asuhan antenatal di komunitasnnn _ dream's corner

10
3/12/2015 ASUHAN ANTENATAL DI KOMUNITAS | Dream's Corner https://noviemightymax.wordpress.com/2012/05/10/asuhanantenataldikomunitas/ 1/10 Posted by Novie Mightymax D ream's Corner W ELCOME ^^ ASUHAN ANTENATAL DI KOMUNITAS MAY 10 Pengertian Asuhan Antenatal Menurut dinas kesehatan provinsi Dati I Jawa Timur dalam pedoman pelaksanaan pengembangan desa siaga provinsi Jawa Timur tahun 2006 terdapat beberapa pengertian mengenai asuhan antenatal yaitu: 1. Asuhan Antenatal adalah : pemeriksaan kehamilan untuk melihat dan memeriksa keadaan ibu dan janin yang dilakukan secara berkala diikuti dengan upaya koreksi terhadap penyimpangan yang ditemukan selama kehamian. 2. Asuhan Antenatal adalah : pengawasan sebelum persalinan ditujukan pada pertumbuhan dan perkembangan janin dalam rahim. 3. Asuhan Antenatal adalah : pemeriksaan kehamilan untuk mengoptimalisasikan kesehatan mental dan fisik ibu hamil, sehingga mampu menghadapi persalinan, masa nifas, persiapan memberikan ASI, dan pemulihan kesehatan reproduksi secara wajar. Pengertian asuhan Antenatal secara luas dapat diuraikan sebagai berikut : 1. Merupakan upaya mempersiapkan pasangan remaja yang baru menikah untuk menjadi orang tua yang efektif. 2. Meningkatkan pengertian bahwa keluarga adalah bagian dari masyarakat. 3. Mencari faktor sosial budaya yang dapat mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan kesehatan ibu. 4. Meningkatkan pengertian dan merencanakan program keluarga berencana. 5. Menanamkan pengertian tentang hubungan seksual yang sehat guna meningkatkan keharmonisan keluarga. 6. Pemberian konseling tentang kehamilan. Tujuan Asuhan Antenatal 1. Tujuan Umum

Upload: helnida

Post on 06-Feb-2016

229 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

mmmmm

TRANSCRIPT

Page 1: Asuhan Antenatal Di Komunitasnnn _ Dream's Corner

3/12/2015 ASUHAN ANTENATAL DI KOMUNITAS | Dream's Corner

https://noviemightymax.wordpress.com/2012/05/10/asuhanantenataldikomunitas/ 1/10

Posted by Novie Mightymax

Dream's Corner

WELCOME ^^

ASUHAN ANTENATAL DI KOMUNITAS

MAY 10

 Pengertian Asuhan Antenatal

Menurut dinas kesehatan provinsi Dati I Jawa Timur dalam pedoman pelaksanaanpengembangan desa siaga provinsi Jawa Timur tahun 2006 terdapat beberapa pengertianmengenai asuhan antenatal yaitu:

1.  Asuhan Antenatal adalah : pemeriksaan kehamilan untuk melihat dan memeriksa keadaanibu dan janin yang dilakukan secara berkala diikuti dengan upaya koreksi terhadappenyimpangan yang ditemukan selama kehamian.

2.  Asuhan Antenatal adalah : pengawasan sebelum persalinan ditujukan pada pertumbuhandan perkembangan janin dalam rahim.

3.  Asuhan Antenatal adalah : pemeriksaan kehamilan untuk mengoptimalisasikan kesehatanmental dan fisik ibu hamil, sehingga mampu menghadapi persalinan, masa nifas, persiapanmemberikan ASI, dan pemulihan kesehatan reproduksi secara wajar.

Pengertian asuhan Antenatal secara luas dapat diuraikan sebagai berikut :

1.  Merupakan upaya mempersiapkan pasangan remaja yang baru menikah untuk menjadiorang tua yang efektif.

2.  Meningkatkan pengertian bahwa keluarga adalah bagian dari masyarakat.3.  Mencari faktor sosial budaya yang dapat mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangankesehatan ibu.

