bab 5 - testing dan seleksi pegawai

26
MANAJEMEN PERSONALIA - Gary Dessler TIM BAB 5 TESTING DAN SELEKSI

Upload: msahuleka

Post on 29-May-2015

2.076 views

Category:

Documents


2 download

TRANSCRIPT

Page 1: Bab 5 - Testing dan Seleksi Pegawai

MANAJEMEN PERSONALIA - Gary DesslerMANAJEMEN PERSONALIA - Gary DesslerTIM

BAB 5

TESTING DAN SELEKSI

Page 2: Bab 5 - Testing dan Seleksi Pegawai

BAB 5

Testing dan Seleksi Pegawai

Penerbit Erlangga

Page 3: Bab 5 - Testing dan Seleksi Pegawai

Strategi Pembaharuan dalam Pendekatan Testing dan Seleksi Pegawai

Strategi perkembangan yang pesat bisa menimbulkan masalah jika pendekatan testing dan seleksi pegawai tidak ikut diperbaharui, misalnya keterampilan manajer dalam mewawancara dan merekrut pegawai baru

Penerbit Erlangga

Page 4: Bab 5 - Testing dan Seleksi Pegawai

Teknik-teknik Seleksi Pegawai

• Testing• Percontohan kerja• Pusat penilaian (latihan real)• Pemeriksaan rekomendasi

Penerbit Erlangga

Page 5: Bab 5 - Testing dan Seleksi Pegawai

Konsep Dasar Testing:Kesahihan

• Kesahihan (terdiri dari kesahihan kriteria dan isi): “Apa yang diukur oleh testing?”

• Kesahihan kriteria: Pembuktian bahwa hasil tes berhubungan dengan prestasi masa depan

• Kesahihan isi: Bahwa tes adalah percontohan yang adil dari pekerjaan sebenarnya

Penerbit Erlangga

Page 6: Bab 5 - Testing dan Seleksi Pegawai

Konsep Dasar Testing:Reliabilitas

• Menurut psikologi, istilah reliabilitas selamanya berarti konsistensi

• Cara mengukur konsistensi adalah (1) menerapkan test yang sama atau sejenis kepada orang yang sama pada waktu yang berbeda atau (2) “konsistensi internal” dengan membandingkan jawaban-jawaban dari pertanyaan-pertanyaan yang kurang lebih serupa dari tes yang sama

Penerbit Erlangga

Page 7: Bab 5 - Testing dan Seleksi Pegawai

Jenis-jenis Tes Personalia

• Tes kecerdasan• Tes keterampilan fisik• Tes prestasi• Tes bakat• Tes minat• Tes personalitas

Penerbit Erlangga

Page 8: Bab 5 - Testing dan Seleksi Pegawai

Contoh Soal dari Tes Komprehensi Mekanis

Penerbit Erlangga

Page 9: Bab 5 - Testing dan Seleksi Pegawai

Tes Kompetensi Tinggi lewat Internet

Kebutuhan akan kompetensi tinggi, misalnya bagi produsen pembuat software manajemen, bisa dipenuhi lewat program tes keterampilan berbasis-Web

Penerbit Erlangga

Page 10: Bab 5 - Testing dan Seleksi Pegawai

Lima Langkah Pensahihan Tes

1. Menganalisis pekerjaan

2. Memilih tes

3. Menyelenggarakan tes

4. Menghubungkan nilai tes dengan kriteria

5. Menyahih-silang dan menyahih-ulang tes itu

Penerbit Erlangga

Page 11: Bab 5 - Testing dan Seleksi Pegawai

Hukum dan Kesahihan Tes

• Menurut undang-undang persamaan hak, perusahaan mungkin diharuskan untuk membuktikan bahwa tes yang diselenggarakan merupakan alat yang mampu memprediksi keberhasilan atau kegagalan dalam pekerjaan

• Pembuktian ini biasanya mencakup studi kesahihan tes atau cara-cara pensahihan tes lain

