analisis deskriptif pesan dakwah dalam buku...

99
ANALISIS DESKRIPTIF PESAN DAKWAH DALAM BUKU PERCEPATAN REZEKI DALAM 40 HARI DENGAN OTAK KANAN KARYA IPPHO SANTOSA SKRIPSI Diajukan untuk Memperoleh Gelar Sarjana Sosial (S. Sos) Oleh MUHAMMAD MAGHFURIN NIM 11713010 JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM (KPI) FAKULTAS DAKWAH INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN) SALATIGA 2017

Upload: others

Post on 26-Oct-2020

14 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: ANALISIS DESKRIPTIF PESAN DAKWAH DALAM BUKU …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2022/1/skripsi.pdf · Kakak-kakak dan adik-adik tercinta beserta seluruh kerabat. 3. Seluruh

ANALISIS DESKRIPTIF PESAN DAKWAH

DALAM BUKU PERCEPATAN REZEKI

DALAM 40 HARI DENGAN OTAK KANAN

KARYA IPPHO SANTOSA

SKRIPSI

Diajukan untuk Memperoleh Gelar Sarjana Sosial (S. Sos)

Oleh

MUHAMMAD MAGHFURIN

NIM 11713010

JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM (KPI)

FAKULTAS DAKWAH

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN)

SALATIGA

2017

Page 2: ANALISIS DESKRIPTIF PESAN DAKWAH DALAM BUKU …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2022/1/skripsi.pdf · Kakak-kakak dan adik-adik tercinta beserta seluruh kerabat. 3. Seluruh
Page 3: ANALISIS DESKRIPTIF PESAN DAKWAH DALAM BUKU …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2022/1/skripsi.pdf · Kakak-kakak dan adik-adik tercinta beserta seluruh kerabat. 3. Seluruh

iii

ANALISIS DESKRIPTIF PESAN DAKWAH

DALAM BUKU PERCEPATAN REZEKI

DALAM 40 HARI DENGAN OTAK KANAN

KARYA IPPHO SANTOSA

SKRIPSI

Diajukan untuk Memperoleh Gelar Sarjana Sosial (S. Sos)

Oleh

MUHAMMAD MAGHFURIN

NIM 11713010

JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM (KPI)

FAKULTAS DAKWAH

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN)

SALATIGA

2017

Page 4: ANALISIS DESKRIPTIF PESAN DAKWAH DALAM BUKU …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2022/1/skripsi.pdf · Kakak-kakak dan adik-adik tercinta beserta seluruh kerabat. 3. Seluruh

iv

Page 5: ANALISIS DESKRIPTIF PESAN DAKWAH DALAM BUKU …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2022/1/skripsi.pdf · Kakak-kakak dan adik-adik tercinta beserta seluruh kerabat. 3. Seluruh

v

Page 6: ANALISIS DESKRIPTIF PESAN DAKWAH DALAM BUKU …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2022/1/skripsi.pdf · Kakak-kakak dan adik-adik tercinta beserta seluruh kerabat. 3. Seluruh

vi

Page 7: ANALISIS DESKRIPTIF PESAN DAKWAH DALAM BUKU …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2022/1/skripsi.pdf · Kakak-kakak dan adik-adik tercinta beserta seluruh kerabat. 3. Seluruh

vii

MOTTO

لذينٱشيخ ول ية فهم خل من تركوا لو ٱيتقوا فل هم علي خافوا ف اضع ذر لليقولوا ول ٩سديد ال قو

Dan hendaklah takut (kepada Allah) orang-orang yang sekiranya

meninggalkan keturunan yang lemah di belakang mereka yang

mereka khawatir terhadap (kesejahteraan)nya. Oleh sebab itu,

hendaklah mereka bertakwa kepada Allah, dan hendaklah mereka

berbicara dengan tutur kata yang benar.

(QS. An-Nisa: 9)

Page 8: ANALISIS DESKRIPTIF PESAN DAKWAH DALAM BUKU …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2022/1/skripsi.pdf · Kakak-kakak dan adik-adik tercinta beserta seluruh kerabat. 3. Seluruh

viii

PERSEMBAHAN

Dengan segenap rasa syukur kepada Allah SWT dan segenap ketulusan

hati, skripsi ini penulis persembahkan untuk:

1. Orang tua penulis, Abah H. Muhammad Sa’idun serta Ibu Hj. Siti Asfiyah

atas segala pengorbanan, kasih sayang serta doanya sehingga penulis dapat

menyelesaikan penulisan skripsi ini dengan baik dan lancar. Semoga Allah

SWT selalu melimpahkan rahmat, kasih sayang, serta kesehatan bagi

beliau berdua.

2. Kakak-kakak dan adik-adik tercinta beserta seluruh kerabat.

3. Seluruh guru di lembaga dan instansi pendidikan tempat penulis menimba

ilmu, semoga keberkahan hidup menyertai mereka.

4. Ibu Dra. Maryatin, M. Pd., yang telah membantu mulai saya dari awal

masuk kuliah hingga akhir.

5. Bapak Dr. Mukti Ali, M. Hum., yang telah memberikan banyak kemudahan

hingga akhir.

6. Bapak Utsman, Bapak Hidayatullah Daha dan Ibu Juariyah, Bapak

Sujatmika Dwi Atmaja yang telah mengikhlaskan tempat singgah selama

studi di Salatiga.

7. Calon mertuaku, Ibu Siti Fatimah dan Bapak Shofwan yang telah

mendorong penulis agar segera menyelesaikan skripsi ini.

8. Calon pendamping hidupku, Khoirun Ni’mah, A.H., S. Th. I. yang tiada

henti dengan tulus memberikan motivasi dan bantuan hingga sampai

skripsi ini dapat terselesaikan.

Page 9: ANALISIS DESKRIPTIF PESAN DAKWAH DALAM BUKU …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2022/1/skripsi.pdf · Kakak-kakak dan adik-adik tercinta beserta seluruh kerabat. 3. Seluruh

ix

9. Sahabat-sahabatku: Aswad Ad-Dualy Ali Hummad, A.H., S.E., Sy.,

Suyadi, Ahmad Fikri Sabiq, A.H., S.Pd. I, Tri Wahyono, S.E., Luqman

Hakim, S. Sy., Muhammad Sarifudin, S. Ag., Abdul Ckamim, S. Pd., Nur

Afandi.

10. Teman-teman UKM, organisasi intra kampus maupun ekstra kampus yang

telah memberikan kesempatan untuk berproses dalam suatu wadah

organisasi sehingga bisa menjadi bekal nanti.

11. Teman dan sahabat selama studi di IAIN Salatiga, terkhusus angkatan 2013

serta semua rekan yang mendukung dan memberikan kontribusi yang

berarti bagi proses studi penulis selama ini.

12. Teman seperjuanganku Suyadi yang tiada henti memberikan saran dan

motivasi.

13. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu demi satu.

Page 10: ANALISIS DESKRIPTIF PESAN DAKWAH DALAM BUKU …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2022/1/skripsi.pdf · Kakak-kakak dan adik-adik tercinta beserta seluruh kerabat. 3. Seluruh

x

KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT, Tuhan semesta alam, atas limpahan

rahmat, kasih sayang, dan karunia-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan

penyusunan skripsi yang berjudul “Analisis Deskriptif Pesan Dakwah Dalam

Buku Percepatan Rezeki Dalam 40 Hari Dengan Otak Kanan Karya Ippho

Santosa” ini. Shalawat serta salam semoga senantiasa tercurahkan kepada sebaik-

baik teladan sepanjang jaman Rasulullah Muhammad SAW, berikut keluarga,

sahabat, dan para pengikut setia ajarannya (baca: sunnah) hingga akhir zaman.

Skripsi ini merupakan salah satu syarat wajib untuk mendapatkan gelar

Sarjana Sosial (S. Sos) di Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Salatiga. Penulis

menyadari bahwa kemampuan yang penulis miliki sangatlah terbatas, sehingga

dalam proses penulisan skripsi ini tentu tak lepas dari kontribusi berbagai pihak,

baik dalam bentuk motivasi, masukan, arahan, serta bimbingan, sehingga skripsi

ini dapat terselesaikan. Oleh sebab itu, pada kesempatan yang baik ini dengan

segala kerendahan hati ijinkanlah penulis menyampaikan banyak terimakasih

kepada:

1. Bapak Dr. Rahmat Hariyadi, M.Pd., selaku Rektor IAIN Salatiga.

2. Bapak Dr. Mukti Ali, M.Hum. selaku Dekan Fakultas Dakwah IAIN Salatiga

sekaligus Pembimbing Akademik penulis.

3. Ibu Dra. Maryatin, M.Pd., selaku Ketua Jurusan Komunikasi dan Penyiaran

Islam (KPI) IAIN Salatiga sekaligus dosen Pembimbing skripsi penulis.

Page 11: ANALISIS DESKRIPTIF PESAN DAKWAH DALAM BUKU …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2022/1/skripsi.pdf · Kakak-kakak dan adik-adik tercinta beserta seluruh kerabat. 3. Seluruh

xi

4. Bapak Rasimin, Pak Rifqi Aulia Erlangga, Bu Muna Erawati, Bu Eva Palupi,

Pak Reza Ahmadiansah, Pak Bahroni, Pak Agus Ahmad Su’aidi, Bapak Agus

Hermawan, Bapak Yusuf Khumaini, Bapak Badwan, Pak Fakhruddin Yusuf,

Pak Wahid, Bu Tatik, Pak Amin, Bu Alfi, Pak Badruzzaman, Pak Razikan, Pak

Tris, Pak Yahya, Pak Itmam, Pak Badrodin.

5. Bapak Dr. Adang Kuswaya, Bu Dewi Roro, Bapak Juz’an, Bapak Ari

Setiawan, Bapak Jaka Siswanta.

6. Semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan skripsi ini yang tidak

dapat penulis sebutkan satu demi satu.

Terimaksih atas segala bantuan dan doanya. Demikian ungkapan rasa

terimakasih yang bisa penulis sampaikan, mohon maaf jika ada nama yang tidak

bisa tercantumkan. Teriring doa, semoga Allah SWT senantiasa memberikan

balasan yang lebih baik dan berlipat ganda.

Page 12: ANALISIS DESKRIPTIF PESAN DAKWAH DALAM BUKU …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2022/1/skripsi.pdf · Kakak-kakak dan adik-adik tercinta beserta seluruh kerabat. 3. Seluruh

xii

Penulis berharap, semoga skripsi ini bisa memberikan banyak manfaat,

khususnya bagi penulis pribadi terlebih bagi khalayak umum. Penulis menyadari

bahwa skripsi ini jauh dari sempurna disebabkan oleh terbatasnya pengetahuan

dan kemampuan penulis. Oleh karena itu kritik dan saran yang membangun

sangat penulis harapkan demi perbaikan di masa yang akan datang.

Salatiga, 02 Mei 2017

Penulis,

Page 13: ANALISIS DESKRIPTIF PESAN DAKWAH DALAM BUKU …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2022/1/skripsi.pdf · Kakak-kakak dan adik-adik tercinta beserta seluruh kerabat. 3. Seluruh

xiii

ABSTRAK

Maghfurin, Muhammad. 2017. “Analisis Deskriptif Pesan Dakwah Dalam Buku

Percepatan Rezeki Dalam 40 Hari Dengan Otak Kanan Karya Ippho

Santosa”. Skripsi. Fakultas Dakwah. Jurusan Komunikasi dan Penyiaran

Islam. Institut Agama Islam Negeri Salatiga. Pembimbing: Dra.

Maryatin, M.Pd.

Kata Kunci: Analisis Deskriptif, Pesan Dakwah, dan Buku.

Dakwah merupakan salah satu aktifitas paling penting dalam penyebaran

ajaran Islam. Aktifitas ini tidak hanya berlaku bagi seorang kiai atau ustadz saja,

namun berlaku bagi setiap muslim. Dakwah bisa dilakukan dengan berbagai cara,

salah satunya adalah melalui tulisan. Ippho Santosa merupakan seorang motivator,

pengusaha, dan juga penulis yang tidak memiliki latar pendidikan agama secara

khusus namun ia mampu menyisipkan pesan-pesan dakwah yang dikemas dengan

menarik di dalam bukunya. Hal inilah yang melatarbelakangi penulis untuk

mengkaji buku Percepatan Rezeki Dalam 40 Hari Dengan Otak Kanan karya

Ippho Santosa ini, dengan analisis; (1) Apa isi pesan dakwah yang terkandung

dalam buku Percepatan Rezeki Dalam 40 Hari Dengan Otak Kanan? (2) Apa

pesan dakwah yang paling dominan dalam buku Percepatan Rezeki Dalam 40

Hari Dengan Otak Kanan?

Metode yang digunakan penulis yaitu pendekatan kualitatif dengan

menggunakan teknik analisa deskriptif yang seringkali digunakan untuk mengkaji

pesan-pesan dakwah. Penulis menganalisa pesan-pesan dakwah di setiap paragraf

yang terdiri dari 7 bab dengan menggunakan teknik observasi (pengamatan).

Berdasarkan data dari hasil penelitian menunjukkan bahwa di dalam buku

Percepatan Rezeki Dalam 40 Hari Dengan Otak Kanan terdapat banyak pesan

dakwah antara lain: pesan akidah, pesan syariah, dan pesan akhlak yang berkaitan

dengan kehidupan sehari-hari. Adapun pesan dakwah yang paling dominan dalam

buku Percepatan Rezeki Dalam 40 Hari Dengan Otak Kanan yang pertama

adalah akidah (keyakinan) karena di dalam buku ini ditekankan akan kekuasaan

Allah Yang Maha Kaya, pesan yang kedua adalah pesan syariah, dan yang

terakhir adalah pesan akhlak.

Page 14: ANALISIS DESKRIPTIF PESAN DAKWAH DALAM BUKU …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2022/1/skripsi.pdf · Kakak-kakak dan adik-adik tercinta beserta seluruh kerabat. 3. Seluruh

xiv

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL i

LEMBAR BERLOGO ii

PERSETUJUAN PEMBIMBING iv

PENGESAHAN KELULUSAN v

PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN vi

MOTTO vii

PERSEMBAHAN vii

KATA PENGANTAR viii

ABSTRAK viii

DAFTAR ISI viii

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah 1

B. Rumusan Masalah 3

C. Tujuan Penelitian 3

D. Manfaat Penelitian 3

E. Penegasan Istilah 5

F. Metode Penelitian 8

G. Tinjauan Pustaka 12

G. Sistematika Penulisan 14

Page 15: ANALISIS DESKRIPTIF PESAN DAKWAH DALAM BUKU …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2022/1/skripsi.pdf · Kakak-kakak dan adik-adik tercinta beserta seluruh kerabat. 3. Seluruh

xv

BAB II LANDASAN TEORI

A. Pengertian Dakwah 16

B. Unsur-unsur Dakwah 18

C. Tujuan Dakwah 22

D. Macam-macam Dakwah 23

E. Macam-macam Pesan Dakwah 24

F. Dakwah Melalui Buku 26

BAB III DESKRIPSI PEMIKIRAN IPPHO SANTOSA

A. Biografi Penulis 27

B. Sistematika Penulisan Buku Percepatan Rezeki Dalam

40 Hari Dengan Otak Kanan 30

C. Sinopsis Buku Percepatan Rezeki Dalam 40 Hari

Dengan Otak Kanan 34

BAB IV ANALISIS PESAN DAKWAH DALAM BUKU PERCEPATAN

REZEKI DALAM 40 HARI DENGAN OTAK KANAN

A. Pesan-pesan Dakwah Dalam Buku Percepatan Rezeki

Dalam 40 Hari Dengan Otak Kanan Karya

Ippho Santosa 36

B. Pesan Dakwah Yang Paling Dominan Dalam Buku Percepatan

Rezeki Dalam 40 Hari Dengan Otak Kanan 67

BAB V PENUTUP

A. Kesimpulan 70

B. Saran 71

Page 16: ANALISIS DESKRIPTIF PESAN DAKWAH DALAM BUKU …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2022/1/skripsi.pdf · Kakak-kakak dan adik-adik tercinta beserta seluruh kerabat. 3. Seluruh

xvi

DAFTAR PUSTAKA 72

LAMPIRAN-LAMPIRAN

RIWAYAT HIDUP PENULIS

Page 17: ANALISIS DESKRIPTIF PESAN DAKWAH DALAM BUKU …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2022/1/skripsi.pdf · Kakak-kakak dan adik-adik tercinta beserta seluruh kerabat. 3. Seluruh

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Dakwah merupakan aktifitas yang paling penting dalam penyebaran

ajaran Islam. Menurut Toha Yahya Omar (Amin, 2009: 3), dakwah diartikan

dengan “mengajak manusia dengan cara bijaksana kepada jalan yang benar

sesuai dengan perintah Tuhan, untuk keselamatan dan kebahagiaan mereka di

dunia dan akhirat”.

Aktifitas dakwah telah ada sejak masa Rasulullah saw. cara berdakwah

Rasulullah saat itu dimulai dari kerabat dekat dengan cara sembunyi-sembunyi,

kemudian berkembang dengan cara terang-terangan kepada seluruh masyarakat

Arab dan tersebarlah Islam ke seluruh penjuru dunia. Dakwah wajib

disampaikan oleh setiap orang mukallaf, tidak hanya dibebankan kepada

seorang kiai atau ustadz saja. Sebagaimana firman Allah dalam QS. Ali Imran:

104:

نكم تكنول ل ٱعونإليد أمةم ي وي ن مع ل ٱمرونبوأ ئكهموأول منكر ل ٱنعنهو روف

لحونمف ل ٱ

Artinya: “Dan hendaklah ada di antara kamu segolongan umat yang

menyeru kepada kebajikan, menyuruh kepada yang ma´ruf dan

mencegah dari yang munkar; merekalah orang-orang yang beruntung.”

Perintah kepada yang ma’ruf dan mencegah kepada munkar dapat

dilakukan dengan berdakwah. Dakwah juga tidak hanya dilakukan melalui

ceramah saja, namun juga bisa dilakukan dengan cara yang lain, salah satunya

Page 18: ANALISIS DESKRIPTIF PESAN DAKWAH DALAM BUKU …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2022/1/skripsi.pdf · Kakak-kakak dan adik-adik tercinta beserta seluruh kerabat. 3. Seluruh

2

adalah melalui tulisan. Melalui tulisan, pesan dakwah bisa menjangkau orang-

orang sibuk yang tidak bisa menghadiri dakwah secara lisan atau ceramah.

Melalui tulisan juga, pesan dakwah bisa bertahan lebih lama dan abadi, meski

orang yang menyampaikan pesan dakwah tersebut telah tiada.

Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi menjadi pendorong

utama berkembangnya dakwah dengan media tulisan atau buku. Dalam

membuat sebuah karya, seorang penulis tidak akan bisa lepas dari latar

belakang pendidikan dan kehidupan sosio-historisnya. Namun hal ini berbeda

dengan Ippho Santosa yang selama ini dikenal sebagai seorang pembicara,

motivator, penulis buku, dan juga pengusaha. Dalam bukunya, Percepatan

Rezeki Dalam 40 Hari Dengan Otak Kanan, Ippho mampu menyajikan sebuah

motivasi bisnis yang mengandung pesan dakwah, yang sebenarnya ia tidak

memiliki latar pendidikan agama secara khusus. Ini menunjukkan bahwa

dakwah bisa dilakukan oleh setiap muslim.

Atas dasar latar belakang inilah penulis tertarik untuk menelaah lebih

dalam tentang isi pesan dakwah yang disampaikan oleh Ippho Santosa dalam

bukunya Percepatan Rezeki Dalam 40 Hari Dengan Otak Kanan, yang

membahas tentang alasan-alasan kenapa umat Islam itu harus kaya, amalan-

amalan yang bisa menarik rezeki bahkan mempercepatnya, dan lain

sebagainya. Penulis akan melakukan penelitian dengan mengambil sebuah

judul: ANALISIS DESKRIPTIF PESAN DAKWAH DALAM BUKU

PERCEPATAN REZEKI DALAM 40 HARI DENGAN OTAK KANAN

KARYA IPPHO SANTOSA. Penulis akan berusaha memaparkan pesan-pesan

Page 19: ANALISIS DESKRIPTIF PESAN DAKWAH DALAM BUKU …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2022/1/skripsi.pdf · Kakak-kakak dan adik-adik tercinta beserta seluruh kerabat. 3. Seluruh

3

dakwah yang ada dalam buku tersebut yang dinilai mengandung ajaran-ajaran

Islam sebagai pesan dakwah itu sendiri.

