pengumuman hasil kegiatan verifikasi legalitas … penilikan vlk/lampiran hasil... · no. izin :...
Post on 30-May-2019
223 Views
Preview:
TRANSCRIPT
LEMBAGA VERIFIKASI LEGALITAS KAYU
LVLK – 006 – IDN
PENGUMUMAN HASIL KEGIATAN
VERIFIKASI LEGALITAS KAYU (VLK)
Nomor : 496/EQ.SHPK/IX/2018
LVLK PT Equality Indonesia menyampaikan hasil VLK terhadap :
Nama Auditee : KELOMPOK TANI JABUNG JAYA BERSAMA
Alamat : Jl. Berdikari RT 023 Kelurahan Payo Selincah, Kec.
Jambi Timur, Kota Jambi – Jambi
No. Izin : Akte Pendirian No.40 Tanggal 26 Juni 2014 Notaris
Indra Kurniawan Harahap, S.H
Jenis Usaha : Hutan Hak
Luas : ± 2.358,17 Ha, Jumlah 706 Anggota
Tanggal Pelaksanaan : 06 s.d 12 Agustus 2018
Hasil Penilaian : Nilai Akhir VLK dinyatakan Memenuhi, sehingga
Sertifikat Legalitas Kayu (S-LK) yang diberikan
kepada Kelompok Tani Jabung Jaya Bersama
Provinsi Jambi dapat dipertahankan dan direvisi
menjadi No. 100.2/EQC-VLK/VIII/2018.
Apabila terdapat keluhan terkait hasil keputusan tersebut di atas, dapat disampaikan
secara tertulis dan dilengkapi data pendukung ke :
Nama LV-LK : PT. EQUALITY INDONESIA
Alamat : Jl. Raya Sukaraja No. 72 Ciater, Kec. Sukaraja
Kabupaten Bogor 16710
Telp. : (0251) 7550722
Fax. : (0251) 7550724
Email : eq@equalityindonesia.com
Website : www.equalityindonesia.com
Bogor, 01 September 2018
PT. EQUALITY INDONESIA
Hari Seno Aji, S. Hut.
Manager Subdivisi Sertifikasi LK
Halaman 1 dari 5
LEMBAGA VERIFIKASI LEGALITAS KAYU
LVLK – 006 – IDN
SURAT KEPUTUSAN
DIREKTUR UTAMA PT EQUALITY INDONESIA
Nomor : 001/EQI-KEP.Cert/Rev-Hut/VIII/2018
TENTANG
PERUBAHAN SERTIFIKAT LEGALITAS KAYU (S-LK)
PADA KELOMPOK PEMEGANG HUTAN HAK KELOMPOK TANI JABUNG JAYA BERSAMA
DI KABUPATEN TANJUNG JABUNG BARAT PROVINSI JAMBI
AKTA PENDIRIAN NO. 40 NOTARIS INDRA KURNIAWAN HARAHAP,S.H
TANGGAL 26 JUNI 2014
LUAS ± 2.358,17 HEKTAR, JUMLAH ANGGOTA 706
DIREKTUR UTAMA PT EQUALITY INDONESIA
Menimbang :
a. bahwa sehubungan dengan adanya perubahan jumlah anggota kelompok sebagaimana
tercantum dalam sertifikat yang telah diterbitkan sebelumnya;
b. bahwa sehubungan dengan adanya perubahan Luas sebagaimana tercantum dalam
sertifikat yang telah diterbitkan sebelumnya;
c. bahwa Tim Auditor PT EQUALITY Indonesia telah melaporkan hasil Verifikasi pada
KELOMPOK TANI JABUNG JAYA BERSAMA Berita Acara Penyerahan Laporan Nomor
060/EQI-F090 tanggal 21 Agustus 2018;
d. bahwa Tim Auditor PT EQUALITY Indonesia telah menyampaikan Usulan Lembar
Rekomendasi Nomor 060/EQI-F037 tanggal 21 Agustus 2018 dan Tinjauan Hasil
Pemeriksaan oleh Pengambil Keputusan Nomor 125.2/EQI-F039 tanggal 25 Agustus
2018 dan pernyataan pemeriksaan yang disahkan oleh Pengambil Keputusan;
e. bahwa hasil Pengambilan Keputusan dalam Tabel Rekapitulasi Nilai Kegiatan Audit (EQI-
F077) Nomor Urut 125.2 tanggal 25 Agustus 2018 menunjukkan KELOMPOK TANI
JABUNG JAYA BERSAMA telah “MEMENUHI” seluruh norma penilaian untuk setiap verifier
Legalitas Kayu (LK), sehingga dengan demikian sesuai dengan Peraturan Direktur
Jenderal Pengelolaan Hutan Produksi Lestari Nomor : P.14/PHPL/SET/4/2016 tanggal
29 April 2016, KELOMPOK TANI JABUNG JAYA BERSAMA telah memenuhi syarat dalam
mempertahankan kelanjutan Sertifikat Legalitas Kayu (S-LK);
f. bahwa dengan adanya perubahan Peraturan Direktur Jenderal Bina Usaha Kehutanan
sebagaimana dimaksud huruf a, serta hasil Pengambilan Keputusan sebagaimana huruf
d, maka Surat Keputusan Direktur Utama PT EQUALITY Indonesia Nomor : 047/EQI-
KEP.Cert/Rev-Hut/XI/2016 tanggal 19 November 2016 perlu dilakukan penyesuaian.
