bab 2 data dan analisa 2.1 sumber datathesis.binus.ac.id/asli/bab2/2010-2-00204-ds bab 2.pdfdidalam...

37
4 BAB 2 DATA DAN ANALISA 2.1 Sumber Data Sumber data diperoleh dan dikumpulkan dari berbagai literatur, internet dan hasil survey. Setiap data tersebut memuat konten yang mendukung dalam proses pengerjaan Tugas Akhir ini. 2.1.1 Literatur Literatur atau buku adalah sumber materi yang diperoleh dari berbagai sumber. Buku yang di pakai antara lain adalah, buku “Soekarno : Obor yang tak Pernah Padam karya Djoko Pitono”, “Mengenal dan Mengenang Bung Karno karya Paul Tresno”, “Soekarno : Visi Kebudayaan dan Revolusi Indonesia karya Nurani Soyomukti” dan “Bung Karno : Serpihan Sejarah yang Tercecer karya Roso Daras”. Soekarno : Obor yang tak Pernah Padam Didalam buku ini diceritakan tentang kehidupan Soekarno , pandangan hidupnya serta cerita-cerita lain dari kerabat-kerabat yang pernah mengenal Soekarno. Didalam satu sub bab dari judul ini diceritakan tentang pidato

Upload: donhan

Post on 06-Mar-2019

219 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: BAB 2 DATA DAN ANALISA 2.1 Sumber Datathesis.binus.ac.id/Asli/Bab2/2010-2-00204-ds bab 2.pdfDidalam buku ini diceritakan tentang kehidupan Soekarno ... menurunkan laporan tentang masa

4  

BAB 2

DATA DAN ANALISA

2.1 Sumber Data

Sumber data diperoleh dan dikumpulkan dari berbagai literatur, internet dan hasil

survey. Setiap data tersebut memuat konten yang mendukung dalam proses

pengerjaan Tugas Akhir ini.

2.1.1 Literatur

Literatur atau buku adalah sumber materi yang diperoleh dari berbagai

sumber. Buku yang di pakai antara lain adalah, buku “Soekarno : Obor yang

tak Pernah Padam karya Djoko Pitono”, “Mengenal dan Mengenang Bung

Karno karya Paul Tresno”, “Soekarno : Visi Kebudayaan dan Revolusi

Indonesia karya Nurani Soyomukti” dan “Bung Karno : Serpihan Sejarah

yang Tercecer karya Roso Daras”.

Soekarno : Obor yang tak Pernah Padam

Didalam buku ini diceritakan tentang kehidupan Soekarno , pandangan

hidupnya serta cerita-cerita lain dari kerabat-kerabat yang pernah mengenal

Soekarno. Didalam satu sub bab dari judul ini diceritakan tentang pidato

Page 2: BAB 2 DATA DAN ANALISA 2.1 Sumber Datathesis.binus.ac.id/Asli/Bab2/2010-2-00204-ds bab 2.pdfDidalam buku ini diceritakan tentang kehidupan Soekarno ... menurunkan laporan tentang masa

5  

Soekarno. Dengan judul “Bermodal Lidah tajam, Persatukan Bangsa”. Berikut

beberapa kutipan dari buku tersebut (Pitono 2009, p51) :

Majalah Time Edisi 12 Februari 2001, menurunkan laporan tentang masa sulit

bagi Presiden Abdurrahman Wahid (Gus Dur). Dalam tulisan berjudul Bad

Omens itu antara lain disebutkan bahwa Gus Dur adalah seorang cendikiawan

muslim yang fasih berbicara lima bahasa. “An Islamic Scholar in five

language, Wahid descends from a line of Javanese holy man…”, tulis Time.

Keterampilan Gus Dur dalam bahasa asing memang diakui. Dalam satu

pembicaraan misalnya –dalam bahasa Inggris- Gus Dur pernah membuat

Presiden Bill Clinton tertawa cekikikan. Dan dalam kesempatan lain –dalam

bahasa Arab- dia membuat Raja Arab Saudi, Fadh, tertawa terkekeh-kekeh.

Hanya Sayangnya, gaya berbicara Gus Dur tidak membantunya dalam

perselisihan dengan DPR. Presiden yang pertama kali terpilih secara

demokratis itu, tulis Time, “Telah menunjukan bakatnya untuk bertengkar”.

Meskipun bernada guyon, Gus Dur telah membuat musuh-musuh sejak hari

Pertama (setelah terpilih jadi Presiden,Red) dengan menyamakan DPR seperti

taman Kanak-kanak. “Saya berpendapat, semestinya tidak begitu”, kata pakar

sejarah Dr. Taufik Abdullah seperti dikutip Time.

Dari empat presiden ang dimiliki Indonesia, hanya Soeharto yang tidak

terampil berbahasa asing. Presiden ketiga, Dr.B.J. Habibie, dengan kelebihan

dan kekurangannya, setidaknya menguasai bahasa Jerman, Inggris dan

Prancis. Dan Presiden Soekarno, siapa yang bisa lupa pada keterampilan

lidahnya?

Page 3: BAB 2 DATA DAN ANALISA 2.1 Sumber Datathesis.binus.ac.id/Asli/Bab2/2010-2-00204-ds bab 2.pdfDidalam buku ini diceritakan tentang kehidupan Soekarno ... menurunkan laporan tentang masa

6   Dalam edisi akhir Agustus 1999 yang menampilkan 100 tokoh terkemuka

abad ke-20, Time menurunkan tulisan menarik tentang Soekarno. Tulisan itu

antara lain menyebutkan, betapa Soekarno menggunakan bakat bahsa dan

pidatonya untuk mempersatukan negerinya. Media itu juga memberikan kilas

balik sejarah tentang mentor politiknya, H.O.S Tjokroaminoto, yang

memungkinkannya belajar berbicara didepan umum.

Media internasional itu menyatakan, Soekarno mempersatukan negerinya dan

memerdekakannya. Ia membebaskan rakyatnya dari perasaan rendah diri dan

membuatnya merasa bangga jadi orang Indonesia. –bukan prestasi kecil, yang

terjadi setelah 350 tahun penjajahan Belanda, dan tiga setengah tahun

pendudukan Jepang.

Apa yang dilakukan Soekarno pada 17 Agustus 1945 tidak berbeda dari apa

yang dilakukan Thomas Jefferson untuk rakyat Amerika pada 4 Juli 1776.

“Mungkin bahkan lebih: Soekarno adalah satu-satunya pemimpin Asia di era

modern yang mampu mempersatukan rakyatnya yang memiliki latar belakang

etnis, buaya dan agama begitu beragam tanpa menumpahkan setetes darah.

Bandingkan dengan rekor Soeharto, penerusnya, yang membunuh atau

memenjarakan ratusan ribu rakyat unduk mendirikan rezim Orde Baru”, tulis

majalah itu.

Majalah Time juga menulis: “Berbakat atletik dan juga akademik, ia

(Soekarno) menjadi salah satu dari sedikit orang Indonesia ang diterima di

sekolah berbahsa Belanda: itulah saat ayahnya mengirimkannya ke Surabaya

untuk masuk ke salah satu sekolah menengah hingga ia bertemu dan

Page 4: BAB 2 DATA DAN ANALISA 2.1 Sumber Datathesis.binus.ac.id/Asli/Bab2/2010-2-00204-ds bab 2.pdfDidalam buku ini diceritakan tentang kehidupan Soekarno ... menurunkan laporan tentang masa

7  

menumpang di rumah tokoh nasionalis terkemuka saat itu, Tjokroaminoto.

Lewat dia Soekarno dilibatkan ke dalam perjuangan kemerdekaan. Namun

dengan keterampilan pidatonya yang memikat, anak muda itu bahkan

melampaui kehebatan mentornya”.

Rasa kagum luar biasa atas kemampuan berbicara Soekarno bisa dilihat pula

di dalam buku Indonesia : The Possible Dream (1971) karya Howard Palfrey

Jones, Duta Besar Amerika Serikat dari akhir 1950-an hingga pertengahan

1960-an.

Bahwa Soekarno adalah seorang jago bicara (dan tentu saja juga menulis),

manusia sejagat boleh dikatakan sudah tahu. Apa yang belum didasari banyak

orang, Soekarno adalah seorang ahli bahasa. Ia tidak hanya pintar berpidato

dengan bahasa Indonesia, tetapi juga sejumlah bahasa lainnya.

Dengan keterampilan lidahnya, Bung Karno memang mempesona khalayak

didalam maupun di luar negeri. Frank Holeman, mantan wartawan New York

Daily News, misalnya, masih ingat bagaimana Bung Karno mempesona

ratusan wartawan Amerika ketika berbicara dalam bahasa Inggris di National

Press Club, Washington, pada 18 Mei 1956. Acara itu disusul dengan

konferensi pers.

