analisis poster galaxy fm berdasarkan lima kode barthes
DESCRIPTION
Analisis Poster Berdasarkan Lima Kode BarthesTRANSCRIPT
TUGAS MATA KULIAH SEMIOTIKA DESAIN
ANALISIS POSTER GALAXY FM BERDASARKAN LIMA KODE BARTHES
(Studi Kasus : Poster Stalin)
Dosen : Dr. Yasraf Amir Piliang, MA, Harifa Ali Albar Siregar, M.Ds
Oleh : Agrie Pratama Harwinanto - 27113044
Gambar diatas merupakan salah satu poster dari Galaxy FM. Poster ini terdiri dari
beberapa elemen visual berupa tanda yang ditujukan untuk membentuk makna atau pesan yang
ingin disampaikan melalui media iklan ini. Tanda-tanda tersebut dapat dikelompokkan menjadi
dua, yaitu tanda visual dan tanda verbal. Berikut ini analisa tanda pada iklan diatas :
Tanda Visual : Seorang tokoh pemimpin Rusia yang bernama Josef Stalin dengan gaya
rambut Elvis Presley dan logo Galaxy FM.
Tanda Verbal : Tagline "I bless America For Rock 'N' Roll"
Pembacaan lima kode Barthes.
A. Kode Hermeneutika
Kode hermeneutik erat kaitannya dengan enigma, atau sebuah teka-teki yang
timbul dalam sebuah wacana. Kode ini berkaitan dengan tanda yang dapat menimbulkan
pertanyaan, teka - teki, serta makna yang tertunda. Jika dilihat dari tanda visual yang
ditampilkan iklan ini, yaitu potret seorang Josef Stalin dengan gaya rambut Elvis Presley,
tentu iklan ini akan mengundang tanya bagi orang - orang yang melihatnya. Josef Stalin,
yang dikenal sebagai seorang diktator yang keji dan bengis, ditampilkan dengan gaya
rambut Elvis Presley, seorang rockstar berkebangsaan Amerika, yang kontras dengan
citra Stalin yang selama ini dikenal oleh khalayak luas.
Visualisasi Stalin diatas didukung oleh tagline "I bless America For Rock 'N'
Roll" yang memakai tipografi bergaya aksara rusia. Tagline ini menimbulkan pertanyaan
di benak audiens yang melihat iklan tersebut, "Mengapa seorang Stalin merestui atau
memberkati amerika untuk rock'n'roll, sedangkan Uni Sovyet dibawah kepemimpinan
Stalin merupakan 'musuh' dari Amerika Serikat?", "Apakah Stalin seorang fanatik musik
Rock'N'Roll?", "Apakah Stalin merupakan pelopor dari musik Rock'N'Roll?" dan
"Apakah musik Rock'N'Roll berasal dari Rusia?".
Genre Rock'N'Roll lahir pada akhir era 1940an, yang merupakan perpaduan dari
genre afro-amerika seperti blues, jump blues, jazz dan gospel yang dipadukan dengan
genre swing dan country (Janer,1980). Dari definisi ini, dapat kita simpulkan bahwa
musik Rock'N'Roll dilahirkan untuk menyentuh semua golongan, sebagaimana rock 'n'
roll yang lahir dari dua golongan yang berbeda pada masanya. Interpretasi penulis
tentang iklan Galaxy FM yang ditampilkan diatas yaitu bahwa Galaxy FM berusaha
menunjukkan bahwa musik Rock'N'Roll dapat menyentuh semua golongan, dapat
diterima oleh semua kelas masyarakat, bahkan seorang Stalin yang dikenal sebagai
diktator yang kejam dan bengis pada masanya.
B. Kode Semantika
Kode semantik merupakan kode yang menjelaskan tentang mana konotasi yang
disusun berdasarkan beberapa tanda tertentu. Bila diamati dari tanda visualnya, terdapat
makna konotasi tersendiri dari sosok Josef Stalin yang bergaya rambut a la Elvis Presley.
Karakter Stalin yang dikenal sebagai diktator, dilunturkan dengan pemakaian gaya
rambut yang terkesan jenaka, sehingga menjadi hiburan tersendiri bagi orang yang
mengamati iklan ini.
