makala ipa biologi

Post on 26-Jun-2015

313 Views

Category:

Documents

5 Downloads

Preview:

Click to see full reader

TRANSCRIPT

Sistem Ekskresi Pada Manusia

Alat-alat Ekskresi Pada ManusiaAlat-alat ekskresi adalah sebagai berikut

GinjalGinjal berbentuk seperti kacang buncis, berwarna merah

cokelat. Manusiamemiliki ginjal sebanyak 2 buah yang terletak di dekat tulang-tulang pinggang ( Kiri dan Kanan Pinggang ).

Ginjal kiri biasanya berukuran lebih besar dari ginjal kanan. Ginjal kanan lebih rendah letaknya dari ginjal kiri karena terdesak oleh hati. Ginjal dapat mengeluarkan zat sisa penyaringan darah berupa urine yang dialirkan melalui ureter menuju kandung kemih ( vesika urinaria ), kemudian dikeluarkan melalui uretra dari tubuh. Ginjal tersusun atas lapisan luar yang disebut kulit ginjal

( korteks ) dan lapisan dalam yang disebut sum-sum ginjal ( medula ). Lapisan ginjal paling dalam disebut pelvis renalis. Bagian korteks mengandung jutaan alat penyarig yang disebut nefron.

Satu nefron terdiri atas badan malphigi dan tubula. Badan malphigi terdiri atas kapsul bowman dan glomerulus yang berupa gulungan pembuluh darah.

Fungsi Ginjal adalah menyaring darah. Dari proses penyaringan darah dikeluarkan zat sisa berupa urine. Prosesnya meliputi penyaringan ( filtrasi ), Penyerapan kembali zat-zat berguna ( reabsorpsi ), pengeluaran zat yang tidak diperlukan ( augmentasi ).

Proses penyaringan berlangsung pada badan malphigi. Glomerulus berperan sebagai penyaring. Darah yang mengalir ke glomerulus disaring, selanjutnya masuk ke kapsul bowman. Sisa penyaringan berupa urine yang mengandung zat-zat yang diperlukan oleh tubuh seperti glukosa, garam, dan asam amino. Zat-zat itu masih diserap dengan proses reabsorpsi atau penyerapan kembali di kapsul bowman.

Urine yang telah terbentuk di ginjal diteruskan menuju kandung kemih melalui ureter. Untuk sementara urine ditampung dalam kandung urine sampai jumlah tertentu ( ±300cc ). Kemudian dikeluarkan melalui uretra.

Kulit ( Integumen )Kulit berfungsi untuk melindungi jaringan dibawahnya dari

kerusakan fisik karena gesekan dsb.Secara anatomi, kulit terdiri dari lapisan luar ( epidermis ),

lapisan dalam ( dermis ), dan lapisan bawah dermis ( hipodermis ).

Kelainan Dan Penyakit Pada Sistem EkskresiKelainan terjadi pada kulit dan ginjal adalah sbb:

Kelainan dan Penyakit Pada Ginjal1) Batu Ginjal

Batu ginjal dapat terbentuk karena pengendapan garam kalsium di dalam rongga ginjal, saluran ginjal, atau kandung kemih.

Batu ginjal dapat mengakibatkan penyakit hidronefrosis. Hidronefrosis adalah membesarnya salah satu ginjal karena urine tidak dapat keluar. Hal ini diakibatkan karena penyempitan atau tersumbatnya saluran ginjal oleh batu ginjal.2) Nefritis

Adalah kerusakan bagian glomerulus ginjal akibat alergi racun kuman. Biasanya oleh bakteri Streptococcus.3) Glukosaria

Adalah penyakit yang ditandai dengan adanya glukosa dalam urine. Serig disebut penyakit gula atau kencing manis.4) Hematuria

Adalah penyakit yang ditandai adanya sel darah merah dalam urine.

Kelainan dan Penyakit Pada Kulit.1) Skabies

Disebabkan oleh parasit insekta yang sangat kecil dan dapat menular pada orang lain.2) Eksim

Menyebabkan kulit kering dan kemerah-merahan, gatal-gatal, dan bersisik.

3) JerawatPenyakit ini banyak dialami kalangan remaja. Terjadi karena

gangguan pada kelenjar minyak.4) Biang Kerngat

Terjadi karena kelenjar keringat tersumbat dan menyebabkan bintik-bintik merah dan gatal.