“Presiden Anda adalah tokoh besar. Ia memukau para wartawan ketika

berbicara di sini. Saya bangga ketika mengenalkannya pada wartawan di Perss

Club pada 1956 itu”. Kata Holeman sepuluh tahun yang lalu.

Page 5: BAB 2 DATA DAN ANALISA 2.1 Sumber Datathesis.binus.ac.id/Asli/Bab2/2010-2-00204-ds bab 2.pdfDidalam buku ini diceritakan tentang kehidupan Soekarno ... menurunkan laporan tentang masa

8  

Dan Prof.Dr.Ramlan Surbakt, Guru besar Ilmu perbandingan Politik di

Program Pascasarjana Unair, mengatakan, ketertarikannya pada politik adalah

juga akibat menariknya pidato-pidato Bung Karno. Pengalaman di masa kecil

di desa di Dataran Tinggi Karno, Sumatera Utara, masih membekas.

“Saya heran bagaimana warga kampung meninggalkan pekerjaan di sawah

untuk mendengarkan pidato Presiden Soekarno”, kata Ramlan. Para pemimpin

bangsa seperti itulah barangkali yang dibutuhkan Indonesia saat ini. Mereka

yang mampu mengangkat harkat dan kehormatan bangsa. Mereka yang

mampu mempersatukan rakyat hanya dengan lidahnya. Tanpa kekerasan.

Tanpa darah yang mengalir.

Mengenal dan Mengenang Bung Karno

Didalam buku ini diceritakan tentang kehidupan Soekarno mulai dari masa

kanak-kanak, masa dimana Soekarno mulai berpolitik, Proklamasi

Kemerdekaan sampai dengan pada kejatuhan masa Soekarno dan wafatnya

Soekarno. Didalam buku ini terdapat sumber informasi beserta foto-foto

Soekarno pada saat itu.

Soekarno : Visi Kebudayaan dan Revolusi Indonesia

Buku “Soekarno : Visi Kebudayaan dan Revolusi Indonesia karya Nurani

Soyomukti” ini bercerita tentang Visi Kebudayaan Soekarno, cara pandang

Soekarno serta cita-cita nya untuk bangsa Indonesia. Didalam buku ini

Page 6: BAB 2 DATA DAN ANALISA 2.1 Sumber Datathesis.binus.ac.id/Asli/Bab2/2010-2-00204-ds bab 2.pdfDidalam buku ini diceritakan tentang kehidupan Soekarno ... menurunkan laporan tentang masa

9  

terdapat berbagai kutipan dari Soekarno. Kemudian tentang kegemaran

Soekarno dalam menulis serta pandangannya terhadap seni barat dan

kebudayaan Indonesia.

Bung Karno : Serpihan Sejarah yang Tercecer

Buku “Bung Karno : Serpihan Sejarah yang Tercecer karya Roso

Daras”menceritakan tentang kehidupan Soekarno dari sisi lain. Kehidupan

Soekarno yang jarang kita baca pada buku-buku biografi Soekarno

sebelumnya. Didalam buku ini terdapat berbagai cerita tentang kehidupan

pribadi Soekarno dari kehidupan cintanya, kelahiran Bung Karno yang disabut

letusan Gunung kelud, gaya makan Soekarno, keramahannya terhadap rakya

Indonesia, serta berbagai kisah lainnya.

Dibawah Bendera Revolusi oleh Ir Soekarno djilid kedua

Didalam buku tulisan Soekarno ini terdapat pidato-pidato Soekarno yang

salah satu nya adalah pidato Soekarno setelah dekrit Presiden 5 Juli 1959 yang

diikuti dengan pidatonya pada tanggal 17 Agustus 1959 yang berjudul

“Penemuan Kembali Revolusi Kita”.

2.1.2 Internet

Page 7: BAB 2 DATA DAN ANALISA 2.1 Sumber Datathesis.binus.ac.id/Asli/Bab2/2010-2-00204-ds bab 2.pdfDidalam buku ini diceritakan tentang kehidupan Soekarno ... menurunkan laporan tentang masa

10  

Internet merupakan salah satu sumber data yang cukup penting karena banyak

memuat konten dan artikel tentang Soekarno dari berbagai aspek. Serta

didukung dengan foto-foto sebagai sumber referensi.

Wikipedia.org

Berikut adalah data yang saya kutip dari wikipedia tentang profil Soekarno

dan biografi singkatnya :

Masa jabatan : 17 Agustus 1945 – 12 Maret 1967(21 tahun)

Wakil Presiden : Mohammad Hatta (1945)

Pengganti : Soeharto

Kebangsaan : Indonesia

Partai politik : PNI

Agama : Islam

Ir. Soekarno (ER, EYD: Sukarno) (lahir di Blitar, Jawa Timur, 6 Juni 1901 –

meninggal di Jakarta, 21 Juni 1970 pada umur 69 tahun) adalah Presiden

Indonesia pertama yang menjabat pada periode 1945 - 1966. Ia memainkan

peranan penting untuk memerdekakan bangsa Indonesia dari penjajahan

Belanda. Ia adalah penggali Pancasila. Ia adalah Proklamator Kemerdekaan

Indonesia (bersama dengan Mohammad Hatta) yang terjadi pada tanggal 17

Agustus 1945.

Page 8: BAB 2 DATA DAN ANALISA 2.1 Sumber Datathesis.binus.ac.id/Asli/Bab2/2010-2-00204-ds bab 2.pdfDidalam buku ini diceritakan tentang kehidupan Soekarno ... menurunkan laporan tentang masa

11  

Soekarno menandatangani Surat Perintah 11 Maret 1966 Supersemar yang

kontroversial, yang isinya - berdasarkan versi yang dikeluarkan Markas Besar

Angkatan darat - menugaskan Letnan Jenderal Soeharto untuk mengamankan

dan menjaga keamanan negara dan institusi kepresidenan. Supersemar

menjadi dasar Letnan Jenderal Soeharto untuk membubarkan Partai Komunis

Indonesia (PKI) dan mengganti anggota-anggotanya yang duduk di parlemen.

Setelah pertanggung jawabannya ditolak Majelis Permusyawaratan Rakyat

Sementara (MPRS) pada sidang umum ke empat tahun 1967, Presiden

Soekarno diberhentikan dari jabatannya sebagai presiden pada Sidang

Istimewa MPRS di tahun yang sama dan mengangkat Soeharto sebagai

pejabat Presiden Republik Indonesia.

Latar Belakang dan Pendidikan

Soekarno dilahirkan dengan nama Kusno Sosrodihardjo. Ayahnya bernama

Raden Soekemi Sosrodihardjo, seorang guru di Surabaya, Jawa. Ibunya

bernama Ida Ayu Nyoman Rai berasal dari Buleleng, Bali.

Ketika kecil Soekarno tinggal bersama kakeknya di Tulungagung, Jawa

Timur. Pada usia 14 tahun, seorang kawan bapaknya yang bernama Oemar

Said Tjokroaminoto mengajak Soekarno tinggal di Surabaya dan disekolahkan

ke Hoogere Burger School (H.B.S.) di sana sambil mengaji di tempat

Tjokroaminoto. Di Surabaya, Soekarno banyak bertemu dengan para

Page 9: BAB 2 DATA DAN ANALISA 2.1 Sumber Datathesis.binus.ac.id/Asli/Bab2/2010-2-00204-ds bab 2.pdfDidalam buku ini diceritakan tentang kehidupan Soekarno ... menurunkan laporan tentang masa

12  

pemimpin Sarekat Islam, organisasi yang dipimpin Tjokroaminoto saat itu.

Soekarno kemudian bergabung dengan organisasi Jong Java (Pemuda Jawa).

Tamat H.B.S. tahun 1920, Soekarno melanjutkan ke Technische Hoge School

(sekarang ITB) di Bandung, dan tamat pada tahun 1925. Saat di Bandung,

Soekarno berinteraksi dengan Tjipto Mangunkusumo dan Dr. Douwes

Dekker, yang saat itu merupakan pemimpin organisasi National Indische

Partij.

Masa Pergerakan Nasional

Pada tahun 1926, Soekarno mendirikan Algemene Studie Club di Bandung.

Organisasi ini menjadi cikal bakal Partai Nasional Indonesia yang didirikan

pada tahun 1927. Aktivitas Soekarno di PNI menyebabkannya ditangkap

Belanda pada bulan Desember 1929, dan memunculkan pledoinya yang

fenomenal: Indonesia Menggugat, hingga dibebaskan kembali pada tanggal 31

Desember 1931.

