laporan keuangan konsolidasi 31 des 08 audited + catatan atas laporan keuangan - pt wijaya karya...
Post on 27-Jul-2015
2.015 Views
Preview:
TRANSCRIPT
ASET
ASET LANCAR
Kas dan Setara KasPiutang Usaha
Pihak Hubungan IstimewaPihak Ketiga
Piutang RetensiTagihan Bruto Pemberi KerjaPendapatan Yang Akan DiterimaPiutang Lain-lain
PersediaanUang MukaPajak Dibayar DimukaBiaya Dibayar DimukaJaminan Usaha
Jumlah Aset Lancar
ASET TIDAK LANCAR
Aset Pajak TangguhanInvestasi Pada Perusahaan AsosiasiTanah Belum DikembangkanAset Tetap
Setoran Dana Kerja Sama OperasiGoodwillAset Lain-lain
Jumlah Aset Tidak Lancar
JUMLAH ASET
(setelah dikurangi penyisihan piutang ragu-ragu
sebesar Rp 75.920.832 tahun 2008 dan Rp.
22.071.310 tahun 2007)
(setelah dikurangi penyisihan piutang ragu-ragusebesar Rp.16.627.386 tahun 2008 dan 2007)
(setelah dikurangi akumulasi penyusutan sebesarRp 169.027.814 tahun 2008 dan Rp.131.290.004tahun 2007)
Lihat catatan atas laporan keuangan kosolidasian yang merupakan bagian tidak terpisahkan
dari laporan keuangan secara keseluruhan
PT WIJAYA KARYA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN
NERACA KONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2008 dan 2007(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
Catatan
2e,3
2i,92u,102y,112j,1213
2g,52h,2p,6
2u,7
162n,17
80.454.783
21.589.497 1.708.240
3.687.319.884
445.743.961
5.771.423.810
57.002.513
119.604.768
68.890.973
335.877.846 245.500.972 94.753.932
541.493.503
4.133.063.845
3.441.729 19.708.510
234.276.781 464.468.902
203.677.628 166.882.405
1.350.022.508
6.597.280 -
5.229.930.307
813.170 146.172.362
106.747.821
75.983
18 12.561.205 -
494.781.463
706.972.814 235.278.298
833.583.556 104.453.064
1.364.820.703
2007
85.800.618
60.224.624 572.831.043 55.248.549
2008
1.051.432.167
205.518.435 2d,44
40.539.682 8
352.172.831
19
2y,232k,142l,15
4
KEWAJIBAN DAN EKUITAS
KEWAJIBAN LANCAR
Pinjaman Jangka PendekHutang Usaha
Pihak Ketiga Pihak Hubungan Istimewa
Hutang Lain-lainKewajiban Bruto Pemberi KerjaHutang PajakUang Muka Dari PelangganBiaya Yang Masih Harus DibayarPendapatan Yang Diterima DimukaHutang Jangka Panjang Jatuh Tempo Dalam
Satu TahunHutang Obligasi-BersihHutang BankJumlah Kewajiban Lancar
KEWAJIBAN TIDAK LANCAR
Kewajiban Pajak TangguhanKewajiban Imbalan Pasca KerjaUang Muka Proyek Jangka PanjangHutang Bank Jangka Panjang setelah dikurangi
Bagian Jatuh Tempo Dalam Satu Tahun
Jumlah Kewajiban Tidak Lancar
HAK KEPEMILIKAN MINORITAS
EKUITAS
Modal Saham
Modal Dasar 16.000.000.000 saham - nilai nominal
Modal saham yang diperoleh kembali disajikan dengan nilai nominal 127.448.000 saham
Tambahan Modal DisetorSaldo laba
Jumlah Ekuitas
JUMLAH KEWAJIBAN DAN EKUITAS
Lihat catatan atas laporan keuangan kosolidasian yang merupakan bagian tidak terpisahkan
PT WIJAYA KARYA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN
NERACA KONSOLIDASIAN
30
2s,282t,29
2q,242u,25
26
2r,27
2y,23
30
20
Tanggal 31 Desember 2008 dan 2007(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
32
3435
31
129.256.889
33 -
Rp. 100 (Rupiah penuh) per saham, Modalditempatkan dan disetor 5.846.154.000 saham tahun2008 dan 2007
603.838.743
-
8.037.914
82.756.205 64.947.389
6.426.000
dari laporan keuangan secara keseluruhan
1.291.212.068
4.133.063.8455.771.423.810
1.384.641.206
683.439.809
544.013.001
577.339.779 565.877.973
584.615.400
(12.744.800)
584.615.400
246.892.633
-
665.257.512 934.489
3.718.383 -
544.947.490
2.231.956.898
133.443.664
819.278.650 17.162.123
652.072.975 569.314.413 262.352.797
23.574.000 -
74.868.631 51.472.128
32.894.938 29.991.077
386.430 44.087.972
106.675.119 4.389.806
21.326.789 943.748.570
175.994.348
2008 2007
1.285.670.31521
3.620.586.590
222h,2p,62y,23
Catatan
5
PENJUALAN BERSIH
BEBAN POKOK PENJUALAN
Laba Kotor Sebelum Bagian Laba (Rugi) Proyek KSOLaba (Rugi) Proyek KSO
Laba Kotor Setelah Bagian Laba Proyek KSO
BEBAN USAHA
Beban PenjualanBeban Umum dan Administrasi
Jumlah Beban Usaha
LABA USAHA
PENDAPATAN (BEBAN) LAIN-LAIN
Pendapatan Bunga Laba (Rugi) Selisih Kurs Mata Uang Asing - BersihLaba Penjualan Aktiva TetapBeban Bunga dan DendaBeban Penyisihan PiutangLain-lain BersihJumlah Pendapatan (Beban) Lain-lainLABA SEBELUM PAJAK PENGHASILAN
PENGHASILAN (BEBAN) PAJAK
Pajak KiniPajak Tangguhan
Jumlah Penghasilan (Beban) Pajak
LABA BERSIH SEBELUM HAK MINORITAS
HAK MINORITAS ATAS LABA ANAK PERUSAHAAN
LABA BERSIH
Laba Bersih Per Saham Dasar (Rupiah penuh)
2y,22
2u,40
2u,39
2u,37
2u,38
Untuk tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2008 dan 2007
26.437.634 10.533.319
287.930.228 240.611.971
376.306.389
PT WIJAYA KARYA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN
LAPORAN LABA RUGI KONSOLIDASIAN
2y,22
187.947.679 256.414.877
(52.664.291) (21.783.740) (31.515.351)
(6.154.769)
143.622.624
(81.761.560)
(3.973.255) (44.325.055)
(9.034.916) (40.351.800)
45,09
156.034.395
(14.483.717)
129.138.907
(18.618.922)
26,75
(23.641.148) (50.177.873) (44.024.039)
12.779.358 (51.044.430)
4.289.126 4.863.378
53.743.541
155.001.293
124.745.623
135.694.418
152.411.483 2.589.810 10.948.795
17.349.374
3.925.624.207
358.957.015
6.113.046.734
442.931.521
(3.099.025) 446.030.546
6.559.077.280
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
4.284.581.223
Catatan 2008 2007
(72.726.644)
174.653.317
Lihat catatan atas laporan keuangan kosolidasian yang merupakan bagian tidak terpisahkan
dari laporan keuangan secara keseluruhan
6
Modal saham Tambahan Selisih Penilaian Perubahan Ekuitas
Diperoleh Kembali Modal Disetor Kembali Aktiva Tetap Anak Perusahaan Belum
Cadangan Cadangan Ditentukan
Lainnya Bertujuan Penggunaannya
SALDO PER 1 JANUARI 2007 69.523.000 563 87.635.040 19.246.853 99.272.565 126.579.754 402.257.775
Tantiem Direksi dan Komisaris (1.012.793) (1.012.793)
Bina Lingkungan (376.000) (376.000)
Program Kemitraan (751.000) (751.000)
Dana Cadangan Bertujuan 92.458.932 (92.458.932)
Kapitalisasi ke Modal Disetor 330.477.000 (563) (87.635.040) (19.246.853) (191.731.497) (31.863.047)
Penerbitan saham:
Penawaran Umum Saham 166.153.860 166.153.860
Program ESA 18.461.540 18.461.540
Agio saham 577.339.779 577.339.779
584.615.400 577.339.779 117.982 1.162.073.161
Laba Bersih 129.138.907 129.138.907
SALDO PER 31 DESEMBER 2007 584.615.400 577.339.779 129.256.889 1.291.212.068
Pembelian Kembali Saham yang Beredar (12.744.800) (11.461.806) (24.206.606)
Deviden (34.907.865) (34.907.865)
Bina Lingkungan (1.163.595) (1.163.595)
Program Kemitraan (2.327.191) (2.327.191)
Dana Cadangan Bertujuan 11.635.955 (11.635.955)
Cadangan lainnya 79.104.301 (79.104.301)
584.615.400 (12.744.800) 565.877.973 79.104.301 11.635.955 117.982 1.228.606.811
Laba Bersih 156.034.395 156.034.395
SALDO PER 31 DESEMBER 2008 584.615.400 (12.744.800) 565.877.973 79.104.301 11.635.955 156.152.377 1.384.641.206
dari laporan keuangan secara keseluruhan
PT WIJAYA KARYA (PERSERO), Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN
LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASIAN
Untuk tahun tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2008 dan 2007
(dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
Lihat catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang merupakan bagian tidak terpisahkan
Modal DisetorSaldo Laba
JumlahDitentukan Penggunaannya
7
U R A I A N 2008 2007
ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI
Penerimaan Kas dari Pelanggan 6.382.186.684 4.585.214.927
Pembayaran Kepada Pemasok (6.540.233.238) (3.688.116.406)
Pembayaran Kepada Direksi dan Karyawan (105.161.538) (92.490.543)
Pembayaran Beban Usaha (64.520.070) (81.520.224)
Penerimaan Bunga 53.743.541 10.533.319
Pembayaran Bunga Pinjaman (44.024.039) (51.044.430)
Pembayaran Pajak Penghasilan (136.495.315) (55.449.836)
Kas Bersih Diperoleh Dari (Digunakan untuk) Aktivitas Operasi (454.503.975) 627.126.807
ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI
Penurunan (Penambahan) Jaminan Usaha 737.187 111.790
Pembelian Aktiva Tetap (123.685.912) (24.476.972)
Penempatan pada Perusahaan Assosiasi (18.000.270) -
Penurunan (Kenaikan) Kerjasama Operasi 21.751.811 (26.362.085)
Pengeluaran Investasi Lainnya (672.745) (6.830.923)
Kas Bersih Diperoleh Dari (Digunakan untuk) Aktivitas Investasi (119.869.929) (57.558.190)
ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN
Kenaikan (Penurunan) Pinjaman Bank 457.844.395 (271.288.039)
Pembelian Kembali Obligasi (133.443.664) (25.478.021)
Pembelian Kembali Saham yang Beredar (24.206.606) -
Setoran Modal - 761.955.179
Pembayaran Dividen (34.907.865) -
Pembayaran Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (3.490.786) (2.139.793) Pembayaran Dividen Hak Minoritas (5.080.895) (4.541.691)
Setoran modal dan bagian laba hak minoritas yang dikonsolidasi 4.270.788 -
Kas Bersih Diperoleh Dari (Digunakan untuk) Aktivitas Pendanaan 260.985.368 458.507.635
KENAIKAN BERSIH KAS DAN SETARA KAS (313.388.536) 1.028.076.251
SALDO KAS DAN SETARA KAS PADA AWAL TAHUN 1.364.820.703 336.744.452
SALDO KAS DAN SETARA KAS PADA AKHIR TAHUN 1.051.432.167 1.364.820.703
dari laporan keuangan secara keseluruhan
PT WIJAYA KARYA (PERSERO), Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN
LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASI
Untuk tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2008 dan 2007
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
Lihat catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang merupakan bagian tidak terpisahkan
8
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
1. UMUM
a. Pendirian Perusahaan
Perseroan didirikan berdasarkan Undang-undang No.19 Peraturan Pemerintah tahun 1960 jo PeraturanPemerintah No. 64 tahun 1961 tentang Pendirian Perusahaan Negara "Widjaja Karja", tanggal 29 Maret1961 . Berdasarkan Peraturan pemerintah No. 64 ini pula, Perusahaan Bangunan bekas milik Belandayang bernama Naamloze Vennootschap Technische Handel Maatschappij en Bouwbedrijf Vis en Co.yang telah dikenakan nasionalisasi, dilebur ke dalam PN. Widjaja Karja.
Berdasarkan Peraturan Pemerintah No. 40 tanggal 22 Juli 1971, PN. Widjaja Karja dinyatakan bubardan dialihkan bentuknya menjadi Perusahaan Perseroan (PERSERO), sebagaimana dimaksud dalampasal 2 ayat 3 Undang-Undang No.9 tahun 1969 (Lembaran Negara Republik Indonesia No. 40 tahun1969, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia 2904). Selanjutnya Perseroan ini dinamakan"PT Wijaya Karya", berdasarkan Akta Perseroan Terbatas No. 110 tanggal 20 Desember 1972 yangdibuat di hadapan Dian Paramita Tamzil, pada waktu itu pengganti dari Djojo Muljadi, SH., Notaris diJakarta, jo Akta Perubahan Naskah Pendirian Perseroan Terbatas "PT Wijaya Karya" No. 106, tanggal17 April 1973 yang dibuat di hadapan Kartini Muljadi, SH., Notaris di Jakarta, keduanya telah disahkanoleh Menteri Kehakiman Republik Indonesia dengan Keputusan No. Y.A.5/165/14 tanggal 8 Mei 1973,didaftarkan di Pengadilan Negeri Jakarta dengan No. 1723 dan No. 1724 tanggal 16 Mei 1973, serta
PT WIJAYA KARYA (PERSERO), Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2008 dan 2007
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
b. Bidang Usaha
Perusahaan beralamat di Jl. D.I. Panjaitan Kav. 9, Jakarta Timur, Perusahaan mulai beroperasi secarakomersial pada tahun 1961
Kegiatan usaha yang saat ini dilakukan adalah Jasa Konstruksi, Mekanikal Elektrikal, Real Estate,Industri Pabrikasi dan Perdagangan.
Sesuai dengan pasal 3 anggaran dasar Perusahaan, maksud dan tujuan Perseroan adalah turut sertamelaksanakan dan menunjang kebijakan serta program Pemerintah di bidang ekonomi danpembangunan nasional pada umumnya serta pembangunan di bidang industri konstruksi, industripabrikasi, jasa penyewaan, jasa keagenan, investasi, agro industri, perdagangan, pengelolaan kawasan,layanan jasa peningkatan kemampuan di bidang jasa konstruksi, teknologi informasi dan pengembangpada khususnya.
telah diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 76 tanggal 21 September 1973,Tambahan No. 683.
Anggaran Dasar Perseroan yang termuat dalam Akta Pendirian, telah mengalami beberapa kaliperubahan, terakhir Perseroan menjadi perusahaan terbuka berdasarkan Akta Pernyataan KeputusanPara Pemegang Saham Perubahan Anggaran Dasar, Akta Perubahan Anggaran Dasar No. 28 tanggal13 Agustus 2007 dibuat dihadapan Imas Fatimah, S.H., Notaris di Jakarta juncto Akta PerubahanAnggaran Dasar No. 13 tanggal 11 September 2007 dibuat dihadapan Nila Noordjasmani SoeyasaBesar, S.H, pengganti dari Imas Fatimah, S.H., Notaris di Jakarta yang masing-masing telah disetujuiMenteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan persetujuan No.W7-09068HT.01.04-TH.2007 tanggal 16 Agustus 2007 dan No. W7-10030 HT.01.04-TH.2007 tanggal 11September 2007.
10
PT WIJAYA KARYA (PERSERO), Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2008 dan 2007
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
c. Pengurus Perseroan
Dewan Komisaris :
Komisaris Utama : Ir. Agoes Widjanarko. MIP
Komisaris : Pontas Tambunan, SH. MM.
Komisaris : Soepomo, SH, SP.N, L.LM
Komisaris Independen : Brigjend TNI (Pur) Dadi Pratjipto, SE.
Komisaris Independen : DR. Amanah Abdulkadir. MA
Direksi :
Berdasarkan Akta No. 59 tanggal 23 Mei 2008 mengenai Pernyataan Keputusan Rapat PerusahaanPerseroan (Persero) PT. Wijaya Karya Tbk dibuat dihadapan Notaris Imas Fatimah. SH., Notaris diJakarta, susunan Direksi tanggal 31 Desember 2008, sebagai berikut :
Berdasarkan Surat Keputusan Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara selaku Rapat UmumPemegang Saham No.KEP-208/MBU/2007 tanggal 21 September 2007 dan Akta Pernyataan MenteriNegara Badan Usaha Milik Negara No.149 tanggal 31 Agustus 2007 dibuat dihadapan Imas FatimahS.H Notaris di Jakarta, susunan Komisaris Perseroan adalah sebagai berikut :
Direktur Utama : Bintang Perbowo, SE. MM.Direktur Operasi I : Ir. Budi Harto, MM.Direktur Operasi II : Ir. Slamet MaryonoDirektur Keuangan : Drs. R. Ganda Kusuma, MBA.Direktur Sumber Daya Manusia dan
Pengembangan : Ir. Tonny Warsono., MM.
Direktur Utama : Ir. A. Sutjipto, MM.,MT.Direktur : Ir. Slamet MaryonoDirektur : Ir. Djokomulyono, MM.Direktur : Ir. Sutedjo Wirokusumo, MM.Direktur : Ir. Tonny Warsono., MM.
Komite Audit :
Ketua : DR. Amanah Abdulkadir, MA.Anggota : Rosmala, SE. Ak.Anggota : Ir. Tri Budi Santoso
Berdasarkan Surat Keputusan Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara RI No. KEP-114/M-MBU/2002 tanggal 30 Juli 2002 yang diikuti dengan Surat Keputusan Komisaris PT. Wijaya Karya No.39/DK/PT.WK/2002 tanggal 8 Agustus 2002, susunan Dewan Direksi tanggal 31 Desember 2007,sebagai berikut:
Berdasarkan Surat Keputusan Dewan Komisaris No. 98/DK/PTWK/2007 tanggal 9 Oktober 2007,susunan Komite Audit tanggal 31 Desember 2007, sebagai berikut:
11
PT WIJAYA KARYA (PERSERO), Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2008 dan 2007
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
Ketua : DR. Amanah Abdulkadir, MA.Anggota : Rosmala, SE. Ak.Anggota : Ir. Tri Budi SantosoAnggota : Shalahuddin Haikal, SE. MM.LLM.
Sekretaris Perusahaan :
Berdasarkan Surat Keputusan Dewan Komisaris No. 65/DK/WIKA/2008 tanggal 6 Nopember 2008, telahdiangkat Sdr. Shalahuddin Haikal sebagai anggota komite audit, sehingga susunan Komite Audit tanggal31 Desember 2008, sebagai berikut:
Berdasarkan Surat Keputusan Direksi No.SK.02.01/A.DIR.0362/2008, Perusahaan telah mengangkatSdr. Imam Sudiyono sebagai Pejabat Sementara Sekretaris Perusahaan.
Biaya remunerasi Direksi Perusahaan untuk tahun 2008 dan 2007, masing-masing sebesarRp.3.852.572.482 (rupiah penuh) dan Rp.1.646.230.000 (rupiah penuh). Biaya remunerasi DewanKomisaris Perusahaan untuk tahun 2008 dan 2007 masing-masing sebesar Rp. 1.523.547.087 (rupiahpenuh) dan Rp.553.334.916 (rupiah penuh).
Jumlah karyawan Perusahaan (organik dan non organik) untuk tahun 2008 sebanyak 1.268 orang (tidakdiaudit) dan tahun 2007 sebanyak 1.177 orang (tidak diaudit).
d. Perusahaan Anak
Nama Perusahaan Bidang Usaha
PT Wijaya Karya Beton Industri Beton
PT Wijaya Karya Realty Real estate
PT Wijaya Karya Intrade Perdagangan
PT Catur Insan Pertiwi Konstruksi,
Mekanikal Elektrikal
PT Wijaya Karya Konstruksi dan
Bangunan Gedung Engineering
PT Wijaya Karya Beton ("WIKA BETON")
70,08%
Tahap 99,00% 50.093.001 -
Pengembangan
2007
Dimulainya
78,40%
78,40%
-
Kegiatan Persentase
Kepemilikan
78,40%
248.800.4902000
747.052.414
Jumlah aktiva
(sebelum eliminasi)
Seluruh anak perusahaan berdomisili di Indonesia
1984
Perusahaan memiliki secara langsung lebih dari 50% saham anak perusahaan, dengan rincian sebagaiberikut :
322.309.915
Komersial
1997
2000
34.603.012
2008
1.370.998.105
421.879.881
650.195.372
WIKA BETON merupakan Anak Perusahaan dari Perseroan. Sebelum menjadi Anak Perusahaan dariPerseroan, sejak tahun 1974 WIKA BETON merupakan bagian dari Induk Perusahaan yaitu DivisiProduk Beton. Seiring dengan visi dan misi Perseroan maka WIKA BETON resmi menjadi AnakPerusahaan dari Perseroan pada tanggal 11 Maret 1997 sesuai dengan Akta Perseroan Terbatas WIKABETON No. 44 tanggal 11 Maret 1997, yang dibuat dihadapan Achmad Bajumi, SH; selaku penggantidari Imas Fatimah, SH; Notaris di Jakarta.
12
PT WIJAYA KARYA (PERSERO), Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2008 dan 2007
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
Pemegang Saham
Modal Dasar
Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh :
- PT Wijaya Karya (Persero)
- Yayasan Kesejahteraan Pegawai PT WIKA
- Koperasi Karya Mitra Satya
280.000.000.000
Berdasarkan Anggaran Dasar WIKA BETON, kegiatan usaha WIKA BETON bergerak dalam bidangusaha industri beton, jasa konstruksi dan bidang usaha lainnya yang terkait.
Berdasarkan akta berita acara Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa WIKA BETON No. 15tanggal 30 April 2007, dibuat dihadapan Hambit Maseh, SH, Notaris di Jakarta, struktur permodalan dansusunan pemegang saham WIKA BETON adalah sebagai berikut :
54.880.000.000
903.000.000
14.217.000.000
%
78,40%
1,29%
20,31%
Nilai Nominal Rp.100,- per saham
Saham
2.800.000.000
548.800.000
9.030.000
142.170.000
Rupiah
Anggaran Dasar Perseroan telah mengalami beberapa kali perubahan dan terakhir berdasarkan AktaPerubahan Anggaran Dasar PT Wijaya Karya Beton No. 31 tanggal 15 Agustus 2007 ("Akta No. 31")yang dibuat dihadapan Hambit Maseh, SH., Notaris di Jakarta yang telah memperoleh persetujuan dariMenteri Kehakiman dan Hak Asasi Manusia RI. No.W7-09069HT.0104-TH.2007 tanggal 16 Agustus2007. Kantor Pusat WIKA BETON, beralamat di Jln. D.I Panjaitan Kav. 3 - 4, Jakarta. Perusahaandalam menjalankan operasinya mempunyai 6 Wilayah Penjualan ("WP") dan 7 Pabrik Produk Beton("PPB"), yang berlokasi tersebar di beberapa Wilayah Indonesia.
Jumlah
Saham dalam Portepel
Ikhtisar Data Keuangan
Uraian
Jumlah Aktiva
Jumlah Kewajiban
Jumlah Ekuitas
PT Wijaya Karya Realty ("WIKA REALTY")
2.100.000.000
WIKA REALTY didirikan pada tanggal 20 Januari 2000 berdasarkan akte Notaris Imas Fatimah, SH. No17 telah memperoleh persetujuan dari Menteri Negara Penanaman Modal dan Pembinaan BUMNnomor S-01/MDU.1-PBUMN/1999 tentang persetujuan Pendirian Anak Perusahaan PT Wijaya Karya(Persero). Akte pendirian tersebut telah mendapat pengesahan dari Menteri Kehakiman RepublikIndonesia No. C-20856 HT 01.01 tahun 2000 tanggal 15 September 2000. Maksud dan tujuan WIKAREALTY telah dituangkan dalam Akta Pernyataan Keputusan Rapat no. 67 Notaris Imas fatimah, SHdimana Perusahaan bergerak dibidang usaha Realty dan bidang properti memulai kegiatankomersialnya pada tanggal 21 Januari 2000. Pada tanggal 2 Juli 2004, dalam rangka peningkatan modaldasar perusahaan dan pemecahan nilai saham, anggaran dasar perusahaan dirubah dengan akta No. 4dari notaris Imas Fatimah, SH. Perubahan ini telah disetujui oleh Menteri Kehakiman dan Hak AsasiManusia RI no C-1689 HT.01.04.TH.2004 tanggal 8 Juli 2004. Perubahan terakhir adalah berdasarkanAkta Perubahan Anggaran Dasar PT Wijaya Karya Realty Tbk. No. 33 tanggal 15 Agustus 2007 ("AktaNo. 33") yang dibuat dihadapan Hambit Maseh. SH, Notaris di Jakarta yang telah mendapat persetujuandari Menteri Kehakiman dan Hak Asasi Manusia RI No.W7-09022HT.0104-TH2007 tanggal 21 Agustus2007.
1.370.998.105 747.052.415
1.176.375.961 591.371.101
194.622.144 155.681.314
70.000.000.000
210.000.000.000
100,00%
2008 2007
700.000.000
13
PT WIJAYA KARYA (PERSERO), Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2008 dan 2007
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
Pemegang Saham
Modal Dasar
Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh :
- PT Wijaya Karya (Persero)
- Yayasan Kesejahteraan Pegawai PT WIKA
- Koperasi Karya Mitra Satya
Jumlah
Saham dalam Portepel
Ikhtisar Data Keuangan
Uraian
Nilai Nominal Rp.100,- per saham
Saham Rupiah %
4.600.000.000 460.000.000.000
901.600.000 90.160.000.000 78,40%
14.835.000
Berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Rapat No. 67 tanggal 15 Agustus 2001 Notaris Imas Fatimah,SH disebutkan maksud dan tujuan bidang usaha WIKA REALTY yaitu Realty, Property dan Jasa kecualijasa dalam bidang hukum dan pajak.
Berdasarkan akta berita acara Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa WIKA REALTY No. 17tanggal 30 April 2007, dibuat dihadapan Hambit Maseh, SH, Notaris di Jakarta, struktur permodalan dankomposisi susunan pemegang saham WIKA REALTY adalah sebagai berikut :
1.483.500.000 1,29%
233.565.000 23.356.500.000 20,31%
1.150.000.000 115.000.000.000 100,00%
3.450.000.000 345.000.000.000
2008 2007
Jumlah Aktiva
Jumlah Kewajiban
Jumlah Ekuitas
PT Wijaya Karya Intrade ("WIKA INTRADE")
103.757.546 89.794.751
WIKA INTRADE didirikan pada tanggal 20 Januari 2000 berdasarkan Akte Perseroan Terbatas No 16dibuat dihadapan Nila Noordjasmani Soeyasa Besar, SH. pengganti dari Imas Fatimah, SH Notaris diJakarta, dimana telah mendapat pengesahan dari Menteri Hukum dan Perundang-undangan RepublikIndonesia dengan No. C-19656HT 01 tahun 2000 tanggal 4 September 2000 dan telah diumumkandalam Berita Negara Republik Indonesia No.10 tanggal 2 Februari 2001. Anggaran Dasar WIKAINTRADE telah mengalami beberapa kali perubahan, terakhir mencakup perubahan Nilai NominalSaham Dasar, dengan Akta Notaris Imas Fatimah, SH No.3 tanggal 2 Juni 2004 Perihal PernyataanKeputusan Rapat Umum Pemegang Saham dan pengesahan dari Departemen Hukum dan Hak AsasiManusia Republik Indonesia No. C-16985.HT.01.04.TH.2004 tanggal 8 Juli 2004, serta telah terdaftar
WIKA INTRADE bergerak dalam bidang Industri dan Perdagangan umum baik untuk memenuhipermintaan dalam negeri maupun permintaan luar negeri meliputi Bisnis Unit Metal, Konversi Energi,Pressing dan Jasa Handling Ekspor dan Impor.
Berdasarkan akta berita acara Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa WIKA INTRADE No. 19tanggal 30 April 2007, dibuat dihadapan Hambit Maseh, SH, Notaris di Jakarta, struktur permodalan dankomposisi susunan pemegang saham WIKA INTRADE adalah sebagai berikut :
421.879.881 322.309.915
318.122.335 232.515.164
14
PT WIJAYA KARYA (PERSERO), Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2008 dan 2007
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
Pemegang Saham
Modal Dasar
Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh :
- PT Wijaya Karya (Persero)
- Yayasan Kesejahteraan Pegawai PT WIKA
- Koperasi Karya Mitra Satya
Jumlah
Saham dalam Portepel
Ikhtisar Data Keuangan
Uraian
Jumlah AktivaJumlah KewajibanJumlah Ekuitas
PT Catur Insan Pertiwi
Nilai Nominal Rp.100,- per saham
Saham Rupiah %
1.080.000.000 108.000.000.000
211.680.000 21.168.000.000 78,40%
3.483.000 348.300.000 1,29%
54.837.000 5.483.700.000 20,31%
270.000.000 27.000.000.000 100,00%
810.000.000 81.000.000.000
2008 2007
650.195.372 248.800.490606.501.617 208.471.66243.693.755 40.328.828
Pemegang Saham
Modal Dasar
Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh :
- PT Wijaya Karya (Persero). Tbk
- Wijadjanarko Tantono
- Suprapto
- Ir. Hastjaryo
Jumlah
Saham dalam Portepel
PT Wijaya Karya Bangunan Gedung
PT. Catur Insan Pertiwi merupakan perseroan swasta nasional yang mengkhususkan diri di bidangkonstruksi mekanikal dan elektrikal, dengan berbagai pengalaman di proyek-proyek Pembangkit TenagaDiesel, Pembangkit Listrik Panas Bumi dan lainnya.
Terhitung November 2008 PT Wijaya Karya, Tbk telah mengambil alih 70.08% saham PT Catur InsanPertiwi.Struktur permodalan dan komposisi susunan pemegang saham PT Catur Insan Pertiwi adalah sebagaiberikut :
93 93.000.000 14,88%
32 32.000.000 5,12%
625 625.000.000 100,00%
- -
62.000.00062 9,92%
Nilai Nominal Rp.1.000.000,- per saham
Saham Rupiah %
625 625.000.000
438 438.000.000 70,08%
PT Wijaya Karya Bangunan Gedung didirikan sesuai Akta No. 43 tanggal 24 Oktober 2008 dibuatdihadapan Imas Fatimah, Sarjana Hukum, Notaris di Jakarta. Anggaran Dasar Perusahaan telahmendapat Pengesahan dari Menteri hukum dan hak Asasi Manusia Republik Indonesia sesuai surat No.AHU.92223.AH.01.01.Tahun 2008 tanggal 1 Desember 2008.
15
PT WIJAYA KARYA (PERSERO), Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2008 dan 2007
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
Pemegang Saham
Modal Dasar
Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh :
- PT Wijaya Karya (Persero). Tbk
- Koperasi Karya Mitra Satya
Jumlah
Saham dalam Portepel
e. Penawaran Umum Saham Perusahaan
Pada tanggal 11 Oktober 2007, Perusahaan memperoleh pernyataan efektif dari Ketua BAPEPAM
dengan suratnya No. S-5275/BL/2007 untuk melakukan penawaran perdana kepada masyarakat atas
50.000 50.000.000.000 100,00%
150.000 150.000.000.000
Maksud dan tujuan dari Perseroan adalah Industri konstruksi dan engineering, jasa pemborongandengan pola progres termyn maupun turnkey/Build Operate Transfer (BOT), pengelolaan danpenyewaan gedung/kawasan niaga terpadu, perdagangan dan pemeliharaan peralatan serta materialkonstruksi, layanan peningkatan kemampuan di bidang jasa konstruksi dan engineering pada khususnyasesuai dengan prinsip-prinsip perseroan terbatas.
Struktur permodalan dan komposisi susunan pemegang saham PT Wijaya Karya Bangunan Gedungadalah sebagai berikut :
Nilai Nominal Rp.1.000.000,- per saham
Saham Rupiah %
200.000 200.000.000.000
49.500 49.500.000.000 99,00%
500 500.000.000 1,00%
Program Penjatahan Saham
Dari jumlah saham yang ditawarkan dalam penawaran umum kepada masyarakat tersebut sebesr 10%atau sebanyak 184.615.400 lembar saham biasa seri B dijatahkan secara khusus kepada Manajemendan Karyawan Perusahaan melalui program penjatahan saham untuk pegawai Perusahaan (EmployeeStock Allocation / ESA).
Seluruh saham Perusahaan sebanyak 5.846.154.000 saham pada tahun 2008 dan 2007 telahdicatatkan pada Bursa Efek Indonesia.
Program ESA adalah penjualan saham Perseroan kepada peserta program ESA, melalui penjatahanpasti pada saat penawaran umum perdana saham dilaksanakan. Jumlah saham dalam program ESAsebanyak-banyaknya 10% dari jumlah saham yang ditawarkan dalam Penawaran Umum PerdanaSaham, dengan harga diskon sebesar 20% (dua puluh persen) dari harga Penawaran Umum, yangharus dibayar secara penuh oleh peserta Program ESA pada saat melakukan Pemesanan Saham.Saham yang diperoleh dari program ESA diberlakukan Lock Up Period selama 8 (delapan) bulan sejaktanggal pencatatan di BEJ. Adapun beban diskon harga sebesar 20% tersebut akan ditanggung olehPerseroan.
1.846.154.000 lembar saham Seri B baru, denga nilai nominal Rp. 100 per saham dan harga penawaranRp 420 per saham. Saham-saham tersebut dicatatkan pada Bursa Efek Jakarta pada tanggal 29Oktober 2007
Program ESA diimplementasikan sesuai dengan Peraturan Bapepam No. IX.A.7.
Porsi saham ESA untuk Manajemen (Pengurus dan Pengawas) adalah sebesar 22,5%, denganpembagian sebesar 17,5% untuk manajemen Perusahaan Induk dan sebesar 5% untuk manajemenAnak Perusahaan. Adapun porsi saham ESA untuk pegawai sebesar 77,5% dengan pembagian sebesar62,5% untuk pegawai Perusahaan Induk dan sebesar 15% untuk pegawai Anak Perusahaan.
16
PT WIJAYA KARYA (PERSERO), Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2008 dan 2007
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
2. KEBIJAKAN AKUNTANSI
a. Dasar Penyusunan Laporan Keuangan Konsolidasian
Rencana Opsi Pembeliaan Saham untuk management dan karyawan
Program ESOP/MSOP adalah pemberian Hak Opsi Pembelian Saham kepada Peserta ProgramESOP/MSOP untuk membeli saham baru yang akan dikeluarkan dari portepel Perseroan sebanyak-banyaknya 5% dari modal ditempatkan dan disetor dalam Perseroan yang berdasarkan PeraturanBapepam No. IX.D.4 merupakan maksimum saham yang dapat diterbitkan oleh perusahaan publikdalam periode 5 (lima) tahun tanpa memberikan hak lebih dahulu kepada pemegang saham lama (HakMemesan Efek Terlebih Dahulu/HMETD).
