analisis determinan permintaan masyarakat kota … · 2020. 3. 20. · pjk. kakak trichee, mas...

100
i ANALISIS DETERMINAN PERMINTAAN MASYARAKAT KOTA MAKASSAR TERHADAP JASA PENGIRIMAN PAKET PADA PT. POS INDONESIA (PERSERO) SKRIPSI NITA ASRIANI NIM: 105710226215 PROGRAM STUDI EKONOMI PEMBANGUNAN FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR MAKASSAR 2020

Upload: others

Post on 09-Dec-2020

16 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: ANALISIS DETERMINAN PERMINTAAN MASYARAKAT KOTA … · 2020. 3. 20. · Pjk. Kakak Trichee, Mas Fajrin, Kakak Abul) yang menjadi tempat meminta ... (Studi kasus kantor pos besar makassar

i

ANALISIS DETERMINAN PERMINTAAN MASYARAKAT KOTA MAKASSAR TERHADAP JASA PENGIRIMAN

PAKET PADA PT. POS INDONESIA (PERSERO)

SKRIPSI

NITA ASRIANI NIM: 105710226215

PROGRAM STUDI EKONOMI PEMBANGUNAN FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR MAKASSAR

2020

Page 2: ANALISIS DETERMINAN PERMINTAAN MASYARAKAT KOTA … · 2020. 3. 20. · Pjk. Kakak Trichee, Mas Fajrin, Kakak Abul) yang menjadi tempat meminta ... (Studi kasus kantor pos besar makassar

ii

Page 3: ANALISIS DETERMINAN PERMINTAAN MASYARAKAT KOTA … · 2020. 3. 20. · Pjk. Kakak Trichee, Mas Fajrin, Kakak Abul) yang menjadi tempat meminta ... (Studi kasus kantor pos besar makassar

iii

Page 4: ANALISIS DETERMINAN PERMINTAAN MASYARAKAT KOTA … · 2020. 3. 20. · Pjk. Kakak Trichee, Mas Fajrin, Kakak Abul) yang menjadi tempat meminta ... (Studi kasus kantor pos besar makassar

iv

Page 5: ANALISIS DETERMINAN PERMINTAAN MASYARAKAT KOTA … · 2020. 3. 20. · Pjk. Kakak Trichee, Mas Fajrin, Kakak Abul) yang menjadi tempat meminta ... (Studi kasus kantor pos besar makassar

v

PERSEMBAHAN

Dengan segala kerendahan dan ketulusan hati skripsi ini saya

persembahkan untuk kedua orang tua saya yakni bapak H.Asri dan ibu

Hj.Nuraini atas segala doa, dukungan, serta pengorbanan yang belau

diberikan kepada saya selama ini , sehingga saya bisa sampai pada titik

ini. Dan tak lupa pula saya persembahkan skripsi ini untuk teman-teman

dan orang-orang diluar sana yang selalu mengajukan peranyaan

skripsinya sudah sampe mana ? sudah hasil belum ? kapan selesai ? dan

pertanyaan lainnya

MOTTO

Pertumbuhan yang lambat bukanlah sesuatu hal yang harus kita

takuti, melainkan Tidak tumbuh sama sekali

Gagal merencanakan sama dengan merencanakan kegagalan

Page 6: ANALISIS DETERMINAN PERMINTAAN MASYARAKAT KOTA … · 2020. 3. 20. · Pjk. Kakak Trichee, Mas Fajrin, Kakak Abul) yang menjadi tempat meminta ... (Studi kasus kantor pos besar makassar

vi

KATA PENGANTAR

Syukur Alhamdulillah penulis panjatkan kehadirat Allah SWT atas

segala rahmat dan hidayah yang tiada henti diberikan kepada hamba-Nya.

Shalawat dan salam tak lupa penulis kirimkan kepada Rasulullah

Muhammad SAW beserta para keluarga, sahabat dan para pengikutnya.

Merupakan nikmat yang tiada ternilai manakala penulisan skripsi yang

berjudul “Analisis Determinan Permintaan Masyarakat Kota Makassar

Terhadap Jasa Pengiriman Paket Pos Pada PT. Pos Indonesia (Persero)

(Studi Kasus Kantor Pos Besar Makassar Sulawesi Selatan).

Skripsi yang penulis ini buat bertujuan untuk memenuhi syarat

dalam menyelesaikan Program Sarjana (S1) pada Fakultas Ekonomi dan

Bisnis Universitas Muhammadiyah Makassar.

Teristimewa dan terutama penulis sampaikan ucapan terima kasih

kepada kedua orang tua penulis Bapak H. Asri dan Ibu Hj. Nuraini yang

senantiasa memberikan harapan, semangat, dukungan, perhatian, kasih

sayang, dan doa tulus danpa pamrih. Dan seluruh keluarga tercinta yang

senantiasa mendukung dan memberikan semangat serta doa restu atas

keberhasilan penulis dalam menuntut ilmu hingga akhir studi ini. Semoga

apa yang telah mereka berikan kepada penulis menjadi ibadah, serta

dapat bermanfaat dan bernilai ibadah.

Penulis menyadari bahwa penulisan skripsi ini tidak akan terwujud

tanpa adanya bantuan dan dorongan dari berbagai pihak. Begitu pula

Page 7: ANALISIS DETERMINAN PERMINTAAN MASYARAKAT KOTA … · 2020. 3. 20. · Pjk. Kakak Trichee, Mas Fajrin, Kakak Abul) yang menjadi tempat meminta ... (Studi kasus kantor pos besar makassar

vii

penghargaan yang setinggi-tingginya dan terimakasih banyak

disampaikan dengan hormat kepada :

1. Bapak Prof. Dr. H. Abd Rahman Rahim, SE., MM., Rektor Universitas

Muhammadiyah Makassar.

2. Bapak Ismail Rasulong, SE., MM., Dekan Fakultas Ekonomi dan

Bisnis Universitas Muhammadiyah Makassar.

3. Ibu Hj. Naidah, SE., M.Si., selaku Ketua Program Studi Ekonomi

Pembangunan Universias Muhammadiyah Makassar.

4. Ibu Dr. Hj. Arniati, SE., M.Si., selaku pembimbing I yang senantiasa

meluangkan waktunya untuk membimbing dan mengarahkan penulis,

sehingga skripsi selesai dengan baik.

5. Bapak Asdar, SE., M.Si., selaku pembimbing II yang telah berkenan

membantu selama dalam penyusunan skripsi hingga ujian skripsi.

6. Bapak/Ibu dan asisten Dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Universitas Muhammadiyah Makassar yang tak kenal lelah banyak

menuangkan ilmunya kepada penulis selama mengikuti kuliah.

7. Segenap Staf dan Karyawan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas

Muhammadiyah Makassar.

8. Kahar., S.E., M.M (Kak Kahar) yang banyak membantu serta memberi

masukan selama melakukan studi ini.

9. Sahabat-sahabat (Ulvia, Ical, Rifki, Reski) yang telah menjadi

sahabat, saudara, sekaligus tempat bertanya selama studi ini.

10. Sahabat-sahabat di Bank BTN KCS Makassar (Muh. Firdaus A.Md.

Pjk. Kakak Trichee, Mas Fajrin, Kakak Abul) yang menjadi tempat

meminta masukan dan membantu selama penelitian.

Page 8: ANALISIS DETERMINAN PERMINTAAN MASYARAKAT KOTA … · 2020. 3. 20. · Pjk. Kakak Trichee, Mas Fajrin, Kakak Abul) yang menjadi tempat meminta ... (Studi kasus kantor pos besar makassar

viii

11. Teman-teman kelas EP. 15 D yang telah menemani dan membantu

saya selama studi ini.

12. Rekan-rekan mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Program Studi

Ekonomi Pembangunan Akatan 2015 (AGENSI) yang selalu belajar

bersama yang tidak sedikit bantuannya dan dorongan dalam aktivitas

studi penulis.

13. Terimakasih teruntuk semua keluarga yang tidak bias saya tulis satu

persatu yang telah memberikan semangat, kesabaran, motivasi dan

dukungannya sehingga penulis dapat merampungkan penulisan

skripsi ini.

Akhirnya, sungguh penulis sangat menyadari bahwa skripsi ini masih

sangat jauh dari kesempurnaan oleh karena itu, kepada semua pihak utamanya

para pembaca, penulis senantiasa mengharapkan saran dan kritikannya demi

kesempurnaan skripsi ini.

Mudah-mudahan skripsi yang sederhana ini dapat bermanfaat bagi semua

pihak utamanya kepada Almamater Kampus Biru Universitas Muhammadiyah

Makassar.

Billahi fii Sabilil Haq, Fastabiqul Khairat, Wassalamu’alaikum Wr. Wb

Makassar, 8 Februari 2020

Penulis

Page 9: ANALISIS DETERMINAN PERMINTAAN MASYARAKAT KOTA … · 2020. 3. 20. · Pjk. Kakak Trichee, Mas Fajrin, Kakak Abul) yang menjadi tempat meminta ... (Studi kasus kantor pos besar makassar

ix

ABSTRAK

NITA ASRIANI, TAHUN 2020, Analisis determinan permintaan masyarakat kota makassar terhadap jasa pengiriman paket pos pada PT. Pos Indonesia (Persero) (Studi kasus kantor pos besar makassar selawesi selatan). Skripsi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Jurusan Ekonomi Pembangunan Universitas Muhammadiyah Makassar. Dibimbing oleh pembimbing I Hj. Arniati dan pembimbing II Asdar.

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis Determinan Permintaan Masyarakat Kota Makassar Terhadap Jasa Pengiriman Paket Pos Pada PT. Pos Indonesia (Persero) (Studi Kasus Kantor Pos Besar Makassar Sulawesi Selatan). Data penelitian ini diperoleh dari hasil observasi, wawancara, dan kuesioner. Penelitian ini menggunakan model regresi berganda dengan responden penelitian adalah konsumen PT. Pos Indonesia Indonesia (Persero) (Studi kasus kantor pos besar makassar selawesi selatan). Dari hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Pendapatan berpengaruh positif dan signifikan terhadap permintaan jasa pengiriman. Tingkat pelayanan berpengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap permintaan jasa pengiriman. Tingkat harga berpengaruh positif dan signifikan terhadap permintaan jasa pengiriman.

Kata Kunci: Pendapatan, Tingkat Pelayanan, Tarif Pengiriman,

Permintaan Jasa

Page 10: ANALISIS DETERMINAN PERMINTAAN MASYARAKAT KOTA … · 2020. 3. 20. · Pjk. Kakak Trichee, Mas Fajrin, Kakak Abul) yang menjadi tempat meminta ... (Studi kasus kantor pos besar makassar

x

ABSTRACT

Nita Asriani, IN 2020. The determinant analysis of the demand of the city of Makassar for postal parcel delivery services at PT. Pos Indonesia (Persero) (Case study of the Makassar large post office in South Sulawesi). Thesis Faculty of Economics and Business Department of Development Economics, Muhammadiyah University Makassar. Supervised by supervisor I Hj. Arniati and supervisor II Asdar. This study aims to analyze the Determinant of Makassar City Community Demand Against Post Package Delivery Services at PT. Pos Indonesia (Persero) (Case Study of Makassar South Sulawesi Post Office). The data of this study were obtained from observations, interviews, and questionnaires. This study uses multiple regression models with research respondents are consumers of PT. Pos Indonesia Indonesia (Persero) (Case study of the big Makassar post office in South Sulawesi). From the results of this study indicate that Revenue has a positive and significant effect on demand for shipping services. The level of service has a negative and not significant effect on the demand for shipping services. The price level has a positive and significant effect on the demand for shipping services.

Keywords: Revenue, Service Level, Shipping Rates, Services Requests.

Page 11: ANALISIS DETERMINAN PERMINTAAN MASYARAKAT KOTA … · 2020. 3. 20. · Pjk. Kakak Trichee, Mas Fajrin, Kakak Abul) yang menjadi tempat meminta ... (Studi kasus kantor pos besar makassar

xi

DAFTAR ISI

SAMPUL

HALAMAN SAMPUL ............................................................................................... i

HALAMAN PERSEMBAHAN ................................................................................. ii

HALAMAN PERSETUJUAN ................................................................................... iii

HALAMAN PENGESAHAN .................................................................................... iv

HALAMAN PERNYATAAN .................................................................................... v

KATA PENGANTAR ................................................................................................ vi

ABSTRAK .................................................................................................................. ix

ABSTRACT ................................................................................................................ x

DAFTAR ISI .............................................................................................................. xi

DAFTAR TABEL ...................................................................................................... xiii

DAFTAR GAMBAR .................................................................................................. xiv

BAB I PENDAHULUAN ........................................................................................... 1

A. Latar Belakang ............................................................................................ 1

B. Perumusan Masalah ................................................................................... 7

C. Tujuan Penelitian........................................................................................ 7

D. Manfaat Penelitian ..................................................................................... 7

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ................................................................................ 9

A. Permintaan Jasa Pengiriman ..................................................................... 9

B. Pendapatan ............................................................................................... 14

C. Tingkat Pelayanan ...................................................................................... 16

D. Harga .......................................................................................................... 20

E. Tinjauan Empiris ......................................................................................... 25

Page 12: ANALISIS DETERMINAN PERMINTAAN MASYARAKAT KOTA … · 2020. 3. 20. · Pjk. Kakak Trichee, Mas Fajrin, Kakak Abul) yang menjadi tempat meminta ... (Studi kasus kantor pos besar makassar

xii

F. Kerangka Konsep ........................................................................................ 30

G. Hipotesis ..................................................................................................... 30

BAB III METODE PENELITIAN............................................................................ 32

A. Jenis Penelitian ........................................................................................... 32

B. Lokasi dan Waktu Penelitian ...................................................................... 32

C. Definisi Operasional Variabel dan Pengukuran .......................................... 33

D. Populasi dan Sampel .................................................................................. 34

E. Teknik Pengumpulan Data.......................................................................... 35

F. Teknik Analisis Data .................................................................................... 36

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN........................................... 40

A. Gambaran Umum Objek Penelitian ............................................................ 40

B. Hasil Penelitian ........................................................................................... 47

C. Pembahasan ............................................................................................... 65

BAB V PENUTUP ...................................................................................................... 69

A. Kesimpulan ................................................................................................. 69

B. Saran .......................................................................................................... 69

DAFTAR PUSTAKA ................................................................................................. 71

LAMPIRAN

Page 13: ANALISIS DETERMINAN PERMINTAAN MASYARAKAT KOTA … · 2020. 3. 20. · Pjk. Kakak Trichee, Mas Fajrin, Kakak Abul) yang menjadi tempat meminta ... (Studi kasus kantor pos besar makassar

xiii

DAFTAR TABEL

Tabel 4.1. Karakteristik Responden Berdasarkan Umur ...................................... 47

Tabel 4.2. Karakteristik Responden Berdasarkan jenis Kelamin ......................... 48

Tabel 4.3. Karakteristik Responden Berdasarkan Pekerjaan ................................ 49

Tabel 4.4. Deskripsi Variabel Pendapatan ........................................................... 50

Tabel 4.5. Deskripsi Variabel Tingkat Pelayanan ................................................ 52

Tabel 4.6. Deskripsi Tarif Pengiriman ................................................................. 53

Tabel 4.7. Deskripsi Variabel Permintaan Jasa .................................................... 54

Tabel 4.8. Harga Uji Variabel .............................................................................. 55

Tabel 4.9. Hasil Uji Reliabilitas ........................................................................... 56

Tabel 4.10. Uji Multikolinearitas ........................................................................... 58

Tabel 4.11. Hasil Uji Regresi Berganda ................................................................ 60

Tabel 4.12. Hasil Olah Data Koefisien Determinasi .............................................. 61

Tabel 4.13. Hasil Uji F .......................................................................................... 62

Tabel 4.14. Hasil Uji T .......................................................................................... 63

Page 14: ANALISIS DETERMINAN PERMINTAAN MASYARAKAT KOTA … · 2020. 3. 20. · Pjk. Kakak Trichee, Mas Fajrin, Kakak Abul) yang menjadi tempat meminta ... (Studi kasus kantor pos besar makassar

xiv

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1. Bagan Kerangka Konsep .................................................................... 30

Gambar 4.1. Uji Normalitas .................................................................................... 57

Gambar 4.2. Uji Heteroskedastisitas ....................................................................... 59

Page 15: ANALISIS DETERMINAN PERMINTAAN MASYARAKAT KOTA … · 2020. 3. 20. · Pjk. Kakak Trichee, Mas Fajrin, Kakak Abul) yang menjadi tempat meminta ... (Studi kasus kantor pos besar makassar

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Tujuan pembangunan adalah untuk menjamin terwujudnya pembangunan,

manusia seutuhnya dan pembangunan seluruh masyarakat Indonesia, seperti

yang telah ditegaskan dalam garis-garis besar haluan Negara 1988 yang sesuai

dengan ketepatan nomor II/MPR/1988. Hal ini berarti bahwa pengembangan tidak

hanya mengejar kemajuan lahiriah atau kepuasan ilmiah melainkan keseluruhan,

keseharian dan keseimbangan antara keduanya. Hasil pembangunan itu harus

dapat dinikmati dan dirasakan oleh seluruh masyarakat Indonesia sebagai

perbaikan tingkat hidup yang berkeadila social dan yang menjadi tujuan

pembangnan serta merupakan cita-cita kemerdekaan.

Di dalam masyarakat maju yang dicita-citakan dimana sandang-

pangan akan tersedia dengan harga yang terjangkau, penyediaan sarana

jasa dan komunikasi dan jasa kuriir atau jasa pengiriman yang memadai

merupakan kebutuhan yang tidak terpisahkan dari kehidupan masyarakat

dan masing-masing individu.

Perubahan struktur ekonomi baik di negara maju maupun negara

berkembang pada dua puluh lima tahun terakhir ini terlihat bahwa semakin

maju ekonomi suatu negara maka kontribusi usaha jasa yang diberikan akan

semakin besar, baik terhadap perubahan struktur ekonomi maupun

pertumbuhannya. Keadaan tersebut telah banyak merubah struktur ekonomi

dan apabila dikehendaki jasa harus dikembangkan jauh melebihi bidang

yang lainnya guna memenuhi syarat untuk meningkatkan pertumbuhan.

Page 16: ANALISIS DETERMINAN PERMINTAAN MASYARAKAT KOTA … · 2020. 3. 20. · Pjk. Kakak Trichee, Mas Fajrin, Kakak Abul) yang menjadi tempat meminta ... (Studi kasus kantor pos besar makassar

2

Memasuki era globalisasi ekonomi sekarang ini, organisasi usaha

yang bergerak dalam bidang jasa komunikasi dan jasa pengiriman

diharapkan mampu menghadapi tantangan persaingan yang semakin ketat,

perkembangan teknologi yang canggih, tuntutan mutu produk dan mutu

pelayanan yang lebih baik. Oleh karena itu, untuk menunjang kelancaran

dan kelangsungan hidup suatu organisasi usaha atau industri terutama yang

berhubungan dengan masyarakat, untuk mendorong dan menunjang

terlaksananya pembangunan nasional, maka tidak terlepas dari adanya

fasilitas jasa komunikasi dan jasa pengiriman.

Sebagai sarana pembangunan yang paling dominan, maka maka

sesuai kebijaksanaan umum pemerintah Orde Baru, pembangunan sektor

komunikasi dan usaha jasa pengiriman termasuk salah satu yang

diprioritaskan, karena disadari bahwa tanpa pembangunan industri jasa

komunikasi dan jasa pengiriman yang mampu mendukung berbagai tuntutan

dan tantangan, maka semua program pembangunan ekonomi yang telah

direncanakan itu tidak dapat diharapkan akan berjalan dengan lancer.

