aplikasi pengolahan data umat

i

APLIKASI PENGOLAHAN DATA UMAT

(Studi Kasus di Vihara Bodhicitta Maitreya

Jl. Kemetiran No. 9, Yogyakarta)

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Komputer

Jurusan Teknik Informatika

Oleh :

Roby Hasan

NIM : 055314109

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA

JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA

FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

2012

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

ii

PEOPLE DATA PROCESSING APPLICATION

(A case study at Bodhicitta Maitreya Monastery

Jl. Kemetiran No. 9, Yogyakarta)

A THESIS

Presented as Partial Fulfillment of the Requirements

To Obtain Sarjana Komputer Degree

In Informatics Engineering Department

By :

Roby Hasan

Student ID : 055314109

INFORMATICS ENGINEERING STUDY

PROGRAM

INFORMATICS ENGINEERING DEPARTMENT

FACULTY OF SCIENCE AND TECHNOLOGY

SANATA DHARMA UNIVERSITY

YOGYAKARTA

2012


iii


iv


v


vi


vii

ABSTRAK

Vihara Bodhicitta Maitreya Yogyakarta adalah salah satu cabang Vihara

Maitreya di Indonesia. Di Vihara tersebut, untuk mendata umat-umat yang datang

dari luar kota seperti para mahasiswa dan pelajar masih menggunakan sistem manual

yaitu berupa buku atau dokumen. Kemudian untuk mencatat data Pendhiksaan dan

Pemberkatan Pernikahan masih menggunakan sistem manual yang menimbulkan

berbagai permasalahan, seperti kelambatan pelayanan dan informasi.

Di dalam suatu Vihara di Yogyakarta dibutuhkan aplikasi untuk mengelola

data umat untuk mempermudah memperoleh informasi dengan cepat, mudah dan

efisien, serta pembuatan laporan perkembangan umat dengan periode waktu yang

diinginkan dan membantu proses pemberkatan perkawinan.

Untuk itu, dalam tugas akhir ini penulis bermaksud untuk membuat suatu

Aplikasi Pengolahan Data Umat pada salah satu Vihara di Yogyakarta dengan

menggunakan metode pengembangan perangkat lunak FAST (Framework for the

Systems Thinking), dengan tujuan untuk membantu pengelolaan data umat di Vihara

Bodhicitta Maitreya. Aplikasi Pengolahan Data ini diimplementasikan dengan

menggunakan aplikasi PHP dan database MySQL yang bersifat Open Source.


viii

ABSTRACT

Bodhicitta Maitreya Yogyakarta Monastery is one branch of Maitreya

monastery in Indonesia. At the monastery, to record the peoples who came from out

of town as students still use manual system that is in the form of books or documents.

Then to record data blessing wedding and baptism still using manual system that give

rise to various problems, such as the slowness of service and information.

In a monastery in Yogyakarta required applications to manage people data to

facilitate people to obtain information quickly, easily and efficiently, and making

progress reports to the period of time that people want and help the process of

blessing the marriage.

Therefore, in this thesis the author intends to create a Data Processing

Applications People at one monastery in Yogyakarta by using software development

methods FAST (Framework for the Systems Thinking), with a view to helping the

people of data management at the Bodhicitta Maitreya Monastery. Data processing

applications are implemented using PHP and MySQL database applications that are

Open Source.


ix

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa atas rahmat dan karunia

serta pancaran cinta kasih dari Buddha Maitreya, sehingga penulis dapat

menyelesaikan skripsi ini dengan judul “APLIKASI PENGOLAHAN DATA

UMAT (Studi kasus di Vihara Bodhicitta Maitreya, Jl. Kemetiran No. 9,

Yogyakarta)”.

Dalam menyelesaikan Skripsi ini penulis mendapat bantuan, bimbingan dan

motivasi dari berbagai pihak. Pada kesempatan ini, penulis ingin menyampaikan

terima kasih yang tak terhingga kepada yang terhormat:

1. Kedua orang tua saya Hasan dan Yuliana yang telah memberi dukungan

moral, spiritual dan finansial dalam penyusunan Skripsi.

2. Bapak Yosef Agung Cahyanta, S.T., M.T. selaku Dekan Fakultas Sains dan

Teknologi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

3. Bapak Puspaningtyas Sanjoyo Adi, S.T., M.T. selaku Ketua Jurusan Teknik

Informatika Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Sanata Dharma

Yogyakarta.

4. Ibu P.H. Prima Rosa, S.Si., M.Sc., selaku dosen pembimbing akademik.

Terima kasih yang telah membimbing dalam memberikan motivasi dan

masukan selama perkuliahan dan penulisan Skripsi ini.


x

5. Bapak JB. Budi Darmawan, S.T., M.Sc. selaku dosen pembimbing Skripsi.

Terimakasih telah membimbing dan menyediakan waktu dalam memberikan

pengarahan selama penulisan Skripsi ini.

6. Buat kakakku: Rudy Hasan yang selalu menyayangi, membimbing dan

memberikan dukungan kepadaku.

7. Pandita Metta Alberta, Pandita Lusia Anggraini dan Pandita Leniwati sebagai

guru spiritual yang telah menempa penulis untuk dapat memahami realita

kehidupan dan memberikan bimbingan, motivasi, serta kesempatan untuk

berkarya.

8. Keluarga besar Vihara Bodhicitta Maitreya dan Pusdiklat Sukhavati Maitreya

yang telah memberikan semangat dan motivasi kepada pemulis dari awal

hingga akhir kuliah.

9. Charles, S.Kom. dan Yenny Hosen, S.H., Mkn, sahabat seperjuangan yang

selalu membimbing dan membantu disaat penulis dalam keadaan suka

maupun duka.

10. Yustinus Charles Wully, S.Kom., sahabat seperjuangan yang selalu membantu

dan mengingatkan penulis dalam menyelesaikan kuliah dan Skripsi ini.

11. Untung Susanto, S.Kom., sahabat seperjuangan yang ringan tangan

senantiasa meminjamkan laptopnya kepada penulis.

12. Sahabat spiritual angkatan 2005, terima kasih untuk saat dimana kita saling

memotivsai, bercanda, berkumpul, dan berjuang bersama-sama.

13. Buat anak-anak kontrakan Kafe Daun, terima kasih yang telah memberi

dukungan moral dan moril kepada penulis.


xi

14. Semua pihak yang telah banyak membantu dalam penulisan Skripsi ini,

sehingga segala kritik dan saran yang bersifat membangaun sangat penulis

harapkan demi kesempurnaan Skripsi ini.

Yogyakarta, 10 Januari 2012

Penulis,

Roby Hasan


xii

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL BAHASA INDONESIA ............................................... i

HALAMAN JUDUL BAHASA INGGRIS ..................................................... ii

HALAMAN PERSETUJUAN ......................................................................... iii

HALAMAN PENGESAHAN .......................................................................... iv

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA .......................................................... v

LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA

UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS ........................................................ vi

ABSTRAK ....................................................................................................... vii

ABSTRACT ..................................................................................................... viii

KATA PENGANTAR ..................................................................................... ix

DAFTAR ISI .................................................................................................... xii

DAFTAR GAMBAR ....................................................................................... xvi

DAFTAR TABEL ............................................................................................ xx

BAB I PENDAHULUAN ................................................................................ 1

1.1. Latar Belakang .......................................................................................... 1

1.2. Rumusan Masalah ..................................................................................... 2

1.3. Tujuan ....................................................................................................... 2

1.4. Batasan Masalah........................................................................................ 3

1.5. Metodologi Penelitian ............................................................................... 3

1.6. Sistematika Penulisan ............................................................................... 4

BAB II. LANDASAN TEORI ......................................................................... 7


xiii

2.1. Vihara ........................................................................................................ 7

2.2. Pengolahan Data........................................................................................ 8

2.2.1. Pengertian Data dan Pengolahan Data ................................................... 8

2.2.2. Desain Sistem ......................................................................................... 8

2.2.2.1. Use Case Diagram ............................................................................... 9

2.2.2.2. Diagram Aktifitas ................................................................................ 10

2.2.2.3. Diagram Kelas Analisa ....................................................................... 13

2.2.2.4. Diagram Sekuen .................................................................................. 14

2.2.2.5. Diagram Kelas Desain ........................................................................ 16

2.2.2.6. Desain Database .................................................................................. 16

2.3. Metodologi Penelitian Dalam Pengembangan Sistem .............................. 19

2.4. PHP ........................................................................................................... 20

2.5. MySQL ...................................................................................................... 22

BAB III. PERANCANGAN SISTEM ............................................................. 23

3.1. Fase Defenisi Ruang Lingkup (Scope Definition Phase ) ................................... 23

3.2. Fase Analisis Masalah (Problem Analysis Phase) .................................... 24

3.2.1. Sistem Yang Ada Saat Ini ...................................................................... 24

3.2.2. Sebab dan Akibat (Cause and Effect) .................................................... 25

3.2.3. Gambaran Sistem Baru .......................................................................... 26

3.3. Fase Analisi Kebutuhan (Decision Analysis Phase) ................................. 28

3.3.1. Use Case Diagram .................................................................................. 28

3.3.2. Ringkasan Use Case ............................................................................... 29


xiv

3.3.3. Narasi Use Case (Use Case Narative) ................................................... 32

3.4. Fase Desain Logikal (Logical Desain Phase) ........................................... 64

3.4.1. Diagram Aktivitas .................................................................................. 64

3.4.2. Perancangan Database ............................................................................ 72

3.4.2.1. Desain Konseptual .............................................................................. 72

3.4.2.2. Desain Logikal .................................................................................... 73

3.4.2.3. Tabel-tabel yang diperlukan ................................................................ 74

3.4.3. Diagram Kelas (Class Diagram) ............................................................ 77

3.5. Fase Desain Fisikal dan Integrasi ( Physical Desain and Integration) ..... 78

3.5.1. Diagram Sekuen ..................................................................................... 78

3.5.2. Diagram Kelas Lengkap ......................................................................... 95

3.5.3. Desain User Interface ............................................................................. 102

BAB IV. IMPLEMENTASI SISTEM ............................................................. 108

4.1. Implementasi Form Login ......................................................................... 108

4.2. Implementasi Form Menu Home .............................................................. 109

4.3. Implementasi Form Menu Data Login ...................................................... 110

4.4. Implementasi Form Menu Data Umat....................................................... 112

4.5. Implementasi Form Menu Daftar Perkawinan .......................................... 116

4.6. Implementasi Form Menu Laporan ........................................................... 120


xv

BAB V. ANALISA HASIL ............................................................................. 123

4.1. Analisa Hasil Kuisioner ............................................................................ 125

BAB VI. PENUTUP ........................................................................................ 128

DAFTAR PUSTAKA ...................................................................................... 130

LAMPIRAN


xvi

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1. Simbol Use Case ......................................................................... 9

Gambar 2.2. Simbol Actor ............................................................................... 10

Gambar 2.3. Simbol Depend on ....................................................................... 10

Gambar 2.4. Contoh Diagram Aktifitas ........................................................... 11

Gambar 2.5. Contoh Diagram Sekuensial ........................................................ 15

Gambar 2.6. Simbol Entitas ............................................................................. 17

Gambar 2.7. Simbol Atribut Entitas ................................................................. 17

Gambar 2.8. Notasi Kardinalitas ...................................................................... 19

Gambar 3.1. Diagram Konteks......................................................................... 25

Gambar 3.2. Diagram Use Case ....................................................................... 28

Gambar 3.3. Diagram aktifitas untuk proses Login ......................................... 64

Gambar 3.4. Diagram aktifitas untuk proses Mencari Data Umat ................... 64

Gambar 3.5. Diagram aktifitas untuk proses Menambah Data Umat .............. 65

Gambar 3.6. Diagram aktifitas untuk proses Mengedit Data Umat ................. 65

Gambar 3.7. Diagram aktifitas untuk proses Menambah Data Pandita ........... 66

Gambar 3.8. Diagram aktifitas untuk proses Menambah Data Vihara ............ 66

Gambar 3.9. Diagram aktifitas untuk proses Menambah Daftar Data

Perkawinan ....................................................................................................... 67

Gambar 3.10. Diagram aktifitas untuk proses Men-sah-kan Data

Perkawinan ....................................................................................................... 67

Gambar 3.11. Diagram aktifitas untuk proses Membatalkan Daftar

Perkawinan ....................................................................................................... 68


xvii

Gambar 3.12. Diagram aktifitas untuk proses Menambah Data Perkawinan .. 68

Gambar 3.13 Diagram aktifitas untuk proses Menambah Data User............... 69

Gambar 3.14. Diagram aktifitas untuk proses Mengedit Data User ................ 69

Gambar 3.15. Diagram aktifitas untuk proses Menghapus Data User ............. 70

Gambar 3.16. Diagram aktifitas Mencetak Surat Pemberkatan Perkawinan ... 70

Gambar 3.17. Diagram Aktifitas Membuat dan Mencetak Laporan

Perkembangan Umat ........................................................................................ 71

Gambar 3.18. Diagram aktifitas untuk proses Log Out ................................... 71

Gambar 3.19. Diagram Relasi Entitas .............................................................. 72

Gambar 3.20. Diagram Perancangan Logikal .................................................. 73

Gambar 3.21. Diagram Kelas ........................................................................... 77

Gambar 3.21. Diagram Sekuensial Login ........................................................ 87

Gambar 3.22. Diagram Sekuensial Cari Data Umat ........................................ 87

Gambar 3.23. Diagram Sekuensial Tambah Data Umat .................................. 88

Gambar 3.24. Diagram Sekuensial Edit Data Umat ........................................ 88

Gambar 3.25. Diagram Sekuensial Tambah Data Pandita ............................... 89

Gambar 3.26. Diagram Sekuensial Tambah Data Vihara ................................ 89

Gambar 3.27. Diagram Sekuensial Tambah Daftar Data Perkawinan ............. 90

Gambar 3.28. Diagram Sekuensial Sah Data Perkawinan ............................... 90

Gambar 3.29. Diagram Sekuensial Batal Daftar Data Perkawinan ................. 91

Gambar 3.30. Diagram Sekuensial Tambah Data Perkawinan ........................ 91

Gambar 3.31. Diagram Sekuensial Tambah Data Login ................................. 92

Gambar 3.32. Diagram Sekuensial Edit Data Login ........................................ 92


xviii

Gambar 3.33. Diagram Sekuensial Hapus Data Login .................................... 93

Gambar 3.34. Diagram Sekuensial Cetak Surat Pemberkatan Perkawinan ..... 93

Gambar 3.35. Diagram Sekuensial Buat Laporan Perkembangan ................... 94

Gambar 3.36. Diagram Sekuensial Diagram Logout ....................................... 94

Gambar 3.37. Diagram Kelas Login ................................................................ 95

Gambar 3.38. Diagram Kelas Cari Data Umat ................................................ 95

Gambar 3.39. Diagram Kelas Tambah Data Umat .......................................... 96

Gambar 3.40. Diagram Kelas Edit Data Umat ................................................. 96

Gambar 3.41. Diagram Kelas Tambah Data Pandita ....................................... 97

Gambar 3.42. Diagram Kelas Tambah Data Vihara ....................................... 97

Gambar 3.43. Diagram Kelas Tambah Daftar Data Perkawinan ..................... 98

Gambar 3.44. Diagram Kelas Sah Data Perkawinan ....................................... 98

Gambar 3.45. Diagram Kelas Batal Daftar Data Perkawinan .......................... 99

Gambar 3.46. Diagram Kelas Tambah Data Login.......................................... 99

Gambar 3.47. Diagram Kelas Edit Data Login ................................................ 100

Gambar 3.48. Diagram Kelas Hapus Data Login ............................................ 100

Gambar 3.49. Diagram Kelas Buat Surat Pemberkatan Perkawinan ............... 101

Gambar 3.50. Diagram Kelas Buat Laporan Perkembangan ........................... 101

Gambar 3.51. Diagram Kelas Logout .............................................................. 102

Gambar 3.53. Form Login ................................................................................ 102

Gambar 3.53. Form Menu Data Login ............................................................. 103

Gambar 3.54. Form Tambah Data Login ......................................................... 103

Gambar 3.55. Form Menu Home ..................................................................... 104


xix

Gambar 3.56. Form Menu Data Umat ............................................................. 104

Gambar 3.57. Form Tambah Data Umat .......................................................... 105

Gambar 3.58. Form Menu Daftar Perkawinan ................................................. 105

Gambar 3.59. Form Tambah Daftar Perkawinan ............................................. 106

Gambar 3.60. Form Menu Data Perkawinan ................................................... 106

Gambar 3.61. Form Menu Laporan.................................................................. 107