Laporan keuangan konsolidasian disusun dengan dasar harga perolehan (historical cost) dan disusunberdasarkan prinsip berkesinambungan (going concern). Laporan keuangan konsolidasian juga disusunberdasarkan konsep akrual. Kebijakan akuntansi ini telah diterapkan secara konsisten kecuali apabiladinyatakan adanya perubahan dalam kebijakan akuntansi yang dianut. Sejak tahun 2000, Perseroanmenyesuaikan penyajian laporan keuangan berdasarkan Peraturan Bapepam No.VIII.G.7 tanggal 13Maret 2000 mengenai Pedoman Penyajian Laporan Keuangan. Pada tahun 2003, Perseroan jugamenyesuaikan penyajian laporan keuangan berdasarkan Surat Edaran Bapepam Nomor: SE-
b. Prinsip Penyajian Laporan Keuangan Konsolidasian
Kebijakan akuntansi yang dipakai dalam penyajian laporan keuangan konsolidasian telah diterapkansecara konsisten oleh Perusahaan Anak, kecuali dinyatakan secara khusus.
Seluruh angka dalam laporan keuangan konsolidasian ini, kecuali dinyatakan secara khusus, dinyatakandalam ribuan Rupiah.
Laporan keuangan konsolidasian meliputi laporan keuangan Perseroan dan Perusahaan Anak dengankepemilikan lebih dari 50%, baik langsung maupun tidak langsung.
02/PM/2002 tanggal 27 Desember 2002 tentang Pedoman Penyajian dan Pengungkapan LaporanKeuangan Emiten atau Perusahaan Publik, untuk Industri Konstruksi. Pada tahun 2005, perusahaanmulai menerapkan manual akuntansi BUMN konstruksi yang ditindaklanjuti dengan SK DireksiNo.KU.04.09/A.DIR.0806/2005.
Laporan arus kas konsolidasian untuk aktivitas operasi disusun menggunakan metode langsung danarus kas dikelompokkan atas dasar aktivitas operasi, investasi dan pendanaan.
Kepemilikan pemegang saham minoritas atas ekuitas Perusahaan Anak disajikan sebagai "HakMinoritas" pada neraca konsolidasian.
Penyertaan pada Anak Perusahaan seperti dijelaskan pada Catatan 1d.
Pengaruh dari seluruh transaksi dan saldo antara Perusahaan Anak di dalam Perseroan telahdieliminasi dalam penyajian laporan keuangan konsolidasian.
17
PT WIJAYA KARYA (PERSERO), Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2008 dan 2007
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
c.
Dolar Amerika SerikatEuro EropaYen JepangDolar SingapuraDinar
d. Pihak-pihak yang mempunyai Hubungan Istimewa
2 0 0 8
9.419,00 13.760,00 83,07
10.950,00 15.432,00 121,22
Perusahaan melakukan transaksi dengan pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa. Sesuaidengan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan No. 7, "Pengungkapan atas Pihak-pihak yangMempunyai Hubungan Istimewa".
2 0 0 7
7.608,00 156,24
- -
Pembukuan Perusahaan dan anak perusahaan dilakukan dalam satuan Rupiah. Transaksi-transaksiselama tahun berjalan dalam mata uang asing dicatat dengan kurs yang berlaku pada saat terjadinyatransaksi. Pada tanggal neraca, aktiva dan kewajiban moneter dalam mata uang asing dijabarkan dalammata uang Rupiah dengan menggunakan kurs tengah Bank Indonesia. Keuntungan dan kerugian kursyang timbul dibebankan dalam laporan laba rugi konsolidasi dalam tahun yang bersangkutan. Kurstengah yang digunakan pada tanggal neraca, adalah sebagai berikut :
Transaksi dan Saldo dalam Mata Uang Asing
1)
2) Perusahaan asosiasi 3)
4)
5)
Sifat hubungan istimewa yang terjadi pada perusahaan adalah sebagai berikut :
1)
Perorangan yang memiliki, baik secara langsung maupun tidak langsung, suatu kepentingan haksuara di perusahaan pelapor yang berpengaruh secara signifikan, dan anggota keluarga dekat dariperorangan tersebut (yang dimaksudkan dengan anggota keluarga dekat adalah mereka yang dapatdiharapkan mempengaruhi atau dipengaruhi perorangan tersebut dalam transaksinya denganperusahaan pelapor).Karyawan kunci, yaitu orang-orang yang mempunyai wewenang dan tanggung jawab untukmerencanakan, memimpin dan mengendalikan kegiatan perusahaan pelapor yang meliputi anggotadewan komisaris, direksi dan manajer dari perusahaan serta anggota keluarga dekat orang-orangtersebut, dan.Perusahaan dimana suatu kepentingan substansial dalam hak suara dimiliki baik secara langsungmaupun tidak langsung, oleh setiap orang yang diuraikan dalam angka 3) atau 4), atau setiap orangtersebut mempunyai pengaruh signifikan atas perusahaan tersebut. Ini mencakup perusahaan-perusahaan yang dimiliki anggota dewan komisaris, direksi atau pemegang saham utama dariperusahaan pelapor dan perusahaan-perusahaan yang mempunyai anggota manajemen kunci yangsama dengan perusahaan pelapor.
Yang dimaksud dengan pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa adalah:
Perusahaan yang melalui satu atau lebih perantara, mengendalikan, atau dikendalikan oleh, atauberada di bawah pengendalian bersama dengan perusahaan pelapor (termasuk holding companies,subsidiaries, dan fellow subsidiaries).
Pemerintah Republik Indonesia yang diwakili oleh Menteri Negara BUMN merupakan pemegangsaham mayoritas Perseroan. Oleh karena itu Perseroan dan BUMN lain memiliki hubungan afiliasimelalui Penyertaan Modal Pemerintah Republik Indonesia.
18
PT WIJAYA KARYA (PERSERO), Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2008 dan 2007
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
2)
3)
4)
e. Kas dan Setara Kas
f. Penyisihan Piutang Ragu-Ragu
Kas dan setara kas mencakup kas, bank dan investasi jangka pendek yang jatuh tempo dalam waktutiga bulan atau kurang. Kas dan setara kas yang telah ditentukan penggunaannya atau yang tidak dapatdigunakan secara bebas tidak tergolong dalam kas dan setara kas.
Perusahaan menerapkan akuntansi BUMN Konstruksi yang ditindaklanjuti dengan SK Direksi No.IN.03.00/A.DIR.0003/2005 tentang pembentukan penyisihan piutang ragu-ragu dengan kriteria sebagai
Semua transaksi dengan pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa, baik yang dilakukan denganatau tidak dengan tingkat bunga atau harga, persyaratan dan kondisi yang sama sebagaimanadilakukan dengan pihak ketiga, diungkapkan dalam laporan keuangan konsolidasi.
Perseroan menempatkan dana dan memiliki pinjaman dana pada bank-bank pemerintah atau bank-bank yang dimiliki oleh BUMN dengan persyaratan dan tingkat bunga normal sebagaimana yangberlaku pada pihak ketiga. Perseroan mengadakan perjanjian dalam rangka usaha Perseroan dengan BUMN-BUMN lainmaupun anak perusahaan serta lembaga-lembaga pemerintah berwenangMempunyai anggota pengurus yang sama dengan Anak Perusahaan yaitu Direksi perseroanmenjadi anggota Dewan Komisaris Anak Perusahaan.
Umur Piutang
> 12 s.d. 15 bulan> 15 s.d. 18 bulan> 18 s.d. 21 bulan> 21 s.d. 24 bulan> 24 s.d. 27 bulan> 27 s.d. 30 bulan> 30 s.d. 33 bulan> 33 s.d. 36 bulan
g. Piutang Retensi
h. Tagihan Bruto Pemberi Kerja atas Kontrak Konstruksi
ProsentasePenyisihan Piutang
10%20%30%
5%
berikut:
Piutang retensi merupakan piutang perusahaan kepada pemberi kerja yang akan dilunasi setelahpenyelesaian kontrak atau pemenuhan kondisi tertentu yang ditetapkan dalam kontrak. Piutang retensidicatat pada saat pemotongan sejumlah persentase tertentu dari setiap tagihan termin untuk ditahanoleh pemberi kerja sampai suatu kondisi setelah penyelesaian kontrak dipenuhi.
Tagihan bruto pemberi kerja merupakan piutang perusahaan yang berasal dari pekerjaan kontrakkonstruksi yang dilakukan namun pekerjaan yang dilakukan masih dalam pelaksanaan. Tagihan brutodisajikan sebesar selisih antara biaya yang terjadi ditambah dengan laba yang diakui dikurangi dengankerugian yang diakui dan termin.
40%60%80%
100%
19
PT WIJAYA KARYA (PERSERO), Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2008 dan 2007
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
i. Persediaan
Persediaan Real Estat
Biaya perolehan tanah sedang dikembangkan meliputi biaya perolehan tanah yang belumdik b k di b h d bi b l d id k l d k i
Tagihan bruto diakui sebagai pendapatan sesuai dengan metode persentase penyelesaian yangdinyatakan dalam berita acara penyelesaian pekerjaan yang belum diterbitkan faktur karena perbedaanantara tanggal berita acara progress fisik dengan pengajuan penagihan pada tanggal neraca.
Persediaan barang jadi, bahan baku, perlengkapan dan barang dalam proses diakui berdasarkan nilaiterendah antara harga perolehan atau nilai realisasi bersih, harga perolehan ditentukan denganmenggunakan metode rata-rata tertimbang. Persediaan barang dagangan yang tidak terjual karena tipe,bentuk atau model tidak sesuai dengan kebutuhan pasar, dipindahkan ke pos "Aktiva lain-lain".Persediaan yang tidak terjual disisihkan sebesar 20% dari nilai saldo akhir persediaan yangbersangkutan.
Persediaan real estat terdiri dari tanah dan bangunan, bangunan sedang dalam penyelesaian dan tanahsedang dikembangkan dinyatakan sebesar biaya perolehan atau nilai realisasi bersih, mana yang lebihrendah.
j. Biaya Dibayar Dimuka
Untuk biaya dibayar dimuka sewa dan asuransi diamortisasi selama masa manfaat masing-masingbiaya dengan menggunakan metode garis lurus.
Biaya pinjaman yang berhubungan dengan kegiatan pengembangan proyek dikapitalisasi ke proyekyang sedang dikembangkan.
Biaya dibayar dimuka terdiri dari biaya usaha, biaya produksi, biaya pengadaan, biaya pengelolaan,biaya distribusi, biaya sewa dan asuransi.
Untuk biaya usaha, biaya produksi, biaya pengadaan, biaya distribusi akan dibebankan secaraproporsional dengan pendapatan yang diakui pada setiap periode.
dikembangkan ditambah dengan biaya pengembangan langsung dan tidak langsung pada aktivapengembangan real estat ditambah dengan biaya pinjaman.
Biaya perolehan tanah yang belum dikembangkan meliputi biaya pra perolehan dan perolehan tanahdan dipindahkan ke tanah yang sedang dikembangkan pada saat pematangan tanah akan dimulai ataudipindahkan ke tanah matang pada saat tanah tersebut siap dibangun.
Biaya perolehan bangunan sedang penyelesaian meliputi biaya perolehan tanah yang telah selesaidikembangkan ditambah dengan biaya pembangunan dan biaya pinjaman serta dipindahkan ke aktivatanah dan bangunan pada saat dibangun dan siap dijual.
20
PT WIJAYA KARYA (PERSERO), Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2008 dan 2007
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
k. Investasi
Investasi Jangka Pendek
Investasi Pada Perusahaan Asosiasi
l. Tanah Belum Dikembangkan
Dengan metode ekuitas, penyertaan saham dinyatakan sebesar biaya perolehannya dan ditambah ataudikurangi dengan bagian laba (rugi) perusahaan asosiasi yang bersangkutan dan dividen yang diterimasejak tanggal perolehan.
Tanah belum dikembangkan merupakan tanah yang sudah dimiliki tetapi belum mulai dikembangkandi t k b d k il i t d h t bi l h d il i li i b ih (th l f t
Deposito berjangka yang jatuh tempo kurang dari tiga bulan namun dijaminkan dan deposito berjangkayang jatuh tempo lebih dari tiga bulan disajikan sebagai "Investasi jangka pendek" dan dinyatakansebesar nilai perolehan.
Penyertaan dalam bentuk saham yang dimiliki kurang dari 20% dinyatakan sebagai biaya perolehan(metode biaya). Penyertaan dengan kepemilikan 20% atau lebih dan dapat mempengaruhi kebijakanmanajemen dicatat dengan metode ekuitas, akan tetapi, apabila Perusahaan mampu mengendalikananak perusahaan walaupun Perusahaan mempunyai penyertaan kurang dari atau sama dengan 20%,maka dicatat dengan metode ekuitas.
m. Aktiva Tetap
1) Kepemilikan Langsung
Masa manfaat
Aktiva Tetap (Tahun)
PrasaranaBangunan kantor, mess/guest house, rumah tinggal/villa permanen
Bangunan semi permanen dan pabrikPerlengkapan kantorKendaraan bermotorPeralatan proyek - Mesin dan peralatan prefab housingPeralatan produksi/pabrik - Mesin dan peralatan pabrik tiang betonMesin dan peralatan pabrik
104
20
Peralatan proyek disusutkan berdasarkan metode jumlah angka tahun (sum of the years digit method)yang disesuaikan, sedangkan aktiva tetap yang lainnya berdasarkan metode garis lurus (straight linemethod).
Umur ekonomis aktiva tetap sesuai Surat Keputusan Direksi No.01.09/A.DIR 0702/95 tanggal 22Desember 1995, adalah sebagai berikut:
dinyatakan berdasarkan nilai terendah antara biaya perolehan dan nilai realisasi bersih (the lower of costor net realizable value) dan akan dipindahkan sebagai akun persediaan pada saat mulai dikembangkandan dibangunnya prasarana
Aktiva tetap dinyatakan berdasarkan biaya perolehan setelah dikurangi akumulasi penyusutan, kecualiuntuk aktiva tetap tertentu yang digunakan dan diperoleh sebelum tahun 1987,dinilai kembaliberdasarkan Peraturan Pemerintah No.45 tanggal 2 Oktober 1986 dengan dikredit ke akun "Selisihpenilaian kembali aktiva tetap" dalam bagian ekuitas di neraca.
4 - 8
44 - 84 - 8
21
PT WIJAYA KARYA (PERSERO), Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2008 dan 2007
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
2) Sewa
a) sewa mengalihkan kepemilikan aset kepada lessee pada akhir masa sewab)
Biaya pemeliharaan dan perbaikan dibebankan pada laporan laba rugi konsolidasi pada saat terjadinya,pemugaran dan peningkatan daya guna dalam jumlah besar dikapitalisasi. Aktiva tetap yang sudah tidakdigunakan lagi atau yang dijual, biaya perolehan serta akumulasi penyusutan dan amortisasinyadikeluarkan dari kelompok aktiva tetap yang bersangkutan dan laba atau rugi yang diperoleh/dideritadilaporkan dalam laporan laba rugi tahun yang bersangkutan. Aktiva dalam penyelesaian dinyatakan sebesar biaya perolehan dan dipindah ke aktiva tetap pada saatselesai dan siap digunakan.
Klasifikasi sewa sebagai sewa pembiayaan atau sewa operasi didasarkan pada substansi transaksi danbukan pada bentuk kontraknya. Contoh dari sutuasi yang secara individual atau gabungan dalamkondisi normal mengarah pada sewa yang diklasifikasikan sebagai sewa pembiayaan adalah:
Lessee mempunyai opsi untuk membeli aset pada harga yang cukup rendah dibandingkan nilaiwajar pada tanggal opsi mulai dapat dilaksanakan, sehingga pada awal sewa dapat dipastikanb h i k dil k k
Suatu sewa diklasifikasikan sebagai sewa pembiayaan jika sewa tersebut mengalihkan secarasubstansial seluruh risiko dan manfaat yang terkait dengan kepemilikan aset. Suatu sewadiklasifikasikan sebagai sewa operasi jika sewa tidak mengalihkan secara substansial seluruh risiko danmanfaat yang terkait dengan kepemilikan aset.
c)
d)
e)
a)
b)
c)
n. Proyek Kerja Sama
Perusahaan melakukan perjanjian kerja sama dengan berbagai pihak sebagaimana tersebut padamasing-masing perjanjian, berupa penyerahan dana kepada Pengelola dengan kewajiban yangtertuang dalam perjanjian kerja sama menurut porsi yang ditetapkan. Pengelola proyek dibentukdengan anggota yang berasal dari masing-masing pihak yang melakukan perjanjian kerjasama.Pengelola proyek ini melaksanakan kegiatan pembangunan proyek yang berasal dari Pemberi Kerja(Owner) dan bertanggung jawab sepenuhnya terhadap seluruh kegiatan tersebut termasuk laporanpertanggungjawaban keuangan dan proyek kepada masing-masing pihak yang melakukan perjanjiankerjasama. Penyerahan dana kepada pengelola proyek dicatat dan diberlakukan sebagai Setoran DanaKerja Sama Operasi.
Indikator dari situasi yang secara individual ataupun gabungan dapat juga menunjukkan bahwa sewadiklasifikasikan sebaga sewa pembiayaan adalah:
jika lessee dapat membatalkan sewa, maka rugi lessor yang terkait dengan pembatalan ditanggungoleh lessee.laba atau rugi dari fluktuasi nilai wajar residu dibebankan kepada lessee 9sebagai contoh, dalambentuk potongan harga rental dan yang setara dengan sebagian besar hasil penjualan residu padaakhir sewa); danlessee memiliki kemampuan untuk melanjutkan sewa untuk periode kedua dengan nilai rental yangsecara sunstansial lebih rendah dari nilai pasar rental.
bahwa opsi memang akan dilaksanakan.masa sewa adalah untuk sebagian besar umur ekonomis aset meskipun hak milik tidak dialihkan.
pada awal sewa, nilai kini dari jumlah pembayaran sewa minimum secara substansial mendekatainilai wajar aset sewaan; danaset sewaan bersifat khusus dan dimana hanya lessee yang dapat menggunakannya tanpa perlumodifikasi secara material.
22
PT WIJAYA KARYA (PERSERO), Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2008 dan 2007
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
o. Aktiva Tetap Yang Tidak Digunakan Dalam Usaha
p. Kewajiban Bruto Pemberi Kerja
q. Uang Muka Dari Pelanggan
r. Hutang Obligasi dan Biaya Emisi Obligasi
Pendapatan diakui pada saat laporan pertanggungjawaban proyek disetujui dan dicatat sebesarporsinya.
Aktiva tetap yang tidak digunakan dalam kegiatan usaha dinyatakan sebesar harga perolehan dan tidakdisusutkan, disajikan dalam kelompok aktiva lain-lain.
Kewajiban bruto pemberi kerja merupakan kewajiban perusahaan yang berasal dari pekerjaan kontrakkonstruksi yang dilakukan namun pekerjaan yang dilakukan masih dalam pelaksanaan. Kewajiban brutodisajikan sebesar selisih antara biaya yang terjadi ditambah laba yang diakui dikurangi dengan kerugianyang diakui dan termin.
Uang muka dari pelanggan merupakan uang muka yang diterima dari pelanggan atau pemilik proyek.Jumlah tersebut secara proporsional akan dikompensasikan dengan tagihan yang didasarkan ataskemajuan fisik yang telah dicapai.
s. Biaya Emisi Saham
t. Saham Beredar yang Diperoleh Kembali
u. Dana Pensiun dan Imbalan Pasca Kerja
Dana Pensiun
Saham beredar yang diperoleh kembali yang ditarik dari peredaran, dinyatakan sebesar nilai nominal(par value method) dan disajikan sebagai pengurang "Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh" padaneraca konsolidasi. Selisih harga perolehan kembali dengan nilai nominal saham disajikan sebagaipengurang akun "Tambahan Modal Disetor" (Agio Saham).
Hutang obligasi disajikan sebesar nilai nominal setelah memperhitungkan amortisasi premium ataudiskonto.Biaya emisi obligasi merupakan biaya transaksi yang harus dikurangkan langsung dari hasil emisi dalamrangka menentukan hasil emisi neto obligasi. Selisih antara emisi neto dengan nilai nominal merupakandiskonto atau premium yang harus diamortisasi selama jangka waktu obligasi dengan metode garislurus.
Perseroan menyelenggarakan program pensiun manfaat pasti yang dikelola oleh Dana Pensiun WIKAuntuk pegawai organik yang masa penerimaan sampai dengan tahun 2006, untuk pegawai denganmasa penerimaan 2007 dan seterusnya serta pegawai terampil diikut-sertakan pada program pensiuniuran pasti yang pelaksanaannya dikelola oleh Dana Pensiun Lembaga Keuangan (DPLK) Manulife.
Seluruh beban yang terjadi sehubungan dengan penawaran perdana saham Perusahaan kepadamasyarakat dicatat sebagai pengurang "Tambahan Modal Disetor" (Agio Saham) yang merupakankomponen ekuitas dalam neraca konsolidasian.
23
PT WIJAYA KARYA (PERSERO), Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2008 dan 2007
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
Imbalan Pasca Kerja
v. Uang Muka Proyek Jangka Panjang
Perusahaan menghitung kewajiban imbalan pasca kerja dengan metode projected unit credit, sesuaidengan PSAK 24 (Revisi 2004). Biaya jasa kini diakui sebagai beban pada tahun berjalan. Biaya jasalalu sebagai dampak perubahan asumsi aktuaria bagi karyawan aktif diakui dalam laporan laba rugiselama sisa masa kerja rata-rata karyawan tersebut. Imbalan kerja atas pemutusan hubungan kerjadiakui sebagai kewajiban dan beban pada saat terjadi.
Sejak tahun 2006 Dana Pensiun telah berada pada posisi Full Funded, sehingga perseroan hanyamemiliki kewajiban untuk pemenuhan iuran saja dan tidak mempunyai kewajiban untuk pemenuhandana untuk Past Service Liabilities (PSL).
Uang muka proyek jangka panjang merupakan uang muka yang diterima dari pemberi kerja atau pemilikproyek atas pekerjaan konstruksi yang akan dilakukan.yang jangka waktu penyelesaian proyek lebih darisatu tahun. Jumlah tersebut secara proporsional akan dikompensasikan dengan tagihan yangdidasarkan atas kemajuan fisik yang telah dicapai
Iuran pegawai ditetapkan 5% dari pendapatan tetap pegawai, sedangkan iuran beban perusahaansebesar 12,3% dari pendapatan tetap pegawai.
Perseroan tetap mengikutsertakan seluruh karyawan pada program jaminan hari tua melalui Jamsostek.
w. Pengakuan Pendapatan dan Beban
1) Penjualan tanah dan bangunan fasilitas KPR:
a)
b)
c) Tagihan penjual terhadap pembeli pada masa yang akan datang bebas dari Subordinasi terhadaphutang lain dari pembeli.
Pendapatan bidang usaha konstruksi diakui berdasarkan metode persentase penyelesaian.
Persentase penyelesaian konstruksi ditetapkan berdasarkan kemajuan fisik proyek yang dinyatakan
dalam bentuk berita acara opname proyek (BAOP) yang ditandatangani kedua belah pihak. Terhadap
pendapatan usaha konstruksi yang telah diterbitkan fakturnya diakui sebagai piutang usaha, sedangkan
yang belum diterbitkan fakturnya diakui sebagai tagihan bruto pemberi kerja.
Pendapatan bidang usaha perumahan diakui dengan metode akrual penuh (full accrual method) yaitu
setelah penandatanganan akte jual beli untuk penjualan tunai dan setelah akad kredit untuk penjualanmelalui Kredit Pemilikan Rumah (KPR) dari bank.
Berdasarkan ketentuan tersebut, pendapatan dari penjualan rumah diakui bila seluruh syarat berikuttelah terpenuhi:
Pengikatan jual beli telah berlaku
Harga jual akan tertagih dimana jumlah pembayaran yang diterima sekurang-kurangnya telahmencapai 20% dari harga jual yang telah disepakati.
didasarkan atas kemajuan fisik yang telah dicapai.
Pendapatan bidang manufaktur dan perdagangan diakui berdasarkan penyerahan barang kepada
pembeli. Pendapatan jasa penyewaan alat-alat berat dihitung berdasarkan masa penggunaannya.Terhadap pendapatan yang telah diterbitkan fakturnya diakui sebagai piutang usaha, sedangkan yangbelum diterbitkan fakturnya diperlakukan sebagai pendapatan yang akan diterima.
24
PT WIJAYA KARYA (PERSERO), Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2008 dan 2007
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
d)
2) Penjualan tanah dan bangunan tanpa fasilitas KPR
3) Penjualan kavling tanah tanpa bangunan
a) Pengikatan jual beli telah berlaku b)
c)
d)
Penjual telah mengalihkan kepada pembeli seluruh resiko dan manfaat kepemilikan yang umumterdapat pada suatu transaksi penjualan, dan penjual selanjutnya tidak mempunyai kewajibanatau terlibat lagi secara signifikan dengan aktiva (property) tersebut. Dalam hal ini setidak-tidaknya bangunan tersebut telah diserahterimakan dan siap dihuni.
Harga jual akan tertagih dimana jumlah pembayaran yang diterima sekurang-kurangnya telahmencapai 20% dari harga jual yang telah disepakati.
Tagihan penjual terhadap pembeli pada masa yang akan datang bebas dari Subordinasi terhadaphutang lain dari pembeli.
Penjual tidak mempunyai kewajiban yang signifikan lagi untuk menyelesaikan pematangan lahanyang dijual, pembangunan fasilitas yang dijanjikan ataupun yang menjadi kewajiban penjualsesuai pengikatan jual beli.
Pengakuan pendapatan atas penjualan tanah beserta bangunan tanpa fasilitas KPR Bank dilakukanbila pembeli telah membayar minimal 50% dari harga jual dan progres pembangunan telahmencapai minimal 80%.
4)
a.
b.
c. Jumlah pendapatan penjualan dan biaya unit bangunan dapat diestimasi dengan andal.
x. Bunga Pinjaman
y. Beban Ditangguhkan
a.b Pengurusan legal hak atas tanah
p g j
Beban diakui sesuai dengan manfaatnya pada tahun yang bersangkutan (accrual method).
Yang dapat termasuk dalam biaya ditangguhkan
Bunga atas pinjaman yang digunakan untuk membangun/ membuat aktiva tetap sampai konstruksi,dibebankan sebagai unsur harga perolehan. Bunga atas pinjaman yang digunakan untuk pembiayaanbidang usaha realty dan konstruksi dibebankan ke harga pokok. Bunga untuk pembiayaan bidang usahaindustri dan perdagangan dibebankan sebagai beban lain-lain.
Pengeluaran untuk pendirian suatu segmen dalam tahap pengembangan.
Pengakuan pendapatan atas penjualan apartemen diakui dengan metode persentase penyelesaian,(percentage-of-completion method) apabila seluruh kriteria berikut ini terpenuhi:
Proses konstruksi telah melampaui tahap awal, yaitu fondasi bangunan telah selesai dan semuapersyaratan untuk memulai pembangunan telah terpenuhi;
Jumlah pembayaran oleh pembeli telah mencapai 20% dari harga jual yang telah disepakati danjumlah tersebut tidak dapat diminta kembali oleh pembeli; dan
Apabila semua persyaratan tersebut diatas tidak terpenuhi, semua penerimaan uang yang berasal daripelanggan dicatat sebagai uang muka dari pelanggan dengan menggunakan metode deposit (depositmethod), sampai semua persyaratan terpenuhi.
25
PT WIJAYA KARYA (PERSERO), Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2008 dan 2007
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
z. Goodwill
aa. Revaluasi
Biaya ditangguhkan disajikan di Neraca pada nilai bersihnya, yaitu harga perolehan dikurangi akumulasiamortisasi.
Pada saat pencatatan revaluasi akumulasi penyusutan bangunan dieliminasi ke dalam jumlah bruto dariaktiva bangunan, sehingga harga perolehan tercatat merupakan nilai wajar dari hasil revaluasi atas
Pembebanan pada periode berjalan dilakukan dengan metode garis lurus sesuai dengan taksiran masamanfaatnya selama-lamanya 3 tahun. Pembebanan dimulai saat manfaat dari pengeluaran tersebutmulai terjadi.
Revaluasi aktiva tetap dilakukan berdasarkan Keputusan Menteri Keuangan No.384/KMK.04/1998tanggal 14 Agustus 1998. Selisih antara nilai revaluasi dan nilai buku (nilai tercatat) aktiva tetap,dibukukan dalam perkiraan modal dengan nama Selisih Penilaian Aktiva Tetap.
Beban penyusutan aktiva tetap yang direvaluasi dicatat berdasarkan metode garis luruh dengan tarifpenyusutan yang dihitung menurut sisa umur ekonomis aktiva tersebut.
Goodwill merupakan selisih lebih yang tidak terindentifikasi antara biaya perolehan dengan nilai wajaraktiva bersih anak perusahaan pada saat perolehan (akuisisi). Goodwill diamortisasi selama 5 (lima)tahun.
ab. Pajak Penghasilan
bangunan tersebut.
Sehubungan dengan ditetapkannya Peraturan Pemerintah RI No. 51 Tahun 2008 tanggal 20 Juli 2008yang diundangkan pada tanggal 23 Juli 2008 tentang Pajak Atas Penghasilan Dari usaha JasaKonstruksi sebagai pengganti Peraturan Pemerintah RI No. 140 tahun 2000, PT Wijaya Karya (Persero)sebagai pelaksana konstruksi sesuai Pasal 3 PP No. 51 Tahun 2008 dikenakan tariff 3% final untukkontrak yang diperoleh mulai 1 Januari 2008.
Beban pajak kini ditentukan berdasarkan penghasilan kena pajak dalam periode yang bersangkutanyang dihitung berdasarkan tarif pajak yang berlaku. Aktiva dan kewajiban pajak tangguhan diakui ataskonsekuensi pajak pada tahun mendatang yang timbul dari perbedaan jumlah tercatat aktiva dankewajiban menurut laporan keuangan dengan dasar pengenaan pajak aktiva dan kewajiban padatanggal neraca. Kewajiban pajak tangguhan diakui untuk semua perbedaan temporer kena pajak danaktiva pajak tangguhan diakui untuk perbedaan temporer yang boleh dikurangkan dan akumulasi rugifiskal, sepanjang besar kemungkinan dapat dimanfaatkan untuk mengurangi penghasilan kena pajakpada masa mendatang.
Pajak tangguhan dihitung dengan menggunakan tarif pajak yang berlaku atau secara substansial telahberlaku pada tanggal neraca. Pajak tangguhan dibebankan atau dikreditkan pada laporan laba rugikonsolidasi atau ke ekuitas apabila pajak tersebut berhubungan dengan transaksi yang langsungdikreditkan atau dibebankan ke ekuitas.
Perbedaan nilai tercatat aktiva atau kewajiban yang berhubungan dengan pajak penghasilan finaldengan dasar pengenaan pajaknya, tidak diakui sebagia aktiva atau kewajiban pajak tangguhan. Bebanpajak kini sehubungan dengan penghasilan yang menjadi subjek pajak penghasilan final diakuiproposional dengan jumlah pendapatan menurut akuntansi yang diakui pada periode berjalan. Selisihantara pajak penghasilan final yang telah dibayar dengan jumlah yang dibebankan sebagi beban pajakpenghasilan pajak final pada pehitungan laba-rugi konsolidasi diakui sebagai pajak dibayar dimuka atauhutang pajak.
26
PT WIJAYA KARYA (PERSERO), Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2008 dan 2007
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
ac. Laba Bersih Per Saham
Pada laporan keuangan per 31 Desember 2008, Perusahaan belum menerapkan ketentuan perpajakansebagaimana diatur dalam PP No. 51 Tahun 2008 secara keseluruhan, tetapi menghitung kewajibanperpajakan sesuai PP No 51 Tahun 2008 hanya untuk kontrak yang diperoleh mulai 1 Agustus 2008(tidak memberlakukan sejak 1 Januari 2008), dengan pertimbangan Perusahaan secara bersama-samadengan Kontraktor BUMN Karya lainnya dan Asosiasi Kontraktor Indonesia telah mengajukan suratkeberatan terhadap pemberlakuan PP No. 51 Tahun 2008 dikeluarkan tanggal 20 Juli 2008 dandiundangkan pada tanggal 23 Juli 2008, yang berlaku surut sejak 1 Januari 2008.
Sesuai dengan peraturan perundangan perpajakan, penghasilan yang telah dikenakan PPh Final tidaklagi dilaporkan sebagai penghasilan kena pajak, semua beban sehubungan dengan penghasilan yangtelah dikenakan PPh Final tidak boleh dikurangkan. Dilain pihak, baik pendapatan maupun bebantersebut dipakai dalam perhitungan laba rugi menurut akuntansi. Oleh karena itu tidak terdapatperbedaan temporer sehingga tidak diakui adanya aset atau kewajiban pajak tangguhan, dan terhadapsaldo aktiva pajak tangguhan tahun 2007 telah dibebankan pada tahun berjalan.
Laba bersih per saham masing-masing dihitung dengan membagi laba bersih dengan jumlah rata-ratatertimbang saham yang beredar pada tahun yang bersangkutan.
ad. Segmen Usaha
3. KAS DAN SETARA KAS
Akun ini terdiri dari :
KasKas dalam perjalananBank
Pihak Hubungan Istimewa:
Rupiah
PT Bank Mandiri (Persero)PT Bank BNI (Persero) Tbk.PT Bank JatimPT Bank BTN (Persero)PT Bank BPD SumselPT Bank BPD JabarPT Bank BPD AcehPT Bank BPD KaltimPT Bank BPD RiauPT Bank BRI (Persero)PT Bank Syariah MandiriPT Bank Bukopin
Jumlah dipindahkan
3.345.673
16.008.777
127.730.2436.396.050
2007
5.14371.442
2.098.617
5.080.936
Informasi pelaporan segmen usaha disajikan untuk menunjukkan hasil usaha group yang berasal daritiap segmen berdasarkan bidang usaha.
2.496.776
760.4761.552.852
1.6051.659.140
2008
-
12.621
114.30844.680
-
4.234.571
30.554.8781.605
1.507.543
152.889
171.545.993
215.563.352191.629.917
7.205.702
23.532.661724.548353.540
27
PT WIJAYA KARYA (PERSERO), Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2008 dan 2007
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
Jumlah pindahanUS Dollar
PT Bank Mandiri (Persero)PT Bank BNI (Persero) Tbk.PT Bank BRI (Persero)PT Bukopin
Euro Eropa, PT Bank Mandiri (Persero)
Yen Jepang, PT Bank Mandiri (Persero)
Pihak Ketiga:
Rupiah
PT Bank Mega Tbk.