Jumlah penduduk Indonesia dan wilayah Indonesia yang luas

merupakan tantangan dan kendala sekaligus peluang bagi pertelekomunikasian

dan usaha jasa pengirimannya. Dewasa ini rasanya memang tidak dapat

dibayangkan bagaimana suatu kegiatan ekonomi tanpa dukungan sarana jasa

pengiriman dan telekomunikasi yang memadai. Di Indonesia PT. Pos Indonesia

(Persero) merupakan salah satu Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dimana

menurut PP No. 24/1984 tentang Perum Pos dan Giro sifat usaha BUMN ini

adalah menyediakan pelayanan bagi pemanfaatan umum dan sekaligus untuk

memupuk keutuhan berdasarkan prinsip pengelola perusahaan.

Page 17: ANALISIS DETERMINAN PERMINTAAN MASYARAKAT KOTA … · 2020. 3. 20. · Pjk. Kakak Trichee, Mas Fajrin, Kakak Abul) yang menjadi tempat meminta ... (Studi kasus kantor pos besar makassar

3

Maksud perusahaan adalah menyelenggarakan kemanfaatan umum

berupa jasa yang bermutu dan memadai bagi pemenuhan hidup orang

banyak serta ikut aktif melaksanakan kebijaksanaan dan program

pemerintah di bidang ekonomi dan pembangunan pada umumnya.

Demikian juga halnya PT. Pos Indonesia (Persero) Makassar yang

merupakan salah satu perusahaan yang keberadaannya telah dikenal luas

oleh masyarakat sebagai penyedia saran komunikasi dan juga memberikan

layanan pengiriman barang/dokumen yang dikenal dengan paket pos. Jasa

pengiriman paket pos yang dimiliki oleh PT. Pos Indonesia (Persero)

Makassar merupakan jasa yang disediakan khusus untuk barang/dokumen

dengan tarif yang sangat efisien, baik untuk berhubungan domestik maupun

internasional.

Banyaknya produk jasa pengiriman barang/dokumen pada PT. Pos

Indonesia (Persero) Makassar sehingga dalam proposal ini penulis hanya

membahas mengenai paket pos standar domestik (dalam negeri) yaitu

standar domestik biasa dan standar Domestic cepat (kilat khusus) karena

merupakan Jasa yang melayani konsumen/pelanggan dalam mengirimkan

barang. Kegiatan yang dilakukan oleh perusahaan ini tidak terlepas dari

perkembangan teknologi informasi dan persaingandi bidang usaha ini.

Dengan semakin meningkatnya kebutuhan masyarakat terhadap pelayanan

pengiriman barang/dokumen menyebabkan persaingan bisnis yang dihadapi

perusahaan saat ini sangat ketat, yaitu dengan munculnya pihak-pihak

swasta yang berupaya memberikan pelayanan yang lebih baik kepada

masyarakat yang sesuai dengan harapan mereka, misalnya adanya

kemudahan dalam pengiriman barang/dokumen, jangka waktu tempuh

Page 18: ANALISIS DETERMINAN PERMINTAAN MASYARAKAT KOTA … · 2020. 3. 20. · Pjk. Kakak Trichee, Mas Fajrin, Kakak Abul) yang menjadi tempat meminta ... (Studi kasus kantor pos besar makassar

4

pengiriman yang lebih cepat, keramahan dan kesopanan karyawan dalam

melayani konsumen/pelayanan dan lain-lain.

Persaingan bisnis dalam bidang jasa kurir (pengiriman) terus

berkembang selaras dengan permintaannya yang terus meningkat. Mulai

dari perusahaan produksi kecil nasional sampai perusahaan manufaktur luar

negeri memanfaatkannya untuk mengirimkan produknya sampai ke tujuan

dengan cepat, aman dan terjaga kualitasnya. Diantara banyaknya pelaku

bisnis tersebut, ada beberapa perusahaan jasa perposan untuk pengiriman

dokumen dan paket, baik yang berskala domestik maupun internasional,

seperti PT. CV Titipan Kilat yang yang cukup komprehensif di Indonesia

sejak tahun 1970-an. Sedangkan perusahaan-perusahaan yang

berskalainternasional diantaranya adalah PT. Birotika Semesta bekerjasama

dengan perusahaan jasa kurir internasional DHL World Wide Express dari

USA, kemudian PT. Repex Perdana Internasional bekerjasama dengan

Federal Express juga dari USA dan PT. Skypak Internasional bekerjasama

dengan TNT Express Worldwide dari Australia. Selain itu, terdapat

perusahaan jasa kurir dalam negeri yang kemudian mengembangkan

usahanya untuk jasa pengiriman ke luar negeri dengan membuat jaringan

sendiri di beberapa negara yaitu PT. Elteha Internasional. Selanjutnya pada

decade 1990-an muncul beberapa perusahaan jasa pengiriman ekspres

internasional diantaranya PT. Cardig Citra Primajasa (PT. CCP) yang

bekerjasama dengan United Parcel Services (UPS), kemudian PT. Tiki Jalur

Nugraha Ekakurir (TIKI JNE), PT. Inter Pacific Citra (Airbone Express), dan

beberapa perusahaan lainnya yang sebagian besar hanya melayani

pengiriman dalam kota dan domestik.

Page 19: ANALISIS DETERMINAN PERMINTAAN MASYARAKAT KOTA … · 2020. 3. 20. · Pjk. Kakak Trichee, Mas Fajrin, Kakak Abul) yang menjadi tempat meminta ... (Studi kasus kantor pos besar makassar

5

Secara umum perkembangan bisnis jasa pos dan kurir di Indonesia

tergolong cukup pesat. Hal ini terlihat dari banyaknya pelaku dalam bisnis

ini. ASPERINDO dalam hal ini menyebutkan bahwa jumlah perusahaan

yang bergerak di bidang layanan jasa pos dan 19 kurir di Indonesia hingga

saat ini mencapai ribuan Perusahaan. Dari ribuan perusahaan tersebut,

yang beroperasi dan terdaftar secara resmi di asosiasi hanya sekitar 200

perusahaan. Untuk layanan paket pos (logistik) dalam negeri, pada tahun

2017 lalu tercatat sebanyak 30,18 juta unit, sedangkan tahun 2018 menjadi

9,7 juta unit atau naik 40,26.

Demikian juga layanan paket pos luar negeri naik dari 20 ribu unit

menjadi 23 ribu unit pada tahun 2018. Jasa kurir untuk pelayanan

pengiriman ke luar negeri telah lama berkembang di Indonesia. Jasa kurir ini

tidak hanya dilakukan oleh perusahaan pemerintah yaitu PT. Pos Indonesia

saja, melainkan juga oleh perusahaan swasta yang memiliki jaringan agen di

luar negeri. Selama tahun 2017-2018 laju pertumbuhan pengiriman

paket/pos dan dokumen ke luar negeri rata-rata mencapai 1,9% per

tahunnya. Rendahnya laju pertumbuhan pengiriman paket/pos ke luar negeri

tersebut terutama karena adanya penurunan yang cukup tajam di tahun

2016. Penurunan pengiriman paket/pos tersebut masih berlanjut di tahun

2017. Sedangkan tahun 2018 terjadi peningkatan yang cukup tinggi yaitu

sebesar 27% atau sebesar 588 ton. Sementara itu, data perkembangan

jumlah pengiriman paket pos yaitu paket pos biasa, kilat khusus, perlakuan

khusus, biasa luar negeri, cepat luar negeri yang diperoleh dari PT. Pos

Indonesia (Persero) Makassar untuk tahun 2017 sebanyak 26.370 unit

dengan jumlah berat paket pos sebesar 213.033 kg. Sedangkan jumlah

Page 20: ANALISIS DETERMINAN PERMINTAAN MASYARAKAT KOTA … · 2020. 3. 20. · Pjk. Kakak Trichee, Mas Fajrin, Kakak Abul) yang menjadi tempat meminta ... (Studi kasus kantor pos besar makassar

6

pengiriman paket pos hingga bulan Oktober 2018 tercatat sebanyak 25.566

unit dengan jumlah berat paket pos sebesar 245.207 kg.

Semakin banyaknya perkembangan jasa di bidang pelayanan kurir

(pengiriman) dari pihak-pihak swasta mengakibatkan adanya persaingan

yang ketat dalam bidang usaha jasa kurir (pengiriman). Berdasarkan

pengamatan penulis, di Kota Makassar telah banyak berkembang usaha

jasa kurir sehingga bukan hanya PT.Pos Indonesia (Persero) saja yang

memonopoli penyediaan layanan jasa pengiriman. Hal ini menyebabkan

masyarakat/konsumen memiliki banyak pilihan untuk memenuhi kebutuhan

mereka akan jasa kurir (pengiriman) barang/dokumen.

1) Berdasarkan uraian di atas maka penulis tertarik untuk menulis skripsi

yang berjudul: “Analisis Determinan Permintaan Masyarakat Kota

Makassar Terhadap Jasa Pengiriman Paket Pos Pada PT. Pos

Indonesia (Persero). Hal ini dikarenakan jasa pelayanan pengiriman

melalui Pos telah dikenal luas oleh masyarakat dan tarif pengirimannya

lebih terjangkau dibanding dengan jasa pengiriman lainnya. Dan yang

menjadi alasan peneliti melakukan penelitian di kantor Pos Makassar

karena lokasi tempat penelitian lebih muda dijangkau oleh peneliti, serta

seberapa besar minat konsumen memilih jasa pelayanan pengiriman

kantor Pos dengan jasa pengiriman lainnya. Kelebihan dan Kekurangan

Pt. pos Indonesia (persero) antaranya: (1) Lebih terpercaya, (2) Sudah

dapat diakses dalam bentuk online, (3) Tarif yang diberikan lebih murah

dibandingkan dengan jasa pengiriman lainnya. Kekurangan Pt. pos

Indonesia (persero) yakni: Pt. pos Indonesia masih terkenal

dibandingkan dengan jasa pengiriman yang lain.

Page 21: ANALISIS DETERMINAN PERMINTAAN MASYARAKAT KOTA … · 2020. 3. 20. · Pjk. Kakak Trichee, Mas Fajrin, Kakak Abul) yang menjadi tempat meminta ... (Studi kasus kantor pos besar makassar

7

B. Perumusan Masalah

Berdasarkan uraian yang telah dikemukakan pada latar belakang,

maka permasalahan yang dikaji dalam penelitian ini antara lain:

1. Apakah pendapatan berpengaruh terhadap permintaan jasa pengiriman

paket pos pada PT. Pos Indonesia (Persero) Makassar?

2. Apakah tingkat pelayanan berpengaruh terhadap permintaan jasa

pengiriman paket pos pada PT. Pos Indonesia (Persero) Makassar?

3. Apakah tarif pengiriman paket pos berpengaruh terhadap permintaan jasa

pengiriman paket pos pada PT. Pos Indonesia (Persero) Makassar ?

C. Tujuan Penelitian

Adapun tujuan penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Untuk mengetahui pengaruh pendapatan terhadap permintaan jasa

pengiriman paket pos pada PT. Pos Indonesia (Persero) Makassar.

2. Untuk mengetahui pengaruh tingkat pelayanan terhadap permintaan jasa

pengiriman paket pos pada PT. Pos Indonesia (Persero) Makassar.

3. Untuk mengetahui pengaruh tarif pengiriman paket pos terhadap

permintaan jasa pengiriman paket pos pada PT. Pos Indonesia (Persero)

Makassar.

D. Manfaat Penelitian

Berdasarkan tujuan penelitian yang hendak dicapai, maka penelitian

ini diharapka mempunyai manfaat bagi peneliti baik secara lansung maupun

tidak lansung. Adapun manfaat penelitian ini adalah sebagai berikut :

1. Manfaat Teoritis

Secara teoritis hasil penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat yaitu :

Page 22: ANALISIS DETERMINAN PERMINTAAN MASYARAKAT KOTA … · 2020. 3. 20. · Pjk. Kakak Trichee, Mas Fajrin, Kakak Abul) yang menjadi tempat meminta ... (Studi kasus kantor pos besar makassar

8

a. Sebagai informasi tambahan bagi mahasiswa/i Fakultas Ekonomi

Universitas Muhammadiyah Makassar, khususnya mahasiswa/i

Ekonomi Pembangunan yang infin melakuka penelitian selanjutnya

dengan tema yang sama.

b. Sebagai bahan pertimbangan bagi instansi yang terkait dalam

memproyeksi kebijakan untuk mengembangkan dan memajukan PT.

Pos Indonesia (Persero) Makassar.

c. Sebagai penambah, pelengkap, sekaligus pembanding hasil-hasil

penelitian yang sudah ada menyangkut topic yang sama.

2. Manfaat Praktis

Secara Praktis penelitian ini dapat memberikan bermanfaat sebagai

berikut:

a. Bagi Penulis

Dapat memperoleh pengalaman baik secara teoritik maupun secara

praktis dalam proses penelitian.

b. Bagi masyarakat/konsumen

Memberikan kemudahan terhadap masyarkat/konsumen dalam

melakukan pengiriman dan transaksi pembiayaan.

c. Bagi pembaca

Sebagai acuan bagi peneliti lain yang akan melakukan penelitian yang

sama dan sebagai referensi bagi penelitian selanjutnya dimasa yang

akan datang.

Page 23: ANALISIS DETERMINAN PERMINTAAN MASYARAKAT KOTA … · 2020. 3. 20. · Pjk. Kakak Trichee, Mas Fajrin, Kakak Abul) yang menjadi tempat meminta ... (Studi kasus kantor pos besar makassar

9

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

A. Permintaan Jasa Pengiriman

Menurut pengertian sehari-hari permintaan diartikan secara absolut

yaitu jumlah yang dibutuhkan. Jalan pikiran ini di dasarkan atas pemikiran

manusi mempunyai kebun. Atas kebutuhan inillah individu tersebut

mempunyai permintaan akan barang, semakin banyak penduduk suatu

Negara maka makin besar permintaan masyarakat akan jenis barang

(Sudarsono,1992 dalam Pramana,2010:27)

Permintaan menurut ilmu ekonomi diartikan sebagai jumlah barang

yang dibeli oleh sejumlah konsumen dengan harga tertentu pada waktu dan

tempat tertentu (Samuelson, 1992 dalam Pramana, 2010:27). Sesuai hukum

permintaan, apabila garga suatu barang semakin meningkat, maka jumlah

barang yang diminta akan semakin menurun. Begitu pula sebaliknya, apabila

harga suatu baran semakin menurun, maka jumalah barang yang diminta

akan semakin meningkat. Jika jumlah barng yang dibeli tergantung pada

berbagai kemungkinan tingkat harga, maka disebut “permintaan harga”, jika

jumlah barang yang dibeli tergantung pada berbagai kemungknan tingkat

pendapatan, maka disebut “permintaan pendapatan” , dan jika jumlah barang

yang dibeli tergantung pada berbagai kemungkinan tingkat harga barang lain,

maka disebut “permitaan silang” (Oktiana, 2011:12).

1. Hukum Permintaan

Perilaku konsumen yang sederhana dapat dijelaskan dalam hukum

permintaan yang menyatakan bahwa jika harga suatu barang baik ceteris

paribus, maka jumlah barang yang diminta konsumen tersebut akan turun

9

Page 24: ANALISIS DETERMINAN PERMINTAAN MASYARAKAT KOTA … · 2020. 3. 20. · Pjk. Kakak Trichee, Mas Fajrin, Kakak Abul) yang menjadi tempat meminta ... (Studi kasus kantor pos besar makassar

10

dan sebaliknya jika harga suatu barang maka jumlah barang yang diminta

konsumen tersebut akan naik. Kenaikan harga dan permintaan seperti

diatas disebabkan oleh:

a. Kenaikan harga yang menyebabkan pembeli mencari barang lain

yang dapat digunakan sebagai pengganti atau barang yang

mengetahui harga,demikian sebaliknya.

b. Kenaikan harga menyebabkan pendapatan riil pada pembeli

berkurang. Setiap penurunan harga suatu barang tanpa ada

perubahan atas harga barang lain atau pendapatan yang diterima

selalu berarti kenaikan pendapatan riil, yaitu jumlah barang yang

dibeli. Gejala ini dinamakan efek penurunan harga (Arsyad,1996

dalam Pramana, 2010:29).

Pada umumnya kebutuhan manusia mempunyai sifat yang tak terbatas

sedangkan alat pemuas kebutuhan itu sifatnya terbatas, jadi tidak semua

kebutuhan akan terpenuhi. Kebutuhan seseorang dikatakan terpenuhi apabila

ia dapat mengkonsumsikan barang/jasa yang ia butuhkan. Sementara itu yang

dimaksudkan dengan kebutuhan masyarakat adalah keinginan masyarakat

untuk memperoleh dan mengkonsumsikan barang dan jasa. Permintaan akan

suatu barang/jasa timbul dari keinginan. Hal ini menunjukkan bahwa keinginan

permintaan itu adalah dua hal yang berbeda satu dengan yang lainnya.

Permintaan bukanlah keinginan, sebagaimana keinginan bukan permintaan.

Namun tidak dapat diingkari bahwa keduanya itu berhubungan.

Teori permintaan menerangkan tentang ciri hubungan antara jumlah

permintaan dan harga. Berdasarkan ciri hubungan antara permintaan dan

harga dapat dibuat grafik dan permintaan. Yang dimaksud dengan permintaan

Page 25: ANALISIS DETERMINAN PERMINTAAN MASYARAKAT KOTA … · 2020. 3. 20. · Pjk. Kakak Trichee, Mas Fajrin, Kakak Abul) yang menjadi tempat meminta ... (Studi kasus kantor pos besar makassar

11

adalah jumlah barang yang diminta konsumen pada suatu waktu, yang

didukung oleh daya beli. Yang dimaksud daya beli adalah kemampuan

konsumen untuk membeli sejumlah barang yang diinginkan, yang biasanya

dinyatakan dalam bentuk uang. Namun demikian daya beli tersebut juga relatif

terbatas seperti halnya sumber-sumber ekonomi lainnya. (Noor Aziz, 2008:

23) Pengertian permintaan juga dapat diartikan berbagai jumlah (kuantitas)

suatu barang dimana konsumen bersedia membayar pada berbagai alternatif

harga barang. (Soeharno, 2009: 13).

2. Faktor faktor yang mempengaruhi permintaan

a. Harga barang itu sendiri

Apabila harga suatu barang semakin murah, kecenderungan

permintaan terhadap barang itu akan bertambah dan hal itu juga

berlaku sebaliknya.

b. Harga barang lain yang terkait.

Apabila bila barang subsitusinya turun, maka permintaan akan barang

tersebut akan berkurang. Namun apabila harga barang subsitusunya

naik, maka permintaan barang tersebut akan meningkat.