Sistem Reproduksi Pada Manusia

A. Organ Reproduksi Pada Manusia Organ Reproduksi Pria

Organ Reproduksi Pria terdiri dari 4 bagian, yaitu:a. Testis

Testis berfungsi sebagai tempat pembentukan sel sperma dan hormon kelamin.

b. Vas DefferensSaluran yang menghubungkan testis dan kantong sperma.

c. Kantong SpermaBerfungsi untuk menampung sperma sebelum dikeluarkan dari tubuh seorang pria.

d. PenisBerfungsi sebagai saluran urine dan saluran sperma.

Organ Reproduksi Wanita

Terdiri atas:a. Ovarium

Berfungsi menghasilkan sel telur ( Ovum ).b. Oviduk

Berfungsi untuk menggerakkan ovum ke arah rahim dengan gerak peristaltik.

c. VaginaBerfungsi sebagai organ persetubuhan dan untuk melahirkan bayi.

Proses Reproduksi Pada ManusiaManusia berkembang biak secara seksual dan pada saat

tertentu akan membentuk sel-sel kelamin (gamet). Sel-sel kelamin yang dibentuk seorang pria disebut sel mani (spermatozoa). Seorang pria dewasa menghasilkan lebih dari sertus juta sel sperma setiap hari. Sel-sel kelamin yang dibentuk oleh seorang wanita disebut sel telur (ovum). Proses pembentukan spermatozoa disebut spermatogenesis, sedangkan pembentukan sel ovum disebut oogenesis.

Seorang wanita mampu memproduksi sel telur (ovum) setelah masa puber (remaja awal) sampai dewasa, yaitu sekitar umur 12 sampai 50 tahun. Setelah usia sekitar 50 tahun, seorang wanita tidak produktif lagi, ditandai dengan tidak mengalami menstruasi lagi. Masa ini disebut menopause.

Setelah sel telur dalam ovarium masak, dinding rahim menebal dan banyak mengandung pembuluh darah.

Sistem

Koordinasi Dan Alat Indra Pada Manusia Sistem Syaraf

Fungsi dari setiap alat tubuh diperlukan sistem kordinasi. Sistem koordinasimeliputi sistem syaraf dan sistem hormon. Sistem syaraf dan sistem hormon saling mempengaruhi sel syaraf yang berfungsi untuk membawa rangsang. Rangsang yang dibawa disebut impuls syaraf.Sistem syaraf mempunyai tiga fungsi utama, yaitu:a) Menerima informasi menyampaikan dalam bentuk rangsang atau

stimulasib) Memproses informasi yang diterimac) Memberi respon terhadap rangsang Sel Syaraf ( Neuron)

Setiap sel syaraf memiliki 3 bagian utama, yaitu:a) Dendrit, berfungsi sebagai penerima dan pembawa rangsang ke badan

selb) Akson, .berfungsi mengantar rangsang dari badan sel syaraf ke syaraf

yang lainnyac) Badan sel syaraf berfungsi membangkitkan energi pembawa rangsang

Di dalam Neurit terdapat benang halus yang disebut neuron fibrie.

Neuro Fibrie dibungkus oleh mielin bagian yang tidak terbungkus. Selaput mielin disebut Nodus Renvier. Neuron saling bersambungan, ujung neurit bertemu dengan ujung dendrit disebut sinopsi. Fungsi Nodus Ranvier adalah untuk mempercepat jalannya impuls berdasarkan fungsinya. Syaraf dibagi 3 yaitu:

a) Sel syaraf ( Neuron ) sensorik yang berfungsi menerima rangsangan dari indra kemudian dibawa ke otak dan sum-sum tulang belakang.

b) Sel Syaraf ( Neuron ) Motorik berfungsi untuk membawa perintah dari otak dan sum-sum tulang belakang ke otot atau kelenjar tubuh. Sel syaraf motorik berhubungan dengan alat gerak, maka disebut sel syaraf penggerak.

c) Sel syaraf ( Neuron ) asosiasi/perantara berfungsi meneruskan rangsang dari sel syaraf sensorik ke sel syaraf motorik. Sel syaraf itu terdapat di dalam sum-sum tulang belakang.