Pada bulan Juli 1932, Soekarno bergabung dengan Partai Indonesia

(Partindo), yang merupakan pecahan dari PNI. Soekarno kembali ditangkap

pada bulan Agustus 1933, dan diasingkan ke Flores. Di sini, Soekarno hampir

dilupakan oleh tokoh-tokoh nasional. Namun semangatnya tetap membara

seperti tersirat dalam setiap suratnya kepada seorang Guru Persatuan Islam

bernama Ahmad Hassan.

Page 10: BAB 2 DATA DAN ANALISA 2.1 Sumber Datathesis.binus.ac.id/Asli/Bab2/2010-2-00204-ds bab 2.pdfDidalam buku ini diceritakan tentang kehidupan Soekarno ... menurunkan laporan tentang masa

13  

Pada tahun 1938 hingga tahun 1942 Soekarno diasingkan ke Provinsi

Bengkulu. Soekarno baru kembali bebas pada masa penjajahan Jepang pada

tahun 1942.

Masa penjajahan Jepang

Pada awal masa penjajahan Jepang (1942-1945), pemerintah Jepang sempat

tidak memperhatikan tokoh-tokoh pergerakan Indonesia terutama untuk

"mengamankan" keberadaannya di Indonesia. Ini terlihat pada Gerakan 3A

dengan tokohnya Shimizu dan Mr. Syamsuddin yang kurang begitu populer.

Namun akhirnya, pemerintahan pendudukan Jepang memperhatikan dan

sekaligus memanfaatkan tokoh tokoh Indonesia seperti Soekarno, Mohammad

Hatta dan lain-lain dalam setiap organisasi-organisasi dan lembaga lembaga

untuk menarik hati penduduk Indonesia. Disebutkan dalam berbagai

organisasi seperti Jawa Hokokai, Pusat Tenaga Rakyat (Putera), BPUPKI dan

PPKI, tokoh tokoh seperti Soekarno, Hatta, Ki Hajar Dewantara, K.H Mas

Mansyur dan lain lainnya disebut-sebut dan terlihat begitu aktif. Dan akhirnya

tokoh-tokoh nasional bekerjasama dengan pemerintah pendudukan Jepang

untuk mencapai kemerdekaan Indonesia, meski ada pula yang melakukan

gerakan bawah tanah seperti Sutan Syahrir dan Amir Sjarifuddin karena

menganggap Jepang adalah fasis yang berbahaya.

Page 11: BAB 2 DATA DAN ANALISA 2.1 Sumber Datathesis.binus.ac.id/Asli/Bab2/2010-2-00204-ds bab 2.pdfDidalam buku ini diceritakan tentang kehidupan Soekarno ... menurunkan laporan tentang masa

14  

Presiden Soekarno sendiri, saat pidato pembukaan menjelang pembacaan teks

proklamasi kemerdekaan, mengatakan bahwa meski sebenarnya kita

bekerjasama dengan Jepang sebenarnya kita percaya dan yakin serta

mengandalkan kekuatan sendiri.

Ia aktif dalam usaha persiapan kemerdekaan Indonesia, diantaranya adalah

merumuskan Pancasila, UUD 1945 dan dasar dasar pemerintahan Indonesia

termasuk merumuskan naskah proklamasi Kemerdekaan. Ia sempat dibujuk

untuk menyingkir ke Rengasdengklok Peristiwa Rengasdengklok.

Pada tahun 1943, Perdana Menteri Jepang Hideki Tojo mengundang tokoh

Indonesia yakni Soekarno, Mohammad Hatta dan Ki Bagoes Hadikoesoemo

ke Jepang dan diterima langsung oleh Kaisar Hirohito. Bahkan kaisar

memberikan Bintang kekaisaran (Ratna Suci) kepada tiga tokoh Indonesia

tersebut. Penganugerahan Bintang itu membuat pemerintahan pendudukan

Jepang terkejut, karena hal itu berarti bahwa ketiga tokoh Indonesia itu

dianggap keluarga Kaisar Jepang sendiri. Pada bulan Agustus 1945, ia

diundang oleh Marsekal Terauchi, pimpinan Angkatan Darat wilayah Asia

Tenggara di Dalat Vietnam yang kemudian menyatakan bahwa proklamasi

kemerdekaan Indonesia adalah urusan rakyat Indonesia sendiri.

Namun keterlibatannya dalam badan-badan organisasi bentukan Jepang

membuat Soekarno dituduh oleh Belanda bekerja sama dengan Jepang,antara

lain dalam kasus romusha.

Page 12: BAB 2 DATA DAN ANALISA 2.1 Sumber Datathesis.binus.ac.id/Asli/Bab2/2010-2-00204-ds bab 2.pdfDidalam buku ini diceritakan tentang kehidupan Soekarno ... menurunkan laporan tentang masa

15  

Masa Kemerdekaan

Setelah Pengakuan Kedaulatan (Pemerintah Belanda menyebutkan sebagai

Penyerahan Kedaulatan), Presiden Soekarno diangkat sebagai Presiden

Republik Indonesia Serikat (RIS) dan Mohammad Hatta diangkat sebagai

perdana menteri RIS. Jabatan Presiden Republik Indonesia diserahkan kepada

Mr Assaat, yang kemudian dikenal sebagai RI Jawa-Yogya. Namun karena

tuntutan dari seluruh rakyat Indonesia yang ingin kembali ke negara kesatuan,

maka pada tanggal 17 Agustus 1950, RIS kembali berubah menjadi Republik

Indonesia dan Presiden Soekarno menjadi Presiden RI. Mandat Mr Assaat

sebagai pemangku jabatan Presiden RI diserahkan kembali kepada Ir.

Soekarno. Resminya kedudukan Presiden Soekarno adalah presiden

konstitusional, tetapi pada kenyataannya kebijakan pemerintah dilakukan

setelah berkonsultasi dengannya.

Mitos Dwitunggal Soekarno-Hatta cukup populer dan lebih kuat dikalangan

rakyat dibandingkan terhadap kepala pemerintahan yakni perdana menteri.

Jatuh bangunnya kabinet yang terkenal sebagai "kabinet seumur jagung"

membuat Presiden Soekarno kurang mempercayai sistem multipartai, bahkan

menyebutnya sebagai "penyakit kepartaian". Tak jarang, ia juga ikut turun

tangan menengahi konflik-konflik di tubuh militer yang juga berimbas pada

jatuh bangunnya kabinet. Seperti peristiwa 17 Oktober 1952 dan Peristiwa di

kalangan Angkatan Udara.

Presiden Soekarno juga banyak memberikan gagasan-gagasan di dunia

Internasional. Keprihatinannya terhadap nasib bangsa Asia-Afrika, masih

Page 13: BAB 2 DATA DAN ANALISA 2.1 Sumber Datathesis.binus.ac.id/Asli/Bab2/2010-2-00204-ds bab 2.pdfDidalam buku ini diceritakan tentang kehidupan Soekarno ... menurunkan laporan tentang masa

16  

belum merdeka, belum mempunyai hak untuk menentukan nasibnya sendiri,

menyebabkan presiden Soekarno, pada tahun 1955, mengambil inisiatif untuk

mengadakan Konferensi Asia-Afrika di Bandung yang menghasilkan Dasa

Sila. Bandung dikenal sebagai Ibu Kota Asia-Afrika. Ketimpangan dan

konflik akibat "bom waktu" yang ditinggalkan negara-negara barat yang dicap

masih mementingkan imperialisme dan kolonialisme, ketimpangan dan

kekhawatiran akan munculnya perang nuklir yang merubah peradaban,

ketidakadilan badan-badan dunia internasional dalam pemecahan konflik juga

menjadi perhatiannya. Bersama Presiden Josip Broz Tito (Yugoslavia), Gamal

Abdel Nasser (Mesir), Mohammad Ali Jinnah (Pakistan), U Nu, (Birma) dan

Jawaharlal Nehru (India) ia mengadakan Konferensi Asia Afrika yang

membuahkan Gerakan Non Blok. Berkat jasanya itu, banyak negara-negara

Asia Afrika yang memperoleh kemerdekaannya. Namun sayangnya, masih

banyak pula yang mengalami konflik berkepanjangan sampai saat ini karena

ketidakadilan dalam pemecahan masalah, yang masih dikuasai negara-negara

kuat atau adikuasa. Berkat jasa ini pula, banyak penduduk dari kawasan Asia

Afrika yang tidak lupa akan Soekarno bila ingat atau mengenal akan

Indonesia.

