argumentasi kasasi penuntut umum terhadap …1 i argumentasi kasasi penuntut umum terhadap...

13
i ARGUMENTASI KASASI PENUNTUT UMUM TERHADAP KEKELIRUAN JUDEX FACTIE TIDAK MENERAPKAN HUKUM PEMBUKTIAN PADA TINDAK PIDANA PEMBUNUHAN BERENCANA DAN PENGANIAYAAN BERAT (Studi Putusan Mahkamah Agung Nomor 830 K/PID/2015) Penulisan Hukum (Skripsi) Disusun dan Diajukan Untuk Melengkapi Persyaratan Guna Meraih Derajat Sarjana S1 dalam Ilmu Hukum Pada Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta Oleh Eva Pranata Br Dolok Saribu NIM. E0013159 FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 2018

Upload: others

Post on 26-Dec-2019

39 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: ARGUMENTASI KASASI PENUNTUT UMUM TERHADAP …1 i argumentasi kasasi penuntut umum terhadap kekeliruan judex factie tidak menerapkan hukum pembuktian pada tindak pidana pembunuhan berencana

1

i

ARGUMENTASI KASASI PENUNTUT UMUM TERHADAP

KEKELIRUAN JUDEX FACTIE TIDAK MENERAPKAN

HUKUM PEMBUKTIAN PADA TINDAK PIDANA

PEMBUNUHAN BERENCANA DAN PENGANIAYAAN BERAT

(Studi Putusan Mahkamah Agung Nomor 830 K/PID/2015)

Penulisan Hukum

(Skripsi)

Disusun dan Diajukan Untuk

Melengkapi Persyaratan Guna Meraih Derajat Sarjana S1 dalam Ilmu

Hukum Pada Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta

Oleh

Eva Pranata Br Dolok Saribu

NIM. E0013159

FAKULTAS HUKUM

UNIVERSITAS SEBELAS MARET

SURAKARTA

2018

Page 2: ARGUMENTASI KASASI PENUNTUT UMUM TERHADAP …1 i argumentasi kasasi penuntut umum terhadap kekeliruan judex factie tidak menerapkan hukum pembuktian pada tindak pidana pembunuhan berencana

ii

PERSETUJUAN PEMBIMBING

Penulisan Hukum (Skripsi)

ARGUMENTASI KASASI PENUNTUT UMUM TERHADAP

KEKELIRUAN JUDEX FACTIE TIDAK MENERAPKAN HUKUM

PEMBUKTIAN PADA TINDAK PIDANA PEMBUNUHAN BERENCANA

DAN PENGANIAYAAN BERAT

(Studi Putusan Mahkamah Agung Nomor 830 K/PID/2015 )

Oleh :

Eva Pranata Br Dolok Saribu

NIM. E0013159

Disetujui untuk dipertahankan dihadapan Dewan Penguji Penulisan Hukum

(Skripsi) Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta

Surakarta, Maret 2018

Dosen Pembimbing

Sri Wahyuningsih Yulianti,S.H.,MH

NIP.196107211988032001

Page 3: ARGUMENTASI KASASI PENUNTUT UMUM TERHADAP …1 i argumentasi kasasi penuntut umum terhadap kekeliruan judex factie tidak menerapkan hukum pembuktian pada tindak pidana pembunuhan berencana
Page 4: ARGUMENTASI KASASI PENUNTUT UMUM TERHADAP …1 i argumentasi kasasi penuntut umum terhadap kekeliruan judex factie tidak menerapkan hukum pembuktian pada tindak pidana pembunuhan berencana

1

iv

SURAT PERNYATAAN

Nama : Eva Pranata Br Dolok Saribu

NIM : E 0013159

Menyatakan dengan sesungguhnya bahwa penulisan hukum (skripsi) berjudul :

ARGUMENTASI KASASI PENUNTUT UMUM TERHADAP

KEKELIRUAN JUDEX FACTIE TIDAK MENERAPKAN HUKUM

PEMBUKTIAN PADA TINDAK PIDANA PEMBUNUHAN BERENCANA

DAN PENGANIAYAAN BERAT (Studi Putusan Mahkamah Agung Nomor 830

K/PID/2015) adalah betul-betul karya sendiri. Hal-hal yang bukan karya saya

dalam penulisan hukum (skripsi) ini diberi tanda citasi dan ditunjukan dalam

daftar pustaka. Apabila di kemudian hari terbukti pernyataan saya tidak benar,

maka saya bersedia menerima sanksi akademik berupa pecabutan penulisan

hukum (skripsi) dan gelar yang saya peroleh dari penulisan hukum (skripsi) ini.

