l a k i pacehtenggarakab.go.id/media/acehtenggarakab.go.id/2020...penanggulangan kemiskinan...
Post on 26-Mar-2021
3 Views
Preview:
TRANSCRIPT
L A K I P
BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH
KABUPATEN ACEH TENGGARA
TAHUN 2019
LAKIP Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kab. Aceh Tenggara T.A. 2019 1
BAB 1
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Penyelenggaraan Pemerintah yang baik (Good Governance) merupakan prasyarat
utama untuk mewujudkan aspirasi dan memenuhi kebutuhan masyarakat serta dalam rangka
mencapai visi, misi dan tujuan Pemerintah Kabupaten Aceh Tenggara. Pengembangan dan
penetapan sistem pertanggung-jawaban yang tepat, jelas, terukur dan sesuai dengan peraturan
perundang-undangan, diperlukan dalam penyelenggaraan pemerintah dan pembangunan agar
dapat berlangsung secara berdaya guna, berhasil guna, bersih dan bertanggung jawab serta bebas
dari korupsi, kolusi dan nepotisme. Untuk itu pelaksanaan mekanisme regulasi akuntabilitas
pada setiap instansi Pemerintah dapat memberikan manfaat memperkuat peran dan kapasitas
kelembagaan itu sendiri, mengetahui kemajuan (Progress) dan capaian apa yang telah dilakukan
(actuating) dibandingkan dengan perencanaannya (planning) serta tersedianya informasi yang
benar (accurately) dan up to date bagi masyarakat luas secara memadai.
Konsep dasar akuntabilitas didasarkan pada klasifikasi responsibilitas manajerial pada
setiap tingkatan dalam organisasi yang bertujuan untuk pelaksanaan kegiatan pada setiap
bagiannya. Masing – masing individu pada jajaran aparatur bertanggung jawab atas setiap
kegiatan yang dilaksanakannya. Konsep inilah yang membedakan adanya kegiatan – kegiatan
yang terkendali (controllable activities) dan kegiatan – kegiatan yang tidak terkendali
(uncontrollable activities). Kegiatan – kegiatan yang terkendali merupakan kegiatan-kegiatan
yang secara nyata dapat dikendalikan oleh seseorang atau suatu pihak. Hal ini berarti, kegiatan
tersebut benar-benar direncanakan, dirasakan dan dinilai hasilnya oleh pihak yang
berkewenangan.
LAKIP Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kab. Aceh Tenggara T.A. 2019 2
Seiring dengan terbitnya Inpres Nomor 7 Tahun 1999 tentang Akuntabilitas Kinerja
Instansi Pemerintah, dan pelaksanaan Undang Undang Nomor 32 tahun 2004 tentang
Pemerintah Daerah sebagaimana dirubah terakhir dengan Undang – Undang Nomor 234 tahun
2014 dan Peraturan Presiden Nomor 29 Tahun 2014, maka untuk setiap instansi di Kabupaten
harus menyusun Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah.
Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) Kabupaten Aceh Tenggara
sebagai salah satu Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Kabupaten Aceh Tenggara dalam
rangka memenuhi pertanggungjawaban atas pelaksanaan program dan kegiatan selama tahun
2018 sebagai salah satu unsur manajemen kinerja Pemerintah dan kewajiban membuat Laporan
Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah, maka telah menyusun laporan tersebut dengan
berdasarkan Peraturan Daerah Nomor 11 Tahun 2008 tentang Organisasi dan Tata Kerja
Inspektorat, Badan Perencanaan PembangunanDaerah dan Lembaga Teknis Daerah
Kabupaten Aceh Tenggara dan Peraturan Bupati Aceh Tenggara Nomor 11 Tahun 2008
tentang Uraian Tugas dan Fungsi Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Aceh
Tenggara.
B. KEDUDUKAN, TUGAS POKOK DAN FUNGSI
1. KEDUDUKAN
Dengan berlakunya Qanun Kabupaten Aceh Tenggara No 11 Tahun 2016 Tentang
pembentukan dan Susuanan Perangkat Daerah Kabupaten Aceh Tenggara, maka Bappeda
sebagai salah satu instansi di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Aceh Tenggara. Peraturan
BupatiAceh Tenggara Nomor 24 Tahun 2017 tentang Uraian Tugas dan Fungsi Badan
Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Aceh Tenggara berkewajiban untuk membuat
laporan kinerja pemerintah sesuai kewenangannya yaitu bidangPerencanaan, Penelitian-
Pengembangan, Ekonomi, dan Keistimewaan SDM.
LAKIP Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kab. Aceh Tenggara T.A. 2019 3
Kedudukan Bappeda adalah badan perencanaan fungsional yang taktis operasionalnya
berada dibawah dan bertanggungjawab kepada Bupati melalui Sekretaris Daerah dan dipimpin
seorang Kepala Badan.
2. TUGAS POKOK DAN FUNGSI
Bappeda Kabupaten Aceh Tenggara sesuai dengan Keputusan Bupati Nomor 46
Tahun 2008 mempunyai tugas melaksanakan penyusunan dan pelaksanaan kebijakan daerah
di bidang perencanaan pembangunan daerah dan penanaman modal. Dalam melaksanakan
tugas tersebut, Bappeda menyelenggarakan fungsi sebagai berikut:
1. Perumusan kebijakan teknis perencanaan pembangunan dan penanaman modal;
2. Pemberian dukungan atas penyelenggaraan Pemerintah daerah di bidang perencanaan
pembangunan daerah dan penanaman modal;
3. Pelaksanaan pelayanan umum di bidang perencanaan pembangunan daerah dan
penanaman modal;
4. Pembinaan, fasilitas dan pelaksanaan tugas di bidang perencanaan pembangunan daerah
dan penanaman modal;
5. Penyelenggaraan dan pengelolaan administrasi dan urusan rumah tangga Badan;
6. Pelaksanaan pengendalian, pemantauan dan evalasi kegiatan di bidang perencanaan
pembangunan daerah dan penanaman modal;
7. Pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Bupati.
C. STRUKTUR ORGANISASI
Susunan Organisasi Bappeda Kabupaten Aceh Tenggara adalah sebagai berikut :
1. Kepala Badan;
2. Sekretariat;
LAKIP Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kab. Aceh Tenggara T.A. 2019 4
3. Bidang Perencanaan Pembangunan ekonomi dan Ketenagakerjaan;
4. Bidang Perencanaan Pembangunan Keistimewaan dan SDM;
5. Bidang Perencanaan Pembangunan Sarana dan Prasarana;
6. Bidang Penelitian dan Pengendalian dan Evaluasi Pembangunan;
7. Bidang Program dan Pendanaan Pembangunan;
Sekretariat dipimpin oleh seorang Sekretaris Badan yang berkedudukan dibawah dan
bertanggungjawab kepada Kepala Badan. Bidang dipimpin oleh Kepala Bidang Yang
berkedudukan dibawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Badan dan secara teknis
administratif mendapatkan pembinaan dari Sekretaris Badan. Untuk lebih jelasnya tugas
dan fungsi susunan organisasi Bappeda Kabupaten Aceh Tenggara adalah sebagai berikut :
1. Kepala Badan
Mempunyai tugas memimpin, merumuskan, mengatur, membina, mengendalikan,
mengkoordinir dan mempertanggung jawabkan kebijakan teknis penyusunan dan
pelaksanaan kebijakan daerah dibidang perencanaan pembangunan dan statistic,
dibawah dan bertanggung jawab kepada bupati melalui secretariat daerah.
2. Sekretariat
Sekretaris mempunyai tugas Melakukan Penyusunan kebijakan teknis administrasi
kepegawaian, Administrasi keuangan badan, perencanaan pelaporan, urusan rumah
tangga, administrasi umum, pembinaan, pengkoordinasian, pengendalian, humas,
ketatalaksanaan, pengawasan program dan kegatan.
Dalam melaksanakan tugas Sekretariat menyelenggarakan fungsi:
a) Pelaksanan perencanaan operasional kerja secretariat badan berdasarkan rencana
dan sasaran yang telah ditetapan sebagai pedoman kerja;
LAKIP Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kab. Aceh Tenggara T.A. 2019 5
b) Pengelolaan ketata usahaan adminstrasi umum, kepegawaian, keuangan, dan
perencanaan badan;
c) Pengkoordinasian segala kegiatan antara bidang dalam lingkup badan;
d) Mengatur dan membina kerja sama dalam pengurusan administrasi badan;
e) Memberi petunjuk analisis dan pengembangan kinerja badan;
f) Pengkoordinasian/penyelenggaraan perencanaan, pelaksanaan, pengendalian,
evaluasi dan pelaporan kegiatan badan;
g) Memberi petunjuka pembinaan organisasi, Pendidikan dan pelatihan dalam rangka
pengembanngan sumberdaya aparatur badan;
h) Pengaturan pengusrusan penataan usaha, keuangan, asset, perencanaan dan
pengendalianserta pembinaan kepegawaian Badan;
i) Pengaturan penataan naskah badan dan rumah tangga badan;
j) Pelaksana inventarisasi semua badan bergerak dan tiak bergerak milik Badan;
k) Pemberi petunjuk pemelihaaan keamanan dan ketertiban pada lingkungan badan;
l) Pembina perpustakaan badan;
m) Pengelola dan mengkoordinasikan pelaksanaan pengurusan pengelolaan keuangan
dan asset;
n) Penyiapan bahan penyusunan laporan akuntabilitas;
o) Membina dan mengarahkan pelaksanaan tugas subbidang;
p) Pelaksanaan, pemeliharaan kebersihan, keindahan dan ketertiban;
q) Pengelolaan perjalanan badan, perlengkapan, pemeliharaan barang inventaris dan
keprotokolan;
r) Pelaksanaan pelaporan hasil pelaksanaan tugas secretariat kepada kepala badan; dan
s) Pengaturan tugas lain yang diberikan oleh kepala badan.
LAKIP Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kab. Aceh Tenggara T.A. 2019 6
Sekretariat terdiri dari,
a. Sub Bagian Umum;
b. Sub Bagian kepegawaian dan tata laksana;
c. Sub Bagian keuangan dan pelaporan.
Sub Bagian Umum mempunyai tugas melakukan urusan penataan, administrasi umum,
rumah tangga, perlengkapan badan serta barang inventaris.
Dalam melaksanakan tugas Sub Bagian Umum menyelenggarakan fungsi:
a) Perencana Kegiatan dan Program Kerja Berdasarkan ketentuan Peraturan
Perundang-undangan yang berkalu sebagai pedoman kerja;
b) Menghimpun dan mempelajari peraturan perundang-undanfan, kebijakan teknis,
pedoman serta bahan-bahan lainnya yang berhibungan dengan sub bagian umum;
c) Pelaksana pengumpulan, nengelola Data dan Informasi, Menginfestarisasi
permasalahan serta melaksanakan pemecahan masalah yang berhubungan dengan
tugas-tugas urusan umum;
d) Pelaksana Pelayanan naskah dinas, kearsipan Perpustakaan, Komunikasi,
pendistribusian, kehumasan dan Protokoler;
e) Pelaksana pelayanan keperluan dan kebutuhan serta perawatan ruang kerja, ruang
rapat/pertemuan, sarana dan prasarana Kantor;
f) Pelaksana pengurusan perjalanan dinas, kendaraan dinas, keamanan kantir serta
pelayanan kerumahtanggaan lainnya;
g) Pengelola administrasi umum dan inventarisas badan;
h) Pengelola Ketata usahaan dan surat menyurat
i) Menyusun rencana dan melaksanakan keindahan, kebersihan, pemeliharaan barang
milik kantor dan sarana prasarana kantor dan keamanan kantor;
LAKIP Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kab. Aceh Tenggara T.A. 2019 7
j) Pembina dan mengarahkan pelaksanaan tugas staf subbagian uum, perlengkapan
dan informasi public; dan
k) Pelaksana tugas lain yang diberikan oleh sekretaris.
