perusahaan dagang

80
1 BAB 1 KARAKTERISTIK DAN JENIS TRANSAKSI PERUSAHAAN DAGANG PETA KONSEP

Upload: putet

Post on 10-Jun-2015

3.200 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: PERUSAHAAN DAGANG

1

BAB 1KARAKTERISTIK DAN JENIS TRANSAKSI PERUSAHAAN DAGANG

PETA KONSEP

TUJUAN PEMBELAJARAN

Page 2: PERUSAHAAN DAGANG

2

Setelah mempelajari bab ini kamu dapat: Menafsirkan definisi perusahaan dagang Menguraikan ciri-ciri perusahaan dagang Mengklasifikasikan akun-akun khusus yang hananya dijumpai dalam

perusahaan dagang

Pada kelas 2, kita telah membahas pencatatan transaksi, pengikhtisaran, transaksi, dan pembuatan laporan keuangan pada perusahaan jasa. Pada kelas 3 ini, kita akan membahas berbagai hal yang berkaitan dengan perusahaan dagang.

Persamaan perusahaan jasa dan perusahaan dagang adalah pada fungsi untuk memuaskan kebutuhan atau keinginan konsumen. Meskipun demikian, kedua jenis perusahaan tersebut berbeda dalam hal memuaskan kebutuhan atau keinginan tersebut.

Perusahaan jasa memuaskan kebutuhan atau keinginan konsumen dengan menawarkan atau menjual sesuatu yang tidak berbentuk fisik atau disebut jasa. Sedangkan, perusahaan dagang menawarkan atau menjual sesuatu yang berwujud fisik, dinamakan barang dagang.

Perbedaan kedua perusahaan tersebut terletak pada kegiatan usaha kedua perusahaan itu, sehingga akan mengakibatkan perbedaan ketentuan dalam pencatatan transaksi, pengikhtisaran transaksi, dan pembuatan laporan keuangan.

Jadi, perusahaan dagang adalah perusahaan yang usaha utamanya membeli barang untuk dijual kembali dengan mengharapkan laba tanpa mengubah safat dan bentuk barang.

1. KARAKTERISTIK PERUSAHAAN DAGANGPerusahaan dagang memiliki kegiatan utama memperjualbelikan barang

dagang. Barang dagang ini dapat berupa bahan baku, barang setengah jadi, dan barang jadi. Barang dagang dapat berupa hasil pertanian, perkebunan, dan hasil industri pengolahan (manufacture).

Pada perusahaan dagang dikenal akun “Persediaan Barang Dagang”. Sedangkan pada perusahaan jasa tidak disediakan akun persidiaan barang dagang, karena perusahaan jasa tidak memperjualbelikan barang dagang. Perbedaan lain dapat dilihat dari cara pembuatan laba rugi.

Laporan laba rugi perusahaan dagang disusun dengan menandingkan penjualan dengan harga pokok penjualan. Selisih antara penjualan dan harga pokok penjualan akan menghasilkan laba kotor. Untuk menghitung laba bersih, laba kotor dikurangkan dengan beban administrasi dan umum serta beban penjualan.

Pada peusahaan jasa, perhitungan laba rugi tidak memasukkan akun harga pokok penjualan tetapi dengan cara menghitung selisih antara pendapatan dengan beban usaha.

A. Jenis-jenis Perusahaan DagangPerusahaan dagang berdasarkan besar jumlah yang disalurkan dapat dibedakan menjadi tiga jenis, yaitu:

a. Pedagang Besar

Page 3: PERUSAHAAN DAGANG

3

Pedagang besar membeli dan menjual barang dalam partai besar, seperti agen, grosir, importer, dan eksportir.

b. Pedagang MenengahPedagang menengah membeli dalam partai besar, untuk kemudian dijual kembali kepada pengecer dalam jumlah sedang

c. Pedagang KecilPedagang kecil meliputi para pengecer dan langsung berhubungan dengan pembeli (konsumen). Pedagang kecil sering disebut retailer.

B. Kegiatan Utama Perusahaan DagangPerusahaan dagang memilki kegiatan utama sebagai berikut:

a. Pembelian. Kegiatan pembelian pada perusahaan dagang meliputi pembelian aktiva perusahaan, pembelian barang dagang, dan pembelian barang lainnya yang berkaitan dengan kegiatan usaha tersebut.

b. Pengeluaran uang. Pengeluaran uang digunakan untuk membeli barang dan jasa, membayar pajak, melunasi utang, beban-beban, dan lain-lain.

c. Penjualan. Perusahaan menjual barang dagang, maka perusahaan akan memperoleh pendapatan.

d. Penerimaan uang. Penjualan barang dagang akan di ikuti dengan penerimaan uang. Transaksi penerimaan uang di dapat dari pelunasan piutang, penjualan barang dagang, dan lain-lain.

C. Macam-macam Transaksi Perusahaan DagangMacam transaksi yang sering terjadi dalam perusahaan dagang, antara lain:

a. Pembelian barang dagan secara kreditb. Pembelian barang dagang secara tunaic. Retur pembeliand. Potongan pembeliane. Beban angkut pembelianf. Penjualan barang dagang secara kreditg. Penjualan barang dagang secara tunaih. Retur penjualani. Potongan penjualan

D. Ciri-ciri Perusahaan Daganga. Pendapatan utamanya berasal dari penjualan barang dagangan.b. Biaya utamanya berasal dari harga pokok barang yang terjual dan biaya usaha

lainnya.c. Dalam akuntansinya terdapat akun persediaan barang dagangan.d. Sebagai perantara antara produsen dan konsumen.e. Antara barang yang dibeli dan barang yang dijual sama atau tidak ada

perubahan.f. Tujuan utamanya mencari laba dengan cara menjual dagang dengan harga

lebih tinggi dibandingkan dengan harga belinya.

Page 4: PERUSAHAAN DAGANG

4

Dari ciri-ciri perusahaan dagang tersebut dapat disimpulkan bahwa kegiatan utama perusahaan dagang adalah jual-beli.

E. Syarat Pembayaran dalam PerdaganganSetiap hari perusahaan melakukan banyak sekali transaksi jual beli dalam jumlah besar. Bahkan mungkin jutaan atau miliaran rupiah. Itulah mengapa menjadi kurang praktis bila perusahaan harus melakukan transaksi jual beli secara tunai, dan akan lebih baik dalam bila perusahaan itu melakukan transaksi secara kredit. Maka, dalam dunia perdagangan harus mengenal syarat-syarat pembayaran secara kredit, sebagai berikut:

a. 3/10, n/60, berarti apabila pembayaran dilakukan dalam waktu 10 hari sejak tanggal jual beli, maka akan diberikan potongan sebesar 3% dan apabila tidak memanfaatkan potongan tersebut, maka pembayaran dilakukan selambat-lambatnya 60 hari sejak tanggal transaksi jual beli dan tanpa potongan (diskon).

b. n/30, berarti pembayaran dilakukan selambat-lambatnya 30 hari sejak tanggal transaksi jual beli.

c. EOM (End of Month), berarti harga neto faktur harus di bayar pada akhir bulan.

2. PENCATATAN TRANSAKSI KE JURNAL UMUMA. Pembelian Barang Dagang

Pembelian barang dagang dapat dilakukan secara tunai maupun kredit. Pembelian Barang Dagang Secara Tunai

Pembelian barang dagang secara tunai mengakibatkan akun kas berkurang dan akun pembelian akan bertambah. Transakasi ini akan dicatat pada jurnal umum dengan mendebet akun pembelian dan mengkredit akun kas.

Contoh: pada tanggal 9 Maret 2008, dibeli barang dagang dari Toko Fajar Jaya seharga Rp 750.000,00. Maka akunnya adalah:

Tanggal keterangan Ref Debet Kredit2008 9 Pembelian Rp 750.000,00Maret Kas Rp 750.000,00

Pembelian Barang Dagang Secara KreditPembelian barang secara kredit mengakibatkan saldo akun utang akan

bertambah dan akun pembelian bertambah. Transaksi ini akan dicatat pada jurnal umum dengan mendebet akun pembelian dan mengkredit akun utang.

Contoh: Pada tanggal 13 April 2008, dibeli barang dagang dari Toko Mulya Abadi seharga Rp 900.000,00 dengan syarat 2/10, n/30.

Maka akunnya adalah:

Tanggal keterangan Ref Debet Kredit

Page 5: PERUSAHAAN DAGANG

5

2008 13 Pembelian Rp 900.000,00April Utang dagang Rp 900.000,00

B. Retur PembelianRetur pembelian dan pengurangan harga adalah akun untuk mencatat

pengembalian sebagian atau seluruh barang yang telah dibeli oleh perusahaan kepada pihak penjual. Transaksi ini terjadi antara lain kerena perusahaan menerima barang itu dalam keadaan rusak atau tidak sesuai dengan pesanan.

Jika pembelian dilakukan secara tunai maka retur pembelian akan mengakibatkan akun kas bertambah dan retur pembelian dan pengurangan harga bertambah. Sementara itu, jika pembelian dilakukan secara kredit maka retur pembelian mengakibatkan akun utang dagang berkurang dan akun retur pembelian dan pengurangan harga bertambah.

Pada pembelian secara kredit, retur pembelian oleh pembeli akan diikuti oleh pengiriman nota debet kepada penjual. Pengiriman nota debet unuk memberitahukan kepada penjual bahwa akun penjual (utang dagang) tersebut telah didebet, sebesar nilai barang yang dikembalikan tersebut.

Contoh: Pada tanggal 24 April 2008, dikirim nota debet kepada Toko Kharisma atas pembelian barang dagang pada tanggal 13 April 2008 seharga Rp 150.000,00.

Maka akunnya adalah:

C. Potongan Pembelian Potongan pembelian diperoleh apabila pembayaran dilakukan sesuai dengan

syarat pembayaran tertentu. Potongan pembelian mengakibatkan akun utang dagang berkurang. Akun kas tetap, dan akun potongan pembelian bertambah. Transaksi akan dicatat pada jurnal umum dengan mendebet akun utang dagang dan mengkredit akun kas dan akun potongan pembelian.

Contoh: Pada tanggal 28 April 2008, dibayar kepada Toko Mulya Abadi atas pembelian barang dagang pada tanggal 13 April 2008 sebesar Rp 900.000,00 dengan syarat 2/10, n/30.

Maka akunnya adalah:

Tanggal keterangan Ref Debet Kredit2008 24 Utang dagang Rp 150.000,00April Retur pembelian dan

pengurangan harga Rp 150.000,00

Tanggal keterangan Ref Debet Kredit2008 28 Utang dagang Rp 900.000,00April Kas

Potongan pembelianRp 18.000,00Rp 882.000,00

Page 6: PERUSAHAAN DAGANG

6

Potongan pembelian = 3

100× ( Rp 900.000,00−Rp18.000,00 )=Rp 882.000,00

D. Beban Angkut Pembelian Beban angkut pembelian tergantung pada syarat penyerahan barang. Syarat

penyerahan barang memuat persetujuan atau kesepakatan antara pembeli dengan penjual mengenai tempat serta tanggung jawab atas barang yang akan diserahterimakan. Dengan kata lain, syarat ini siapa yang akan menanggung beban angkut dan risiko atas barang tersebut, mulai dari gudang penjual sampai gudang pembeli. Macam-macam syarat penyerahan barang antara lain sebagai berikut: Free on Board (FOB) Shipping Point atau Prangko Gudang Penjual

Prangko gudang penjual menyatakan bahwa semua beban dan tanggung jawab atas barang sudah beralih kepada pembeli sejak barang itu keluar dari gudang penjual. Itulah mengapa saat barang keluar dari gudang penjual, transaksi jual beli barang sudah berlaku dan pembukuannya sudah dapat dilakukan oleh masing-masing pihak, meskipun bagi pembeli barang tersebut belum masuk ke gudang.

Contoh: Pada tanggal 1 Mei 2008, dibeli barang dari CV Indah Bakti, Surabaya, seharga Rp 3.500.000,00 dengan syarat 2/10, n/30 dan di bayar tunai beban angkut pembelian sebesar Rp 200.000,00.

Maka transaksi tersebut mengakibatkan akun pembelian bertambah Rp 3.500.000,00, dan akun kas berkurang Rp 200.000,00, akun utang dagang bertambah Rp 3.500.000,00, dan akun beban angkut pembelian bertambah Rp 200.000,00. Maka jurnalnya sebagai berikut.

Tanggal Keterangan Ref Debit Kredit2008 1 Pembelian Rp 3.500.000,00Mei Beban angkut pembelian Rp 200.000,00

Kas Rp 200.000,00 Utang dagang Rp 3.500.000,00

Pembelian barang dagang dari CV Indah Bekti, Surabaya, pada tanggal 1 Mei 2008

FOB Destination Point atau Cost and Freight (C&F) atau Prangko Gudang Pembeli

Pada perangko gudang pembeli, penyerahan barang dan tanggung jawab atas barang itu diserahterimakan di gudang pembeli, sehingga penjual harus menanggung beban angkut dan risiko atas barang tersebut sampai tiba di tangan pembeli atau tempat yang disetujui bersama. Dengan demikian, pembukuan transaksi jual beli itu dilakukan apabila barang itu telah sampai di tempat tujuan atau di gudang pembeli. Pembeli di sini tidak perlu mengetahui berapa besar beban angkut pembelian dan hanya mengetahui berapa besar beban angkut pembelian dan hanya membukukan sebesar harga barang yang telah disepakati oleh kedua belah pihak.

Page 7: PERUSAHAAN DAGANG

7

Contoh: Pada tanggal 4 Mei 2008, dibeli barang dari PT Putet Co. seharga Rp 5.000.000,00 dengan syarat 1/10, n/60.

Maka, transaksi diatas tidak memperlihatkan berapa besar beban angkut pembelian karena telah ditanggung oleh penjual. Jadi bagi pembeli, akun pembelian bertambah Rp 5.000.000,00 dan akun utang dagang bertambah Rp 5.000.000,00.Maka jurnalnya adalah.

