bab 3 analisa dan perancangan sistem 3.1 sejarah …thesis.binus.ac.id/doc/bab3/2009-2-00225-if bab...

33
48 BAB 3 ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Sejarah Umum Bank Central Asia (BCA) BCA secara resmi berdiri pada tanggal 21 Februari 1957 dengan nama Bank Central Asia NV. Banyak hal telah dilalui sejak saat berdirinya itu, dan barangkali yang paling signifikan adalah krisis moneter yang terjadi di tahun 1997. Krisis ini membawa dampak yang luar biasa pada keseluruhan sistem perbankan di Indonesia. Namun, secara khusus, kondisi ini mempengaruhi aliran dana tunai di BCA dan bahkan sempat mengancam kelanjutannya. Banyak nasabah menjadi panik lalu beramai-ramai menarik dana mereka. Akibatnya, bank terpaksa meminta bantuan dari pemerintah Indonesia. Badan Penyehatan Perbankan Nasional (BPPN) lalu mengambil alih BCA di tahun 1998. Berkat kebijaksanaan bisnis dan pengambilan keputusan yang arif, BCA berhasil pulih kembali dalam tahun yang sama. Di bulan Desember 1998, dana pihak ke tiga telah kembali ke tingkat sebelum krisis. Aset BCA mencapai Rp 67.93 triliun, padahal di bulan Desember 1997 hanya Rp 53.36 triliun. Kepercayaan masyarakat pada BCA telah sepenuhnya pulih, dan BCA diserahkan oleh BPPN ke Bank Indonesia di tahun 2000. Selanjutnya, BCA mengambil langkah besar dengan menjadi perusahaan public. Penawaran Saham Perdana berlangsung di tahun 2000, dengan menjual saham sebesar 22,55% yang berasal dari divestasi BPPN. Setelah Penawaran Saham Perdana itu, BPPN masih menguasai 70,30% dari seluruh saham BCA.

Upload: dinhtuong

Post on 08-Mar-2019

224 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: BAB 3 ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Sejarah …thesis.binus.ac.id/doc/Bab3/2009-2-00225-IF Bab 3.pdf · ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM ... Meningkatkan nilai franchise dan nilai

48

BAB 3

ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

3.1 Sejarah Umum Bank Central Asia (BCA)

BCA secara resmi berdiri pada tanggal 21 Februari 1957 dengan nama

Bank Central Asia NV. Banyak hal telah dilalui sejak saat berdirinya itu, dan

barangkali yang paling signifikan adalah krisis moneter yang terjadi di tahun

1997.

Krisis ini membawa dampak yang luar biasa pada keseluruhan sistem

perbankan di Indonesia. Namun, secara khusus, kondisi ini mempengaruhi aliran

dana tunai di BCA dan bahkan sempat mengancam kelanjutannya. Banyak

nasabah menjadi panik lalu beramai-ramai menarik dana mereka. Akibatnya,

bank terpaksa meminta bantuan dari pemerintah Indonesia. Badan Penyehatan

Perbankan Nasional (BPPN) lalu mengambil alih BCA di tahun 1998.

Berkat kebijaksanaan bisnis dan pengambilan keputusan yang arif, BCA

berhasil pulih kembali dalam tahun yang sama. Di bulan Desember 1998, dana

pihak ke tiga telah kembali ke tingkat sebelum krisis. Aset BCA mencapai Rp

67.93 triliun, padahal di bulan Desember 1997 hanya Rp 53.36 triliun.

Kepercayaan masyarakat pada BCA telah sepenuhnya pulih, dan BCA

diserahkan oleh BPPN ke Bank Indonesia di tahun 2000.

Selanjutnya, BCA mengambil langkah besar dengan menjadi perusahaan

public. Penawaran Saham Perdana berlangsung di tahun 2000, dengan menjual

saham sebesar 22,55% yang berasal dari divestasi BPPN. Setelah Penawaran

Saham Perdana itu, BPPN masih menguasai 70,30% dari seluruh saham BCA.