4.  Meningkatkan pengertian dan merencanakan program keluarga berencana.5.  Menanamkan pengertian tentang hubungan seksual yang sehat guna meningkatkankeharmonisan keluarga.

6.  Pemberian konseling tentang kehamilan.

Tujuan Asuhan Antenatal

1.  Tujuan Umum

Memelihara dan meningkatkan kesehatan ibu dan janin yang sesuai dengan kebutuhan,

Page 2: Asuhan Antenatal Di Komunitasnnn _ Dream's Corner

3/12/2015 ASUHAN ANTENATAL DI KOMUNITAS | Dream's Corner

https://noviemightymax.wordpress.com/2012/05/10/asuhanantenataldikomunitas/ 2/10

Memelihara dan meningkatkan kesehatan ibu dan janin yang sesuai dengan kebutuhan,sehingga kehamilan dapat berjalan secara normal dan bayi dapat lahir dengan sehat.

1.  Tujuan Khusus1.  Memantau kemajuan kehamilan untuk memastikan kesehatan serta pertumbuhan danperkembangan bayi

2.  Mendeteksi adanya komplikasi yang dapat mengancam jiwa ibu dan janin3.  Merencanakan asuhan khusus sesuai dengan kebutuhan4.  Mempersiapkan persalinan serta kesiagaan dalam menghadapi komplikasi5.  Mempersiapkan masa nifas dan pemberian ASI Ekslusif

Standar Pelayanan Antenatal di Komunitas

Standar pelayanan asuhan antenatal di komunitas tidak berbeda dengan pelayanan di klinik,standar tersebut meliputi :

Standar 3 : identifikasi ibu hamil

Bidan melakukan kunjungan rumah dan berinteraksi dengan masyarakat secara berkala untukpenyuluhan dan memotivasi ibu, suami dan anggota keluarganya agar mendorong ibu untukmemeriksakan kehamilannya secara dini dan secara teratur.

Hasil yang diharapkan adalah :

1.  Ibu memahami tanda dan gejala kehamilan.2.  Ibu, suami, anggota masyarakat meyadari manfaat pemeriksaan kehamilan secara dini danteratur, serta mengetahui tempat pemeriksaan hamil.

3.  Meningkatnya cakupan ibu hamil yang memeriksakan diri sebelum kehamilan 16 minggu.

Standar 4 : pemeriksaan dan pematauan antenatal

Bidan memberikan sedikitnya 4 kali pelayanan antenatal. Pemeriksaan meliputi anamnesisdan pemantauan ibu dan janin dengan seksama untuk menilai apakah perkembanganberlangsung normal. Bidan juga harus mengenal kehamilan risti/kelainan, khususnya anemia,kurang gizi, hipertensi, PMS/infeksi HIV; memberikan pelayanan imunisasi, nasehat danpenyuluhan kesehatan serta tugas terkait lainnya yang diberikan oleh puskesmas. Merekaharus dapat mencatat data yang tepat pada setiap kunjungan. Bila ditemukan kelainan, merekaharus mampu mengambil tindakan yang diperlukan dan merujuknya untuk tindakanselanjutnya.

Hasil yang diharapkan adalah :

1.  Ibu hamil mendapatkan pelayanan antenatal minimal 4x selama kehamilan.2.  Meningkatnya pemanfaatan jasa bidan oleh masyarakat.3.  Deteksi dini dan penanganan komplikasi kehamilan.4.  Ibu hamil, suami, keluarga dan masyarakat mengetahui tanda bahaya kehamilan dan tahuapa yang harus dilakukan.