Sub Bagian Kepegawaian dan tatalaksana mempunyai tugas melakukan urusan
Penataan usahaan kepegawaian dan tatalaksana. Dalam melaksanakan tugas Sub Bagian
Kepegawaian dan tatalaksana menyelenggarakan fungsi :
a) Pelaksana penyusunan rencana dan program kerja pada lingkup adminstrasi
kepegawaian;
b) Pelaksana dan mengkoordinasikan administasi kepegawaian yang meliputi
pengumpulan, pengolahan, penyimpanan dan pemeliharaan data serta dokumentasi
kepegawaian;
c) Pelaksana dan mengkoordinasikan penyusunan penilaian prestasi kerja pegawai,
daftar nominative pegawai dan daftar urut kepangkatan (DUK):
d) Penyiapan naskah badan lingkup administrasi kepegawaian;
e) Membuat telaahan staf sebagai bahan perumusan kebijakan lingkup administrasi
kepegawaian;
f) Pelapor hasil hasil pelaksanaan tugas staf sub bagian kepegawaian dan tata laksana
kepada sekretaris;
g) Pelaksana tugas lainnya yang diberikan oleh sekretaris.
Sub Bagian Keuangan dan Pelaporan mempunyai tugas melakukan pengelolaan bagian
anggaran berbasis kinerja dan pertanggung jawaban administrasi keuangan.
Sub Bagian keuangan dan pelaporan menyelenggarakab fungsi :
a) Pelaksana penatausahaan keuangan, pembukuan, akuntansi, verifikasi,
perbendaharaan, laporan keuangan dan pertanggung jawaban keuangan badan;
LAKIP Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kab. Aceh Tenggara T.A. 2019 8
b) Pelaksana penyusunan dan penataan rencana anggaran badan;
c) Pelaksana pembuatan telaahan staf, bahan perumusan kebijakan dilingkup
administrasi keuangan dan pelaporan;
d) Pelaksana koordinasi dan konsultasi dengan instansi terkait pada lingkup keuangan
dan pelaporan;
e) Pelaksana pengawasan dan pengendalian lingkup administrasi keuangan dan
pelaporan;
f) Pelaksana monitoring, evaluasi dan pelaporan lingkup adinistrasi keuangan dan
pelaporan;
g) Pelaksana pelaporan hasil pelaksanaan tugas staf subbagian keuangan dan pelaporan
kepada sekretaris; dan
h) Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh sekretaris.
3. Bidang Perencanaan Pembangunan Ekonomi dan Ketenagakerjaan.
Mempunyai tugas pokok melaksanakan perencanaan pembangunan di bidang ekonomi
dan ketenagakerjaan yang meliputi pengembangan dunia usaha dan ketenagakerjaan.
Bidang perencanaan pembangunan ekonomi dan ketenagakerjaan mempunyai fungsi:
a) Melakukan dan mengkoordinasikan kegiatan perencanaan pembangunan
Pertanian, Peternakan, Perikanan, kehutanan dan perkebunan, Perindustrian,
perdagangan dan pertambangan, Koperasi dan UKM serta mengembangkan dunia
usaha dan ketenagakerjaan;
b) Mengkoordinasikan dan memadukan rencana pembangunan bidang ekonomi dan
ketenagakerjaan yang disusun oleh SKPK;
c) Penyiapan bahan-bahan untuk untuk menetapkan kebijakan operasional bidang
ekonomi dan ketenagakerjaan;
LAKIP Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kab. Aceh Tenggara T.A. 2019 9
d) Melaukan kegiatan lainnya dalam rangka bidang peencanaan pembangunan
ekonomi dan ketenaga kerjaan sesuai dengan petunjuk kepala Badan;
e) Membantu kepala badan dibidang tugasnya;
f) Melakukan inventarisasi permasalahan bidang perencanaan pembangunan ekonomi
dan ketenagakerjaan serta merumuskan langkah-langkah kebijakan pemecahannya;
g) Melakukan dan pengkoordinasikan penyusunan program tahunan dibidang
Perencanaan Pembangunan Ekonomi dan Ketenagakerjaan yang Meliputi
Pertanian, Peternakan, Perikanan, Kehutanan dan Perkebunan, Perindustrian,
Perdagangan dan Pertambangan, Koperasi dan UKM serta mengembangkan Dunia
Usaha dan Ketenagakerjaan dalam rangka melaksanakan APBK atau Proyek-proyek
yang diusulkan kepada pemerintah kabupaten untuk dimasukan kedalam program
daerah tingkat provinsi atau kepada pemerintah pusat untuk dimasukan dalam
program tahunan nasional; dan
h) Menyiapkan bahan dan data dalam rangka pelaksanaan musrembang bidang
perencanaan pembangunan ekonomi dan ketenagakerjaan.
Bidang Perencanaan Pembangunan Ekonomi dan ketenagakerjaan, terdiri dari:
a) Sub Bidang Pengembangan produksi dan produktifitas.
b) Sub Bidang Pengembangan Investasi, Usaha dan Pembiayaan
Pembangunan.
Sub Bidang Pengembangan Produksi dan Produktifitas.
Sub Bidang Pengembangan produksi dan Produktifitas mempunya tugas menyusun
rencana dn program kerja pengembangan produksi dan produktifitas.
LAKIP Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kab. Aceh Tenggara T.A. 2019 10
Sub Bidang Pengembangan Investasi, usaha dan pembiyaan Pembanguan.
Sub Bidang Pengembangan Investasi, usaha dan pembiyaan Pembanguan
Mempunyai Tugas Menyusun Rencana dan Program Kerja pengembangan Investasi,
Usaha dan Pembiayaan Pembangunan.
4. Bidang Perencanaan Pembangunan Keistimewaan dan SDM
Mempunyai Tugas Pokok melaksanakan perencanaan pembangunan keistimewaan
SDM yang meliputi Pendidikan, Kesehatan, Agama, Sosial, Kebudayan dan Pariwisata,
SDM Aparatur Pemerintah, Kelembagaan, Kependudukan dan kesejahtraan sosial serta
penanggulangan kemiskinan perkotaan dan perdesaan.
