sekolah sabat ke 4 triwulan 1 tahun 2015
Post on 29-Jul-2015
94 Views
Preview:
TRANSCRIPT
HIKMAT BERSERU-SERU
Pada pasal 8 & 9, hikmat Ilahi diperumpamakan dan diberi atribut Ilahi. Ia digambarkan mirip dengan cara YESUS digambarkan.
Hikmat berseru-seru karena ia ingin didengarkan. Dan memang ia harus didengarkan, karena hal itu adalah masalah yang menyangkut hidup dan mati setiap umat manusia.
Hikmat itu sungguh-sungguh dapat dipercaya (Amsal 8:1-21) dan memperolehnya adalah jauh lebih berharga daripada kekayaan dunia. (Amsal 8:10-11, 19).
Amsal 8:1 Bukankah hikmat berseru-seru, dan kepandaian memperdengarkan suaranya?
Mengapa Hikmat ALLAH dapat dipercaya? Amsal 8:1-211. Lidahku mengatakan kebenaran (7)
2. Segala perkataan mulutku adalah adil (8)3. Semuanya itu jelas bagi yang cerdas, lurus
bagi yang berpengetahuan(9)4. Aku, hikmat, tinggal bersama-sama dengan
kecerdasan (12)5. Padaku ada nasihat dan pertimbangan(14)6. Bumi dihakimi olehku (15-16)7. Kekayaan dan kehormatan ada padaku, juga
harta yang tetap dan keadilan (18)8. Aku berjalan pada jalan kebenaran, di
tengah-tengah jalan keadilan (20)Hikmat adalah kebenaran, kebenaran yang hanya dapat ditemukan dalam YESUS (Yohanes 14:6).
Amsal 8:17 Aku mengasihi orang yang mengasihi aku, dan orang yang tekun mencari aku akan mendapatkan daku.
HIKMAT BERSERU-SERUAmsal 8:1 Bukankah hikmat berseru-seru, dan kepandaian memperdengarkan suaranya?
HIKMAT DAN PENCIPTAANAmsal 8:22,23 TUHAN telah menciptakan aku sebagai permulaan pekerjaan-Nya, sebagai perbuatan-Nya yang pertama-tama dahulu kala. Sudah pada zaman purbakala aku dibentuk, pada mula pertama, sebelum bumi ada.BAPA, Putra dan Roh Kudus merancang dan menciptakan bumi ini dengan hikmat-Nya.
Pada Amsal 8:22-29, hikmat dihubungkan dengan jurang, air mancur, pegunungan, bukit, ladang, debu, awan, air mancur dari dalam, laut dan dasar bumi.Kita tidak bisa menciptakan satupun dari hal-hal tersebut. Demikian pulalah kita tidak bisa mendapatkan hikmat jika Tuhan tidak memberikannya.
HIKMAT BERSUKACITA
Bagaimanakah sukacita Hikmat berhubungan dengan Penciptaan?
Amsal 8:30,31 aku ada serta-Nya sebagai anak kesayangan, setiap hari aku menjadi kesenangan-Nya, dan senantiasa bermain-main di hadapan-Nya; aku bermain-main di atas muka bumi-Nya dan anak-anak manusia menjadi kesenanganku.
ALLAH bersukacita atas ciptaan-Nya. Sukacita itu semakin besar hingga manusia diciptakan. Ia sepenuhnya bersukacita ketika Ia menikmati SABAT pertama bersama Adam dan Hawa
Hari ke-1 hingga ke-5 Hari ke-6 Hari ke-7
“Setiap hari aku menjadi kesenangan-Nya”“Dan ALLAH melihat bahwa semuanya itu baik.”
“Senantiasa bermain-main di hadapan-Nya”
“Allah melihat segala yang dijadikan-Nya itu, sungguh amat baik”
“anak-anak manusia menjadi kesenanganku” berhentilah Ia pada hari ketujuh dari segala pekerjaan yang telah dibuat-Nya itu.
BERKAT DARI HIKMAT“…berbahagialah
mereka yang
memelihara jalan-
jalanku.…
Berbahagialah orang
yang mendengarkan
daku… Karena siapa
mendapatkan aku,
mendapatkan hidup,
dan TUHAN berkenan
akan dia.” (Amsal 8:32,
34, 35)
Berkat-berkat itu menuntun kita kepada sumber dari Hikmat yang sejati; Firman ALLAH.
Lukas 11:28 Tetapi Ia berkata: "Yang berbahagia ialah mereka yang mendengarkan firman Allah dan yang memeliharanya.""Alkitab menyajikan kepada kita pandangan tentang
kekayaan tak terbayangkan dan harta abadi surga. Dorongan terkuat manusia mendesaknya untuk mencari kebahagiaannya sendiri, dan Alkitab mengetahui keinginan ini dan menunjukkan kepada kita bahwa semua langit akan bersatu dengan manusia dalam usahanya untuk mendapatkan kebahagiaan sejati. "
E.G.W. (God’s Amazing Grace, December 21)
Hikmat
Rajin(9:1-3)
Ia membuat makanan kehidupan;
ia menyediakan hidangan (9:2)
Ia memanggil mereka yang tak berpengalaman
sehingga mereka memperoleh hikmat
(9:4-6)
Kebodohan
Malas (9:13-14)
Ia membuat makanan dosa:
mencuri air dan roti, namun tidak merasa
puas (9:17)
Ia memanggil mereka yang tak berpangalaman
menuju kehancuran(9:15-18)
HIKMAT & KEBODOHAN
Amsal 9:8 Janganlah mengecam seorang pencemooh, supaya engkau jangan dibencinya, kecamlah orang bijak, maka engkau akan dikasihinya,
Amsal 9:1 Hikmat telah mendirikan rumahnya, menegakkan ketujuh
tiangnya,
E.G.W. (Counsels to Parents, Teachers and Students; section 2, cp. 6; pg. 53)
"Mereka yang dengan tidak takut dan acuh tak acuh menanggapi Firman ALLAH, sedang merendahkan dan menghina dirinya sendiri. Sementara mereka membanggakan kebebasan dan kemerdekaan mereka, mereka benar-benar dalam perbudakan dosa dan Setan.
Sebuah konsep yang jelas tentang siapakah Allah itu dan apa yang Dia kehendaki untuk kita perbuat seharusnya menuntun kita kepada kerendahan hati yang seutuhnya. Mereka yang mempelajari Fiman yang Suci itu akan menyadari bahwa kepintaran manusia adalah sangat tidak berdaya di hadapan TUHAN Yang Maha Kuasa. Mereka yang mengikuti bimbingan ilahi telah menemukan satu-satunya sumber anugrah dan kebahagiaan yang sejati, dan telah memperoleh kekuatan menyampaikan kebahagiaan kepada semua yang berada di sekelilingnya. "
top related