modul ke: 03 analisis perilaku biayasagara+... · modul ke: fakultas program studi analisis...

Post on 06-Feb-2018

241 Views

Category:

Documents

7 Downloads

Preview:

Click to see full reader

TRANSCRIPT

Modul ke:

Fakultas

Program Studi

Analisis Perilaku Biaya

Yusar Sagara, SE.,M.Si.,Ak.,CA,CMA

03EKONOMI DAN

BISNIS (FEB)

Manajemen

KLASIFIKASI BIAYA

• Biaya Tetap didefenisikan sebagai biayayang secara total tidak berubah ketikaaktivitas bisnis meningkat atau menurun.Beberapa pengeluaran bersifat tetapkarena kebijakan manajemen. Misalnya,tingkat iklan dan jumlah sumbangansosial ditentukan manajemen dan tidakberkaitan langsung dengan aktivitaspenjualan dan produksi. Pengeluaransemacam ini disebut biaya tetapdiskresioner (discretionary fixed costs)

KLASIFIKASI BIAYA

• Biaya Variabel didefinisikan sebagai biayayang totalnya meningkat secara proporsionalterhadap peningkatan dalam aktivitas danmenurun secara proporsional terhadappenurunan dalam aktivitas. Contohnya biayabahan baku langsung, tenaga kerja langsung,beberapa perlengkapan dan biasanya biayavariabel diindentifikasikan langsung denganaktivitas yang menimbulkan biaya. Padapraktiknya, hubungan biaya antara suatuaktivitas bisnis dengan biaya variabel terkaitbiasanya dianggap linier, yaitu biaya variabel

KLASIFIKASI BIAYA

• Biaya Semivariabel didefinisikan sebagaibiaya yang memperlihatkan baikkarakteristik-karakateristik dari biayatetap dan biaya variabel. Contoh biayasemacam itu mencakup biaya listrik, gas,bensin, Batu bara, pajak penghasilan,biaya pensiun, dst.

MEMISAHKAN BIAYA TETAP DENGAN BIAYA VARIABEL

• Untuk merencanakan,menganalisis, mengendalikan, mengukur danmengevaluasi biaya pada tingkat aktivitas yang berbeda, biaya tetapdan biaya variabel harus dipisahkan.Pemisahan biaya tetap dan biayavariabel dilakukan dengan tujuan sebagai berikut:

a. Perhitungan tarif biaya overhead yang ditentukan sebelumnya dananalisis varians.

b. Penyusuanan Anggaran dan fleksibel dan analisis variansc. Perhitungan biaya langsung dan analisis margin kontribusid. Analisis titik impas dan analisis biaya-volume –labae. Analisis biaya deferensial dan komparatiff. Analisis maskimalisasi laba dan minimisasi biaya jangka pendek.g. Analisis Anggaran modalh. Analisis Profitabilitas pemasaran berdasarkan daerah, produk dan

pelanggan

MEMISAHKAN BIAYA TETAP DENGAN BIAYA VARIABEL

• Perilaku dan jenis biaya tertentu tidakselalu terlihat dari pengamatan biasa.Lebih lanjut lagi manajer seringkaliberusaha menyederhanakan prosestersebut dengan mengklasifikasikansetiap biaya sebagai seluruhnya tetapatau seluruhnya variabel, sehinggamengabaikan fatwa bahwa beberapabiaya bersifat semi variabel.

• Klasifikasi biaya yang lebih dapatdiandalkan diperoleh dengan

Metode tinggi-rendah (high and low point)

• Dalam metode ini elemen tetap danelemen variabel dari suatu biaya dihitungmenggunakan dua titik, yaitu titik datayang dipilih dari data histroris dari suatuperiode aktivitas tertinggi dan terendah.Kedua titik tersebut dapat mewakilikondisi dari dua tingkatan aktivitas yangpaling berjauhan.

Metode scattergrap

• Dalam metode ini biaya yang dianalisisdisebut sebagai variabel dependent danplot disepanjang garis vertikal atau yang disebut sebagai sumbu y dan plot disepanjang garis horizontal disebutsebagai sumbu x.

