tugas seni
Post on 22-Dec-2015
235 Views
Preview:
DESCRIPTION
TRANSCRIPT
1. Pengertian Seni Musik
Selengkapnya: Pengertian Seni Musik (Artikel Lengkap)
Seni adalah kemampuan membuat sesuatu dalam hubungannya dengan upaya mencapai suatu tujuan yang telah ditentukan oleh gagasan tertentu. Sedangkan musik adalah suara yang disusun sedemikian rupa sehingga mengandung irama, lagu, dan keharmonisan. Jadi, bisa disimpulkan bahwa seni musik adalah sarana ekspresi seorang seniman yang menggunakan suara yang disusun sedemikian rupa baik dengan menggunakan alat musik maupun suara vokal.
1.1. Etimologi Musik
Etimologi kata “musik” berasal dari bahasa Inggris music. Sedangkan kata “music” berasal dari bahasa Yunani mousikê. Kata tersebut digunakan untuk merujuk kepada semua seni yang dipimpin oleh Muses. Namun, kebanyakan seni yang dipimpin oleh Muses berupa seni musik dan puisi. Kemudian di Roma, kata ars musica digunakan untuk mengistilahkan puisi yang menggunakan instrumen musik.
2. Sejarah Seni Musik
Musik sudah ada sejak zaman dimana manusia pertama kali hadir. Perkembangan seni musik sangat pesat dikarenakan banyaknya penemuan-penemuan baru terutama di bidang kebudayaan. Hal ini membuat sejarah seni musik harus dibagi menjadi beberapa zaman untuk mempermudah mengetahui perkembangan seni musik. Sejarah seni musik dapat dibagi menjadi enam zaman. Yaitu zaman prasejarah, abad pertengahan, zaman Barok dan Rokoko, zaman klasik, zaman romantik, dan zaman modern.
2.1. Musik Zaman Prasejarah
Musik sudah dikenal sejak kehadiran manusia Homo sapiens yaitu sekitar 180.000 hingga 100.000 tahun yang lalu. Tidak ada yang mengetahui siapa manusia yang pertama kali mengenal seni musik. Alat musik yang tertua adalah flute yang dibuat dari tulang yang telah dilubangi. Biasanya berasal dari tulang paha beruang. Flute tersebut diduga dibuat pada 40.000 tahun yang lalu. Koleksi alat musik zaman purba paling banyak ditemukan di Cina yang berasal dari tahun 7000 sampai 6600 sebelum masehi. Prasasti yang berisi lagu Hurrian yang bertanggal 1400 SM merupakan notasi musik tertua yang pernah dicatat.
2.2. Musik Abad Pertengahan
Pada abad pertengahan (476-1572 M) seni musik kebanyakan digunakan untuk kepentingan kegiatan agama Kristen. Namun, setelah adanya berbagai penemuan-penemuan baru dalam segala bidang, fungsi musik juga berkembang tidak hanya untuk kegiatan agama. Pada zaman renaisance (1500-1600) muncul musik percintaan dan keperwiraan. Pada zaman ini musik Gereja mengalami kemunduran. Alat musik piano dan organ juga ditemukan pada zaman ini. Komposer yang hidup pada zaman ini adalah Léonin, Pérotin, dan Guillaume de Machaut.
2.3. Musik Zaman Barok dan Rokoko
Pada zaman Barok dan Rokoko (1600-1750) penggunaan ornamentik (hiasan musik) makin marah. Namun, pada musik Barok penggunaannya dilakukan secara spontan sedangkan pada musik Rokoko penggunaannya dicatat dan diatur. Tokoh seni musik terkenal pada zaman ini adalah Johan Sebastian Bach. Beliau adalah pencipta musik koral untuk khotbah Gereja dan pencipta lagu-lagu instrumental. Sayangnya pada akhir masa hidupnya Sebastian Bach buta dan meninggal di Leipzig.
2.4. Musik Zaman Klasik
Setelah zaman Barok dan Rokoko berakhir, zaman klasik (1750-1820) muncul. Pada zaman ini, penggunaan dinamika menjadi semakin lembut, perubahan tempo dengan accelerando (semakin cepat) dan ritarteando (semakin lembut), dan pemakaian ornamentik dibatasi. Komposer terkenal di zaman klasik adalah Johann Christian Bach, Joseph Haydn, Wolfgang Amadeus Mozart, dan Ludwig van Beethoven.