B. Rumusan Masalah

Rumusan masalah dalam penulisan skripsi ini adalah:

1. Apa isi pesan dakwah yang terkandung dalam buku Percepatan Rezeki

Dalam 40 Hari Dengan Otak Kanan Karya Ippho Santosa?

2. Apa pesan dakwah yang paling dominan dalam buku Percepatan Rezeki

Dalam 40 Hari Dengan Otak Kanan Karya Ippho Santosa?

C. Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah yang telah penulis buat di atas, maka

ada beberapa tujuan yang ingin dicapai dari hasil penelitian ini, yaitu:

1. Mengetahui pesan-pesan dakwah yang terkandung dalam buku Percepatan

Rezeki Dalam 40 Hari Dengan Otak Kanan Karya Ippho Santosa

2. Mengetahui pesan dakwah yang paling dominan dalam buku Percepatan

Rezeki Dalam 40 Hari Dengan Otak Kanan Karya Ippho Santosa.

D. Manfaat Penelitian

1. Manfaat Teoritis

Skripsi ini diharapkan dapat memberikan sumbangan

pemikiran dan konsep baru mengenai dakwah melalui media

cetak di kalangan praktisi bisnis maupun akademisi sebagai

bahan acuan dan rujukan. Bisa juga sebagai pijakan atau acuan

para peneliti dalam melaksanakan penelitian lebih lanjut terkait

dakwah melalui media cetak. Manfaat lainnya yaitu hasil laporan

Page 20: ANALISIS DESKRIPTIF PESAN DAKWAH DALAM BUKU …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2022/1/skripsi.pdf · Kakak-kakak dan adik-adik tercinta beserta seluruh kerabat. 3. Seluruh

4

penelitian ini nantinya dapat menambah khazanah keilmuan

dalam bidang dakwah melalui media cetak pada jurusan KPI

Fakultas Dakwah IAIN Salatiga.

2. Manfaat praktis

Penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat

secara langsung (praktis) bagi segenap pelaku dakwah, pelaku

bisnis, maupun masyarakat umum. Secara umum isi penelitian

ini dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari bagi

masyarakat secara luas dalam mengatasi permasalahan hidupnya.

a. Manfaat bagi pelaku usaha

1) Memberikan langka-langkah praktis dalam membuat sistem

perusahaan yang berbasis spiritual (islami). Sehingga nanti bisa

dilaksanakan oleh karyawan dan berdampak pada kelancaran

usaha.

2) Memberikan langkah-langkah praktis dalam mengatasi

permasalahn usaha melalui spiritual.

b. Manfaat bagi pelaku dakwah

1) Bisa diimplementasikan dalam mengembangkan dakwahnya

melalui media cetak, dalam hal ini adalah buku.

2) Memberikan langkah-langkah tentang teknik dakwah melalui

media cetak khususnya buku.

c. Manfaat bagi masyarakat

Page 21: ANALISIS DESKRIPTIF PESAN DAKWAH DALAM BUKU …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2022/1/skripsi.pdf · Kakak-kakak dan adik-adik tercinta beserta seluruh kerabat. 3. Seluruh

5

1) Sebagai terapan bagi masyarakat yang ingin melakukan percepatan

rezeki agar kehidupannya menjadi lebih baik.

2) Sebagai terapan bahwa untuk meningkatkan rezeki harus seimbang

antara usaha secara manusiawi diikuti dengan spiritual yang kuat.

E. Penegasan Istilah

Untuk menghindari kesalahan dan kekeliruan terhadap pengertian,

maka perlu dijelaskan istilah-istilah yang terdapat dalam judul sebagai berikut:

1. Analisis Deskriptif

Metode deskriptif adalah penelitian yang dilakukan untuk

mengetahui keberadaan variabel mandiri, baik hanya pada satu

variabel atau lebih (variable yang berdiri sendiri) tanpa membuat

perbandingan dan mencari hubungan variabel itu dengan

variabel yang lain (Sugiyono, 2005: 35).

Dengan demikian, metode analisis deskriptif merupakan

metode yang bertujuan menggambarkan secara sistematis dan

faktual tentang fakta-fakta serta hubungan antar variabel yang

diselidiki dengan cara mengumpulkan data, mengolah,

menganalisis, dan menginterpretasikan data dalam pengujian

hipotesis statistik.

Dalam skripsi ini, penulis akan mengolah data dan

menganalisa pesan-pesan dakwah berkaitan dengan pesan

akidah, pesan akhlak, juga pesan syariah yang terdapat dalam

buku Percepatan Rezeki Dalam 40 Hari Dengan Otak Kanan dan

Page 22: ANALISIS DESKRIPTIF PESAN DAKWAH DALAM BUKU …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2022/1/skripsi.pdf · Kakak-kakak dan adik-adik tercinta beserta seluruh kerabat. 3. Seluruh

6

memaparkan hasil analisa dalam bentuk deskripsi, yakni

menyajikan dalam bentuk susunan kata yang rapi dan mudah

untuk dimengerti.

2. Dakwah

Arifin mengemukakan dakwah sebagai “suatu kegiatan

ajakan baik dalam bentuk lisan, tulisan, tingkah laku dan

sebagainya yang dilakukan secara sadar dan berencana dalam

usaha mempengaruhi orang lain baik secara individual maupun

secara kelompok agar timbul dalam dirinya suatu pengertian,

kesadaran, sikap, penghayatan serta pengamalan terhadap ajaran

agama sebagai message yang disampaikan kepadanya dengan

tanpa adanya unsur-unsur pemaksaan” (Amin, 2009: 3-4).

3. Pesan Dakwah

Dakwah adalah aktifitas menciptakan perubahan sosial dan

pribadi yang didasarkan pada tingkah laku pembaharuaannya. Dan yang

menjadi inti tindakan dakwah adalah perubahan kepribadian seseorang

dan masyarakat secara kultural (Muhyiddin, 2002: 28).

Inti aktifitas dakwah adalah terjadinya perubahan menuju lebih

baik dalam melaksanakan yang ma’ruf dan meninggalkan yang munkar.

Dakwah sebenarnya adalah sebuah komunikasi yang memiliki tujuan dan

cara yang berbeda. Dalam penyampaian dakwah, secara garis besar

terdapat tiga pesan, yakni pesan aqidah, pesan akhlak, dan pesan syariah.

Ketiganya akan di bahas lebih mendalam pada bab selanjutnya.

Page 23: ANALISIS DESKRIPTIF PESAN DAKWAH DALAM BUKU …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2022/1/skripsi.pdf · Kakak-kakak dan adik-adik tercinta beserta seluruh kerabat. 3. Seluruh

7

Page 24: ANALISIS DESKRIPTIF PESAN DAKWAH DALAM BUKU …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2022/1/skripsi.pdf · Kakak-kakak dan adik-adik tercinta beserta seluruh kerabat. 3. Seluruh

8

4. Buku

Buku merupakan kumpulan tulisan seseorang yang telah

disusun sehingga seseorang dapat membacanya secara sistematis

apa yang diungkapkan oleh penulisnya. Keberadaan buku di

tengah masyarakat sangat besar peranannya. Dengan membaca

buku seseorang dapat memperoleh informasi, dengan membaca

buku seseorang memperoleh pengetahuan dan wawasan tentang

sesuatu dan dengan membaca buku seseorang dapat belajar

secara otodidak.

Buku merupakan jendela ilmu. Melalui buku ini

informasi-informasi atau pesan-pesan dakwah dapat

disebarluaskan secara mudah kepada sasaran dakwah. Dalam hal

ini, buku dan penerbitan buku cukup efektif sebagai media

dakwah kepada khalayak atau sasaran dakwah.

Para ulama salaf telah menggunakan buku sebagai media

dakwah yang efektif. Bahkan buku-buku dapat bertahan lama,

dan menjangkau masyarakat luas, menembus ruang dan waktu.

Para da’i atau ulama penulis cukup banyak yang telah

mengabadikan namanya dengan menulis dan mengarang

buku/kitab sebagai kegiatan dakwahnya. Bahkan sampai

sekarang buku/kitab karya ulama terdahulu masih tetap dikaji,

seperti Imam Al-Ghazali menulis Ihya’ ‘Ulumuddin, Imam

Nawawi menulis Riyadh Ash-Shalihin, dan lain-lain. (Amin,

Page 25: ANALISIS DESKRIPTIF PESAN DAKWAH DALAM BUKU …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2022/1/skripsi.pdf · Kakak-kakak dan adik-adik tercinta beserta seluruh kerabat. 3. Seluruh

9

2009: 123)

Page 26: ANALISIS DESKRIPTIF PESAN DAKWAH DALAM BUKU …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2022/1/skripsi.pdf · Kakak-kakak dan adik-adik tercinta beserta seluruh kerabat. 3. Seluruh

10

5. Buku Percepatan Rezeki Dalam 40 Hari dengan Otak Kanan

Buku ini merupakan salah satu buku yang ditulis oleh

Ippho Santosa. Sudah diketahui secara umum bahwa Ippho

Santosa adalah seorang pakar otak kanan yang memiliki

pengalaman bisnis yang luar biasa. Namun, di dalam

pembahasan buku ini ternyata berbeda dari buku tentang bisnis

yang lainnya. Jika pada umumnya buku tentang bisnis yang

memiliki kesamaan tema maupun judul hanya membahas

tentang hal-hal yang berkaitan bisnis. Namun di dalam buku ini

Ippho Santosa mampu menyisipkan pesan dakwah.

Adapun yang dimaksud dengan skripsi berjudul Analisis

Deskriptif Pesan Dakwah Dalam Buku Percepatan Rezeki

Dalam 40 Hari Dengan Otak Kanan Karya Ippho Santosa yakni

memberikan gambaran secara sistematis dan faktual lalu

mendeskripsikan dengan bahasa yang rapi dan mudah dipahami

terkait pesan-pesan dakwah yang terdapat dalam buku

Percepatan Rezeki Dalam 40 Hari Dengan Otak Kanan Karya

Ippho Santosa yang dinilai mengandung ajaran Islam.

F. Metode Penelitian

1. Jenis Penelitian dan Pendekatan

Jenis penelitian skripsi ini adalah penelitian studi pustaka

yaitu suatu penelitian yang dilakukan di ruang perpustakaan

untuk menghimpun dan menganalisis data yang bersumber dari

Page 27: ANALISIS DESKRIPTIF PESAN DAKWAH DALAM BUKU …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2022/1/skripsi.pdf · Kakak-kakak dan adik-adik tercinta beserta seluruh kerabat. 3. Seluruh

11

perpustakaan, baik berupa buku-buku, periodikal-periodikal,

seperti majalah-majalah ilmiah, dokumen-dokumen, dan materi

perpustakaan lainnya, yang dapat dijadikan sumber rujukan

untuk menyusun suatu laporan ilmiah (Abdurrahmat Fathoni,

2006: 95-96).

Berdasarkan tujuan yang hendak dicapai, jenis penelitian

skripsi ini adalah penelitian deskriptif yaitu sebuah penelitian

yang bertujuan untuk menggambarkan gejala agama, sosial,

politik, ekonomi dan budaya. Metode deskriptif ini bertujuan

untuk membuat deskripsi, gambaran, atau lukisan secara

sistematis, faktual, dan akurat mengenai fakta-fakta, sifat-sifat

serta hubungan antar fenomena yang diselidiki (Nazir, 1988: 63).

Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah

Kualitatif Litereter yaitu pendekatan yang tidak bisa diukur atau

dinilai dengan angka secara langsung. Dalam hal ini hendak

diuraikan pesan-pesan dakwah dalam buku Percepatan Rezeki

Dalam 40 Hari Dengan Otak Kanan karya Ippho Santosa dan

relevansinya dalam usaha percepatan rezeki.

2. Teknik Pengumpulan Data

Pengumpulan data adalah prosedur yang sistematis dan

standar untuk memperoleh data yang diperlukan. Adapun teknik

pengumpulan data dalam penelitian ini adalah:

Page 28: ANALISIS DESKRIPTIF PESAN DAKWAH DALAM BUKU …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2022/1/skripsi.pdf · Kakak-kakak dan adik-adik tercinta beserta seluruh kerabat. 3. Seluruh

12

a. Library Research (penelitian kepustakaan). Maka peneliti

menggunakan teknik yang diperoleh dari perpustakaan dan

dikumpulkan dari kitab-kitab dan buku-buku yang berkaitan objek

penelitian.

b. Literature yaitu salah satu metode pengumpulan data yang digunakan

dalam metodologi penelitian sosial untuk menelusuri data historis

(Burhan, 2008: 121). Sedangkan menurut Sugiyono (2005: 329),

literature merupakan penelitian yang berupa catatan-catatan peristiwa

yang sudah berlalu yang berbentuk tulisan, gambar, atau karya-karya

monumental dari seseorang. Dan dokumen yang digunakan dalam

penelitian ini adalah buku Percepatan Rezeki Dalam 40 Hari Dengan

Otak Kanan karya Ippho Santosa.

3. Sumber Data

Sumber data dalam penelitian ini terdiri atas sumber

primer dan sumber sekunder. Kedua sumber data penelitian

skripsi ini adalah sebagai berikut:

a. Sumber Primer, adalah sumber utama yang langsung berkaitan dengan

pokok permasalahan ingin diteliti atau dikaji yaitu: Percepatan Rezeki

Dalam 40 Hari Dengan Otak Kanan karya Ippho Santosa.

b. Sumber Sekunder, adalah data yang diperoleh dari sumber pendukung

untuk memperjelas data primer. Yaitu buku Komunikasi Dakwah

(Wahyu Ilaihi), Ilmu Dakwah (Samsul Munir Amin), Dakwah

Kontemporer Sebuah Studi Komunikasi (Anwar Arifin), buku-buku

Page 29: ANALISIS DESKRIPTIF PESAN DAKWAH DALAM BUKU …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2022/1/skripsi.pdf · Kakak-kakak dan adik-adik tercinta beserta seluruh kerabat. 3. Seluruh

13

lain yang relevan dengan pesan dakwah, dan media elektronik internet

yang mendukung objek penelitian.

Page 30: ANALISIS DESKRIPTIF PESAN DAKWAH DALAM BUKU …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2022/1/skripsi.pdf · Kakak-kakak dan adik-adik tercinta beserta seluruh kerabat. 3. Seluruh

14

4. Teknik Analisis Data

Menurut Patton (dalam Lexy J. Moleong 2002: 103)

menjelaskan bahwa analisis data adalah proses mengatur urutan

data, mengorganisasikannya ke dalam suatu pola, kategori, dan

satuan uraian dasar. Dalam menganalisis data yang ada, penulis

menggunakan dua metode yaitu:

a. Metode deduktif adalah penelitian yang bertitik tolak dari pernyataan

yang bersifat umum dan menarik kesimpulan yang bersifat khusus

(Sukandarrumidi, 2006: 40). Adapun tahapan penggunaan metode ini

adalah metode deduktif ini digunakan untuk menganalisis pada bab III

tentang biografi, karya-karya penulis, dan sinopsis buku Percepatan

Rezeki Dalam 40 Hari Dengan Otak Kanan, kemudian pada bab IV

digunakan untuk menarik pesan dakwah dalam buku tersebut lalu

dijadikan sebagai amalan-amalan percepatan rezeki.

b. Metode Content Analysis

Metode Content Analysis (analisis isi) menurut Weber sebagaimana

dikutip oleh Soejono dalam bukunya yang berjudul: Metode Penelitian

Suatu Pemikiran dan Penerapan, adalah: “metodologi penelitian yang

memanfaatkan seperangkat prosedur untuk menarik kesimpulan yang

sahih dari sebuah buku atau dokumen” (Soejono, 2005: 13). Dengan

teknik analisis ini penulis akan menganalisis terhadap setiap kalimat

yang terkandung dalam buku Percepatan Rezeki Dalam 40 Hari

Dengan Otak Kanan yang berkaitan dengan dakwah dalam usaha

Page 31: ANALISIS DESKRIPTIF PESAN DAKWAH DALAM BUKU …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2022/1/skripsi.pdf · Kakak-kakak dan adik-adik tercinta beserta seluruh kerabat. 3. Seluruh

15

percepatan rezeki.

G. Tinjauan Pustaka

Setelah penulis melakukan penelaahan terhadap karya ilmiah lain,

penulis menemukan beberapa skripsi yang relevan dengan penelitian penulis.

Beberapa karya tersebut di antaranya:

Skripsi Aminah (2016) dengan judul Pesan-pesan Dakwah Islamiyah

dalam Buku di Bawah Naungan al-Qur’an Karya Dr. H. Mukhyar Sani, MA.

Aminah menuturkan, buku Di Bawah Naungan al-Qur’an merupakan buku

yang menyebarkan dakwah melalui sebuah tulisan. Dalam buku tersebut

banyak mengandung pesan-pesan dakwah dalam kehidupan sehari-hari baik

masalah akidah, syariat, muamalah, dan akhlak. Skripsi ini bersifat Library

Research (kepustakaan). Metode penelitian yang digunakan dalam buku ini

adalah dengan pendekatan kualitatif. Untuk memperoleh data yang diperlukan,

Aminah melakukan survei kepustakaan untuk mendapatkan bahan pustaka

yang memuat kajian masalah yang relevan diteliti pada beberapa

perpustakaan.

Skripsi Siti Suhaeliyah (2014) dengan judul Analisis Deskriptif Pesan

Dakwah dalam Buku How To Master Your Habits karya Felix Y. Siauw.

Skripsi ini menggunakan pendekatan kulitatif dengan teknik analisa deskriptif.

Di dalam skripsinya, Siti Suhaeliyah menuturkan bahwa dakwah melalui

tulisan memiliki keunggulan di bandingkan metode lain. Dengan tulisan,

pesan yang disampaikan akan tetap abadi meskipun seorang penulis telah

tiada. Dalam skripsi tersebuat, terdapat tiga pesan dakwah yang disampaikan

Page 32: ANALISIS DESKRIPTIF PESAN DAKWAH DALAM BUKU …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2022/1/skripsi.pdf · Kakak-kakak dan adik-adik tercinta beserta seluruh kerabat. 3. Seluruh

16

Ustadz Felix Y. Siauw, yakni pesan aqidah, pesan akhlak dan pesan syariah.

Pesan syariah menjadi pesan paling dominan di antara pesan yang lain. Kisah

para sahabat rasul yang memiliki kelebihan turut menjadi isi dari buku

tersebut.

Skripsi Ahmad Rian Lisandi (2014) dengan judul Analisis Pesan

Dakwah dalam Buku Pejuang Subuh Karya Hadi E. Halim. Dalam skripsinya,

Ahmad Rian Lisandi menggunakan metode analisis isi secara kualitatif. Pesan

dakwah dalam buku karya Hadi E. Halim tersebut mencakup tiga hal, yakni:

pesan akidah, pesan akhlak, dan pesan syariah. Namun pesan yang paling

ditonjolkan dalam buku tersebut adalah pesan syariah yang meliputi ibadah

shalat subuh.

Skripsi Risma Dewi Malasari (2009), yang berjudul Pesan Dakwah

dalam Buku “Nikmatnya Pacaran Setelah Pernikahan” Karya Salim A. Fillah.

Dalam skripsinya, Risma menggunakan pendekatan content analisys. Pesan

dakwah yang terdapat dalam buku karya Salim A. Fillah tersebut tercakup

dalam tiga hal, yakni akidah, akhlak, dan syariat. Ia juga membedakan secara

tegas antara pacaran dan ta’aruf. Keduanya berbeda, pacaran sangat jelas

keharamannya, sedangkan ta’aruf menjaga kemaslahatan masyarakat Islami.

