m05 perencanaan

Perencanaan Wisata

Tourism Philosophy and Policy (HTB-004)

Semester 2, TA. 2013/2014

Dosen:

Sapto Siswoyo

Presentasi kelompok

• Bagaimana riwayat pariwisata sebelum abad 20 sampai masa kini?

• Bagaimana tren pariwisata di abad 21?

Topik Perkuliahan

• Pengantar manajemen

• Manajemen dan perencanaan

• Stakeholders dalam perencanaan

• Tahapan perencanaan

Selamat datang di Dunia Baru

Bisnis dalam Dunia Baru

“Persaingan seperti yang dijelaskan oleh Darwin yang dialami dalam bisnis sehari-hari akan dimenangkan oleh orang-orang—dan organisasi-organisasi—yang paling mampu beradaptasi dengan dunia baru yang sekarang muncul”(Business Week dikutip dalam Bateman & Snell, 2008:6).

Elemen bisnis dalam Dunia Baru

1. Globalisasi

2. Teknologi

3. Pengetahuan dan ide

4. Kolaborasi lintas-batas organisasi

(Bateman & Snell, 2008).

Globalisasi

• Perusahaan beroperasi di seluruh dunia, melampaui batas-batas negara.

• Globalisasi tidak hanya untuk perusahaan besar, tetapi juga usaha-usaha kecil.

Teknologi

• Perubahan drastis di bidang teknologi transportasi, komunikasi dan informasi.

• Revolusi internet menciptakan peluang, sekaligus ancaman dalam berbisnis.

Pengetahuan dan ide

• Pengetahuan adalah kekuatan.(Francis Bacon, 1597).

• Perkembangan disiplin ilmu knowledge management (manajemen pengetahuan).

• The constant pursuit of knowledge is one of the pillars of your success and happiness (Jordan Phoenix).

Kolaborasi lintas-batas

• Peran manajemen pengetahuan ialah memastikan orang-orang dari bagian yang berbeda dalam sebuah organisasi mau berkolaborasi secara efektif dengan bagian lain.

• Kolaborasi lintas-batas melibatkan organisasi yang mungkin dianggap kompetitor.

Peran manajemen

• Dalam bisnis, tidak ada yang dapat menggantikan manajemen yang efektif(Bateman & Snell, 2008:6).

• Manajemen yang baik memastikan sebuah usaha dapat berjalan dengan baik pula dalam jangka panjang.

Definisi manajemen

• Proses bekerja dengan orang-orang dan sumberdaya untuk mencapai tujuan organisasi(Bateman & Snell, 2008:20).

• Suatu rangkaian aktivitas yang diarahkan pada sumber-sumber daya organisasi dengan maksud untuk mencapai tujuan organisasi secara efektif dan efisien (Griffin, 2004:7).

Rangkaian aktivitas manajemen

1. Perencanaan dan pengambilan keputusan.

2. Pengorganisasian.

3. Kepemimpinan.

4. Pengendalian.(Griffin, 2004)

Kegiatan manajemen

Sumberdaya:• Manusia• Finansial• Fisik• Informasi

Tujuan yang dicapai:• Efektif.• Efisien.

1 2

34

Sumber:

Griffin, 2004.

Manajemen pariwisata: definisi

• Manajemen pariwisata merupakan penerapan prinsip-prinsip kegiatan manajemen dalam usaha pariwisata.

• Strategies and action programmes using and coordinating available techniques to control and influence tourism supply and visitor demand in order to achieve defined policy goals.

Mengapa perlu perencanaan?

• Keterbatasan sumber daya untuk mencapai tujuan.

• Menyesuaikan faktor permintaan dan persediaan.

• Meminimalkan dampak dan memaksimalkan manfaat pariwisata.

Aktivitas 01

Rencana Strategis Direktorat Pengembangan Destinasi Pariwisata 2012-2014 akan segera berakhir. Kamu dan kelompokmu mendapat proyek pembuatan rencana strategis 2015 – 2025.

• Apa yang perlu kamu ketahui sebelum mulai membuat perencanaan?

Sistem pariwisata:supply and demand

Faktor permintaan:• Pasar wisata

internasional.• Pasar wisata

domestik.• Pemakaian atraksi,

fasilitas dan jasa di destinasi wisata.

Faktor persediaan:• Atraksi dan

aktivitas.• Akomodasi.• Fasilitas dan

layanan pariwisata.• Infrastruktur.• Komponen

kelembagaan.

Sistem pariwisata:institutional elements

• Struktur kelembagaan, misal: dinas pariwisata, asosiasi pelaku pariwisata.

• Aturan dan perundang-undangan,misal: ijin usaha, lisensi, sertifikasi.

• Pendidikan dan pelatihan kepariwisataan.• Ketersediaan modal keuangan.• Strategi promosi dan pemasaran.• Imigrasi, untuk gerbang pariwisata internasional.

