pengaruh pengetahuan dan pengalaman kerja …
Post on 13-Nov-2021
7 Views
Preview:
TRANSCRIPT
i
PENGARUH PENGETAHUAN DAN PENGALAMAN KERJA AUDITOR
TERHADAP KUALITAS AUDIT
(Studi pada Kantor Badan Pemeriksa Keuagan (BPK) RI Perwakilan
Yogyakarta)
NASKAH PUBLIKASI
Disusun Oleh :
NOVANI PETRONELA NINDI GUNU
111225417
PROGRAM STUDI AKUNTANSI
SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI
YAYASAN KELUARGA PAHLAWAN NEGARA
YOGYAKARTA
2016
ii
iii
ABSTRAK
Penelitian ini menguji pengetahuan dan pengalaman kerja auditor terhadap
kualitas audit. Responden dalam penelitian ini adalah auditor yang bekerja di
Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI Perwakilan Yogyakarat. Jumlah responden
untuk penelitian ini sebanyak 35 responden dan pengumpulan data dalam
penelitian ini menggunakan kuesioner. Metode penentuan sampel yang digunakan
dalam penelitian ini yaitu purposive sampling, sedangkan metode pengolahan data
yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi linear berganda.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pengetahuan secara signifikan
berpengaruh terhadap kualitas audit, sedangkan pengalaman kerja auditor secara
signifikan tidak berpengaruh terhadap kualitas audit. Nilai koefisien determinasi
menunjukkan variabel bebas seperti pengetahuan dan pengalaman kerja auditor
mampu menjelaskan variabel terikat seperti kualitas audit sebesar 0,745 atau
74,5% variasi (perubahan naik turunnya) pada kualitas audit. Sisanya sebesar
25,5% dipengaruhi variabel lain yang tidak terakomodasi dalam model.
Kata kunci: Pengetahuan, Pengalaman Kerja Auditor, Kualitas Audit
PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
repository.stieykpn.ac.id
1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Tuntutan masyarakat terhadap pengelolaan keuangan negara yang transparan dan
akuntabel semakin tinggi. Untuk meningkatkan kepercayaan masyarakat, laporan
keuangan ini perlu diaudit oleh pihak ketiga yang dalam hal ini adalah auditor
pemerintah. Namun masih terdapat permasalahan pengelolaan keuangan negara di
pemerintah meskipun audit telah dilaksanakan.
Berdasarkan hasil temuan audit BPK semester I tahun 2015 di lingkungan
pemerintah pusat, pemerintah daerah dan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD),
Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan badan lainnya terdapat 10.154 temuan
yang memuat 15.434 masalah baik dari segi Sistem Pengendalian Intern (SPI)
maupun permasalahan ketidakpatuhan terhadap ketentuan peraturan perudang-
undangan (Ikthisar Hasil Pemeriksaan Semester I Tahun 2015). Banyaknya
permasalahan mengenai temuan pengelolaan keuangan negara ini mendorong
perlunya audit yang berkualitas untuk memperbaiki permasalahan tersebut.
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang diatas, maka permasalahan yang akan di bahas dalam
penelitian ini antara lain:
1. Apakah pengetahuan auditor berpengaruh terhadap kualitas audit ?
2. Apakah pengalaman kerja auditor berpengaruh terhadap kualitas audit ?
1.3 Tujuan Penelitian
Sesuai dengan rumusan masalah diatas, tujuan yang ingin dicapai dalam
penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Untuk mengetahui pengaruh pengetahuan auditor terhadap kualitas audit.
2. Untuk mengetahui pengaruh pengalaman kerja auditor terhadap kualitas
audit.
1.4 Manfaat Penelitian
PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
repository.stieykpn.ac.id
2
Penelitian ini diharapkan memberi sumbangan baik secara teoritis maupun secara
praktis bagi pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.
1. Manfaat teoritis
Diharapkan penelitian ini dapat memberikan kontribusi bagi dunia akademik
dalam pengembagan ilmu pengetahuan pada bidang auditing serta dapat
menambah wawasan dan pengetahuan dalam bidang audit keuangan yang
dilakukan oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). Hasil penelitian ini juga dapat
dijadikan dasar bagi penelitian selanjutnya yang ingin memperdalam terkait
masalah auditing yang berkaitan denga kualitas audit.
2. Manfaat praktis
Untuk auditor BPK diharapkan dapat menambah informasi mengenai pengaruh
pengetahuan dan pengalaman kerja auditor terhadap kualitas audit. selain itu,
diharapkan dapat dijadikan bahan evaluasi bagi auditor BPK RI Perwakilan
Yogyakarta dalam menigkatkan kualitas audit yang dihasilkan.
PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
repository.stieykpn.ac.id
3
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Kualitas audit
Menurut DeAngelo (1981) kualitas audit adalah probabilitas dimana seorang
auditor menemukan dan kemudian melaporkan pelanggaran yang ditemui dalam
sistem akuntansi kliennya.
2.2 Pengetahuan Auditor
Dalam kamus besar bahasa indonesia (2008) pengetahuan merupakan segala
sesuatu yang diketahui atau kepandaian dalam bidang tertentu. khushayanti
(2003), terdapat 5 pengetahuan yang harus dimiliki oleh seorang auditor yaitu: 1)
pengetahuan pengauditan umum, 2) pengetahuan area fungsional, 3) pengetahuan
mengenai isu-isu akuntansi, 4) pengetahuan mengenai industri khusus, 5)
pengetahuan mengenai bisnis umum.
2.3 Pengalaman Kerja Auditor
Persyaratan kemampuan/keahlian dalam SPKN antara lain menyatakan bahwa
auditor BPK yang ditugasi untuk melaksanakan audit harus memiliki pengalaman
kerja yang cukup. Pengalaman merupakan suatu proses pembelajaran dan
penambahan perkembangan potensi bertingkah laku baik dari pendidikan formal
maupun non formal atau bisa juga diartikan sebagai suatu proses yang membawa
seseorang kepada suatu pola tingkah laku yang lebih tinggi (Indayani dkk, 2015).
2.4 Kerangka Pemikiran
2.5 Hipotesis Penelitian
H1: Pengetahuan Auditor Berpengaruh Terhadap Kualitas Audit
H2: Pengalaman Kerja Auditor Berpengaruh Terhadap Kualitas Audit.
Pengetahuan
Auditor
Pengalaman Kerja
Auditor
Kualitas Audit
PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
repository.stieykpn.ac.id
4
BAB III
METODE PENELITIAN
Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer berupa persepsi
para responden atas pertanyaan yang diajukan dalam kuesioner penelitian
mengenai variabel-variabel yang terkait.Teknik pengambilan sampel
menggunakan purposive sampling. Kuesioner yang disebarkan terdiri dari 30
pertanyaan yang berkaitan dengan pengaruh pengetahuan dan pengalaman kerja
auditor terhadap kualitas audit.
Variabel kualitas audit diukur dengan indikator yang digunakan oleh
Tjung, dkk (2012) yaitu melaporkan semua kesalahan klien, pemahaman terhadap
sistem informasi akuntansi klien, komitmen dalam menyelesaikan audit,
berpedoman pada prinsip akuntansi dan prinsip audit, tidak percaya begitu saja
pada pernyataan klien, dan sikap hati-hati dalam pengambilan keputusan. Variabel
pengalaman diukur dengan indikator dari lamanya seseorang bekerja, frekuensi
pekerjaan pemeriksaan yang dilakukan dan pelatihan yang diikutinya (Singgih
dan Bawono, 2010).
Skala yang digunakan dalam penyusunan kuesioner penelitian ini adalah
skala likert 5 poin. Metode analisis data menggunakan uji kualitas data yaitu uji
validitas dan uji reliabilitas dan uji hipotesis menggunakan analisis regresi linear
berganda uji F, Uji T dan Uji Koefisien Determinasi.
PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
repository.stieykpn.ac.id
5
BAB IV
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1 Hasil Uji Validitas
Sebuah item kuesioner dikatakan valid bila nilai korelasi hitung lebih besar dari
nilai korelasi tabelnya.
Hasil Uji Validitas
Variabel Butir
kuesioner
Validitas
rhitung rtabel
Kualitas
Audit (KA)
KA1
KA2
KA3
KA4
KA5
KA6
KA7
KA8
KA9
KA10
0,832
0,908
0,886
0,915
0,915
0,824
0,915
0,948
0,852
0,730
0,339
Pengetahuan
Auditor (P)
P3
P4
P5
P6
P7
P8
P9
P10
0,902
0,709
0,870
0,575
0,758
0,740
0,746
0,656
0,339
Pengalaman
Kerja Auditor
(PK)
PK1
PK2
PK3
PK4
PK6
PK7
PK8
PK9
0,757
0,469
0,700
0,893
0,900
0,920
0,755
0,744
0,339
Sumber: Data primer yang diolah (2016).
PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
repository.stieykpn.ac.id
6
4.2 Hasil Uji Reliabilitas
Suatu konstruk dikatakan reliabel jika memberikan nilai Cronbach Alpha > 0.70
(Ghozali, 2011).
