pentingnya hubungan harmonis dalam perusahaan

Post on 23-Jan-2015

2.001 Views

Category:

Documents

5 Downloads

Preview:

Click to see full reader

DESCRIPTION

Tips Hubungan yang Harmonis dalam Perusahaan dan Bagaimana agar menjadi Atasan dan Karyawan yang Teladan

TRANSCRIPT

Karyawan Teladan,

Atasan Idaman, &

Orkestra Harmonis

Sebuah konser orkestra yang megah.

Seorang konduktor dan puluhan musisi.

Sang konduktor menjaga tempo dan harmonisasi.

Para musisi memainkan not dalam partitur.

Mereka semua menikmati lagu yang dimainkan.

Bayangkan jika orkestra itu adalah perusahaan Anda.

Sang konduktor adalah pimpinan

dan para musisi adalah karyawan

Not dalam partitur adalah visi dan misi perusahaan.

Penonton konser adalah klien/konsumen.

Lagu yang dimainkan adalah produk perusahaan Anda.

Tepuk tangan mereka adalah

tujuan perusahaan Anda.

3 Masalah Klasik

Only 40% of the workforce knew about

the corporation’s goals, strategies and tactics. bain.com

32% of your team doesn’t know

their next move in the company. dailyinfographic.com

#1 Visi Perusahaan Tidak Jelas

#2 Sistem Pekerjaan Buruk

Only 40% of workers believe that

their companies are well managed. asaecenter.org

Less than 50% of chief financial officers appear to understand

the return on their investments in human capital. accenture.com

#3 Atasan Tidak Menyenangkan

9 dari 10 karyawan

mengaku pernah bekerja

dengan atasan yang tidak

menyenangkan.

dailyinfographic.com

Alasan utama karyawan

meninggalkan pekerjaannya

adalah karena merasa tidak

dihargai. dailyinfographic.com

Tren Keluar dari Pekerjaan

63% of those who do not feel treated with respect

intend to leave within two years. businessandthegeek.com

3 dari 10 karyawan

mengundurkan diri karena tidak

cocok dengan atasan atau jajaran

manajemen. dailyinfographic.com

46% of new hires

leave their jobs within

the first year. bain.com

4 Alasan Mengapa

Karyawan-Atasan Harus Harmonis

Highly engaged organizations have the potential to reduce

staff turnover by 87% and improve performance by 20%. dailyinfographic.com

#1 Produktivitas

There is a power differential between the employee and the boss.

But the organization has a responsibility to make the workplace

a safe place for the employee to give feedback. businessday.com

#2 Kerjasama Tim

9 out of 10 of the key barriers to the success of

change programs are people related. slideshare.net

75% of people voluntarily leaving jobs

don’t quit their jobs; they quit their bosses. -Roger Herman

#3 Profit / Keuntungan

Companies with highly engaged talent grew profits

three times faster than their competitors. hci.org

A 1% increase in employee commitment

can lead to a monthly increase of 9% in sales -IES

90% leaders say engagement impacts on business success.

-ACCOR

#4 Pengembangan Perusahaan

While 85% of employees say career growth is a key reward,

only 49% say their companies are providing it. asaecenter.org

Karyawan Teladan & Atasan Idaman

Syarat menjadi karyawan teladan

Minat dan

antusiasme Kejujuran

dan

integritas

Kepercayaan

diri

Dedikasi dan

loyalitas

Kemampuan

bergaul

Karyawan Biasa Karyawan Teladan

Bekerja berdasarkan instruksi

sesuai tenggat waktu

Terbuka pada saran dan kritik

dari atasan

Memahami peran dan tanggung

jawab dalam pekerjaan

Bekerja efektif dan efisien

dengan penuh ide dan inisiatif

Terbuka pada saran dan kritik

dari semua rekan kerja

Memahami visi dan tujuan

perusahaan secara menyeluruh

Karyawan Biasa Karyawan Teladan

Mengasah kemampuan hanya

melalui tugas yang diberikan Terus mengasah kemampuan

hingga menjadi handal

Apatis terhadap perubahan dan

kurang berminat terhadap hal baru

Adaptif terhadap perubahan dan

antusias mempelajari hal baru

Mengetahui masalah dan berusaha mencari solusi

Memahami masalah dan

menawarkan alternatif solusi

Syarat menjadi atasan idaman

Kepemimpinan

Keteladanan

Ketegasan

Empati

Visi

Atasan Biasa Atasan Idaman

Memastikan karyawan tahu tugas

dan tanggung jawab masing-masing

Tahu bagaimana cara menilai hasil

kerja karyawan dan peduli pada

pengembangan karier

Mengajak karyawan untuk bisa

berpikir kreatif dan inovatif

Memastikan karyawan memahami

visi perusahaan secara menyeluruh

Tahu bagaimana menggali potensi

terbaik karyawan dan peduli pada

pengembangan kualitas diri

Mendukung suasana agar kreativitas

bisa muncul secara alami

Atasan Biasa Atasan Idaman

Terbuka pada saran dan kritik

untuk perbaikan perusahaan

Menggerakkan karyawan untuk

menyampaikan ide dan aspirasi

Memahami bahwa waktu, tenaga,

dan pikiran terlalu berharga untuk

terbuang sia-sia

Mengajak karyawan untuk

bekerja efektif dan efisien

Mengajak karyawan agar selalu

bergembira di tempat kerja

Menciptakan kondisi agar

karyawan merasa bahagia dan

bersemangat untuk bekerja

- Theodore Roosevelt

“ People ask the difference between

a leader and a boss.

The leader leads, and the boss drives - ”

Kini, lampu penonton sudah diredupkan

dan tirai panggung siap dibuka.

Anda sudah siap memulai

konser orkestra dalam perusahaan Anda?

facebook.com/BizGuideBCA

@BizGuideBCA

Punya insight tentang bisnis dan tren pekerjaan saat ini?

Ayo gabung di BizGuideBCA

top related