Tanggal Keterangan Ref Debit Kredit2008 1 Pembelian Rp 5.000.000,00Mei Utang dagang Rp 5.000.000,00

Pembelian barang dagang dari PT Putet Co. Per 4 Mei 2008

E. Penjualan Barang DagangPenjualan merupakan kegiatan utama setiap perusahaan dagang. Melalui

penjualan, perusahaan dagang memperolah pendapatan sehingga dapat memperoleh laba. Penjualan dapat dilakukan secara tunai maupun kredit. Penjualan Barang Dagang Secara Tunai.

Penjualan barang secara tunai mengakibatkan akun kas dan penjualan bertambah. Transaksi ini akan dicatat pada jurnal umum dengan mendebet akun kas dan mengkredit akun penjualan.

Contoh: pada tanggal 2 Mei 2008, dijual barang dagang kepada Toko Jaya Abadi, Jakarta dengan tunai seharga Rp 6.000.000,00

Maka Transaksi tersebut akan dibukukan sebagai berikut.

Tanggal Keterangan Ref Debit Kredit2008 2 Kas Rp 6.000.000,00Mei Penjualan Rp 6.000.000,00

Penjualan Barang Dagang Secara Kredit. Penjualan barang dagang secara kredit mengakibatkan akun piutang

dagang bertambah dan akun penjualan juga bertambah. Transaksi ini akan di catat pada jurnal umum dengan mendebet akun piutang dagang dan mengkredit akun penjualan.

Contoh: pada tanggal 4 Mei 2008, dijual barang dagang seharga Rp 5.500.000,00 secara kredit kepada Toko Madiun dengan syarat pembayaran 2/10, n/30.

Maka transaksi tersebut akan dibukukan sebagai berikut.

Tanggal Keterangan Ref Debit Kredit2008 4 Piutang dagang Rp 5.500.000,00Mei Penjualan Rp 5.500.000,00

F. Retur Penjualan dan Pengurangan Harga

Page 8: PERUSAHAAN DAGANG

8

Retur penjualan dan pengurangan harga merupakan akun untuk mancatat penerimaan kembali sebagian atau seluruh barang yang telah terjual, dari konsumen kepada perusahaan. Transaksi ini terjadi antara lain karena konsumen menerima barang iti dalam keadaan rusak atau tidak sesuai dengan pesanan.

Jika penjualan dilakukan secara tunai maka retur penjualan mengakibatkan akun kas berkurang dan akun retur penjualan dan pengurangan harga bertambah. Jika penjualan dilakukan secara kredit maka retur penjualan mengakibatkan akun piutang berkurang dan akun retur penjulan dan pengurangan harga bertambah.

Pada pembelian secara kredit, retur penjualan oleh penjual akan diikuti oleh pengiriman nota kredit kepada pembeli. Pengiriman nota kredit ini untuk memberitahukan bahwa akun pembeli (piutang dagang) telah dikredit sebesar nilai barang yang dikembalikan tersebut.

Contoh: Pada tanggal 7 Mei 2008, dikirim nota kredit kepada Toko Madiun atas penjualan barang dagang pada tanggal 4 Mei 2008 seharga Rp 250.000,00

Maka transaksi ini akan dibukukan pada jurnal umum sebagai berikut.

Tanggal Keterangan Ref Debit Kredit2008 7 Returpe njualan dan

pengurangan harga Rp 250.000,00

Mei Piutang dagang Rp 250.000,00

G. Potongan PenjualanPotonan penjualan adalah biasa dalam dunia bisnis. Potongan penjualan terjadi

antara lain karena pembeli memanfaatkan syarat pembayaran tertentu, sehingga pembeli itu mendapatkan potongan harga. Potongan penjualan dengan demikian akan mengurangi akun kas. Transaksi ini akan dicatat pada jurnal umum dengan mendebet akun kas dan akun potongan penjualan dan mengkredit akun piutang dagang.

Contoh: Pada tanggal 9 Mei 2008, diterima pembayaran dari Toko Madiun atas penjualan barang dagang pada tanggal 4 Mei 2008 seharga Rp5.500.000,00 dengan syarat 3/10, n/30.

Maka Toko Madiun dalam hal ini telah memenuhi syarat pembayaran sebagaimana tertera diatas, sehingga mendapatkan potongan harga sebesar 3% dari harga jual.

Transaksi ini akan dibukukan pada jurnal umum sebagai berikut.

Tanggal Keterangan Ref Debit Kredit2008 2 Kas Rp 5.092.500,00Mei Potongan penjualan Rp 157.500,00

Piutang dagang Rp 5.250.000,00 Karena memenuhi syarat 3/10, n/30, maka jumlah potongan penjualan adalah

¿ 3100

× ( Rp 5.500 .000,00−Rp 250.000,00 )=Rp 157.500,00

3. BUKTI-BUKTI TRANSAKSI

Page 9: PERUSAHAAN DAGANG

9

Dalam melakukan setiap transaksi, perusahaan harus membuat bukti-bukti transaksi. Bukti-bukti transaksi ini akan dijadikan dasar dalam pembuatan jurnal. Bukti-bukti tersebut diotorisasi atau ditandatangani oleh pegawai yang berwenang atas transaksi tersebut. Hal ini dilakukan agar mencegah terjadinya penyelewengan dana dalam perusahaan. Oleh karena itu, dapat dipastikan bahwa setiap transaksi yang terjadi memang dilakukan atas dasar kepentingan perusahaan.

Bukti-bukti transaksi terdiri atas:1. Faktur. Faktur merupakan bukti penghitungan penjualan kredit yang diberikan

penjual kepada pembeli. Oleh karena itu, faktur memuat banyaknya barang yang dibeli dikalikan dengan harga satuan. Faktur terdiri atas rangkap dua. Faktur yang asli diberikan kepada pembeli sedangkan salinan (copy) faktur disimpan penjual. Contoh:Pada tanggal 10 Mei 2008, PT ABC menjual 100 ton beras @ Rp 100.000,00 kepada PT OPX, FOB Shipping Point, 2/10, n/30.

PT ABCJln. Mawar No. 1

DIJUAL KEPADA NO FAKTUR 001PT OPX TANGGAL, 10 mei 2008Jln. Melati 3, Depok

TANGGAL PENGIRIMAN SYARAT10 Mei 2008 2/10, N/30

DARI FOB BIAYA PENGIRIMANJakarta - -

Kuantitas Keterangan Harga Satuan Jumlah 100 Beras Rp 100.000,00 Rp 10.000.000,00

Rp 10.000.000,00

HORMAT KAMI,

Bagian Penjualan

Page 10: PERUSAHAAN DAGANG

MEMO KREDIT

NO . 001 PT ABCJln. Anggrek No. 02

KAMI TELAH MENDEBIT AKUN PT OPXSEJUMLAH Rp 1.000.000,00 (satu juta rupiah)UNTUK pengembalian 10 ton beras

Jakarta, 13 Mei 2008

Bagian Pembelian

10

2. Memo Debit. Memo debit adalah memo yang dikirim pembeli kepada penjual atas pengembalian barang yang rusak, tidak sesuai pesanan, atau harga barang tidak sesuai dengan perjanjian. Memo ini dinamakan memo debit karena dengan mengirim memo ini, pembeli, akan mendebit akun utang dagangnya.Contoh:Pada tanggal 12 Mei 2008, PT XYZ mengembalikan 10 kwintal beras kepada PT QRS karena beras yang diterima rusak. Harga beli 1 kwintal beras adalah Rp 500.000,00.

3. Memo Kredit. Memo kredit adalah memo yang dibuat oleh penjual karena penjual menerima pengembalian barang dari pembeli. Memo kredit dikirimkan penjual kepada pembeli.Contoh:Pada tanggal 13 Mei 2008, PT ABC menerima pengembalian barang 10 ton beras dari PT OPX karena beras yang dikirimkan rusak.

MEMO DEBIT

NO . 001 PT ABCJln. Anggrek No. 02

KAMI TELAH MENDEBIT AKUN PT QRSSEJUMLAH Rp 5.000.000,00 (lima juta rupiah)UNTUK pengembalian 10 kwintal beras

Jakarta, 12 Mei 2008

Bagian Pembelian

Page 11: PERUSAHAAN DAGANG

BUKTI KAS MASUK

NO . 001 PT ABCJln. Anggrek No. 02

TELAH DITERIMA UANG SEBESAR Rp 8.820.000,00 (delapan juta delapan ratus dua puluh ribu rupiah) DARI PT OPXUNTUk penjualan 90 ton berasPOTONGAN 2%

Jakarta, 13 Mei 2008

Bagian Pembelian

BUKTI KAS KELUAR

NO . 001 PT ABCJln. Anggrek No. 02

TELAH DIKELUARKAN UANG SEBESAR Rp 6.000.000,00 (enam juta rupiah) KEPADA PT QRSUNTUK pembelian 90 ton beras

Jakarta, 13 Mei 2008

Bagian Pembelian

11

4. Bukti Kas Masuk. Bukti kas masuk adalah bukti yang dibuat perusahaan atas penerimaan kas. Bukti kas masuk dibuat misalnya pada saat perusahaan menerima pelunasan piutang dari pembeli.Contoh:Pada tanggal 16 Mei 2008, PT OPX melunasi utangnya kepada PT ABC atas pembelian beras pada tanggal 10 Mei 2008.

5. Bukti Kas Keluar. Bukti kas keluar adalah bukti yang dibuat perusahaan atas pengeluaran kas yang berhubungan dengan pembelian. Bukti kas keluar dibuat misalnya pada saat perusahaan melunasi utangnya kepada penjual.Contoh:Pada tanggal 19 Mei 2008, PT ABC melunasi utangnya kepada PT QRS sebesar Rp 6.000.000,00

Page 12: PERUSAHAAN DAGANG

12

6. Voucher. Voucher adalah bukti yang dibuat perusahaan atas pengeluaran kas yang tidak berhubungan dengan pembelian. Voucher bias digunakan untuk transaksi internal maupun ekternal. Misalnya, voucher dibuat saat perusahaan membayar gaji karyawan, membayar biaya transportasi atas penjualan dan pembelian, dan sebagainya.Pada tanggal 1 Juni 2008, PT ABC membayar gaji Amer, karyawannya sebesar Rp 4.500.000,00.

PT ABC VoucherJln. Melati 3, Depok

Dibayarkan kepada Amer , bagian personalia No. 002

Keterangan Jumlah Pembayaran gaji Rp 4.500.000,00

Total Rp 4.500.000,00

Jakarta, 1 Juni 2008

Kasir

Page 13: PERUSAHAAN DAGANG

13

RANGKUMAN

1. Kegiatan utama perusahaan dagang:a. Membeli barang dagangb. Menjual barang dagang

2. Ciri-ciri peusahaan dagang:a. Melakukan usaha memperjualbelikan barang dagangb. Dalam kegiatan akuntansinya terdapat:

Akun persediaan barang Perhitungan harga pokok penjualan Pembuatan laporan laba/rugi dapat berbentuk single step atau multiple step

c. Pembuatan Jenis perusahaan dagang dapat dibedakan: Pedagang besar Pedagang menengah Pedagang kecil

3. Syarat jual beli:a. Syarat penyerahan barang:

FOB shipping point FOB destination point

b. Syarat pembayaran barang: 2/10, n/30 n/30 EOM (End of Month)

4. Transakasi perusahaan dagang:a. Pemebelian barang dagang dengan kredit atau tunaib. Penjualan barang dagang dengan kredit atau tunaic. Retur pembelian dan pengurangan hargad. Retur penjualan dan pengurangan hargae. Potongan penjualanf. Potongan pembeliang. Beban angkut pembelian

Page 14: PERUSAHAAN DAGANG

14

SOAL-SOAL KEOMPREHENSIF

1. Berikan penjelasan Anda tentang syarat penyerahan barang sebagai berikut. EOM 2/10, n/60 3/20, n/30 n/30

2. PT Balas Jasa melakukan pemberian barang dagang senilai Rp 5.000.000,00 pada tanggal 1 November 2008. berdasarkan syarat pembayaran dibawah ini, tentukanlah pada tanggal berapa PT Balas Jasa harus membayar bila mereka menginginkan diskon. Tentukan pula bereapa diskon yang akan mereka peroleh.a. 3/20, n/45b. 2/10, n/45c. 5/5, n/30

3. Perusahaan dagang memiliki perbedaan dengan perusahaan jasa dengan lingkup kegiatan usaha. Hal ini berpengaruh pada perbedaan jenis akun pada kedua jenis perusahaan ini. Berikut ini manakah yang bukan akun-akun yang terdapat pada perusahaan dagang.a. Persediaan b. Retur pembelianc. Retur penjualand. Beban gajie. Pendapatan jasa

4. Berikut ini adalah transaksi yang terjadi selama bulan Juni 2008 pada perusahaan dagang “SUMEDANG JAYA”.

Juni2008

2 Menerima pelunasan piutang dagang sebesar Rp 50.000,00 dengan memberikan potongan tunai 2%

2 Membeli perelengkapan seharga Rp 7.500,005 Membeli barang dagang seharga Rp 50.000,00 secara kredit dari Toko Subur

dengan syarat 2/10, n/307 Membayar beban angkut pembelian Rp 5.000,00 8 Menjual barang dagang seharga Rp 6.000,00 kepada CV Tirta dengan syarat

3/15 ,n/408 Melunasi utang dagang kepada Toko Subur atas pembelian tanggal 5 Juni10 Membayar beban iklan Rp 10.000,0015 Menerima pelunasan piutang dari CV Tirta atas penjualan 8 Juni17 Melunasi utang dagang atas pembelian barang dagang bulan yang lalu dari

seorang pelanggan sebesar Rp 40.000,00 tanpa potongan18 Menerima pelunasan piutang dari seorang pelanggan sebesar Rp 40.000,00

Page 15: PERUSAHAAN DAGANG

15

dengan memberi potongan 2%20 Menjual barang dagang kepada PT Perkasa Rp 25.000,00 dengan syarat 4/10, n/3022 Membeli barang dagang dari agen Tunggal Herisma sebesar Rp 30.000,00 dengan

syarat 3/15, n/3024 PT Perkasa mengembalikan barang dagang sebesar Rp 5.000,00 karena rusak

dalam pengangkutan25 Mengembalikan barang dagang kepada agen tungal Herisma seharga Rp 6.000,00

karena tidak sesuai dengan kesepakatan sewaktu pemesanan25 Seorang pelanggan melunasi utangnya atas pembelian barang dagang pada bulan

lalu sebesar Rp 70.000,00 tanpa potongan27 Melunasi utang usaha Rp 75.000,00 atas pembelian barang dagan bulan lalu tanpa

potongan 30 Membayar beban sewa Rp 100.000,0030 Membayar gaji bulan ini Rp 25.000,0030 Menjual barang dagang kepada CV Hernita sebesar Rp 35.000,00 secara tunai

Diminta :Buatlah jurnal umum dari transaksi-transaksi diatas!