Page 2: BAB 3 ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Sejarah …thesis.binus.ac.id/doc/Bab3/2009-2-00225-IF Bab 3.pdf · ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM ... Meningkatkan nilai franchise dan nilai

49

Penawaran saham ke dua dilaksanakan di bulan Juni dan Juli 2001, dengan

BPPN mendivestasikan 10% lagi dari saham miliknya di BCA.

Dalam tahun 2002, IBRA melepas 51% dari sahamnya di BCA melalui

tender penempatan privat yang strategis. Farindo Investment, Ltd., yang berbasis

di Mauritius, memenangkan tender tersebut. Saat ini, BCA terus memperkokoh

tradisi tata kelola perusahaan yang baik, kepatuhan penuh pada regulasi,

pengelolaan risiko secara baik dan komitmen pada nasabahnya baik sebagai bank

transaksional maupun sebagai lembaga intermediasi finansial.

3.2 Visi dan Misi

3.2.1 Visi BCA

Bank pilihan utama andalan masyarakat, yang berperan sebagai pilar

penting perekonomian Indonesia.

3.2.2 Misi BCA

a) Membangun institusi yang unggul di bidang penyelesaian

pembayaran dan solusi keuangan bagi nasabah bisnis dan

perseorangan.

b) Memahami beragam kebutuhan nasabah dan memberikan layanan

finansial yang tepat demi tercapainya kepuasan optimal bagi

nasabah.

c) Meningkatkan nilai franchise dan nilai stakeholder BCA.

Page 3: BAB 3 ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Sejarah …thesis.binus.ac.id/doc/Bab3/2009-2-00225-IF Bab 3.pdf · ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM ... Meningkatkan nilai franchise dan nilai

50

3.3 Struktur Organisasi

Gambar 3.1 Struktur Organisasi PT. Bank Central Asia Tbk.

Page 4: BAB 3 ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Sejarah …thesis.binus.ac.id/doc/Bab3/2009-2-00225-IF Bab 3.pdf · ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM ... Meningkatkan nilai franchise dan nilai

51

3.4 Sistem Yang Berjalan

Salah satu strategi bank untuk meningkatkan pelayanan bagi para

nasabahnya adalah dengan memperluas jaringan dan volume bisnis. Dan dalam

hal ini salah satu strateginya adalah penyediaan mesin-mesin ATM baru di suatu

tempat atau wilayah.

Dalam menentukan lokasi ATM baru , PT. Bank Central Asia Tbk masih

menggunakan sistem yang konvensional, dimana peninjauan masih dilakukan

secara manual, misalnya jika terdapat pusat perbelanjaan maka pihak BCA akan

mendirikan sebuah mesin ATM baru.

Dalam penentuan lokasi ATM baru divisi yang bertanggung jawab adalah

divisi pengembangan dana dan jasa. Dan dalam hal peninjauan lokasi pihak BCA

tidak tergantung kepada lokasi sebaran pesaing, dimana lokasi yang berdekatan

dengan pesaing tidak menjadi masalah, kecuali jika disuatu tempat (universitas)

sudah memiliki kerjasama dengan bank lain maka pihak BCA akan terlebih

dahulu berkoordinasi dengan pihak tersebut apakah bisa mendirikan sebuah

mesin ATM BCA di tempat tersebut.

Ada beberapa persyaratan untuk mendirikan sebuah mesin ATM baru

yang ditetapkan oleh pihak BCA, diantaranya :

a) Meninjau peluang bisnis, dengan melakukan pencarian lokasi yang

strategis dan sesuai dengan tujuan, yaitu berdekatan dengan pusat

keramaian atau pusat perbelanjaan (bisnis).

b) Memiliki ketersediaan aliran listrik yang memadai.

c) Memiliki lahan kosong untuk mesin ATM-nya seluas 4m2 atau

minimal 2 x 1 meter.

Page 5: BAB 3 ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Sejarah …thesis.binus.ac.id/doc/Bab3/2009-2-00225-IF Bab 3.pdf · ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM ... Meningkatkan nilai franchise dan nilai

52

Jika sebuah bank berencana untuk mendirikan suatu mesin ATM baru

pada satu periode waktu, maka bank tersebut harus mencantumkannya dalam

RBB (Rencana Bisnis Bank) yang akan dikirimkan kepada Bank Indonesia, sejak

periode sebelumnya.

