anemia dalam kehamilan

27
PENANGANAN ANEMIA DALAM KEHAMILAN Oleh: Anuncia Gertrudis Witin C11108220 PEMBIMBIMBING dr. Rahmawati SUPERVISOR dr.Rudy B.Leonardy, Sp.OG

Upload: utami-murti-pratiwi

Post on 10-Apr-2016

25 views

Category:

Documents


5 download

DESCRIPTION

refarat anemia dalam kehamilan

TRANSCRIPT

Page 1: Anemia Dalam Kehamilan

PENANGANAN ANEMIA DALAM KEHAMILAN

Oleh:Anuncia Gertrudis Witin

C11108220

PEMBIMBIMBINGdr. Rahmawati

SUPERVISORdr.Rudy B.Leonardy, Sp.OG

Page 2: Anemia Dalam Kehamilan

Penyebab utama kematian ibu: Langsung Perdarahan: 28 %, Eklampsia : 24 %, Infeksi :

11 % Tidak langsung Anemia : 51%

Menurut WHO prevalensi anemia pada ibu hamil di negara maju sebesar 14% dan di negara berkembang sebesar 51%

Smith TC. Intravenous fluids. In: Smith T, Pinnock C, Lin T, eds. Fundamentals of anaesthesia. 3 rd Ed. 16th Chapter. New York: Cambridge University Press; 2009. p.691-5

PENDAHULUAN

Page 3: Anemia Dalam Kehamilan

Anemia: kadar Hb kurang dari normal, berbeda berdasar umur dan jenis kelamin.

WHO : anemia kadar Hb < 11 gr/dl CDC :

Trimester I & III < 11 gr/dl Trimester II < 10, 5 gr/dl

DEFENISI

Page 4: Anemia Dalam Kehamilan

Frekuensi di seluruh dunia : 10 - 20 % WHO : 40 % kematian ibu di negara berkembang berhubungan

dengan anemia dalam kehamilan Indonesia : angka kejadian 63,5 %

EPIDEMIOLOGI

Page 5: Anemia Dalam Kehamilan

ETIOLOGI

Page 6: Anemia Dalam Kehamilan

PATOFISIOLOGI

Perubahan fisiologis

Masa Hamil

Peningkatan volume plasma > volume eritrosit

Hemodilusi

Penurunan Konsentrasi

HbAnemia

Tidak terkompensasi

Page 7: Anemia Dalam Kehamilan

Darah bertambah dalam kehamilan Hidremia (hipervolemia) plasma darah bertambah tetapi sel-sel darah kurang bertambah terjadi pengenceran darah .Bertambahnya darah dalam kehamilan sudah mulai sejak kehamilan 10 minggu sampai kehamilan 36 minggu

Page 8: Anemia Dalam Kehamilan

GEJALA KLINIS

Page 9: Anemia Dalam Kehamilan

DIAGNOSIS

Page 10: Anemia Dalam Kehamilan

Algoritma diagnosis anemia

Kriteria anemia menurut CDC (The Centers for

Disease Control)

Reticulocyte count

Meningkat Normal atau menurun

Pertimbangkan :1. Kehilangan darah akut.2. Terapi zat besi yang baru.3. Anemia Hemolitik.

Cek apusan darah tepi dan tingkat haptoglobin.

Anemia Mikrositik, MCV <80,Pertimbangkan : 1. Defisiensi zat besi. Cek ferritin, TIBC dan plasma iron level.2. Hemoglobinopati. Cek hemoglobin dan elektroforesis

Anemia Makrositik, MCV>100,Pertimbangkan :1. Defisiensi As.Folat2. Defisiensi vit. B12Cek serum folat dan B12 level. Pertimbangkan malabsorbsi, gangguan makan dan ekstrim diet sebagai kemungkinan etiologi.

Anemia Normositik, MCV 80-100Pertimbangkan:1. Defisiensi zat besi ringan2. Anemia disebabkan penyakit kronik. Cek fungsi tes renal, hepatik dan tiroid.

Page 11: Anemia Dalam Kehamilan

Anemia pada ibu hamil,biasaya disebabkan oleh defisiensi zat gizi mikro.

Anemia yang paling banyak terjadi adalah anemia Defisiensi fe dan anemia Megaloblastik

Page 12: Anemia Dalam Kehamilan

Paling sering

Faktor yang dapat menyebabkan defisiensi besi :

Kurang intake unsur zat besi dalam makanan.

Gangguan absorpsi zat besi sal. cerna yg patologis, defisiensi vit. C,

Kebutuhan besi yang meningkat : gemelli

Banyaknya zat besi keluar dari tubuh perdarahan

Kehamilan dapat meningkatkan hilangnya simpanan besi

peningkatan produksi darah maternal dan pertumbuhan janin.