5. Toko Mulia dalam periode akuntansi selama bulan Mei 2008 melakukan transaksi-transaksi sebagai berikut.

Mei2008

1 Dijual barang dagang kepada Tuan Amir seharga Rp 1.750.000,00

2 Dibayar sewa kantor untuk bulan Mei s/d Agustus 2008 Rp 250.000,00 4 Dibeli barang dagang dari CV Kurdi seharga Rp 3.500.000,00, faktur no. 130 dan

syarat 3/15, n/306 Dikirim nota debet kepada CV Kurdi untuk pengembalian barang seharga Rp

250.000,00 7 Dibayar beban angkut barang kepada PT Lancar Rp 200.000,0010 Dijual barang dagang kepada UD Makmur faktur no. 108 seharga Rp 5.000.000,00

dengan syarat 2/15, n/6012 Dibayar beban pemasangan iklan sebesar Rp 75.000,0015 Dibayar dengan cek no. 720 kepada CV Kurdi sebagai pelunasan faktur no. 130

tertanggal 4 Mei 200816 Dibeli barang dagang dari PD Abadi seharga Rp 2.500.000,0018 Dibayar langganan telepon Rp 125.000,0019 Dibeli barang dagang dari UD Laris seharga Rp 4.000.000,00 faktur no. 83 dengan

syarat 2/10, n/3020 Diterima dari UD Makmur kas untuk pelunasan faktur no 108 tanggal 10 Mei

200822 Dijual barang dagang keapda UD Bahagia faktur no. 109 seharga Rp 6.000.000,00

dengan syarat 2/10, n/3023 Diterima nota debet dari UD Bahagia untuk pengembalian barang seharga Rp

Page 16: PERUSAHAAN DAGANG

16

500.000,00 25 Dibayar dengan cek no. 83 kepada UD Laris sebgaian utang sebesar Rp

2.500.000,0027 Dibayar honor pegawai bilan Mei 2008 sebesar Rp 600.000,0028 Dibayar beban angkut barang sebesar Rp 750.000,00 29 Dibeli perlengakapan kantor dari PD Alma seharga Rp 350.000,0030 Dijual barang dagang kepada Tuan Bakhtiar seharga Rp 1.000.000,00 31 Diterima kiriman uang dari UD Bahagia untuk pelunasan faktur no. 109 tanggal 22

Mei 2008

Diminta : Jurnallah transaksi-transaksi di atas kedalam jurnal umum!

Page 17: PERUSAHAAN DAGANG

17

BAB 2PENCATATAN JURNAL KHUSUS PERUSAHAAN DAGANG

PETA KONSEP

Page 18: PERUSAHAAN DAGANG

18

TUJUAN PEMBELAJARANSetelah mempelajari bab ini dharapkan dapat:

Mendeskripsikan pengertian jurnal khusus dan perbedaannya dengan jurnal umum

Mendeskripsikan pengelompokkan dan manfaat jurnal khusus Mencatat transakasi ke masing-masing jurnal khusus

Pada bab 1 telah dibahas mengenai pencatatan transaksi-transaksi perusahaan dagang dalam jurnal umum. Jurnal umum mungkin sudah memadai bagi perusahaan kecil mengingat sifat transaksi pada perusahaan kecil meskipun banyak tetapi sejenis atau sama. Sementara itu, jenis dan frekuensi transaksi pada perusahaan besar adalah banyak sekali, sehingga pencatatan dengan menggunakan jurnal umum menjadi tidak efisien lagi. Jadi diperlukan teknik pencatatan khusus. Itulah mengapa, sistem pencatatan pada perusahaan dagang diperluas dengan mengganti jurnal umum dengan beberapa jurnal khusus (special journal).

Setiap jurnal khusus dirancang untuk mencatat satu jenis transaksi yang berulang-ulang dan mencatat transaksi-transaksi yang sering terjadi, maka sebaiknya digunakan jurnal khusus. Sebagai contoh, karena hampir semua perusahaan memiliki sejumlah transaksi berkaitan dengan pengeluaran uang maka perusahaan akan menggunakan jurnal khusus untuk pengeluaran kas.

Jurnal khusus adalah suatu metode untuk mengikhtisarkan transaksi dan merupakan bagian mendasar dari sistem akuntansi. Pada suatu perusahaan, format dan jumlah jurnal khusus tergantung pada sifat atau keadaan usaha tersebut. Pada bab ini, kita akan membahas jurnal khusus untuk perusahaan dagang.

1. PENGELOMPOKKAN JURNAL KHUSUSSupaya efektif, transaksi berulang dalam perusahaan dagang tidak lagi dicatat dalam

jurnal umum, melainkan dalam jurnal khusus. Pada umumnya, macam-macam jurnal khusus pada perusahaan dagang adalah sebagai berikut:A. Jurnal Penerimaan Kas. Jurnal ini digunakan untuk mencatat segala transaksi

peneriamaan uang.B. Jurnal Pengeluaran Kas. Jurnal ini digunakan untuk mencatat segala transaksi

pengeluaran uang.C. Jurnal Penjualan. Jurnal ini digunakan untuk mencatat transaksi penjualan secara

kredit.D. Jurnal Pembelian. Jurnal ini digunakan untuk mencatat transaksi pembelian secara

kredit.

Jika pencatatan suatu transaksi tidak dapat dikelompokkan menurut empat jurnal khusus maka pencatatan transaksi tersebut dilakukan dalam jurnal umum. Sejumlah perbedaan antara jurnal umum dengan jurnal khusus dapat dilihat pada tabel 2.1.

Page 19: PERUSAHAAN DAGANG

PERBEDAAN ANTARA JURNAL KHUSUS DAN JURNAL UMUM

Jurnal Khusus Jurnal UmumBentuk Disesuaikan dengan kolom-

kolom yang dibutuhkan dan didasarkan pada kelompok transaksi sejenis.

Jurnal umum terdiri atas kolom, tanggal, keterangan, ref, jumlah debit dan kredit.

Pencatatan Transaksi-transaksi yang sejenis dicatat ke dalam jurnal khusus tertentu, misalnya penjualan barang dagang dicatat ke dalam jurnal penjualan.

Semua transaksi dicatat ke dalam jurnal umum secara kronologis.

Pemindahbukuan ke Buku Besar

Pemindahbukuan jurnal khusus ke buku besar dilakukan secara periodic, biasanya setiap akhir bulan.

Pemindahbukuan jurnal umum ke buku besar dilkukan setiap kali terjadi transaksi.

Penggunaan Jurnal Khusus

Digunakan pada perusahaan besar bila transaksi yang sejenis sudah sering terjadi secara berulang-ulang

Hanya pada perusahaan jasa dan perusahaan dagang kecil yang transaksinya tidak begitu

19

2. MANFAAT JURNAL KHUSUS

Secara umum, manfaat jurnal khusus adalah sebagai berikut:a. Memungkinkan Pembagian Pekerjaan. Setiap jurnal khusus ditangani oleh

satu orang sehingga terjadi spesialisasi pekerjaan. Salah satu manfaat dari spesialisasi adalah berupa efisiensi dalam administrasi pekerjaan, atau dengan kata lain pekerjaan ini dapat dilakukan dengan cepat.

b. Memudahkan Pemindahbukuan ke Buku Besar. Pemindahbukuan (posting) adalah pencatatan angka-angka dalam jurnal ke masing-masing buku besar. Pada jurnal khusus, pemindahbukuan individual tidak ada, melainkan hanya terjadi satu proses pemindahbukuan untuk setiap buku jurnal khusus dalam satu bulan, yaitu setiap akhir bulan.

c. Memungkinkan Pengendalian Intern Menjadi Lebih Baik. Setiap jurnal khusus menjadi tanggung jawab satu orang petugas, sehingga lebih memudahkan pelaksanaan pengendalian terhadap buku tersebut.

3. JURNAL PENERIMAAN KASJurnal penerimaan kas adalah jurnal yang digunakan untuk mencatat semua

transaksi penerimaan kas dari berbagai macam sumber penerimaan uang baik secara kas/tunai. Transaksi yang dapat dicatat dalam jurnal penerimaan kas, antara lain:

Penerimaan piutang Penjualan tunai Wesel pos Investasi kas dari yang lainnya Penerimaan kas dari yang lainnya

Page 20: PERUSAHAAN DAGANG

20

Bentuk jurnal penerimaan kas tidak mutlak, tetapi dapat disesuaikan dengan kebutuhan perusahaan.

Contoh bentuk jurnal penerimaan kas, sebagai berikut.

JURNAL PENERIMAAN KAS(DALAM RIBUAN RUPIAH)

TanggalAkun yang

Dikredit Ref. Kas (D)Potongan Penjualan

(D)

Penjualan (K)

Piutang Dagang

(K)

Serba-serbi (K)

Akun Ref. Jumlah

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)

Keterangan kolom :(1) Mencatat tanggal terjadinya transaksi(2) Mencatat nama debitor yang harus dikredit(3) Mencatat tanda check mark () untuk menandahkan bahwa telah dilakukan

pemindahbukuan ke buku besar pembantu(4) Mencatat jumlah pembayaran yang diterima secara tunai(5) Mencatat jumlah potongan penjualan yang diberikan (6) Mencatat jumlah penjualan tunai(7) Mencatat jumlah piutang dagang yang diterima atau dilunaskan(8) Mencatat nama akun yang tidak disediakan kolom tersendiri (selain kolom 4,

5, 6, dan 7)(9) Mencatat nomor kode akun pada waktu dipindahbukukan ke buku besar untuk

akun serba-serbi.(10) Mencatat jumlah uang untuk akun yang berada dalam kolom serba-serbi

Sebagai contoh, perhatikan transaksi-transaksi berikut ini.

2008Des.

3 Diterima pelunasan piutang dari PT Firdaus, Surabaya, sebesar Rp 3.000.000,00

13

Dijual tunai barang dagang, seharga Rp 1.500.000,00

14

Diterima pelunasan faktur No. 120 tanggal 8 Desember 2008 yang lalu dari PD Pentas Jaya, Malang. Seharga Rp 4.000.000,00 2/10, n/30.

17

Dijual peralatan kantor bekas seharga Rp 200.000,00 secara tunai.

25

Diterima pelunasan dari Toko Prima dengan faktur No. 121 tertanggal 9 Desember yang lalu, seharga Rp 2.000.000,00.

Transaksi-transaksi di atas akan dicatat ke dalam jurnal penerimaan kas sebagai berikut.

Page 21: PERUSAHAAN DAGANG

21

JURNAL PENERIMAAN KAS (DALAM RIBUAN RUPIAH)

TanggalAkun yang

DikreditRef. Kas (D)

Potongan Penjualan

(D)

Penjualan (K)

Piutang Dagang

(K)

Serba- Serbi

Akun Ref. Jumlah

2008Des. 3

PT. Fidaus, Aceh 3.000,00 3.000,00

13

Pejualan Tunai 1.500,00 1.500,00

14

PD. Pentas Jaya, Bogor 3.920,00 80,00 4.000,00

17 200,00 Peralatan Kantor 109 200,00

25

Toko Gembira 2.000,00 2.000,00

Transaksi pada tanggal 17 Desember 2008, tentang pelunasan faktur No. 120 tertanggal 8 Desember 2008 masih dalam jangka waktu potongan harga. Jangka waktu potongan penjualan adalah 8 hari (17 – 9 Desember). Sementara itu, jangka waktu potongan maksimum adalah 10 hari. Itulah mengapa atas pembayaran lebih cepat tersebut diberikan potongan 2%. Perusahaan dengan demikian akan menerima kas sejumlah Rp 3.920.000,00 (Rp 4.000.000,00 – (2% x Rp 4.000.000,00)).

4. JURNAL PENGELUARAN KASJurnal pengeluaran kas adalah jurnal yang digunakan untuk mencatat semua

transaksi pengeluaran kas ke dalam berbagai macam penggunaan. Transaksi-transaksi yang dapat dicatat dalam jurnal pengeluran kas antara lain:

a. Pembelian tunaib. Pelunasan utangc. Pembayaran biaya-biayad. Pengambilan prive (kas), dan lain-lain.Bentuk jurnal pengeluaran kas tidak mutlak, tetapi dapat disesuaikan dengan

kebutuhan perusahaan.Contoh bentuk jurnal pengeluaran kas, sebagai berikut.

JURNAL PENGELUARAN KAS

(DALAM RIBUAN RUPIAH)

Tanggal No. Cek

Akun yang

DidebetRef.

Utang Dagang

(D)

Pembelian (D)

Serba- serbi (D) Potongan Pembelian

(K)Kas (K)

Akun Ref. Jumlah

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11)

Page 22: PERUSAHAAN DAGANG

22

Keterangan kolom :(1) Mencatat tanggal terjadinya transaksi(2) Mencatat nomor cek yang dikeluarkan (3) Mencatat nama kreditor yang harus didebet(4) Mencatat tanda check mark ( ) untuk menandakan bahwa suatu transaksi

telah dipindahbukukan ke buku besar pembantu(5) Mencatat jumlah utang dagang yang dibayar(6) Mencatat jumlah pembelian tunai(7) Mencatat nama akun yang tidak disediakan kolom akun tersendiri(8) Mencatat nomor kode akun yang diposting ke buku besar untuk akun serba-

serbi(9) Mencatat jumlah akun yang dicatat dalam kolom serba-serbi(10) Mencatat jumlah yang diterima dari potongan pembelian bila pembayaran

dilakukan dalam waktu potongan(11) Mencatat jumlah pengeluaran kas

Sebagai contoh, perhatikan transaksi-transaksi berikut ini.

