laporan fisika bidang miring
Post on 23-Oct-2015
219 Views
Preview:
DESCRIPTION
TRANSCRIPT
LAPORAN PRAKTIKUM FISIKA
Gaya Gesek Pada Bidang Miring
OLEH:
Gabriella [10]
Gustanto [11]
Helmut Joachim [12]
Xi IPA
I. Tujuan
Mencari koefisien gesek statis benda pada bidang miring.
II. Landasan Teori
Gaya gesekan adalah gaya yang timbul akibat persentuhan langsung antara
dua permukaan benda. Arah gaya gesekan berlawanan dengan kecenderungan arah
gerak benda. Besarnya gaya gesekan ditentukan oleh kehalusan atau kekasaran
permukaan benda yang bersentuhan. Gaya gesekan pada rem dapat memperlambat
laju kendaraan dan gaya gesekan pada alas sepatu dengan jalan, jika jalan licin orang
yang berjalan bisa tergelincir. Tetapi gaya gesek juga dapat merugikan, seperti Gaya
gesekan antara udara dengan mobil dapat menghambat gerak mobil. Adanya gaya
gesekan pada roda dan porosnya juga dapat mengakibatkan aus pada ban.
Gaya gesek dapat terjadi pada zat yang berbentuk padat, cair ataupun gas.
Gaya gesek antara dua buah benda padat adalah gaya gesek statis dan kinetis,
sedangkan gaya antara benda padat, cairan serta gas adalah gaya Stokes. Terdapat
dua jenis gaya gesek antara dua buah benda yang padat saling bergerak lurus, yaitu
gaya gesek statis dan gaya gesek kinetis. Terdapat pula jenis gaya gesek lain yang
disebut gaya gesek menggelinding (rolling friction), gaya gesek spin (spin friction) untuk
benda berputar tegak lurus pada permukaan atau ber-spin, dan gaya viskos (viscous
force) yaitu gaya gesek antara benda padat dan fluida.
Gaya gesek statis adalah gesekan antara dua benda padat yang tidak
bergerak relatif satu sama lainnya. Gaya gesekan maksimum antara dua permukaan
sebelum gerakan terjadi adalah hasil dari koefisien gesek statis dikalikan dengan gaya
normal f = μs Fn. Gaya gesek dapat memiliki nilai nol hingga gaya gesek maksimum.
Setiap gaya yang lebih kecil dari gaya gesek maksimum yang berusaha untuk
menggerakkan salah satu benda akan dilawan oleh gaya gesekan yang setara dengan
besar gaya tersebut namun berlawanan arah. Setiap gaya yang lebih besar dari gaya
gesek maksimum akan menyebabkan gerakan terjadi. Setelah gerakan terjadi, gaya
gesekan statis tidak lagi dapat digunakan untuk menggambarkan kinetika benda,
sehingga digunakan gaya gesek kinetis.
Gaya gesek kinetis (atau dinamis) terjadi ketika dua benda bergerak relatif satu
sama lainnya dan saling bergesekan. Koefisien gesek kinetis umumnya dinotasikan
dengan μk dan pada umumnya selalu lebih kecil dari gaya gesek statis untuk material
yang sama.
III. Langkah Percobaan
III.1. Alat dan Bahan
Peralatan
- Papan Sterofoam 35 x 20 cm sebagai
bidang miring
- Busur
Bahan
- Lego sebagai beban
III.2. Cara Kerja
1. Siapkan alat dan bahan.
2. Letakkan beban pada suatu titik di atas papan.
3. Taruh busur di salah satu ujung papan.
4. Pada ujung yang berbeda, perlahan-lahan angkat papan.
5. Angkat papan perlahan sampai berpengaruh pada beban, sampai beban
dalam keadaan ingin bergerak.
6. Amati pada sudut berapa benda mulai labil (ingin bergerak)
7. Ulangi sampai 10x dan catat data
IV. Hasil Pengamatan
PERCOBAAN FRIKSI
No. Bidang Miring Objek Sudut kemiringan µ
1 Styrofoam Lego 18 0.322 Styrofoam Lego 20 0.363 Styrofoam Lego 17 0.314 Styrofoam Lego 17 0.315 Styrofoam Lego 18 0.326 Styrofoam Lego 19 0.347 Styrofoam Lego 16.5 0.38 Styrofoam Lego 16.5 0.39 Styrofoam Lego 17 0.31
10 Styrofoam Lego 17 0.31AVG 0.318
STDEV 0.018737959
V. Analisis Data
0 2 4 6 8 10 120.270.280.29
0.30.310.320.330.340.350.360.37
Percobaan Ke
Koe
fisi
en G
esek
VI. Pembahasan
Percobaan ini dilakukan dengan massa yang sama, akan tetapi letaknya pada bidang
miring dan ketinggian dari meja praktikum berbeda-beda, dan diperoleh hasil data
seperti grafik di atas, meskipun letak terhadap bidang miring dan ketinggian terhadap
meja berbeda-beda tetap saja besar koefisien friksinya tidak jauh berbeda dengan
standard deviasi sebesar 0.018. Kami juga menambahkan sedikit pemberat di dalam
lego dan hasilnya pun tidak jauh berbeda.
VII. Kesimpulan
Besar koefisien gesek suatu benda tidak di pengaruhi oleh massa, atau pun jarak dan
gravitasi. Melainkan hanya dipengaruhi sudut kemiringan bidang miring.
VIII. Daftar Pustaka
Fahjrul, Mesa. 2012. Laporan Praktikum Fisika Dasar. Bogor
http://id.wikipedia.org/wiki/Gaya_gesek
top related