analisis gerakan pekerja dengan methods time …eprints.ums.ac.id/68870/10/naskah publikasi.pdf ·...

13
i ANALISIS GERAKAN PEKERJA DENGAN METHODS TIME MEASUREMENT GUNA MENGURANGI GERAKAN TIDAK EFEKTIF PADA LINE PORTABLE SPOT WELDING (Studi Kasus: PT. Summit Adyawinsa Indonesia) Disusun sebagai salah satu syarat menyelesaikan Program Studi Strata 1 Pada Jurusan Teknik Industri Fakultas Teknik Oleh: OCTAVIA ARUMTIKA UTOMO D 600.140.054 PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA 2018

Upload: vuongnhi

Post on 11-Aug-2019

256 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: ANALISIS GERAKAN PEKERJA DENGAN METHODS TIME …eprints.ums.ac.id/68870/10/NASKAH PUBLIKASI.pdf · 1 analisis gerakan pekerja dengan methods time measurement guna mengurangi gerakan

i

ANALISIS GERAKAN PEKERJA DENGAN METHODS TIME

MEASUREMENT GUNA MENGURANGI GERAKAN TIDAK EFEKTIF

PADA LINE PORTABLE SPOT WELDING

(Studi Kasus: PT. Summit Adyawinsa Indonesia)

Disusun sebagai salah satu syarat menyelesaikan Program Studi Strata 1

Pada Jurusan Teknik Industri Fakultas Teknik

Oleh:

OCTAVIA ARUMTIKA UTOMO

D 600.140.054

PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

2018

Page 2: ANALISIS GERAKAN PEKERJA DENGAN METHODS TIME …eprints.ums.ac.id/68870/10/NASKAH PUBLIKASI.pdf · 1 analisis gerakan pekerja dengan methods time measurement guna mengurangi gerakan
Page 3: ANALISIS GERAKAN PEKERJA DENGAN METHODS TIME …eprints.ums.ac.id/68870/10/NASKAH PUBLIKASI.pdf · 1 analisis gerakan pekerja dengan methods time measurement guna mengurangi gerakan
Page 4: ANALISIS GERAKAN PEKERJA DENGAN METHODS TIME …eprints.ums.ac.id/68870/10/NASKAH PUBLIKASI.pdf · 1 analisis gerakan pekerja dengan methods time measurement guna mengurangi gerakan
Page 5: ANALISIS GERAKAN PEKERJA DENGAN METHODS TIME …eprints.ums.ac.id/68870/10/NASKAH PUBLIKASI.pdf · 1 analisis gerakan pekerja dengan methods time measurement guna mengurangi gerakan

1

ANALISIS GERAKAN PEKERJA DENGAN METHODS TIME

MEASUREMENT GUNA MENGURANGI GERAKAN TIDAK EFEKTIF

PADA LINE PORTABLE SPOT WELDING

(Studi Kasus: PT. Summit Adyawinsa Indonesia)

Abstrak

Banyak didapati aktivitas tidak efektif yang dilakukan pekerja seperti mengobrol,

makan dan minum, berjalan-jalan di waktu proses. Tujuan penelitian ini adalah

melakukan analisis pada gerakan yang dilakukan pekerja selama proses

berlangsung. Aktivitas produksi yang terlibat yaitu: elemen gerakan yang

dilakukan pekerja pada stasiun kerja 1(satu) dilanjutkan dengan elemen gerakan

pekerja pada stasiun kerja 2(dua) dan berakhir pada proses finishing oleh

checkman di meja check. Tiga stasiun tersebut melakukan pekerjaan secara paralel

selama 8 jam kerja. Methods Time Measurement membantu dalam melakukan

analisis guna mendapatkan elemen gerakan yang effisien serta mampu

mengurangi waktu proses produksi. Hasil yang didapat dengan olahan ini yaitu

beberapa gerakan dapat hilangkan seperti berjalan, pengarahan berulang, dan

beberapa elemen gerakan pada checkman. Sedangkan beberapa elemen gerakan

lainnya hanya mampu dilakukan pengurangan kapasitas seperti fokus mata

berkurang , jumlah langkah, dan beban jangkauan. Hasil akhir dari olahan ini

yaitu mampu mengurangi waktu proses dari waktu semula 300 detik menjadi 214

detik atau sebesar 28% dan mampu mengurangi jumlah pekerja.