Dalam melaksanakan tugas bidang menyelenggarakan fungsi:
a) Melakukan dan Mengkoordinasikan Penyusunan Program Tahunan dibidang
perencanaan pembangnan keistimewaan dan SDM Yang meliputi Pendidikan,
Kesehatan, Agama, Sosial, Kebudayaan dan Pariwisata, SDM Aparatur
Pemerintahan, Kelembagaan, Penanggulangan Kemiskinan diperkotaan dan
Pedesaan dalam rangka Melaksanakan APBK atau Proyek-proyek yang diusulkan
kepada pemerintah kabupaten untuk dimasukkan kedalam program daerah tingkat
Provinsi dan atau kepada pemerintah pusat untuk dimasukan kedalam program
tahunan Nasional;
b) Melakukan Inventarisasi permasalahan dibidang perencanaan pembangunan
Keistimewaan dan SDM serta merumuskan langkah-langkah kebijaksanaan
pemecahannya; dan
c) Pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Badan.
LAKIP Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kab. Aceh Tenggara T.A. 2019 11
Bidang Perencanaan Pembangunan Keistimewaan dan SDM terdiri dari:
a) Sub Bidang Pengembangan Kualitas SDM dan Keistimewaan; dan
b) Sub Bidang pengembangan kelembagaan, kependudukan, dan kesejahteraan sosial.
Sub Bidang Pengembangan Kualitas SDM dan Keistimewaan
Sub Bidang Pengembangan Kualitas SDM dan Keistimewaan mempunyai tugas
Menyusun Rencana dan program kerja pengembangan kualitas SDM dan
Keistimewaan.
Sub Bidang Pengembangan Kelembagaan, kependudukan, dan kesejahteraan sosial.
Sub Bidang Pengembangan Kelembagaan, kependudukan, dan kesejahteraan sosial
Memiliki Tugas, menyusun rencana dan program kerja pengembangan kelembagaan,
kependudukan dan kesejahtraan social.
5. Bidang Perencanaan Pembangunan Sarana dan Prasarana
Mempunyai tugas pokok melaksanakan perencanaan pembangunan sarana dan
Prasarana meliputi infrastruktur pekerjaan umum, pengairan, perhubungan, perumahan
dan pemukiman, tata ruang dan tata guna tanah serta sumber alam dan lingkungan
hidup.
Dalam melaksanakan tugas Bidang Prasarana menyelenggarakan fungsi:
a) Melakukan dan Mengkoordinasikan Penyusunan Program Tahunan dibidang
perencanaan pembangnan Sarana dan Prasarana yang meliputi infrastruktur
Pekerjaan Umum Tata Ruang, Perhubungan, Perumahan dan Pemukiman, Tata
Ruang dan Tata guna tanah serta Melaksanakan APBK atau Proyek-proyek yang
diusulkan kepada pemerintah kabupaten untuk dimasukkan kedalam program
daerah tingkat provinsi dan atau kepada pemerintah pusat untuk dimasukan ke
dalam program tahunan nasional;
LAKIP Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kab. Aceh Tenggara T.A. 2019 12
b) Menyiapkan bahan dan data dalam rangka pelaksanaan Musrenbang dibidang
perencanaan pembangunan sarana dan prasarana ;
c) Menyusun laporan aktifitas bidang perencanaan pembangunan sarana dan
prasarana; dan
d) Pelaksanaan tugas-tugas kedinasan lain yang diberikan oleh Kepala Badan.
Bidang Perencanaan Pembangunan Sarana dan Prasarana terdiri dari:
a) Sub Bidang Pengembangan sumber daya, penataan wilayah dan kerjasama
pembangunan; dan
b) Sub Bidang pengembangan infrastruktur, Iptek dan Energi.
Sub Bidang Pengembangan Sumber Daya Penantaan Wilayah dan kerja sama
pembangunan
Sub Bidang Pengembangan Sumber Daya Penantaan Wilayah dan kerja sama
pembangunan mempunyai tugas menyusun rencana dan program kerja pengembangan
sumber daya, penataan wilayah dan kerjasama pembangunan.
Sub Bidang Infrastruktur, Iptek dan Energi
Sub Bidang Infrastruktur, Iptek dan Energi mempunyai tugas menyusun program dan
rencana kerja pengembangan Infrastruktur, Iptek dan Energi.
6. Bidang Penelitian Pengendalian dan Evaluasi Pembangunan
Mempunyai tugas Pokok dibidang penelitian, pengendalian dan evaluasi pembangunan
dalam rangka melaksanakan APBK atau proyel-proyek yang diusulkan kepada
pemerintah kabupaten.
Dalam melaksanakan tugas Bidang menyelenggarakan fungsi:
LAKIP Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kab. Aceh Tenggara T.A. 2019 13
a) Melakukan dan Mengkoordinasikan Penyusunan Program Tahunan dibidang
Penelitian, Pengendalian dan Evaluasi Pembangunan dalam rangka Melaksanakan
APBK atau Proyek-proyek yang diusulkan kepada pemerintah kabupaten untuk
dimasukkan kedalam program daeraha tingkat Provinsi dan atau kepada pemerintah
pusat untuk dimasukan kedalam program tahunan Nasional;
b) Melakukan Inventarisasi permasalahan bidang Penelitian, Pengendalian dan
Evaluasi Pembangunan serta merumuskan langkah-langkah kebijaksanaan
pemecahannya; dan
c) Menyusun Laporan aktifitas Bidang penelitian, Pengendalian dan Evaluasi
Pembangunan; dan
d) Pelaksanaan tugas-tugas kedinasan lain yang diberikan oleh Kepaola Badan.
Bidang Penelitian, Pengendalian dan Evaluasi Pembangunan terdiri dari:
a) Sub Bidang Data, Pemantauan dan evaluasi Pembangunan.
b) Sub Bidang Penelitian dan Pengembangan.
Sub Bidang data, Pemantauan dan Evaluasi mempunyai tugas menyiapkan bahan
mengkoordinasikan dan melaksanakan pengumpulan, pengolahan penyajian dan
dokumentasi data dalam rangka perencanaan pembangunan daerah.