5.  Mengurus transportasi rujukan jika sewaktu‑waktu terjadi kedaruratan.

Standar 5 : palpasi abdominal

Page 3: Asuhan Antenatal Di Komunitasnnn _ Dream's Corner

3/12/2015 ASUHAN ANTENATAL DI KOMUNITAS | Dream's Corner

https://noviemightymax.wordpress.com/2012/05/10/asuhanantenataldikomunitas/ 3/10

Bidan melakukan pemeriksaan abdomen dengan seksama dan melakukan palpasi untukmeperkirakan usia kehamilan. Bila umur kehamilan bertambah, memeriksa posisi, bagianterendah, msuknya kepala ke dalam rongga panggul, untuk mencari kelainan serta melakukanrujukan tepat waktu.

Hasil yang diharapkan adalah :

1.  Perkiraan usia kehamilan yang lebih baik.2.  Diagnosis dini kelainan letak, dan merujuknya sesuai dengan kebutuhan.3.  Diagnosis dini kehamilan ganda dan kelainan lain, serta merujuknya sesuai dengankebutuhan.

Standar 6 : pengelolaan anemia pada kehamilan

Bidan melakukan tindakan pencegahan, penemuan, penanganan, dan/atau rujukan semuakasus anemia pada kehamilan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

Hasil yang diharapkan adalah :

1.  Ibu hamil dengan anemia berat segera dirujuk.2.  Penurunan jumlah ibu melahirkan dengan anemia.3.  Penurunan jumlah bayi baru lahir dengan anemia/BBLR

Standar 7 : pengelolaan dini hipertensi pada kehamilan

Bidan menemukan secara dini setiap kenaikan tekanan darah pada kehamilandan mengenalitanda serta gejala preeklamsia lainnya, serta mengambil tindakan yang tepat dan merujuknya.

Hasil yang diharapkan adalah :

1.  Ibu hamil dengan tanda preeklamsia mendapat perawatan yang memadai dan tepat waktu.2.  Penurunan angka kesakitan dan kematian akibat preeklamsia.

Standar 8 : persiapan persalinan

Bidan memberikan saran yang tepat kepada ibu hamil, suami/keluarganya pada trimester IIImemastikan bahwa persiapan persalinan bersih dan aman dan suasana yang menyenangkanakan direncanakan dengan baik, di samping persiapan transportasi dan biaya untuk merujuk,bila tiba‑tiba terjadi keadaan gawat darurat. Bidan mengusahakan untuk melakukankunjungan ke setiap rumah ibu hamil untuk hal ini.

Hasil yang diharapkan adalah :

1.  Ibu hamil, suami dan keluarga tergerak untuk merencanakan persalinan yang bersih danaman.

2.  Persalinan direncanakan di tempat yang aman dan memadai dengan pertolongan bidanterampil.

3.  Adanya persiapan sarana transportasi untuk merujuk ibu bersalin jika perlu.4.  Rujukan tepat waktu telah dipersiapkan bila diperlukan.

Standar minimal asuhan antenatal 7T

Page 4: Asuhan Antenatal Di Komunitasnnn _ Dream's Corner

3/12/2015 ASUHAN ANTENATAL DI KOMUNITAS | Dream's Corner

https://noviemightymax.wordpress.com/2012/05/10/asuhanantenataldikomunitas/ 4/10

1.  Timbang berat badan2.  Ukur tekanan darah3.  Ukur tinggi fundus uteri4.  Pemberian imunisasi tetanus toxoid5.  Pemberian tablet besi minimal 90 tablet selama kehamilan6.  Tes terhadap infeksi menular seksual (IMS)7.  Temu wicara dalam rangka persiapan rujukan

1.  Timbang Berat Badan, Ukur Tekanan Darah, dan Tinggi Fundus Uteri

Salah satu indikator untuk melihat kesejahteraan ibu dan janin adalah dengan mengukur beratbadan, tekanan darah,dan tinggi fundus uteri ibu setiap kali kunjungan.

2.  Imunisasi TT

Dengan pemberian imunisasi TT diharapkan bayi yang dilahirkan akan terlindung daritetanus neonatorum dalam kurun waktu 3 tahun.

