analisis ancaman kekeringan di papua selatan

Upload: yessy-ary-estiani-sutopo

Post on 07-Jul-2018

212 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 8/18/2019 Analisis Ancaman Kekeringan Di Papua Selatan

    1/12

    MENGANALISIS ANCAMAN KEKERINGAN DI PROVINSI PAPUA

    A. ANALISIS ANCAMAN KEKERINGAN DI PAPUA SELATAN

    Berdasarkan peta indeks wilayah Papua Selatan (Merauke, Tamarike, Mappi,

    Kaba, dan Boven Digoel) mengalami tingkat kekeringannya rendah, hal ini

    disebabkan karena

    a. Topografi Papua Selatan

    !mumnya berdataran rendah, kemiringan "#$ %, pesisir pantai berawa#rawa

    tergenang air, bagian !tara dan Timur agak tinggi & bergelombang dengan sedikit

    berbukit' Tinggi air pasang surut # m, air pasang laut masuk sampai se*auh "#

    +" Km dan beberapa tempat terintrusi air asin & air laut' Seperti keadaan topogra i

    kabupaten Merauke, Tamarike, Mappi, Kaba dan Boven Digoel umumnya datar

    dan berawa disepan*ang pantai dengan kemiringan "#-% dan kearah utara yakni

    mulai dari Distrik Tanah Miring, .agebob, /likobel, Muting dan !lilin keadaan

    Topogra inya bergelombang dengan kemiringan " 0 $%' Kondisi 1eogra is

    Kabupaten Merauke, Tamarike, Kaba, Mappi, dan Boven Digoel yang relati masih alami, merupakan tantangan serta peluang pengembangan bagi Kabupaten

    Merauke, Tamarike, Kaba, Mappi, dan Boven Digoel yang masih menyimpan

    banyak potensi ekonomi untuk menun*ang pembangunan'

    Kemudian berdasarkan peta dasar kabupaten Merauke, Tamarike, Kaba, Mappi,

    dan Boven Digoel terlihat sebagian besar daerah merupakan areal dataran yang

    berada pada ketinggian antara " 0 +" m diatas permukaan laut' 2ilayah yang benar 0 benar datar tersebut berada sebagian besar pada daerah selatan dan tengah'

    Daerah tersebut merupakan sentra penduduk yang memulai usaha peman aatan

    lahan untuk kegiatan budidaya dan konsentrasi pemukiman penduduk'

    . Kli!atologi Papua Selatan

    Kabupaten Merauke, Tamarike, Kaba, Mappi, dan Boven Digoel memiliki iklim

    yang sangat tegas antara musim penghu*an dan musim kemarau' Menurut

    1

  • 8/18/2019 Analisis Ancaman Kekeringan Di Papua Selatan

    2/12

    3ldeman (45 ), wilayah Kabupaten Merauke, Tamarike, Kaba, Mappi, dan

    Boven Digoel berada pada 6ona (7gro8limate 9one :) yang memiliki masa basah

    antara 0 + bulan'

    Dataran Merauke, Tamarike, Kaba, Mappi, dan Boven Digoel mempunyai

    karakteristik iklim yang agak khusus yang mana 8urah hu*an yang ter*adi

    dipengaruhi oleh 7ngin Muson, baik Muson Barat 0 Barat ;aut (7ngin Muson

    Basah) dan Muson Timur 0 Timur Tenggara (7ngin Muson Kering) dan *uga

    dipengaruhi oleh kondisi Topogra i dan elevasi daerah setempat'

    :urah hu*an pertahun di Kabupaten Merauke, Tamarike, Kaba, Mappi, dan Boven

    Digoel rata#rata men8apai 4' $, mm' Dari data yang ada memperlihatkan bahwa

    *umlah 8urah hu*an pertahun Merauke, Tamarike, Kaba, Mappi, dan Boven Digoel

    semakin meningkat' Kondisi iklim yang demikian berpeluang untuk dua kali

    tanam' Musim hu*an yang ter*adi merupakan kendala terhadap kondisi *alan 0

    *alan tanah yang setiap tahun mengalami kerusakan'