Mengingat :
1. Undang-Undang Nomor : 41 Tahun 1999 tentang Kehutanan sebagaimana telah diubah
dengan Undang-Undang Nomor : 19 Tahun 2004 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah
Pengganti Undang-Undang Nomor : 1 Tahun 2004 tentang Perubahan atas Undang-Undang
Nomor : 41 Tahun 1999 tentang Kehutanan menjadi Undang-Undang;
2. Peraturan Pemerintah Nomor : 102 Tahun 2000 tentang Standardisasi Nasional;
3. Peraturan Pemerintah Nomor : 6 Tahun 2007 tentang Tata Hutan dan Penyusunan Rencana
Pengelolaan Hutan, serta Pemanfaatan Hutan sebagaimana telah diubah dengan Peraturan
Pemerintah Nomor : 3 Tahun 2008 dan Nomor : 16;
4. Peraturan Presiden Nomor : 10 Tahun 2008 tentang Penggunaan Sistem Elektronik Dalam
Kerangka Indonesia National Single Window;
Halaman 2 dari 5
LEMBAGA VERIFIKASI LEGALITAS KAYU
LVLK – 006 – IDN
5. ISO/IEC Guide 65-1996 (Pedoman BSN 401-2000) Persyaratan Umum Lembaga Sertifikasi
Produk;
6. Pedoman KAN 402 – 2007 - Panduan Interpretasi Untuk Butir-Butir Pedoman BSN 401-2000
: Persyaratan Umum Lembaga Sertifikasi Produk;
7. Pedoman KAN 403-2011 : Penilaian Kesesuaian – Ketentuan umum penggunaan tanda
kesesuaian berbasis SNI dan/atau regulasi teknis;
8. ISO/IEC Guide 23:1982 : Methods of Indicating Confirmity with Standards for Third-party
Certification Systems:
9. SNI ISO/IEC 17065:2012 tentang Penilaian Kesesuaian – Persyaratan untuk Lembaga
Sertifikasi Produk, Proses dan Jasa;
10. ISO/IEC 19011:2011 (SNI ISO/IEC 19011:2012) : Panduan Audit Sistem Manajemen
(Guidelines for Auditing Management Systems);
11. Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor : P.21/MenLHK-II/2015 tanggal
1 Juni 2015 tentang Penatausahaan Hasil Hutan yang berasal dari Hutan Hak sebagaimana
telah diubah dengan Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor :
P.85/MenLHK/Setjen/Kum.1/11/2016 tanggal 4 November 2016 tentang Pengangkutan
Hasil Hutan Kayu Budidaya yang berasal dari Hutan Hak;
12. Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor : P.43/Menlhk-Setjen/2015
tanggal 12 Agustus 2015 tentang Penatausahaan Hasil Hutan Kayu yang berasal dari Hutan
Alam sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan
Nomor : P.60/MenLHK/Setjen/Kum.1/7/2016 tanggal 12 Juli 2016;
13. Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor : P.42/Menlhk-Setjen/2015
tanggal 12 Agustus 2015 tentang Penatausahaan Hasil Hutan Kayu yang berasal dari Hutan
Tanaman pada Hutan Produksi sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri
Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor : P.58/MenLHK/Setjen/Kum.1/7/2016 tanggal 12
Juli 2016;
14. Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor :
P.30/Menlhk/Setjen/PHPL.3/3/2016 tanggal 1 Maret 2016 tentang Penilaian Kinerja
Pengelolaan Hutan Produksi Lestari dan Verifikasi Legalitas Kayu pada Pemegang Izin, Hak
Pengelolaan, atau pada Hutan Hak;
15. Peraturan Menteri Kehutanan Nomor : P.7/Menhut-II/2011 tentang Pelayanan Informasi
Publik di Lingkungan Kementerian Kehutanan;
16. Keputusan Menteri Kehutanan Nomor : SK.641/Menhut-II/2011 tentang Penetapan Tanda V-
Legal;
17. Keputusan Menteri Kehutanan Nomor : SK. 418/Menhut-VI/2012 tentang Sistem Informasi
Verifikasi Legalitas Kayu;
18. Peraturan Menteri Kehutanan Nomor : P.18/Menhut-II/2013 tanggal 18 Maret 2013 tentang
Informasi Verifikasi Legalitas Kayu Melalui Portal Sistem Informasi Legalitas Kayu (SILK) dan
Penerbitan Dokumen V-Legal;
19. Peraturan Menteri Perdagangan Nomor : 123/M-DAG/Per/12/2015 tanggal 23 Desember
2015 tentang Ketentuan Pelayanan Perizinan di Bidang Ekspor dan Impor melalui INATRADE
dalam kerangka Indonesia National Single Window;
20. Peraturan Menteri Perdagangan Nomor : 89/M-DAG/PER/10/2015 tanggal 19 Oktober 2015
tentang Ketentuan Ekspor Produk Industri Kehutanan sebagaimana telah diubah
21. dengan Peraturan Menteri Perdagangan Nomor : 25/M-DAG/PER/4/2016 tanggal 15 April
2016;
22. Perjanjian Kerjasama Antara Komite Akreditasi Nasional (KAN) dengan Lembaga Penilai
Pengelolaan Hutan Produksi Lestari (LP-PHPL) tentang Penggunaan Tanda V-Legal;
23. DPLS 14 Rev.0 : Syarat dan Aturan Tambahan Akreditasi Lembaga Verifikasi Legalitas Kayu
dan perubahannya;
Halaman 3 dari 5
LEMBAGA VERIFIKASI LEGALITAS KAYU
LVLK – 006 – IDN
24. Sertifikat Akreditasi oleh Komite Akreditasi Nasional (KAN) Nomor : LVLK-006-IDN tanggal 18
