analisis laporan keuangan daerah.docx

Upload: ikramawansyah

Post on 06-Jul-2018

218 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 8/17/2019 analisis laporan keuangan daerah.docx

    1/26

    BAB IV : ANALISIS LAPORAN KEUANGAN PEMDA

    BAB IV

    ANALISIS LAPORAN KEUANGAN PEMDA

    4.1. KARAKTERISTIK PELAPORAN KEUANGAN DAERAH

     4.1.1.Latar belakang

    Pemerintah adalah pihak manajemen yang dipercaya oleh rakyat untuk mengatur dan

    menyelenggarakan pemerintahan dalam rangka memenuhi hajat hidup orang banyak.

    Tujuan dari penyelenggaraan pemerintah adalah dalam rangka mensejahterakan

    masyarakat. Oleh karena itu agar tugas dan tanggung jawab dapat dilaksanakan sesuai

    dengan amanat maka harus ada laporan yang melaporkan hal tersebut.

    Mengacu kepada UU Nomor 17 tahun !!"# yang mulai berlaku e$ekti$ pada tahun

    anggaran !!%# tentang &euangan Negara# maka setiap pengelola keuangan daerah harus

    menyampaikan laporan pertanggungjawaban pengelolaan keuangannya dalam bentuk

    'aporan &euangan# yang setidak(tidaknya meliputi 'aporan )ealisasi *nggaran# Neraca#

    'aporan *rus &as# dan +atatan atas 'aporan &euangan.

    ,edangkan dalam Undang(Undang Nomor 1 Tahun !!- tentang Perbendaharaan Negara

    menyebutkan bahwa 'aporan &euangan dimaksud harus disusun berdasarkan proses

    akuntansi# yang wajib dilaksanakan oleh setiap Pengguna *nggaran dan kuasa Pengguna

     *nggaran serta pengelola endahara Umum /aerah. ,ehubungan dengan hal tersebut#

    maka setiap Pemerintah /aerah menyelenggarakan sistem akuntansi untuk lingkungan

    pemerintah daerahnya yang pedomannya ditetapkan oleh Menteri /alam Negeri.

    /engan adanya laporan keuangan yang lengkap sesuai dengan amanat undang(undang

    tersebut serta disusunnya laporan keuangan melalui proses yang dapat

    dipertanggungjawabkan tersebut maka diharapkan akuntabilitas pemda sebagai manajemen

    yang dipercaya oleh rakyat sebagai stakeholder dapat disajikan sebagaimana mestinya.

     *kuntabilitas mengandung arti kewajiban untuk menyajikan dan melaporkan segala tindak(

    tanduk dan kegiatan seseorang atau lembaga# terutama di bidang administrasi keuangan#

    kepada pihak yang lebih tinggi atau atasannya. Oleh karena itu dalam konteks

    pemerintahan# akuntabilitas mempunyai arti pertanggungjawaban# yang juga menunjukkan

    adanya pengelolaan pemerintahan yang baik.

     *kuntanbilitas akan tercapai jika terdapat transparansi# yang mengandung makna bahwa

    penyajian laporan keuangan dilakukan secara terbuka# terutama mengenai in$ormasi

    penerimaan# penyimpanan# dan pengeluaran uang oleh pengelola keuangan daerah.

    MODUL SISTEM AKUNTANSI PEMERINTAH DAERAH 129

  • 8/17/2019 analisis laporan keuangan daerah.docx

    2/26

    BAB IV : ANALISIS LAPORAN KEUANGAN PEMDA

    Perkembangan paket peraturan perundangundangan di bidang keuangan negara telah

    menunjukkan adanya upaya dalam meningkatkan keterbukaan in$ormasi. ,emula#

    ketentuan perundang(undangan hanya mengharuskan penyampaian laporan

    pertanggungjawaban dalam bentuk perhitungan anggaran# yang berisikan realisasi

    pendapatan dan belanja saja. /alam laporan perhitungan anggaran hanya

    mengin$ormasikan aliran kas pada *P/ sesuai dengan $ormat anggaran yang disahkan

    oleh /P)/# tanpa menyertakan in$ormasi tentang posisi kekayaan dan kewajiban

    pemerintah. 0uga biasanya penyampaiannya kurang tepat waktu serta datanya sering tidak

    akurat. ,aat ini sesuai dengan ketentuan perundang(undangan# laporan

    pertanggungjawaban pengelolaan keuangan daerah menjadi lebih luas dan ketepatan

    waktunya pun juga di harapkan menjadi lebih baik.

    'ebih jauh lagi# menurut Undang(Undang Nomor 17 Tahun !!"# pada 'aporan &euangan

    Pemerintah /aerah juga perlu dilampirkan in$ormasi tambahan mengenai kinerja instansi

    pemerintah# yakni prestasi yang berhasil dicapai oleh Pengguna *nggaran juga identi$ikasi

    yang jelas tentang keluaran outputs2 dari setiap kegiatan dan hasil outcomes2 dari setiap

    program. 3al ini bermakna bahwa selain perlu suatu sistem akuntabilitas kinerja instansi

    pemerintah yang baik# juga diperlukan integrasi dengan sistem perencanaan strategis#

    sistem penganggaran# dan ,istem *kuntansi Pemerintahan.titas Pelaporan dan

     4.1.2.Tujuan Pelaporan

    'aporan keuangan disusun untuk menyediakan in$ormasi yang rele4an mengenai posisi

    keuangan dan seluruh transaksi yang dilakukan oleh suatu entitas pelaporan selama satu

    periode pelaporan. /alam laporan keuangan akan disajikan perbandingn realisasi

    pendapatan# belanja# trans$er# dan pembiayaan2 dengan anggaran yang telah ditetapkan#

    penilaian kondisi keuangan# e4aluasi e$ekti4itas dan e$isiensi suatu entitas pelaporan# serta

    ketaatannya terhadap peraturan perundangundangan.

    Public Sector Committee 56*+ 182 menyebutkan tujuan pelaporan keuangan sektor 

    publik secara umum adalah untuk memberikan in$ormasi yang berman$aat dan memenuhi

    kebutuhan pengguna. 'ebih lanjut disebutkan bahwa tujuan pelaporan keuangan sektor 

    publik# khususnya pemerintah daerah sesuai dengan pembahasan kita# adalah sebagai

    berikut 9

    a2 Mengidenti$ikasi sumber daya yang didapat dan digunakan sesuai dengan anggaran

    yang telah disetujui oleh /P)/.

    b2 Menyediakan in$ormasi tentang sumber daya keuangan dan penggunaannya.

    c2 Menyediakan in$ormasi tentang cara pemerintah daerah membiayai akti4itas dan

    memenuhi kebutuhan kasnya

    MODUL SISTEM AKUNTANSI PEMERINTAH DAERAH 130

  • 8/17/2019 analisis laporan keuangan daerah.docx

    3/26

    BAB IV : ANALISIS LAPORAN KEUANGAN PEMDA

    d2 Menyediakan in$ormasi yang dapat digunakan untuk menge4aluasi kemampuan

    manajemen dalam membiayai akti4itasnya dan memenuhi kewajibannya.

    e2 Menyediakan in$ormasi mengenai kondisi keuangan dan kinerja pemerintah daerah#

    terutama yang berkaitan dengan e$isiensi biaya operasi dan pencapaian target.