Dalam memberikan imunisasi TT, harus dikaji tentang status imunisasi TT ibu yaitu :

Usia/tahun kelahiran WUS (mencari riwayat imunisasi bayi)

Umur dibawah 20 tahun (lahir setelah 1987)

Seorang WUS muda sebagian besar diperkirakan telah mendapat imunisasi lengkap padawaktu bayi dan sekolah, sehingga sudah memiliki status TT lengkap 5 dosis.

Umur antara 20‑30 tahun (lahir antara 1987‑1997)

Tanyakan imunisasi yang pernah diterima pada saat bayi, anak sekolah, calon pengantin, dankehamilan sebelumnya. Bila tidak mempunyai catatan/kartu imunisasi saat bayi maka abaikanpertanyaan imunisasi saat bayi.

Umur diatas 30 tahun (lahir diatas 1997)  pasti tidak mendapat imunisasi BIAS.

1.  Imunisasi Anak Sekolah

Apakah lulus kelas 6 SD?

(bila ya, pertanyaan selanjutnya, bila tidak langsung ke pertanyaan 3)

Berapa kali? Dengan interval berapa bulan?

1.  Imunisasi calon pengantin

Apakah saat calon pengantin mendapat suntikan imunisasi di lengan?

(bila ya, ke pertanyaan selanjutnya, bila tidak langsung ke pertanyaan 4)

Berapa kali? Dengan interval berapa bulan?

1.  Imunisasi masa kehamilan

Page 5: Asuhan Antenatal Di Komunitasnnn _ Dream's Corner

3/12/2015 ASUHAN ANTENATAL DI KOMUNITAS | Dream's Corner

https://noviemightymax.wordpress.com/2012/05/10/asuhanantenataldikomunitas/ 5/10

Apakah sudah pernah hamil sebelumnya?

(bila ya, ke pertanyaan selanjutnya, bila tidak langsung ke pertanyaan 5)

Pada kehamilan sebelumnya apakah mendapat imunisasi TT? Berapa kali?

(bila ya, ke pertanyaan selanjutnya, bila tidak langsung ke pertanyaan 5)

Berapa jarak (interval) dari imunisasi TT yang didapat saat catin dengan imunisasi saathamil?

1.  Imunisasi kegiatan akselerasi MNTE

Apakah pernah mendapat suntikan imunisasi di lengan selain pada saat calon pengantin,dan masa kehamilan? Berapa kali? Kapan?

Contoh skrining WUS berumur di bawah 30 tahun (tahun lahir setelah 1997)

Riwayat imunisasi Skrining lengkap Skrining sederhana

BIAS Kls 1à 2x (T2)Kls 2Kls 3Kls 4Kls 5

Kls 6 à 2x (T3)

Kls1 à pernah (T1)Kls 6 àpernah (T2)

Catin TT1 à + (T4)TT2 à ‑ Pernah à (T3)

Hamil 1 TT1 à + (T5) bila interval dariTT4 ke TT5 minimal 1 tahun

Pernah à (T4) bila intervalantara TT3 ke TT4 minimal 1tahun

Status imunisasi TTsekarang

T5 T4

Contoh skrining TT pada WUS di atas 30 tahun (tahun lahir sebelum 1997)

Riwayat imunisasi Skrining lengkap Skrining sederhana

Catin TT1 à + (T1)TT2 à ‑ Pernah à (T1)

Hamil 1 TT1 à + (T2)TT2 à + (T3) bilainterval antara TT2 ke TT3minimal 6 bulan

Pernah à (T2)

Hamil 2 TT1 à + (T4) bila interval dari TT3ke TT4 minimal 1 tahunTT2 à +(tidak dihitung, interval kurangsatu tahun)

Pernah à (T3)

Akselerasi MNTE TT1 à (T5) Pernah à (T4)