2008Des.

2 Dibayar kepada PD Andalas, Jakarta, utang bulan lalu sebesarRp 2.500.000,00 dengan cek no. 2779.

11 Dibayar beban angkut barang yang dibeli tanggal 8 Desember 2008 yang lalu sebesar Rp 200.000,00 dengan cek no. 2780

11 Dibayar faktur no. 27 kepada PD Maya, Padang, pada tanggal 1 Desember 2008 yang lalu, sebesar Rp 2.900.000,00 dengan cek no. 2781 (lihat soal jurnal pembelian)

21 Dibayar beban pengiriman barang yang dijual sebesar Rp 100.000,00 (faktur pembelian no. 122) dengan cek no. 2782

27 Dibayar sewa gedung untuk satu tahun sebesar Rp 3.500.000,00 dengan cek no. 2783

28 Diambil untuk pribadi oleh Budi Sudarsono, pemilik perusahaan, uang kas sebesar Rp 500.000,00 dengan cek no. 2784

30 Dibayar utang kepada CV Arco, Jakarta sebesar Rp 5.000.000,00 dengan cek no. 2785

31 Dibayar gaji pegawai untuk bulan Desember 2008 sebesar Rp 850.000,00 dengan cek no. 2786

31 Dibayar uang keamanan bulan Desember 2008 sebesar Rp 75.000,00 dengan cek no. 2787

31 Dibeli barang dagang secara tunai seharga Rp 2.600.000,00 dengan cek no. 2788

Page 23: PERUSAHAAN DAGANG

23

JURNAL PENGELUARAN KAS(DALAM RIBUAN RUPIAH)

Tanggal No. Cek

Akun yang Didebet

Ref.Utang

Dagang (D)

Pembelian (D)

Serba- serbi (D) Potongan Pembelian

(K)Kas (K)

Akun Ref. Jumlah

2008Des. 2 2779

PD Andalas, Jakarta 2.500,00 2.500,00

11 2780

PD Andalas, Jakarta

Beban Angkut Pembelian 505 200,00 200,00

11 2781PD Maya, Padang 2.900,00 87,00 2.813,00

21 2782

Beban Angkut Penjualan 510 100,00 100,00

27 2783

Sewa Gedung Dibayar di Muka 108 3.500,00 3.500,00

28 2784 Prive Budi Sudarsono 302 500,00 500,00

30 2785CV Arco, Jakarta 5.000,00 5.000,00

31 2786 Beban Gaji 504 850,00 850,00

31 2787 Beban Lain-lain 518 75,00 75,00

31 2788Pembelian Tunai 2.600,00 2.600,00

5. JURNAL PEMBELIAN Jurnal pembelian adalah jurnal khusus untuk mencatat pembelian barang

dagang dan barang lainnya secara kredit. Contoh bentuk jurnal pembelian, sebagai berikut.

JURNAL PEMBELIAN(DALAM RIBUAN RUPIAH)

Tanggal No. Faktur

Akun yang Dikredit Ref. Termin Pembelian (D)Utang Dagang (K)

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

Keterangan kolom :(1) Mencatat tanggal terjadinya transaksi(2) Mencatat nomor faktur(3) Mencatat nama kreditor (buku besar pembantu) yang dikredit(4) Mencatat tanda check mark () untuk menandakan bahwa jumlah tersebut

telah dipindahbukukan ke buku besar pembantu(5) Mencatat syarat pembayaran(6) Mencatat jumlah uang dagang atas pembelian secara kredit

Page 24: PERUSAHAAN DAGANG

24

Sebagai contoh, perhatikan transaksi-transaksi berikut ini.

2008Des.

1 Dibeli barang dagang dari PD Maya, Padang, seharga Rp 2.900.000,00 dengan syarat pembayaran 3/10, n/30, faktur no. 27

7 Dibeli perlengkapan secara kredit dari PT Metro, Jakarta, seharga Rp 1.200.000,00 dengan syarat pembayaran 3/10, n/30, faktur no. 65

8 Dibeli barang dagang dari PD Andalas, Jakarta, seharga Rp 2.000.000,00 dengan syarat 3/10, n/30, faktur no. 35

15 Dibeli peralatan kantor dari CV Arco, Jakarta, seharga Rp 5.000.000,00 dengan syarat EOM, faktur no. 2710

18 Dibeli barang dari PD Maya, Padang, seharga Rp 4.000.000,00 dengan syarat pembayaran 3/10, n/30, faktur no. 230

JURNAL PEMBELIAN(DALAM RIBUAN RUPIAH)

Tanggal No. Faktur

Akun yang Dikredit Ref. Termin Pembelian (D)Utang Dagang (K)

2008Des. 1 27 PD Maya, Padang 3/10, n/30 2.900,00

8 35 PD Andalas, Jakarta 3/10, n/30 2.000,0018 230 PD Maya, Padang 3/10, n/30 4.000,00

Dari transaksi di atas, untuk pembelian selain barang dagang akan dicatat jurnal umum sebagai berikut.

JURNAL UMUM(DALAM RIBUAN RUPIAH)

Tanggal Keterangan Ref. Debet Kredit2008Des. 7 Perlengakapan 1.200,00

Utang dagang (PT Metro) 1.200,0015 Peralatan kantor 5.000,00

Utang dagang (CV Arco) 5.000,00

Jurnal pembelian tersebut di atas dapat juga dimodifikasi dengan menambah kolom khusus untuk mencatat transaksi selain pembelian barang dagang yang sering terjadi dan membuat kolom serba-serbi bagi transaksi yang sering terjadi. Bila pembelian perlengkapan dianggap sering terjadi dan pembelian peralatan kantor jarang terjadi, maka jurnal pembeliannya tampak sebagai berikut.

Page 25: PERUSAHAAN DAGANG

25

JURNAL PEMBELIAN (DALAM RIBUAN RUPIAH)

Tanggal No. Faktur

Akun yang

DikreditRef Termin Pembelian

(D)Perlengkapan

(D)

Serba-serbi (D) Utang Dagang

(D)Akun Ref. Jumlah

2008Des. 1 27

PD Maya, Padang

3/10, n/30 2.900,00 2.900,00

7 65PT Maya, Jakarta

3/10, n/30 1.200,00 1.200,00

8 35

PD Andalas, Jakarta

3/10, n/30 2.000,00 2.000,00

15 2710CV Arco, Jakarta EOM

Perlatan Kantor* 109 5.000,00 5.000,00

18 230PD Maya, Padang

3/10, n/30 4.000,00 4.000,00

* Pembelian perlengkapan dianggap sering terjadi, sementara pembelian perlatan kantor dianggap jarang terjadi.

6. JURNAL PENJUALANJurnal penjualan adalah jurnal khusus ayang dibuat untuk mencatat penjualan

barang dagang secara kredit. Contoh bentuk jurnal pembelian, sebagai berikut.

JURNAL PENJUALAN(DALAM RIBUAN RUPIAH)

Tanggal No. Faktur

Akun yang Didebet Ref. Termin Piutang Dagang (D)Penjualan (K)

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

Keterangan kolom :(1) Mencatat tanggal terjadinya transaksi(2) Mencatat nomor faktur(3) Mencatat nama akun buku besar pembantu yang didebet (dengan

mencantumkan nama debitor)(4) Mencatat tanda check mark () untuk menandakan bahwa jumlah tersebut

telah dipindahbukukan ke buku besar pembantu(5) Mencatat syarat pembayaran(6) Mencatat jumlah penjualan dan piutang dagang

Sebagai contoh, perhatikan transaksi-transaksi berikut ini.

2008Des.

6 Dijual kepada PD Pentas Jaya, Bogor, barang dagang seharga Rp 4.000.000,00 dengan syarat pembayaran 2/10, n/30, faktur no. 120

10 Dijual barang dagang kepada Toko Gembira, Jakarta, seharga Rp 1.500.000,00 dengan syarat pembayaran 2/10, n/30, faktur no. 121

18 Dijual barang dagang kepada PD Pentas Jaya, Bogor, seharga Rp 4.500.000,00 dengan syarat pembayaran 2/10, n/30, faktur no. 122

31 Dijual barang dagang kepada PD PHM, Jakarta, seharga Rp 3.000.000,00

Page 26: PERUSAHAAN DAGANG

26

dengan syarat pembayaran 2/10, n/30, faktur no. 123

JURNAL PENJUALAN(DALAM RIBUAN RUPIAH)

Tanggal No. Faktur

Akun yang Didebit Ref. Termin Piutang dagang (D)Pejualan (K)

2008Des. 6 120 PD Pentas Jaya, Bogor 2/10, n/30 4.000,00

10 121 Toko Gembira, Jakarta 2/10, n/30 1.500,0018 122 PD Pentas Jaya, Bogor 2/10, n/30 4.500,0031 123 PD PHM, Jakarta 2/10, n/30 3.000,00

7. JURNAL UMUMJurnal umum digunakan untuk mencatat transaksi-transaksi yang tidak dapat

digolongkan dalam jurnal khusus.Sebagai contoh, perhatikan transaksi-transaksi berikut ini.

2008Des.

4 Dikirim nota debet kepada PD Maya, Padang, atas pembelian barang eks faktur no. 27 tertanggal 1 Desember 2008 yang lalu karena rusak sebesar Rp 150.000,00

9 Dikirim nota kredit kepada PD Pentas Jaya, Bogor, atas barang yang diterima kembali karena rusak seharga Rp 800.000,00 eks faktur no. 120 tertanggal 6 Desember 2008 yang lalu

23 Dikirm nota kredit kepada PD Pentas Jaya, Bogor, atas barang yang diterima kembali rusak seharga Rp 500.000,00 eks faktur no. 122 tertanggal 18 Desember 2008 yang lalu

JURNAL UMUM(DALAM RIBUAN RUPIAH)

Tanggal Keterangan Ref. Debet Kredit2008Des. 4 Utang dagang (PD Maya, Padang) 201 150,00

Retur pembelian 503 150,009 Retur penjualan 403 800,00

Piutang dagang (PD Pentas Jaya, Bogor) 104 800,00

23 Retur penjualan 403 500,00Piutang dagang(PD Pentas Jaya, Bogor) 104 500,00

Page 27: PERUSAHAAN DAGANG

Jurnal Pembelian

27

RANGKUMAN

1. Jenis jurnal khusus

2. Keuntungan pemakaian jurnal khusus: Memungkinkan pembagian pekerjaan Memudahkan pencatan ke buku besar pada waktu pemindahbukuan Memungkinkan pengendalian intern yang lebih baik

3. Pengelompokkan transaksi dalam jurnal khusus:

Jenis TransaksiJurnal Khusus yang Digunakan

untuk MencatatPembelian barang dagang dan barang lainnya secara kredit

Jurnal pembelian

Penjualan barang dagang secara kredit Jurnal penjualanPengeluaran uang dengan tujuan apapun

Jurnal pengeluaran kas

Penerimaan uang dari sumber manapun Jurnal penerimaan kasTransaksi yang tidak dapat dicatat pada salah satu jurnal khusus

Jurnal umum

Jurnal penjualan

Jurnal penerimaan kas

Jurnal pengeluaran kas

Page 28: PERUSAHAAN DAGANG

28

SOAL-SOAL KOMPREHENSIF

1. Catatlah transaksi berikut ini ke dalam jurnal penerimaan kas dan jurnal pengeluaran kas.

Feb.2008

1 Menerima tagihan dari Toko Rose atas faktur bulan yang lalu sebesar Rp 550.000,00.

2 Dibayar sewa bulan ini sebesar Rp 100.000,00.5 Diterima tagihan atas faktur bulan yang lalu sebesar Rp 600.000,00.10 Diterima tagihan dari Toko Melati atas faktur tanggal 3 Februari yang lalu,

syarat 2/10, n/30 total faktur Rp 300.000,00.13 Dibayar gaji periode 1-13 Februari sebesar Rp 50.000,0016 Dibeli perlengkapan seharga Rp 80.000,00 tunai.18 Dibayar faktur tanggal 8 Februari yang lalu dengan syarat 2/10, n/30

seharga Rp 150.000,00 kepada CV Tunas.26 Dibayar gaji periode 14-26 Februari sebesar Rp 50.000,00 28 Dibayar utang kepada PT Kenari atas faktur bulan lalu Rp 200.000,00

2. PD MAKMUR selama bulan Mei 2008 melakukan transaksi :

Mei2008

2 Diterima kiriman uang dari UD. ABADI, Bogor untuk melunasi pembelian barang dagang faktur no. 102 tertanggal 20 April 2008, syarat 2/15, n/30 sehargaRp 3.750.000,00.

3 Dibeli barang dari PD SEMAR, Solo dengan syarat 3/15, n/60 seharga Rp 5.000.000,00 faktur no. 67.

4 Dilunasi ongkos angkut barang kepada PD Lancar sebesar Rp. 125.000,00.6 Dijual barang dagang kepada Tuan Amir, Jakarta seharga Rp 1.750.000,00

dengan potongan tunai Rp 250.000,00 faktur no. 1247 Diterima nota kredit untuk pengurangan harga sebesar Rp 1.500.000,00 dari

PD Semar, Solo karena mutu barang yang dikirim tidak sesuai dengan pesanan

8 Dijual barang dagang kepada UD ABADI, Bogor dengan syarat 2/10, n/30 seharga Rp 4.000.000,00. faktur no. 125.

10 Dibayar langganan telepon bulan April 2008 Rp 275.000,0011 Dibeli barang dagang dari Firma MAYA, Jakarta seharga Rp 2.500.000,00

dimana Rp 1.000.000,00 akan dibayar pada akhir bulan. Faktur no. 97.13 Dibayar ongkos service truk ke bengkel RAPIH Rp 75.000,00.15 Dibayar Kepada PD SEMAR, Solo untuk pembelian barang dagang dengan

faktur No. 67 tertanggal 3 Mei 200816 Diterima dari Bank JAYA bunga deposito Rp 250.000,00.18 Diterima pembayaran dari UD ABADI, Bogor untuk penjualan barang

dagang dengan faktur no. 125 tertanggal 8 Mei 200820 Dibeli dari toko BAGUS 2 buah lemari kantor dengan syarat 2/15, n/60

sehargaRp 450.000,00. Faktur no. 48.