    Sementara disisi lain musim kemarau yang pan*ang *ustru mengakibatkankekurangan air bersih dan air irigasi bagi masyarakat dan petani' Berdasarkan data

    iklim yamg dikeluarkan oleh Kantor Meteorologi dan 1eo isika Merauke,

    Tamarike, Kaba, Mappi, dan Boven Digoel menun*ukkan bahwa ke8epatan angin

    hanpir sama sepan*ang tahun< di daerah pantai bertiup 8ukup ken8ang sekitar = 0

    m&det dan dipedalaman berkisar > m&det' Penyinaran matahari rata 0 rata di

    Merauke, Tamarike, Kaba, Mappi, dan Boven Digoel adalah , *am&hari pada

    bulan .uli dan yang terbesar $,=- *am&hari pada bulan September, dengan rata 0 rata harian selama setahun sebesar +,+> *am' Tingkat kelembapan udara 8ukup

    tinggi karena dipengaruhi oleh iklim Tropis Basah, kelembapan rata 0 rata

    berkisar antara $ 0 $4%'

    ". #i$rologi

    Sungai#sungai besar yakni Bian, Digul, Maro, ?uliana, ;orents, Mapi dan Kumbe

    merupakan potensi sumber air tawar untuk pengairan dan digunakan sebagai

    2

  • 8/18/2019 Analisis Ancaman Kekeringan Di Papua Selatan

    3/12

    prasarana angkutan antara ke8amatan dan desa#desa' Sumber air tawar dari rawa 0

    rawa, air permukaan dan air tanah 8ukup tersedia untuk diman aatkan' Dibeberapa

    tempat air tanah mengandung belerang panas'

    $. Geologi

    Pantai selatan dibentuk oleh hutan sedimen, tergolong endapan alivium, di !tara

    pasir Kwarsa dan batu apung' Berdasarkan data tingkat kesuburan tanah tergolong

    rendah sampai sedang' Bahan tambang&mineral yang diduga ada minyak dan

    emas'

    e. %eni& Tana'

    .enis tanah yang terdapat diwilayah Merauke, Tamarike, Kaba, Mappi, dan Boven

    Digoel terdiri atas

    4' Tanah organosol terdiri dari tanah humus dan tanah gambut'# Tanah @umus'

    Tanah humus adalah tanah hasil pembusukan bahan#bahan organik dan bersi at

    sangat subur' Tanah humus memiliki warna ke8oklatan'

    # Tanah 1ambut'

    Tanah gambut adalah tanah hasil pembusukan yang kurang sempurna dari

    tumbuhan di daerah yang selalu tergenang air seperti rawa#rawa' Karena

    kekurangan unsur hara dan peredaran udara di dalamnya tidak lan8ar , proses

    penghan8uran tanah ridak sempurna' Tanah *enis ini kurang baik untuk pertanian'

    Tanah gambut terdapat di pantai timur Sumatra, Kalimantan Barat, dan pantai

    selatan Papua' Tanah gambut kurang baik untuk pertanian karena selalu tergenang

    air tetapi tanah ini mempunyai 8adangan air yang 8ukup banyak oleh karena itu

    pada saat kemarau tanah ini tidak mudah kering'

    >' Tanah aluvium adalah tanah hasil erosi yang diendapkan di daerah#daerah

    dataran rendah' Tanah aluvium ber8irikan warnanya kelabu dan bersi at subur

    sehingga tanah ini mempunyai daya serap yang tinggi'

    -' Tanah pod6ol terbentuk karena pengaruh suhu rendah dan 8urah hu*an yang

    tinggi' Tanah pod6ol ber8irikan kandungan unsur haranya yang sangat miskin dan

    tidak subur' 2arna tanah pod6ol mulai dari merah sampai kuning' Si atya mudah

    basah, *ika kena air tanah pod6ol men*adi subur'