Sub Bidang Penelitian dan Pengembangan mempunyai tugas menyiapkan bahan,
mengkoordinasikan dan melaksanakan penilitian, pengkajian dan penyusunan rencana
pengembangan daerah.
LAKIP Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kab. Aceh Tenggara T.A. 2019 14
7. Bidang Program Dan Pendanaan Pembangunan
Mempunyai tugas pokok dalam bidang program dan Pendanaan Pembangunan baik
dari sumber dana APBK, APBA maupun APBN.
Dalam melaksankan tugas Bidang menyelenggarakan fungsi:
a) Melaksanakan perumusan kebijakan dan pelaksanaan penyusunan rencana
pembangunan meliputi program dan pedanaan pembangunan;
b) Melakukan inventarisasi permasalahan disetiap bidang perencanaan pembangunan
daerah;
c) Melakukan dan mengkordinasikan penyusunan program dan pendanaan
pembangnan tahunan disetiap bidang perencanaan pembangunan daerah baik dari
sumber dana APBK, APBA dan APBN;
d) Menyusun laporan aktifitas seluruh program dan pendanaan pembangunan daerah;
dan
e) Pelaksanaan tugas-tugas kedinasan lain yang diberikan oleh Kepala Badan.
Bidang Program dan Pendanaan Pembangunan terdiri dari:
1) Sub Bidang Penyusunan program Pembangunan; dan
2) Sub Bidang Pendanaan pembangunan.
Sub Bagian Penyusunan Program Pembangunan mempunyai tugas merencanakan,
melaksanakan, mengevaluasi, dan melaporkan pelaksanaan tugas, pelaksanaan
pengkoordinasian penyusunan rencana dan program badan perencanaan pembangunan
Dearah.
Sub Bidang Pendanaan Pembangunan mempunyai tugas Melakukan Kajian dan
penyusunan kebijakan dan rencana pendanaan pembangunan yang bersumber dari dana
LAKIP Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kab. Aceh Tenggara T.A. 2019 15
perimbangan serta melakukana pemantauan, Evaluasi, Penilaian dan Pelaporan atas
pelaksanaanya.
D. ASPEK SRATEGIS ORGANISASI
Dalam melaksanakan tugas dan fungsi diatas, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
mempunyai aspek strategis yang meliputi :
1. Aspek Strategis Letak Geografis
Kantor BAPPEDA Kabupaten Aceh Tenggara terletak di Jln. Kutacane- Blangkejeren desa
Tanah Merah Kecamatan Badar Kabupaten Aceh Tenggara dengan Kode Pos 24652.
2. Aspek Strategis Sarana Prasarana
BAPPEDA Kabupaten Aceh Tenggara dalam melaksanakan tugas dan fungsinya didukung
oleh sarana prasarana yang cukup memandai sebagai berikut :
a. Gedung Kantor
BAPPEDA Kabupaten Aceh Tenggara mempunyai 1 (satu) buah gedung kantor
yang terdiri dari 1 (satu) lantai dengan fasilitas area parkir untuk tamu dan
karyawan/karyawati, 1 (satu) ruang rapat, ruang recepsionist, ruang tunggu tamu,
1 (satu) ruang kepala, 1 (satu) ruang Sekretaris Bappeda 1 (satu) ruang staf
sekretariat, 1 (satu) ruang staf keuangan, 5 (lima) ruang staf bidang, 1 (satu) Ruang
Lab Pusdatin, 4 (empat) bagian kamar mandi laki-laki dan perempuan.
b. Jaringan Listrik, Air Bersih dan Telepone/fax
Gedung Kantor BAPPEDA Kabupaten Aceh Tenggara di dukung oleh aliran listrik
yang cukup memandai sepanjang tahun. Apabila terjadi pemadaman listrik bergilir
maupun kerusakan jaringan listrik eksternal, sebagian masalah ini sudah dapat
diatasi dengan dimilikinya genset, dan penggunanya mampu mencukupi seluruh
kebutuan listrik kantor BAPPEDA apabila peralatan kantor beroperasi secara
LAKIP Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kab. Aceh Tenggara T.A. 2019 16
penuh. Untuk jaringan air bersih tersedia cukup untuk seluruh kantor dengan
didukung adanya tandon air.
c. Peralatan dan Perlengkapan Kantor
BAPPEDA Kabupaten Aceh Tenggara selain didukung gedung kantor yang cukup
memandai, juga didukung oleh peralatan dan perlengkapan kantor yang cukup
memandai sebagai berikut :
50 (lima puluh) set komputer/laptop/printer
100 (seratus) buah meja kerja/rapat
200 (dua ratus) buah kursi kerja/rapat
10 (sepuluh) buah almari arsip kaca
40 (empat puluh) buah filling kabinet/lemari besi
d. Jaringan Internet
BAPPEDA Kabupaten Aceh Tenggara dalam melaksanakan tugas dan fungsinya
didukung oleh jaringan internet yang cukup memandai, meliputi jaringan internet
kabel dan free Wifi di lingkungan gedung kantor BAPPEDA.
e. Kendaraan Dinas
BAPPEDA Kabupaten Aceh Tenggara dalam melaksanakan tugas dan fungsinya
mempunyai 1 (satu) unit kenderaan dinas roda 4 (empat) dan 7 (tujuh) unit
kenderaan dinas roda 2 (dua),
3. Aspek Strategis Jaringan Perencanaan
BAPPEDA Kabupaten Aceh Tenggara dalam melaksanakan tugas dan fungsinya
melakukan fungsi koordinasi bersama-sama jaringan perencana yang terdapat dalam SKPD
Kabupaten Aceh Tenggara yaitu 26 SKPK Besar, 16 Kecamatan, 19 Puskesmas, 5 UPTD
Dikpora, 2 UPTD Bidang Kesehatan, 1 UPTD Perumahan rakyat, 5 UPTD bidang sosial,
Dengan Total 76 (tujuh puluh Enam) SKPD (Badan/ Dinas/ Kantor/ Kecamatan).