Relevansi beberapa karya di atas dengan penelitian penulis terletak

pada pesan dakwah yang menjadi poin utama dalam kajian. Adapun

perbedaannya adalah terletak pada sumber yang dikaji, yang dalam skripsi ini

penulis akan mengkaji sebuah buku karya Ippho Santosa yang berjudul

Percepatan Rezeki Dalam 40 Hari Dengan Otak Kanan.

Page 33: ANALISIS DESKRIPTIF PESAN DAKWAH DALAM BUKU …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2022/1/skripsi.pdf · Kakak-kakak dan adik-adik tercinta beserta seluruh kerabat. 3. Seluruh

17

H. Sistematika Penulisan

Sistematika penulisan yang dimaksud di sini adalah sistematika

penyusunan skripsi dari bab ke bab. Sehingga skripsi ini menjadi satu

kesatuan yang utuh dan tidak dapat dipisah-pisahkan. Hal ini bertujuan agar

bisa mendapatkan pemahaman yang komprehensif dan menyeluruh dari

penulisan skripsi ini. Adapun sistematika penulisan skripsi ini terdiri dari lima

bab yaitu sebagai berikut:

BAB I: Pendahuluan, bab ini akan menguraikan tentang: Latar

belakang masalah, rumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian,

penegasan istilah, metode penelitian, tinjauan pustaka, serta sistematika

penulisan.

BAB II: Landasan Teori, bab ini akan menjelaskan tentang: Pengertian

dakwah, unsur-unsur dakwah, tujuan dakwah, macam-macam dakwah, dan

buku sebagai media dakwah.

BAB III: Deskripsi Pemikiran Ippho Santosa, pada bab ini akan

dijelaskan tentang: Biografi penulis dan karya-karyanya. Selain itu dalam bab

ini juga akan membahas sistematika penulisan buku serta sinopsis buku

Percepatan Rezeki Dalam 40 Hari Dengan Otak Kanan.

BAB IV: Analisis Pesan Dakwah Dalam Buku Percepatan Rezeki

Dalam 40 Hari Dengan Otak Kanan Karya Ippho Santosa, bab ini akan

diuraikan tentang: Pesan dakwah apa saja yang terdapat dalam buku

Percepatan Rezeki Dalam 40 Hari Dengan Otak Kanan karya Ippho Santosa

serta pesan dakwah yang paling dominan dalam buku tersebut.

Page 34: ANALISIS DESKRIPTIF PESAN DAKWAH DALAM BUKU …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2022/1/skripsi.pdf · Kakak-kakak dan adik-adik tercinta beserta seluruh kerabat. 3. Seluruh

18

BAB V: Penutup, bab ini berisi kesimpulan dari pesan dakwah yang

terkandung dalam buku Percepatan Rezeki Dalam 40 Hari Dengan Otak

Kanan dan saran-saran.

Page 35: ANALISIS DESKRIPTIF PESAN DAKWAH DALAM BUKU …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2022/1/skripsi.pdf · Kakak-kakak dan adik-adik tercinta beserta seluruh kerabat. 3. Seluruh

19

BAB II

LANDASAN TEORI

A. Pengertian Dakwah

1. Pengertian Dakwah Secara Etimologi

Secara etimologi, menurut Halimi (2008: 31) kata dakwah berasal

dari bahasa Arab; دعوة -يدعوا-دعا yang memiliki beberapa arti antara

lain; ajakan atau seruan, permohonan, ibadah, dan nasab. Pendapat yang

hampir sama juga dikemukanan oleh Amin (2009: 1) bahwa kata dakwah

ditinjau dari etimologi atau bahasa, berasal dari bahasa Arab يدعوا–دعا

دعوة – , artinya mengajak, menyeru, memanggil. Selanjutnya menurut

Munawwir sebagaimana yang dikutip oleh Amin mengungkapkan bahwa

dakwah artinya mengajak, menyeru, memanggil, memohon, mengundang,

dan mendorong. (Amin, 2009: 1)

Berdasarkan dari beberapa pendapat di atas, maka secara garis besar

dakwah secara bahasa dapat diartikan sebagai; ajakan, seruan, panggilan,

undangan, dan pemohonan. Dakwah dalam pengertian tersebut, dapat

dijumpai dalam ayat-ayat Al-Qur’an antara lain firman Allah SWT: رب ج ٱقال لس

يد ما إل أحب تص ه إلي عونن ن كي رف وإل أص عن بدهنوأكنم نإلي ٱهن لينل ه

Artinya: Yusuf berkata: “Wahai Tuhanku, penjara lebih aku sukai dari

pada memenuhi ajakan mereka kepadaku.” (QS. Yusuf [12]: 33)

يد ٱو وي ه لسل ٱدارل اإعو لل إل ديمنيشا م ر ء تقيمطمس ص

Artinya: Allah menyeru manusia ke Dar As-Salam (negeri keselamatan),

Page 36: ANALISIS DESKRIPTIF PESAN DAKWAH DALAM BUKU …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2022/1/skripsi.pdf · Kakak-kakak dan adik-adik tercinta beserta seluruh kerabat. 3. Seluruh

20

dan memberi petunjuk orang-orang yang dikehendakinya kepada

jalan yang lurus (Islam). (QS. Yunus [10]: 25).

2. Pengertian Dakwah Secara Terminologi

Pengertian tentang dakwah telah banyak diungkapkan oleh para ahli

dengan berbagai susunan bahasa yang berbeda, namun pada prinsipnya

sebenarnya memiliki maksud yang serupa. Menurut Halimi (2008: 32)

dakwah secara terminologi dipandang sebagai seruan dan ajakan kepada

manusia menuju kebaikan, petunjuk, serta amar ma’ruf (perintah yang

baik) dan nahi munkar (mencegah kemungkaran) untuk mendapatkan

kebahagiaan dunia maupun akhirat. Sedangkan menurut Asep Muhiddin

yang dikutip oleh Arifin (2011: 37), dakwah diartikan sebagai “upaya

kegiatan mengajak atau menyeru umat manusia agar berada di jalan Allah

(sistem Islam) yang sesuai fitrah dan kehanifaannya secara integral melaui

kegiatan lisan dan tulisan atau kegiatan nalar dan perbuatan.”

Bagi seorang muslim, dakwah merupakan kewajiban yang tidak bisa

ditawar-tawar lagi. Kewajiban dakwah merupakan sesuatu yang tidak

mungkin dihindarkan dari kehidupannya, karena melekat erat bersamaan

dengan pengakuan diri sebagai penganut Islam (muslim). Dengan kata lain

setiap muslim secara otomatis sebagai pengemban misi dakwah

sebagaimana sabda Rasulullah SAW:

ولوأية ب ل غواعن

“Sampaikanlah dariku walaupun hanya satu ayat. (HR. Al-Bukhari)

Page 37: ANALISIS DESKRIPTIF PESAN DAKWAH DALAM BUKU …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2022/1/skripsi.pdf · Kakak-kakak dan adik-adik tercinta beserta seluruh kerabat. 3. Seluruh

21

Dengan demikian dakwah merupakan bagian yang sangat esensial

dalam kehidupan seorang muslim, di mana esensinya berada pada ajakan

dan dorongan (motivasi), rangsangan serta bimbingan terhadap orang lain

untuk menerima ajaran agama Islam dengan penuh kesadaran demi

keuntungan dirinya dan bukan untuk kepentingan pengajaknya. (Amin,

2009: 6) Oleh karenanya, dakwah harus dipahami sebagai sebuah upaya

bersama untuk menjadi lebih baik.

B. Unsur-unsur Dakwah

Dalam setiap aktifitas dakwah tentu ada unsur-unsur yang ada di

dalamnya, sehingga dakwah tersebut bisa berjalan dengan lancar. Unsur-unsur

dakwah tersebut antara lain sebagai berikut:

1. Subjek Dakwah

Subjek dakwah yaitu individu atau kelompok yang

menyampaikan dakwah. Subjek dakwah ini merupakan salah

satu faktor yang sangat menentukan keberhasilan aktifitas

dakwah. Maka subjek dakwah dalam hal ini da’i atau lembaga

dakwah hendaklah mampu menjadi penggerak dakwah yang

profesional. Baik gerakan dakwah yang dilakukan oleh

individual maupun kolektif, profesionalisme sangat dibutuhkan,

termasuk profesionalisme lembaga-lembaga dakwah. Di

samping profesional, kesiapan subjek dakwah baik penguasaan

terhadap materi, maupun penguasaan terhadap metode, media

dan psikologi sangat menentukan gerakan dakwah untuk

Page 38: ANALISIS DESKRIPTIF PESAN DAKWAH DALAM BUKU …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2022/1/skripsi.pdf · Kakak-kakak dan adik-adik tercinta beserta seluruh kerabat. 3. Seluruh

22

mencapai keberhasilannya. (Amin, 2009: 13) Oleh karenanya,

subyek dakwah menjadi bagian utama dan terpenting untuk

diperhatikan guna suksesnya sebuah misi dakwah.

2. Objek Dakwah

Objek dakwah (Mad’u, Communicant, Audience), Objek

dakwah yaitu masyarakat sebagai penerima dakwah. Masyarakat

baik individu maupun kelompok, sebagai objek dakwah,

memiliki strata dan tingkatan yang berbeda-beda. Dalam hal ini

seorang da’i dalam aktivitas dakwahnya, hendaklah memahami

karakter dan siapa yang akan diajak bicara atau siapa yang akan

menerima pesan-pesan dakwahnya. Da’i dalam menyampaikan

pesan-pesan dakwahnya, perlu mengetahui klasifikasi dan

karakter objek dakwah, hal ini penting agar pesan-pesan dakwah

bisa diterima dengan baik oleh mad’u.

Dengan mengetahui karakter dan kepribadian mad’u

sebagai penerima dakwah, maka dakwah akan lebih terarah

karena tidak disampaikan secara serampangan tetapi mengarah

kepada profesionalisme. (Amin, 2009: 15) Oleh karenanya,

ketika materi dakwah, metode maupun media dakwah yang

digunakan sesuai dengan kondisi objek dakwah, maka dakwah

tersebut akan lebih terarah dan mudah diterima.

Page 39: ANALISIS DESKRIPTIF PESAN DAKWAH DALAM BUKU …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2022/1/skripsi.pdf · Kakak-kakak dan adik-adik tercinta beserta seluruh kerabat. 3. Seluruh

23

3. Materi Dakwah

Materi dakwah (Madah Ad-Da’wah, Message). Materi

dakwah adalah isi dari pesan-pesan dakwah Islam. Pesan atau

materi dakwah harus disampaikan secara menarik tidak monoton

sehingga merangsang objek dakwah untuk mengkaji tema-tema

Islam yang pada gilirannya objek dakwah akan mengkaji lebih

mendalam mengenai materi agama Islam dan meningkatkan

kualitas pengetahuan keislaman untuk pengalaman keagamaan

objek dakwah. (Amin, 2009: 14) Sebelum materi dakwah

disampaikan kepada objek dakwah, sebaiknya subjek dakwah

menggali informasi terkait situasi dan kondisi objek dakwah,

agar nantinya materi dakwah bisa diterima dengan baik sesuai

dengan karakter dan cara berfikir objek dakwah.

4. Media Dakwah

Media dakwah adalah alat untuk menyampaikan pesan-

pesan dakwah. Penggunaan media dakwah yang tepat akan

menghasilkan dakwah yang efektif. Penggunaan media-media

dan alat-alat modern bagi pengembangan dakwah adalah suatu

keharusan untuk mencapai efektivitas dakwah. Media-media

yang dapat digunakan dalam aktivitas dakwah antara lain:

media-media tradisional, media-media cetak, media

broadcasting, media film, media audio-visual, internet, maupun

media elektronik lainnya. penggunaan media-media modern

Page 40: ANALISIS DESKRIPTIF PESAN DAKWAH DALAM BUKU …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2022/1/skripsi.pdf · Kakak-kakak dan adik-adik tercinta beserta seluruh kerabat. 3. Seluruh

24

sudah selayaknya digunakan bagi aktifitas dakwah, agar dakwah

dapat diterima oleh publik secara komprehensif. (Amin, 2009:

14) Memperhatikan media dakwah menjadi hal yang penting

untuk dilakukan agar bisa terlaksana dan berhasil sesuai dengan

apa yang diinginkan.

5. Metode Dakwah

Metode dakwah (Kaifiyah Ad-Da’wah, Methode) yaitu

cara-cara penyampaian dakwah, baik individu, kelompok,

maupun masyarakat luas agar pesan-pesan dakwah tersebut

mudah diterima. Metode dakwah hendaklah menggunakan

metode yang tepat dan sesuai dengan situasi dan kondisi mad’u

sebagai penerima pesan-pesan dakwah. Sudah selayaknya

penerapan metode dakwah mendapat perhatian yang serius dari

para penyampai dakwah.

Berbagai pendekatan dakwah baik dakwah bi al-lisan,

dakwah bi al-qalam (dakwah melalui tulisan, media cetak),

maupun dakwah bi al-hal (dakwah dengan amal nyata,

keteladanan) perlu dimodifikasi sedemikian rupa sesuai dengan

tuntunan modernitas. Demikian pula penggunaan metode

dakwah dengan Hikmah, Mauidzah Hasanah, dan Mujadalah.

(Amin, 2009: 13) Penggunaan metode dakwah harus

menyesuaikan perkembangan zaman, agar tujuan dakwah bisa

tercapai.

Page 41: ANALISIS DESKRIPTIF PESAN DAKWAH DALAM BUKU …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2022/1/skripsi.pdf · Kakak-kakak dan adik-adik tercinta beserta seluruh kerabat. 3. Seluruh

25

Selain lima unsur yang ada di atas, Ilaihi menambahkan

satu unsur lain yaitu: efek dakwah. Efek dalam ilmu komunikasi

biasa disebut dengan feedback (umpan balik) adalah umpan

balik dari reaksi proses dakwah. Dalam bahasa sederhananya

adalah reaksi dakwah yang ditimbulkan oleh aksi dakwah.

Menurut Jalaluddin Rahmat efek dapat terjadi pada tataran yaitu:

1. Efek kognitif, yaitu terjadi jika ada perubahan pada apa yang

diketahui, dipahami, dan dipersepsi oleh khalayak. Efek ini berkaitan

dengan transmisi pengetahuan, keterampilan, kepercayaan, atau

informasi.

2. Efek afektif, yaitu timbul jika ada perubahan pada apa yang dirasakan,

disenangi, atau dibenci khalayak, yang meliputi segala yang berkaitan

dengan emosi, sikap serta nilai.

3. Efek behavioral, yaitu merujuk pada perilaku nyata yang dapat

diamati, yang meliputi pola-pola tindakan, kegiatan, atau kebiasaan

tindakan berperilaku. (Ilaihi, 2010: 21)

Tiga hal di atas menjadi penting untuk diperhatikan oleh

para pelaku dakwah mengingat bahwa obyek dan medan dakwah

memiliki berbagai macam karakteristik. Hal ini dilakukan agar

proses dakwah bisa berjalan secara maksimal dan berhasil sesuai

dengan apa yang diinginkan.

C. Tujuan Dakwah

Secara umum tujuan dakwah adalah terwujudnya kebahagiaan dan

Page 42: ANALISIS DESKRIPTIF PESAN DAKWAH DALAM BUKU …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2022/1/skripsi.pdf · Kakak-kakak dan adik-adik tercinta beserta seluruh kerabat. 3. Seluruh

26

kesejahteraan hidup manusia di dunia dan di akhirat yang diridhai oleh Allah

Swt. (Amin, 2009: 59). Pendapat yang hampir sama juga dikemukakan oleh

Abdul Halim Mahmud yang dikutip oleh Halimi (2008: 36) bahwa tujuan

dakwah adalah agar manusia yang didakwahi itu bisa mendapatkan

keselamatan dan kebahagiaan di dunia maupun di akhirat.

Dengan demikian, dakwah merupakan proses jangka panjang yang terus

menerus dilakukan oleh setiap manusia. Sebagaimana tujuan dakwah di atas,

manfaat dari dakwah tidak hanya bisa dirasakan saat ini, tapi juga untuk masa

depan, bahkan manfaatnya adalah manfaat sampai akhirat nanti.

D. Macam-macam Dakwah

Menurut Amin, secara umum dakwah Islam itu dapat dikategorikan ke

dalam tiga macam, yaitu:

1. Dakwah bi al-Lisan

Dakwah bi al-Lisan yaitu dakwah yang dilaksanakan

melalui lisan, yang dilakukan antara lain dengan ceramah-

ceramah, khutbah, diskusi, nasihat, dan lain-lain. Metode

ceramah ini tampaknya sudah sering dilakukan oleh para juru

dakwah, baik ceramah di majlis taklim, khutbah Jumat di

masjid-masjid atau ceramah pengajian-pengajian. Dari aspek

jumlah barangkali dakwah melalui lisan (ceramah dan yang

lainnya) ini sudah cukup banyak dilakukan oleh para juru

dakwah di tengah-tengah masyarakat.

2. Dakwah bi al-Hal

Page 43: ANALISIS DESKRIPTIF PESAN DAKWAH DALAM BUKU …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2022/1/skripsi.pdf · Kakak-kakak dan adik-adik tercinta beserta seluruh kerabat. 3. Seluruh

27

Dakwah bi al-Hal adalah dakwah dengan perbuatan nyata

yang meliputi keteladanan. Misalnya dengan tindakan amal

karya nyata yang dari karya tersebut hasilnya dapat dirasakan

secara konkret oleh masyarakat sebagai objek dakwah.

Dakwah bi al-Hal dilakukan oleh Rasulullah, terbukti

bahwa ketika pertama kali tiba di Madinah yang dilakukan Nabi

adalah membangun masjid al-Quba, mempersatukan kaum

Anshar dan Muhajirin. Kedua hal ini adalah dakwah nyata yang

dilakukan oleh Nabi yang dapat dikatakan sebagai dakwah bi al-

Hal.

3. Dakwah bi al-Qalam

Dakwah bi al-qalam, yaitu dakwah melalui tulisan yang

dilakukan dengan keahlian menulis di surat kabar, majalah,

buku, maupun internet. Jangkauan yang dapat dicapai oleh

dakwah bi al-qalam ini lebih luas daripada melalui media lisan,

demikian pula metode yang digunakan tidak membutuhkan

waktu secara khusus untuk kegiatannya. Kapan saja dan di mana

saja mad’u atau objek dakwah dapat menikmati sajian dakwah bi

al-qalam ini.

Dalam dakwah bi al-qalam ini diperlukan kepandaian

khusus dalam hal menulis, yang kemudian disebarluaskan

melalui media cetak (printed publications). Bentuk tulisan

dakwah bi al-qalam antara lain bisa berbentuk artikel keislaman,

Page 44: ANALISIS DESKRIPTIF PESAN DAKWAH DALAM BUKU …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2022/1/skripsi.pdf · Kakak-kakak dan adik-adik tercinta beserta seluruh kerabat. 3. Seluruh

28

kolom keislaman, cerita religius, cerpen religius, puisi

keagamaan, publikasi khutbah, pamflet keislaman, buku-buku

dan lain-lain (Amin, 2009: 11-12).

E. Macam-macam Pesan Dakwah

Yang menjadi materi dakwah adalah ajaran Islam itu sendiri, sebab

semua ajaran Islam dapat dijadikan sebagai pesan dakwah. Abdul Hamid

Mahmud mengemukakan tiga unsur ajaran Islam sebagai materi dakwah yang

harus disampaikan oleh da’i dalam berdakwah, yakni akidah, ibadah dan

akhlak. Ketiga aspek tersebut merupakan pondasi yang paling pokok bagi

Islam serta peradabannya dan saling berkaitan satu satu sama lain. Akidah

yang benar menjadi dasar bagi ibadah yang benar dan ibadah yang benar

menjadi dasar bagi akhlak individual maupun akhlak sosial yang baik dan

benar (Halimi, 2008: 36). Sedangkan menurut Ilaihi secara umum materi

dakwah dapat diklasifikasikan menjadi beberapa masalah pokok yaitu:

1. Pesan Akidah, meliputi;

a. Iman kepada Allah Swt.

b. Iman kepada Malaikat-Nya

c. Iman kepada kitab-kitab-Nya

d. Iman kepada Hari Akhir

e. Iman kepada Qadha-Qadar

2. Pesan Syariah, meliputi;

a. Ibadah: thaharah, shalat, zakat, puasa, dan haji serta muamalah.

b. Hukum Perdata: hukum niaga, hukum nikah dan hukum waris.