    ,edangkan Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun !1! tentang ,tandar *kuntansi

    Pemerintahan menyebutkan bahwa setiap entitas pelaporan mempunyai kewajiban untuk

    melaporkan upaya(upaya yang telah dilakukan serta hasil yang dicapai dalam pelaksanaan

    kegiatan# secara sistematis dan terstruktur pada suatu periode pelaporan# untuk

    kepentingan9

    a2 *kuntabilitas# pertanggungjawaban pengelolaan sumber daya serta pelaksanaan

    kebijakan yang dipercayakan kepada entitas pelaporan dalam mencapai tujuan yang

    telah ditetapkan secara periodik.b2 Manajemen# e4aluasi pelaksanaan kegiatan suatu entitas pelaporan dalam periode

    pelaporan# sehingga memudahkan $ungsi perencanaan# pengelolaan dan

    pengendalian atas seluruh aset# kewajiban# dan ekuitas dana pemerintah untuk

    kepentingan masyarakat.

    c2 Transparansi# memberikan in$ormasi keuangan yang terbuka dan jujur kepada

    masyarakat berdasarkan pertimbangan bahwa masyarakat memiliki hak untuk

    mengetahui secara terbuka dan menyeluruh atas pertanggungjawaban pemerintah

    dalam pengelolaan sumber daya yang dipercayakan kepadanya dan ketaatannya

    pada peraturan perundang(undangan.

    d2 &eseimbangan antar generasi# membantu para pengguna dalam mengetahui

    kecukupan penerimaan pemerintah pada periode pelaporan untuk membiayai

    seluruh pengeluaran yang dialokasikan dan apakah generasi yang akan datang

    diasumsikan akan ikut menanggung beban pengeluaran tersebut.

    Pelaporan keuangan pemerintah menyajikan in$ormasi yang berman$aat bagi para

    pengguna laporan dalam menilai akuntabilitas dan membuat keputusan# baik keputusan

    ekonomi# sosial# maupun politik dengan9

    a2 Menyediakan in$ormasi tentang kecukupan pendapatan untuk membiayai seluruh

    belanja.

    b2 Menyediakan in$ormasi mengenai kesesuaian cara memperoleh sumber daya

    ekonomi dan alokasinya dengan anggaran yang ditetapkan dan peraturan

    perundang(undangan.

    c2 Menyediakan in$ormasi mengenai jumlah sumber daya ekonomi yang digunakan

    dalam kegiatan entitas pelaporan serta hasil(hasil yang telah dicapai.

    MODUL SISTEM AKUNTANSI PEMERINTAH DAERAH 131

  • 8/17/2019 analisis laporan keuangan daerah.docx

    4/26

    BAB IV : ANALISIS LAPORAN KEUANGAN PEMDA

    d2 Menyediakan in$ormasi mengenai bagaimana entitas pelaporan mendanai seluruh

    kegiatannya dan mencukupi kebutuhan kasnya.

    e2 Menyediakan in$ormasi mengenai posisi keuangan dan kondisi entitas pelaporan

    berkaitan dengan sumber(sumber penerimaannya# baik jangka pendek maupun

     jangka panjang# termasuk yang berasal dari pungutan pajak dan pinjaman.

    $2 Menyediakan in$ormasi mengenai perubahan posisi keuangan entitas pelaporan#

    apakah mengalami kenaikan atau penurunan# sebagai akibat kegiatan yang

    dilakukan selama periode pelaporan.

    Untuk memenuhi tujuan(tujuan tersebut# laporan keuangan menyediakan in$ormasi

    mengenai pendapatan# belanja# trans$er# dana cadangan# pembiayaan# aset# kewajiban#

    ekuitas dana# dan arus kas suatu entitas pelaporan.

     4.1.3.Asums Pelaporan

     *sumsi dasar dalam pelaporan keuangan di lingkungan pemerintah yang merupakan

    anggapan yang diterima sebagai suatu kebenaran tanpa perlu dibuktikan agar standar 

    akuntansi dapat diterapkan# diantaranya adalah a2 &emandirian entitas: b2 &esinambungan

    entitas: dan c2 &eterukuran dalam satuan uang.

    &emandirian ;ntitas# berarti bahwa setiap unit organisasi dianggap sebagai unit yang

    mandiri dan mempunyai kewajiban untuk menyajikan laporan keuangan. ;ntitas

    bertanggung jawab atas pengelolaan aset dan sumber daya untuk kepentingan pelaksanaan

    tugas pokoknya# termasuk atas kehilangan atau kerusakan aset dan sumber daya

    dimaksud# utang(piutang yang terjadi akibat putusan entitas# serta terlaksana tidaknya

    program yang telah ditetapkan.

    &esinambungan ;ntitas# bermakna laporan keuangan disusun dengan asumsi bahwa

    entitas pelaporan akan berlanjut keberadaannya atau tidak dimaksudkan untuk melakukan

    likuidasi atas entitas pelaporan dalam jangka pendek. Oleh karena itu in$ormasi yang

    disajikan harus menggambarkan adanya cara pandang jauh ke depan dari kinerja entitastersebut.

    &eterukuran dalam ,atuan Uang# yaitu laporan keuangan entitas pelaporan menyajikan

    semua akti4itasnya yang dapat dinilai dengan satuan uang. Oleh karena itu segala sesuatu

    yang tidak mempunyai dimensi nilai uang tidak dilaporkan dalam laporan keuangan

    tersebut.

     4.1.4.Karakterstk kualtat! 

    &arakteristik kualitati$ laporan keuangan adalah ukuran(ukuran normati$ yang perlu

    MODUL SISTEM AKUNTANSI PEMERINTAH DAERAH 132

  • 8/17/2019 analisis laporan keuangan daerah.docx

    5/26

    BAB IV : ANALISIS LAPORAN KEUANGAN PEMDA

    diwujudkan dalam in$ormasi akuntansi sehingga dapat memenuhi tujuannya. 'aporan

    keuangan akan memiliki kualitas jika dipenuhinya hal sebagai berikut a2 )ele4an: b2 *ndal:

    c2 /apat dibandingkan: dan d2 /apat dipahami.