    3

  • 8/18/2019 Analisis Ancaman Kekeringan Di Papua Selatan

    4/12

    (. ANALISIS ANCAMAN KEKERINGAN DI PAPUA UTARA

    Berdasarkan peta indeks wilayah Papua !tara yang mengalami tingkat

    kekeringannya rendah Kota .ayapura dan .ayapura sekitarnya, hal ini disebabkan

    karena

    a. Kon$i&i I)li! Kota %a*apura $an %a*apura &e)itarn*aKota .ayapura terletak berdekatan dengan garis katulistiwa sehingga konsekwesi

    dari letak tersebut mempunyai pengaruh terhadap iklim' Kota .ayapura termasuk

    dalam kategori iklim tropis dengan dua musim yaitu musim panas dan musim

    hu*an' Kedua musim ini *uga sering bergantian se8ara tidak teratur' Kondisi Kota

    .ayapura *uga dipengaruhi oleh hutan Papua sehingga berpengaruh terhadap

    musim hu*an' @u*an yang sering ter*adi merupakan hu*an hutan tropis' Masih8ukup besar luas hutan tropis mengakibatkan 8urah hu*an umumnya ter*adi

    hampir sepan*ang tahun' Aata#rata suhu udara Kota .ayapura tahun >""$

    memperlihatkan suhu terendah >=,= " : dan suhu tertinggi men8apai ->,- " :' Suhu

    udara Kota .ayapura selama kurun waktu satu tahun 8ukup bervariasi antara satu

    bulan dengan bulan lainnya'

    . Kon$i&i 'utanSekitar -"" ribu hektar hutan Papua rusak tiap tahun' Perkebunan kelapa sawit

    berskala raksasa menyumbang kerusakan terbesar' Permasalahan ini bila tidak

    diatasi, bukan mustahil hutan Papua bakal musnah puluhan tahun lagi'

    Penyempitan kawasan hutan /ntrop, .ayapura Selatan, Kota .ayapura, Papua

    untuk pembangunan perumahan BT membuat areal hutan semakin sempit'

    7kibatnya, ekologi hutan berkurang, termasuk *enis pohon langka sudah tak lagi

    tumbuh di wilayah itu .

    .auh sebelum adanya eskpansi kawasan pembangunan di kawasan hutan /ntrop

    .ayapura Selatan, berbagai *enis pohon berdiri kokoh dan tumbuh di hutan itu'

    Kini, sudah tak lagi tampak' Cni akibat penggerusan lahan terus ter*adi untuk

    kepentingan pembangunan perumahan negara' Di hutan ini dulu populasi pohon

    kayu besi, kayu matoa banyak tumbuh tapi sekarang diganti dengan bangunan

    perumahan'

    4

  • 8/18/2019 Analisis Ancaman Kekeringan Di Papua Selatan

    5/12

    Kawasan hutan /ntrop sebagai hutan adat' Tapi kini telah dilakukan pembangunan

    di atas lahannya dengan adanya pembangunan perumahan' Sehingga mun8uldampak sosial dan lingkungan kini mun8ul' Misalnya sa*a, ter*adi penyempitan

    areal hutan yang membuat warga yang dulunya bermukim di kawasan hutan

    /ntrop atau hutan adat ini, terpaksa berpindah tempat' Pemondokan warga di

    sekitar hutan ini dibongkar dan digusur menyebabkan mereka kehilangan tempat

    tinggal'

    Penyempitan kawasan hutan entrop ternyata tidak hanya merugikan warga

    sekitarnya' Tapi, belakangan ini hutan yang sudah digerus ini sebagai sumber

    ban*ir sehingga mengakibatkan daerah /ntrop, .ayapura Selatan rawan ban*ir

    ketika hu*an turun' Belakangan ini, se*umlah pengusaha dan pebisinis yang

    tinggal di daerah /ntrop, .ayapura Selatan mengalami kerugian besar setelah

    ban*ir bandang beberapa bulan lalu' Ban*ir *uga mengakibatkan badan *alan rusak

    di lintasan .alan Aaya /ntrop#.ayapura'

    Padahal, penataan lingkungan alam yang apik termasuk penataan dan

    perlindungan kawasan hutan se8ara lebih baik dapat mengurangi resiko ban*ir di

    Kota .ayapura' .adi Kota .ayapura bukan mengalami kekeringan tetapi keban*iran

    akibat adanya kerusakan hutan dan penyempitan hutan entrop'