25 Dibayar gaji pegawai bulan Mei 2008 sebesar Rp 625.000,0030 Dibayar kepada Firma MAYA, Jakarta sisa utan sebesar Rp 1000.000,00

faktur no. 97.

Page 29: PERUSAHAAN DAGANG

29

Diminta :Bukukan transaksi-transaksi di atas dalam lembaran jurnal khusus berikut ini :

Jurnal Penerimaan kas Jurnal Pengeluaran Kas Jurnal Pembelian Jurnal Penjualan Jurnal Umum

3. PD KURNIA selama bulan Juli 2008 melakukan transaksi sebagai berikut :

Juli2008

1 Dijual barang dagang dengan syarat 2/10, n/30 kepada UD MULIA seharga Rp 7.500.000,00 faktur no. 267.

3 Dibayar sewa di muka ruang kantor untuk masa 2 tahun Rp 600.000,00.5 Diterima nota debet dari UD MULIA sebesar Rp 1.500.000,00.7 Dibeli dari PD ABADI, Semarang barang dagang seharga Rp 3.500.000,00

di mana pembayaran dilakukan pada akhir bulan Juli 2008. faktur no. 137.8 Diterima dari UD MULIA, Jakarta sebagian pembayaran pembeli atas

pembelian tertanggal 1 Juli 2008 Rp 2.500.000,00.10 Dijual barang dagang kepada PD JUJUR, Tegal dengan syarat 2/10, n/60

seharga Rp 5.000.000,00. faktur no. 286.12 Dibayar langganan listrik bulan Juni 2008 sebesar Rp 175.000,00.14 Dibeli dari PD LARIS, Bandung barang dagang dengan syarat 3/10, n/30

seharga Rp 4.500.000,00. faktur no. 8916 Dibayar ongkos angkut barang kepada PD LANCAR sebesar Rp

125.000,00.18 Diterima kiriman uang dari PD JUJUR, Tegal untuk pembayaran pembelian

dengan faktur no. 268 tertanggal 10 Juli 2008.20 Dijual barang dagang kepada Tuan Bachtiar, Bogor seharga Rp 1.250.000,00

dengan ongkos angkut barang Rp 75.000,00. Faktur no. 269.22 Dibeli dari toko buku AGUNG 10 rim kertas HVS seharga Rp 125.000,00

untuk keperluan kantor.25 Di bayar gaji pegawai bulan Juli 2008 Rp 650.000,00.27 Dilunasi kepada PD LARIS Bandung, untuk pembelian barang dagang faktur

no. 89 tertanggal 14 Juli 2008.28 Dibeli barang dagang dari PD SINAR Jakarta, seharga Rp 4.250.000,00

dengan potongan tunai Rp 350.000,00. Cek no. 135

Diminta :Bukukan transaksi-transaksi di atas ke dalam lembaran jurnal khususus berikut ini : Jurnal Penerimaan Kas Jurnal Pengeluaran Kas Jurnal Pembelian Jurnal Penjualan Jurnal Umum

Page 30: PERUSAHAAN DAGANG

30

BAB 3REKAPITULASI JURNAL KHUSUS DAN PEMINDAHBUKUAN KE BUKU BESAR

PETA KONSEP

TUJUAN PEMBELAJARAN

Page 31: PERUSAHAAN DAGANG

31

Setelah mempelajari bab ini kamu diharapkan dapat: Mendefinisikan tujuan rekapitulasi jurnal khusus Menjelaskan perbedaan buku besar utama dengan buku besar pembantu Menjelaskan langkah-langkah pemindahbukuan jurnal khusus ke buku

besar Melakukan pemindahbukuan masing-masing jurnal khusus ke buku besar

Pada bab 2 telah dijelaskan perbedaan antara jurnal khusus dan jurnal umum. Jika transaksi selama periode akuntansi telah dicatat dalam jurnal khusus dan jurnal umum, mak langkah selanjutnya adalah memindahbukukan juirnal tersebut kea kun-akun pada buku besar secara periodik. Pemindahbukuan ini biasanya dilakukan setiap akhir bulan setelah jurnal khusus direkapitulasi.

Pada saat memindahbubukan jurnal khusus ke akun-akun pada buku besar sebaiknya dilakukan dengan urutan sebagai berikut:

a. Jurnal penjualanb. Jurnal penerimaan kasc. Jurnal umum berhubungan dengan penjualand. Jurnal pembeliane. Jurnal pengeluaran kasf. Jurnal umum berhubungan dengan pembeliang. Jurnal umum lainnya

1. TUJUAN REKAPITULASI JURNAL KHUSUSSetelah jurnal khusus dicatat dalam satu periode (missal, 1 bulan), maka langkah

selanjutnya adalah membuat rekapitulasi jurnal khusus. Tujuan rekapitulasi jurnal khusus adalah untuk menjumlahkan kolom-kolom dan kolom-kolom kredit agar dapat diketahui apakah penjumlahan kolom-kolom debet sudah sama dengan penjumlahan kolom-kolom kredit. Jika terjadi perbedaan antara jumlah kolom debet dengan jumlah kolom kredit, maka dalam jurnal khusus tersebut masih terdapat kesalahan pencatatan.

2. BUKU BESAR UTAMA DAN BUKU BESAR PEMBANTUBuku bear utama (general ledger) merupakan kumpulan dari akun-akun yang saling

berhubungan, dan merupakan satu kesatuan tersendiri. Sementara itu, buku besar pembantu adalah buku besar khusus dibuat untuk membantu merinci lebih lanjut informasi pada salah satu akun buku besar utama. Jika akun buku besar utama memiliki buku besar pembantu maka akun buku besar utama itu disebut dengan akun induk atau akun pengendali.

Pencatatan ke buku besar pembantu dilakukan langsung dari bukti transaksi dan secara periodic dikendalikan untuk mengetahui apakah pencatatan pada jurnal tertentu telah dipindahkan ke buku besar pembantu bersangkutan. Setiap kali dilakukan pengendalian, dan ternyata benar maka kolom Ref. pada jurnal diberikan tanda check mark ().

Contoh:PT ABC memiliki saldo akun utang dagang sebesar Rp 1.000.000,00. Saldo utang dagang itu terdiri dari dari saldo utang dagang dari took-toko sebagai berikut.

Toko Budi Rp 200.000,00Toko Makmur Rp 300.000,00

Page 32: PERUSAHAAN DAGANG

JURNAL PEMBELIANBuku Besar Pembantu Utang Dagang

Toko BudiRp 200.000,00

Toko MakmurRp 300.000,00

Toko KamuliRp 500.000,00

Tanggal Keterangan JumlahDes. 5 Toko Budi 200.000,00

10 Toko Makmur 300.000,0025 Toko Kamuli 500.000,00

Utang dagang (K)Pembelian (D)

1.000.000,00

Buku Besar Utama Pembelian Utang Dagang

Rp 100.000,00 Rp 100.000,00

32

Toko Kamuli Rp 500.000,00Jumlah Rp 1.000.000,00

Hubungan antara jurnal pembelian, buku besar utama, dan buku besar pembantu, dapat dilihat pada contoh berikut.

Buku besar pembantu utang dagang dengan demikian merinci saldo utang usaha pada buku besar utama sehingga jelas rincian nama kreditor berikut saldonya.

3. PEMINADAHBUKUAN KE BUKU BESARLangkah-langkah pemindahbukuan dari jurnal khusus ke buku besar adalah sebagai

berikut:Jumlahkan jurnal khusus kemudian tutup dengan memberikan garis ganda.a. Sediakan blanko akun yang berhubungan dengan jurnal khusus dan jurnal umum.b. Pindahkan setiap kolom di jurnal khusus ke akun yang bersangkutan, dengan

syarat jumlah debet jurnal khusus dipindahkan ke sebelah debet buku besar dan jumlah kredit jurnal khusus dipindahkan ke sebelah kredit buku besar.

c. Tulislah tanda pemindahbukuan (nomor kode akun) di bawah jumlah jurnal khusus yang bersangkutan dan kode halaman jurnal ke kolom ref. pada buku besar.

Page 33: PERUSAHAAN DAGANG

33

d. Pindahbukukan akun-akun yang ada di kolom serba-serbi jurnal khusus ke buku besar yang bersangkutan.

e. Tukiskan tanda pemindahbukuan (nomor kode akun) pada kolom Ref. yang ada di kolom serba-serbi.

A. Pemindahbukuan Jurnal Penerimaan Kas ke Buku BesarPerhatikan jurnal penerimaan kas berikut. Data diambil dari contoh Jurnal penerimaan kas pada bab 2, …….

JURNAL PENERIMAAN KAS (DALAM RIBUAN RUPIAH)

Tanggal Akun yang Dikredit

Ref. Kas (D)Potongan Penjualan

(D)

Penjualan (K)

Piutang Dagang (K)

Serba- Serbi

Akun Ref. Jumlah

2008Des. 3

PT. Fidaus, Aceh 3.000,00 3.000,00

13Penjualan Tunai 1.500,00 1.500,00

14PD. Pentas Jaya, Bogor 3.920,00 80,00 4.000,00

17 200,00 Peralatan Kantor 109 200,00

25 Toko Gembira 2.000,00 2.000,00

Jumlah 10.620,00 80,00 1.500,00 9.000,00 200,00 (101) (402) (401) (104)

Langkah-lankah pemindahbukuan :1. Pindahkan jumlah rekapitulasi kolom kas ke akun kas sebelah debet sebesar

Rp 10.620.000,00 dan tuliskan nomor akun kas (101) di bawah jumlahnya.2. Pindahkan rekapitulasi kolom potongan penjualan ke akun potongan penjualan

sebesar Rp 80.000,00 sebelah debet dan tulis nomor akun potongan penjualan (402) di bawah jumlahnya.

3. Pindahkan jumlah rekapitulasi kolom piutang dagang ke akun piutang dagang sebesar Rp 9.000.000,00 sebelah kredit dan tuliskan nomor akun piutang dagang (104) dibawah jumlahnya.

4. Pindahkan rekapitulasi kolom penjualan ke akun penjualan sebelah kredit sebesar Rp 1.500.000,00 dan tulis nomor akun penjualan (401) di bawah jumlahnya.

5. Pindahkan akun-akun pada kolom serba-serbi berikut jumlahnya ke akun yang bersangkutan (peralatan kantor) pada kolom kredit sebesar Rp 200.000,00. Lalu tulis nomor akun (109) di kolom Ref. pada kolom serba-serbi.

Setelah selesai pemindahbukuan, total jumlah akun-akun pada sebelah debet jurnal penerimaan kas harus sama dengan total jumlah akun pada sebelah kredit.Debet = Rp 80.000,00 + Rp 10.620.000,00 = Rp 10.700.000,00Kredit = Rp 9.000.000,00 + Rp 1.500.000,00 + Rp 200.000,00

Page 34: PERUSAHAAN DAGANG

34

= Rp 10.700.000,00Hasil dari seluruh pemindahbukuan adalah sebagai berikut.

AKUN Kas (DALAM RIBUAN RUPIAH) AKUN No. 101

Tanggal Keterangan Ref. Debet kreditSaldo

Debet Kredit2008 1 Saldo kas bulan lalu 10.200,00Des. 31 Jurnal penerimaan kas KM 113 10.620,00 20.820,00

AKUN Piutang Dagang (DALAM RIBUAN RUPIAH) AKUN No. 104

Tanggal Keterangan Ref. Debet kreditSaldo

Debet Kredit2008 1 Saldo 3.000,00Des. 31 Jurnal penjualan JJ 220 13.000,00 16.000,00

31 Jurnal penerimaan kas KM 113 9.000,00 7.000,00

AKUN Peralatan Kantor (DALAM RIBUAN RUPIAH) AKUN No. 109

Tanggal Keterangan Ref. Debet kreditSaldo

Debet Kredit2008 1 Saldo bulan lalu 8.000,00Des. 31 Jurnal penerimaan kas KM 113 200,00 7.800,00

AKUN Penjualan (DALAM RIBUAN RUPIAH) AKUN No. 401

Tanggal Keterangan Ref. Debet kreditSaldo

Debet Kredit2008 1 Jurnal penjualan JJ 220 13.000,00 13.0000,00Des. 31 Jurnal penerimaan kas KM 113 1.000,00 14.000,00

AKUN Potongan Penjualan (DALAM RIBUAN RUPIAH) AKUN No. 402

Tanggal Keterangan Ref. Debet kreditSaldo

Debet Kredit2008 31 Jurnal penerimaan kas KM 113 80,00 80,00Des.

B. Pemindahbukuan Jurnal Pengeluaran Kas ke Buku BesarPerhatikan jurnal pengeluaran kas berikut ini. Data di ambil dari contoh jurnal pengeluaran kas pada bab 2, ………..

Page 35: PERUSAHAAN DAGANG

35

JURNAL PENGELUARAN KAS(DALAM RIBUAN RUPIAH)

TanggalNo. Cek

Akun yang Didebet Ref.

Utang Dagang (D)

Pembelian (D)

Serba- serbi (D) Potongan Pembelian

(K)Kas (K)

Akun Ref. Jumlah

2008Des. 2 2779

PD Andalas, Jakarta 2.500,00 2.500,00

11 2780

PD Andalas, Jakarta

Beban Angkut Pembelian 505 200,00 200,00

11 2781PD Maya, Padang 2.900,00 87,00 2.813,00

21 2782

Beban Angkut Penjualan 510 100,00 100,00

27 2783

Sewa Gedung Dibayar di Muka 108 3.500,00 3.500,00

28 2784 Prive Budi Sudarsono 302 500,00 500,00

30 2785CV Arco, Jakarta 5.000,00 5.000,00

31 2786 Beban Gaji 504 850,00 850,00

31 2787 Beban Lain-lain 518 75,00 75,00

31 2788Pembelian Tunai 2.600,00 2.600,00Jumlah 10.400,00 2.600,00 5.225,00 87,00 18.138,00

(201) (501) (502) (101)

Langkah-langkah pemindahbukuan:1. Pindahkan jumlah rekapitulasi kolom utnag dagang (D) ke akun utang sebelah

debet sebesar Rp 10.400.000,00 dan tulis nomor kode akun utang dagang (201) di bawah jumlah kolom utang dagang.