Page 45: ANALISIS DESKRIPTIF PESAN DAKWAH DALAM BUKU …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2022/1/skripsi.pdf · Kakak-kakak dan adik-adik tercinta beserta seluruh kerabat. 3. Seluruh

29

c. Hukum Publik: hukum pidana, hukum negara, hukum perang dan

damai.

3. Pesan Akhlak, meliputi;

a. Akhlak terhadap Allah Swt.

b. Akhlak terhadap makhluk yang meliputi:

1) Akhlak terhadap manusia: diri sendiri, tetangga, masyarakat

lainnya.

2) Akhlak terhadap bukan manusia: flora, fauna, dan sebagainya.

(Ilaihi, 2010: 101-102)

F. Dakwah Melalui Buku

Buku merupakan kumpulan ide yang diungkapkan dengan kata-kata ke

dalam bentuk tulisan yang telah disusun secara sistematis sehingga seseorang

dapat memahami apa yang diungkapkan oleh penulisnya. Keberadaan buku di

tengah masyarakat sangat besar peranannya. Dengan membaca buku,

seseorang akan menjadi kaya akan ilmu dan informasi yang bermanfaat untuk

kehidupannya. Melalui buku ini pesan-pesan dakwah dapat disebarluaskan

secara mudah kepada sasaran dakwah. Dalam hal ini, buku dan penerbitan

buku cukup efektif sebagai media dakwah kepada khalayak atau sasaran

dakwah (Amin, 2009: 123).

Para da’i atau ulama terdahulu telah banyak yang mengarang atau

menulis sebuah buku/kitab sebagai kegiatan dakwahnya, seperti Imam Al-

Ghazali menulis Ihya’ Ulumuddin, Imam Nawawi menulis Riyadh Ash-

Page 46: ANALISIS DESKRIPTIF PESAN DAKWAH DALAM BUKU …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2022/1/skripsi.pdf · Kakak-kakak dan adik-adik tercinta beserta seluruh kerabat. 3. Seluruh

30

Shalihin, dan lain-lain. Bahkan sampai sekarang namanya tetap dikenang dan

karyanya masih dikaji di seluruh penjuru dunia, meskipun penulisnya telah

meninggal. Sebab, karya dalam sebuah buku/kitab mampu menjangkau

masyarakat secara luas, tidak terbatas ruang dan waktu (Amin, 2009: 123).

Page 47: ANALISIS DESKRIPTIF PESAN DAKWAH DALAM BUKU …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2022/1/skripsi.pdf · Kakak-kakak dan adik-adik tercinta beserta seluruh kerabat. 3. Seluruh

31

BAB III

DESKRIPSI PEMIKIRAN IPPHO SANTOSA

A. Biografi Penulis

1. Riwayat Hidup Ippho Santosa

Ia dilahirkan pada 30 Desember 1977 di Pekanbaru, dari

orang tua bernama Dwianto Sri Santosa dan Husnelly Nedvia.

Ayahnya berasal dari Daerah Istimewa Yogyakarta, ibunya dari

Sumatra Barat. Kebetulan dua daerah ini pernah menjadi ibukota

Republik Indonesia pada zaman perjuangan. Dibesarkan di

keluarga yang sangat sederhana, ia pun dikaruniai satu adik dan

dua kakak.

Setelah tamat S1 dengan Double Majoring (Pemasaran

dan Bisnis Internasional) dari kampus bisnis terbaik di Malaysia,

ia berkarier sebagai marketer di Genting Highland, perusahaan

Filipina, Sinar Mas Group, Universitas Internasional Batam

(www.uib.edu), dan interpreter untuk ILO-PBB. Kemudian ia

mendirikan dan menjalankan EnterTrend Training, di mana

puluhan ribu orang se-Indonesia telah menjadi peserta pelatihan

dan seminarnya sepanjang 2004-2007. EnterTrend Training juga

menangani konsultasi dan riset pemasaran. Karena kekangan

waktu, mulai 2007 ia betul-betul mengurangi memberikan

pelatihan, konsultasi, dan riset. Belakangan ini fokusnya hanya

pada public seminar dan in-house seminar. Menetap di Batam,

Page 48: ANALISIS DESKRIPTIF PESAN DAKWAH DALAM BUKU …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2022/1/skripsi.pdf · Kakak-kakak dan adik-adik tercinta beserta seluruh kerabat. 3. Seluruh

32

sebuah kota yang dikenal di luar negeri dengan Face of

Indonesia (Santosa, 2009:160).

Perusahaan dan institusi besar yang pernah

mengundangnya adalah Garuda Indonesia, Telkom, Telkomsel,

Indosat, B’right (PLN), BTN, Bank Panin, BPR Indra, Takaful,

Perum Pegadaian, Panasonic, distributor ConocoPhilips,

distributor HM Sampoerna, distributor Honda, distributor

Yamaha, Jasa Raharja, Bio Farma, Pelabuhan Indonesia

(Pelindo), Sepatim (Semen Padang), Temprina Media Grafika

(Jawa Pos Group), Riau Pos Group (Jawa Pos Group), ITS

(Surabaya), Politeknik Pontianak, Politeknik Batam, Universitas

Internasional Batam, Sekolah Global Indo-Asia, Sekolah

Kallista, Centrinova, REI, Arsikon Developer (Pengembang

Coastarina), Ikatan Akuntan Indonesia, PHRI, Terminal Tiket,

Patria Tour & Travel, Southlinks Country Club, Rumah Zakat,

RS Awal Bros, RS Budi Kemuliaan, RS Otorita Batam, Badan

Otorita Batam, Pemko Batam, Pemko Tanjung Pinang, Satlantas

Kepri, Piswan (DPRD Kepri), Pemprov Silsel, dan masih banyak

lagi. Termasuk asuransi Cigna (Santosa, 2009:158).

2. Karya-karya Ippho Santosa

Ia telah menulis belasan buku pemasaran. Dua buku

masing-masing ia tulis bersama Tantowi Yahya (2006) dan Aa

Gym (2005). Buku-bukunya yang menjadi National Bestseller

Page 49: ANALISIS DESKRIPTIF PESAN DAKWAH DALAM BUKU …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2022/1/skripsi.pdf · Kakak-kakak dan adik-adik tercinta beserta seluruh kerabat. 3. Seluruh

33

dan sering menjadi topik seminar adalah:

a. 13 Wasiat Terlarang! Dahsyat dengan Otak Kanan!

b. 10 Jurus Terlarang! Kok Masih Mau Bersaing Cara Biasa?

c. Marketing is Bullshit … Meledakkan Profit dengan Kreativitas dan

Otak Kanan.

d. Hot Marketing: Cara Paling Ganas Mengorbitkan Merek.

e. Marketer with Love: Menjual dengan Kekuatan Cinta dan Otak Kanan.

Satu-satunya konsep pemasaran di Indonesia yang dikemas dalam

bentuk cerita. Juga satu-satunya konsep pemasaran yang berkembang

menjadi lagu dan novel.

f. Muhammad Sebagai Pedagang: Akhirnya Terbongkar juga Pelajaran-

pelajaran Tersembunyi dari Sang Khalifah tentang Otak Kanan,

Entrepreneurship, dan Kekayaan.

g. Menyingkap Khazanah Cinta. Sebuah novel berlatar Malaysia yang

diadaptasi dari Marketer with Love, ditulis bersama Nurul Huda

(Santosa, 2009:159).

h. Moslem Millionare. Menguasai Cinta dan Harta Dalam 365 Hari.

Disusun bersama Tim Khalifah.

i. Hanya 2 Menit Anda Bisa Tahu Potensi Rezeki Anda.

j. 7 Keajaiban Rezeki. Rezeki Bertambah, Nasib Berubah dalam 99 Hari,

Dengan Otak Kanan.

k. Percepatan Rezeki Dalam 40 Hari dengan Otak Kanan.

Page 50: ANALISIS DESKRIPTIF PESAN DAKWAH DALAM BUKU …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2022/1/skripsi.pdf · Kakak-kakak dan adik-adik tercinta beserta seluruh kerabat. 3. Seluruh

34

l. Success Protocol. Target Jadi Lebih Mudah. Hidup Jadi Lebih Indah.

Dapat Dibuktikan Dalam 99 Hari.

m. Menjemput Rezeki. Menjelajah 5 Hikmah Tersembunyi.

n. Magnet Rezeki. Mengubah Jutaan Jadi Miliaran. Ditulis bersama

Ahmad Gozali dan Nasrullah.

3. Setting Sosial

Disebut-sebut No. 1 Creative Marketer in Indonesia dan

One of the Most Productive Marketing Writers, kini ia aktif

sebagai:

a. Pembicara seminar di Indonesia dan Singapura.

b. Entrepreneur di bidang properti, pendidikan, dan musik.

c. Co-Founder EnterTrend, InspirAction, Entrepreneur Association (EA),

dan Young Entrepreneur Academy (YEA).

d. Mentor di Entrepreneur University (EU).

e. Staf ahli di Universitas Internasional Batam.

f. Redaktur ahli di majalah Pengusaha, kolumnis di majalah Marketing,

majalah ESQ Nebula, dan belasan media cetak lainnya (Santosa, )

B. Sistematika Penulisan Buku Percepatan Rezeki Dalam 40 Hari Dengan

Otak Kanan

Sistematika penulisan buku Percepatan Rezeki Dalam 40 Hari Dengan

Otak Kanan ini berbeda dari sistematika penulisan buku pada umumnya.

Sebab, buku ini ditulis oleh Ippho Santosa menggunakan pendekatan khas

otak kanan, di mana salah satu ciri kecenderungan otak kanan adalah tidak

Page 51: ANALISIS DESKRIPTIF PESAN DAKWAH DALAM BUKU …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2022/1/skripsi.pdf · Kakak-kakak dan adik-adik tercinta beserta seluruh kerabat. 3. Seluruh

35

beraturan (sistematis). Oleh karenanya, sistematika penulisan buku ini pun

tidak beraturan sebagaimana sistematika penulisan buku pada umumnya.

Pada halaman pertama dalam buku ini langsung disambut dengan

komentar-komentar terhadap buku-buku Ippho Santosa sebanayak tujuh

halaman, kemudian selang satu halaman disusul oleh judul buku. Dilanjutkan

dengan persembahan, ucapan terimakasih, daftar isi yang dibagi dalam 7 Bab.

Selanjutnya adalah pembahasan pembuka yang berisi penjelasan tentang

perbedaan otak kanan dan kiri, perbedaan dengan buku sebelumnya, kisah dan

motivasi untuk kaya.

Selanjutnya memasuki bab 1 warisan nabi, bab 2 piagam tertinggi, bab

3 invesatasi gaib dan delapan benefit, bab 4 koin keberuntungan dan tiga

komoditas termahal, bab 5 puncak kenikmatan dan tiga rahasia besar, bab 6

akar serbut kerugian dan cara mengatasinya, dan bab 7 keajaiban ke delapan.

Setelah pembahasan tiap bab tadi selesai, ada judul besar “bacalah (2)”,

kemudian “bacalah (3)”, selanjutnya disusul dengan lembar profil penulis,

paparan bonus, audio motivasi, lagu motivasi, kalender motivasi, konsultasi,

masukan. Kemudian paparan tentang buku terbaik Ippho Santosa, peluang-

peluang usaha, serta testimoni peserta seminar dan perusahaan yang pernah

mengundang beliau. Lebih mudahnya, sistematika penulisan buku tersebut

adalah sebagai berikut:

1. Cover buku

2. Testimoni, komentar, apreasiasi seseorang terhadap buku-buku lainnya

karya Ippho Santosa

Page 52: ANALISIS DESKRIPTIF PESAN DAKWAH DALAM BUKU …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2022/1/skripsi.pdf · Kakak-kakak dan adik-adik tercinta beserta seluruh kerabat. 3. Seluruh

36

3. Persembahan

4. Ucapan Terimakasih

5. Daftar Isi

Bacalah (1). Berisi tentang sekilas tentang otak kanan, pernyataan-

pernyataan serta analogi untuk menjadi kaya

Materi pembahasan terdiri dari beberapa bagian, yaitu:

a. Bagian satu: Warisan Nabi. Membahas tentang 8 teladan kekayaan, 8

alasan meneladani Umar, 8 alasan untuk kaya, 8 alasan untuk tidak

miskin, 8 cara mengubah takdir, 8 jalur menuju keberlimpahan, 8 umat

di dunia, dan siklus 7 abad.

b. Bagian dua: Piagam Tertinggi. Membahas tentang mafia saja boleh

berharap, cara terbaik membeli impian, tiga keutamaan dari berharap,

harap itu bagian dari iman, malaikat pun berharap, Allah mendidik kita

untuk berharap, Nabi mengajarkan kita untuk berharap, tidak ada satu

pun dalil yang melarang berharap, peristiwa persalinan istrinya,

peristiwa seminar, dan testimoni buku “7 Keajaiban Rezeki”.

c. Bagian tiga: Invesatasi Gaib dan 8 Benefit. Membahas tentang jamu

manjur 4-in-1, pasti dibalas ngak pakai nanti, langsung dibalas nggak

pakai lama, bukan lagi menjaga harta tapi meningkatkan harta,

mengajaibkan hasil seajaib-ajaibnya, malaikat pun bisa diatur dengan

uang, amalan paling praktis sedunia, tidak harus ikhlas, guyonan dan

plesetan.

Page 53: ANALISIS DESKRIPTIF PESAN DAKWAH DALAM BUKU …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2022/1/skripsi.pdf · Kakak-kakak dan adik-adik tercinta beserta seluruh kerabat. 3. Seluruh

37

d. Bagian empat: Koin Keberuntungan dan 3 Komoditas Termahal.

Membahas tentang pilihan antara kepastian dan ketidakpastian, pilihan

ikhtiar atau ibadah, kerja sekian menit langsung dibayar, kerja sekian

menit dibayar lebih besar, kerja sekian hari dibayar besar-besaran,

pilihan otak kiri atau kanan, dan tiga komoditas termahal.

e. Bagian lima: Puncak Kenikmatan dan 3 Rahasia Besar. Membahas

tentang rahasia besar 1, rahasia besar 2, dan rahasia besar 3.

f. Bagian enam: Akar Serabut Kerugian dan Cara Mengatasinya.

Membahas tentang ketika harta tidak diproteksi, ketika menahan hak

orang lain, ketika impian tidak selaras, ketika bias-bias pelangi

diabaikan, ketika meminta sekedar meminta, ketika mengalami

keajaiban,

g. Bagian tujuh: Keajaiban ke-8. Membahas tentang keyakinan yang

salah, keyakinan sempurna prisma sempurna, harapan yang salah,

keteladanan yang salah, ikhtiar yang salah, niat yang salah,

melipatgandakan keyakinan, dan keyakinan iblis.

Bacalah (2)

Bacalah (3). Berisi tentang latar belakang penulisan buku.

1. Profil Penulis

2. Bonus Langsung

3. Halaman sinopsis beberapa buku terbaik karya Ippho Santosa

4. Penawaran peluang usaha dari Ippho

5. Testimoni peserta seminar Ippho Santosa

Page 54: ANALISIS DESKRIPTIF PESAN DAKWAH DALAM BUKU …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2022/1/skripsi.pdf · Kakak-kakak dan adik-adik tercinta beserta seluruh kerabat. 3. Seluruh

38

6. Testimoni perusahaan yang telah mengundang

Page 55: ANALISIS DESKRIPTIF PESAN DAKWAH DALAM BUKU …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2022/1/skripsi.pdf · Kakak-kakak dan adik-adik tercinta beserta seluruh kerabat. 3. Seluruh

39

C. Sinopsis Buku Percepatan Rezeki Dalam 40 Hari Dengan Otak Kanan

“Dibahas secara islami, buku ini menunjukkan inti segala inti, rezeki di

atas rezeki!”

1. Menyingkap ke-ajaiban ke-8 yang menggerakkan 7 keajaiban rezeki

2. Menguasai uang, waktu, dan kesehatan dalam hitungan menit

3. Membuat konsumen datang berbondong-bondong

4. Meningkatkan motivasi dan produktivitas hingga 3 kali lipat

5. Menjadikan kerja dan usaha sebagai bentuk ibadah tertinggi

6. Menyelaraskan impian perusahaan dan karyawan

7. Menyiasati utang dan Akar Serabut Kerugian

8. Mengubah takdir dan keluar dari masalah

9. Membongkar Warisan Nabi dan Koin Keberuntungan

10. Membongkar fakta-fakta tersembunyi tentang sedekah:

a. Pasti dibalas, nggak pake ‘Insya Allah’

b. Pasti dibalas, nggak pake lama

c. Pasti dibalas, nggak harus ikhlas

d. Malaikat pun diatur dengan uang

e. Jor-joran itu penting, pamrih juga penting

Demikianlah tadi bentuk sinopsis dari buku Percepatan Rezeki Dalam

40 Hari Dengan Otak Kanan karya Ippho Santosa. Mungkin terkesan berbeda

dengan sinopsis buku pada umumnya. Hal itu dikarenakan memang buku ini

bukan termasuk buku ilmiah. Buku ini berisi renungan sekaligus motivasi dari

penulis tentang betapa pentingnya menjadi kaya agar bisa memberikan

Page 56: ANALISIS DESKRIPTIF PESAN DAKWAH DALAM BUKU …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2022/1/skripsi.pdf · Kakak-kakak dan adik-adik tercinta beserta seluruh kerabat. 3. Seluruh

40

manfaat lebih untuk agama, sesama, dan bangsa.

Page 57: ANALISIS DESKRIPTIF PESAN DAKWAH DALAM BUKU …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2022/1/skripsi.pdf · Kakak-kakak dan adik-adik tercinta beserta seluruh kerabat. 3. Seluruh

41

BAB IV

ANALISIS PESAN DAKWAH DALAM BUKU

PERCEPATAN REZEKI DALAM 40 HARI DENGAN OTAK KANAN

KARYA IPPHO SANTOSA

A. Pesan Dakwah yang Terkandung dalam Buku Percepatan Rezeki dalam

40 Hari dengan Otak Kanan Karya Ippho Santosa

Kalimat-kalimat dalam buku Percepatan Rezeki Dalam 40 Hari

Dengan Otak Kanan merupakan kumpulan sejarah, ide, dan pengalaman yang

dituangkan oleh pengarang dalam bentuk tulisan yang dinilai mengandung

pesan-pesan dakwah. Hal itu banyak ditunjukkan dalam bentuk percakapan

langsung, deskripsi cerita, kutipan sejarah, termasuk pengalaman pribadi yang

dikuatkan dengan dalil-dalil Al-Qur’an, Hadits Rasulullah, dan juga pendapat

para sahabat. Namun, terkadang pesan yang disampaikan pengarang kepada

pembaca dipahami berbeda. Oleh sebab itu, pesan tersebut perlu disampaikan

melalui kalimat-kalimat yang lebih jelas agar mudah dipahami. Untuk melihat

pesan di balik deskripsi cerita yang ada dalam buku, maka penulis

menyampaikan dalam bentuk potongan paragraf dan kalimat.