    ". Kea$aan SungaiSungai 78ai (Kali 78ai) terletak di antara 7bepura dan Kota Aa*a, mengalir dan

    bermuara diPerairan Pesisir Pantai /nggros, Teluk ?oute a' Sungai ini merupakan

    salah satu kawasan Daerah 7liran Sungai (D7S) di Kota .ayapura yang selama ini

    dikotori dengan berbagai sampah dan limbah 8air dari akti itas masyarakat

    perkotaan' Karena terdapat beberapa parit besar yang berpotensi

    menyumbang air limbah rumah tangga, limbah perkantoran, perbengkelan,

    5

  • 8/18/2019 Analisis Ancaman Kekeringan Di Papua Selatan

    6/12

    pen8u8ian mobil, pasar, pertokoan dan limbah domestik lain yang berpotensi

    men8emari air sungai' Selain itu dengan adanya parit besar dapat membantu

    memper8epat aliran sungai yang dapat meresap air tanah men*adi tidak kering'

    .adi wilayah kota .ayapura (Cbukota Provinsi Papua) mendapat kekeringan yang

    rendah hal ini disebabkan adanya

    a' Kota .ayapura terletak berdekatan dengan garis katulistiwa sehingga

    konsekwesi dari letak tersebut mempunyai pengaruh terhadap iklim'

    b' Kondisi Kota .ayapura *uga dipengaruhi oleh hutan Papua sehingga

    berpengaruh terhadap musim hu*an' @u*an yang sering ter*adi merupakan hutan

    hu*an tropis' Masih 8ukup besar luas hutan tropis mengakibatkan 8urah hu*an

    umumnya ter*adi hampir sepan*ang tahun'

    8' Terdapat beberapa parit besar yang berpotensi menyumbang air limbah rumah

    tangga, limbah perkantoran, perbengkelan, pen8u8ian mobil, pasar, pertokoan dan

    limbah domestik lain yang berpotensi men8emari air sungai' Sehingga daerah

    aliran sungai tidak terhalang oleh sampah'

    C. ANALISIS ANCAMAN KEKERINGAN DI PAPUA TENGA#+

    PAPUA SELATAN+ DAN PAPUA UTARA ,ANG MENGALAMI

    ANCAMAN KEKERINGAN SEDANG.

    Berdasarkan peta indeks wilayah Papua Tengah ( abire, Timika, Mimika, !ta,

    Kokenau, Paniai dan lain#lain), Papua Selatan (7gats, 1enting Kiri, dan lain#

    lain), Papua !tara ( Kerom dan lain#lain)) mengalami tingkat kekeringannya

    rendah, hal ini disebabkan karena

    a. Topografi

    6

  • 8/18/2019 Analisis Ancaman Kekeringan Di Papua Selatan

    7/12

    Topogra i dan keadaan ormasi geologisnya sangat bervariasi dan berpengaruh

    terhadap pembentukan dan *enis tanah' Keadaan ini dapat digambarkan sebagai

    berikut

    4) Aawa, terdapat di sekitar aliran Sungai 2apoga, Kali Mangga dan Kali Bumi,

    merupakan daerah#daerah deposit kuarter yang menerima endapan sungai

    menutup batuan sedimen (alluvium), tersier dan pleistosin' Tumbuhan khas di

    lokasi ini antara lain sagu (metro silon spp) dan spe8ies lainnya'

    >) Dataran Tanah Kering, *enis tanah yang menon*ol di dataran ini antara lain

    organosol dan alluvium yang sering ditemukan di dataran tinggi' Daerah pantai

    sekitar abire antar lain Kali Sanggar dan Kali abarua terdapat *enis tanahregosol, lanhumi8k 8lay, alluvial dan pod6olik, pada dataran ini terdapat hutan

    tropis basah'

    -) Dataran Tinggi, ;ereng dan Bukit, bahan induk batuan sedimen tersier dan

    pleistosin tanah kapur' .anis tanah yang terdapat antara lain pod6olik merah,

    hidromor kelabu, merah sampai kuning'

    . I)li!

    Cklim di wilayah Kabupaten Paniai berdasarkan klasi ikasi (S8hmid dan Eerguson)

    termasuk iklim type 7 yang sangat basah dengan 8urah hu*an antara > "" s&d

    =""" MM per tahun' Suhu udara antara > ": sampai dengan -=": pada daerah#

    daerah dataran rendah dan lembah' Sedangkan pada daerah pegunungan suhu

    udara dipengaruhi oleh ketinggian, dimana setiap kenaikan 4"" meter dari

    permukaan laut suhu udara mengalami penurunan rata#rata ",+"":' !ntuk daerah

    sekitar Danau Paniai, Danau Tigi dan Danau Tage, suhu udaranya bervariasi

    antara 4"": 0 -":'