2. Pindahkan jumlah rekapitulasi kolom pembelian (D) ke akun sebelah debet sebesar Rp 2.600.000,00 dan tulis nomor kode akun (501) di bawah jumlah kolom pembelian.

3. Pindahkan jumlah rekapitulasi kolom potongan pembelian (K) ke akun potongan sebelah kredit sebesar Rp 87.000,00 dan tulis nomor kode akun potongan pembelian (502) di bawah jumlah kolom potongan pembelian.

4. Pindahkan jumlah rekapitulasi kolom kas (K) ke akun kas sebelah kredit sebesar Rp 18.138.000,00 dan tulis nomor kode akun kas (101) di bawah jumlah kolom kas.

5. Pindahkan hasil rekapitulasi kolom serba-serbi ke masing-nasing akun bersangkutan: beban angkut pembelian (D) Rp 200.000,00; beban angkut penjualan (D) Rp100.000,00; sewa dibayar di muka (D) Rp3.500.000,00; prive Budi Sudarsono (D) 500.000,00; beban gaji (D) Rp 850.000,00; beban lain-

Page 36: PERUSAHAAN DAGANG

36

lain (D) Rp 75.000,00. Lalu tulis nomor kode akun bersangkutan dalam kolom Ref. khusus serba-serbi.

Setelah selesai pemindahbukuan, jumlah total akun-akun pada sebelah debet jurnal pengeluaran kas harus sama dengan total jumlah akun-akun sebelah kredit.

AKUN Kas (DALAM RIBUAN RUPIAH) AKUN No. 101

Tanggal Keterangan Ref. Debet kreditSaldo

Debet Kredit2008 1 Saldo bulan lalu 10.200,00Des. 31 Jurnal penerimaan kas KM 113 10.620,00 20.820,00

31 Jurnal pengeluaran kas KK 215 18.138,00 2.682,00

AKUN Sewa Gedung Dibayar di Muka (DALAM RIBUAN RUPIAH) AKUN No. 108

Tanggal Keterangan Ref. Debet kreditSaldo

Debet Kredit2008 31 Jurnal pengeluaran kas KK 215 3.500,00 3.500,00Des.

AKUN Utang Dagang (DALAM RIBUAN RUPIAH) AKUN No. 201

Tanggal Keterangan Ref. Debet kreditSaldo

Debet Kredit2008 1 Saldo bulan lalu 2.500,00Des. 31 Jurnal pembelian JP 75 15.100,00 17.600,00

31 Jurnal pengeluaran kas KK 215 10.400,00 7.200,00

AKUN Prive Budi Sudarsono (DALAM RIBUAN RUPIAH) AKUN No. 302

Tanggal Keterangan Ref. Debet kreditSaldo

Debet Kredit2008 31 Jurnal pengeluaran kas KK 215 500,00 500,00Des.

AKUN Pembelian (DALAM RIBUAN RUPIAH) AKUN No. 501

Tanggal Keterangan Ref. Debet KreditSaldo

Debet Kredit2008 31 Jurnal pembelian JP 75 8.900,00 8.900,00Des. 31 Jurnal Pengeluaran kas KK 215 2.600,00 11.500,00

AKUN Potongan Pembelian (DALAM RIBUAN RUPIAH) AKUN No. 502

Tanggal Keterangan Ref. Debet kreditSaldo

Debet Kredit2008 31 Jurnal pengeluaran kas KK 215 87,00 87,00Des.

AKUN Beban Gaji (DALAM RIBUAN RUPIAH) AKUN No. 504

Tanggal Keterangan Ref. Debet kreditSaldo

Debet Kredit2008 31 Jurnal pengeluaran kas KK 215 850,00 850,00

Page 37: PERUSAHAAN DAGANG

37

Des.

AKUN Beban Angkut Pembelian (DALAM RIBUAN RUPIAH) AKUN No. 505

Tanggal Keterangan Ref. Debet kreditSaldo

Debet Kredit2008 31 Jurnal pengeluaran kas KK 215 200,00 200,00Des.

AKUN Beban Angkut Penjualan (DALAM RIBUAN RUPIAH) AKUN No. 510

Tanggal Keterangan Ref. Debet kreditSaldo

Debet Kredit2008 31 Jurnal pengeluaran kas KK 215 100,00 100,00Des.

AKUN Beban Lain-lain (DALAM RIBUAN RUPIAH) AKUN No. 518

Keterangan Ref. Debet kreditSaldo

Debet Kredit2008 31 Jurnal pengeluaran kas KK 215 75,00 75,00Des.

C. Pemindahbukuan Jurnal Pembelian ke Buku BesarPerhatikan jurnal pembelian berikut. Data diambil dari contoh jurnal pembelian pada bab 2, ……….

JURNAL PEMBELIAN (DALAM RIBUAN RUPIAH)

Tanggal No. Faktur

Akun yang

DikreditRef Termin Pembelian

(D)Perlengkapan

(D)

Serba-serbi (D) Utang Dagang

(D)Akun Ref. Jumlah

2008Des. 1 27

PD Maya, Padang

3/10, n/30 2.900,00 2.900,00

7 65PT Maya, Jakarta

3/10, n/30 1.200,00 1.200,00

8 35

PD Andalas, Jakarta

3/10, n/30 2.000,00 2.000,00

15 2710CV Arco, Jakarta EOM

Perlatan Kantor* 109 5.000,00 5.000,00

18 230PD Maya, Padang

3/10, n/30 4.000,00 4.000,00

Jumlah 8.900,00 1.200,00 5.000,00 15.100,00

(501) (105) (201)

Langkah-langkah pemindahbukuan:1. Pindahkan jumlah rekapitulasi kolom pembelian ke akun pembelian sebelah

debet sebesar Rp 8.900.000,00 dan tulis nomor kode akun pembelian (501) di bawah jumlah kolom pembelian.

Page 38: PERUSAHAAN DAGANG

38

2. Pindahkan jumlah rekapitulasi kolom perlengkapan ke akun perlengkapan sebelah debet sebesar Rp 1.200.000,00 dan tulis nomor kode akun perlengkapan (105) di bawah jumlah kolom perlengkapan.

3. Pendahkan akun-akun pad kolom serba-serbi berikut jumlahnya ke akun bersangkutan (peralatan kantor) pada kolom debet sebesar Rp 5.000.000,00. Lalu tulis nomor kode akun (109) di kolom Ref. pada kolom serba-serbi.

4. Pindahkan jumlah rekapitulasi kolom utang dagang kea kun utnag dagang sebelah kredit sebesar Rp 15.100.000,00 dan tulis nomor kode akun utang dagang (201) di bawah jumlah kolom utang dagang.

Setalah selesai dipindahbukukan, total jumlah akun-akun pada sebelah debet jurnal pembelian harus sama dengan total jumlah akun-akun pada sebelah kredit jurnal pembelian.Debet = Rp 8.900.000,00 + Rp 1.200.000,00 + Rp 5.000.000,00

= Rp 15.100.000,00Kredit = Rp 15.100.000,00

Hasil seluruh pemindahbukukan adalah sebagai berikut.

AKUN Perlengkapan (DALAM RIBUAN RUPIAH) AKUN No. 105

Tanggal Keterangan Ref. Debet KreditSaldo

Debet Kredit2008 1 Saldo bulan lalu 750,00Des. 31 Jurnal pembelian JP 75 1.200,00 1.950,00

50AKUN Peralatan Kantor (DALAM RIBUAN RUPIAH) AKUN No. 109

Tanggal Keterangan Ref. Debet KreditSaldo

Debet Kredit2008 1 Saldo bulan lalu 8.000,00Des. 31 Jurnal penerimaan kas KM 113 200,00 7.800,00

31 Jurnal pembelian JP 75 5.000,00 12.800,00

AKUN Utang Dagang (DALAM RIBUAN RUPIAH) AKUN No. 201

Tanggal Keterangan Ref. Debet KreditSaldo

Debet Kredit2008 1 Saldo bulan lalu 2.500,00Des. 31 Jurnal pembelian JP 75 15.100,00 17.600

AKUN Pembelian (DALAM RIBUAN RUPIAH) AKUN No. 501

Tanggal Keterangan Ref. Debet KreditSaldo

Debet Kredit2008 31 Jurnal pembelian 8.900,00 8.900,00Des.

D. Pemindahbukuan Jurnal Penjualan ke Buku BesarPerhatikan jurnal penjualan. Data diambil dari contoh jurnal penjualan pada bab 2, ……

Page 39: PERUSAHAAN DAGANG

39

JURNAL PENJUALAN(DALAM RIBUAN RUPIAH)

Tanggal No. Faktur

Akun yang Didebit Ref. Termin Piutang dagang (D)Pejualan (K)

2008Des. 6 120 PD Pentas Jaya, Bogor 2/10, n/30 4.000,00

10 121 Toko Gembira, Jakarta 2/10, n/30 1.500,0018 122 PD Pentas Jaya, Bogor 2/10, n/30 4.500,0031 123 PD PHM, Jakarta 2/10, n/30 3.000,00

Jumlah 13.000,00(104)

AKUN Piutang Dagang (DALAM RIBUAN RUPIAH) AKUN No. 104

Tanggal Keterangan Ref. Debet KreditSaldo

Debet Kredit2008 1 Saldo 3.150,00Des. 31 Jurnal penjualan 220 13.000,00 16.150,00

AKUN Penjualan (DALAM RIBUAN RUPIAH) AKUN No.401

Tanggal Keterangan Ref. Debet KreditSaldo

Debet Kredit2008 31 Jurnal penjualan 220 13.000,00 13.000,00Des.

Keterangan :Jika terjadi transaksi penjualan kredit Rp 13.000.000,00 selama bulan Desember 2008, maka nilai akun piutang dagang dan akun penjualan akan mengalami perubahan, bertambah sebesar nilai transaksi tersebut. Transaksi tersebut akan dicatat kedalam buku buku besar dengan mendebet akun piutang dagang sebesar Rp 13.000.000,00 dan mengkredit akun penjualan juga sebesar Rp 13.000.000,00.

E. Pemindahbukuan Jurnal Umum ke Buku BesarPerhatikan jurnal berikut ini. Data diambil dari jurnal umum pada bab 2, …….

JURNAL UMUM(DALAM RIBUAN RUPIAH)

Tanggal Keterangan Ref. Debet Kredit2008Des. 4 Utang dagang (PD Maya, Padang) 201 150,00

Retur pembelian 503 150,009 Retur penjualan 403 800,00

Piutang dagang (PD Pentas Jaya, Bogor) 104 800,00

23 Retur penjualan 403 500,00Piutang dagang(PD Pentas Jaya, Bogor) 104 500,00

Langkah-langkah pemindahbukuan:

Page 40: PERUSAHAAN DAGANG

40

1. 4 Desember 2008. Pengembalian barang dagang yang dibeli mengakibatkan akun utang dagang dan akun pembelian berkurang. Pengurangan akun pembelian dicatat dalam akun retur pembelian dan pengurangan harga sebesar Rp 150.000,00.

2. 9 Desember 2008. Penerimaan kembali barang dagang yang dijual mengakibatkan akun piutang dagang dan akun penjualan berkurang. Pengurangan akun penjualan dicatat dalam akun retur penjualan dan pengurangan harga sebesar Rp 800.000,00.

3. 23 Desember 2008. Proses sama dengan tanggal 9 Desember 2008.

Pengaruh pemindahbukuan jurnal umum bersama-sama dengan pemindahbukuan sebagai akun-akun lain di atas tampak pada akun-akun buku besar sebagai berikut.

AKUN Piutang Dagang (DALAM RIBUAN RUPIAH) AKUN No. 104

Tanggal Keterangan Ref. Debet KreditSaldo

Debet Kredit2008 1 Saldo 3.150,00Des. 31 Jurnal penjualan JJ 220 13.000,00 16.150,00

31 Jurnal penerimaan kas KM 113 9.000,00 7.150,0031 Jurnal umum JU 25 800,00 6.350,0031 Jurnal umum JU 25 500,00 5.850,00

AKUN Utang Dagang (DALAM RIBUAN RUPIAH) AKUN No. 201

Tanggal Keterangan Ref. Debet KreditSaldo

Debet Kredit2008 1 saldo 2.500,00Des. 31 Jurnal pembelian JP 75 15.100,00 17.600,00

31 Jurnal pengeluaran kas KK 215 10.400,00 7.200,0031 Jurnal umum JU 25 150,00 7.050,00

AKUN Retur Penjualan dan Pengurangan Harga (DALAM RIBUAN RUPIAH) AKUN No. 403

Tanggal Keterangan Ref. Debet KreditSaldo

Debet Kredit2008 31 Jurnal umum JU 25 800,00 800,00Des. 31 Jurnal umum JU 25 500,00 1.300,00

AKUN Retur Pembelian dan Pengurangan Harga (DALAM RIBUAN RUPIAH) AKUN No. 503

Tanggal Keterangan Ref. Debet KreditSaldo

Debet Kredit2008 31 Jurnal umum JU 25 150,00 150,00Des.

4. MENYUSUN NERACA SALDOSetelah mempelajari pemindahbukuan dari jurnal khusus ke akun-akun buku besar,

maka langkah selanjutnya adalah mengikhtisarkan saldo-saldo akun buku besar pada akhir suatu period ke dalam suatu daftar bernamakan “Neraca Saldo”.

Salah satu fungsi utama dari neraca saldo adalah memastikan proses pemindahbukuan berlangsung tanpa kesalahan dengan melihat kesamaan jumlah debit dan

Page 41: PERUSAHAAN DAGANG

41

kredit. Oelh karena itu, neraca saldo diartikan sebagai suatu daftar yang menunjukkan atau menentukan adanya kesamaan jumlah debit dan jumlah kredit dalam buku besar.

Contoh:Selama bulan Desember 2008, pada PD Sejahtera Abadi terjadi transaksi-transaksi sebagai berikut :2008Des.