    )ele4an berarti laporan keuangan memuat in$ormasi yang berguna dalampengambilan keputusan pengguna dengan membantu mereka menge4aluasi peristiwa masa

    lalu atau masa kini# dan memprediksi masa depan# serta menegaskan atau mengoreksi

    hasil e4aluasi mereka di masa lalu. )ele4ansi ini biasanya dapat dihubungkan dengan

    maksud penggunaannya. iasanya in$ormasi dianggap rele4an jika in$ormasi tersebut

    memiliki man$aat umpan balik feedback value2# memiliki man$aat predikti$  predictive value2#

    disajikan tepat waktu dan lengkap.

     *ndal berarti in$ormasi dalam laporan keuangan bebas dari pengertian yang menyesatkan

    dan kesalahan material# menyajikan setiap $akta secara jujur# serta dapat di4eri$ikasi.

    5n$ormasi mungkin rele4an# tetapi jika penyajiannya tidak dapat diandalkan maka

    penggunaan in$ormasi tersebut secara potensial dapat menyesatkan. 5n$ormasi yang andal

    biasanya jika disajikan secara jujur# dapat di4eri$ikasi# serta netral atau tidak memihak

    kepada pengguna tertentu.

    /apat dibandingkan bermakna in$ormasi yang termuat dalam laporan keuangan disajikan

    secara baik sehingga dapat dibandingkan dengan laporan keuangan periode sebelumnya

    atau laporan keuangan entitas pelaporan lain pada umumnya. Perbandingan dapatdilakukan secara internal dan eksternal. Perbandingan secara internal dapat dilakukan bila

    suatu entitas menerapkan kebijakan akuntansi yang sama dari tahun ke tahun.

    Perbandingan secara eksternal dapat dilakukan bila entitas yang diperbandingkan

    menerapkan kebijakan akuntansi yang sama.

    /apat dipahami berarti in$ormasi yang disajikan dalam laporan keuangan dapat dipahami

    oleh pengguna dan dinyatakan dalam bentuk serta istilah yang disesuaikan dengan batas

    pemahaman para pengguna. Untuk itu# pengguna diasumsikan memiliki pengetahuan yang

    memadai atas kegiatan dan lingkungan operasi entitas pelaporan# serta adanya kemauan

    pengguna untuk mempelajari in$ormasi yang dimaksud.

     4.1.5.Prnsp Dasar Akuntans

    Prinsip pelaporan keuangan dimaksudkan sebagai ketentuan yang dipahami dan ditaati oleh

    penyelenggara akuntansi dan pelaporan keuangan dalam melakukan kegiatannya# serta

    oleh pengguna laporan keuangan dalam memahami laporan keuangan yang disajikan.

    Prinsip tersebut diantaranya a2 Prinsip nilai historis: b2 Prinsip realisasi: c2 Prinsip

    substansi mengungguli bentuk $ormal: d2 Prinsip periodisasi: e2 Prinsip konsistensi: $2

    MODUL SISTEM AKUNTANSI PEMERINTAH DAERAH 133

  • 8/17/2019 analisis laporan keuangan daerah.docx

    6/26

    BAB IV : ANALISIS LAPORAN KEUANGAN PEMDA

    Prinsip pengungkapan lengkap: dan g2 Prinsip penyajian wajar.

    Prinsip nilai historis berarti bahwa aset dicatat sebesar pengeluaran kas dan setara kas

    yang dibayar atau sebesar nilai wajar dari imbalan consideration2 untuk memperoleh asset

    tersebut pada saat perolehan. &ewajiban dicatat sebesar jumlah kas dan setara kas yangdiharapkan akan dibayarkan untuk memenuhi kewajiban di masa yang akan datang dalam

    pelaksanaan kegiatan pemerintah.

    Prinsip realisasi berarti bagi pemerintah# pendapatan yang tersedia yang telah diotorisasikan

    melalui anggaran pemerintah selama suatu tahun $iskal akan digunakan untuk membayar 

    hutang dan belanja dalam periode tersebut. Pemerintah ditugaskan untuk memberikan

    pelayanan semaksimal mungkin kepada rakyatnya oleh karena itu prinsip menandingkan

    antara pendapatan dan belanja menjadi kurang ditekankan aplikasinya.

    Prinsip substansi mengungguli bentuk $ormal berarti in$ormasi dimaksudkan untuk

    menyajikan dengan wajar sesusai yang seharusnya disajikan# dan bukan hanya aspek

    $ormalitasnya. *pabila substansi transaksi atau peristiwa lain tidak sesuai dengan aspek

    $ormalitasnya# maka hal tersebut harus diungkapkan dengan jelas dalam +atatan atas

    'aporan &euangan.

    Prinsip periodisasi berarti kegiatan pelaporan keuangan entitas dibagi menjadi periode

    pelaporan sehingga kinerja entitas dapat di ukur dan posisi sumber daya yang dimilikinya

    dapat ditentukan. Periode utama yang digunakan adalah tahunan. Namun# periode bulanan#

    triwulanan# dan semesteran juga dianjurkan.

    Prinsip konsistensi berarti perlakuan akuntansi yang sama diterapkan pada kejadian yang

    serupa dari periode ke periode selanjutnya oleh suatu entitas pelaporan prinsip konsistensi

    internal2. 3al ini tidak berarti bahwa tidak boleh terjadi perubahan dari satu metode

    akuntansi ke metode akuntansi yang lain. Metode akuntansi yang dipakai dapat diubah

    dengan syarat bahwa metode yang baru diterapkan mampu memberikan in$ormasi yang

    lebih baik dibanding metode lama. Pengaruh atas perubahan penerapan metode ini

    diungkapkan dalam +atatan atas 'aporan &euangan.

    Prinsip pengungkapan lengkap berarti bahwa laporan keuangan menyajikan secara lengkap

    in$ormasi yang dibutuhkan oleh pengguna. 5n$ormasi yang dibutuhkan oleh pengguna

    laporan keuangan dapat ditempatkan disajikan sedemikian rupa sehingga memberikan

    gambaran yang lengkap tentang kegiatan yang dilakukan oleh entitas tersebut.

    Prinsip penyajian yang wajar berarti laporan keuangan hendaknya menyajikan dengan wajar 

    'aporan )ealisasi *nggaran# Neraca# 'aporan *rus &as# dan +atatan atas 'aporan

    &euangan. 6aktor pertimbangan sehat bagi penyusun laporan keuangan diperlukan ketika

    MODUL SISTEM AKUNTANSI PEMERINTAH DAERAH 134

  • 8/17/2019 analisis laporan keuangan daerah.docx

    7/26

    BAB IV : ANALISIS LAPORAN KEUANGAN PEMDA

    menghadapi ketidakpastian peristiwa dan keadaan tertentu. Pertimbangan sehat

    mengandung unsur kehati(hatian pada saat melakukan prakiraan dalam kondisi

    ketidakpastian sehingga aset atau pendapatan tidak dinyatakan terlalu tinggi dan kewajiban

    tidak dinyatakan terlalu rendah.