Guna menjalankan politik luar negeri yang bebas-aktif dalam dunia

internasional, Presiden Soekarno mengunjungi berbagai negara dan bertemu

dengan pemimpin-pemimpin negara. Di antaranya adalah Nikita Khruschev

(Uni Soviet), John Fitzgerald Kennedy (Amerika Serikat), Fidel Castro

(Kuba), Mao Tse Tung (RRC).

Page 14: BAB 2 DATA DAN ANALISA 2.1 Sumber Datathesis.binus.ac.id/Asli/Bab2/2010-2-00204-ds bab 2.pdfDidalam buku ini diceritakan tentang kehidupan Soekarno ... menurunkan laporan tentang masa

17  

Masa-masa kejatuhan Soekarno dimulai sejak ia "bercerai" dengan Wakil

Presiden Moh. Hatta, pada tahun 1956, akibat pengunduran diri Hatta dari

kancah perpolitikan Indonesia. Ditambah dengan sejumlah pemberontakan

separatis yang terjadi di seluruh pelosok Indonesia, dan puncaknya,

pemberontakan G 30 S, membuat Soekarno di dalam masa jabatannya tidak

dapat "memenuhi" cita-cita bangsa Indonesia yang makmur dan sejahtera.

Sakit hingga meninggal

Soekarno sendiri wafat pada tanggal 21 Juni 1970 di Wisma Yaso, Jakarta,

setelah mengalami pengucilan oleh penggantinya Soeharto. Jenazahnya

dikebumikan di Kota Blitar, Jawa Timur, dan kini menjadi ikon kota tersebut,

karena setiap tahunnya dikunjungi ratusan ribu hingga jutaan wisatawan dari

seluruh penjuru dunia. Terutama pada saat penyelenggaraan Haul Bung

Karno.

http://rosodaras.wordpress.com

Didalam artikel ini diceritakan tentang begitu hebatnya seorang sosok

Soekarno ketika berpidato didepan rakyat Indonesia.

Keajaiban-keajaiban Pidato Bung Karno

Berkisah tentang kehebatan Bung Karno berpidato, seperti menguras sebuah

samudera. Bombastis? Baiklah, seperti menguras sumur tua. Sumber airnya

terus mengucur, sekalipun sudah dikuras. Semua kisah itulah kiranya, yang

Page 15: BAB 2 DATA DAN ANALISA 2.1 Sumber Datathesis.binus.ac.id/Asli/Bab2/2010-2-00204-ds bab 2.pdfDidalam buku ini diceritakan tentang kehidupan Soekarno ... menurunkan laporan tentang masa

18  

lantas menasbihkannya menjadi Singa Podium. Semua kisah itu yang

menobatkannya menjadi orator ulung.

Terlebih sekeluarnya dari penjara Sukamiskin tahun 30-an, Sukarno menjadi

lebih matang. Bung Karno menjadi rajin keliling berbagai daerah untuk

membakar semangat rakyat. Dari sanalah lahir cerita-cerita menarik yang

berhubungan dengan pidato-pidatonya.

Yang merepotkan adalah di saat musim hujan. Karena sulitnya medan, tidak

jarang Bung Karno baru tiba di tempat rapat umum pukul 15.00, meski rapat

itu dijadwalkan berlangsung pukul 09.00, dan akibatnya massa sudah

bercerai-berai. Akan tetapi, ketika melihat Sukarno datang, dalam sekejap

massa sudah menyemut di depan podium.

Meski hujan terus mengguyur, Bung Karno tetap berpidato. Massa berpayung

daun pisang, juga tak beranjak dari tempatnya berdiri. Tidak lama kemudian,

air pun menembus jas hujan Bung Karno, sehingga ia basah kuyup. Daun-

daun pisang pun koyak, sehingga massa pun kebasahan. Derasnya hujan,

membuat mereka sesekali menyeka air dari wajah-wajah yang tetap

menengadah menyimak pidato Bung Karno.

Kalau sudah begitu, Bung Karno akan berujar, “Nah, sekarang, untuk

memanaskan badan kita, bagaimana kalau kita menyanyi bersama-sama?”

Alhasil, di sela-sela petir yang menggemuruh, terdengarlah satu suara

mengikuti Bung Karno menyanyi. Disusul, sepuluh orang menyanyi. Lalu,

seratus orang ikut menyanyi. Tidak lama kemudian, menggemalah 20.000

suara menjadi satu paduan lagu gembira. Bung Karno sadar betul, tembang

Page 16: BAB 2 DATA DAN ANALISA 2.1 Sumber Datathesis.binus.ac.id/Asli/Bab2/2010-2-00204-ds bab 2.pdfDidalam buku ini diceritakan tentang kehidupan Soekarno ... menurunkan laporan tentang masa

19  

daerah bisa menyatukan rakyat sangat erat, lebih erat dari rantai besi

sekalipun.

Hingga hujan reda, dan Bung Karno mengakhiri pidatonya, tak satu pun orang

bergeser dari tempatnya berdiri. Salah seorang pengikut Bung Karno

berkomentar, “Ini adalah suatu kejadian yang tidak dapat dilakukan oleh orang

semata-mata. Bakat yang demikian itu terletak antara Bung dan alam.”

Kali berikutnya, Bung Karno berpidato di Solo, di mana putri-putri keraton

yang cantik- cantik keluar dari pingitan hanya untuk mendengarkan pidatonya.

Bahkan salah seorang yang sedang hamil tua menepuk-nepuk perutnya

berkali-kali sambil menggumamkan kata, “Saya ingin seorang anak seperti

Sukarno.” Di tengah pidato, mendadak muncul ide dadakan Sukarno. Ia

melepas pecinya, dan menyerahkan kepada salah satu putri keraton untuk

berkeliling mengumpulkan uang untuk pergerakan.

Tidak berhenti sampai di situ. Kisah lain lebih bernuansa tragi-komedi, ya

tragis, ya komedis. Kisah terjadi di Gresik, Jawa Timur. Di tengah

kerumuman massa, tampak seorang pejabat kolonial yang kebetulan

keturunan pribumi. Ia harus memantau kegiatan pidato Sukarno, dan harus

membuat laporan tertulis kepada pemerintah Hindia Belanda.

Pejabat kolonial keturunan pribumi yang disebut “patih” oleh Sukarno itu,

tampak tekun dan khidmat mengikuti orasi Bung Karno. Ekspresinya sangat

serius, seperti menyimak kata demi kata dengan hati. Dan, manakala meledak

tempik-sorak massa, ia pun spontan bersorak dan bertepuk tangan penuh

semangat, lupa akan baju seragam kolonial yang dipakainya.

Page 17: BAB 2 DATA DAN ANALISA 2.1 Sumber Datathesis.binus.ac.id/Asli/Bab2/2010-2-00204-ds bab 2.pdfDidalam buku ini diceritakan tentang kehidupan Soekarno ... menurunkan laporan tentang masa

20  

Celaka duabelas… tidak jauh dari kerumunan massa, hadir juga Van der Plas,

Direktur Urusan Bumiputera. Lebih apes lagi, Van der Plas melihat dengan

mata kepala sendiri, anak buahnya ikut bersorak-sorak dan bertepuk tangan

mendengarkan pidato Bung Karno. Kisah selanjutnya bisa Anda tebak, ia

langsung dipecat.

Kutipan dari Sang Penyambung Lidah Rakyat

Didalam website ini terdapat berbagai kutipan dari pidato-pidato Soekarno

pada masa kejayaannya. Berikut adalah kutipan nya :

“Beri aku seribu orang, dan aku anak menggerakkan Gunung Semeru! Beri

aku sepuluh pemuda yang membara cintanya kepada tanah air dan aku akan

mengguncang dunia!”.

“Gantungkan cita-citamu setinggi langit, namun tetaplah berpijak di bumi

ini.”

“Kemerdekaan hanya- lah diperdapat dan dimiliki oleh bangsa, yang jiwanya

berkobar-kobar dengan tekad „Merdeka, - merdeka atau mati!”

“Apabila di dalam diri seseorang masih ada rasa malu dan takut untuk

berbuat suatu kebaikan, maka jaminan bagi orang tersebut adalah tidak akan

bertemunya ia dengan kemajuan selangkah pun”.

“Bangsa yang besar adalah bangsa yang menghormati jasa pahlawannya.”

“Perjuanganku lebih mudah karena mengusir penjajah, tapi perjuanganmu

akan lebih sulit karena melawan bangsamu sendiri.”

Page 18: BAB 2 DATA DAN ANALISA 2.1 Sumber Datathesis.binus.ac.id/Asli/Bab2/2010-2-00204-ds bab 2.pdfDidalam buku ini diceritakan tentang kehidupan Soekarno ... menurunkan laporan tentang masa

21  

“Tidak peduli rakyat dapat baca atau tidak, tidak peduli rakyat hebat

ekonominya atau tidak, tidak peduli rakyat bodoh atau pintar, asal menurut

hukum internasional mempunyai syarat-syarat suatu negara merdeka, yaitu

ada rakyatnya, ada buminya dan ada pemerintahannya, sudahlah ia merdeka.”

