anatomi telinga fisiologi pendengaran
TRANSCRIPT
-
8/18/2019 Anatomi Telinga Fisiologi Pendengaran
1/4
Anatomi Telinga
Anatomi Telinga Luar
Telinga luar terdiri dari aurikula dan kanalis auditorius eksternus dan dipisahkan daritelinga tengah oleh membrana timpani. Aurikula berfungsi untuk membantu
pengumpulan gelombang suara. Gelombang suara tersebut akan dihantarkan ke
telinga bagian tengah melalui kanalis auditorius eksternus. Tepat di depan meatus
auditorius eksternus terdapat sendi temporal mandibular.
Kanalis auditorius eksternus panjangnya sekitar 2,5 sentimeter. Sepertiga lateral
mempunyai kerangka kartilago dan fibrosa padat tempat kulit melekat. Dua pertiga
medial tersusun atas tulang yang dilapisi kulit tipis. Kanalis auditorius eksternus
berakhir pada membrana timpani. Kulit dalam kanal mengandung kelenjar khusus,
glandula seruminosa, yang mensekresi substansi seperti lilin yang disebut serumen.
Serumen mempunyai sifat antibakteri dan memberikan perlindungan bagi kulit.
Anatomi Telinga Tengah
-
8/18/2019 Anatomi Telinga Fisiologi Pendengaran
2/4
agian atas membrana timpani disebut pars flaksida, sedangkan bagian ba!ah pars
tensa. "ars flaksida mempunyai dua lapisan, yaitu bagian luar ialah lanjutan epitel
kulit liang telinga dan bagian dalam dilapisi oleh sel kubus bersilia, seperti epitel
mukosa saluran napas. #enurut Sher!ood, pars tensa mempunyai satu lapisan lagi di
tengah, yaitu lapisan yang terdiri dari serat kolagen dan sedikit serat elastin yang
berjalan se$ara radier di bagian luar dan sirkuler di bagian dalam.
Di dalam telinga tengah terdapat tulang%tulang pendengaran yang tersusun dari luar ke
dalam, yaitu maleus, inkus, dan stapes. Tulang pendengaran di dalam telinga tengah
saling berhubungan. "rosesus longus maleus melekat pada membrana timpani, maleus
melekat pada inkus, dan inkus melekat pada stapes. Stapes terletak pada tingkap o&al
yang berhubungan dengan koklea. 'ubungan antara tulang%tulang pendengaran
merupakan persendian. Tuba eusta$hius termasuk dalam telinga tengah
menghubungkan daerah nasofaring dengan telinga tengah.
Anatomi Telinga Dalam
#enurut (ambe, koklea bagian tulang dibagi menjadi dua lapisan oleh suatu sekat.
agian dalam sekat ini adalah lamina spiralis ossea dan bagian luarnya adalah lamina
spiralis membranasea.(uang yang mengandung perilimfe terbagi dua, yaitu skala
&estibuli dan skala timpani. Kedua skala ini bertemu pada ujung koklea yang disebut
helikotrema. Skala &estibuli bera!al pada foramen o&ale dan skala timpani berakhir
pada foramen rotundum. "ertemuan antara lamina spiralis ossea dan membranasea
kearah perifer membentuk suatu membrana yang tipis yang disebut membrana
(eissner yang memisahkan skala &estibuli dengan skala media )duktus koklearis*.
Duktus koklearis berbentuk segitiga, dihubungkan dengan labirin tulang oleh jaringan
ikat penyambung periosteal dan mengandung end organ dari ner&us koklearis dan
organ +orti. Duktus koklearis berhubungan dengan sakkulus dengan perantaraan
duktus (euniens.
rgan +orti terletak di atas membrana basilaris yang mengandung organel%organel
yang penting untuk mekenisma saraf perifer pendengaran. rgan +orti terdiri dari
satu baris sel rambut dalam yang berisi kira%kira - sel dan tiga baris sel rambut
luar yang berisi kira%kira /2. sel. Sel%sel ini menggantung le!at lubang%lubang
lengan horisontal dari suatu jungkat%jangkit yang dibentuk oleh sel%sel penyokong.
-
8/18/2019 Anatomi Telinga Fisiologi Pendengaran
3/4
0jung saraf aferen dan eferen menempel pada ujung ba!ah sel rambut. "ada
permukaan sel rambut terdapat strereosilia yang melekat pada suatu selubung yang
$enderung datar yang dikenal sebagai membrana tektoria. #embrana tektoria
disekresi dan disokong oleh limbus.
Fisiologi Pendengaran
Fisiologi Pendengaran Normal
Getaran suara ditangkap oleh daun telinga yang diteruskan ke liang telinga dan
mengenai membrana timpani sehingga membrana timpani bergetar. Getaran ini
diteruskan ke tulang%tulang pendengaran yang berhubungan satu sama lain.
Selanjutnya, stapes menggerakkan foramen o&ale yang juga menggerakkan perilimfe
dalam skala &estibuli. Getaran diteruskan melalui membrana (eissner yang
mendorong endolimfe dan membrana basalis ke arah ba!ah. "erilimfe dalam skala
timpani akan bergerak sehingga foramen rotundum terdorong ke arah luar.
#enurut 1smail, pada !aktu istirahat, ujung sel rambut +orti berkelok dan dengan
terdorongnya membrana basal, ujung sel rambut itu menjadi lurus. (angsangan fisik
ini berubah menjadi rangsangan listrik akibat adanya perbedaan ion atrium dan
Kalium yang diteruskan ke $abang%$abang ner&us &estibulokoklearis. Kemudian
meneruskan rangsangan itu ke pusat sensorik pendengaran di otak melalui saraf pusat
yang ada di lobus temporalis.
Fisiologi Gangguan Pendengaran
Gangguan pada telinga luar, tengah, dan dalam dapat menyebabkan ketulian. Tuli
dibagi atas tuli konduktif, tuli sensorineural, dan tuli $ampur. Tuli konduktif terjadi
akibat kelainan telinga luar, seperti infeksi, serumen atau kelainan telinga tengahseperti otitis media atau otosklerosis. Tuli sensorineural melibatkan kerusakan koklea
atau saraf &estibulokoklear. Salah satu penyebabnya adalah pemakaian obat%obat
ototoksik seperti streptomisin yang dapat merusak stria &askularis. Selain tuli
konduksi dan sensorineural, dapat juga terjadi tuli $ampuran. Tuli $ampuran adalah
tuli baik konduktif maupun sensorineural akibat disfungsi konduksi udara maupun
konduksi tulang.
(eferensi 3 http344repository.usu.a$.id4bitstream./2-5678942/5544+hapter:2ll.pdf
-
8/18/2019 Anatomi Telinga Fisiologi Pendengaran
4/4