tugas bahasa indonesia
Post on 20-Jan-2016
43 Views
Preview:
TRANSCRIPT
Tugas Bahasa Indonesia
Nama: M.Aulia.NugrahaKelas : VII C (8c)
No Absen : 22 TUGAS 1
1. Carilah dan jelaskan jenis-jenis puisi= PUISI LAMACiri-ciri puisi lama: Merupakan puisi rakyat yang tak dikenal nama pengarangnya. Disampaikan lewat mulut ke mulut, jadi merupakan sastra lisan. Sangat terikat oleh aturan-aturan seperti jumlah baris tiap bait, jumlah suku
kata maupun rima.
Yang termasuk puisi lama adalah:
Mantra adalah ucapan-ucapan yang dianggap memiliki kekuatan gaib. Pantun adalah puisi yang bercirikan bersajak a-b-a-b, tiap bait 4 baris, tiap
baris terdiri dari 8-12 suku kata, 2 baris awal sebagai sampiran, 2 baris berikutnya sebagai isi. Pembagian pantun menurut isinya terdiri dari pantun anak, muda-mudi, agama/nasihat, teka-teki, jenaka.
Karmina adalah pantun kilat seperti pantun tetapi pendek. Seloka adalah pantun berkait. Gurindam adalah puisi yang berdirikan tiap bait 2 baris, bersajak a-a-a-a,
berisi nasihat. Syair adalah puisi yang bersumber dari Arab dengan ciri tiap bait 4 baris,
bersajak a-a-a-a, berisi nasihat atau cerita. Talibun adalah pantun genap yang tiap bait terdiri dari 6, 8, ataupun 10 baris.
PUISI BARU
Puisi baru bentuknya lebih bebas daripada puisi lama, baik dalam segi jumlah baris, suku kata, maupun rima. Menurut isinya, puisi baru dibedakan atas:
Balada adalah puisi berisi kisah/cerita. Himne adalah puisi pujaan untuk Tuhan, tanah air, atau pahlawan. Ode adalah puisi sanjungan untuk orang yang berjasa. Epigram adalah puisi yang berisi tuntunan/ajaran hidup. Romance adalah puisi yang berisi luapan perasaan cinta kasih. Elegi adalah puisi yang berisi ratap tangis/kesedihan. Satire adalah puisi yang berisi sindiran/kritik.
2.Tuliskan dan jelaskan unsur-unsur instrinsik puisi
=1. Tema adalah : ide atau gagasan yang menduduki tempat utama di dalam cerita.Hanya ada satu tema dalam satu puisi, walaupun puisinya panjang.2. Rasa : Rasa disebut juga arti emosional. Misalnya : sedih, senang, marah, heran, gembira dll.3. Nada adalah : sikap kita terhadap persoalan yang kita bicarakan.o Mengguruio Mencacio Merayuo Merengeko Mengajako Menyindir4. Amanat adalah : pesan yang akan disampaikan oleh pengarang.Contoh amanat :Mengharapkan pembaca marah.BenciMenyenangi sesuatuBerontak pada sesuatu.5. Diksi ialah : pilihan kata yang tepat.Keberhasilan puisi dicapai dengan mengintensnsifkan pilihan kata yang tepat.6. Imajeri atau daya bayang ialah :suatu kata atau kelompok kata yang digunakan untuk menggunakan kembali kesan-kesan panca indera dalam jiwa kita.Jenis Imajeri :1. Imajeri pandang2. Imajeri dengar3. Imajeri rasa4. Imajeri kecap7. Kata-kata konkret adalah : kata-kata yang jika dilihat secara denotatif sama, tetapi secara konotatif tidak sama, bergantung pada situasi dan kondisi pemakainya.8. Gaya Bahasa adalah : cara mengungkapkan pikiran melalui kata-kata.9. Irama atau Ritme adalah meninggi atau merendahnya nada mengeras-melembut tekanannya, mempercepat-melambat temponya.10. Rima atau unsur bunyi/sajak adalah unsur bunyi untuk menimbulkan kemerduan puisi unsur yang dapat memberikan efek terhadap makna nada dan suasana puisi tersebut.
3. Contoh puisi :
a) Chairil Anwar :
MALAM DI PEGUNUNGAN
Aku berpikir: Bulan inikah yang membikin dingin, Jadi pucat rumah dan kaku pohonan? Sekali ini aku terlalu sangat dapat jawab kepingin: Eh, ada bocah cilik main kejaran dengan bayangan!
PERSETUJUAN DENGAN BUNG KARNO
Ayo ! Bung Karno kasi tangan mari kita bikin janji Aku sudah cukup lama dengan bicaramu dipanggang diatas apimu, digarami lautmu Dari mulai tgl. 17 Agustus 1945 Aku melangkah ke depan berada rapat di sisimu Aku sekarang api aku sekarang laut
Bung Karno ! Kau dan aku satu zat satu urat Di zatmu di zatku kapal-kapal kita berlayar Di uratmu di uratku kapal-kapal kita bertolak & berlabuh
DERAI DERAI CEMARA
cemara menderai sampai jauh terasa hari akan jadi malam ada beberapa dahan di tingkap merapuh dipukul angin yang terpendam
aku sekarang orangnya bisa tahan sudah berapa waktu bukan kanak lagi tapi dulu memang ada suatu bahan yang bukan dasar perhitungan kini
hidup hanya menunda kekalahan tambah terasing dari cinta sekolah rendah dan tahu, ada yang tetap tidak terucapkan sebelum pada akhirnya kita menyerah
B) Taufik Ismail
Syair Orang Lapar
Lapar menyerang desaku
Kentang dipanggang kemarau
Surat orang kampungku
Kuguratkan kertas
Risau
Lapar lautan pidato
Ranah dipanggang kemarau
Ketika berduyun mengemis
Kesinikan hatimu
Kuiris
Lapar di Gunungkidul
Mayat dipanggang kemarau
Berjajar masuk kubur
Kauulang jua
Kalau
Sebuah Jaket Berlumur Darah
Sebuah jaket berlumur darah
Kami semua telah menatapmu
Telah pergi duka yang agung
Dalam kepedihan bertahun-tahun
Sebuah sungai membatasi kita
Di bawah terik matahari Jakarta
Antara kebebasan dan penindasan
Berlapis senjata dan sangkur baja
Akan mundurkah kita sekarang
Seraya mengucapkan ’Selamat tinggal perjuangan’
Berikara setia kepada tirani
Dan mengenakan baju kebesaran sang pelayan?