2.5. Musik Zaman Romantik
Musik pada zaman romantik (1810-1900) sangat mementingkan perasaan yang subjektif. Musik mulai digunakan untuk mengungkapkan perasaan. Maka dari itu, penggunaan dinamika dan tempo makin banyak dipakai. Opera dan balet berkembang pada zaman ini. Komposer yang terkenal pada zaman ini adalah Ludwig van Beethoven dan Franz Schubert. Pada akhir zaman romantik, orkestra berkembangan sangat dramatis dan menjadi budaya kaum urban. Tumbuh juga aneka keragaman teater musik yang baru seperti operet, musik komedi, dan berbagai bentuk teater musikal lainnya.
2.6. Musik Zaman Modern
Pada abad ke-20, penemuan radio menjadi cara baru untuk mendengarkan musik. Musik pada zaman modern lebih berfokus pada ritme, gaya, dan suara. Namun musik pada zaman ini tidak mengakui adanya hukum dan peraturan. Penemuan perekam suara dan alat untuk mengedit musik memberikan genre baru pada musik klasik. Dengan demikian, orang-orang semakin bebas mengungkapkan ekspresinya lewat musik.
3. Pertunjukan Seni Musik
Pertunjukan seni musik adalah pengungkapan ekspresi secara fisik pada musik. Biasanya, setiap pertunjukan seni musik akan disiapkan dengan terstruktur dan terencana. Namun, kerap kali setiap pertunjukan dimulai, rencana dapat berubah. Karena sebuah pertunjukan dapat diimprovisasikan. Musisi akan sesekali menambahkan improvisasi untuk membuat pertunjukan yang unik dan menarik.
3.1. Budaya Pertunjukan Seni Musik
Banyak budaya yang berisi tradisi kuat dalam pertunjukan maupun solo, seperti pada musik klasik India dan tradisi seni musik barat. Pada budaya lain, seperti di Bali, terdapat tradisi pertunjukan berkelompok yang kuat. Pertunjukan dapat berupa pemain solo yang menggunakan improvisasi untuk kesenangan pribadi sampai yang sangat terencana dan teratur seperti pada musik klasik modern, upacara keagamaan, festival musik, atau kompetisi musik.
3.2. Bentuk Pertunjukan Seni Musik
Pertunjukan seni musik memiliki beberapa bentuk atau cara penyajiannya. Ada yang disajikan oleh seorang musisi, dengan beberapa musisi, orkestra yang dihadiri banyak orang, dan penyajian dengan musik elektrik. Semua pertunjukan seni musik dilakukan dengan sangat formal. Penonton diharapkan untuk tenang dan tidak ribut. Namun, banyak penyajian musik elektrik yang dilakukan secara tidak formal. Seperti pada konser-konser di ruang publik dimana penonton bebas teriak, menari, atau ikut menyanyi.
3.3. Persiapan Pertunjukan Seni Musik
Sebuah pertunjukan seni musik terutama yang akan dipertontonkan oleh orang banyak, harus dilaksanakan dengan baik dan sempurna. Ada beberapa rangkaian kegiatan yang terorganisasi untuk mempersiapkan sebuah pertunjukan seni musik. Hal yang harus diperhatikan adalah kemampuan teknis, kemampuan berkomunikasi dengan penonton (secara verbal maupun dengan musik), cara bersikap saat tampil, mengatasi rasa gugup ketika tampil, dll. Hal ini tentu membutuhkan latihan secara tekun.
4. Pendidikan Seni Musik
Pendidikan seni musik bertujuan untuk memberi kesempatan kepada peserta didik untuk berekspresi, berapresiasi, berkreasi, membentuk harmoni, dan menciptakan keindahan. Dengan demikian, mereka dapat membekali diri dengan pengetahuan, keterampilan, dan perilaku yang dapat mereka gunakan untuk membantu memecahkan permasalah hidup sehari-hari. Pendidikan seni musik juga dapat mengembangkan kepribadiannya.