Agustus 2011 yang diberikan kepada PT EQUALITY Indonesia sebagai Lembaga Verifikasi Legalitas Kayu dengan memenuhi ISO Guide 65:1996 General requirement for bodies
operating product certification systems dengan masa berlaku sampai dengan 17 Agustus
2015 yang diperbaharui dengan sertifikat Re-Akreditasi tanggal 18 Agustus 2015 dengan
masa berlaku sampai 17 Agustus 2019 dan pengesahan dari Menteri Kehutanan melalui
Surat Keputusan Menteri Kehutanan Nomor : SK.6202/Menhut-VI/BPPHH/2011 tanggal 26
Agustus 2011 yang diperbaharui dengan Keputusan Menteri Kehutanan Nomor :
SK.6067/Menhut-VI/BPPHH/2012 tanggal 5 Nopember 2012 tentang Penetapan Lembaga
Penilai Pengelolaan Hutan Produksi Lestari (LP-PHPL) dan Lembaga Verifikasi Legalitas Kayu
(LV-LK) sebagai Lembaga Penilai dan Verifikasi Independen (LP & VI) dan telah diperpanjang
kembali sebagaimana Keputusan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor:
3386/MenLHK-PHPL/PPHH/HPL.3/6/2017 tanggal 2 Juni 2017 tentang Penetapan Kembali
Lembaga Verifikasi Legalitas Kayu (LVLK) PT EQUALITY Indonesia Sebagai Lembaga Penilai
dan Verifikasi Independen (LP&VI);
25. Keputusan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor : SK.3640/MenLHK-
PHPL/PPHH/HPL.3/6/2017 tanggal 16 Juni 2017 tentang Penetapan Kembali Lembaga
Verifikasi Legalitas Kayu (LVLK) PT EQUALITY Indonesia Sebagai Penerbit Dokumen V-Legal;
26. Peraturan Dlrektur Jenderal Bina Usaha Kehutanan Nomor : P.18/Menhut-II/2013 tanggal 18
Maret 2013 tentang Informasi Verifikasi Legalitas Kayu Melalui Portal Sistem Informasi Legalitas Kayu (SILK) dan penerbitan dokumen V-Legal;
27. Peraturan Direktur Jenderal Pengelolaan Hutan Produksi Lestari Nomor :
P.14/PHPL/SET/4/2016 tanggal 29 April 2016 tentang Standar dan Pedoman Pelaksanaan
Penilaian Kinerja Pengelolaan Hutan Produksi Lestari (PHPL) dan Verifikasi Legalitas Kayu
(VLK) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Direktur Jenderal Pengelolaan Hutan
Produksi Lestari Nomor : P.15/PHPL/PPHH/HPL.3/8/2016 tanggal 31 Agustus 2016;
28. Peraturan Direktur Jenderal Bina Usaha Kehutanan Nomor : P.15/VI-BPPHH/2014 tanggal 29
Desember 2015 tentang Mekanisme Penetapan Lembaga Verifikasi Legalitas Kayu (LVLK)
Sebagai Penerbit Dokumen V-Legal;
29. Manual Sertifikasi Pengelolaan Hutan Produksi Lestari (PHPL) dan Sertifikasi Legalitas Kayu
(SLK) beserta Dokumen Sistem Sertifikasi PT EQUALITY Indonesia.
Memperhatikan :
Surat Perjanjian Kerja (Kontrak) Nomor : 01/SP-WKS/LA/X/20116; 218/EQI-F065/X/2016
tanggal 10 Oktober 2016.
MEMUTUSKAN :
Menetapkan :
PERUBAHAN SERTIFIKAT LEGALITAS KAYU (S-LK) PADA KELOMPOK PEMEGANG
HUTAN HAK KELOMPOK TANI JABUNG JAYA BERSAMA DI KABUPATEN TANJUNG
JABUNG BARAT PROVINSI JAMBI AKTA PENDIRIAN NO. 40 NOTARIS INDRA
KURNIAWAN HARAHAP,S.H TANGGAL 26 JUNI 2014 LUAS ± 2.358,17 HEKTAR,
JUMLAH ANGGOTA 706
PERTAMA : KELOMPOK TANI JABUNG JAYA BERSAMA (Pemegang Sertifikat) yang telah
mendapatkan Sertifikat Nomor : 100.1/EQC-VLK/XI/2016 dinyatakan
“LULUS” karena “MEMENUHI” seluruh norma penilaian untuk setiap verifier
Legalitas Kayu (LK) dalam Verifikasi Penilikan berdasarkan Standar Verifikasi
Legalitas Kayu (SVLK) sesuai Peraturan Direktur Jenderal Pengelolaan Hutan
Produksi Lestari Nomor : P.14/PHPL/SET/4/2016 tanggal 29 April 2016.
KEDUA : Pemegang Sertifikat dapat mempertahankan kelanjutan Sertifikat Legalitas
Kayu (S-LK), sehingga S-LK yang diberikan dapat direvisi dari semula Nomor :
100.1/EQC-VLK/XI/2016 menjadi Nomor : 100.2/EQC-VLK/VIII/2018.
Halaman 4 dari 5
LEMBAGA VERIFIKASI LEGALITAS KAYU
LVLK – 006 – IDN
KETIGA : Masa berlaku sertifikat tetap mulai dari tanggal diterbitkan awal sampai
dengan tanggal 27 November 2024 selama Pemegang Sertifikat tetap
memenuhi persyaratan standar sesuai Peraturan Direktur Jenderal
Pengelolaan Hutan Produksi Lestari Nomor : P.14/PHPL/SET/4/2016
tanggal 29 April 2016.
KEEMPAT : Sertifikat, Logo dan Tanda V-Legal yang diterbitkan oleh PT EQUALITY
Indonesia dapat dipergunakan oleh Pemegang Sertifikat untuk tujuan
publikasi dan promosi di media cetak, brosur atau pun media elektronik
sebagaimana Panduan Sistem yang ditetapkan.
KELIMA : Apabila Pemegang Sertifikat memerlukan penerbitan Dokumen V-Legal dan
atau penggunaan Tanda V-Legal, PT EQUALITY Indonesia dapat memberikan
hak/sub-lisensi penggunaan Tanda V-Legal kepada Pemegang Sertifikat
melalui ”Perjanjian Penggunaan Tanda V-Legal”, mencakup kewajiban dan
hak PT EQUALITY Indonesia serta kewajiban dan hak Pemegang Sertifikat.