Gambar 4.1. Form Login .................................................................................. 108

Gambar 4.2. Peringatan Gagal Login ............................................................... 109

Gambar 4.3. Form Menu Home ....................................................................... 110

Gambar 4.4 Form Menu Data Login ................................................................ 110

Gambar 4.5. Form Tambah Data Login ........................................................... 111

Gambar 4.6. Form Edit Data Login ................................................................. 112

Gambar 4.7. Form Menu Data Umat ............................................................... 113

Gambar 4.8. Form Tambah Data Umat ............................................................ 114

Gambar 4.9. Form Edit Data Umat .................................................................. 114

Gambar 4.10 Form Detail Data Umat .............................................................. 115

Gambar 4.11. Form Menu Daftar Perkawinan ................................................. 116

Gambar 4.12. Form Tambah Daftar Perkawinan ............................................. 117

Gambar 4.13. Form Konfirmasi Hapus Daftar Nikah ...................................... 118

Gambar 4.14. Preview Surat Pemberkatan Perkawinan ................................... 119

Gambar 4.15. Form Konfirmasi Menikah ........................................................ 120

Gambar 4.16. Form Menu Laporan.................................................................. 121

Gambar 4.17. Form Preview Laporan .............................................................. 122


xx

Gambar 5.1. Kuisioner ..................................................................................... 124

DAFTAR TABEL

Table 3.1. Tabel Sebab Akibat (Cause and Effect) .......................................... 26

Table 3.2. Tabel Ringkasan Use Case .............................................................. 29

Table 3.3. Tabel Data Login ............................................................................ 74

Table 3.4. Tabel Umat ...................................................................................... 74

Table 3.5. Tabel Perkawinan ............................................................................ 76

Table 3.6. Tabel Vihara .................................................................................... 76

Table 3.7. Tabel Pandita................................................................................... 77

Tabel 3.8. Identifikasi Kelas dalam desain Use Case Login ............................ 78

Tabel 3.9. Identifikasi Kelas dalam desain Use Case Cari Data Umat ............ 78

Tabel 3.10. Identifikasi Kelas dalam desain Use Case Tambah Data Umat .... 79

Tabel 3.11. Identifikasi Kelas dalam desain Use Case Edit Data Umat .......... 79

Tabel 3.12. Identifikasi Kelas dalam desain Use Case Tambah Data Pandita . 80

Tabel 3.13. Identifikasi Kelas dalam desain Use Case Tambah Data Vihara .. 81

Tabel 3.14. Identifikasi Kelas dalam desain Use Case Tambah Daftar

Perkawinan ....................................................................................................... 81

Tabel 3.15. Identifikasi Kelas dalam desain Use Case Sah Data Perkawinan . 82

Tabel 3.16. Identifikasi Kelas dalam desain Use Case Batal Daftar

Perkawinan ....................................................................................................... 82

Tabel 3.17. Identifikasi Kelas dalam desain Use Case Tambah Data

Perkawinan ....................................................................................................... 83


xxi

Tabel 3.18. Identifikasi Kelas dalam desain Use Case Tambah Data User ..... 84

Tabel 3.19. Identifikasi Kelas dalam desain Use Case Edit Data User............ 84

Tabel 3.20. Identifikasi Kelas dalam desain Use Case Hapus Data User ........ 85

Tabel 3.21. Identifikasi Kelas dalam Mencetak Surat Pemberkatan

Perkawinan ....................................................................................................... 85

Tabel 3.22. Identifikasi Kelas dalam desain Use Case Buat Laporan

Perkembangan .................................................................................................. 86

Tabel 3.23. Identifikasi Kelas dalam desain Use Case Log Out ...................... 86


1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Vihara Bodhicitta Maitreya Yogyakarta adalah salah satu cabang Vihara

Maitreya di Indonesia. Vihara tersebut sebagian besar umatnya adalah mahasiswa dan

pelajar yang datang dari daerah-daerah untuk menimba ilmu di kota Yogyakarta yang

juga disebut sebagai kota Pelajar. Dan sebagian kecil umat dari Vihara tersebut

adalah penduduk asli Yogyakarta. Jadi, di Vihara tersebut banyak dijumpai para

pemuda-pemudi dibandingkan para orang tua.

Di Vihara Yogyakarta bisa dikatakan sebagai tempat transit para mahasiswa

dan pelajar dari berbagai daerah. Dikatakan sebagai tempat transit karena setelah

selesai menempuh studi selama 4 - 5 tahun di Yogakarata, para mahasiswa dan

pelajar biasanya akan pulang ke daerah masing-masing atau bekerja di luar kota

Yogyakarta, seperti Jakarta, Bandung, Batam, Surabaya, dll. Oleh karena itu, setiap

tahun pasti akan ada umat yang datang maupun yang pergi atau yang disebut alumni

Vihara.

Di Vihara tersebut, untuk mendata umat-umat dari Yogyakarta maupun yang

datang dari luar kota seperti para mahasiswa dan pelajar masih menggunakan sistem

manual yaitu berupa buku atau dokumen. Kemudian untuk mencatat data

pendhiksaan dan pemberkatan perkawinan masih menggunakan sistem manual yang

menimbulkan berbagai permasalahan, seperti kelambatan pelayanan dan informasi,


2

penginputan data yang salah dan sebagainya. Hal ini disebabkan oleh keterbatasan

manusia yang terlibat langsung dalam sistem manual.

Dengan dukungan teknologi komputer dan perkembangan program aplikasi

saat ini, penulis tertarik untuk membuat Aplikasi Pengolahan Data Umat yang

diharapkan dapat membuat kinerja administrasi di suatu Vihara menjadi lebih baik.

Dengan mempertimbangkan Vihara merupakan tempat ibadah yang bersifat non

profit, pembuatan aplikasi ini menggunakan program aplikasi PHP dan database

MySQL yang bersifat Open Source.

1.2. Rumusan Masalah

Bagaimana membangun suatu program aplikasi yang mampu mendukung

administrasi dan proses pemberkatan perkawinan umat Vihara Bodhicitta Maitreya

dengan lebih baik dan cepat.

1.3. Tujuan

Tujuan dari penelitian ini adalah membuat sebuah sistem aplikasi berbasis

web untuk pengolahan data umat Vihara Bodhicitta Maitreya untuk mendukung

administrasi dan proses pemberkatan perkawinan dengan lebih baik dan cepat.


3

1.4. Batasan Masalah

Ada beberapa batasan masalah dalam pembuatan Tugas Akhir ini:

a. Pengolahan data umat Vihara Bodhicitta Maitreya merupakan proses

untuk mengolah data-data umat yang diproses dalam sistem yang

kemudian menghasilkan informasi data umat.

b. Sebagaimana aplikasi ini dibuat untuk memudahkan dan mendukung

pengolahan data umat dan proses pemberkatan perkawinan agar lebih

cepat dan efisien.

1.5. Metodologi Penelitian

Metode penelitian yang digunakan untuk memperoleh judul dan data-data

yang akan digunakan untuk perancangan sistem adalah pengamatan di Vihara

Bodhicitta Maitreya, wawancara dengan biawaran yang bekerja di bagian Sekretariat,

study literature, dan referensi lain yang berkaitan dengan sistem yang akan dirancang.

Sedangkan metode penelitian yang digunakan untuk pengembangan Aplikasi

Pengolahan Data Umat dan Alumni ini menggunakan metode FAST (Framework for

the Application of System Thinking) yang meliputi:

Fase Definisi Ruang Lingkup (Scope Definition Phase) : Fase ini merupakan

fase penentuan batasan sistem yang akan dibuat, serta mengidentifikasi garis

besar dan kesempatan. Hasil dari Tahap ini adalah pernyataan masalah yang

dihadapi.


4

Fase Analisis Masalah (Problem Analysis Phase) : Fase ini merupakan fase

untuk melakukan analisis secara menyeluruh terhadap permasalahan dari

sistem yang ada sekarang. Dalam tahap ini akan dihasilkan diagram konteks

dan analisa sebab–akibat (cause-effect analysis) dari sistem yang ada

sekarang.

Fase Analisis Kebutuhan (Requirement Analysis Phase) : Fase ini merupakan

fase untuk melakukan pengumpulan data kebutuhan. Hasil dari tahap ini

direpresentasikan dengan diagram use case dan narasi use case.

Fase Desain Logikal (Logical Design Phase) : Dalam fase ini business

requirement yang ada diterjemahkan dalam bentuk gambar-gambar. Pada

tahap ini menggunakan diagram aktivitas untuk menggambarkan proses

bisnis, langkah–langkah use case, dan logika perilaku obyek. Selain itu, tahap

ini menggunakan diagram relasi entitas, Perancangan database, dan diagram

kelas sebagai system modelnya.

Desain Fisikal dan Integrasi (Physical Design and Integration) : Fase ini

merupakan tahap perancangan sistem secara fisik berupa diagram sekuensial,

diagram kelas lengkap, dan desain User interface.

Konstruksi dan Percobaan Construction and Testing (Construction and

Testing) : Fase ini merupakan tahap pembangunan sistem berdasarkan

rancangan yang telah dibuat pada tahap desain fisikal, kemudian menguji

komponen-komponen sistem tersebut dengan melakukan pengisian kuisioner

kepada beberapa user.


5

1.6. Sistematika Penulisan

Sistematika penulisan Tugas Akhir ini dijabarkan sebagai berikut :

BAB I PENDAHULUAN

Pada bab ini akan diuraikan mengenai latar belakang masalah

yang masalah, pokok permasalahan, metode pengumpulan

data, tujuan serta sistematika penulisan.

BAB II LANDASAN TEORI

Bab ini berisi uraian dari teori-teori yang menjadi dasar

penjelasan-penjelasan yang mendukung pembuatan sistem,

baik dasar teori dari program aplikasi yang digunakan serta

hal-hal yang diperlukan dalam mengimplementasikan sistem.

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

Bab ini berisi tentang analisi sistem yang meliputi Scope

Definition Phase, Problem Analysis Phase dan Requirement

Analysis Phase yang kemudian hasil yang dilakukan akan

dibuat sebuah rancangan sistem untuk menyelesaikan masalah

dalam penelitian ini yang meliputi Logical Desain Phase dan

Physical Desain and Integraton.

BAB IV IMPLEMENTASI SISTEM

Bab ini berisi penjelasan mengenai proses implementasi sistem

Aplikasi Pengolahan Data Umat dari perancangan yang telah


6

dibuat meliputi tampilan program dari input maupun output

yang akan dihasilkan.

BAB V ANALISA HASIL

Pada bab ini berisi analisa hasil dari implementasi sistem

dengan cara melakukan testing dan pengisian kuesioner kepada

user.

BAB VI PENUTUP

Pada bab ini akan diuraikan tentang kesimpulan dan saran yang

dapat diambil dari pembahasan dan implementasi yang telah

dilakukan serta saran- saran untuk pengembangan program

selanjutnya.


7

BAB II

LANDASAN TEORI

2.1. Vihara

Menurut koran KOMPAS (2009) Vihara adalah tempat peribadatan Umat

Buddha. Idealnya Vihara adalah tempat tinggal para Bhikkhu pada suatu komunitas.

Jangan pula dirancukan dengan Biara Buddha, karena biara adalah untuk para

Bhikkhu yang memutuskan untuk menjauhi kehidupan duniawi / menyendiri dan

biasanya Biara terletak jauh dari keramaian. Selain itu ada pula vihara skala kecil

yang disebut sebagai Cetya.

Jika anda sempat masuk ke vihara, tengoklah ke arah altar. Jika hanya ada 1

rupang Buddha, maka itu adalah Vihara Aliran Threavada. Bisa dipastikan rupang di

altar tersebut adalah Rupang Buddha Gautama. Jika anda melihat rupang di altar ada

3, maka kemungkinan besar viharanya adalah Aliran Mahayana. Jika di altar ada

Rupang Buddha yang berada di tengah, maka itu adalah Rupang Buddha Amitabha /

Amitayus. Walaupun berbeda aliran, saya sempat menemukan Ruang Kebaktian

suatu Vihara yang bisa digunakan oleh ke-2 aliran secara bergantian.

Selain itu, peribadatan yang dilakukan juga berbeda. Peribadatan di Klenteng

kebanyakan adalah untuk meminta sesuatu dan bersifat pribadi, sedangkan di Vihara,

peribadatan bersifat kebaktian dan bisa diisi ceramah oleh bhikkhu ataupun

dhammadutta.


8

2.2. Pengolahan Data

2.2.1. Pengertian Data dan Pengolahan Data

Data menurut Drs. Jhon J. Longkutoy (1996 : 69), mengatakan bahwa

“Data adalah suatu istilah majemuk dari fakta yang mengandung arti yang

dihubungkan dengan kenyataan, simbol, gambar, angka, huruf yang

menunjukan suatu ide, objek, kondisi atau situasi dan lainnya”.

Menurut Jogiyanto H.M (2005) “Pengolahan Data adalah manipulasi dari

data ke dalam bentuk yang lebih berguna berarti. Dengan demikian dapat

disimpulkan bahwa “Pengolahan Data merupakan kegiatan yang dilakukan

dengan menggunakan masukan berupa data dan menghasilkan informasi

yang bermanfaat untuk tujuan sesuai dengan yang direncanakan.”

2.2.2 Desain Sistem

Desain sistem adalah spesifikasi solusi berbasis komputer yang terinci.

Desain sistem terstruktur adalah teknik berorientasi proses untuk mengubah

program besar ke dalam hirarki modul-modul yang menghasilkan sebuah

program komputer yang lebih mudah untuk diimplementasikan dan dipelihara

(diubah).

Tahapan dari desain sistem antara lain:

1. Arsitektur dan pemodelan aplikasi

2. Desain database


9

3. Desain dan prototyping output

4. Desain dan prototyping input

5. Desain antarmuka pengguna

2.2.2.1.Use Case Diagram

Use case diagram adalah sebuah diagram yang

menggambarkan interaksi antara sistem, eksternal sistem dan

pemakai. Use case merupakan bagian dari keseluruhan sistem.

Digambarkan secara grafik dengan elips yang horizontal dengan

nama dari use case tertera di atas, di bawah atau di dalam elips.

Gambar 2.1 merupakan simbol use case.

Gambar 2.1. Simbol use case (Whitten et al, 2007)

Actor merupakan segala sesuatu yang dibutuhkan untuk

berinteraksi dengan sistem untuk mengubah informasi. Dapat berupa

orang, organisasi atau sistem informasi yang lain atau juga suatu

waktu kejadian. Gambar 2.2 merupakan simbol dari aktor.

UseCase1


10

Gambar 2.2. Simbol Actor (Whitten et al, 2007)

Use case depends on relationship merupakan sebuah relasi use

case yang menentukan bahwa use case yang lain harus dibuat

sebelum use case yang sekarang. Digambarkan sebagai anak panah

yang dimulai dari satu use case dan menunjuk ke use case yang

depend on kepadanya. Setiap relasi depend on diberi label

“<<depend on>> “. Gambar 2.3 merupakan simbol depend on.

Use case1

Use case2

<<depend on>>

Gambar 2.3. Simbol depend on (Whitten et al, 2007)

2.2.2.2.Diagram Aktifitas

Diagram aktifitas digunakan untuk menggambarkan proses

bisnis, langkah-langkah use case, dan logika perilaku obyek/metode.

Gambar 2.4 merupakan contoh dari activity diagram.

Actor 1


11

Gambar 2.4. Contoh Diagram Aktifitas (Whitten et al, 2007)


12

Keterangan Gambar 2.4 adalah:

1. Node awal / Initial Node merupakan lingkaran penuh

yang menyatakan awal proses.

2. Aksi / Actions merupakan kotak berujung bulat yang

menyatakan langkah tunggal. Sederetan aksi akan

membentuk aktivitas total yang diperlihatkan dengan

diagram.

3. Alur / Flow merupakan panah pada diagram

menunjukan alur aksi. Tidak perlu keterangan kecuali

jika alur tersebut keluar dari notasi keputusan.

4. Keputusan / Decision merupakan bentuk belah ketupat

dengan satu alur masuk dan dua atau lebih alur keluar.

Alur keluar diberi keterangan untuk mengindikasikan

kondisi.

5. Penggabungan / Merge merupakan bentuk belah

ketupat dengan banyak alur masuk dan satu alur keluar.

Notasi ini menggabungkan alur yang sebelumnya

dipisah dengan keputusan. Proses berlanjut dengan

banyak alur masuk ke penggabungan.

6. Pemisah / Fork merupakan garis hitam dengan satu alur

masuk dan dua atau lebih alur keluar. Aksi pada alur

paralel di bawah pemisah dapat terjadi dalam beberapa

urutan atau secara bersamaan.


