PERJANJIAN KERJA SAMA (Memorandum of Agreement)

Antara DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN NIAS

SELATAN Dengan

UNIVERSITAS HKBP NOMMENSEN MEDAN

Ten tang PEMBERIAN BEASISWA DAERAH

OLEH PEMERINTAH KABUPATEN NIAS SELATAN

Nomor: 421.4/1945.1/DISDIK/X/2020 Nomor : 604 /WR-IV /MoA/X/2020

Pada hari ini, Rabu tanggal empat belas bulan September tahun dua ribu dua puluh, kami yang bertanda tangan di bawah ini :

1. Nama Nurhayati Telaumbanua, S.Pd.,M.M. NIP 196609231998012002 Jabatan : Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Nias Selatan Alamat : Kantor Dinas Pendidikan Kabupaten Nias Selatan, Jln.

Lagundri, KM. 7 Kecamatan Fanayama, Kabupaten Nias Sela tan

Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama Pemerintah Kabupaten Nias Selatan, selanjutnya dalam perjanjian kerja sama ini disebut PIH.AK PERTAMA.

2. Nama Drs. Samse Pandiangan, M.Sc.,Ph.D. NIDN 0127116101 Jabatan : Wakil Rektor IV Alamat : Jln. Sutomo No. 4 A Medan

Dalam hal ini bertindak dan atas nama Universitas HKBP Nommensen, selanjutnya dalam perjanjian kerjasama ini disebut PIH.AK KEDUA

Bahwa PIH.AK PERTAMA dan PlllAK KEDUA selanjutnya disebut PARA PIH.AK, setuju untuk membuat Surat Perjanjian Kerja Sama (SPK) didasarkan MoU No. 074/ ... /BUP/2019 dan No. 105/R/Mou/XII/2019 tanggal 17 Desember 2019 tentang penyelenggaraan layanan pendidikan bagi Mahasiswa penerima Beasiswa Daerah oleh Pemerintah Daerah

1

Kabupaten Nias Selatan di Universitas HKBP Nommensen Medan dengan menyepakati pasal-pasal sebagai berikut:

Pasal 1 PENGERTIAN

Beasiswa adalah bantuan keuangan yang diberikan kepada perorangan yang bertujuan untuk digunakan demi keberlangsungan pendidikan yang ditempuh.

Pasal 2 TU JUAN

Kerja sama ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia di Kabupaten Nias Selatan, melalui penyelenggaraan pendidikan Program Diploma bagi para Mahasiswa penerima Beasiswa Daerah oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Nias Selatan di Universitas HKBP Nommensen Medan.

Pasal 3 RUANG LINGKUP

(1) Ruang lingkup kerja sama ini mencakup Penyelenggaraan Pendidikan Program Diploma oleh PIHAK KEDUA untuk Mahasiswa yang diutus dan dibiayai PIHAK PERTAMA.

(2) Penerima Beasiswa Daerah yang telah lulus Seleksi Administrasi di Kabupaten Nias Selatan dan Lulus pada Seleksi yang dilaksanakan oleh Universitas HKBP Nommensen dan diterima sebagai Mahasiswa di Universitas HKBP Nommensen Medan.

Pasal 4 TOGAS DAN WEWENANG

(1) PIHAK PERTAMA melakukan sosialisasi dan penjarmgan Calon Mahasiswa serta mendaftarkan Calon Mahasiswa terpilih kepada PIHAK KEDUA.

(2) PIHAK KEDUA melakukan seleksi Calon Mahasiswa yang akan diterima sebagai Mahasiswa di Universitas HKBP Nommensen Medan dan mengirimkan hasil seleksi secara tertulis kepada PIHAK PERTAMA.

(3) PIHAK PERTAMA menetapkan Calon Mahasiswa sebagaimana pada ayat (2) menjadi Mahasiswa Penerima Beasiswa Daerah pada Universitas HKBP Nommensen Medan.

(4) Atas Penetapan PIHAK PERTAMA sebagaimana pada ayat (3), PIHAK KEDUA melakukan pendaftaran ulang .Calon Mahasiswa Penerima Beasiswa Daerah menjadi Mahasiswa pada Universitas HKBP Nommensen Medan.