    Suhu udara dipengaruhi oleh ketinggian letak dimana setiap kenaikan 4"" m dari

    permukaan air laut mengalami penurunan rata#rata "'+" F:' 7kibat topogra i yang

    7

  • 8/18/2019 Analisis Ancaman Kekeringan Di Papua Selatan

    8/12

    bervariasi di dataran tinggi maka suhu udara di Kabupaten abire berkisar antara

    >" F: 0 -> F:, dengan suhu maksimun -= F:' 2ilayah ini beriklim tropis basah

    dengan 8urah hu*an hampir merata sepan*ang tahun'

    2ilayah Papua Tengah ( abire, Timika, Mimika, !ta, Kokenau, Paniai dan lain#

    lain), Papua Selatan (7gats, 1enting Kiri, dan lain#lain), Papua !tara ( Kerom

    dan lain#lain))beriklim tropis dengan 8urah hu*an rata 0 rata tahunan sebesar =' ""

    mm&tahun' Suhu udara bulanan berkisar antara >-, 0 -4, " :' Kelembaban

    udara berkisar antara 0 $-% dan intensitas rata 0 rata penyinaran matahari

    $,--%' Aata 0 rata ke8epatan angin berkisar antara >,5 0 +," knot'

    ". -ung&i #utan.

    Kawasan hutan Kabupaten abire berdasarkan Peta Kawasan @utan dan Perairan

    terbagi ke dalam ungsi yaitu kawasan hutan suaka alam, hutan lindung, hutan

    produksi terbatas, hutan produksi, dan hutan produksi konversi' Dari persebaran

    *enis kawasan hutan, hutan lindung hampir ada disemua distrik, ke8uali di Distrik

    abire dan !wapa' 7real penggunaan lain sebagai wilayah bebas untuk unit

    produksi masih tergolong masih rendah dibandingkan kawasan hutan' 7real

    penggunaan lain di Kabupaten abire digunakan antara lain untuk pemukiman

    lokal, pemukiman transmigrasi dan peternakan'

    Kondisi penutupan vegetasi sebagian besar berupa hutan lahan kering seluas G

    5>$' " ha (54 %)' Dari luasan hutan tersebut terdapat hutan rawa seluas G $ '"$

    ha ($,- %) yaitu di Distrik apan' Budidaya pertanian lahan kering hanya seluas G

    4>'+>> ha (4,= %)' Sisanya berupa pemukiman, semak belukar dan lahan terbuka

    seluas G $'>4+ ha (",$ %)'

    Kawasan hutan kabupaten abire dengan luasan meliputi G 54 % dari total luas

    daratan' Dari luasan tersebut pada sektor kehutanan sudah diman aatkan oleh

    8

  • 8/18/2019 Analisis Ancaman Kekeringan Di Papua Selatan

    9/12

    @P@ yaitu 4) PT' Kaltim @utama, >) PT' :entri8o !nit CC, -) PT' D*ati Dharma, =)

    PT' Sauri Mowari Aimba !nit C dan ) PT' Sauri Mowari Aimba !nit CC'

    $. Cua"a

    :ua8a di wilayah Papua Tengah ( abire, Timika, Mimika, !ta, Kokenau, Paniai

    dan lain#lain), Papua Selatan (7gats, 1enting Kiri, dan lain#lain), Papua !tara

    ( Kerom dan lain#lain)), bisa dibilang 8ukup ramah dan baik, bahkan lebih baik

    dari 8ua8a yang ada di kota lain yang ada di Papua' Suhu udara yang ter*adi di

    wilayah Papua Tengah ( abire, Timika, Mimika, !ta, Kokenau, Paniai dan lain#

    lain), Papua Selatan (7gats, 1enting Kiri, dan lain#lain), Papua !tara ( Kerom

    dan lain#lain)) yaitu berkisar dari >-F sampai dengan --F :, dan dengan suhu yang

    tertinggi biasanya ter*adi pada bulan 7gustus' Kelembaban udara di , wilayah

    Papua Tengah ( abire, Timika, Mimika, !ta, Kokenau, Paniai dan lain#lain),

    Papua Selatan (7gats, 1enting Kiri, dan lain#lain), Papua !tara ( Kerom dan lain#

    lain)) hampir sama disetiap tahunnya, yaitu berada dikisaran $"% # $ %'