(hubungannya positif/berbanding lurus). Apabila harga barang

komplementernya turun, maka permintaan akan barang tersebut akan

memnurun pula. Sebaliknya, jika barang komplementernya naik, maka

permintaan akan barang tersebut akan meningkat pula. (hubungannya

negative/berbanding terbalik)

c. Tingkat pendapatan

Tingkat pendapatan konsumen akan menunjukkan daya beli

komsumen. Semakin tinggi tingkat pendapatan, maka semakin

Page 26: ANALISIS DETERMINAN PERMINTAAN MASYARAKAT KOTA … · 2020. 3. 20. · Pjk. Kakak Trichee, Mas Fajrin, Kakak Abul) yang menjadi tempat meminta ... (Studi kasus kantor pos besar makassar

12

meningkat permintaan terhadap suatu barang bersebut. Contohnya,

disuatu pasar malam terdapat bazar baju murah, caca memutuskan

hanya membeli sattu baju seharga Rp.80.000 karena caca hanya

memiliki penghasilan Rp.500.000/bulan. Berbeda dengan amed

berpenghasilan Rp.1.000.000/bulan, ia membeli 2 baju di bazar

tersebut.

d. Selera masyarakat

Selera atau kebiasaan juga akan memengaruhi permintaan suatu

barang. Jika selera masyarakat terhadap suatu barang meningkat,

permintaan terhadap barang itupun akan meningkat.

e. Jumlah penduduk

Semakin besar jumlah penduduk suatu daerah atau Negara, semakin

tinggi permintaan suatu barang untuk harga tertentu.

f. Prediksi konsumen tentang kondisi pada masa mendatanng.

Bila kita memperkirakan bahwa harga suatu barang akan naik, adalah

lebih baik membeli barang itu sekarang, sehingga mendorong orang

untuk membeli lebih banyak saat ini guna menghemat belanja masa

mendatang.

Dalam ilmu ekonomi, jasa adalah aktivitas ekonomi yang melibatkan

sejumlah interaksi dengan konsumen atau dengan barang-barang milik, tetapi

tidak menghasilkan transfer kepemilikan. Ada beberapa pendapat yang

mengemukakan tentang pengertian jasa, antara lain, menurut : Phillip Kotler

2012:12) Jasa adalah setiap tindakan atau unjuk kerja yang ditawarkan oleh

salah satu pihak ke pihak lain yang secara prinsip intangibel dan tidak

menyebabkan perpindahan kepemilikan apapun. Produksinya bisa terkait dan

Page 27: ANALISIS DETERMINAN PERMINTAAN MASYARAKAT KOTA … · 2020. 3. 20. · Pjk. Kakak Trichee, Mas Fajrin, Kakak Abul) yang menjadi tempat meminta ... (Studi kasus kantor pos besar makassar

13

bisa juga tidak terikat pada suatu produk fisik. Adrian Payne 2009:12) Jasa

adalah aktivitas ekonomi yang mempunyai sejumlah elemen (nilai atau

rnanfaat) intangibel yang berkaitan dengannya, yang melibatkan sejumlah

interaksi dengan konsumen atau dengan barang-barang milik, tetapi tidak

menghasilkan transfer kepemilikan. Perubahan dalam kondisi ini bisa saja

muncul dan produksi suatu jasa bisa memiliki atau bisa juga tidak mempunyai

kaitan dengan produk fisik. (J. Supranto 2011:21) Jasa merupakan suatu

kinerja penampilan, tidak berwujud dan cepat hilang, lebih dirasakan daripada

dimiliki serta pemakai jasa lebih dapat berpartisipasi aktif dalam proses

mngkonsumsi jasa. “Jasa adalah barang yang tidak ketara (Intangible

Product) yang dibeli dan dijula di pasar melalui suatu transaksi pertukaran

saling memuaskan”. (Swastha dan Irawan, 2010: 16). Jasa pada dasarnya

merupakan aktivitas-aktivitas yang tidak nyata yang memberikan keinginan,

kepuasan yang tidak perlu melekat pada penjualan daripada produk atau jasa

lainnya. (William J Stanton, 2009:29) Jadi perusahaan jasa yang berhasil

memfokuskan perhatiannya pada karyawan dan pelanggan mereka

memahami rantai pelayanan laba, yang menghubungkan laba perusahaan

jasa dengan kepuasan karyawan dan pelanggan. Rantai ini terdiri dari lima

rantai:

a. Layanan yang sehat mendatangkan laba dan pertumbuhan yang baik

b. Pelanggan yang puas dan loyal

c. Karyawan jasa yang puas dan produktif

d. Nilai pelayanan lebih besar

e. Mutu pelayanan internal (Philip Kotler: 2008)

Page 28: ANALISIS DETERMINAN PERMINTAAN MASYARAKAT KOTA … · 2020. 3. 20. · Pjk. Kakak Trichee, Mas Fajrin, Kakak Abul) yang menjadi tempat meminta ... (Studi kasus kantor pos besar makassar

14

B. Pendapatan

Pendapatan merupakan unsur yang sangat penting dalam lapporan

keuangan, karena dalam melakukan suatu aktivitas usaha, manajemen

perusahaan tentu ingin mengetahui nilai atau jumlah pendapatan yang

diperoleh dalam suatu periode akuntansi yang diakui sesuai dengan prinsip-

prinsip yang berlaku umum (payaman 2009:14).

Earning atau pendapatan merupakan salah satu tujuan didirikannya

sebuah usaha. Dengan adanya pendapatan itu berarti sebuah usaha masih

berjalan dan layak untuk mempertahankan walaupun sebenarnya masih ada

beberapa hal yang lain selain pendapatan yang bisa menjadi bahan

pertimbangan untuk meneruskan sebuah usaha. Dengan memeperhatikan

jumlah pendapatan, akan diketahui apakah suatu usaha pendapatan untung

atau malah merugi (Ikatan akuntansi Indonesia 2009:24).

Menurut (soekartawi 2010:17) mengemukakan bahwa “pendapatan

merupakan selisih antara jumlah penerimaan dan jumlah biaya yang

dikeluarkan” dan dapat dihitung dengan rumus sesbagai berikut.

Pd=TR – TC

Dimana :

TR = Total Permintaan (Total Revenue)

TC = Total Biaya (Total Cost)

Total permintaan (TR) adalah besarnya uang atau balas jasa yang

diperoleh dari hasil penjualan berupa barang atau jasa sebelum dikurangi

dengan biaya-biaya yang digunakan dalam proses produksi. Sedangkan total

biaya (TC) adalah keseluruhan biaya yang dikeluarkan selama proses

produksi.

Page 29: ANALISIS DETERMINAN PERMINTAAN MASYARAKAT KOTA … · 2020. 3. 20. · Pjk. Kakak Trichee, Mas Fajrin, Kakak Abul) yang menjadi tempat meminta ... (Studi kasus kantor pos besar makassar

15

Secara umum pendapatan dapat dibedakan menjadi dua jenis yaitu :

1. Pendapatan nasional atau national income adalah jumlah pendapatan

yang diterima oleh faktor-faktor produksi yang digunakan untuk memproduksi

barang dan jasa dalam suatu periode satu tahun (Sukirno 2011:36). Dalam

istilah pendapatan nasional terkandung lima komponen pendapatan nasional.

2. Pendapatan perorangan adalah pendapan atau penghasilan yang yang

diperoleh seseorang dalam waktu tertu (Hasanah 2005:25), pendapatan

perorangan mencakup:

a. Upah adalah balas jasa yang dibayarkan kepada pekerja harian dengan

pedoman atas perjanjian yang disepakati. Upah dapat dibayarkan dengan

cara harian, minguan atau bulanan.

b. Pendaapatan modal adalah pendapatan seseorang dari kepemilikan

modal yang telah digunakan untuk memproduksi baranag dan jasa.

Dalam ilmu ekonomi, istilah pendapatan mengandung arti yaitu hasil dari

pekerjaan seseorang yang dikeluarkannya untuk mengkonsumsi suatu barang

dan jasa dan selebihnya ditabung.

Pengertian pendapatan dari penerimaan menurut Biro Pusat Satatistik

dibedakan dalam :

1. Pendapatan faktor yang didistribusikan, yang dibagi menurut sumbernya

menjadi:

a. Penghasilan gaji dan upah

b. Penghasilan dari usaha sendiri dan pekerjaan bebas

c. Penghasilan dari pemilikan harta

Page 30: ANALISIS DETERMINAN PERMINTAAN MASYARAKAT KOTA … · 2020. 3. 20. · Pjk. Kakak Trichee, Mas Fajrin, Kakak Abul) yang menjadi tempat meminta ... (Studi kasus kantor pos besar makassar

16

2. Transfer yang bersifat redistributif, terutama terjadi dari transfer

pendapatan yang tidak mengikat dan biasanya bukan merupakan imbalan

atas penyerahan barang, jasa atau harta milik.

Hans Dieter Evers (2008: 27) merinci pendapatan terdiri atas:

3. Pendapatan berupa uang, yaitu pendapatan dari:

a. Dari usaha sendiri meliputi hasil bersih dari usaha sendiri, komisi atau

penjualan dari kerajinan rumah.

b. Hasil investasi yakni pendapatan yang diperoleh dari harta milik tanah.

c. Keuntungan sosial yakni pendapatan yang diperoleh dari kerja sosial

4. Pendapatan berupa barang, yaitu pendapatan berupa:

a. Pendapatan pemabayaran upah dan gaji yang dibentukkan dalam

batas pengorbanan, transportasi, dan pemukiman.

b. Barang yang diproduksi di rumah atau sewa yang seharusnya

dikeluarkan terhadap rumah sendiri yang ditempati.

c. Penerimaan yang bukan pendapatan, yaitu pengambilan tabungan,

penjualan barang-barang, penagihan piutang, pinjaman uang, kiriman

uang, hadiah, warisan atau menang judi.

C. Tingkat Pelayanan

Pelayanan menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah

sebagai suatu usaha untuk membantu menyiapkan atau mengurus apa yang

diperlukan prang lain. Sedangkan menurut Moenir (2010:26) pelayanan

adalah kegiatan yang dilakukan oleh seseorang atau sekelompok orang

dengan landasan faktor materi melalui sistem, prosedur dan metode tertentu

dalam rangka usaha memenuhi kepentingan orang lain sesuai dengan

haknya.

Page 31: ANALISIS DETERMINAN PERMINTAAN MASYARAKAT KOTA … · 2020. 3. 20. · Pjk. Kakak Trichee, Mas Fajrin, Kakak Abul) yang menjadi tempat meminta ... (Studi kasus kantor pos besar makassar

17

Pelayanan hakikatnya adalah serangkaian kegiatan, karena itu

pelayanan merupakan sebuah proses. Sebagai proses, pelayanan berlansung

secara rutin dan berkesinambungan, meliputi seluruh kehidupan orang dalam

masyarakat.

Menurut Sampara dalam Sinambela (2011:5) pelayanan adalah suatu

kegiatan atau urutan kegiatan yang terjadi dalam interaksi lansung antara

seseorang dengan orang lain atau mesin secara fisik, dan menyediakan

kepuasan pelanggan.

Menurut Ahmad Batinggi (2012:12) Pelayanan Umum dapat diartikan

sebagai perbuatan atau kegiatan yang dilakukan oleh pemerintah untuk

mengurus hal-hal yang diperlukan masyarakat/khalayak umum. Dengan

demikian, pelayanan yang baik dan berkualitasadalah pelayanan yang cepat,

menyenangkan, tidak mengandung kesalahan, mengikuti prosedur yang telah

ditetapkan.

Masih banyak pengertian pelayanan yang dikemukakan oleh beberapa

pakar, diantaranya Fandi Ciptono dan lain-lainnya. Pada prinsipnya dapat

disimpulkan bahwa pelayanan yang baik yang dilakukan oleh suatu organisasi

baik pemerintah maupun swasta termasuk bidang ketata usahaan harus

memuat beberapa aspek, antara lain :

a. Keterbukaan, yaitu adanya informasi pelayanan yang berupa loket

informasi yang dimilikinya dan terpampang dengan jelas;

b. Kesederhanaan yaitu mencakup prosedur palayanan dan persyaratan

pelayanan;

c. Kepastian yaitu menyangkut informasi waktu, biaya dan petugas

pelayanan yang jelas;

Page 32: ANALISIS DETERMINAN PERMINTAAN MASYARAKAT KOTA … · 2020. 3. 20. · Pjk. Kakak Trichee, Mas Fajrin, Kakak Abul) yang menjadi tempat meminta ... (Studi kasus kantor pos besar makassar

18

d. Keadilan yaitu memberi perhatian yang sama terhadap pelanggan tanpa

adanya diskriminasi yang dapat dilihat dari materi atau kedekatan

seseorang;

e. Keamanan dan kenyamanan hasil produk pelayanan memenuhi kualitas

teknis dan dilengkapi dengan jaminan purna pelayanan secara

administrasi.

Perilaku petugas pelayanan menyenangkan pelanggan, yaitu harus

tanggap dan peduli dalam memberikan pelayanan dengan tidak

mempersulit pelanggan untuk mencari keuntungan pribadi.

1. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pelayanan:

a. Tangibles / Bukti Lansung

Tangibles merupakan bukti nyata dari dari kepedulian dan perhatian

yang diberikan oleh penyedia jasa kepada konsumen.

b. Reliability / keandalan

Reliability atau keandalan merupakan kemampuan perusahaan untuk

melaksanakan jasa sesuai dengan apa yang telah dijanjikan secara

tepat waktu.

c. Responsiveness / ketanggapan

Responsiveness atau daya tangkap merupakan kemampuan

perusahaan yang dilakukan lansung oleh karyawan untuk memberikan

pelayanan dengan cepat dan tanggap.

d. Assurance / jaminan

Assurance atau jaminan merupakan pengetahuan dan perilaku

employee untuk membangun kepercayaan dan keyakinan pada diri

konsumen dalam mengonsumsi jasa yang ditawarkan.

Page 33: ANALISIS DETERMINAN PERMINTAAN MASYARAKAT KOTA … · 2020. 3. 20. · Pjk. Kakak Trichee, Mas Fajrin, Kakak Abul) yang menjadi tempat meminta ... (Studi kasus kantor pos besar makassar

19

e. Emphaty / empati

Emphaty atau empati merupakan kemampuan perusahaan yang

dilakukan lansung oleh karyawan untuk memberikan perhatian kepada

konsumen secara individu.

2. Fungsi dan Tujuan Pelayanan

Dengan memberikan kualitas pelayanan kepada konsumen harus

berfungsi untuk lebih memberikan kepuasan yang maksimal, karena itulah

dalan memberikan kepuasan yang maksimal, karena itulah dalam

memberiikan sebuah pelayan harus dilakukan sesuai dengan fungsi dari

pelayanan. Tujuan umum diberikannya kualitas pelayanan yang baik

adalah agar konsumen merasakan kepuasan dan akan berdampakpositif

bagi perusahaan.

Sedangkan pengertian dari pelayanan publik atau pelayanan umum

dapat didefinisikan sebagai segala bentuk jasa pelayanan, baik dalam

bentuk barang public maupun jasa publik yang pada prinsipnya menjadi

tanggung jawab dan dilaksanakan oleh Instansi Pemerintah di Pusat, di

Daerah, dan di lingkungan Badan Usaha Milik Negara atau Badan Usaha

Milik Daerah, dalam rangka upaya pemenuhan kebutuha masyarakat

maupun dalam rangka pelaksanaan ketentuan peraturan perundang-

undangan. (Sumber: www.wikipedia.com)

Sedangkan didalam Undang-undang No 25 tahun 2009 tentang

pelayanan publik, mendefinisikan bahwa pelayanan publik adalah kegiatan

atau serangkaian kegiatan dalam rangka pemenuhan kebutuhan pelayanan

sesuai dengan peraturan perundang-undangan bagi setiap warga Negara

dan penduduk atas barang, jasa, dan atau pelayanan administrative yang

disediakan oleh penyelenggara pelayanan publik.

Page 34: ANALISIS DETERMINAN PERMINTAAN MASYARAKAT KOTA … · 2020. 3. 20. · Pjk. Kakak Trichee, Mas Fajrin, Kakak Abul) yang menjadi tempat meminta ... (Studi kasus kantor pos besar makassar

20

3. Penyelenggaraan Pelayanan

Dalam penyelenggaraan pelayanan maka berdasarkan organisasi

yang menyelenggarakannya, pelayanan publik atau pelayanan umum dapat

dibedakan menjadi dua, yaitu:

a. Pelayanan publik atau pelayanan umum yang diselenggarakan oleh

organisasi privat, adalah semua penyediaan barang atau jasa publik

yang diselenggarakan oleh swasta, seperti misalnya rumah sakit

swasta, PTS, perusahaan pengangkutan milik swasta.

b. Pelayanan publik atau pelayanan umum yang diselenggarakan oleh

organisasi publik.

D. Harga

Harga adalah satu-satunya unsur pemasaran yang menghasilkan

pendapatan penjualan. Unsur lainnya jelas mengakibatkan keluarnya biaya.

Kalau seorang ingin membeli sesuatu barang atau jasa, maka orang tersebut

harus mengeluarkan sejumlah yang tertentu sebagai pengganti barang atau

jasa. “Harga jasa merupakan penetapan yang penting karena terkait dengan

revenue, citra, distribusi dan lain-lain”. (Lupiyoadi, 2001: 86).

Harga adalah kemampuan yang dimiliki suatu barang atau jasa, yang

dinyatakan dalam bntuk uangn. Harga juga merupakan suatu nilai relative

yang dimiliki oleh suatu produk. Nilai tersebut bukanlah indikator pasti yang

menjukkan besarnya sumber daya yang dibutuhkan untuk menghasilkan

produk. (Samsul Ramli, 2013:12).

1. Fungsi Harga

a. Menjadi acuan dalam memperhitungkan nilai jual suatu barang atau

jasa.

Page 35: ANALISIS DETERMINAN PERMINTAAN MASYARAKAT KOTA … · 2020. 3. 20. · Pjk. Kakak Trichee, Mas Fajrin, Kakak Abul) yang menjadi tempat meminta ... (Studi kasus kantor pos besar makassar

21

b. Untuk membantu aktifitas transaksi, dimana harga yang sudah

terbentuk akan akan dipermudah proses jual-beli.

c. Menetapkan harga yangn tetap akan memberikan keuntungan bagi

bagi penjual atau produsen.

d. Menjadi salah salah satu acuan bagi konsumen dalam menilai

kualitas suuatu barang atau jasa.

e. Membantu konsumen dalam pengambilan keputusan berkaitan

dengan manfaat produk dan daya beli konsumen.

2. Tujuan Penetapan Harga

Bagi produsen atau penjual, penetapan harga yang tepat pada produk

akan berdampak pada besarnya keuntugan dan loyalitas konsumen.

Mengacu pada pengertian harga diatas, adapun beberapa tujuan

penetapan harga adalah sebagai berikut:

a. Untuk mendapatkan pagsa pasar

Tujuan penetapan harga sanngat berhubungan dengan target

penjualan barang dan jasa. Sebagian bisnis menetapkan harga

murah dan kualitas yang baik pada barang yang dijualnya dengan

tujuan untuk mendapatkan pangsa pasar atau market share yang

lebih besar.

b. Meningkatan Keuntungan

Penetapan harga juga bertujuaan untuk meningkatkan atau

memaksimalkan keuntungan yang diperoleh. Semakin tinggi hahrga

maka potensi keuntungan akan semakin besar. Namun tentu saja

strategi penetapan harga harus memperhatikan daya beli

konsumen, dan faktor-faktor lainnya.

Page 36: ANALISIS DETERMINAN PERMINTAAN MASYARAKAT KOTA … · 2020. 3. 20. · Pjk. Kakak Trichee, Mas Fajrin, Kakak Abul) yang menjadi tempat meminta ... (Studi kasus kantor pos besar makassar

22

c. Menjaga Loyalitas Konsumen

Penetapan harga dilakukan dengan berbagai pertimbangan, salah

satunya adalah untuk menjaga loyalitas konsumen agar terus

membeli dari produsenn tertentu.

d. Menjaga Daya Saing

Suatu perusahaan umumnya selalu berusaha ntuk menjaga

persaingan dengan para market leader atau pemimpin dipasar

tertentu. Salah satu cara untuk menjaga daya saing dengan

kompetitor adalah denga penetapan harga yang tepat, misalnya

menawarkan harga sedikit lebih murah atau memberikan harga yang

sama dengan layanan tambahan.