Surakarta, 12 Maret 2018

Eva Pranata Br Dolok Saribu

E 0013159

Page 5: ARGUMENTASI KASASI PENUNTUT UMUM TERHADAP …1 i argumentasi kasasi penuntut umum terhadap kekeliruan judex factie tidak menerapkan hukum pembuktian pada tindak pidana pembunuhan berencana

v

MOTTO

„„Jika engkau melihat orang yang menganggap dirinya bijak, harapan bagi orang

bebal lebih banyak dari pada bagi orang itu‟‟

Amsal 26:12

„„Iman adalah dasar dari segala sesuatu yang kita harapkan dan bukti dari segala

sesuatu yang tidak kita lihat‟‟

Ibrani 11:1

„„Ketika kita merasa gagal, salah dan tidak sanggup, ternyata masih ada Tuhan

yang memberikan jalan keluar bagi kita (Mazmur 51:8) . Ia akan memulihkan

keadaan kita asal kita mau mengakui kegagalan dan kesalahan yang telah

dilakukan‟‟

1 Yohanes 1:9

„„Tidak mudah bagi seseorang mengakui kesalahan dan kegagalannya. Setiap

orang tidak ingin ditolak dan dikucilkan dari pergaulan dan lingkungannya,

sehingga ia akan berusaha untuk membenarkan dirinya daripada mengakui

kegagalannya. Siapa menyembunyikan pelanggarannya tidak akan beruntung,

tetapi barangsiapa mengakui pelanggarannya dan meninggalkannya akan

disayangi‟‟

Amsal 28:13

„„Berbahagialah orang yang bertahan dalam pencobaan, sebab apabila ia sudah

tahan uji, ia akan menerima mahkota kehidupan yang dijanjikan Allah kepada

barang siapa yang mengasihi Dia‟‟

Yakobus 1:12

“Everybody is a genius. But if you judge a fish by its ability to climb a tree, it will

life it‟s whole life believing that is stupid”

Albert Eintein

Page 6: ARGUMENTASI KASASI PENUNTUT UMUM TERHADAP …1 i argumentasi kasasi penuntut umum terhadap kekeliruan judex factie tidak menerapkan hukum pembuktian pada tindak pidana pembunuhan berencana

vi

PERSEMBAHAN

Penulisan Hukum (Skripsi) ini kupersembahkan sebagai Wujud Syukur, Cinta

dan Terima Kasih kepada :

1. Tuhan Yesus Kristus atas segala karunia, rahmat dan nikmat yang telah

diberikan-NYA terhadap saya;

2. Kedua orang tua Penulis, Papa Lebin Nasib Dolok Saribu dan Mama Sinariah

Br Situmorang yang senantiasa memberikan dukungan, doa, dan semangat

yang begitu luar biasa dalam penulisan hukum (skripsi) ini;

3. Kakak Frisca Hoctalia Br Dolok Saribu, Abang Iparku Albert Paul Sirait,

kedua adikku Lois Yakub Dolok Saribu, Jon Riski Dolok Saribu, keponakanku

yang tersayang Jupiter Godmat Sirat dan seluruh keluarga bersarku;

4. Dekan dan Wakil Dekan Fakultas Hukum Sebelas Maret;

5. Dosen Pembimbing Ibu Sri Wahyuningsih Yulianti,S.H.,M.H yang senantiasa

memberikan dorongan, semangat, dan bimbingan terbaiknya selama penulisan

skripsi ini;

6. Sahabat-sahabatku Wahyu Sari Asih, Swastika Yuliarti, Lia Hertantia Budi,

Bimo Satria Hutomo, Puspa Wargianti, Iin A Simarmata;

7. Teman-teman KKN Desa Cempoko Desi, Imas, Monic, Irfan, Ais, Rizki,

Royan, Gilang dan teman-teman magang di Kejaksaan Negeri Karanganyar;

8. Bapak/Ibu pembimbing dari Kejaksaan Negeri Karanganyar yang senantiasa

memberikan mendukung dan memberikan bimbingan serta arahan;

9. Almamaterku Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta;

10. Teman-teman Kost Wisma Widuri 1 dan Ibu Wiji;

11. Serta semua pihak yang telah membantu kelancaran dan mendukung dalam

proses penyelesaian penulisan hukum ini yang tidak bisa saya sebutkan

semuanya.