    Prinsip basis akuntansi yaitu bahwa dalam penyajian laporan keuangan# pemerintah

    mempergunakan basis kas untuk pengakuan pendapatan# belanja# dan pembiayaan dalam

    'aporan )ealisasi *nggaran dan basis akrual untuk pengakuan aset# kewajiban# dan ekuitas

    dalam Neraca. asis kas untuk 'aporan )ealisasi *nggaran berarti bahwa pendapatan

    diakui pada saat kas diterima di )ekening &as Umum Negara

  • 8/17/2019 analisis laporan keuangan daerah.docx

    8/26

    BAB IV : ANALISIS LAPORAN KEUANGAN PEMDA

    diaudit oleh adan Pemeriksa &euangan P&2. ,etelah disesuaikan berdasarkan temuan

    audit dan

  • 8/17/2019 analisis laporan keuangan daerah.docx

    9/26

  • 8/17/2019 analisis laporan keuangan daerah.docx

    10/26

    BAB IV : ANALISIS LAPORAN KEUANGAN PEMDA

    -. Unsur Pendapatan /aerah terdiri dari9

    • Pendapatan *sli /aerah9

    • Pajak /aerah#

    •)etribusi /aerah#

    • 3asil Pengelolaan &ekayaan /aerah yang /ipisahkan#

    • 'ain(lain P*/ yang ,ah.

    • Pendapatan Trans$er

  • 8/17/2019 analisis laporan keuangan daerah.docx

    11/26

    BAB IV : ANALISIS LAPORAN KEUANGAN PEMDA

    • elanja Tanah

    • elanja Peralatan dan Mesin

    • elanja =edung dan angunan

    • elanja 0alan# 5rigasi dan 0aringan

    • elanja *set Tetap 'ainnya

    • elanja *set 'ainnya

    • elanja Tak Terduga

    Menurut Permendagri 1" Tahun !!8 yang disempurnakan dengan Permendagri No. %

    Tahun !!7 dijelaskan bahwa belanja dapat dikelompokkan menjadi elanja Tidak

    'angsung dan elanja 'angsung.

    1. elanja Tidak 'angsung merupakan belanja yang dianggarkan tidak terkait secara

    langsung dengan pelaksanaan program dan kegiatan# dengan perincian berikut9

    a. belanja pegawai:

    b. bunga:

    c. subsidi:

    d. hibah:

    e. bantuan sosial:

    $. belanja bagi basil:

    g. bantuan keuangan: dan

    h. belanja tidak terduga

    . elanja 'angsung merupakan belanja yang dianggarkan terkait secara langsung

    dengan pelaksanaan program dan kegiatan# dengan perincian berikut9

    a. belanja pegawai:

    b. belanja barang dan jasa: dan

    c. belanja modal.

    Pembiayaan

    1. Pembiayaan basis kas2 adalah setiap penerimaan yang perlu dibayar kembali

    dan

  • 8/17/2019 analisis laporan keuangan daerah.docx

    12/26

    BAB IV : ANALISIS LAPORAN KEUANGAN PEMDA

    • Penggunaan ,i'P*

    • Pencairan /ana +adangan

    • 3asil Penjualan &ekayaan /aerah yang /ipisahkan

    • Penerimaan Pinjaman

    • Penerimaan Pembayaran Piutang

    Pengeluaran Pembiayaan9

    • Pembentukan /ana +adangan

    • Penyertaan Modal Pemerintah /aerah

    • Pembayaran Pokok Pinjaman

    • Pemberian Pinjaman

    2) Laporan per$%a&an !al'o an""aran le%&

    'aporan Perubahan ,aldo *nggaran 'ebih menyajikan in$ormasi kenaikan atau penurunan

    ,aldo *nggaran 'ebih tahun pelaporan dibandingkan dengan tahun sebelumnya

    () Laporan opera!onal

    'aporan operasional menggambarkan besarnya pendapatan dan beban pada tahun berjalan

    dengan menggunakan basis akrual. 'aporan Operasional menyajikan ikhtisar sumber daya

    ekonomi yang menambah ekuitas dan penggunaannya yang dikelola oleh pemerintah

    pusat

  • 8/17/2019 analisis laporan keuangan daerah.docx

    13/26

    BAB IV : ANALISIS LAPORAN KEUANGAN PEMDA

    4) Neraa

    Neraca menggambarkan posisi keuangan suatu entitas pelaporan pada tanggal tertentu#

    dengan menyajikan in$ormasi mengenai aset# kewajiban# dan ekuitas dana. Pengertian

    unsur tersebut adalah9

     Aset 

    1. *set adalah sumber daya ekonomi yang dikuasai dan

  • 8/17/2019 analisis laporan keuangan daerah.docx

    14/26

    BAB IV : ANALISIS LAPORAN KEUANGAN PEMDA

    in4estasi non(permanen lainnya. 5n4estasi permanen antara lain penyertaan

    modal pemerintah dan in4estasi permanen lainnya.

    b. Aset Tetap

     *set tetap meliputi tanah# peralatan dan mesin# gedung dan bangunan# jalan#

    irigasi# dan jaringan# aset tetap lainnya# dan konstruksi dalam pengerjaan.

    c. Aset Lainnya

     *set non(lancar lainnya diklasi$ikasikan sebagai aset lainnya. Termasuk dalam

    aset lainnya adalah aset tak berwujud dan asset kerja sama kemitraan2.

    Ke,a-%an

    1. &ewajiban adalah utang yang timbul dari peristiwa masa lalu yang penyelesaiannya

    mengakibatkan aliran keluar sumber daya ekonomi pemerintah. &arakterisitik esensial

    kewajiban adalah bahwa pemerintah mempunyai kewajiban masa kini yang dalam

    penyelesaiannya mengakibatkan pengorbanan sumber daya ekonomi di masa yang

    akan datang.

    . /alam konteks pemerintahan# kewajiban muncul antara lain karena penggunaan sumber 

    pembiayaan pinjaman dari masyarakat# lembaga keuangan# entitas pemerintah lain# atau

    lembaga internasional. &ewajiban pemerintah juga terjadi karena perikatan dengan

    pegawai yang bekerja pada pemerintah atau dengan pemberi jasa lainnya. ,etiap

    kewajiban dapat dipaksakan menurut hukum sebagai konsekuensi dari kontrak yang

    mengikat atau peraturan perundang undangan.

    ". &ewajiban dikelompokkan ke dalam kewajiban jangka pendek dan kewajiban jangka

    panjang. Ke,a-%an -an"a pen'e merupakan kelompok kewajiban yang diselesaikan

    dalam waktu kurang dari dua belas bulan setelah tanggal pelaporan.

    Ke,a-%an -an"a pan-an" merupakan kelompok kewajiban yang diselesaikan dalam

    waktu lebih dari dua belas bulan setelah tanggal pelaporan.

    E$*a! Dana

    1. ;kuitas /ana adalah kekayaan bersih pemerintah yang merupakan selisih antara aset

    dan kewajiban pemerintah.

