bab i pendahuluan 1.1 latar belakang pasar modal adalah

20
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pasar modal adalah tempat yang tepat untuk menghimpun dana jangka panjang dari masyarakat yang kemudian dapat disalurkan ke dalam sektor produktif, juga sebagai salah satu fasilitator dalam Negara yang dipergunakan oleh pemerintah untuk mengendalikan perekonomian karena pasar modal mampu memenuhi kebutuhan akan permintaan dan penawaran modal bagai kalangan industri. Efisein atau tidaknya suatu pasar modal dapat dilihat dari apakah harga sekuritas- sekuritasnya telah mencerminkan semua informasi yang relavan (Husnan, 2005 : 260). Investor untuk berinvestasi di pasar modal memerlukan pertimbangan- pertimbangan yang matang. Informasi akurat yang diperlukan yaitu mengetahui sejauh mana eratnya hubungan variabel-variabel yang menjadi penyebab fluktuasi harga saham perusahaan yang akan dibeli. Tujuan utama suatu perusahaan adalah untuk meningkatkan kemakmuran pemilik atau para pemegang saham. Untuk mencapai tujuan tersebut, pemilik modal menyerahkan pengelolaan kepada manager. Banyak variabel yang dapat mempengaruhi harga saham suatu perusahaan, baik yang datang dari lingkungan eksternal ataupun yang datangnyan dari lingkungan internal

Upload: truongquynh

Post on 06-Feb-2017

216 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pasar modal adalah

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Pasar modal adalah tempat yang tepat untuk menghimpun dana jangka

panjang dari masyarakat yang kemudian dapat disalurkan ke dalam sektor produktif,

juga sebagai salah satu fasilitator dalam Negara yang dipergunakan oleh pemerintah

untuk mengendalikan perekonomian karena pasar modal mampu memenuhi

kebutuhan akan permintaan dan penawaran modal bagai kalangan industri. Efisein

atau tidaknya suatu pasar modal dapat dilihat dari apakah harga sekuritas-

sekuritasnya telah mencerminkan semua informasi yang relavan (Husnan, 2005 :

260).

Investor untuk berinvestasi di pasar modal memerlukan pertimbangan-

pertimbangan yang matang. Informasi akurat yang diperlukan yaitu mengetahui

sejauh mana eratnya hubungan variabel-variabel yang menjadi penyebab fluktuasi

harga saham perusahaan yang akan dibeli. Tujuan utama suatu perusahaan adalah

untuk meningkatkan kemakmuran pemilik atau para pemegang saham. Untuk

mencapai tujuan tersebut, pemilik modal menyerahkan pengelolaan kepada manager.

Banyak variabel yang dapat mempengaruhi harga saham suatu perusahaan, baik yang

datang dari lingkungan eksternal ataupun yang datangnyan dari lingkungan internal

Page 2: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pasar modal adalah

2

perusahaan itu sendiri. Menurut penelitian (Gordon, 1976) Variabel yang datang dari

internal perusahaan itu sendiri seperti likuiditas saham dan volume perdagangan.

Sejak krisis global yang melanda Amerika, merembet ke Eropa, dan akhirnya

juga melanda Asia pada tahun 2008. Pada saat itu harga-harga saham mengalami

penurunan. Otoritas pasar modal dalam hal ini BEI memberlakukan fraksi harga

saham mulai dari Rp 5,00 sampai dengan Rp 50,00 yang tujuannya untuk

meningkatkan likuiditas perdagangan saham. Adanya kenaikan dan penurunan yang

diakibatkan oleh kondisi perekonomian Indonesia maupun oleh kondisi politik dan

keamanan yang secara langsung maupun tidak langsung mengakibatkan adanya

perubahan likuiditas saham serta adanya fluktuatif yang disebabkan oleh harga tinggi

dan rendahnya penawaran serta permintaan akan saham.

