1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Umum

Dalam suatu perusahaan baik perusahaan dagang maupun perusahaan

industri akan senantiasa mengandalkan persediaan barang dagang (inventory).

Persediaan sebagai kekayaan dan aset memiliki peranan yang sangat penting dalam

operasi bisnis. Hal ini dapat dilihat dari kegiatan bisnis yang dilakukan oleh

manusia setiap harinya yaitu transaksi jual beli yang memulai aktivitasnya melalui

bagian persediaan (inventory).

Penanganan dan pengendalian persediaan (inventory) merupakan salah satu

faktor penting penentu keberhasilan. Demi kepuasaan pelanggan, maka jumlah

persediaan harus dikondisikan cukup untuk memenuhi permintaan. Persediaan yang

berlebih dapat menyebabkan beberapa kerugian baik dari segi resiko masa pakai,

finance , maupun space gudang. Di sisi lain kekurangan persediaan mengakibatkan

menurunnya pendapatan perusahaan.

Dewasa ini perkembangan ilmu teknologi dan informasi yang terus

berkembang tidak dapat di hindari, karena kemajuan teknologi akan berjalan sesuai

dengan ilmu pengetahuan. Hal ini membuat banyak orang

2

mengerti akan pentingnya fungsi komputer dalam membantu pekerjaan mereka.

Setiap inovasi diciptakan untuk memberikan manfaat bagi kehidupan manusia.

Oleh karena itu untuk mengatasi masalah yang sering terjadi pada ketersediaan

barang penulis akan merancang sebuah program aplikasi persediaan barang

(inventory) guna untuk mempermudah operasi bisnis mulai dari penerimaan barang,

penjualan barang (barang keluar) hingga pencatatan laporan. Adapun judul dari

penulisan Tugas Akhir ini adalah “ Perancangan Program Aplikasi Persediaan

Barang Pada Toko Alat Tulis Kantor Menggunakan Visual Studio 2012 ”.

1.2. Maksud dan Tujuan

Maksud dari Penulisan Tugas Akhir sebagai berikut :

1. Menerapkan ilmu yang penulis dapatkan selama kuliah khususnya tentang

pemograman

2. Dengan adanya program aplikasi ini dapat membantu efektifitas operasi bisnis

3. Mengatasi masalah dalam perhitungan stock yang seringkali terjadi.

Adapun tujuan dari Penulisan Tugas Akhir ini adalah sebagai salah satu syarat

kelulusan pada Program Diploma Tiga (DIII) program studi Komputerisasi

Akuntansi pada Akademik Manajemen Informatika dan Komputer Bina Sarana

Informatika (AMIK BSI).

3

1.3. Metode Penelitian

1.3.1. Metode Pengumpulan Data

1. Metode Observasi

Menurut Sutrisno Hadi dalam Sugiyono (2013:145) menjelaskan bahwa “

observasi merupakan suatu proses yang kompleks, suatu proses yang tersusun

dari berbagai proses biologis dan psikologis. Dua diantara yang terpenting

adalah proses – proses pengamatan dan ingatan.” Dengan metode ini penulis

mengamati beberapa contoh hasil program aplikasi yang dibuat menggunakan

software selain Microsoft Visual Studio. Mulai dari contoh desain, database dan

lain sebagiannya.

2. Metode Wawancara

Menurut Esterberg dalam Sugiyono (2013:231) menjelaskan bahwa “

wawancara merupakan pertemuan dua orang untuk bertukar informasi dan ide

melalui tanya jawab, sehingga dapat di kontruksikan makna dalam suatu topik

tertentu”. Pada metode ini penulis mewawancarai pemilik toko Alat Tulis

Kantor.

3. Metode Studi Pustaka

Menurut Sugiyono (2013:291) menjelaskan bahwa “ Studi pustaka adalah kajian

teoritis, referensi serta literatur ilmiah lainnya yang berkaitan dengan budaya,

nilai dan norma yang berkembang pada situasi sosial yang diteliti”. Dalam hal

ini penulis membaca buku – buku dan mencari refrensi dari berbagai sumber

yang berkaitan dengan penyusunan Tugas Akhir ini.

4

1.3.2. Metode Pengembangan Software

1. Analisa Kebutuhan Software

Analisa kebutuhan merupakan langkah awal untuk menentukan perangkat lunak

yang dihasilkan. Proses pengumpulan kebutuhan dilakukan secara intensif untuk

menspesifisikan kebutuhan perangkat lunak seperti apa yang dibutuhkan oleh

user.

2. Desain

Desain perangkat lunak adalah proses multi langkah yang fokus pada desain

pembuatan program perangkat lunak termasuk struktur data, arsitektur perangkat

lunak, representasi antarmuka, dan prosedur pengodean.

3. Code Generation

Setelah merancang desain program tahap selanjutnya adalah Code Generation

yaitu sebuah program yang dibuat agar dapat menghasilkan intruksi atau kode

program sesuai dengan kebutuhan pengguna dalam ruang lingkup tertentu.

Desain harus ditranslasikan ke dalam program perangkat lunak. Hasil dari tahap

ini adalah program komputer sesuai dengan desain yang telah dibuat pada tahap

desain.

4. Testing

Pengujian berfokus pada perangkat lunak secara dari segi logic dan fungsional

dan memastikan bahwa semua bagian sudah diuji. Hal ini dilakukan untuk

meminimalisir kesalahan (error) dan memastikan keluaran yang dihasilkan

sesuai dengan yang diinginkan.

5

5. Support

Support system adalah sistem yang mendukung operasi komputer, manajamen

komputer dan pengguna sistem komputer. Pada tahap pendukung (support)

dapat mengulangi proses pengembangan mulai dari analisis spesifikasi untuk

perubahan perangkat lunak yang sudah ada, tapi tidak untuk membuat perangkat

lunak yang baru.

1.4. Ruang Lingkup

Dalam penyusunan Tugas Akhir ini penulis membuat batasan pembahasan

agar tidak menyimpang dari pembahasan pokok permasalahan. Pembahasan ada pada

sistem persediaan barang yaitu menginput data user, data barang dan data customer.

Kemudian mengelola transaksi barang masuk dan keluar dan selanjutnya

menghasilkan output berupa laporan yaitu laporan stok barang, laporan barang masuk

dan laporan barang keluar.