    . ;kuitas /ana dapat dikelompokkan sebagai berikut9

    a. E$*a! Dana Lanar  adalah selisih antara aset lancar dengan kewajiban jangka

    pendek.

    MODUL SISTEM AKUNTANSI PEMERINTAH DAERAH 142

  • 8/17/2019 analisis laporan keuangan daerah.docx

    15/26

    BAB IV : ANALISIS LAPORAN KEUANGAN PEMDA

    b. E$*a! Dana In/e!*a!  mencerminkan kekayaan pemerintah yang tertanam

    dalam aset non(lancar selain dana cadangan# dikurangi dengan kewajiban

     jangka panjang.

    . E$*a! Dana 0a'an"an  mencerminkan kekayaan pemerintah yangdicadangkan untuk tujuan yang telah ditentukan sebelumnya sesuai peraturan

    perundang(undangan.

    5) Laporan Arus Kas (LAK)

    'aporan *rus &as menyajikan in$ormasi kas sehubungan dengan akti4itas operasional#

    in4estasi aset non(keuangan# pembiayaan# dan transaksi non(anggaran yang

    menggambarkan saldo awal# penerimaan# pengeluaran# dan saldo akhir kas pemerintah

    daerah selama periode tertentu.

    4). Catatan atas Laporan Keuangan

    +atatan atas 'aporan &euangan meliputi penjelasan narati$ atau rincian dari angka yang

    tertera dalam 'aporan )ealisasi *nggaran# Neraca# dan 'aporan *rus &as. +atatan atas

    'aporan &euangan juga mencakup in$ormasi tentang kebijakan akuntansi yang

    dipergunakan oleh entitas pelaporan dan in$ormasi lain yang diharuskan dan dianjurkan

    untuk diungkapkan di dalam ,tandar *kuntansi Pemerintahan serta ungkapan yang

    diperlukan untuk menghasilkan penyajian laporan keuangan secara wajar.

    +atatan atas 'aporan &euangan mengungkapkan hal(hal sebagai berikut9

    1. Menyajikan in$ormasi tentang kebijakan $iskal

  • 8/17/2019 analisis laporan keuangan daerah.docx

    16/26

    BAB IV : ANALISIS LAPORAN KEUANGAN PEMDA

    +atatan atas 'aporan &euangan terdiri dari9

    1. &ebijakan $iskal

  • 8/17/2019 analisis laporan keuangan daerah.docx

    17/26

    BAB IV : ANALISIS LAPORAN KEUANGAN PEMDA

    seperti &as di endahara Pengeluaran# &as di endahara Penerimaan# dan

    Piutang.

    5n4estasi

    0angkaPanjang

    Menjelaskan perkiraan(perkiraan yang terdapat pada pos in4estasi jangka

    panjang# seperti Penyertaan Modal Pemerintah# 5n4estasi dalam Obligasi#dan Pinjaman kepada Perusahaan /aerah

     *set Tetap Untuk seluruh perkiraan yang ada dalam kelompok aset tetap# diungkapkan

    dasar pembukuannya. /iungkapkan pula apabila ada2 perbedaan

    pencatatan perolehan aset tetap yang terjadi antara unit keuangan dengan

    unit yang mengelola

  • 8/17/2019 analisis laporan keuangan daerah.docx

    18/26

    BAB IV : ANALISIS LAPORAN KEUANGAN PEMDA

     *dapun pengungkapan(pengungkapan lain yang perlu diungkapkan dalam +atatan atas

    'aporan keuangan adalah hal(hal yang mempengaruhi laporan keuangan# antara lain9

    a. Penggantian manajemen pemerintahan selama tahun berjalan#b. &esalahan manajemen terdahulu yang telah dikoreksi oleh manajemen baru#

    c. &ontijensi# yaitu suatu kondisi atau situasi yang belum memiliki kepastian pada tanggal

    neraca. Misalnya# jika ada tuntutan hukum yang substansial dan hasil akhirnya bisa

    diperkirakan. &ontijensi ini harus diungkapkan dalam catatan atas neraca#

    d. &omitmen# yaitu bentuk perjanjian dengan pihak ketiga yang harus di ungkapkan dalam

    catatan atas laporan keuangan#

    e. Penggabungan atau pemekaran entitas tahun berjalan#

    $. &ejadian yang mempunyai dampak sosial# misalnya adanya pemogokan yang harus

    ditanggulangi pemerintah#

    g. &ejadian penting setelah tanggal neraca subse!uent event 2 yang berpengaruh secara

    signi$ikan terhadap perkiraan yang disajikan dalam neraca.

     4.2.3.Lat#an

    1. ,ebutkan jenis laporan keuangan daerah#

    . 0elaskan isi laporan keuangan daerah#

    ". 0elaskan hubungan antara laporan realisasi anggaran dan neraca.

    -. 0elaskan hubungan antara laporan realisasi anggaran dan laporan arus kas.

    4.(. ANALISIS HORIONTAL #PERBANDINGAN KE0ENDRUNGAN)

     4.3.1.Pengertan

     *nalisis yang sudah dilakukan terhadap laporan keuangan P;M/* adalah melalui

    pembandingan beberapa pos laporan pertanggungjawaban keuangan pemerintah daerah#

    biasanya secara sederhana dengan penggunaan yang terbatas. Misalnya#untuk mengetahui

    kinerja pencapaian pendapatan daerah# dibandingkan antara realisasi pendapatan asli

    daerah dengan anggarannya# atau menghitung perbandingan antara realisasi pendapatan

    pajak daerah dengan total realisasi pendapatan asli daerah. Untuk menilai pelaksanaan

    belanja modal misalnya# kita dapat membandingkan realisasi belanja modal dengan

    pagunya# atau membandingkan realisasi belanja modal dengan realisasi total belanja.

    /engan diberlakukannya Undang(Undang Nomor 17 Tahun !!" tentang &euanganNegara# maka setiap pengelola keuangan daerah harus laporan keuangan yang lengkap

    MODUL SISTEM AKUNTANSI PEMERINTAH DAERAH 146

  • 8/17/2019 analisis laporan keuangan daerah.docx

    19/26

    BAB IV : ANALISIS LAPORAN KEUANGAN PEMDA

    terdiri dari 'aporan )ealisasi *nggaran# Neraca# 'aporan *rus &as# dan +atatan atas

    'aporan &euangan /aerah. /engan bertambahnya bahan analisis maka analisis laporan

    keuangan pemerintah daerah menjadi lebih berkembang# agar pengguna laporan keuangan

    memiliki dasar yang memadai dalam menge4aluasi kondisi dan kinerja keuangan

    pemerintah daerah. 3asil analisis ini akan dipakai sebagai dasar perumusan kebijakan

    anggaran daerah di masa mendatang.e

     *nalisis laporan keuangan dapat dilakukan dengan mengidenti$ikasi pos(pos laporan

    tersebut menjadi unit in$ormasi yang lebih rinci dan melihat hubungan antara satu dengan

    yang lainnya guna mengetahui kondisi keuangan entitas tersebut untuk dijadikan dasar 

    dalam pengambilan keputusan. *nalisis laporan keuangan horisontal dilakukan dengan

    melihat ukuran dan hubungan unsur laporan keuangan secara horisontal dari tahun ke

    tahun.