PT Bank NISP Tbk.
PT Bank Danamon
PT Bank Permata
PT Bank Lippo
Bank Niaga
PT Bank Central Asia Tbk.
Bank DBS
HSBC
2008 2007
772.342
17.921
16.666.689
6.947
68.901.873
215.563.352
1.287.623
-
-
191.629.917
5.936
1.295.805
92.303
3.850.727
38.339
2.307.801
72.706.597119.092
30.075.680-
205.640
1.250.999-
1.092.387
3.276
66.812.807
92.672
-
1.019.928
853.106
6.168.411
5.836HSBC
Bank PANIN
PT Bank Bukopin
PT Bank Shinta
Deutch Bank
Standarchatered Bank
Bank International Indonesia
US Dollar
PT Bank Mega Tbk.Banque exterieure d'AlgerieCitibankBank DBSHSBCPT Bank DanamonStandarchatered BankBank NiagaBank International Indonesia
Yen Jepang, Bank DBS
Euro Eropa, Bank DBS
Dinar, Banque exterieure d'Algerie
SGD, Bank International Indonesia
Deposito Berjangka
Pihak Hubungan Istimewa:
Rupiah
PT Bank Mandiri (Persero)PT Bank Mandiri Syariah (Persero)
Jumlah dipindahkan
7.819.088
97.161
258.7924.901
18.962.648
45.886.183
22.327.54856.00589.436
--
32.470
86.749
2.838.676
1.786
-
471.500.000206.750.000
-
15.611
38.884
7.918.731
9.19135.144
-
683.921
32.404
-
38.339
861.434
11.190.230
5.836
304.450
-65.026
12.170.137631
299.690815.002
-
14.994
207.477.000
702.254
7.992.802
685.445.032 1.024.737.952
28
PT WIJAYA KARYA (PERSERO), Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2008 dan 2007
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
Jumlah pindahanPT Bank BNI (Persero) Tbk.PT Bank BRI (Persero)PT Bank BTN (Persero)PT Bank BPD Jabar
Pihak Ketiga:
Rupiah
PT Bank Mega Tbk.PT Bank DBSPT Bank DanamonPT Bank PaninPT Bank NiagaPT Bank Victoria
Jumlah
-
1.051.432.167
Kas dalam perjalanan merupakan transfer dari departemen ke proyek yang telah di debet dari rekening
bank pada tanggal Neraca namun rekening penerima masuk setelah tanggal Neraca.
Seluruh deposito berjangka waktu dibawah 3 bulan, Pada tanggal 31 Desember 2008 dan 2007 seluruhdeposito dalam mata uang rupiah dengan tingkat suku bunga antara 8 75% s d 13 5% tahun 2008 dan 4%
-
2.251.000 -
--
1.364.820.703
-201.650.000
44.581.559-
25.447.778
93.851.192
102.342.481171.264.645
782.000
-
27.027.9264.864.230
1.540.949
30.466.126
2008 2007685.445.032 1.024.737.952
4. PIUTANG USAHA
Pihak hubungan istimewa
RupiahDollar Amerika Serikat
Akumulasi penyisihanJumlah
Pihak ketiga
RupiahDollar Amerika SerikatEuroYen Jepang
Akumulasi penyisihanJumlahJumlah Piutang Usaha
207.624.649(2.106.214)
104.453.064-
deposito dalam mata uang rupiah, dengan tingkat suku bunga antara 8.75% s.d. 13.5% tahun 2008 dan 4%s.d. 6% tahun 2007.
Tidak terdapat kas dan setara kas yang dijadikan jaminan
516.852.773(22.071.310)
599.234.526
470.485.27046.367.503
1.323.78919.699.111
494.781.463
8.835.739
906.512.228(72.947.166)
1.039.083.497
--
104.453.064
2007
Akun ini merupakan piutang usaha dari jasa-jasa konstruksi, penyerahan barang hasil industri danperdagangan, penyewaan alat-alat berat yang telah diterbitkan fakturnya dan piutang atas usaha realty,dengan rincian sebagai berikut :
2008
-
104.453.064
168.380.13239.244.517
205.518.435
876.653.589
833.565.062
29
PT WIJAYA KARYA (PERSERO), Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2008 dan 2007
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
Rincian piutang usaha berdasarkan unit kerja adalah sebagai berikut :
Pihak hubungan istimewa
Jasa KonstruksiProduk PT Wika BetonProduk PT Wika RealtyProduk PT Wika IntradeProduk PT Catur Insan Pertiwi
Sub JumlahAkumulasi penyisihan
Jumlah
Pihak Ketiga
Jasa KonstruksiProduk PT Wika BetonProduk PT Wika RealtyProduk PT Wika IntradeProduk PT Catur Insan Pertiwi
- -
68.133.06188.489.5173.398.863
47.603.208
23.643.443 -26.511.774
906.512.229
281.637.09695.252.725
570.133.853182.087.053104.136.105
3.875.858
104.453.064207.624.649-
205.518.435 104.453.064
69.156.06670.806.886
516.852.773
47.988.22040.854.53111.734.455
20072008
(2.106.214)
Penyisihan piutang ragu-ragu
Jumlah
Mutasi penyisihan piutang ragu - ragu adalah sebagai berikut:
Saldo AwalPenambahan (Pengurangan)
Saldo Akhir
Rincian piutang usaha berdasarkan umur adalah sebagai berikut:
Umur piutang
s.d. 1 bulan1 s.d. 3 bulan4 s.d. 6 bulan7 s.d. 12 bulan> 12 bulan
Jumlah
(72.947.166)833.565.062
1.039.083.497
75.034.886
Berdasarkan analisa atas status masing-masing saldo akun piutang usaha pada akhir tahun, manajemenPerusahaan berpendapat bahwa jumlah penyisihan piutang ragu-ragu adalah cukup untuk menutupikemungkinan kerugian atas tidak tertagihnya piutang ragu-ragu.
541.687.876163.505.75199.240.69948.999.215
185.649.955
1.039.083.497
2007
11.709.000
2008
22.071.310
(22.071.310)494.781.463
599.234.527
621.305.837
31.885.38368.670.50953.494.981
331.196.723136.058.240
2007
10.362.31022.071.310
2008
52.963.576
30
PT WIJAYA KARYA (PERSERO), Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2008 dan 2007
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
Rincian saldo piutang usaha berdasarkan pelanggan adalah sebagai berikut:
Pihak Hubungan Istimewa:
PT Pertamina (Persero)PT Istaka karyaPT Perusahaan Listrik Negara (Persero)Pembangunan PerumahanPT Adhi Karya (Persero) Tbk.PT Waskita KaryaPT Rekayasa IndustriPT Nidya KaryaPT Brantas AbiprayaPT Pertamina Unit V BalikpapanPT Hutama KaryaDirjen PU Cipta Karya JakartaCipta Karya - Kabupaten DairiDPU dan Kimpraswil KaltimPT Petrokimia GresikDep.Kim.Pras.Wilayah RiauSekretaris NegaraDepartemen Kimpraswil P k b Si kil (NAD)
---
3 833 194
-1.682.738
4.766.494--
7.144.4122.940.8307.225.968
-6.087.212
2007
-
1.285.5401.164.671
1.456.072
17.246.88611.364.1589.142.0267.580.7655.298.8334.881.180
2008
94.273.98019.475.17518.739.359
1.071.776-- 2.438.498
3.725.931 7.305.7161.772.534 7.675.1081.716.925 -
Pemkab Singkil (NAD)Pemprov. Sumatera SelatanPemprov. DKI JakartaDinas Perhubungan DKI JakartaDit Jen Perhubungan DaratHubungan Istimewa lainnya dibawah Rp 1.000.000
Sub Jumlah
Penyisihan piutang
Jumlah
Pihak Ketiga :
PT Jakarta Lingkar BaratPT Sumber Segera PrimadayaChengda (Proyek PLTU Cilacap)PT UE AssaPT Bukit Darmo PropertyPT Marga Nujyasumo AgungCojaalPT Lapindo BrantasPLTU Labuan Banten 2 LabuanPT Sahid SahirmanPLTU JETTY LABUAN
USAIDPT Trubo Jaya EngineeringMitsubishi / PLTGU Muara KarangTeluk NagaDeyon Resources PTPT Alfa Goldland Realty
-
34.241.81212.594.932
-
3.532.79912.240
3.833.1945.530.1845.693.4287.456.798
31.786.357
-
105.039.447
105.039.447
464.175.057 147.843.556
-----
31.167.16423.348.849
-34.241.812
23.220.804
207.624.649
77.013.968
-8.391.895 -8.214.806 -
18.958.485
11.679.815
7.234.827
142.785.000
48.920.031
-
16.332.44023.427.828
8.781.474
(2.106.214)
205.518.435
7.428.838 3.472.510
22.927.82822.393.413
10.870.3699.607.564
12.118.458 -
-
31
PT WIJAYA KARYA (PERSERO), Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2008 dan 2007
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
Gloria Ramayana, PTPabrik Metanol BrunaiDinamika Karya Utama, PTPLTU IndramayuTraveler SuramaduPT Pelindo IIIPKS MalimpingMHWSPT Inco, Tbk.PT. Sunindo Gapura PrimaSinar Himalaya, PT.Permata Berlian Realty, PT.PKS AdaroPabrikasi Tower Transisi Teluk NagaCMEC/PLTU Labuan AnginPabrik Conveyor Phase 2Sukses Karya Perdana, PT.PLTMG PalembangPKS Buana Karya BhaktiCent nion 3
-
2008
5.045.049 -
2007
1.766.481
3.148.077 -3.108.274
147.843.5566.571.666 -5.405.285 -5.299.188 -5.147.272 -
-2.754.729
464.175.057
-1.699.808 -1.568.070 -1 323 789
2.573.925 -2.088.065 -2.081.849 -1.934.451 -1.796.826 -
4.676.822 -4.422.545 -4.062.375 -
Centunion 3China National Machinery & Equipment (CMEC)PT Indocement Tunggal PerkasaPT GRHA 165PT Magnium Anugerah LestariPT Lucky SaktiPT Excelcomindo PratamaPT Sumber Daya NusaphalaJakarta Prima Crane
PT Multidaya Prima Elektrindo
PT Mandiri Dipta CiptaPT Bakrie Swasakti UtamaPT Mahkota Inti CitraPT Panca Surya AgrindoCanadian Red Cross SocietyProyek PLTU II SulutProyek BribinPT Mandra Jasa TrimitraPT Ciliandra Perkasa GroupProyek NPK Granulasi Pelanggan PT Catur Insan PertiwiPelanggan Wika BetonPelanggan Wika RealtyPelanggan Wika IntradePihak ketiga lainnya dibawah Rp.1.000.000
Penyisihan piutang
Jumlah
-
26.511.77468.972.541
16.805.513
95.252.725
3.184.130
1.540.4553.848.627
-
2.723.951
2.342.9202.744.931
1.310.4243.065.1057.299.9159.847.951
4.288.510
13.874.25642.359.443
23.643.443
--
182.087.053
---
-
104.136.105
599.234.526
70.806.886
1.039.083.497
(22.071.310)
494.781.463
4.053.239906.512.229
(72.947.166)
833.565.063
6.583.208
5.878.4015.127.0402.970.1702.846.106
6.751.325
516.852.773
1.500.0001.493.688
1.323.789 -
1.169.373
1.111.701
1.687.5461.489.032
10.893.914
1.705.786
1.500.0001.464.654
32
PT WIJAYA KARYA (PERSERO), Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2008 dan 2007
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
-
-
-
-
-
-
-
Lihat catatan 19
PT Bank Bukopin, piutang yang dijaminkan terhadap proyek-proyek yang dibiayai oleh PT BankBukopin.
PT Bank DBS Indonesia, piutang usaha senilai minimal 125% dari total kredit tertarik dijaminkan.
PT Bank Niaga, piutang usaha dijaminkan Rp.5.000.000.000 (Rupiah penuh), pada WIKA Realty senilaiminimal 120% dari total outstanding dijaminkan.
Piutang usaha dijaminkan pada bank-bank pemberi pinjaman, dengan rincian sebagai berikut:
PT Bank Mandiri, piutang yang dijaminkan Rp.401.982.480.000 (Rupiah penuh)
Pada tahun 2007 sesuai surat dari Bank Mandiri Syariah tertanggal 27 Desember 2007 Nomor: 9/047-3/SP3/DKP tentang penegasan persetujuan pengambilalihan piutang atas nama PT Wijaya Karya (Persero),
PT Bank BTN, piutang yang dijaminkan berkaitan dengan penjualan rumah pada PT WIKA Realty yangdibiayai oleh PT Bank BTN.
PT Bank Syariah mandiri, piutang usaha yang dijaminkan Rp.100.000.000.000 (Rupiah penuh) padatahun 2006.
Piutang dan Persediaan minimal senilai Rp.84.000.000.000 (dalam rupiah penuh) yang dimilikiperusahaan dijaminkan pada Bank Mega sesuai dengan akta fiducia baik sekarang maupundikemudiaan hari.
Nama Proyek
- Proyek Busway- Proyek Alam Sutera- Proyek Car Terminal- Poryek PLTU Cilacap- Proyek Jalan Surabaya - Mojokerto- Proyek Jalan Waru - Juanda- Proyek Chip Plant- Proyek Lucky Square- Proyek Power Plant Sulut
Jumlah
Syarat dan ketentuan penting yang diatur dalam perikatan, antara lain:Skema/jenis pembiayaan : Qord Wal IjarohJangka waktu : 1 bulan sejak tanggal pencairanUjroh : Rp 1.750.000 dibayar dimukaJaminan- Bilyet giro PT Wijaya Karya sebesar Rp 200.000.000-
Pada bulan Januari tahun 2008 Perusahaan telah mengambil alih kembali seluruh piutang tersebut.
5.935.916
Jumlah
20.233.483
11.319.99175.883.5005.026.154
49.099.5573.048.9329.689.644
Buy Back Guarantee dari PT Wijaya Karya untuk mengambil alih sisa piutang yang tidak terbayar.
19.762.822
200.000.000
Tbk., Perusahaan melakukan perikatan dengan Bank Syariah Mandiri untuk Pengambilalihan piutang usahaproyek yang telah invoicing sebesar Rp 200.000.000, dengan rincian sebagai berikut:
33
PT WIJAYA KARYA (PERSERO), Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2008 dan 2007
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
Proyek Trade Center Mall, Surabaya
5. PIUTANG RETENSI
Pih k h b i ti
Perusahaan telah membentuk penyisihan piutang ragu-ragu atas piutang tersebut untuk menutupikemungkinan kerugian tidak tertagihnya piutang tersebut, akumulasi penyisihan piutang masing-masingsebesar Rp 28.771.345 pada tahun 2008 dan sebesar Rp 7.192.836 pada tahun 2007.
Perusahaan mempunyai Piutang Usaha sebesar Rp. 34.241.812 atas Pembangunan Trade Center Mallyang sementara dihentikan pekerjaannya (suspended) pada progres pekerjaan 78%, hal ini disebabkanpihak pemberi kerja PT UE ASSA belum dapat menyelesaikan kewajiban pembayaran kepada perusahaan.
Perusahaan menempuh jalur hukum untuk penyelesaian masalah tersebut dan terus melakukan negosiasiuntuk menyelesaikan hak dan kewajiban masing-masing.
Akun ini merupakan jaminan yang ditahan oleh pemberi kerja dan dipotong dari setiap pembayaran yangdiperoleh dan akan cair pada saat serah terima pekerjaan kedua, dengan rincian sebagai berikut:
2008 2007
Pihak hubungan istimewa
RupiahDollar Amerika Serikat
Sub jumlah
Pihak ketiga
RupiahDollar Amerika SerikatYen Jepang
Sub jumlah
Jumlah
Rincian per unit kerja adalah sebagai berikut :
Departemen Sipil UmumDepartemen Bangunan GedungDepartemen UtilitasDepartemen EPCDepartemen Wilayah dan Luar NegeriPT Wika Realty
Jumlah
48.893.067
90.628.00997.226.57715.725.438
31.069.941
62.165.40411.428.7983.348.726
96.215.432
2007
9.283.409190.409.824235.278.298
2.391.4956.262.342
293.492.071352.172.830
284.838.234
9.787.692
235.278.298352.172.830
Perseroan mempunyai hak tagih penuh dan sampai saat ini tidak mengalami hambatan untuk melakukanpencairannya, dan rata-rata umur piutang retensi kurang dari satu tahun, sehingga manajemen berkeyakinan bahwa terhadap piutang retensi tersebut tidak dilakukan penyisihan
45.178.66931.805.525
2008
161.305.62619.820.788
71.608.612
31.049.997
58.680.759
44.868.474-
44.868.474
34
PT WIJAYA KARYA (PERSERO), Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2008 dan 2007
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
Pihak Hubungan Istimewa
PT Jasa Marga (Persero), Tbk.Pemprov. RiauDepartemen PerhubunganPT Pelindo IIPT Pelindo IIIBank IndonesiaPemda KaltimPemda RiauPT Petrokimia Gresik (Persero)Pemerintah Kabupaten BerauPemprov. SumselDit Jen Perhubungan DaratDPU Bina Marga Kab MedanPT Perusahaan Listrik Negara (Persero)PT Pertamina DOH Jawa BaratBPLSDep.Kim.Pras.Wilayah RiauPemda DKI JakartaPih k i ti l i dib h R 1 000 000
-
-2.018.0275.974.876
11.781.830
226.659
436.738
6.801.8574.322.631
-
6.654.2665.386.532
-
2.442.898
2 995 951
2.799.558
2008
1.532.653-
2.054.154
-
6.917.2282.347.2521.708.195
3 302 688
-
Rincian piutang retensi per customer adalah sebagai berikut :
---
6.306.640
2.784.3962.495.736
7.445.114
2007
10.326.662
--
3.666.351820.343
-
Pihak istimewa lainnya dibawah Rp 1.000.000Sub jumlah
Pihak Ketiga:
Chengda (Proyek PLTU Cilacap)JFE Civil Engineering & Construction Corp.Pelanggan PT Wika RealtyChina National Machinery & Equipment (CMEC)PT Sumberdaya NusaphalaBritish Red Cross SocietyUE AssaSrikaya, PTPT Bukit Darmo PropertyPT Citra Margatama SurabayaPT Bakrie Swasakti UtamaPT PropelatCatholic Relief Services USAID IICiliandra Perkasa GroupPT Mangium Anugerah LestariPT Marga Nujyasumo AgungPT Korra Antar LestariPT Mahkota Inti CitraPT.Dian Anggara PersadaCanadian Red Cross SocietyPT Muriniwood Indah IndustriPT Bumi Serpong DamaiChina Red Cross / PMI
Jumlah dipindahkan
11.061.9864.631.6852.780.546
4.473.1824.318.2827.237.978
5.534.0864.604.144
5.802.433
215.224-
6.653.241
44.868.474
9.292.253
25.606.547
54.138.029-
1.470.0001.739.9101.736.878
1.600.0001.740.847
2.584.1872.053.7281.736.103
2.995.95158.680.760
12.399.2287.621.865
22.576.27317.571.894
3.302.688
-1.768.2531.600.0007.298.162
-
-4.787.521
21.721.7652.768.5502.858.9223.628.734
6.653.2414.802.433
18.999.58510.032.9854.473.182
-14.020.5157.798.920
-
167.566.019 166.827.274
35
PT WIJAYA KARYA (PERSERO), Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2008 dan 2007
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
Jumlah pindahanPT Sumbergas Sakti PrimaPT Graha 165PT Sahid SahirmanCojaalPT Argo Intan GriyatamaPT Lucky SaktiPT Indocement PrakarsaTruba JurongPT Permata Berlian RealtyPT Dinamika Karya UtamaMitsubishi CorpSumitomo
Corporation (CNEEC)PT Sinar Himalaya PT Buana Karya BaktiPT Panca Surya AgrindoPT Teknik UmumPT Trubajaya EngineeringPT Sumber Alfaria TrijayaPT Adaro Indonesia
8.584.7992.386.364
-2.883.2923.052.337
-
1.636.2072.384.3353.980.806
-
-9.208.908
-
---
9.166.409 1.708.3101.179.6001.101.834
1.227.2731.479.6781.753.638
166.827.274
------
2.612.300203.601
1.358.7962.463.9041 167 509
2008 2007167.566.019
4.249.714188.930
9.577.9472.262.6001.254.882
PT Adaro IndonesiaPT Pandega Citra NiagaPT Sunindo Gapura PrimaPT Cakrawala Sakti KencanaPT Deyon ResourcesAustralian Red Cross SocietyPT Alfa Goldland RealtyPT Jakarta Lingkar BaratPT Medco Power IndonesiaYayasan Kesehatan Bank MandiriPelanggan RealtyPihak ketiga lainnya dibawah Rp 1.000.000
Sub Jumlah
Jumlah
Proyek Trade Center Mall, Surabaya
7.097.5391.191.864
--
-
-
---
3.928.999293.492.071
352.172.831
1.477.08231.545.127
1.199.0787.515.000
4.194.8861.584.946
-
1.167.509
235.278.298
Perusahaan mempunyai Piutang Retensi sebesar Rp. 6.653.241 atas Pembangunan Trade Center Mallyang sementara dihentikan pekerjaannya (suspended) pada progres pekerjaan 78%, hal ini disebabkanpihak pemberi kerja PT UE ASSA belum dapat menyelesaikan kewajiban pembayaran kepada perusahaan.
Perusahaan menempuh jalur hukum untuk penyelesaian masalah tersebut dan terus melakukan negosiasiuntuk menyelesaikan hak dan kewajiban masing-masing.
5.923.308190.409.824
5.590.482
1.186.318
---
36
PT WIJAYA KARYA (PERSERO), Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2008 dan 2007
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
6. TAGIHAN (KEWAJIBAN) BRUTO KEPADA PEMBERI KERJA
Biaya KonstruksiLaba yang Diakui
PenagihanTagihan Bruto Pemberi Kerja (bersih)
Tagihan Bruto Pemberi KerjaKewajiban Bruto Pemberi KerjaTagihan Bruto Pemberi Kerja (besih)
a. Tagihan Bruto Kepada Pemberi Kerja
572.831.043(4.389.806)
3.720.591.306(3.152.150.069)
568.441.237
568.441.237
3.506.570.981214.020.325
706.972.814(386.430)
706.586.384
20072008
5.827.131.229256.454.705
6.083.585.9345.376.999.549
706.586.384
Tagihan bruto kepada pemberi kerja merupakan piutang perusahaan yang berasal dari pekerjaan jasakonstruksi yang sudah diakui sebagai pendapatan sesuai dengan metode persentase penyelesaian yangdinyatakan dalam Berita Acara Penyelesaian Pekerjaan yang belum diterbitkan faktur karena perbedaanantara tanggal berita acara prestasi fisik dengan pengajuan penagihan pada tanggal neraca, rincian tagihanbruto kepada pemberi kerja, adalah sebagai berikut:
a ag a uto epada e be e ja
Departemen Sipil UmumDepartemen UtilitasDepartemen EPCDepartemen Bangunan GedungDepartemen Wilayah dan Luar NegeriPT Wika Realty
Jumlah
b. Kewajiban Bruto Kepada Pemberi Kerja
Departemen Sipil UmumDepartemen Utilitas
Jumlah
Pihak Hubungan Istimewa
PT Jasa Marga (Persero), Tbk.Pelindo II (Persero)Pelindo III (Persero)Dit Jen Perhubungan DaratUniversitas Gadjah MadaDep. Pek UmumPemprov. Kaltim
Jumlah dipindahkan
3.591.300798.506
2007
15.096.378
2007
296.123.051
4.389.806
Rincian saldo Tagihan bruto pemberi kerja per pelanggan adalah sebagai berikut :
386.430-
386.430
26.170.236
572.831.043
2008
25.075.568108.614.716101.751.094
65.383.756 112.398.581
2008 2007
- 3.685.681387.920 31.716.549
9.022.806 13.062.02446.290.122 41.950.7799.682.908 8.714.617
- 9.351.106
36.993.62746.842.398
706.972.814
207.053.808145.428.11155.564.649
215.090.221
2008
- 3.917.825
37
PT WIJAYA KARYA (PERSERO), Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2008 dan 2007
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
Jumlah pindahanPemda RiauPemkab. Singkil (Aceh)Pemkab. Dairi (Aceh)BPD Jawa BaratDept. PU Dirjen Cipta KaryaPemda DKI JakartaPT Angkasa Pura IPT Perusahaan Listrik Negara (Persero)Dikpora Kab. Kuantan Singingi (RIAU)Dep.Kim.Pras.Wilayah RiauDPU Bina Marga Kab MedanDPU dan Kimpraswil KaltimPT Perkebunan Nusantara (Persero)PabrikPemda KaltimPelanggan RealtyPemerintah RI, Satuan Kerja Sementara Pengembangan &
Pengelolaan Sumber Air JratunselunaPihak istimewa lainnya dibawah Rp 1.000.000
S b J l h
2008 200765.383.756 112.398.581
14.182.614 -18.024.277 -4.723.126 -8.381.288 -1.105.548 -1.404.354 -5.761.649 -
- 18.230.078- 6.803.967- 3.722.444- 2.683.690- 4.099.990
16.159.651 -1.420.370 -6.807.992 -
14.063.206 -
- 11.024.9675.796.291 2.618.622
163 214 123 161 582 338Sub Jumlah
Pihak Ketiga :
JFE Civil Engineering & Construction Corp.USAIDChina National Machinery & Equipment (CNME)British Red Cross SocietyPT Adaro IndonesiaPT Bukit Dharmo PropertiPT Mandiri Dipta CiptaPT Permata Berlian RealtyCatholic Relief ServicesExcelcomindoPT Marga Nadjyasumo AgungPT Lucky SaktiPT UE ASSAPT Dinamika K UtamaCanadian Red CrossPT Pandega Citra NiagaPT Citra Margatama SurabayaMitsubishi Corp.China Red CrossPT Cawang Housing DevelopmentPT Lestari Indah Raya PersadaPT Mangium Anugerah LestariPT General Energy BaliPT Buana Karya BhaktiPT Sinar HimalayaPT Alfa Goldland Realty
Jumlah dipindahkan
163.214.123 161.582.338
- 46.604.801- 27.465.911- 11.469.239- 33.006.669- 4.901.830
98.320.919 24.326.232- 11.963.027- 1.244.148
13.973.243 19.835.0011.418.251 6.517.644
13.242.861 12.113.7507.970.276 19.209.432
168.386.951 293.239.996
1.722.369 1.377.895- 2.334.270
9.521.239 18.179.789701.273 3.185.518
- 6.825.45510.482.651 12.664.876
- 3.263.723- 6.969.869- 1.691.582- 3.951.889- 1.534.981
220.266 5.293.1155.850.037 2.165.4834.963.567 5.143.865
38
PT WIJAYA KARYA (PERSERO), Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2008 dan 2007
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
Jumlah pindahanPT Bumi Serpong DamaiPT Jakarta Lingkar Barat 1China National Electric Equipment Corp. (CNEEC)PT Mahkota IntiChina Mechanical Electric CorpChengda (Proyek PLTU Cilacap)PT Sahid SahirmanPT Sunindo Gapura PrimaPT Gloria Ramayana Inter HotelPT Samadista KaryaPT Cakrawala Sakti KencanaPT Deyon ResourcesYayasan Kesehatan Bank MandiriSumitomoBRR NAD-NIASProyek PLTU Kalimantan SelatanMHWSPT Alam SuteraPT Bumi Nusa KaltimPT Indocement
2008 2007168.386.951 293.239.996
1.622.768 1.604.83928.462.268 -41.714.847 53.081.8211.537.881 6.222.3404.296.402 -6.944.759 -7.606.250 -
31.345.178 -
- 15.432.47416.985.210 19.936.40454.172.769 17.738.575
9.893.988 -3.930.654 -2.476.810 -
13.499.145 -7.875.752 -
38.697.703 -6.849.559 -7.152.791 -
19 266 009PT IndocementPT Sumber Alfaria TrijayaPT Truba Jaya EngineeringSNVTTobishima CorpDongfangPakkodian GroupPelanggan RealtyPihak ketiga lainnya dibawah Rp 1.000.000
Jumlah
Proyek Mangga Dua Square (PT. Mandiri Dipta Cipta)
Bedasarkan surat pernyataan manajemen No. KU.01.00/A.DIR.1974/07 tanggal 10 Agustus 2007 yang ditandatangani oleh Komisaris Utama dan Direktur Utama PT Wijaya Karya (persero), manajemenberkeyakinan bahwa claim extra cost tersebut dapat disetujui oleh PT Mandiri Dipta Cipta.
Sejak bulan Oktober 2007, PT Mandiri Dipta Cipta telah membayar claim extra cost tersebut secarabertahap setiap bulannya sebesar Rp 1.500.000. Sampai dengan 31 Desember 2007 telah ditagihkansebesar Rp 6.000.000, sehingga saldo Tagihan brutto kepada PT Mandiri Dipta Cipta tanggal 31 Desember2007 sebesar Rp 11.963.027, dan pada tanggal 31 Desember 2008 seluruh piutang tersebut telah dibayarlunas.
Perusahaan mempunyai Tagihan Bruto Kepada Pemberi Kerja sebesar Rp 17.963.027 yang diajukan
kepada PT. Mandiri Dipta Cipta atas claim extra cost (biaya-biaya tambahan/lain diluar kontrak).Review terhadap nilai claim extra cost telah dilakukan oleh PT Jurukur Bahan Indonesia dan QS-PT MandiriDipta Cipta.
19.266.009 -2.208.763 -
11.465.062 -12.562.694 -6.091.662 -1.599.481 -1.480.075 -
32.779.192 -2.854.068 3.992.257
543.758.690 411.248.705
706.972.814 572.831.043
39
PT WIJAYA KARYA (PERSERO), Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2008 dan 2007
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
Proyek Trade Center Mall, Surabaya
Pembangunan Jalur Ganda KA antara Kroya-Yogyakarta Lintas Selatan Jawa, Tahap I dan II
Perusahaan mempunyai Tagihan Bruto Kepada Pemberi Kerja sebesar Rp.41.950.778.959 (Rupiah penuh),sebesar Rp. 27.548.589.277 (Rupiah penuh) dari proyek Double Track yang merupakan penyesuaian hargaterutama unsur BBM
Sesuai Surat No. LAP-815/DI/04/2007 tanggal 23 Oktober 2007 dari BPKP kepada Dirjen Perkeretaapianmengenai Laporan hasil evaluasi Usulan Penyesuaian Harga Kontrak dengan rekomendasi secara legal dansubstansi, Kontraktor dapat dipertimbangkan penyesuaian Harga Kontrak akibat kenaikan BBM danketerlambatan SPK dengan dibuatkan amandemen kontrak.
Perusahaan mempunyai Tagihan Brutto atas Pembangunan Trade Center Mall sebesar Rp 1.377.895 yangsementara dihentikan pekerjaannya (suspended) pada progres pekerjaan 78%, hal ini disebabkan pihakpemberi kerja PT UE ASSA belum dapat menyelesaikan kewajiban pembayaran kepada perusahaan. Padatanggal 31 Desember 2007.
Perusahaan menempuh jalur hukum untuk penyelesaian masalah tersebut dan terus melakukan negosiasiuntuk menyelesaikan hak dan kewajiban masing-masing.
Saat ini BPKP sedang proses persiapan presentasi untuk menyampaikan hasil audit lapangan proyektersebut.
Dengan Surat No. PL.102/A.248/DJKA/12/07 tanggal 7 Desember 2007 Dirjen Perkeretaapianmenyampaikan surat kepada Menteri Perhubungan mengenai Usulan Penyesuaian harga Kontrak yangdimaksud.
Tanggal 17 Januari 2008 terbit Surat dari Menteri Perhubungan dengan No. A.08/PL.102/MPHB mengenaipersetujuan Penyesuaian Harga Kontrak dengan catatan dilakukan amandemen kontrak pasal G.71 dandilakukan perhitungan kembali sesuai ketentuan berlaku.
Tanggal 11 Pebruari 2008 terbit Berita Acara Re-evaluasi Usulan Penyesuaian Harga no 02/BA-PA/BLN/PLS/II/2008 yang dilakukan oleh Panitia Peneliti pelaksanaan Kontrak (P3K) terhadap usulanpenyesuaian harga yang telah diajukan kontraktor dengan hasil evaluasi penyesuaian harga akibatketerlambatan SPK sebesar Rp 68.3M dan kenaikan BBM sebesar Rp 31.7M total sebesar Rp 100M denganperkiraan Porsi Wika sebesar Rp 28.5M
Manajemen berkeyakinan bahwa claim tersebut dapat disetujui oleh Departemen Perhubungan DirektoratJenderal Perkeretaapian.
40
PT WIJAYA KARYA (PERSERO), Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2008 dan 2007
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
7. PENDAPATAN YANG AKAN DITERIMA
Pelanggan PT Wika BetonPelanggan PT Wika IntradePelanggan PT Wika Realty
Jumlah
8. PIUTANG LAIN-LAIN
Akun ini terdiri dari:
Pusat ManajemenPiutang lain-lain Konstruksi
31.340.632
Pendapatan Akan Diterima merupakan piutang usaha yang belum ditagihkan selain dari aktivitaspelaksanaan proyek, dengan rincian sebagai berikut :
8.212.697
828.500
55.248.549
2007
6.117.38446.204.448
831.404
20072008
22.766.608
26.010.007
60.224.624
2008
gDepartemen Sipil UmumDepartemen UtilitasDivisi Peralatan Konstruksi Departemen Bangunan GedungDepartemen Wilayah dan Luar NegeriDepartemen EPC
PT Wika BetonPT Wika RealtyPT Wika IntradePT Catur Insan Pertiwi
JumlahPenyisihan piutang ragu-ragu
Jumlah
1.575.4003.348.3828.207.887692.174
3.722.391
159.81628.410.482
Piutang lain-lain pusat manajemen diantaranya merupakan piutang pajak atas SKPLB Pajak Penghasilantahun pajak 2006 Nomor: 00098/406/06/051/08 tanggal 9 Desember 2008 sebesar Rp 25.858.969.756dikurangi SKPKB dan STP yang belum dibayar sebesar Rp 2.536.368.514 sehingga jumlah yang harusditerima sebesar Rp 23.322.599.242. SKPLB tersebut telah diterima oleh Perusahaan pada bulan Januari2009.
480.4774.076.4431.848.309
102.428.005(16.627.387)
85.800.618
312.310 -
4.288.56853.241.023
-7.756.304
Piutang lain-lain PT Wika Realty merupakan piutang perusahaan kepada kontraktor atas pembayaran yangtelah dilakukan untuk pembelian material proyek yang sedang dikerjakan yang akan di set off denganpembayaran hutang kepada kontraktor.