Data pergerakan rata-rata harga saham perusahaan Indeks LQ45 yang diteliti adalah

sebagai berikut :

Tabel 1.1

Pergerakan Rata-rata Harga Saham Indeks LQ45 Periode Tahun 2007-2011

Perusahaan Tahun Harga Saham (Rp) ∆ (%)

PT Astra Agro Lestari Tbk 2007 28.000 -

2008 9.800 -0,018

2009 22.750 56,92

2010 26.200 13,17

2011 21.700 -20,73

Page 3: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pasar modal adalah

3

PT Aneka Tambang

Persero Tbk 2007 4.475 -

2008 1.090 -310,5

2009 2.200 50,45

2010 2.450 10,20

2011 1.620 -33,8

PT Astra Internasional

Tbk 2007 2.730 -

2008 1.055 -158,8

2009 3.470 69,6

2010 5.455 36,38

2011 7.400 35,65

PT Medco Energi

Internasional Tbk 2007 5.150 -

2008 1.870 -175,40

2009 2.450 23,67

2010 3.375 27,40

2011 2.425 -39,17

PT Tambang Batubara

Bukit Asam 2007 12.100 -

2008 6.900 -75,36

2009 17.250 60

2010 22.950 24,84

2011 17.350 -32,27

Sumber www.yahoofinance.com

Page 4: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pasar modal adalah

4

Berikut ini adalah perkembangan Harga Saham Indeks LQ45 yang diteliti

periode 2007-2008 yang ditunjukan dalam bentuk grafik berikut ini :

Gambar 1.1

Grafik Perkembangan Harga Saham

Likuiditas perdagangan saham penting dalam meningkatkan kepercayaan,

karena investor perlu kepastian dan kejelasan bahwa investasinya di pasar modal

dapat diubah ataupun ditarik keluar kapan saja. Permintaan pasar saham suatu

perusahaan akan meningkat, jika investor percaya dan tidak ragu menanam

modalnya, sehingga saham akan dihargai dengan baik.

Asset likuid adalah asset yang dapat diperdagangkan dengan mudah diterima oleh

kalangan pasar yang luas dan tidak diperlukan diskon/konsesi harga yang besar jika

Page 5: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pasar modal adalah

5

hendak dijual dengan cepat. Tingkat likuiditas perdagangan saham yang dimaksud

dan dicari ialah kemudahan suatu saham dalam diperjualbelikan.

Pertumbuhan penjualan produk juga merupakan indikator permintaan dan daya

saing perusahaan dalam suatu industri. Laju pertumbuhan suatu perusahaan akan

mempengaruhi kemampuan mempertahankan keuntungan dalam menandai

kesempatan-kesempatan pada masa yang akan datang.

Pada Bursa Efek Indonesia terdapat berbagai macam perusahaan yang melakukan

listing, unit analisis penelitian ini adalah perusahaan LQ45. Banyak pertimbangan

atau kriteria yang diperhatikan oleh seorang investor dalam memutuskan perusahaan

mana yang layak untuk dijadikan rekan dalam memperoleh keuntungan. Berbagai

informasi baik yang berasal dari dalam maupun dari luar perusahaan seperti dalam

hal politik, sosial, dan ekonomi sangat memegang peranan yang cukup penting karena

dapat mempengaruhi fluktuasi harga saham di pasar.

Fenomena diatas menjadi landasan tujuan penelitian ini untuk mendapatkan bukti

empiris mengenai Pengaruh Likuiditas Saham Dan Pertumbuhan Penjualan

Terhadap Harga Saham Perusahaan LQ45 Yang Go Public Di BEI. Dengan

perusahaan yang akan diteliti perusahaan LQ45 PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI),

PT Aneka Tambang Persero Tbk (ANTM), PT Astra Internasional Tbk (ASII), PT

Medco Energi Internasional Tbk (MEDC), PT Tambang Batubara Bukit Asam Tbk

(PTBA) periode 2007-2011.

Page 6: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pasar modal adalah

6

1.2 Identifikasi Masalah

Berbagai informasi baik yang berasal dari dalam maupun dari luar perusahaan

seperti dalam hal politik, sosial, dan ekonomi sangat memegang peranan yang cukup

penting karena dapat mempengaruhi fluktuasi harga saham di pasar modal. Maka

permasalahan yang dapat diidentifikasi dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :

1. Bagaimana perkembangan Likuiditas Saham dan Pertumbuhan Penjualan

Produk pada perusahaan LQ45 di Bursa Efek Indonesia periode 2007-2011.

2. Bagaimana perkembangan Harga Saham pada perusahaan LQ45 di Bursa

Efek Indonesia periode 2007-2011.

3. Seberapa besar pengaruh Likuiditas dan Pertumbuhan Penjualan Produk

terhadap Harga Saham perusahaan LQ45 di Bursa Efek Indonesia periode

2007-2011.