Dalam hal ini, yang paling berwenang untuk mendirikan sebuah mesin

ATM baru adalah Kantor Pusat. Adapun divisi-divisi yang terlibat dalam

pendirian sebuah mesin ATM baru adalah sebagai berikut :

1. Divisi Pengembangan Dana dan Jasa

Dalam hal ini berperan untuk menentukan lokasi mesin ATM

BCA baru.

2. Divisi Jaringan Hubungan Nasabah

Berperan untuk membangun hubungan dengan nasabah – nasabah

BCA.

3. Divisi Logistik

Berperan untuk menyediakan mesin ATM baru.

4. Divisi Sentral Operasi Perbankan Domestik

Berperan dalam hal perizinan untuk mendirikan sebuah mesin

ATM BCA di suatu wilayah.

3.5 Pembahasan Masalah

3.5.1 Analisis Masalah

Sesuai dengan perkembangan wilayah serta untuk meningkatkan pelayanan

kepada nasabah, maka salah satu caranya adalah dengan menyediakan mesin-

mesin ATM baru di suatu wilayah yang belum tersedia. Selain itu, hal ini juga

Page 6: BAB 3 ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Sejarah …thesis.binus.ac.id/doc/Bab3/2009-2-00225-IF Bab 3.pdf · ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM ... Meningkatkan nilai franchise dan nilai

53

sebagai salah satu cara untuk memperluas jaringan dan volume bisnis PT. Bank

Central Asia Tbk. Namun terdapat masalah-masalah yang akan timbul, seperti :

1. Pihak perusahaan melakukan survey lapangan, dimana timbul

kesulitan dalam menentukan lokasi yang tepat dan strategis.

2. Sebaran mesin-mesin ATM BCA yang belum merata, dimana masih

banyak tempat-tempat yang belum ditempati.

3.5.2 Pemecahan Masalah

Dari permasalahan yang ada, maka penulis berusaha memberikan usulan

pemecahan masalah dengan merancang suatu aplikasi yang berbasiskan pada

sistem informasi geografi. Pada aplikasi SIG ini dapat menampilkan informasi

serta letak geografis yang dibutuhkan bagi pemakai (user) dalam hal ini pihak

BCA. Aplikasi SIG ini memudahkan penentuan lokasi mesin ATM baru.

Pada aplikasi ini user dapat langsung memilih suatu wilayah yang

dikehendakinya. Misalnya user memilih peta pusat perbelanjaan, selanjutnya

sistem akan menampilkan peta wilayah tersebut. Selain itu, user dapat mengklik

objek yang diinginkan untuk mendapatkan informasi yang akurat.

Sistem ini mempunyai daya pandang vertikal, dimana dengan melihat

dari atas, dapat melihat pusat keramaian dengan perhitungan yang lebih cermat.

Cara ini juga dapat membantu melihat zona strategis dengan cepat.

Aplikasi SIG ini juga menampilkan sebaran lengkap dari mesin-mesin

ATM BCA di Jakarta Barat, sehingga dapat mengetahui lokasi-lokasi yang

potensial, atau bahkan yang perlu dilakukan perubahan.

Page 7: BAB 3 ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Sejarah …thesis.binus.ac.id/doc/Bab3/2009-2-00225-IF Bab 3.pdf · ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM ... Meningkatkan nilai franchise dan nilai

54

3.6 Perancangan Sistem

3.6.1 Diagram Konteks

Gambar 3.2 Diagram Konteks yang Diusulkan

Page 8: BAB 3 ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Sejarah …thesis.binus.ac.id/doc/Bab3/2009-2-00225-IF Bab 3.pdf · ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM ... Meningkatkan nilai franchise dan nilai

55

3.6.2 Diagram Nol

Gambar 3.3 Diagram Nol yang Diusulkan 3.7 Kamus Data UNF :

Kecamatan = {IdKecamatan + Kecamatan + Luas + IdJalan + Jalan + Panjang +

IdATM + LokasiATM + AlamatATM + IdKantorCabang + KantorCabang

+ AlamatKantorCabanng + IdUniversitas + Univesitas +

AlamatUniversitas + IdHotel + Hotel + AlamatHotel + IdPusatPer +

Page 9: BAB 3 ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Sejarah …thesis.binus.ac.id/doc/Bab3/2009-2-00225-IF Bab 3.pdf · ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM ... Meningkatkan nilai franchise dan nilai