2 Diterima dari Ahmad, pembayaran faktur no. 235 sebesar Rp 750.000,00

4 Dijual barang dagang kepada Toko Sempurna seharga Rp 500.000,00 dengan faktur no. 240, syarat pembayaran 2/10, n/30

6 Penjualan tunai 2 – 6 Desember 2008 sebesar Rp 1.000.000,009 Dibeli dengan syarat 2/10, n/30 barang dagang dari PT Megroxx Rp

1.000.000,00, faktur no. 49911 Diterima dari Toko Joker tagihan faktur no. 231 sebesar Rp 500.000,0013 Dibayar kepada Toko Sumber Apak pelunasan fakturnya seharga Rp

700.000,00, dengan cek no. 11014 Dibeli dengan syarat 3/10, n/30 barang dagang seharga Rp 600.000,00 dari

Toko Ali Baba, faktur no 12016 Penjualan tunai pada tanggal 11 – 16 Desember 2008 , sebesar Rp

750.000,0017 Dibeli tunai perlengkapan toko seharga Rp 200.000,00, dengan cek no. 11119 Dibayar utang pembelian pada Toko Ali Baba atas faktur no. 120 tertanggal

14 Desember 2008, dengan cek no. 11220 Diterima piutang dari Toko Sempurna atas faktur no. 240, tertanggal 4

Desember 2008 21 Dijual barang dagang kepada Toko Fajar Indah faktur no. 241 seharga Rp

300.000,00 dengan syarat 2/30, n/30.22 Dibayar macam-macam beban penjualan sebesar Rp 50.000,00, dengan cek

no. 11323 Dibayar beban listrik bulan November Rp 100.000,00, dengan cek no. 11424 Penjualan tunai 19 – 24 Desember 2008, sebesar Rp 1.000.000,00.25 Diterima piutang dari Toko Maestro Rp 350.000,00, faktur no. 215. 26 Diterima piutang dari Toko Sempurna tertanggal 21 Desember 2008 yang

lalu.28 Dibayar rekening Telepon Rp 150.000,00, dengan cek no. 115 untuk bulan

November.29 Dibeli barang dagang secara tunai Rp 500.000,00, dengan cek no. 11630 Dibayar gaji karyawan bagian penjualan Rp 400.000,00, dengan cek no.

117.Dan gaji karyawan bagian kantor Rp 350.000,00, dengan cek no. 118

31 Penjualan tunai tanggal 25- 31 Desember 2008 sebesar Rp 1.500.000,0031 Diterima kembali barang dagang dari Toko Asyik dengan faktur no. 212

sebesar Rp 100.000,00 karena rusak.

Berikut ini adalah saldo-saldo akun buku besar PD Sejahtera Abadi per 30 November 2008.

Page 42: PERUSAHAAN DAGANG

42

PD SEJAHTERA ABADI

NERACA SALDOPER 30 NOVEMBER 2008

(DALAM RIBUAN RUPIAH)

No. Akun

Nama Akun Debet Kredit

111 Kas 4.500,00 113 Piutang dagang 3.200,00 114 Persediaan barang dagang 2.800,00 115 Perlengkapan toko 1.700,00 116 Perlengkapan kantor 1.000,00 117 Asuransi dibayar di muka 2.000,00 118 Iklan dibayar di muka 1.300,00 121 Peralatan toko 10.000,00

121 A Akumulasi penyusutan peralatan toko 5.000,00122 Peralatan kantor 5.000,00

122 A Akumulasi penyusutan peralatan kantor 2.500,00123 Gedung 30.000,00

123 A Akumulasi penyusutan gedung 6.000,00211 Utang dagang 2.300,00311 Modal Maria Sarahpova 35.000,00312 Prive Maria Sarahpova 1.500,00 411 Penjualan 28.000,00412 Retur penjualan dan pengurangan harga 2.000,00 413 Potongan penjualan 1.800,00 511 Pembelian 10.000,00 512 Retur pembelian dan pengurangan harga 900,00513 Potongan pembelian 800,00611 Beban gaji bagian penjualan 1.500,00 612 Beban angkut penjualan 850,00 613 Macam-macam beban penjualan 350,00 711 Beban gaji pegawai kantor 1.200,00 714 Beban umum dan adminisrtasi 900,00 715 Beban listrik dan telepon 250,00 812 Pendapatan sewa 1.650,00911 Pajak penghasilan 300,00

82.150,00 82.150,00

Diminta:a. Catatlah transaksi tersebut ke dalam jurnal khususb. Pindahbukukan jurnal khusus tersebut ke dalam akun-akun buku besar bersangkutanc. Buatlah neraca saldo per 31 Desember 2008

Page 43: PERUSAHAAN DAGANG

43

Jawab:a. Pencatan ke Jurnal Khusus

Jurnal Penerimaan KasTransaksi tertkait dengan penerimaan uang dicatat ke dalam jurnal penerimaan kas sebagai berikut.

JURNAL PENERIMAAN KAS (DALAM RIBUAN RUPIAH)

Tanggal Akun yang Dikredit Ref. Kas (D)

Potongan Penjualan

(D)

Penjualan (K)

Piutang Dagang (K)

Serba- Serbi (K)

Akun Ref. Jumlah

2008Des. 2 Ahmad 750,00 750,00

6

Pejualan Tunai 2/12 - 6/12 1.000,00 1.000,00

11 Toko Joker 500,00 500,00

16

Penjualan tunai 11/11 - 16/12 750,00 750,00

20Toko Sempurna 500,00 500,00

24

Penjualan tunai 19/12 – 24/12 1.000,00 1.000,00

25Toko Maestro 350,00 350,00

26Toko Sempurna 294,00 6,00 300,00

31

Penjualan tunai 25/12 – 31/12 1.500,00 1.500,00

6.644,00 6,00 3.500,00 3.150,00

(111) (413) (411) (113)

Jurnal Pengeluaran KasTransaksi terkait dengan pengeluaran uang, dicatat ke dalam jurnal pengeluaran uang sebagai berikut.

JURNAL PENGELUARAN KAS

Page 44: PERUSAHAAN DAGANG

44

(DALAM RIBUAN RUPIAH)

Tanggal No. Cek

Akun yang Didebet Ref. Utang

Dagang (D)Pembelian (D)

Serba- serbi (D) Potongan Pembelian

(K)Kas (K)

Akun Ref. Jumlah

2008Des. 13 110

Toko Sumber Apak 700,00 700,00

17 111Perlengkapan toko 115 200,00 200,00

19 112Toko Ali Baba

600,00 18,00 582,00

22 113

Macam-macam beban penjualan 613 50,00 50,00

23 114Beban listrik 715 100,00 100,00

28 115Beban telepon 715 150,00 150,00

29 116Pembelian tunai

500,00 500,00

30 117

Beban gaji penjualan 611 400,00 400,00

30 118

Beban gaji pegawai kantor 711 350,00 350,00

1.300,00 500,00 1.250,00 18,00 3.032,00(211) (511) (513) (111)

Jurnal PembelianTransaksi pada tanggal 9 dan 14 Desember 2008 adalah transaksi pembelian barang

dagang secara kredit. Transaksi ini dicatat dalam jurnal pembelian sebagai berikut.

JURNAL PEMBELIAN(DALAM RIBUAN RUPIAH)

Tanggal No. Faktur

Akun yang Dikredit Ref. Termin Pembelian (D)Utang Dagang (K)

2008Des. 9 449 PT Megroxx 2/10, n/30 1.000,00

14 120 Toko Ali Baba 3/10, n/30 600,00

1.600,00

(511) (211)

Jurnal PenjualanTransaksi pada tanggal 4 dan 21 Desember 2008 merupakan transaksi penjualan

barang dagang secara kredit. Transaksi ini akan dicatat dalam jurnal pembelian sebagai berikut.

Page 45: PERUSAHAAN DAGANG

45

JURNAL PENJUALAN(DALAM RIBUAN RUPIAH)

Tanggal No. Faktur

Akun yang Didebit Ref. Termin Piutang dagang (D)Pejualan (K)

2008Des. 4 240 Toko Sempurna 2/10, n/30 500,00

21 241 Toko Fajar Indah 2/10, n/30 300,00

800,00(113) (411)

Jurnal UmumPerimaan kembali barang dagang dari Toko Asih pada tanggal 31 Desember 2008,

dicatat dalam jurnal umum sebagai berikut.

JURNAL UMUM(DALAM RIBUAN RUPIAH)

Tanggal Keterangan Ref. Debet Kredit2008Des. 31 Retur penjualan & pengurangan harga 412 100,00

Piutang dagang 113 100,00

b. Pemindahbukuan (Posting)Pada jawaban kedua ini akan dilakukan pemindahbukuan (Posting) dari neraca saldo dan Jurnal Khusus diatas, maka akan terlihat sebagai berikut.

AKUN Kas (DALAM RIBUAN RUPIAH) AKUN No. 111

Tanggal Keterangan Ref. Debet kreditSaldo

Debet Kredit2008 1 Saldo 4.500,00Des. 31 Jurnal penerimaan kas KM 14 6.644,00 11.144,00

31 Jurnal pengeluaran kas KK 16 3.032,00 8.112,00

AKUN Piutang Dagang (DALAM RIBUAN RUPIAH) AKUN No. 113

Tanggal Keterangan Ref. Debet kreditSaldo

Debet Kredit2008 1 Saldo 3.200 ,00Des. 31 Jurnal penjualan JJ 15 800,00 4.000,00

31 Jurnal Penerimaan kas KM 14 3.150,00 850,0031 Jurnal umum JU 3 100,00 750,00

AKUN Persediaan Barang Dagang (DALAM RIBUAN RUPIAH) AKUN No. 114

Tanggal Keterangan Ref. Debet kreditSaldo

Debet Kredit2008 1 Saldo 2.800,00

Page 46: PERUSAHAAN DAGANG

46

Des.

AKUN Perlengkapan Toko (DALAM RIBUAN RUPIAH) AKUN No. 115

Tanggal Keterangan Ref. Debet kreditSaldo

Debet Kredit2008 1 Saldo 1.700,00Des. 31 Jurnal pengeluaran kas KK 16 200,00 1.900,00

AKUN Perlengkapan Kantor (DALAM RIBUAN RUPIAH) AKUN No. 116

Tanggal Keterangan Ref. Debet kreditSaldo

Debet Kredit2008 1 Saldo 1.000,00Des.

AKUN Asuransi Dibayar di Muka (DALAM RIBUAN RUPIAH) AKUN No. 117

Tanggal Keterangan Ref. Debet kreditSaldo

Debet Kredit2008 1 Saldo 2.000,00Des.

AKUN Iklan Dibayar di Muka (DALAM RIBUAN RUPIAH) AKUN No. 118

Tanggal Keterangan Ref. Debet kreditSaldo

Debet Kredit2008 1 Saldo 1.300,00Des.

AKUN Peralatan Toko (DALAM RIBUAN RUPIAH) AKUN No. 121

Tanggal Keterangan Ref. Debet kreditSaldo

Debet Kredit2008 1 Saldo 10.000,00Des.

AKUN Akumulasi Penyusutan Peralatan Toko (DALAM RIBUAN RUPIAH) AKUN No. 121 A

Tanggal Keterangan Ref. Debet kreditSaldo

Debet Kredit2008 1 Saldo 5.000,00Des.

AKUN Peralatan Kantor (DALAM RIBUAN RUPIAH) AKUN No. 122

Tanggal Keterangan Ref. Debet kreditSaldo

Debet Kredit2008 1 Saldo 5.000,00Des.

AKUN Akumulasi Penyusutan Peralatan Kantor (DALAM RIBUAN RUPIAH) AKUN No. 122 A

Tanggal Keterangan Ref. Debet kreditSaldo

Debet Kredit2008 1 Saldo 2.500,00

Page 47: PERUSAHAAN DAGANG

47

Des.

AKUN Gedung (DALAM RIBUAN RUPIAH) AKUN No. 123

Tanggal Keterangan Ref. Debet kreditSaldo

Debet Kredit2008 1 Saldo 30.000,00Des.

AKUN Akumulasi Penyusutan Gedung (DALAM RIBUAN RUPIAH) AKUN No. 123 A

Tanggal Keterangan Ref. Debet kreditSaldo

Debet Kredit2008 1 Saldo 6.000,00Des.

AKUN Utang Dagang (DALAM RIBUAN RUPIAH) AKUN No. 211

Tanggal Keterangan Ref. Debet kreditSaldo

Debet Kredit2008 1 Saldo 2.300,00Des. 31 Jurnal pengeluaran kas KK 16 1.300,00 1.000,00

31 Jurnal pembelian JB 12 1.600,00 2.600,00

AKUN Modal Maria Sarahpova (DALAM RIBUAN RUPIAH) AKUN No. 311

Tanggal Keterangan Ref. Debet kreditSaldo

Debet Kredit2008 1 Saldo 35.000,00Des.

AKUN Prive Maria Sarahpova (DALAM RIBUAN RUPIAH) AKUN No. 312

Tanggal Keterangan Ref. Debet kreditSaldo

Debet Kredit2008 1 Saldo 1.500,00Des.

AKUN Penjualan (DALAM RIBUAN RUPIAH) AKUN No. 411

Tanggal Keterangan Ref. Debet kreditSaldo

Debet Kredit2008 1 Saldo 28.000,00Des. 31 Jurnal penjualan JJ 15 800,00 28.800,00

31 Jurnal penerimaan kas KM 14 3.500,00 32.300,00

AKUN Retur Penjualan dan Pengurangan Harga (DALAM RIBUAN RUPIAH) AKUN No. 412

Tanggal Keterangan Ref. Debet kreditSaldo

Debet Kredit2008 1 Saldo 2.000,00

Page 48: PERUSAHAAN DAGANG

48

Des. 31 Jurnal umum JU 3 100,00 2.100,00

AKUN Potongan Penjualan (DALAM RIBUAN RUPIAH) AKUN No. 413

Tanggal Keterangan Ref. Debet kreditSaldo

Debet Kredit2008 1 Saldo 1.800,00Des. 31 Jurnal penerimaan kas KM 14 6,00 1.806,00

AKUN Pembelian (DALAM RIBUAN RUPIAH) AKUN No. 511

Tanggal Keterangan Ref. Debet kreditSaldo

Debet Kredit2008 1 Saldo 10.000,00Des. 31 Jurnal pembelian JP 12 1.600,00 11.600,00

31 Jurnal pengeluaran kas KK 16 500,00 12.100,00

AKUN Retur Pembelian dan Pengurangan Harga (DALAM RIBUAN RUPIAH) AKUN No. 512

Tanggal Keterangan Ref. Debet kreditSaldo

Debet Kredit2008 1 Saldo 900,00Des.