13

7. Penghubung / Join merupakan garis hitam dengan dua

atau lebih alur masuk dan satu alur keluar. Menandai

akhir dari proses bersamaan. Semua aksi yang masuk

ke join harus diselesaikan sebelum proses berlanjut.

8. Aktifitas akhir / Final Activity meupakan lingkaran

padat di dalam lingkaran berlubang menyataka akhir

proses.

9. Indicator subaktivitas / Subactivity indicator

merupakan symbol dalam aksi ini menandakan bahwa

aksi dipecah menjadi diagram aktivitas yang terpisah.

Hal ini untuk membantu diagram aktivitas agar tidak

menjadi kompleks.

10. Penghubung / Connector merupakan huruf di dalam

lingkaran yang membantu untuk membantu

kompleksitas. Alur masuk ke dalam konektor akan

melompat ke alur keluar dengan huruf yang sesuai.

2.2.2.3. Diagram Kelas Analisa

Diagram Kelas Analisa merupakan gambaran grafis dari

struktur obyek statis sistem. Diagram kelas ini menunjukan kelas-

kelas obyek yang menyusun sistem sertaq relasi diantara kelas-kelas

obyek. Obyek pada class diagram ini dapat disimpan dalam dua kelas,

yaitu:


14

Kelas Persisten adalah sebuah kelas yang mendeskripsikan

obyek yang akan tetap ada meskipun eksekusi program sudah

selesai, dengan kata lain obyek tersebut disimpan secara

permanen di dalam basis data.

Kelas Obyek Transien adalah sebuah kelas yang

mendeskripsikan obyek yang dibuat secara temporer dan

hanya dikenali selama program dieksekusi.

2.2.2.4. Diagram Sekuensial

Diagram sekuensial merupakan diagram UML yang

memodelkan logika dari use case dengan menggambarkan interaksi

pesan-pesan antara obyek dalam urutan waktu. Sequence diagram

terdiri dari beberapa bagian seperti yang terlihat pada gambar 2.5.


15

Gambar 2.5. Contoh Diagram Sekuensial (Whitten et al, 2007)

Keterangan gambar 2.5 adalah:

1. Actor

2. System

3. Lifelines

4. Actifation bars

5. Input messages

6. Output messages


16

7. Receiver Actor

8. Frame

2.2.2.5. Diagram Kelas Desain

Diagram kelas desain merupakan sebuah diagram yang

menggambarkan kelas-kelas yang berhubungan dengan komponen

software yang digunakan untuk membangun aplikasi software.

Diagram kelas berisi:

Kelas

Relasi asosiasi, generalization / specialization, dan agregasi.

Informasi atribut dan tipe atribut

Metode dengan parameter

Navigability

Ketergantungan (dependensi)

2.2.2.6. Desain Database

Entity Relationship (E-R Diagram)

E-R Diagram adalah model konseptual yang mendeskripsikan

antara penyimpanan data. ERD digunakan untuk memodelkan

struktur data dan relasi antara struktur data. Dengan ERD, model

dapat diuji dengan mengabaikan proses yang dilakukan.


17

ERD pertama kali dideskripsikan oleh Peter Chen yang dibuat

sebagai bagian dari perangkat lunak CASE.

Adapun beberapa konsep dasar dan simbol-simbol yang

mendasari semua model data, yaitu sebagai berikut:

a. Entitas

Entitas adalah sebuah kumpulan dari orang, tempat, obyek,

kejadian atau konsep yang diperlukan untuk menyimpan data.

Gambar 2.6. Simbol Entitas (Whitten et al, 2007)

b. Atribut

Atribut merupakan sebuah properti yang deskriptif atau

karakteristik dari sebuah entitas. Sinonimnya adalah element,

property, dan field.

Gambar 2.7. Simbol Atribut Entitas (Whitten et al, 2007)


18

Kardinalitas Relasi

Dalam ERD hubungan (relasi) dapat terdiri dari sejumlah

entitas yang disebut dengan derajat relasi. Derajat relasi maksimum

disebut kardinalitas sedangkan derajat minimum relasi disebut

dengan modalitas. Jadi, kardinalitas relasi menunjukan jumlah

maksimum entitas yang dapt berelasi dengan entitas pada himpunan

entitas lain. Kardinalitas relasi yang terjadi diantara dua himpunan

entitas (misalnya entitas A dan B) dapat berupa:

1. Satu ke satu (one to one / 1-1)

Setiap entitas pada himpunan entitas A dapat berelasi dengan paling

banyak satu entitas pada himpunan entitas B, demikian sebaliknya.

2. Satu ke banyak (one to many / 1-N)

Setiap entitas pada himpunan A dapat berelasi dengan banyak entitas

pada himpunan entitas B, tetapi tdak sebaliknya.

3. Banyak ke banyak (many to many / N-N)

Setiap entitas pada himpunan A dapat berelasi dengan banyak entitas

pada himpunan entitas B, begitu juga sebaliknya.


19

Gambar 2.8 merupakan notasi dari cardinality

Gambar 2.8. Notasi Kardinalitas (Whitten et al, 2007)

2.3. Metodologi Penelitian dalam Pengembangan Sistem.

Metode penelitian yang digunakan untuk pengembangan Aplikasi Pengolahan

Data Umat dan Alumni ini menggunakan metode FAST (Framework for the

Application of System Thinking), yang meliputi:

Fase Definisi Ruang Lingkup (Scope Definition Phase) : Fase ini merupakan

fase penentuan batasan sistem yang akan dibuat, serta mengidentifikasi garis

besar dan kesempatan. Hasil dari Tahap ini adalah pernyataan masalah yang

dihadapi.


20

Fase Analisis Masalah (Problem Analysis Phase) : Fase ini merupakan fase

untuk melakukan analisis secara menyeluruh terhadap permasalahan dari

sistem yang ada sekarang. Dalam tahap ini akan dihasilkan diagram konteks

dan analisa sebab–akibat (cause-effect analysis) dari sistem yang ada

sekarang.

Fase Analisis Kebutuhan (Requirement Analysis Phase) : Fase ini merupakan

fase untuk melakukan pengumpulan data kebutuhan. Hasil dari tahap ini

direpresentasikan dengan use – case diagram dan use-case narative.

Fase Desain Logikal (Logical Design Phase) : Dalam fase ini business

requirement yang ada diterjemahkan dalam bentuk gambar-gambar. Pada

tahap ini menggunakan diagram aktivitas untuk menggambarkan proses

bisnis, langkah–langkah use case, dan logika perilaku obyek. Selain itu, tahap

ini menggunakan ER-Diagram dan Class Diagram sebagai system modelnya.

Desain Fisikal dan Integrasi (Physical Design and Integration) : Fase ini

merupakan tahap perancangan sistem secara fisik berupa sequence diagram ,

class diagram lengkap, Perancangan database, dan desain User interface.

Konstruksi dan Percobaan Construction and Testing (Construction and

Testing) : Fase ini merupakan tahap pembangunan sistem berdasarkan

rancangan yang telah dibuat pada tahap desain fisikal, kemudian menguji

komponen-komponen sistem tersebut dengan melakukan pengisian kuisioner

kepada beberapa user.


21

2.4. PHP

PHP merupakan bahasa standar yang digunakan dalam dunia website. PHP

adalah bahasa program yang berbentuk script yang diletakkan di dalam server web.

Jika kita lihat dari sejarah, mulanya PHP diciptakan dari ide Rasmus Lerdof yang

membuat sebuah script perl. Script tersebut sebenarnya dimaksudkan untuk

digunakan sebagai program untuk dirinya sendiri. Akan tetapi, kemudian

dikembangkan lagi sehingga menjadi sebuah bahasa yang disebut “Personal Home

Page”. Inilah awal mulanya PHP sampai saat ini.

PHP telah dicipta terutama untuk kegunaan web dan boleh menghubungkan

query database dan menggunakan simple task yang boleh diluruskan dengan 3 atau 4

baris kod saja. PHP adalah bahasa programming yang baru dibangun sekitar tahun

1994/1995. Malah pengunaannya masih baru di Malaysia dan sedang meningkat

popular kegunaannya. PHP dapat menukarkan static website yang menggunakan

HTML ke dynamic web pages yang berfungsi secara automatic seperti ASP< CGI,

dan sebagainya.

Hampir seluruh aplikasi berbasis web dapat dibuat dengan PHP ini, namun

fungsi PHP yang paling utama adalah untuk menghubungkan database dengan web.

Dengan PHP, membuat aplikasi web yang terkoneksi ke database menjadi sangat

mudah. System database yang telah didukung oleh PHP adalah:

Oracle

Sybase


22

mSQL

MySQL

Solid

Generic ODBC

PostgresSQL

2.5. MySQL

MySQL merupakan suatu software manajement database. Sistem manajemen

database dapat dilakukan penambahan, pengaksesan, dan pemrosesan data yang

diakses di komputer. MySQL menggunakan standar SQL. MySQL dapat digunakan

untuk melakukan pembuatan database, tabel, view. (MySQL 5.1 Manual).

Query Language

Query Language adalah pernyataan yang diajukan untuk mengambil

informasi. Merupakan bagian Data Manipulation Language (DML) untuk

pengambilan informasi. DML digunakan untuk menampilkan, menambah, mengubah

dan menghapus dan menghapus data didalam objek-objek yang didefinisikan oleh

Data Definition Language (DDL). Perintah yang terdapatan pada DML adalah select,

insert, update dan delete.


23

BAB III

ANALISIS & PERANCANGAN SISTEM

3.1. Fase Definisi Ruang Lingkup (Scope Definition Phase )

Pengelolaan data umat Vihara Bodhicitta Maitreya Yogyakarta di jalan

Kemetiran No. 9 masih dilakukan secara manual. Data umat hanya disimpan dalam

bentuk dokumen-dokumen berupa kertas. Pintu Vihara dibuka dari jam 06.00 pagi

sampai 22.00 malam, jadi biarawan harus menangani umat seorang diri karena

keterbatasan tenaga biawaran-biarawati. Pengelolaan data umat secara manual ini

mengakibatkan berbagai kesulitan, seperti kelambatan pelayanan dan informasi,

penginputan data yang salah dan sebagainya.

Dari permasalahan – permasalahan tersebut di atas, diperoleh bahwa

pembuatan Aplikasi Pengolahan Data Umat perlu dilakukan untuk meningkatkan

mutu pelayanan umat, serta memudahkan pimpinan Vihara melihat perkembangan

kondisi dan keadaan umat yang ada di Yogyakarta dan memudahkan administrator

untuk membuat laporan perkembangan umat selama beberapa bulan atau pun

tahunan.

Performance : Sistem pengelolaan data – data umat yang masih bersifat manual,

sehingga administrator kesulitan dalam pembuatan laporan-laporan yang dibutuhkan

oleh pimpinan Vihara untuk dilaporkan ke Vihara pusat.


24

Information : Dalam sistem yang ada saat ini, informasi yang berkaitan dengan data

umat dan laporan tidak bisa langsung disajikan, sehingga jika ada yang ingin

meminta data tersebut harus menunggu beberapa jam kemudian.

Control : Keakuratan data pada sistem yang ada saat ini belum begitu terjamin.

Ketika ingin membuat laporan, harus dibandingkan terlebih dahulu antara data yang

telah disimpan dibuku dengan laporan yang akan dibuat. Proses penyimpanan data

umat tidak aman. Karena data-data umat hanya disimpan dalam bentuk buku,

kemungkinan kehilangan data sangat besar.

Eficiency : Dalam hal waktu, sistem yang ada saat ini membutuhkan banyak waktu

untuk menyimpan dan memperoleh informasi data umat, pembuatan surat

pemberkatan perkawinan dan pembuatan laporan.

Services : Pelayanan pada umat atau instansi yang ingin meminta informasi data umat

kadang tidak optimal karena masih menggunakan sistem yang manual.

3.2. Fase Analisis Masalah (Problem Analysis Phase)

3.2.1. Sistem Yang Ada Saat Ini.

Sistem pengolahan data umat Vihara Bodhicitta masih dilakukan

secara manual. Data umat hanya disimpan dalam bentuk dokumen – dokumen

berupa kertas. Ketika ada umat baru datang untuk dicatat data-data tentang umat


25

tersebut, administrator akan mengisi data diri yang berkaitan tentang umat

tersebut di dokumen umat.

Aplikasi

Pengolahan

Data Umat

UmatAdmin Data UmatData Umat

Informasi Data Umat

Informasi Data Umat

Laporan

Surat Pemberkatan Perkawinan

Gambar 3.1 Diagram Konteks

3.2.2. Sebab dan Akibat (Cause and Effect)

Tabel 3.1. Tabel Sebab Akibat (Cause and Effect)

Proyek: Aplikasi Pengolahan Data

Umat

Manajer Proyek: Roby Hasan

Dibuat oleh: Roby Hasan Diperbarui terakhir oleh: Roby Hasan

Dibuat tanggal: Diperbarui terakhir tanggal:

Analisa Sebab dan Akibat Perbaikan Obyek Sistem

Masalah Sebab dan akibat Tujuan Sistem Batasan Sistem

1. Proses

penyimpanan

Data tidak

aman.

1. Data-data umat

masih disimpan

dalam bentuk

buku sehingga

1. Membantu

mengurangi resiko

kehilangan data dan

menjamin data

1. 1. Diperlukan

update data secara

berkala agar data

ter-update.


26

2. Proses

pencarian data

umat masih

lama.

kemungkinan

kehilangan data

sangat besar.

2. Pengelolaan data

umat yang masih

secara manual

sehingga

pencarian data

umat harus

dilakukan

dengan

mengecek setiap

dokumen yang

ada.

disimpan dengan

aman dengan

menggunakan suatu

aplikasi yang

menggunakan

database.

2. Menjadikan

proses pencarian

data lebih cepat

dan efisien.

2.

3.2.3. Gambaran Sistem Baru

Untuk menangani masalah – masalah di atas, maka akan dibuat sistem

baru yaitu Aplikasi Pengolahan Data Umat Vihara Bodhicitta Maitreya. Sistem

ini digunakan untuk mengelola data umat. Selain itu sistem ini juga bertujuan

untuk memberi informasi data diri umat dan membantu membuat laporan,

seperti laporan pendhiksaan umat per tahun. Sistem ini akan menerapkan


27

teknologi basis data. Sistem ini akan di install pada komputer yang ada di

Vihara Bodhicitta Maitreya.

Dalam sistem yang baru ini, jika pengguna (administrator) akan

menggunakan sistem, pengguna harus login terlebih dahulu. Kemudian sistem

akan mengecek apakah pengguna berhak atau tidak. Pada sistem ini, pengguna

hanya mengisikan data sesuai dengan form yang ada dalam sistem. Setelah itu

sistem akan memprosesnya secara otomatis dan data semua akan tersimpan

dalam basis data.

Orang Yang Terlibat Dalam Sistem

1. Administrator (biarawan) / User

Biarawan adalah orang yang akan mengelola data umat, yaitu

menyimpan, mengedit dan menghapus data umat.

2. Umat

Umat adalah orang yang data dirinya akan disimpan dan dikelola

dalam sistem.


28

3.3. Fase Analisis Kebutuhan (Decision Analysis Phase)

3.3.1 Diagram Use Case

Berikut ini merupakan diagram use case sistem.

LOGIN

Biarawan

(Admin)

Mengedit Data

Umat

Membuat & Mencetak Laporan

Perkembangan Umat

LOGOUT

<<depends on>>

Menambah Data

Umat

Mencari Data

Umat

Menambah Data

User

Mengedit Data

User

Menghapus Data

User

User

Mencetak Surat Pemberkatan

Perkawinan

Menambah Daftar Data

Perkawinan

Membatalkan Daftar Data

Perkawinan

Menambah Data

Perkawinan

Menambah Data

Pandita

Menambah Data

Vihara

Men-sah-kan Data

Perkawinan

Gambar 3.2 Use Case Diagram


29

3.3.2. Ringkasan Use case.

Table 3.2 Tabel Ringkasan Use Case.

Berikut adalah Ringkasan dari use case diatas :

Nama Use Case Deskripsi Use Case Pelaku Yang

Berpartisipasi

Login Use case ini

menggambarkan proses

masuk ke sistem.