3. Jenis-Jenis Harga

Ada beberapa jenis harga didalam aktivitas perekonomian. Adapun

beberapa jenis harga tersebut adalah sebagai berikut:

a. Harga Subjektif

Harga subjektif adalah harga yang ditetapkan berdasarkan taksiran

atau opini seseorang. Penjual dan pembeli memiliki transaksi harga

yang beberapa untuk suatu produk dan biasanya bereda dengan harga

pasar.

b. Harga Objektif (Harga Pasar)

Harga objektif adalah harga yang telah disepakati oleh penjual dan

pembeli. Nilainya dijadikan Patokan bagi para penjual dalam

memasarkan produknya.

c. Harga Pokok

Harga pokok adalah harga nilai riil suatu produk, atau jumlah nilai yang

dikeluarkan untuk meghasilkan produk tersebut.

Page 37: ANALISIS DETERMINAN PERMINTAAN MASYARAKAT KOTA … · 2020. 3. 20. · Pjk. Kakak Trichee, Mas Fajrin, Kakak Abul) yang menjadi tempat meminta ... (Studi kasus kantor pos besar makassar

23

d. Harga jual adalah harga pokok ditambah dengan besarnya keuntungan

yang diharapkan oleh produsen atau penjual. Umumnya harga jual

pada masing-masing pnjual berbeda, namun tetap berpatokan pada

harga pasar.

Harga merupakan salah satu bagian yang sangat penting dalam

pemasara suatu produk karena harga adalah satu dari empat bauran

pemasaran / marketing mix (4P = product, price, place, promotion / produk,

harga, distribusi, promosi).

Harga merupakan salah satu penentu keberhasilan suatu perusahaan

karena harga menentukan seberapa besar keuntungan yang akan diperoleh

perusahaan dari penjualan produknya baik berupa barang maupun jasa.

Menetapkan harga terlalu tinggi akan menyebabkan penjualan akan

menurun, namun jika harga terlalu rendah akan mengurangi keuntungan

yang dapat diperoleh organisasi perusahaan. (www.sinarharapan.co.id)

a. Tujuan Penetapan Harga

1. Mendapatkan keuntungan sebesar-besarnya dengan menetapkan

harga yang kompetitif maka perusahaan akan mendulang untung

yang optimal.

2. Mempertahankan perusahaan dari marjin keuntungan yang didapat

perusahaan akan digunakan untuk biaya operasional perusahaan.

Contoh : untuk gaji/upah karyawan, untuk bayar tagihan listrik, tagihan

air bawah tanah, pembelian bahan baku, biaya transportasi, dan lain

sebagainya.

3. Menggapai ROI (Return on Investment) Perusahaan pasti

menginginkan balik modal dari investasi yang ditanam pada

Page 38: ANALISIS DETERMINAN PERMINTAAN MASYARAKAT KOTA … · 2020. 3. 20. · Pjk. Kakak Trichee, Mas Fajrin, Kakak Abul) yang menjadi tempat meminta ... (Studi kasus kantor pos besar makassar

24

perusahaan sehingga penetapan harga yang tepat akan

mempercepat tercapainya modal kembali / roi.

4. Menguasai Pangsa Pasar dengan menetapkan harga rendah

dibandingkan produk pesaing, dapat mengalihkan perhatian konsumen

dari produk kompetitor yang ada di pasaran.

5. Mempertahankan status quo Ketika perusahaan memiliki pasar tersendiri,

maka perlu adanya pengaturan harga yang tepat agar dapat tetap

mempertahankan pasar yang ada.(www.sinarharapan.co.id)

b. Cara Penetapan Harga Produk

1. Pendekatan Permintaan dan Penawaran (Supply Demand Approach)

dari tingkat permintaan dan penawaran yang ada ditentukan harga

keseimbangan (Equilibrium Price) dengan cara mencari harga yang

mampu dibayar konsumen dan harga yang diterima produsen

sehingga terbentuk jumlah yang diminta sama dengan jumlah yang

ditawarkan.

2. Pendekatan Biaya (Cost Oriented Approach) menentukan harga

dengan cara menghitung biaya yang dikeluarkan produsen dengan

tingkat keuntungan yang diinginkan baik dengan markup pricing dan

break even analysis.

3. Pendekatan Pasar (Market Approach) merumuskan harga untuk

produk yang dipasarkan dengan cara menghitung variabel-variabel

yang mempengaruhi pasar dan harga seperti situasi dan kondisi

politik, persaingan, sosial budaya, dan lain-lain.

(www.sinarharapan.co.id)

Page 39: ANALISIS DETERMINAN PERMINTAAN MASYARAKAT KOTA … · 2020. 3. 20. · Pjk. Kakak Trichee, Mas Fajrin, Kakak Abul) yang menjadi tempat meminta ... (Studi kasus kantor pos besar makassar

25

E. Tinjauan Empiris

Menurut Suwardi, dkk jurnal, universitas jember (2014:32), pengaruh

kualitas pelayanan, harga dan citra merek terhadap kepuasan dan loyalitas

pelanggan pos ekspres di kantor pos bondowoso dan situbondo. Kualitas

layanan berpengaruh signifikan terhadap kepuasan pelanggan dikantor pos

bondowoso situbondo. Hal ini berarti bahwa jika persepsi pelanggan terhadap

kualitas pelayanan baik (meningkat) maka dapat meningkatkan kepuasan

pelanggan, dan sebaliknya jika kualias layanan dipersepsburuk (turun) maka

dapat menurunkan kepuasan pelanggan.

Menurut Dady J.Lumenta 1 silvia L. manday 2 Rotinsulu Jopie J.3

(2014). Harga dan kualitas pelayan terhadap kepuasan konsumen PT. Pos

Indonesia (persero) manado. Yang dimana hasil analisisnya menunjukkan

bahwa harga dan kualitas pelayanan secara simultan berpengaruh signifikan

terhadap kepuasan konsumen.

Menurut Cherli anggelia, Analisis pelayanan jasa pengiriman paket

pada PT. Pos Indinesia (persero) pecan baru. Hasil penelitian ini berupa

wawancara, observasi dan studi pstaka, dapat disimpulkan bahwa

implementasi layanan pengiriman paket pos berkinerja baik tetapi ada

beberapa yang dianggaap belum optimal.

Menurut Dwi Richa farokha dan achmad syafi’I, kualitas pelayanan

pengiriman pos express di PT. Pos Indonesia cabang baratjaya Surabaya.

Dari hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kualitas pelayanan dalam

kategori bbaik, hal ini ditunjukkan oleh kriteria 1). Prosedur pelayanan sudah

sesuai dan mudah dipahami, pelanggan tidak mengalami kesulitan dalam

menggunakan jasa pengiriman jasa pengiriman paket pos express. 2). Waktu

Page 40: ANALISIS DETERMINAN PERMINTAAN MASYARAKAT KOTA … · 2020. 3. 20. · Pjk. Kakak Trichee, Mas Fajrin, Kakak Abul) yang menjadi tempat meminta ... (Studi kasus kantor pos besar makassar

26

penyelesaian pengiriman paket pos express mengenai ketepatan waktu

pelayanan, masyarakat dinilai sudah cukup memuaskan. 3). Biaya pelayanan

yang dikenakan sudah wajar dan sesuai dengan ketentuan, tidak ada biaya

tambahan yang dikeluarkan oleh pelanggan. 4). Produk pelayanan di PT. Pos

cabang baratajaya Surabaya sudah cukup memuaska. 5). Sarana dan

prasarana cukup memadai, kenyamanan ruang pelayanan dan kebersihan

gedung sudah cukup nyaman dan bersih. 6). Kompetensi petugas dilihat dari

kemampuan petugas, tanggung jawab petugas, kedisiplinan, kesopanan, dan

keramahan sudah baik akan tetapi masih perlu peningkatan.

Menurut Hasmirah (2017). Pengaruh pendapatan dan gaya hidup

terhadap pola konsumsi masyarakat Wahdah Islamiyah Makassar yang mana

hasil analisisnya menunjukkan bahwa semakin besar pendapatan maka

semakin besar juga konsumsi dan semakin tinggi kesejahteraannya. Di mana

teori ini secara umum masyarakat mengakui tolak ukur kesejahteraan adalah

tingkat pendapatan. Dapat disimpulkan bahwa pendapatan secara simultan

berpengaruh signifikan terhadap permintaan jasa pengiriman

Menurut Siti wahyuningsih (2013:14). Pengembangan layana jasa

pengiriman PT.Pos Indonesia untuk kebutuhan masyarakat dikota bandung

shipment service development of PT. Pos Indonesia for society needs in

bandung. Dari hasil penelitian ini menunjukkan pengembangan layanan jasa

pengiriman pada PT.Pos Indonesia dikota bandung berpedoman pada UU

tentang pos No. 38/2009 dan berkomitmen pada prinsip utama Good

Corporate Governance (GCG) untuk meningkatkan kinerja layanan sesuai

dengan kebutuhan masyarakat/pelanggannya. Berdasarkan analisis kualitas

layanan (Service Quality), masyarakat/pelanggan jasa pada umumnya

Page 41: ANALISIS DETERMINAN PERMINTAAN MASYARAKAT KOTA … · 2020. 3. 20. · Pjk. Kakak Trichee, Mas Fajrin, Kakak Abul) yang menjadi tempat meminta ... (Studi kasus kantor pos besar makassar

27

menilai baik terhadap pengembangan layanan jasa pengirima yang

diselenggarakan oleh PT. Pos Indonesia dikota bandung.

Menurut Syaidah (2014:12). Persepsi masyarakat atas pemanfaatan tik

pada layanan tik pada layanan pos di Kantor Pos Ciajur, dari hasil penelitian

ini bertujuan untuk menggambarkan pemahaman, sikap, dan penelitian

masyarakat terhadap layanan pada PT. Pos Indonesia.

No Nama Judul Artikel Metode Analisis

Hasil Penelitian

1 Syaidah (2014) Persepsi

Masyarakat

Atas

Pemanfaatan

TIK pada

layanan Pos

Cianjur.

Deskriptif

Kuantitatif.

Penelitian ini bertujuan

untuk menggambarkan

pemahaman, sikap,

dan pelayanan

masyarakat terhadap

layanan PT. Pos

Indonesia .

2 Dady J.

Lumenta 1

Sivya L.

Mandey 2

Rotinsulu Jopie

J.3 (2014)

Harga dan

kualitas

pelayanan

terhadap

kepuasan PT.

Pos Indonesia

(Persero)

Manado

Analisis

Asosiatif

(Kuantitatif)

Hasil analisis

menunjukkan harga

dan kualitas pelayanan

secara simultan

berpengaruh signifikan

terhadap konsumen.

Sedangkan secara

parsial keduaa

variabel berpengaruh

signifikan terhadap

kepuasan konsumen.

3 Dwi Richa

Farokha dan

Achmad syafi’I

(2012)

Kualitas

pelayanan

pengiriman pos

express di PT.

Pos Indonesia

cabang

baratraya

Surabaya.

kualitatif Hasil penelitian

menunjukkan bahwa

kualitas pelayanan

dalam kategori baik,

hal ini ditunjukkan oleh

kriteria 1). Prosedur

layanan sudah sesuia

dan mudah dipahami,

pelanggan tidak

mengalami kesulitan

dalam menggunakan

Page 42: ANALISIS DETERMINAN PERMINTAAN MASYARAKAT KOTA … · 2020. 3. 20. · Pjk. Kakak Trichee, Mas Fajrin, Kakak Abul) yang menjadi tempat meminta ... (Studi kasus kantor pos besar makassar

28

jasa pengiriman paket

pos Express

2). Waktu

penyelesaian

pengiriman paket Pos

Express mengenai

ketepatan waktu

pelayanan,

masyarakat dinilai

cukup memuaskan.

3). Biaya pelayanan

yang dikenakan sudah

wajar dan sesuai

dengan ketentuan,

tidak ada biaya

tambahan yang

dikeluarkan oleh

pelanggan.

4). Produk pelayanan

di PT. Pos cabang

Barataraya Surabaya

sudah cukup

meuaskan.

5). Sarana dan

prasarana cukup

memadaia,

kenyamanan ruangan

pelayanan dan

kebersihan gedung

sudah cukup nyaman

dan bersih.

6). Kompetensi

petugas dilihat dari

kemampuan petugas,

tanggung jawab

petugas, kedisiplinan,

kesopanan, dan

keramahan sudah baik

akan tetapi masih

perlu peningkatan.

Page 43: ANALISIS DETERMINAN PERMINTAAN MASYARAKAT KOTA … · 2020. 3. 20. · Pjk. Kakak Trichee, Mas Fajrin, Kakak Abul) yang menjadi tempat meminta ... (Studi kasus kantor pos besar makassar

29

4 Chehrli

Anggelia

(2014)

Analisis

pelayanan jasa

pengiriman

paket pada PT.

Pos Indonesia

(Persero)

Pekanbaru.

kuantitatif Hasil penelitian ini

berupa wawancara,

observasi, dan study

pustaka, dapat

disimpulkan bahawa

implementasi layanan

pengiriman paket Pos

berkinerja baik tetapi

ada beberapa yang

dianggap beelum

optimal.

5 Siti

Wahyuningsih

(2013)

Pengembangan

layanan jasa

pengiriman pt.

Pos Indonesia

untuk

kebutuhan

masyarakat

dikota bandung.

kuantitatif Haisl penelitian

menunjukkan,

pengembangan

layanan jasa

pengiriman pada PT.

Pos Indonesia di kota

bandung berpedoman

pada UU teentang Pos

No. 38/2009 dan

berkiomitmen pada

prinsip utama Good

Corporate Governance

(GCG) untuk

meningkatkan kinerja

layanan sesuai

dengan kebutuhan

masyarakat

/pelanggannya.

Berdasarkan analisis

kualitas pelayanan (

Service Quality),

masyarakat/pelanggan

jasa pada umumnya

menilai baik terhadap

pengembangan

layanan jasa

pengiriman yang

diseelenggarakan PT.

Pos Indonesia di Kota

Bandung.

Sumber : Jurnal Ekonemi dan Informasi Kntor Pos Indonesia

Page 44: ANALISIS DETERMINAN PERMINTAAN MASYARAKAT KOTA … · 2020. 3. 20. · Pjk. Kakak Trichee, Mas Fajrin, Kakak Abul) yang menjadi tempat meminta ... (Studi kasus kantor pos besar makassar

30

F. Kerangka Konsep

Pada dasarnya pendapatan PT. Pos Makassar tidak terlepas dari

masyarakat itu sendiri secara maksimal dan efisien. Dalam upaya peningkatan

pendapatan PT. Pos Makassar dapat dilihat seberapa besar tingkat

masyarakat menggunakan jasa PT. Pos Makassar. Dalam konsep ekonomi

hal yang harus di perhatikan adalah tentang pemanfaatan sumber daya dan

kepercayaan masyarakat pada PT. Pos Makassar.

Gambar 2.1 Bagan Kerangka Konsep

G. Hipotesis

Hipotesis adalah jawaban sementara terhadap permasalahan

penelitian yang kebenarannya harus diuji secara empiris. Berdasarkan

perumusan masalah di atas, maka penulis membuat hipotesis sebagai berikut:

1. Diduga Pendapatan berpengaruh positif dan signifikan terhadap

permintaan jasa pengiriman paketpos pada PT. Pos Indonesia (Persero)

Makassar.

Pendapatan

(x1)

Permintaa Jasa

Pengiriman

(Y)

Tingkat

Pelayanan

(x2)

Tarif

Pengiriman

(x3)

Page 45: ANALISIS DETERMINAN PERMINTAAN MASYARAKAT KOTA … · 2020. 3. 20. · Pjk. Kakak Trichee, Mas Fajrin, Kakak Abul) yang menjadi tempat meminta ... (Studi kasus kantor pos besar makassar

31

2. Diduga tingkat pelayanan berpengaruh positif dan signifikan terhadap

permintaan jasa pengiriman paket pos pada PT. Pos Indonesia (Persero)

Makassar.

3. Diduga tarif pengiriman paket pos berpengaruh negatif dan signifikan

terhadap permintaan jasa pengiriman paket pos pada PT. Pos Indonesia

(Persero) Makassar.

Page 46: ANALISIS DETERMINAN PERMINTAAN MASYARAKAT KOTA … · 2020. 3. 20. · Pjk. Kakak Trichee, Mas Fajrin, Kakak Abul) yang menjadi tempat meminta ... (Studi kasus kantor pos besar makassar

32

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian

Penelitian ini menggunakan tipe penelitian deskriptif dengan

pendekatan kuantitatif. Penelitian ini menggunakan metode penelitian

kuantitatif karena dalam ppengolahan datanya menggunakan SPSS atau

Regresi Linier Berganda. Metode penelitian kuantitatif, sebagaimana

dikemukakan oleh Sugiyono (2012:8) yaitu: “metode penelitian yang

berlandaskan pada filsafat positisivm, digunakan untuk meneliti pada populasi

atau sampel tertentu, pengumpulan data menggunakan instrument penelitian,

analisis data bersifat kuantitatif/statistic, dengan tujuan untuk menguji

hipotesis yang telah ditetapkan”. Menurut Sugiiyono (2012:13) penelitian

deskriptif yaitu, penelitian yang dilakukan untuk mengetahui nilai variabel

mandiri, atau menghubungkan dengann variabel yang lain.

B. Lokasi dan Waktu Penelitian

1. Lokasi Penelitian

Untuk memperoleh data data dalam penelitian ini, maka penelitian ini

dilakukan pada PT. Pos Indonesia (persero) atau Kantor pos besar

Makassar. Pemiliha tempat berdasarkan judul proposal “Analisis

Determinan Permintaan Masyarakat Kota Makassa Terhadap Jasa

Pengiriman Paket Pos Pada PT. Pos Indonesia (Persero) (Studi Kasus

Kantor Pos Besar Makassar Sulawesi Selatan).

32

Page 47: ANALISIS DETERMINAN PERMINTAAN MASYARAKAT KOTA … · 2020. 3. 20. · Pjk. Kakak Trichee, Mas Fajrin, Kakak Abul) yang menjadi tempat meminta ... (Studi kasus kantor pos besar makassar

33

2. Waktu Penelitian

Waktu yang diburuhkan dalam penelitian ini kurang lebih selama 2 bulan

yaitu: september-oktober 2019.

C. Defenisi Orasional Variabel dan Pengukuran

Untuk memudahkan penulis dalam mencari data dan menentukan

variabel penelitian sekaligus untuk menyamakan persepsi tentang istilah-

istilah yang digunakan dalam penelitian ini, maka batasan variabelnya

yaitu:

1. Jasa pengiriman (Y) adalah merupakan sebuah perusahaan yang

bergerak pada bidang layanan pengiriman, yang dalam hal ini dalah

pengiriman barang. Jasa pengiriman dapat pula kita artikan sebagi

proses pemindahan barang dari suatu tempat ke tempat lain, yang

dalam hal ini jasa kurir atau sember daya manusia (SDM) berperan

penting

2. Pendapatan (X1) adalah laba/keuntungan yang diperoleh dari

pengiriman paket pos (rupiah).

3. Tingkat pelayanan (X2) adalah sebuah hasil yang harus dicapai dalam

melakukan kepada masyarakat/konsumen.