KEENAM : Pemegang Sertifikat harus melaporkan kepada PT EQUALITY Indonesia
apabila terjadi hal-hal yang mempengaruhi sistem legalitas kayu, perubahan
nama perusahaan dan/atau kepemilikan, perubahan struktur atau
manajemen Pemegang Sertifikat.
KETUJUH : PT EQUALITY Indonesia akan melakukan penilaian/verifikasi lebih lanjut
terhadap kondisi sebagaimana Diktum KEENAM melalui Penilikan
(surveillance) atau Percepatan Penilikan (Audit Khusus).
KEDELAPAN : Penilikan (Surveillance) dilakukan setiap 2 (dua) tahun sekali selama masa
berlaku sertifikat dan segala biaya yang diperlukan untuk penilikan
dibebankan kepada Pemegang Sertifikat sesuai kesepakatan.
KESEMBILAN : Percepatan Penilikan (Audit Khusus) dapat dilakukan apabila diperlukan;
dengan segala biaya dibebankan kepada Pemegang Sertifikat sesuai
kesepakatan; untuk menindaklanjuti kondisi-kondisi yang berkaitan dengan:
a. Masukan dari Pemantau Independen (PI) berkaitan dengan kinerja
Pemegang Sertifikat;
b. Informasi lain yang menunjukkan Pemegang Sertifikat tidak memenuhi
lagi persyaratan sesuai standar yang berlaku;
c. Laporan dari Pemegang Sertifikat terhadap kondisi sebagaimana diktum
KEENAM;
d. Perubahan nama perusahaan dan/atau kepemilikan;
e. Pemenuhan standar kembali sebagai tindak lanjut terhadap pengaktifan
sertifikat yang dibekukan sertifikasinya.
KESEPULUH : Sertifikat dapat dibekukan apabila Pemegang Sertifikat tidak bersedia
dilakukan penilikan sesuai jangka waktu yang ditetapkan atau terdapat
temuan ketidaksesuaian yang tidak dilakukan tindakan koreksi/perbaikan
sebagai hasil Penilikan, Audit Khusus atau hal-hal lain sebagaimana
kesepakatan yang diatur dalam Surat Perjanjian Kerja (Kontrak).
KESEBELAS : Sertifikat dapat dicabut apabila :
a. Pemegang Sertifikat tetap tidak bersedia dilakukan penilikan setelah 3
(tiga) bulan penetapan pembekuan sertifikat;
b. Secara hukum terbukti melakukan pelanggaran antara lain pelanggaran
Hak Azasi Manusia (HAM), membeli dan/atau menerima dan/atau
menyimpan dan/atau mengolah dan/atau menjual kayu illegal;
c. Pemegang Sertifikat kehilangan haknya untuk menjalankan usahanya
atau izin usahanya dicabut.
Halaman 5 dari 5
LEMBAGA VERIFIKASI LEGALITAS KAYU
LVLK – 006 – IDN
d. Hal-hal lain sebagaimana kesepakatan yang diatur dalam Surat
Perjanjian Kerja (Kontrak).
KEDUABELAS : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan.
Ditetapkan di : Bogor
Pada Tanggal : 25 Agustus 2018
PT EQUALITY Indonesia
Ir. Agustri Warsono
Direktur Utama
Salinan Keputusan ini disampaikan kepada Yth :
1. Direktur KELOMPOK TANI JABUNG JAYA BERSAMA, di Tanjung Jabung Barat;
2. Direktur Jenderal Pengelolaan Hutan Produksi Lestari u.p. Direktur Pengolahan dan
Pemasaran Hasil Hutan, di Jakarta;
3. Sekretaris Direktorat Jenderal Pengelolaan Hutan Produksi Lestari u.p. Kepala Bagian
Program dan Pelaporan.
EQI-F103.1.0/20120126 Halaman 1 dari 9
(1) Identitas LV-LK
a. Nama Lembaga : PT EQUALITY INDONESIA
b. Nomor Akreditasi : LVLK- 006-IDN
c. Alamat : Jl. Raya Sukaraja No. 72 Bogor
d. Nomor Telepon : 0251-7550722
Nomor Fax : 0251-7550724
E-mail : equalitycert@gmail.com
e. Direktur : Ir. Agustri Warsono
f. Standar : Perdirjen PHPL Nomor : P.14/PHPL/Set/4/2016 jo P.15/PHPL/PPHH/HPL.3/8/ 2016
g. Tim Audit : Juni Adi Wiguna, S.Hut.
Muji Susanto, S.Hut.
h. Tim Pengambil
Keputusan : Ir. Agustri Warsono (Ketua PK)
Amin Muchakim, S.Hut (Riviewer)
(2) Identitas Auditee :
a. Nama Auditee : KELOMPOK TANI JABUNG JAYA BERSAMA
b. Akte Notaris : Indra Kurniawan harahap, SH.
c. Nomor : No.40 Tanggal 26 Juni 2014
d. Luas dan Lokasi : ± 2.358,17 Ha Kabupaten Tanjung Jabung Barat,
Provinsi Jambi
e. Jumlah Anggota : 706 Anggota
f. Alamat : Jalan Berdikari Rukun Tetangga 023 Kelurahan Payo
Selincah Kecamatan Jambi Timur Provinsi Jambi.
g. Pengurus :
Ketua : Junaedi
1. Sekretaris : Abdul Murad
2. Bendahara : Sugianto
RESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU
EQI-F103.1.0/20120126 Halaman 2 dari 9
(3) Ringkasan Tahapan:
Tahapan Waktu dan Tempat Ringkasan Catatan
Konsultasi Publik - -
Pertemuan Pembukaan 06 Agustus 2018
Ruang Rapat PT WKS, Kab Tanjung Jabung Barat
1. Pertemuan dilaksanakan di Ruang Rapat PT Wira Karya Sejati yang merupakan Mitra dari Kelompok Tani Jabung Jaya Bersama (KT JJB).