Page 7: ARGUMENTASI KASASI PENUNTUT UMUM TERHADAP …1 i argumentasi kasasi penuntut umum terhadap kekeliruan judex factie tidak menerapkan hukum pembuktian pada tindak pidana pembunuhan berencana

vii

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulisan panjatkan kepada Tuhan Yesus Kristus atas segala

karunia, rahamat, dan nikmat-Nya telah diberikan kepada penulis, sehingga

penulis mampun menyelesaikan tugas penulis hukum dengan judul

“ARGUMENTASI KASASI PENUNTU UMUM TERHADAP

KEKELIRUAN JUDEX FACTIE TIDAK MENERAPKAN HUKUM

PEMBUKTIAN PADA TINDAK PIDANA PEMBUNUHAN BERENCANA

DAN PENGANIAYAAN BERAT (STUDI PUTUSAN MAHKAMAH

AGUNG NOMOR 830 K/PID/2015)”.

Penulisan hukum ini disusun dan diajukan untuk memenuhi serta melengkapi

persyaratan guna meraih gelar Sarjana (S1) dalam Ilmu Hukum di Fakultas

Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta.

Atas berbagai bantuan yang telah banyak membantu penulis selama

melaksanakan studi sampai terselesaikannya penyusunan penulisan hukum ini,

maka pada kesempatan kali ini penulis ingin mengucapkan terima kasih yang

terdalam kepada :

1. Prof. Dr. Ravik Karsidi M.S. selaku Rektor Universitas Sebelas Maret;

2. Prof. Dr. Supanto,S.H.Hum selaku Dekan Fakultas Hukum Universitas Sebelas

Maret;

3. Dr. Soehartono,S.H.,M.Hum selaku Kepala Bagian Hukum Acara Pidana;

4. Bapak Budi Setiyanto,S.H.,M.H selaku Pembimbing Akademik Penulis;

5. Ibu Sri Wahyuningsih Yulianti,S.H.,M.H selaku Dosen Pembimbingan yang

telah membimbing penulis dalam menyelesaikan penulisan hukum ini;

6. Seluruh Bapak dan Ibu Dosen Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret atas

segala dedikasinya terhadap seluruh mahasiswa termasuk penulis selama

penulis menempuh studi di Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret

Surakarta.

7. Seluruh karyawan Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret yang telah

banyak membantu segala kepentingan Penulis selama Penulis menempuh

kuliah S1;

Page 8: ARGUMENTASI KASASI PENUNTUT UMUM TERHADAP …1 i argumentasi kasasi penuntut umum terhadap kekeliruan judex factie tidak menerapkan hukum pembuktian pada tindak pidana pembunuhan berencana

viii

8. Papa saya Lebin Nasib Dolok Saribu, Mama saya Sinariah Br Situmorang ,

kakak tercinta Frisca Hoctalia Br Dolok Saribu, Abang Ipar Albert Paul Sirait

dan adik-adik tercinta Lois Yakub Dolok Saribu, Jon Riski Dolok Saribu serta

keponakan saya tercinta Jupiter Godmat Sirait;

9. Keluarga Besar Penulis yang telah memberikan perhatian dan dukungan baik

moril maupun materiil kepada penulis;

10. Teman-teman dan sahabat yang mengisi seluruh keceriaan maupun berbagi

suka dan duka penulis;

11. Teman-teman Angkatan 2013 dan seluruh keluarga besar Fakultas Hukum

Universitas Sebelas Maret;

12. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu yang telah

membantu penulisan dalam menyelesaikan skripsi ini.

Penulis menyadari bahwa penulisan hukum ini masih jauh dari kesempurnaan,

mengingat kemampuan penulis yang masih sangat terbatas. Oleh karena itu,

segalah kritik dan saran yang bersifat membangun akan penulis terima dengan

senang hati.

Semoga penulisan ini dapat bermanfaat bagi sumbangan pengetahuan dan

pengembangan hukum pada khususnya dan imu pengetahuan pada umumnya. Dan

semoga pihak-pihak yang telah membantu penulisan hukum ini, mendapatkan

berkat dari Tuhan Yesus Kristus. Amin.