Admin, User

Mencari data umat Use case ini


pencarian data umat

Admin, User

Menambah data umat Use case ini


penambahan data umat

Admin, User

Mengedit data umat Use case ini


pengeditan data umat

Admin, User

Menambah data pandita Use case ini


penambahan data pandita

Admin, User

Menambah data Vihara Use case ini


Admin, User


30

penambahan data Vihara

Menambah daftar data

perkawinan

Use case ini


penambahan daftar data

perkawinan

Admin, User

Men-sah-kan data

perkawinan

Use case ini


men-sah-kan data

perkawinan

Admin, User

Membatalkan daftar data

perkawinan

Use case ini


membatalkan data

perkawinan

Admin, User

Menambah data

perkawinan

Use case ini


penambahan data

perkawinan

Admin, User

Menambah data user Use case ini


penambahan data user

Admin

Mengedit data user Use case ini


Admin


31

pengeditan data user

Menghapus data user Use case ini


penghapusan data user

Admin

Mencetak surat

perkawinan

Use case ini


pencetakan surat

pemberkatan perkawinan

umat

Admin, User

Membuat dan mencetak

laporan perkembangan

umat

Use case ini


pembuatan laporan

perkembangan umat

Admin, User

Logout Use case ini


keluar dari sistem

Admin, User


32

3.3.3 Narasi Use Case (Use case Narative)

A. Narasi Use Case Login

Author : Roby Hasan Date : 23 Agustus 2010

Version : 1.0

Nama Use Case: Login Jenis Use case

Business Requirements: � Use Case ID: RM-001

Prioritas: High

Sumber: -

Aktor Bisnis

Primer:

Admin (Biarawan), User

Aktor Lain Yang

Terlibat:

-

Stakeholder

Lain:

-

Deskripsi: Use case ini menggambarkan proses untuk masuk ke sistem. Use

case ini berguna untuk menjaga privileges.

Kondisi Awal: Admin telah memiliki password

Pemicu: Use case ini digunakan apabila admin ingin masuk ke dalam

sistem.

Urutan Normal

Aktifitas:

Aksi Aktor Respon Sistem

Step 1: Admin membuka

halaman login.

Step 2: Sistem meminta

memasukkan username dan


33

Step 3: Admin memasukkan

username dan password, lalu

menekan tombol ”LOGIN”.

Password.

Step 4: Sistem mengecek

validasi di database.

Step 5: Sistem masuk ke menu

Utama.

Aktifitas Lain: Alt-step 4: Jika username dan password yang dimasukkan tidak

sesuai maka sistem akan memberikan peringatan.

Kesimpulan: Admin dapat masuk ke dalam sistem.

Kondisi Akhir: • Admin berhasil login dan masuk ke menu utama.

• Admin tidak jadi masuk ke sistem.

Prosedur Bisnis: Admin harus memasukan username dan password dengan benar

Batasan

Implementasi

dan Spesifikasi:

• Harus dapat diakses setiap saat.

• Dapat diakses hanya oleh Admin yang memiliki password.


34

B. Narasi Use Case Mencari Data Umat


Version : 1.0

Nama Use Case: Mencari Data Umat Jenis Use case


Prioritas: High

Sumber: -

Aktor Bisnis

Primer:

Admin(Biarawan), User

Aktor Lain Yang

Terlibat:

-

Stakeholder

Lain:

-

Deskripsi: Use case ini menggambarkan proses pencarian data diri umat

Kondisi Awal: Admin telah berada di halaman Data Umat

Pemicu: Use case ini digunakan apabila Admin ingin mencari data umat

Urutan Normal

Aktifitas:


Step 1: Admin memilih

memilih menu Data Umat.

Step 3: Admin memilih kategori

pencarian dan memasukkan

Step 2: Sistem menampilkan

halaman Data Umat.

Step 4: Sistem mencari data ke

Database.


35

kata kunci, lalu menekan

tombol “Tampil”.


data sesuai kategori yang

diinginkan.

Aktifitas Lain: Alt-step 4a: data yang dicari tidak ada dalam database

Alt-step 4b: sistem menampilkan pesan tidak ada .

Kesimpulan: Admin Dapat mencari data umat.

Kondisi Akhir: • Jika berhasil maka sistem akan menampilkan data yang ada

dalam database.

• Jika tidak berhasil maka sistem akan memberi pesan

gagal/kembali ke menu utama.

Prosedur Bisnis: Admin harus memasukan data dengan tipe yang sesuai.

Batasan

Implementasi

dan Spesifikasi:

•Dapat diakses oleh admin yang telah login.

• Harus dapat menampilkan data apabila data telah ditemukan.

C. Narasi Use Case Menambah Data Umat


Version : 1.0

Nama Use Case: Menambah Data Umat Jenis Use case


Prioritas: High


36

Sumber: -

Aktor Bisnis

Primer:

Admin, User

Aktor Lain Yang

Terlibat:

-

Stakeholder

Lain:

-

Deskripsi: Use case ini menggambarkan proses penambahan data diri umat.

Kondisi Awal: Admin telah berada di halaman Data Umat.

Pemicu: Use case ini digunakan apabila ada umat baru yang datang ke

Vihara.

Urutan Normal

Aktifitas:




Step 3: Admin menekan tombol

“TAMBAH”.

Step 4: Admin mengisi data-

data umat, lalu menekan tombol

”SIMPAN”.


halaman Data Umat.


halaman Tambah Data Umat.

Step 5: Sistem memproses

penyimpanan data ke database.



37

pesan data berhasil disimpan.

Aktifitas Lain: Alt-step 4: Admin tidak jadi memasukkan data umat baru dan

menekan tombol “Batal” sehingga sistem kembali ke menu

Data Umat.

Alt-step 5: Jika data yang dimasukkan tidak berhasil disimpan.

Alt-step 6: sistem menampilkan pesan gagal disimpan.

Kesimpulan: Admin dapat menambah data umat

Kondisi Akhir: • Jika berhasil maka sistem akan menyimpan data yang

dimasukkan dalm database.


gagal / kembali ke menu utama.


Batasan

Implementasi

dan Spesifikasi:

•Harus dapat menginputkan data apabila telah melalui proses

login.


D. Narasi Use Case Mengedit Data Umat


Version : 1.0

Nama Use Case: Mengedit Data Umat Jenis Use case


Prioritas: High


38

Sumber: -

Aktor Bisnis

Primer:


Aktor Lain Yang

Terlibat:

-

Stakeholder

Lain:

-

Deskripsi: Use case ini menggambarkan proses pengeditan data umat.


Pemicu: Use case ini dilakukan apabila admin ingin melakukan

pengeditan data umat.

Urutan Normal

Aktifitas:




Step 3: Admin memilih data

umat yang akan diedit, lalu

menekan tombol “EDIT”.

Step 5: Admin melakukan

pengeditan pada data umat, lalu

menekan tombol ”Edit”.


halaman Data Umat.


Halaman Edit Data Umat.

Step 6: Sistem melakukan edit

data dan memproses



39

Step 7 : Sistem menampilkan


Aktifitas Lain: Alt-step 5 : Admin tidak jadi melakukan edit data, lalu menekan

tombol “Batal” dan kembali ke menu Data Umat.

Alt-step 6: data tidak berhasil disimpan.


Kesimpulan: Admin dapat mengedit data umat yang diinginkan.

Kondisi Akhir: • Data umat berhasil diedit dan berhasil disimpan.

• Data tidak berhasil diedit.


Batasan

Implementasi

dan Spesifikasi:

• Dapat diakses oleh admin yang telah login.

• Harus dapat menampilkan data apabila data telah ditemukan.

• Harus dapat mengedit dan menyimpan data apabila data telah

ditemukan.

E. Narasi Use Case Menambah Data Pandita


Version : 1.0

Nama Use Case: Menambah Data Pandita Jenis Use case


Prioritas: High


40

Sumber: -

Aktor Bisnis

Primer:

Admin, User

Aktor Lain Yang

Terlibat:

-

Stakeholder

Lain:

-

Deskripsi: Use case ini menggambarkan proses penambahan data pandita.


Pemicu: Use case ini digunakan apabila ada data pandita yang belum ada

di database.

Urutan Normal

Aktifitas:




Step 3: Admin meng-klik

tulisan “Data Pandita”


tulisan “tambah Pandita”.



halaman Data Umat.


halaman Data Vihara.


halaman Tambah Data Pandita.



41

data pandita, lalu menekan

tombol ”Simpan”.




Aktifitas Lain: Alt-step 7: admin tidak jadi memasukkan data umat baru dan

Meng-klik tulisan “kembali” sehingga sistem kembali ke menu

Data Umat.

Alt-step 8: jika data yang dimasukkan tidak berhasil disimpan.


Kesimpulan: Admin dapat menambah data pandita.






Batasan

Implementasi

dan Spesifikasi:


login.



42

F. Narasi Use Case Menambah Data Vihara


Version : 1.0

Nama Use Case: Menambah Data Vihara Jenis Use case


Prioritas: High

Sumber: -

Aktor Bisnis

Primer:

Admin, User

Aktor Lain Yang

Terlibat:

-

Stakeholder

Lain:

-

Deskripsi: Use case ini menggambarkan proses penambahan data Vihara.


Pemicu: Use case ini digunakan apabila ada data Vihara yang belum ada

di database.

Urutan Normal

Aktifitas:






halaman Data Umat.



43

tulisan “Data Vihara”


tulisan “tambah Vihara”.


data Vihara, lalu menekan

tombol ”Simpan”.

halaman Data Vihara.


halaman Tambah Data Vihara.





Aktifitas Lain: Alt-step 7: admin tidak jadi memasukkan data umat baru dan

Meng-klik tulisan “kembali” sehingga sistem kembali ke menu

Data Umat.

Alt-step 8: jika data yang dimasukkan tidak berhasil disimpan.


Kesimpulan: Admin dapat menambah data pandita.






Batasan •Harus dapat menginputkan data apabila telah melalui proses


44

Implementasi

dan Spesifikasi:

login.


G. Narasi Use Case Menambah Daftar Data Perkawinan


Version : 1.0

Nama Use Case: Menambah Daftar Data Perkawinan Jenis Use case


Prioritas: High

Sumber: -

Aktor Bisnis

Primer:


Aktor Lain Yang

Terlibat:

-

Stakeholder

Lain:

-

Deskripsi: Use case ini menggambarkan proses penambahan daftar data

perkawinan.

Kondisi Awal: Admin telah berada di halaman Daftar Perkawinan.


penambahan daftar umat yang ingin menikah.

Urutan Normal Aksi Aktor Respon Sistem


45

Aktifitas: Step 1: Admin memilih

memilih menu Daftar

Perkawinan.


tulisan “tambah daftar data

perkawinan”


data daftar perkawinan, lalu

menekan tombol “Simpan”.


halaman Daftar Perkawinan.


halaman tambah daftar data

perkawinan.

Step 6: Sistem melakukan

simpan data dan memproses

penyimpanan data ke

database.



Aktifitas Lain: Alt-step 5 : Admin tidak jadi menambah daftar data perkawinan,

lalu menekan tombol “BATAL” dan sistem kembali ke menu

Daftar Perkawinan.

Alt-step 6: data tidak berhasil disimpan.


Kesimpulan: Admin dapat menambah daftar perkawinan yang diinginkan.

Kondisi Akhir: • Daftar Perkawinan berhasil ditambah.


46

• Daftar Perkawinan tidak berhasil ditambah.

Prosedur Bisnis: Admin harus mengisi data-data yang ingin disimpan.

Batasan

Implementasi

dan Spesifikasi:


• Harus dapat menyimpan data yang telah dimasukkan.

H. Narasi Use Case Men-sah-kan Data Perkawinan


Version : 1.0

Nama Use Case: Men-sah-kan Data Perkawinan Jenis Use case

Business Requirements:

�

Use Case ID: RM-008

Prioritas: High

Sumber: -

Aktor Bisnis

Primer:


Aktor Lain Yang

Terlibat:

-

Stakeholder

Lain:

-

Deskripsi: Use case ini menggambarkan proses men-sah-kan data

perkawinan.



47


pembatalan daftar umat yang ingin menikah.

Urutan Normal

Aktifitas:



memilih menu Daftar Data

Perkawinan.

Step 3: Admin memilih daftar

data perkawinan yang ingin di-

sah-kan, lalu meng-klik tulisan

“Menikah”.


surat sah menikah dan meng-

klik tombol “Ya”


halaman Daftar Data

Perkawinan.


halaman konfirmasi menikah.


proses simpan data perkawinan

dan memproses penyimpanan

data ke database.



Aktifitas Lain: Alt-step 5: Admin menekan tombol “Batal” dan kembali ke

menu Daftar Perkawinan.

Alt-step 6: sistem gagal menyimpan data perkawinan.


48

Alt-step 7: sistem menampilkan pesan telah menikah.

Kesimpulan: Admin dapat men-sah-kan data perkawinan.

Kondisi Akhir:

Prosedur Bisnis:

Batasan

Implementasi

dan Spesifikasi:


• Harus dapat membatalkan daftar data perkawinan.

I. Narasi Use Case Membatalkan Daftar Data Perkawinan


Version : 1.0

Nama Use Case: Membatalkan Daftar Data Perkawinan Jenis Use case

Business Requirements:

�

Use Case ID: RM-009

Prioritas: High

Sumber: -

Aktor Bisnis

Primer:


Aktor Lain Yang

Terlibat:

-

Stakeholder

Lain:

-

Deskripsi: Use case ini menggambarkan proses pembatalan daftar data


49

perkawinan.



pembatalan daftar umat yang ingin menikah.

Urutan Normal

Aktifitas:



memilih menu Daftar Data

Perkawinan.

Step 3: Admin memilih daftar

data perkawinan yang ingin

dibatalkan, lalu meng-klik

tulisan “Batal”.


tombol “Ya”


halaman Daftar Data

Perkawinan.


halaman konfirmasi batal data

perkawinan.


hapus daftar data perkawinan

dan memproses penyimpanan

data ke database.


pesan data berhasil dihapus.

Aktifitas Lain: Alt-step 5: Admin menekan tombol “Tidak” dan kembali ke


50

menu Daftar Perkawinan.

Alt-step 6: sistem gagal menghapus daftar data perkawinan.

Alt-step 7: sistem menampilkan pesan gagal dihapus.

Kesimpulan: Admin dapat membatalkan daftar data perkawinan.

Kondisi Akhir: • Daftar Data Perkawinan berhasil dihapus.

• Daftar Perkawinan tidak berhasil dihapus.

Prosedur Bisnis:

Batasan

Implementasi

dan Spesifikasi:


• Harus dapat membatalkan daftar data perkawinan.

J. Narasi Use Case Menambah Data Perkawinan


Version : 1.0

Nama Use Case: Menambah Data Perkawinan Jenis Use case


Prioritas: High

Sumber: -

Aktor Bisnis

Primer:


Aktor Lain Yang

Terlibat:

-


51

Stakeholder

Lain:

-

Deskripsi: Use case ini menggambarkan proses penambahan data

perkawinan.

Kondisi Awal: Admin telah berada di halaman Data Perkawinan.

Pemicu: Use case ini digunakan apabila ingin menambah data perkawinan

umat yang sudah menikah.

Urutan Normal

Aktifitas:



memilih menu Data

Perkawinan.


tulisan “Tambah data

perkawinan”.


data perkawinan lalu meng-klik

tombol ”SIMPAN”.


halaman Data Perkawinan.


halaman Tambah Data

Perkawinan.






52

Aktifitas Lain: Alt-step 5: Admin tidak jadi memasukkan data perkawinan dan


Data Perkawinan.

Alt-step 6: data gagal disimpan

Alt-step 7: sistem menampilkan pesan gagal.

Kesimpulan: Admin Dapat menambah data perkawinan


dimasukkan dalam database.


gagal/kembali ke menu Data Perkawinan.


Batasan

Implementasi

dan Spesifikasi:


login.


K. Narasi Use Case Menambah Data User


Version : 1.0

Nama Use Case: Menambah Data User Jenis Use case


Prioritas: High

Sumber: -


53

Aktor Bisnis

Primer:

Admin

Aktor Lain Yang

Terlibat:

-

Stakeholder

Lain:

-

Deskripsi: Use case ini menggambarkan proses penambahan data user.

Kondisi Awal: Admin telah berada di halaman Data Login.

Pemicu: Use case ini digunakan apabila ada user baru yang akan diberi

hak untuk menggunakan sistem.

Urutan Normal

Aktifitas:



memilih menu Data Login.


tulisan “Tambah Data User”.


data-data user lalu menekan

tombol ”SIMPAN”.


halaman Data Login.


halaman Tambah Data Login.


penyimpanan data ke database



54


Aktifitas Lain: Alt-step 6: Admin tidak jadi memasukkan data user baru dan


Data Login.

Alt-step 7: Jika data yang dimasukkan tidak berhasil disimpan,

maka sistem akan menampilkan pesan.