Kata kunci: MTM, Pengurangan Waktu Kerja, Therblig, Analisis Gerak

Abstract

Many found to be an ineffective activity done workers such as chatting, eating and

drinking, and walk on process. The purpose of this study is to conduct an analysis

on the movement of workers which is done during the process of taking place.

Production activities involved are: the elements of the movement that carried out

the workers at the work station 1 followed by the elements of the movement

station 2 and ends on finishing process by checkman in check desk. Three such

station perform work in parallel during 8 hours work Methods Time Measurement

helps in doing analysis in order to obtain the movement elements disappear as

well as being able to reduce the time the production process. The results obtained

with the processed some movement can be eliminated such as walking, repeated

redirection, and some elements of the movement on checkman. Whereas some

other movement elements was only able to do a reduction in capacity as the focus

of the eye decreases, the number of steps, and load range. The end result of this

processed i.e. able to reduce processing time from the time of the original 300

seconds to 214 seconds or 28% and was able to reduce the number of workers.

Keywords: MTM, A reduction in working time, Therblig, Analysis of Motion

1. PENDAHULUAN

Para pelaku kerja dituntut untuk mampu bersaing dengan perusahaan lain secara

global. Perusahaan perlu memiliki strategi efektif yang nantinya akan

Page 6: ANALISIS GERAKAN PEKERJA DENGAN METHODS TIME …eprints.ums.ac.id/68870/10/NASKAH PUBLIKASI.pdf · 1 analisis gerakan pekerja dengan methods time measurement guna mengurangi gerakan

2

meningkatkan hasil produksi. Salah satunya yang akan dikupas disini ialah

keterlibatan manusia dalam sebuah perusahaan yang akan berpengaruh pada

tingkat ketahanan eksistensi atau penurunan yang signifikan.

Peran manusia dalam perusahaan sebagai penggerak utama suatu aktivitas.

Berhasil tidaknya perusahaan mempertahankan eksistensinya dimulai dari usaha

perusahaan terhadap kinerja sumber daya manusia. Baik terkait didalamnya

mencakup manusia sebagia pengatur aktivitas secara managerial maupun sebagai

objek penggerak. Pemahaman pekerja yang merasa bahwa menelan mentah

perintah managerial atau sebatas menjalankan Standard Operating Procedures

(SOP) membuat mereka melakukan kerja jauh dari rasa nyaman bahkan aman.

Actualnya, tidak semua perusahaan memperhitungkan secara mendetil dan berkala

aktivitas pekerjanya. Perusahaan sudah sangat terbebani dengan tanggungjawab

produksi dan target perusahaan sendiri.

Kenyataannya masih banyak manusia yang dalam proses kerjanya tidak

berpikir bahwa apakah pekerjaan yang dilakukannya dikerjakan dengan benar

yang diartikan dikerjakan dengan pengorbanan sekecil-kecilnya. Selain faktor

fisiologi, faktor psikologis manusia dalam bekerja merupakan suatu hal yang

penting dalam menentukan apakah pekerja tersebut bekerja dalam keadaan aman,

nyaman dan tenang.

PT. Summit Adyawinsa Indonesia merupakan perusahaan yang berdiri

dikawasan industri, Kabupaten Karawang Barat. Sebagai perusahaan joint venture

antara Summit Auto Body Co, Ltd (Thailand) dan PT. Adyawinsa Dinamika

(Indonesia). Secara keseluruhan proses produksi pada PT. Summit Adyawinsa

Indonesia dibagi menjadi dua, yaitu proses stamping dan nonstamping. Pada

proses stamping kinerja produksi bergantung pada ketersediaan alat-alat berat

seperti Komatsu big tandem press, Yodogawa medium tandem press dan masih

banyak lagi. Sedangkan pada nonstamping aktivitas produksi dilakukan dengan

proses welding. Mesin welding secara garis besar dibagi menjadi dua yaitu

portable spot welding dan stationary spot welding. Keduanya bekerja sesuai

kebutuhan part pemesan. Portable Spot Welding adalah proses menyambungkan

Page 7: ANALISIS GERAKAN PEKERJA DENGAN METHODS TIME …eprints.ums.ac.id/68870/10/NASKAH PUBLIKASI.pdf · 1 analisis gerakan pekerja dengan methods time measurement guna mengurangi gerakan

3

logam yang disebabkan oleh panas dengan atau tanpa pengaruh tekanan. Proses

ini dimaksudkan agar bagian dari logam dengan logam lainnya saling barkaitan.