Penerbit Erlangga

Page 12: Bab 5 - Testing dan Seleksi Pegawai

Pedoman Dasar Testing

• Pemakaian tes sebagai pelengkap• Menyahihkan tes sesuai pekerjaan• Analisis semua standar pengangkatan dan

promosi yang berlaku• Bersikap hati-hati terhadap tes-tes tertentu• Pemakaian jasa psikolog resmi• Membina kondisi tes yang baik

Penerbit Erlangga

Page 13: Bab 5 - Testing dan Seleksi Pegawai

Teknik Seleksi Percontohan Kerja

• Berdasarkan asumsi bahwa “indikator terbaik untuk menentukan prestasi masa depan adalah prestasi waktu lampau”

• Menggunakan prestasi aktual pelamar dalam pekerjaan yang sama atau hampir sama untuk memprediksi prestasi kerjanya di masa datang

Penerbit Erlangga

Page 14: Bab 5 - Testing dan Seleksi Pegawai

Langkah-langkahTeknik Seleksi Percontohan Kerja (1)

• Berdasarkan asumsi bahwa “indikator terbaik untuk menentukan prestasi masa depan adalah prestasi waktu lampau”

• Menggunakan prestasi aktual pelamar dalam pekerjaan yang sama atau hampir sama untuk memprediksi prestasi kerjanya di masa datang

Penerbit Erlangga

Page 15: Bab 5 - Testing dan Seleksi Pegawai

Langkah-langkahTeknik Seleksi Percontohan Kerja (2)

1. Menganalisis pengalaman kerja dari pelamar

2. Meminta bantuan ahli untuk membuat daftar komponen tugas yang tercakup dalam pekerjaan

3. Menyeleksi tugas-tugas penting sebagai ukuran percontohan kerja

Penerbit Erlangga

Page 16: Bab 5 - Testing dan Seleksi Pegawai

Langkah-langkahTeknik Seleksi Percontohan Kerja

4. Menguraikan tugas-tugas penting yang merupakan ukuran percontohan kerja tersebut menjadi langkah-langkah

5. Menguji pelamar

6. Menghubungkan nilai percontohan kerja yang diraih oleh pelamar dengan prestasinya dalam pelaksanaan pekerjaan

Penerbit Erlangga

Page 17: Bab 5 - Testing dan Seleksi Pegawai

Latihan Real

• Dipakai oleh pusat-pusat penilaian manajemen• Prestasi pelamar diamati dan dinilai oleh para

ahli yang kemudian mengevaluasinya dalam pengamatan terhadap peserta yang kembali ke tempat tugas semula

Penerbit Erlangga

Page 18: Bab 5 - Testing dan Seleksi Pegawai

Contoh-contoh Latihan Real

• Permainan bisnis• Latihan kotak surat• Diskusi kelompok

Penerbit Erlangga

Page 19: Bab 5 - Testing dan Seleksi Pegawai

Pemeriksaan Rekomendasi

• Meskipun hampir semua orang tidak suka memberi rekomendasi yang tidak baik, perusahaan umumnya masih menerapkan pemeriksaan terhadap rekomendasi masuk

• Pemeriksaan rekomendasi berguna untuk mengetahui lebih banyak tentang pelamar

• Penggunaan kuesioner terstruktur dapat meningkatkan manfaat dari jawaban-jawabannya

Penerbit Erlangga

Page 20: Bab 5 - Testing dan Seleksi Pegawai

Alat-alat Seleksi Lain

• Poligraf• Grapologi• Pemeriksaan kesehatan

Penerbit Erlangga

Page 21: Bab 5 - Testing dan Seleksi Pegawai

Grapologi: Analisis Tulisan Tangan

Penerbit Erlangga

Page 22: Bab 5 - Testing dan Seleksi Pegawai
Page 23: Bab 5 - Testing dan Seleksi Pegawai
Page 24: Bab 5 - Testing dan Seleksi Pegawai
Page 25: Bab 5 - Testing dan Seleksi Pegawai
Page 26: Bab 5 - Testing dan Seleksi Pegawai