Kesimpulan: Admin Dapat menambah data user.




gagal/kembali ke menu utama.

Prosedur Bisnis: Admin harus memasukan data dengan tipe yang sesuai

Batasan

Implementasi

dan Spesifikasi:


login.

•Dapat diakses oleh Admin yang telah login.


55

L. Narasi Use Case Mengedit Data User


Version : 1.0

Nama Use Case: Mengedit Data User Jenis Use case


Prioritas: High

Sumber: -

Aktor Bisnis

Primer:

Admin (Biarawan)

Aktor Lain Yang

Terlibat:

-

Stakeholder

Lain:

-

Deskripsi: Use case ini menggambarkan proses pengeditan data user.

Kondisi Awal: Admin telah berada di halaman Data Diri User.


pengeditan data user.

Urutan Normal

Aktifitas:






halaman Data Login.



56

user, menekan tombol “Edit”.

Step 5: Admin melakukan edit

data user, lalu menekan tombol

“SIMPAN”

halaman Edit Data Login.

Step 6: Sistem melakukan edit

data dan memproses

penyimpanan data ke

database.


pesan data berhasil diedit.

Aktifitas Lain: Alt-step 5 : Admin tidak jadi melakukan edit user lalu menekan

tombol “Batal” dan sistem kembali ke menu Data Login.

Alt-step 7: Jika data tidak berhasil disimpan, maka sistem akan

menampilkan pesan.

Kesimpulan: Admin dapat mengedit data user yang diinginkan.

Kondisi Akhir: • Data user berhasil diedit dan berhasil disimpan.



Batasan

Implementasi

dan Spesifikasi:


• Harus dapat mengedit dan menyimpan data apabila data telah

Ditemukan.


57

M. Narasi Use Case Menghapus Data User


Version : 1.0

Nama Use Case: Menghapus Data Umat Jenis Use case


Prioritas: High

Sumber: -

Aktor Bisnis

Primer:

Admin (Biarawan)

Aktor Lain Yang

Terlibat:

-

Stakeholder

Lain:

-

Deskripsi: Use case ini menggambarkan proses penghapusan data user.

Kondisi Awal: Admin telah berada di halaman Data Login.


penghapusan data user.

Urutan Normal

Aktifitas:




Step 3: Admin memilih user


halaman Data Login.



58

yang ingin dihapus lalu

menekan tombol “HAPUS”.

proses hapus data dan

memproses penyimpanan data

ke database.


pesan data berhasil dihapus.

Aktifitas Lain: Alt-step 4: data tidak berhasil dihapus,

Alt-step 5: sistem menampilkan pesan gagal dihapus.

Kesimpulan: Admin dapat menghapus data user yang diinginkan.

Kondisi Akhir: • Data user berhasil dihapus dan berhasil disimpan.


Prosedur Bisnis:

Batasan

Implementasi

dan Spesifikasi:


N. Narasi Use Case Mencetak Surat Pemberkatan Perkawinan


Version : 1.0

Nama Use Case: Mencetak Surat Pemberkatan

Perkawinan

Jenis Use case

Business Requirements: �


59

Use Case ID: RM-014

Prioritas: High

Sumber: -

Aktor Bisnis

Primer:


Aktor Lain Yang

Terlibat:

-

Stakeholder

Lain:

-

Deskripsi: Use case ini menggambarkan proses mencetak surat pemberkatan

perkawinan.



pencetakan surat pemberkatan perkawinan.

Urutan Normal

Aktifitas:



memilih menu Daftar

Perkawinan.


perkawinan yang ingin dicetak,

lalu menekan tombol “Tampil”.


Halaman Daftar Perkawinan.


halaman surat yang siap

dicetak.


60

Step 5: Admin menyimpan

surat dalam format file .pdf.

Step 7: Admin mencetak surat.

Step 6: Sistem menyimpan file

dalam format .pdf.

Step 8: Sistem berhasil

mencetak Surat Pemberkatan

Perkawinan.

Aktifitas Lain:

Kesimpulan: Admin dapat membuat & mencetak surat permberkatan

perkawinan.

Kondisi Akhir: Surat pemberkatan perkawinan berhasil dibuat dan dicetak.


Batasan

Implementasi

dan Spesifikasi:


• Harus dapat membuat Surat Pemberkatan Perkawinan apabila

admin telah login.

O. Narasi Use Case Membuat & Mencetak Laporan Perkembangan Umat


Version : 1.0

Nama Use Case: Membuat & Mencetak Laporan

Perkembangan Umat

Jenis Use case

Business Requirements: �

Use Case ID: RM-015


61

Prioritas: High

Sumber: -

Aktor Bisnis

Primer:


Aktor Lain Yang

Terlibat:

-

Stakeholder

Lain:

-

Deskripsi: Use case ini menggambarkan proses membuat & mencetak

laporan perkembangan umat.

Kondisi Awal: Admin telah berada di halaman Laporan.


Pembuatan & Pencetakan Laporan Perkembangan Umat.

Urutan Normal

Aktifitas:



memilih menu Laporan.

Step 3: Admin mengisi bulan

atau tahun pembuatan laporan

yang diinginkan lalu menekan

tombol “Tampil”.


halaman Laporan.


proses pembuatan laporan dan

menampilkan Print Preview

hasil proses pembuatan

laporan.


62

Step 5: Admin meyimpan file

dalam format .pdf.

Step 7: Admin mencetak

laporan.

Step 6: Sistem menyimpan file

dalam format .pdf.

Step 8: Sistem mencetak

laporan.

Aktifitas Lain: Alt-step 4: sistem gagal membuat laporan

Kesimpulan: Admin dapat membuat laporan yang dengan tahun yang

diinginkan.

Kondisi Akhir: • Laporan Perkembangan Data Umat berhasil dibuat dan dicetak.

Prosedur Bisnis: Admin harus memilih tahun yang sesuai.

Batasan

Implementasi

dan Spesifikasi:

• Dapat diakses oleh Admin yang telah login.

• Harus dapat menampilkan dan mencetak laporan apabila data

telah proses oleh system.

P. Narasi Use Case Logout


Version : 1.0

Nama Use Case: Logout Jenis Use case


Prioritas: High

Sumber: -


63

Aktor Bisnis

Primer:

Admin, User

Aktor Lain Yang

Terlibat:

-

Stakeholder

Lain:

-

Deskripsi: Use case ini menggambarkan proses keluar dari sistem.

Kondisi Awal: Admin telah melalui proses login.

Pemicu: Use case ini dilakukan apabila admin ingin keluar dari sistem.

Urutan Normal

Aktifitas:


Step 1: Admin memilih menu

Logout.

Step 2: Menutup sistem.

Aktifitas Lain: -

Kesimpulan: -

Kondisi Akhir: Admin berhasil keluar dari sistem.

Prosedur Bisnis: -

Batasan

Implementasi

dan Spesifikasi:

Harus dapat keluar dari sistem.


64

3.4. Fase Desain Logikal ( Logical Desain )

3.4.1. Diagram Aktifitas

A. Diagram aktifitas untuk proses Login.

Akses halaman login sistem Menampilkan halaman login user

Memasukkan username & password

Menampilkan halaman Home

( pesan berhasil )

( pesan gagal )

Admin / User Sistem

Gambar 3.3 Diagram aktifitas untuk proses Login

B. Diagram aktifitas untuk proses Mencari Data Umat

Memilih menu Data Umat Menampilkan Halaman Data Umat

Memasukkan kata kunci pencarian lalu tekan

“Tampil”

Menampilkan hasil pencarian user

Admin / User Sistem

( pesan tidak

ditemukan )

( ditemukan )

Gambar 3.4 Diagram aktifitas untuk proses Mencari Data Umat


65

C. Diagram aktifitas untuk proses Menambah Data Umat.


Mengisi data-data umat lalu tekan

“Simpan”

Menambahkan data umat ke dalam database

Admin / User Sistem

Sistem akan menampilkan pesan

kerberhasilan

Memilih “Tambah Data

Umat””Menampilkan Halaman Tambah Data Umat

( Batal )

( pesan berhasil )

Gambar 3.5 Diagram aktifitas untuk proses Menambah Data Umat

D. Diagram aktifitas untuk proses Mengedit Data Umat.


Memilih data umat yang ingin diedit, lalu

Menekan tombol “EDIT”

Menyimpan data ke dalam database

Admin, User Sistem

Melakukan pengeditan data umat

lalu tekan “Edit”


kerbehasilan

Menampilkan halaman Edit Data Umat

( Batal )

( pesan berhasil )

Gambar 3.6 Diagram aktifitas untuk proses Mengedit Data Umat


66

E. Diagram aktifitas untuk proses Menambah Data Pandita.


Meng-klik “tambah data pandita”

Menambahkan data pandita ke dalam database

Admin / User Sistem


kerberhasilan

Memilih “Data Pandita”” Menampilkan Halaman Data Pandita

( Batal )

Menampilkan Halaman Tambah Data

Pandita

Mengisi data pandita, lalu meng-klik

tombol “Simpan”

( pesan berhasil )

Gambar 3.7 Diagram aktifitas untuk proses Menambah Data Pandita

F. Diagram aktifitas untuk proses Menambah Data Vihara.


Meng-klik “tambah data Vihara”

Menambahkan data Vihara ke dalam database

Admin / User Sistem


kerberhasilan

Memilih “Data Pandita”” Menampilkan Halaman Data Vihara

( Batal )

Menampilkan Halaman Tambah Data

Vihara

Mengisi data Vihara, lalu meng-klik

tombol “Simpan”

( pesan berhasil )

Gambar 3.8 Diagram aktifitas untuk proses Menambah Data Vihara


67

G. Diagram aktifitas untuk proses Menambah Daftar Data Perkawinan

Memilih menu Daftar Perkawinan Menampilkan Halaman Daftar Perkawinan

Mengisi data-data perkawinan

lalu tekan “Simpan”

Menambahkan data perkawinan ke dalam

database

Admin / User Sistem


kerberhasilan

Menekan tombol “Tambah

Daftar Data Perkawinan”

Menampilkan Halaman Tambah Daftar Data

Perkawinan

( Batal )

( pesan berhasil )

Gambar 3.9. Diagram aktifitas untuk proses Menambah Daftar Data Perkawinan

H. Diagram aktifitas untuk proses Men-sah-kan Data Perkawinan


Memilih data perkawinan yang ingin di-

sah-kan, lalu menekan tulisan “Menikah”

Menyimpan data perkawinan ke dalam

database

( klik “NO” )

Admin, User Sistem


kerbehasilan

( klik “YES” )

Menampilkan halaman konfirmasi menikah

Admin memasukkan surat pemberkatan

perkawinan, kemudian menekan tombol “Ya”

Gambar 3.10. Diagram aktifitas untuk proses Men-sah-kan Data Perkawinan


68

I. Diagram aktifitas untuk proses Membatalkan Daftar Perkawinan


Memilih data perkawinan yang ingin

dibatalkan, lalu menekan tulisan “Batal”

Menghapus data ke dalam database

( klik “NO” )

Admin, User Sistem


kerbehasilan

( klik “YES” )

Menampilkan halaman konfirmasi batal nikah

Gambar 3.11. Diagram aktifitas untuk proses Membatalkan Daftar Perkawinan

J. Diagram aktifitas untuk proses Menambah Data Perkawinan

Memilih menu Data Perkawinan Menampilkan Halaman Data Perkawinan

Mengisi data-data perkawinan


Menambahkan data perkawinan ke dalam

database

Admin / User Sistem


kerberhasilan

Menekan tombol “Tambah Data Perkawinan” Menampilkan Halaman Tambah Data Perkawinan

( Batal )

( pesan berhasil )

Gambar 3.12. Diagram aktifitas untuk proses Menambah Data Perkawinan


69

K. Diagram aktifitas untuk proses Menambah Data User

Memilih menu Data Login Menampilkan Halaman Data Login

Mengisi data-data user lalu tekan

“Simpan”

Menambahkan data user ke dalam database

Admin / User Sistem


kerberhasilan

Meng-klik tulisan “Tambah Data

User””Menampilkan Halaman Tambah Data Login

( Batal )

( pesan berhasil )

Gambar 3.13 Diagram aktifitas untuk proses Menambah Data User

L. Diagram aktifitas untuk proses Mengedit Data User


Memilih data user yang ingin diedit, lalu

menekan tombol “Edit”

Menyimpan data ke dalam database

Admin, User Sistem

Melakukan pengeditan data user



keberhasilan

Menampilkan halaman Edit Data Login

( Batal )

( pesan berhasil )

Gambar 3.14. Diagram aktifitas untuk proses Mengedit Data User


70

M. Diagram aktifitas untuk proses Menghapus Data User


Memilih data user yang ingin dihapus,

lalu meng-klik tulisan “Hapus”Menghapus data ke dalam database

Admin Sistem


kerberhasilan

Gambar 3.15. Diagram aktifitas untuk proses Menghapus Data User

N. Diagram Aktifitas untuk Mencetak Surat Pemberkatan Perkawinan

Memilih menu Daftar Perkawinan Menampilkan halaman Daftar Perkawinan

Memilih data perkawinan yang mau

dicetak, lalu meng-klik tulisan “Cetak”

Admin / User Sistem

Menampilkan preview Surat Pemberkatan

Perkawinan

Menyimpan fle dalam format

.pdf

Mencetak Surat Pemberkatan

Perkawinan

Mencetak surat pemberkatan

perkawinan

Menyimpan fle dalam format

.pdf

Gambar 3.16. Diagram Aktifitas Mencetak Surat Pemberkatan Perkawinan


71

O. Diagram Aktifitas untuk Membuat dan Mencetak Laporan Perkembangan

Umat

Memilih menu Laporan Menampilkan halaman Laporan

Memilih periode laporan yang ingin

dibuat, lalu menekan tombol “Tampil”

Admin / User Sistem

Mencetak Laporan

Memproses hasil laporan dan

menampilkan preview laporan

Menyimpan file dalam format .pdf

Mencetak laporan

Menyimpan file dalam format .pdf

Gambar 3.17. Diagram Aktifitas Membuat dan Mencetak Laporan

Perkembangan Umat

P. Diagram aktifitas untuk proses Log Out.

Memilih menu Logout Menutup sistem

Admin / User Sistem

Gambar 3.18. Diagram aktifitas untuk proses Log Out


72

3.4.2. Perancangan Database

3.4.2.1. Desain Konseptual (Diagram Relasi Entitas)

didhiksa

diberkati di

Umat

- id_umat (Primary Key)

- nama_lengkap

- nama_panggilan

- nama_mandarin

- nama_dhiksa

- angkatan

- gender

- tempat_lahir

- tanggal_lahir

- golongan_darah

- alamat_asal

- kota

- propinsi

- telepon

- handphone

- alamat_Jogja

- email

- pekerjaan

- pend_terkahir

- universitas

- prodi

- nama_ayah

- nama_ibu

- gambar

- keterangan

- status1

- tgl_Dhiksa_nasional

- tgl_dhiksa_imlek

- tgl_masuk

Perkawinan

- id_perkawinan

(Primary Key)

- hari

- tgl_kawin

- wali_pria

- wali_wanita

- status

- foto_nikah

Vihara

- id_vhr

(Primary Key)

- nama_vhr

- alamat_vhr

- kota_vhr

- propinsi_vhr

- telepon_vhr

Data Login

- id_login (Primary Key)

- username

- password

- lvl

sebagai umat_laki

Pandita

- id_pandita (Primary Key)

- nama_pandita

- nama_mandarin_pdt

- handphone_pdt

- email_pdt

didhiksa di

diberkati

sebagai umat_wanita

Gambar 3.19 Diagram Relasi Entitas


73

3.4.2.2. Desain Logikal

Vihara

- id_vhr (PK)

- nama_vhr

- alamat_vhr

- kota_vhr

- propinsi_vhr

- telepon_vhr

Pandita

- id_pandita (PK)

- nama_pandita

- nama_mandarin_pdt

- handphone_pdt

- email_pdt

Perkawinan

- id_perkawinan (PK)

- id_umat_laki (FK)

- id_umat_wanita (FK)

- id_vhr (FK)

- id_pandita (FK)

- hari

- tgl_kawin

- wali_pria

- wali_wanita

- status

- foto_nikah

Data Login

- id_login (PK)

- username

- password

- lvl

Umat

- id_umat (PK)

- nama_lengkap

- nama_panggilan

- nama_mandarin

- nama_dhiksa

- angkatan

- gender

- tempat_lahir

- tanggal_lahir

- golongan_darah

- alamat_asal

- kota

- propinsi

- telepon

- handphone

- alamat_jogja

- email

- pekerjaan

- pend_terkahir

- universitas

- prodi

- nama_ayah

- nama_ibu

- gambar

- keterangan

- status1

- id_pandita (FK)