2. Perkenalan Tim Audit, menyampaikan tujuan dan ruang lingkup verifikasi, menyampaikan jadwal/rencana kerja verifikasi, menyampaikan metodologi dan prosedur verifikasi, serta mengkonfirmasikan kepada Auditee tentang tanggal, waktu, tempat, dan peserta pertemuan penutupan
3. Pertemuan pembukaan diakhiri dengan pembuatan BAP
Verifikasi Dokumen dan Observasi Lapangan
7 - 11 Agustus 2018
Ruang Rapat PT WKS, Kab Tanjung Jabung Barat dan lokasi lahan Hutan Hak
1. Tujuan Verikasi adalah melihat konsistensi penerapan prinsip-prinsip pada legalitas kayu.
2. Verifikasi kegiatan fokus untuk periode bulan Agustus 2016 sd Juli 2018
3. Tim Audit menghimpun, mempelajari data dan dokumen Auditee dan menganalisis menggunakan kriteria dan indikator pada Lampiran 2.3 Peraturan Direktur Jenderal PHPL Nomor : P.14/PHPL/SET/4/2016 jo P.15/PHPL/ PPHH/HPL.3/8/ 2016.
Pertemuan Penutupan 12 Agustus 2018
Ruang Rapat PT WKS, Perwakilan Jambi.
1. Menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh pengurus KT JJB atas bantuan dan kerjasamanya selama verifikasi, juga kepada mitra PT WKS
2. Menyampaikan Daftar Periksa 3. Memberitahukan catatan korektif. 4. Membacakan atau memperlihatkan
laporan hasil penilikan. 5. Pertemuan Penutupan diakhiri dengan
pembuatan BAP dilampiri dengan notulen dan daftar hadir.
Pengambilan Keputusan 25 Agustus 2018
Rapat pengambil keputusan meninjau dokumen verifikasi yang diajukan untuk menjamin bahwa verifikasi dilakukan secara efektif dan efisien sesuai dengan ketentuan PT EQUALITY Indonesia dan mengambil keputusan apakah Auditee dapat mempertahankan S-LK yang telah diberikan atau tidak.
EQI-F103.1.0/20120126 Halaman 3 dari 9
(4) Resume Hasil Penilaian : (a) Lampiran 2.3 Perdirjen PHPL Nomor : P.14/PHPL/Set/4/2016 jo P.15/PHPL/
PPHH/HPL.3/8/ 2016
Kriteria/Indikator/Verifier Nilai Ringkasa Justifikasi
P.1. Kepemilikankayu dapatdibuktikan keabsahannya
K1.1 Keabsahan hak milik dalam hubungannya dengan areal,kayu dan perdagangannya.
1.1.1. Pemilik hutanhak mampu menunjukkan keabsahan haknya.
a. Dokumen kepemilikan/ penguasaan lahan yang sah (alas titel/dokumen yang diakui pejabat yang berwenang)
MEMENUHI 1. Auditee telah memiliki dokumen kepemilikan atas tanah yang dibuktikan dengan adanya SKT dan Sporadik yang ditandatangani oleh kepala desa dan camat setempat.
2. KT JJB telah memiliki hasil telaahan dari Balai Pemantapan Kawasan Hutan Wilayah XIII Pangkalpinang sesuai Surat No: S.526/BPKH.XIII-3/2016 tanggal 17 November 2016 tentang hasil telaahan areal kerja KT Jabung Jaya Bersama, areal Auditee berada diluar Kawasan Hutan Produksi.
3. Untuk areal anggota baru KT Harapan Baru Mandiri yang menjadi bagian dari Kelompok Tani Jabung Jaya Bersama telah mendapat hasil telaahan dari Balai Pemantapan Kawasan Hutan Wilayah XIII melalui Surat Nomor : S.384/BPKH.XIII-3/2018 tanggal 21 Agustus 2018.
b. Dokumen legalitas pemegang HGU yang sah yang mencakup Akte Perusahaan, SIUP, TDP, NPWP, dokumen lingkungan, dokumen K3 serta KKB/ Peraturan Perusahaan yang relevan.
NOT APPLICABLE
Verifier ini masuk dalam ketegori Not Applicabel (NA) atau tidak dapat diterapkan karena Auditee adalah merupakan kelompok hutan hak yang tergabung dalam sebuah kelompok tani dan bukan pemegang izin HGU sehingga tidak memiliki dokumen legalitas HGU.
c. Peta/sketsa areal hutan hak dan batas-batasnya dilapangan.
MEMENUHI Auditee telah memiliki peta lahan hutan berupa Peta/sketsa lahan dari tiap anggota dan Peta Areal Kelompok Tani Jabung Jaya Bersama, yang sudah sesuai dengan kondisi lapangan. Batas antar lahan berupa: Jalan, plang nama,kanal dan patok dari kayu bagian bawah dicat warna hitam, bagian atas dicat warna putih dengan tulisan warna hitam
1.1.2. Pemilik hutan hak (baik individu maupun kelompok) mampu membuktikan dokumen angkutan kayu yang sah
Dokumen angkutan hasil hutan yang sah.
MEMENUHI Auditee dapat menunjukan seluruh dokumen angkutan kayu dari lokasi Hutan Hak dengan tujuan PT Lontar Papirus Pulp And Paper Industri (PT LPPPI) berupa dokumen Nota Angkutan Hasil Hutan Kayu Budidaya Yang Berasal Dari Hutan Hak yang dibuat dan diterbitkan oleh ketua kelompok Jabung Jaya Bersama dan di lampiri Surat Pengantar Angkutan KB/KBK.