40.539.682
Piutang lain-lain konstruksi merupakan piutang perusahaan kepada subkontraktor atas pembayaran yangtelah dilakukan untuk pembelian material proyek yang sedang dikerjakan yang akan diperhitungkan denganpembayaran hutang kepada subkontraktor.
3.120.211
57.167.068(16.627.387)
10.498.81494.089
923.488
41
PT WIJAYA KARYA (PERSERO), Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2008 dan 2007
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
9. PERSEDIAAN
Akun ini terdiri dari:
Barang JadiBarang dalam prosesBahan baku dan bahan penolongPersediaan dalam pengirimanSuku cadang
2007
Berdasarkan analisa atas status masing-masing saldo akun piutang lain-lain pada akhir tahun, manajemenPerusahaan berpendapat bahwa jumlah penyisihan piutang ragu-ragu adalah cukup untuk menutupikemungkinan kerugian atas tidak tertagihnya piutang ragu-ragu.
225.462.5927.747.740
98.503.048
Seluruh piutang lain-lain dalam mata uang rupiah.
278.100.14218.710.4663.982.792
2008
851.177.12319.149.603
213.3634.957.546
Piutang lain-lain Departemen Sipil Umum sebesar Rp.53.241.022.557 (Rupiah penuh) merupakan piutangatas pengadaan besi proyek-proyek JO serta Piutang kepada PT Propelat atas Proyek Cikubang sebesarRp.13.700.000.000 (Rupiah penuh) yang telah disisihkan 100% pada tahun 2007.
gPersediaan Aktiva Real Estat
Tanah sedang dikembangkanTanah matangBangunan sedang konstruksiBangunan jadiBahan Material
Jumlah/Total
Tanah yang sedang dikembangkan terdiri dari :
a. Festival Fatmawatib. Tamansari Samarindac. Tamansari Bukit Mutiarad. Tamansari Majapahite. Tamansari Manglayang Regencyf. Tamansari Puri Balig. Tamansari Metropolitan Manadoh. Tamansari Pelabuhan Ratui. Tamansari Sudirman
Jumlah
5.400.834 148.956
284.098
1.637 13.522.392
23.568 13.476.700 34.434 13.194.36011.525 7.105.300 25.488 6.951.014
-
32.761 18.741.004 25.582 13.662.88645.377
32.813 24.604.863 86.896 19.205.9392.824 21.310.340
3.872.806
LT 2008 LT 2007
15.232.026 90.705 13.563.132
119.030.871
-119.030.871 105.954.175
56.638-
19.911.69833.939.2435.176.177
844.3931.350.022.508
4.965.333 -
2.904.807670.027
464.468.902
15.982.418 284.098 14.193.697
105.954.17510.671.3467.384.260
42
PT WIJAYA KARYA (PERSERO), Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2008 dan 2007
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
Tanah matang terdiri dari :
a. Tamansari Persada Bogorb. Tamansari Mangly. Regencyc. Tamansari Pesona Balid. Tanah Acehe. Tamansari Bukit Damaif. Tamansari Samarindag. Tamansari Bukit Mutiarah. Tamansari Majapahiti. Tamansari Pelabuhan Ratuj. Tamansari Metropolitan Manadok. Tamansari Puri Bali
Jumlah
Bangunan yang sedang dikonstruksi terdiri dari :
a. Tamansari Bukit Mutiarab. Tamansari Pelabuhan Ratuc. Tamansari Manglayang Regencyd Tamansari Puri Bali
451.356 2.749
2.31614.062
7.402-
551 416.267
3.688 523.1106.594.735 924 423.633
19.911.698 10.671.346
2.461 1.299.485
4.298
- --
1 012 406
2.092
2 732
1.572.4674.226 3.032.470
2007
2.435.9145.105
10.083
1.385
5.381.254 - -
1.988.103 10.861 4.470.481
LT 2008
821 167.999
4.073.856 1.749.556
1.125.000365.212
322.389298.709
-
2008
1.924.7251.607.740 878
2.036.398
LT
LT 2007
-
436
1.729-
LT
10.761
2 687 975 2 165
50.017655507
1.387.950 3.112
d. Tamansari Puri Balib. Grand Tamansari Samarindae. Tamansari Metropolitan Manadoi. Tamansari Persada Bogorf. Tamansari Majapahitg. Tamansari Sudirmanh. Festival Fatmawati
Jumlah
Persediaan bahan terdiri dari : a. Proyek Sidikalangb. Proyek Sudirmanc. Proyek Centro Cityd. Proyek Akper MUBAe. Proyek Rusun Cawangf. Proyek Rusunawa Unismuh
Jumlah/Total
502
237.871
7.384.260
6.518 4.161.999 1.173 623.1441.479 1.515.029 636 472.036
496 661.850 634 347.893
-
2 0 0 7
- 165.486
--
844.393
44.741
2 0 0 7
307.27311.780.649 - -2.029.891
33.939.243
1.012.406
Persediaan Barang jadi dan barang dalam proses merupakan persediaan barang jadi dan barang dalamproses produksi atas produk beton, produk metal, dan produk konversi energi.
Bahan Baku dan Penolong merupakan persediaan bahan baku pada industri beton, metal dan konversienergi, serta bahan-bahan material konstruksi di proyek.
Persediaan dalam pengiriman merupakan persediaan yang telah dikirim sebelum tanggal Neraca tetapibelum sampai tujuan.
453.656216.370670.027
2.732
4.846
-
2.607.574-
1.688 -
396.294 -
-
2.687.975 2.165
43
PT WIJAYA KARYA (PERSERO), Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2008 dan 2007
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
Lihat Catatan 20.
10. UANG MUKA
2008 2007
Piutang dan stock dengan nilai minimal Rp 50 milyar sebagai agunan utama atas fasilitas kredit modal kerjarevolving dan fasilitas non cash loan yang diperoleh PT Wika Beton pada Bank Mandiri sesuai Perpanjangan Perjanjian No. CGB.ONE/SPPK/RD2.060/2007 tanggal 9 Mei 2007
Persediaan tersebut juga dijaminkan ke CIMB Niaga dengan nilai penjaminan sebesar Rp 5 milyar.
Seluruh persediaan dimiliki atas nama Perseroan.
Piutang dan Persediaan minimal senilai Rp.84.000.000.000 (dalam rupiah penuh) yang dimiliki perusahaandijaminkan pada Bank Mega sesuai dengan akta fiducia baik sekarang maupun dikemudiaan hari. atasfasilitas kredit yang diberikan kepada PT Wika Beton
Perseroan mengasuransikan persediaan produk komponen, barang jadi di gudang dan suku cadang padaPT Asuransi Jasa Indonesia dengan nilai pertanggungan sebesar Rp 9.135.900.000, dengan polis No.203.204.300.07.0080 dan 203.204.300.07.0081, dengan jangka waktu pertanggungan 20 Juni 2007 s.d. Juni2008. Manajemen berkeyakinan nilai pertanggungan tersebut cukup untuk menutup kerugian.
Rincian uang muka adalah sebagai berikut :
SubkontraktorPemasokUang Muka PekerjaanLain-lain
Jumlah
11. PAJAK DIBAYAR DIMUKA
Rincian pajak dibayar dimuka adalah sebagai berikut
PPh Pasal 22 ImporPPh Pasal 22 Wajib BayarPPh Pasal 23PPh Pasal 25Pajak Pertambahan NilaiPPN Impor
Jumlah
149.186.509
2008 2007
74.874.668
111.722.113
79.500.11463.782.88522.808.609480.420
Uang muka kepada pemasok merupakan uang muka yang diberikan kepada pemasok sehubungan denganpengadaan bahan baku dan materials konstruksi di proyek. Uang muka intern pekerjaan/kegiatan kerja (persekot) merupakan uang muka yang diberikan kepadapelaksana proyek untuk keperluan operasional proyek.Lain-lain pada uang muka tersebut merupakan persekot operasional pegawai dan pemasaran.
2008
790.798166.882.405
Uang muka kepada subkontraktor merupakan uang muka yang diberikan kepada subkontraktor sehubungandengan kontrak pelaksanaan pekerjaan proyek, subkontraktor akan mengangsur kepada Perusahaan padasaat pembayaran prestasi kerja.
9.735.184234.276.781
22.115.331
15.360.81730.084.561
14.133.535
2007
4.739.354
203.677.628
6.055.556 491.90379.645.310
18.339.2504.598.6863.139.033
106.747.821
44
PT WIJAYA KARYA (PERSERO), Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2008 dan 2007
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
12. BIAYA DIBAYAR DIMUKA
Rincian biaya dibayar dimuka adalah sebagai berikut :
Biaya usahaBiaya produksiBiaya pengadaanBiaya pengelolaanBiaya distribusiBiaya sewa dan asuransiLain-lain
Jumlah
Rincian biaya usaha dibayar dimuka adalah sebagai berikut
Departemen Utilitas 2 726 696
53.541.397796.073
116.105.0917.796.900
3.327.9858.762.3173.097.7455.890.472
2008 2007
9.803.006
Biaya Usaha Dibayar Dimuka per unit kerja atau lokasi, merupakan biaya-biaya yang dikeluarkansehubungan dengan kegiatan usaha perusahaan seperti biaya pengusahaan proyek, tender dan biaya usahalainnya serta biaya sewa dan asuransi.
1.191.852146.172.362
-
2008 2007
80.454.783
76.228
14.795.61288.111
1.354.356
Departemen UtilitasDepartemen Bangunan GedungDepartemen Sipil Umum Departemen Wilayah dan Luar NegeriPT Wika BetonPT Wika RealtyPT Wika Intrade
Jumlah
Departemen Sipil Umum Divisi Peralatan Konstruksi Departemen Bangunan GedungDepartemen UtilitasDepartemen EPCDepartemen Wilayah dan Luar NegeriPT Wika BetonPT Wika RealtyPT Wika IntradePT Catur Insan Pertiwi
Jumlah 14.795.612
2.587.059
2.726.696-
1.482.038
-1.551.670
6.263--
9.309.014
2.073.012578.749
648.453
6.260.258
542.999
1.089.2111.317.508
8.762.317
1.346.535
1.238.167358.768322.012
3.327.985
2008
Biaya produksi dibayar dimuka merupakan biaya-biaya yang dikeluarkan untuk keperluan perusahaan danbelum dapat diperhitungkan dengan penjualan karena pada tanggal neraca berita acara kemajuan fisikbelum dapat ditandatangani pengawas lapangan dan atau berita acara penyerahan barang belumditandatangani.
1.208.860-
293.55666.000
551.963771.478
-
-
Rincian biaya produksi dibayar dimuka adalah :2007
-
85.597
1.39510.423
9.803.006
261.236
45
PT WIJAYA KARYA (PERSERO), Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2008 dan 2007
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
13. JAMINAN USAHA
14. INVESTASI PADA PERUSAHAAN ASOSIASI
TAHUN 2008
Nama Perusahaan Penambahan /
Biaya distribusi dibayar dimuka merupakan biaya atas distribusi produk beton dan intrade yang ditangguhkan sehubungan dengan perbedaan waktu antara pengakuan penjualan dan saat terjadinya pengiriman produkbeton dan produk intrade.
Penyertaan (Pengurangan)Persentase Jumlah
Akun ini merupakan jaminan yang diberikan perusahaan dalam rangka memperoleh/pelaksanaan pekerjaankontrak konstruksi. Jaminan tersebut berupa dana yang disetor kepada bank yang ditunjuk dan akandicairkan setelah habis masa berlakunya bank garansi, dengan rata-rata berlakunya bank garansi kurangdari satu tahun.
Akun ini merupakan penyertaan saham pada perusahaan asosiasi, sebagai berikut:
Jumlah Kepemilikan Penyertaan
1. PT WIKA - NGK Insulators2. PT. Wijaya Tama Perkasa3. PT. Marga Kunciran Cengkareng
Jumlah
TAHUN 2007
Nama Perusahaan
1. PT WIKA - NGK Insulators
Jumlah
- PT WIKA NGK Insulators
3.000.270
( % ) Akhir Periode
-
Awal Periode
1.708.240
1.708.240 18.000.270
- 15.000.00018,70% 1.708.240
Jumlah Penambahan / Jumlah
40,00% 15.000.00010,00% 3.000.270
-
Kepemilikan Penyertaan (Pengurangan)Awal Periode
PenyertaanPersentase
1.708.240 - 1.708.240
( % )
18,70% 1.708.240 - 1.708.240
Akhir Periode
Perusahaan memiliki 1.708 saham yang merupakan 18,70% hak kepemilikan, WIKA NGK Insulatorsbergerak dalam bidang Insulators.
19.708.510
WIKA NGK didirikan pada tanggal 23 Juli 1987 berdasarkan Akte Perseroan Terbatas No 76 dibuatdihadapan Kartini Muljadi, SH. Notaris di Jakarta sebagaimana diubah dengan Akta Perubahan AktaPendirian No. 5 tanggal 3 Juni 1988, dibuat dihadapan Inge Hendarmin, SH., pengganti dari KartiniMuljadi, SH., Notaris di Jakarta, yang keduanya telah mendapatkan pengesahan dari MenteriKehakiman Republik Indonesia berdasarkan Surat Keputusan No. C2-5652-HT.01.01.TH'88 tanggal 2Juli 1988, serta telah diumumkan dalam Tambahan No.816, Berita Negara Republik Indonesia No. 65tanggal 12 Agustus 1988.
46
PT WIJAYA KARYA (PERSERO), Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2008 dan 2007
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
Pemegang Saham
Modal Dasar /
Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh :
5.620USD
5.620 9.160.600.000Rp
Anggaran Dasar WIKA NGK telah beberapa kali mengalami perubahan yang perubahan terakhirnya,antara lain sehubungan dengan perubahan seluruh Anggaran Dasar WIKA-NGK, adlah sebagaimanatermaktub dalam Akta Pernyataan Keputusan Rapat No.3, tanggal 25 Pebruari 2000, dibuat dihadapanSarina Sihombing, SH., Notaris di kabupaten Daerah Tingkat II Tangerang berkedudukan di Ciputat.
Maksud dan tujuan usaha WIKA NGK adalah sebagaimana tercantum dalam Anggaran Dasar adalahmelaksanakan kegiatan usaha membuat dan merakit "high tension porcelain insulators" dan produk-produk lainnya yang berhubungan serta memasarkan dan menjual seluruh hasil produknya diwilayah Berdasarkan Akta tersebut, struktur permodalan dan komposisi susunan pemegang saham PT WijayaTama Perkasa adalah sebagai berikut :
Berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Rapat No. 3 tanggal 25 Pebruari 2000, dibuat dihadapanSarina Sihombing, SH, Notaris di kabupaten Daerah Tingkat II Tangerang, berkedudukan di Ciputat,struktur permodalan dan komposisi susunan pemegang saham WIKA NGK adalah sebagai berikut :
Nilai Nominal Rp.1.630.000/US$ 1.000 per saham
Saham Rupiah/USD %
- PT Wijaya Karya (Persero) /
- NGK Insulators Ltd /
- Sumitomo Corporation /
Jumlah /
Saham dalam Portepel
- PT Wijaya Tama Perkasa
3.048 4.968.240.000Rp 54,23%
1.048USD
1.048 1.708.240.000Rp 18,65%
Perusahaan memiliki 15.000 lembar saham yang merupakan 40% hak kepemilikan, PT Wijaya TamaPerkasa yang bergerak dalam bidang penyelenggaraan pembangunan dan pengelolaan fasilitas jalantol.
2.484.120.000Rp 27,12%
5.620 9.160.600.000Rp 100,00%
- -
3.048USD
1.524USD
5.620USD
Maksud dan tujuan usaha PT Wijaya Tama Perkasa adalah sebagaimana tercantum dalam AnggaranDasar adalah melaksanakan kegiatan usaha dibidang penyelenggaraan pembangunan jalan tol,pembangunan prasarana dan sarana dasar (infrastruktur), fasilitas penunjang jalan, pengembanganlahan-lahan / kawasan sekitar jalan tol, melakukan usaha perdagangan umum termasuk antar pulau,import, eksport, distributor, dan pemasok.
PT.Wijaya Tama Perkasa didirikan pada tanggal 1 April 2008 berdasarkan Akte Perseroan Terbatas No04 dibuat dihadapan Imas Fatimah, SH. Notaris di Jakarta.
1.524
47
PT WIJAYA KARYA (PERSERO), Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2008 dan 2007
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
Pemegang Saham
Modal Dasar
Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh :
- PT Wijaya Karya (Persero). Tbk
- PT. Margatama Perkasa
- PT. Kartika Marga Sakti
Jumlah
Saham dalam Portepel
- PT Marga Kunciran Cengkareng
15.000.000.000 40,00%
Saham Rupiah %
150.000 150.000.000.000
15.000 15.000.000.000 40,00%
7.500 7.500.000.000 20,00%
37.500 37.500.000.000 100,00%
Nilai Nominal Rp.1.000.000,- per saham
112.500 112.500.000.000
Perusahaan memiliki 329.700 lembar saham yang merupakan 10% hak kepemilikan, PT MargaKunciran Cengkareng yang bergerak dalam bidang perencanaan, penyelenggaraan pembangunanjalan, jembatan bangunan pelengkap dan fasilitas jalan tol serta pengelolaan jalan dan fasilitas tol.
Berdasarkan Akta tersebut, struktur permodalan dan komposisi susunan pemegang saham PT WijayaTama Perkasa adalah sebagai berikut :
15.000
15. TANAH BELUM DIKEMBANGKAN
Tanah yang belum dikembangkan terdiri dari :
a. Tamansari Pelabuhan Ratub. Tamansari Puri Bali
Jumlah/Total
16. AKTIVA TETAP
Rincian aktiva tetap adalah sebagai berikut:
Harga Perolehan :
Kepemilikan sendiri
Hak atas tanah Bangunan Prasarana Perlengkapan kantor Peralatan pabrik dan proyek Kendaraan Aktiva tetap dalam penyelesaian
Jumlah 11.490.005 504.766.014 139.465.044 21.087.081 - 11.490.005 9.597.076
376.790.976
3.050.499 123.405 - 3.173.904
Saldo Akhir01-Jan-08 Penambahan Pengurangan 31-Des-08
13.341.259
175.608.057 76.019.006 - 251.627.063 - 2.445.742
14.213 3.441.729
LT Jumlah LT Jumlah 2007
7.412.508 14.529.308 - 21.941.816
Saldo awal
10.895.517
21.589.497 3.441.729
259.605 10.507.624 - -38.427
114.592.031 2.023.764 - 116.615.795
44.145.282 44.323.819 - 88.469.101
11.081.873
2008
48
PT WIJAYA KARYA (PERSERO), Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2008 dan 2007
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
Akumulasi penyusutan :
Kepemilikan sendiri
Bangunan Prasarana Perlengkapan kantor Peralatan pabrik dan proyek Kendaraan
JumlahNilai Buku
Harga Perolehan :
Kepemilikan sendiri
Hak atas tanah Bangunan Prasarana Perlengkapan kantor Peralatan pabrik dan proyekKendaraan
Saldo Akhir01-Jan-07 31-Des-07
- 10.895.517
581.223 1.611.873 - 2.193.096
6.463.848 - 114.592.031
Saldo awalPenambahan Pengurangan
8.837.016 1.987.067 -
22.105.270 6.271.922 -
26.695.877 -
175.608.057
245.500.972
95.454.243
177.886.738 18.119.577 20.398.258
122.150.120
360 640
1.031.425 - 5.343.677
9.723.842
10.824.083
131.290.003 37.598.165 - 168.888.168
28.377.192
4.312.252
335.877.846
1.171.675
2 689 859 - 3 050 499
43.119.078 1.942.387 916.183 44.145.282
4.381.585 3.030.923 - 7.412.508
108.128.183
Saldo awal Saldo Akhir01-Jan-08 Penambahan Pengurangan 31-Des-08
Kendaraan Aktiva tetap dalam penyelesaianSewa Guna Usaha
Peralatan PabrikJumlah
Akumulasi penyusutan :
Kepemilikan sendiri
Bangunan Prasarana Perlengkapan kantor Peralatan pabrik dan proyek KendaraanSewa Guna Usaha
Peralatan PabrikJumlahNilai Buku
Seluruh aktiva tetap dimiliki oleh perusahaan
Aktiva tetap yang dijual tahun 2007 terdiri dari Peralatan Konstruksi dan Alat-alat Berat yang ada di DivisiPeralatan Konstruksi, dengan nilai buku Rp 967.208.000, dijual karena Aktiva Tetap tersebut sudah tidakproduktif lagi, penjualan kepada Pihak Ketiga, dan telah disetujui oleh Pemegang Saham sesuai surat No.129/DK/PTWK/2005 tanggal 17 Oktober 2005 dan No. 110/DK/PTWK/2006 tanggal 5 Desember 2006.
Aktiva dalam pelaksanaan pada tanggal 31 Desember 2007 merupakan biaya renovasi gedung Wika yangsemula 8 (delapan) lantai menjadi 11 (sebelas) lantai.
4.090.839
27.631.118 376.790.976
228.899
15.708.256
2.806.020 - 2.806.020 -
352.324
18.717.456
- 581.223
3.387.814 - 22.105.270
867.138 130.022.105 23.847.595 22.579.697 131.290.003
232.092.237 245.500.972
Untuk Renovasi gedung telah mencapai 99% dari total biaya yang diestimasi sebesar Rp 24.816.700, tidakada beban bunga yang dikapitalisir dan tidak ada kendala/hambatan signifikan yang timbul selamapelaksanaan renovasi gedung.
8.889.482 3.510.657 21.087.081
362.114.342 42.307.751
360.640 2.689.859 3.050.499
221.413 - 4.312.252
867.138 -
8.014.170 822.846 - 8.837.016
97.980.178 19.186.624 21.712.559 95.454.243
49
PT WIJAYA KARYA (PERSERO), Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2008 dan 2007
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PenanggungPT Asuransi Umum MegaPT Asuransi Umum MegaPT Asuransi Himalaya PelindungPT Asuransi Himalaya PelindungPT Asuransi Jasa IndonesiaPT Asuransi Jasa IndonesiaPT Asuransi Jasa IndonesiaPT Asuransi Jasa Raharja PuteraPT Asuransi Jasa Raharja Putera
Pada tahun 2008, aktiva tetap perusahaan kecuali tanah, telah diasuransikan dengan Polis StandarKebakaran Indonesia dengan nilai pertanggungan sebagai berikut :
20/10/08 - 20/10/09 675.600.000IP.01.01.08.002638
10/09/08 - 10/09/09
26/08/08 - 26/08/09
NilaiJangka Waktu
20/10/08 - 20/10/09 2.469.100.000
642.026.000
Pertanggungan
PST.0102/2007 - 00132
Beban penyusutan untuk tahun 2008 dan 2007 masing-masing sebesar Rp 37.737.811 dan Rp. 23.847.595.
Manajemen berpendapat bahwa nilai pertanggungan atas aktiva tetap yang diasuransikan adalah cukupuntuk menutup kemungkinan kerugian yang terjadi.
Aktiva tetap berupa tanah serta bangunan di atasnya yang berlokasi di Bekasi dan Medan dijadikan jaminan
203.204.300.07.0081209.482.200.08.001203.204.300.08.063
02.00.13.07.00421/0902.00.13.07.00422/09
14/01/08 - 14/01/09
Nomor Polis
4.835.140.00012.904.180.000
9.538.700.00018.058.480.87529.064.700.00029.064.700.000
107.252.626.875
PST.0102/2007 - 00132
20/06/08 - 20/06/0910/09/08 - 10/09/09
IP.01.01.08.002637
26/08/08 - 26/08/0912/06/08 - 12/06/09
atas fasilitas kredit modal kerja pada Bank Bukopin (lihat catatan 19).
Aktiva tetap berupa peralatan dan mesin senilai Rp.5.000.000.000 (rupiah penuh) dijaminkan pada BankNiaga (lihat catatan 19).
Aktiva tetap berupa tanah yang berlokasi di Boyolali dijaminkan atas fasilitas kredit modal kerja pada BankNiaga (lihat catatan 19).
Aktiva tetap berupa tanah yang berlokasi di Surabaya, Ciracas, dan Cipinang Jakarta Timur dijaminkan atasfasilitas kredit modal kerja pada Bank Mega(lihat catatan 19).
Aktiva tetap berupa tanah yang berlokasi di Deli Serdang, dan Lampung Selatan dijaminkan atas fasilitaskredit modal kerja WIKA Beton pada Bank Mega (lihat catatan 19).
Aktiva tetap berupa tanah yang berlokasi di Cipinang, Karangrejo, dan Kembang Kuning dijaminkan atasfasilitas kredit pada Bank Mandiri(lihat catatan 19).
Aktiva tetap berupa tanah (17 Sertfikat HGB) dijaminkan oleh WIKA-Realty atas fasilitas kredit pada BankBTN (lihat catatan 19).
Aktiva tetap berupa peralatan, mesin, kendaraan bermotor, dan peralatan proyek senilai Rp.2.214.214.426(rupiah penuh) dijaminkan pada Bank Mandiri (lihat catatan 19).
50
PT WIJAYA KARYA (PERSERO), Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2008 dan 2007
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
17. SETORAN DANA KERJA SAMA OPERASI
JO WIKA-IKPT-Adhi Karya(TPPI)JO WIKA-Waskita (Cikapayang)JO WIKA-Mirai (Amandit)JO WIKA-Adhi Karya (Tuban Aromatic)JO WIKA-Pelita (Cut Nyak Dien)JO WIKA-Hutama (CA-1 )JO WIKA-Adhi Karya (Batang Tongar)JO WIKA-Hutama-Waskita-Adhi
Karya (Suromadu BT Tengah)JO WIKA-BK (Bawakaraeng Tahap 2)JO WIKA (Suramadu Causeway sisi Sby)JO WIKA - Pelita (Ulee-Lheu)JO WIKA-SACNA (Bendung Mamak)JO WIKA-Realty (Ciomas Hills dan
Tamansari Samarinda)JO WIKA-DGI (Kanjiro)JO WIKA (S i Ul )
-29.222.836 39.987.273
149.002 2.891.7305.380.029 -
(100)
Akun ini merupakan setoran dana kerja sama operasi dengan pihak lain, dengan rincian sebagai berikut:
1.795.361- 3.662.850
- 3.373.422
2008 2007
24.510.720 26.704.4853.846.246 5.721.246
22.697.111 18.610.229- 1.906.713
702.871 3.002.871- 2.739.629
4.983.238 4.819.284-
1.375.603 2.755.5531 875 292 (2 747 471)JO WIKA (Sungai Ular)
JO WIKA-PP-Hutama (Jati Gede)JO WIKA-Himpun Karya (Sungai Kayan Bulungan)JO WIKA-Bumi Intan (Sarmi)JO WIKA-Hazama (Sabodam Bawakaraeng)JO WIKA (Liang Anggang Pelaihari)JO WIKA-Brantas-Mahir (JLB Sulsel)JO WIKA-PP (FO Cengkareng)Setoran KSO lainnya dibawah Rp.1.000.000
Jumlah
18. GOODWILL
Nilai perolehan =
Didistrisbusikan:Setoran Modal x =Saldo laba x =
=Jumlah =
21.395.497
Akun ini merupakan goodwill yang berasal dari akuisisi PT Catur Insan Pertiwi, yang dibeli diatas nilai buku,dengan perhitungan sebagai berikut:
Setoran Dana Kerja Sama terdiri dari setoran modal dan bagian laba (rugi) JO yang diakui.
625.000 70,08% 438.00011.981.009 70,08% 8.396.291
8.834.29112.561.205
1.875.292 (2.747.471)(19.587.903) -
1.630.244 -1.418.436 -2.952.611 -1.098.532 -7.864.434 -1.086.966 -3.547.766 4.381.593
94.753.932 119.604.768
51
PT WIJAYA KARYA (PERSERO), Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2008 dan 2007
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
19. AKTIVA LAIN-LAIN
Keanggotaan Golf ClubAktiva tetap yang tidak digunakan dalam usahaPersediaan Slow MovingTanah di BuniwangiTanah di PampangAktiva Eks Proyek selesaiProperti Klub:
Taman Sari Persada RayaTaman Sari Persada KemalaTaman Sari Persada BogorTaman Sari Pesona BaliTaman Sari Bukit Bandung
Aktiva Eks Bisnis Unit Metal & DiesAktiva Eks Proyek Pasopati DSUIBeban DitangguhkanLain-lain
J l h
2007
1.784.370
Rincian aktiva lain-lain adalah sebagai berikut:
16.929.0113.438.000
1.855.07916.948.6193.438.000
12
3.353.143 4.347.3052.400.696
146.880--
3.002.018
14.941.7553.092.796
1.926.275
5.180.779
2008
708.280
15.088.9413.142.176
1.900.0835.769.791
12193.171
6.175.845
708.280
7.496.876
183.09757 002 513
1.742.19668 890 973Jumlah
-
-
-
20. PINJAMAN JANGKA PENDEK
Hubungan IstimewaPT Bank Rakyat Indonesia PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.PT Bank Negara Indonesia (Persero) TbkPT Bank Syariah Mandiri
Sub Jumlah
-
Rincian pinjaman bank adalah sebagai berikut:
392.861.404 58.174.060
14.998.947-
57.002.513
2008
Keanggotaan Golf Club merupakan biaya perolehan hak pakai keanggotaan klub golf, dengan tujuansebagai sarana pemasaran. Terhadap biaya perolehan keanggotaan Golf Club ini tidak diamortisasikarena masa berlaku keanggotaannya tidak dibatasi, dan dapat dipindahtangankan.
Aktiva tetap yang tidak digunakan, merupakan aktiva tetap ex Divisi Mould dan Polymer (DMP).
Aktiva lain-lain Property Club Tamansari merupakan fasilitas milik PT Wijaya Karya yang ada padamasing-masing kawasan Tamansari,yang pengelolaannya diserahkan kepada PT Wika Realty.
2007
68.890.973
17.500.0007.011.228
Pokok Pinjaman
33.662.832331.348.95546.513.501
52
PT WIJAYA KARYA (PERSERO), Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2008 dan 2007
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
Pihak ketiga
PT Bank Central Asia
PT Bank Bukopin Tbk.PT Bank Mega Tbk.CIMB NiagaPT Bank Danamon Tbk.PT Bank Panin Tbk.
Sub JumlahJumlah
PT WIJAYA KARYA (Persero), Tbk.
a PT Bank BUKOPIN Tbk.
Pinjaman pada PT Bank Bukopin merupakan pinjaman fasilitas modal kerja (revolving) dalam bentuksetting facilities reguler dengan tingkat bunga 16,5% per tahun pada tahun 2006, dijamin dengan tagihan pembayaran atas proyek yang dibiayai dengan perbandingan antara Pembiayaan per Proyek dengannilai tagihan minimal 70% dalam bentuk Standing Instruction, tanah beserta bangunan diatasnya dengansertifikat Hak Guna Bangunan No 3903 dan 3902 yang berlokasi di Jakasampurna Bekasi, 2 BidangTanah dan Bangunan No sertifikat HGB No 346 & 347 yang berlokasi di Pulo Brayan Darat II Medan
603.838.743
14.955.05779.158.304
29.322.44398.170.940
3.910.0005.000.00019.183.957
15.000.000
4.796.927
2008
117.820.288175.994.348
2007
59.300.000210.977.340
--
g y g ySumatera Utara.
Perusahaan memperoleh fasilitas tambahan pinjaman yang diatur dalam Addendum Perjanjian Kredit Vtanggal 30 Mei 2006 antara PT Wijaya Karya (Persero) dan PT Bank Bukopin berupa perpanjanganwaktu dan penambahan Fasilitas Kredit setting facilities reguler sebanyak-banyaknya Rp25.000.000.000 (rupiah penuh) menjadi Rp 125.000.000.000 (rupiah penuh) dengan tingkat bunga16,5% per tahun dari outstanding pinjaman dengan jangka waktu terhitung sampai dengan 22 Mei 2007yang telah diperpanjang dengan addendum perjanjian kredit No. XXXVIII/076A/BUKI/ADD-PK/VI/2007tanggal 5 Juni 2007 yang menyetujui untuk diperpanjang sampai dengan 22 Mei 2008 dengan tingkatbunga pinjaman 12,75% dan memberikan fasilitas pembayaran kembali hutang pokok dalam bentukfasilitas kredit setting fasilitas reguler sebanyak-banyaknya sebesar Rp. 75.000.000.000 (rupiah penuh).
Sesuai Surat Bank Bukopin No.4619/DKM/VI/2008 tanggal 16 Juni 2008 Perusahaan kembali telahmendapat persetujuan Perpanjangan Jangka Waktu Kredit sampai dengan 22 Mei 2009, dengan tingkatsukubunga menjadi 11% efektif per tahun (review per 3 bulan)
Pinjaman tersebut digunakan untuk Pembangunan Proyek-proyek yang dimenangkan dan layak dibiayaimenurut Bank dengan ketentuan untuk Pemilik Proyek adalah Pemerintah RI termasuk BUMN, BUMD,Perum dan Perusahaan yang Pemegang Sahamnya mayoritas Pemerintah RI, pola pembayaran terminbulanan sesuai prestasi pekerjaan dengan Plafond per proyek maksimal 70% dari nilai StandingInstruction yang diterbitkan sesuai format Bank, sedangkan untuk Proyek Swasta maksimal 50% danbonafiditas bouwheer harus dievaluasi.
PT Wijaya Karya (Persero) tidak diperkenankan mengadakan perjanjian pinjaman uang denganBank/Kreditur lainnya atas tagihan/piutang yang dijaminkan kepada PT Bank Bukopin.
53
PT WIJAYA KARYA (PERSERO), Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2008 dan 2007
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
b. PT Bank Mega Tbk.
Pinjaman ini dijamin dengan Piutang Usaha senilai Rp 60.000.000.000 dan hak atas tanah yangberlokasi di Bekasi, Bandung, Surabaya, dan hak atas tanah atas nama anak Perusahaan, PT WijayaK B b l k i di D li S d d L S l d i i b i b ik
Berdasarkan Surat Pemberitahuan Persetujuan Perpanjangan Kredit dari Bank Mega No.369/CRB2/0/tanggal 11 Juni 2008 atas Akta Perubahan X No.07 tanggal 4 Mei 2007 dengan komposisi FasilitasPinjaman Rekening Koran sebesar Rp.50.000.000.000 (Rupiah penuh), Bank Garansi Line sebesarRp.500.000.000.000 (Rupiah penuh). Atas Pinjaman Rekening Koran dan Kredit Modal Kerja TanpaSchedule dikenakan bunga floating rate sebesar 13% per tahun. Fasilitas Bank Garansi hanya untuktambahan modal kerja atas pekerjaan yang diterima dan digunakan untuk memenuhi syarat dalamsetiap pekerjaan yang didapat. Total Fasilitas Bank dari Bank Mega Rp 550.000.000.000 (Rupiahpenuh).