LAKIP Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kab. Aceh Tenggara T.A. 2019 17
4. Aspek Strategis Kewenangan sebagai berikut :
Bidang Perencanaan
1) Perencanaan dan Pengendalian Pembangunan Daerah
a) Koordinasi dan konsultasi perencanaan, pelaksanaan dan pengendalian
pembangunan daerah;
b) Penetapan petunjuk pelaksanaan perencanaan dan pengendalian pembangunan
daerah;
c) Penetapan pedoman dan standar perencanaan pembangunan daerah,
kecamatan/ desa
d) Fasilitasi, bimbingan, supervisi dan konsultasi pelaksanaan kerjasama
pembangunan antar daerah dan antara daerah dengan swasta, dalam dan luar
negeri;
e) Pelaksanaan pengelolaan data dan informasi pembangunan daerah;
f) Penetapan petunjuk pelaksanaan dan konsultasi pengelolaan kawasan dan
lingkungan perkotaan;
g) Bimbingan supervisi, koordinasi, konsultasi dan fasilitasi keserasian
pengembangan perkotaan dan perdesaan;
h) Bimbingan supervisi dan koordinasikonsultasi dan fasilitasi keserasian
pengembangan perkotaan dan perdesaan di kecamatan/desa;
i) Bimbingan, supervisi dan konsultasi pengelolaan kawasan dan lingkungan
perkotaan didaerah kecamatan/perkotaan;
j) Konsultasi pengembangan pengawasan prioritas, cepat tumbuh dan andalan;
k) Konsultasimitigasi daearah rawan bencana;
l) Penyusunan dan koordinasi pentunjuk pelaksanaan manajemen dan
kelembagaan pengembangan wilayah dan kawasan;
m) Penetapan petunjuk pelaksanaan pengembangan pembangunan perwilayahan;
LAKIP Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kab. Aceh Tenggara T.A. 2019 18
n) Fasilitasi dan koordinasi pengembangan wilayah tertinggal di kecamatan/ desa;
o) Bimbingan supervisi dan konsultasi pelayanan perkotaan;
p) Bimbingan supervisi dan konsultasi pelayanan perkotaan dikecamatan/
kelurahan;
2) Monitoring dan Evaluasi (Monev)
a) Pelaksanaan monitoring dan evaluasi pelaksanaan pembangunan daerah;
b) Pelaksanaan pemantauan dan evaluasi pelaksanaan pembangunan daerah
kecamatan/desa/kelurahan;
c) Pelaksanaan monitoring dan evaluasi pelaksanaan kerjasama pembangunan antar
kecamatan/desa dan antara kecamatan/desa dengan swasta, dalam dan luar
negeri;
d) Monitoring dan evaluasi pelaksanaan pengelolaan kawasan dan lingkungan
perkotaan;
e) Monitoring dan evaluasi pelaksanaan pengembangan wilayah tertinggal;
f) Monitoring dan evaluiasi pelaksanaan penanggulangan bencana di daerah;
g) Pelaksanaan monitoring dan evaluasi pelaksanaan pengembangan kawasan
prioritas, cepat tumbuh dan andalan;
h) Pelaksanaan monitoring dan evaluasi pelaksanaan keserasian pengembangan
perkotaan dan kawasan perdesaan;
i) Pelaksanaan monitoring dan evaluasi pelaksanaan terhadap kelembagaan dan
manajemen pengembangan wilayah dan kawasan;
Sedangkan Struktur Organisasi Bappeda Kabupaten Aceh Tenggara yang baru terdapat
pada Peraturan Daerah Nomor 24 tahun 2017adalah sebagai berikut :
LAKIP Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kab. Aceh Tenggara T.A. 2019 19
1. Kepala Badan;
2. Sekretariat;
3. Bidang Perencanaan Pembangunan Ekonomi dan Ketenaga Kerjaan;
4. Bidang Perencanaan Pembangunan Keistimewaan dan SDM;
5. Bidang Perencanaan Pembangunan sarana dan Prasarana;
6. Bidang Penelitian Pengendalian dan Evaluasi Pembangunan; dan
7. Bidang Program dan Pendanaan Pembangunan.
1. Personil
Dukungan personalia pada Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA)
Kabupaten Aceh Tenggara untuk pelaksanaan tupoksi dan kewenangan berjumlah
sebanyak 37 orang pegawai, dengan rincian kriteria sebagai berikut :
Berdasarkan Struktur (Eselon), Fungsional dan Staf :
A. Menurut Golongan Kepangkatan
a) Golongan IV : 3 orang
b) Golongan III : 29 orang
c) Golongan II : 2 orang
d) Golongan I : 0 orang
Jumlah : 34 Orang
B. Menurut Pendidikan
1 PNS
LAKIP Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kab. Aceh Tenggara T.A. 2019 20
a) Strata 3 : 0 orang
b) Strata 2 : 6 orang
c) Strata 1/D-4 : 29 orang
d) Diploma : 0 orang
e) SMA : 2 orang
f) SMP : 0 Orang
Jumlah : 37 Orang
E. SISTEMATIKA PENYAJIAN
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah ini memberikan penjelasan mengenai
pencapaian kinerja Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Aceh Tenggara selama
Tahun 2018. Sistematika penyajian Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP)
Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Aceh Tenggara berpedoman pada
Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor
29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Penetapan Kinerja dan Akuntabilitas Kinerja
Instansi Pemerintah sebagai berikut :
BAB 1 PENDAHULUAN, menjelaskan secara ringkas tentang latar belakang, kedudukan,
tugas pokok dan fungsi, struktur organisasi, aspek strategis serta sistematika penyajian.
BAB II PERENCANAAN KERJA, menjelaskan secara ringkas dokumen perencanaan yang
menjadi dasar pelaksanaan program, kegiatan dan anggaran Badan Perencanaan Pembangunan
Daerah yang meliputi Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah
(RPJMD), Rencana Strategis Tahun 2017 – 2022
BAB III AKUNTABILITAS KINERJA, menjelaskan terkait dengan Pengukuran Capaian
Kinerja Tahun 2018 dan Analisis Capaian Kinerja serta Akuntabilitas Keuangan.