4.1. Pendidikan Seni Musik dan Sikap Toleransi
Pendidikan seni musik diharapkan mampu memfasilitasi dan mengakomodir keberagaman masing-masing individu peserta didik maupun keragaman budaya masing-masing daerah, serta budaya nasional dalam rangka menyikapi arus globalisasi. Pendidik dapat membentuk kelompok dalam performan terhadap lagu daerah, sehingga akan membantu peserta didik untuk berinteraksi, berkomunikasi, dan menumbuhkan sikap toleransi sesama mereka. Strategi ini dapat memberikan pengalaman dan kesadaran, serta kepedulian peserta didik akan keberagaman kultur, dan akhirnya akan mengurangi prasangka terhadap etnis sesama peserta didik atau etnis kelompok lain. Sehingga dengan pengurangan prasangka justru akan menumbuhkan sikap terbuka dan terjalinnya kerjasama, serta iklim kultur yang positif.
4.2. Pendidikan Seni Musik untuk Mengembangkan Kreativitas
Pendidikan seni musik dapat merangsang peserta didik untuk berkreativitas. Yaitu kreatif dalam berkreasi dengan berbagai alat musik atau suara vokal yang dimiliki. Aktivitas-aktivitas demikian tidak hanya membentuk kreativitas di bidang seni musik saja, tetapi dapat mengembangkan pola pikir kreatif yang sangat berguna untuk menjalani hidup di masa depan.
5. Macam-Macam Seni Musik
Banyak cara yang dapat digunakan oleh musisi untuk mengungkapkan ekspresinya lewat musik. Terlebih lagi dengan kebebasan seni musik dan perkembangan teknologi di zaman modern ini. Hal ini menciptakan aliran/genre dalam seni musik. Masing-masing genre terbagi lagi menjadi beberapa sub-genre. Pengkategorian musik seperti ini, meskipun terkadang merupakan hal yang subjektif, namun merupakan salah satu ilmu yang dipelajari dan ditetapkan oleh para ahli musik dunia. Genre musik yang populer saat ini adalah:
1. Blues2. Country3. K-pop4. Pop5. Dangdut6. Electronic7. Easy listening8. Hip hop9. Jazz10. R&B11. Rock12. Reggae
PENGERTIAN SENI RUPA MENURUT PARA AHLI
Seni Rupa adalah salah satu cabang kesenian, seni rupa merupakan ungkapan gagasan
dan perasaan manusia yang diwujudkan melalui pengolahan median dan penataan elemen
serta prinsip-prinsip desain.
Seni rupa merupakan realisasi imajinasi yang tanpa batas dan tidak ada batasan dalam
berkarya seni. Sehingga dalam berkarya seni tidak akan kehabisan ide dan imajinasi. Dalam seni
rupa murni, karya yang tercipta merupakan bentuk dua dimensi dan tiga dimensi. Sehingga
objek yang dibuat merupakan hasil dari satu atau lebih dari satu media yang ada (sebagai
catatan bahwa media atau bahan seni di dunia juga tidak terbatas).
Kesenian adalah bagian dari budaya dan merupakan sarana yang digunakan untuk
mengekspresikan rasa keindahan dari dalam jiwa manusia. Selain mengekspresikan rasa
keindahan dari dalam jiwa manusia, kesenian juga mempunyai fungsi lain. Misalnya, mitos
berfungsi menentukan norma untuk perilaku yang teratur serta meneruskan adat dan nilai-nilai
kebudayaan. Secara umum, kesenian dapat mempererat ikatan solidaritas suatu masyarakat.
Berikut ini adalah pengertian dan definisi kesenian menurut beberapa ahli:
1. Kottak
seni sebagai kualitas, hasil ekspresi, atau alam keindahan atau segala hal yang melebihi
keasliannya serta klasifikasi objek-subjek terhadap kriteria estetis
2. J.J Hogman
Kesenian adalah sesuatu yang mempunyai unsur ideas, activities, dan artifacts
3. Aristoteles
seni adalah peniruan terhadap alam tetapi sifatnya harus ideal.
4. Plato dan Rousseau
seni adalah hasil peniruan alam dengan segala seginya.
5. Ki Hajar Dewantara
seni adalah segala perbuatan manusia yang timbul dari perasaan dan sifat indah,
sehingga menggerakan jiwa perasaan manusia
6. Ahdian Karta Miharja
seni adalah kegiatan rohani yang mereflesikan realitas dalam suatu karya yang bentuk
dan isinya mempunya untuk membangkitkan pengalaman tertentu dalam rohaninya
penerimanya.