2

Pasal 5 HAK DAN KEWAJIBAN

(1) PIHAK PERTAMA berhak untuk: a. Memperoleh laporan hasil pelaksanaan seleksi penerimaan

Mahasiswa baru (SPMB) dari PIHAK KEDUA. b. Memperoleh laporan perkembangan prestasi akademik Mahasiswa

setiap semester dari PIHAK KEDUA. c. Menyampaikan saran, pendapat dan teguran baik secara lisan

maupun secara tertulis terkait penyelenggaraan layanan pendidikan bagi Mahasiswa penerima Beasiswa Daerah oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Nias Selatan kepada PIHAK KEDUA.

d. Memperoleh informasi dari PIHAK KEDUA tentang hal-hal lain yang diperlukan terkait dengan perkembangan prestasi Mahasiswa di Universitas HKBP Nommensen Medan.

(2) PIHAK PERTAMA berkewajiban untuk : a. Membayar biaya pendidikan Mahasiswa Universitas HKBP

Nommensen Medan sebagai t>enerima Beasiswa Daerah oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Nias Selatan. _

b. Memberi pemberitahuan setiap pembayaran Beasiswa Daerah bagi Mahasiswa Universitas HKBP Nommensen Medan kepada PIHAK KEDUA.

(3) PIHAK KEDUA berhak untuk: a. Menerima, mengelola dan memanfaatkan dana Beasiswa Daerah oleh

Pemerintah Daerah Kabupaten Nias Selatan sesuai dengan kebutuhan dan pemanfaatan yang ditentukan oleh PIHAK KEDUA;

b. Melakukan penagihan dan/ atau setidaknya-tidaknya mengingatkan PIHAK PERTAMA tentang tenggang waktu dan/ atau batas pembayaran yang dilakukan oleh PIHAK PERTAMA.

c. Mengingatkan secara tertulis bilamana PIHAK PERTAMA lalai atau tidak mematuhi kewajiban.

(4) PIHAK KEDUA berkewajiban untuk: a. Menyelenggarakan Pendidikan Program Diploma bagi Mahasiswa

penerima Beasiswa Daerah oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Nias Selatan di Universitas HKBP Nommensen Medan.

b. Menyelenggarakan program pendidikan yang layak dan berkualitas sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

c. Menyampaikan data dan laporan perkembangan prestasi akademik Mahasiswa Penerima Beasiswa Daerah oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Nias Selatan kepada PIHAK PERTAMA.

Pasal 6 JANGKA WAKTU PELAKSANAAN

Jangka waktu pelaksanaan Perjanjian Kerja Sama ini ditetapkan selama masa pendidikan 6 (enam) semester.

3

Pasal 7 PEMBIA YAAN PENDIDIKAN

(1) Biaya Pendidikan Program Studi Administrasi Perpajakan (D3) di Universitas HKBP Nommensen Medan sebagai berikut:

JADWAL BESARAN JUMLAH NO PEMBAYA URAIAN (RP) (RP) RAN > U ang pendafataran ulang 300,000

> Uangjaket almamater 250,000

1 Semester 1 > Uang kuliah (paket 18 SKS x@ Rp 76.000) 1,368,000 3,983,500 > Biaya operasioanal 1,837,500

> Uang Laboratorium 228,000

> Uang kuliah (paket 18 Sl)S x@ Rp 76.000) 1,368,000

2 Semester 2 > Biaya operasioanal 1,837,500 ' 3,433,500 > Uang Laboratorium 228,000

> Uang kuliah (asumsi 24 SKS x@ Rp 76.000) 1,824,000

3 Semester 3 > Biaya operasioanal 1,837,500 3,889,500 > Uang Laboratorium 228,000

> Uang kuliah (asumsi 24 SKS x@ Rp 76.000) 1,824,000

4 Semester 4 > Biaya operasioanal 1,837,500 3,889,500 > U ang Laboratorium 228,000

> Uang kuliah (asumsi 24 SKS x@ Rp 76.000) 1,824,000

> Biaya operasioanal 1,837,500 5 Semester 5 228,000 5,589,500 > Uang Laboratorium

> Biaya PKL 1,700,000

> Uang kuliah (asumsi 24 SKS x@ Rp 76.000) 1,824,000

> Biaya operasioanal 1,837,500

> Uang Laboratorium 228,000 6 Semester 6 > Biaya penelitian tugas akhir 2,500,000 9,789,500

> Biaya ujian meja hijau 1,400,000

> Biaya wisuda 2,000,000

TOTAL (RP) 30,575,000

4

(2) Pembayaran Biaya Pendidikan tersebut pada pasal 7 ayat 1 dilakukan dengan cara : 1. Biaya tersebut akan ditransferkan oleh PIHAK PERTAMA kepada

Mahasiswa Penerima Beasiswa Daerah melalui rekening masing- masing Mahasiswa yang telah menyampaikan permohonan dan memenuhi kriteria setiap semester sesuai dengan Peraturan Bupati Nomor 34 Tahun 2019 beserta perubahan-perubahannya tentang Pedoman Pemberian Beasiswa Daerah dengan ketentuan sebagai berikut: A) Kategori Beasiswa Miskin atau Tidak Mampu.

