artikel tentang bidang yang diminati

5
ARTIKEL TENTANG BIDANG YANG DIMINATI Manajemen dan Administrasi Organisasi Koperasi Walaupun secara kelembagaan koperasi memiliki prinsip, fungsi serta ciri-ciri yang berbeda dari bentuk-bentuk perusahaan lainnya, namun pada dasarnya koperasi tetap merupakan sebuah organisasi yang ingin mencapai tujuan-tujuan tertentu. Tujuan kopersasi adalah untuk meningkatkan kesejahteraan anggota pada khususnya, dan kesejahteraan mayarakat pada umumnya. Untuk mencapai tujuan itu, koperasi tentu perlu dikelola dengan baik. Bahkan karena tujuan-tujuan koperasi tergolong lebih mulia dibandingkan dengan tujuan bentuk-bentuk perusahaan lainnya, maka tidak dapat tidak, koperasi menuntut dilakukannya pengelolaan yang jauh lebih baik pula. Artikel ini bermaksud mengemukaan pokok-pokok manajemen dan administrasi organisasi koperasi. Manajemen Koperasi Manajemen merupakan kebutuhan mutlak bagi setiap organisasi. Sebagaimana diketahui, hakekat manajemen adalah mencapai tujuan melalui tangan orang lain. Pencapaian tujuan melalui tangan orang lain itu dilakukan oleh manajemen dengan melaksanakan fungsi-fungsi manajemen, yaitu fungsi perencanaan, fungsi pengorganisasian, fungsi pelaksanaan, dan fungsi pengawasan. Hanya dengan melaksanakan fungsi-funsi

Upload: rachmadwrn

Post on 12-Jan-2016

14 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

dokumen

TRANSCRIPT

Page 1: Artikel Tentang Bidang Yang Diminati

ARTIKEL TENTANG BIDANG YANG DIMINATI

Manajemen dan Administrasi Organisasi Koperasi

Walaupun secara kelembagaan koperasi memiliki prinsip, fungsi serta ciri-ciri yang

berbeda dari bentuk-bentuk perusahaan lainnya, namun pada dasarnya koperasi tetap

merupakan sebuah organisasi yang ingin mencapai tujuan-tujuan tertentu. Tujuan kopersasi

adalah untuk meningkatkan kesejahteraan anggota pada khususnya, dan kesejahteraan

mayarakat pada umumnya.

Untuk mencapai tujuan itu, koperasi tentu perlu dikelola dengan baik. Bahkan karena tujuan-

tujuan koperasi tergolong lebih mulia dibandingkan dengan tujuan bentuk-bentuk perusahaan

lainnya, maka tidak dapat tidak, koperasi menuntut dilakukannya pengelolaan yang jauh lebih

baik pula.

Artikel ini bermaksud mengemukaan pokok-pokok manajemen dan administrasi organisasi

koperasi.

Manajemen Koperasi

Manajemen merupakan kebutuhan mutlak bagi setiap organisasi. Sebagaimana diketahui,

hakekat manajemen adalah mencapai tujuan melalui tangan orang lain. Pencapaian tujuan

melalui tangan orang lain itu dilakukan oleh manajemen dengan melaksanakan fungsi-fungsi

manajemen, yaitu fungsi perencanaan, fungsi pengorganisasian, fungsi pelaksanaan, dan

fungsi pengawasan. Hanya dengan melaksanakan fungsi-funsi manajemen itulah sebuah

koperasi akan dapat mencapai tujuan-tujuan mulianya secara efektif. Berikut ini akan kita

liaht bagaimana penerapan fungsi-fungsi manajemen tersebut dalam pengelolaan koperasi.

Fungsi Perencanaan

Perencanaan adalah suatu proses perumusan program beserta anggarannya, yang harus

dilakukan oleh sebuah koperasi sbagai tindak lanjut dari pelaksanaan strategi yang hendak

dilaksanakannya. Sebagai tindak lanjut dari strategi, maka pelaksanaan fungsi perencanaan

daam sebuah koperasi harus secara konsisten mengacu pada tujuan dan misi koperasi

tersebut. Dengan kata lain, perencanaan bukanlah sekadar pengungkapan keinginan,

Page 2: Artikel Tentang Bidang Yang Diminati

melainkan merupakan pengejawantahan dari strategi yang telah dipertimbangkan secara

cermat. Selain itu, perlu diketahui pula, perencanaan juga memiliki fungsi koordinasi antara

bagian dalam koperasi, serta fungsi pengendalian terhadap pelaksanaan berbagai kegiatan

koperasi.