Berdasarkan Akta Perubahan X No.07 tanggal 4 Mei 2007 dengan komposisi Fasilitas PinjamanRekening Koran sebesar Rp.50.000.000.000 (Rupiah penuh), Bank Garansi Line sebesarRp.300.000.000.000 (Rupiah penuh). Atas Pinjaman Rekening Koran dan Kredit Modal Kerja TanpaSchedule dikenakan bunga floating rate sebesar 14% per tahun. Fasilitas Bank Garansi hanya untuktambahan modal kerja atas pekerjaan yang diterima dan digunakan untuk memenuhi syarat dalamsetiap pekerjaan yang didapat. Total Fasilitas Bank dari Bank Mega Rp 350.000.000.000 (Rupiahpenuh).
a.b.
c.
c. PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.
1.
2.
3.
Syarat dan ketentuan sebagai berikut :-
KMK Revolving No. KR-CRU/009/PK-KMK/2001 No. 22 tanggal 11 Mei 2001 yang telah mengalamiaddendum sebanyak 9 (sembilan) dalam addendum IX atas KMK Revolving No. KR-CRU/009/PK-KMK/2001 tertuang dalam Surat No. TOP.CRO/CLA.269/ADD/2008 tanggal 13 Mei 2008 denganlimit kredit sebesar Rp.60.000.000.000 (Rupiah penuh).
Akte Perjanjian Pemberian Fasilitas Non Cash Loan No. KP-006/NCL-CRG/2002 Akta No. 22tanggal 7 Agustus 2002 yang telah mengalami addendum sebanyak 8 (delapan) kali terakhir denganNo. TOP.CRO/CLA.272/ADD/2008 tanggal 13 Mei 2008 dengan limit Non Cash Loan sebesarRp.1.000.000.000.000 (Rupiah penuh).
Sertifikat atas tanah HGB No.0410/Kelapa Dua Wetan Ciracas Jakarta Timur yang tercatat atasnama Perseroan
Karya Beton, yang berlokasi di Deli Serdang dan Lampung Selatan, dengan rincian sebagai berikut:
Sertifikat atas tanah HGB No. 21/Kel.Gayungan Surabaya, yang tercatat atas nama Perseroan.
Fasilitas yang tertuang dalam perpanjangan ini adalah KMK Revolving sebesar Rp60.000.000.000 (rupiah penuh),
Akte Perjanjian Kredit Modal Kerja (Transaksional) No. KP-COD/026/PK.KMK/2005 No. 32 tanggal22 September 2005 telah mengalami addendum sebanyak 4 (empat) kali terakhir dengan No.TOP.CRO/CLA.271/ADD/2008 tanggal 13 Mei 2008 dengan limit kredit tetap sebesarRp.300.000.000.000 (Rupiah penuh).
Sertifikat atas tanah HGB No. 1414/Cipinang Cempedak Jakarta Timur, tercatat atas namaPerseroan.
54
PT WIJAYA KARYA (PERSERO), Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2008 dan 2007
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
-
-
-
-
1. Agunan Utama
•
• Seluruh persediaan / stock barang milik Debitur dengan nilai Rp.45.000.000.000(Rupiah penuh) sesuai Akta Jaminan Fidusia No . W7-176.HT04.TH.2007/P tanggal 27Pebruari 2007.
Mengubah ketentuan tentang Agunan dengan rincian sebagai berikut :
Piutang / Tagihan berdasarkan kontrak proyek yang dimiliki Debitur dengan nilaiRp.405.000.00.000 (rupiah penuh) sesuai akta jaminan Fidusia No. W7-175.HT04.TH.2007/P tanggal 11 Pebruari 2007.
Perpanjangan jangka waktu FASILITAS KMK LAMA selama 1 (satu) tahun terhitung sejaktanggal 11 Mei 2008 sampai dengan 10 Mei 2009.
Debitur wajib membayar bunga kepada Bank sebesar 13% per tahun dan wajib dibayar efektifpada tanggal 23 setiap bulannya.
Memperpanjang Fasilitas NCL selama 1 tahun dan memberikan tambahan Fasilitas NCL sebesarRp 294.000.000.000 (Rupiah penuh), sehingga Fasilitas NCL yang semula Rp. 706.000.000.000(Rupiah penuh) sebagaimana ternyata dalam Akta Addendum VII Perjanjian Pemberian FasilitasNCL Nomor KP/006/NCL.CRG/2002 Akta No. 22 tanggal 7 Agustus 2002.
•
2. Agunan Tambahan
••••
•
•
d. PT Bank Rakyat Indonesia (Persero)
Sertifikat atas tanah HGB No. 0444 / Ciracas -Kelapa Dua Wetan yang tercatat atasnama Perseroan.
Omset Kontrak Proyek milik Debitur sebagaimana ternyata dalam suatu daftartersendiri dengan nilai objek dan penjaminan sebesar Rp.1.853.702.353.697 (Rupiahpenuh) yang tertuang dalam Akta Cessie atas Omset Kontrak Proyek sebagai Jaminandengan akta No. 61 tertanggal 27 Nopember 2006.
Sertifikat atas tanah HGB No. 1174/Cipinang Cempedak, yang tercatat atas nama
Sertifikat atas tanah HGB No. 0436 / Ciracas -Kelapa Dua Wetan yang tercatat atasnama Perseroan.Seluruh peralatan mesin-mesin, kendaraan bermotor, barang inventaris pabrik/kantordan 1 (satu) unit buldozer dan 2 (dua) unit hydrolic excavator milik DEBITUR, dengannilai sebesar Rp.1.115.481.159 (Rupiah penuh), yang telah diikat dengan akta JaminanFidusia No .25 tertanggal 11 Mei 2001.
Perusahaan telah mengadakan perjanjian Kredit dengan PT Bank Rakyat Indonesia (BRI) yangdituangkan dalam Akta No. 73 tanggal 30 Nopember 2006 berupa Persetujuan Pemberian FasilitasKredit Modal Kerja Konstruksi Plafond PT Wijaya Karya.
Sertifikat atas tanah HGB No. 250/Karangrejo, yang tercatat atas nama Perseroan.Sertifikat atas tanah HGB No. 3 / Kembang Kuning yang tercatat atas nama Perseroan.
55
PT WIJAYA KARYA (PERSERO), Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2008 dan 2007
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
1.
2.
3. Jangka waktu fasilitas kredit berlaku terhitung sampai dengan 30 Januari 2009.4. Tingkat suku bunga per tahun adalah sebesar 11%. (subject to review).
Fasilitas Pinjaman ini dijamin dengan:
-
-
Perusahaan telah mendapat persetujuan perpanjangan perjanjian Kredit dengan PT Bank RakyatIndonesia (BRI) yang dituangkan dalam Akta No. 107 tanggal 31 Maret 2008 dan telah diperpanjangsementara masa berlaku perjanjian tersebut sesuai Surat BRI No. B.2848 -BMN/BMD 12/2008 tanggal22 Desember 2008, Fasilitas Kredit Modal Kerja Konstruksi Plafond PT Wijaya Karya sebagai berikut :
Fasilitas Kredit Modal Kerja Konstruksi Plafond Pseudo R/K dengan Max. Co menurun sesuaidengan penyelesaian proyek dengan limit fasilitas kredit sebesar Rp 50.000.000.000 (rupiah penuh).
Fasilitas Bank Garansi sebesar Rp 800.000.000.000 (rupiah penuh) yang akan digunakan sebagaitambahan modal kerja proyek-proyek yang ditangani PT Wijaya Karya.
Sebidang tanah dan bangunan dengan SHGB No. 4/Kembang Kuning atas nama PT Wijaya Karya(Persero) dengan luas tanah 124.417 m2 dan luas bangunan 29.082 m2 terletak di propinsi JawaBarat, Kota Bogor.
Tagihan proyek baik uang telah ada saat ini maupun yang akan datang dan pertama kali adalahb i d l PJ 07A dib t dib h t t t l 30 N b 2006 it t
i.
ii.
e. PT Bank Danamon Tbk
-
-
Fasilitas I berupa Fasilitas Kredit Berjangka (KB) bersifat Revolving (uncommitted) sampai jumlahpokok setinggi-tingginya sebesar Rp 50.000.000.000 (rupiah penuh) dengan Sub Limit AccountingLimit Account Receivables Financing sampai jumlah pokok setinggi-tingginya Rp 50.000.000.000(rupiah penuh) dengan tingkat suku bunga sesuai Sertifikat Bank Indonesia (SBI) 1 bulan ditambahMargin atau Sertifikat Bank Indonesia (SBI) 3 bulan ditambah Margin. Margin saat ini 2,5 % (duakoma lima persen) per tahun.Fasilitas II berupa Fasilitas Kredit Koran (Overdraft) bersifat Revolving (uncommitted) sampai jumlahpokok setinggi-tingginya sebesar Rp 50.000.000.000 (rupiah penuh) dengan tingkat suku bungasebesar Sertifikat Bank Indonesia (SBI) 1 bulan ditambah Margin. Margin saat ini 3% (tiga persen)per tahun.
Perusahaan telah mengadakan perjanjian Kredit dengan PT Bank Danamon Indonesia.Tbk,sebagaimana tertuang dalam Akta Perjanjian Kredit No. 14 tanggal 8 Mei 2007 dan pihak BankDanamon sepakat dan setuju untuk memberikan Fasilitas Kredit berupa Fasilitas Kredit Berjangka (KB)dan Fasilitas Kredit Rekening Koran (KRK) sebesar Rp 100.000.000.000 (rupiah penuh) denganketentuan sebagai berikut:
sebagaimana model PJ-07A dibuat dibawah tangan tertanggal 30 Nopember 2006 yaitu atas :
Piutang Usaha atas proyek Car Terminal Pelabuhan Tanjung Priok sebesar Rp 154.654.723.000(rupiah penuh) dan Proyek Gedung Kantor Gabungan Dinas Provinsi Riau sebesar Rp152.595.000.000 (rupiah penuh), yang diikat sebesar Rp 270.000.000.000 (rupiah penuh) sesuaiakta Notaris No. 75.
Piutang Usaha Proyek Jetty Cilacap Indonesia sebesar Rp 208.000.000.000 (rupiah penuh)
56
PT WIJAYA KARYA (PERSERO), Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2008 dan 2007
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
-
-
i.
ii.
Perusahaan telah mengadakan perjanjian Kredit dengan PT Bank Danamon Indonesia.Tbk,sebagaimana tertuang dalam Akta Perjanjian Kredit No. 15 tanggal 8 Mei 2007 dan pihak BankDanamon sepakat dan setuju untuk memberikan Fasilitas Kredit dengan ketentuan sebagai berikut :
Fasilitas Kredit Revolving yang diberikan Bank adalah Fasilitas Uncommitted Omnibus TradeFinance sampai jumlah pokok setinggi-tingginya sebesar Rp 249.000.000.000,- (rupiah penuh)ekuivalen dalam mata uang Dollar Amerika Serikat (US$) dan/ atat mata uang lain yang tersediadi Bank, yang dapat dipergunakan dalam bentuk:
Sight Letter of Credit (L/C) Impor dan/ atau Sight Surat Kredit Berdokumen Dalam Negeri(SKBDN) dengan jumlah Rp 249.000.000.000 (rupiah penuh) L/C Validity maksimum 90(sembilan puluh) hari untuk keperluan impor raw materials, peralatan dan mesin.
Fasilitas III berupa Fasilitas Transaksi Valuta Asing dengan Pre Settlement Exposure ForeignExchange (PSE-FX) / Settlement Risk (SR) dengan jumlah maksimum PSE-FX tidak lebih dari US$100.000,- (seratus ribu Dollar Amerika Serikat) dan / atau jumlah maksimum SR tidak lebih dari US$1.000.000 (satu juta Dollar Amerika)
Usance Letter of Credit (L/C) Impor dan/atau Usance Surat Kredit Berdokumern Dalam Negeri(SKBDN) Usance Letter of Credit (L/C) Impor dan/atau Usance Surat Kredit BerdokumernDalam Negeri (SKBDN ) jumlah Rp 100.000.000.000 (Rupiah penuh) L/C Validity maksimum90 (sembilan puluh) hari dengan tujuan untuk keperluan impor raw materials, peralatan dan
iiii.
v.
-
f. PT Bank PANIN Tbk
L/C Impor dan/atau Surat Kredit Berdokumen Dalam Negeri (SKBDN) Usance Payable AtSight jumlah Rp 200.000.000.000 (rupiah penuh) L /C Validity maksimum 90 (sembilan puluh)hari dengan tujuan untuk keperluan impor raw materials, peralatan dan mesin.Bank Garansi jumlah Rp 249.000.000.000 (Rupiah penuh) Guarantee Tenor maksimum 180(seratus delapan puluh) hari untuk Bid Bond, Retention Bond, dan Custom Bond GuaranteeTenor maksimum 12 (dua belas) bulan untuk Performance Bond, Payment Bond, dan CounterGuarantee.
Jangka waktu fasilitas kredit adalah 1 tahun terhitung sejak penandatangan perjanjian yaitu sejaktanggal 13 Juni 2007-13 Juni 2008
Stand By Letter of Credit (SBLC) Jumlah Rp 249.000.000.000 (Rupiah penuh) GuaranteeTenor maksimum 180 (seratus delapan puluh) hari untuk Bid Bond, Retention Bond, danCustom Bond Guarantee Tenor maksimum 12 (dua belas) bulan untuk Performance Bond,Payment Bond, dan Counter Guarantee.
Jangka Waktu Fasilitas Kredit terhitung mulai tanggal 8 Mei 2007 sampai dengan 8 Mei 2008,saat ini masih dalam proses pengajuan perpanjangan perjanjian kredit.
Tujuan kredit akan digunakan sebagai modal kerja umum
Perusahaan telah mengadakan perjanjian Kredit dengan PT Bank PANIN.Tbk, sebagaimana tertuangdalam Akta Perjanjian Kredit No.15 tanggal 13 Juni 2007 dan pihak Bank PANIN sepakat dan setujuuntuk memberikan Fasilitas Kredit berupa Fasilitas money market sejumlah maksimalRp.200.000.000.000 (rupiah penuh).
Perusahaan sedang memproses perpanjangan perjanjian Kredit dengan PT Bank PANIN.Tbk denganklausul penurunan Fasilitas Kredit berupa Fasilitas money market menjadi sejumlah maksimalRp.100.000.000.000 (rupiah penuh).
mesin.
57
PT WIJAYA KARYA (PERSERO), Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2008 dan 2007
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
-
-
-
Jangka waktu pinjaman adalah 1 bulan, 3 bulan atau 6 bulan untuk setiap penarikan pinjaman denganketentuan tanggal jatuh tempo setiap pinjaman tidak boleh melebihi tanggal jatuh tempo fasilitas kredityang akan digunakan oleh PT WIKA.
Atas tiap jumlah uang yang terhutang atau sisanya yg belum dibayar lunas atas pemberian fasilitaskredit, perusahaan wajib membayar bunga kepada Bank sebesar:
Untuk jangka waktu pinjaman selama 1 bulan sebesar tingkat suku bunga SBI berjangka 1 bulanditambah 2% per tahun.Untuk jangka waktu pinjaman selama 3 bulan sebesar tingkat suku bunga SBI berjangka 1 bulanditambah 2,125% per tahun.Untuk jangka waktu pinjaman selama 6 bulan sebesar tingkat suku bunga SBI berjangka 1 bulanditambah 2,375% per tahun.
Sedangkan bilamana perusahaan tidak atau lalai membayar lunas jumlah pokok yg terhutang, bungaatau lain-lain yang wajib dibayar sesuai dengan perjanjian maka tanpa mengurangi kewajiban Debituruntuk tetap membayar jumlah uang yg telah wajib dibayarnya, perusahaan wajib membayar bungadenda atas jumlah uang yang tidak atau lalai dibayar tersebut sebesar 3% per tahun di atas bunga ygberlaku saat itu.
Bunga denda dihitung secara harian mulai dari hari dan tanggal jatuh tempo jumlah uang yang wajib S l i h l h l di t h j jib b i i bi d i i t i d bi l i l i
Objek Jaminan fidusia ini berupa semua dan setiap hak, wewenang, tagihan-tagihan, serta klaim-klaimterhadap pihak ketiga yang sekarang telah dimiliki oleh pemberi fidusia dan atau dikemudian hari akandimiliki, diperoleh dan dapat dijalankan oleh pemberi fidusia terhadap pihak ketiga siapapun jugaberdasarkan perjanjian-perjanjian yang sekarang telah dan atau dikemudian hari akan dibuat olehpemberi fidusia dengan pihak ketiga manapun juga, satu dan lain menjadi milik pemberi fidusiasebagaimana diuraikan dalam Daftar Piutang yang diagunkan ke PT Bank Panin Tbk per 13 Juni 2007.
Pembebanan Jaminan Fidusia ini akan berakhir dengan sendirinya pada saat perusahaan telahmembayar semua kewajibannya kepada PT Bank Panin Tbk.
Untuk menjamin pembayaran yang lunas, penuh dan dengan sebagaimana mestinya setiap jumlahuang yang terhutang maka perusahaan telah bersedia melakukan perjanjian jaminan piutang kepadakreditur yang diatur dalam akte perjanjian fidusia No.16 tanggal 13 Juni 2007.
Perusahaan telah mengadakan perjanjian jaminan fidusia dengan PT Bank PANIN.Tbk, sebagaimanatertuang dalam Akta Perjanjian Kredit No.16 tanggal 13 Juni 2007 , perjanjian ini untuk menjaminterbayarnya dengan baik segala sesuatu yang terhutang baik hutang pokok berupa money marketmaupun biaya-biaya lainnya yang timbul karena perjanjian ini. Nilai jaminan fidusia sekurang-kurangnyaRp.120.000.000.000 (rupiah penuh).
Apabila hasil penjualan dari objek jaminan fidusia tidak mencukupi untuk melunasi semua apa yg wajibdibayar oleh perusahaan kepada Bank, maka perusahaan tetap terikat membayar lunas sisa uang ygmasih harus dibayar berdasarkan perjanjian kredit.
Objek jaminan fidusia saat ini adalah sebesar Rp. 138.994.585.958 (rupiah penuh).
Selain hal-hal diatas perusahaan juga wajib membayar provisi, biaya administrasi dan biaya lain-lainyang dikeluarkan oleh Bank kepada pihak ketiga.
58
PT WIJAYA KARYA (PERSERO), Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2008 dan 2007
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
g. PT Bank DBS Indonesia
Fasilitas yang disediakan berupa :a. Kredit Modal Kerja dengan nilai maksimum Rp 70.000.000.000 (rupiah penuh)b.
c.
d.
e.
Pinjaman pada PT Bank DBS Indonesia merupakan pinjaman fasilitas modal kerja (revolving) dengantingkat bunga sesuai tarif SBI + 2,5% per tahun tertuang dalam Perubahan Perjanjian fasilitasPerbankan No. 175/PFP-DBSI/VIII/2008 tanggal 7 Juli 2008 dengan Fasilitas Perbankan maksimumsenilai Rp 370.000.000.000.
Surat Kredit Berdokumen Dalam Negeri dengan nilai maksimum Rp 62.500.000.000 (rupiahpenuh) atau dalam mata uang lain yang disetujui oleh BI yang setara dengan nilai tersebut.Letter of Credit dengan nilai maksimum Rp 62.500.000.000 (rupiah penuh) atau dalam mata uanglain yang disetujui oleh BI yang setara dengan nilai tersebut.Bank Garansi dengan nilai maksimum Rp.175.000.000.000 (rupiah penuh) atau alam mata uang lainyang disetujui oleh BI yang setara dengan nilai tersebut.Standby Letter Of Credit Facility (SBLC) dengan nilai maksimum Rp 25.000.000.000 (rupiah penuh)atau dalam mata uang lain yang disetujui oleh BI yang setara dengan nilai tersebut.
Fasilitas berlaku sampai dengan 7 Juli 2009 dan dijamin dengan omzet kontrak minimal senilai 125%dari total kredit tertarik (CL & NCL)
PT WIKA BETON
a. PT Bank Mega Tbk.
Pinjaman ini dijamin dengan hak atas tanah rincian sebagai berikut :
-
-
-
-
-
Tanah seluas 33.834 M2 yang terletak di Kecamatan Biringkanaya, Kelurahan Kapasa, SulawesiSelatan, tercatat atas nama PT Wijaya Karya Beton dengan HGB No 6/Kapasa.
Mesin-mesin yang berada di pabrik yang terletak di Medan, Lampung dan Makassar.
Piutang dan/atau persediaan yang dimiliki perusahaan baik sekarang maupun dikemudian hariminimal senilai Rp 84.000.000.
PT Wijaya Karya Beton memiliki fasilitas kredit Rekening Koran (PRK), Fasilitas Kredit Modal Kerja danFasilitas Bank Garansi dari Bank Mega sesuai dengan perjanjian kredit tanggal 6 Desember 2000 no.23, yang telah mengalami beberapa kali perubahan, terakhir sesuai perubahan XIII perpanjangan kreditNo. 15 tanggal 5 Desember 2008, dengan jangka waktu 6 Desember 2008 s.d 6 Desember 2009,dengan tingkat bunga 12,50%. Fasilitas Kredit berupa fasilitas Pinjaman rekening Koran sebesar Rp5.000.000 digunakan hanya untuk tambahan dana operasional perusahaan, berupa Fasilitas KreditModal Kerja dengan nilai kesanggupan sampai dengan sebesar Rp 31.000.000 digunakan hanya untuktambahan modal kerja atas pekerjaan yang diterima perusahaan,, dengan jumlah penarikan sebesar70% dari nilai kontrak. dan fasilitas Bank Garansi sampai dengan Rp 15.000.000 digunakan hanya untuktender, uang muka pelaksanaan dan pemeliharaan.
Tanah seluas 33.615 M2 yang terletak di Kabupaten Lampung Selatan, Kecamatan Natar, DesaBumi Agung, Lampung, tercatat atas nama PT Wijaya Karya Beton dengan HGB No. 8/Bumi Agung.
Tanah seluas 18.570 M2 yang terletak di Kabupaten Deli Serdang, Kecamatan Sunggal, Desa DeiSemayang, tercatat atas nama PT Wijaya Karya Beton dengan HGB No. 101/Sei Semayang.
59
PT WIJAYA KARYA (PERSERO), Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2008 dan 2007
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
b. PT Bank Mandiri (Persero),Tbk
Ketentuan yang tertuang adalah sebagai berikut:
I. Fasilitas Kredit Modal Kerja Revolving1 Limit Kredit -Tetap : Rp. 15.000.000.000,- (Lima belas milyar Rupiah)2 Jenis Kredit : KMK3 Sifat Kredit : Revolving4 Tujuan Penggunaan :
5 Jangka Waktu : 11 Mei 2008 s/d 10 mei 20096 Suku bunga :
PT Wika Beton memperoleh fasilitas kredit Non Cash Loan dari PT Bank Mandiri (Persero) Tbk., sesuaiAkte Perjanjian Kredit Modal Kerja antara PT WIKA Beton dengan PT Bank Mandiri (Persero) Tbktertuang dalam bentuk persetujuan atas Surat Penawaran Pemberian Kredit (SPPK) untukperpanjangan jangka waktu KMK Revolving dan perpanjangan jangka waktu serta tambahan limitFasilitas Non Cash Loan (L/C, SKBDN dan Bank Garansi) dari PT Bank Mandiri ke PT WIKA BetonNo.CBG.ONE/SPPK/RD2.055/2008 tanggal 05 Mei 2008 yang merupakan adendum kedua atasperjanjian Kredit Modal Kerja No: KPCOD/016/PK.KMK/2006, Akta tanggal 5 Juni 2006 Nomor 11,dibuat dihadapan Sri Ismiyati, SH, Notaris, tentang Perpanjangan Jangka Waktu Fasilitas Kredit ModalKerja.
Tambahan Modal kerja dalam rangka membiayai produksiberbagai beton pra cetak
12.00% p.a dibayar efektif dan berubah sesuai dengan ketentuanb k M di i d dib b k ti t l 23
7 Provisi : 1% p.a dari limit kredit8 Denda :9 Agunan
1) Agunan utama : Piutang dan stock dgn nilai minimal Rp.72,4 milyar2) Agunan Tambahan a
b
Atas jaminan tersebut diserahkan dan diikat sesuai dengan ketentuan serta diasuransikan.
II Fasilitas Non Cash Loan1 Limit Non Cash Loan : Rp. 30.000.000.000 (tiga puluh milyar rupiah)2. Tujuan Penggunaan : 1)
2)
3. Jangka Waktu : 11 Mei 2008 s/d 10 Mei 2009
bank Mandiri, dan dibebankan setiap tanggal 23.
2% pertahun diatas tingkat suku bunga kredit, bila terlambatpembayaran
3 (Tiga) bidang tanah berikut bangunan-bangunan dan atausegala sesuatu yang telah atau dikemudian hari akan didirikandiatasnya, luas tanah 65.103 m2 terlatak di Jl. RayaKejapanan-Mojosari, Pasuruan Jawa Timur, SHGB no. 14, 25dan 408 atas nama Wika Beton, telah diikat dan dipasang haktanggungan senilai Rp. 15.000 juta, nilai pengikatan akanditingkatkan sehingga menjadi Rp.25.000 juta.
Alat berat dan peralatan pabrik diikat secara Fiducia minimalsenilai Rp. 10.000 juta.
Penerbitan Garansi bank a.l. Jaminan Penawaran, JaminanPelaksanaan, Jaminan uang muka, Jaminan Pemeliharaan,Jaminan Pembayaran dan Counter guarantee, maksimumsebesar Rp.15 milyar.Pembukaan Letter of Credit (L/C) dan atau SKBDN, yangbersifat Sight, Usance, atau (UPAS) dengan tenor maksimum180 hari, maksimum sebesar Rp.5 Milyar.
60
PT WIJAYA KARYA (PERSERO), Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2008 dan 2007
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
4. Agunan Utama : Terkait dengan jaminan utama fasilitas KMK Tambahan : Terkait dengan jaminan tambahan fasilitas KMK
c. PT Bank Niaga
Berdasarkan perjanjian kredit tersebut, Bank Niaga memberikan fasilitas kredit berupa :1)
Penggunaan fasilitas kredit adalah untuk membiayai modal kerja PT Wika Beton.
Perusahaan telah mengadakan perjanjian kredit dengan Bank Niaga sesuai dengan Perjanjian kredit No. 266/CBG/JKT/05 dan No. 267/CBG/JKT/05 tanggal 12 September 2005 yang dibuat di bawah tangan.Sebagaimana diubah dengan Perubahan Terhadap Perjanjian Kredit Nomor 427/AMD/CBG/JKT/08tertanggal 1 September 2008 (selanjutnya berikut perpanjangan, perubahan dan penambahannyadisebut "Perjanjian Kredit",dengan Perubahan Terhadap Perjanjian Kredit Nomor :392/AMD/CBG/JKT/06,berdasarkan mana bank telah memberikan fasilitas kredit Pinjaman Tetapsebesar Rp. 12.000.000.000 (dua belas milyar rupiah) kepada perseroan (selanjutnya disebut "FasilitasKredit")yang dibuat dan ditandatangani tanggal 6 Nopember 2006.
Pinjaman Tetap dengan jumlah sebesar Rp 12.000.000.000,- (dua belas milyar rupiah), tingka sukubunga pinjaman 15,25% per tahun.
J k kt i j d l h 11 S t b 2008 i d 11 S t b 2009 D
2)
Jangka waktu pinjaman adalah 11 September 2008 sampai dengan 11 September 2009.
a)
b)
c)
d)
Sehubungan dengan fasilitas tersebut perusahaan memberikan jaminan kepada Bank Niaga berupa :Hak tanggungan atas tanah dan bangunan dengan SHGB No. 101, 160 dan 99 terletak diMojosongo, Boyolali, Jawa Tengah atas nama peminjam dengan nilai hak tanggungan minimalsebesar Rp 6.262.000.000,- (enam milyar dua ratus enam puluh dua juta rupiah).Fidusia atas inventori milik peminjam dengan nilai penjaminan sebesar Rp 5.000.000.000,- (limamilyar rupiah).Fidusia atas tagihan peminjam kepada pihak ketiga dengan nilai penjaminan sebesar Rp5.000.000.000,- (lima milyar rupiah). Fidusia atas mesin-mesin dan peralatan milik peminjam dengan nilai penjaminan sebesar Rp5.000.000.000,- (lima milyar rupiah).
Jangka waktu pinjaman adalah 11 September 2008 sampai dengan 11 September 2009. Denganketentuan-ketentuan lain dalam perjanjian kredit tidak diubah dan dengan demikian tetap berlaku dan mempunyai kekuatan hukum yang mengikat antara Bank dan Peminjam.
Berdasarkan Perubahan terhadap perjanjian untuk panjar melalui Rekening Koran Nomor :525/AMD/CBG/JKT/08 Bank setuju untuk memperpanjang jangka waktu fasilitas PRK yang jatuhtempo pada tanggal 11 September 2008, diperpanjang jangka waktunya sampai dengan tanggal 11September 2009.
Fasilitas Rekening Koran dengan jumlah sebesar Rp 3.000.000.000,- (tiga milyar rupiah), dengantingkat suku bunga pinjaman sebesar 15,25% per tahun.Penggunaan fasilitas kredit adalah untuk membiayai kegiatan operasional usaha (modal kerja) PTWika Beton.
61
PT WIJAYA KARYA (PERSERO), Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2008 dan 2007
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
c. Bank Syariah Mandiri
PT WIKA REALTY
a. PT Bank CIMB Niaga Tbk
PT Wika Beton memperoleh fasilitas pembiayaan kepada supplier/sukontraktor PT.Hutama Karya atasnama PT.Wijaya Karya Beton sesuai dengan Perjanjian Kerjasama antara PT. Hutama Karya (Persero)dengan PT. Bank Syariah Mandiri tentang pemberian fasilitas Pembiayaan Modal Kerja kepada PT.Hutama Karya No.15 tanggal 21 September 2007 dibuat dihadapan Notaris Efran Yuniarto,SH dan SuratPenegasan Persetujuan Pembiayaan kepada Supplier PT. Hutama Karya No.9/084-3/SP3/DKI tanggal11 September 2007. Jangka waktu pembiayaan 19 Desember 2007 s.d. 26 Maret 2008. Pinjamantersebut dijamin dengan Tagihan/Piutang (Invoice yang telah diendorse PT Hutama Karya) denganjangka waktu 26 Maret 2008 (tidak dapat diperpanjang) sebesar Rp 7.011.282 sesuai dan tidak terbataspada Bilyet Giro Bank Bukopin No. 22635595 tanggal efektif 26 Maret 2008.
PT Wika Realty memperoleh fasilitas pinjaman Transaksi Khusus (PTK) dan pinjaman Rekening Koran(PRK) dari Bank Niaga sesuai surat No. 529/AP/CBG..II/VII/07 tanggal 27 Juni 2007, dengan plafonpinjaman transaksi khusus sebesar Rp. 24 Milyar dan Pinjaman Rekening Koran sebesar Rp.1 Milyar.Pinjaman tersebut dijamin dengan Hak Tanggungan (APHT) atas tanah, sebanyak 14 sertifikat a.n. PT
Ketentuan dan syarat-syarat pokok yang diatur dalam perjanjian, sebagai berikut:
I.
:
:-
-
-
-
Pinjaman tersebut dijamin dengan Hak Tanggungan (APHT) atas tanah, sebanyak 14 sertifikat a.n. PTWijaya Karya seluas 116.118 M2 yang berlokasi di Curug, Sawangan, Depok, Jawa Barat, Fidusia atasrekening senilai Rp 1.000.000 dan assignment dari proceed contract proyek yang dibiaya minimal 120%dari outstanding
PT Wika Realty memperoleh fasilitas pinjaman dari PT Bank CIMB Niaga Tbk berupa PinjamanTransaksi Khusus (PTK) dengan plafond sebesar Rp. 34.000.000.000 sesuai dengan Perjanjian KreditNo.: 350/AMD/CBG/JKT/08 dan Pinjaman Rekening Koran (PRK) dengan plafond Rp. 1.000.000.000sesuai Perjanjian Kredit No.:351/AMD/CBG/JKT/08).
Pinjaman Transaksi Khusus (PTK)
Jumlah Rp 34.000.000.000,-
Penggunaan Dana Bidang Konstruksi :Working capital untuk financing proyek-proyek WR dan ataurefinancing existing proyek-proyek yang dibiayai secara self financing.
Besarnya penarikan pinjaman adalah 80% dari nilai progress proyekatau 80% dari nilai tagihan kepada Bowheer, mana yang paling
Bidang Realty :
Digunakan untuk modal kerja pembangunan perumahan dan
sarana/prasarana diluar pematangan lahan.
Besarnya penarikan pinjaman maksimum 80% Rencana Anggaran
Biaya perumahan.
Fasilitas Letter Of Credit
62
PT WIJAYA KARYA (PERSERO), Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2008 dan 2007
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
-
:::
II.
:
: Untuk memenuhi kebutuhan modal kerja yang sifatnya mendesak.::::::
Jaminan :
Fasilitas Letter of Credit atas unjuk ("Sight L/C) dan/ atau Berjangka("Usance L/C") dan atau Surat Kredit Berdokumen Dalam Negeri
Suku Bunga 11,5% paProvisi 1% pa. atas plafon Jatuh Tempo 14 Juni 2010.
Pinjaman Rekening Koran (PRK)
Plafon Rp 1.000.000.000,- (Satu Milyar Rupiah)
Penggunaan danaJangka Waktu 1 tahunSifat Revolving basisSuku Bunga 12% pa. (subject to Pembayaran bunga Setiap awal bulan.Provisi 1 % pa. atas plafond pinjaman.Jatuh Tempo 14 Juni 2009.
1.
2.
3.
4.5.
6.
b. PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk.
I. Kredit Modal Kerja Plafond
Plafon : Rp 15.000.000.000,- (Lima belas milyar rupiah) terdiri dari:a. Tambahan KMK maksimum Rp. 7.500.000.000,-b. KMK berjalan maksimum Rp. 7.500.000.000,-
Keperluan :
PT Wika Realty mendapatkan Kredit Modal Kerja dari PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk denganPerjanjian Kredit Modal Kerja No. 07.149 dan Perjanjian Kredit Modal Kerja Line No. 07.150 pada bulanSeptember 2007.
Sesuai dengan surat permohonan fasilitas kredit tanggal 26 Mei 2008, telah disetujui kredit modal kerjadengan rincian sebagai berikut :
APHT senilai Rp 517.150.000,- atas tanah HGB No. 029, 032, 033, 037, 038, 047 dan 048 a/n
PT. Wijaya Karya (Persero) di Curug, Sawangan, Depok, Jawa Barat.