Surakarta, 12 Maret 2018

Eva Pranata Br. Dolok Saribu

E 0013159

Page 9: ARGUMENTASI KASASI PENUNTUT UMUM TERHADAP …1 i argumentasi kasasi penuntut umum terhadap kekeliruan judex factie tidak menerapkan hukum pembuktian pada tindak pidana pembunuhan berencana

ix

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL .......................................................................................... i

HALAMAN PERSETUJUAN .......................................................................... ii

HALAMAN PENGESAHAN ............................................................................ iii

HALAMAN PERNYATAAN ............................................................................ iv

MOTTO .............................................................................................................. v

PERSEMBAHAN ............................................................................................... vi

KATA PENGANTAR ......................................................................................... viii

DAFTAR ISI ....................................................................................................... ix

ABSTRAK ......................................................................................................... xii

ABSTRACT ......................................................................................................... xiii

BAB I PENDAHULUAN ................................................................................... 1

A. Latar Belakang ...................................................................................... 1

B. Rumusan Masalah ................................................................................. 6

C. Tujuan Penelitian .................................................................................. 7

D. Manfaat Penelitian ................................................................................ 8

E. Metode Penelitan .................................................................................. 8

F. Sistematika Penulisan ........................................................................... 12

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ........................................................................ 14

A. Kerangka Teori ................................................................................... 14

1. Tunjauan tentang Kasasi ............................................................ 14

a. Pengertian Kasasi ................................................................... 14

1) Tujuan Kasasi .................................................................. 16

2) Alasan Pengajuan Kasasi ................................................. 17

3) Proses Pengajuan Kasasi ................................................. 18

4) Tata Cara Pengajuan Kasasi ............................................ 19

2. Tinjauan Tentang Penuntut Umum ........................................... 19

a. Pengertian Penuntut Umum .................................................... 19

b. Wewenang Penuntut Umum ................................................... 20

c. Pengertian Penuntutan ............................................................ 22

3. Tinjauan tentang Judex Factie ................................................... 24

Page 10: ARGUMENTASI KASASI PENUNTUT UMUM TERHADAP …1 i argumentasi kasasi penuntut umum terhadap kekeliruan judex factie tidak menerapkan hukum pembuktian pada tindak pidana pembunuhan berencana

x

4. Tinjauan tentang Pembuktian .................................................... 25

a. Pengertian Pembuktian ........................................................... 25

b. Sistem atau Teori Pembuktian Dalam Hukum Acara Pidana ..

................................................................................................. 27

c. Asas-Asas Pembuktian ........................................................... 30

5. Tinjauan tentang Alat Bukti ....................................................... 32

a. Keterangan Saksi .................................................................... 32

b. Keterangan Ahli ...................................................................... 34

c. Surat ........................................................................................ 35

d. Petunjuk .................................................................................. 35

e. Keterangan Terdakwa ............................................................. 36

6. Tinjauan tentang Pertimbangan Hakim ................................... 37

a. Pengertian Pertimbangan Hakim ............................................ 37

a) Pertimbangan Yang Bersifat Yuridis .............................. 38

b) Pertimbangan Non Yuridis .............................................. 40

7. Tinjauan tentang Putusan Pengadilan ...................................... 42

a. Pengertian Putusan ................................................................. 42

b. Jenis Putusan Pengadilan ........................................................ 43

8. Tinjauan tentang Tindak Pidana Pembunuhan Berencana

dan Penganiayaan Berat ............................................................. 47

a. Pengertian Tindak Pidana ....................................................... 47

b. Pengertian Pembunuhan ......................................................... 49

1) Unsur-Unsur Tindak Pidana Pembunuhan ...................... 50

2) Jenis-Jenis Pembunuhan .................................................. 50

3) Pembunuhan Berencana .................................................. 51

c. Pengertian Penganiayaan ........................................................ 57

d. Jenis-Jenis Penganiayaan ........................................................ 60

1) Pengertian Biasa .............................................................. 60

2) Penganiayaan Ringan ...................................................... 60

3) Penganiayaan Berencana ................................................. 61

4) Penganiayaan Berat ......................................................... 61

Page 11: ARGUMENTASI KASASI PENUNTUT UMUM TERHADAP …1 i argumentasi kasasi penuntut umum terhadap kekeliruan judex factie tidak menerapkan hukum pembuktian pada tindak pidana pembunuhan berencana

xi

5) Penganiayaan Berat Berencana ....................................... 61

B. Kerangka Berfikir .............................................................................. 63

BAB III HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ................................. 65