Status imunisasi TT sekarang T5 T4 

3.  Tablet Besi

Page 6: Asuhan Antenatal Di Komunitasnnn _ Dream's Corner

3/12/2015 ASUHAN ANTENATAL DI KOMUNITAS | Dream's Corner

https://noviemightymax.wordpress.com/2012/05/10/asuhanantenataldikomunitas/ 6/10

Diberikan untuk mencegah anemia dalam kehamilan. Setiap tablet mengandung FeSO  320mg(zat besi 60mg) dan asam folat 500μg. Pemberian dimulai dengan dosis satu tablet sehari padasaat ibu tidak merasa mual, dan pemberian selama kehamilan minimal sebanyak 90 tablet.

4.  Tes terhadap PMS

Ibu hamil merupakan kelompok resiko tinggi terhadap PMS. Melakukan pemeriksaankonfirmatif dengan tujuan untuk mengetahui etiologi yang pasti tentang ada atau tidaknyapenyakit menular seksual yang diderita ibu hamil, sangat penting karena PMS dapatmenimbulkan morbiditas dan mortalitas baik kepada ibu maupun bayi yangdikandung/dilahirkan. Upaya diagnosis yang dilakukan adalah dengan melakukan diagnosispendekatan gejala, memberikan terapi sesuai dengan gejala yang muncul, dan memberikankonseling untuk rujukan.

5.  Temu Wicara Dalam Rangka Proses Rujukan

Ditujukan untuk ibu hamil dengan msalah kesehatan atau komplikasi yang memerlukanrujukan., yang dimaksudkan untuk memberikan konsuultasi atau melakukan kerja samapenanganan. Tindakan yang harus dilakukan adalah :

Merujuk ke dokter untuk konsultasi, menolong ibu menentukan pilihan yang tepat untukkonsultasi.Melampirkan kartu kesehatan ibu hamil beserta surat rujukan.Meminta ibu untuk kembali setelah konsultasi dan membawa surat hasil rujukan.Meneruskan pemantauan kondisi ibu dan bayi selama kehamilan.Memberikan layanan atau asuhan antenatal.Perencanaan dini jika tidak aman bagi ibu melahirkan di rumah.Menyepakati di antara pengambil keputusan dalam keluarga tentang rencana kelahiran.Persiapan atau pengaturan transpportasi dan biaya untuk ke tempat persalinan.

Standar Alat Antenatal

Standar peralatan dalam asuhan antenatal meliputi perlatan steril dan tidak steril, bahan‑bahan habis pakai, formulir yang disediakan dan obat‑obatan.

Peralatan Tidak Steril Peralatan Steril BahanHabisPakai

Formulir yangDisediakan

Obat‑Obatan

1.  Timbangan dewasa2.  Pengukur tinggi badan3.  Sphygmomanometer(tensimeter)

4.  Stetoskop5.  Funduskup6.  Termometer aksila7.  Pengukur waktu8.  Senter9.  Refleks hammer10.  Pita pengukur lingkar

1.  Bakinstrumen

2.  Spatel lidah3.  Sarungtangan(handscoen)

4.  Spuit (jarum)

a. Kasabersih

b. Kapas

c. Alkohol70%

d.Larutanklorin

1.  Buku KIA2.  Kartustatus

3.  Formulirrujukan

4.  Bukuregister

5.  Alat tuliskantor

6.  Kartupenapisan

a. Golonganroborantia(Vitamin B6dan Bkompleks)

b. Tabletzat besi

c. VaksinTT

4

Page 7: Asuhan Antenatal Di Komunitasnnn _ Dream's Corner

3/12/2015 ASUHAN ANTENATAL DI KOMUNITAS | Dream's Corner

https://noviemightymax.wordpress.com/2012/05/10/asuhanantenataldikomunitas/ 7/10

lengan atas11.  Pengukur hb12.  Metline13.  Bengkok14.  Handuk kering15.  Tabung urine16.  Lampu spiritus17.  Reagen untuk