EQI-F103.1.0/20120126 Halaman 4 dari 9
1.1.3. UnitKelolaatas kayu yag berasal dari pohon yangtumbuhalami sebelum terbitnyaalastitel menunjukkan bukti pelunasan pungutan pemerintah sektorkehutanan dalam halpemungutan atas tegakan yangtumbuh sebelum pengalihanhak ataupenguasaan.
Bukti pembayaran hak ne-gara berupa PSDH/DR dan pengganti nilai tegakan.
NOT APPLICABLE
Verifier ini masuk dalam kategori Not Applicabel atau tidak dapat diterapkan karena areal auditee berada pada APL yang telah ditanami dengan jenis tanaman akasia. Selain itu auditee tidak melakukan penebangan hutan alam sehingga tidak mempunyai kewajiban melakukan pembayaran PSDH/DR.
K1.2 Unit usaha dalam bentuk kelompok
Indikator 1.2.1 Akte atau dokumen pembentukan kelompok
Akte atau dokumen pembentukan kelompok
MEMENUHI Auditee telah memiliki Akte Pendirian Kelompok Tani “Jabung Jaya Bersama” Nomor : 40 Tanggal 26 Juni 2014, disahkan oleh Notaris Indra Kurniawan Harahap, SH. SK Menteri Hukum dan HAM RI Nomor : C-295. HT.03.01- Th.2005 Tanggal 25 Juli 2005. SK Kepala BPN Nomor : 148-XVII-2006, Tanggal 18 Desember 2006 beralamat di Jalan Sisingamangaraja No.20 Jambi.
Internal audit anggota kelompok
MEMENUHI Auditee telah melakukan internal audit secara sensus 100% yang dilakukan oleh tim audit internal dari PT WKS. Hasil internal audit dituangkan dalam tally sheet hasil audit internal dan dibuktikan dengan BAP kegiatan. Internal audit dilaksanakan pada tanggal 10 Januari 2018.
K.1.3 Pemenuhan penggunaan Tanda V- Legal
Indikator 1.3.1 ImplementasiTanda V-Legal
Tanda V-Legal yang dibubuhkan sesuai ketentuan yang berlaku
MEMENUHI Tanda V-Legal telah digunakan pada dokumen Nota Angkutan yang menyertai pengangkutan kayu dari lokasi Auditee menuju PT Lontar Papirus Pulp & Paper Industri (LPPPI) dengan nomor Tanda V-Legal 100.1/EQC-VLK/XI/2016-LVLK-006-IDN.
P2. Pemenuhan terhadap peraturan ketenagakerjaan
K.2.1.Pemenuhan ketentuan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) bagi pemegang HGU
2.1.1 Prosedur dan Implementasi K3
a. Pedoman/prosedur K3 dan personel untuk implementasi K3.
NOT APPLICABLE
Verifier ini masuk dalam kategori Not Applicabel karena Auditee bukan pemegang izin HGU sehingga tidak diwajibkan melakukan penyusunan pedoman/prosedur K3
b. Peralatan K3 (seperti peralatan P3K dan Alat Pelindung Diri)
NOT APPLICABLE
Verifier ini masuk dalam kategori Not Applicabel karena Auditee bukan pemegang izin HGU, sehingga tidak wajib memiliki peralatan K3
c. Catatan kecelakaan kerja
NOT APPLICABLE
Verifier ini masuk dalam kategori Not Applicabel karena Auditee bukan pemegang izin HGU, sehingga tidak wajib memiliki dokumen catatan kecelakaan kerja
K.2.2.Pemenuhan hak-hak tenaga kerja
2.2.1 Kebebasan berserikat bagi pekerja untuk HGU
EQI-F103.1.0/20120126 Halaman 5 dari 9
Ada serikat pekerja atau kebijakan perusahaan yang membolehkan untuk membentuk atau terlibat dalam kegiatan serikat pekerja.
NOT APPLICABLE
Verifier ini masuk dalam kategori Not Applicabel karena Auditee bukan pemegang izin HGU, sehingga tidak wajib memiliki Serikat Pekerja atau kebijakan perusahaan yang membolehkan untuk membentuk atau terlibat dalam kegiatan serikat pekerja
2.2.2. Adanya Kesepakatan Kerja Bersama (KKB) atau Peraturan Perusahaan (PP) utk HGU yang mempekerjakan karyawan > 10 orang
Ketersediaan Dokumen KKB atau PP
NOT APPLICABLE
Dilakukan verifikasi tetapi tidak dapat diterapkan, karena anggota Kelompok Tani ”Lubuk Jambi” bukan pemegang Hak Usaha Guna (HGU).
2.2.3. Tidak mempekerjakan anak di bawah umur
Tidak ada pekerja yang ma-sih di bawah umur
MEMENUHI Berdasarkan hasil uji petik lapangan dan hasil verifikasi terhadap dokumen Kartu Tanda Penduduk anggota sampling serta wawancara dengan pengurus Kelompok Tani dan pemilik hutan hak tidak ada yang berusia di bawah 18 tahun
P3. Pemenuhan aspek lingkungan dan sosial yang terkait dengan penebangan
K.3.1.HGU atau pemilik hutan hak telah memiliki dokumen lingkungan sesuai dengan ketentuan yang berlaku (jika dipersyaratkan oleh ketentuan yang berlaku).
3.1.1 HGU atau Pemilik hutan hak telah memiliki dokumen lingkungan yang telah disahkan sesuai peraturan yang berlaku meliputi seluruh areal kerjanya
Dokumen lingkungan yang relevan seperti AMDAL, UKL/UPL, SPPL, SIL, DPLH dan lainnya.