7. Drs. Sudarmaji
seni adalah segala manifestasi batin dan pengalaman estetis dengan menggunakan
media bidang,garis,warna,tekstur,volume dan gelap terang.
8. Drs Popo Iskandar
seni adalah hasil ungkapan emosi yang ingin di sampaikan kepada orang lain dalam
kesadaran hidup bermasyarakat/berkelompok.
9. Prof. Drs. Suwaji bastomi
seni adalah aktivitas batin dengan pengalaman estetika yang menyatakan dalam bentuk
agung yang mempunyai daya membangkitkan rasa takjub dan haru.
10. Enslikopedia Indonesia
seni adalah penciptaan segala hal atau benda yang karena keindahannya orang senang
melihatnya atau mendengarnya.
11. Schopenhauer
seni adalah segala usaha untuk menciptakan bentuk-bentuk yang menyenangkan.
Menurut tiap orang senang dengan seni music meskipun seni musik adalah seni yang paling
abstrak
12. Eric Ariyanto
seni adalah kegiatan rohani atau aktivitas batin yang di refleksikan dalam bentuk karya
yang dapat membangkitkan perasaan orang lain yang melihat atau mendengarkannya.
13. Kuntjaraningrat
Kesenian adalah suatu kompleks dari ide-ide, gagasan, nilai-nilai, norma-norma, dan peraturan
dimana kompleks aktivitas dan tindakan berpola dari manusia dalam masyarakat dan biasanya
berwujud benda-benda hasil manusia.
14. William A. Haviland
Kesenian adalah keseluruhan sistem yang melibatkan proses penggunaan imajinasi manusia
secara kreatif di dalam sebuah kelompok masyarakat dengan kebudayaan tertentu
15. Irving Stone
Kesenian adalah kebutuhan pokok. Seperti roti atau anggur atau mantel hangat dimusim
dingin. Mereka yang mengira kesenian adalah barang mewah, pikirannya tidak utuh. Roh
manusia menjadi lapar akan kesenian seperti halnya perutnya keroncongan minta makan
16. Dr.Yustiono = mengartikan ilmu sebagai suatu cabang studi yang berkenaan dengan observasi
dan klasifikasi fakta, khususnya dengan penetapan hukum-hukum yang teruji baik melalui
induksi maupun hipotesis atau secara khusus, ilmu berarti pengetahuan yang disepakati dan
terakumulasi serta disusun dan dirumuskan dengan merujuk kepada pendapatan kebenaran
umum atau gerak hukum umum.
17. Dra.Nuning Y.Damayanti,Dipl.Art. = Seni pada mulanya adalah proses dari manusia, dan oleh
karena itu merupakan sinonim dari ilmu. Dewasa ini, seni bisa dilihat dalam intisari ekspresi dari
kreatifitas manusia.
18. Ira Adriati, M.Sn. = seni adalah proses dan produk dari memilih medium, dan suatu set
peraturan untuk penggunaan medium itu, dan suatu set nilai-nilai yang menentukan apa yang
pantas dikirimkan dengan ekspresi lewat medium itu, untuk menyampaikan baik kepercayaan,
gagasan, sensasi, atau perasaan dengan cara seefektif mungkin untuk medium itu.
19. Irma Damayanti, M.Sn. = seni bisa dilihat dalam intisari ekspresi dari kreatifitas manusia. Seni
sangat sulit untuk dijelaskan dan juga sulit dinilai, bahwa masing-masing individu artis memilih
sendiri peraturan dan parameter yang menuntunnya atau kerjanya
20. Drs.Rizki Akhmad Zaelani = Kata "seni" adalah sebuah kata yang semua orang di pastikan
mengenalnya, walaupun dengan kadar pemahaman yang berbeda. Konon kabarnya kata seni
berasal dari kata "SANI" yang kurang lebih artinya "Jiwa Yang Luhur/ Ketulusan jiwa". Mungkin
saya memaknainya dengan keberangkatan orang/ seniaman saat akan membuat karya seni,
namun menurut kajian ilimu di eropa mengatakan "ART" (artivisial) yang artinya kurang lebih
adalah barang/ atau karya dari sebuah kegiatan. Namun kita tidaka usah mempersoalkan
makna ini, karena kenyataannya kalu kita memperdebatkan makna yang seperti ini akan
semakain memperkeruh suasana kesenian, biarlah orang memilih yang mana terserah mereka.
top related