Sistem Syaraf SadarSistem syaraf sadar terdiri dari

a) Syaraf pusat terdiri dari Otak, Sum-sum lanjutan dan Sum-sum tulang belakang

OtakOtak Dilindungi oleh tulang tengkorak dan selaput

marines yang terdiri dari 3 lapis yaitu: Durameter, yaitu selaput palang luar yang melekat

pada tulang tengkorak Piameter, yaitu lapisan paling dalam dan paling

tipis yang melekat pada otak Araknoid, yaitu lapisan antara durameter dan

Piameter yang berbentuk sarang laba-laba. Otak Terdiri dari:

a. Otak Besar ( Serebrum )b. Otak Kecil ( Serebellum )

c. Otak Tengah ( Mesensepalon ) Otak Besar ( Serebrum )

Otak Besar tediri dari:a) Otak besar bagian belakang yang berfungsi sebagai pusat

penglihatanb) Otak besar bagian samping yang berfungsi sebagai pusat

pendengaranc) Otak besar bagian depan berfungsi sebagai pusat gerakan ototd) Otak besar bagian tengah berfungsi sebagai pusat kecerdasan

dan ingatan Otak Kecil ( Serebellum )

Otak kecil terletak dibawah otak besar dan memiliki dua belahan otak yaitu bagian kiri dan kanan yang dihubungkan oleh jembatan varol.

Fungsi otak kecil adalah:a) Mengatur keseimbangan tubuhb) Mengkoordinasi kerja otot

Otak Tengah ( Mesensepalon )Otak tengah terdapat di depan otak kecil dan jembatan varol.

Otak tengah berfungsi sebagai:a) Pusat reflek mata dan kontraksi otot terhadap thallamus dan

hippothallamusFungsi Thalamus

Pusat mengatur impuls sensoris Menerima semua rangsang yang berada dari reseptor.

Fungsi HippothalamusSebagai pusat pengatur suhu, selera makan, keseimbangan,

cairan tubuh, tekanan darah dan tidur.

Sum-sum Tulang Belakang ( medulla spinalis )Sum-sum tulang belakang terdapat dalam rongga tulang

belakang. Kumpulan badan sel syaraf berwarna abu-abu terletak di dalam sum-sum tulang belakang, sedangkan kumpulan serabut syaraf berwarna putih terletak dibagian luar.

Fungsi Sum-sum Tulang BelakangSum-sum tulang belakang berfungsi sebagai gerak reflek.

Dalam gerak normal perjalanan rangsang digambarkan sebagai berikut.

Dalam gerak reflek tidak dikontrol di otak tetapi terjadi di sum-sum tulang belakang dan dapat digambarkan sebagai berikut.

Sum-sum LanjutanSum-sum lanjutan terdapat didepan otak kecil dan dibawah otak

besar yang menghubungkan sum-sum tulang belakang dan otak.Bagian sum-sum lanjutan yang menghubungkan otak dengan

sum-sum tulang belakang disebut span.Sum-sum lanjutan berfungsi Pusat pengatur pernafasan Denyut jentung Suhu tubuh Mengatur tekanan darah Pusat pelebaran dan penyempitan pembuluh darah

Sistem Syaraf TepiSyaaf tepi berfungsi membawa input syaraf menuju ke syaraf

pusat ( Bersifat sensoris ). Syaraf terdiri dari:a) 12 pasang syaraf otakb) 31 pasang syaraf tulang belakang

Sistem Syaraf Tak SadarSistem syaraf tak sadar berperan mengendalikan gerak organ

tubuh secara otomatis. Misalnya, perubahan pupil mata. Sistem syaraf tak sadar terdiri dari:

o Syaraf simpatis yang kerjanya mempercepat kerja organo Syaraf para simpatis yang kerjanya memperlambat kerj organ

Syaraf Simpatis berfungsi:o Mempercepat denyut jantungo Memperlebar pembuluh daraho Mempertinggi tekanan darah

Syaraf para simpatis berfungsi:a) Memperlambat denyut jantungb) Mempersempit pembuluh darah c) Memperendah tekanan darah

Sistem Indra

Dengan alat indra manusia mampu mengenal lingkungan dan mampu memberikan respon terhadap perubahan yang tejadi pada lingkungan. Manusia memiliki 5 sistem indra yaitu:

a) Indra penglihatanb) Indra pendengarc) Indra perabad) Indra pembaue) Indra pengecap

Kelima indra tersebut sangat peka terhadap suatu rangsang. Kelima indra

itu akan bekerja dengan baik jika Tidak ada gangguan pada penerima rangsang Tidak ada gangguan pada urat syaraf pembawa

rangsang Tidak ada gangguan pada pusat syaraf

Indra PenglihatIndra penglihat manusia berupa mata. Pada saat pembela-

jaran IPA kelas VIII, kamu sudah mempelajari mata sebagai alatoptik. Adapun, mata sebagai indra penglihat memiliki bagian-bagiantertentu yang membentuk sistem penglihatan.