- id_vhr (FK)

- tgl_dhiksa_nasional

- tgl_dhiksa_mandarin

- tgl_masuk

Diberkati di

didhiksa

Diberkati

Di dhiksa di

sebagai umat_laki

sebagai umat_laki

Gambar 3.20. Diagram Perancangan Logikal


74

3.4.2.3. Tabel-tabel yang diperlukan.

Tabel 3.3. Tabel Data Login

Nama Field Tipe Keterangan

id_login int Primary key, Auto Increment

username varchar(30)

password varchar(30)

lvl text

Tabel 3.4. Tabel Umat


id_umat Int(3) Primary key, Auto Increment

nama_lengkap text

nama_panggilan text

nama_mandarin text

nama_dhiksa text

angkatan int(4)

gender varchar(10) Laki-laki / Perempuan

tempat_lahir text

tanggal_lahir date

golongan_darah varchar(2)


75

alamat_asal text

kota varchar(30)

propinsi varchar(30)

telepon varchar(12)

handphone varchar(12)

alamat_jogja text

email text

pekerjaan varhcar(30)

pend_terakhir varchar(4)

universitas text

prodi varchar(30)

nama_ayah text

nama_ibu text

gambar text

keterangan Text

status1 varchar(10)

id_pandita int(3)

id_vhr int(3)

tgl_dhiksa_nasional date

tgl_dhiksa_ imlek varchar(20)

tgl_masuk date


76

Tabel 3.5. Tabel Perkawinan


id_perlawinan int(3) Primary key, Auto Increment

id_umat_laki int(3)

id_umat_perempuan int(3)

id_vhr int(3)

id_pandita int(3)

hari varchar(9)

tanggal date

status int(1)

foto_nikah Varchar(100)

Table 3.6. Tabel Vihara


id_vihara int(3) Primary key, Auto Increment

nama_vihara text

alamat_vihara text

kota varchar(30)

propinsi varchar(30)

telepon varchar(12)


77

Table 3.7. Tabel Pandita


id_pandita int(3) Primary key, Auto Increment

nama_pandita date

nama_mandarin_pdt text

handphone_pdt varchar(12)

email_pdt varchar(30)

3.4.3. Diagram Kelas

- tambahVihara()

Vihara

- id_vhr : int(3)

- nama_vhr : varchar(50)

- alamat_vhr : text

- kota_vhr : varchar(30)

- propinsi_vhr : varchar(30)

- telepon_vhr : varchar(12)

+ tambahPandita()

Pandita

- id_pandita : int(3)

- nama_pandita : varchar(50)

- nama_mandarin_pdt : varchar(30)

- handphone_pdt : varchar(12)

- email_pdt : text

+ tambahDaftarKawin()

+ sahKawin()

+ batalKawin()

+ tambahDataKawin()

+ cetakSuratKawin()

Perkawinan

- id_perkawinan : int(3)

- id_umat_laki : int(3)

- id_vhr : int(3)


- hari : varchar(7)

- tgl_kawin : date

- wali_pria : text

- wali_wanita : text

- status : int(1)

- foto_nikah : varchar(100)

Data Login

- id_login : int(3)

- username : varchar(30)

- password : varchar(30)

- lvl : text

+ tambahDataLogin()

+ editDataLogin()

+ hapusDataLogin()

+ cariUmat()

+ tambahUmat()

+ editUmat()

+ laporan()

Umat

- id_umat : int(5)

- nama_lengkap : text

- nama_panggilan : text

- nama_mandarin : text

- nama_dhiksa : text

- angkatan : int(4)

- gender : varchar(10)

- tempat_lahir : text

- tanggal_lahir : date

- golongan_darah : varchar(2)

- alamat_asal : text

- kota : varchar(30)

- propinsi : varchar(30)

- telepon : varchar(12)

- handphone : varchar(12)

- alamat_jogja : text

- email : text

- pekerjaan: varchar(30)

- pend_terkahir : varchar(4)

- universitas : text

- prodi : varchar(30)

- nama_ayah : text

- nama_ibu : text

- gambar : text

- keterangan : text

- status1 : text


- id_vhr : int(5)

- tgl_dhiksa_nasional : date

- tgl_dhiksa_mandarin : date

- tgl_masuk : date


78

Gambar 3.21 Diagram Kelas

3.5. Fase Desain Fisikal dan Integrasi (Physical Design and Integration)

3.5.1. Diagram Sekeunsial

Identifikasi kelas dalam desain usecase

Use Case Log in

Tabel 3.8. Identifikasi Kelas dalam desain Use Case Login.

Interface, Controller, dan Entity Classes dari Use case Login

Interface Classes Controller Classes Entity Classes

W01 – Halaman Data

Login

W02 – Halaman Home

Login Handler Admin / User

Use Case Cari Data Umat

Tabel 3.9 Identifikasi Kelas dalam desain Use Case Cari Data Umat.

Interface, Controller, dan Entity Classes dari Use case Cari Data

Umat


W002 – Halaman

Home


Umat

CariUmat Handler

Admin / User


79

Use Case Tambah Data Umat


Umat.

Interface, Controller, dan Entity Classes dari Use Case Tambah Data

Umat


W002 – Halaman

Home


Umat

W004 – Halaman

Tambah Data Umat

TambahUmat Handler Admin / User

Use Case Edit Data Umat

Tabel 3.11. Identifikasi Kelas dalam desain Use Case Edit Data Umat.

Interface, Controller, dan Entity Classes dari Use Case Edit Data

Umat


W002 – Halaman

Utama


EditUmat Handler Admin / User


80

Umat

W005 - Halaman Edit

Data Umat

Use Case Tambah Data Pandita


Pandita.


Umat


W002 – Halaman

Home


Umat


Pandita

W007Halaman

Tambah Data Pandita

TambahPanditaHandler

Admin / User


81

Use Case Tambah Data Vihara


Vihara.


Umat


W002 – Halaman

Home


Umat


Vihara

W009 – Halaman

Tambah Data Vihara

TambahViharaHandler Admin / User

Use Case Tambah Daftar Perkawinan

Tabel 3.14. Identifikasi Kelas dalam desain Use Case Tambah Daftar

Perkawinan.

Interface, Controller, dan Entity Classes dari Use Case Hapus Data

Umat


W002 – Halaman Home Tambah_Daftar_Kawin Admin / User


82

W010 – Halaman Daftar

Perkawinan

W011 – Halaman

Tambah_Daftar_Kawin

Handler

Use Case Sah Data Perkawinan

Tabel 3.15. Identifikasi Kelas dalam desain Use Case Sah Data

Perkawinan.


Umat



W010 – Halaman

Daftar_Perkawinan

W011 – Halaman

Konfimasi Nikah

Sah_Kawin Handler Admin / User

Use Case Batal Daftar Perkawinan

Tabel 3.16. Identifikasi Kelas dalam desain Use Case Batal Daftar

Perkawinan.


Umat


83



W010 – Halaman

Daftar_Perkawinan

W013 – Halaman

Konfirmasi Batal

Batal_Daftar_Kawin

Handler

Admin / User

Use Case Tambah Data Perkawinan


Perkawinan.


Umat


W002 – Halaman

Utama


Perkawinan

W015 – Halaman

Tambah_Nikah

TambahNikahHandler Admin / User


84

Use Case Tambah Data User

Tabel 3.18. Identifikasi Kelas dalam desain Use Case Tambah Data User.


User


W002 – Halaman

Home


Login

W017 – Halaman

Tambah Data Login

TambahLogin Handler Admin

Use Case Edit Data User

Tabel 3.19. Identifikasi Kelas dalam desain Use Case Edit Data User.

Interface, Controller, dan Entity Classes dari Use Case Ubah Data

User




Login

W018 – Halaman

Edit_Data_Login

EditLogin Handler Admin


85

Use Case Hapus Data User

Tabel 3.20. Identifikasi Kelas dalam desain Use Case Hapus Data User.


User


W002 – Halaman

Home


Login

HapusLogin Handler Admin

Use Case Mencetak Surat Pemberkatan Perkawinan

Tabel 3.21. Identifikasi Kelas dalam desain Mencetak Surat Pemberkatan

Perkawinan.


User



W006 – Halaman

Daftar_Perkawinan

W015 – Halaman

PrintPreview Handler

SavetoPdf Handler Admin, User


86

Use Case Buat Laporan Perkembangan

Tabel 3.22. Identifikasi Kelas dalam desain Use Case Buat Laporan

Perkembangan.

Interface, Controller, dan Entity Classes dari Use case Buat Laporan

Perkembangan



W019 – Halaman

Laporan

W020 – Halaman

PreviewLaporan

BuatLap Handler

SavetoPdf Handler

Admin / User

Use Case Log Out

Tabel 3.23. Identifikasi Kelas dalam desain Use Case Log Out.

Interface, Controller, dan Entity Classes dari Use case Log Out


W02 – Halaman Utama LogOut Handler Admin / User


87

A. Diagram Sekuensial Login

<< interface >>

Form Login

<< controller >>

Login Handler Admin / User

Admin / User

1. User Login2. Memasukkan username

dan password lalu

menekan tombol “Login”

3. Cek User()

4a. Tidak Valid4b. Tampilkan

Peringatan

4. Valid

Alt-Step

Gambar 3.22. Diagram Sekuensial Login

B. Diagram Sekuensial Cari Data Umat

<< interface >>

Form Home

<< controller >>

CariUmat HandlerAdmin / User

Admin / User

1. Setelah Login

2. Klik menu Data Umat3. Isi kata kunci lal tekan

“Tampil” 4. CariUmat()

<< interface >>

Form Data Umat

Alt-

Step

5. Menampilkan data umat

4a. Data Umat tidak ada4b. Pesan data tidak ada

Gambar 3.23. Diagram Sekuensial Cari Data Umat


88

C. Diagram Sekuensial Tambah Data Umat

<< interface >>

Form Home

<< controller >>

TambahUmat

HandlerAdmin / User

Admin / User

1. Setelah Login

2. Klik menu Data Umat3. Meng-klik tulisan

“TAMBAH”5. TambahUmat()

<< interface >>

Form Data Umat

Alt-Step

6. Pesan sukses

5. Data Umat gagal

ditambahkan6. Pesan data gagal

disimpan

<< interface >>

Form Tambah

Data Umat

4. Mengisi data umat

dan menekan tombol

“SIMPAN”

Alt-Step

4. Menekan tombol “Batal”

Gambar 3.24. Diagram Sekuensial Tambah Data Umat

D. Diagram Sekuensial Edit Data Umat

<< interface >>

Form Home

<< controller >>

EditUmat HandlerAdmin / User

Admin / User

1. Setelah Login

2. Klik menu Data Umat 3. Memilih data yang ingin diedit,

kemudian tekan tombol “EDIT”

5. EditUmat()

<< interface >>

Form Data Umat

7. Pesan sukses

<< interface >>

Edit Data Umat

4. Melakukan pengeditan

data, kemudian tekan tombol

“Edit”

6. Data Umat tidak

berhasil diubah7. Pesan data gagal

disimpan

Alt-Step

4. Menekan tombol “Batal”Alt-Step

6. DataUmat()

Gambar 3.25. Diagram Sekuensial Edit Data Umat


89

E. Diagram Sekuensial Tambah Data Pandita

<< interface >>

Form Home

<< interface >>

Form Tambah

Data Pandita

Admin / User

Admin / User

1. Setelah Login2. Klik menu Data Umat 3. klik tulisan “Data

Pandita”

6. TambahPandita()

<< interface >>

Form Data Umat

7. Data Pandita

7. Data pandita gagal


disimpan

<< interface >>

Form Data

Pandita


4. Klik tulisan

“tambah data pandita”

5. mengisi data

pandita, lalu tekan

“Simpan”

<< controller >>

Tambah Data

Pandita Handler

8. Pesan sukses

Alt-Step

Alt-Step

Gambar 3.26. Diagram Sekuensial Tambah Data Pandita

F. Diagram Sekuensial Tambah Data Vihara

<< interface >>

Form Home

<< interface >>

Form Tambah

Data Vihara

Admin / User

Admin / User

1. Setelah Login2. Klik menu Data Umat 3. klik tulisan “Data

Vihara”

6. TambahVihara()

<< interface >>

Form Data Umat

7. Data Vihara

7. Data VIhara gagal


disimpan

<< interface >>

Form Data

Vihara


4. Klik tulisan

“tambah data Vihara”

5. mengisi data

Vihara, lalu tekan

“Simpan”

<< controller >>

Tambah Data

Vihara Handler

8. Pesan sukses

Alt-Step

Alt-Step

Gambar 3.27. Diagram Sekuensial Tambah Data Vihara


90

G. Diagram Sekuensial Tambah Daftar Data Perkawinan

<< interface >>

Form Home

<< controller >>

TambahKawin

HandlerAdmin / User

Admin / User

1. Setelah Login2. Klik menu Daftar

Perkawinan 3. meng-klik tulisan

“Tambah” 5. TambahDaftarKawin()

<< interface >>

Form Daftar

Perkawinan

Alt-

Step

6. Data Daftar

kawin baru

6. Daftar Kawin gagal

ditambahkan7. Pesan Data Kawin

gagal ditambahkan

7. Pesan Sukses

<< interface >>

Form

Tambah_Data_Kawin

4. Mengisi data perkawinan

dan menekan tombol

“SIMPAN”

Gambar 3.28. Diagram Sekuensial Tambah Daftar Data Perkawinan

H. Diagram Sekuensial Sah Data Perkawinan

<< interface >>

Form Home

<< interface >>

Konfirmasi KawinAdmin / User

Admin / User


Perkawinan3. Memilih daftar data kawin

yang ingin di-sah-kan, lalu

klik “Menikah”5. Menikah()

<< interface >>

Form Daftar

Perkawinan

6. Data Perkawinan

7. Pesan Sukses

6. Data Perkawinan

gagal disimpan

<< controller >>

SahKawin Handler

4. memasukkan surat

pemberkatan perkawinan,

lalu klik “Yes”

4. klik “Batal”Alt-Step

7. Pesan gagal

disimpan

Alt-Step

Gambar 3.29. Diagram Sekuensial Sah Data Perkawinan


91

I. Diagram Sekuensial Batal Daftar Data Perkawinan

<< interface >>

Form Home

<< interface >>

Konfirmasi KawinAdmin / User

Admin / User


Perkawinan3. Memilih daftar data kawin

yang ingin di-sah-kan, lalu

klik “Menikah”5. Menikah()

<< interface >>

Form Daftar

Perkawinan

6. Data Perkawinan

7. Pesan Sukses

6. Data Perkawinan

gagal disimpan

<< controller >>

SahKawin Handler

4. memasukkan surat

pemberkatan perkawinan,

lalu klik “Yes”

4. klik “Batal”Alt-Step

7. Pesan gagal

disimpan

Alt-Step

Gambar 3.30. Diagram Sekuensial Batal Daftar Data Perkawinan

J. Diagram Sekuensial Tambah Data Perkawinan

<< interface >>

Form Home

<< controller >>

TambahKawin

HandlerAdmin / User

Admin / User

1. Setelah Login2. Klik menu

perkawinan 3. meng-klik tulisan

“Tambah” 5. TambahDataKawin()

<< interface >>

Form

Perkawinan

Alt-

Step

6. Data kawin baru

6. Data Kawin gagal

ditambahkan7. Pesan Data Kawin

gagal ditambahkan

7. Pesan Sukses

<< interface >>

Form

Tambah_Data_Nikah

4. Mengisi data perkawinan

dan menekan tombol

“SIMPAN”

Gambar 3.31. Diagram Sekuensial Tambah Data Perkawinan


92

K. Diagram Sekuensial Tambah Data Login

<< interface >>

Form Home

<< controller >>

TambahLogin

HandlerAdmin / User

Admin / User

1. Setelah Login2. Klik menu

perkawinan 3. meng-klik tulisan

“Tambah” 5. TambahDataLogin()

<< interface >>

Form Data Login

Alt-

Step

6. Data login baru

6. Data login gagal

ditambahkan7. Pesan data login

gagal ditambahkan

7. Pesan Sukses

<< interface >>

Form

Tambah_Data_Login

4. Mengisi data user dan

menekan tombol “SIMPAN”

Gambar 3.32. Diagram Sekuensial Tambah Data Login

L. Diagram Sekuensial Edit Data Login

<< interface >>

Form Utama

<< controller >>

EditLogin HandlerAdmin / User

Admin / User

1. Setelah Login

2. Klik menu Data Login 3. Memilih data yang ingin diedit,

kemudian tekan tombol “EDIT”