A. HASIL PENELITIAN ......................................................................... 65

1. Indetitas Terdakwa ........................................................................ 65

2. Uraian Singkat Fakta Peristiwa ..................................................... 65

3. Dakwaan Penuntut Umum ............................................................. 67

4. Tututan Punutut Umum ................................................................. 83

5. Amar Putusan ................................................................................ 84

a. Amar Putusan Hakim Pengadilan Negeri Sumedang ............. 84

b. Amar Putusan Hakim Pengadilan Tinggi Bandung ................ 86

6. Alasan Kasasi Penuntut Umum ..................................................... 86

7. Pertimbangan Mahkamah Agung .................................................. 88

8. Amar Putusan Mahkamah Agung .................................................. 91

B. PEMBAHASAN .................................................................................. 91

1. Kesesuaian Agumentasi Kasasi Penuntut Umum terhadap

Kekeliruan Judex Factie Tidak Menilai Uinsur Direncanakan

Lebih Dulu pada Tindak Pidana Pembunuhan Berencana dan

Penganiayaan Berat Dengan Pasal 253 Ayat (1) Huruf a

KUHAP ......................................................................................... 92

2. Kesesuaian Pertimbangan Mahkamah Agung Mengabulkan

Pengajuan Kasasi Penuntut Umum dan Menyatakan Terdakwa

Bersalah Melakukan Tindak Pidana Pembunuhan Berencana

dan Penganiayaan Berat Dengan Pasal 256 Jo Pasal 193 Ayat

(1) KUHAP .................................................................................... 103

BAB IV PENUTUP ............................................................................................. 110

A. Simpulan ............................................................................................... 110

B. Saran ..................................................................................................... 112

DAFTAR PUSTAKA ......................................................................................... 113

Page 12: ARGUMENTASI KASASI PENUNTUT UMUM TERHADAP …1 i argumentasi kasasi penuntut umum terhadap kekeliruan judex factie tidak menerapkan hukum pembuktian pada tindak pidana pembunuhan berencana

xii

ABSTRAK

Eva Pranata Br Dolok Saribu. 2018. E0013159. ARGUMENTASI KASASI

PENUNTUT UMUM TERHADAP KEKELIRUAN JUDEX FACTIE TIDAK

MENERAPKAN HUKUM PEMBUKTIAN PADA TINDAK PIDANA

PEMBUNUHAN BERENCANA DAN PENGANIAYAAN BERAT (Studi

Putusan Mahkamah Agung Nomor 830 K/PID/2015). Penulisan Hukum

(Skripsi). Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret.

Penelitian ini mengkaji permasalahan untuk mengetahui kesesuaian alasan

Kasasi Penuntut Umum terhadap kekeliruan Judex Factie tidak menilai

pembuktian unsur direncanakan lebih dulu pada tindak pidana pembunuhan

berencana dan penganiayaa berat dengan Pasal 253 ayat (1) huruf a KUHAP serta

kesesuaian pertimbangan Mahkamah Agung mengabulkan pengajuan Kasasi

Penuntut Umum dengan menyatakan Terdakwa bersalah melakukan tindak pidana

pembunuhan berencana dan penganiayaan berat dengan Pasal 256 jo Pasal 193

ayat (1) KUHAP.

Jenis penelitian ini adalah penelitian hukum normatif bersifat preskriptif dan

terapan. Pendekatan penelitian dengan studi kasus. Menggunakan jenis bahan

hukum primer dan sekunder. Teknik pengumpulan bahan hukum dilakukan

dengan studi dokumen atau studi kepustakaan. Sedangkan Teknik analisis bahan

hukum yang digunakan adalah metode silogisme dengan pola berpikir deduktif.