ANEMIADEFISIENSI BESI

Page 13: Anemia Dalam Kehamilan

Selama kehamilan, dibutuhkan total sekitar 1130 mg zat

besi :

450 mg utk ekspansi RBC 360 mg utk plasenta-fetus 170 mg utk kehilangan basal 150 mg utk kehilangan pada proses persalinan

ANEMIA DEFISIENSI BESI

Page 14: Anemia Dalam Kehamilan

Tahapan - tahapan defisiensi besi :

1. Iron depleted state penurunan kadar feritin serum, apusan besi dlm

sumsum tulang (-)

2. Iron deficient erythropoiesis peningkatan kadar protoporfirin bebas,

saturasi transferin menurun, TIBC meningkat

3. Iron deficiency anemia penurunan kadar hemoglobin, anemia

mikrositik hipokrom.

Gejala klinis : Pucat; Lemah & lesu; Rasa berdebar-debar

Tanda klinis : Rambut halus & rapuh; stomatitis angularis, atrofi

papila lidah; koilonikia

ANEMIA DEFISIENSI BESI

Page 15: Anemia Dalam Kehamilan
Page 16: Anemia Dalam Kehamilan

Pemeriksaan penunjang : Hb, Ht menurun

Retikulosit menurun

Indeks eritrosit mikrositik hipokrom

Besi serum rendah

Feritin serum rendah

Saturasi transferin rendah

TIBC (Total Iron Binding Capacity) meningkat

ANEMIA DEFISIENSI BESI

Page 17: Anemia Dalam Kehamilan

Suplementasi zat besi utk ibu hamil (Depkes RI 1999) : Pencegahan 1 tablet (60 mg besi elemental dan 0,25 mg asam

folat) berturut-turut selama 90 hari masa kehamilan. Pengobatan 3 tablet per hari selama 90 hari masa kehamilan.

Terapi parenteral bila kontraindikasi terapi oral Diberikan dalam bentuk ferri secara intramuskular dapat disuntikkan

iron dextran (Imferon) 50mg/ml.Makanan yg dianjurkan :Daging sapi, daging ayam dan ikan, sayuran hijau dan kacang-kacangan.

ANEMIA DEFISIENSI BESI

Page 18: Anemia Dalam Kehamilan

Anemia megaloblastik dalam kehamilan dapat

disebabkan karena defisiensi asam folat. Asam folat dibutuhkan dalam pembentukan asam

nukleat. Defisiensi asam folat menyebabkan gangguan

proliferasi sel (darah dan sumsum tulang)

ANEMIA MEGALOBLASTIK

Page 19: Anemia Dalam Kehamilan

Pada wanita yg tdk hamil, kebutuhan asam folat

sebesar 50 - 100 µg/hari. Selama kehamilan,

kebutuhan meningkat hingga 400 µg/hari.Defisiensi asam folat disebabkan :

Intake tdk adekuat diet rendah asam folat, muntah

dlm kehamilan Utilisasi asam folat yg meningkat kebutuhan saat

hamil bertambah, kecepatan pertumbuhan janin, plasenta

dan uterus.Efek defisiensi asam folat neural tube defect

ANEMIA MEGALOBLASTIK

Page 20: Anemia Dalam Kehamilan

Manifestasi klinis :

pucat, kulit kering, glositis, nafsu makan dan

berat badan menurun. Perdarahan trombositopenia Infeksi leukopenia

ANEMIA MEGALOBLASTIK

Page 21: Anemia Dalam Kehamilan

Pemeriksaan penunjang : Hb, Ht menurun Retikulosit normal/menurun

Indeks eritrosit makrositik

Apusan darah tepi megaloblas, promegaloblas

Hipersegmentasi neutrofil petunjuk defisiensi asam

folat

Gold standard kadar serum folat yg rendah

ANEMIA MEGALOBLASTIK

Page 22: Anemia Dalam Kehamilan

Suplementasi asam folat : Profilaksis CDC (1992) dan ACOG (1996)

merekomendasikan bahwa semua ibu hamil harus

mengkonsumsi sekurang-kurangnya 400 mcg asam folat/hari. Pengobatan 1 mg/hari.

Respon pengobatan retikulosit meningkat 4 – 7 hari, WBC

dan platelet meningkat

Makanan yg dianjurkan : Daging, hati, kacang-kacangan, sayuran hijau

ANEMIA MEGALOBLASTIK

Page 23: Anemia Dalam Kehamilan

Perbedaan Apusan Darah Tepi

Page 24: Anemia Dalam Kehamilan

Pengaruh anemia terhadap kehamilan diantaranya:

Abortus

Partus preterm

Gangguan pertumbuhan janin dalam rahim (IUGR)

Mudah terjadi infeksi

Ketuban pecah dini

KOMPLIKASI

Page 25: Anemia Dalam Kehamilan

Pengaruh anemia terhadap persalinan diantaranya:

Gangguan his

Kala II lama

Kala III (kala uri) yg dapat diikuti dengan retensio plasenta

Pengaruh anemia pada saat nifas diantaranya:

Terjadi subinvolusi uteri perdarahan post partum

Mudah terjadi infeksi nifas

KOMPLIKASI

Page 26: Anemia Dalam Kehamilan

Prognosis anemia defisiensi pada umumnya baik.

PROGNOSIS

Page 27: Anemia Dalam Kehamilan

TERIMA

TERIMA KASIH