Bagian-bagian mataMata berbentuk bola, sedikit pipih dari arah depan ke

belakang. Bola mata atau biji mata terletak di dalam rongga mata dandilin-dungi oleh tulang-tulang tengkorak. Bagian luar bola matadilindungi oleh kelopak mata. Tepat di atas sudut luar mata terdapatkelenjar air mata yang berfungsi membasahi dan membersihkanpermukaan mata.

Bola mata melekat pada dinding rongga mata melalui tigapasang otot. Ketiga pasang otot tersebut berfungsi untuk meng-gerakkan bola mata. Jika kerja otot mata kanan dan otot mata kiritidak serasi akan terjadi kelainan yang disebut juling.

KorneaSklera merupakan dinding yang terluar, keras dan putih,

biasanya disebut bagian putih. Pupil

Lapisan kedua dari bola mata adalah koroid. Lapisan ter-

sebut merupakan lapisan tengah disebut selaput darah karenabanyak terdapat pembuluh-pembuluh darah kecuali pada bagiandepan. Pada bagian depan lapisan tersebut sedikit terbuka

disebut pupil. Lensa mata

Di bagian belakang pupil terdapat bagian yang cembung,yaitu lensa. Lensa didukung oleh otot disebut muskulus siliaris

(ototdaging melingkar). Apabila otot ini mengalami kontraksi akan

terjadi

perubahan ukuran lensa. Retina

Retina merupakan lapisan mata yang terdalam, sangatkompleks, dan lunak. Pada bagian terdalam retina terdapat

beberapalapis sel, yaitu reseptor, ganglia, dan serabut saraf.

Indra PendengarTelinga manusia merupakan organ yang sangat kompleks.Telinga manusia merupakan saluran yang terbuka di bagian luar danbersatu dengan tulang tengkorak.Telinga merupakan organ tubuh yang berfungsi untuk mendengar suara atau bunyi. Suara yang dapat kita dengar adalah suara-suara yang memiliki frekuensi antara 20 Hz –20.000 Hz Bagian-bagian telinga

Telinga manusia terdiri atas tiga bagian yaitu telinga luar, telinga tengah, dan telinga dalam.

Telinga luar terdiri atas daun telinga, saluran telinga luar, dan gendang telinga (membran timpani). Daun telinga tersusun dari tulang rawan. Saluran telinga luar dindingnya dapat menghasilkan minyak serumen. Fungsi telinga luar adalah menangkap getaran bunyi.

Telinga bagian tengah mempunyai ti-ga macam tulang, yaitu tulang martil, tulang landasan, dan tulang sanggurdi. Ketiga tulang ini membentuk rangkaian yang melintang dalam telinga tengah tersebut dan bersatu dengan membran timpani. Pada bagian akhir telinga tengah, tulang sanggurdi bersatu dengan membran, disebut tingkap bundar. Tingkap bundar ini yang menutupi telinga bagian dalam.

Telinga bagian dalam tersusun atas dua bagian penting, yaitu: rumah siput dan saluran gelung. Rumah siput merupakan saluran spiral yang menyerupai rumah siput. Saluran ini berisi cairan dan permukaan dalamnya merupakan tempat bermuara saraf. Ujung-ujung saraf ini sangat peka oleh getaran yang ditimbulkan oleh cairan tersebut. Semua ujung saraf ini menyatu membentuk saraf pendengar yang menghubungkan rumah siput dengan otak. Saluran gelung terdiri atas tiga saluran yang saling terkait, dan mempunyai peranan dalam menjag keseimbangan.