4. Tarif pengiriman (X3) adalah sejumlah biaya yang harus dikeluarkan

oleh konsumen yang telah ditetapkan jumlahnya oleh suatu

pembiayaan.

Page 48: ANALISIS DETERMINAN PERMINTAAN MASYARAKAT KOTA … · 2020. 3. 20. · Pjk. Kakak Trichee, Mas Fajrin, Kakak Abul) yang menjadi tempat meminta ... (Studi kasus kantor pos besar makassar

34

D. Populasi dan Sampel

1. Populasi

Populasi ialah semua nilai baik hasil perhitungan maupun

pengukuran, baik kuantitatif maupun kualitatif, dari karakteristik

tertentu mengenai sekelompok objek yang lengkap dan jelas (Husaini

Usman, 2009:181)

Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh permintaan jasa

pengiriman paket pos di Kota Makassar adalah 200 orang.

2. Sampel

Sampel adalah sebagian untuk diambil dari keseluruhan obyek

yang diteliti dan dianggap mewakili seluruh populasi Soekidjo, (2008 :

79). Salah satu metode yang digunakan untuk menentukan jumlah

sampel adalah menggunakan rumus Slovin (Sevilla, 2008:18), sebagai

berikut:

Keterangan:

n : jumlah sampel

N : jumlah populasi

e : batas toleransi (error tolerance)

Untuk menggunakan rumus ini, pertama ditentukan berapa

batas toleransi kesalahan. Batas toleransi kesalahan ini dinyatakan

dengan persentase. Semakin kecil toleransi kesalahan, semakin akurat

sampel menggambarkan populasi. Misalnya, penelitian dengan batas

kesalahan 5% berarti memiliki tingkat akurasi 95%. Penelitian dengan

Page 49: ANALISIS DETERMINAN PERMINTAAN MASYARAKAT KOTA … · 2020. 3. 20. · Pjk. Kakak Trichee, Mas Fajrin, Kakak Abul) yang menjadi tempat meminta ... (Studi kasus kantor pos besar makassar

35

batas kesalahan 2% memiliki tingkat akurasi 98%. Dengan jumlah

populasi yang sama, semakin kecil toleransi kesalahan, semakin besar

jumlah sampel yang dibutuhkan.

Jumlah populasi dalam penelitian adalah 200 permintaan jasa

pengiriman pos sampel ditentukan dengan menggunakan rumus

Slovin, yakni sebagai berikut:

Keterangan :

1 = konstanta

n = ukuran sampel

N = ukuran populasi

e2 = kelonggaran ketidaktelitian karena kesalahan pengambilan

sampel yang dapat ditolerir yakni 10% dengan tingkat

kepercayaan 90%.

E. Teknik Pengumpulan Data

Dalam pengumpulan data dilakukan dengan cara sebagai berikut :

1. Observasi yaitu dengan melakukan pengamatan lansung terhadap objek

yang akan diteliti, dalam hal ini pengamatan lansung ke kantor Pos Besar

makassar mengenai permintaan terhadap jasa pengiriman paket Pos.

Page 50: ANALISIS DETERMINAN PERMINTAAN MASYARAKAT KOTA … · 2020. 3. 20. · Pjk. Kakak Trichee, Mas Fajrin, Kakak Abul) yang menjadi tempat meminta ... (Studi kasus kantor pos besar makassar

36

2. Wawancara yaitu salah satu teknik pengumpulan data dan informasi

dengan amewawancarai masyarakat yang mengirin paket di Kantor Pos

besrar Makassar.

3. Kuesioner (Daftar Pelayanan) yaitu salah satu teknik pengumpulan data

dan informasi dengan cara menyebarkan angket (Daftar Pertanyaan)

kepada responden yang dijadikan sampel penelitian dalam hal ini

responden ditentukan secara sampling purposive.

4. Studi kepustakaan yaitu mengumpulkan data dan informasi melalui telaah

berbagai literatur yang berhubungan dengan permasalahan yang ada di

dalam penulisan proposal ini dapat diperoleh dari buku-buku, internet

dan lain-lain.

5. Dokumentasi yaitu pengumpulan data dengan meminta data laporan

pendapatan dari kantor Pos besar kota Makassar sebagai bahan

penelitian.

F. Teknik Analisis Data

Dalam menganalisis besarnya pengaruh variabel-variabel bebas

terhadap variabel terikat, digunakan model ekonometrika dengan

meregresikan variabel-variabel yang ada dengan menggunakan SPSS.

Fungsi matematikanya adalah sebagai berikut:

Y = f (X1, X2, X3)…………………………….............……….( 1 )

Kemudian fungsi di atas ditransformasikan ke dalam model

persamaan regresi linier berganda (multiple regression) dengan

spesifikasi model sebagai berikut :

Y= α + b1X1+ b2X2+ b3X3 + µ…………….............…....( 2 )

Dimana:

Page 51: ANALISIS DETERMINAN PERMINTAAN MASYARAKAT KOTA … · 2020. 3. 20. · Pjk. Kakak Trichee, Mas Fajrin, Kakak Abul) yang menjadi tempat meminta ... (Studi kasus kantor pos besar makassar

37

Y = Jasa pengiriman (orang)

α = Intercept / Konstan

b1b2 = koefisien Regresi

X1 = Pendapatan (rupiah)

X2 = Tingkat Pelayanan

X3 = Tarif

Untuk menganalisis model tersebut dilakukan pengujian sebagai

berikut :

1. Uji asumsi klasik terdiri dari uji normalitas, uji heteroskedastisitas, dan

uji multikolinieritas, adalah sebagai berikut:

a. Uji Normalitas bertujuan untuk mengkaji apakah dalam model regresi

variabel dependen, dan varibel independen, atau keduanya

mempunyai distribusi normal atau tidak. Model regresi yang baik

adalah distribusi data normal atau mendekati normal. Salah satu

metode untuk mengetahui Normalitas adalah dengan menggunakan

metode analisis grafik secara histogram dengan melihat nilai

probabilitas dari Jarque-Bera, jika probabilitas bernilai lebih besar dari

5 persen maka dapat dikatakan bahwa data berdistribusi normal, dan

sebaliknya jika probabilitas bernilai kurang dari 5 persen maka

dikatakan bahwa data tidak berdistribusi normal.

b. Uji heteroskedastisitas, Supranto (2010:42) mengatakan,

heteroskedastisitas adalah suatu keadaan di mana varian dari

kesalahan pengganggu tidak konstan untuk semua nilai variabel

bebas. Uji Heteroskedastisitas bertujuan untuk menguji apakah dalam

model regresi terjadi ketidaksamaan varian dari residual satu

pengamatan ke pengamatan yang lain. Jika varian dari residual satu

Page 52: ANALISIS DETERMINAN PERMINTAAN MASYARAKAT KOTA … · 2020. 3. 20. · Pjk. Kakak Trichee, Mas Fajrin, Kakak Abul) yang menjadi tempat meminta ... (Studi kasus kantor pos besar makassar

38

pengamatan ke pengamatan yang lain tetap, maka disebut

homoskedatisitas dan jika berbeda disebut Heteroskedastisitas.

Model yang baik adalah Homoskedastisitas dan tidak terjadi

Heteroskedastisitas. Cara untuk mendeteksi ada tidaknya

Heteroskedastisitas antara lain dengan melakukan uji White dengan

melihat probabilitas dari Obs R2. Jika probabilitasnya lebih besar dari

5 persen, maka dapat dikatakan tidak terjadi heteroskedastisitas atau

data bersifat homoskedastisitas dan sebaliknya jika probabilitasnya

kurang dari 5 persen maka data dikatakan bersifat

heteroskedastisitas.

c. Multikolinieritas yang berarti adanya hubungan linier yang sempurna

atau eksak di antara variabel-variabel bebas dalam model regresi

diciptakan oleh Ranger Fish di dalam bukunya “Statistical Confluence

Analysis by Means of Complete Regressions Systems”. Uji

Multikolinearitas digunakan untuk mendeteksi ada tidaknya hubungan

antar beberapa atau semua variabel independen dalam model

regresi. Multikolinearitas merupakan keadaan di mana satu atau lebih

variabel independen dinyatakan sebagai kondisi linier dengan variabel

lainnya. Artinya bahwa jika di antara pengubah-pengubah bebas yang

digunakan sama sekali tidak berkorelasi satu dengan yang lain maka

bisa dikatakan tidak terjadi Multikolinearitas.Untuk menguji asumsi

Multikolinearitas dapat digunakan uji Correlation Matrix. Jika antar

variabel independen ada korelasi yang 45 cukup tinggi (umumnya

diatas 0.90), maka hal ini merupakan indikasi bahwa adanya

Multilinearitas.

Page 53: ANALISIS DETERMINAN PERMINTAAN MASYARAKAT KOTA … · 2020. 3. 20. · Pjk. Kakak Trichee, Mas Fajrin, Kakak Abul) yang menjadi tempat meminta ... (Studi kasus kantor pos besar makassar

39

1. Uji analisis regresi linier berganda terdiri dari uji statistic F, uji statistic T,

dan uji determinasi (R2), adalah sebagai berikut :

a. Uji Statistik-f, digunakan untuk mengetahui pengaruh variabel bebas

secara signifikan terhadap variabel dependen. Dimana jika F hitung <

F tabel, maka Ho diterima atau variabel independen secara bersama-

sama tidak memiliki pengaruh terhadap variabel dependen (tidak

signifikan) dengan kata lain perubahan yang terjadi pada variabel

terikat tidak dapat dijelaskan oleh perubahan variabel independen,

dimana tingkat signifikansi yang digunakan yaitu 10 %.

b. Uji Statistik-t, digunakan untuk mengetahui apakah masing-masing

variabel independen secara sendiri-sendiri mempunyai pengaruh

secara signifikan terhadap variabel dependen. Dengan kata lain,

untuk mengetahui apakah masing-masing variabel independen dapat

menjelaskan perubahan yang terjadi pada variabel dependent secara

nyata. Dimana jika thitung > tabel Hi diterima (signifikan) dan jika

thitung < t tabel Ho diterima (tidak signifikan). Uji t digunakan untuk

membuat keputusan apakah hipotesis terbukti atau tidak, dimana

tingkat signifikan yang digunakan yaitu 10 %.

c. Koefesien Determinasi (R2), koefisien determinasi digunakan

untuk mengukur seberapa besar pengaruh variabel dependen

yaitu jenis pendapatan (X1), tingkat pelayanan (X2), tarif

pengiriman (X3), terhadap variabel dependen dalam hal ini jasa

pengiriman (Y).

Page 54: ANALISIS DETERMINAN PERMINTAAN MASYARAKAT KOTA … · 2020. 3. 20. · Pjk. Kakak Trichee, Mas Fajrin, Kakak Abul) yang menjadi tempat meminta ... (Studi kasus kantor pos besar makassar

40

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Gambaran Umum Objek Penelitian

1. Sejarah singkat PT. Pos Indonesia

PT. Pos Indonesia (Persero) adalah salah satu dari Badan Usaha

Milik Negara (BUMN) yang ada di Indonesia seperti halnya PT. PLN, PT.

Kereta Api, PT. Telkom dan lain sebagainya. Pentingnya komunikasi

secara tertulis menjadi ide pertama timbulnya gagasan untuk mendirikan

perusahaan ini. Selain itu pendirian perusahaan juga bertujuan untuk

menjamin keamanan surat-menyurat antar penduduk di seluruh did

Indonesia.

Kantor Pos Indonesia pertama kali didirikan dijakarta pada masa

colonial belanda, pada tanggal 26 Agustus 1746 oleh Gubernur Jendral

G. W. Barron Van Inhoff dengan tujuan untuk lebih meenjamin keamanan

surat-surat penduduk, terutama bagi mereka yang berdagang dari kantor-

kantor diluar jawa dan bagi mereka yang dating dari dan pergi ke Negeri

Belanda. Sejak itulah pelayanan Pos telah lahir mengembangkan peran

dan fungsi pelayanan kepada publik.

Setelah kantor pos Batavia didirikan, maka empat tahun

kemudian dididrikan kantor Pos semarang untuk mengadakan

perhubungan Pos yang teratur antara kedua tempat itu dan untuk

mempercepat pengirimannya.

40

Page 55: ANALISIS DETERMINAN PERMINTAAN MASYARAKAT KOTA … · 2020. 3. 20. · Pjk. Kakak Trichee, Mas Fajrin, Kakak Abul) yang menjadi tempat meminta ... (Studi kasus kantor pos besar makassar

41

2. Visi Misi PT Pos Indonesi

a. Visi

PT. Pos Indonesia (PERSERO) Makassar memiliki visi “ Menjadi

perusahaan Pos terpercaya “

b. Misi

Misi PT.Pos Indonesia (persero) makassar adalah sebagai berikut

a. Berkomitmen kepada pelanggan untuk menyediakan layanan yang

selalu tepat waktu dan nilai terbaik.

b. Berkomitmen kepada karyawan untuk untuk memberikan iklim

kerja yang aman, nyaman, dan menghargai kontribusi.

c. Berkomitmen kepada pemegang saham untuk memberikanhasil

usaha yang menguntungkan dan terus bertumbuh.

d. Berkomitmen untuk berkontribusi positif kepada masyarakat.

e. Berkomitmen untuk berperilaku transparan dan terpercaya kepada

seluruh pemangku kepentingan.

3. Struktur Organisasi dan Job Description PT. Pos Indonesia

a. Struktur Organisasi Perusahaan

Sruktur oerganisasi merupakan suatu komponen susunan

organisasi yang saling berhubungan yang menunjukkan kerangka

perwujudan hubungan antara fungsi, bagian, posisi, kedudukan,

tugas, maupun wewenang dan tanggung jawab atas fungsi yang

bersangkutan.

Struktur organisasi mencerminkan pembagian dan hierarki

wewenang dalam perusahaan. Melalui struktur organisasi,

manajemen melaksanakan pendelegasian wewenang untuk

Page 56: ANALISIS DETERMINAN PERMINTAAN MASYARAKAT KOTA … · 2020. 3. 20. · Pjk. Kakak Trichee, Mas Fajrin, Kakak Abul) yang menjadi tempat meminta ... (Studi kasus kantor pos besar makassar

42

melaksanakan tugas khusus kepada manajemen yang lebih bawah,

agar dapat dicapai pembagian pekerjaan yang lebih bermanfaat.

Suatu organisasi yang baik harus mempunyai struktur

organisasi yang jelas agar tanggunng jawab yang diberikan dapat

berjalan dengan efektif dan efisien. Struktur yang jelas juga dapat

menghindari terjadinya tumpeng tindih pekerjaan dan fungsi masing-

masing bagian yang ada, serta mencegah timbulnnya kecurangan

yang mungkin terjadi didalam organisasi.

Skema struktur organisasi yang terdapat dalam PT. Pos

Indonesia (Persero) Makassar dapat dilihat pada bagian yaitu tipe

struktur organisasi fungsional, dimana para manajemennya

bertanggung jawab terhadap fungsi tertentu. Namun untuk menbatasi

pembahasan yang terlalu luas, dalam skripsi ini penulis hanya akan

menbahas tugas dan tanggung jawab dari masing-masing bagian

/fungsi kinerja.

b. Job Description

Fungsis dan tugags dari masing-masing bagian pada struktur

organisasi pada PT.Pos Indonesia (Perserpo) makassar antara lain:

1. Kepala Kantor

a) Memimpin dan memngendalikan semua aktifitas kantor.

b) Koordinasi tugas dan wakil

c) Mewakili perusahaan dengan pihak luar

d) Tanggung jawab perusahaan dalam bidang keuangan

e) Konsep dan kerangka kerja, baik jangnka pendek maupun

jangka panjang

Page 57: ANALISIS DETERMINAN PERMINTAAN MASYARAKAT KOTA … · 2020. 3. 20. · Pjk. Kakak Trichee, Mas Fajrin, Kakak Abul) yang menjadi tempat meminta ... (Studi kasus kantor pos besar makassar

43

f) Menargetkan kinerja perusahaan / kantor

2. Wakil Kepala Kantor

a) Memimpin dan memngendalikan semua aktifitas kantor.

b) Koordinasi tugas dengan Wakil

c) Mewakili perusahaan dengan pihak luar

d) Tanggung jawab perusahaan dalam bidang keuangan

e) Konsep dan kerangka kerja, baik jangka pendek maupun

jangka panjang.

f) Menargetkan kinerja perusahaan/kantor

3. Supervisor pengolahan

a) Mengawasi operasional pengiriman dan penerimaan kiriman

pos

b) Bertanggung jawab terhadap kelancaran lalu lintas kiriman

c) Penjadwalan alat angkut

d) Pelaporan.

4. Supervisor pemasaran

a) Membuat rencana program aksi pemasaran

b) Scheduling perluasan pasar

c) Strategi promosi

d) Statistika pangsa pasar

e) Memberikan keterangan pers

5. Supervisor akuntansi

a) Mengawasi dan mengendalikan biaya dan pendapatan

b) Menganalisis pertumbuhan dan pendapatan

c) Mempersiapkan laporan laba / rugi

Page 58: ANALISIS DETERMINAN PERMINTAAN MASYARAKAT KOTA … · 2020. 3. 20. · Pjk. Kakak Trichee, Mas Fajrin, Kakak Abul) yang menjadi tempat meminta ... (Studi kasus kantor pos besar makassar

44

d) Menyediakan laporan bulanan

6. Supervisor Pos Pake Waktu (PPW)

a) Mengawasi pelaksanaan pengiriman surat pos waktu, seperti

kilat kkhusus, express mail service (EMS), dan plus

b) Membuat statistic standard waktu penyebaran (SWP) kiriman

PPW

c) Koordinasi dengan petugas bes dan cukai

d) Koordinasi dengan bagian antaran

e) Pelapporan

7. Supervisor pelayanan

a) Mengawasi operasional pelayanan seluruh customer di kantor

b) Membuat statistik pertumbuhan produksi seluruh counter

c) Memerikasa pembukaan transaksi harian

d) Pelaporan

8. Supervisor keuangan

a) Mengawasi alur keluar masuk kas

b) Menbuat rencana permintaan Benda Pos dan Matrai (BPM)

c) Mendistribusikan kebutuhan BPM untuk counter termasuk

kantor cabang

d) Mengawasi pekerjaan kasir

e) Membina hubungan baik dengan mitra usaha (Bank)

f) Menjaga pagu/batas saldo maksimal

g) Pelaporan

9. Supervisor antaran

a) Mengawasi dan mengembalikan proses antaran paket pos

Page 59: ANALISIS DETERMINAN PERMINTAAN MASYARAKAT KOTA … · 2020. 3. 20. · Pjk. Kakak Trichee, Mas Fajrin, Kakak Abul) yang menjadi tempat meminta ... (Studi kasus kantor pos besar makassar

45

b) Membagi kinerja setiap petugas antaran

c) Mengikuti perkembangan lingkungan khususnya dalam

perkembangan pemukinman

d) Mengikuti perkembangan lingkungan khususnya dalam

perkembangan pemukiman dan mengatur mutasi/rolling

petugas antaran

e) Pelaporan

10. Supervisor jasa keuangan

a) Merencanakan dan mengendalikan penyelenggaraan jasa

keagenan

b) Membina hubungan baik dengan mitra usaha

c) Statistik pertumbuhan jasa keuangan

d) Pelaporan

11. Supervisor audit

a) Membuat perencanaan pengendalian/pengawasan bidang

operasional dan mutu serta bidang keuangan, baik jangka

pendek maupun panjang

b) Melaksanakan audit bidang keuangan secara rutin

c) Sebagai data pusat operasional

d) Sebagai data pusat operasional

e) Melaporkan seluruh kegiatan kepada kepala kantor

12. Supervisor unit logistic

a) Mengawasi pelayanan counter paket pos

b) Membuat perencanaan perluasan perluasan pasar bisnis ligistik

c) Membuat statistik pertumbuhan bisnis Pket / logistic

Page 60: ANALISIS DETERMINAN PERMINTAAN MASYARAKAT KOTA … · 2020. 3. 20. · Pjk. Kakak Trichee, Mas Fajrin, Kakak Abul) yang menjadi tempat meminta ... (Studi kasus kantor pos besar makassar