Spanduk kumal itu, ya spanduk itu
Kami semua telah menatapmu
Dan di atas bangunan-bangunan
Menunduk bendera setengah tiang
Pesan itu telah sampai kemana-mana
Melalui kendaraan yang melintas
Abang-abang beca, kuli-kuli pelabuhan
Teriakan-teriakan di atas bis kota, pawai-pawai perkasa
Prosesi jenazah ke pemakaman
Mereka berkata
Semuanya berkata
Bayi Lahir Bulan Mei 1998
Dengarkan itu ada bayi mengea di rumah tetangga
Suaranya keras, menangis berhiba-hiba
Begitu lahir ditating tangan bidannya
Belum kering darah dan air ketubannya
Langsung dia memikul hutang di bahunya
Rupiah sepuluh juta
Kalau dia jadi petani di desa
Dia akan mensubsidi harga beras orang kota
Kalau dia jadi orang kota
Dia akan mensubsidi bisnis pengusaha kaya
Kalau dia bayar pajak
Pajak itu mungkin jadi peluru runcing
Ke pangkal aortanya dibidikkan mendesing
Cobalah nasihati bayi ini dengan penataran juga
Mulutmu belum selesai bicara
Kau pasti dikencinginya
C) Hartoyo AndangDARI SEORANG GURU KEPADA MURID-MURIDNYA
Adakah yang kupunya, anak-anakkuselain buku-buku dan sedikit ilmusumber pengabdianku kepadamu.Kalau hari Minggu kau datang ke rumahkuaku takut, anak-anakkukursi-kursi tua yang di sanadan meja tulis sederhanadan jendela-jendela yang tak pernah diganti kainnyasemua padamu akan berceritatentang hidupku di rumah tangga
Ah, tentang ini tak pernah aku berceritadepan kelas, sedang menatap wajah-wajahmu remajahorison yang selalu biru bagikukarena kutahu, anak-anakkuengkau terlalu mudaengkau terlalu bersih dari dosauntuk mengenal ini semua
PEREMPUAN-PEREMPUAN PERKASAPerempuan-perempuan yang membawa bakul di pagi buta, dari manakah merekake stasiun kereta mereka datang dari bukit-bukit desasebelum peluit kereta pagi terjagasebelum hari bermula dalam pesta kerja
Perempuan-perempuan yang membawa bakul dalam kereta, kemanakah merekadi atas roda-roda baja mereka berkendaramereka berlomba dengan surya menuju gerbang kotamerebut hidup di pasar-pasar kota
Perempuan-perempuan perkasa yang membawa bakul di pagi buta, siapakah merekamereka ialah ibu-ibu berhati baja, perempuan-perempuan perkasaakar-akar yang melata dari tanah perbukitan turun ke kotamereka : cinta kasih yang bergerak menghidupi desa demi desa
D) W.S Rendra
KANGEN
Kau tak akan mengerti bagaimana kesepianku
menghadapi kemerdekaan tanpa cinta
kau tak akan mengerti segala lukaku
kerna luka telah sembunyikan pisaunya.
Membayangkan wajahmu adalah siksa.
Kesepian adalah ketakutan dalam kelumpuhan.
Engkau telah menjadi racun bagi darahku.
Apabila aku dalam kangen dan sepi
itulah berarti
aku tungku tanpa api.
KENANGAN DAN KESEPIAN
Rumah tua
dan pagar batu.
Langit di desa
sawah dan bambu.
Berkenalan dengan sepi
pada kejemuan disandarkan dirinya.
Jalanan berdebu tak berhati
lewat nasib menatapnya.
Cinta yang datang
burung tak tergenggam.
Batang baja waktu lengang
dari belakang menikam.
Rumah tua
dan pagar batu.
Kenangan lama
dan sepi yang syahdu
4)Ciri – Ciri Umum Puisi
1. Bahasa konsentrif dan indahKonsentrif: bahasa yang singkat, padat, dan bermakna.Indah: bergaya bahasa/ majas
2. Memiliki rimaRima= persamaan bunyi= sajak tidak terbatas pada suku kata akhir.Fungsi rima dalam puisi:Memiliki keindahan apabila puisi dibacaMemberikan efek musikalPuisi menjadi lebih mudah diingat/ dihafal
3. Diksi (pilihan kata)tujuan pemilihan kata:a. Menjadikan puisi menjadi indah b. Menimbulkan kesan yang kuat untuk diingatc. Menciptakan kekaguman bagi pembacanya
4. Keberagaman maknaKata-kata dalam puisi bisa bermakna sebenarnya (denotasi) dan sering juga bermakna tidaksebenarnya (konotasi, kiasan, idiom, atau bersayap)
top related