APHT senilai Rp 23.238.000.000,- atas tanah HGB No. 021, 025, 028, 035, 039, 046, 059, 060, 063 dan 065 a/n PT. Wijaya Karya (Persero) di Curug, Sawangan, Depok, Jawa Barat.APHT senilai Rp 23.690.000.000,- atas tanah HGB No. 754 a/n PT. Wijaya Karya (Persero) di Gunung Samarinda, Balikpapan Utara, Balikpapan, Kalimantan Timur.
Gadai dan Kuasa Cair atas rekening Peminjam sebesar Rp. 1.000.000.000,- Jaminan-jaminan tersebut juga terikat secara "Cross Collateralized" terhadap fasilitas-fasilitas kredit lainnya yang diberikan oleh Bank.Assignment dari proceed contract proyek yang dibiayai/AR yang dibiayai minimal 120 % dari outstanding.
Tambahan modal kerja usaha property, konstruksi dan buildingmanajemen (tidak termasuk pembelian dan pengolahan tanah) dengan
63
PT WIJAYA KARYA (PERSERO), Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2008 dan 2007
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
Jangka waktu :
Bentuk/Sifat : R/C terbatasSuku Bunga :
II. Kredit Modal Kerja Line
Maksimum : Rp 25.000.000.000,- (Dua puluh lima milyar Rupiah) terdiri dari:
a. Tambahan KMK Line maksimum Rp. 15.000.000.000,-b. KMK Line berjalan maksimum Rp. 10.000.000.000,-
Keperluan :
Jangka Waktu :
Bentuk/Sifat : Transaksional bersifat Clean up System
Suku Bunga :
target penjualan tahun 2008 sebesar Rp 306.508 juta.
Sejak penandatanganan PK sampai dengan jatuh tempo fasilitas tanggal24 September 2008
12,25% pa atau sesuai ketentuan yang berlaku pada tanggalpenandatanganan PK dan direview setiap bulan sekali untukdisesuaikan dengan tarif yang berlaku pada saat itu.
Tambahan modal kerja usaha property, konstruksi dan buildingmanajemen (tidak termasuk pembelian dan pengolahan tanah) dengantarget penjualan tahun 2008 sebesar Rp 306.508 juta.
Sejak tanggal penandatanganan kredit sampai dengan jatuh tempofasilitas tanggal 24 September 2008
12,25% p.a. yang akan ditinjau kembali setiap bulan untuk disesuaikandengan tarif bunga yang berlaku di Bank BNI pada saat itu
III. Plafond Garansi Bank
Maksimum : Rp 10.000.000.000,- (Sepuluh Milyar Rupiah) terdiri dari:a. GB Berjalan Rp. 2.500.000.000,-b. GB Tambahan Rp. 7.500.000.000,-
Keperluan :
Jangka Waktu :
Jaminan :
1.
a.
b.
c.
dengan tarif bunga yang berlaku di Bank BNI pada saat itu.
Untuk menjamin tender, pelaksanaan pekerjaan, dan penerimaan uangmuka serta pembelian barang atas proyek pemerintah dan swasta
Disesuaikan dengan fasilitas kredit berjalan yang sejak tanggalpenandatanganan PPGB sampai dengan 24 September 2009
Tanah kosong di jalan RS. Fatmawati, Kel. Cilandak Barat, Jakarta Selatan. Terdiri dari 3 sertifikat :
SHGB No. 1877 an. PT Wijaya Karya Realty, jangka waktu tanggal 25 Oktober 2005 sd 29 Mei2036. Surat Ukur No. 06695/2004 tanggal 28 Desember 2004 seluas 2.300 m2. Diikat denganhak tanggungan senilai Rp 7.744.400.000,-
SHGB No. 1873 an. PT Wijaya Karya Realty, jangka waktu tanggal 25 Oktober 2005 sd 31 Mei2036. Surat Ukur No. 06696/2004 tanggal 28 Desember 2004 seluas 2.170 m2. Diikat denganhak tanggungan senilai Rp 6.318.000.000,-
SHGB No. 1876 an. PT Wijaya Karya Realty, jangka waktu tanggal 25 Oktober 2005 sd 31 Mei2036. Surat Ukur No. 06694/2004 tanggal 28 Desember 2004 seluas 2.810 m2. Diikat denganhak tanggungan senilai Rp 8.238.000.000,-
64
PT WIJAYA KARYA (PERSERO), Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2008 dan 2007
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
2.
3.
4. Jaminan piutang (fiducia) senilai Rp. 70.000.000.000,- (tujuh puluh milyar rupiah).
PT WIKA INTRADE
a) PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
1. Fasilitas Kredit Investasi
Limit Kredit : Rp.30.000.000.000Nomor Perjanjian : CBG.ONE/SPPK.RD2.087/2008
Tanah kosong di jalan Ringroad MT. Haryono, Kel. Gunung Samarinda, Kec. Balikpapan Utara,Balikpapan, Kalimantan Timur. SHGB No 753 an. PT Wijaya Karya Realty tanggal 30 Desember1999 sd 29 Desember 2019. Surat Ukur no. 404/Gn. Samarinda/1999 tanggal 30 Desember 1999seluas 12.930 m2. Akan diikat hak tanggungan Rp 7.111.500.000,
Tanah, bangunan dan kolam renang (Sport Club) di Komplek Tamansari Bukit Mutiara Blok D1 No.1,Kel. Gunung Bahagia, Kec. Balikpapan Utara, Kota Balikpapan, Kalimantan Timur. SHGB No. 1122an. PT Wijaya Karya Realty. Surat Ukur No. 89/Gunung Samarinda/2001.Imb No. 280/DPKP/BU/GStanggal 17 Juni 2002. Akan diikat hak tanggungan Rp 3.390.000.000
Nomor Perjanjian : CBG.ONE/SPPK.RD2.087/2008Tanggal : 16 Juli 2008Jangka Waktu : Sejak penandatanganan Perjanjian Kredit s.d 23 Maret 2010
Suku Bunga : 11 % p.aAngsuran :Jaminan : -
-
2. Fasilitas Kredit Modal Kerja Transaksional
Limit Kredit : Rp.50.000.000.000
Nomor Perjanjian : CBG.ONE/SPPK.RD2.087/2008Tanggal : 16 Juli 2008
Jangka Waktu : Berlaku maksimal s.d tanggal 10 Mei 2009Suku Bunga : 12 % p.aJaminan : -
- Cross default dan cross collateral dengan fasilitas Kredit Investasi
Angsuran pokok dilakukan setiap tanggal 23 pada setiap triwulan.Mesin dan peralatan produksi tabung gas yang sudah dimiliki dan yangakan dibeli dengan pembiayaan Bank serta piutang usaha danpersediaan tabung gas 3 kg.
Mesin dan peralatan produksi tabung gas yang sudah dimiliki dan yangakan dibeli dengan pembiayaan Bank serta piutang usaha danpersediaan tabung gas 3 kg.
Cross default dan cross collateral dengan fasilitas Kredit Modal Kerja
65
PT WIJAYA KARYA (PERSERO), Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2008 dan 2007
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
B. PT Bank CIMB Niaga
1. Perjanjian Penerbitan Bank Garansi
Limit Kredit : Rp.75.000.000.000Nomor Perjanjian : 164/CBG/JKT/07Jangka Waktu : 13 Desember 2007 s.d 13 Desember 2008
Jaminan : -
-
-
Persetujuan perpanjangan sementara sd 13 Maret 2009 sesuai surat Bank CIMB-NiagaNo.579/AMD/CBG/JKT/08 tanggal 4 Desember 2008.
Hak Tanggungan atas tanah dan bangunan pabrik Jatiwangi, terletak diDesa Brujul Kulon, Kecamatan Jatiwangi, Kabupaten Majalengka,Propinsi Jawa Barat, seluas 28.272 M2, sesuai dengan sertifikat HakGuna Bangunan No.5,6 dan 8 atas nama PT Wijaya Karya (Persero)senilai Rp.7.207.710.000,-
Inventory yang terletak di pabrik Jatiwangi, Desa Brujul Kulon,Kecamatan Jatiwangi, Kabupaten Majalengka, Propinsi Jawa Barat,senilai Rp.12.000.000.000
Mesin produksi senilai Rp.12.535.500.000,-
-
2. Perjanjian Untuk Membuka Letter of Credit Impor
Limit Kredit : Rp.75.000.000.000Nomor Perjanjian : 165/CBG/JKT/07Jangka Waktu : 13 Desember 2007 s.d 13 Desember 2008
Jaminan : -
-
-
-
Piutang Usaha senilai Rp.75.000.000.000
Persetujuan perpanjangan sementara sd 13 Maret 2009 sesuai surat Bank CIMB-NiagaNo.580/AMD/CBG/JKT/08 tanggal 4 Desember 2008.
Hak Tanggungan atas tanah dan bangunan pabrik Jatiwangi, terletak diDesa Brujul Kulon, Kecamatan Jatiwangi, Kabupaten Majalengka,Propinsi Jawa Barat, seluas 28.272 M2, sesuai dengan sertifikat HakGuna Bangunan No.5,6 dan 8 atas nama PT Wijaya Karya (Persero)senilai Rp.7.207.710.000,-
Inventory yang terletak di pabrik Jatiwangi, Desa Brujul Kulon,Kecamatan Jatiwangi, Kabupaten Majalengka, Propinsi Jawa Barat,senilai Rp.12.000.000.000
Mesin produksi senilai Rp.12.535.500.000,-
Piutang Usaha senilai Rp.75.000.000.000
66
PT WIJAYA KARYA (PERSERO), Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2008 dan 2007
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
3. Perjanjian Untuk Menerbitkan Surat Kredit Berdokumen Dalam Negeri (SKBDN)
Limit Kredit : Rp.75.000.000.000
Nomor Perjanjian : 166/CBG/JKT/07Jangka Waktu : 13 Desember 2007 s.d 13 Desember 2008
Jaminan : -
-
-
-
Persetujuan perpanjangan sementara sd 13 Maret 2009 sesuai surat Bank CIMB-NiagaNo.581/AMD/CBG/JKT/08 tanggal 4 Desember 2008.
Hak Tanggungan atas tanah dan bangunan pabrik Jatiwangi, terletak diDesa Brujul Kulon, Kecamatan Jatiwangi, Kabupaten Majalengka,Propinsi Jawa Barat, seluas 28.272 M2, sesuai dengan sertifikat HakGuna Bangunan No.5,6 dan 8 atas nama PT Wijaya Karya (Persero)senilai Rp.7.207.710.000,-
Inventory yang terletak di pabrik Jatiwangi, Desa Brujul Kulon,Kecamatan Jatiwangi, Kabupaten Majalengka, Propinsi Jawa Barat,senilai Rp.12.000.000.000
Mesin produksi senilai Rp.12.535.500.000,-
Piutang Usaha senilai Rp.75.000.000.000
4. Perjanjian Untuk Panjar Melalui Rekening Koran
Limit Kredit : Rp.3.000.000.000
Nomor Perjanjian : 167/CBG/JKT/07Bunga : 12%/ThJangka Waktu : 13 Desember 2007 s.d 13 Desember 2008
Jaminan : -
-
-
-
Piutang Usaha senilai Rp.75.000.000.000
Persetujuan perpanjangan sementara sd 13 Maret 2009 sesuai surat Bank CIMB-NiagaNo.585/AMD/CBG/JKT/08 tanggal 4 Desember 2008.
Hak Tanggungan atas tanah dan bangunan pabrik Jatiwangi, terletak diDesa Brujul Kulon, Kecamatan Jatiwangi, Kabupaten Majalengka,Propinsi Jawa Barat, seluas 28.272 M2, sesuai dengan sertifikat HakGuna Bangunan No.5,6 dan 8 atas nama PT Wijaya Karya (Persero)senilai Rp.7.207.710.000,-
Inventory yang terletak di pabrik Jatiwangi, Desa Brujul Kulon,Kecamatan Jatiwangi, Kabupaten Majalengka, Propinsi Jawa Barat,senilai Rp.12.000.000.000
Mesin produksi senilai Rp.12.535.500.000,-
Piutang Usaha senilai Rp.75.000.000.000
67
PT WIJAYA KARYA (PERSERO), Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2008 dan 2007
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
5. Perjanjian Kredit
Limit Kredit : Rp.25.000.000.000Nomor Perjanjian : 169/CBG/JKT/07Bunga : 11,5%/ThJangka Waktu : 13 Desember 2007 s.d 13 Desember 2008
Jaminan : -
-
-
Persetujuan perpanjangan sementara sd 13 Maret 2009 sesuai surat Bank CIMB-NiagaNo.584/AMD/CBG/JKT/08 tanggal 4 Desember 2008.
Hak Tanggungan atas tanah dan bangunan pabrik Jatiwangi, terletak diDesa Brujul Kulon, Kecamatan Jatiwangi, Kabupaten Majalengka,Propinsi Jawa Barat, seluas 60.000 M2, sesuai dengan sertifikat HakGuna Bangunan No.2,4,5,6 dan 8 atas nama PT Wijaya Karya (Persero)senilai Rp.7.207.710.000,-
Inventory yang terletak di pabrik Jatiwangi, Desa Brujul Kulon,Kecamatan Jatiwangi, Kabupaten Majalengka, Propinsi Jawa Barat,senilai Rp.12.000.000.000
Mesin produksi senilai Rp.12.535.500.000,-
-
C. PT BANK DANAMON INDONESIA .Tbk
1. Fasilitas Uncommitted Omnibus Trade Finance
Limit Kredit : Rp.100.000.000.000Nomor Perjanjian : 31Jangka Waktu : 15 Mei 2008 s.d 15 Mei 2009Jaminan : -
2.
Limit Kredit :
Nomor Perjanjian : 32Jangka Waktu : 15 Mei 2008 s.d 15 Mei 2009Jaminan : -
Jaminan Fidusia Piutang, sesuai dengan Akta Jaminan Fidusia Nomor32, tanggal 15 Mei 2008.
Fasilitas Transaksi Valuta Asing dengan Pre Settlement Exposure Foreign Exchange (PSE-
FX)/Settlement Risk (SR)
USD.100.000, dan/atau jumlah maksimum SR tidak lebih dari USD
Jaminan Fidusia Piutang, sesuai dengan Akta Jaminan Fidusia Nomor32, tanggal 15 Mei 2008.
Piutang Usaha senilai Rp.75.000.000.000
68
PT WIJAYA KARYA (PERSERO), Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2008 dan 2007
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
21. HUTANG USAHA
Akun ini terdiri dari:
Sub KontraktorPemasokMandorLain-lain
Jumlah
s.d. 1 bulan1 s.d. 3 bulan4 s.d. 6 bulan7 s.d. 12 bulan> 12 bulan
Jumlah
218.226.055
408.056.013973.739.646
Rincian hutang usaha berdasarkan umur adalah sebagai
270.214.730279.113.98616.354.917
526.952.493
313.277.667505.609.244
12.888.442475.221.751
1.306.997.104
2007
33.686.966973.739.6461.306.997.104
2008
521.200.776173.864.87126.760.977
2008 2007
460.870.640187.646.75371.244.10860.283.110
Pihak hubungan istimewaPihak ketiga
Jumlah
Pihak Hubungan Istimewa
Pemerintah RI/Bappenas
Sub Jumlah
Pihak Ketiga :
PT Holcim
PT Farika Duta Agung
PT Adhimix
PT Kemilau
PT Wilmar Tading
PT Sinoma China
Kemilau PT
Focon Ready Mix PT
Horas PT
Multi Structure . PT
Lampiri Djaya. PT
Cakrawala. PT
Jumlah dipindahkan
7.960.326
12.202.651
5.469.587
29.991.077
2007
15.298.078
9.554.714
11.799.422
5.248.931
5.834.225
2008
21.326.789
Rincian saldo hutang usaha kepada pihak ketiga dan hubungan istimewa sebagai berikut:
337.424.671
4.214.922
8.899.120
5.746.653
28.241.681
29.991.07721.326.789
6.307.758
2008 2007
21.326.789 29.991.0771.285.670.315 943.748.570
973.739.6461.306.997.104
6.307.758 -
189.050.000 -
45.885.000 -
-
-
-
-
-
-
69
PT WIJAYA KARYA (PERSERO), Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2008 dan 2007
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
Jumlah pindahan
PT Sinar Indah Perkasa
PT Delta Mas
PT Walsin Lippo Industries
China United Engineering Corp
Interworld Steel
Beijing Lovol Int'l HM Trading Co Ltd
China National Material Industry
Import & Exsport Corporation
Sandav Pacific PTE LTD
Berkat Jaya Niaga Tama
Dua Samudra Perkasa
Jiangyin Jetion Science
And Technology Co Ltd
Exxon Mobil
Kakancan Mukti
Catur Tunggal, CV
Jaya Readymix
Berdikari Pondasi P
15.298.078
-
5.021.323
2.875.511
-
-
112.138.100
- 5.050.784
2008
18.928.804
16.971.750
11.916.601
13.579.475
9.749.513
7.420.356
10.120.059
8.263.124
13.351.073
12.360.300
15.983.596
14.633.742
13.698.508
19.845.103
-
30.156.571-
-
-
-
337.424.671
-
-
-
-
2007
Daksa Kalimantan Putra
Gatra Cempaka Sakti
Swadaya Graha
Hutang usaha anak perusahaan dan
hutang usaha dengan nilai Dibawah Rp.5.000.000
Sub Jumlah
Jumlah
22. HUTANG LAIN-LAIN
Akun ini terdiri dari:
Iuran dan Potongan Pegawai lainnyaPT Pertamina Dana VenturaKoperasi Karyawan - WikaPengurusan Akta Jual Beli, HGB,BPHTB RealtyPembelian Kembali SahamLain-lain
Jumlah
7.881.899
7.813.105
5.014.756
-
4.298.46920.000.000
603.391
44.087.972
2007
685.711.374
556.921-
455.75222.385.080
5.033.08232.894.938
15.790.225
3.395.887
943.748.569
973.739.646
4.464.103
828.210.711
1.285.670.315
1.306.997.104
Hutang pihak hubungan istimewa adalah Hutang kepada Pemerintah RI (Bappenas) yang jatuh tempo dalamsatu tahun sejak tanggal neraca. Perjanjian dengan Bappenas meliputi penjualan aspal dan alumunium alloyingot.
-
-
-
2008
70
PT WIJAYA KARYA (PERSERO), Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2008 dan 2007
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
Pada tanggal 4 Agustus 2008 pinjaman PT Pertamina Dana Ventura telah dilunasi.
23. HUTANG PAJAK
Akun ini terdiri dari:
Hutang Pajak :
Pajak PenghasilanPasal 23 WapuPPH pasal 4 ayat 2Pasal 29
Pajak Pertambahan Nilai
13.554.220-
74.181.825
8.465.219100.735
2007
16.494.674
PT WIka Intrade mempunyai kewajiban kepada PT Pertamina Dana Ventura sesuai dengan PerjanjianPenyertaan Modal Kerja Untuk Pengadaan Kompor dan Tabung Gas LPG Pertamina Nomor SP-052/PDV-WIN/VIII/2007, Nomor KU.02.01/WI-A.DIR.0359/2007. Pinjaman Dana Modal Kerja sehubungan dengankontrak pekerjaan pengadaan kompor dan tabung gas dari PT Pertamina (Persero) berdasarkan Surat PTPertamina (Persero) Nomor 0154/F1Q500/2007-SO tanggal 25 Mei 2007 perihal penunjukan PemasokTabung LPG 3 Kg dan Surat Nomor 575/F10500/2007-SO tanggal 26 April 2007 perihal penunjukanpelaksanaan Pengadaan Kompor Gas Satu Tungku.
30.108.69410.564.607
2008
Jumlah
Beban Pajak Penghasilan
Beban Pajak KiniPendapatan (Beban) Pajak Tangguhan
Jumlah
Beban Pajak Kini
Laba sebelum taksiran pajak penghasilanmenurut laporan laba rugi konsolidasian
Dikurangi:
Laba sebelum pajak penghasilan anak perusahaanPT Wika BetonPT Wika RealtyPT Wika IntradePT Catur Insan PertiwiPT Wika Gedung
PT Wika GedungLaba Proyek LoanLaba sebelum pajak penghasilan PT Wijaya Karya (Persero)
(93.001) -
2008
-113.701.965
(31.421.350)(26.603.924)(16.220.439)
2007
187.947.679
(40.351.800)(72.726.644)(9.034.916)
-140.094.349
(73.432.693)(29.035.093)(7.680.797)
2008
256.414.877
Rekonsiliasi antara laba komersial sebelum taksiran pajak penghasilan menurut laporan rugi laba dengantaksiran penghasilan kena pajak adalah sebagai berikut:
51.472.128
(81.761.560)
2007
106.675.119
(3.973.255)(44.325.055)
--
(6.078.944)-
71
PT WIJAYA KARYA (PERSERO), Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2008 dan 2007
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
Koreksi Positif:
Selisih penyusutan menurut akuntansi dan fiskalBeban penyisihan piutang ragu-raguKenikmatan, sumbangan & representasiPenyisihan Imbalan Pasca KerjaBeban pajak hasil pemeriksaan PPh badan tahun 2006Beban atas pendapatan yang telah dikenakan PPh Final
Koreksi Negatif:
Selisih penyusutan menurut akuntansi dan fiskalPendapatan bunga deposito & jasa giroLaba penjualan aktiva tetap atas tanahPenyisihan Imbalan Pasca KerjaPendapatan yang telah dikenakan PPh Final
Penghasilan Kena PajakTaksiran pajak penghasilan Induk Perusahaan
xx
t h 2008
(565.592)
2008
1.455.650
2007
-
15% 7.50010% 5.0005.000
7.50043 091 382
12.364.866
43.197.939
94.873.150
9.417.19521.415.878
51.211.842--
94.872.001
143.737.941
50.00050.000
143 637 94130%
24.369.123
19.009.9743.903.499
-
40.378.2404.347.2752.355.699
98.515.593
9.316.21242.118.167
--
44.225.751 -
x tahun 2008 tahun 2007
Beban Pajak Kini Induk PerusahaanPPh Pajak Loan
Beban Pajak Kini Anak PerusahaanPT Wika BetonPT Wika RealtyPT Wika IntradePT Catur Insan Pertiwi
Pajak Kini
Pendapatan (Beban) Pajak Tangguhan:
Pengaruh Perbedaan Temporer Pada Tarif Pajak Maksimal (30%)
Penyusutan dan amortisasi Komersial di atas Penyusutan Fiskal
Employee BenefitBeban Penyisihan Piutang
Aktiva (kewajiban) pajak tangguhan akhir tahun
Aktiva (kewajiban) pajak tangguhan awal tahun
Pendapatan (beban) pajak tangguhan Induk Perusahaan
Pendapatan (beban) pajak tangguhan Anak Perusahaan• PT Wika Beton• PT Wika Realty
• PT Wika Intrade• PT Catur Insan Pertiwi
Pendapatan (beban) pajak tangguhan konsolidasian
Aktiva dan (Kewajiban) Pajak Tangguhan
5.575.689 13.183.86237.528.193 15.260.583
43.091.382143.637.941
(3.973.254)
(1.286.521)
8.954.606
8.954.606
9.411.733
18.880.93911.084.9233.930.713
35.198.451
30% -
8.276.156
436.695
3.226.315
25.091.21740.351.800
---
-43.103.882
-
72.726.644
241.755
(457.127)
14.107.5947.757.308
28.431.94528.444.445
(8.954.606)
(2.940.302)
2.548.794
465.638
(9.034.917)
(2.057.754)
(171.852)
94.773.150
1.301.877
(154.441)
-
72
PT WIJAYA KARYA (PERSERO), Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2008 dan 2007
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
Aktiva Pajak Tangguhan- PT Wijaya Karya (Persero)- PT Wika Beton- PT Wika RealtyJumlah Aktiva Pajak Tangguhan
Kewajiban Pajak Tangguhan- PT Wika Intrade- PT Wika Beton- PT Catur Insan PertiwiJumlah Aktiva (Kewajiban) Pajak Tangguhan
1)
2007
-(3.718.383)
Perusahaan juga menerima STP dan SKPKB, atas pajak-pajak yang masih terutang, yang pembayarannya
SKPLB Pajak Penghasilan tahun pajak 2006 Nomor: 00098/406/06/051/08 tanggal 9 Desember 2008sebesar Rp 25.858.969.756.Realisasi pengembalian kelebihan pembayaran Pajak Penghasilan sebesar Rp.25.858.969.756 lebihkecil dari yang diajukan perusahaan sebesar Rp.33.407.947.011.
(3.690.595) -
-3.666.528
2008
6.597.280
10.072.340
(691.146)
-
(3.003.170)
Pada tahun 2008, Perusahaan telah menerima Surat Ketetapan Pajak, dengan rincian sebagai berikut:
8.954.606-
1.117.734
(3.475.060)
3.666.528
1)
2)
3)
4)
5)
6)
7) STP PPh Pasal 25 tahun 2008, dengan rincian sebagai berikut:
Maret 2008
113.520.914
00044/106/08/051/08
00039/106/08/051/0800045/106/08/051/08
Masa/Tahun Pajak
Januari 2008Februari 2008
Jumlah
105.824.581103.900.498
109.672.748107.748.664
Jumlah
111.596.831
00037/106/08/051/08
Apr-08
101.976.414
diperhitungkan dengan SKPLB tersebut, dengan rincian sebagai berikut:
854.292.981
100.052.331
00040/106/08/051/0800036/106/08/051/0800046/106/08/051/0800042/106/08/051/08
Nomor Surat Tagihan Pajak
STP atas denda Pasal 14 (4) KUP, PPN masa pajak Januari s/d Nopember 2006, Nomor:00091/107/06/051/08 tanggal 9 Desember 2008, sebesar Rp 587.543.814
Mei 2008
Juli 2008 Agustus 2008
Juni 2008
SKPKB Pajak Penghasilan Pasal 21 masa pajak Januari-Desember 2006 tanggal 9 Desember 2008,sebesar Rp 111.706.428SKPKB PPN masa pajak Januari s/d Nopember 2006, Nomor: 00091/107/06/051/08 tanggal 9Desember 2008, sebesar Rp 192.575.348SKPKB Pajak Penghasilan Pasal 4 (2) Final masa pajak Januari-Desember 2006 Nomor:00040/240/06/051/08 tanggal 9 Desember 2008, sebesar Rp 174.185.768SKPKB Pajak Penghasilan Pasal 26 masa pajak Januari-Desember 2006 Nomor: 0004/204/06/051/08tanggal 9 Desember 2008, sebesar Rp 22.320.250SKPKB Pajak Penghasilan Pasal 23 masa pajak Januari-Desember 2006 Nomor: 00052/203/06/051/08tanggal 9 Desember 2008, sebesar Rp 591.468.924
73
PT WIJAYA KARYA (PERSERO), Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2008 dan 2007
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
8) STP PPN, dengan rincian sebagai berikut:
9) STP PPh Pasal 21
550.000
00107/101/06/429/06
02061/107/99/901/0000433/107/03/429/0300322/107/03/429/0300321/107/03/429/0301785/107/03/429/0500874/101/05/429/0600016/107/06/429/0600144/107/07/429/07
00108/101/05/331/0501048/101/05/331/05
550.000
01047/101/05/331/0504501/101/03/331/06
50.00050.000
100.000600.000
50.000
Masa/Tahun Pajak Jumlah
200520062007
Juni 2003Peb 2003
1999
1.975.000
Nomor Surat Tagihan Pajak Masa/Tahun Pajak Jumlah
Nomor Surat Tagihan Pajak
50.00050.000
2005
Apr-03
25.000
20052003
Jumlah
Nop-03
50.000
100.000
50.00020052004
Perusahaan menerima seluruh SKPLB, SKPKB dan STP yang diterbitkan tersebut.
Jumlah
Pada tanggal 20 Juli 2008, Pemerintah RI telah mengeluarkan Peraturan Pemerintah Republik IndonesiaNomor: 51 Tahun 2008 tentang Pajak Penghasilan atas Penghasilan Dari Usaha Jasa Konstruksi, yangberlaku sejak tanggal 1 Januari 2008. Sesuai Pasal 2 PP No. 51 Tahun 2008 Atas penghasilan dari usahaJasa Konstruksi dikenakan Pajak Penghasilan yang bersifat final.
Pada tanggal 20 Nopember 2008 Menteri Keuangan mengeluarkan Peraturan Menteri Keuangan RepublikIndonesia Nomor: 187/PMK.03/2008 tanggal 20 Nopember 2008 tentang Tata Cara Pemotongan,Penyetoran, Pelaporan dan Penatausahaan Pajak Penghasilan atas Penghasilan Dari Usaha JasaKonstruksi.
Pada tanggal 28 Juli 2007, PT Wijaya Karya (Persero) selaku perusahaan induk telah menerima SuratKetetapan Pajak Lebih Bayar (SKPLB) atas Pajak Penghasilan Badan dan Pajak Pertambahan Nilai untuktahun pajak 2005 (lihat Catatan 47)
Sesuai dengan peraturan perundangan perpajakan, penghasilan yang telah dikenakan PPh Final tidak lagidilaporkan sebagai penghasilan kena pajak, semua beban sehubungan dengan penghasilan yang telahdikenakan PPh Final tidak boleh dikurangkan. Dilain pihak, baik pendapatan maupun beban tersebut dipakaidalam perhitungan laba rugi menurut akuntansi. Oleh karena itu tidak terdapat perbedaan temporersehingga tidak diakui adanya aset atau kewajiban pajak tangguhan, dan terhadap saldo aktiva pajaktangguhan tahun 2007 telah dibebankan pada tahun 2008.
Perusahaan telah menyesuaikan perhitungan kewajiban perpajakan sesuai dengan PP No. 51 Tahun 2008dan Peraturan Menteri Keuangan No. 187/PMK.03/2008 tanggal 20 Nopember 2008
300.000
74
PT WIJAYA KARYA (PERSERO), Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2008 dan 2007
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
24. UANG MUKA DARI PELANGGAN
Akun ini terdiri dari:
PT Wika BetonPT Wika RealtyPT Wika IntradePT Wika Insan Pertiwi
Jumlah
25. BIAYA YANG MASIH HARUS DIBAYAR
Akun ini terdiri dari:
13.906.536
Terhadap pemenuhan kewajiban perpajakan tahun pajak 2006 dan 2007, perusahaan telah menyampaikanSurat Pemberitahuan (SPT) baik Masa maupun Tahunan PPh dan PPN dan menyetorkan pajakterhutangnya termasuk akan melakukan pembetulan SPT Tahunan PPh Wajib Pajak Badan dan SPT MasaPPN atas Kredit Pajak dan Pajak Masukan yang belum dilaporkan.
2008
76.000
17.162.123
2007
3.179.58738.878.042
2.632.938
33.141.467216.184
74.868.631
ProduksiUsahaPengadaanPengelolaan Biaya distribusiPemeliharaanLain-lain
Jumlah
26. PENDAPATAN YANG DITERIMA DIMUKA
Akun ini terdiri dari:
Sewa diterima dimukaPT Wika Beton PT Wika IntradePT Wika Realty
Jumlah
569.314.413
104.808.00615.636.1212.056.236
26.279.478
819.278.650
2008
207.684
Biaya produksi yang masih harus dibayar merupakan kewajiban yang belum ditagihkan oleh pihak ketigamaupun tenaga kerja proyek sehubungan dengan pengeluaran-pengeluaran untuk proyek-proyek dilapangan.Biaya usaha yang masih harus dibayar merupakan kewajiban yang belum ditagihkan oleh pihak ketigasehubungan dengan aktivitas umum dan administrasi perusahaan.
-4.761.030
262.352.797
655.202.468
2008
652.072.975
16.627.721648.836
10.068.405
95.555.5303.173.4552.705.648
2007
440.534.818
842.65314.453.688
2007
161.857257.429.910648.489.374
2.434.340941.577
75
PT WIJAYA KARYA (PERSERO), Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2008 dan 2007
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
27. HUTANG OBLIGASI - Bersih
Rincian hutang obligasi bersih adalah sebagai berikut:
Obligasi Amortisasi WIKA III 2003Saldo awal hutang obligasiPembelian kembali obligasiPembayaran Obligasi Jatuh Tempo
Jumlah
Obligasi Amortisasi WIKA III 2003, berdasarkan jatuh tempoHutang obligasi jatuh tempo lebih dari 1 tahunDikurangi :
Biaya Emisi ObligasiAkumulasi amortisasi
Sub JumlahJumlah
Hutang obligasi jatuh tempo kurang dari satu tahun
133.443.664
6.470.044(6.038.708)
--
133.875.000
133.875.000
160.650.0003.225.000
(30.000.000)
2007
431.336
133.875.000-
(133.875.000)
133.443.664
-
-
-
(6.470.044)6.470.044
2008
Tingkat bunga obligasi untuk obligasi seri A adalah bunga tetap sebesar 15,875% (lima belas koma delapanratus tujuh puluh lima persen) per tahun yang berlaku untuk jangka waktu 5 (lima) tahun. Untuk obligasi seriB tingkat bunga sebesar 16% (enam belas persen) per tahun untuk tahun I dan tingkat bunga mengambanguntuk Tahun II sampai dengan tahun V yang dihitung berdasarkan tingkat bunga terakhir Sertifikat BankIndonesia atau instrumen penggantinya berjangka waktu 3 (tiga) bulan sebelum penentuan tingkat bungamengambang, ditambah premi sebesar 2,75% (dua koma tujuh puluh lima persen) per tahun, dengan batasatas (tingkat bunga maksimal) sebesar 18% (delapan belas persen) per tahun dan batas bawah (tingkatbunga minimal) sebesar 15% (lima belas persen) per tahun.
Pada tahun 2005 perusahaan membeli kembali obligasi yang beredar sebesar Rp.21.500.000 melaluisekuritas sebagai berikut:
Sesuai dengan Perjanjian Perwaliamanatan No:22 tanggal 21 Februari 2003 sebagaimana telah diubahdengan Addendum I Perjanjian Perwaliamanatan Obligasi Amortisasi Wika Tahun 2003 No. 49 tanggal 24Maret 2003, PT Wijaya Karya (Persero) telah menerbitkan Obligasi sebesar Rp.200.000.000.000 (rupiahpenuh) dengan tingkat bunga tetap dan mengambang untuk jangka waktu 5 (lima) tahun yang akan jatuhtempo pada tanggal 11 April 2008. Tujuan penerbitan Obligasi 60% akan digunakan untuk modal kerja,meliputi Konstruksi dan proyek EPC (Engineering, Procurement, dan Construction) sebagai pengembanganusaha SBU (Strategic Business Unit) baru serta 40% akan digunakan untuk pembayaran Obligasi II PTWijaya Karya Tahun 1996.