LAKIP Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kab. Aceh Tenggara T.A. 2019 21
BAB IV PENUTUP, menjelaskan kesimpulan menyeluruh dari Laporan Akuntabilitas
Instansi Pemerintah (LAKIP) Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Aceh
Tenggara Tahun 2019 dan rekomendasi yang diperlukan bagi perbaikan kinerja di masa
mendatang.
LAKIP Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kab. Aceh Tenggara T.A. 2019 22
BAB II
PERENCANAAN KINERJA
A. RENCANA STRATEGIS BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH
KABUPATEN ACEH TENGGARA
Dalam Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP), perencanaan
merupakan langkah awal yang harus dilakukan oleh instansi pemerintah agar mampu
menjawab tuntutan lingkungan strategis lokal, nasional dan global serta tetap berada dalam
tatanan sistem administrasi Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Rencana Strategis (Renstra) Bappeda merupakan perencanaan jangka menengah
Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Aceh Tenggara yang berisi tentang
gambaran, tujuan dan sasaran serta kondisi hasil yang akan dicapai dalam kurun waktu lima
tahun dan strategi yang akan dilakukan untuk mencapai sasaran sesuai dengan tugas pokok
dan fungsi yang diamanahkan.
Penyusunan Laporan Kinerja Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
Tahun 2018 ini berdasarkan Rencana Strategis Kabupaten Aceh Tenggara Tahun 2017 –
2022 sebagaimana tertuang dalam Peraturan Daerah Kabupaten Aceh Tenggara Nomor
3 Tahun 2018 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Aceh
Tenggara Tahun 2017 – 2022.
B. RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH
(RPJMD) 2017 - 2022
Berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Aceh Tenggara Nomor 3 Tahun 2018
Tentang Rencana Pembanguan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Tahun 2017 – 2022
ditetapkan Visi
“Terwujudnya Masyarakat Kabupaten Aceh Tenggara yang Religius, Berbudaya,
Mandiri, Unggul dan Sejahtera”
LAKIP Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kab. Aceh Tenggara T.A. 2019 23
dengan 11 (sebelas) Misi yaitu :
1. Menciptakan Pemerintah yang bersih berwibawadan inovatif;
2. Tersedianya Infrastruktur yang memadai dan efektif;
3. Meningkatkan pelayanan kesehatan dasar dan lanjutan yang bermutu bagi masyarakat
serta memberikan Fasilitas dan pembinaan semua cabang sebagai upaya kesehatan
prestasi generasi muda;
4. Peningkatan mutu pendidikan yang memiliki daya saing;
5. Menumbuh kembangkan perekonomian rakyat, menujukedaulatan sumber daya alam
yang berkarakter;
6. Memperkuat pelaksanaan syariat islam dan memperkokoh kerukunan hidup
beragama dan budaya lestari;
7. Menciptakan dunia usaha dan investasi yang adil dan pro rakyat ;
8. Mengembangkan potensi wisata secara serius menuju peningkatan ekonomi rakyat;
9. Tersedianya kebutuhan masyarakat petani yang cukup dan memadai;
10.Tewujudnya rumah sehat warga miskin dan bantuan sosialbagi masyarakat;
11.Peningkatan kualitas lingkungan dan kebencanaan;
Tabel 2.1
TABEL MISI, TUJUAN, SASARAN STRATEGIS DAN INDIKATOR KINERJA
No. MISI TUJUAN
SASARAN
STRATEGIS
INDIKATOR KINERJA
1 Membentuk
budaya
keteladanan
Meningkatkan
Koordinasi,
integrasi dan
Mekanisme
perencanaan
yang transparan,
% SKPD dengan Renstra
berkualitas Baik
Target : 75%
LAKIP Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kab. Aceh Tenggara T.A. 2019 24
pemimpin yang
efektif, guna
mengembangkan
manajemen
pemerintahan
daerah yang
amanah, tanggap
dan
berkemampuan
andal dalam
memecahkan
masalah
sinkronisasi,
transparansi,
aspirasi, partisipasi
dan inovasi
perencanaan
partisipatif,
informative dan
inovatif
% Ketepatan waktu dalam
Penyusunan dokumen
KUA/PPAS, RKPD dan
RENJA
Target : 90%
Meningkatkan
kualitas,
pendukung dan
kualitas
pengendalian,
evaluasi serta
pelaporan
pembangunan
Daerah.
Perencanaan,
Pelaporan dan
evaluasi
pembangunan
daerah yang
berkualitas
% Program Pembangunan
daerah dengan Tingkat
capaian lebih dari 75%
Target : 95%
Meningkatkan
kualitas sistem data
informasi dan
akurasi data
Pengembangan
sistem informasi
dab akurasi data
perencanaan
% Hasil Penelitian yang
dimanfaatkan menjadi
rumusan kebijakan
perencanaan
LAKIP Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kab. Aceh Tenggara T.A. 2019 25
sumberdaya
pendukung
perencanaan
pembangunan
daerah
pembangunan
Target : 95%
Ketersediaan
sumber data
pendukung
perencanaan
pembangunan
daerah yang
berkualitas
% dokumen data yang
dapat digunakan untuk
bahan perencanaan dan
evaluasi pembangunan
Target : 90%
Jumlah Anggaran sebesar : Rp. 4.469.470.000,-
C. RENCANA KERJA (RENJA) TAHUN 2019
Perencanaan Kinerja merupakan dokumen yang secara substansial penerjemahan dari
visi, misi dan program Perangkat Daerah yang ditetapkan dalam Rencana Strategis (Renstra)
Instansi sesuai arahan operasional dalam Rencana Kerja Pemerintah Kabupaten (RKPK).
Rencana Kinerja merupakan acuan Perangkat Daerah untuk memasukkan program kegiatan ke
dalam KUA PPAS dan perencanaan program kegiatan yang akan dilaksanakan dalam Rencana
Kerja dan Anggaran (RKA) Tahun 2019. Rencana Kinerja Perangkat Daerah merupakan salah
satu instrumen / alat evaluasi pelaksanaan program / kegiatan Instansi untuk mengetahui sejauh
mana capaian kinerja yang tercantum dalam Rencana Kinerja Tahunan sebagai wujud dari
kinerja Satuan Kerja Perangkat Daerah pada kurun waktu 1 (satu) tahun. Untuk tahun 2019 ini
merupakan tahun ke 3 (dua) pencapaian tujuan dan sasaran yang akan ditetapkan dalam
Perencanaan Strategis (Renstra) 2017 – 2022.