“Bangunlah suatu dunia di mana semua bangsa hidup dalam damai dan

persaudaraan”

“Dimana jiwa Revolusi itu sekarang? jiwa Revolusi sudah menjadi hampir

padam, sudah menjadi dingin tak ada api nya. Dimana Dasar Revolusi itu

sekarang? Dasar Revolusi itu sekarang tidak karuan mana letaknya, oleh

karena masing-masing partai menaruhkan dasarnya sendiri, sehingga dasar

Pancasila pun sudah ada yang meninggalkannya. Dimana tujuan revolusi itu

sekarang? Tujuan Revolusi, - yaitu masyarakat yang adil dan makmur.”

“Dan kalau kita sudah insaf, marilah kita, sebagai sudah saya anjurkan,

memikirkan mencari jalan-keluar, memikirkan mencari way-out, - think and

re-think, make and re-make, , shape and re-shape. Buanglah apa yang salah,

bentuklah apa yang harus dibentuk! Beranilah membongkar segala alat-alat

yang ták tepat, - alat-alat materiil dan alat-alat mental -. beranilah membangun

alat-alat yang baru untuk meneruskan perjuangan diatas rel Revolusi.

Beranilah mengadakan "retooling for the future". Pendek kata, beranilah

meninggalkan alam perjuangan secara sekarang, dan beranilah kembali sama

sekali kepada Jiwa Revolusi 1945.”

Page 19: BAB 2 DATA DAN ANALISA 2.1 Sumber Datathesis.binus.ac.id/Asli/Bab2/2010-2-00204-ds bab 2.pdfDidalam buku ini diceritakan tentang kehidupan Soekarno ... menurunkan laporan tentang masa

22  

“Janganlah melihat ke masa depan dengan mata buta! Masa yang lampau

adalah berguna sekali untuk menjadi kaca bengala dari pada masa yang akan

datang.”

“Apakah Kelemahan kita: Kelemahan kita ialah, kita kurang percaya diri kita

sebagai bangsa, sehingga kita menjadi bangsa penjiplak luar negeri, kurang

mempercayai satu sama lain, padahal kita ini asalnya adalah Rakyat Gotong

Royong”

“Saya yakin, bahwa Pancasila akan menempatkan Perserikatan Bangsa-

Bangsa sejajar dengan perkembangan terakhir dari dunia. Saya yakin bahwa

Pancasila akan memungkinkan Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk

menghadapi hari kemudian dengan kesegaran dan kepercayaan.”

“Saya sadar bahwa saya akan tenggelam. Namun biarkan saya rela tenggelam,

agar rakyat Indonesia dengan demikian tetap bersatu, tidak terpecah belah.”

“JASMERAH! Jangan Sekali-kali Meninggalkan Sejarah!”

www.korantempo.com/news/2003/7/22/Nasional/59.html

Didalam artikel ini terdapat cerita tentang undang-undang yang membuat

nama Soekarno dilupakan pada masa Orde Baru :

Sejarawan Ketetapan MPRS Menghina Proklamator

JAKARTA - Sejarawan LIPI Asvi Warman Adam menilai penolakan

mayoritas fraksi di MPR untuk mencabut sejumlah ketetapan MPRS tentang

mantan Presiden Soekarno sebagai keberhasilan "cuci otak" rezim Orde Baru.

Page 20: BAB 2 DATA DAN ANALISA 2.1 Sumber Datathesis.binus.ac.id/Asli/Bab2/2010-2-00204-ds bab 2.pdfDidalam buku ini diceritakan tentang kehidupan Soekarno ... menurunkan laporan tentang masa

23  

"Cuci otak sangat berhasil, dan (sekarang) Orde Baru masih kuat," katanya

seusai seminar "Bung Karno Manusia dalam Kemelut Politik" di Hotel Wisata

Internasional, Jakarta, kemarin.

Asvi menjelaskan, Ketetapan MPRS IX/1966 tentang Surat Perintah 11 Maret

1966 dan Ketetapan MPRS XXXIII/1967 tentang pencopotan Soekarno dari

jabatan presiden menghina proklamator dan presiden pertama itu. Pasalnya,

kata dia, sebagai pahlawan nasional, Soekarno diragukan ajarannya dan

komitmennya kepada negara, dan dituduh terlibat pemberontakan.

Bahkan, kata Asvi, berdasarkan keterangan pelaku sejarah, Soekarno

dibiarkan meninggal dalam penahanan, karena pemerintah tak memberi

perawatan kesehatan yang layak. "Berbeda dengan Soeharto yang

diperlakukan berlebihan," ujarnya.

Seperti diberitakan Koran Tempo (9/7), Fraksi PDI Perjuangan MPR minta

agar MPR merehabilitasi nama Soekarno. Ketetapan yang diminta dicabut

antara lain TAP No. IX/MPRS/1966 tentang Surat Perintah Presiden/Panglima

Tertinggi ABRI/Pemimpin Besar Revolusi, TAP No. XXVI/MPRS/1966

tentang Pembentukan Panitia Peneliti Ajaran-ajaran Pemimpin Besar

Revolusi, TAP No. XXXIII/MPRS/1966 tentang Pencabutan Kekuasaan

Pemerintahan Negara dari Presiden Soekarno, dan TAP No.

XLIII/MPRS/1968 tentang Pencabutan Penjelasan TAP No. IX/MPRS/1966.

Namun, sembilan fraksi lainnya di MPR menilai, pencanangan nama

Soekarno sebagai nama jalan, bandara, dan sarana olahraga merupakan bentuk

rehabilitasi. Sampai rapat pleno Panitia Ad Hoc II Badan Pekerja MPR

Page 21: BAB 2 DATA DAN ANALISA 2.1 Sumber Datathesis.binus.ac.id/Asli/Bab2/2010-2-00204-ds bab 2.pdfDidalam buku ini diceritakan tentang kehidupan Soekarno ... menurunkan laporan tentang masa

24  

berakhir, dua hari lalu, belum diperoleh kesepakatan. Mereka sepakat beda

pendapat tentang ketetapan MPRS/MPR 1960-2002 diselesaikan pada Sidang

Tahunan MPR 2003.

Ketua Panitia Ad Hoc II Badan Pekerja MPR Rambe Kamarulzaman pernah

menyatakan, tuntutan PDIP itu sulit dipenuhi. "Kalau mau merehabilitasi

seperti tuntutan PDIP, perlu ada Tap. Selain tidak mungkin membuat Tap

baru, merehabilitasi itu adalah hak prerogatif presiden," katanya.

Dalam ketetapan MPRS tentang pencopotan jabatan presiden, menurut Asvi,

Soekarno dilarang melakukan kegiatan politik dan ajarannya ditinjau ulang.

Menurut dia, sejumlah ketetapan itu bagian upaya sistematis mantan presiden

Soeharto untuk menghancurkan Soekarno sejak 1 Oktober 1965-1968.

Asvi pun meragukan tuduhan Soekarno di belakang aksi G-30-S/PKI, karena

tak ada bukti-bukti hukum dan sejarah yang memastikan itu. Dari berbagai

literatur, sedikit yang menyatakan keterlibatan ayah Presiden Megawati itu.

Bukti keterlibatan hanya didasarkan sepucuk surat yang diterima Soekarno, 30

September 1965 malam. "Sampai kini, tak diketahui surat dari siapa dan apa

isinya," ucapnya.

Menurut dia, semua ketetapan MPRS/MPR harus dicabut karena sesuai hasil

amendemen UUD 1945 ketetapan MPR bukan sumber hukum. MPRS

dinilainya sebagai lembaga inkonstitusional karena dibentuk tanpa melalui

pemilu, melainkan ditunjuk presiden.

Page 22: BAB 2 DATA DAN ANALISA 2.1 Sumber Datathesis.binus.ac.id/Asli/Bab2/2010-2-00204-ds bab 2.pdfDidalam buku ini diceritakan tentang kehidupan Soekarno ... menurunkan laporan tentang masa

25  

Dihubungi secara terpisah, Wakil Ketua Panitia Ad Hoc II Badan Pekerja

MPR Aisyah Amini mengatakan, sejumlah ketetapan MPRS tak perlu dicabut

karena sifatnya sudah selesai (einmalig). Adapun proses hukum terhadap

Soekarno, menurut dia, tidak dilakukan karena Soeharto meminta masyarakat

mikul dhuwur mendhem jero. "Kini masyarakat menerima dan tak menuntut

Soekarno lagi," ujarnya.