Berdasarkan hasil pengamatan pada PT. Summit Adyawinsa Indonesia pada 8

jam kerja di shift pagi sistem kerja yang terjadi belum menggunakan ilmu dasar

ergonomi sebagai dasar proses kerja. Pada mesin portable spot welding line YL-8

pekerjaan dibagi menjadi dua proses yang saling berkaitan. Pekerja juga masih

sangat bergantung pada kemampuan alat pendukung, yang mana seharusnya

perangkatlah yang mengikuti gerak alamiah pekerja. Beberapa dari pekerja kerap

meninggalkan lantai produksi dijam kerja karena ketersediaan bahan terlambat,

aktivitas pribadi seperti buang air, minum, makan, dan bergurai dengan pekerja

lainnya.

Hasil kerja yang baik dapat diperoleh dengan kemampuan perancangan kerja

yang baik. Karenanya, sistem kerja perlu dirancang seemikian rupa hingga

menghasilkan standar kinerja yang diinginkan. Perlunya perancangan sistem kerja

yang baik adalah agar gerakan-gerakan yang didapatkan lebih ekonomis.

Setelah didapatkan jumlah waktu yang mampu menjadi dasar sistem kerja

perbaikan, selanjutnya analisis dilanjutkan dengan menggunakan Methods Time

Measurement. Basic Methods Time Measurement adalah dasar rujukan dari dari

pembuatan beberapa penerapan metode – metode Methods Time Measurement

lainnya. Metode ini digunakan untuk mengembangkan studi gerakan yang ada

pada pekerjaan-pekerjaan operasional dalam industri dengan siklus berulang dan

cukup detil.

Melalui penerapan ilmu basic Methods Time Measurement diharapkan dapat

mengeliminasi gerakan-gerakan mana saja yang seharusnya tidak dilakukan saat

melakukan produksi. Eliminasi gerakan ini dilakukan guna meminimalisir waktu,

energi, dan biaya suatu proses produksi. Waktu gerakan dalam MTM dinyatakan

dalam TMU (Time Measurement Unit/Satuan Pengukuran Waktu). 1 TMU =

0,036 detik atau 1 detik = 27,8 TMU.

Page 8: ANALISIS GERAKAN PEKERJA DENGAN METHODS TIME …eprints.ums.ac.id/68870/10/NASKAH PUBLIKASI.pdf · 1 analisis gerakan pekerja dengan methods time measurement guna mengurangi gerakan

4

2. METODE

Berikut merupakan langkah-langkah dalam melakukan penelitian:

Tahapan Metode Hasil

Identifikasi sistem

kerja actual

perusahaan

Menghitung jumlah

waktu baku pekerja

dalam satu proses

Menganalisis

gerakan yang

dilakukan pekerja

Mengidentifikasi

gerakan tidak efektif

untuk menarik usulan

sistem kerja

Memberikan usulan

Menarik

Kesimpulan

Wawancara pekerja

dan studi literatur

Pengukuran waktu

kerja langsung

Pengamatan langsung

dan rekaman video

1. Peta Aliran Proses

2. Peta Proses Operasi

3. Analisis gerakan Therblig

4. PTKTK

5. Methods Time

Measurement

Diketahui kendala pekerja

Uji Keseragaman dan

kecukupan data, waktu

normal, waktu baku, faktor

penyesuaian, kelonggaran

Diketahui gerakan saat ini

dan gerakan yang akan

dievaluasi

Hasil analisis gerakan

sebelum dan sesudah

menggunakan metode terpilih

Hasil usulan meliputi sistem

kerja, gerakan, waktu dengan

tools/metode terpilih

Selesai

Mulai

Gambar 1. Flowchart Metode Penelitian

Kegiatan penelitian dilaksanakan di PT. Summit Adyawinsa Indonesia yang

beralamatkan di Jalan Pangkal Perjuangan, Tanjungmekar, Karawang Barat,

Kabupaten Karawang, Jawa Barat selama 2 bulan dimulai pada bulan Juli hingga

September 2017.