56

PusatPerbelanjaan + AlamatPusPer + IdRS + RumahSakit + AlamatRS +

IdGedung + Gedung + AlamatGedung + IdApartemen + Apartemen +

AlamatApartemen + IdSPBU + SPBU + AlamatSPBU}

1NF :

Kecamatan = @IdKecamatan + Kecamatan + Luas + @IdJalan + Jalan +

Panjang + @IdATM + LokasiATM + AlamatATM + @IdKantorCabang +

KantorCabang + AlamatKantorCabang + @IdUniversitas + Univesitas +

AlamatUniversitas + @IdHotel + Hotel + AlamatHotel + @IdPusatPer +

PusatPerbelanjaan + AlamatPusPer + @IdRS + RumahSakit + AlamatRS

+ @IdGedung + Gedung + AlamatGedung + @IdApartemen + Apartemen

+ AlamatApartemen + @IdSPBU + SPBU + AlamatSPBU

2NF :

Kecamatan = @IdKecamatan + Kecamatan + Luas

Jalan = @IdJalan + Jalan + Panjang

ATM = @IdATM + LokasiATM + AlamatATM

KantorCabang = @IdKantorCabang + KantorCabang + AlamatKantorCabang

Universitas = @IdUniversitas + Universitas + AlamatUniversitas

Hotel = @IdHotel + Hotel + AlamatHotel

PusatPerbelanjaan = @IdPusper + PusatPerbelanjaan + AlamatPusper

RumahSakit = @IdRS + RumahSakit + AlamatRS

Gedung = @IdGedung + Gedung + AlamatGedung

Apartemen = @IdApartemen + Apartemen + AlamatApartemen

SPBU = @IdSPBU + SPBU + AlamatSPBU

Page 10: BAB 3 ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Sejarah …thesis.binus.ac.id/doc/Bab3/2009-2-00225-IF Bab 3.pdf · ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM ... Meningkatkan nilai franchise dan nilai

57

3NF : (Tidak diperlukan karena sudah dalam bentuk normal dan sudah tidak ada

atribut non-identifying yang bergantung pada atribut non-identifying yang lain.

3.8 Entity Relationship Diagram (ERD)

Gambar 3.4 Entity Relationship Diagram (ERD)

Page 11: BAB 3 ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Sejarah …thesis.binus.ac.id/doc/Bab3/2009-2-00225-IF Bab 3.pdf · ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM ... Meningkatkan nilai franchise dan nilai

58

3.9 Spesifikasi File Data

1. Tabel Kecamatan

Nama Tabel : Kecamatan

Deskripsi : Berisi informasi mengenai kecamatan-kecamatan di wilayah

Jakarta Barat

Primary Key : IdKecamatan

Tabel 3.1 Tabel Kecamatan

Nama Field Type

Panjang

Field Keterangan

IdKecamatan Char 5 Kode unik Kecamatan

Kecamatan Char 50 Nama Kecamatan

Luas Integer Luas Kecamatan

2. Tabel Jalan

Nama Tabel : Jalan

Deskripsi : Berisi informasi mengenai struktur jalan yang ada

Primary Key : IdJalan

Foreign Key : IdKecamatan

Page 12: BAB 3 ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Sejarah …thesis.binus.ac.id/doc/Bab3/2009-2-00225-IF Bab 3.pdf · ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM ... Meningkatkan nilai franchise dan nilai