Dia mengakui bahwa tak ada bukti keterlibatan Soekarno dalam

pemberontakan PKI, karena tak ada proses hukum yang dilakukan. Tapi,

Aisyah mengingatkan, masyarakat menerima Soekarno sebagai proklamator

dan presiden pertama, bahkan namanya diabadikan sebagai fasilitas umum.

"Sudahlah, beliau (Soekarno) sudah tenang di sana," kata politikus PPP ini di

Pontianak tadi malam.

Asvi membenarkan, pencabutan sejumlah ketetapan MPRS itu bukan berarti

menjadikan Soekarno presiden lagi. "Tapi penghinaan terhadap proklamator

harus dibersihkan," katanya.

Selain itu, Asvi juga mempermasalahkan tak dicabutnya Tap MPRS tentang

pembubaran PKI. Ketetapan itu dinilainya memunculkan peraturan

perundang-undangan yang tak demokratis dan diskriminatif. Contohnya, UU

Partai Politik melarang partai beraliran komunis. "Padahal, di negara-negara

demokrasi partai komunis tak dilarang," ujarnya.

2.1.3 Survey

Page 23: BAB 2 DATA DAN ANALISA 2.1 Sumber Datathesis.binus.ac.id/Asli/Bab2/2010-2-00204-ds bab 2.pdfDidalam buku ini diceritakan tentang kehidupan Soekarno ... menurunkan laporan tentang masa

26  

2.1.3.1 Survey Lapangan

Monas

Didalam Monumen Nasional ini terdapat diorama-diorama peristiwa

yang terjadi pada saat pergerakan bangsa Indonesia menuju

kemerdekaan sampai peristiwa setelah kemerdekaan dimana peran

Soekarno sangat menonjol saat itu.

Museum Kebangkitan Nasional

Museum Kebangkitan Nasional merupakan museum sejarah yang

berkaitan tentang proses pergerakan kemerdekaan bangsa Indonesia.

Didalam museum ini terdapat berbagai benda-benda bersejarah dan

diorama-diorama yang berkaitan dengan sejarah kebangkitan Nasional

serta didalam Museum Kebangkitan Nasional ini terdapat

perpustakaan yang memiliki buku-buku tentang Soekarno yang ditulis

oleh Soekarno sendiri. salah satunya adalah Buku Indonesia

Menggugat.

Perpustakaan Nasional Republik Indonesia

Didalam Perpustakaan Nasional RI terdapat berbagai dokumen tentang

Soekarno berupa pidato-pidato Soekarno semasa hidupnya yang

salinannya telah di revisi penggunaan bahasanya dengan bahasa

Indonesia sekarang. Beberapa dokumen yang diambil berupa : Pidato

Page 24: BAB 2 DATA DAN ANALISA 2.1 Sumber Datathesis.binus.ac.id/Asli/Bab2/2010-2-00204-ds bab 2.pdfDidalam buku ini diceritakan tentang kehidupan Soekarno ... menurunkan laporan tentang masa

27  

Soekarno lahirnya Pancasila, Pidato To Build The World A New dan

Pidato Nawakswara.

2.1.3.2 Kuesioner

Berikut ini adalah data dari hasil survey yang saya bagikan kepada 100

responden melalui website freeonlinesurveys.com dan pembagian

kertas kuesioner secara langsung kepada responden yang sesuai

dengan target market. Berikut ini adalah ringkasan dari hasil survey

yang saya peroleh :

Data Responden dari total 100 responden :

Jenis Kelamin :

- Pria : 60% Wanita : 40%

Usia :

- 16-25 Tahun : 97%

- 26-35 tahun : 3%

Status Pendidikan :

- SMU : 15%

- Sarjana : 66%

- Bekerja : 19%

Kesimpulan Kuesioner sebagai berikut :

Page 25: BAB 2 DATA DAN ANALISA 2.1 Sumber Datathesis.binus.ac.id/Asli/Bab2/2010-2-00204-ds bab 2.pdfDidalam buku ini diceritakan tentang kehidupan Soekarno ... menurunkan laporan tentang masa

28  

Seberapa penting kah mempelajari sejarah bagi diri anda?

45% dari responden menganggap bahwa sejarah sangatlah penting

bagi diri nya, 55% dari responden menganggap bahwa sejarah cukup

penting/biasa saja bagi mereka dan 0% dari responden yang

menganggap bahwa sejarah tidak penting.

Apakah kalian tahu tentang sejarah Soekarno (Biografi Soekarno)?

53% responden mengetahui tentang sejarah Soekarno dan 47%

responden tidak mengetahui tentang sejarah Soekarno.

Apakah kalian mengetahui bahwa Soekarno terkenal dengan pidato-

pidatonya?

79% responden mengetahui bahwa Soekarno terkenal dengan

pidatonya dan 21% responden menjawab tidak tahu.

Apakah kalian pernah membaca atau mendengar pidato Soekarno?

39% responden menjawab pernah membaca/mendengar dan 61%

responden menjawab tidak pernah.

Apakah kalian tertarik mempelajari/mengetahui sejarah Soekarno?

72% responden tertarik mempelajari sejarah Soekarno dan 28%

responden menjawab tidak tertarik.

Berikut ini adalah beberapa kutipan dari berbagai pernyataan para

responden mengenai alasan mengapa mereka tertarik untuk

mempelajari/mengetahui sejarah Soekarno :

Page 26: BAB 2 DATA DAN ANALISA 2.1 Sumber Datathesis.binus.ac.id/Asli/Bab2/2010-2-00204-ds bab 2.pdfDidalam buku ini diceritakan tentang kehidupan Soekarno ... menurunkan laporan tentang masa

29  

- karena Soekarno merupakan seorang pemimpin yang mempunyai

karisma yang tinggi. Di setiap orasinya selalu ramai karena

masyarakat ingin melihat pidatonya.

- karena Bung Karno merupakan seorang presiden Indonesia yang

disegani dunia pada masa kedudukannya

- Bung Karno adalah tokoh yg paling brpengaruh di Indonesia,

secara umum dia adalah idola seluruh bangsa ini, untuk itu jika

ada kesempatan dan cara yg unik tuk mempelajarinya, pasti akan

menarik.

- Soekarno merupakan bapak proklamator Indonesia yang sangat

gigih memperjuangkan kemerdekaan Indonesia pada saat itu. tapi

menurut saya banyak sekali terjadi simpang siur, dan rekayasa

yag terjadi. seperti yang terjadi pada kejadian G30SPKI dan

supersemar, yang konon katanya rekayasa Soeharto.

- untuk mengetahui sejarah kita sendiri dan menambah rasa

nasionalisme.

Pertanyaan berikut ini diberikan kepada 50 responden secara langsung

melalui kertas kuesioner :

Pidato Soekarno apakah yang pernah kalian dengar/baca?

62% responden menjawab Pidato Proklamasi, 12% menjawab lainnya

dan 26% menjawab tidak pernah mendengarnya.

Apakah kalian mengetahui konteks dan makna dari pidato Soekarno?

Page 27: BAB 2 DATA DAN ANALISA 2.1 Sumber Datathesis.binus.ac.id/Asli/Bab2/2010-2-00204-ds bab 2.pdfDidalam buku ini diceritakan tentang kehidupan Soekarno ... menurunkan laporan tentang masa

30  

78% responden menjawab tidak tahu dan 22% responden mengetahui

konteks pidato Soekarno.

2.1.3.3 Wawancara

Wawancara saya lakukan via email dengan narasumber Roso Daras.

Beliau sendiri merupakan seorang pakar sejarah yang banyak menulis

artikel tentang Soekarno di internet dan buku tentang Soekarno.

Berikut ini adalah hasil wawancara saya dengan beliau :

1. Menurut bapak, dari sekian banyak pidato yang pernah diucapkan

oleh Bung Karno, Pidato mana sajakah yang paling penting, paling

mengguncang, paling fenomenal, paling bersejarah dan paling layak

diingat oleh masyarakat Indonesia? (sebutkan lima atau lebih secara

berurutan dari yang paling penting menurut Bapak beserta dengan

alasan Bapak)

Jawab: Selama hidup, sejak masa pergerakan tahun20-an hingga ajal

menjemput tahun 1971, BK tentu saja sudah ribuan kali berpidato. Jika

ditanya mana saja yang paling penting, paling mengguncang, paling

fenomenal, maka menurut saya, nomor satu adalah PIDATO

PROKLAMASI, karena itulah tonggak kemerdekaan bangsa kita.

sekalipun teksnya pendek, tapi harus dicatat sebagai yang paling

penting.