5. EditLogin()

<< interface >>

Form Data Login

6. Pesan sukses

<< interface >>

Edit Data Login

4. Melakukan pengeditan

data, kemudian tekan tombol

“Simpan”

6a. Data Login tidak

berhasil diubah6b. Pesan gagal

Alt-Step

4. Menekan tombol “Batal”Alt-Step

Gambar 3.33. Diagram Sekuensial Edit Data Login


93

M. Diagram Sekuensial Hapus Data Login

Alt-Step

<< interface >>

Form Home

<< controller >>

HapusLogin

HandlerAdmin

Admin

1. Setelah Login

2. Klik menu Data Login 3. Memilih data login yang

ingin dihapus, lalu klik

“Hapus” 4. HapusLogin()

<< interface >>

Form Data Login

5. Pesan sukses

4. Data Login tidak

berhasil dihapus5. Pesan Data Login

gagal dihapus

Gambar 3.34. Diagram Sekuensial Hapus Data Login

N. Diagram Sekuensial Cetak Surat Pemberkatan Perkawinan

<< interface >>

Form Home<< interface >>

Preview SuratAdmin / User

Admin / User


Perkawinan

3. Memilih data

perkawinan yang ingin

dicetak lalu tekan

“Tampil”

4. User

menyimpan file

ke format .pdf

<< interface >>

Form Daftar

Perkawinan

<< controller >>

SavetoPdf

Handler

5. User

mencetak surat

6. Printout Surat

Gambar 3.35. Diagram Sekuensial Cetak Surat Pemberkatan Perkawinan


94

O. Diagram Sekuensial Buat Laporan Perkembangan

<< interface >>

Form

HomeUtama

<< controller >>

BuatLap HandlerAdmin / User

Admin / User

1. Setelah Login

2. Klik menu Laporan3. Mengisi Periode

Laporan yang diinginkan4. BuatLap()

<< interface >>

Form Laporan

<< controller >>

SavetoPdf

Handler

5. User

mnyimpan file

dalam format

.pdf

<< interface >>

Print Preview

6. User

mencetak surat

7. Printout Laporan

4. Gagal buat laporanAlt-Step

Gambar 3.36. Diagram Sekuensial Buat Laporan Perkembangan

P. Diagram Sekuensial Logout

<< interface >>

Form Utama

<< controller >>

Logout Handler ADMIN / User

Admin / User

1. Pemilik / Pandita / User

Login2. Klik menu Logout

3. Logout()

4. Pesan Sukses5. Keluar dari

sistem

Gambar 3.37. Diagram Sekuensial Logout


95

3.5.2. Diagram Kelas Lengkap

A. Diagram Kelas Login

<<Entity>>

Data Login

- id_login

- pemilik

- admin

- lvl

<<Controller>>

Login Handler

- Login()

<<Boundary>>

Halaman Home

<<Boundary>>

Halaman Data

Login

Autentifikasi

digu

naka

n

digunakan

Gambar 3.38. Diagram Kelas Login

B. Diagram Kelas Cari Data Umat

<<Boundary>>

Halaman Home

Cari data umat

digunakan

digunakan

<<Boundary>>

Halaman Data

Umat

<<Controller>>

SearchUmat

Handler

- SearchDataUmat()

Umat

- id_umat

- nama_lengkap

- nama_panggilan

- nama_mandarin

- nama_dhiksa

- angkatan

- gender

- tempat_lahir

- tanggal_lahir

- golongan_darah

- alamat_asal

- kota

- propinsi

- telepon

- handphone

- alamat_jogja

- email

- pekerjaan

- pend_terkahir

- universitas

- prodi

- nama_ayah

- nama_ibu

- gambar

- keterangan

- status1

- id_pandita

- id_vhr



- tgl_masuk

Gambar 3.39. Diagram Kelas Cari Data Umat


96

C. Diagram Kelas Tambah Data Umat

Umat

- id_umat

- nama_lengkap

- nama_panggilan

- nama_mandarin

- nama_dhiksa

- angkatan

- gender

- tempat_lahir

- tanggal_lahir

- golongan_darah

- alamat_asal

- kota

- propinsi

- telepon

- handphone

- alamat_jogja

- email

- pekerjaan

- pend_terkahir

- universitas

- prodi

- nama_ayah

- nama_ibu

- gambar

- keterangan

- status1

- id_pandita

- id_vhr



- tgl_masuk

<<Boundary>>

Halaman Home

Tambah data

umat

digunakan

digunakan

<<Boundary>>

Halaman Data

Umat

<<Controller>>

TambahUmat

Handler

- TambahDataUmat()* *

<<Boundary>>

Halaman

Tambah_Data_

Umatdigunakan

Gambar 3.40. Diagram Kelas Tambah Data Umat

D. Diagram Kelas Edit Data Umat

Umat

- id_umat

- nama_lengkap

- nama_panggilan

- nama_mandarin

- nama_dhiksa

- angkatan

- gender

- tempat_lahir

- tanggal_lahir

- golongan_darah

- alamat_asal

- kota

- propinsi

- telepon

- handphone

- alamat_jogja

- email

- pekerjaan

- pend_terkahir

- universitas

- prodi

- nama_ayah

- nama_ibu

- gambar

- keterangan

- status1

- id_pandita

- id_vhr



- tgl_masuk

<<Boundary>>

Halaman Home

Edit data umat

digunakan

digunakan

<<Boundary>>

Halaman Data

Umat

<<Controller>>

EditUmat Handler

- EditDataUmat()* *

<<Boundary>>

Halaman

Edit_Data_Umatdigunakan

Gambar 3.41. Diagram Kelas Edit Data Umat


97

E. Diagram Kelas Tambah Data Pandita

<<Boundary>>

Halaman Home

Tambah data

pandita

digunakan

digunakan

<<Boundary>>

Halaman Data

Umat

<<Controller>>

TambahPandita Handler

- TambahPanditaUmat()

*

*

<<Boundary>>

Halaman

Tambah_Data_Pandita

digunakan

Pandita

- id_pandita

- nama_pandita

- nama_mandarin_pdt

- handphone_pdt

- email_pdt

<<Boundary>>

Halaman Data_Pandita

digunakan

Gambar 3.42. Diagram Kelas Tambah Data Pandita

F. Diagram Kelas Tambah Data Vihara

<<Boundary>>

Halaman Home

Tambah data

Vihara

digunakan

digunakan

<<Boundary>>

Halaman Data

Umat

<<Controller>>

TambahVihara Handler

- TambahViharaUmat()

*

*

<<Boundary>>

Halaman

Tambah_Data_Vihara

digunakan

Vihara

- id_vhr

- nama_vhr

- alamat_vhr

- kota_vhr

- propinsi_vhr

- telepon_vhr

<<Boundary>>

Halaman Data_Vihara

digunakan

Gambar 3.43. Diagram Kelas Tambah Data Pandita


98

G. Class Diagram Tambah Daftar Data Perkawinan

<<Boundary>>

Halaman Home

Tambah daftar

data

perkawinan

digunakan

<<Boundary>>

Halaman Daftar

Perkawinan

* *

<<Controller>>

TambahDaftarKawin

Handler

-

TambahDaftarKawinU

mat()

<<Boundary>>

Halaman

Tambah Daftar

Perkawinandigunakan

Umat

- id_umat

- nama_lengkap

- nama_panggilan

- nama_mandarin

- nama_dhiksa

- angkatan

- gender

- tempat_lahir

- tanggal_lahir

- golongan_darah

- alamat_asal

- kota

- propinsi

- telepon

- handphone

- alamat_jogja

- email

- pekerjaan

- pend_terkahir

- universitas

- prodi

- nama_ayah

- nama_ibu

- gambar

- keterangan

- status1

- id_pandita

- id_vhr



- tgl_masuk

Perkawinan

- id_perkawinan

- id_umat_laki

- id_umat_wanita

- id_vhr

- id_pandita

- hari

- tgl_kawin

- wali_pria

- wali_wanita

- status

- foto_nikah

digunakan

Gambar 3.44. Kelas Diagram Tambah Daftar Data Perkawinan

H. Kelas Diagram Sah Data Perkawinan

Umat

- id_umat

- nama_lengkap

- nama_panggilan

- nama_mandarin

- nama_dhiksa

- angkatan

- gender

- tempat_lahir

- tanggal_lahir

- golongan_darah

- alamat_asal

- kota

- propinsi

- telepon

- handphone

- alamat_jogja

- email

- pekerjaan

- pend_terkahir

- universitas

- prodi

- nama_ayah

- nama_ibu

- gambar

- keterangan

- status1

- id_pandita

- id_vhr



- tgl_masuk

<<Boundary>>

Halaman Home

Sah Data

Perkawinan

digunakan

digunakan

<<Boundary>>

Halaman Daftar

Perkawinan

* *

<<Controller>>

SahKawin Handler

- SahKawin()

Perkawinan

- id_perkawinan

- id_umt_laki

- id_umat_wanita

- id_vhr

- id_pandita

- hari

- tgl_kawin

- wali_pria

- wali_wanita

- status

- foto_nikah

<<Boundary>>

Halaman Konfirmasi

Menikahdigunakan

Gambar 3.45. Kelas Diagram Sah Data Perkawinan


99

I. Kelas Diagram Batal Daftar Data Perkawinan

Umat

- id_umat

- nama_lengkap

- nama_panggilan

- nama_mandarin

- nama_dhiksa

- angkatan

- gender

- tempat_lahir

- tanggal_lahir

- golongan_darah

- alamat_asal

- kota

- propinsi

- telepon

- handphone

- alamat_jogja

- email

- pekerjaan

- pend_terkahir

- universitas

- prodi

- nama_ayah

- nama_ibu

- gambar

- keterangan

- status1

- id_pandita

- id_vhr



- tgl_masuk

<<Boundary>>

Halaman Home

Batal Daftar

perkawinan

digunakan

digunakan

<<Boundary>>

Halaman Daftar

Perkawinan

* *

<<Controller>>

HapusDaftarKawin Handler

- HapusDaftarKawinUmat()

Perkawinan

- id_perkawinan

- id_umat_laki

- id_umat_wanita

- id_vhr

- id_pandita

- hari

- tgl_kawin

- wali_pria

- wali_wanita

- status

- foto_nikah

<<Boundary>>

Halaman Konfirmasi

Batal_Kawindigunakan

Gambar 3.46. Kelas Diagram Batal Daftar Data Perkawinan

J. Kelas Diagram Tambah Data Login

<<Boundary>>

Halaman Home

Tambah data

login

digunakan

digunakan

<<Controller>>

TambahLogin

Handler

- TambahLogin()* *

<<Boundary>>

Halaman Data

Login

<<Entity>>

Data Login

- id_login

- username

- password

- lvl

<<Boundary>>

Halaman

Tambah Data

Logindigunakan

Gambar 3.47. Kelas Diagram Tambah Data Login


100

K. Kelas Diagram Edit Data Login

<<Boundary>>

Halaman Home

Edit data login

digunakan

digunakan

<<Controller>>

EditLogin Handler

- EditLogin()* *

<<Boundary>>

Halaman Data

Login

<<Boundary>>

Halaman Edit

Data Logindigunakan

<<Entity>>

Data Login

- id_login

- username

- password

- lvl

Gambar 3.48. Kelas Diagram Edit Data Login

L. Kelas Diagram Hapus Data Login

<<Boundary>>

Halaman Home

Hapus data

login

digunakan

digunakan

<<Controller>>

HapusLogin

Handler

- HapusLogin()* *

<<Boundary>>

Halaman Data

Login

<<Entity>>

Data Login

- id_login

- username

- password

- lvl

Gambar 3.49. Kelas Diagram Hapus Data Login


101

M. Kelas Diagram Buat Surat Pemberkatan Perkawinan

<<Boundary>>

Halaman Home

Cetak Surat

Pemberkatn

Perkawinan

digunakan

digunakan

<<Controller>>

BuatSurat Handler

- BuatSurat()

- SavetoPdf()

* *

<<Boundary>>

Halaman Daftar

Perkawinan

Umat

- id_umat

- nama_lengkap

- nama_panggilan

- nama_mandarin

- nama_dhiksa

- angkatan

- gender

- tempat_lahir

- tanggal_lahir

- golongan_darah

- alamat_asal

- kota

- propinsi

- telepon

- handphone

- alamat_jogja

- email

- pekerjaan

- pend_terkahir

- universitas

- prodi

- nama_ayah

- nama_ibu

- gambar

- keterangan

- status1

- id_pandita

- id_vhr



- tgl_masuk

Perkawinan

- id_perkawinan

- id_umat_laki

- id_umat_wanita

- id_vhr

- id_pandita

- hari

- tgl_kawin

- wali_pria

- wali_wanita

- status

- foto_nikah

<<Boundary>>

Halaman Preview

Suratdigunakan

Gambar 3.50. Kelas Diagram Buat Surat Pemberkatan Perkawinan

N. Kelas Diagram Buat Laporan Perkembangan

<<Boundary>>

Halaman Home

Buat dan cetak

Laporan

digunakan

digunakan

<<Controller>>

BuatLap Handler

- BuatLap()

- SavetoPdf()

* *

<<Boundary>>

Halaman

Laporan

Umat

- id_umat

- nama_lengkap

- nama_panggilan

- nama_mandarin

- nama_dhiksa

- angkatan

- gender

- tempat_lahir

- tanggal_lahir

- golongan_darah

- alamat_asal

- kota

- propinsi

- telepon

- handphone

- alamat_jogja

- email

- pekerjaan

- pend_terkahir

- universitas

- prodi

- nama_ayah

- nama_ibu

- gambar

- keterangan

- status1

- id_pandita

- id_vhr



- tgl_masuk

<<Boundary>>

Halaman Preview

Suratdigunakan

Gambar 3.51. Kelas Diagram Buat Laporan Perkembangan


102

O. Diagram Kelas Logout

<<Boundary>>

Halaman Utama

digunakan

digunakan

<<Controller>>

Logout Handler

- Logout()

<<Boundary>>

Halaman Login

Gambar 3.52. Diagram Kelas Logout

3.5.3. Desain User Interface

Form Login

Username

Password

Login

Gambar 3.53. Form Login


103

Form Menu Data Login

Header

Home Data Umat Proses Pemberkatan Data Perkawinan Data Login Laporan Logout

Tambah User

Id User Username Password Level

Edit Hapus

Edit Hapus

Data Login

Gambar 3.54. Form Menu Data Login

Form Tambah Data Login

Simpan

Header


Id User

Nama User

Password

Tambah Data Login

:

:

:

Batal

Gambar 3.55. Form Tambah Data Login


104

Form Menu Home

Header


Salam Sukacita

Gambar 3.56. Form Menu Home

Form Menu Data Umat

Tampilkan

Header


Data Umat

Data Umat Data ViharaData Pandita

Tambah Umat

Cari :

Tambah UmatTambah Umat

No Nama Lengkap Nama Mandarin Angkatan Gol. Darah Detail

EditDetail

EditDetail

EditDetail

EditDetail

kategori

Gambar 3.57. Form Menu Data Umat

Form Tambah Data Umat


105

Header


Tambah Data Umat

Batal

No Umat

Nama Lengkap

Nama Mandarin

Angkatan

Tanggal Masuk

Nama Panggilan

Foto Umat

Tempat / Tgl Lahir

Jenis Kelamin

Golonan Darah

Alamat Asal

Kota

Propinsi

Telepon

Handphone

Alamat Jogja

Email

Pekerjaan

Pendidikan Terakhir

Universitas

Prodi

Nama Ayah

Nama Ibu

Keterangan

Status

Nama Dhiksa

Nama Pandita

Pria Perempuan

MenikahBelum Menikah

Tambah Pandita

Tambah Vihara

Simpan

Tempat Dhiksa / Vihara

Tgl Dhiksa Nasional

Tgl Dhiksa Imlek

Gambar 3.58. Form Kelola Data Umat

Form Menu Daftar Perkawinan

Header

Home Data Umat Proses Perkawinan Data Perkawinan Data Login Laporan Logout

Data Perkawinan

Tambah Daftar Data Perkawinan

No Nama Pasangan Waktu Perkawinan

Surat

Surat

Surat

Surat Batal Menikah

Batal

Batal

Batal

Menikah

Menikah

Menikah

Gambar 3.59. Form Menu Daftar Perkawinan


106

Form Tambah Daftar Data Perkawinan

Header


Tambah Daftar Perkawinan

Nama

Mempelai Pria

Simpan

Tempat / Tgl Lahir

Alamat

Putra dari Keluarga

Wali Mempelai Pria

Nama

Mempelai Wanita

Tempat / Tgl Lahir

Alamat

Putra dari Keluarga

Wali Mempelai Pria

Hari Nikah

Tgl Nikah

Vihara

Nama Pandita - pilih -

- pilih - - pilih -

- pilih -

Batal

Gambar 3.60. Form Tambah Daftar Perkawinan

Form Menu Data Perkawinan

Header


Data Perkawinan

Tambah Data Perkawinan

No Nama Pasangan Waktu Perkawinan

Detail

Detail

Detail

Detail

Gambar 3.61. Form Menu Data Perkawinan


107

Form Menu Laporan

Header


Laporan

Bulan Januari 2011 s / d Januari 2011

Tahun 2011

Gambar 3.62. Form Menu Laporan


108

BAB IV

IMPLEMENTASI SISTEM

Implementasi merupakan tahap membangun aplikasi dari perancangan yang

telah dijelaskan pada bab sebelumnya. Pada bab ini akan dijelaskan implementasi

pengelolaan data umat Vihara Bodhicitta Maitreya Yogyakarta.

