terdiri dari framework, library, dan IDE(Integrated Development Environment) yang

terintegrasi dengan java dan androidSDK. Basic4Android didesain sedemikian rupa

sehingga memudahkan developer untuk mengembangkan aplikasi android

menggunakan bahasa Visual Basic dan IDE yang mudah untuk digunakan.

Basic4Android juga menyediakan library-library lengkap untuk mengakses

berbagai macam fitur yang ada pada smartphone seperti sensor, kamera, GPS, dan

sebagainya.

Page 8: BAB II LANDASAN TEORI · Android mengalami perkembangan dari versi ke versi disesuaikan dengan kebutuhan, beberapa versi android yang telah dirilis hingga saat ini diantaranya Android

11

Kelebihan dan Fitur Basic4Android.

1. Simple dan Powerfull RAD (Rapid Application Development) tools untuk

mengembangkan aplikasi native android tanpa harus menghabiskan waktu

mempelajari pemrograman Java.

2. IDE (Integrated Development Environment) lengkap yang fokus100% pada

pengembangan aplikasi Android.

3. Dikompile kedalam native bytecode, tidak ada tambahan runtimelibrary yang

dibutuhkan. APK file yang dihasilkan sama dengan APK yang dihasilkan ketika

anda membuat aplikasi menggunakan Java.

4. Performa dari aplikasi yang dihasilkan sama dengan aplikasi yang dibuat

dengan Java.

5. Object Oriented Programming Language (sintaks sama dengan Visual Basic).

6. Tidak perlu menggunakan XML untuk Layout.

7. Sangat ekstensible dengan dukungan custom java library.

8. Satu-satunya visual editor untuk android yang benar-benar WYSIWYG. Visual

editor mendukung banyak screen dan resolusi.

9. Mempunyai fitur designer script, membuat anda dapat dengan mudah membuat

layout yang sophisticated.

10. Fitur Basic4Android UICloud Services dapat digunakan untuk mengetes

aplikasi anda pada smartphone atau tablet asli lewat cloud.

11. Mendukung semua android phone dan tablet dari versi 1.6 sampai dengan 4x.

12. IDE yang modern dengan dukungan autocomplete, built-indokumentasi,

internal index, dan fitur advance yang lain.

13. Fitur step by step debugger yang powerfull.

14. Fitur built-in code obfuscation.

Page 9: BAB II LANDASAN TEORI · Android mengalami perkembangan dari versi ke versi disesuaikan dengan kebutuhan, beberapa versi android yang telah dirilis hingga saat ini diantaranya Android

12

15. Mendukung semua android core (GPS, SQL Database, Widgets,

LiveWallpaper, Bluetooth, USB, Web Services, Camera, JSON, XML, Excel

CSV, Multitouch, NFC, Views Animation, Push Notification, AdMob, OpenGL,

Graphic and Chart, Sensor).

a. Fungsi dari IDE (Integrated Development Environment) B4A

Tampilkan beberapa menu dan tombol dengan fungsi-fungsi utama

adalah sebagai berikut:

Gambar II.1. IDE (Integrated Development Environment) B4A

1) Menu Toolbar

Menu Toolbar merupakan fitur B4A yang digunakan untuk

menampilkan tools beberapa menu dari komponen baik visual

maupun nonvisual dalam bentuk text dan simbol yang akan

ditambahkan ke dalam Designer beserta korelasi antarkomponen

yang terjadi. Fitur ini terletak disebelah kiri atas.

Page 10: BAB II LANDASAN TEORI · Android mengalami perkembangan dari versi ke versi disesuaikan dengan kebutuhan, beberapa versi android yang telah dirilis hingga saat ini diantaranya Android

13

Gambar II.2. Tampilan Menu Toolbar.

2) Source Code

Untuk kemudahan penulisan kde inilah, pemrograman berbasis

RAD memasukan fitur penulisan kode dengan banyak fitur

tambahan, yaitu fitur Source Code. Pada Source Code terdapat

banyak sekali fasilitas yang sudah ditambahkan untuk membantu

programmer melakukan penulisan kode program.