3. HASIL DAN PEMBAHASAN

Pada Tabel 1 berikut analisis yang dilakukan dengan dasar penyesuaian tujuh

gerakan Therblig.

Page 9: ANALISIS GERAKAN PEKERJA DENGAN METHODS TIME …eprints.ums.ac.id/68870/10/NASKAH PUBLIKASI.pdf · 1 analisis gerakan pekerja dengan methods time measurement guna mengurangi gerakan

5

Tabel 1. Hasil Analisis Gerakan Therblig

No Langkah Gerakan

Therblig Lambang

Waktu

(Detik)

1 Operator mengambil single part dari

pallet work in process Membawa

6

2 Meletakkan part (sensor) Memakai U 4

3 Meraih lengan gun Menjangkau 4

4 Melakukan proses spot arah

horizontal Memakai U

12

5 Melepaskan lengan gun dan

berjalan meraih part Melepas

6

6 Melakukan assembly dan proses

spot arah vertikal Memakai U

45

7 Mengarahkan untuk proses spot

arah horizontal Mengarahkan 15

8 Melepaskan lengan gun dan

berjalan ke sisi part yang lain Melepas 4

9 Memeriksa keadaan selang

pengapian gun Memeriksa

0

10 (berjalan) Menekan tombol buka

clamp dan sensor off reset Memakai U

4

11 Membawa part ke shutter Membawa 4

12 Mengambil part dari shutter dan

meletakkan pada st. kerja 1 Mengarahkan

4

13 Menekan tombol clamp dan

aktifkan sensor Memakai U

4

14 Meraih lengan gun Menjangkau 4

15 Melakukan proses spot arah

horizontal Memakai U

20

16 Berjalan menuju sisi yang lain dari

part Mengarahkan

4

17 Mengarahkan gun dan melakukan

proses spot dengan arah vertikal Mengarahkan

52

18 Mengecheck pengapian pada

selang gun Memeriksa

0

19 Menekan tombol off proses dan

membuka clamp Memakai

U 4

20 Memeriksa defect spot Memeriksa 8

21 Mengolesi cairan anti karat dan

menghitung jumlah spot point Memeriksa

10

Total 214 detik

Hasilnya, didapat beberapa gerakan yang tidak sesuai dengan Prinsip

Ekonomi Gerakan. Gerakan tersebut meliputi gerakan pengararahan berulang

dengan beban berat, berjalan, melakukan pemeriksaan keadaan selang

(maintenance) saat proses produksi, dan adanya gerakan berulang yang dapat

dihindari seperti menekan tombol clamp dan reset.

3.1 Analisis Waktu Pada Proses Produksi

Tabel 2 dan Tabel 3 menjelaskan hasil olahan waktu yang dihasilkan. Waktu ini

menjadi dasar penggunaan waktu operasi yang benar-benar dibutuhkan pekerja.

Page 10: ANALISIS GERAKAN PEKERJA DENGAN METHODS TIME …eprints.ums.ac.id/68870/10/NASKAH PUBLIKASI.pdf · 1 analisis gerakan pekerja dengan methods time measurement guna mengurangi gerakan

6

Tabel 2. Hasil Perhitungan Waktu Stasiun Kerja 1(satu)

Subgroup ke- Waktu Penyelesaian

Berturut-turut (detik) Harga Rata-Rata (detik)

1 104 104

2 100,7 100,7

3 107,3 107,3

4 103,7 103,7

5 102,8 102,8

Jumlah 518,5

Nilai / Harga Rata-Rata 103,7

Standar Deviasi 2,29

Standar Deviasi Subgroup 1,02

Batas Kendali Atas (BKA) 106,76

Batas Kendali Bawah (BKB) 100,64

Waktu Siklus (Ws) (detik) 103,7

Waktu Normal (Wn) (detik) 116,144

Waktu Baku (Wb) (detik) 158,5

Tabel 3. Hasil Perhitungan Waktu Stasiun Kerja 2(dua)

Subgroup

ke-

Waktu Penyelesaian

Berturut-turut (detik)

Harga Rata-Rata

(detik)