Reliabilitas Kuesioner
Sumber: Data primer yang diolah (2016).
4.3 Hasil Uji Koefisien Determinan
Model Summaryb
Model R R Square
Adjusted R
Square
Std. Error of
the Estimate
1 .872a .760 .745 ,2552
a. Predictors: (Constant), PK, P
b. Dependent Variable: KA
Sumber: Data primer yang diolah (2016).
Terlihat nilai koefisien determinasi (Adj. R Square) nya sebesar 0,745 atau 74,5
persen.
4.4 Uji F
Uji statistik F atau ANOVA pada dasarnya menunjukkan apakah variabel
independen yaitu pengetahuan dan pengalaman kerja auditor yang dimasukan
dalam model mempunyai pengaruh secara bersama-sama terhadap variabel
dependen yaitu kualitas audit.
ANOVAb
Variabel Nilai Cronbach
Alpha
Cutoff
Keterangan
Kualitas Audit 0,969 0,7 Reliabel
Pengetahuan
0,910 0,7
Reliabel
Pengalaman Kerja 0,934 0,7 Reliabel
PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
repository.stieykpn.ac.id
7
Model F Sig.
Keteranga
n
1 Regression 49.202 .000a H0 ditolak
Residual
Total
Kesimpulan: Pengetahuan dan pengalaman kerja auditor secara bersama-sama
berpengaruh terhadap kualitas audit.
4.5 Hasil Uji Signifikansi Parameter Individual Uji t
Uji statistik t pada dasarnya menunjukkan seberapa jauh pengaruh satu variabel
penjelasan atau independen secara individual dalam menerangkan variasi variabel
dependen.
Coefficientsa
Model
Sig. Keterangan B T
1 (Constant) -.096 -.194 .848 H0 ditolak
P .894 6.636 .000 H0 diterima
PK .107
.787
.437
a) Kesimpulan: pengetahuan auditor berpengaruh signifikan terhadap kualitas
audit.
b) Kesimpulan: pengalaman kerja auditor tidak berpengaruh signifikan terhadap
kualitas audit.
4.6 Pembahasan
4.6.1 Pengaruh Pengetahuan Auditor Terhadap Kualitas Audit
Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa pengetahuan berpengaruh signifikan
terhadap kualitas audit. Hal ini terlihat dari nilai koefisien regresi sebesar 0,804
dengan nilai signifikan dilevel 0,000 dan ttabel sebesar 1,697 sementara thitung 6,636,
terlihat thitung > ttabel maka dapat disimpulkan bahwa H0 ditolak dan H1 diterima.
PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
repository.stieykpn.ac.id
8
Hasil penelitian ini sesuai dengan hasil penelitian yang dilakukan Mardisar dan
Sari (2007) yang menunjukkan bahwa pengetahuan berpengaruh positif terhadap
kualitas hasil kerja auditor. Selain itu hasil penelitian ini konsisten dengan
penelitian yang dilakukan Wandita, dkk (2014) bahwa pengetahuan berpengaruh
signifikan terhadap kualitas audit. Semakin tinggi pengetahuan seorang auditor
maka semakin bermanfaat suatu keputusan yang diambil, sehingga kedepannya
dapat melaksanakan tugas yang lebih baik.
4.6.2 Pengaruh Pengalaman Kerja Auditor Terhadap Kualitas Audit
Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa pengalaman kerja tidak berpengaruh
signifikan terhadap kualitas audit. posisi terlihat dari nilai koefisien regresi
sebesar 0,095 dengan nilai signifikan dilevel 0,437 dan ttabel sebesar 1,697
sementara thitung 0,787, terlihat thitung < ttabel maka dapat disimpulkan bahwa H0
diterima dan H1 ditolak. Hasil penelitian ini sejalan dengan penelitian yang
dilakukan Singgih dan Bawono (2010) serta Badjuri (2011) yang membuktikan
bahwa pengalaman tidak berpengaruh terhadap kualitas audit. Menurut Badji
(2011), meningkatnya pengalaman kerja auditor tidak ada pengaruhnya terhadap
peningkatan kualitas audit yang dihasilkan. Semakin auditor mahir, ahli atau
kompeten dalam melakukan audit belum tentu mendorong meningkatnya kualitas
audit.
PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
repository.stieykpn.ac.id
9
BAB V
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan pengujian hipotesis-hipotesis yang dilakukan di bab sebelumnya,
penelitian ini menunjukkan bahwa pengetahuan auditor berpengaruh signifikan
terhadap kualitas audit. Hal ini berarti pengetahuan merupakan faktor penting bagi
auditor untuk menghasilkan audit yang berkualitas.