Pada Semester I (satu), PIHAK PERTAMA memberikan beasiswa kepada Mahasiswa setelah dinyatakan lulus seleksi administrasi oleh PIHAK PERTAMA. Pada Semester II (dua), PIHAK PERTAMA memberikan beasiswa apabila pada Semester I (satu) Mahasiswa memperoleh Indeks Prestasi minimal 2,85 jika tidak memenuhi maka biaya hidup maupun biaya pendidikan ditanggung oleh mahasiswa bersangkutan. Pada Semester III (tiga), PIHAK PERTAMA memberikan beasiswa apabila pada Semester II (dua) Mahasiswa memperoleh Indeks Prestasi minimal 2,85 jika tidak memenuhi maka biaya hidup maupun biaya pendidikan ditanggung oleh mahasiswa bersangku tan. Pada Semester IV (empat), PIHAK PERTAMA memberikan beasiswa apabila pada Semester III (tiga) Mahasiswa memperoleh Indeks Prestasi minimal 2, 85 jika tidak memenuhi maka biaya hidup maupun biaya pendidikan ditanggung oleh mahasiswa bersangkutan. Pada Semester V (lima), PIHAK PERTAMA memberikan beasiswa apabila pada Semester IV (empat) Mahasiswa memperoleh Indeks Prestasi minimal 2, 85 jika tidak memenuhi maka biaya hidup maupun biaya pendidikan ditanggung oleh mahasiswa bersangkutan. Pada Semester VI (enam), PIHAK PERTAMA memberikan beasiswa apabila pada Semester V (lima) Mahasiswa memperoleh Indeks Prestasi minimal 2, 85 jika tidak memenuhi maka biaya hidup maupun biaya pendidikan ditanggung oleh mahasiswa bersangkutan.

B) Kategori Beasiswa Berprestasi di Bidang Akademik. Pada Semester I (satu), PIHAK PERTAMA memberikan beasiswa kepada Mahasiswa setelah dinyatakan lulus seleksi administrasi oleh PIHAK PERTAMA. Pada Semester II (dua), PIHAK PERTAMA memberikan beasiswa apabila pada Semester I (satu) Mahasiswa memperoleh Indeks Prestasi minimal 3,00 jika tidak memenuhi maka biaya hidup maupun biaya pendidikan ditanggung oleh mahasiswa bersangkutan.

5

- Pada Semester III (tiga), PIHAK PERTAMA memberikan beasiswa apabila pada Semester II (dua) Mahasiswa memperoleh Indeks Prestasi minimal 3,00 jika tidak memenuhi maka biaya hidup maupun biaya pendidikan ditanggung oleh mahasiswa bersangkutan.

- Pada Semester IV (empat), PIHAK PERTAMA memberikan beasiswa apabila pada Semester III (tiga) Mahasiswa memperoleh Indeks Prestasi minimal 3,00 jika tidak memenuhi maka biaya hidup maupun biaya pendidikan ditanggung oleh mahasiswa bersangkutan.

- Pada Semester V (lima), PIHAK PERTAMA memberikan beasiswa apabila pada Semester IV (empat) Mahasiswa memperoleh Indeks Prestasi minimal 3,00 jika tidak memenuhi maka biaya hidup maupun biaya pendidikan ditanggung oleh mahasiswa bersangku tan.

- Pada Semester VI (enam), PIHAK PERTAMA memberikan beasiswa apabila pada Semester V (lima) Mahasiswa memperoleh Indeks Prestasi minimal 3,00 jika tidak memenuhi maka biaya hidup maupun biaya pendidikan ditanggung oleh mahasiswa bersangkutan

2. Mahasiswa Penerima Beasiswa Daerah kemudian akan membayarkan biaya pendidikan yang sudah diterima kepada PIHAK KEDUA melalui transfer ke Bank yang bekerja sama dengan Universitas HKBP N ommensen Medan dengan mekanisme yang telah ditentukan.

Pasal 8 PEMBATALAN PERJANJIAN

(1) Perjanjian Kerja Sama ini dapat dibatalkan sebelum berakhirnya jangka waktu perjanjian berdasarkan persetujuan PARA PIHAK.