Page 28: BAB 2 DATA DAN ANALISA 2.1 Sumber Datathesis.binus.ac.id/Asli/Bab2/2010-2-00204-ds bab 2.pdfDidalam buku ini diceritakan tentang kehidupan Soekarno ... menurunkan laporan tentang masa

31  

Yang kedua: Pidato Lahirnya Pancasila 1 Juni 1945. Ini fenomenal

karena di sinilah BK menguraikan butir-butir mutiara, sila demi sila

dengan begitu memukau dan mendasar, kemudian dirumuskan

Pancasila sebagai IDEOLOGI bangsa dan negara kita. Naskah

pidatonya juga banyak.

Yang ketiga, menurut saya adalah pidato di PBB (tanggal, bulan, dan

th, silakan cek di google atau surfing di blog saya), yang diberinya

judul TO BUILD THE WORLD A NEW... Sangat fenomenal karena

sebagai presiden negara yang baru saja merdeka, BK bisa membuka

mata dua tentang hakikat kemerdekaan, demokrasi, dan

perikemanusiaan. Di samping itu, BK juga mempromosikan Pancasila.

Dan jangan lupa, di situlah satu-satunya Presiden yang mengutip

Alquran. Bukunya ada di toko buku. atau mungkin e-book-nya pun

sudah ada. Silakan dicari. Ini periode membuka mata dunia tentang

adanya negara bernama INDONESIA dengan kepala negara yang

begitu brilian.

Yang ke-4, Ini ada banyak pidato, tetapi pidato Dekrit Presiden 5 Juli

1959 menurut saya patut dicatat dalam sejarah. Sebab, setelah merdeka

hingga 1945, bangsa kita menjalankan demokrasi liberal dengan

ditandai jatuh-bangunnya kabinet. Setelah Dekrit Presiden 5 Juli itu

(kembali ke UUD 1945), jalannya pemerintahan relatif stabil. Dan

setelah periode itu pula kita berhasil menumpas semua bentuk

Page 29: BAB 2 DATA DAN ANALISA 2.1 Sumber Datathesis.binus.ac.id/Asli/Bab2/2010-2-00204-ds bab 2.pdfDidalam buku ini diceritakan tentang kehidupan Soekarno ... menurunkan laporan tentang masa

32  

pemberontakan seperti DI/TII, Permesta, dll, hingga puncaknya

kembalinya Irian Barat ke pangkuan RI.

Yang ke-5, menurut saya adalah pidato Nawaksara dan Pelengkap

Nawaksara. Inilah pidato pembelaan Bung Karno atas tragedi G30S

yang kemudian jd dalih pemakzulan atas dirinya, dan berklimaks pada

jatuhnya pemerintahan Sukarno. Referensi tentang itu juga banyak.

2. Dalam buku dan blog Bapak banyak membahas tentang bertapa

menakjubkannya pidato Soekarno. Bisakah bapak menggambarkan

dengan kata-kata seberapa berpengaruh dan takjubnya rakyat

Indonesia oleh pidato dari Bung Karno sendiri?

Jawab: Ada beberapa judul di dalam postingan blog saya yang

mengupas tentang betapa menajubkannya pidato BK. Silakan

baca/cari. Di sana tergambar, betapa lautan massa bisa begitu hening,

senyap, semua bola mata tertuju pada satu titik: Bung Karno, semua

teling difokuskan untuk mendengarkan kata demi kata, kalimat demi

kalimat dari BK. Tentang ini, juga dalam blog saya pernah saya

singgung, betapa saat ia kecil, ia memiliki kelebihan bisa

menyembuhkan orang sakit... bersamaan dengan dia beranjak remaja

dan dewasa, kemampuan mengobati orang sakit itu mulai hilang,

berganti dengan kemampuan yang lain, yakni pada kemampuan

berorasi. Selengkapnya, silakan dalami blog saya, khususnya untuk

melengkapi jawaban saya atas pertanyaan ini.

Page 30: BAB 2 DATA DAN ANALISA 2.1 Sumber Datathesis.binus.ac.id/Asli/Bab2/2010-2-00204-ds bab 2.pdfDidalam buku ini diceritakan tentang kehidupan Soekarno ... menurunkan laporan tentang masa

33  

3. Apakah yang menjadi ciri khas seorang Soekarno ketika ia sedang

berpidato didepan rakyat nya?

Jawab: Ciri Sukarno saat berpidato? Agak absurd pertanyaannya. Ciri

penampilan? Atau ciri substansi bicaranya? Kalau dalam hal

penampilan, lagi-lagi saya sarankan Anda lebih mendalami judul demi

judul dalam blog saya. Seperti misalnya, judul yang mengupas

mengapa BK tidak pernah mengenakan pakaian daerah dalam

kesempatan2 formal. Itu karena dia milik semua suku. Karenanya, ia

memilih pakaian seperti yang Anda lihat di kebanyakan foto2 BK. Ciri

substansi kalau dia berbicara adalah, penekanan pada bagian-bagian

yang ingin ia tekankan dengan cara mengulang-ulang kalimat itu

berkali-kali dengan intonasi dan nada yang berbeda. Substansi yang

lain adalah, setiap pidatonya adalah "mencerdaskan". Itu karena semua

naskah pidatonya dipersiapkan dengan sangat mtang, dengan ditunjang

referensi yang luar biasa. Ciri harfiah barangkali kacamata hitam dan

tongkat komando yang khas.

4. Menurut Bapak, sosok pribadi apakah dari seorang Soekarno yang

patut dicontoh oleh pemuda pada jaman sekarang?

Jawab: Kemauan yang keras untuk belajar. Usia belasan tahun, dia

sudah melahap referensi-refernsi, literatur-literatur manca negara.

Page 31: BAB 2 DATA DAN ANALISA 2.1 Sumber Datathesis.binus.ac.id/Asli/Bab2/2010-2-00204-ds bab 2.pdfDidalam buku ini diceritakan tentang kehidupan Soekarno ... menurunkan laporan tentang masa

34  

Semua itu dilandasi dengan jiwa nasionalisme yang tinggi. Jiwa

nasionalisme atau cinta tanah air seorang Sukarno sangat besar. Ia

begitu bangga dengan negerinya. Ia begitu mengagungkan bangsanya.

Ia begitu menjunjung tinggi budayanya. Karena itu ia mencita-citakan

Trisakti: Berdaulat di bidang politik, Berdikari di bidang ekonomi, dan

Berkepribadian di bidang kebudayaan. Itu yang sekarang terkikis

nyaris habis....

5. Apa saja kutipan-kutipan dari pidato Soekarno yang menurut

Bapak dapat menjadi sebuah sumber inspirasi bagi pemuda jaman

sekarang?

Jawab: Ada bgitu banyak kutipan pidato BK yang bisa menjadi

inspirasi kita. Tp yang sangat terkenal adalah, "Go to hell with your

aid"... Teriakan BK kepada Amerika yang dalam meberi bantuan

selalu pamrih. Membantu dengan mendiktekan kebijakan global. BK

sangat menentang itu. Saya juga tertarik dengan kutipan beliau yang

kurang lebih begini, "Tunggu saja saatnya, jika Barongsai Cina,

bersatu dengan LEmbu Nandi India, Spinx Mesir, dan Banteng

Idonesia, maka saat itulah Imperialisme akan runtuh dari muka bumi".

Ini mengandung pesan, bahwa negara-negaa seperti Cina, India, Mesir,

Indonesia adalah negara-negara besar (palng tidak jumlah

penduduknya), dan jika bersatu, kita tidak perlu lagi negra-negara

liberal. Bayangkan saja, jika kebuthan bangsa-bangs besar non

Page 32: BAB 2 DATA DAN ANALISA 2.1 Sumber Datathesis.binus.ac.id/Asli/Bab2/2010-2-00204-ds bab 2.pdfDidalam buku ini diceritakan tentang kehidupan Soekarno ... menurunkan laporan tentang masa

35  

imperialis tadi bersatu dan saling mensuplai kebutuhan... apakah kita

perlu McD? apakah kita perlu KFC? apakah kita perlu Hollywood?

Apakah kita perlu mobil2 Jepang? Sebaliknya, justru negara2

imperialis yang akan tergantung pada kita. Maaf, masih sangat banyak

kalimat mutiara yang bisa kita kutip sebagai inspirasi bangsa. Silakan

Anda dalami dan pelajari sendiri kebenarannya.

Terima Kasih. semoga bermanfaat dan membantu anda.