Perencanaan dansustainable development

• Sumber daya alam, budaya dan lainnya dapat terlindungi untuk dipakai di masa depan, sementara tetap menghasilkan manfaat pada masa kini.

• Partisipasi masyarakat dalam perencanaan dan pengembangan pariwisata di kawasannya.

• Quality tourism memadukan atraksi wisata, fasilitas dan jasa yang sebanding dengan harga, perlindungan alam, menarik minat wisatawan yang peduli alam dan warga setempat.

Ragam perencanaan

• Rencana usaha (business plan)

• Rencana pemasaran (marketing plan)

• Rencana strategis (strategic plan)

• Rencana induk (master plan)

Rentang waktu perencanaan

Periode tahun0 5 10 15 20

Master plan

Strategic development

Action plan

Tantangan dalam perencanaan

• Pariwisata senantiasa terpilah-pilah• Rentang yang sangat luas mulai dari

nasional sampai lokal• Kawasan pribadi versus umum• Perbedaan sistem nilai, berujung pada

konflik kebutuhan dan kepentingan.

Aktivitas 02

Rencana Strategis Direktorat Pengembangan Destinasi Pariwisata 2012-2014 akan segera berakhir. Kamu dan kelompokmu mendapat proyek pembuatan rencana strategis 2015 – 2025.

• Apa saja yang akan dimasukkan ke dalam dokumen perencanaan tersebut?

Tahapan perencanaan

Persiapan studi

Penentuan objektif

Survei menyeluruh

Analisa dan sintesa

Perumusan kebijakan dan rencana

Perumusan rekomendasi

Pelaksanaan dan pengawasan

Persiapan studi

• Penyusunan Terms of Reference (TOR); sasaran dan struktur perencanaan

• Pengorganisasian kegiatan perencanaan: apa, siapa, bagaimana, kapan, berapa

• Pemilihan anggota tim pelaksana.

Penentuan objektif

• Apa saja hasil yang diharapkan dari perencanaan ini?Misal: pendapatan meningkat 10% dalam tiga tahun ke depan.

• Dibuat dengan melibatkan konsultasi stakeholders.

• Memperhatikan keseimbangan aspek sustainable development.

Memahami stakeholders

• Stakeholders (pemangku kepentingan) adalah orang maupun lembaga yang punya kepentingan terhadap suatu hal.

• Dalam dunia pariwisata, para pemangku kepentingan ini biasanya terdiri atas: Pemerintah Warga lokal Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Turis atau pengunjung Biro perjalanan wisata Akademisi

Survei menyeluruh

• Pengumpulan data kuantitatif dan kualitatif yang berkaitan dengan pengembangan sektor pariwisata.

• Melibatkan unsur kelembagaan, termasuk supply and demand factors.

Analisa dan sintesa

• Pasar• Manfaat ekonomi• Infrastruktur dan layanan• Fasilitas tersedia• Daya dukung kawasan (carrying capacity)

Kesimpulan dari analisa menghasilkan SWOT.

Analisa SWOT/Kekepan

Kekuatan(Strength)

Peluang(Opportunity)

Kelemahan(Weakness)

Ancaman(Threat)

internal

eksternal

Perumusan kebijakan & rencana

• Perumusan kebijakan yang berkaitan dengan pengembangan pariwisata.

• Menyiapkan rencana struktur fisik dengan berbagai skenario pengembangan.

• Konsultasi dengan stakeholders.

Contoh rencana Pulau Tabuhan

Contoh rencana Terneuzen

Perumusan rekomendasi

• Menarik kesimpulan.• Merumuskan rekomendasi berdasarkan

hasil survei, analisa dan evaluasi terhadap semua temuan di lapangan dan tujuan.

Pelaksanaan dan pengawasan

• Penggunaan sumber daya perlu diperhatikan selama pelaksanaan berlangsung; efektivitas dan efisiensi

• Pengawasan: apa kita masih tetap berada di jalur yang benar?

Pelaksanaan dan pengawasan

• Penggunaan sumber daya perlu diperhatikan selama pelaksanaan berlangsung; efektivitas dan efisiensi

• Pengawasan: apa kita masih tetap berada di jalur yang benar?

Pelaksanaan dan pengawasan

• Penggunaan sumber daya perlu diperhatikan selama pelaksanaan berlangsung; efektivitas dan efisiensi

• Pengawasan: apa kita masih tetap berada di jalur yang benar?

Terima kasih

• Tugas SAA 1 dikumpulkan hari ini, paling lambat pukul 12.00 WIB.

• saptosiswoyo@kupubuku.org

Literatur

• Bateman, Thomas S. & Snell, Scott A. Manajemen: Kepemimpinan dan kolaborasi dalam dunia yang kompetitif. Jakarta: Penerbit Salemba Empat, 2008.

• Griffin, Ricky. Manajemen. Jakarta: Erlangga, 2004.

• http://uncommonsense.is/post/19861932097/knowledge-is-power