59

Tabel 3.2 Tabel Jalan

Nama Field Type

Panjang

Field Keterangan

IdJalan Char 5 Kode unik jalan

Jalan VarChar 50 Nama jalan

Panjang Integer Panjang jalan

IdKecamatan Char 5 Kode unik kecamatan

3. Tabel Kantor Cabang BCA

Nama Tabel : KantorCabangBCA

Deskripsi : Berisi informasi mengenai Kantor Cabang BCA yang ada di

wilayah Jakarta Barat

Primary Key : IdBCA

Foreign Key : IdATM

Tabel 3.3 Tabel Kantor Cabang BCA

Nama Field Type

Panjang

Field Keterangan

IdBCA Char 5

Kode unik kantor

BCA

Kantor VarChar 50 Nama kantor BCA

AlamatKantor VarChar 100 Alamat kantor BCA

IdATM Char 5 Kode unik ATM

Page 13: BAB 3 ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Sejarah …thesis.binus.ac.id/doc/Bab3/2009-2-00225-IF Bab 3.pdf · ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM ... Meningkatkan nilai franchise dan nilai

60

4. Tabel ATM

Nama Tabel : ATM

Deskripsi : Berisi informasi mengenai ATM BCA yang ada di wilayah

Jakarta Barat

Primary Key : IdATM

Foreign Key : IdKecamatan

Tabel 3.4 Tabel ATM

Nama Field Type

Panjang

Field Keterangan

IdATM Char 5 Kode unik ATM

Lokasi VarChar 50 Lokasi ATM

AlamatATM VarChar 50 Alamat ATM

IdKecamatan Char 5 Kode unik kecamatan

5. Tabel Rumah Sakit

Nama Tabel : RumahSakit

Deskripsi : Berisi informasi mengenai Rumah Sakit yang ada di wilayah

Jakarta Barat

Primary Key : IdRumahSakit

Foreign Key : IdKecamatan

Page 14: BAB 3 ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Sejarah …thesis.binus.ac.id/doc/Bab3/2009-2-00225-IF Bab 3.pdf · ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM ... Meningkatkan nilai franchise dan nilai

61

Tabel 3.5 Tabel Rumah Sakit

Nama Field Type

Panjang

Field Keterangan

IdRS Char 5

Kode unik rumah

sakit

RumahSakit VarChar 20 Nama rumah sakit

AlamatRumahSakit VarChar 100 Alamat rumah sakit

IdKecamatan Char 5 Kode unik kecamatan

6. Tabel Hotel

Nama Tabel : Hotel

Deskripsi : Berisi informasi mengenai hotel yang ada di wilayah Jakarta

Barat

Primary Key : IdHotel

Foreign Key : IdKecamatan

Tabel 3.6 Tabel Hotel

Nama Field Type

Panjang

Field Keterangan

IdHotel Char 5 Kode unik hotel

Hotel VarChar 50 Nama hotel

AlamatHotel VarChar 100 Alamat hotel

IdKecamatan Char 5 Kode unik kecamatan

Page 15: BAB 3 ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Sejarah …thesis.binus.ac.id/doc/Bab3/2009-2-00225-IF Bab 3.pdf · ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM ... Meningkatkan nilai franchise dan nilai

62

7. Tabel Gedung

Nama Tabel : Gedung

Deskripsi : Berisi informasi mengenai gedung-gedung yang ada di wilayah

Jakarta Barat

Primary Key : IdGedung

Foreign Key : IdKecamatan

Tabel 3.7 Tabel Gedung

Nama Field Type

Panjang

Field Keterangan

IdGedung Char 5 Kode unik gedung

Gedung VarChar 50 Nama gedung

AlamatGedung VarChar 100 Alamat gedung

IdKecamatan Char 5 Kode unik kecamatan

8. Tabel Pusat Perbelanjaan

Nama Tabel : Pusat Perbelanjaan

Deskripsi : Berisi informasi mengenai Pusat Perbelanjaan yang ada di

wilayah Jakarta Barat

Primary Key : Id PusatPerbelanjaan

Foreign Key : IdKecamatan

Page 16: BAB 3 ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Sejarah …thesis.binus.ac.id/doc/Bab3/2009-2-00225-IF Bab 3.pdf · ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM ... Meningkatkan nilai franchise dan nilai

63

Tabel 3.8 Tabel PusatPerbelanjaan

Nama Field Type

Panjang

Field Keterangan

IdPusPer Char 5

Kode unik pusat

perbelanjaan (PusPer)