Obligasi ini diterbitkan dengan pokok obligasi sebesar Rp.200.000.000.000 (rupiah penuh) dengan satuanjumlah Obligasi yang dapat dipindahbukukan dan diperdagangkan dari satu rekening Efek ke rekening Efeklainnya adalah senilai Rp.50.000.000 (rupiah penuh) dan kelipatannya. Pokok obligasi dari waktu ke waktujumlah dan nilainya dapat berkurang sehubungan dengan pelaksanaan amortisasi dan buy back. Satuanpemindahbukuan dan kelipatannya dari waktu ke waktu jumlah dan nilainya dapat berkurang sehubungandengan pelaksanaan amortisasi.
76
PT WIJAYA KARYA (PERSERO), Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2008 dan 2007
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT Mitra Investdana SekurindoPT Samuel Sekuritas Indonesia
Jumlah
Pada Bulan April 2008 perusahaan telah melunasi seluruh Obligasi tersebut.
28. KEWAJIBAN IMBALAN PASCA KERJA
MortalitasTingkat Cacat/tahun
Harga beli Laba (Rugi)
Pada tanggal 30 April 2007 berdasarkan PT Pemeringkat Efek Indonesia, hasil rating obligasi tersebut untukperiode 16 April 2007 - Maret 2008 adalah idA- (A minus).
11.500.000 10.875.000 625.00021.500.000 20.375.000 1.125.000
2007
500.000
Penilaian aktuaria atas imbalan pasca kerja pensiun tanggal 31 Desember 2008 dan 2007, dilakukan olehperusahaan konsultan aktuaria PT Dian Artha Tama, dengan menggunakan metode Projected Unit Credit.
Asumsi-asumsi yang digunakan dalam perhitungan di atas adalah sebagai berikut:
CSO - 19800,01%
2008
0,01%
10.000.000 9.500.000
Nominal
Perusahaan telah menghitung kewajiban sehubungan dengan undang-undang Ketenagakerjaan No.13/2003.
Tingkat Pengunduran Diri/tahun- Umur 18 - 44- Umur 45 - 54Tingkat Kenaikan Gaji/tahunBunga Teknis/tahunMetode
a. Beban Imbalan Pasca Kerja
Induk Perusahaan- Biaya jasa kini - staff (organik)- Biaya jasa kini - non staff (terampil)
Biaya jasa kini Perusahaan- Biaya Bunga
- Aktiva Aktuaria
- Koreksi AktuariaSub jumlah
Anak Perusahaan- PT Wika Beton- PT Wika Realty- PT Wika Intrade- PT Catur Insan Pertiwi
Sub jumlahJumlah
470.390
2.991.3194.916.767
221.662
2.303.819
2.157.288
(1.567.281)
156.8502.355.699
10%12%
2008
7.619.924
1.925.448
986.205
(7.081)
(194.470)
1.834.225576.693549.488
5.264.225
2.064.232456.696
7%10,50%
2007
1%0,05%
246.4501.608.842
919.133
1.140.795
Projected Unit Credit
1%0,05%
1.362.392
77
PT WIJAYA KARYA (PERSERO), Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2008 dan 2007
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
b. Jumlah kewajiban yang diakui di Neraca
Induk Perusahaan- Nilai sekarang kewajiban imbalan pasca kerja- Nilai wajar aktiva kewajiban
imbalan pasca kerjaStatus Pendanaan
- Koreksi aktuaria yang belum diakui
Sub jumlah
Anak Perusahaan- PT Wika Beton- PT Wika Realty- PT Wika Intrade- PT Catur Insan Pertiwi
Sub jumlahJumlah
c. Perubahan Kewajiban yang dicatat di Neraca
-
2007
934.489
--
805.850
2007
128.638
4.916.717
(4.110.867)
17.977.396
128.638
481.422
24.554.499
(9.890.331)
2.303.819
1.827.505
(13.060.679)
463.727
5.076.4738.037.914
14.664.168
2008
(11.702.727)
2.961.441
2008
2008 2007
Induk Perusahaan- Kewajiban Imbalan paca kerja awal tahun- Pembayaran Imbalan Pasca Kerja
- Pendapatan (beban) Imbalan Pasca Kerja- Kontribusi
Sub jumlahAnak Perusahaan- PT Wika Beton- PT Wika Realty- PT Wika Intrade- PT Catur Insan Pertiwi
Sub jumlahJumlah
-
--
128.638
805.850
128.638
(1.236.717)
1.925.448(13.053.598)
13.170.716
934.488
Pada bulan Desember 2007, Perusahaan mengadakan kerjasama dengan PT AIA Indonesia untukpengelolaan Dana Imbalan Pasca Kerja, dengan menyetorkan dana sebesar Rp 30.671.973.624.
2.303.819
1.827.505481.422463.727
5.076.4738.037.914
805.850(200.107)
2.355.698-
2.961.441
Pada tanggal 16 Oktober 2008, sesuai surat No. PU.01.09/A.DIR.0946/2008 yang ditujukan ke Asuransi PTAIA Indonesia Perusahaan telah menutup Polis Asuransi Jiwa CAREPACK PRO terhitung tanggal 16Oktober 2008 No Polis 62158-00 yang dikeluarkan tgl 2 Januari 2008 dan selanjutnya memerintahkan saldoDana ke Bank Mandiri atas nama Koperasi Karyawan PT Wijaya Karya.
Pada tanggal 28 Oktober 2008, PT AIA Indonesia mentransfer saldo dana senilai Rp 26.512.512.052 keBank Mandiri a.n Koperasi Wika, dan pada tanggal 17 Nopember 2008, sesuai surat No.PU.01.09/A.DIR.1029/2008 yang ditujukan ke PT AIA Indonesia Perusahaan meminta dana kekurangan atassaldo polis sebesar Rp 4.159.461.572.
78
PT WIJAYA KARYA (PERSERO), Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2008 dan 2007
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
-
- Jangka waktu berlaku selama 1 tahun terhitung sejak 23 Oktober 2008
- Penempatan dana pesangon dilakukan berdasarkan arahan investasi dari Wika
-
- Besar Dana Pesangon Wika yang dikelola adalah Rp 26.512.512.050
-
- Besaran pengembangan dapat dilakukan peninjauan setiap 3 bulan.
Para pihak sepakat bahwa pengembangan dana pesangon tersbut dilakukan dengan tingkatpengembangan sebesar 10% per tahun sebelum pajak
Sesuai dengan Perjanjian Kerjasama antara PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. No.TP.01.01/A.DIR.0187A/2008 dengan Koperasi Karyawan PT Wijaya Karya 005/SPK/KOKAR-WIKA/2008,dengan syarat-syarat dan ketentuan pokok sebagai berikut:
Para pihak sepakat dengan maksud dan tujuan Perjanjian Kerjasama ini untuk melakukan kerjasama ygsaling menguntungkan dan saling mendukung pengelolaan dana pesangon WIKA dengan tingkatkeamanan yang tinggi dan return yang baik
KOKAR dapat menempatkan dana pesangon di Koperasi Karya Mitra Satya (KKMS) utnuk jangka waktutertentu berdasarkan permintaan dari Serikat Pekerja WIKA dan Anak Perusahaan WIKA sertamendapat persetujuan WIKA
29. UANG MUKA PROYEK JANGKA PANJANG
Akun ini terdiri dari:
RupiahDollar Amerika Serikat
Jumlah
Rincian uang muka berdasarkan unit kerja adalah sebagai berikut :
Departemen Sipil Umum
Departemen Bangunan Gedung
Departemen Utilitas
Divisi Peralatan Konstruksi
Departemen EPC
Departemen Wilayah dan Luar NegeriJumlah
-
26.732.934
262.049.256
43.845.139
544.013.001
2007
500.167.862
2008
665.257.512-
665.257.512
544.013.001
36.340
78.797.524
36.670.033
-
168.844.550
98.765.537
128.589.212
121.880.895665.257.512
147.177.318
79
PT WIJAYA KARYA (PERSERO), Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2008 dan 2007
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
Rincian uang muka berdasarkan proyek adalah sebagai berikut :
Pembangunan Jalan Tol Surabaya - Mojokerto Jawa TimurProyek Sorek Meranti Sumatera BaratPembangunan Gedung Pemerintah Daerah RiauPembangunan Double Track Jogja-KroyaPembangunan Balantang PortPembangunan PLTU Labuhan Angin SumutPabrikasi Tower Meterindo JakartaPembangunan Mall Lucky Square BandungPembangunan Bendung Bendali IIIPembangunan Revetment Pantai Amal Tarakan KalimantanRenovasi RS Sahid JakartaPembangunan Saluran Air Panti Rao SumbarPabrikasi Methanol Brunei JakartaPabrikasi Konstruksi Baja Teluk Naga JakartaPikitringPembangunan PLTU Pelabuhan Ratu Jawa BaratPembangunan Alfamart Cikarang Jawa BaratPro ek Pipanisasi Pertamina Balongan Ja a Barat
-
3.912.332
5.793.448
12.106.9607.699.176
2007
40.000.000
-
347.761
876.893
3.673.605
7.226.909
968.713-
-
-
-708.265
3.426.0371.300.779
60.000.000
4.614.6361.549.531
1.050.193906.342
240.309
2008
-
-
-
883.24724.041.204
645.6539 037 572Proyek Pipanisasi Pertamina Balongan Jawa Barat
Pembangunan Perumahan Calang Aceh (CRC 11)Pembangunan Apartemen Belleza ME JakartaMenara Nusa FinishingPembangunan Masjid Polres Jakarta UtaraPembangunan PCC Grinding Indocement PalimananPembangunan Indocement HambalangPemb.Pabrik Kelapa Sawit Lebak Banten Malimping JabarPemb. Apartement Adhiwangsa SurabayaPemb. Mall Paragon SoloPembangunan Apartemen Servino JakartaPembangunan Apartemen TriliumPembangunan Hotel Meritus SurabayaPembangunan Gedung Astra JakartaPemb. Mall Paragon SemarangPemb. BSD Entertainment Centre Pemb. Apartemen MT Haryono Square JakartaPemb. RSIA YPK Mandiri JakartaRehabilitasi Bandara Polonia MedanRehabilitasi Bandara Adi SumarmoEast Mottorway AljazairProduction of Concrete Pipe AlgeriaPemb. PLTU Jetty LabuanPemb. PLTU Labuan BantenPemb. PLTU Sulawesi UtaraPemb. RFO II GresikPemb. Cement Mill PalimananPemb. GPPP Switchyards
---
87.516.751
43.963.970
20.559.926
---
--
-
-
--
6.126.727
7.373.6452.085.6024.477.273
38.773.139
--
39.017.302
18.365.333
----
--
35.977.574
25.054.14917.398.576
-
-
--
17.813.34210.200.000
906.307
-71.418
8.031.689828.240
5.940.848108.438.348
2.408.108
9.037.5724.579.136
35.370190
77.305.646
16.477.2736.434.0846.492.906
15.024.707
493.741.005 324.946.135
80
PT WIJAYA KARYA (PERSERO), Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2008 dan 2007
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
Pemb. PLTU Kalimantan SelatanPemb. Gardu Induk Muara Karang JakartaPemb. PKS PT Buana Karya (Kalsel)Proyek Pengendali Banjir Kanal TimurProyek Perumahan Calang NADPemb. Mall Balikpapan KalimantanProyek Amplas FO Sumatera UtaraProyek Normalisasi Kali Cisadane HilirProyek Perumahan Kahju NADPabrikasi Tower MatrindoProyek Dermaga Sampit KalimantanProyek KelinjauProyek Jalan BSD City TangerangProyek Ware House Soho JakartaPLTU Indramayu Jawa baratProyek Biodiesel Pabrik Ciliandra Group Proyek NPK Gresik Jawa TimurPabrikasi Steel Trust LambessoDermaga Calang
167.536
26.303.636
7.600.929
-
1.584.421
-31.948.17425.318.995
2.331.295
11.915.717
10.160.125
3.148.916
-
-2.414.4009.003.175
14.941.965
-
5.900.278
-
--
73.004.076
11.054.051-
423.822
3.484.689
2.273.700-
2.951.1492.533.390
7.517.2286.883.6364.840.360
48.149.657
-
12.115.409
16.483.562
2008 2007493.741.005 324.946.135
Proyek BerauProyek Jl Layang OLC KPCProyek Jalan Alam Sutera TangerangProyek Collection Road WahauProyek TPO3 JakartaTower ExcelcomindoProyek Rumah Lamno NADLain-lain Dibawah Rp.1.000.000
Jumlah
30 KEWAJIBAN JANGKA PANJANG
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.
Dikurangi : Bagian jatuh tempo dalam waktu satu tahun
Bagian jangka panjang
-665.257.512
15.200.000-
35.757
5.775.150544.013.001
2.080.998
1.529.9241.843.4201.134.307
3.143.17312.047.271
-
1.179.113
2.159.969-
-
Konsekuensi apabila pekerjaan konstruksi tidak dapat diselesaikan secara tepat waktu adalah dendaketerlambatan (yang umumnya sebesar 0,1% dari nilai kontrak awal per hari keterlambatan) sampaimaksimal 5% dari nilai kontrak awal.
PT Wika Intrade memperoleh fasilitas kredit investasi dari PT Bank Mandiri (Persero) Tbk., sesuai AktePerjanjian Kredit antara PT WIKA Intrade dengan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk No.:CBG.ONE/SPPK.RD2.087/2008 tanggal 16 Juli 2008, dengan jangka waktu sejak penandatangananPerjanjian Kredit sampai dengan 23 Maret 2010, tingkat suku bunga 11% p.a., Angsuran pokok dilakukansetiap tanggal 23 pada setiap triwulan. jaminan Cross default dan cross collateral dengan fasilitas KreditModal Kerja (lihat Catatan 20).
-
2008
30.000.000
23.574.000
6.426.000
2008
-
-
81
PT WIJAYA KARYA (PERSERO), Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2008 dan 2007
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
31. HAK MINORITAS
Rincian hak minoritas pada Perusahaan anak:
PT WIKA BetonPT WIKA IntradePT WIKA RealtyPT Catur Insan PertiwiPT Wika Building
Jumlah
32. MODAL SAHAM
5.154.808
64.947.389
30.083.463
11.811.375
38.494.68223.779.376
82.756.205
500.000--
2007
14.827.339
2008
23.052.552
Akun ini merupakan kewajiban pada pemegang saham minoritas atas kekayaan pada anak perusahaan,yang diperhitungkan berdasarkan persentase modal yang disetor.
Sehubungan dengan dilaksanakannya Program MESOP (Management Employee Stock Option Program)yaitu opsi kepemilikan saham Wika Induk di Perusahaan Anak oleh Manajemen dan Pegawai Wika, makapersentase hak minoritas mengalami kenaikan sebesar rata-rata 21,6%.
Saham Preferen (Seri A Dwiwarna)
Pemerintah Republik Indonesia
Saham Biaya (Seri B)
Pemerintah Republik Indonesia
Komisaris:
Ir. Agoes Widjanarko. MIP (Komisaris Utama)
Pontas Tambunan, SH. MM. (Komisaris)
Soepomo, SH, SP.N, L.LM (Komisaris)
Direksi
R. Ganda Kusuma (Direktur Keuangan)
Budi Harto (Direktur Operasi I)
Slamet Maryono (Direktur Operasi II)
Tonny Warsono (Direktur SDM dan Pengembangan)
Karyawan
Masyarakat
Jumlah Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh
3.999.999.999 399.999.999.900 68,42%
1 100 0,00%
793.000 79.300.000 0,01%
904.000 90.400.000 0,02%
Susunan pemegang saham pada tanggal 31 Desember 2008 berdasarkan catatan yang dibuat oleh PTDatindo Entrikom, biro admnistrasi efek, sesuai surat No. DE/I/09-0055 tanggal 8 Januari 2009, adalahsebagai berikut:
Jumlah Saham Nilai Nominal %
Rupiah Penuh
1.013.500
4.742.000 474.200.000 0,08%
4.742.000 474.200.000 0,08%
183.769.500 18.376.950.000 3,14%
1.647.413.000 164.741.300.000 28,18%
5.846.154.000 584.615.400.000 100%
101.350.000 0,02%
1.865.000 186.500.000 0,03%
912.000 91.200.000 0,02%
82
PT WIJAYA KARYA (PERSERO), Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2008 dan 2007
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
Saham Preferen (Seri A Dwiwarna)
Pemerintah Republik Indonesia
Saham Biaya (Seri B)
Pemerintah Republik Indonesia
Komisaris:
Ir. Agoes Widjanarko. MIP (Komisaris Utama)
Pontas Tambunan, SH. MM. (Komisaris)
Soepomo, SH, SP.N, L.LM (Komisaris)
Direksi
Ir. Aloysius Sutjipto, MM, MT
Ir. Slamet Maryono (Direktur Keuangan)
Ir. Sutedjo Wirokusumo, MM (Direktur Operasi I)
Ir. Djokomulyono, MM (Direktur Operasi II)
Ir. Tonny Warsono (Direktur SDM & Pengembangan)
Karyawan
Nilai Nominal %
Rupiah Penuh
0,08%
4.742.000 474.200.000 0,08%
1 100 0,00%
3.999.999.999 399.999.999.900 68,42%
1.013.500 101.350.000 0,02%
1.865.000 186.500.000 0,03%
Susunan pemegang saham pada tanggal 31 Desember 2007 berdasarkan catatan yang dibuat oleh PTDatindo Entrikom, biro admnistrasi efek, sesuai surat No. DE/I/08-0035 tanggal 8 Januari 2008, adalahsebagai berikut:
Jumlah Saham
912.000 91.200.000 0,02%
5.269.000 526.900.000 0,09%
4.742.000 474.200.000 0,08%
4.742.000 474.200.000
4.742.000 474.200.000 0,08%
183 769 500 18 376 950 000 3 14%Karyawan
Masyarakat
Jumlah Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh
Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa tanggal 7 Januari 1998 telah disetujui peningkatanmodal dasar Perusahaan menjadi Rp.260.000.000.000 (rupiah penuh) yang terdiri dari 260.000 sahamdengan nilai Rp.1.000.000 (rupiah penuh) per saham serta peningkatan modal disetor dan modalditempatkan menjadi Rp.68.000.000.000 (rupiah penuh). Peningkatan modal dasar, modal ditempatkan, danmodal yang disetor tersebut telah dikukuhkan dengan akta Nomor 55 tanggal 18 Maret 1998 oleh notarisImas Fatimah, S.H. dan telah mendapat pengesahan dari Menteri Kehakiman Nomor: C2-19202HT.01.04.Th.98 tanggal 12 Oktober 1998.
Peningkatan Modal ditempatkan dan disetor dalam perseroan sebesar Rp. 330.477.000.000 ( rupiah penuh)berasal dari :
Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) tanggal 14 Juni 2007 telah disetujuidan disahkan perubahan nilai nominal saham Perusahaan dari Rp.1.000.000 (rupiah penuh) setiap sahammenjadi Rp. 100 (rupiah penuh) setiap saham, Peningkatan Modal Dasar Perusahaan dari Rp.260.000.000.000 (rupiah penuh) menjadi Rp. 1.600.000.000.000 (rupiah penuh). Peningkatan ModalDitempatkan dan Disetor dalam Perusahaan yang dilakukan oleh Negara Republik Indonesia, yaitu dari Rp.69.523.000.000 (rupiah penuh) yang terbagi atas 69.523 (rupiah penuh) saham menjadi sebesar Rp.400.000.000.000 (rupiah penuh) yang terbagi atas 4.000.000.000 saham, terdiri dari saham seri A Dwiwarna 1 saham dan saham seri B 3.999.999.999 saham.
Berdasarkan akta perubahan anggaran dasar Nomor 6 tanggal 1 Juni 2001 oleh Nila Noordjasmani SoeyasaBesar, S.H. notaris pengganti dari Imas Fatimah, S.H. yang telah disetujui peningkatan modal ditempatkandan disetor Perseroan dari Rp.68.000.000.000 (rupiah penuh) yang terbagi atas 68.000 saham menjadiRp.69.523.000.000 (rupiah penuh) terbagi atas 69.523 saham. Penambahan modal ditempatkan dan disetorsebesar Rp.1.523.000.000 (rupiah penuh) berasal dari tambahan penyertaan modal Pemerintah Nomor 85Tahun 2000 tanggal 28 September 2000.
5.846.154.000 584.615.400.000 100%
1.634.357.000 163.435.700.000 27,96%
183.769.500 18.376.950.000 3,14%
83
PT WIJAYA KARYA (PERSERO), Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2008 dan 2007
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
i.
iiiii
iv
Kapitalisasi selisih positif ekuitas anak perusahaan sebesar Rp 19.246.853.100 (rupiah penuh);
Perusahaan melakukan penilaian kembali atas aktiva tetapnya yang telah disetujui Menteri NegaraPendayagunaan BUMN dengan surat No. S-315/M-PBUMN/2000 tanggal 28 Juni 2000 dan berdasarkanketentuan Menteri Keuangan No. 384/KMK.04/98 tanggal 14 Agustus 1998.
Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) tanggal 14 Juni 2007, kapitalisasiselisih (keuntungan) penilaian Kembali Aktiva Tetap sebesar Rp 87.635.040.495 (rupiah penuh),dikapitalisasi sebagai setoran modal.
Kapitalisasi saldo laba perseroan sampai dengan 31 Desember 2006 sebesar Rp 223.594.543.514(rupiah penuh);Tambahan modal disetor sebesar Rp 562.891 (rupiah penuh) sebagai akibat selisih kekayaan sisa hasillikuidasi PT Kertas Gowa;
Pada tahun 2004 PT Wika Beton telah mengalami perubahan komposisi modal dimana modal disetormeningkat dari Rp.44.500.000.000 (rupiah penuh). menjadi Rp.80.000.000.000 (rupiah penuh) yangberasal dari kapitalisasi laba ditahan dan revaluasi aktiva tetap. Perubahan ekuitas anak perusahaantersebut mengakibatkan nilai investasi bersih perusahaan meningkat sebesar Rp.19.246.853.100 (rupiahpenuh).
Kapitalisasi selisih (keuntungan) penilaian Kembali Aktiva Tetap sebesar Rp 87.635.040.495 (rupiahpenuh);
Lihat catatan 31.
33. MODAL SAHAM YANG DIPEROLEH KEMBALI
- Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh- Tambahan Modal Disetor - Agio Saham
Jumlah
Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) tanggal 14 Juni 2007, kapitalisasiselisih positif ekuitas anak perusahaan sebesar Rp 19.246.853.100 (rupiah penuh), dikapitalisasi sebagaisetoran modal.
24.206.606
Berdasarkan Undang - Undang Nomor 40 tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas Pasal 37 dan 38 ("UUNo. 40 Tahun 2007) dan Lampiran Keputusan Ketua Badan Pengawas Pasar Modal dan LembagaKeuangan Nomor : KEP-401/BL/2008 Peraturan XI.B.3 : Pembelian Kembali Saham Emiten atauPerusahaan Publik Dalam Kondisi Pasar yang berpotensi Kritis, Perusahaan memutuskan untukmelaksanakan Program Pembelian Kembali Saham (Buyback).
Periode Perolehan Kembali Saham dijadwalkan tanggal 13 Oktober 2008 sampai dengan 13 Januari 2009dengan rencana Perolehan Kembali Saham total sebanyak 143.279.000 lembar saham. Realisasi PerolehanKembali Saham sampai dengan periode 31 Desember 2008 adalah sebanyak 127.448.000 lembar sahamdengan harga perolehan keseluruhan sebesar Rp 24.206.606.
Saham-saham yang diperoleh kembali tersebut dicatat dengan menggunakan metode nilai nominal (parvalue method) dan disajikan sebagai pengurang akun-akun sebagai berikut :
12.744.80011.461.806
84
PT WIJAYA KARYA (PERSERO), Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2008 dan 2007
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
34. TAMBAHAN MODAL DISETOR
Akun ini terdiri dari:
Selisih kekayaan sisa hasil likuidasi PT Kertas GowaKapitalisasi ke Modal DisetorSelisih nilai nominal saham dengan
penerimaan hasil penawaran umum sahamAlokasi beban MSOPBiaya emisi sahamBiaya perolehan kembali saham beredar
Jumlah
Lihat catatan 31.
35. PEMBAGIAN LABA
2008
565.877.973
2007
577.339.779
Pembagian Laba induk dan anak perusahaan dan Penggunaan Saldo Laba berdasarkan Keputusan RapatUmum Pemegang Saham (RUPS) telah diputuskan pembagian laba dan penggunaan saldo laba sebagai
563 563(563) (563)
590.769.280 590.769.2802.368.209 2.368.209
(15.797.710) (15.797.710)(11.461.806) -
Tantiem Direksi / KomisarisProgram KemitraanBina LingkunganCadangan bertujuanCadangan lainnya
Jumlah
36. LABA (RUGI) BERSIH PER SAHAM DASAR
Laba (rugi) bersih untuk perhitungan laba (rugi)
Jumlah rata-rata tertimbang saham untuk tujuan perhitungan laba (rugi) bersih per saham dasar
Laba bersih per saham dasar (rupiah penuh)
11.635.955
129.138.907
79.104.301 -
2008
34.907.865
45,09
5.832.447.019
26,75
per saham dasar
2008
Laba per saham dasar dihitung dengan membagi laba bersih dengan rata-rata tertimbang jumlah sahambiasa yang beredar pada tahun yang bersangkutan.
92.458.922
93.897.432
2007
2007
311.510376.000
2.864.116.016
Dividen -
751.000
-2.327.1911.163.595
berikut:
129.138.907156.034.395
85
PT WIJAYA KARYA (PERSERO), Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2008 dan 2007
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
37. PENJUALAN BERSIH
Jasa KonstruksiProduk Beton
Produk RealtyManufaktur dan perdaganganMekanikal Elektrikal
Dikurangi potongan penjualanSub jumlah
EliminasiJumlah
Tidak ada kontrak dengan nilai bersih melebihi 10% dari penjualan bersih.
38. BEBAN POKOK PENJUALAN
2.784.896.409
941.228.509
851.269.168
(3.127.704)6.686.678.002(127.600.722)
6.559.077.280
Sebesar Rp 1.275.364 juta atau 30% dan Rp 1.289.957 juta atau 42% dari pendapatan usaha bersihkonstruksi merupakan pendapatan dari pihak yang mempunyai hubungan istimewa, masing-masing untuktahun 2008 dan 2007.
2008
4.311.332.5581.021.729.529
352.862.085
4.284.581.223
515.441.893
(157.196.018)
6.689.805.706 4.443.519.771
291.912.301
2007
62.653.025 -
(1.742.530)4.441.777.241
Jasa Konstruksi
Produk BetonRealtyManufaktur dan PerdaganganMekanikal Elektrikal
Sub jumlahEliminasi
Jumlah
39. LABA (RUGI) PROYEK KERJASAMA OPERASI
Untuk tahun 2008 dan 2007, proyek kerjasama tersebut berasal dari proyek-proyek sebagai berikut:
51.385.998
Laba proyek kerjasama (Joint Operation) merupakan laba atas proyek-proyek yang dilaksanakan denganpola kerjasama (Joint Operation). Proyek-proyek yang dikerjakan dengan pola kerjasama (Joint Operation)meliputi proyek-proyek Sipil Umum berupa, jembatan dan bendungan serta proyek Mekanikal berupa
4.074.918.250
2008
921.676.036300.653.221889.151.560
6.234.467.051(121.420.317) (149.294.042)
490.653.674
2.556.883.9954.071.600.236
2007
6.113.046.734 3.925.624.207
-
777.618.945249.761.636
86
PT WIJAYA KARYA (PERSERO), Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2008 dan 2007
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
JO Proyek CikapayangJO Proyek Suramadu Causeway sisi SurabayaJO Proyek AmanditJO Proyek Sendimen BawakaraengJO Proyek Suromadu BT Tengah JO Proyek Ulee-LheuJO Proyek Jalan Tanjung Api-apiJO Proyek Cut Nyak DienJO Proyek Jl. 46 Tapaktuan Aceh SelatanJO Proyek Jembatan Lintas BaratJO Mamak KakianJO Proyek Sabodam BawakaraengJO Proyek SarmiJO Proyek Sungai UlarJO Proyek TPPiJO Proyek Lainnya dibawah Rp.1.000.000
Jumlah
40 BEBAN UMUM DAN ADMINISTRASI
(6.165.438) -- 1.225.262
(13.384.970) -
(1.869.029) -2.041.670 1.364.244
(3.099.025) 17.349.374
- 1.469.861- 1.319.353- (2.093.201)
(2.587.910) -3.422.611 -1.067.538 -2.795.209 -2.272.131 -2.406.738 -
2008 2007
- 5.053.0656.902.425 9.010.790
40. BEBAN UMUM DAN ADMINISTRASI
PersonaliaFasilitas KantorPenelitian dan Pengembangan
InformatikaKeuangan
Jumlah
41. PERJANJIAN KERJASAMA
2007
Perusahaan melakukan perjanjian kerja sama dengan berbagai pihak sebagaimana tersebut pada masing-masing perjanjian, berupa penyerahan dana kepada Pengelola sesuai kewajiban yang tertuang dalamperjanjian kerja sama menurut porsi yang ditetapkan. Pengelola proyek dibentuk dengan anggota yangberasal dari masing-masing pihak yang melakukan perjanjian kerja sama. Pengelola proyek inimelaksanakan kegiatan pembangunan proyek yang berasal dari Pemberi Kerja (Owner) dan bertanggungjawab sepenuhnya terhadap seluruh kegiatan tersebut termasuk laporan pertanggungjawaban keuangan danproyek kepada masing-masing pihak yang melakukan perjanjian kerja sama.
3.931.000
1.883.071124.745.623
92.490.54319.109.890
7.331.1203.886.299
2.029.931152.411.483
7.045.225
2008
112.264.96327.185.065
87
PT WIJAYA KARYA (PERSERO), Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2008 dan 2007
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
Perjanjian kerjasama antara lain, sebagai berikut:
No.
1 Pasteur-Cikapayang-Surapati Elevated Road & Bridge Project
PT Wijaya Karya (Persero) Tbk - PT Waskita Karya
2 Sumatera East Coast Highway Proyek-CA.01
PT Wijaya Karya (Persero) Tbk - PT Hutama Karya
3 Pekerjaan Jembatan Ogan-Tanjung Raja
PT Wijaya Karya (Persero) Tbk - PT LKD
4 Sub Proyek Batang Tongar Irigation
PT Wijaya Karya (Persero) Tbk - PT Adhikarya (Persero) Tbk
5 Proyek Jembatan Suromadu Sisi Surabaya
PT Wijaya Karya (Persero) Tbk - PT Hutama Karya - PT Agra Budhi
Status
Selesai
Berjalan
Selesai33.3%:33.3%:33.3.%
Bagi Hasil (%)
50% : 50%
51% : 49%
75% : 25%
55% : 45%
Selesai
Selesai
Nama Project / Nama Kerja sama
Porsi
6 Tuban, Aromatic
PT Wijaya Karya (Persero) Tbk -PT Adhikarya (Persero) Tbk
7 Proyek Bendung Jati Gede
PT Wijaya Karya (Persero) Tbk - PT Waskita - HK - PP
8 Proyek Eastern Indonesia Region (Karajae)
PT Wijaya Karya (Persero) Tbk - PT Nindya Karya
9 Proyek TPPI Tuban Aromatic TPPI.1
PT Wijaya Karya (Persero) Tbk-PT IKPT -PT Adhikarya
10 Proyek TPPI Tuban Aromatic TPPI.2
PT Wijaya Karya (Persero) Tbk-PT IKPT -PT Adhikarya
11 Wika PP Sacna JO Panti Rao
PT Wijaya Karya (Persero) Tbk-PT PP - PT Sacna
12 Wika Mirai, Proyek Amandit
PT Wijaya Karya (Persero) Tbk - PT Nindya Karya
13 Wika Sacna, Proyek Bendung Mamak
PT Wijaya Karya (Persero) Tbk - PT Sacna
50% : 50%
98% : 2%
Berjalan
Berjalan
Selesai
Berjalan
35% : 30% : 35%
15% : 42% : 43%
Selesai
Selesai
Selesai
25%:25%:25%:25%
49% : 51%
35% : 30% : 35%
51% : 49% Berjalan
88
PT WIJAYA KARYA (PERSERO), Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2008 dan 2007
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
No.
14 Proyek Kanjiro
PT Wijaya Karya (Persero) Tbk - PT Nindya Karya
15 Proyek Bawakaraeng
PT Wijaya Karya (Persero) Tbk - PT BK
16 Proyek Cut Nyak Dien
PT Wijaya Karya (Persero) Tbk - PT PELITA
17 Proyek Suramadu Causeway
PT Wijaya Karya (Persero) Tbk - PT Agrabudi - PT Hutama Karya
18 Proyek Sungai Ular
PT Wijaya Karya (Persero) Tbk - PT Adhi Karya Tbk
75% : 25%
Selesai51% : 49%
Selesai
60% : 40% Selesai
33.3% : 33.3% : 33.3.%
32.75% : 67.25%
Berjalan
Berjalan
Porsi
StatusNama Project / Nama Kerja sama Bagi Hasil (%)
19 Proyek Suromadu Bentang Tengah
PT Wijaya Karya (Persero) Tbk - PT Hutama Karya - PT Waskita
Karya - PT Adhi Karya Tbk
20 Proyek Tanjung Api-api
PT Wijaya Karya (Persero) Tbk - PT CIA
21 Proyek Cokroyasan
PT Wijaya Karya (Persero) Tbk - PT Pembangunan Perumahan
22 Proyek Ulee Lheu NAD
PT Wijaya Karya (Persero) Tbk - PT Pelita
23 Proyek Berau
PT Wijaya Karya (Persero) Tbk - PT Karka
24 Proyek Sabo
PT Wijaya Karya (Persero) Tbk - PT Hazama
25 Proyek Sungai Kayang Bulungan
PT Wijaya Karya (Persero) Tbk - Himpun Karya
26 Proyek Jln. Nintombong - Sarmi
PT Wijaya Karya (Persero) Tbk - Bumi Intan Perkasa
Berjalan
55% - 45%
Selesai
60% : 40%
Berjalan
Selesai50% : 50%
25%:25%:25%:25%
Berjalan
51% : 49%
60% - 40%
35% : 65%
20% : 80%
Selesai
Berjalan
Berjalan
89
PT WIJAYA KARYA (PERSERO), Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2008 dan 2007
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
No.