Buku Percepatan Rezeki Dalam 40 Hari Dengan Otak Kanan karya

Ippho Santosa terdiri dari 7 bab yang di dalamnya mengandung pesan-pesan

dakwah mencakup 3 pesan yaitu: (1) pesan dakwah kaitannya dengan akidah,

(2) pesan dakwah kaitannya dengan syariat, dan (3) pesan dakwah kaitannya

dengan akhlak. Adapun penjelasan daripada pesan-pesan dakwah yang

terkandung dalam buku Percepatan Rezeki Dalam 40 Hari Dengan Otak

Kanan karya Ippho Santosa tersebut, akan penulis jabarkan sebagai berikut:

1. Pesan Akidah

Page 58: ANALISIS DESKRIPTIF PESAN DAKWAH DALAM BUKU …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2022/1/skripsi.pdf · Kakak-kakak dan adik-adik tercinta beserta seluruh kerabat. 3. Seluruh

42

a. Keyakinan

Keyakinan atau iman diadopsi dari bahasa Arab, berasal dari

kata “amana” yang berarti aman. Maksudnya, orang yang beriman

selalu memiliki perasaan aman karena yakin selalu dilindungi oleh

Allah. Dalam hal inilah iman berkaitan erat akidah. Akidah juga

berasal dari bahasa Arab “aqad” yang bermakna ikatan. Maksudnya

ikatan hati dengan Allah. Adapun definisi iman secara terminologi

yaitu keyakinan sempurna yang dibenarkan oleh hati, diucapkan secara

lisan dan diwujudkan dalam bentuk amal perbuatan. (Wiyani, 2012:

24).

Menurut tinjauan bahasa, iman berarti tashdiq, membenarkan.

Menurut tinjauan syara’, iman berarti membenarkan Rasul berkaitan

dengan semua yang disampaikan Rabb-Nya; pembenaran yang

mengandung unsur qabul (penerimaan), mahabbah (cinta), dan ‘amal

(praktik). Az- Zajjaj berkata, “iman adalah menampakkan ketundukan

dan penerimaan terhadap syari’ah dan apa yang dibawa oleh Nabi,

serta meyakini dan membenarkannya dengan hati." (Farid, 2008: 17).

Kutipan kalimat yang mengandung pesan dakwah tentang keyakinan

adalah sebagai berikut:

Lalu, apa benar percepatan rezeki dalam 40 hari itu bisa

terjadi? Percayalah, apabila sungguh-sungguh diterapkan,

mudah-mudahan itu bisa terjadi. Beneran! Hm, mengapa kami

begitu yakin? Pertama, bagi-Nya segala sesuatu itu memang

serba mungkin. Kedua, sebenarnya cara-cara di buku ini selaras

dengan perintah-perintah-Nya. Ketiga, berdasarkan testimoni

yang kami terima selama ini, ternyata ribuan orang telah

membuktikannya. (Hanya saja, kita mesti paham sepenuhnya

Page 59: ANALISIS DESKRIPTIF PESAN DAKWAH DALAM BUKU …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2022/1/skripsi.pdf · Kakak-kakak dan adik-adik tercinta beserta seluruh kerabat. 3. Seluruh

43

bahwa Dia itu Maha Berkehendak atas kehidupan kita dan Dia

itu Maha Mengetahui kepantasan kita) (Santosa, 2011:15).

Kalimat diatas menunjukkan bahwa kita harus yakin akan

kekuasaan Allah. Tidak ada yang tidak mungkin bagi-Nya untuk

menghendaki adanya percepatan rezeki dalam empat puluh (40) hari.

Hal tersebut sangatlah mudah. Asal kita yakin dan bersungguh-

sungguh dalam menjalankan perintah-Nya serta menjauhi segala

larangan-Nya. Allah hanya cukup mengatakan “Kun”, maka apa yang

Dia kehendaki akan terjadi. Dan apa yang diungkapkan Ippho di atas,

telah dibuktikan oleh banyak orang melalui testimoni. Mereka yang

telah sukses, adalah orang yang memiliki mimpi besar, usaha besar,

dan keyakinan yang besar pula.

Keyakinan Sempurna, Prisma Paripurna

Kita lanjutkan. Perlu digarisbawahi, keyakinan yang kami

maksudkan pada buku ini bukanlah sembarang keyakinan.

Melainkan keyakinan yang sempurna. Istilahnya, Prisma

Paripurna, di mana prisma ini dibentuk oleh lima ruas:

Ruas #1. Yakin akan keberadaan Allah.

Ruas #2. Yakin akan kekuasaan Allah.

Ruas #3. Yakin akan jani-janji Allah.

Ruas #4. Yakin akan cara-cara yang diajarkan dan dianjurkan

Allah.

Ruas #5. Yakin bahwa segala sesuatu dari Allah adalah yang

terbaik (Santosa, 2011:106).

Kalimat diatas menjelaskan tentang keyakinan yang sempurna,

yaitu: yakin akan keberadaan Allah, yakin akan kekuasaan Allah,

yakin akan janji-janji Allah, yakin akan cara-cara yang diajarkan oleh

Allah (syariat). Banyak permisalan tentang keyakinan yang sempurna

kepada Allah Sang Pemilik Kehidupan. Seperti halnya keyakinan Nabi

Ibrahim as yang berpasrah dan yakin sepenuhnya kepada Allah bahwa

Page 60: ANALISIS DESKRIPTIF PESAN DAKWAH DALAM BUKU …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2022/1/skripsi.pdf · Kakak-kakak dan adik-adik tercinta beserta seluruh kerabat. 3. Seluruh

44

ia akan diselamatkan dari kobaran api Namrud yang dzalim. Kisah

Nabi Musa as juga menjadi teladan tentang sebuah keyakinan yang

tinggi. Beliau yang dalam keadaan cemas tetap dalam keyakinan

bahwa Allah membersamainya, Allah adalah penolong baginya.

Sebagaimana firman-Nya:

اقال دينسيه رب يمعيإنكل

Artinya: Musa menjawab: "Sekali-kali tidak akan tersusul;

sesungguhnya Tuhanku besertaku, kelak Dia akan memberi

petunjuk kepadaku" (QS. Asy-Syu’ara: 62)

Terlepas dari itu, dengan keyakinan yang benar dan kesabaran

yang benar, satu orang dapat menghadapi dua sampai sepuluh

orang sekaligus (QS. 8: 65-66) (Santosa, 2011:114).

Kalimat ini merupakan intisari dari pada firman Allah dalam

surah Al-Anfal ayat 65-66:

ضلنبيٱأيهاي نكم يكنإنقتال ل ٱعلىمنينمؤ ل ٱحر برونص رونعش م نكميكنوإنن ما ئتي لبوا يغ ا ئة م ناف أل ا لبويغ م م قو بأنهم كفروا لذينٱم لٱخففنـ ل ٱ٥٦قهونيف نكميكنفإنا ف ضع فيكم أنوعلمعنكم لل ا ئة م م

نكم يكنوإنن ما ئتي لبوا يغ صابرة أل م هٱنبإذ نفي أل ا لبويغ ف ٱولل معلل

٥٥برينلص ٱArtinya: Hai Nabi, kobarkanlah semangat para mukmin untuk

berperang. Jika ada dua puluh orang yang sabar diantaramu,

niscaya mereka akan dapat mengalahkan dua ratus orang

musuh. Dan jika ada seratus orang yang sabar diantaramu,

niscaya mereka akan dapat mengalahkan seribu dari pada

orang kafir, disebabkan orang-orang kafir itu kaum yang

tidak mengerti. Sekarang Allah telah meringankan kepadamu

dan dia telah mengetahui bahwa padamu ada kelemahan.

Maka jika ada diantaramu seratus orang yang sabar, niscaya

mereka akan dapat mengalahkan dua ratus orang kafir; dan

jika diantaramu ada seribu orang (yang sabar), niscaya

mereka akan dapat mengalahkan dua ribu orang, dengan

seizin Allah. Dan Allah beserta orang-orang yang sabar

Keyakinan inilah yang membuat bisnis bergerak, omzet

melonjak, dan laba menanjak. Seberat apapun tantangan,

sebesar apapun tantangan! Makanya dalam memberikan in-

house training, materi keyakinan selalu menjadi tumpuan

perhatian kami. Kalau ini sudah beres, barulah kami beranjak

Page 61: ANALISIS DESKRIPTIF PESAN DAKWAH DALAM BUKU …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2022/1/skripsi.pdf · Kakak-kakak dan adik-adik tercinta beserta seluruh kerabat. 3. Seluruh

45

ke materi berikutnya.

masih ingat isi buku sebelumnya? Disampaikan di sana bahwa

keyakinan itu adalah faktor pengali.

Untuk keyakinan, angkanya hanya 1 dan 0.

Katakanlah, Anda punya 100 action, tapi 0 keyakinan.

Itu artinya, 100x0. Hasilnya? Yah, nol besar!

Sebaliknya, Anda punya 2 action dan 1 keyakinan.

Itu artinya, 2x1. Hasilnya? Masih mungkin jadi kenyataan!

Sekali lagi, mestinya janji Allah di atas sudah cukup

melipatgandakan keyakinan Anda.

Rasa pesimis dan kemustahilan terhadap kehendak Allah

adalah salah satu tanda iman yang lemah. Bahkan, rasa mustahil

menjadi tanda bagi orang yang tak mempercayai Tuhan. Maka, untuk

mendapatkan sesuatu yang tampak tidak mungkin, perlu keyakinan

yang kokoh bahwa Allah Maha Berkehendak. Sangat mudah bagi

Allah memberikan rizki kepada hamba-Nya bahkan bisa kurang dari

empat puluh (40) hari.

Bicara soal keyakinan, kadang kita kalah telak dengan Iblis. Ini

bukan sindiran. Ini kenyataan. Ah, apa iya? Iya! Iblis, jelek-

jelek begitu, dia masih punya namanya keyakinan.

Iblis meyakini bahwa Allah itu Maha Kuasa. Iblis meyakini

bahwa bagi Allah tidak ada yang mustahil. Bayangkan,

sebagian manusia masih membantah dan menyanggah, “ini

mustahil, itu mustahil!”

Iblis meyakini bahwa Hari Pembalasan itu memang ada.

Bayangkan, sebagian manusia masih meragukan dan

mempertanyakan.

Iblis meyakini bahwa surga dan neraka itu memang ada.

Bukankah dia pernah berada di surga dan manusia belum tentu

akan berada di surga?

Hanya saja, keyakinan Iblis berbeda dengan keyakinan

manusia. Karena Iblis telah bersumpah untuk menyesatkan

manusia sampai akhir zaman dan sumpah ini telah

diperkenankan oleh Allah, maka Iblis tidak dapat memperoleh

manfaat sedikit pun dari keyakinannya (Santosa, 2011: 115)

Kutipan kalimat di atas menjelaskan tentang sebuah keyakinan

yang sempurna kepada Allah. Dengan keyakinan sempurna ini seorang

Page 62: ANALISIS DESKRIPTIF PESAN DAKWAH DALAM BUKU …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2022/1/skripsi.pdf · Kakak-kakak dan adik-adik tercinta beserta seluruh kerabat. 3. Seluruh

46

hamba nantinya akan sungguh-sungguh dalam beribadah kepada-Nya.

Ini merupakan pesan dakwah yang paling mendasar yang perlu

ditekankan kepada umat Islam. Pesan berupa keyakinan inilah yang

selalu ditekankan kepada audiennya. Bahwa dengan keyakinan, segala

yang tidak mungkin, bisa saja terjadi. Dan segala yang di luar nalar

manusia, nyata dan bisa terjadi.

Page 63: ANALISIS DESKRIPTIF PESAN DAKWAH DALAM BUKU …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2022/1/skripsi.pdf · Kakak-kakak dan adik-adik tercinta beserta seluruh kerabat. 3. Seluruh

47

b. Niat dan balasan amal

Niat adalah sebuah kemauan yang kuat. Qardhawi mengutip

definisi niat dari berbagai pendapat ulama. Diantaranya; (1) Niat

adalah tujuan yang terbetik di dalam hati (2) Niat adalah tuntutan yang

kuat (3) Niat juga merupakan tujuan sesuatu disertai dengan

pelaksanaannya (4) Niat adalah dorongan hati yang dilihat sesuai

dengan tujuan, baik berupa rumusan demi mendatangkan manfaat atau

menghindarkan diri dari mudharat, baik fisik-material maupun psikis-

spiritual. (Sholeh, 2008: 94)

Kutipan kalimat yang mengisyaratkan tentang niat dan balasan

amal diantaranya sebagai berikut:

Diimbuhkan oleh Nabi, “sesungguhnya, pahala (ganjaran)

engkau sesuai dengan kadar kepayahan engkau.” (Santosa,

2011:44).

Bukankah Allah sengaja meninggikan ganjaran berumrah di

bulan Ramadhan ketimbang berumrah di bulan lainnya?

(Santosa, 2011:44).

Bukankah Allah sengaja meninggikan ganjaran berpuasa

sunnah dua hari ketimbang berpuasa sunnah satu hari?

(Santosa, 2011:44).

Bukankah Allah sengaja meninggikan ganjaran shalat dhuha

delapan rakaat ketimbang sholat dhuha dua rakaat? (Santosa,

2011:44).

Bukankah Allah sengaja meninggikan ganjaran berzikir

semalaman ketimbang sekadarnya? (Santosa, 2011:44).

Beberapa kutipan kalimat di atas dengan jelas memberikan

kemantapan kepada manusia untuk berbuat baik, beramal, bekerja, dan

beribadah dengan maksimal dan sekuat tenaga. Sebab, perbuatan baik

akan mendapatkan kebaikan serupa. Demikian pula dengan perbuatan

yang sangat baik, tentu balasan Allah akan lebih baik. Dan amal

perbuatan yang bernilai ibadah dunia, bisa menjadi pahal akhirat

sebagaimana kutiapan Ippho Santosa berikut ini:

Page 64: ANALISIS DESKRIPTIF PESAN DAKWAH DALAM BUKU …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2022/1/skripsi.pdf · Kakak-kakak dan adik-adik tercinta beserta seluruh kerabat. 3. Seluruh

48

Bagaimana pula dengan janji Nabi? “Orang yang meniatkan

suatu kebaikan namun tidak mengamalkannya, maka Allah

akan mencatat baginya satu pahala yang sempurna. Orang yang

meniatkan suatu kebaikan lalu mengamalkannya, maka Allah

akan mencatat baginya pahala sebanyak 10 sampai 700 kali

lipat.” (Santosa, 2011:53).

Allah tidak hanya membalas amal kebaikan, bahkan Allah

membalas niat baik yang belum sampai dilaksanakan. Dan sebaliknya,

amal yang buruk akan dibalas dengan keburukan pula. Namun niat

buruk yang tidak sampai dilaksanakan, tidak akan dibalas Allah.

Dipesankan oleh Nabi, “Sesungguhnya, pahala (ganjaran)

engkau sesuai dengan kadar kepayahan dan nafkah engkau.”

(Santosa, 2011:78).

Penjelasan di atas diulangi lagi pada halaman 113:

Hm, masih ingat dengan janji Nabi? “Orang yang meniatkan

suatu kebaikan namun tidak mengamalkannya, maka Allah

akan mencatat baginya satu pahala yang sempurna. Orang yang

meniatkan suatu kebaikan lalu mengamalkannya, maka Allah

akan mencatat baginya pahala sebanyak 10 sampai 700 kali

lipat.” Itulah keutamaan niat.

Jarang orang sadar bahwa niat yang benar itu menguatkan.

Misal, ketika telat makan siang, kemungkinan besar Anda akan

kelaparan, lemas, dan sedikit pusing. Padahal, paginya Anda

sudah sarapan. Nah, bayangkan saat-saat Anda berpuasa. Anda

tidak makan sekitar 14 jam! Tapi, kok Anda nggak kelaparan,

lemas, dan pusing? Karena puasa Anda diawali oleh niat yang

benar. Sekali lagi, niat yang benar itu menguatkan (Santosa,

2011:113).

Niat menjadi tumpuan utama seseorang dalam berbuat sesuatu.

Dengan niat, perbuatan yang secara logika tidak mungkin dilakukan,

atau mustahil terselesaikan, bisa selesai dengan baik. Seseorang yang

memiliki niat dan tekad kuat, akan memiliki kekuatan lebih dalam

menyelesaikan niatnya hingga mencapai tujuan.

Sebuah kebaikan yang didiniatkan dengan benar, akan

mendapatkan balasan yang baik. Itu sudah menjadi janji Allah dalam

al-Qur’an. Dengan melakukan kebaikan, Allah akan membalas dengan

sepuluh (10) derajat lebih baik bahkan lebih baik (QS. Al-Qasas: 84)

c. Doa dan harapan

Page 65: ANALISIS DESKRIPTIF PESAN DAKWAH DALAM BUKU …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2022/1/skripsi.pdf · Kakak-kakak dan adik-adik tercinta beserta seluruh kerabat. 3. Seluruh

49

Allah adalah Dzat Yang Maha Dekat, bahkan lebih dekat dari

urat nadi manusia. Jika ingin berdialog dengan-Nya, maka bacalah al-

Qur’an. Jika ingin menceritakan segala sesuatu, maka Allah lah tempat

bercerita yang memberikan solusi atas segala permasalahan, melalui

doa. Berikut ini kutipan yang mengandung doa dalam buku Ippho

Santosa;

قريب فإن عباديعن سألك دع وإذا يب أج دعان ٱوة إذا لداعول يس ف ل يبوال لعلهم ي ؤ تج نواب شدوني ر م

Artinya:

Dan apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu tentang Aku,

maka (jawablah), bahwasanya Aku adalah dekat. Aku

mengabulkan permohonan orang yang berdoa apabila ia

memohon kepada-Ku, maka hendaklah mereka itu memenuhi

(segala perintah-Ku) dan hendaklah mereka beriman kepada-

Ku, agar mereka selalu berada dalam kebenaran.

Mas, saya nasehatin nih. Sebenarnya, orang miskin juga perlu

bersedekah (QS. 65: 7). Bilal saja pernah disuruh Nabi

bersedekah. Supaya rezekinya bertambah, nasibnya berubah.

(Santosa, 2011:29).

Ippho santosa mengingatkan lagi kepada pembacanya, bahwa

sedekah tidak hanya dianjurkan kepada orang kaya, namun juga

kepada orang miskin. Sahabat Bilal adalah salah satu contoh yang

dipaparkan, bahwa Rasulullah juga memerintahkan sedekah

kepadanya. Yang mampu bersedekah adalah orang yang lapang, tidak

harus kaya, miskin pun juga bisa. Sebab, orang yang kaya secara

materi, terkadang sempit hatinya, dan tidak terpanggil untuk

mengeluarkan sedekah.

Kekalahan itu buah dari doa, ibadah, dan ikhtiar manusia.

(Santosa, 2011:29).

Demikian pula kemiskinan. Itu buah dari doa, ibadah, dan

Page 66: ANALISIS DESKRIPTIF PESAN DAKWAH DALAM BUKU …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2022/1/skripsi.pdf · Kakak-kakak dan adik-adik tercinta beserta seluruh kerabat. 3. Seluruh

50

ikhtiar manusia.

Pastilah Dia bisa mengubah segala sesuatu, termasuk takdir,

right? Di mana Dia dapat meneruskan ketetapan itu,

mengubahnya, atau menghapusnya (QS. 13: 39) (Santosa,

2011:30).

Apa yang telah terjadi pada hari ini, adalah buah dari harapan

dan doa manusia pada masa lalu. Dan masa depannya ditentukan dari

usaha dan doanya pada masa kini, apakah ia mau mengubahnya masa

depan dan takdirnya, atau cukup hanya dengan berserah diri.

Inilah pesan Nabi dan dengarlah baik-baik:

Sillaturahim dapat menambah umur dan sedekah dapat

mengubah takdir mubram. (HR. Bukhari, Muslim, Tirmidzi,

Ahmad) (Santosa, 2011:30).

Hal lain yang dapat mengubah masa depan dan takdir

seseorang adalah silaturrahmi dan sedekah. Silaturrahmi mampu

membuka pintu rezeki, demikian juga dengan sedekah. Allah akan

melipatgandakan pahala sedekah sebagaimana janji-Nya.

Tidak ada yang dapat menolak takdir Allah, selain doa. Dan

tidak ada yang dapat menambah umur seseorang, selain

(perbuatan) kebaikan (HR. Tirmidzi) (Santosa, 2011:30).