Source Code digunakan untuk menulis kode program dengan

fitur atau fasilitas yang membantu meringankan pekerjaan

programmer. Pada Source Code terdapat banyak sekali fasilitas

yang sudah ditambahkan untuk membantu melakukan penulisan

kode program, di antaranya : Properties, Toogle Outlining, Toogle

Bookmart, Color Picker, Icon Picker.

Gambar II.3. Tampilan Source Code.

Page 11: BAB II LANDASAN TEORI · Android mengalami perkembangan dari versi ke versi disesuaikan dengan kebutuhan, beberapa versi android yang telah dirilis hingga saat ini diantaranya Android

14

3) Modul dan Subroutine List

Pada module dan Subroutine List terdapat beberapa fitur di

dalamnya seperti Libraries Manager, Files Manager, Quick

Search, Find All References. Yang tiap masing-masing memiliki

fungsi tersendiri.

Gambar II.4. Tampilan Modul dan Subroutine List.

Terdapat beberapa jendela yang menunjukan informasi

mengenai Module dan Subroutine List. Masing-masing jendela

terdapat judul dan informasi fitur. Jendela bagian atas berisi tentang

nama fitur yang sedang diaktifkan. Jendela bagian bawah akan

menampilkan pilihan dari fitur yang sedang aktif sesuai yang di

pilih pada Module dan Subroutine List.

b. Toolbar, fungsi dari masing-masing tombol di toolbar ini adalah

sebagai berikut:

Gambar II.5. Tampilan Toolbar.

1) New. Membuat projek baru.

2) Open. Membuka projek yang sebelumnya disimpan di

penyimpanan.

3) Save. Menyimpan projek yang sedang dikerjakan.

Page 12: BAB II LANDASAN TEORI · Android mengalami perkembangan dari versi ke versi disesuaikan dengan kebutuhan, beberapa versi android yang telah dirilis hingga saat ini diantaranya Android

15

4) Export. Mengekspor projek yang sedang dibuka ke dalam

bentuk file berextensi .zip

5) Copy. Melakukan copy kode ke clipboard.

6) Cut. Memotong kode kedalam clipboard

7) Paste. Paste kode dari clipboard.

8) Undo. Mengembalikan perubahan.

9) Redo. Kebalikan dari undo yaitu mengembalikan perubahan

dari hasil undo ke sebelum melakukan undo.

10) Navigasi Back. Mengembalikan titik pengetikan ke area

sebelumnya.

11) Navigasi Next. Memindahkan titik pengetikan (berfungsi

apabila kita telah melakukan navigasi back)

12) Block Comment. Membuat comment di pengkodean.

13) Block Uncomment. Mengembalikan comment menjadi yang

tereksekusi.

14) Outdent. Memundurkan baris (indent).

15) Indent. Memajukan baris.

16) Run. Menjalankan aplikasi yang sedang dibuka.

17) Step in. Masuk ke step subroutine yang sedang berjalan (berfungsi

saat keadaan run dalam mode debug)

18) Step over. Akhir dari step yang sedang berjalan (berfungsi saat

keadaan run dalam mode debug)

19) Step Out. Keluar dari step yang sedang berjalan (berfungsi saat

keadaan run dalam mode debug)

20) Stop. Berhenti dari debug mode.

Page 13: BAB II LANDASAN TEORI · Android mengalami perkembangan dari versi ke versi disesuaikan dengan kebutuhan, beberapa versi android yang telah dirilis hingga saat ini diantaranya Android

16

21) Refresh. Jalankan ulang pemrograman.

22) Mode Menjalankan aplikasi.

23) Konfigurasi build mode (Mode pengkompilan aplikasi).

2. Brackets

Menurut Herlangga (2014) “Brackets adalah kode editor yang secara khusus

dikembangkan untuk tujuan web design dan font-end development”. Project brackets

diusung oleh adobe secara open source dan dikembangkan secara aktif oleh

komunitas web developer dan benar-benar dibuat untuk kebutuhan web development

khususnya web design dan font-end development.