Penelitian ini juga membuktikan bahwa pengalaman kerja auditor tidak
berpengaruh signifikan terhadap kualitas audit. Hal ini menunjukkan bahwa
semakin auditor berpengalaman dalam melakukan audit ternyata belum tentu
dapat meningkatkan kualitas audit. Semakin auditor mahir atau kompeten belum
tentu menghasilkan audit yang berkualitas. Oleh karena hanya pengetahuan
auditor saja yang berpengaruh signifikan pada kualitas audit, maka bila
pengetahuan auditor ditingkatkan, maka kualitas audit juga akan meningkat.
5.2 Keterbatasan
Penelitian ini memiliki sejumlah keterbatasan yang perlu diperhatikan bagi
penelitian yang akan datang yaitu kemungkinan terjadinya bias respon yang dalam
hal ini adalah ketidakjujuran responden dalam memberikan informasi atau
jawaban. Terjadinya kemungkinan bias respon ini dikarenakan kuesioner yang
disebarkan tidak secara langsung oleh peneliti tetapi melalui staf atau karyawan
BPK hal ini merupakan prosedur yang ditetapkan oleh BPK sehingga peneliti
harus mentaati peraturan yang berlaku. Obyek penelitian ini hanya auditor yang
bekerja pada Badan Pemeriksa Keuangan RI Perwakilan Propinsi Yogyakarta
sehingga penelitian ini masih belum bisa mewakili auditor secara keseluruhan.
Masih terdapat variabel independen lain yang mempengaruhi variabel kualitas
audit yang belum tergali dalam penelitian ini.
PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
repository.stieykpn.ac.id
10
5.3 Saran
Bagi Penelitian selanjutnya, untuk menggunakan teknik pengumpulan data yang
lain seperti metode wawancara atau metode test secara langsung, sehingga
informasi yang didapat lebih akurat dan lengkap. Mengembangkan dan
memperluas obyek penelitian seperti di Badan Pemeriksa Keuangan (BPK)
Propinsi lain dan Badan Pemeriksa Keuangan RI Pusat. Selain itu untuk penelitian
selanjutnya, dapat mengembangkan penelitian ini dengan menambah variabel lain
atau dapat meneliti faktor-faktor lain yang dapat mempengaruhi kualitas audit
seperti integritas, akuntanbilitas, independensi dan lainnya.
PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
repository.stieykpn.ac.id
11
DAFTAR PUSTAKA
Achmat Badjuri. 2011. Faktor-Faktor yang Berpengaruh Terhadap Kualitas Audit
Auditor Independen Pada Kantor Akuntan Publik (KAP) di Jawa Tegah.
Dinamika Keuangan dan Perbankan.
Badan Pemeriksa Keuangan. 2015 . Ikthisar Hasil Pemeriksaan Semester I Tahun
2015 . Jakarta.
Badan Pemeriksa Keuangan. 2002 . Panduan Manajemen Pemeriksaan Tahun
2002 . Jakarta .
Bawono, Icuk Rangga dan Singgih, Elisha Muliani. 2010. Pengaruh Independensi,
Pengalaman, Due Professional Care dan Akuntabilitas Terhadap Kualitas
Audit (Studi pada Auditor di KAP “Big Four” di Indonesia). Simposium
Nasional Akuntansi VII Purwokerto.
Budiman, Nita Andriani. 2010. Pengaruh Faktor Internal dan Eksternal Auditor
Terhadap Penghentian Prematur Atas Prosedur Audit dan Kualiatas Audit.
Tesis STIE YKPN (Tidak Dipublikasikan)
Choo, Fredie, dan Ken T. Trotman. 1991 . The Relationship Betwen Knowledge
Structure and Judments for Experience and Inexperieneed Auditors, The
Accounting Review. Vol 66, Juli.
DeAngelo, L.E. 1981 . Auditor Size and Auditor Quality . Journal of Accounting
and Economics, 183-199.
http://yogyakarta.bpk.go.id/web/
http://keuanganlsm.com/transparansi-dalam-lembaga/
PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
repository.stieykpn.ac.id
12
Ikatan Akuntasi Indonesia. 2001 . Standar Profesional Akuntan Publik. Jakarta:
Salemba Empat.
Ghozali, Imam. 2011 . Aplikasi Analisis Multivariate Program IBM SPSS 19 .
Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro.