Pada dasarnya strategi adalah cara-cara yang hendak ditempuh oleh suatu organisasi dalam

melaksanakan misi dan mencapai tujuannya. Karena strategi akan merupakan titik tolak bagi

sebuah koperasi dalam melakukan perencanaan, maka selain harus mengacu pada tujuan dan

misi koperasi itu, penentuan strategi harus mempertimbangkan secara cermat hal-hal sebagai

berikut:

(1)             Kekuatan-kekuatan internal koperasi;

(2)             Kelemahan-kelemahan internal yang dimilikinya;

(3)             Kesempatan atau peluang bisis yang yang tersedia;

(4)             Hambatan atau kendala bisnis koperasi yang harus dihadapi.

Bertolak dari analisis terhadap hal-hal diatas, barulah ditentukan strategi yang sebaiknya

ditempuh untuk melaksanakan misi dan mencapai tujuan koperasi.

Fungsi Pengorganisasian

Pengorganisasian adalah pembagian tugas dan wewenang dalam koperasi diantara para

pelaku yang bertanggung jawab atas pelaksanaan rencana-rencana koperasi itu. Walaupun

secara umum perangkat organisasi koperasi telah terbagi dengan jelas, yaitu yang meliputi

kelengkapan organisasi koperasi, pengelola teknis koperasi. Dan dewan penasehat, namun

dalam melaksanakan fungsi kepengurusannya pengurus koperasi memiliki kewajiban untuk

menyusun organisasi kepengurusan koperasi secara lebih rinci.

Fungsi Pelaksanaan

Fungsi ketiga manajemen koperasi adalah fungsi pelaksanaan. Pelaksanaan adalah proses

penerapan rencana-rencana koperasi oleh masing-masing fungsi atau unsure dalam organisasi

koperasi.

Page 3: Artikel Tentang Bidang Yang Diminati

Fungsi Pengawasan

Pengawasan adalah upaya yang dilakukan oleh kewenangan yang lebih tinggi, untuk

mengukur tinglat kesesuaian antara rencana yang telah ditetapkan dengan hasil yang telah

dicapai, atau upaya untuk memastikan bahwa kebijakkan yang telah dirumuskan telah

dilaksanakan dengan semestinya oleh bawahan. Sesuai dengan ketentuan yang terdapat dalam

UU No.25/1992, pengawasan atas pelaksanaan kegiatan usaha koperasi dilaksanakan oleh

pengawas. Sedangkan kegiatan pengawasan terutama sekali dilakukan terhadap pelaksanaan

kebijakan dan pengelolaan usaha koperasi. Dengan demikian pengawas diharapkan dapat

mencegah atau mengurangi kemungkinan terjadinya penyalahgunaan wewenang serta

penggunaan sumber-sumber ekonomi yang dimiliki oleh koperasi secara tidak bertanggung

jawab.

Dalam melaksanakan fungsi kepengawasannya, pengawas koperasi bisa meminta bantuan

tenaga ahli untuk megungkapkan terjadinya penyalagunaan wewenang dan atau

penyelewengan yang dilakukan oleh pengurus koperasi. Tenaga ahli yang dimaksud disini

adalah misalnya akuntan publik. Sebagaimana diketahui, akuntan publik memiliki kecakapan

profesional untuk memeriksa kewajaran laporan keuangan yang disampaikan oleh pengurus.

Administrasi Organisasi Koperasi

Administrasi organisasi Koperasi meliputi semua pencatatan yang berkaitan dengan kegiatan

organisasi koperasi . Di dalam organisasi koperasi, kegiatan pencatatan antara lain meliputi

hal-hal sebagai berikut:

Keanggotaan

Kepengurusan

Raat-rapat anggota dan rapar-rapat pengurus

Simpanan-simpanan anggota

Pengawas, dsb

Kegiatan pelaku-pelaku dalam organisasi itu harus dicatat dalam buku-buku catatan khusus.

Orang yang bertanggung jawab atas pelaksanaan administrasi organisasi koperasi ini adalah

sekretaris pengurus. Administrasi koperasi pada umumnya meliputi pengadaan buku-buku

sebagai berikut:

Page 4: Artikel Tentang Bidang Yang Diminati

Buku Daftar Anggota,

Buku Daftar Pengurus,

Buku Daftar Anggota Pengawas,

Buku Notulen Rapat,

Buku Simpanan Anggota.

Sumber:

https://liasetianingsih.wordpress.com/2010/01/06/manajemen-dan-administrasi-organisasi-

koperasi/ (di akses pada tanggal 21 Januari 2015, 06:00)

Nama : Zulfikar Yahya

Fakultas : Ilmu Sosial

Prodi : Geografi