MEMENUHI Auditee telah memiliki SPPL yang dibuat tanggal 19 April 2018 dan telah disampaikan kepada Bupati Tanjung Jabung Barat, Cq. Kepala Bagian Lingkungan Hidup Kabupaten Tanjung Jabung Barat di Kuala Tungkal. Bukti Penyampaian berupa Tanda Terima Dokumen tanggal 16 Mei 2018 diterima oleh petugas Dinas Lingkungan Hidup Pemerintah Kabupaten Tanjung Jabung Barat dan diberi Cap Basah
3.1.2 HGU atau Pemilik hutan hak memiliki laporan pengelolaan dan pemantauan lingkungan
a. Dokumen laporan pengelolaan dan pemantauan lingkungan yang relevan.
MEMENUHI Auditee talah membuat Laporan Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan Hidup Tahun 2016 dan Tahun 2017, laporan dibuat dan di tanda tangani oleh Ketua Kelompok Tani Jabung Jaya Bersama
b. Bukti pelaksanaan pe-ngelolaan dan pemantauan lingkungan
MEMENUHI Auditee telah melakukan pengelolaan dan pemantauan lingkungan di lapangan sesuai dengan laporan pengelolaan dan pemantauan lingkungan yang dibuat setiap tahun.
(b) Lampiran 3.3 Perdirjen PHPL Nomor : P.14/PHPL/Set/4/2016 jo P.15/PHPL/
PPHH/HPL.3/8/ 2016
No. Jenis dokumen Pemenuhan
dokumen Keterangan
Dokumen kelembagaan
1. Akte notaris Ada � Kelompok Tani “Jabung Jaya Bersama” yang beralamat di Jalan Berdikari Rukun Tetangga
EQI-F103.1.0/20120126 Halaman 6 dari 9
No. Jenis dokumen Pemenuhan
dokumen Keterangan
023 Kelurahan Payo Selincah Kecamatan Jambi Timur Provinsi Jambi.
� Akte Pendirian Kelompok Tani Jabung Jaya Bersama No. 40 Tanggal 26 Juni 2014, Kantor Notaris dan PPAT Indra Kurniawan harahap, SH. SK Menhuk Ham RI Nomor: C-295. HT.03.01-Th.2005 Tgl 25 Juli 2005. SK Kepala BPN. No.148-XVII-2006 Tgl 18 Desember 2006. Jl Sisingamangaraja No.20 Jambi.
2. Struktur organisasi dan kepengurusan
Ada � Struktur organisasi Kelompok Tani Jabung Jaya Bersama telah terbentuk dan ditetapkan melalui musyawarah dan mufakat dari anggota Kelompok Tani Jabung Jaya Bersama yang tercantum di Akte Pendirian Kelompok Tani Jabung Jaya Bersama pada Pasal 21.
� Susunan pengurus dan Tugas dan tanggungjawab pengurus sesuai struktur organisasi tertuang dalam AD/ART Kelompok Tani Jabung Jaya Bersama.
� Susunan pengurus:
Ketua: Junaidi
Wakil ketua: Suwarni, Muhammad Yunus Hasan Basri, Arbain Idris, Mislan, Suyono Sumarno, Ishak, Damris, Daniel Nasution, Fredy Seno Suyono, Samsudin Saman, Iwin Ali, Eddyson, Deni Albar, Giono, Syafriatawati, Heri Nazmi, Dan Bunyan Armansyah.
Sekretaris: Abdul Murad
Bendahara: Sugianto
3. Memiliki komitmen tertulis untuk memenuhi prinsip dan Kriteria verifikasi VLK
Ada Auditee telah memiliki komitmen tertulis mengenai pelaksanaan VLK sesuai dengan Perdirjen PHPL P.14/PHPL/Set/4/2016 tentang standard dan pedoman penilaian kinerja PHPL dan VLK. Komitmen tertulis ditandatangani oleh Ketua Kelompok Tani Jabungjaya Bersama An. Bapak Junaidi pada tanggal 6 Oktober 2016.
4. Aturan untuk mengendali-kan anggotanya :
Ada � AD/ART sudah disusun dan aturan pengendalian anggota sudah diatur dalam akte pendirian Kelompok Tani Jabung Jaya Bersama.
� Hak dan kewajiban anggota Kelompok Tani Jabung Jaya Bersama diatur AD Pasal 8,Pasal 9 dan Pasal 10, yaitu :
� Setiap anggota berhak :
1. Menghadiri, menyatakan pendapat dan memberikan suara dalam rapat anggota;
2. Memilih dan atau dipilih menjadi pengurus Kelompok;
3. Meminta rapat anggota bila diperlukan;
EQI-F103.1.0/20120126 Halaman 7 dari 9
No. Jenis dokumen Pemenuhan
dokumen Keterangan
4. Mengemukakan pendapat atau saran kepada pengurus diluar rapat baik diminta ataupun tidak,
5. Memanfaatkan kelompok tani dan mendapat pelayanan yang sama dengan anggota lain,
6. Mendapat keterangan mengenai perkembangan kelompok tani menurut ketentuan yang berlaku,
7. Melakukan pengawasan atas jalannya usaha kelompok tani menurut ketentuan yang berlaku,
8. Menerima bagian dan sisa hasil usaha kelompok tani sesuai ketentuan yang beerlaku,
9. Mengeluarkan kayu yang sudah bersertifikasi atas persetujuan pengurus.
Setiap anggota berkewajiban :