1 93,2 93,2

2 94,0 94

3 93,5 93,5

4 93,3 93,3

5 104,0 104

Jumlah 478

Nilai / Harga Rata-Rata 95,60

Standar Deviasi 4,7

Standar Deviasi Subgroup 2,1

Batas Kendali Atas (BKA) 101,9

Batas Kendali Bawah (BKB) 89,30

Waktu Siklus (Ws) (detik) 95,6

Waktu Normal (Wn) (detik) 107,072

Waktu Baku (Wb) (detik) 146

Waktu siklus pada Tabel 1 yaitu stasiun kerja 1(satu) sebesar 103,7 detik dan

pada stasiun kerja 2(dua) sebesar 95,6 detik. Waktu tersebut sudah mampu

memenuhi kebutuhan pekerja secara menyeluruh dalam operasi. Setelah diketahui

hasil waktu tersebut, olahan kebutuhan waktu pekerja dengan perhitungan

penyesuaian kerja dengan Westhinghouse dan kelonggaran.

Page 11: ANALISIS GERAKAN PEKERJA DENGAN METHODS TIME …eprints.ums.ac.id/68870/10/NASKAH PUBLIKASI.pdf · 1 analisis gerakan pekerja dengan methods time measurement guna mengurangi gerakan

7

Tabel 4. Hasil Analisis Methods Time Measurement

A1 Walk W3P 45 W3P Walk

A2 Grasp G1A 2 G1A Grasp

A3 Move M40C11 86,632 M40C11 Move

A4 Walk W3P 45 W3P Walk

A5 Release RL1 2 RL1 Release

A6 Move M40C11 86,632 M40C11 Move

A7 Position 2P2NS 45 2P2NS Position

B1 Grasp G5 2 G1A Grasp

B2 Apply Pressure APB 16,2 APB Apply Pressure

B3 Position 3P2NS 67,5 P2NS Position

B4 Eye Focus EF 7,3 EF Eye Fokus

B5 Release RL1 2 RL1 Release

B6 Walk W3P 45 W3P Walk

B7 Grasp G2 5,6 G2 Grasp

B8 Move M40C11 86,632 M40C11 Move

B9 Walk W3P 45 W3P Walk

B10 Position P2NS 22,5 P2NS Position

B11 Apply Pressure APB 16,2 APB Apply Pressure

B12 Position 26P2NS 585 26P2NS Position

B13 Move M40C11 86,632 M40C11 Move

B14 Side Step SSC1 357 SSC1 Side Step

B15 Eye Focus EF 7,3 EF Eye Fokus

B16 Crank C 15 C Crank

B17 Turn Body TBC2 37,2 TBC2 Turn Body

B18 Position 2P2NS 45 2P2NS Position

B19 Side Step SSC1 17 SSC1 Side Step

B20 Move M40C11 86,632 M40C11 Move

C1 Move M40C11 86,632 M40C11 Move

C2 Release RL1 2 RL1 Release

C3 Apply Pressure APA 10,6 APA Apply Pressure

C4 Move M40C11 86,632 M40C11 Move

Mengambil part dari

pallet

Melakukan Operasi

1

Membawa Part ke

Shutter

SimbolElemen Gerak

Tangan KananElemen Gerakan

No.

Elemen

Gerakan

Elemen Gerakan

Tangan KiriSimbol TMU

Page 12: ANALISIS GERAKAN PEKERJA DENGAN METHODS TIME …eprints.ums.ac.id/68870/10/NASKAH PUBLIKASI.pdf · 1 analisis gerakan pekerja dengan methods time measurement guna mengurangi gerakan