27 Proyek Bendungan Sabo - Bawakaraeng
PT Wijaya Karya (Persero) Tbk - Hazama
28 Proyek Pati - Rembang
PT Wijaya Karya (Persero) Tbk - Adhikarya- DGI
29 Proyek Liang Anggang Pelairi
PT Wijaya Karya (Persero) Tbk - Raden Panji Suprapto
30 Proyek Pangkalan Bun
PT Wijaya Karya (Persero) Tbk - Jaya Konstruksi
31 Proyek Cikro Girder
PT Wijaya Karya (Persero) Tbk - Nindya Karya
32 Proyek Jembatan Lintas Barat Sulsel
Berjalan
Berjalan
35% - 65%
Berjalan
Berjalan
StatusNama Project / Nama Kerja sama Bagi Hasil (%)
60% - 40%
55% - 45%
33%-40%-27%
60% - 40%
Berjalan
Porsi
PT Wijaya Karya (Persero) Tbk - Brantas - Mahir
33 Proyek Bosem Morokembangan
PT Wijaya Karya (Persero) Tbk - Adhikarya
34 Proyek Fly Over Cengkareng
PT Wijaya Karya (Persero) Tbk - PP
35 Proyek Jalan Merve Surabaya
PT Wijaya Karya (Persero) Tbk - PP - Kartikabhakti
42. AKTIVA DAN KEWAJIBAN DALAM MATA UANG ASING
AKTIVA
Kas dan Setara Kas
US Dollar
Yen Jepang
Euro Eropa
Dinar
SGD
50.160,07 7.837.009
1,97 14.994
2008
Mata Uang Ekuivalen
49%-51%
33%-34%-33%
Pada tahun 2008 dan 2007 Perusahaan dan Anak Perusahaan mempunyai aktiva dan kewajiban dalam mata uang asing sebagai
berikut :
42.5%-32.5%-25%
Berjalan
Berjalan
Berjalan
11.662,63 127.705.778
156.431,68 18.962.648
567,98 8.765.144 575.489 7.918.731
11.691.888 110.125.889
468.082 38.884
49%-51%
Rupiah Asing Rupiah
2007
Mata Uang Ekuivalen
Asing
Berjalan
90
PT WIJAYA KARYA (PERSERO), Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2008 dan 2007
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
Piutang Usaha
US Dollar
Euro
Yen Jepang
Piutang Retensi
US Dollar
Yen Jepang
Jumlah Aktiva Valas
US Dollar
Yen Jepang
Euro Eropa
Dinar
SGD
2008 2007
Mata Uang Ekuivalen Mata Uang Ekuivalen
Asing Rupiah Asing Rupiah
19.699.111162.507,11
7.837.009
85,78 1.323.789
575.489 7.918.731
18.718.991 176.314.180
112.222.135 9.322.293
111.754.053 9.283.409
2.104.341 19.820.788
653,77 10.088.933
4.922.763 46.367.5034.390,89 48.080.256
17.165,77 187.965.222
370.599,75 44.924.101
1,97 14.994
1.112,25 12.179.187
51.660,96 6.262.342
50.160,07
KEWAJIBAN
Hutang Usaha
US Dollar
Sin Dollar
Jumlah Kewajiban Valas
US Dollar
Sin Dollar
Yen Jepang
Aktiva (Kewajiban)
Valas Bersih
US Dollar
Yen Jepang
Euro Eropa
Dinar
SGD
332.187 2.527.277
8.056.731 60.061.063
2.527.277
112.222.135 9.322.293
575.489 7.918.731
71.821.005 676.482.042
- -
- -
38.413 42.396.825
(8.039.565) 127.904.159
50.160,07 7.837.009,00
1,97 14.994,00
8.056.731 60.061.063
332.187
91
PT WIJAYA KARYA (PERSERO), Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2008 dan 2007
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
43. INFORMASI SEGMEN USAHA
a.
Pendapatan BersihBeban Kontrak & UsahaLaba (Rugi) Proyek KSO
Total Laba Usaha
Pendapatan (Beban)
Lain-lain
Laba Sebelum Pajak
Pajak Kini
Pajak Tangguhan
Laba Sebelum Hak
Minoritas
Hak Minoritas anak
Perusahaan
(897.042) (56.585) 127.601 (6.268.048)(312.814)
(11.085)
(9.035)(8.955) (2.940) 2.549 466 (154)
(3.099) - - - - - (3.099)
123.091 77.665 37.343 43.764 6.068 - 287.930
11 (65.888) (31.515)
(18.619)
202.610 73.433 29.035 11.146 6.079 322.303
(3.931) (1.302) (72.727)(37.528) (18.881)
4.623156.127
Informasi mengenai segmen industri Perseroan dan anak perusahaan sebagai berikut:
51.611
Konstruksi Industri Real Estate Perdagangan Mekanikal Eliminasi Konsolidasi4.311.333 1.021.730 350.157 940.806 62.653 (127.601) 6.559.077
(4.185.143) (944.064)
79.519 (4.232) (8.308) (32.618)
20.499 7.681 240.541
(11.148) (4.428) (1.659) (1.383)
Laba Bersih
Informasi Lainnya
Aktiva Segmen
Investasi pada
Perusahaan Asosiasi
Jumlah Aktiva
Kewajiban Segmen
Pendapatan Bersih
Beban Kontrak & Usaha
Laba (Rugi) Proyek KSO
Total Laba Usaha
Pendapatan (Beban)
Lain-lain
Laba Sebelum Pajak
4.305.263
Eliminasi
2.602.128 1.176.376 318.122 606.502 17.374 (415.239)
(302.012)
Konstruksi Industri Real Estate
321.720
(24.516.268) (2.585.402) (4.543.585) 396.841 21.415.878 (52.664.291)
113.701.965 51.442.536 26.603.924
54.027.939 31.147.509 17.218.290
Perdagangan
Konstruksi Industri Real Estate Perdagangan Mekanikal Eliminasi Konsolidasi
157.196.018 4.284.581.223
17.615.131 187.947.679
17.349.374
2.664.027.550 797.241.229 260.764.791 496.481.073 157.196.018 4.061.318.626
138.218.233 240.611.971
17.349.374 -
2007
Konsolidasi
2.784.896.409 851.269.168 291.912.301 513.699.363
156.127 40.463 16.071 6.022 3.240 221.922
3.665.049 1.370.998 421.880 650.195 34.603 (391.010) 5.751.715
19.709
3.986.769 1.370.998 421.880 650.195 34.603 5.771.424
92
PT WIJAYA KARYA (PERSERO), Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2008 dan 2007
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
Beban Pajak
Tahun Berjalan
Pajak Tangguhan
Laba Sebelum Hak
Minoritas
Hak Minoritas anak
Perusahaan
Laba Bersih
Informasi Lainnya
Aktiva Segmen
Investasi pada
Perusahaan Asosiasi
97.984.255 36.048.421 18.674.765
(457.127) (1.286.521) (171.852) (2.057.754) (0) (3.973.255)
12.331.061
Konstruksi Industri Real Estate Perdagangan Eliminasi Konsolidasi
(15.260.583) (14.107.594)
143.622.624
2007
(7.757.308) (3.226.315) 0 (40.351.801)
97.984.255 28.261.962 14.641.016 9.667.552 129.138.907
- (7.786.459) (4.033.749) (2.663.509) - (14.483.717)
2.989.900.061 747.052.415 322.309.915 248.800.490 (350.537.409) 4.658.600.291
179.013.434 - - - 179.013.434
Jumlah Aktiva
Kewajiban Segmen
b.
Tahun 2008
Pendapatan Bersih
Laba Kotor
Aktiva
Tahun 2007
Pendapatan Bersih
Laba Kotor
Aktiva
lainnya
248.800.490 4.837.613.725
2.821.297.656
Jawa Luar Jawa Luar Negeri Eliminasi
4.284.581.223
268.020.703 71.511 25.830
3.968.623.444
3.168.913.495 747.052.415 322.309.915
Informasi mengenai segmen geografis Perseroan dan anak perusahaan sebagai berikut:
TAHUN 2007
2.819.799.801 1.341.437 156.418
542.810.606
233.089.244 90.652.312 43.117.436 (7.901.976)
(716.353.793) 4.133.063.845
Konsolidasi
1.650.760.003 450.277.445 151.529.474 153.035.002 (129.833.262) 2.535.435.187
358.957.015
2.914.932.653 314.284.687 512.553.276
595.379.047 285.415.148
268.118.044
93
PT WIJAYA KARYA (PERSERO), Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2008 dan 2007
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
44. SIFAT DAN TRANSAKSI HUBUNGAN ISTIMEWA
a.
b.
c.
d.
Pihak hubungan istimewa Sifat hubungan istimewa Transaksi
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. Kepemilikan sama terikat Rekening koran, pinjaman dana
Sifat hubungan dengan pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa adalah sebagai berikut:
Pemerintah RI diwakili oleh Menteri BUMN merupakan pemegang saham Perusahaan dan BUMN lainmemiliki hubungan afiliasi melalui penyertaan modal Pemerintah RI.
Ikhtisar pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa dengan Perusahaan adalah sebagai berikut :
Perusahaan yang menempatkan dana dan memiliki pinjaman dana pada bank-bank yang dimiliki olehPemerintah atau dari bank-bank yang dimiliki oleh BUMN dengan persyaratan dan tingkat bunga normalsebagaimana yang berlaku untuk nasabah pihak ketiga.
Mempunyai anggota pengurus yang sama dengan Perusahaan Anak, yaitu Direksi Perusahaan menjadiKomisaris pada Perusahaan Anak.
Sifat Hubungan Istimewa
Perusahaan yang mengadakan perjanjian dalam rangka usaha, dengan BUMN-BUMN lain maupunanak perusahaan BUMN serta badan-badan lembaga-lembaga pemerintah yang berwenang.
( ) p g p jPT Bank Tabungan Negara (Persero) Kepemilikan sama terikat Rekening koran, pinjaman danaPT Bank Negara Indonesia (Persero) Kepemilikan sama terikat Rekening koran, pinjaman danaPT Bank Syariah Mandiri Kepemilikan sama terikat Rekening koran, pinjaman danaPT Bank BNI (Persero) Tbk. Kepemilikan sama terikat Rekening koranPT Bank Jatim Kepemilikan sama terikat Rekening koranPT Bank BTN (Persero) Kepemilikan sama terikat Rekening koranPT Bank BPD Sumsel Kepemilikan sama terikat Rekening koranPT Bank BPD Jabar Kepemilikan sama terikat Rekening koranPT Bank BPD Aceh Kepemilikan sama terikat Rekening koranPT Bank BPD Kaltim Kepemilikan sama terikat Rekening koranPT Bank BRI (Persero) Kepemilikan sama terikat Rekening koranPT Bank Bukopin Kepemilikan sama terikat Rekening koranSekretaris Negara Kepemilikan sama terikat Jasa konstruksiPemprov. DKI Jakarta Kepemilikan sama terikat Jasa konstruksiPT Hutama Karya Kepemilikan sama terikat Jasa konstruksiPT Perusahaan Listrik Negara (Persero) Kepemilikan sama terikat Jasa konstruksiPT Adhi Karya (Persero) Tbk. Kepemilikan sama terikat Jasa konstruksiPT Pembangunan Perumahan Kepemilikan sama terikat Jasa konstruksiPT Waskita Karya Kepemilikan sama terikat Jasa konstruksiDinas Perhubungan DKI Jakarta Kepemilikan sama terikat Jasa konstruksiPT.Pertamina Unit V Balikpapan Kepemilikan sama terikat Jasa konstruksiPT Istaka karya Kepemilikan sama terikat Jasa konstruksiDepartemen Kimpraswil Kepemilikan sama terikat Jasa konstruksiPT Pertamina DOH Jawa Barat Kepemilikan sama terikat Jasa konstruksiBPKP Kepemilikan sama terikat Jasa konstruksiPemprov. Sumatera Selatan Kepemilikan sama terikat Jasa konstruksiPemkab Singkil (NAD) Kepemilikan sama terikat Jasa konstruksi
94
PT WIJAYA KARYA (PERSERO), Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2008 dan 2007
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
Pihak hubungan istimewa Sifat hubungan istimewa Transaksi
PT Jasa Marga (Persero), Tbk. Kepemilikan sama terikat Jasa konstruksiPemprov. Riau Kepemilikan sama terikat Jasa konstruksiDepartemen Perhubungan Kepemilikan sama terikat Jasa konstruksiBank Indonesia Kepemilikan sama terikat Jasa konstruksiPemda Kaltim Kepemilikan sama terikat Jasa konstruksiPemda Riau Kepemilikan sama terikat Jasa konstruksiPT Petrokimia Gresik (Persero) Kepemilikan sama terikat Jasa konstruksiPemerintah Kabupaten Berau Kepemilikan sama terikat Jasa konstruksiDirjen Sumber Daya Air Kepemilikan sama terikat Jasa konstruksi
Pemprov. Sumsel Kepemilikan sama terikat Jasa konstruksiDinas Bina Marga Kab Kutai Timur Kepemilikan sama terikat Jasa konstruksiPelindo II Kepemilikan sama terikat Jasa konstruksiPelindo III Kepemilikan sama terikat Jasa konstruksiDit Jen Perhubungan Darat Kepemilikan sama terikat Jasa konstruksiUniversitas Gadjah Mada Kepemilikan sama terikat Jasa konstruksiDep. Pek Umum Kepemilikan sama terikat Jasa konstruksiPemprov. Sumbar Kepemilikan sama terikat Jasa konstruksiPU Prop Kaltim Kepemilikan sama terikat Jasa konstruksiPemkab. Muba Kepemilikan sama terikat Jasa konstruksiDephub. BRR Kepemilikan sama terikat Jasa konstruksiP K lti K ilik t ik t J k t k iPemprov. Kaltim Kepemilikan sama terikat Jasa konstruksiPemda Riau Kepemilikan sama terikat Jasa konstruksi
Pemda. Jogya Kepemilikan sama terikat Jasa konstruksiPemkab. Singkil (Aceh) Kepemilikan sama terikat Jasa konstruksiPemkab. Dairi (Aceh) Kepemilikan sama terikat Jasa konstruksiBPD Jawa Barat Kepemilikan sama terikat Jasa konstruksiDept. PU Dirjen Cipta Karya Kepemilikan sama terikat Jasa konstruksi
Satuan Kerja Sementara Pengembangan & Pengelolaan Sumber Air Jratunseluna Kepemilikan sama terikat Jasa konstruksi
Transaksi-transaksi dengan pihak yang mempunyai hubungan istimewa
KAS DAN SETARA KAS
Bank - Rupiah
PT Bank Mandiri (Persero)
PT Bank BNI (Persero) Tbk.
PT Bank Jatim
PT Bank BTN (Persero)
PT Bank BPD Sumsel
PT Bank BPD Jabar
PT Bank BPD Aceh
PT Bank BPD Kaltim
PT Bank BPD Riau
PT Bank BRI (Persero)
PT Bank Syariah Mandiri
PT Bank Bukopin
2,21%127.730.243
2007
4,15%
0,74%
0,00%
0,04%
0,04%
0,02%
0,10%
0,00%
0,00%
0,00%
0,00%
Total Aktiva
0,28%
71.442 760.476 0,00%
2.098.617 4.234.571 0,04%
1.659.140 1.507.543 0,03%
5.143 1.552.852 0,00%
6.396.050 30.554.878 0,11%
1.605 1.605 0,00%
2008 2007 2008
171.545.993
% terhadap
23.532.661 114.308 0,41%
724.548 44.680 0,01%
7.205.702 12.621 0,12%
16.008.777 -
353.540 - 0,01% 0,00%
95
PT WIJAYA KARYA (PERSERO), Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2008 dan 2007
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
Bank - US Dollar
PT Bank Mandiri (Persero)
PT Bank BNI (Persero) Tbk.
PT Bank BRI (Persero)
PT Bukopin
Deposito Berjangka
Rupiah
PT Bank Mandiri (Persero)
PT Bank Mandiri Syariah (Persero)
PT Bank BNI (Persero) Tbk.
PT Bank BRI (Persero)
PT Bank BTN (Persero)
PT Bank BPD JabarJumlah
PIUTANG USAHA
102.342.481 1,77%-
23,60%
45.886.183 206.750.000 0,80%
818.692.146 975.399.088 14,19%
207.477.000 471.500.000 3,59%
2008 2007 2008 2007
72.706.597 16.666.689 1,26% 0,40%
119.092 68.901.873 0,00% 1,67%
30.075.680 1.250.999 0,52% 0,03%
- - 0,00% 0,00%
171.264.645 - 2,97% 0,00%
782.000 - 0,01% 0,00%
2.251.000 - 0,04% 0,00%
11,41%
5,00%
0,00%
% terhadap
Total Aktiva
PT Pertamina (Persero)PT Istaka karyaPT Perusahaan Listrik Negara (Persero)Pembangunan PerumahanPT Adhi Karya (Persero) Tbk.PT Waskita KaryaPT Rekayasa IndustriPT Nidya KaryaPT Brantas AbiprayaPT Pertamina Unit V BalikpapanPT Hutama KaryaDirjen PU Cipta Karya JakartaCipta Karya - Kabupaten DairiDPU dan Kimpraswil KaltimPT Petrokimia GresikDep.Kim.Pras.Wilayah RiauSekretaris NegaraDepartemen Kimpraswil Pemkab Singkil (NAD)Pemprov. Sumatera Selatan
Pemprov. DKI Jakarta
Dinas Perhubungan DKI Jakarta
Dit Jen Perhubungan DaratHubungan Istimewa lainnya
dibawah Rp 1.000.000Jumlah
19.475.175
0,14%
0,18%
0,77%
0,34%6.087.212
0,00%
94.273.980 - 1,63%
- 5.693.428 0,00%
18.739.359 7.144.412 0,32%
1.456.072 - 0,03%
- 2.438.498 0,00%
207.624.649 105.039.447 3,54% 2,59%
0,18%1.772.534 7.675.108 0,03% 0,19%
0,15%0,00%
0,17%17.246.886 2.940.830 0,30% 0,07%11.364.158 7.225.968 0,20% 0,17%9.142.026 4.766.494 0,16% 0,12%
1.716.925 - 0,03% 0,00%
7.580.765 - 0,13% 0,00%5.298.833 - 0,09% 0,00%4.881.180 - 0,08% 0,00%3.725.931 7.305.716 0,06%
0,00%1.285.540 - 0,02% 0,00%1.164.671 - 0,02% 0,00%1.071.776 - 0,02% 0,00%
- 1.682.738 0,00% 0,04%0,06%
- 3.833.194 0,00% 0,09%- 5.530.184 0,00% 0,13%
0,07% 0,13%7.428.838 3.472.510
- 7.456.798 0,00%
- 31.786.357
96
PT WIJAYA KARYA (PERSERO), Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2008 dan 2007
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PIUTANG RETENSI
PT Jasa Marga (Persero), Tbk.
Pemprov. RiauDepartemen PerhubunganPT Pelindo IIPT Pelindo IIIBank IndonesiaPemda KaltimPemda RiauPT Petrokimia Gresik (Persero)Pemerintah Kabupaten BerauPemprov. SumselDit Jen Perhubungan DaratDPU Bina Marga Kab MedanPT Perusahaan Listrik Negara (Persero)PT Pertamina DOH Jawa BaratBPLS
- 7.445.114 0,00% 0,18%10.326.662 6.306.640 0,18% 0,15%
2008 2007 2008
1.532.653 6.801.857 0,03% 0,16%
- 4.322.631 0,00% 0,10%
% terhadap
Total Aktiva
2.799.558 - 0,05% 0,00%226.659 2.784.396 0,00% 0,07%
- 2.495.736 0,00% 0,06%- 6.917.228 0,00% 0,17%
3.666.351 2.347.252 0,06% 0,06%820.343 1.708.195 0,01% 0,04%
- 436.738 0,00% 0,01%2.442.898 - 0,04% 0,00%2.018.027 - 0,03% 0,00%5.974.876 - 0,10% 0,00%
11.781.830 - 0,20% 0,00%2.054.154 - 0,04% 0,00%
2007
Dep.Kim.Pras.Wilayah RiauPemda DKI JakartaPihak istimewa lainnya dibawah Rp 1.000.000
Jumlah
TAGIHAN BRUTO KEPADA PEMBERI KERJA
PT Jasa Marga (Persero), Tbk.Pelindo II (Persero)Pelindo III (Persero)Dit Jen Perhubungan DaratUniversitas Gadjah Mada
Dep. Pek UmumPemprov. KaltimPemda RiauPemkab. Singkil (Aceh)Pemkab. Dairi (Aceh)BPD Jawa BaratDept. PU Dirjen Cipta KaryaPemda DKI JakartaPT Angkasa Pura IPT Perusahaan Listrik Negara (Persero)Dikpora Kab. Kuantan Singingi (RIAU)Dep.Kim.Pras.Wilayah RiauDPU Bina Marga Kab MedanDPU dan Kimpraswil KaltimPT Perkebunan Nusantara (Persero)
- 0,12%
-
1,05%
- 3.685.681 0,00%
0,28%
3.917.825 0,00%
46.290.122 41.950.779 0,80%9.682.908 8.714.617 0,17%
387.920 31.716.549 0,01%9.022.806 13.062.024 0,16%
44.868.474 44.868.474 1,09%
1.420.370 - 0,02%
- 2.683.690 0,00%- 4.099.990 0,00%
- 6.803.967 0,00%- 3.722.444 0,00% 0,09%
0,06%0,10%0,00%0,00%
6.807.992
16.159.651
- 18.230.078 0,00%
-
0,09%0,77%0,32%1,02%0,21%
0,23%0,09%0,44%0,16%
6.654.266 - 0,12% 0,00%5.386.532 - 0,09% 0,00%2.995.951 3.302.688 0,05% 0,08%
9.351.106 0,00%-
0,00%14.182.614 - 0,25% 0,00%18.024.277 - 0,31% 0,00%4.723.126 - 0,08% 0,00%8.381.288 - 0,15% 0,00%1.105.548 - 0,02% 0,00%
97
PT WIJAYA KARYA (PERSERO), Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2008 dan 2007
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PabrikPemda KaltimPelanggan RealtyPemerintah RI, Satuan Kerja Sementara
Pengembangan & Pengelolaan Sumber Air Jratunseluna
Pihak istimewa lainnya dibawah Rp 1.000.000
Jumlah
PINJAMAN JANGKA PENDEK
PT Bank Rakyat Indonesia PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk
2.618.622
0,35%331.348.955 33.662.832
% terhadap
Total Kewajiban
0,00%11.024.967 0,00%
0,00%
7,70%14.998.947 17.500.000
46.513.501 - 1,08%
2008 2007 2008
5.796.291163.214.123 161.582.338 2,83% 3,91%
0,00%0,27%
1.404.354 - 0,02% 0,00%5.761.649 - 0,10% 0,00%
14.063.206 - 0,24% 0,00%
0,00%1,21%0,63%
% terhadap
Total Aktiva
2008 2007 2008 2007
2007
0,10% 0,06%
-
0,00%
g ( )PT Bank Syariah Mandiri
Jumlah
45. PERIKATAN DAN KONTINJENSI
Kontrak Konstruksi
No. Nama Proyek Pemberi Kerja
1 PLTU Indramayu PLN
2 PLTU Pelabuhan ratu PLN
3 PLTU Labuan PLN
4 Jetty Labuan PLN
5 PLTGU Tanjung Priok MHI
6 PLTGU Muara Karang MHI
7 PLTU Sulut PLN
8 Aceh Road/Bridge Reconstruction and Rehabili USAID
9 Construction of Three (3) Storey Women and C Catholic Relief Services (CRS)
10 East West Motorway Project- Algeria COJAAL
9-Feb-09
& US$ 10.694.452
1-Jul-07 1-Oct-09
22-Aug-05 30-Jun-09
& US$ 23.353.338
392.861.404 58.174.060 9,13% 2,09%
254.000.000 2-Apr-08 2-Apr-10
398.199.400 26-Jun-07 11-Sep-09
403.771.398 29-Sep-07 29-Nov-09
212.784.168
Tidak ada perbedaan kebijakan harga dan syarat transaksi antara pihak hubungan istimewa sama dan pihakketiga.
28-Nov-0912-Jun-07
Perseroan telah mengikat kontrak konstruksi dengan berbagai pihak, kontrak ini mengikat kedua belah pihakuntuk memenuhi kewajibannya dalam jangka waktu kontrak. Perusahaan memiliki komitmen untukmelaksanakan pekerjaan konstruksi dengan nilai kontrak diantaranya sebagai berikut:
154.130.317
17-Oct-11
144.773.151 15-Sep-07 30-Jan-09
358.243.183
- 7.011.228 0,00%
30-Oct-07 30-Dec-09
732.642.000
29.091.000 6-Oct-08 20-May-09
453.419.360
Nilai Kontrak Mulai Selesai
Jangka waktu
0,25%
98
PT WIJAYA KARYA (PERSERO), Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2008 dan 2007
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
No. Nama Proyek Pemberi Kerja
11 Production of Concrete Pipe for COJAAL.Cons Consortium Japonais pour L'Au
12 Amandit Irrigation-JO, Kalsel Dept. PU, Dirjend SDA
13 Bendung Pengendali III- Lanjutan DPU SDA Kaltim
14 Fly Over - PT. KPC PT.KPC
15 Jalan Pati - Rembang A-JO DPU-Bina Marga, Jateng
16 Jalur Ganda Cirebon-Kroya-JO Departemen Perhubungan
17 Lanjutan Pembangunan Revetment Pantai Ama DPU-Tarakan
18 Pembangunan Jalan MERR II-C dan Jl. A Yani DPU Bina Marga, Surabaya
19 Pembangunan Jalan Nimbotong-Sarmi-JO DPU-Bina Marga Jayapura
20 Pembangunan Jalan Pangkalan Lada-Jl. A.Yan DPU-Bina Marga Kalteng
21 Pembangunan Jembatan Kelinjau DPU Subdin Bina Marga
22 Pembangunan Jembatan Lintas Barat-JO DPU Bina Marga-Sulsel
23 Pemeliharaan Jalan Liang Anggang-Pleihari-JO DPU-Bina Marga Kalteng
24 Penurapan S. Kayan-Bulungan-JO DPU - Kab. Bulungan
25 Sabo Dam Bawakaraeng 7.4, 7.5-JO DPU-Ditjen SDA, Sulsel
26 Supply and Install Concrete Spun Pile-PT. INCO PT. INCO
27 Pekerjaan Jalan Collection Road Muara Wahau PT Swakarsa Sinar Sentosa
28 Normalisasi Kali Cisadane Hilir DPU Dirjen SDA, BBWS CILCIS
29 DAM Tembesi Tahap I (PILTO DYKE) Batam Otorita Pengembangan Daerah
Jangka waktu
Nilai Kontrak Mulai Selesai
47.417.000 1-Aug-08 1-May-09
126.508.000 25-Feb-08
22.622.000 13-Jun-08 5-Sep-09
18.489.000 1-Jan-08 8-Jan-09
28.009.000 1-May-08 28-Nov-09
35.003.000 12-May-08 4-Oct-09
7.230.000 1-Nov-08 23-Jun-09
27.400.000 29-Aug-08 31/1209
26-Aug-05
62.819.000 1-May-08 26-Dec-08
43.621.000 23-May-08 6-Feb-10
35.626.000 26-Nov-07 24-Nov-09
43.182.000 23-Jun-08 30-Dec-09
42.126.000 13-May-08 3-Jan-10
32.597.000 1-Mar-08 6-Mar-09
16.422.000 1-May-08 9-Oct-09
12.526.000 12-Nov-08 29-Jan-09
592.954.544 9-Sep-08 8-Aug-09
122.479.320 3-Dec-08 30-May-09
224.050.039 23-Dec-08 26-Dec-09
30 Pemb. Jembatan Simpang Susun (Tahap I) PT Alfa Goldland Realty
31 Pekerjaan Jalan Beton (Alam Sutera) PT Alam Sutera Realti Tbk.
PROYEK JO :
32 Pembangunan Ply Over Cengkareng PU Binamarga
( PP-WIKA 51% - 49% )
33 Pembangunan Jembatan Kakap CS Surabaya
( WIKA-TECTONIA-INTI : 40%-30%-30%)
34 Pek. Lanjutan Tahap II PSAB Kota Tj. Redeb Pemda Berau Kaltim
(WIKA KARKA ARGANUSA )
35 RFO II PT Petrokimia Gresik
36 Pipanisasi Balongan Pertamina
Pertamina
37 PKS Malimping PT PN 8
PTPN 8
38 PLTU Sulut EPC
39 PKS Adaro PT Adaro
40 P9-P10 PCC Grinding-Palimanan PT Indocement
41 P9C/P10B Cement Mill PT Indocement
42 Teluk Naga PT Bukaka Tehnik
43 The Belleza Plumbing PT. Sumberdaya Nusaphala
44 Lucky Square PT. Lucky Sakti
45 The Adhiwangsa PT Adhibaladika / PT Bukit Dar
46 SOHO Pulo Gadung PT. Sinar Himalaya
47 Paragon City Semarang PT. Cakrawala Sakti Kencana (
48 BSD Entertainment Center PT. Deyon Resources
49 Bandara Adi Sumarmo PT. Angkasa Pura I
50 Solo Paragon - Solo PT. Sunindo Gapura Prima (Ga
51 Apartemen Cervino PT. Pakkodian
10.017.375 19-Dec-08 18-Apr-09
3.265.824 19-Dec-08 18-Apr-09
53.356.100 12-Aug-08 15-Jan-11
58.225.985 15-Dec-08 29-Dec-11
62.099.333 26-Dec-08 25-Dec-10
129.500.000 15-09-2008 15-09-2009
57.615.322 05-12-2007 04-08-2009
0-Jan-00 0-Jan-00
29.483.636 01-08-2008 31-07-2009
& US$ 25.737.465
0-Jan-00 0-Jan-00
01-09-2008 01-03-2009
41.952.000 01-07-2008 28-02-2009
57.000.000 02-04-2008 30-11-2009
51.000.000 23-09-2008 28-08-2009
25.644.144 18-12-2007 31-03-2009
& US$ 7.400
& US$ 4.352.744
14-Mar-09
160.375.000 - -
46.022.727 21-May-08
23.053.734 22-Nov-05 22-Jul-06
61.404.830 28-Dec-06 6-Jun-07
525.000.000 9-Mar-07 9-Feb-09
29.843.309 7-Jan-08 7-Nov-08
158.181.818 3-Apr-08 28-Jan-09
108.000.000 7-Apr-08 2-Jan-09
52.527.273 15-Apr-08 11-Nov-08
99
PT WIJAYA KARYA (PERSERO), Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2008 dan 2007
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
No. Nama Proyek Pemberi Kerja
52 Gedung Astra PT. Samadistya Karya
53 MT Haryono Square PT. Sukses Karya Perdana
54 LJ Meritus PT. Gloria Ramayana Interhote
55 SMAN3 Tenggarong Lanjutan Dinas Pendidikan Kutai Kartane
56 Trilium PT. Pemuda Central Investindo
57 RSIA Mandiri Yayasan Kesehatan Bank Mand
58 CBD Serpong Arsitek PT. Dinamika Karya Utama
59 SMA Pintar Kuantan Sengingi PT. Dinamika Karya Utama
60 Sport Centre Kuantan Sengingi PT. Dinamika Karya Utama
Perpajakan
Sehubungan dengan ditetapkannya Peraturan Pemerintah RI No. 51 Tahun 2008 tanggal 20 Juli 2008 yangdiundangkan pada tanggal 23 Juli 2008 tentang Pajak Atas Penghasilan Dari usaha Jasa Konstruksi sebagaipengganti Peraturan Pemerintah RI No. 140 tahun 2000, PT Wijaya Karya (Persero) sebagai pelaksanakonstruksi sesuai Pasal 3 PP No. 51 Tahun 2008 dikenakan tariff 3% final untuk kontrak yang diperolehmulai 1 Januari 2008.
Pada laporan keuangan per 31 Desember 2008, Perusahaan belum menerapkan ketentuan perpajakansebagaimana diatur dalam PP No. 51 Tahun 2008 secara keseluruhan, tetapi menghitung kewajiban
Jangka waktu
Nilai Kontrak Mulai Selesai
75.000.000 14-Jul-08 24-Jun-09
44.860.909 okt 08 Juli 08
118.590.909 8-Dec-08 3-Nov-10
62.954.545 19-Jul-08 20-Sep-09
39.969.649 16-Jul-08 16-Dec-08
64.340.835 31-Jul-08 30-Nov-10
22.386.364 9-Oct-08 4-Oct-09
25.272.727 11-Aug-08 7-Jun-09
65.890.909 8-Dec-08 4-Oct-10
a
b
c
46. PERISTIWA SETELAH TANGGAL NERACA
1
perpajakan sesuai PP No 51 Tahun 2008 hanya untuk kontrak yang diperoleh mulai 1 Agustus 2008 (tidakmemberlakukan sejak 1 Januari 2008), dengan pertimbangan Perusahaan secara bersama-sama denganKontraktor BUMN Karya lainnya dan Asosiasi Kontraktor Indonesia telah mengajukan surat keberatanterhadap pemberlakuan PP No. 51 Tahun 2008 dikeluarkan tanggal 20 Juli 2008 dan diundangkan padatanggal 23 Juli 2008, yang berlaku surut sejak 1 Januari 2008, Adapun surat yang diajukan sebagai berikut:
Surat No. 002/Dir/BUMN-Karya/2008 tanggal 15 Desember 2008, dari Kontraktor BUMN Karya ditujukankepada Bapak Direktur Jenderal pajak Ditjen Pajak RI, Perihal Permohonan atas pemberlakuanPeraturan Menteri keuangan Nomor: 187/PMK.03/2008Surat No. 008/AKI/I/2008 tanggal 22 Januari 2009, dari Asosiasi Kontraktor Indonesia ditujukan kepadaMenteri Keuangan RI, up Ibu DR. Sri Mulyani Indrawati, Perihal Keberatan terhadap PP No. 51 tahun2008 tentang PPh Badan Usaha Jasa Konstruksi (Kontraktor)
Manajemen berkeyakinan bahwa usulan tidak memberlakukan surut PP No. 51 tahun 2008 yang diajukanoleh Perusahaan bersama-sama dengan kontraktor BUMN lainnya dan Asosiasi Kontraktor Indonesia dapatdikabulkan oleh Pemerintah Republik Indonesia.
Pada tanggal 27 Januari 2009, Perusahaan telah melaksanakan Rapat Umum Pemegang Saham LuarBiasa (RUPS LB) dengan Agenda :
Surat No. 009/AKI/I/2009 tanggal 22 Januari 2009, dari Asosiasi Kontraktor Indonesia ditujukan kepadaKomisi XI DPRI RI, Perihal Keberatan terhadap PP No. 51 tahun 2008 tentang PPh Badan Usaha JasaKonstruksi (Kontraktor)
Pengukuhan Pelaksanaan Buy Back & Persetujuan Kelanjutan Program Buyback Saham Perseroan.
100
PT WIJAYA KARYA (PERSERO), Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2008 dan 2007
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
2 Persetujuan Rencana Perubahan Penggunaan Sisa Dana Hasil IPO3
47. PERSETUJUAN LAPORAN KEUANGAN
Manajemen bertanggung jawab sepenuhnya terhadap penyusunan laporan keuangan dan catatan ataslaporan keuangan yang telah disetujui tanggal 4 Maret 2009.
Persetujuan Atas Penerapan Ketentuan Peraturan Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara No. PER-05/MBU/2008 Tentang Pedoman Umum Pelasksanaan Pengadaan Barang dan Jasa Badan Usaha MilikNegara.
101
top related