    3asil dari analisis tersebut diharapkan dapat meminimalkan bahkan menghilangkan

    penilaian yang bersi$at dugaan semata# ketidakpastian# pertimbangan pribadi dan lain

    sebagainya. ahkan melalui analisis laporan keuangan juga kemungkinan dapat diketahui

    adanya kesalahan proses akuntansi. /engan demikian akan menambah keyakinan

    pengguna laporan atas data atau in$ormasi yang tersedia sehingga pengambilan

    keputusannya menjadi lebih akurat.

     4.3.2.Tujuan Analss

    ,ecara umum# tujuan analisis laporan keuangan adalah untuk menilai kondisi dan kinerja

    keuangan dari suatu entitas. Tujuan tersebut diantaranya9

    1. Meyakini ketaatan terhadap peraturan perundang(undangan yang berlaku.

    . Mengetahui kondisi keuangan pemerintah daerah serta perubahan(perubahannya

    ". Mengetahui kemampuan pemerintah daerah dalam memenuhi kewajibannya.

    -. Mengetahui kemampuan pemerintah daerah dalam menyediakan dana untuk

    kegiatannya.

    %. Menge4aluasi kinerja pemerintah daerah dalam melaksanakan programprogramnya.

    8. Mengetahui potensi pemerintah daerah dalam menghasilkan sumber daya.

    /alam analisis hori?ontal akan dilakukan perbandingan antara satu periode dengan periode

    berikutnya. Oleh karena itu analisis ini juga dikenal dengan analisis kecenderungan trend2#

    yang merupakan suatu teknik analisis yang mencoba untuk mengidenti$ikasi pola(pola dari

    kecenderungan perubahan yang terjadi dalam beberapa periode yang telah lalu2 sebagai

    dasar dari e4aluasi dan prediksi keadaan atau perubahan di masa mendatang.

    ,uatu perubahan tentunya dapat diakibatkan oleh adanya interaksi dari sejumlah $aktor 

    MODUL SISTEM AKUNTANSI PEMERINTAH DAERAH 147

  • 8/17/2019 analisis laporan keuangan daerah.docx

    20/26

    BAB IV : ANALISIS LAPORAN KEUANGAN PEMDA

    4ariabel2. *pabila $aktor($aktor tersebut diperkirakan dapat menyebabkan perubahan

    terhadap data yang kita analisis# maka dalam hal ini dapat digunakan analisis sebab(akibat.

    Penggunaan regresi linear sederhana dan regresi berganda merupakan contoh dari analisis

    sebab(akibat.

    ,ementara itu# apabila kita hanya menyusun suatu model dengan menggunakan hubungan

    antara 4ariabel tanpa memperhatikan apakah yang satu mempengaruhi yang lain atau tidak#

    maka kita melakukan analisis kecenderungan sederhana. /engan demikian# si$at(si$at

    analisis kecenderungan dapat disimpulkan sebagai berikut 9

    1. ertujuan untuk mengetahui arah atau kecenderungan suatu pos misalnya pos belanja

    pemeliharaan# pos pendapatan pajak daerah2.

    . Membutuhkan data runtut waktu time series data2 selama beberapa tahun sebagai

    bahan analisis.

    ". *nalisis dilakukan dengan membandingkan menghubungkan2 angka untuk pos yang

    sama dari laporan beberapa tahun yang berurutan.

     *nalisis kecenderungan sederhana dimaksudkan hanya untuk mengetahui kecenderungan

    suatu pos naik atau turun2 dengan membandingkan angka(angka untuk pos yang sama dari

    laporan beberapa tahun yang berurutan# tanpa mengidenti$ikasi 4ariabel(4ariabel yang

    mempengaruhi perubahan dari pos tersebut. &elemahan dari analisis kecenderungan

    dengan tahun dasar adalah tidak dapat diketahui secara langsung berapa rata(rata kenaikan

    per tahunnya. Oleh sebab itu# kita dapat menggunakan analisis kecenderungan bergerak

    dari tahun(ke(tahun2 untuk mengetahui rata(rata kenaikan per tahun.

    Teknik analisis ini pada dasarnya sama dengan teknik analisis rasio komparati$ hanya di sini

    melibatkan data beberapa tahun agar diperoleh rata(rata kenaikan per tahunnya.

    ,elanjutnya# rata(rata kenaikan per tahun tersebut dapat digunakan untuk mengestimasi

    kenaikan yang normal untuk tahun berikutnya.

     4.3.3.Teknk Analss "engan Tabel

    0ika dipergunakan analisis kecenderungan maka beberapa langkah berikut biasanya

    dilakukan oleh analisis:

    1. uat sumbu tegak @ yang menunjukkan 4ariable dependen2 dan sumbu mendatar A

    merupakan 4ariable independennya.

    . /ari data yang tersedia pada contoh di atas# kemudian dibuat scatter plot # yaitu

    kumpulan titik(titik koordinat A#@2

    ". /engan jalan obser4asi atau pengamatan langsung terhadap bentuk scatter plot # dapat

    ditarik sebuah garis yang kira(kira mendekati pola dari titik koordinat yang ada.

    MODUL SISTEM AKUNTANSI PEMERINTAH DAERAH 148

  • 8/17/2019 analisis laporan keuangan daerah.docx

    21/26

    BAB IV : ANALISIS LAPORAN KEUANGAN PEMDA

    /ari diagram di atas kemudian diprediksi kejadian untuk tahun(tahun yang akan datang.

    =aris kecenderungan di atas. *nalisis ini juga dapat dipakai untuk mengidenti$ikasi adanya

    keanehan atau ketidakaturan yang terjadi. /engan membandingkan garis kecenderungan

    dengan sebaran titik(titik berdasarkan data yang sebenarnya# maka kita dapat melihat

    adanya titik(titik yang Btidak mengikuti aturanC misalnya terlalu jauh dari garis

    kecenderungan. &emudian dapat diteliti penyebab situasi tersebut terjadi.

    Metode ini mempunyai kelemahan bahwa pembuatan garis kecenderungan si$atnya sangat

    subyekti$. *rtinya bila ada beberapa orang diminta untuk menarik garis kecenderungan

    dengan# maka kemungkinan akan diperoleh garis kecenderungan lebih dari satu# sebab

    masing(masing orang mempunyai pilihan sendiri sesuai dengan anggapannya garis mana

    yang mewakili diagram pencar. Oleh karena itu# metode ini tidak dapat memberikan alasan

    yang kuat secara ilmiah untuk digunakan sebagai alat analisis. *nalisis selanjutnya akan

    menggunakan regresi sederhana maupun berganda dengan memakai bantuan komputer.