Ippho mencantumkan sebuah hadis riwayat Tirmidzi untuk

menguatkan pendapatnya tentang keutamaan sedekah dan silaturrahmi.

Selain sedekah dan silaturrahmi, doa juga menjadi unsur penting dalam

kutipan berikut ini:

Sesungguhnya doa bermanfaat terhadap sesuatu yang sedang

terjadi dan yang belum terjadi. Dan tidak ada yang bisa

menolak takdir, kecuali doa. (HR. Tirmidzi, Hakim). (Santosa,

2011:30).

Ringkasnya, apabila Dia telah berkenan, maka takdir pun masih

bisa diubah dengan trilogi doa, ibadah, dan ikhtiar. Yah,

terjawablah sudah! (Santosa, 2011:30).

Ketahuilah, Anda adalah penanggung-jawab atas kehidupan

Anda. Termasuk atas kekayaan Anda atau kemiskinan Anda.

Sepakat? (Santosa, 2011:30).

Page 67: ANALISIS DESKRIPTIF PESAN DAKWAH DALAM BUKU …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2022/1/skripsi.pdf · Kakak-kakak dan adik-adik tercinta beserta seluruh kerabat. 3. Seluruh

51

Masa depan seseorang ditentukan dari perjalanan dan upayanya

dalam mengubah takdirnya. Trilogi yang dapat mengubah masa depan

adalah doa, ibadah dan ikhtiar.

Allah-lah yang menjadikan tertawa dan menangis

Allah-lah yang menjadikan kematian dan kehidupan

Allah-lah yang menjadikan laki-laki dan perempuan

Allah-lah yang memberikan kekayaan dan kecukupan

Empat kalimat di atas kami sadur dari Surat An-Najm (53): 43-

48

Penggalan surat ini bermaksud, Dia tidak pernah memberikan

kemiskinan. Pada dasarnya, Dia hanya memberikan kekayaan

atau kecukupan. Lha, kalau miskin? Jelas, itu salah

manusianya! Sejak awal, Dia telah mempersiapkan manusia

untuk untung, kaya, kuat, sehat, selamat, aman, dan sejenisnya.

Kalau terjadi sebaliknya, sekali lagi, itu salah manusianya!

Masih mau membantah dan menyanggah? Baca dulu Surat An-

Nisa 4: 79, Surat Yasin 36: 19, dan Surat Asy-Syura 42: 30.

Intinya, segala kebaikan berasal dari Dia dan segala keburukan

berasal dari manusia itu sendiri. (Santosa, 2011:23).

Pesan mengenai akidah dalam kutipan di atas adalah kita harus

yakin bahwa Allah memberi kecukupan semua kebutuhan kita sebagai

hamba-Nya. Bahkan tidak hanya hamba-Nya saja, namun para hewan

dan binatang pun diberikan kecukupan oleh-Nya.

Pahamilah benar-benar bahwa takut, harap, dan cinta kepada

Allah adalah bagian dari iman. Dan pernyataan barusan

disepakati oleh seluruh ulama – tanpa terkecuali. (Santosa,

2011:42).

Rasa takutnya manusia kepada Allah sangat berbeda dengan

ketakutan kepada yang lain. Rasa takut kepada Allah ini mendorong

seseorang untuk selalu dekat dengan-Nya dan bermunajat kepada-

Nya. Rasa takut akan azab di akhirat, menimbulkan sikap

kesungguhan dalam beribadah dan mempersiapkan amal menuju

Allah.

Page 68: ANALISIS DESKRIPTIF PESAN DAKWAH DALAM BUKU …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2022/1/skripsi.pdf · Kakak-kakak dan adik-adik tercinta beserta seluruh kerabat. 3. Seluruh

52

Jika seseorang merasa takut kepada Allah dan balasan Allah –

mungkin itu berupa kesulitan di dunia maupun di akhirat –

maka ia akan beribadah. Tanpa takut, ia tidak akan beribadah.

(Santosa, 2011:42).

Manusia adalah makhluk yang memiliki ribuan harapan untuk

kehidupannya. Namun harus selalu diketahui bahwa manusia adalah

makhluk terbatas. Berharap dengan pengharapan tertinggi kepada Dzat

yang kuasanya tak terbatas adalah cara terbaik manusia untuk

meminta.

Harapan atau raja’ dalam bahasa arab atau optimis dapat

diartikan dengan perasaan hati yang senang karena menanti sesuatu

yang disenangi. Raja’ atau harapan adalah sebuah sikap mental optimis

dalam memperoleh karunia dan nikmat Allah yang disediakan bagi

hambanya yang shaleh. (An-Naisaburi, 2000: 133)

Kutipan kalimat yang mengandung harapan adalah sebagai

berikut:

Jika seseorang merasa harap kepada Allah dan balasan Allah –

mungkin itu berupa kemudahan di dunia maupun di akhirat –

maka ia akan meningkatkan ibadah. Tanpa harap, ia tidak akan

meningkatkan ibadah. (Santosa, 2011:42).

Jika seseorang merasa cinta kepada Allah, maka ia akan

melakukan ibadah terbaik. Tanpa cinta, ia tidak akan

melakukan ibadah yang terbaik.

Berharap kepada Allah, akan menimbulkan rasa tenang dan

damai. Sedangkan berharap kepada selain-Nya berpotensi

menimbulkan kekecewaan di kemudian hari. Sebab, manusia memiliki

keterbatasan yang tidak sama seperti Dzat yang Maha sempurna.

Demikian juga dengan cinta, cinta kepada Allah membawa pahala dan

semangat melakukan ibadah dan bekerja.

Page 69: ANALISIS DESKRIPTIF PESAN DAKWAH DALAM BUKU …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2022/1/skripsi.pdf · Kakak-kakak dan adik-adik tercinta beserta seluruh kerabat. 3. Seluruh

53

Dengan kata lain, semakin besar harapan seseorang kepada

Allah dan balasan Allah, maka akan semakin baik pula

ibadahnya. Demikian pula sebaliknya. (Santosa, 2011:42).

Dijelaskan dalam sebuah hadits bahwa para malaikat berharap

kepada Allah agar ditempatkan di surga. (Santosa, 2011:43).

Dijelaskan juga dalam hadits yang lain bahwa Nabi

Muhammad berharap kepada Allah agar ditempatkan di surga.

(Santosa, 2011:43).

Para nabi dan malaikat saja memiliki harapan dan permohonan

untuk di tempatkan di surga. Apalagi manusia biasa yang seringkali

lalai dan banyak dosa. Tidak ada yang bisa menjamin masa depan dan

takdir manusia. Manusia yang banyak kabaikannya, tidak dapat

dipastikan dapat masuk surga. Maka, sikap paling bijak yang dapat

dilakukan adalah berharap kebaikan dan rahmat Allah. Hal ini sesuai

dengan firman Allah QS. Ibrahim: 11

رسلهم لم قالت بشرإنن ث نإل ول لكم م على ٱكن اومۦ عبادهءمن منيشا للين

كانلنا بذ ط تيكمبسل أنن نإل للف ل ٱوعلىلل ٱن نونمؤ ل ٱي ت وكل م

Artinya: Rasul-rasul mereka berkata kepada mereka: "Kami

tidak lain hanyalah manusia seperti kamu, akan tetapi Allah

memberi karunia kepada siapa yang Dia kehendaki di antara

hamba-hamba-Nya. Dan tidak patut bagi kami mendatangkan

suatu bukti kepada kamu melainkan dengan izin Allah. Dan

hanya kepada Allah sajalah hendaknya orang-orang mukmin

bertawakkal.

Dijelaskan berulang kali dalam kitab suci bahwa nabi-nabi

berharap upah dari Allah. (Santosa, 2011:44).

Di dalam bukunya, Ippho menjelaskan bahwa para nabi

berharap upah kepada Allah. Umat-umat yang durhaka kepada mereka

seringkali dianggap meminta imbalan dan upah atas ajakan dakwah

yang mereka lakukan. Maka turunlah firman Allah yang menjelaskan

Page 70: ANALISIS DESKRIPTIF PESAN DAKWAH DALAM BUKU …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2022/1/skripsi.pdf · Kakak-kakak dan adik-adik tercinta beserta seluruh kerabat. 3. Seluruh

54

perihal upah yang para nabi inginkan, yang tak lain hanyalah dari

Allah. Firman Allah dalam QS. Asy-Syu’ara: 164

على أج إن ر أج همن ي عللكم ئ أس وما ريإل لمينع ل ٱرب

Artinya: Dan aku sekali-kali tidak minta upah kepadamu atas

ajakan itu; upahku tidak lain hanyalah dari Tuhan semeta alam

Nabi Ibrahim pun berharap kepada Allah agar mempusakai

surga (QS. 26: 85).

Nabi Ibrahim adalah bapak dari para nabi. Allah

melebihkannya atas yang lain. Namun, ia tidak takbur dan tetap

bermunajat kepada Allah agar digolongkan ke dalam orang-orang

shalih dan dimasukkan ke dalam surga-Nya. Hal ini sesuai dengan

firman Allah QS. Asy-Syu’ara: 85

منورثةجنةعل ج ٱو ٱن لنعيمArtinya: dan jadikanlah aku termasuk orang-orang yang

mempusakai surga yang penuh kenikmatan (QS. Asy-Syu’ara:

85).

Allah mendidik kita untuk berharap

Allah pernah berfirman, “Wahai anak Adam, bersungguh-

sungguhlah engkau beribadah kepada-Ku. Niscaya aku akan

memenuhi dada engkau dengan kecukupan dan aku akan

menanggung kefakiran engkau.”

Itu artinya, dengan ibadah yang sungguh-sungguh, kita boleh

berharap dicukupkan dan dijauhkan dari kefakiran. (Santosa,

2011:44).

Hal diatas dapat dimaknai bahwa Allah akan memenuhi

kebutuhan hamba yang taat kepada-Nya. Ketaatan adalah bukti

kepatuhan dan cinta kepada Allah. Dan balasan atas kecintaan seorang

hamba kepada-Nya adalah terkabulnya apapun yang ia minta.

Nabi mengajarkan kita untuk berharap (Santosa, 2011:45).

Page 71: ANALISIS DESKRIPTIF PESAN DAKWAH DALAM BUKU …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2022/1/skripsi.pdf · Kakak-kakak dan adik-adik tercinta beserta seluruh kerabat. 3. Seluruh

55

Jika kita berharap balasan dunia, maka kita akan mendapatkan

balasan dunia. Mungkin tidak tersisa lagi balasan akhirat.

Tapi, jika kita berharap balasan akirat, maka dunia dan akhirat

akan diberikan oleh Allah. Hal ini sesuai dengan firman Allah

QS. Al-Qasas: 77.

فيما ب ٱو ارٱللٱكءاتى تغ ٱلد رة ل يبكمنخ ن ٱولتنسنص كما وأح يا لد ن سإلي ٱسنأح ولت ب ك لل ل ٱغ ٱفسادف ٱإنض ر ل ليب دينمف ل ٱلل س

Artinya: “Dan carilah pada apa yang telah dianugerahkan

Allah kepadamu (kebahagiaan) negeri akhirat, dan janganlah

kamu melupakan bahagianmu dari (kenikmatan) duniawi dan

berbuat baiklah (kepada orang lain) sebagaimana Allah telah

berbuat baik, kepadamu, dan janganlah kamu berbuat

kerusakan di (muka) bumi. Sesungguhnya Allah tidak menyukai

orang-orang yang berbuat kerusakan”

Bukankah sebaik-baiknya berharap adalah berharap kepada

Allah? Justru ada pahala di sana. Bukankah Allah menyukai

orang yang berharap dan bergantung kepada-Nya?

Bukankah Allah malah memurkai orang yang tidak mau

berharap kepada-Nya? (Santosa, 2011:46).

Berbeda dengan manusia, Allah sangat gemar kepada manusia

yang berharap kepadanya. Semakin seorang hamba berharap kepada

Allah, ia akan menjadi semakin dekat dengan-Nya dan semakin dekat

dengan terkabulnya permintaan.

2. Pesan Akhlak

a. Bekerja sebagai bentuk ikhtiar dan ibadah

Islam mengatur segala kehidupan manusia dalam segala lini.

Dalam kehidupan umat Islam, ibadah tidak hanya bertumpu pada

penyembahan kepada Allah, berpuasa, zakat, dan lain-lain. Aktivitas

sehari-hari atau kegiatan sosial yang diniatkan sebagai ibadah akan

dinilai sebagai sebuah ibadah di sisi Allah.

Dalam hal ini, bekerja menjadi sebuah aktivitas duniawi yang

bisa bernilai ibadah. Allah telah menjelaskan dalam firman-Nya,

Page 72: ANALISIS DESKRIPTIF PESAN DAKWAH DALAM BUKU …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2022/1/skripsi.pdf · Kakak-kakak dan adik-adik tercinta beserta seluruh kerabat. 3. Seluruh

56

bahwa amal shaleh yang dilakukan anak adam akan mendapatkan

balasan pahala dari-Nya. Sebab, pemaknaan amal shaleh sangat luas,

termasuk di dalamnya adalah bekerja memenuhi kebutuhan keluarga

dan hak-hak saudara.

Sebuah “amal shaleh” akan bernilai ibadah apabila memenuhi

beberapa syarat, diantaranya:

1. Ikhlas, yaitu menyatunya badan, pikiran, dan hati dalam tugas

seraya menyucikan niat karena Allah semata. Bukan sekedar

mencari keuntungan, sebagaimana firman Allah dalam QS. Al-

Bayyinah: 5. (Luth, tth: 22)

2. Cinta, yakni adanya rasa rindu dan senang ketika bertemu dengan

pekerjaan. Rasa senang mendapatkan tambahan materi dan

spiritual. Sebab, dengan bekerja, kebutuhan akan ibadah seperti

shalat, zakat, dan haji dapat terpenuhi. Bekerja adalah refleksi

psikologis dari kecintaan kepada Allah.

3. Istiqomah, yakni tetap tekun dan berpihak kepada kebenaran. Yaitu

kebenaran yang diperintahkan Allah dalam al-Qur’an (Luth, tth:

23)

4. Sedia berkorban

5. Membelanjakan harta di jalan yang benar (Luth, tth: 24)

Berikut ini beberapa kutipan yang mengandung perintah

untuk bekerja:

Keenam, Umar menjadikan kerja sebagai bentuk ibadah

tertinggi. Ia pernah berpetuah, “Aku tetapkan kalian tiga

Page 73: ANALISIS DESKRIPTIF PESAN DAKWAH DALAM BUKU …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2022/1/skripsi.pdf · Kakak-kakak dan adik-adik tercinta beserta seluruh kerabat. 3. Seluruh

57

bepergian: berhaji, berjuang di jalan Allah, dan berunta demi

mencari sebagian karunia Allah.” Bahkan ia menganggap

syahid seseorang yang meninggal dalam perjalanan terakhir.

(Santosa, 2011:21).

Petuah Umar di atas mengandung perintah untuk berusaha

dengan maksimal karena Allah lebih senang kepada hamba-Nya yang

bersyukur kepada-Nya dengan menggunakan anggota badan untuk

bekerja. Bahkan orang yang bekerja dinilai sebagai orang yang syahid

di jalan Allah.

Sekali waktu, Umar menanyakan nafkah seseorang yang tekun

beribadah di masjid. Orang itu menjelaskan, “Aku memiliki

saudara yang mencari kayu. Lalu dia mendatangiku dan

mencukupiku.” Lantas ditanggapi Umar, “Berarti, saudara

engkau lebih beribadah dari pada engkau.” Di zaman Nabi hal

serupa pernah terjadi. Saat sekelompok orang membiayai haji

seseorang, maka Nabi menilai sekelompok orang itu lebih baik

dari pada orang dibiayai tersebut. (Santosa, 2011:21).

Lain waktu, Umar bertanya kepada seseorang yang sudah lanjut

usia, “Apa yang menghalangi engkau untuk menanami tanah

engkau?” Maka dijawablah, “Aku ini sudah tua renta. Mungkin

saja aku meninggal besok.” Lantas apa tanggapan Umar?

Langsung saja ia menyuruh orang itu untuk menanam, bahkan

ia sempat ikut menemani menanam. (Santosa, 2011:22).

Di antara sekian banyak sahabat nabi, Umar adalah salah

seorang sahabat yang memiliki kekayaan materi (selain kekayaan

spiritual) dan mewariskan triliuanan rupiah. Sebab, tanpa materi,

perang dan perjuangan tidak akan bisa dijalankan dengan sempurna.

Masih soal kerja. Umar pun sering menasihati, “Cukupilah diri

engkau, niscaya akan lebih terpelihara agama engkau dan lebih

mulia diri engkau.” (Santosa, 2011:22).

Nasehat ini didasarkan bahwa jika kebutuhan materi telah

terpenuhi, maka ibadah akan lebih tenang dan khusyu. Sebaliknya, jika

terjadi kekurangan materi, maka ibadah akan tergesa-gesa dan tidak

tenang karena terburu-buru untuk mendapatkan rezeki.

Page 74: ANALISIS DESKRIPTIF PESAN DAKWAH DALAM BUKU …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2022/1/skripsi.pdf · Kakak-kakak dan adik-adik tercinta beserta seluruh kerabat. 3. Seluruh

58

Bukan cuma menasehati. Umar juga melakukan apa yang ia

nasehatkan. Misalnya saja, begitu selesai sholat subuh, ia selalu

bergegas menuju kebunnya di Juruf. Ia berusaha mencukupi

dirinya. (Santosa, 2011:22).

Dalam sebuah riwayat disampaikan bahwa seseorang bergegas

mencari rezeki, terutama pagi hari, maka malaikat akan mendoakan

dan Allah akan mencukupkan rezeki baginya.

Terkait ini Nabi pun pernah berwasiat, “Di antara dosa-dosa,

ada dosa yang tidak dapat terhapus dengan puasa dan sholat. Ia

hanya dapat dihapus dengan bersusah payah mencari nafkah.”

(Santosa, 2011:22).

Pendapat ini menunjukkan bahwa mencari nafkah menjadi

aktivitas yang amat penting karena mengandung manfaat yang besar

bagi kehidupan masyarakat. Etos kerja yang tinggi merupakan

kepribadian muslim yang wajib dimiliki agar perekonomian Islam

berkembang dan uamt Islam menjadi umat yang jaya dan dapat

membantu sesama.

Wasiat yang lain, “Allah menyukai hamba yang berkarya dan

terampil. Sesiapa yang bersusah-payah mencari nafkah untuk

keluarganya, maka ia serupa dengan seorang pejuang di jalan

Allah.” Sekali lagi, kerja adalah bentuk ibadah yang tertinggi.

(Santosa, 2011:22).

Bekerja merupakan amal dunia yang memiliki pahala besar

karena dapat menjadi wasilah untuk melakukan ibadah sebagai bekal

di akhirat. Dengan bekerja, umat Islam akan mampu mendirikan

masjid, menyejahterakan fakir miskin, dan melakukan ibadah haji

sebagai rukun Islam terakhir.

Kita lanjutkan. Selama ini, ikhtiar dan ibadah sering diletakkan

secara terpisah. Seolah-olah berlawanan. Padahal

sesungguhnya tidak begitu. Justru ikhtiar dan ibadah adalah

dua sisi yang melapisi Koin Keberuntungan. Karena di dalam

ikhtiar terdapat ibadah. Demikian pula sebaliknya, di dalam

Page 75: ANALISIS DESKRIPTIF PESAN DAKWAH DALAM BUKU …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2022/1/skripsi.pdf · Kakak-kakak dan adik-adik tercinta beserta seluruh kerabat. 3. Seluruh

59

ibadah juga terdapat ikhtiar. Dengan begitu, dapatlah

disimpulkan bahwa ikhtiar itu adalah ibadah dan ibadah itu

adalah ikhtiar.