1.3 Maksud dan Tujuan Penelitian

Adapun maksud penulis melakukan penelitian tentang judul yang

disampaikan yaitu untuk mengumpulkan data serta informasi mengenai pengaruh

dari Likuiditas Saham dan Pertumbuhan Penjualan Produk terhadap Harga Saham

perusahaan.

Disamping itu, penelitian ini dimaksudkan untuk memenuhi salah satu

syarat untuk menempuh gelar Sarjana Ekonomi pada Fakultas Bisnis dan

Manajemen Universitas Widyatama.

Page 7: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pasar modal adalah

7

Sedangkan tujuan dari penelitian ini adalah sebagai berikut :

1. Untuk mengetahui perkembangan Likuiditas Saham dan Pertumbuhan

Penjualan Produk pada perusahaan LQ45 di Bursa Efek Indonesia

periode 2007-2011.

2. Untuk mengetahui perkembangan Harga Saham pada perusahaan LQ45

di Bursa Efek Indonesia periode 2007-2011.

3. Untuk mengetahui seberapa besar pengaruh Likuiditas Saham dan

Pertumbuhan Penjualan Produk dalam perusahaan LQ45 di Bursa Efek

Indonesia periode 2007-2011.

1.4 Kegunaan Penelitian

Penelitian ini mengungkapkan pengaruh Likuiditas Saham dan Pertumbuhan

Penjualan terhadap Harga Saham pada perusahaan LQ45 di Bursa Efek Indonesia.

Hasil penelitian ini diharapkan untuk:

1.4.1 Kontribusi Teoritis

Kegunaan Teoritis :

a. Untuk menambah pemahaman, serta lebih mendukung teori-teori yang

telah ada berkaitan dengan masalah yang diteliti.

b. Sebagai bahan referensi bagi ilmu-ilmu manajemen, khususnya

manajemen keuangan.

Page 8: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pasar modal adalah

8

c. Sebagai bahan perbandingan dan masukan bagi penelitian yang lain.

1.4.2 Kontribusi Praktis

Kegunaan Praktis :

a. Memberi masukan tentang pengaruh likuiditas saham dan pertumbuhan

penjualan terhadap harga saham pada manajemen perusahaan

khususnya perusahaan LQ45 yang terdapat di Bursa Efek Indonesia.

Sehingga dapat digunakan sebagai bahan petimbangan untuk

pengambilan keputusan di masa yang akan datang.

b. Memberikan informasi dan bahan pertimbangan tentang kinerja

keuangan bagi investor yang berkepentingan untuk berinvestasi di

pasar modal.

1.5 Kerangka Pemikiran

Berdasarkan laporan keuangan, investor dapat menilai kinerja keuangan dan

memprediksi laba di masa yang akan datang yaitu dengan menganalisis berbagai

ukuran-ukuran perusahaan misalnya dari segi likuiditas saham dan pertumbuhan

penjualan. Ukuran-ukuran tersebut dapat menginformasikan sejauh mana kinerja

perusahaan dalam periode tertentu.

Page 9: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pasar modal adalah

9

Likuiditas penting dalam meningkatkan kepercayaan investor karena

menunjukan kepastian dan kejelasan bahwa investasinya di pasar modal dapat diubah

ataupun ditarik keluar kapan saja. Berdasarkan kepercayaan investor, permintaan

saham suatu perusahaan akan meningkat, investor tidak ragu menanamkan modalnya

dan saham akan dihargai dengan baik. Likuiditas merupakan kemudahan suatu saham

untuk diperjualbelikan kembali di pasar modal (Lippman and Mac.call, 2001).

Pertumbuhan penjualan adalah perubahan penjualan pada laporan keuangan

per tahun. Pertumbuhan penjualan yang di atas rata-rata bagi suatu perusahaan pada

umumnya didasarkan pada pertumbuhan cepat yang diharapkan dan industri dimana

perusahaan beroperasi (Fabozzi, 2000).

Analis dalam menghitung tingkat pertumbuhan penjualan umumnya menghitung

tingkat pertumbuhan tahunan majemuk pada saat mempelajari trend jangka panjang

dalam hal penjualan dan variabel-variabel lain. Tingkat pertumbuhan tahunan

majemuk merupakan tingkat yang jika diterapkan setiap tahun selama awal akan

menyebabkan neraca berkembang sehingga mencapai nilai akhir yang diketahui

(Fabozzi, 2000).

