avicel ita

12
MAKALAH FARMASETIKA BAHAN TAMBAHAN TABLET AVICEL Disusun oleh: Andri Maulida 723901S.10.003 Astri Nur Komalasari 723901S.10.00 Hendri Misak 723901S.10.028 Irma Wati 723901S.10.034 Ita Zakiyah 723901S.10.035 Muayanah 723901S.10.0

Upload: amel-petrik

Post on 04-Aug-2015

1.012 views

Category:

Documents


3 download

TRANSCRIPT

Page 1: Avicel Ita

MAKALAH FARMASETIKA

BAHAN TAMBAHAN TABLET

AVICEL

Disusun oleh:

Andri Maulida 723901S.10.003

Astri Nur Komalasari 723901S.10.00

Hendri Misak 723901S.10.028

Irma Wati 723901S.10.034

Ita Zakiyah 723901S.10.035

Muayanah 723901S.10.0

AKADEMI FARMASI SAMARINDA

SAMARINDA

2011

Page 2: Avicel Ita

Pengertian Avicel

Avicel merupakan nama dagang dari selulosa mikrokristal. Avicel atau

selulosa mikrokristal ini diperoleh dari selulosa kayu melalui hidrolisis asam dan

merupakan bahan hasil pemurnian dan pemutihan produk dari lignin,

hemiselulosa dan bahan penghantar lainnya.

Jenis - Jenis Avicel

Dalam perdagangan banyak dijumpai avicel PH 101 dan PH 102 yang

ukurannya lebih besar dari avicel PH 101. Ada pula avicel PH 103, avicel ini

memiliki keunggulan dibandingkan dengan avicel PH 101 dan avicel PH 102

karena volume spesifiknya kecil, aliran lebih baik dan waktu hancur lebih singkat.

Selain 3 jenis avisel diatas. Selulosa mikrokristal (avicel) memiliki

beberapa tingkatan diantaranya, yaitu:

- Avicel PH 101

- Avicel PH 102

- Avicel PH 103

- Avicel PH 105

- Avicel PH 112

- Avicel PH 113

- Avicel PH 200

- Avicel PH 301

- Avicel PH 302

- Celex 101

- Ceolus KG 802

- Emcocei 50M

- Emcocei 90M

- Vivapur 101

- Vivapur 102

- Vivapur 12

Pengunaan dan Fungsi Avicel

Page 3: Avicel Ita

Avicel dapat digunakan sebagai bahan pengikat, pengisi, penghancur dan

pelicin dalam pembuatan tablet. Pengunaan avicel sebagai bahan pengisi tablet,

biasanya digunakan untuk bahan pengisi pada pembuatan tablet granulasi basah

dan granulasi kempa langsung. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan

keterkempaan yang menghasilkan tablet dengan friabilitas rendah dan kekerasan

tablet yang baik sehingga menghasilkan kompaktibilitas massa tablet yang baik

dan memiliki sifat alir yang baik karena mempunyai ukuran granul yang besar

sehingga dapat memperbaiki sifat alir granul, menambah kekerasan tablet dan

memperlama waktu hancur tablet.

Avicel cocok untuk zat aktif yang peka lembab atau untuk bahan-bahan

yang bersifat lekat-lekat atau higroskopis. Untuk obat dengan dosis kecil, avicel

digunakan sebagai pengisi dan pengikat tambahan.

Sebagai bahan penghancur avicel cukup baik untuk digunakan, karena

bahan ini merupakan tipe ikatan hidragen dimana ikatan tersebut segera lepas oleh

adanya air.

Penambahan avicel pada konsentrasi kurang dari 20% dapat memperbaiki

kompresi granulasi tablet yang sulit terkompresi tanpa memberi banyak

karakteristik negatif pada produk dan perlu diperhatikan bahwa pada konsentrasi

tinggi avicel dapat menyebabkan tablet lengket pada lidah saat akan digunakan.

Pengunaan avicel sebagai bahan tambahan pada tablet hisap kurang baik,

disebabkan oleh:

- Karakteristik alir granulasi berkurang apabila bahan ini ditambahkan

dalam konsentrasi lebih dari 20%

- Waktu disentrigasi tablet isap menurun karena avicel memiliki sifat

desintrigasi yang luar biasa.

- Dapat terjadi disentrigasi partikulat dan bukan erosi tablet isap secara

halus.

- Daya tarik organoleptik berkurang karena adanya rasa bertepung,

berserat dan pengeringan raba mulut yang dihasilkan oleh tablet isap

ketika dalam rongga mulut.