    Kelembaban udara tertinggi ter*adi pada bulan Desember yang bisa men8apai

    $+%, dan sedangkan kelembaban yang terendah ter*adi pada bulan 7pril, yaitu

    dengan besar kelembaban men8apai $"%, seperti yang diperkirakan oleh pemerhati keadaan 8ua8a di Cndonesia BMK1'

    Kawasan wilayah Papua Tengah ( abire, Timika, Mimika, !ta, Kokenau, Paniai

    dan lain#lain), Papua Selatan (7gats, 1enting Kiri, dan lain#lain), Papua !tara

    ( Kerom dan lain#lain)), Cndonesia, memiliki posisi yang sangat strategis bagi lalu

    lintas perdagangan dan transportasi baik lewat laut maupun lewat udara antar

    pulau dan antar kabupaten yang ada di wilayah Papua' ;ebih Spesi ik lagi bahwaKabupaten abire sangat prospekti untuk dikembangkan sebagai salah satu

    wilayah pengembangan K7P/T BC7K dan merupakan pintu gerbang bagi

    kegiatan mobilitas perdagangan dan pembangunan bagi Kabupaten Pun8ak .aya

    dan Paniai untuk saat ini dan masa yang akan datang'

    2ilayah Kabupaten abire memiliki topogra i datar diperkirakan = % dari luas

    wilayah terletak menyebar pada distrik ?aur, 2anggar dan apan' Sedangkan

    9

    http://cuaca.co.id/http://cuaca.co.id/informasi-cuaca/indonesia/http://cuaca.co.id/informasi-cuaca/indonesia/http://cuaca.co.id/

  • 8/18/2019 Analisis Ancaman Kekeringan Di Papua Selatan

    10/12

    daerah berbukit diperkirakan -% tersebar pada distrik # distrik Sukikai, !wapa,

    Mapia, Moenemani dan Ckrar' Suhu udara dipengaruhi oleh ketinggian letak

    dimana setiap kenaikan 4"" m dari permukaan air laut mengalami penurunan rata#

    rata "'+"F :' 7kibat topogra i yang bervariasi di dataran tinggi maka suhu udara di

    Kabupaten abire berkisar antara >"F : # ->F :, dengan suhu maksimun -=F :'

    2ilayah ini beriklim tropis basah dengan 8urah hu*an hampir merata sepan*ang

    tahun'

    e. #i$rologi

    1angguan keseimbangan hidrologis, kekeringan *uga dipengaruhi oleh adanya

    gangguan hidrologis seperti 4) ter*adinya degradasi Daerah 7liran Sungai (D7S)

    terutama bagian hulu mengalami alih ungsi lahan dari bervegetasi men*adi non

    vegetasi yang menyebabkan terganggunya sistem peresapan air tanah< >)

    kerusakan hidrologis daerah tangkapan air bagian hulu menyebabkan waduk dan

    saluran irigasi terisi sedimen, sehingga kapasitas tampung air menurun ta*am< -)

    rendahnya 8adangan air waduk yang disimpan pada musim penghu*an akibat

    pendangkalan menyebabkan 8adangan air musim kemarau sangat rendah sehingga

    memi8u ter*adinya kekeringan'

    .adi wilayah wilayah Papua Tengah ( abire, Timika, Mimika, !ta, Kokenau,

    Paniai dan lain#lain), Papua Selatan (7gats, 1enting Kiri, dan lain#lain), Papua

    !tara (Kerom dan lain#lain)) tidak mengalami kekeringan parah meskipun ada

    gangguan pada siklus air yang telah di*elaskan diatas hal ini disebabkan karena

    wilayah ini beriklim tropis basah dengan 8urah hu*an hampir merata sepan*ang

    tahun selain itu *uga wilayah ini mempunyai air permukaan sebesar $>% dariseluruh air permukaan di Cndonesia'

    Daerah pantai sekitar abire antar lain Kali Sanggar dan Kali abarua terdapat

    *enis tanah regosol, lanhumi8k 8lay, alluvial dan pod6olik, pada dataran ini

    terdapat hutan tropis basah'