pemeriksaan urine18.  Tempat sampah

dini7.  Kohort ibu/bayi

d.KapsulYodium

e. Obat KB

Manajemen Asuhan Antenatal

Manajemen asuhan antenatal di komunitas merupakan langkah‑langkah alamiah sistematisyang dilakukan bidan, dengan tujun untuk mempersiapkan kehamilan dan persalinan yangsehat berdasarkan standar yang berlaku. Dalam manajemen asuahan antenatal di komunitas,bidan harus melakukan kerja sama dengan ibu, keluarga, dan masyarakat megenai persiapanrecana kelahiran, penolong persalinan, tempat bersalinan, tabung untuk bersalinan, danmempersiapkan recana apabila terjadi komplikasi.

Tidak menutup kemungkinan di dalam masyarakat, bidan akan menemui ibu hamil yangtidak melakukan pemeriksaan selama kehamilan atau antenatal care (ANC) diantaranyaadalah ibu sakit, tidak ada transportasi, tidak ada yang menjaga anak yang lain, kurangnyamotivasi, dan takut atau tidak mau ke pelayanan kesehatan. Upaya yang harus dilakukanbidan untuk mengatasi kendala‑kendala tersebut adalah dengan:

1.  Melakukan kunjungan rumah;2.  Berusaha memperoleh informasi mengenai alasan ibu tidak melakukan pemeriksaan;3.  Apabila ada masalah, coba untuk membuat ibu dalam mencari pemencahannya;4.  Menjelaskan pentingnya pemeriksaan kehamilan.

Kunjungan Rumah

Kunjungan rumah yang minimal dilakukan selama antenatal care :

1.  Satu kali kunjungan selama trimester I, sebelum minggu ke ‑142.  Satu kali kunjungan selama trimester II, diantara trimester ke‑14 sampai minggu ke ‑283.  Dua kali kunjungan selama trimester III, antara minggu ke‑28 sampai minggu ke‑36 dansetelah minggu ke‑36

Kunjungan ideal selama kehamilan:

1.  Pertama dilakukan sedini mungkin ketika ibu mengatakan terlambat haid 1 bulan2.  Satu kali setiap bulan sampai usia kehamilan 7 bulan3.  Dua kali setiap bulan sampai usia kehamilan 8 bulan4.  Satu kali setiap minggu samapai usia kehamilan 9 bulan5.  Pemeriksaan khusus apabila ada keluhan

Pelaksanaan Asuhan Antenatal di Rumah

Page 8: Asuhan Antenatal Di Komunitasnnn _ Dream's Corner

3/12/2015 ASUHAN ANTENATAL DI KOMUNITAS | Dream's Corner

https://noviemightymax.wordpress.com/2012/05/10/asuhanantenataldikomunitas/ 8/10

Bidan dapat melakukan beberapa hal berikut dalam memberikan asuhan antenatal di rumah.

1.  Bidan harus mempunyai data ibu hamil diwilayah kerjanya2.  Bidan melakukan identifikasi apakah ibu hamil melakukan pemeriksaan kehamilan denganteratur

3.  Bidan harus melakukan ANC di rumah, apabila ibu hamil tidak merasakan kehamilannya4.  Sebelum melakukan suhan dirumah, lakukan kontrak tentang waktu, tanggal, hari, dan jamyang disepakati bersama ibu hamil agar tidak mengganggu aktifitas ibu serta keluarga

5.  Pada saat melakukan kunjungan rumah, lakukan pemeriksaan sesuai dengan standar,kemudian identifikasi lingkungan rumah apabila ibu mempunyai rencana melahirkandirumah

Pemilihan Tempat Persalinan

Pemilihan tempat persalinan dimasyarakat dipengaruhi oleh riwayat kesehatan dan kebidananyang lalu, keadaan kehamilan pada saat ini, pengalaman melahirkan sebelumnya, sertaketersediaan tempat tidur, kondisi rumah, sehingga dapat memilih tempat persalinan hal‑halyang harus diperhatikan adalah sebagai berikut:

1.  Pengambilan keputusan untuk menentukan tempat persalinan dilakukan pada ibu sendiriatas dasar konsultasi dengan bidan atau dokter

2.  Selama proses persalinan ibu memerlukan rasa aman, nyaman, dan percaya terhadap orangyang menolong

Tempat persalinan harus direncanakan dengan baik untuk menghindari adanya rujukan secaraestafet. Bidan harus melakukan skrining antenatal pada semua ibu hamil atau penapisan dinipada ibu hamil yang berpotensi mempunyai masalah atau faktor resiko. Skrining antenataldilakukan dengan menggunakan prinsip 4T yaitu Temu muka, Temu wicara, Temu faktorresiko, dan Temu keluarga.

Langkah‑langkah dalam pelaksanaan managemen asuhan antenatal di komunitas adalahsebagai berikut:

Ciptakan adanya rasa percaya dengan menyapa ibu dan keluarga seramah mungkin  danmembuatnya merasa nyamanMenanyakan riwayat kehamilan ibu dengan cara menerapkan prinsip mendengarkanefektifMelakukan anamnesis secara lengkap, terutama riwayat kesehatan ibu dan kebidananMelakukan peeriksaan seperlunyaMelakukan pemeriksaan laboratorium sederhana (misalnya albumin, Hb)Membantu ibu dan keluarga mempersiapkan kelahiran dan kemungkinan tindakan daruratMemberikan konseling sesuai kebutuhanMerencanakan dan mempersiapkan kelahiran yang bersih dan aman dirumah.Memberikan nasihat kepada ibu untuk mencari pertolongan apabila ada tanda‑tandaseperti perdarahan pervagina, sakit kepala lebih dari biasanya, gangguan penglihatan,pembengkakan pada wajah dan tangan, nyeri abdomen, janin tidak bergerak sepertibiasanyaMemberikan tablet Fe 90 butir dimulai saat usia kehamilan 20 mingguMemberikan imunisasi TT dengan dosis 0,5 ccMenjadwalkan kunjungan berikutnya.

Page 9: Asuhan Antenatal Di Komunitasnnn _ Dream's Corner

3/12/2015 ASUHAN ANTENATAL DI KOMUNITAS | Dream's Corner

https://noviemightymax.wordpress.com/2012/05/10/asuhanantenataldikomunitas/ 9/10

Mendokumentasikan hasil kunjungan.

sumber :

Yulifah, Rita dan Tri Johan Agus Yuswanto. 2009. Asuhan Kebidanan Komunitas. Jakarta:Salemba Medika.

Henderson, Christine dan Kathleen Jones. 2006. Buku Ajar Konsep Kebidanan. Jakarta: EGC.

Andayani, Ayu Rai. 2008. Skrining TT WUS Eliminasi Tetanus Maternal – Neonatal. Bali: DinasKesehatan Provinsi.

Kusmiyati, Yeni dkk. . Perawatan Ibu Hamil. Yogyakarta: Fitramaya.

About Novie Mightymax

Just an ordinary girl who wants to be an extra ordinary ^^ sesorang yang ingin mencurahkan semua isihati, memliki hidup yang baik, memiliki mimpi, dan dapat meraih cita dan cinta yang sesuai dengan hatinurani....

View all posts by Novie Mightymax »Posted on May 10, 2012, in Non Fiction and tagged KEBIDANAN, makalah. Bookmark thepermalink. Leave a comment.

Leave a comment

Comments 0

Create a free website or blog at WordPress.com. The Mystique Theme.

Follow

Follow “Dream's Corner”

Page 10: Asuhan Antenatal Di Komunitasnnn _ Dream's Corner

3/12/2015 ASUHAN ANTENATAL DI KOMUNITAS | Dream's Corner

https://noviemightymax.wordpress.com/2012/05/10/asuhanantenataldikomunitas/ 10/10

Build a website with WordPress.com