4.1. Implementasi Form Login

Form Login merupakan form pertama yang muncul apabila sistem dijalankan.

Form ini berisi masukan username dan password. Gambar 4.1 merupakan form login.

Gambar 4.1 Form Login

Pada form login di atas agar pengguna dapat masuk ke menu Home, maka

pengguna harus memasukkan username dan password dengan benar. Ada 2 macam

pengguna yang akan mengelola sistem ini, yaitu Super Admin dan Admin. Untuk


109

Super Admin, pengguna dapat mengelola semua menu yang ada pada sistem,

sedangkan untuk Admin juga dapat mengelola semua menu, kecuali menu Data

Login. Apabila username dan password yang dimasukkan tidak benar, maka akan

muncul peringatan dan sistem meminta mengulangi memasukkan data dengan benar.

Gambar 4.2 merupakan peringatan gagal login.

Gambar 4.2 Form Peringatan Gagal Login

4.2. Implementasi Form Menu Home

Setelah melakukan login maka pengguna sistem akan masuk ke menu Home.

Pada menu Home ini hanya menampilkan kata-kata pembuka selamat datang kepada

user yang berhasil login dan siap untuk menggunakan aplikasi tersebut. Gambar 4.3

merupakan form menu Home.


110

Gambar 4.3 Form Menu Home

4.3. Implementasi Form Menu Data Login.

Form Data Login ini digunakan untuk membuat data pengguna baru yang

akan mengelola sistem tersebut. Pada form ini terdapat 3 tombol, yaitu tombol

tambah user, edit, dan hapus. Gambar 4.4 merupakan gambar form Data Login.

Gambar 4.4 Form Menu Data Login


111

Pada saat pengguna menekan tombol “tambah user” yang ada di sudut kiri

atas tabel, maka sistem akan menampilkan form tambah_data_login.php dari form

Data Login. Gambar 4.5 merupakan gambar form Tambah Data Login.

Gambar 4.5 Form Tambah Data Login

Pada saat pengguna akan melakukan pengeditan data login, maka pengguna

akan menekan tombol “edit”, kemudian sistem akan menampilkan form Edit_Data_

Login dan di dalam form Edit_Data_Login terdapat tombol Simpan dan Batal.

Gambar 4.6 merupakan gambar form Edit_Data_Login.


112

Gambar 4.6 Form Edit Data Login

Kemudian, jika pengguna ingin menghapus data login yang sudah tidak

digunakan lagi, pengguna tinggal menekan tombol “hapus” di samping tombol “edit”,

maka sistem akan menghapus user.

4.4. Implementasi Form Menu Data Umat.

Form Data Umat ini digunakan untuk memasukkan data-data umat yang baru

datang di Vihara tersebut. Pada form ini dapat melakukan proses tambah data umat,

lihat detail umat, edit data umat, cari data umat, tambah data Pandita dan Vihara.

Gambar 4.7 merupakan form Data Umat.


113

Gambar 4.7 Form Menu Data Umat

Pada form Data Umat ini terdapat 6 proses, yaitu:

1. Proses Pencarian Data Umat.

Dalam proses ini pengguna ingin melakukan pencarian data umat

berdasarkan kategori pencarian kemudian menekan tombol tampil.

2. Proses Penambahan Data Umat.

Dalam proses ini pengguna harus menekan tombol tambah kemudian

sistem akan menampilkan form Tambah_Data_Umat. Di dalam form ini

pengguna mengisikan data-data yang ingin dimasukkan, setelah itu

pengguna menekan tombol simpan untuk menyimpan data-data tersebut.

Gambar 4.8 merupakan form Tambah_Data_Umat.


114

Gambar 4.8 Form Tambah Data Umat

3. Proses Pengeditan Data Umat.

Dalam proses ini pengguna harus memilih data umat yang ingin diedit

terlebih dahulu kemudian menekan tombol edit. Setelah itu sistem akan

menampilkan form Kelola Data Umat untuk mengubah data-data yang

diinginkan kemudian menekan tombol simpan untuk menyimpan data-

data yang telah diubah.

Gambar 4.9. Form Edit Data Umat


115

4. Proses Detail Data Umat.

Dalam proses ini pengguna ingin melihat lebih rinci data-data umat

dengan memilih data umat yang ingin dilihat kemudian menekan tombol

detail, maka sistem akan menampilkan form Detail_Data_Umat. Gambar

4.10 merupakan form detail data umat.

Gambar 4.10 Form Detail Data Umat


116

4.5. Implementasi Form Menu Daftar Perkawinan.

Form Daftar Perkawinan ini digunakan untuk membantu proses pemberkatan

perkawinan. Pada form ini terdapat proses-proses, seperti tambah daftar perkawinan,

batal daftar kawin, cetak surat pemberkatan perkawinan. Gambar 4.13 merupakan

form Daftar Perkawinan.

Gambar 4.11. Form Menu Daftar Perkawinan

Ada 4 proses pada form Daftar Perkawinan, yaitu:

1. Proses tambah daftar kawin

Dalam proses ini, pengguna ingin mendaftarkan calon pengantin yang

ingin menikah ke dalam sistem. Dengan menekan tombol “tambah daftar

data perkawinan”, maka sistem akan masuk ke form

“tambah_daftar_kawin”. Kemudian pengguna mengisikan data-data

perkawinan. Gambar 4.12 merupakan gambar form Tambah Daftar

Perkawinan.


117

Gambar 4.12. Form Tambah Daftar Perkawinan

2. Proses Batal Kawin

Dalam Proses ini, pengguna ingin melakukan pembatalan perkawinan

yang dikarenakan sesuatu alasan atau hal tertentu dari pihak calon

pengantin. Pengguna menekan tombol “Batal”, maka sistem akan masuk

ke form “Hapus_Daftar_Nikah”. Kemudian akam muncul pertanyaan,

apakah pengguna yakin akan membatalkan atau tidak. Pada saat pengguna

menekan tombol “Iya”, maka data yang ada pada form “daftar

perkawinan” akan dihapus. Gambar 4.13 merupakan gambar form

konfirmasi “hapus_daftar_nikah”.


118

Gambar 4.13.Form Konfirmasi Hapus Daftar Nikah.

3. Proses Cetak Surat Pemberkatan Perkawinan

Pada proses ini, pengguna ingin mencetak surat pemberkatan perkawinan

untuk proses pemberkatan yang akan dilakukan pada hari pemberkatan.

Pengguna menekan tombol “Cetak”, maka sistem akan menampilkan

preview surat pemberkatan perkawinan. Kemudian pengguna menyimpan

surat tersebut ke dalam format file .pdf, setelah itu baru dicetak.

Gambar 4.14 merupakan preview surat pembekatan perkawinan.


119

Gambar 4.14. Preview surat pembekatan perkawinan.


120

4. Proses Sah Menikah

Pada proses ini, dengan nenekan tombol “menikah”, pengguna

memasukkan data pasangan mempelai ke dalam database dengan

memasukkan surat pemberkatan peerkawinan yang telah di-scan.

Gambar 4.15 merupakan form menikah.

Gambar 4.15. Form Konfirmasi Menikah

4.6 Implementasi Form Menu Laporan.

Pada form ini, pengguna ingin mencetak laporan perkembangan umat dengan

periode waktu yang diinginkan. Gambar 4.16 dam 4.17 merupakan form menu

“Laporan” dan preview laporan.


121

Gambar 4.16. Form Menu Laporan


122

Gambar 4.17. Form Preview Laporan


123

BAB V

ANALISA HASIL

Dalam menganalisis hasil perangkat lunak yang sudah dibuat, penulis

memerlukan alat bantu berupa kuisioner. Kuisioner berguna untuk mendapatkan

rangkuman dari respon calon penguna, yaitu biarawan beserta beberapa aktifis

Vihara. Respon dari biarawan dan aktifis Vihara akan berguna untuk kepentingan

analisis Aplikasi Pengolahan Data Umat. Kuisioner yang dibuat ini memuat beberapa

hal penting yang berguna dalam analisis Aplikasi Pengolahan Data Umat. Ada 5 hal

penting yang berguna dalam analisis perangkat lunak yaitu :

1. Kemudahan dalam menjalankan aplikasi.

2. Desain tampilan aplikasi.

3. Penggunaan bahasa dalam aplikasi.

4. Kemudahan yang disediakan oleh aplikasi ini sebagai upaya komputerisasi

dari sistem manual.

5. Aplikasi ini memudahkan kita dalam proses persiapan pemberkatan

perkawinan.

6. Aplikasi ini memudahkan kita dalam proses pembuatan laporan data umat.

7. Aplikasi ini mempercepat kinerja kita saat membutuhkan informasi data

umat.


124

Gambar 4.1 Berikut ini adalah bentuk dari angket kuisioner yang digunakan.

KUISIONER PENGUJIAN

APLIKASI PENGOLAHAN DATA UMAT

(Studi Kasus: Vihara Bodhicitta Maitreya)

Jl. Kemetiran No. 9, Yogyakarta

Nama :

Umur : tahun

Jenis Kelamin : L / P

PETUNJUK PENGISIAN :

Mohon kesediaan anda untuk mengisi kuisioner ini dengan baik guna analisis sistem

pada skripsi yang sedang saya kerjakan. Beri penilaian anda tentang sistem tersebut

dengan memberikan tanda silang (X) pada salah satu kolom yang sudah disediakan.

(1 = sangat buruk; 2 = buruk; 3 = cukup; 4 = baik; 5 = sangat baik).

No Pernyataan 1 2 3 4 5

1 Kemudahan dalam menjalankan aplikasi.

2 Desain tampilan aplikasi.

3 Penggunaan bahasa dalam sistem.

4 Kemudahan yang disediakan oleh aplikasi ini

sebagai upaya komputerisasi dari sistem manual.

5 Aplikasi ini memudahkan kita dalam proses

persiapan pemberkatan perkawinan.

6 Aplikasi ini memudahkan kita dalam proses

pembuatan laporan data umat.

7 Aplikasi ini mempercepat kinerja kita saat

membutuhkan informasi data umat.

Kritik :

…………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………

Saran :

…………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………

Terima kasih atas kesediaan dan waktu yang diberikan untuk turut serta dalam

pengujian aplikasi ini.

Gambar 5.1. Kuisioner


125

4.1. Analisa Hasil Kuisioner

Kuisioner tersebut dibagikan kepada 3 responden yang terdiri dari 2 biarawan

dan Pandita. Berikut hasil pembahasan dari kuisioner tersebut untuk setiap

pertanyaan:

a. Pertanyaan 1, “Kemudahan dalam menjalankan aplikasi.”

Dua dari tiga responden menjawab “baik” dan satunya menjawab “cukup”.

b. Pertanyaan 2, “Desain tampilan aplikasi.”

Dua dari tiga responden menjawab “cukup” dan satunya menjawab “baik”.

c. Pertanyaan 3, “Penggunaan bahasa dalam sistem.”


d. Pertanyaan 4, “Kemudahan yang disediakan oleh aplikasi ini sebagai upaya

komputerisasi dari sistem manual.”


e. Pertanyaan 5, “Aplikasi ini memudahkan kita dalam proses persiapan

pemberkatan perkawinan.”

Tiga responden menjawab “baik”.

f. Pertanyaan 6, “Aplikasi ini memudahkan kita dalam proses pembuatan

laporan data umat.”


g. Pertanyaan 7, “Aplikasi ini mempercepat kinerja kita saat membutuhkan

informasi data umat.”



126

Berdasarkan hasil uji coba dan pengisian kuisioner terhadap 3 responden yang

terdiri dari 2 biarawan dan Pandita di laboratorium, maka dapat disimpulkan bahwa:

1. Fungsi-fungsi berikut telah berfungsi dengan baik:

a. Fungsi untuk mengelola data umat.

b. Fungsi untuk mengelola perkawinan.

c. Fungsi untuk mencari data umat.

d. Fungsi untuk membantu proses pemberkatan perkawinan dan

membuat surat pemberkatan perkawinan.

e. Fungsi untuk membuat laporan perkembangan umat.

2. Dengan berfungsinya fitur-fitur tersebut di atas maka Aplikasi

Pengolahan Data Umat berdasarkan pengujian dapat:

a. Memudahkan pengguna dalam mengelola data umat.

b. Memudahkan pengguna dalam melakukan pencarian data umat

berdasarkan kategori pencarian.

c. Memudahkan pengguna dalam melakukan proses pemberkatan

perkawinan, seperti memcetak surat pemberkatan perkawinan.

d. Menjamin data umat tersimpan dengan aman dan memungkinkan

data hilang sangat kecil.

Adapun kelebihan dan kekurangan dari Aplikasi Pengolahan Data Umat ini

berdasarkan uji coba laboratorium dan pengisian kuisioner kepada responden, yaitu:

1. Kelebihan Sistem


127

a. Untuk dapat menjalankan sistem ini, pertama-tama pengguna harus

memasukkan username dan password pengguna untuk

menghindari penyalahgunaan sistem oleh pihak yang tidak

bertanggung jawab.

b. Memudahkan pengguna dalam mengelola data umat

c. Memudahkan pengguna dalam melakukan pencarian data umat

berdasarkan kategori pencarian

d. Memudahkan pengguna dalam melakukan proses pemberkatan

perkawinan, seperti mencetak surat pemberkatan perkawinan

2. Kekurangan Sistem

a. Desain interface sistem masih belum maksimal


128

BAB VI

PENUTUP

Pada bab ini akan diberikan kesimpulan dan saran dari pembuatan “Aplikasi

Pengolahan Data Umat” yang mengambil studi kasus di Vihara Bodhicitta Maitreya

Yogyakarta.

6.1. Kesimpulan

Berdasarkan hasil desain dan implementasi sistem ini maka dapat disimpulkan

bahwa:

1. Aplikasi Pengolahan Data Umat telah berhasil dibuat dengan

teknologi PHP sebagai tool pemrograman dan teknologi MySQL

sebagai database.

2. Berdasarkan uji coba laboratorium dan pengisian kuisioner,

Aplikasi Pengolahan Data Umat yang dibuat dapat memudahkan

pengguna dalam mengelola data umat beserta pembuatan laporan

perkembangan umat dan mendukung persiapan proses

pemberkatan perkawinan, seperti mencetak surat pemberkatan

perkawinan.

3. Aplikasi Pengolahan Data Umat ini diharapkan nantinya dapat

membantu proses pendataan umat-umat yang ada di Yogyakarta

dan membantu proses persiapan pemberkatan perkawinan.


129

6.2. Saran

Saran untuk pengembangan sistem yang akan datang yaitu:

1. Diharapkan ke depannya sistem ini dapat mengelola perihal

keuangan yang ada di Vihara serta membuat laporan

keuangannya.


130

DAFTAR PUSTAKA

Whitten, Jeffrey L, Bentley, Lonnie D. System Analysis and Desain Methods 7th ed.

New York: McGraw-Hill Companies, Inc. 2007

Purwanto, Y., 2001, Pemrograman Web dengan PHP. PT. Elex Media Komputindo,

Jakarta.

Sutarman. 2003. Membangun Aplikasi Web dengan PHP dan MySQL.

Yogyakarta. Graha Ilmu.

Longkutoy, J., Jhon, Drs. 1996. Pengenalan Komputer. Mutiara Sumber Widya,

Jakarta.

Jogiyanto HM. 2005. Analisis & Desain Sistem Informasi : Pendekatan

Terstruktur Teori dan Praktek Aplikasi Bisnis. Yogyakarta. Andi.

KOMPAS, 15 Desember 2009.


aplikasi pengolahan data umat

Documents