Gambar II. 6. Tampilan Brackets

3. CorelDraw X8

CorelDraw merupakan salah satu perangkat lunak pengolah objek grafis yang

paling popular di Indonesia. Kelengkapan fasilitas dan kemampuannya yang luar

biasa dalam mengolah objek grafis menjadikan perangkat lunak ini paling banyak

Page 14: BAB II LANDASAN TEORI · Android mengalami perkembangan dari versi ke versi disesuaikan dengan kebutuhan, beberapa versi android yang telah dirilis hingga saat ini diantaranya Android

17

dipakai oleh para desainer computer, karena keberadaanya mampu membantu dan

memudahkan pemakai dalam menyelesaikan pekerjaan, terutama desain grafis.

Fitur dan fasilitas CorelDraw dikemas dalam interface yang user-friendly dan

fleksibel untuk bekerja sama dengan berbagai software lain, baik untuk kepentingan

desktop publishing maupun printing, menjadikan tiap versi program ini selalu

dinanti-nanti. (Chandra, 2009)

Gambar II. 7. Tampilan CorelDraw X8

2.1.5 Model Pengembangan Waterfall (Air Terjun)

Menurut Rosa dan Shalahuddin (2013) menyimpulkan bahwa:

Model SDLC air terjun (waterfall) sering juga disebut model sekuensial linier

(sequential linier) atau alur hidup klasik (classic life cycle). Model air terjun

menyediakan pendekatan alur hidup perangkat lunak secara sekuensial atau

terurut mulai dari analisis desain, pengodean, pengujian, dan tahap pendukung

(support).

Page 15: BAB II LANDASAN TEORI · Android mengalami perkembangan dari versi ke versi disesuaikan dengan kebutuhan, beberapa versi android yang telah dirilis hingga saat ini diantaranya Android

18

Berikut adalah gambar model air terjun:

Sumber Rosa dan Salahuddin (2013)

Gambar II. 8 . Ilustrasi model waterfall

Menurut Rosa dan Shalahuddin (2013) “Metode pengembangan perangkat lunak ini

menggunakan metode waterfall yang terbagi menjadi lima tahapan”, yaitu:

1. Analisis kebutuhan perangkat lunak

Proses pengumpulan kebutuhan dilakukan secara intensif untuk mespesifikasikan

kebutuhan perangkat lunak agar dapat dipahami perangkat lunak seperti apa yang

dibutuhkan oleh user.

2. Desain

Desain perangkat lunak adalah proses multi langkah yang fokus pada desain

pembuatan program perangkat lunak termasuk struktur data, arsitektur perangkat

lunak, representasi antarmuka, dan prosedur pengkodean.

3. Pembuatan kode program

Desain harus ditranslasikan ke dalam program perangkat lunak. Hasil dari tahap

ini adalah program komputer sesuai dengan desain yang telah dibuat pada tahap

desain.

4. Pengujian

Pengujian fokus pada perangkat lunak secara dari segi lojik dan fungsional dan

memastikan bahwa semua bagian sudah diuji. Hal ini dilakukan untuk meminimalisir

Page 16: BAB II LANDASAN TEORI · Android mengalami perkembangan dari versi ke versi disesuaikan dengan kebutuhan, beberapa versi android yang telah dirilis hingga saat ini diantaranya Android

19

kesalahan (error) dan memastikan keluaran yang dihasilkan sesuai dengan yang

diinginkan.

5. Pendukung (support) atau pemeliharaan (maintenance)

Tahap pendukung atau pemeliharaan dapat mengulangi proses pengembangan

mulai dari analisis spesifikasi untuk perubahan perangkat lunak yang sudah ada, tapi

tidak untuk membuat perangkat lunak baru.

2.2 Teori Pendukung

2.2.1. Model Pembelajaran Berbasis Mobile

Menurut Setiawan (2017) menaparkan bahwa:

Model pembelajaran yang memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi.

Pada konsep pembelajaran tersebut media pembelajaran berbasis mobile

membawa manfaat ketersediaan materi ajar yang dapat diakses setiap saat dan

visualisasi materi yang menarik.