    10

  • 8/18/2019 Analisis Ancaman Kekeringan Di Papua Selatan

    11/12

    D. ANALISIS ANCAMAN KEKERINGAN TINGGI KOTA DAERA# DI

    PAPUA

    Berdasarkan peta indeks wilayah Papua !tara (Sarmi) dan kota Bonoi mengalami

    tingkat kekeringannya tinggi, hal ini disebabkan karena

    a. Geografi&. 2ilayah Kabupaten Sarmi dan Bonoi sekitarnya sebagian besar

    berada di pesisir pantai yang langsung berhadapan dengan Samudera Pasi ik di

    sebelah utara' Topogra i kabupaten sarmi berupa dataran rendah dengan

    ketinggian " 0 >"" mdpl'

    . I)li!. Suhu udara Kabupaten Sarmi Bonoi berkisar antara 45,> ": # -4,$ ":'

    Suhu udara maksimum ter*adi pada bulan .anuari yaitu sebesar -4,$ ":, sedangkan

    suhu minumum ter*adi pada bulan Maret yaitu sebesar 45,> ":' :urah hu*an rata#

    rata di Kabupaten Sarmi berkisar antara 44 mm- sampai > 4 mm-' :urah hu*an

    tertinggi ter*adi pada bulan Desember yaitu sebesar > 4 mm-, sedangkan 8urah

    hu*an terendah ter*adi pada bulan 3ktober yaitu sebesar 44 mm-' Penyimpangan

    iklim Sarmi dan Bonoi menyebabkan produksi uap air dan awan di sebagian

    Cndonesia bervariasi dari kondisi sangat tinggi ke rendah atau sebaliknya' Cni

    semua menyebabkan penyimpangan iklim terhadap kondisi normalnya' .umlah

    uap air dan awan yang rendah akan berpengaruh terhadap 8urah hu*an, apabila

    8urah hu*an dan intensitas hu*an rendah akan menyebabkan kekeringan'

    ". #i$rologi. @idrologi Kabupaten Sarmi dan Bonoi sangat dipengaruhi oleh

    D7S Mamberamo, dengan keadaan aliran sungai yang datar karena berada di

    dataran rendah' Disamping itu *uga terdapat sungai besar yaitu sungai Toharim,

    sungai 2iruwai, sungai Biri, sungai Bier, dan sungai Tor yang umumnya mengalir

    permanen dari arah selatan ke utara' Ter*adinya degradasi Daerah 7liran Sungai

    (D7S) terutama bagian hulu mengalami alih ungsi lahan dari bervegetasi men*adi

    non vegetasi yang menyebabkan terganggunya sistem peresapan air tanah,

    kerusakan hidrologis daerah tangkapan air bagian hulu menyebabkan waduk dan

    11

  • 8/18/2019 Analisis Ancaman Kekeringan Di Papua Selatan

    12/12

    saluran irigasi terisi sedimen, sehingga kapasitas tampung air menurun ta*am,

    rendahnya 8adangan air waduk yang disimpan pada musim penghu*an akibat

    pendangkalan menyebabkan 8adangan air musim kemarau sangat rendah sehingga

    memi8u ter*adinya kekeringan'

    $. %eni& Tana' $an Ke&e&uaian La'an

    .enis Tanah di Kabupaten Sarmi dipengaruhi oleh batuan induk pembentuk

    ormasi geologinya' Batuan Cnduk utama pembentuk ormasi Kabupaten Sarmi

    dan kota Bonoi di dominasi oleh batuan alluvium, batuan napal lanau, batuan lava

    basalan dan batuan diapir#batu lumpur' Berdasarkan batuan induk tersebut, maka

    *enis tanah yang mendominasi daerah Sarmi dan Bonoi adalah asosiasi *enis

    organosol aluvial, podsolik merah kuning hidromor kelabu, dan pedsolik 8oklat

    kelabu ;itosol&Aen6ina, sedangkan asosiasi *enis tanah terdapat berkelompok

    dalam luasan sempit adalah latosol dan mediteran ren6ina'

    e. Kon$i&i #utan

    /ksploitasi @utan, mengakibatkan kerusakan @utan semakin parah di daerah

    Sarmi, Banyaknya penebangan hutan liar di daerah Sarmi membuat kurangnyadaerah resapan air berkurang dan berkurangnya ungsi hutan didaerah Cni'

    12