Indra PerabaIndra peraba pada tubuh manusia adalah kulit. Di kulit terdapat

beberapa organ pengindraan khusus disebut reseptor. Reseptor merupakan percabangan akhir dendrit dari neuron sensorik. Beberapa reseptor tersusun atas beberapa dendrit dan ada yang mempunyai sel khusus. Tiap reseptor hanya cocok untuk jenis rangsang tertentu saja. Jika reseptor dirangsang, terjadi impulssepanjang dendrit yang diteruskan ke sistem saraf pusat. Ada limaSistem Koordinasi dan Alat Indra pada Manusia 43 macam reseptor pada kulit, yaitu reseptor yang khusus untuk menanggapi

rangsang yang berupa sentuhan, tekanan, sakit, panas, atau dingin. Sebagai contoh, reseptor rasa sakit merupakan reseptordengan dendrit yang gundul, terdapat di seluruh permukaan kulit. Jika rangsang cukup kuat, misalnya rangsang mekanik, temperatur, listrik atau kimiawi, maka reseptor ini akan bereaksi. Sensasi rasa sakit yang timbul merupakan suatu upaya untuk proteksi (melindungi diri). Hal ini merupakan sinyal-sinyal (pertanda) bahwa ada ancaman bagi tubuh yang dapat menyebabkan luka-luka.

Indra PembauIndra pembau pada tubuh kita berupa hidung. Di dalam rongga

hidung bagian atas terdapat serabut-serabut saraf pembau dengan sel-sel pembau di ujungnya. Serabut-serabut saraf itu bergabung menjadi urat saraf pembau yang menuju pusat pembau diotak. Sel-sel pembau mempunyai rambut-rambut halus di ujungnya dan diliputi oleh selaput lendir yang berfungsi sebagai pelembap.Sel-sel pembau peka terhadap zat-zat kimia dalam udara (berupa gas atau uap).

Indra PengecapManusia kadang-kadang lebih menyenangi beberapa makanan

tertentu daripada jenis makanan yang lain. Hal itu disebabkan mereka dapat merasakan perbedaan substansi kimiawi pada makanan tersebut. Seperti halnya indra yang lain, pengecapan merupakan hasil stimulasi ujung saraf tertentu. Pada manusia, ujung saraf pengecap berlokasi di kuncup-kuncup pengecap pada lidah. Kuncup-kuncup pengecap mempunyai bentuk seperti labu, terletak pada lidah di bagian depan hingga belakang. Makanan yang dikunyah bersama air liur memasukikuncup pengecap melalui pori-pori bagian atas. Di dalam mulut, makanan akan merangsang ujung saraf yang mempunyai rambut. Dari ujung tersebut pesan akan dibawa ke otak, kemudian diinterpretasikan dan sebagai hasilnya kita dapat mengecap makanan yang masuk ke dalam mulut kita.

Adaptasi Makhluk HidupKelangsungan hidup organisme atau makhluk hidup dipengaruhi oleh

kemampuan beradaptasi, seleksi, alam, kemampuan berkembang biak.Adaptasi adalah penyesuaian diri suatu jenis makhluk hidup terhadap

lingkungannya.Habitat adalah tempat tinggal yang sesuai bagi makhluk hidup.Seleksi alam adalah kemampuan alam untuk menyaring terhadap

semua organisme yang hidup dialamnya dimana hanya organisme yang mampu menyesuaikan diri terhadap lingkungan yang akan selamat, sedangkan yang tidak mampu menysuaikan diri tidak akan mampu bertahan hidup/punah.

Macam-macam Adaptasi Adaptasi morfologi pada hewan terjadi perbedaan jenis makanan

atau pebedaan habitat.Adaptasi bentuk mulut seranggaBentuk mulut serangga berjenis-jenis bentuknya sesuai dengan

jenis makanan dan cara pengambilan makanannya.

Bentuk mulut penggigit misalnya belalang dan jangkrik. Bentuk mulut penjilat, misalnya kupu-kupu. Bentuk mulut penusuk dan penghisap misalnya nyamuk. Bentuk mulut penghisap dan penjilat misalnya lalat dan laba-

laba.

Adaptasi bentuk paruh burungBentuk paruh burung mengalami penyesuaian dengan jenis makanan. Pemakan biji=> paruh burung pemakan biji yang bentuknya

pendek runcing dan kuat yang berfungsi untuk memecahkan biji. Conyoh burung ini adalah burung kakak tua dan parfin.

Pemakan daging=> paruh burun pemakan daging berujung runcing dan tajam karena berfungsi untuk mencabik-cabik mangsanya.