• Metode Scattergraph merupakankemajuan dari metode tinggi-rendahkarena metode ini menggunakan semuadata yang tersedia bukan hanya dua titiksaja. Selain itu, metode inimemungkinkan inspeksi data secara

METODE KUADRAT TERKECIL

• Metode Kuadrat Terkecil (least Square),kadangkala disebut analisis regresi, yaitumenentukan secara matematis garis yangpaling sesuai, atau garis linear, melaluisekelompok titik. Garis titikmeminimalkan jumlah kuadrat deviasisetiap titik aktual yang diplot dari titik diatas atau dibawahnya dalam garis regresi.

• Metode yang paling akurat adalahmetode kuadrat terkecil, tetapi keandalandari estimasi biaya tergantung dari padakorelasi antara aktivitas dengan biaya

Bulan Biaya Listrik ($) Jam TKL

Januari 640 34.000

Februari 620 30.000

Maret 620 34.000

April 590 39.000

Mei 500 42.000

Juni 530 32.000

Juli 500 26.000

Agst 500 26.000

Sept 530 31.000

Okt 550 35.000

Nov 580 43.000

Des 680 48.000

Total 6.480 420.000

Rata-rata perbulan 570 35.000

BARKER COMPANYBIAYA LISTRIK & DATA JAM TENAGA KERJA LANSUNG

Sistem perhitungan biaya dan akumulasi biaya

By. UMIYATI, M.SI

aliran biaya dalam perusahaan manufaktur

• Akuntansi Biaya tidak menambahkan langkah baru terhadap siklus akuntansi yang sudah dikenal, maupaun membuang prinsip-prinsip yang dipelajari dalam akuntansi keuangan.

• Fungsi akuntansi biaya mencakup pencatatan, pengukuran elemen biaya ketika sumber biaya terkait mengalir melalui proses produksi.

• Aliran biaya manufaktur dapat dilihat pada Gambar 4-1

TRANSAKSI AKUNTANSI BIAYA

• JURNAL TRANSAKSIa. Pembayaran secara kreditb. Beban dibayar dimukac, Pembelian dan Perbaikan Aset Tetapd. Pembayaran upah gaji

• POSTING BUKU BESAR DAN BUKU PEMBANTU sebagai akun pengendali

• DOKUMEN SUMBER yang digunakan sebagai bukti dasar dari suatu kejadian ekonomi, yaitu :Biaya Bahan Baku ------ Faktur pembelian, permintaan BBBiaya Tenaga Kerja---- Kartu Absensi atau kartu jam kerjaBiaya Overhead Pabrik ----- Faktur pemasok, tagihan

listrik, jadwal depresiasi

PELAPORAN HASIL OPERASI

• Hasil oparasi dari suatu perusahaanmanufaktur dilaporakan dalam laporankeuangan sama seperti jenis bisnislainnya, yaitu:

a. Laporan Laba Rugi (Harga Pokok Produksidan Harga Pokok Penjualan)

b. Neracac. Arus Kasd. Perubahan Equitase. Catatan atas laporan keuangan

SISTEM BIAYA

• Biaya yang dialokasikan ke unit produksibisa berupa biaya aktual dan biayastandar.

• Biaya Aktual : informasi biayadiakumulasi ketika biaya terjadi, tetapipenyajian atas hasilnya ditunda sampaisemua operasi untuk periode akuntansitersebut selesai.

• Biaya Standar : produk, operasi danproses dihitung biayanya berdasarkanjumlah yang telah ditentukan sebelumnya

AKUMULASI BIAYA• Sistem biaya dapat digunakan dengan

perhitungan biaya berdasarkan pesanan (joborder costing) dan perhitungan biayaberadasarkan proses (proces costing).

• Perhitungan biaya berdasarkan pesanan (joborder costing) yaitu biaya diakumulasikansetiap batch, lot atau pesanan pelanggan.Dapat diterapkan untuk pekerjaanberdasarkan pesanan di pabrik, bengkel dantempat reparasi. (Perhitungannya di Bab 5)

• Perhitungan biaya beradasarkan pesanan(proces costing) yaitu biaya diakumulasikanberdasarkan proses produksi atauberdasarkan departemen. Dapat diterapkan

top related