Pembahasan Jurnal

Page 4: Avicel Ita

Pati singkong merupakan bahan tambahan dalam pembuatan tablet yang

memiliki sifat alir dan kompresibilitas kurang baik sehingga tidak dapat

digunakan sebagai bahan pengisi tablet cetak langsung. Pati singkong

mengandung amilum, dalam industri farmasi pati singkong selama ini digunakan

sebagai bahan pengikat pengisi dan bahan penghancur. Pati singkong digunakan

sebagai bahan pengisi dalam pembuatan tablet secara granulasi saja sedangkan

untuk pembuatan tablet secara cetak langsung tidak dapat digunakan karena pati

singkong belum mengalami modifikasi umunya memiliki sifat alir yang kurang

baik dan kompresibilitas clastis.

Dalam jurnal ini penulis mencoba mengembangkan Co-Process Pati

Singkong-Avicel pH 101 untuk bahan pengisi tablet cetak langsung. Co-process

sendiri adalah suatu metode atau tehnik untuk menghasilkan suatu eksipien baru

dengan cara menggabungkan atau mengkombinasikan dua atau lebih bahan

eksipien yang saling melengkapi sehingga kesipien baru ini memiliki sifat yang di

inginkan. Dalam proses ini pati singkong di kombinasikan dengan Avicel pH 101.

Avicel atau dengan nama lain selulosa mikrokristal. Derivat selulosa merupakan

eksipien yang penting dalam farmasi. Salah satu turunan selulosa adalah selulosa

mikrokristal (Fechner, et al, 2003; Gohel dan Jogani, 2005). Selulosa mikrokristal

diperkenalkan pada awal tahun 1960-an merupakan eksipien terbaik dalam

pembuatan tablet secara cetak langsung (Bimte dan Tayade, 2007). Selulosa

mikrokristal dibuat dengan cara hidrolisis terkontrol alfa selulosa, suatu pulp dari

tumbuhan yang berserat dengan larutan asam mineral encer (Rowe, et al., 2009).

Selulosa mikrokristal dapat diperoleh secara komersial dari berbagai kualitas dan

merek dagang. Salah satu produk selulosa mikrokristal di perdagangan dikenal

dengan merek dagang Avicel. Ada beberapa macam jenis avicel, salah satunya

avicel PH 101 (Siregar dan Wikarsa, 2010).

Avicel atau selulosa kristal mikro yaitu zat yang diperoleh dari selulosa kayu

melalui hidrolisis asam dan merupakan bahan hasil pemurnian dan pemutihan

produk dari lignin, hemiselulosa dan bahan penghantar lainnya. Avicel PH 101

merupakan produk aglomerasi dengan distribusi ukuran partikel yang besar dan

menunjukkan sifat alir dan kompresibilitas yang baik. Berupa kristal putih, tak

Page 5: Avicel Ita

larut dalam air atau asam dan hampir semua pelarut organik, tidak reaktif, “free

flowing” dan kompresibel, pada kelembaban tinggi akan melunak tapi bersifat

reversible ketika lingkungan berubah kelembabannya. Ikatan yang terjadi antar

partikelnya adalah ikatan hydrogen, ikatan ini sangat berperan dalam kekerasan

dan kohesifitasnya. Avicel dapat digunakan sebagai bahan pengikat, pengisi,

penghancur dan pelicin dalam pembuatan tablet (Banker, et. al, 1980).

Uji yang dilakukan adalah pembuatan vtamin C dengan bahan tambahan

avicel. Yang baik gunakan Avicel adalah selama tidak OTT dengan zat aktif.Avicel

dapat digunakan untuk cetak langsung, atau juga granulasi basah tetapi sebagai

pengisi. Jika Avicel tidak larut air dapat bertindak sebagai fasa luar dan fasa

dalam. Avicel pH 101,102,103 baik untuk tablet cetak langsung. Metode kempa

langsung digunakan untuk zat aktif yang tidak tahan panas dan lembab dan

dosisnya kecil. Formulasi KL  dibatasi oleh jumlah fine (serbuk yang tidak

mempunyai sifat aliran (seperti talk, mg stearat, dan zat aktif). Jumlah maksimal

dari fine adalah 30%. Umumnya dosis zat aktif yang digunakan adalah dibawah

50% agar keseragaman kandungan produk akhir bagus. Jika terlalu besar

sebaiknya disluging. Syarat-syarat zat aktif untuk cetak langsung adalah :

mempunyai sifat aliran yang bagus, kohesif, kompresibilitas.

   Avicel (mikrokristalin selulosa)

Bentuk 103 memiliki keunggulan dibandingkan dengan 101, 102 karena

volume spesifiknya kecil, aliran lebih baik dan waktu hancur lebih

singkat.

Insoluble, non-reaktif, aliran kurang baik, kapasitas pegang 50%.

Menghasilkan tablet yang keras dengan tekanan kecil (kompresibilitas

baik) dan friabilitas tablet rendah, waktu stabilitas panjang.

Menghasilkan pembasahan yang cepat dan rata sehingga mendistribusikan

cairan penggranul ke seluruh massa serbuk; menghasilkan distribusi

warna dan obat yang merata.