Pemakan ikan=> burung pemakan ikan memiliki bentuk paruh yang panjang dan lebaryang berfungsi untuk menangkap mangsanya.

Penghisap madu=> paruh pada burung penghisap madu berbentuk runcing dan panjang karena berfungsi untuk menghisap madu misalnya burung Kalibri.

Adaptasi FisiologiAdaptasi fisiologi adalah penyesuaian fungsi alat-alat tubuh

terhadap lingkungan.Adaptasi fisiologi pada suatu organisme tidak dapat dilihat dengan

mudah seperti halnya pada adaptasi morfologi.Beberapa contoh adaptasi morfologi antara lain sebagai berikut:

Cacing Toredo naralis yang hidup dikapal memiliki selulosa yang berfungsi untuk pencerna kayu.

Ikan asin memiliki urine yang lebih pekat untuk beradaptasi dengan lingkungan yang berkadar garam tinggi.

Orang-orang yang hidup di dataran tinggi yang biasanya memiliki butir-butir sel darah merah yang lebih banyak karena kadar oksigen di dataran tingi lebih rendah.

Burung malam memiliki sel batang lebih banyak daripada burung siang.

Kelelawar memiliki alat pendeteksi gerakan sehinga dapat menangkap mangsanya pada malam hari.

Perkembangbiakkan VegetatifPerkembangbiakan vegetatif atau secara tidak kawin adalah

terbentuknya individu baru tanpa dialami oleh peleburan sel kelamin jantan dan sel betina, tetapi berasal dari bagian tubuh induknya.

Beberapa macam perkembangbiakkan vegetatif Pembelah diri – amoeba Membentuk tunas – tanaman bambu yang bertunas Umbi batang, umbi akar, umbi lapis, contohnya singkong, ubi jalar,

bawang merah.

Simbol-simbol penurunan sifat P = Parental (Induk) G = Gamet (Sel Kelamin) F1 = Filial – 1 (Keturunan Pertama) F2 = Filial – 2 (Keturunan Kedua) RG = Rasio Genotif RF = Rasio Fenotif ♀ = Sel Kelamin Betina ♂ = Sel Kelamin Jantan

Pewaris SifatSifat bias ditentukan oleh gen penentu sifa pada kromosom yang

diturunkan kepada keturunannya. Kromosom

Kromoson merupakan suatu rangkaian kimia yang terdiri atas gula, protein, asam, dan basa yang berwarna gelap dan berbentuk benang yang fungsinya sebagai pembawa sifat keturunan. Kromosom dapat dibedakan menjadi 2, yaitu:

Kromosom GonosomKromosom yang terletak pada sel kelamin. Jumlah

kromosom pada sel kelamin manusia 23. Disebut haploid. Kromosom Autosom

Kromosom yang terletak pada sel tubuh. Jumlahnya ada 46 yang disebut diploid.

Istilah-istilah Dalam Persilangan Genotip adalah susunan susunan gen untuk suatu individu Fenotip adalah yang tampak dari luar atau karakter sifat yang bias

diamati oleh lingkungan Homozigot adalah pasangan gen yang sama. Heterozigot adalah pasangan yang berlainan Hybrid adalah keturunan asil persilangan dengan sifat yang beda Hibridisasi adalah persilangan dua individu yang memiliki sifat yang

berbeda. Alila adalah salah satu sifat yang mungkin terjadi pada suatu gen

tertentu. Dominan adalah sifat yang menutupi sifat lain sehingga tidak muncul

dalam persilangan. Resistif adalah sifat yang tertutup oleh sifat lain sehingga tidak muncul

dalam persilangan. Intermediet atau Sifat antara adalah sifat berpaduan antara 2 induknya. Galar Murni adalah keturunan dari hasil persilangan yang memiliki sifat

yang selalu sama.

Monohibrid Adalah persilangan dengan satu sifat beda.

P♂ MM x ♀ mm(Merah) (Putih)Gamet MM x mm

F1 = Mm x Mm (Merah muda) (Merah Muda)Gamet M,m x M,m

♀/♂ M mM MM Mmm mM mm

MM= Homo zigot dominanMm= Heterozigot Resistifmm= Homo Zigot Resistif

TUGAS MERANGKUM IPA

Guru Pemimbing : Gunandar Supriyono

DISUSUN OLEH :

Nama : Adelia Kartini

Kelas : IX-1

top related