tumbuhan c3,c4, dan cam
Post on 03-Aug-2015
2.748 Views
Preview:
DESCRIPTION
TRANSCRIPT
Tumbuhan C 3 adalah kelompok tumbuhan yang menghasilkan senyawa Phospho Gliceric Acid yang memiliki 3 atom C pada proses fiksasi CO2 oleh Ribulosa Di Phosphat
Hampir 80 % tumbuhan yang melakukan fotosintesis menggunakan jalur C 3 untuk pengikatan CO2 .
Sebagian besar tumbuhan tingkat tinggi merupakan tumbuhan C 3.
Tumbuhan C 3 lebih adaftif pada lingkungan dengan kadar CO2 tinggi dan melakukan reaksi gelap fotosintesis pada mesofil daun .
mesofil
Senyawa Phospho Gliseric Acid / PGA (hasil fiksasi CO2 oleh RDP) memiliki
energi yang rendah, sehingga pengikatan CO2 oleh RDP terjadi secara spontan tanpa menggunakan ATP hasil reaksi terang.
Contoh tanaman C 3 adalah : kacang kedelai, kentang dan kacang tanah.
SiklusCalvin
Tumbuhan C 4 adalah kelompok tumbuhan yang melakukan persiapan reaksi gelap
fotosintesis melalui jalur 4 karbon / 4C (Jalur Hatch - Slack) sebelum memasuki
siklus Calvin, untuk meminimalkan keperluan fotorespirasi. Mula-mula CO2 difiksasi oleh Phospho Enol Piruvat (PEP) sehingga dihasilkan Oxalo Acetic
Acid / OAA (4C). Selanjutnya OAA diubah menjadi Asam malat (berlangsung di dalam mesofil daun ).
Asam malat kemudian berdifusi dari sel - sel mesofil menuju sel-sel seludang berkas pengangkut yang banyak mengandung kloroplast yang mengelilingi berkas pengangkut daun (bundle sheat cells).
Di dalam sitoplasma sel-sel ini asam malat diubah menjadi asam piruvat dan CO2.
Akhirnya CO2 dibawa masuk menuju kloroplast dan diikat oleh RDP , berlanjut
ke siklus Calvin.
CO2.
PEP (3C)
OAA
Asam piruvat (3C)
Pada mesofil daun
Siklus Hatch - Slack
Pada seludang berkas pengangkut
CO2
Malat (4C)
Tumbuhan C 4 dalam kondisi panas di daerah tropis lebih efisien
mempergunakan CO2 daripada tumbuhan C 3, karena tumbuhan C 4 dapat meminimalkan fotorespirasi sekaligus meningkatkan hasil fotosintesis . Hal ini dapat dilihat pada produksi gula tebu, dan jagung yang meningkat pada saat musim kemarau.
Tumbuhan C4 dan CAM lebih adaptif di daerah panas dan kering dibandingkan dengan tumbuhan C3, misalnya : anggrek, nenas dan kaktus.
Membuka stomatanya pada malam hari menggabungkan CO2 ke dalam
asam organik Selama siang hari, stomata tertutup
CO2 dilepaskan dari asam organik untuk
digunakan dalam siklus Calvin
Pada malam hari terjadi lintasan C4 (siklus Hatch – Slack) dan pada siang hari terjadi siklus C3 (siklus Calvin)
Pada malam hari terjadi lintasan C4 (siklus Hatch – Slack)
Pada siang hari terjadi siklus C3 (siklus Calvin)
top related