PusatPerbelanjaan VarChar 50 Nama PusPer

AlamatPusPer VarChar 100 Alamat PusPer

IdKecamatan Char 5 Kode unik kecamatan

9. Tabel Universitas

Nama Tabel : Universitas

Deskripsi : Berisi informasi mengenai Universitas yang ada di wilayah

Jakarta Barat

Primary Key : IdUniversitas

Foreign Key : IdKecamatan

Tabel 3.9 Tabel Universitas

Nama Field Type

Panjang

Field Keterangan

IdUniversitas Char 5 Kode unik universitas

Universitas VarChar 50 Nama universitas

AlamatUniversitas VarChar 100 Alamat universitas

IdKecamatan Char 5 Kode unik kecamatan

Page 17: BAB 3 ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Sejarah …thesis.binus.ac.id/doc/Bab3/2009-2-00225-IF Bab 3.pdf · ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM ... Meningkatkan nilai franchise dan nilai

64

10. Tabel Apartemen

Nama Tabel : Apartemen

Deskripsi : Berisi informasi mengenai apartemen yang ada di wilayah Jakarta

Barat

Primary Key : IdApartemen

Foreign Key : IdKecamatan

Tabel 3.10 Tabel Apartemen

Nama Field Type

Panjang

Field Keterangan

IdApartemen Char 5 Kode unik Apartemen

Apartemen VarChar 50 Nama Apartemen

AlamatApartemen VarChar 100 Alamat Apartemen

IdKecamatan Char 5 Kode unik kecamatan

11. Tabel SPBU

Nama Tabel : SPBU

Deskripsi : Berisi informasi mengenai SPBU-SPBU yang ada di wilayah

Jakarta Barat

Primary Key : IdSPBU

Foreign Key : IdKecamatan

Page 18: BAB 3 ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Sejarah …thesis.binus.ac.id/doc/Bab3/2009-2-00225-IF Bab 3.pdf · ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM ... Meningkatkan nilai franchise dan nilai

65

Tabel 3.11 Tabel SPBU

Nama Field Type

Panjang

Field Keterangan

IdSPBU Char 5 Kode unik SPBU

SPBU VarChar 50 Nama SPBU

AlamatSPBU VarChar 100 Alamat SPBU

IdKecamatan Char 5 Kode unik kecamatan

12. Tabel User

Nama Tabel : User

Deskripsi : Berisi daftar user yang dapat menggunakan aplikasi ini

Primary Key : Username

Tabel ini terpisah dari tabel-tabel data spasial yang ada di atas.

Tabel 3.12 Tabel User

Nama Field Type

Panjang

Field Keterangan

Username VarChar 20 Nama User

Password VarChar 10 Kata Sandi User

Page 19: BAB 3 ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Sejarah …thesis.binus.ac.id/doc/Bab3/2009-2-00225-IF Bab 3.pdf · ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM ... Meningkatkan nilai franchise dan nilai

66

3.10 Perancangan State Trantition Diagram (STD)

Menunggu Proses Loading

Log InExit

Menu Utama

Pesan Gagal

Gambar 3.5 STD Menu Login

Page 20: BAB 3 ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Sejarah …thesis.binus.ac.id/doc/Bab3/2009-2-00225-IF Bab 3.pdf · ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM ... Meningkatkan nilai franchise dan nilai

67

Gambar 3.6 STD Menu Utama

Page 21: BAB 3 ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Sejarah …thesis.binus.ac.id/doc/Bab3/2009-2-00225-IF Bab 3.pdf · ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM ... Meningkatkan nilai franchise dan nilai

68

Gambar 3.7 STD Sub Menu

Page 22: BAB 3 ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Sejarah …thesis.binus.ac.id/doc/Bab3/2009-2-00225-IF Bab 3.pdf · ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM ... Meningkatkan nilai franchise dan nilai

69

3.11 Perancangan Layar

1. Layar halaman pembuka

Image

Progress Bar

Gambar 3.8 Layar halaman pembuka

Layar pembuka ini akan muncul ketika program pertama kali dijalankan.

Page 23: BAB 3 ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Sejarah …thesis.binus.ac.id/doc/Bab3/2009-2-00225-IF Bab 3.pdf · ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM ... Meningkatkan nilai franchise dan nilai

70

2. Layar Menu Login

Gambar 3.9 Layar Login

Menampilkan tampilan menu login. User diharuskan memasukkan

username dan password. Menu login memberikan keamanan dari pengelolaan

data.