    ,ecara umum dapat disimpulkan bahwa analisis hori?ontal kecenderungan2 mempunyai

    beberapa karakteristik berikut9

    1. ertujuan untuk mengetahui arah atau kecenderungan suatu pos laporan keuangan.

    . Membutuhkan time series data selama beberapa tahun.

    ". /ilakukan dengan membandingkan menghubungkan2 angka(angka untuk pos yang

    sama dari laporan beberapa tahun yang berurutan.

    -. *nalisis kecenderungan sederhana# baik dengan tahun dasar maupun dengan bergerak#

    membandingkan angka(angka untuk pos yang sama dari laporan beberapa tahun yang

    berurutan# tanpa mengidenti$ikasi 4ariable yang mempengaruhi perubahan dari pos

    tersebut.

    %. *nalisis kecenderungan dengan diagram pencar dilakukan dengan penarikan garis

    kecenderungan yang mendekati mengikuti2 pola dari sebaran titik(titik yang ada dalam

    gra$ik.

     4.3.4.Lat#an

    'akukanlah analisis hori?ontal atas laporan keuangan dari contoh laporan keuangan yang

    ada di lampiran modul ini.

    4.4. ANALISIS VERTIKAL #HUBUNGAN RASIO)

     4.4.1.Pengertan

    ,eperti sudah disampaikan bahwa analisis terhadap laporan keuangan P;M/* dilakukan

    MODUL SISTEM AKUNTANSI PEMERINTAH DAERAH 149

  • 8/17/2019 analisis laporan keuangan daerah.docx

    22/26

    BAB IV : ANALISIS LAPORAN KEUANGAN PEMDA

    dengan melakukan pembandingan beberapa pos laporan pertanggungjawaban keuangan

    pemerintah daerah# biasanya secara sederhana dengan penggunaan yang terbatas. ,elain

    dengan melakukan analisis perbandingan secara hori?ontal antar periode dalam penyajian

    laporan keuangan maka analisisis juga dapat dilakukan dengan memperbandingkan antara

    unsur yang ada pada laporan keuangan tersebut.

    /alam Undang(Undang Nomor 17 Tahun !!" tentang &euangan Negara# maka setiap

    pengelola keuangan daerah harus laporan keuangan yang lengkap terdiri dari 'aporan

    )ealisasi *nggaran# Neraca# 'aporan *rus &as# dan +atatan atas 'aporan &euangan

    /aerah. *nalisis laporan keuangan dapat dilakukan dengan mengidenti$ikasi pos(pos

    laporan tersebut menjadi unit in$ormasi yang lebih rinci dan melihat hubungan antara satu

    dengan yang lainnya guna mengetahui kondisi keuangan entitas tersebut untuk dijadikan

    dasar dalam pengambilan keputusan. *nalisis laporan keuangan 4ertikal dilakukan dengan

    melihat ukuran dan hubungan unsur laporan keuangan secara 4ertikal dari unsur yang ada.

    3asil dari analisis tersebut diharapkan dapat meminimalkan bahkan menghilangkan

    penilaian yang bersi$at dugaan semata# ketidakpastian# pertimbangan pribadi dan lain

    sebagainya. ahkan melalui analisis laporan keuangan juga kemungkinan dapat diketahui

    adanya kesalahan proses akuntansi. /engan demikian akan menambah keyakinan

    pengguna laporan atas data atau in$ormasi yang tersedia sehingga pengambilan

    keputusannya menjadi lebih akurat.

    ,eperti telah disampaikan bahwa tujuan analisis laporan keuangan adalah untuk menilai

    kondisi dan kinerja keuangan dari suatu entitas. Tujuan tersebut diantaranya9

    1. Meyakini ketaatan terhadap peraturan perundang(undangan yang berlaku.

    . Mengetahui kondisi keuangan pemerintah daerah serta perubahan(perubahannya

    ". Mengetahui kemampuan pemerintah daerah dalam memenuhi kewajibannya.

    -. Mengetahui kemampuan pemerintah daerah dalam menyediakan dana untuk

    kegiatannya.

    %. Menge4aluasi kinerja pemerintah daerah dalam melaksanakan programprogramnya.

    8. Mengetahui potensi pemerintah daerah dalam menghasilkan sumber daya.

    %&%&'&(&%&'& $ens Analss

     *nalisis hubungan dapat dilakukan atas unsur dalam laporan keuangan# terdiri dari9

    1. *nalisis atas unsur yang ada di neraca

    . *nalisis atas unsur yang ada di laporan realisasi anggaran ')*2

    ". *nalisis atas unsur yang ada di laporan Operasional 'O2

    -. *nalisis atas unsur yang ada di laporan arus kas '*&2

    %. *nalisis atas unsur antar unsur laporan keuangan lainnya.

    MODUL SISTEM AKUNTANSI PEMERINTAH DAERAH 150

  • 8/17/2019 analisis laporan keuangan daerah.docx

    23/26

    BAB IV : ANALISIS LAPORAN KEUANGAN PEMDA

    3ubungan antar pos(pos di dalam neraa adalah sebagai berikut9

    1. Total aset harus sama dengan total kewajiban dan ekuitas dana. ila tidak# dapat

    dipastikan masih ada kesalahan dalam penyusunan neraca tersebut.

    . ;kuitas dana menunjukkan jumlah aset bersih pemerintah daerah. Oleh karena itu# total

    ekuitas dana harus sama dengan selisih antara total asset dengan kewajiban.

    ". 0umlah ;kuitas /ana 'ancar harus sama dengan jumlah aset lancar dikurangi kewajiban

     jangka pendek.

    -. 0umlah ,i'P* di dalam ekuitas dana lancar adalah jumlah total kas dikurangi utang

    Perhitungan 6ihak &etiga potongan taspen# askes# PPh dan PPn2 D pendapatan yang

    ditangguhkan.

    3ubungan antar pos laporan real!a! an""aran #APBD) adalah sebagai berikut9

    1. ila anggaran direncanakan de$isit negati$2# maka jumlah pembiayaan neto harus positi$#

    dengan jumlah minimal sama dengan jumlah de$isit tersebut. 0umlah pembiayaan neto

    positi$ berarti jumlah penerimaan pembiayaan lebih besar dari pada jumlah pengeluaran

    pembiayaan2.

    . Pembiayaan neto negati$ hanya diijinkan bila anggaran direncanakan surplus# dan jumlah

    surplusnya minimal sama dengan jumlah pembiayaan neto yang negati$ tersebut.

    0umlah pembiayaan neto negati$ berarti jumlah penerimaan pembiayaan lebih kecil dari

     jumlah pengeluaran pembiayaan2.