Perhatian investor akan terpusat pada pasar modal yaitu harga saham. Harga

saham adalah uang yang dikeluarkan untuk memperoleh bukti penyertaan atau

pemilikan suatu perusahaan (Anoraga, 2001). Harga saham di pasar modal

ditentukan oleh permintaan dan penawaran investor terhadap saham. Harga saham

Page 10: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pasar modal adalah

10

akan mengalami perubahan (naik atau turun) dari satu waktu ke waktu lain. Saham

yang mengalami kelebihan permintaan mengakibatkan harga akan cenderung naik

begitupun sebaliknya.

Harga saham yang cukup tinggi akan memberikan return bagi para investor.

Harga saham yang cukup tinggi akan memberikan return bagi para investor berupa

capital gain yang pada akhirnya akan berpengaruh juga terhadap citra perusahaan

(Wira, 2011).

Secara umum, semakin banyak kinerja suatu perusahaan semakin tinggi laba

usahanya dan semakin banyak keuntungan yang dapat dinikmati oleh pemegang

saham, juga semakin besar kemungkinan harga saham akan naik. Meskipun demikian

saham yang memiliki kinerja baik sekalipun, harganya bisa saja turun karena keadaan

pasar (Ardiani, 2007:4).

Harga sebuah saham sangat dipengaruhi oleh hukum permintaan dan

penawaran, harga saham akan naik jika permintaan terhadap saham perusahaan

tersebut mengalami peningkatan dan sebaliknya. Harga dasar suatu saham merupakan

harga perdana dan perubahan harga saham terjadi pada pasar sekunder, dimana

semakin banyak investor yang ingin membeli atau menyimpan suatu saham, maka

semakin tinggi pula harganya begitu juga sebaliknya. Harga saham adalah faktor

yang membuat para investor menginvestasikan dananya di pasar modal dikarenakan

dapat mencerminkan tingkat pengembalian modal. Pada prinsipnya, investor membeli

Page 11: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pasar modal adalah

11

saham adalah untuk mendapatkan dividen serta menjual saham tersebut pada harga

yang lebih tinggi (capital gain). Para emiten yang dapat menghasilkan laba yang

semakin tinggi akan meningkatkan tingkat kembalian yang diperoleh investor yang

tercemin dari harga saham perusahaan tersebut (Patriaawan, 2011).

Analisis yang bisa digunakan dalam menilai suatu saham yaitu: (Harmono,

2011)

1.Analisis Fundamental

Analisis fundamental merupakan suatu analisis yang digunakan untuk menaksir

harga saham dimasa yang akan datang dengan mengestimasi faktor–faktor

fundamental yang mempengaruhi harga saham dimasa yang akan datang dengan

menggunakan data masa lalu perusahaan.

2.Analisis Teknikal

Analisis teknikal merupakan suatu teknik yang menggunakan data atau catatan

pasar untuk berusaha mengakses permintaan dan penawaran suatu saham,

volume perdagangan, indeks harga saham individu maupun gabungan serta

faktor – faktor lain yang bersifat teknis.

Harga saham di bursa dipengaruhi oleh banyak faktor, baik yang bersifat

kuantitatif maupun kualitatif yaitu : Penawaran dan Permintaan, Prilaku Investor,

Kodisi Pasar Modal, Keadaan Perekonomian dan Politik (Pratidina, 2010).

Page 12: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pasar modal adalah

12

Gambar 1.2

Bagan Kerangka Pemikiran

Keterangan :

Yang diteliti

Yang tidak diteliti

Bursa Efek Indonesia

LQ45

Laporan Keuangan

Balance Sheet Income

Statment

Likuiditas Saham Pertumbuhan Penjualan

TVA

Kinerja Keuangan

Harga Saham

Page 13: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pasar modal adalah

13

1.5.1 Harga Saham

Harga saham merupakan hasil dari interaksi performanse perusahaan dan situasi

pasar yang terjadi. Harga saham dapat dibedakan menjadi harga saham perdana

dan harga saham di pasar sekunder. Perbedaan dari kedua harga saham tersebut

adalah harga saham perdana memiliki harga saham yang tetap dan telah

ditetapkan sebelumnya dan ditawarkan pertama kali kepada masyarakat. Harga

saham pada pasar sekunder tidak memilki harga statis melainkan dapat

berfluktuasi mengikuti situasi pasar yang berlaku.