2.2 Target Audience

Target audience untuk Soekarno umumnya ditujukan untuk semua umur, Terutama

bagi remaja dewasa yang aktif. Biasanya memiliki sikap nasionalisme yang tinggi

dan menyukai sejarah. Dan untuk Soekarno sendiri sepertinya tidak terbagi dari

berbagai kalangan masyarakat sosok Soekarno sudah mempunyai penggemar

tersendiri. Berikut ini pembagian target audience berdasarkan dengan demografis,

psikologis dan geografis

2.2.1 Demografis

Umur : 15 – 70 tahun

Jenis Kelamin : Laki-laki dan Perempuan

Pendidikan : SMP, SMA, Sarjana

SES : A, B dan C

Page 33: BAB 2 DATA DAN ANALISA 2.1 Sumber Datathesis.binus.ac.id/Asli/Bab2/2010-2-00204-ds bab 2.pdfDidalam buku ini diceritakan tentang kehidupan Soekarno ... menurunkan laporan tentang masa

36  

2.2.2 Psikologis

Biasanya orang yang menyukai sosok Soekarno memiliki sikap nasionalis yang

tinggi serta menyukai hal yang berhubungan dengan sejarah terutama sejarah

perjuangan Indonesia dan cenderung memiliki kecintaan terhadap Indonesia.

2.2.3 Geografis

Dari segi Geografis, target audience dari Soekarno sendiri adalah seluruh

masyarakat yang ada di Indonesia.

2.3 Data Analisa Partner

Pembanding utama buku ini adalah buku-buku biografi yang serupa dan buku-buku

ilustrasi karya luar yang berceritakan tentang sejarah Presiden seperti buku ilustrasi

“Obama son of promise child of hope” dan “Thomas Jefferson A Picture Book

Biography”.

Obama son of promise child of hope

Didalam buku Obama son of promise child of hope menceritakan tentang kehidupan

biografi Obama dari kecil hingga ia menjadi presiden. Keunikan dari buku ilustrasi

ini adalah sang penulis menceritakan kehidupan Obama dari sisi pemikiran Obama

itu sendiri. Apa yang ada didalam benak Obama dari masa ia masih kecil hingga

Page 34: BAB 2 DATA DAN ANALISA 2.1 Sumber Datathesis.binus.ac.id/Asli/Bab2/2010-2-00204-ds bab 2.pdfDidalam buku ini diceritakan tentang kehidupan Soekarno ... menurunkan laporan tentang masa

37  

kemudian menjadi presiden. Diceritakan apa yang dimaksud dengan sebuah harapan,

doa-doa Obama serta ilustrasinya pun dibuat menarik sehingga orang yang

membacanya tidak mudah jenuh. Kekurangan dari buku ini adalah buku ini hanya

membahas garis besar dari perjalanan dari Obama sehingga banyak hal-hal yang

terlewatkan dan kebanyakan hanya membahas kehidupan Obama semasa kecil.

Thomas Jefferson A Picture Book Biography

Buku Thomas Jefferson A Picture Book Biography menceritakan tentang kehidupan

Presiden Amerika Serikat yang ketiga ini. Didalam buku ini terdapat ilustrasi yang

menarik sehingga orang yang membacanya mendapatkan gambaran kejadian pada

saat itu. Tetapi selain ilustrasi dan cerita Thomas Jefferson sendiri yang menarik

tidak ada hal yang membedakan buku ilustrasi biografi ini dengan buku ilustrasi

lainnya.

2.4 Analisa S.W.O.T

2.4.1 Analisa SWOT Soekarno

Strength

Bung Karno merupakan presiden pertama Republik Indonesia dan merupakan

sosok pahlawan yang menjadi inspirasi bagi masyarakat. Kemampuannya

berorasi dan sebagai penggerak rakyat merupakan nilai lebih dari sosok Bung

Karno.

Weakness

Page 35: BAB 2 DATA DAN ANALISA 2.1 Sumber Datathesis.binus.ac.id/Asli/Bab2/2010-2-00204-ds bab 2.pdfDidalam buku ini diceritakan tentang kehidupan Soekarno ... menurunkan laporan tentang masa

38  

Sosok Bung Karno sempat “dihilangkan” pada masa Orde Baru dan

banyaknya rumor dari media tentang sosok Bung Karno yang bertanggung

jawab dibalik pemberontakan G30S.

Opportunity

Minat masyarakat terhadap hal yang berhubungan dengan “local content”

pada saat ini cukup meningkat, dan berdasarkan survey yang saya lakukan

terhadap 100 responden hampir 70% dari responden tertarik untuk

mempelajari sejarah Bung Karno.

Threat

Kurang populernya sosok pahlawan Indonesia di mata masyarakat serta

munculnya tokoh-tokoh pemimpin baru dari luar negeri yang lebih populer.

2.4.2 Analisa SWOT Buku Soekarno

Strength

Kelebihan dari Buku ilustrasi Soekarno ini sendiri adalah pendekatan

ceritanya yang unik yang menceritakan sosok Soekarno dari sisi pidato dan

kata-katanya serta kekuatan dari ilustrasi yang mewakili kejadian serta makna

dari pidato Soekarno.

Weakness

Buku ini hanya menceritakan kehidupan dan pidato Soekarno secara garis

besar.

Page 36: BAB 2 DATA DAN ANALISA 2.1 Sumber Datathesis.binus.ac.id/Asli/Bab2/2010-2-00204-ds bab 2.pdfDidalam buku ini diceritakan tentang kehidupan Soekarno ... menurunkan laporan tentang masa

39  

Opportunity

Minat masyarakat untuk membaca hal yang berhubungan dengan Soekarno

cukup tinggi serta jika dikemas dengan media yang menarik dari buku

Soekarno lainnya maka akan menarik simpati masyarakat.

Threat

Banyaknya media-media elektronik baru yang sedang berkembang di

kalangan masyarakat luas sehingga minat untuk membaca buku menjadi lebih

berkurang.

2.5 Data Penerbit

P.T Gramedia Pustaka Utama

Penerbit Gramedia mulai menerbitkan buku sejak tahun 1974. Buku pertama yang

diterbitkan adalah novel Karmila, karya Marga T. Sedangkan untuk buku non-fiksi

pertama adalah Hanya Satu Bumi, yang ditulis oleh Barbara Ward dan René Dubois

(diterbitkan bekerjasama dengan Yayasan Obor). Yang kemudian disusul oleh buku

seri anak-anak pertama Cerita dari Lima Benua, dan kemudian seri-seri yang lain.

Dengan misi “Ikut mencerdaskan dan memajukan kehidupan bangsa serta

masyarakat Indonesia” , Gramedia Pustaka Utama berusaha keras untuk menjadi

agen pembaruan bagi bangsa ini dengan memilih dan memproduksi buku-buku yang

berkualitas, yang memperluas wawasan, memberikan pencerahan, dan merangsang

kreativitas berpikir.

Page 37: BAB 2 DATA DAN ANALISA 2.1 Sumber Datathesis.binus.ac.id/Asli/Bab2/2010-2-00204-ds bab 2.pdfDidalam buku ini diceritakan tentang kehidupan Soekarno ... menurunkan laporan tentang masa

40  

Melalui pengalaman jatuh-bangun dan melihat kebutuhan pasar, Gramedia Pustaka

Utama akhirnya mengkonsentrasikan diri untuk menggarap dua bidang utama, yakni

fiksi dan non-fiksi. Bidang fiksi dibagi menjadi fiksi anak-anak dan pra-remaja,

remaja, dewasa. Bidang non-fiksi dibagi menjadi humaniora, pengembangan diri,

bahasa dan sastra Indonesia, bahasa Inggris/ELT, kamus dan referensi, sains dan

teknologi, kesehatan, kewanitaan (masakan, busana), dsb.

Karena misi dan visi itu pula, Gramedia berusaha memilih penulis-penulis yang

berkualitas. Di deretan fiksi kita mengenal nama-nama yang memiliki reputasi

internasional seperti: John Grisham (penulis legal thriller), Sidney Sheldon, Agatha

Christie, Danielle Steel, Sir Arthur Conan Doyle, dll.; dan lima penulis wanita paling

top di Indonesia: Marga T., Mira W, Maria A. Sardjono, V. Lestari, dan S. Mara Gd.

Di deretan non-fiksi untuk penulis lokal ada Hermawan Kartajaya, Kwik Kian Gie,

Rhenald Kasali, Husein Umar, Vincent Gaspers, Andreas Harefa, Anand Krishna,

Hembing W., Nila Chandra, Marry Winata, Rudy Choirudin, dll.; dan untuk penulis

asing (terjemahan) ada: Jack Canfield & Mark Victor Hansen (Seri Chicken Soup for

the Soul), John Gray, Daniel Goleman, John P. Kotter, Joe Girard, Andrew Weil, dll