46

d) Koordinasi dengan petugas bead an cukai

e) Pelaporan

13. Supervisor Giro

a) Mengawasi dan mengendalikan proses pelayanan giro

b) Mengawasi pengeluaran cek

c) Data base pelanggan giro

d) Mengawasi proses penyetoran pajak

14. Supervisor ADM/SDM

a) Menbuat data base pegawai

b) Perencanaan mutase

c) Mengawasi tata usaha perkantoran

d) Mengawasi pengarsipan kepegawaian

15. Supervisor saran dan TSI (Teknologi dan sistem informasi)

a) Membuat rencana kebutuhan sarana, peralatan, dan

pengadaan

b) Mengawasi dan mengendalikan penggunaan sarana dan

kendaraan

c) Data base pelanggan wasantara net

16. Supervisor filatali

a) mengawasi persediaan benda filateli

b) membuat rencana permintaan benda filateli

c) mengawasi dan mengendalikan pemjualan benda filateli

d) membina perkumpulan filateli Indonesia

Page 61: ANALISIS DETERMINAN PERMINTAAN MASYARAKAT KOTA … · 2020. 3. 20. · Pjk. Kakak Trichee, Mas Fajrin, Kakak Abul) yang menjadi tempat meminta ... (Studi kasus kantor pos besar makassar

47

B. Hasil Penelitian

1. Karakteristik Responden

Karakteristik responden digunakan untuk mengetahui keragaman

dari responden berdasarkan umur, jenis kelamin, dan pekerjaan. Hal

tersebut diharapkan dapat memberikan gambaran yang cukup jelas

mengenai kondisi dari responden, dan kaitannya dengan masalah dan

tujuan penelitian tersebut.

a. Karakteristik Responden Berdasarkan Umur

Usia responden dapat dikelompokkan kedalam lima kelompok

yang dapat dilihat pada tabel dibawah ini :

Tabel 4.1

Karakteristik Responden Berdasarkan Umur

S

u

m

ber : Data primer, tahun 2019

Dari data di atas diperoleh bahwa tingkat usia responden

didominasi oleh responden yang berusia 20 tahun – 29 tahun

NO Tingkat Usia Responden Jumlah

Responden

(Orang)

Persentase

(%)

1 20-29 33 50

2 30-39 22 33,3

3 40-49 11 16,7

4 50-59 - -

5 >59 - -

Jumlah 66 100

Page 62: ANALISIS DETERMINAN PERMINTAAN MASYARAKAT KOTA … · 2020. 3. 20. · Pjk. Kakak Trichee, Mas Fajrin, Kakak Abul) yang menjadi tempat meminta ... (Studi kasus kantor pos besar makassar

48

dengan jumlah 33 orang atau sebesar 50 %, responden yang

berusia 30-39 tahun dengan jumlah 22 orang atau sebesar 33,3%,

responden yang berusia 40-49 tahun dengan jumlah 11 orang atau

sebesar 16,7 %.

b. Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin

Pada bagian ini akan memberikan gambaran secara umum

mengenai keadaan responden yang ditinjau dari jenis kelamin yakni

laki-laki dan perempuan, untuk lebih jelasnya, dapat dilihat pada

tabel

Tabel 4.2

Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin

No Jenis kelamin Jumlah ( Orang) Persentase (%)

1 Perempuan 42 63,7

2 Laki-laki 24 36,3

Jumlah 66 100

Sumber: Data primer, tahun 2019

Dari tabel karakteristik responden (konsumen/masyarakat)

yang menggunakan jasa pengiriman paket pos berdasarkan jenis

kelamin diatas terdapat dua jenis kelamin yakni, perempuan dan

laki-laki. Namun dapat kita lihat pada tabel diatas bahwa responden

didominasi oleh perempuan sebanyak 42 orang atau sebesar 63,7%

dan laki-laki sebanyak 24 orang atau sebesar 36,3%.

c. Karakteristik Responden Berdasarkan Pekerjaan

Page 63: ANALISIS DETERMINAN PERMINTAAN MASYARAKAT KOTA … · 2020. 3. 20. · Pjk. Kakak Trichee, Mas Fajrin, Kakak Abul) yang menjadi tempat meminta ... (Studi kasus kantor pos besar makassar

49

Pada bagian ini akan memberikan gambaran menegenai

jenis pekerjaan responden yang terdiri dari beberapa jenis antara

lain, pegawai swasta, pegawai negeri, pegawai BUMN, dan

wiraswasta. Distribusi sampel menuut jenis pekerjaan dapat dilihat

pada tebel berikut ini.

Tabel 4.3

Karakteristik Responden Berdasarkan Pekerjaan

S

umb

er:

Data primer, tahun 2019

Dari tabel di atas dapat di lihat jenis mata penceharian

(pekerjaaan) konssumen/masyarakat yang menggunakan jasa

pengiriman paket pos dimana sebagai responden didominasi oleh

responden yang bekerja sebagai pegawai swasta sebanyak 16

orang atau sebesar 24,3 %, pegawai negri sebanyak 10 orang atau

15,1 %. Pegawai BUMN sebanyak 7 orang atau sebesar 10,6 %.

No

Jenis Mata Penceharian

(Pekerjaan)

Jumlah Responden

(Orang)

Persentase

(%)

1 Pegawai Swasta 16 24,3

2 Pegawai Negri 10 15,1

3 Pegawai BUMN 7 10,6

4 Wiraswasta 33 50

Jumlah 66 100

Page 64: ANALISIS DETERMINAN PERMINTAAN MASYARAKAT KOTA … · 2020. 3. 20. · Pjk. Kakak Trichee, Mas Fajrin, Kakak Abul) yang menjadi tempat meminta ... (Studi kasus kantor pos besar makassar

50

Dan didominasi oleh wiraswasta sebanyak 33 orang atau sebesar

50%.

2. Deskripsi Variabel Penelitian

Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan terhadap 66

orang responden melalui kuesener, untuk mendapatkan kecendrungan

jawaban pada masing-masing variabel akan didasarkaan pada rentang

skor sebagai mana pada lmpiran sebagai berikut:

a. Deskrpsi Variabel Pendapatan

Pendapatan adalah seluruh penerimaan baik berupa uang

maupun berupa barang yang berasal dari pihak lain maupun hasil

industry yang dinilai atas dasar sejumlah uang dari harta yang

berlaku saat itu. Pendapatan merupakan sumber penghasilan

sesorang untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari dan sangat

penting artinya bagi kelangsungan hidup dan penghidupan

seseorang secara lansung maupun maupun tidak lansung (suroto,

2000). Sedangkan menurut Accounting principle board dikutip oleh

theodorus taunakotta (1984:153) dalam buku teori akuntansi

pengertian pendapatan adalah pendapatan sebagai inflow of asset

kedalam perubahan sebagai akibat penjualan barang dan jasa.

Tabel 4.4

Deskrpsi Variabel Pendapatan

No Pendapatan (Rp) Jumlah Persentase (%)

Page 65: ANALISIS DETERMINAN PERMINTAAN MASYARAKAT KOTA … · 2020. 3. 20. · Pjk. Kakak Trichee, Mas Fajrin, Kakak Abul) yang menjadi tempat meminta ... (Studi kasus kantor pos besar makassar

51

1 <1.900.000 33 50

2. 2.000.000-2.900.000 16 24,24

3 3.000.000-3.900.000 10 15,15

4 4.000.000-4.900.000 4 6,06

5 >5.000.000 3 4,60

Jumlah 66 100

Sumber: Data primer, tahun 2019

Dari tabel di atas dapat dilihat pendapatan konsumen/masya

rakat yang menggunakan jasa pengiriman paket pos dimana

sebagai responden didominasi oleh responden yang memiliki

pendapatan < 1.900.000 sebanyak 33 orang atau sebesar 50 %,

2.000.000 – 2.900.000 sebanyak 16 orang atau sebesar 24,24 %,

3.000.000 – 3.900.000 sebanyak 10 orang atau sebesar 15,15 %,

4.000.000 – 4.900.000 sebanyak 4 orang atau sebesar 6,06 %, dan

> 5.000.000 sebanyak 3 orang atau sebesar 4,60 %. Dari

penjelasan di atas dapat disimpulkan bahwa pendapatan responden

yang mendominasi adalah pendapatan < 1.900.000 yakni sebanyak

33 orang atau sebesar 50 %.

b. Deskripsi Variabel Tingkat Pelayanan

Tingkat pelayanan merupakan salah satu bagian dari strategi

manajemen perusahaan. Tingkat pelayanan telah menjadi satu

tahap keberhasilan suatu organisasi/perusahaan. Pengembangan

tingkat pelayanan sangat didorong oleh kondisi persaingan antara

Page 66: ANALISIS DETERMINAN PERMINTAAN MASYARAKAT KOTA … · 2020. 3. 20. · Pjk. Kakak Trichee, Mas Fajrin, Kakak Abul) yang menjadi tempat meminta ... (Studi kasus kantor pos besar makassar

52

perusahaan, kemajuan teknologi, tahap perekonomian dan social

budaya masyarakat.

Menurut Tjipnoto (2011:59) tingkat pelayanan adalah tingkat

keunggulan yang yang diharapkan dan pengendalian atas tingkat

keunggulan tersebut untuk memenuhi keinginan pelanggan.

Menurut Goeth dan Davis yang dikutip Tjipnoto (2012:51)

menyatakan bahwa: tingkat pelayanan/kualitas pelayanan

merupakan suatu kondisi dinamis yang berhubungan dengan

produk, jasa, manusia, proses, dan lingkungan yang memenuhi

atau melibihi harapan.

Tabel 4.5

Deskripsi Variabel Tingkat Pelayanan

Pernyataan STS TS KS S SS Jumlah

Tingkat pelayanan kantor

pos terhadap layanan jasa

3 8 8 36 11 66

Persentasi (%) 4,5 12,1 12,1 54,6 16,7 100

Sumber: Data primer, tahun 2019

Dari data diatas dapat disimpulkan bahwa pernyataan

mengenai tingkat pelayanan kantor Pos terhadap layanan jasa di

dominasi oleh responden yang memberikan pernyataan S yakni

sebanyak 36 orang atau sebesar 54,6%, responden yang

memberikan pernyataan SS sebanyak 11 orang atau sebesar

16,7%, respoonden yang memberikan pernyataan KS sebanyak 8

Page 67: ANALISIS DETERMINAN PERMINTAAN MASYARAKAT KOTA … · 2020. 3. 20. · Pjk. Kakak Trichee, Mas Fajrin, Kakak Abul) yang menjadi tempat meminta ... (Studi kasus kantor pos besar makassar

53

orang atau sebesar 12,1%, responden yang memberikan

pernyataan TS sebanyak 8 orang atau sebesar 12,1% dan yang

terakhir responden yang memberikan pernyataan STS sebanyak 3

orang atau sebesar 4,5%.

c. Deskripsi Tarif Pengiriman

Secara sederhana dapat disimpulkan bahwa pengertian tarif

adalah sejumlah pungutan biaya di bebankan atas suatu

hal,kegiatan, kebijakan, ataupun yang telah diatur dalam peraturan.

Dalam skala pemerintahan, tarif dapat didefinisikan sebagai

pungutan yang dibebankan untuk semua barang yang meleati

negara baik keluar maupun masuk dan diatur melalui perundang-

undangan seperti tarif ekspor, impor dan sejenisnya.

Menurut hamdy (2000:65) tarif disebut juga pungutan biaya

masuk yang dikenakan atas barang impor yang masuk untuk

dipakai atau dikonsumsi habis di dalam negeri.

Tabel 4.6

Deskripsi Tarif Pengiriman

No Tarif (Harga) Rp Jumlah Persentase (%)

1 <50.000 48 72,8

2 51.000 – 150.000 14 21,2

3 151.000 – 250.000 1 1,5

4 251.000 – 350.000 - 0

Page 68: ANALISIS DETERMINAN PERMINTAAN MASYARAKAT KOTA … · 2020. 3. 20. · Pjk. Kakak Trichee, Mas Fajrin, Kakak Abul) yang menjadi tempat meminta ... (Studi kasus kantor pos besar makassar

54

5 >350.000 3 4,5

Jumlah 66 100

Sumber: Data primer, tahun 2019

Dari tabel di atas dapat disimpulkan bahwa tarif pengiriman

yang mendominasi dari tabel diatas adalah <Rp.50.000 sebanyak

48 orang atau sebesar 72,8%, tarif Rp.51.000 – Rp.150.000

sebanyak 14 orang atau sebesar 21,2%, tarif Rp.151.000 –Rp.

250.000 sebanyak 1 orang atau sebesar 1,5%, tarif Rp.251.000 –

Rp. 350.000 tidak ada dan yang terakhi adalah trif >Rp.350.000

sebanyak 3 orang atau sebaesar 4,5%.

d. Deskripsi Variabel Permintaan Jasa

Permintaan adalah sejumlah baramng yang akan dibeli atau

diminta pada suatu harga dan waktu tertentu. Permintaan berkaitan

dengan keinginan konsumen akan suatu barang dan jasa yang ingin

dipenuhi. Dan kecendrungan permintaan konsumen akan barang

dan jasa tak terbatas.

Menurut gilarsi (2007) permintaan (demand) yaitu selalu

menunjuk pada suatu hubungan tertentu antara jumlah suatu

barang yang akan dibeli orang dan harga barang tersebut.

Permintaan adalah jumlah dari suatu suatu barang yang mau dan

mampu dibeli pada berbagai tingkat harga, selama jangka waktu

tertentu, dengan anggapan hal-hal lain tetap sama (=ceteris

papribus).

Berikut ini tabel deskripsi variabel permintaan jasa.

Tabel 4.7

Page 69: ANALISIS DETERMINAN PERMINTAAN MASYARAKAT KOTA … · 2020. 3. 20. · Pjk. Kakak Trichee, Mas Fajrin, Kakak Abul) yang menjadi tempat meminta ... (Studi kasus kantor pos besar makassar

55

Deskripsi Variabel Permintaan Jasa

No Permintaan jasa (Kg) Jumlah Persentase (%)

1 <1 Kg 0 0

2 1 Kg – 2,5 Kg 49 74,2

3 3 Kg – 4,5 Kg 9 13,7

4 5 Kg – 6,5 Kg 3 4,5

5 >6,5 Kg 5 7,6

Jumlah 66 100

Sumber: Data primer, tahun 2019

Dari tabel di atas dapat disimpulkan bahwa permintaan jasa

pengiriman didominasi pada pada jumlah 1 Kg – 2,5 Kg sebanyak

49 atau sebesar 72,2%, 3 Kg – 4,5 Kg sebanyak 9 atau sebesar

13,7%, 5 Kg – 6,6 Kg sebanyak 3 atau sebesar 4,5%, >6,5 Kg

sebanyak 5 atau sebesar 7,6%, dan permintaan yang paling rendah

yakni <1 Kg itu tidak ada atau 0.

3. Hasil Uji Instrumen

a. Uji Validitas

Uji validitas bertujuan untuk memenuhi keabsahan responden

dalam uji validitas dalam kuesioner di mana dalam penguji validitas

dilakukan dengan mengkorelasikan item pernyataan dengan total

stor. Suatu item kuesioner dinyatakan valid apabila nilai r hitung > r

tabel. Pengujian validitas dapat dilihat pada tabel dibawah ini.

Page 70: ANALISIS DETERMINAN PERMINTAAN MASYARAKAT KOTA … · 2020. 3. 20. · Pjk. Kakak Trichee, Mas Fajrin, Kakak Abul) yang menjadi tempat meminta ... (Studi kasus kantor pos besar makassar

56

Tabel 4.8

Hasil Uji Variabel

S

umber: Data diolah dari SPSS, 2019

Hasil pengamatan r tabel didapatkan nilai dari sampel (N)= 66

sebesar 0,201 sehingga merujuk pada hasil dari uji validitas

dihasilkan bahwa semua instrumen dari variabel pendapatan (X1),

variabel tingkat pelayanan (X2), variabel tarif pengiriman (X3), dan

permintaan jasa pengiriman (Y) semuanya menghasilkan nilai r

hitung > r tabel sehingga dapat disimpulakan bahwa semua

instrument dalam penelitian ini dapat dikatakan valid.

b. Uji Reliabilitas

Uji reliabilitas dilakukan untuk menguji akurasi dan ketetapan

dari pengukuran instrument reliabilitas bias menggunakan Cronbach

alpha 0,60. Jika reliabilitas kurang dari 0.60 kurang baik, sedangkan

0,70 dapat diterima dan diatas 0,80 adalah baik. Pengujian

reliabilitas dapat dilihat dibawah ini.

Tabel 4.9

Hasil Uji Reliabilitas

Variabel r hitung r tabel Keterangan

X.1 0,555 0,201 Valid

X.2 0,291 0,201 Valid

X.3 0,860 0,201 Valid

Y 1 0,201 Valid

Page 71: ANALISIS DETERMINAN PERMINTAAN MASYARAKAT KOTA … · 2020. 3. 20. · Pjk. Kakak Trichee, Mas Fajrin, Kakak Abul) yang menjadi tempat meminta ... (Studi kasus kantor pos besar makassar

57

Sumber: Data diolah di SPSS, 2019

Hasil uji reliabilitas pada tabel di atas menunjukkan bahwa

variabel mempunyai nilai Cronbach alpha>0,60. Jadi dapat

dikatakan semua konsep pengukur variabel dari kuesioner adalah

reliabel (dapat diandalkan) sehingga pada item masing-masing

variabel tersebut layak digunakan sebagai alat ukur.

4. Uji Asumsi Klasik

a. Uji Normalitas

Dalam penelitian ini uji normalitas digunakan untuk

mengetahui apakah dalam modal regresi, variabel residual memiliki

distribusi yang normal. Dalam pengujian normalitas digunakan alat

analisis plot grafis telah berasumsi bahwa normalitas akan

terpenuhi apabila titik-titik pada grafik mendekati sumbu

diagonalnya maka pengujian dengan analisis statistic dinyatakan

normalitas (Ghazali, 2013).

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha

Cronbach's Alpha

Based on

Standardized Items

Keterangan

.745 .769 Reliabel

Page 72: ANALISIS DETERMINAN PERMINTAAN MASYARAKAT KOTA … · 2020. 3. 20. · Pjk. Kakak Trichee, Mas Fajrin, Kakak Abul) yang menjadi tempat meminta ... (Studi kasus kantor pos besar makassar

58

Gambar 4.1 Uji Normalitas

Dari hasil garafik histogram didapatkan garis kurva normal,

berarti data yang diteliti di atas berdistribusi normal, demikian juga

dari normal probability plots menunjukkan berdistribusi normal

karena garis ( titik-titik ) mengikuti garis diagonal.

b. Uji Multikolinearitas

Pada penelitian ini uji multikolinearitas dilakukan untuk

menguji apakah pada model regresi ditemukan adanya korelasi

bebas (independen). Regresi dikatakan baik jika suatu regresi tidak

memiliki multikolinearitas dapat dilihat melalui nilai VIF (Variance

Inflation Factors) atau nilai toleransinya, yakni apabila nilai VIF < 10

atau kebalikannya dengan melihat nilai toleransinya > 0,1.