Poin ini menunjukkan bahwa bekerja adalah bukti ikhtiar yang

bernilai ibadah. Ikhtiar dan ibadah seringkali dimaknai berbeda dan

saling berlawanan. Namun pendapat tersebut harus segera ditangkis

karena keduanya seperti sekeping mata uang yang jika salah satunya

tidak ada, maka berarti ketiadaan keduanya.

Ketika Anda memiliki satu impian, lazimnya Anda akan

memohon dan berdoa kepada-Nya. Lantas Anda pun ‘membeli’

impian Anda dengan amal-amal kebaikan. Seumpama, sedekah,

sholat dhuha, dan sholat tahajjud. Pertanyaannya, apakah

sedekah, sholat dhuha, dan sholat tahajjud itu ibadah? Jelas, itu

ibadah. Namun, apakah itu juga ikhtiar? Ya iya, itu juga ikhtiar.

Tepatnya, ikhtiar dalam menjemput impian dan ikhtiar dalam

mendekatkan diri kepada-Nya. Right?(Santosa, 2011: 72).

Seseorang yang melakukan sebuah pekerjaan dengan niat yang

benar, ia akan memperoleh dua pahala, yakni pahala ikhtiar dan pahala

ibadah. Sifat ke-Maha-an Allah yang sangat berbelas kasih kepada

makhluk-Nya menjadikan aktifitas yang bernilai duniawi menjadi

bekal ukhrawi.

b. Kaya untuk ibadah

Salah satu ajaran Rasul kita, Muhammad saw adalah

mengajarkan untuk kaya. Beliau berdoa agar di wafatkan dalam

keadaan fakir, namun bukan berarti beliau adalah Nabi yang miskin.

Rasulullah bisa memberikan mahar berupa ratusan unta kepada

Khadijah adalah bukti bahwa beliau sangat kaya. Maka, tidak keliru

jika umat Islam meniru beliau untuk turut menjadi kaya.

Rukun islam yang terakhir adalah ibadah haji. Ibadah haji

adalah salah satu ibadah dengan syarat dan ketentuan tertentu. Berbeda

dengan ibadah yang lain, ibadah haji membutuhkan biaya yang tidak

sedikit untuk dapat dilaksanakan. Maka dari itu, umat Islam harus

kaya.

Page 76: ANALISIS DESKRIPTIF PESAN DAKWAH DALAM BUKU …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2022/1/skripsi.pdf · Kakak-kakak dan adik-adik tercinta beserta seluruh kerabat. 3. Seluruh

60

Zakat, infaq, sedekah, menyantuni anak yatim dan faqir miskin,

kesemuanya itu bisa dilakukan apabila umat islam memiliki harta

untuk diamalkan. Demikian juga dengan membangun masjid,

madrasah, dan juga pondok pesantren. (Ichsanuddin, 2005: 90)

Orang miskin yang bersabar dan orang kaya yang bersyukur

sama-sama memperoleh kemuliaan di sisi-Nya. Namun begitu,

kita disarankan untuk menjadi orang kaya, agar dapat berbuat

lebih banyak untuk agama dan sesama. Right? (Santosa,

2011:14).

Menjadi kaya merupakan penekanan pada poin ini. Tidak salah

menjadi miskin, namun dengan menjadi kaya, seorang muslim akan

memiliki ladang perjuangan yang luas dan lebih bermanfaat bagi

sesama. Kaya dan miskin bukan menjadi takdir manusia. Sebagai

seorang muslim, keyakinan bahwa kaya harus diperoleh harus

ditanamkan betul-betul dalam jiwa agar semangat dan etos bisa

membara dan menyumbangkan energi positif bagi lingkungan.

Kitab suci pun menyuruh kita berjuang dengan harta dan jiwa.

Kedua-duanya. Bukan salah satunya. Makanya kita hanya

memiliki dua pilihan: kaya atau kaya raya. Right? (Santosa,

2011:14).

Perjuangan di jalan Allah sangat luas dan beragam. Perjuangan

tidak hanya dengan jiwa raga, namun memerlukan harta karena Allah

memerintahkan umat Islam untuk berjuang dengan harta. Hal ini

terdapat dalam QS. At-Taubah: 41:

فاف ٱ م وج اوثقال نفرواخ كم لكم و هدواب وأنفس سبيل لكم ذ لل ٱف لكم خي كنتم لمونت ع إن

Artinya: “Berangkatlah kamu baik dalam keadaan merasa

ringan maupun berat, dan berjihadlah kamu dengan harta dan

dirimu di jalan Allah. Yang demikian itu adalah lebih baik

bagimu, jika kamu mengetahui”

Ada yang bilang, “Harta tidak dibawa mati.” Padahal Mercedes

Page 77: ANALISIS DESKRIPTIF PESAN DAKWAH DALAM BUKU …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2022/1/skripsi.pdf · Kakak-kakak dan adik-adik tercinta beserta seluruh kerabat. 3. Seluruh

61

dan BMW pun bisa Anda bawa mati sebagai amal kebaikan.

Asalkan Mercedes dan BMW itu Anda gunakan di jalan-Nya.

(Santosa, 2011:15)

Memang, ada benarnya sebuah pernyataan yang mengung-

kapkan bahwa harta tidak dibawa mati. Namun perlu diketahui juga

bahwa harta juga ada yang bisa dibawa mati, tergantung bagaimana

harta itu digunakan. Jika ia digunakan untuk sarana ibadah dan

kebaikan, maka ia akan tercatat sebagai bekal mati.

Inilah pesan Nabi:

Kefakiran dekat dengan kekufuran. (Santosa, 2011:24).

Allah SWT lebih menyukai muslim yang kuat iman dan

nafkahnya dari pada muslim yang lemah. (Santosa, 2011:24).

Meninggalkan ahli warismu dalam keadaan cukup, itu jauh

lebih baik daripada meninggalkan mereka dalam keadaan fakir,

sehingga mereka meminta-minta kepada manusia. Ini

bermakna, Anda dilarang mati sebelum mencukupkan anak-

anak Anda! Hehehe! Di sini bukan berarti Anda mewariskan

kekayaan, namun Anda memastikan mereka kaya. Buka juga

Surat An-Nisa 4: 9. (Santosa, 2011:24).

Hei, jangan salah! Rupa-rupanya, amatlah banyak orang miskin

yang diperbudak oleh harta. Meskipun mereka tidak punya

harta, namun siang-malam hartalah yang terbayang-bayang di

benak mereka. Sungguh, mereka tidak kaya hati. (Santosa,

2011:26).

Sebaliknya, amatlah banyak orang kaya yang berhasil

memperbudak harta. Serupa dengan Nabi, Umar, dan sahabat-

sahabat lainnya. Bagi mereka, harta bukanlah tujuan,

melainkan alat untuk memudahkan ibadah dan manfaat.

Sungguh mereka kaya hati. (Santosa, 2011:26).

Bayangkan lagi, ada ustadz miskin, ada ustadz kaya.

Ustadz miskin berdakwah, “pengen sukses? Rutinkan sholat

dhuha.”

Ustadz kaya juga berdakwah, “pengen sukses? Rutinkan sholat

dhuha.”

Jelas, kata-kata mereka didengar oleh malaikat. Akan tetapi,

kata-kata siapakah yang lebih didengar oleh umat? Tentu saja,

ustadz kaya! Semestinya sih tidak boleh begitu. Siapapun yang

menyampaikan kebenaran, hendaklah didengarkan dan ditaati.

Namun begitulah umat. Kadang umat lebih memperhatikan

siapa daripada apa. (Santosa, 2011:28).

Sebagai seorang Islam menjaga diri dengan tidak minta-minta

Page 78: ANALISIS DESKRIPTIF PESAN DAKWAH DALAM BUKU …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2022/1/skripsi.pdf · Kakak-kakak dan adik-adik tercinta beserta seluruh kerabat. 3. Seluruh

62

dan mencari nafkah merupakan hal yang penting diperhatikan. Oleh

karenanya, sebagaimana pesan di atas kita harus memiliki kecukupan

pangan, sandang, dan papan dan bahkan kita harus kaya, hal ini

sebagaimana dicontohkan oleh Rasulullah dan para sahabatnya bahwa

sebagai seorang muslim kita harus kaya.

Dipesankan bahwa berdakwah itu sesuai bahasa kaumnya. Lha

apa bahasa kaum zaman sekarang? Yah, apalagi kalau bukan

kekayaan! (Santosa, 2011:28).

Lihatlah, apabila digunakan dengan benar, kekayaan itu dapat

memudahkan dakwah dan syiar agama. So ptactical, so

powerful! (Santosa, 2011:28).

Sebagaimana di atas menjadi kaya itu penting, karena orang

kaya termasuk orang yang memiliki pengaruh setelah orang yang

berilmu.

3. Pesan Syari’ah

a. Sholat Dhuha dan Sholat Tahajud

Shalat tahajud dikenal juga dengan nama qiyamullail. Tahajud

berpadanan kata dengan istaiqadza berarti terjaga, sengaja bangun,

atau sengaja tidak tidur. Menurut Moh. Sholeh, tahajud artinya bangun

dari tidur. Shalat tahajud adalah shalat sunah yang dikerjakan pada

malam hari dan dilaksanakan setelah tidur lebih dahulu walaupun

tidurnya hanya sebentar. (Sholeh, 2012: 130). Kutipan kalimat yang

mengandung pesan dakwah tentang sholat dhuha dan tahajud adalah

sebagai berikut:

Inilah janji Allah, “Wahai anak Adam, rukuklah karena Aku di

awal siang (sholat dhuha), niscaya Aku akan mencukupi

engkau di siang hari.” (Santosa, 2011:74).

Begitu pula dengan sholat dhuha dan sholat tahajjud. Di mana

Page 79: ANALISIS DESKRIPTIF PESAN DAKWAH DALAM BUKU …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2022/1/skripsi.pdf · Kakak-kakak dan adik-adik tercinta beserta seluruh kerabat. 3. Seluruh

63

melalui sholat dhuha dan sholat tahajjud kita boleh berharap

rezeki, kesehatan, dan kelapangan waktu (Santosa, 2011:45).

Dampak lainnya, dengan shalat tahajjud, Dia juga akan

‘memberatkan’ ucapan Anda (QS. 73: 1-7 dan QS. 17: 79)

(Santosa, 2011:77).

Ingin engkau berdialog dengan dengan Allah? Maka dirikan

sholat.” Salah satunya sholat tahajjud (Santosa, 2011:77).

Shalat tahajjud menjadi shalat yang tidak mudah dikerjakan

bagi kebanyakan orang. Selain waktu malam yang sangat enak jika

digunakan untuk tidur, setan juga akan memberatkan manusia menju

air wudhu. Dengan tingkat kesulitan ini, Allah akan memberikan

pahala lebih kepada orang yang menjalankan shalat tahajud,

mengabulkan setiap permintaannya dan menjadikannya hamba yang

terkasih.

b. Membaca al-Qur’an

Salah satu keistimewaan al-Qur’an sebagai sebuah bacaan

adalah nilai ibadah bagi yang membaca, belajar, dan mengajarkannya.

Membaca al-Qur’an menjadi ibadah tersendiri bagi setiap muslim yang

menjalankannya. Allah akan memberikan pahala saat membaca 1 huruf

dalam al-Qur’an. Lafadz alif lam mim, terdiri atas tiga huruf. Huruf

alif, lam, dan mim. Kutipan kalimat yang mengandung pesan dakwah

ini adalah sebagai berikut:

Seorang guru pernah wanti-wanti kepada kami, “Ingin Allah

berdialog dengan engkau? Maka bacalah al-Qur’an (Santosa,

2011:77).

c. Umrah

Umrah adalah mengunjungi ka’bah dengan serangkaian ibadah

khusus di sekitarnya. Pelaksanaan umrah tidak terikat dengan miqat

zamani dengan arti ia dapat dilakukan kapan saja, termasuk pada

musim haji. Perbedaannya dengan haji ialah bahwa padanya tidak ada

Page 80: ANALISIS DESKRIPTIF PESAN DAKWAH DALAM BUKU …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2022/1/skripsi.pdf · Kakak-kakak dan adik-adik tercinta beserta seluruh kerabat. 3. Seluruh

64

wuquf di Arafah, berhenti di Muzdalifah, melempar jumrah dan

menginap di Mina. Dengan begitu ia merupakan haji dalam bentuknya

yang lebih sederhana, sehingga sering umrah itu disebut dengan haji

kecil (Syarifuddin, 2003: 70). Hukum umrah adalah wajib

sebagaimana juga hukum haji, karena perintah untuk melakukan umrah

itu selalu dirangkaikan Allah dengan perintah melaksanakan haji.

Kalimat yang menunjukkan pesan dakwah umrah adalah sebagai

berikut:

Kerja Sekian Hari, Dibayar Besar-Besaran!

Katakanlah, si bos tadi kembali memanggil Anda – sebagai

kontraktor. Untuk yang satu ini rada berbeda. Dia meminta

Anda untuk mengunjungi vilanya, yang memerlukan perjalanan

berjam-jam. Bukan cuma itu. Dia juga meminta Anda tinggal

di vilanya dan (Santosa, 2011:77) mengerjakan sesuatu selama

berhari-hari. Yah, sangat menghabiskan waktu Anda.

Lagi-lagi, dapat dipastikan, setelah itu si bos akan ‘mengganti’

waktu Anda dengan sejumlah uang. Dapat dipastikan pula, kali

ini uangnya betul-betul besar-besaran. Bagaikan sebuah

keberuntungan! Ini mengingat besarnya waktu, tenaga, dan

uang yang telah Anda korbankan. Lha, si bos saja mengganti

seperti itu, apalagi Allah?

Perumpamaan inilah yang kami maksud dengan umrah.

Perjalanan ke sana berjam-jam. Tinggal di sana berhari-hari.

Dipesankan oleh Nabi, “Sesungguhnya, pahala (ganjaran)

engkau sesuai dengan kadar kepayahan dan nafkah engkau.”

Karena begitu besar waktu, tenaga, dan uang yang telah Anda

korbankan, maka Allah pun mengganti bahkan

melipatgandakan itu semua untuk Anda. Yakinlah!

Kurang yakin? Yah, lihat saja orang-orang di sekitar Anda.

Rata-rata, mereka yang pulang berumrah itu membaik rezeki

dan nasibnya. Tidak begitu-begitu saja. Pengalaman kami

pribadi, sepulang berumrah untuk kedua kalinya, begitu tiga

hari tiba di tanah air, rezeki silih-berganti tiada henti masuk ke

rekening kami, setiap harinya selama tiga bulan berturut-turut!

Subhanallah! Setelah itu, kami pun dikaruniai anak!

Subhanallah!

Pas dan pantaslah Nabi menjanjikan bahwa umrah dapat

mengatasi kafakiran dan terbuktilah janji Nabi itu (Santosa,

Page 81: ANALISIS DESKRIPTIF PESAN DAKWAH DALAM BUKU …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2022/1/skripsi.pdf · Kakak-kakak dan adik-adik tercinta beserta seluruh kerabat. 3. Seluruh

65

2011:78).

Kutipan kalimat diatas menceritakan sebuah analogi tentang

keutamaan dan hikmah umrah. Umrah menjadi salah satu ibadah yang

mampu menghapus dosa seorang hamba. Dan salah satu golongan

yang dicintai Allah adalah golongan orang yang bersih dan suci.

Dengan demikian, jika seseorang telah melakukan umrah, Allah akan

menghapuskan dosa-dosanya, dan berpeluang besar terhadap

terkabulnya doa dan permintaan.

d. Menikah

Menikah merupakan sebuah ibadah yang di dalamnya Allah

janjikan ketenangan dan ketentraman dalam hidup. Rasa cinta dan

tentram akan bertumbuh ketika seseorang telah menjalankan perintah

Allah sebagai penyempurna iman tersebut. Selain menjanjikan

kehidupan yang cenderung tentram, Allah juga akan menurunkan

rahmat dan rizki setelah kehidupan berkeluarga.

Menurut Abraham H. Maslow, ada dua peristiwa yang sangat

berpengaruh dalam proses kematangan pribadi seseorang. Pertama,

pernikahan. Pernikahan adalah sekolah terbaik yang mampu

mematangkan pribada dan emosi seseorang. Kedua, menjadi orangtua

dimana kita belajar memancangkan cita-cita setinggi mungkin dan

menerima seorang anak dengan apa adanya. (Adhim, 2002: 79)

Kalimat yang menunjukkan pesan dakwah menikah adalah

sebagai berikut:

Menurut orang kanan, menikah dulu, lalu tercukupkan.

Page 82: ANALISIS DESKRIPTIF PESAN DAKWAH DALAM BUKU …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2022/1/skripsi.pdf · Kakak-kakak dan adik-adik tercinta beserta seluruh kerabat. 3. Seluruh

66

Bukankah Allah yang menjanjikan bahwa menikah itu

mengayakan (QS. 24: 32)? (Santosa, 2011:80).

Kutipan kalimat di atas menjelaskan tentang janji Allah bahwa

Ia akan memberikan kecukupan bagi orang yang menikah. Sehingga

orang yang ingin menikah tidak perlu merasa takut, cemas, atau ragu

ketika hendak menikah. Sebagaimana firman Allah dalam Surah an-

Nur ayat 32:

ٱوا وأنكح ءفقرايكونوا إنئكم وإماعبادكم من لحينلص ٱومنكم مى ي ل ٱنهميغ ٱوهۦلهفض منلل ٢٣عليم سع و لل

Artinya: Dan kawinkanlah orang-orang yang sedirian diantara

kamu, dan orang-orang yang layak (berkawin) dari hamba-

hamba sahayamu yang lelaki dan hamba-hamba sahayamu

yang perempuan. Jika mereka miskin Allah akan memampukan

mereka dengan kurnia-Nya. Dan Allah Maha luas (pemberian-

Nya) lagi Maha Mengetahui (QS. An-Nur: 32).

e. Zakat

Zakat adalah ibadah individual yang cenderung dipahami

sebagai ajaran perilaku perseorangan dalam memenuhi salah satu

kewajiban di hadapan Rabbnya. Membicarakan tentang zakat,

mayoritas pasti bertumpu pada zakat fitrah. Padahal selain diwajibkan

melakukan zakat fitrah, umat islam juga diwajibkan mengeluarkan

zakat mal. (An-Naim, tth: 266). Kutipan kalimat yang menjelaskan

tentang zakat adalah sebagai berikut:

Dan inilah Akar Serabut Kerugian: Pertama, tidak berzakat.

Dan beginilah pesan Nabi, “Bila engkau mempunyai 200

dirham dan sudah mencapai waktu setahun, maka zakatnya

adalah 5 dirham.” (Santosa, 2011:92).

Ingatlah, sedekah itu sunnah, sedangkan zakat itu wajib,

bahkan salah satu Rukun Islam.

Ingatlah, sholat tidak akan diterima, selagi zakat belum

dikeluarkan. Begitu pula sebaliknya. Ini merujuk pada

serangkai antara mendirikan sholat dan membayar zakat.

Page 83: ANALISIS DESKRIPTIF PESAN DAKWAH DALAM BUKU …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2022/1/skripsi.pdf · Kakak-kakak dan adik-adik tercinta beserta seluruh kerabat. 3. Seluruh

67

Ingatlah, walaupun Anda telah bersedekah 10 persen, namun

itu tidak dapat menggantikan zakat yang 2,5 persen. Persis

seperti sholat tahajjud 12 rakaat, yang tidak dapat

menggantikan sholat subuh yang 2 rakaat. Tambahan lagi,

Anda tidak dapat mengubah niat untuk amalan yang telah

berlalu.

Banyak yang merasa telah membayar zakat, padahal baru zakat

fitrah, belum zakat harta.

Banyak yang merasa tidak harus membayar zakat, karena

menganggap dirinya bukan orang kaya, padahal tidak begitu.

Yang jelas, zakat itu tertentu jumlahnya, tertentu waktunya,

tertentu pemberinya, dan tertentu penerimanya.

Di Indonesia, konon di antara sekian juta orang wajib zakat,

ternyata baru 24 persen yang berzakat. Hati-hati, apabila sudah

cukup setahun, ternyata harta tidak juga kita zakatkan, yah lihat

saja, seringkali harta kita itu musnah. Betul sekali, musnah!