8

Tabel Lanjutan Hasil Analisis Methods Time Measurement

D1 Release RL1 2 RL1 Release

D2 Move M40C11 86,632 M40C11 Move

D3 Walk W3P 45 W3P Walk

D4 Grasp G1A 2 G1A Grasp

D7 Move M40C11 86,632 M40C11 Move

E1 Walk W3P 45 W3P Walk

E2 Position 2P2NS 45 2P2NS Position

E3 Move M40C11 86,632 M40C11 Move

E4 Release RL1 2 RL1 Release

E5 Grasp G1A 2 G1A Grasp

E6 Walk W5P 75 W5P Walk

E7 Grasp G5 3 G5 Grasp

E8 Release RL2 0 RL1 Release

E9 Apply Pressure APB 16,2 APB Apply Pressure

E10 Grasp G1A 2 G1A Grasp

E11 Position 9P3NS 466,2 9P3NS Position

E12 Eye Focus EF 7,3 EF Eye Fokus

E13 Move M40C11 86,632 M40C11 Move

E14 Crank C 15 C Crank

F1 Position 30P3NS 1554 30P3NS Position

F2 Move M40C11 86,632 M40C11 Move

F3 Release RL1 2 RL1 Release

F4 Apply Pressure APB 16,2 APB Apply Pressure

F5 Release RL1 2 RL1 Release

F6 Grasp 2G1A 4 2G1A Grasp

F7 Apply Pressure 2(2APA) 42,4 2(2APA) Apply Pressure

F8 Release 2RL1 4 2RL1 Release

F9 Grasp 2G2 11,2 2G2 Grasp

Apply Pressure 2(2APA) 42,4 2(2APA) Apply Pressure

Release 2RL1 4 2RL1 Release

Grasp 70G4A 511 70G4A Grasp

Release 2RL1 4 2RL1 Release

Move M40C11 86,632 M40C11 Move

Mengambil Part

dari Shutter

Melakukan operasi

2

Finishing

Jumlah Waktu TMU

Jumlah Waktu Detik 213,998

5944,39

Tabel 4 memberi usulan gerakan yang dihilangkan atau diganti sebagai akhir

dari analisis ini. Methods time measurement mampu membantu mengurangi

gerakan tidak efektif sehingga waktu proses yang dibutuhkan berkurang. Gerakan-

gerakan usulan pada Methods Time Measurement ini adalah bentuk lanjutan dari

analisis gerakan Therblig.

4. PENUTUP

Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, kesimpulan yang didapatkan adalah

sebagai beriku:

Page 13: ANALISIS GERAKAN PEKERJA DENGAN METHODS TIME …eprints.ums.ac.id/68870/10/NASKAH PUBLIKASI.pdf · 1 analisis gerakan pekerja dengan methods time measurement guna mengurangi gerakan

9

Proses produksi pada Line YL-8 di PT. Summit Adyawinsa Indonesia terdiri

dari gerakan Therblig yang telah dilakukan, seperti memegang, mengarahkan,

membawa, melepaskan, pemeriksaan, dan memakai. Gerakan yang dihilangkan

untuk mengurangi waktu proses produksi yaitu 1) elemen gerakan memakai dua

tombol diawal proses di gantikan dengan pengadaan sensor 2) menghilangkan

elemen gerakan pengarahan selang gun dari arah horizontal ke vertikal atau

sebaliknya yang bisa diantisipasi dengan penambhan panjang selang atau studi

lanjutan urutan spot saat proses welding 3) elemen gerakan menjangkau saat akan

menggunkan gun dapat diantisipasi dengan penambahan peer guna mengurangi

beban tarikan pada lengan pekerja. Perubahan gerakan tersebut mempu

memberikan perubahan waktu sebesar kurang lebihnya 86 detik.

Hasil waktu siklus yang diperoleh dari proses produksi pada Line YL-8 untuk

stasiun kerja 1(satu) adalah 104 detik dan stasiun kerja 2(dua) adalah 95,6 detik.

Hasil usulan dengan Methods Time Measurement mampu membuktikan

pengurangan waktu yang terjadi yaitu sebesar 214 detik. Waktu tersebut tidak

melebihi hasil olahan perhitungan waktu yang artinya masih relevan.

Penghematan yang terjadi yaitu selama 86 detik atau sebesar 28,6%.

DAFTAR PUSTAKA

Barnes, R.M; Motion and Time Study, Design and Measurement of Work; John

Wiley & Sons, Inc; 1980, New York, AS.

Freivalds, A. (2003). “Methods, Standards, and Work Design”. Dalam Yanto dan

Billy Ngaliman (Ed.), Ergonomi:Yogyakarta.

Graubitz, H. 2006. Ishikawa Diagram. GIZ portable. Tersedia di

https://gc21.giz.de/ibt/en/opt/site/ilt/regionalportable/sadc/downloads/ishik

awa_diagram.pdf.