Page 73: ANALISIS DETERMINAN PERMINTAAN MASYARAKAT KOTA … · 2020. 3. 20. · Pjk. Kakak Trichee, Mas Fajrin, Kakak Abul) yang menjadi tempat meminta ... (Studi kasus kantor pos besar makassar

59

Tabel 4.10

Uji Multikolinearitas

H

a

s

i

l

u

j

i

Pada tabel 4.10 tersebut di atas menunjukkan bahwa semua

variabel memiliki nilai VIF < 10 dan nilai toleransinya > 0,1. Ini

menunjukkan bahwa indikasi keberadaan multikolinearitas pada

persamaan yang dilakukan tidak terbukti atau tidak terdapat

multikolinearitas pada persamaan yang dilakukan atau hubungan

yang terjadi antar variabel bebas dapat ditoleransi sehingga tidak

akan menganggu hasil regresi.

c. Uji Heterokedastisitas

Uji Heterokedastisitas dalam penelitian ini untuk mengetahui

ada atau tidaknya ketidak samaan variance yang telah terjadi pada

model regresi dari residual yang satu pengamatan ke pengamatan

lainnya.

Dalam persamaan regesi berganda perlu diuji mengenai sama

atau tidaknya varians dari residual dan observasi lainnya. Jika

Coefficientsa

Model Collinearity Statistics

Tolerance VIF

1

(Constant)

x1 .788 1.269

x2 .846 1.182

x3 .835 1.198

a. Dependent Variable: y

Sumber: Data Diolah dari SPSS, 2019

Page 74: ANALISIS DETERMINAN PERMINTAAN MASYARAKAT KOTA … · 2020. 3. 20. · Pjk. Kakak Trichee, Mas Fajrin, Kakak Abul) yang menjadi tempat meminta ... (Studi kasus kantor pos besar makassar

60

residual mempunyai varians yang sama, disesbut

homoskkedastisitas, dan jika variansnya tidak sama disebut terjadi

heteroskedastisidas. Persamaan regresi yang baik jika tidak terjadi

heteroskedastisitas.

Gambar 4.2 Uji Heteroskedastisitas

Berdasarkan gambar di atas hasil output gambar scatteplot,

didapat titik-titik yang menyebar di bawah dan di atas sumbu Y, dan

juga mempunyai pola yang teratur. Sehingga dapat disimpulkan

bahwa variabel bebas di atas tidak terjadi heteroskedastisitas atau

bersifat homoskedastisitas.

Page 75: ANALISIS DETERMINAN PERMINTAAN MASYARAKAT KOTA … · 2020. 3. 20. · Pjk. Kakak Trichee, Mas Fajrin, Kakak Abul) yang menjadi tempat meminta ... (Studi kasus kantor pos besar makassar

61

4. Hasil Analisis Regresi Linier Berganda

Analisis regresi linier berganda digunakan untuk mengetahui

pengaruh pendapatan (x1), tingkat pelayanan (x2), dan tarif

pengiriman (x3) terhadap permintaan jasa (Y) , adapun hasil regresi

tersebut dapat dilihat pada tabel berikut ini.

Tabel 4.11

Hasil Uji Regresi Berganda

Coefficients

a

Model Unstandardized Coefficients Standardized

Coefficients

t Sig.

B Std. Error Beta

1

(Constant) -.814 .408 -1.994 .051

x1 .470 .108 .277 4.346 .000

x2 -.042 .115 -.023 -.368 .714

x3 1.625 .132 .762 12.319 .000

a. Dependent Variable: y

Sumber: Data Diolah dari SPSS, 2019

Pada tabel di atas yakni hasil olah data regresi dengan

menggunakan program SPSS maka persamaan regresi dapat

disajikan sebagai berikut :

Y = a + b1 x1 +b2 x2 + b3 x3 + e

Y = - 0,814 + 0,470 x1 – 0,042 x2 + 1,625 x3+ e

Dimana :

Nilai konstanta dengan koefisien regresi pada tabel di atas dapat

dijelaskan sebagai berikut:

Page 76: ANALISIS DETERMINAN PERMINTAAN MASYARAKAT KOTA … · 2020. 3. 20. · Pjk. Kakak Trichee, Mas Fajrin, Kakak Abul) yang menjadi tempat meminta ... (Studi kasus kantor pos besar makassar

62

a. Konstanta sebesar - 0,814 menunjukkan bahwa jika variabel-variabel

independen (pendapataan, tingkat pelayanan, dan tariff pengiriman) di

asumsikan tidak mengalami perubahan (konstan) maka nilai Y adalah

sebesar -0,814.

b. Pendapatan (X1) sebesar 0,470 berarti setiap peningkatan sebesar

1% maka pendapatan akan mengalami peningkatan sebesar 0,470%.

c. Tingkat pendapatan (X2) sebesar -0,042 berarti setiap perubahan

sebesar 1% maka pendapatan akan mengalami peningkatan sebesar

-0,042%.

d. Tariff pengiriman (X3) sebesar 1,625 berarti setiap peningkatan

sebesar 1% maka pendapatan akan mengalami peningkatan sebesar

1,625%.

5. Uji Statistik

a. Koefisien Determinan (R2)

Analisis koefisien determinasi dilakukan untuk mengetahui

seberapa besar pengetahuan variabel bebas terhadap variabel

terkaitnya dari hasil perhitungan melaui alat ukur statistic SPSS 23 di

dapatkan nilai koefisien determinasi sebagai berikut:

Tabel 4.12

Hasil Olah Data Koefisien Determinasi

Model Summary

b

Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate

1 .896a .802 .792 .88663

a. Predictors: (Constant), x3, x2, x1

b. Dependent Variable: y

Sumber: Data Diolah dari Spss, 2019

Page 77: ANALISIS DETERMINAN PERMINTAAN MASYARAKAT KOTA … · 2020. 3. 20. · Pjk. Kakak Trichee, Mas Fajrin, Kakak Abul) yang menjadi tempat meminta ... (Studi kasus kantor pos besar makassar

63

Hasil determinan diperoleh oleh koefisien determinsi (R2)

sebesar 0,896 berarti bahwa 89,6 % variabel bebas (X) menjelaskan

variabel terkait (Y) atau dengan kata lain, variabel bebas (X) terhadap

naik turunnya minat permintaan jasa pengiriman (Y) adalah sebesar

89,6 sedangkan sisanya 10,4 dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak

dimasukkan dalam penelitian ini.

b. Uji F (Simultan)

Uji F digunakan untuk mengetahui pengaruh variabel bebas

terhadap variabel terkait secara keseluruhan. Jika nilai signifikan

lebihi kecil dari 0,05 maka Ho di tolak, artinya ada pengaruh yang

signifikan lebih kecil dari variabel independen terhadap variabel

dependen. Sedangkan jika nilai signiifikan lebih besar dari 0,05 maka

Ho diterima, artinya tidak ada pengaruh yang signifikan dari variabel

independen terhadap variabel dependen. Hasil uji F pada penelitian

ini dapat dilihat pada tabel berikut ini.

Tabel 4.13

Hasi Uji F

ANOVA

a

Model Sum of Squares Df Mean Square F Sig.

1

Regression 197.382 3 65.794 83.695 .000b

Residual 48.739 62 .786

Total 246.121 65

a. Dependent Variable: y

b. Predictors: (Constant), x3, x2, x1

Sumber: Data diolah dari SPSS, 2019

Page 78: ANALISIS DETERMINAN PERMINTAAN MASYARAKAT KOTA … · 2020. 3. 20. · Pjk. Kakak Trichee, Mas Fajrin, Kakak Abul) yang menjadi tempat meminta ... (Studi kasus kantor pos besar makassar

64

Berdasarkan tabel 4.12 dapat dilihat bahwa hasil uji F

menunjukkan nilai F hitung lebih besar dari F tabel (83,695>2,98)

dengan signifikan sebesar 0,000. Nilai signifikan tersebut lebih kecil

dari 0,05, sehingga hal tersebut menunjukkan bahwa variabel

independen berpengaruh simultan terhadap variabel dependen yaitu

pendapatan, tingkat pelayanan, dan tarif pengiriman.

c. Uji (t) Parsial

Uji t digunakan untuk mengetahui pengaruh variabel bebas

secara individu terhadap variabel terkait. Pada penelitian ini hipotesis

1 sampai dengan hipotesis 2 diuji menggunakan uji t. Uji t dilakukan

dengan cara berdasarkan nilai probabilitas. Jika nilai t hitung lebih

kecil dari t tabel maka hipotesis diajukan (H0) diterima atau dikatakan

besar tidak ada pengaruh. Sedangkan jika t hitung lebih kecil dari t

tabel maka hipotesis yang dijadikan (H0) ditolak hasil uji t pada

penelitian ini dapat dilihat pada tabel di bawah ini:

Tabel 4.14

Hasil uji t

Coefficients

a

Model Unstandardized Coefficients Standardized

Coefficients

T Sig.

B Std. Error Beta

1

(Constant) -.814 .408 -1.994 .051

x1 .470 .108 .277 4.346 .000

x2 -.042 .115 -.023 -.368 .714

x3 1.625 .132 .762 12.319 .000

a. Dependent Variable: y

Sumber: Data DIolah dari Spss, 2019

Page 79: ANALISIS DETERMINAN PERMINTAAN MASYARAKAT KOTA … · 2020. 3. 20. · Pjk. Kakak Trichee, Mas Fajrin, Kakak Abul) yang menjadi tempat meminta ... (Studi kasus kantor pos besar makassar

65

Berdasarkan tabel di atas, maka dapat dijelaskan pengaruh

variabel independen terhadap variabel dependen sebagai berikut:

a. Pengaruh pendapatan (X1) terhadap permintaan jasa pengiriman

paket (Y) Pos pada PT.Pos Persero Makassar.

Berdasarkan tabel 4.14, dapat dilihat besarnya nilai t hitung

sebesar 0,470 sedangkan besarnya t tabel pada tingkat kepercayaan

95% dan derajat sebesar (66-3-1=62) maka diperoleh nilai t tabel

sebesar 4,346. Karena nilai t tabel lebih kecil dari t hitung

(1,669<4,346) dengan signifikan sebesar 0,000 lebih kecil dari 0,05

(0,000<0,05) dan koefisen variabel X1 sebesar 0,470 maka dapat

disimpulkan bahwa pendapatan berpengaruh positif dan signifikan

terhadap permintaan jasa pengiriman paket pos pada PT. Pos

(Persero) Makassar.

b. Pengaruh Tingkat Pelayanan (X2) Terhadap Permintaan Jasa

Pengiriman Paket (Y) Pos pada PT.Pos Persero Makassar.

Berdasarkan tabel 4.14, dapat dilihat besarnya nilai t hitung

sebesar 0,714 sedangkan besarnya t tabel pada tingkat kepercayaan

95% dan derajat sebesar (66-3-1=62) maka diperoleh nilai t tabel

sebesar 1,669. Karena nilai t tabel lebih besar dari t hitung

(1,669>0,714) dengan signifikan sebesar 0,714 lebih besar dari 0,05

(0,714>0,05) dan koefisen variabel X2 sebesar -0,042 maka dapat

disimpulkan bahwa pendapatan berpengaruh negatif dan tidak

signifikan terhadap permintaan jasa pengiriman paket pos pada PT.

Pos (Persero) Makassar.

Page 80: ANALISIS DETERMINAN PERMINTAAN MASYARAKAT KOTA … · 2020. 3. 20. · Pjk. Kakak Trichee, Mas Fajrin, Kakak Abul) yang menjadi tempat meminta ... (Studi kasus kantor pos besar makassar

66

c. Pengaruh Tarif Pengiriman (X3) Terhadap Tingkat Permintaan

Jasa Pengiriman Paket (Y) Pos pada PT.Pos Persero Makassar.

Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa pengaruh

tarif pengiriman terhadap permintaan jasa pengiriman. adalah

berpengaruh positif dan signifikan. Dengan nilai untuk variabel tariff

pengiriman diperoleh nilai sebesar 0,000 < 0,05 dan t hitung 12,319 >

t tabel 1,669. Sebagaimana yang terjadi di lapangan menunjukkan

bahwa tarif pengiriman mempunyai pengaruh besar terhadap usaha

jasa pengiriman yang dilakukan oleh PT. Pos Persero Makassar. Hal

ini dikarenakan, para konsumen lebih memilih menggunakan jasa

pengiriman yang memberi harga lebih murah di banding jasa

pengiriman lainnya.

C. Pembahasan

Selanjutnya dilakukan penjabaran atas analisis determinan

permintaan masyarakat terhadap jasa pengiriman paket pos pada PT.Pos

(Persero) Makassar. Adapun hasil analisis dimaksud beserta temuan dari

penelitian sebelumnya adalah sebagai berikut :

1. Pengaruh Pendapatan Terhadap Permintaan Jasa Pengiriman

Paket Pos pada PT.Pos Persero Makassar.

Berdasarkan tabel 4.14, dapat dilihat besarnya nilai t hitung

sebesar 0,470 sedangkan besarnya t tabel pada tingkat kepercayaan

95% dan derajat sebesar (66-3-1=62) maka diperoleh nilai t tabel

sebesar 4,346. Karena nilai t tabel lebih kecil dari t hitung (1,669<4,346)

dengan signifikan sebesar 0,000 lebih kecil dari 0,05 (0,000<0,05) dan

koefisen variabel X1 sebesar 0,470 maka dapat disimpulkan bahwa

Page 81: ANALISIS DETERMINAN PERMINTAAN MASYARAKAT KOTA … · 2020. 3. 20. · Pjk. Kakak Trichee, Mas Fajrin, Kakak Abul) yang menjadi tempat meminta ... (Studi kasus kantor pos besar makassar

67

pendapatan berpengaruh positif dan signifikan terhadap permintaan jasa

pengiriman paket pos pada PT. Pos (Persero) Makassar. Sebagaimana

yang terjadi di lapangan, pendapatan konsumen PT. Pos (Persero)

Makassar dapat ditingkatkan apabila didukung oleh permintaan

pengiriman baik dari dalam daerah maupun luar daerah yang semakin

meningkat dari usaha konsumen masing-masing contohnya usaha

online shop yang sangat memerlukan jasa pengiriman.

Penelitian ini sejalan dengan penelitian terdahulu yang dilakukan

oleh Hasmira (2017). Pengaruh pendapatan dan gaya hidup terhadap

pola konsumsi masyarakat Wahdah Islamiyah Makassar yang mana

hasil analisisnya menunjukkan bahwa semakin besar pendapatan maka

semakin besar juga konsumsi dan semakin tinggi kesejahteraannya. Di

mana teori ini secara umum masyarakat mengakui tolak ukur

kesejahteraan adalah tingkat pendapatan. Dapat disimpulkan bahwa

pendapatan secara simultan berpengaruh signifikan terhadap

permintaan jasa pengiriman.

2. Pengaruh Tingkat Pelayanan Terhadap Permintaan Jasa

Pengiriman Paket Pos pada PT.Pos Persero Makassar.

Berdasarkan tabel 4.14, dapat dilihat besarnya nilai t hitung

sebesar 0,714 sedangkan besarnya t tabel pada tingkat kepercayaan

95% dan derajat sebesar (66-3-1=62) maka diperoleh nilai t tabel

sebesar 1,669. Karena nilai t tabel lebih besar dari t hitung

(1,669>0,714) dengan signifikan sebesar 0,714 lebih besar dari 0,05

(0,714>0,05) dan koefisen variabel X2 sebesar -0,042 maka dapat

disimpulkan bahwa pendapatan berpengaruh negatif dan tidak signifikan

Page 82: ANALISIS DETERMINAN PERMINTAAN MASYARAKAT KOTA … · 2020. 3. 20. · Pjk. Kakak Trichee, Mas Fajrin, Kakak Abul) yang menjadi tempat meminta ... (Studi kasus kantor pos besar makassar

68

terhadap permintaan jasa pengiriman paket pos pada PT. Pos (Persero)

Makassar. Hal ini dikarenakan, hampir semua jasa pengiriman

menyediakan pelayanan yang sama. Namun demikian tingkat pelayanan

bagi sebagian besar konsumen juga sangat di perhatikan. Dalam hal ini

yang sangat di perhatikan oleh pelanggan adalah (1). Tangibles,

meliputi fasilitas fisik, perlengkapan, personilnya dan sarana komunikasi.

(2). Realibility, yaitu kemampuan untuk mengkasilkan kinerja pelayanan

yang memuaskan. (3). Responsiveness, yaitu bias menjawab kebuuhan

atau bisa diartikan dengan kemauan untuk menolong pelanggan daan

memberikan pelayanan yang cepat. (4). Assurance, meliputi

pengetahuan dan rasa hormat para karyawan dan kemampuan mereka

berarti adanya jaminan tentang kepastian pelayanan yang diberikan. (5).

Empathy, yaitu adanya penjiwaan dan perhatian secara pribadi terhadap

pelanggan. Oleh karena itu untuk meningkatkan layanan jasa, pihat

kantor Pos menyediakan beberapa atribut yang menjasi prioritas utama

untuk dilakukan perbiakan dan peningkatan kualitas pelayanan. Salah

satu contoh atribut yang berada pada rank 1 adalah, terdapat garansi

pelayanan paket/surat. Rank 2 adalah pengiriman paket atau surat

dijamin tepat waktu.

Penelitian ini tidak sejalan dengan penelitian terdahulu yang

dilakukan oleh Cherli Anggelia, dalam analisisnya yang berjudul analisis

pelayanan jasa pengiriman paket pos pada PT. Pos Indonesia Pekan

Baru , yang mana hasil penelitiannya ini berupa wawancara, observasi,

dan study pustaka. Dapat disimpulkan bahwa implementasi layanan

Page 83: ANALISIS DETERMINAN PERMINTAAN MASYARAKAT KOTA … · 2020. 3. 20. · Pjk. Kakak Trichee, Mas Fajrin, Kakak Abul) yang menjadi tempat meminta ... (Studi kasus kantor pos besar makassar

69

pengiriman paket pos berkinerja baik namun tetap ada beberapa yang di

anggap belum optimal.

3. Pengaruh Tarif Pengiriman Terhadap Tingkat Permintaan Jasa

pada PT.Pos Persero Makassar.

Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa pengaruh tarif

pengiriman terhadap permintaan jasa pengiriman. adalah berpengaruh

positif dan signifikan. Dengan nilai untuk variabel tariff pengiriman

diperoleh nilai sebesar 0,000 < 0,05 dan t hitung 12,319 > t tabel 1,669.

Sebagaimana yang terjadi di lapangan menunjukkan bahwa tarif

pengiriman mempunyai pengaruh besar terhadap usaha jasa

pengiriman yang dilakukan oleh PT. Pos Persero Makassar. Dalam

penetapan tarif pengiriman paket Pos yaitu dihitung berdasarkan jenis

layanan yang digunakan, berat paket, serta tujuan pengiriman paket.

Sehingga dapat disimpulkan bahwa, para konsumen lebih memilih

menggunakan jasa pengiriman yang memberikan harga lebih murah di

banding jasa pengiriman lainnya.

Penelitian ini sejalan dengan penelitian terdahulu yang dilakukan

oleh Dady J.Lumenta 1 Silvia L. Manday 2 Rotinsulu Jopie J.3 (2014).

Harga dan kualitas pelayanan terhadap jasa kepuasan konsumen PT.

Pos Indonesia Persero Manado. Yang dimana hasil analisisnya

menunjukkan bahwa harga dan kualitas pelayanan secara simultan

berpengaruh signifikan terhadap kepuasan konsumen.