User Name Password

OK Cancel

Page 24: BAB 3 ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Sejarah …thesis.binus.ac.id/doc/Bab3/2009-2-00225-IF Bab 3.pdf · ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM ... Meningkatkan nilai franchise dan nilai

71

3. Layar Menu Utama

Gambar 3.10 Layar Utama Dalam layer ini akan ditampilkan peta hasil digitasi Jakarta Barat. User

dapat melakukan manipulasi dengan menggunakan fungsi-fungsi yang telah

disediakan.

LogoBCA File Table Analyze

Copyright 2009

Search

Update

Exit

Layer

Pan

Z.In

Z.Out

Radius

Ruler Info

About

L E G E N D

View Table

Thematic

Print

kursor

Page 25: BAB 3 ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Sejarah …thesis.binus.ac.id/doc/Bab3/2009-2-00225-IF Bab 3.pdf · ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM ... Meningkatkan nilai franchise dan nilai

72

4. Layar Menu Search

Gambar 3.11 Layar Search

Pada layer ini, user dapat mencari lokasi-lokasi yang tercantum di peta.

Hal pertama yang dilakukan adalah user menentukan tempat pencarian.

Kemudian masukkan kata kunci, setelah user memasukkan kata kunci lalu

mengklik ‘search’, maka peta pada layar utama akan bergeser sedemikian rupa

sehingga posisi lokasi yang akan dicari akan terlihat jelas dan berada di

tengah-tengah peta.

LogoBCA

File Table Analyze

Copyright 2009

Search

Update

Exit

Layer

Pan

Z.In

Z.Out

Radius

Ruler Info

About

L E G E N D

View Table

Thematic

Print

kursor

Choose Location :

Search X

Ok

cancel

Page 26: BAB 3 ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Sejarah …thesis.binus.ac.id/doc/Bab3/2009-2-00225-IF Bab 3.pdf · ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM ... Meningkatkan nilai franchise dan nilai

73

5. Layar Menu Info

Gambar 3.12 Layar Info

Bila tombol ‘info’ ditekan, maka kursor akan berubah menjadi kursor

info. Fungsi ini bertujuan untuk memberikan informasi tentang objek yang

dipilih user pada layar peta.

LogoBCA File Table Analyze

Copyright 2009

Search

Update

Exit

Layer

Pan

Z.In

Z.Out

Radius

Ruler Info

About

L E G E N D

View Table

Thematic

Print

kursor

Info X

Page 27: BAB 3 ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Sejarah …thesis.binus.ac.id/doc/Bab3/2009-2-00225-IF Bab 3.pdf · ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM ... Meningkatkan nilai franchise dan nilai

74

6. Layar Menu Radius

Gambar 3.13 Layar Radius

Pada layer ini, apabila user menekan tombol ‘radius’, maka akan

dilakukan proses buffering pada layar peta terhadap suatu titik acuan tertentu.

Proses ini dapat digunakan untuk menghitung luas dari suatu wilayah yang

terdapat dalam radius tertentu.

LogoBCA

File Table Analyze

Copyright 2009

Search

Update

Exit

Layer

Pan

Z.In

Z.Out

Radius

Ruler Info

About

L E G E N D

View Table

Thematic

Print

kursor

Distance Radius X

Page 28: BAB 3 ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Sejarah …thesis.binus.ac.id/doc/Bab3/2009-2-00225-IF Bab 3.pdf · ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM ... Meningkatkan nilai franchise dan nilai

75

7. Layar Ruler

Gambar 3.14 Layar Ruler

Ruler digunakan untuk mengetahui jarak antara dua titik pada peta.

Sehingga user dapat mengetahui berapa panjang jarak dari satu lokasi ke

lokasi yang lainnya.

LogoBCA

File Table Analyze

Copyright 2009

Search

Update

Exit

Layer

Pan

Z.In

Z.Out

Radius

Ruler Info

About

L E G E N D

View Table

Thematic

Print

kursor

Distance Ruler X

Page 29: BAB 3 ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Sejarah …thesis.binus.ac.id/doc/Bab3/2009-2-00225-IF Bab 3.pdf · ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM ... Meningkatkan nilai franchise dan nilai

76

8. Layar Menu Layer

Gambar 3.15 Layar Layer

Menampilkan beberapa layer yang dapat digunakan untuk analisa data.