2.2.2. UML (Unified Modelling Language)

Menurut Nugroho dalam Junaidi (2016) “UML menyediakan model-model

ambigu yang tepat, tidak mendua arti (ambigu) serta lengkap”.

UML digunakan untuk memodelkan suatu system bukan hanya perangkat

lunak yang menggunakan konsep berorientasi object. Dan juga untuk menciptakan

suatu bahasa permodelan yang dapat digunakan baik oleh manusia maupun mesin.

2.2.3. HIPO (Hierarchy Input Proses Output)

Merupakan suatu metodologi atau alat dokumentasi program yang digunakan

sebagai alat pengembangan sistem dan teknik dokumentasi program. Dimana HIPO

lebih menekankan pada struktur dan fungsi sistem dimana setiap modul-modul yang

ada merupakan subsistem-subsistem, contoh :

Page 17: BAB II LANDASAN TEORI · Android mengalami perkembangan dari versi ke versi disesuaikan dengan kebutuhan, beberapa versi android yang telah dirilis hingga saat ini diantaranya Android

20

Gambar II. 9 . HIPO (Hierarchy Input Proses Output)

Keterangan :

(-) Tanda 0.0 untuk menunjukan suatu master atau sebagai master sistemnya.

(-) Tanda 1.0; 2.0; 3.0 merupakan bagian-bagian dan master sistemnya.

(-) Tanda 2.1; 2.2; 2.3 merupakan bagian subsistem dari 1.0; 2.0; 3.0.

Penggunaan HIPO mempunyai sasaran yaitu :

(-) Untuk menyediakan suatu struktur guna memahami fungsi-fungsi dari

sistem.

(-) Untuk lebih menekankan fungsi-fungsi yang harus diselesaikan oleh

program.

(-) Memberi penjelasan tentang input yang harus digunakan dan output yang

harus dihasilkan oleh masing-masing fungsi pada tiap-tiap tingkatan dari

diagram HIPO.

(-) Menyediakan output yang tepat dan sesuai dengan kebutuhan pemakai.

2.2.4. Flowchart

Menurut Sitorus dalam maarif dkk (2018) menerangkan bahwa “Flowchart

menggambarkan urutan logika dari suatu prosedur pemecahan masalah, sehingga

flowchart merupakan langkah-langkah penyelesaian masalah yang dituliskan dalam

simbol-simbol tertentu”.

Page 18: BAB II LANDASAN TEORI · Android mengalami perkembangan dari versi ke versi disesuaikan dengan kebutuhan, beberapa versi android yang telah dirilis hingga saat ini diantaranya Android

21

Tabel II.1. Simbol Bagan Alur Sistem (System Flowchart)

No Simbol Keterangan

1

Terminal

Digunakan untuk memulai, mengakhiri, atau titik

henti dalam sebuah proses atau program, juga

digunakan untuk menunjukan pihak eksternal.

2

Decision

Digunakan untuk menggambarkan proses pengujian

suatu kondisi yang ada.

3

Preparation

Digunakan untuk menggambarkan persiapan harga

awal, dari proses yang akan dilakukan.

4

Input/Output

Digunakan untuk menggambarkan proses

memasukan data yang berupa pembacaan data dan

sekaligus proses keluaran yang berupa pencetakan

data.

5

Dokumen

Sebuah dokumen atau laporan, dokumen dapat

dibuat dengan tangan atau dicetak dengan

komputer.

6

Flowline

Arus dokumen atau pemrosesan. Arah arus

dokumen atau pemrosesan, arus normal adalah ke

kanan dan ke bawah.

7

Proses/Prosessing

Sebuah fungsi pemrosesan yang dilaksanakan oleh

komputer biasanya menghasilkan perubahan

terhadap data atau informasi.

8

Subroutine

Digunakan untuk menggambarkan proses

pemanggilan sub program dari main program

(recursivitas).

Page 19: BAB II LANDASAN TEORI · Android mengalami perkembangan dari versi ke versi disesuaikan dengan kebutuhan, beberapa versi android yang telah dirilis hingga saat ini diantaranya Android

22

9

Pemasukan Data Online

Entri data oleh alat on-line seperti terminal CRT

atau komputer pribadi.