(2) Pembatalan sebagaimana dimaksud pada ayat ( 1) di atas, disampaikan oleh PARA PIHAK secara tertulis disertai alasan-alasan yang mendasarinya paling lambat 30 (tiga puluh) hari sebelum tanggal pembatalan perjanjian.

Pasal 9 FORCE .MAJEURE

(1) Masing-masing pihak dibebaskan dari tanggung jawab atas keterlambatan atau kegagalan dalam memenuhi kewajiban yang tercantum dalam perjanjian ini, yang disebabkan atau diakibatkan oleh kejadian di luar kemampuan masing-masing pihak yang digolongkan se bagai force majeure.

(2) Peraturan peristiwa yang dapat digolongkan force majeure adalah antara lain sebagai berikut: adanya bencana alam seperti gempa bumi, taufan, banjir dan hujan terus menerus, wabah penyakit, adanya perang, peledakan, sabotase, revolusi, pemberontakan, hura-hura, adanya tindakan pemerintah dalam bidang ekonomi dan moneter yang secara nyata berpengaruh terhadap pelaksanaan perjanjian ini.

6

(3) Apabila terjadi force majeure maka pihak yang lebih dahulu mengetahui wajib memberitahukan kepada pihak lainnya selambat-lambatnya dalam waktu 14 (empat belas) hari setelah kejadianforce majeure.

(4) Keadaan Kahar/force majeure sebagaimana dimaksud pada ayat (2) tidak menghapuskan atau mengakhiri Perjanjian Kerja Sama ini. Setelah keadaan Kahar / force majeure berakhir dan kondisi fasilitas penunjang kegiatan masih dapat dipergunakan maka PARA PIHAK akan melanjutkan kerja sama sesuai dengan ketentuan yang diatur dalam Perjanjian Kerja Sama ini.

Pasal 10 PERUBAHAN

(1) Perjanjian Kerja Sama ini hanya dapat dirubah berdasarkan persetujuan PARAPIHAK.

(2) Penambahan dan/ atau hal-hal yang belum diatur dalam Perjanjian Kerja Sama ini akan diatur dalam bentuk Addendum dan/ atau Amandemen yang disepakati oleh PARA PIHAK dan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Perjanjian Kerja Sama ini.

Pasal 11 PENYELESAIAN PERSELISIHAN

( 1) Apabila dalam pelaksanaan Perjanjian Kerja Sama ini diantara kedua belah pihak terdapat perselisihan atau ketidaksesuaian pendapat, akan diselesaikan dengan musyawarah untuk mufakat.

(2) Apabila musyawarah sebagaimana yang dimaksud pada ayat (1) tidak tercapai, PARA PIHAK sepakat untuk menyerahkan perselisihan yang timbul pada Badan Arbitrase Nasional Indonesia untuk diselesaikan menurut perundang-undangan yang berlaku.

Pasal 13 KETENTUAN LAIN-LAIN

(1) Perjanjian Kerja Sama ini dibuat dalam rangkap 2 (dua) asli bermaterai cukup masing-rnasing mempunyai kekuatan hukum yang sama.

(2) Bahwa segala sesuatu yang belum cukup diatur dalam ketentuan ini akan diatur kemudian sesuai dengan kesepakatan PARA PIHAK dan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Perjanjian Kerja Sama ini.

Pasal 14 KORESPONDENSI

(1) Surat pemberitahuan dan surat menyurat antara PARA PIHAK sehubungan dengan pelaksanaan Perjanjian Kerja Sama ini akan dilakukan secara tertulis.

(2) Setiap pemberitahuan dan surat menyurat akan dialamatkan sebagai berikut;

7

a. PIHAK PERTAMA: Dinas Pendidikan Kabupaten Nias Selatan, Jalan Arah Lagundri KM.7, Kee. Fanayama- Kabupaten Nias Selatan, Kode Pos 22865, E-mail : disdik.nisel@yahoo.com

b. PIHAK KEDUA Wakil Rektor IV, Drs. Samse Pandiangan, M.Sc., Ph.D., Universitas HKBP Nommensen, Jalan Sutomo 4A Medan, Kode Pos 20234, E-Mail : uhn@uhn.ac.id

PIHAK PERTAMA Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Nias Selatan

4._ PIHAK KEDUA {Wakil Rektor IV

Universitas HKBP Nommensen Medan

Drs. Samse Pandiangan,M.Sc.,Ph.D NIDN 0127116101

8

image_001.pdf (p.1)image_002.pdf (p.2)image_003.pdf (p.3)image_004.pdf (p.4)image_005.pdf (p.5)image_006.pdf (p.6)image_007.pdf (p.7)image_008.pdf (p.8)