AKUN Potongan Pembelian (DALAM RIBUAN RUPIAH) AKUN No. 513

Tanggal Keterangan Ref. Debet kreditSaldo

Debet Kredit2008 1 Saldo 800,00Des. Jurnal pengeluaran kas KK 16 18,00 818,00

AKUN Beban Gaji Bagian Penjualan (DALAM RIBUAN RUPIAH) AKUN No. 611

Tanggal Keterangan Ref. Debet kreditSaldo

Debet Kredit2008 1 Saldo 1.500,00Des. 31 Jurnal pengeluaran kas KK 16 400,00 1.900,00

AKUN Beban Angkut Penjualan (DALAM RIBUAN RUPIAH) AKUN No. 612

Tanggal Keterangan Ref. Debet kreditSaldo

Debet Kredit2008 1 Saldo 850,00Des.

AKUN Macam-macam Beban Penjualan (DALAM RIBUAN RUPIAH) AKUN No. 613

Tanggal Keterangan Ref. Debet kreditSaldo

Debet Kredit2008 1 Saldo 350,00

Page 49: PERUSAHAAN DAGANG

49

Des. 31 Jurnal pengeluaran kas KK 16 50,00 400,00

AKUN Beban Gaji Pegawai Kantor (DALAM RIBUAN RUPIAH) AKUN No. 711

Tanggal Keterangan Ref. Debet kreditSaldo

Debet Kredit2008 1 Saldo 1.200,00Des. 31 Jurnal pengeluaran kas KK 16 350,00 1.550,00

AKUN Beban Umum dan Administrasi (DALAM RIBUAN RUPIAH) AKUN No. 714

Tanggal Keterangan Ref. Debet kreditSaldo

Debet Kredit2008 1 Saldo 900,00 Des.

AKUN Beban Listrik dan Telepon (DALAM RIBUAN RUPIAH) AKUN No. 715

Tanggal Keterangan Ref. Debet kreditSaldo

Debet Kredit2008 1 Saldo 250,00

Des. 31Jurnal pengeluaran kas (Listrik) KK 16 100,00 350,00

31Jurnal pengeluaran kas (Telepon) KK 16 150,00 500,00

AKUN Pendapatan Sewa (DALAM RIBUAN RUPIAH) AKUN No. 812

Tanggal Keterangan Ref. Debet kreditSaldo

Debet Kredit2008 1 Saldo 1.650,00Des.

AKUN Pajak Penghasilan (DALAM RIBUAN RUPIAH) AKUN No. 911

Tanggal Keterangan Ref. Debet kreditSaldo

Debet Kredit2008 1 Saldo 300,00Des.

c. Neraca SaldoSetelah semua transaksi dipindahbukukan ke buku besar, maka saldo-saldo akun buku besar dihitung dan kemudian dipindahkan ke neraca saldo. Perhatikan neraca saldo “PD SEJAHTERA ABADI” sebagai berikut.

PD SEJAHTERA ABADINERACA SALDO

PER 30 NOVEMBER 2008

Page 50: PERUSAHAAN DAGANG

50

(DALAM RIBUAN RUPIAH)

No. Akun

Nama Akun Debet Kredit

111 Kas 8.112,00 113 Piutang dagang 750,00 114 Persediaan barang dagang 2.800,00 115 Perlengkapan toko 1.900,00 116 Perlengkapan kantor 1.000,00 117 Asuransi dibayar di muka 2.000,00 118 Iklan dibayar di muka 1.300,00 121 Peralatan toko 10.000,00

121 A Akumulasi penyusutan peralatan toko 5.000,00122 Peralatan kantor 5.000,00

122 A Akumulasi penyusutan peralatan kantor 2.500,00123 Gedung 30.000,00

123 A Akumulasi penyusutan gedung 6.000,00211 Utang dagang 2.600,00311 Modal Maria Sarahpova 35.000,00312 Prive Maria Sarahpova 1.500,00 411 Penjualan 32.300,00412 Retur penjualan dan pengurangan harga 2.100,00 413 Potongan penjualan 1.806,00 511 Pembelian 12.100,00 512 Retur pembelian dan pengurangan harga 900,00513 Potongan pembelian 818,00611 Beban gaji bagian penjualan 1.900,00 612 Beban angkut penjualan 850,00 613 Macam-macam beban penjualan 400,00 711 Beban gaji pegawai kantor 1.550,00 714 Beban umum dan adminisrtasi 900,00 715 Beban listrik dan telepon 500,00 812 Pendapatan sewa 1.650,00911 Pajak penghasilan 300,00

86.768,00 86.768,00

RANGKUMAN

1. Tujuan rekapitulasi jurnal khusus:

Page 51: PERUSAHAAN DAGANG

51

Untuk mengetahui apakah penjumlahan kolom-kolom debet sudah sama dengan penjumlahan kolom-kolom kredit. Jika terdapat perbedaan antara kolom-kolom debet dengan jumlah kolom-kolom kredit, maka dapat dipastikan bahwa dalam jurnal khusus terdapat kesalahan pencatatan.

2. Pengertian dan perbedaan buku besar utama dan buku besar pembantu:Buku besar utama (general ledger) merupakan kumpulan dari akun-akun yang saling berhubungan dan merupakan satu kesatuan tersendiri, sedangkan buku besar pembantu adalah buku besar yang khusus dibuat untuk membantu merinci lebih lanjut informasi yang terdapat dalam salah satu akun di buku besar utama.Akun buku besar utama yang mempunyai buku besar pembantu disebut dengan akun induk atau akun pengendali.

3. Prosedur pemindahbukuan jurnal khusus ke buku besar. a. Jumlahkan jurnal khusus kemudia tutup dengan member garis ganda. b. Siapkan blanko akun yang berhubungan dengan jurnal khusus dan jurnal umum.c. Pindahkan jumlah setiap kolom dijurnal khusus ke akun yang bersangkutan,

dengan ketentuan jumlah debet jurnal khusus dipindahbukukan kesebelah debet buku besar dan jumlah kredit jurnal khusus dipindahbukukan ke sebelah kredit buku besar.

d. Tuliskan tanda pemindahbukukan (nomor kode akun) dibawah jumlah jurnal khusus yang bersangkutan dank ode halaman jurnal ke kolom Ref. di buku besar.

e. Pindahkan akun-akun yang ada di kolom serba-serbi jurnal khusus ke buku besar yang bersangkutan.

f. Tuliskan tanda pemindahbukuan (nomor kode akun) pada kolom Ref. yang ada di kolom serba-serbi.

SOAL-SOAL KOMPRHENSIF

1. Pindakbukukan data pada jurnal penjualan dan jurnal penerimaan kas berikut ini ke buku besar !

Page 52: PERUSAHAAN DAGANG

52

JURNAL PENJUALAN(DALAM RIBUAN RUPIAH)

TanggalNo.

Faktur Akun yang Didebet Ref. TerminPiutang Dagang (D)

Penjualan (K)

2008 3 201 UD Bintang Kejora 4/10, n/30 1.000,00Agustus 4 202 PT Manunggal 3/10, n/30 2.000,00

5 203 PT Gajah Mungkur 4/10, n/30 3.000,008 204 PT Mercu Buana 4/10, n/30 4.000,009 205 UD Sekawan 3/10, n/30 4.000,00

16 206 UD Nurcahyo 3/10, n/30 5.000,0018 207 UD Bintang Kejora 4/10, n/30 6.000,0020 208 PT Manunggal 3/10, n/30 2.000,0024 209 PT Gajah Mungkur 4/10, n/30 4.000,0026 210 PT Mercu Buana 4/10, n/30 5.000,0030 211 UD Sekawan 5/10, n/30 6.000,00

JURNAL PENERIMAAN KAS(DALAM RIBUAN RUPIAH)

TanggalAkunYang

dikreditRef. Kas (D)

Potongan Penjualan

(D)

Penjualan (K)

Piutang Dagang

(K)

Serba-serbi(K)

Akun Ref. Jumlah2008 1 Penjualan 6.000,00 6.000,00Agust. 4 UD Bintang

Kejora 960,00 40,00 1.000,00

10 PT Manunggal 1.940,00 60,00 2.000,00

18 PT MercuBuana 3.840,00 160,00 4.000,00

26 Penjualan 4.000,00 4.000,0031 Pendapatan Pend.

Komisi 60,00 Komisi 60,0031 Pendapatan Pend.

Bunga 100,00 Bunga 100,00

JURNAL PEMBELIAN(DALAM RIBUAN RUPIAH)

Tanggal No.Faktur

AkunYang

dikreditRef. Termin

Pembelian

(D)

Perlengkapan(D)

Serba-serbi (D) Utang dagang

(K)Akun Ref. Jumlah

Page 53: PERUSAHAAN DAGANG

53

2005 3 010 PT UkindoAgust. Pratama 1.000,00 1.000,00

9 010 PT KayaUtama 2.000,00 2.000,00

10 100 PT KramaYudha Peralt. 3.000,00 3.000,00

12 014 UD Marinas 4.000,00 4.000,0016 026 UD Siliwangi 5.000,00 5.000,0018 030 PT Karya

Utama 2.000,00 2.000,0026 030 PT Karya

Utama 3.000,00 3.000,0028 106 PT Karma

Yudha 4.000,00 4.000,0029 036 UD Marinas 5.000,00 5.000,0031 036 UD Siliwangi 6.000,00 6.000,0031 060 PT Makmur Perleng

kapan 1.000,00 1.000,00

JURNAL PENGELUARAN(DALAM RIBUAN RUPIAH)

Tanggal No.Cek

AkunYang

didebet

Ref.

Utang dagang

(D)

Pembelian(D)

Serba-serbi (D) PotonganPembelian

(K)

Kas(K)Akun Ref. jumlah

2008 3 001 Iklan dibayar Beban

Agust. Di muka Iklan 600,00 600,008 002 Sewa

dibayar Beban Di muka Sewa 1.200,00 1.200,00

15 003 PT UkrindoPratama 1.000,00 1.000,00

16 004 PT KaryaUtama 2.000,00 80,00 1.920,00

17 005 PT KramaYudha 3.000,00 3.000,00

18 006 UD Marinas 4.000,00 160,00 3.840,00

19 007 UD Siliwangi 5.000,00 200,00 4.800,00

22 008 PT KarmaYudha 4.000,00 4.000,00

29 010 PT UkrindoPratama 2.000,00 2.000,00

30 011 PT KaryaUtama 3.000,00 120,00 2.880,00

31 012 PT Krama Yudha 4.000,00 160,00 3.840,00

31 013 Gaji Gaji

Page 54: PERUSAHAAN DAGANG

54

Bagian BagianPenjualan Penjualan 400,00 400,00

31 014 Gaji Karyawan

Gaji karyawan 1.200,00 1.200,00

………….

2. Berikut ini adalah transaksi-transaksi dari PT Sinar Matahari selama bulan Agustus 2008. saldo per kas 31 Juli 2008 adalah Rp. 4.000.000,00.

Agustus2008

1 Menjual barang dagang kepada UD Merpati seharga Rp. 1.200.000,00, faktur no. MP/00/001, syarat pembayaran 4/10, n/30.

3 Menjual barang dagang kepada UD Garuda seharga Rp. 1.400.000,00, faktur no. GD/00/002, syarat pembayaran 3/10, n/30.

4 Retur penjualan tanggal 1 Agustus 2008 Rp. 60.000,00.5 Membeli barang dagang dari PT. Karya Utama seharga Rp 2.500.000,00, faktur

no. KU/00/008, syarat pembayaran 4/10, n/30.6 Membeli barang dagang dari PT Krama Yudha seharga Rp. 2.500.000,00,

faktur no. KY/00/0014, syarat pembayaran 5/10, n/30.7 Retur pembelian tanggal 6 Agustus 2008 Rp. 100.000,00.8 Penjualan tunai barang dagang seharga Rp. 800.000,00.9 Penjualan tunai barang dagang seharga Rp. 1.000.000,00.10 Retur pembelian tanggal 9 Agustus2008 Rp. 100.000,00.11 Dibayar iklan untuk 1 bulan dalam harian kompas Rp. 360.000,00.13 Dibeli perlengkapan secara tunai Rp. 200.000,00.14 Diterima uang dari penjualan barang dagang tanggal 3 Agustus 2008.15 Dibayar kepada PT Krama Yudha atas pembelian barang dagang tanggal 6

Agustus 2008.16 Dijual barang dagang kepada PT Garuda seharga Rp. 2.000.000,00, faktur no.

GD/00/030, syarat pembayaran 4/10, n/30.20 Dibeli barang dagang dari PT Karya Utama Rp. 3.000.000,00, faktur no.

KU/00/030, syarat pembayaran 5/10, n/30.21 Dibeli barang dagang dari PT karma Yudha Rp. 2000.000,00, faktur no.

KY/00/026, syarat pembayaran 4/10, n/30.22 Dideli tunai barang dagang Rp. 2.200.000,00, fgaktur no. 8/VIII/030.23 Dijual tunai barang dagang Rp. 3.000.000,00.

` 24 Dijual barang dagang kepada UD Merpati Rp2.600.000,00, faktur no. MP/00/006, syarat pembayaran 4/10, n/30.

25 Dijual barang dagang kepada UD Garuda Rp. 2.800.000,00, faktur no. GD/00/007, syarat pembayaran 4/10, n/30.

28 Dijual tunai barang dagang Rp. 2.200.000,00, faktur no. 08/00/008.30 Dibayar gaji bagian penjualan Rp. 600.000,00.30 Dibayar gaji karyawan Rp. 1.200.000,00.31 Dibayar beban air, listrik dan telepon selama bulan Agustus Rp. 300.000,00.31 Diterima uang dari penjualan tanggal 16 Agustus 2008.

Page 55: PERUSAHAAN DAGANG

55

Diminta :a. Buatlah jurnal yang diperlukan !b. Buatlah buku besar yang diperlukan !