1. Mematuhi AD/ART serta keputusan yang telah disepakati dalam rapat anggota;
2. Berpartisifasi dalam kegiatan usaha yang diselenggarakan oleh kelompok tani;
3. Menghadiri rapat anggota secara aktif mengambil bagian dalam rapat tersebut;
4. Membayar sumbangan pokok, simpanan wajib dan simpanan sukarela sesuai kesepakatan rapat anggota;
5. Menepati setiap perjanjian dengan kelompok;
6. Turut menanggung kerugian kelompok tani yang terjadi di luar kesalahan pengurus;
7. Menjaga nama baik dan memelihara kebersamaan kelompok tani yang berasaskan kekeluargaan.
Persyaratan menjadi anggota:
Persyaratan menjadi anggota Kelompok Tani Jabung Jaya Bersama diatur dalam Anggaran Dasar Pasal 6 : Seluruh Warga Negara Republik Indonesia yang memiliki lahan untuk pembangunan hutan tanaman industry baik perorangan atau kelompok di sekitar Kabupaten Tanjung Jabung Barat
5. Aturan pencabutan/ pembekuan sebagai anggota
Ada � Keanggotaan kelompok tani ini berakhir karena :
1. Mengundurkan diri atas permintaan sendiri;
2. Meninggal dunia;
3. Dikarenakan anggota telah melanggar hukum, melanggar peraturan kelompok tani atau melakukan perbuatan yang dapat merugikan nama baik kelompok
EQI-F103.1.0/20120126 Halaman 8 dari 9
No. Jenis dokumen Pemenuhan
dokumen Keterangan
tani.
6. Sistem pengawasan internal dan kontrol terhadap anggota
Ada � Sistem sudah diatur dan diimplementasinya sesuai dengan AD/ART Kelompok Tani Jabung Jaya Bersama.
Dokumen yang mencakup persyaratan dalam standar VLK
1 Nama dan informasi anggota
Ada � Informasi yang dicatat dalam daftar anggota antara lain adalah:
1. Nama anggota
2. Alamat anggota
3. Nomor anggota
4. Jumlah anggota
5. Jumlah bidang
6. Nomor legalitas
7. Luas (Ha) tanaman dan sesuai legalitas
2 Rekaman pelatihan Ada � Sosialisasi terkait dengan SVLK sudah dilakukan pada oleh pengurus dan anggota Kelompok Tani Jabung Jaya Bersama pada tahun 2014.
� Laporan training penanggulangan kebakaran yang dilaksankan pada tanggal 12 Agustus 2014 oleh pengurus KT JJB.
�
3 Peta/sketsa kawasan hutan
Ada � Peta kawasan hutan rakyat mengacu pada peta kawasan hutan Provinsi Jambi sesuai dengan SK Menhut Nomor: 863/Menhut-II/2014 tanggal 29 September 2014 tentang Kawasan Hutan Provinsi Jambi.
� Peta Penyebaran Kelompok Tani maupun perorangan yang tergabung ke dalam Kelompok Tani Jabung Jaya Bersama tergambarkan dalam peta areal Kelompok Tani Jabung Jaya Bersama skala 1:200.000.
� Seluruh areal kawasan hutan rakyat milik kelompok tani jabung jaya bersama berada pada areal penggunaan lain (APL).
4 Bukti kepemilikan lahan
Ada � Terdapat bukti pemilikan lahan adalah berupa berupa Surat Pengakuan Hak Atas Tanah (SKT) dan Sporadik yang diketahui dan ditandatangani oleh Kepala Desa serta Camat dan Akte Jual Beli (AJB).
� Surat dari Kepala Balai Pemantapan Kawasan Hutan Wilayah XIII Nomor: S.526/BPKH.XIII-3/2016 tanggal 17 November 2016 tentang Konfirmasi Areal Hutan Rakyat Pola Kemitraan Kelompok Tani Jabung Jaya Bersama skala 1:50.000.
� Surat dari Balai Pemantapan Kawasan Hutan Wilayah XIII Nomor : S.384/BPKH.XIII-3/2018 tanggal 21 Agustus 2018 perihal Telaah Kawasan Hutan an. Kelompok Tani Jabung Jaya Bersama disertai dengan Peta Hasil Telaah
EQI-F103.1.0/20120126 Halaman 9 dari 9
No. Jenis dokumen Pemenuhan
dokumen Keterangan
Lokasi Kelompok Tani Jabung Jaya Bersama Skala 1 : 25.000
5 Dokumen terkait dengan pelaksanaan kegiatan SVLK
Ada � Surat Perjanjian Kerjasama Pembangunan Hutan Rakyat Pola Kemitraan (HRPK) Nomor: 391/WKS/HTR/XI/2014 tanggal 30 Juni 2014 antara PT WKS dengan Kelompok Tani Jabung Jaya Bersama.
� Peta Kawasan Hutan Provinsi Jambi sesuai dengan SK Menhut Nomor: 863/Menhut-II/2014 tanggal 29 September 2014 tentang Kawasan Hutan Provinsi Jambi.
� Surat pernyataan dari Direktur PT WKS tanggal 25 Oktober 2016 tentang pengelolaan aspek produksi, lingkungan, dan sosial pada hutan hak.
6 Hasil audit internal Ada Surat permohonan pelaksanaan internal audit Nomor Surat: 015/JJB/I/2018 tanggal 02 Januari 2018 kepada PT WKS.
PT WKS telah melaksanakan kegiatan internal audit terhadap KT Jabung Jaya Bersama sesuai Berita Acara Pelaksanaan Audit Internal VLK Kelompok Tani Jabung Jaya Bersama tanggal 10 Januari 2018, dengan auditor : Bp. Juli Purnawan dan Ibu Ade Malay terhadap 19 anggota kelompok yang dilaksanakan pada tanggal 08-10 Januari 2018 (100%) dengan hasil :
1. Umumnya bukti kepemilikan lahan berupa surat keterangan komunal/sporadik dan akta jual beli.
2. Masing-masing anggota kelompok tani memiliki surat perjanjian kerjasama pembangunan hutan rakyat pola kemitraan dengan PT WKS.
3. Pada Kelompok Tani Jabung Jaya Bersama ini ada kegiatan panen kayu dalam 3 bulan terakhir, sehingga ada dokumen angkutan yang dikeluarkan dalam 3 bulan terakhir..
top related