Mungkin barang kita hilang. Mungkin keluarga kita kena

musibah. Mungkin anak kita jatuh sakit. Mungkin bisnis kita

rugi. Mungkin karier kita mentok. Mungkin keluarga kita resah

ketika menikmati harta tersebut. Dan ‘mungkin-mungkin’ yang

lainnya.

Coba bayangkan. Tanpa zakat, harta tetap musnah, dosa

didapat, dan pahala tidak didapat. Jadi, tekor tiga kali!

Coba juga bayangkan. Dengan zakat, harta terpelihara, dosa

terhindari, dan pahala tercapai. Jadi, untung tiga kali! Pilih

mana?(Santosa, 2011: 93).

Zakat merupakan salah satu rukun Islam yang wajib dijalankan

umat Islam. Allah memerintahkan segala sesuatu pasti memiliki makna

dan hikmah yang besar yang tidak hanya bernilai ibadah, namun juga

memiliki nilai humanis. Zakat sebagai upaya mewujudkan

kesejahteraan ekonomi dan sosial masyarakat. Islam secara lengkap

mengatur bagaimana kehidupan di dunia dan di akhirat dapat seimbang

tentunya dengan mengatur sinergitas dan kerjasama antar sesame.

f. Sedekah

Sedekah berasal dari bahasa arab sadaqa yang artinya benar.

Sedangkan menurut istilah, para ahli sepakat bahwa makan sedekah

Page 84: ANALISIS DESKRIPTIF PESAN DAKWAH DALAM BUKU …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2022/1/skripsi.pdf · Kakak-kakak dan adik-adik tercinta beserta seluruh kerabat. 3. Seluruh

68

adalah memberi. Syed Mahmudunnasir mengartikan sedekah dengan

pemberian derma, yaitu pemberian sebagian dari harta karena Allah

kepada orang-orang fakir dan miskin. (Mahmudunnasir, 1998: 475)

Dalam Ensiklopedi Islam Indonesia, sedekah diartikan dengan

pemberian kepada seseorang, lembaga atau bedan yang berhak, dengan

tidak mengharapkan imbalan apapun kecuali ridho Allah dalam

mendekatkan diri kepada-Nya. (Nasution, 1992: 848). Beberapa

kalimat yang mengandung pesan dakwah tentang sedekah adalah

sebagai berikut:

Sejak ribuan tahun silam, telah ditemukan jamu manjur 4-in 1:

Jamu tolak bala: menolak bala

Jamu galian rezeki: memudahkan rezeki

Jamu enteng jodoh: memudahkan jodoh

Jamu sehat perkasa: memelihara kesehatan

Jamu apa itu? Yap, itulah sedekah. Anda boleh menyebutnya

derma, donasi, sumbangan, pemberian, atau apa sajalah

(Santosa, 2011: 51).

Selanjutnya, kami petik sebuah janji dari-Nya, “perumpamaan

orang-orang yang menafkahkan hartanya di jalan Allah

(bersedekah) adalah serupa dengan sebutir biji yang

menumbuhkan tujuh tangkai, pada tiap-tiap tangkai itu berisi

seratus biji. Dan Allah melipatgandakan (balasan) bagi sesiapa

yang dikehendaki-Nya (QS. 2: 261).” (Santosa, 2011:53).

Lantas, apakah mungkin sedekah Anda ditunda balasannya?

Nah, ini juga tidak mungkin.

Pertama, di kitab suci berulang kali tertulis, bersedekah itu

seperti memberi pinjaman yang baik kepada Allah. Tentulah

Dia akan langsung membalas – kontan – karena mustahil Dia

sampai berutang.

Kedua, bukankah perhitungan-Nya sangat cepat?

Ketiga, bukankah sifat-Nya Maha Menyegerakan?

(Memangnya kita, suka bayar tunda, hehehe!) (Santosa,

2011:53).

Kejadian kurang-lebih serupa juga pernah terjadi di zaman

Nabi Muhammad. Dikisahkan, seorang tukang kayu akan

dipatuk ular dan ditakdirkan meninggal karena patukan itu.

Ternyata, pada hari itu tidak jadi dipatuk ular dan tidak jadi

Page 85: ANALISIS DESKRIPTIF PESAN DAKWAH DALAM BUKU …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2022/1/skripsi.pdf · Kakak-kakak dan adik-adik tercinta beserta seluruh kerabat. 3. Seluruh

69

meninggal. Usut punya usut, di perjalanan ia menyedekahkan

makanan miliknya satu-satunya (Santosa, 2011:59).

Konon, setiap pagi ada dua malaikat yang berseru. Yang satu

berseru, “Ya Tuhan, karuniakanlah balasan kepada orang yang

bersedekah.” Yang satu lagi, “Musnahkanlah orang yang

enggan bersedekah.” (Santosa, 2011:60).

Secara keseluruhan kutipan kalimat di atas hanya menjelaskan

tentang sedekah. Meliputi: keutamaan sedekah, doa malaikat terhadap

orang yang mau sedekah dan yang enggan, cerita tentang orang yang

sedekah ketika di surga, hikmah sedekah, dan lain sebagainya.

Page 86: ANALISIS DESKRIPTIF PESAN DAKWAH DALAM BUKU …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2022/1/skripsi.pdf · Kakak-kakak dan adik-adik tercinta beserta seluruh kerabat. 3. Seluruh

70

B. Pesan Dakwah yang Paling Dominan dalam Buku Percepatan Rezeki

Dalam 40 Hari dengan Otak Kanan Karya Ippho Santosa

Berdasarkan dari apa yang telah penulis teliti mengenai pesan-pesan

dakwah yang ada dalam buku Percepatan Rezeki Dalam 40 Hari Dengan Otak

Kanan Karya Ippho Santosa, terdapat pesan dakwah yang paling mendominasi

di setiap kategori, yaitu sebagai berikut:

1. Pesan Akidah

Pesan akidah yang sering muncul adalah pesan yang

masuk dalam kategori keyakinan akan keberadaan dan

kekuasaan Allah. Hal ini dapat dilihat dari pernyataan Ippho

pada kutipan kalimat berikut:

Kita lanjutkan. Perlu digarisbawahi, keyakinan yang kami maksudkan

pada buku ini bukanlah sembarang keyakinan. Melainkan

keyakinan yang sempurna. Istilahnya, prisma paripurna, di mana

prisma ini dibentuk oleh lima ruas:

Ruas #1. Yakin akan keberadaan Allah.

Ruas #2. Yakin akan kekuasaan Allah.

Ruas #3. Yakin akan janji-janji Allah.

Ruas #4. Yakin akan cara-cara yang diajarkan dan dianjurkan Allah.

Ruas #5. Yakin bahwa segala sesuatu dari Allah adalah yang terbaik.

(Santosa, 2009: 106).

Kemudian dalam kalimat lain Ippho juga menekankan

tentang pentingnya sebuah keyakinan, terutama yakin kepada

Allah Yang Maha Berkehendak. Pernyataan ini bisa kita lihat

pada kutipan kalimat berikut:

Pembahasan ini terkait erat dengan keyakinan. Yah, setiap saat,

tiap sudut, motivator berteriak-teriak soal keyakinan. Beginilah,

begitulah. (Santosa, 2011: 106).

Tambahan lagi. Sebenarnya, bukan zakat yang melindungi. Bukan

sedekah yang mengayakan. Bukan sholat tahajjud yang

Page 87: ANALISIS DESKRIPTIF PESAN DAKWAH DALAM BUKU …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2022/1/skripsi.pdf · Kakak-kakak dan adik-adik tercinta beserta seluruh kerabat. 3. Seluruh

71

menyehatkan. Ini perlu diresapi betul-betul. Karena hanya Allah-

lah yang melindungi, mengayakan, dan menyehatkan. Adapun

zakat, sedekah, sholat tahajjud, dan lain-lain itu cuma sebuah

‘perantara’. Sebuah jalan. Sebuah wasilah. (Santosa, 2011: 108).

2. Pesan Syariah

Pesan syariah yang sering muncul ialah pesan yang

masuk dalam kategori sedekah. Hal itu ditunjukkan beberapa

kali dalam kalimatnya yang menyinggung tentang sedekah di

berbagai halaman. Berikut salah satu contoh kutipan kalimat

yang menyinggung tentang sedekah:

Sejak ribuan tahun silam, telah ditemukan jamu manjur 4-in 1:

Jamu tolak bala: menolak bala

Jamu galian rezeki: memudahkan rezeki

Jamu enteng jodoh: memudahkan jodoh

Jamu sehat perkasa: memelihara kesehatan

Jamu apa itu? Yap, itulah sedekah. Anda boleh menyebutnya

derma, donasi, sumbangan, pemberian, atau apa sajalah

(Santosa, 2011: 51).

3. Pesan Akhlak

Pesan akhlak yang sering muncul adalah pesan yang

masuk ke dalam kategori akhlak kepada manusia yaitu

melepaskan diri dari ketergantungan pada orang lain dengan cara

bekerja atau mencari nafkah. Bahkan sebisa mungkin kita harus

menjadi orang yang kaya agar bisa lebih bermanfaat bagi sesama

dan agama. Hal ini dijelaskan dalam sebuah kutipan kalimat

berikut:

Orang miskin yang bersabar dan orang kaya yang bersyukur sama-

sama memperoleh kemuliaan di sisi-Nya. Namun begitu, kita

disarankan untuk menjadi orang kaya, agar dapat berbuat lebih

banyak untuk agama dan sesama. Right?

Kitab suci pun menyuruh kita berjuang dengan harta dan jiwa.

Kedua-duanya. Bukan salah satunya. Makanya, kita hanya

Page 88: ANALISIS DESKRIPTIF PESAN DAKWAH DALAM BUKU …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2022/1/skripsi.pdf · Kakak-kakak dan adik-adik tercinta beserta seluruh kerabat. 3. Seluruh

72

memiliki dua pilihan: kaya atau kaya raya. Right? (Santosa, 2011:

14)

Page 89: ANALISIS DESKRIPTIF PESAN DAKWAH DALAM BUKU …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2022/1/skripsi.pdf · Kakak-kakak dan adik-adik tercinta beserta seluruh kerabat. 3. Seluruh

73

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan penelitian yang telah penulis lakukan terhadap buku

Percepatan Rezeki Dalam 40 Hari Dengan Otak Kanan Karya Ippho Santosa,

dengan perpaduan teori-teori pesan dakwah, maka dapat diambil beberapa

kesimpulan sebagai berikut:

1. Pesan-pesan dakwah yang penulis temukan dalam buku Percepatan Rezeki

Dalam 40 Hari Dengan Otak Kanan dapat diklasifikasikan menjadi

beberapa bagian antara lain: pesan dakwah akidah, pesan dakwah syariah,

pesan dakwah akidah. Pesan dakwah akidah meliputi; keyakinan atau iman

kepada Allah, berharap kepada Allah, niat dan balasan amal, doa dan

harapan. Pesan dakwah syari’ah di antaranya; sholat dhuha, sholat

tahajjud, membaca al-Qur’an, umrah, menikah, zakat, dan sedekah. Dan

pesan dakwah akhlak di antaranya; bekerja sebagai bentuk ikhtiar dan

ibadah, kaya untuk ibadah.

2. Dari beberapa pesan dakwah yang terdapat dalam buku Percepatan Rezeki

Dalam 40 Hari Dengan Otak Kanan, pesan yang paling dominan yaitu

pesan akidah terutama tentang percaya akan kekuasaan Allah. Meskipun di

dalam penjelasannya Ippho memberikan gambaran melalui pesan syariah,

namun sebenarnya itu tujuannya adalah untuk memberikan pemahaman

tentang keyakinan itu sendiri.

Page 90: ANALISIS DESKRIPTIF PESAN DAKWAH DALAM BUKU …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2022/1/skripsi.pdf · Kakak-kakak dan adik-adik tercinta beserta seluruh kerabat. 3. Seluruh

74

B. Saran-saran

Setelah penulis menelaah tentang pesan-pesan dakwah

dalam buku Percepatan Rezeki Dalam 40 Hari Dengan Otak

Kanan karya Ippho Santosa, ada beberapa saran yang perlu

disampaikan antara lain:

1. Pendakwah

Dakwah melalui buku saat ini masih perlu digiatkan secara

terus-menerus oleh para da’i agar gagasannya bisa menjangkau

masyarakat secara luas tanpa batasan ruang dan waktu. Karena

terkadang faktor-faktor tertentu menjadi kendala bagi sebagian orang

atas sampainya pesan dakwah tersebut. Di samping itu juga pesan

dalam sebuah buku bisa bertahan lebih lama, karena ia terekam dalam

sebuah tulisan yang bisa secara berkesinambungan dicetak ulang dan

dipelajari kapanpun meskipun penulis telah tiada.

2. Pembaca

Setelah mengetahui pesan-pesan dakwah yang terkandung

dalam buku ini, hendaknya pembaca semakin termotivasi dan

terdorong untuk mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari,

agar bisa mencapai kebahagiaan di dunia maupun di akhirat.

Page 91: ANALISIS DESKRIPTIF PESAN DAKWAH DALAM BUKU …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2022/1/skripsi.pdf · Kakak-kakak dan adik-adik tercinta beserta seluruh kerabat. 3. Seluruh

DAFTAR PUSTAKA

Adhim, Mohammad Fauzil. 2002. Indahnya Pernikahan Dini. Jakarta:

Gema Insani Press.

Amin, Samsul Munir. 2009. Ilmu Dakwah. Jakarta: Amzah.

An-Naim, Abdullahi Ahmed. Tth. Berderma untuk Semua. Jakarta: Teraju

Mizan.

An-Naisaburi, al-Qusyairy. 2000. Ar-Risalah al-Qusyairiyah fi ilmi at-

tashawufi, terj. Mohammad Luqman Hakim dengan judul Risalatul

Qusyairiyah: Induk Ilmu Tasawuf. Surabaya: Risalah Gusti.

Arifin, Anwar. 2011. Dakwah Kontemporer Sebuah Studi Komunikasi.

Yogyakarta: Graha Ilmu.

Burhan, Bugin. 2008. Penelitian Kualitatif; Komunikasi, Ekonomi,

Kebijakan, Publik dan Ilmu Sosial Lainnya. Jakarta: Kencana.

Fathoni, Abdurrahmat. 2006. Manajemen Sumber Daya Manusia.

Bandung: Rineka Cipta.

Farid, Ahmad. 2008. Pohon Iman. Solo: Pustaka Arafah

Halimi, Safrodin. 2008. Etika Dakwah Dalam Perspektif Al-Qur’an;

Antara Idealitas Qur’ani dan Realitas Sosial. Semarang:

Walisongo Press.

Ichsanudin. 2005. Umat Islam Harus Kaya. Jakarta: Al-Ihsan Media

Utama

Ilaihi, Wahyu. 2010. Komunikasi Dakwah. Bandung: PT. Remaja

Rosdakarya.

Kementerian Agama RI. 2015. Al-Qur’an dan Tafsirnya. Jakarta: Widya

Cahaya.

Luth, Thahir. Tth. Antara Perut dan Etos Kerja dalam Perspektif Islam.

Jakarta: Gema Insani Press.

Mahmudunnasir, Syed. 1998. Islam Konsepsi dan Sejarahnya. Bandung:

PT. Remaja Rosdakarya.

Muhyiddin, Asep. 2002. Metode Pengembangan Dakwah. Bandung:

Pustaka Setia.

Nasution, Harun dkk. 1992. Tim Penulis IAIN Syarif Hidayatullah,

Ensiklopedi Islam Indonesia. Jakarta: Djambatan.

Nazir, Muhammad. 1988. Metode Penelitian. Jakarta: Ghalia Indonesia.

Santosa, Ippho. 2009. 7 Keajaiban Rezeki. Jakarta: Elex Media

Komputindo.

Santosa, Ippho. 2011. Percepatan Rezeki Dalam 40 Hari Dengan Otak

Kanan. Jakarta: Elex Media Komputindo.

Sholeh, Moh. 2008. Bertobat Sambil Berobat. Jakarta: PT. Mizan Publika

Sholeh, Moh. 2012. Terapi Shalat Tahajud; Menyembuhkan berbagai

Penyakit. Jakarta: PT. Mizan Publika

Sugiyono. 2005. Memahami Penelitian Kualitatif. Bandung: Alfabeta.

Soejono dan Abdurrahman. 2005. Metode Penelitian Suatu Pemikiran dan

Penerapan. Jakarta: PT. Bina Adiaksara.

Page 92: ANALISIS DESKRIPTIF PESAN DAKWAH DALAM BUKU …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2022/1/skripsi.pdf · Kakak-kakak dan adik-adik tercinta beserta seluruh kerabat. 3. Seluruh

Sukandarrumidi. 2006. Metodologi Penelitian. Yogyakarta: Pers UGM.

Wiyani, Novan Ardy. 2012. Pendidikan Karakter Berbasis Iman dan

Taqwa. Yogyakarta: Penerbit Teras.

Page 93: ANALISIS DESKRIPTIF PESAN DAKWAH DALAM BUKU …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2022/1/skripsi.pdf · Kakak-kakak dan adik-adik tercinta beserta seluruh kerabat. 3. Seluruh

LAMPIRAN-LAMPIRAN

Page 94: ANALISIS DESKRIPTIF PESAN DAKWAH DALAM BUKU …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2022/1/skripsi.pdf · Kakak-kakak dan adik-adik tercinta beserta seluruh kerabat. 3. Seluruh
Page 95: ANALISIS DESKRIPTIF PESAN DAKWAH DALAM BUKU …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2022/1/skripsi.pdf · Kakak-kakak dan adik-adik tercinta beserta seluruh kerabat. 3. Seluruh
Page 96: ANALISIS DESKRIPTIF PESAN DAKWAH DALAM BUKU …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2022/1/skripsi.pdf · Kakak-kakak dan adik-adik tercinta beserta seluruh kerabat. 3. Seluruh
Page 97: ANALISIS DESKRIPTIF PESAN DAKWAH DALAM BUKU …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2022/1/skripsi.pdf · Kakak-kakak dan adik-adik tercinta beserta seluruh kerabat. 3. Seluruh

RIWAYAT HIDUP PENULIS

(Curriculum Vitae)

A. Identitas

Nama : Muhammad Maghfurin

Tempat, Tanggal Lahir : Grobogan, 22 Juni 1991

NIM : 117-13-010

Alamat : Dusun Lobang RT 04/RW 04 Desa Kedungwungu

Kec. Tegowanu Kab. Grobogan

Email : [email protected]

B. Pendidikan Formal

1997-2003 : SD N Kedungwungu 01 Tegowanu Grobogan

2005-2006 : MTs YASUA Pilangwetan Kebonagung Demak

2007-2008 : MTs Sholihiyyah Kalitengah Mranggen Demak

2008-2011 : MA Futuhiyyah 01 Mranggen Demak

2013-2017 : Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Salatiga

C. Pendidikan non Formal

2003-2006 : Pondok Pesantren Al-Ma’arif Pilangwetan Kebonagung Demak

2006-2011 : Yayasan Sholihiyyah Kalitengah Mranggen Demak

2008-2011 : Pondok Pesantren Huffadz Lathiful Mu’tashim Kalitengah

Mranggen Demak

2013 : Pasca Tahfidz Bayt al-Qur’an Tangerang Selatan

D. Pengalaman Kerja

2014 : Guru pendamping tahfidz di SD PTQ An-Nida Salatiga

2015 : Driver pribadi Bapak Fitra Jaya Saleh (Owner Raihanshop.com)

Page 98: ANALISIS DESKRIPTIF PESAN DAKWAH DALAM BUKU …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2022/1/skripsi.pdf · Kakak-kakak dan adik-adik tercinta beserta seluruh kerabat. 3. Seluruh
Page 99: ANALISIS DESKRIPTIF PESAN DAKWAH DALAM BUKU …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2022/1/skripsi.pdf · Kakak-kakak dan adik-adik tercinta beserta seluruh kerabat. 3. Seluruh