Menurut Widoatmojo (1996 : 46) harga saham dapat dibedakan menjadi 3

(tiga):

a. Harga nominal

Harga yang tercantum dalam sertifikat saham yang ditetapkan oieh

emiten untuk menilai setiap lembar saham yang dikeluarkan. Besarnya

harga nominal membenkan arti penting saham karena deviden minimal

biasanya ditetapkan berdasarkan nilai nominal.

b. Harga perdana

Harga ini merupakan pada waktu harga saham tersebut dicatat di bursa

efek. Harga saham pada pasar perdana biasanya ditetapkan oleh penjamin

emisi (underwriter) dan emiten. Dengan demikian akan diketahui berapa

Page 14: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pasar modal adalah

14

harga saham emiten itu akan dijual kepada masyarakat biasanya untuk

menentukan harga perdana.

c. Harga pasar

Jika harga perdana merapakan harga jual dari perjanjian emisi kepada

investor, maka harga pasar adalah harga jual dari investor yang satu

dengan investor yang lain. Harga ini terjadi setelah saham tersebut

dicatatkan di bursa. Transaksi disini tidak lagi melibatkan emiten dari

penjamin emisi harga ini yang disebut sebagai harga di pasar sekunder

dan harga inilah yang benar-benar mewakili harga perusahaan

penerbitnya, karena pada transaksi di pasar sekunder, kecil sekali terjadi

negosiasi harga investor dengan perusahaan penerbit. Harga yang setiap

hari diumumkan di surat kabar atau media lain adalah harga pasar.

Jogianto H. M (2003 : 46) mendefinisikan harga saham sebagai nilai pasar

(market value) yang merupakan harga dari saham di pasar bursa pada saat tertentu

yang ditentukan oleh permintaan dan penawaran atas saham tersebut.

1.5.2 Likuiditas Saham

Likuiditas menurut BEI adalah kelancaran yang menunjukan tingkat kemudahan

dalam mencairkan modal dalam investasinya (BAPEPAM.2007). Likuiditas suatu

asset memiliki dimensi waktu (berapa lama waktu untuk menjual) dan dimensi

harga (berapa besar diskon drai harga yang wajar). Aset yang likuid adalah aset

Page 15: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pasar modal adalah

15

yang mudah diperjualbelikan dan tidak mengalami penurunan harga jika dijual

atau dicairkan dengan cepat.

Menurut E,A. Koentin (1994), Likuiditas saham adalah mudahnya saham yang

dimiliki seseorang dapat diubah menjadi uang tunai melalui mekanisme pasar

modal.

Beberapa pengertian di atas tentang likuiditas saham maka dapat dikatakan bahwa

likuiditas perdagangan saham merupakan kemampuan saham yang ditransaksikan

setiap saat dengan harga yang sesuai, tidak terlalu murah karena besarnya tingkat

potongan harga yang diberikan.

Likuiditas penting untuk diperhatikan investor. Karena likuiditas perdagangan

saham menunjukan baik buruknya kinerja perusahaan, tidak likuidnya saham dapat

disebabkan oleh faktor informasi. Emiten yang aktif dalam memberikan informasi

dapat menjadi pemikat bagi investor untuk bertransaksi, meskipun jumlah

sahamnya sedikit, jika informasi mengenai prospek dan fundamentalnya jelas

maka akan banyak orang yang tertarik untuk menanamkan sahamnya tersebut.

1.5.3 Pertumbuhan Penjualan Produk

Pertumbuhan penjualan mencerminkan manisfestasi keberhasilan investasi periode

masa lalu dan dapat dijadikan sebagai prediksi pertumbuhan masa yang akan

datang. Pertumbuhan penjualan juga merupakan indikator permintaan dan daya

saing perusahaan dalam suatu industri. Laju pertumbuhan suatu perusahaan akan

Page 16: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pasar modal adalah

16

pertumbuhan penjualan tinggi maka akan mencerminkan pendapatan meningkat

sehingga pembayaran dividen cenderung meningkat. Untuk meningkatkan angka

pertumbuhan, dilakukan penetapan akan angka jumlah produk atau jasa yang

dijual kepada pelanggan. Secara keuangan tingkat pertumbuhan dapat ditentukan

dengan mendasarkan pada kemampuan keuangan perusahaan. Tingkat

pertumbuhan yang ditentukan dengan hanya melihat kemampuan keuangan dapat

dibedakan menjadi dua, yaitu tingkat pertumbuhan atas kekuatan sendiri (internal

growth rate) dan tingkat pertumbuhan berkesinambungan (sustainable growth

rate). Internal growth rate merupakan tingkat pertumbuhan maksimum yang dapat

dicapai perusahaan tanpa membutuhkan dana eksternal atau tingkat pertumbuhan

yang hanya dipicu oleh tambahan atas laba ditahan. Sustainable growth rate

adalah tingkat pertumbuhan maksimum yang dapat dicapai perusahaan tanpa

melakukan pembiayaan modal tetapi dengan memelihara perbandingan antara

hutang dengan modal (debt to equity ratio).