Page 84: ANALISIS DETERMINAN PERMINTAAN MASYARAKAT KOTA … · 2020. 3. 20. · Pjk. Kakak Trichee, Mas Fajrin, Kakak Abul) yang menjadi tempat meminta ... (Studi kasus kantor pos besar makassar

70

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan dan pembahasan

yang telah dikemukakan, maka diperoleh kesimpulan sebagai berikut:

1. Pendapatan berpengaruh positif dan signifikan terhadap permintaan

jasa pengiriman dengan nilai untuk variabel pendapatan diperoleh nilai

sebesar 0,000 < 0,005 dan t hitung 4,346 > t tabel 1,669.

2. Tingkat pelayanan berpengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap

permintaan jasa pengiriman dengan nilai untuk variabel tingkat

pelayanan diperoleh nilai sebesar 0.714 > 0,05 dan t hitung -0,368 < t

tabel 1,669.

3. Tingkat harga berpengaruh positif dan signifikan terhadap permintaan

jasa pengiriman dengan nilai untuk variabel tingkat harga diperoleh nilai

sebesar 0,000 < 0,05 dan t hitung 12,319 > t tabel 1,669.

B. Saran

Berdasarkan kesimpulan yang telah diambil, maka saran yang dapat

diberikan berdasarkan hasil penelitian ini adalah:

1. Untuk memenuhi permintaan jasa pengiriman paket Pos yang terus

menerus meningkat maka diperlukan peningkatan mutu dan pelayanan

serta harga yang cukup terjangkau.

2. Tingkat kepuasan pelayanan memegang peran yang sangat penting

dalam peningkatan permintaan jasa pengiriman paket pos. Oleh karena

itu disarankan kedepannya lebih meningkatkan kepuasan kepada

pelanggan.

70

Page 85: ANALISIS DETERMINAN PERMINTAAN MASYARAKAT KOTA … · 2020. 3. 20. · Pjk. Kakak Trichee, Mas Fajrin, Kakak Abul) yang menjadi tempat meminta ... (Studi kasus kantor pos besar makassar

71

3. Perlunya dilakukan inovasi-inovasi dalam usaha peningkatan

permintaan jasa pengiriman paket Pos serta dalam menghadapi

banyaknya persaingan yang semakin ketat dalam penyediaan jasa

pengiriman atau jasa kurir.

Page 86: ANALISIS DETERMINAN PERMINTAAN MASYARAKAT KOTA … · 2020. 3. 20. · Pjk. Kakak Trichee, Mas Fajrin, Kakak Abul) yang menjadi tempat meminta ... (Studi kasus kantor pos besar makassar

72

DAFTAR PUSTAKA

Aziz Noor, 2003. Pengantar Mikro Ekonomi (Aplikasi Dalam Manajemen),

Malang: Penerbit Erlangga

Arsyad,, 2010. Hukum Permintaan,Jakarta : BPFE.

Ahmad Batinggi, 2012. Pengertian Pelayanan Umum. Jakarta: Erlangga

Adrian Paini, 2009. Pengertian Jasa. Jawa Barat. BPFE.

Accounting principle board, (1984:153) Teori akuntansi. Surabaya: Galia

Indonesia

Boediono. 2009. Ekonomi Mikro. Yogyakarta: BPFE.

Cherli anggelia, Analisis Pelayanan Jasa Pengiriman Paket Pada PT. Pos

Indonesia (Persero) Pekanbaru.

Dady J.Lumenta DKK, 2014. Harga dan Kualitas Pelayanan Terhadap Kepuasan

konsumen PT. Pos Indonesia (Persero). Manado.

Dwi Richa farokha dan Achmad Syafi’I , Kualitas Pelayanan Pengiriman Pos

Expres di PT. Pos Indonesia Cabang Baratjaya Surabaya.

Geoth dan Davis, (2012:51) Ekonomi Sumber Daya Manusia. Jakarta: ghalia

Indonesia

Page 87: ANALISIS DETERMINAN PERMINTAAN MASYARAKAT KOTA … · 2020. 3. 20. · Pjk. Kakak Trichee, Mas Fajrin, Kakak Abul) yang menjadi tempat meminta ... (Studi kasus kantor pos besar makassar

73

Giralis, 2007. permintaan (Deman). Jakarta: Erlangga.

Hasmira. 2017. Pengaruh pendapatan dan gaya hidup terhadap pola konsumsi

masyarakat Wahdah Islamiyah Makassar. Skripsi. Makassar: UIN

Makassar

Husaini Usman, 2009. Pengertian Populasi. Jakarta. Erlangga.

http://id.m.wikipedia.org, permintaan.

Ikatan Akuntansi Indonesia, 2009. Pendapat. Jakarta. Erlangga

Moenir, 2010. Pelayanan. Medan. Erlangga.

Mulyadi, 2011. Ekonomi Sumber Daya Manusia. Jakarta: PT Raja Grafindo

Persada.

Oktiana,2011. Permintaan Harga. Bandung. PT. Pradiya Paramita

Phillip Kotler, 2011. Pengertian Jasa. Bandung. Erlangga

Payaman, 2009. Penmadapan. Surabaya. PT. Raja Grafindo.

Soeharno, 2009. Pengertian Permintaan. Surabaya. Erlangga.

Suprianto, 2011. Jasa. Pekan Baru. Erlangga

68

Page 88: ANALISIS DETERMINAN PERMINTAAN MASYARAKAT KOTA … · 2020. 3. 20. · Pjk. Kakak Trichee, Mas Fajrin, Kakak Abul) yang menjadi tempat meminta ... (Studi kasus kantor pos besar makassar

74

Soekartawi, 2010. Sektor Informal di Negara Sedang Berkembang. Urbanisasi,

Pengangguran, dan Sektor Informal di Kota. (C. Manning & T. N. Effendi).

Jakarta : Yayasan Obor Indonesia.

Sampara, 2011. Pelayanan. Jakarta: Raja Grafindo Persada.

Sudarsono, 2010. Pengertian Permintaan. UI Press.Jakarta. Pustaka Pelajar

Samuelson. 2010.permintaan menurut ilmu ekonomi. Jakarta: Raja Grafindo

Persada.

Samsul Ramli, 2013.Harga. Subang: Raja Gravindo Persada.

Siti Wahyu Ningsih, 2012.. pengembangan layanan jasa Pengiriman PT. Pos

Indonesia Untuk Kebutuhan Masyarakat di kota Bandung.

Syaidah, 2014. Persepsi Masyarakat Atas Pemanfaatan TIK Pada Layanan Pos

di Kantor Pos Cianjur

Suardi, 2014. Pengaruh Kualitas Pelayanan, Harga dan Citra Merek Terhadap

Kepuasan dan Loyalitas Pelanggan Pos Expres di Kantor Pos

Bondowoso dan Situbondo. Universitas Jember.

Suroto, 2000. Pendapatan. Yogyakarta: BPFE.

Tjipnoto, (2011:59) Pelayanan Jasa. Jakarta:Rajawali Press.

Page 89: ANALISIS DETERMINAN PERMINTAAN MASYARAKAT KOTA … · 2020. 3. 20. · Pjk. Kakak Trichee, Mas Fajrin, Kakak Abul) yang menjadi tempat meminta ... (Studi kasus kantor pos besar makassar

75

L

A

M

P

I

R

A

N

Page 90: ANALISIS DETERMINAN PERMINTAAN MASYARAKAT KOTA … · 2020. 3. 20. · Pjk. Kakak Trichee, Mas Fajrin, Kakak Abul) yang menjadi tempat meminta ... (Studi kasus kantor pos besar makassar

76

Lampiran 1

Kuesioner Penelitan

ANALISIS DETERMINAN PERMINTAAN MASYARAKAT KOTA MAKASSAR

TERHADAP JASA PENGIRIMAN PAKET POS PADA PT. POS

INDONESIA (PERSERO) (studi kasus kantor pos besar makassar

sulawesi selatan)

Yth.

Kepala Kantor Pos Besar Makassar

Di Tempat

Dengan hormat, dalam rangka memenuhi syarat untuk memperoleh gelar

Sarjana Ekonomi Universita Muhammadiyah Makassar, maka saya:

Nama :Nita Asriani

Stb :105710226215

Prodi :Ekonomi Pembangunan

Judul skripsi :ANALISIS DETERMINAN PERMINTAAN MASYARAKAT KOTA

MAKASSAR TERHADAP JASA PENGIRIMAN PAKET POS PADA PT.

POS INDONESIA (PERSERO) (studi kasus kantor pos besar

makassar sulawesi selatan)

Bermaksud melakukan penelitian dengan mengambil informasi dari kantor

pos besar makassar dan para konsumen. Saya mohon dengan hormat

kepada Bapak/ibu/saudara/i untuk meluangkan waktu sejenak guna

mengisi kuesener yang terlampir berikut. Kuesioner ini semata-mata

untuk kepentingan studi. Kami akan menjaga kerahasiaan jawaban

Bapak/ibu/saudara/i.

Atas kesediaan dalam meluangkan waktunya untuk mengisi kuesioner ini

kami mengucapkan banyak terimaksih.

Peneliti,

Nita Asriani

Page 91: ANALISIS DETERMINAN PERMINTAAN MASYARAKAT KOTA … · 2020. 3. 20. · Pjk. Kakak Trichee, Mas Fajrin, Kakak Abul) yang menjadi tempat meminta ... (Studi kasus kantor pos besar makassar

77

Petunjuk Pengisian

1. Bahwa kuesioner ini semata-mata untuk keperluan akademis atau penelitian. Mohon dijawab sesuai pertanyaan dan mengenai kerahasiaannya akakn dijaga.

2. Baca dan jawablan semua pertanyaan secara teliti tanpa ada yang ter;lewatkan karena pertanyaan uang pertama kali anda aka nisi akan terus berhubungan dengan pertanyaan berikutnya.

3. Berlah tanda silang (X) atau tanda (√) untuk jawaban yang saudara angngap paling benar.

I. Identitas Responden 1. Nama Responden : 2. Alamat Responden : 3. Usia Responden : 4. Jenis Kelamin Responden ; 5. Pekerjaan Responden : a. Pelajar/Mahasiswa b. Pegawai Swasta c. Pegawai negri d. Wiraswasta e. Lain-Lain, sebutkan.

II. Pendapatan Responden Pendapatan perbulan

a. <Rp. 1.900.000 b. Rp. 2.000.000 – Rp. 2.900.000 c. Rp. 3.000.000 – Rp. 3.900.000 d. Rp. 4.000.000 – Rp. 4.900.000 e. >Rp. 5.000.000 f. …………. , jika bersedia mencantumkan.

III. Pelayanan terhadap konsumen 1. Bagaimanakah tingkat pelayanan Kantor Pos Besar Makassar terhadap

para konsumen….

Pernyataan STS TS KS S SS Jumlah

Tingkat pelayanan kantor

pos terhadap layanan jasa

3 8 8 36 11 66

Persentasi (%) 4,5 12,1 12,1 54,6 16,7 100

Page 92: ANALISIS DETERMINAN PERMINTAAN MASYARAKAT KOTA … · 2020. 3. 20. · Pjk. Kakak Trichee, Mas Fajrin, Kakak Abul) yang menjadi tempat meminta ... (Studi kasus kantor pos besar makassar

78

Kriteria Penilaian Skore:

a. Sangat memuaskan, diberikan dengan nilai 5. b. Memuaskan, diberikan dengan nilai 4. c. Cukup memuaskan, diberikan dengan nilai 3. d. Kurang memuaskan, diberikan dengan nilai 2. e. Tidak memuaskan, diberikan dengan nilai 1.

2. Apakah anda pernah complain tentang pelayanan jasa pengiriman paket Pos….?

IV. Tujuan Pengiriman paket Pos Kemanakah akan Anda tujukan pengiriman paket Pos tersebut….?

V. Jumlah berat paket pos Berapakah berat paket pos yang akan Anda kirimkan….?

No Permintaan jasa (Kg) Jumlah Persentase (%)

1 <1 Kg 0 0

2 1 Kg – 2,5 Kg 49 74,2

3 3 Kg – 4,5 Kg 9 13,7

4 5 Kg – 6,5 Kg 3 4,5

5 >6,5 Kg 5 7,6

Jumlah 66 100

VI. Tariff pengiriman Berapakah tarifpengiriman paket p[os yang akan Anda bayar sesuai dengnsn

tariff yang ditetapkan oleh PT. Pos Indonesia (Persero) Makassar….?

No Tarif (Harga) Rp Jumlah Persentase (%)

1 <50.000 48 72,8

Page 93: ANALISIS DETERMINAN PERMINTAAN MASYARAKAT KOTA … · 2020. 3. 20. · Pjk. Kakak Trichee, Mas Fajrin, Kakak Abul) yang menjadi tempat meminta ... (Studi kasus kantor pos besar makassar

79

2 51.000 – 150.000 14 21,2

3 151.000 – 250.000 1 1,5

4 251.000 – 350.000 - 0

5 >350.000 3 4,5

Jumlah 66 100

VII. Jumlah pengiriman Dalam setahun, berapakali Anda mengirimkan paket pos….?

VIII. Bentuk pengiriman paket Dalam bentuk barang apakah yang akan Anda kirimkan….?

IX. Alasan pengiriman Mengapa anda lebih memilih pengiriman paket pos di PT.Pos Indonesia

(Persero) dibandinglkan dengan jasa pengiriman lainnya….?

Uji Validitas

Page 94: ANALISIS DETERMINAN PERMINTAAN MASYARAKAT KOTA … · 2020. 3. 20. · Pjk. Kakak Trichee, Mas Fajrin, Kakak Abul) yang menjadi tempat meminta ... (Studi kasus kantor pos besar makassar

80

Correlations

X1 X2 X3 Y

X1

Pearson Correlation 1 .360** .376

** .555

**

Sig. (2-tailed) .003 .002 .000

Sum of Squares and Cross-

products 85.455 28.000 25.545 80.455

Covariance 1.315 .431 .393 1.238

N 66 66 66 66

X2

Pearson Correlation .360** 1 .280

* .291

*

Sig. (2-tailed) .003 .023 .018

Sum of Squares and Cross-

products 28.000 70.667 17.333 38.333

Covariance .431 1.087 .267 .590

N 66 66 66 66

X3

Pearson Correlation .376** .280

* 1 .860

**

Sig. (2-tailed) .002 .023 .000

Sum of Squares and Cross-

products 25.545 17.333 54.121 99.212

Covariance .393 .267 .833 1.526

N 66 66 66 66

Y

Pearson Correlation .555** .291

* .860

** 1

Sig. (2-tailed) .000 .018 .000

Sum of Squares and Cross-

products 80.455 38.333 99.212 246.121

Covariance 1.238 .590 1.526 3.786

N 66 66 66 66

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

Page 95: ANALISIS DETERMINAN PERMINTAAN MASYARAKAT KOTA … · 2020. 3. 20. · Pjk. Kakak Trichee, Mas Fajrin, Kakak Abul) yang menjadi tempat meminta ... (Studi kasus kantor pos besar makassar

81

UJI REABILITAS

Varibel r hitung r tabel Keterangan

X.1 0,555 0,201 Valid

X.2 0,291 0,201 Valid

X.3 0,860 0,201 Valid

Y 1 0,201 Valid

Cronbach's

Alpha

Cronbach's Alpha

Based on

Standardized

Items

Keterangan

.745 .769 Reliabel

Page 96: ANALISIS DETERMINAN PERMINTAAN MASYARAKAT KOTA … · 2020. 3. 20. · Pjk. Kakak Trichee, Mas Fajrin, Kakak Abul) yang menjadi tempat meminta ... (Studi kasus kantor pos besar makassar

82

UJI ASUMSI KLASIK

UJI NORMALITAS

Page 97: ANALISIS DETERMINAN PERMINTAAN MASYARAKAT KOTA … · 2020. 3. 20. · Pjk. Kakak Trichee, Mas Fajrin, Kakak Abul) yang menjadi tempat meminta ... (Studi kasus kantor pos besar makassar

83

UJI MULTIKOLIENIRITAS

Model Collinearity Statistics

Tolerance VIF

1

(Constant)

x1 .788 1.269

x2 .846 1.182

x3 .835 1.198

Page 98: ANALISIS DETERMINAN PERMINTAAN MASYARAKAT KOTA … · 2020. 3. 20. · Pjk. Kakak Trichee, Mas Fajrin, Kakak Abul) yang menjadi tempat meminta ... (Studi kasus kantor pos besar makassar

84

Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate

1 .896a .802 .792 .88663

a. Predictors: (Constant), x3, x2, x1

UJI HETEROSKEDASTISITAS

UJI REGRESI BERGANDA

R SQUARE (R2)

Page 99: ANALISIS DETERMINAN PERMINTAAN MASYARAKAT KOTA … · 2020. 3. 20. · Pjk. Kakak Trichee, Mas Fajrin, Kakak Abul) yang menjadi tempat meminta ... (Studi kasus kantor pos besar makassar

85

UJI T

Coefficientsa

Model Unstandardized Coefficients Standardized

Coeffici

ents

t Sig.

B Std. Error Beta

1

(Constant) -.814 .408 -1.994 .051

x1 .470 .108 .277 4.346 .000

x2 -.042 .115 -.023 -.368 .714

x3 1.625 .132 .762 12.319 .000

b. Dependent Variable: y

REGRESI BERGANDA

UJI F

ANOVAa

Model Sum of Squares Df Mean Square F Sig.

1

Regression 197.382 3 65.794 83.695 .000b

Residual 48.739 62 .786

Total 246.121 65

a. Dependent Variable: y

b. Predictors: (Constant), x3, x2, x1

Page 100: ANALISIS DETERMINAN PERMINTAAN MASYARAKAT KOTA … · 2020. 3. 20. · Pjk. Kakak Trichee, Mas Fajrin, Kakak Abul) yang menjadi tempat meminta ... (Studi kasus kantor pos besar makassar

86

BIOGRAFI PENULIS

NITA ASRIANI atau yang lebih sering disapa nita lahir di

Tarailu (Mamuju, Sulawesi Barat pada tanggal 10 Oktober

1997, anak ke tiga dari pasangan Bapak H. Asri dan Ibu Hj.

Nuraini Peneliti sekarang bertempat di Jl. Talasalapang II,

kompleks p&k blok C4 Kecamatan Rappocini Kelurahan

Gunung Sari . Peneliti telah menempuh pendidikan sebagai berikut, penulis telah

menyelesaikan Pendidikan Sekolah Dasar pada tahun 2009 di SD InpresTarailu,

kemudian melanjutkan pendidikan pada Sekolah Menengah Pertama di SMPN 1

Sampaga dan lulus pada tahun 2012, kemudian pada tahun 2015 lulus tingkat

Pendidikan Sekolah Menengah Atas di SMAN 1 Pangale . Pada tahun yang

sama peneliti melanjutkan pendidikan ke tingkat perguruan tinggi swasta pada

jurusan Ekonomi Pembangunan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas

Muhammadiyah Makassar Program Strata Satu (S1). Sampai dengan penulisan

skripsi peneliti masih terdaftar sebagai mahasiswa akhir program studi ekonomi

pembangunan S1 di Universitas Muhammadiyah Makassar, dan sebagai tugas

akhir maka penulis menulis sebuah skripsi yang berjudul “ Analisis Determinan

Permintaan Masyarakat Terhadap Jasa Pengiriman Paket Pos pada PT.Pos

Indonesia (Persero) (Studi Kasus kantor Pos besar Makassar Sulawesi Selatan).