Bertindak sebagai pembantu mengikat, menghasilkan granul yang keras

dengan sedikit fines.

Bisa bersifat pengikat kering, disintegran, lubrikan dan glidan.

Page 6: Avicel Ita

Penggunaannya membutuhkan lubrikan; penggunaannya dapat

dikombinasi dengan laktosa, manitol, starch, kalsium sulfat.

Membantu mengatasi zat-zat yang jika overwetting (terlalu basah)

menjadi seperti “clay” yang sukar digranulasi dan ketika kering granulnya

menjadi keras dan resisten terhadap disintegrasi. Contoh: kaolin, kalsium

karbonat.

Avicel dalam GB memperbaiki ikatan pada pengempaan, mengurangi

capping dan friabilitas tablet.

Avicel membantu obat larut dengan air agar homogen, mencegah migrasi

pewarna larut air dan membantu agar evaporasi cepat dan seragam.

Untuk obat dengan dosis kecil, Avicel digunakan sebagai pengisi dan

pengikat tambahan.

60% avicel PH 101 dan 40% amilum sebagai pasta 10% membuat massa

lembab mudah digranulasi, membentuk granul yang kuat pada

pengeringan dengan sedikit fine daripada pasta yang hanya terbuat dari

amilum.

Bentuk PH 101: serbuk, PH 102: granul, PH 103: serbuk

 

Sebagai disintegran :

Merupakan disintegran yang sangat baik terutama pada konsentrasi

10% atau lebih tinggi.

Pada GB Avicel tidak bersifat disintegran.

Perhatian: pada konsentrasi tinggi, Avicel dapat menyebabkan tablet

lengket pada lidah saat akan digunakan.

Biasanya pada pembuataan tablet dengan bahan tambahan avicel yang

digunakan sebagai pasta adalah amilum. Tapi pada uji ini yang digunakan sebagai

pasta adalah pati singkong yang dibuat menjadi pasta.pasta ini berfungsi untuk

membuat massa lembab mudah digranulasi, membentuk granul yang kuat pada

pengeringan.

  Pada pembuatan tablet dengan metode KL, sebagai pembawa dapat

digunakan kombinasi Avicel dengan Primogel atau Avicel dan Starch 1500

Page 7: Avicel Ita

dengan perbandingan 7:3 (penelitan Aliyah) atau 3:1. Karena Avicel memiliki

kompresibilitas yang baik tapi alirannya kurang baik, maka untuk memperbaiki

alirannya dapat digunakan Primogel atau Starch 1500.

Pada uji yang dilakukan Primogel dan atau Strach diganti dengan pati

singkong.Dimana pati singkong mengandung amilum yang dapat memperbaiki

sifat aliran avicel menjadi baik.

Pada isolasi pati singkong dilakukan uji mikroskopis dan makroskopis. Uji

ini untuk memastikan bahwa pati singkong yang diisolasi sesuai dengan literatur.

Agar pati yang dihasilkan sesuai dengan yang diharapkan, sehingga

mempermudah dalam pembuatan tablet.

Pada Co-prossesing pati singkong dilakukan pengayakan.ini berfungsi untuk

mengetahui ukuran granul yang dihasilkan.Jika ukuran granul tidak sesuai denagn

yang diharapkan maka akan mempengaruhi kecepatan aliran dan penyebaran

granul. Ukuran granul yang tidak sesuai akan menyebabkan sumbing atau retak-

retak pada permukaan tablet.

Sebelum pengayakan, pati yang sudah dicampur dengan pasta pati singkong

dikeringkan selama 3 jam pada lemari pengering pada suhu 60 °C. proses ini

untuk menghilangkan air yang bias menyebabkan tablet lembab dan rapuh. Kalau

ada air dalam jumlah banyak dalam sediaan aakan sulit dalam pencetakan tablet

sehingga tablet yang akan dicetak akan lengket pada cetakan. Kalau kadar air

dalam jumlah banyak juga dapat menyebabkan penempelan pada die,

ketidakseragaman bobot dan ketidakseragaman kandungan. Rapi jika kadar air

terlalu sedikit akn menyebabkan laminating atau capping.

Evaluasi granul terutama dilakukan untuk formula baru atau pada modifikasi

formula. Tujuan granulometri adalah untuk melihat keseragaman dari ukuran

granul. Diharapkan ukuran granul tidak terlalu berbeda. Granulometri

berhubungan dengan sifat aliran granul. Jika ukuran granul berdekatan, aliran

akan lebih baik. Diharapkan ukuran granul mengikuti kurva distribusi normal.

Page 8: Avicel Ita

DAFTAR PUSTAKA

Andayana. Nutwuri, 2011, http://andayana.wordpress.com/, Diakses

tanggal 24 Desember 2011 pukul 12.21 WITA di Samarinda.