    ". ,isa 'ebih Pembiayaan *nggaran ,i'P*2 akan muncul dalam beberapa kondisi berikut9

    a. ila jumlah pembiayaan neto positi$ lebih besar daripada jumlah de$isit# maka

    selisihnya menjadi ,i'P*.

    b. ila terjadi surplus dan pembiayaan neto positi$.

    c. ila terjadi pembiayaan neto negati$ tetapi surplusnya lebih besar.

    3ubungan berikut dapat digunakan dalam menilai kebenaran angka dalam laporan ar$!

    a!9

    1. ,aldo kas pada akhir tahun harus sama dengan jumlah kas pada akhir tahun di Neraca.

    . 0umlah arus kas masuk dari akti4itas operasi dapat sama dengan jumlah pendapatan

    daerah dikurangi penjualan aset daerah yang tidak dipisahkan dalam laporan realisasi

    anggaran2

    ". 0umlah arus kas keluar dari akti4itas operasi sama dengan jumlah total belanja dalam

    laporan realisasi anggaran2 tetapi tidak termasuk belanja modal.

    MODUL SISTEM AKUNTANSI PEMERINTAH DAERAH 151

  • 8/17/2019 analisis laporan keuangan daerah.docx

    24/26

    BAB IV : ANALISIS LAPORAN KEUANGAN PEMDA

    -. 0umlah arus kas masuk dari akti4itas in4estasi aset non(keuangan sama dengan jumlah

    pendapatan dari penjualan aset daerah yang tidak dipisahkan dalam laporan realisasi

    anggaran2.

    %. 0umlah arus kas keluar dari akti4itas in4estasi aset non(keuangan sama dengan jumlah

    belanja modal di laporan realisasi anggaran.

    8. 0umlah arus kas keluar dari akti4itas pembiayaan harus sama dengan jumlah

    pengeluaran pembiayaan dalam laporan realisasi anggaran.

    Untuk mengetahui hubungan antara laporan real!a! an""aran 'an neraa# dilakukan

    analisis berikut9

    1. ila ada belanja modal dalam laporan realisasi *P/# maka jumlah aset tetap di dalam

    neraca harus bertambah dengan jumlah yang sama.

    . ila ada penerimaan pembiayaan berupa penerimaan pinjaman dalam laporan realisasai

     *P/# maka jumlah kewajiban utang2 di dalam neraca harus bertambah dengan jumlah

    yang sama. /emikian sebaliknya# jika terjadi pengeluaran pembiayaan berupa

    pembayaran pinjaman# jumlah kewajiban di dalam neraca harus berkurang dengan

     jumlah yang sama.

    ". ila ada penerimaan pembiayaan berupa penggunaan dana cadangan dalam laporan

    realisasi *P/# maka jumlah dana cadangan aset2 di dalam neraca harus berkurang

    dengan jumlah yang sama. /emikian sebaliknya# jika terjadi pengeluaran pembiayaan

    berupa pembentukan dana cadangan# jumlah dana cadangan aset2 di dalam neraca

    harus bertambah dengan jumlah yang sama.

    -. ila ada penerimaan pembiayaan berupa penjualan in4estasi perusahaan daerah dalam

    laporan realisasi *P/# maka jumlah in4estasi jangka panjang aset2 di dalam neraca

    harus berkurang dengan jumlah yang sama. /emikian sebaliknya# jika terjadi

    pengeluaran pembiayaan berupa penyertaan modal dalam perusahaan daerah# jumlah

    in4estasi jangka panjang aset2 di dalam neraca harus bertambah dengan jumlah yang

    sama.

    %. ,i'P* pada kelompok ekuitas dana lancar di neraca harus sama dengan jumlah ,i'P*

    akhir tahun2 di laporan realisasi *P/. ,i'P* di neraca diperoleh dengan perhitungan9

     jumlah total kas dikurangi kewajiban pada P6& potongan taspen# askes# dan PPh dan

    PPn yang belum disetor2.

     4.4.3.Analss Rato

    ,elain itu# analis juga sering menggunakan rasio sebagai alat e4aluasi. /iantaranya

    dikelompokkan menjadi beberapa kriteria berikut9

    MODUL SISTEM AKUNTANSI PEMERINTAH DAERAH 152

  • 8/17/2019 analisis laporan keuangan daerah.docx

    25/26

    BAB IV : ANALISIS LAPORAN KEUANGAN PEMDA

    1. L$'*a!3 untuk mengukur kemampuan pemerintah daerah dalam membayar utang

    kewajiban2 jangka pendeknya. )asio ini bisa diukur dengan rasio lancar dan rasio

    kas.

    2. Sol/a%l*a!3 untuk mengukur kemampuan pemerintah daerah dalam membayar semua utangnya yang akan jatuh tempo. )asio ini bisa diukur dengan rasio utang

    terhadap akti4a atau rasio utang terhadap ekuitas dana.

    (. Le/era"e3 untuk mengukur perbandingan antara ekuitas dana kekayaan bersih

    pemerintah daerah2 dengan total utang.

    4. Kean'ran3 untuk mengukur tingkat kemandirian pemerintah daerah dalam

    pendanaan akti4itasnya sebagai indikator tingkat partisipasi masyarakat lokal

    terhadap pembangunan daerah# indikator perkembangan ekonomi daerah dan

    kesejahteraan masyarakatnya.. )asio ini dapat diukur dengan membandingkan

     jumlah P*/ terhadap jumlah /*U ditambah jumlah pinjaman selain utang P6& dan

    utang pajak PPn

  • 8/17/2019 analisis laporan keuangan daerah.docx

    26/26

    BAB IV : ANALISIS LAPORAN KEUANGAN PEMDA

      elanja Tidak 'angsung

    )asio keselarasan belanja E ((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((

      elanja 'angsung

    semakin kecil rasio ini semakin baik2

    total utang

    )atio utang perkapita E (((((((((((((((((((((((((((((

      jumlah penduduk

    ratio ini untuk mengukur jumlah beban utang yang menjadi tanggungan tiap anggota

    masyarakat dalam suatu wilayah. Makin besar ratio ini makin buruk.

    total utang

    )atio utang terhadap aset tetap E ((((((((((((((((

      aset tetap

    )atio ini digunakan untuk mengukur persentase aset tetap yang dapat dijadikan jaminan

    dalam pengambilan utang.

      beban bunga jangka panjang

    )atio bunga utang thd P*/ E ((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((

      P*/

    )atio ini digunakan untuk mengukur seberapa besar persentase P*/ yang dapat digunakan

    untuk membayar beban bunga utang jangka panjang. Makin besar ratio ini makin buruk.

    P*/)atio utang terhadap P*/ E ((((((((((

    utang

    )atio ini digunakan untuk mengukur kemampuan pemda dalam membayar utangnya

    menggunakan P*/. Makin besar ratio ini makin baik. 

    %&%&*&Lat#an

    'akukanlah analisis 4ertikal atas laporan keuangan dari contoh laporan keuangan yang ada

    pada lampiran modul ini.