Indayani, Sujana dan Sulindawati. 2015 . Pengaruh Dender, Tingkat Pendidikan
Formal, Pengalaman Kerja Auditor Terhadap Kualitas Audit. jurnal
akuntansi. Vol. 3 . No . 1.
Iskandar dan Indarto. 2015. Interaksi Independensi, Pengalaman, Pengetahuan,
Due Profesional Care, akuntabilitas dan Kepusan Kerja terhadap Kualitas
Audit. Jurnal Ekonomi dan Bisnis.
Jayanti, A.A. Ayu Sinta. 2011 .Pengaruh Tingkat Pendidikan dan Pengalaman
Kerja Pada Profesionalisme Auditor BPK RI Perwakilan Provinsi Bali .
Denpasar .Skripsi Fakultas Ekonomi Universitas Udayana .
Kovina dan Betri. 2013. Pengaruh Independensi, Pengalaman Kerja, Kompetensi
dan Etika Auditor terhadap Kualitas Audit. jurnal akuntansi.
Kamus Besar Bahasa Indonesia. Pusat Bahasa Edisi IV. 2008. PT. Gramedia
Pustaka Utama. Jakarta.
Lee, C.J. dan Z. Gu. 1998. “Low Balling, Legal Liability and Auditor
Independence”. The Accounting Review. 73 (4). pp. 533—556.
Nugraha, A Basit Fauzi. 2013. Pengaruh Pengalaman, Due Profesional Care dan
Independensi terhadap Kualitas Audit (Survey pada Auditor Inspektorat dan
BPK RI Perwakilan Provinsi Jawa Barat)
Mardisar dan Sari. 2007. Pengaruh Akuntabilitas dan Pengetahuan Terhadap
Kualitas Hasil Kerja Auditor. Makassar. SNA X.
PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
repository.stieykpn.ac.id
13
Mulyadi. 2002. Auditing. Edisi 6. Jakarta: Salemba Empat.
Parasayu, Annisa. 2014. Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kualitas
Hasil Audit Internal (Studi Aparat Pengawas Itern Pemerintah Kota
Surakarta dan Kabupaten Boyolali). Semarang. Skripsi Fakultas Ekonomika
dan Bisnis Universitas Diponegoro.
Priatiningsih, Dian. 2011. Pengaruh Gender, Pengetahuan, Pengalaman, Tekanan
Ketaatan, dan Kompleksitas Tugas Terhadap Kualitas Audit Judgment
Internal Auditor Pemerintah. Yogyakarta. Tesis Program Magister Sains
Akuntansi Universitas Gajah Madah (Tidak Dipublikasikan).
Purnamasari, Diana dan Hernawati, Erna. 2013. Pengaruh Etika Auditor,
Pengalaman, Pengetahuan dan Perilaku Disfungsional Terhadap Kualitas
Audit. Jakarta. Jurnal NeO – Bis. Vol. 7. No. 2.
Sugiyono. 2013. Metode Penelitian Bisnis, penerbit alfabeta bandung.
Susanti, Diah Ayu. 2011. Pengaruh Independensi, Pengalaman, Due Proffesional
Care dan Akuntanbilitas Terhadap Kualitas Audit (Studi Kasus Kantor BPK
RI Perwakilan Yogyakarta). Yogyakarta. Tesis Program Magister Sain
Akuntansi Universitas Gajah Mada (Tidak Dipublikasikan).
Tjung, Law Tjung, dkk. 2012. Pengaruh Kompetensi dan Independensi Auditor
Terhadap Kualitas Audit. Jurnal Akuntansi. Vol . 4. No. 1. pp. 33-35.
Undang-Undang Nomor 15. 2004 . Pemeriksaan Pegelolaan dan Tanggung Jawab
Keuangan Negara
Undang-Undang Nomor 15. 2006 . Badan Pemeriksa Keuangan.
Wandita, Ni Luh Putu Tri Angga, dkk. 2014. Pengaruh Pengetahuan, Pengalaman
Kerja Audit, dan Akuntabilitas Terhadap Kualitas Hasil Kerja Auditor
Internal. e-journal S1 Akuntansi. Vol. 2. No. 1.
PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
repository.stieykpn.ac.id
14
www.google.com
Zoja, I Putu Hatesa Twenta. 2014. Faktor-Faktor yang Berpengaruh Terhadap
Kualitas Audit (Studi Empiris pada Auditor BPK RI di Wilayah Jawa Tengah dan
Yogyakarta). Semarang. Skripsi Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas
Diponegoro (Dipublikasikan).
PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
repository.stieykpn.ac.id
top related