Berdasarkan hasil dari penelitian hukum ini dapat disimpulkan bahwa alasan

Kasasi Penuntut Umum sesuai dengan Pasal 253 ayat (1) huruf a KUHAP. Judex

Factie tidak menerapkan atau menetapkan peraturan hukum tidak sebagaimana

mestinya, khususnya dalam penerapan Pasal 340 KUHP. Kekeliruan Judex Factie

tidak mempertimbangkan dan tidak menilai pembuktian unsur direncanakan lebih

dulu serta tidak mempertimbangkan ketentuan Pasal 188 ayat (1) KUHAP

sebagaimana mestinya. Pertimbangan Hakim Agung sesuai Pasal 256 jo Pasal 193

ayat (1) KUHAP mengabulkan pengajuan Kasasi Penuntut Umum dan

menyatakan perbuatan Terdakwa terbukti memenuhi unsur-unsur dakwaan

Penuntut Umum menyatakan Terdakwa bersalah melakukan tindak pidana

pembunuhan berencana dan penganiayaan berat. Mahkamah Agung membatalkan

putusan Pengadilan Tinggi Bandung Nomor 55/Pid/2015/PT.Bdg tanggal 11 Maret

2015 yang menguatkan putusan Pengadilan Negeri Sumedang Nomor

200/Pid.B/2014/PN.Smd tanggal 29 Desember 2014. Mahkamah Agung mengadili

sendiri dalam putusan Nomor 830 K/Pid/2015, menyatakan Terdakwa bersalah

dan menjatuhkan pidana penjara seumur hidup dalam pemeriksaan perkara

pembunuhan berencana dan penganiayaan mengakibatkan luka berat sesuai

dengan dakwaan Penuntut Umum Pasal 340 dan Pasal 351 ayat (2) KUHP.

Kata Kunci: Kasasi, Pertimbangan Hakim, Pembunuhan Berencana Dan

Penganiayaan Berat.

Page 13: ARGUMENTASI KASASI PENUNTUT UMUM TERHADAP …1 i argumentasi kasasi penuntut umum terhadap kekeliruan judex factie tidak menerapkan hukum pembuktian pada tindak pidana pembunuhan berencana

xiii

ABSTRACT

Eva Pranata Br Dolok Saribu. 2018. E0013159. ARGUMENTATION OF

GENERAL PROSECUTORS CASSATION TOWARD JUDEX FACTIE

FALLACY WHICH DID NOT APPLIED LAW OF EVIDENCE TO CRIME

OF PLAN MURDER AND SEVERE PERSECUTION (Study of Supreme Court

verdict Number 830 K/PID/2015). Legal Writing (Thesis). Faculty of Law,

University of Sebelas Maret.

This study examines the problem of knowing the suitability of the reason of the

general Prosecutor's cassation for the Judex Factie error does not assess the proof

of the planned element in the crime of plan murder and severe persecution with

Article 253 paragraph (1) letter a of the Criminal Procedure Code (KUHAP) and

the conformity of the consideration of the Supreme Court by declaring the

Defendant guilty of committing a crime of plan murder and severe persecution

with Article 256 joncto of Article 193 paragraph (1) of KUHAP.

This type of research is normative legal research is prescriptive and applied.

Research approach with case study. Using primary and secondary law types. The

technique of collecting legal materials is done by document study or library

research. While the technique of legal material analysis used is syllogistic method

with deductive thinking pattern.

Based on the result of this legal research, it can be concluded that the reason of

the Cassation of the Public Prosecutor in accordance with Article 253 paragraph

(1) letter a KUHAP. Judex Factie does not apply or enforce unlawful legal

regulations, particularly in the application of Article 340 of the Criminal Code.

The Judex Factie's errors do not take into consideration and do not assess the

proof of the elements planned in advance and do not consider the provisions of

Article 188 paragraph (1) of the Criminal Procedure Code as appropriate. The

consideration of the Supreme Court Justice pursuant to Article 256 jo of Article

193 Paragraph (1) of the Criminal Procedure Code (KUHAP) grants the appeal

of the Public Prosecutor and declares the Defendant's acts proven to satisfy the

elements of the indictment accusing him of guilty of serious crimes of murder and

torture. The Supreme Court overturned the decision of Bandung High Court No.

55/Pid/2015/PT.Bdgdated March 11, 2015 which upheld the decision of Sumedang

District Court Number 200/Pid.B/2014/PN.Smd dated December 29, 2014. The

Supreme Court adjudged itself in the decision Number 830 K/Pid/2015, declares

the Accused guilty and impose life imprisonment in the investigation of cases of

premeditated murder and mistreatment resulting in serious injury in accordance

with the prosecution indictment Article 340 and Article 351 paragraph (2) of the

Criminal Code.

Keywords: Cassation, Judge Consideration, Murder Planning And Serious

Persecution.