Tabel 1.2

Penelitian Terdahulu

No Peneliti Judul Penelitian Konsep Variabel Hasil Penelitian

1 Tita Deitiana

2011

Pengaruh Rasio

Keuangan,

Pertumbuhan

Penjualan Dan

Current Ratio,

ROE, DPR

Likuiditas≠

Terhadap Harga

Saham

Page 17: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pasar modal adalah

17

Dividen

Terhadap Harga

Saham

STIE Trisakti

2 Deden Mulyana

2011

Analisis

Likuiditas

Saham Serta

Pengaruhnya

Terhadap Harga

Saham Pada

Perusahaan

Yang Berada

Pada

Indeks LQ45 Di

Bursa Efek

Indonesia

Trading Volume

Activity (TVA),

r = 1n p akhir –

1n p awal

Likuiditas

=Terhadap

Harga Saham

Bursa Efek

Indonesia

3 Elyzabet

Indrawati

Marpaung

2010

Pengaruh

Pertumbuhan

Penjualan,

Leverage

Operasi Dan

Profitabilitas

Terhadap

Struktur

Keuangan

GROW, DOL,

ROA

Pertumbuhan

Penjualan ≠

Terhadap

Struktur

Keuangan

Universitas

Kristen

Maranatha

Page 18: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pasar modal adalah

18

4 William C.

House and

Michael E.

Benefield

1995

The Impact Of

Sales And

Income Growt

On Profitability

And

Market Value

Measures In

Actual And

Simulmulated

Industries

Market

value/equity,

R&D/sales

revenue

Asset growth

and R&D/sales

revenue had a

strong

positive impact

on sales growth

while

advertising/sales

has a

negative impact

on sales growth

in years one and

two

University of

Arkansas

5 Fayes Salim

Haddad

2012

Stock Liquidity

and Capital

Strukture : An

Empirical Study

on Amman

Stock Exchane

This study the

relantionship

between equity

market liquidity

and capital

structure

The University

of Jordan

Page 19: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pasar modal adalah

19

1.6 Uji Hipotesis

Berdasarkan identifikasi masalah, tujuan penelitian, dan kerangka pemikiran

yang telah diuraikan pada bagian-bagian sebelumnya, maka dapat diambil suatu

hipotesis yang menyatakan bahwa :

a. : Pengaruh Likuiditas Saham terhadap harga saham pada Indeks LQ45.

b. : Pengaruh Pertumbuhan Penjualan Produk terhadap harga saham pada

Indeks LQ45.

c. : Pengaruh Likuiditas Saham dan Pertumbuhan Penjualan Produk secara

simultan terhadap harga saham pada Indeks LQ45.

1.7 Waktu dan Tempat Penelitian

Penelitian dilakukan pada perusahaan LQ45 Pada tahun 2007, Pojok Bursa

Universitas Widyatama, situs-situs keuangan dan bisnis (www.alacrastore.com,

www.yahoofinance.com, dan www.mornigstar.com ), pencarian melalui google di

www.google.com ,perpustakaan Universitas Widyatama, Universitas Padjadjaran,

dan jurnal-jurnal penelitian lainnya. Penelitian ini dimulai dari Januari 2013.

Page 20: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pasar modal adalah

20

Adapun schedule penyusunan skripsi sebagai berikut.

Tabel 1.3

Schedule Penyusunan Skripsi

Kegiatan

Bulan

Februari 2013

Maret 2013

April 2013

Mei 2013

Juni 2013

1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4

Pengumpulan data

Bimbingan BAB 1

Revisi BAB 1

Mencari Teori

Bimbingan BAB 2

Revisi BAB 2

Mencari Profil LQ45

Bimbingan BAB 3

Pengolahan data

Bimbingan BAB 4

Kesimpulan

Bimbingan BAB 5

Over all

Sidang skripsi

Keterangan :

: Ada kegiatan