Tagline "I Bless America For Rock 'N' Roll" yang merupakan tanda verbal, saling
melengkapi dan menjelaskan antara tanda visual dan verbal. Peminjaman tanda berupa
tokoh Stalin dan gaya rambut Elvis Presley merupakan penegasan bahwa musik
Rock'N'Roll yang lahir di Amerika dapat menyentuh golongan apapun dan Negara
apapun, termasuk Uni Sovyet (kini : Rusia) yang merupakan 'musuh' dari Amerika
Serikat.
C. Kode Simbolik
Kode simbolik merupakan kode anti-tesis, yaitu kode pertentangan. Kode ini juga
merupakan kode paradoksisme atau kemenduan sebagaimana yang dijelaskan Lacan,
kode ini bagaikan dua barisan tentara yang saling bertempur, tetapi sekaligus bagaikan
seorang yang melihat citra dirinya disebuah cermin (Yasraf). Kode simbolik terlihat pada
aspek kemenduaan, pertentangan dua unsur dan kontradiksi. Ketiga aspek kode simbolik
itu nampak pada tanda visual yang menjadi point of interest dari iklan ini, yaitu sosok
Stalin dengan rambut ala Elvis Presley. Sosok Stalin, pemimpin sebuah negeri sosialis-
komunis Uni Sovyet yang dikenal sebagai diktator yang kejam dan bengis pada masanya,
disandingkan dengan gaya rambut seorang Elvis Presley, seorang rockstar asal Amerika,
negeri kapitalis-liberal yang menjadi musuh bebuyutan Uni Sovyet. Kedua hal yang
saling bertentangan ini dipadukan untuk mencapai suatu makna atau pesan sebagaimana
yang telah dikemukakan penulis sebelumnya.
D. Kode Proairetik
Kode proairetik merupakan kode yang terdiri atas tindakan, sequence, atau bisa
juga disebut sebagai kode narasi. Narasi pada iklan ini diketahui dengan melihat tanda
visual ini secara utuh. Dari pengamatan yang dilakukan terhadap iklan ini, desainer dari
iklan ini berusaha menceritakan bahwa seorang Josep Stalin yang dikenal sebagai
seorang diktator dapat tampil secara beda. Karakter Stalin yang dikenal kejam dan bengis
dipadukan dengan gaya rocknroll yang berkesan santai, sehingga karakter seram yang
melekat pada diri Stalin luntur.
E. Kode Cultural/budaya
Kode ini mengangkat aspek-aspek kebudayaan kepermukaan, aspek ini sangat
beraneka ragam dan kompleks, seperti kebijaksanaan, ideology, moralitas, agama, mitos,
legenda, psikologi, sains, sejarah, etnisitas, seni, literatur, musik, film, fantasi, imajinasi,
dan sebagainya (Yasraf). Dari pengamatan yang dilakukan pada iklan ini, aspek yang
terlihat pada iklan ini yaitu aspek mitos, musik dan sejarah. Aspek mitos pada iklan ini
yaitu rambut ala Elvis Presley. Rambut bergaya Elvis Presley diyakini oleh sebagian
orang bahwa gaya rambut tersebut merupakan identitas dari Rock'N'Roll, dan orang yang
memakai gaya rambut tersebut dapat disebut sebagai fans atau bahkan musisi
Rock'N'Roll sejati.
Sedangkan aspek sejarah pada iklan diatas nampak pada tokoh Josep Stalin.
Karakter tokoh Stalin yang merupakan pemimin diktator nampak pada tagline "I bless
America for Rock'n'roll". Pemakaian tagline ini mencirikan karakter seorang Stalin
sebagai seorang penguasa tunggal atau diktator yang disanjung layaknya Tuhan pada
masanya. Dalam keseharian, tentu tak asing mendengar kata "God bless you".
Memberikan berkat atau "blessing", dalam beberapa kepercayaan hanya dapat diberikan
oleh Tuhan, sedangkan pada iklan ini, memberikan berkat dilakukan oleh seorang Stalin
yang notabene ialah seorang manusia.
DAFTAR PUSTAKA
Pilliang, Y.A. (2012) : Semiotika dan Hipersemiotika. Bandung. Penerbit Matahari
http://ganjarruntiko.blogspot.com/2009/12/lima-kode-roland-barthes_26.html (diakses pada 26
April 2014)