Layer-layer tersebut menampilkan legenda pada peta antara lain : layer ATM, layer

Universitas, Layer Pusat Perbelanjaan, dan lain-lain.

3.12 Spesifikasi Proses Modul Splash

Tampilkan form splash

Tampilkan layar loading

Akhiri splash

Modul Login

Tampilkan form login

LogoBCA File Table Analyze

Copyright 2009

Search

Update

Exit

Layer

Pan

Z.In

Z.Out

Radius

Ruler Info

About

L E G E N D

View Table

Thematic

Print

kursor

Layer ATM

Layer Universitas

Layer Mall

Layer Rumah Sakit

Layer SPBU

......

Layer Control X

Page 30: BAB 3 ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Sejarah …thesis.binus.ac.id/doc/Bab3/2009-2-00225-IF Bab 3.pdf · ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM ... Meningkatkan nilai franchise dan nilai

77

Lakukan input user dan password

Jika data benar, maka

Tampilkan form utama

Jika data salah, maka

Tampilkan pesan salah

Lakukan input user dan password

Jika tekan tombol exit, maka

Keluar dari program

Akhiri Modul Login

Modul Utama

Tampilkan form utama

Lakukan pilihan

Tekan “Layer”

Tampilkan layar layer

Tekan “Kursor”

Tampilan kursor hand pada peta

Tekan “Zoom In”

Tampilan kursor zoom in

Objek dapat diperbesar

Tekan “Zoom Out”

Tampilan kursor zoom out

Objek dapat diperkecil

Tekan “Radius”

Tentukan Luas suatu daerah pada peta

Page 31: BAB 3 ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Sejarah …thesis.binus.ac.id/doc/Bab3/2009-2-00225-IF Bab 3.pdf · ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM ... Meningkatkan nilai franchise dan nilai

78

Tampilkan layar radius

Tekan “Ruler”

Tentukan panjang jarak suatu daerah pada peta

Tampilkan layar ruler

Tekan “Info”

Tentukan suatu daerah pada peta

Tampilkan layar info

Tekan “Search”

Tampilkan layar search

Tentukan wilayah yang ingin dicari di peta

Jika data benar, maka

Tampilkan data yang dicari

Jika data salah, maka

Tampilkan pesan salah

Tekan “Update”

Lakukan update peta

Tekan “Exit”

Keluar dari program

Lakukan pilihan menu utama

Masuk ke Modul Menu Utama

Akhiri Modul Utama

Modul Menu Utama

Pilih menu “File”

Tampilkan sub menu File

Page 32: BAB 3 ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Sejarah …thesis.binus.ac.id/doc/Bab3/2009-2-00225-IF Bab 3.pdf · ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM ... Meningkatkan nilai franchise dan nilai

79

Lakukan pilihan

Pilih “Ubah Password”

Tampilkan layar ubah password

Ubah password

Pilih “Print”

Tampilkan layar print

Klik OK untuk proses

Pilih “Exit”

Keluar dari program

Pilih menu “Tabel”

Tampilkan sub menu tabel

Lakukan pilihan

Pilih “Lihat Tabel”

Tampilkan layar tabel

Pilih “Edit Tabel”

Tampilkan layar tabel

Ubah tabel

Pilih menu “Analisa”

Tampilkan sub menu analisa

Lakukan pilihan

Pilih “Ruler”

Tampilkan layar ruler

Tentukan panjang jarak suatu daerah pada peta

Pilih “Radius”

Page 33: BAB 3 ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Sejarah …thesis.binus.ac.id/doc/Bab3/2009-2-00225-IF Bab 3.pdf · ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM ... Meningkatkan nilai franchise dan nilai

80

Tampilkan layar radius

Tentukan luas suatu daerah pada peta

Pilih menu “About”

Tampilkan sub menu about

Pilih “Tentang Program”

Tampilkan layar tentang program

Akhiri Modul Menu Utama