LAKIP Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kab. Aceh Tenggara T.A. 2019 26
D. PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2019
Perjanjian Kinerja Badan Perencana Pembangunan Daerah Pengembangan Kabupaten
Aceh Tenggara Tahun 2019 sesuai dengan Misi, Tujuan dan sasaran sudah ditetapkan sebagai
berikut :
Tabel 2.2
Perjanjian Kinerja Tahun 2019
No. Sasaran Strategis Indikator kinerja
Target
2018
1 Mekanisme
perencanaan yang
transparan,
partisipatif,
informative dan
inovatif
1 % SKPD dengan Renstra berkualitas Baik 75%
% Ketepatan waktu dalam Penyusunan
dokumen RENJA, RENSTRA, RKPD ,
dan RPJMK
100%
2 Perencanaan,
Pelaporan dan
evaluasi
pembangunan daerah
yang berkualitas
1 % Program Pembangunan daerah dengan
Tingkat capaian lebih dari 75%
95 %
3 Pengembangan
sistem informasi dan
akurasi data
perencanaan
1 % Hasil Penelitian yang dimanfaatkan
menjadi rumusan kebijakan perencanaan
pembangunan
95 %
LAKIP Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kab. Aceh Tenggara T.A. 2019 27
4 Ketersediaan sumber
data pendukung
perencanaan
pembangunan daerah
yang berkualitas
1 % dokumen data yang dapat digunakan
untuk bahan perencanaan dan evaluasi
pembangunan
90 %
LAKIP Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kab. Aceh Tenggara T.A. 2019 27
BAB III
AKUNTABILITAS KINERJA
A. PENGUKURAN CAPAIAN KINERJA BAPPEDA TAHUN 2019
Dalam proses pengukuran kinerja, yang perlu diperhatikan adalah membandingkan
antara target pencapaian indikator sasaran yang telah ditetapkan dalam Penetapan Kinerja
Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Aceh Tenggara dengan realisasinya
dalam kurun waktu tertentu.
Skala yang digunakan dalam pengukuran capaian kinerja instansi pemerintah
adalah sebagai berikut :
No. Rentang Capaian Kategori Capaian Kode
1 Lebih dari 100% Sangat Baik ************
2 Lebih dari 75% s/d 100% Baik ************
3 55% s/d 75% Cukup ************
4 Kurang dari 55% Kurang ************
Berdasarkan hasil pengukurannya, Tingkat Capaian Kinerja Badan
Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Aceh Tenggara tahun 2019 dapat
dijelaskan pada tabel 4. berikut di bawah ini :
Tabel 3.1
CAPAIAN KINERJA BAPPEDA SASARAN 1 tahun 2019
No.
SASARAN
STRATEGIS
Utk eselon 2=renstra
2019
INDIKATOR
KINERJA
Target
(a)
Reali
Sasi
(b)
Prosenta
se
capaian
(Realisasi/Target
th nX100%
) (bxax10
0)
Target
akhir
renstra
( c )
Tingkat
kemajua
n
(Realisasi/target akhir
renstrax100%)
(bxcx100)
Katagori
capaian
LAKIP Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kab. Aceh Tenggara T.A. 2019 28
1 Mekanisme
perencanaan yang
transparan,
partisipatif,
informative dan
inovatif
% SKPD dengan
Renstra berkualitas Baik
(JUmlah SKPD dg renstra yang baik/jumlah total SKPDx100%)
75% 65%
50:76x
100%
86% 99% 65% Baik
2
% Ketepatan waktu
dalam Penyusunan
dokumen,Penyusunan
RKPK ,Perubahan
RKPK dan RENJA
(Jml dokumen perencanaan yang tersusun tepat waktu/jmlh total dokumen perencanaan yang tersusun pada tahun n)
90% 100%
5:5
x
100%
111% 100% 100
%
Sangat
Baik
3 Perencanaan,
Pelaporan dan
evaluasi
pembangunan
daerah yang
berkualitas
% Program
Pembangunan daerah
dengan Tingkat capaian
lebih dari 75%
(Jmlh prog. Pembangunan daerah yang capaiannya lebih dari 75%/jumlah total programx100%)
95% 100%
12
progra
m
12:12x
100
107,5
%
99% 101% Sangat
Baik
4 Pengembangan
sistem informasi dan
akurasi data
perencanaan
% Hasil Penelitian yang
dimanfaatkan menjadi
rumusan kebijakan
perencanaan
pembangunan
(Jmlh laporan yang mnjd rumusan kebijakan perencanaan pembangunan/jumlah penelitianx100%)
95% 90%
44
kegiata
n
40:44x
100
95% 100% 90% Baik
5 Ketersediaan
sumber data
pendukung
perencanaan
pembangunan
daerah yang
berkualitas
% dokumen data yang
dapat digunakan untuk
bahan perencanaan dan
evaluasi pembangunan
(Jmlh dokumen data yg dpt digunakan utk bahan perencanaan dan evaluasi pembangunan/jmlh dokumen data yg tersusun pada tahun n)
90% 80%
4:5x10
0
89% 95% 84% Baik
Berdasarkan hasil pengukuran kinerja daerah tahun 2019, disimpulkan
bahwa 2 indikator kinerja sasaran atau sebanyak 40 % dalam kategori Sangat Baik,
3 indikator kinerja sasaran atau sebanyak 60 % dalam kategori Baik .
B. EVALUASI DAN ANALISIS CAPAIAN KINERJA
Evaluasi dan analisis capaian kinerja masing-masing sasaran dan indikator sasaran
adalah sebagai mana yang tertera dibawah ini berikut :
LAKIP Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kab. Aceh Tenggara T.A. 2019 29
Sasaran 1 Mekanisme perencanaan yang transparan, partisipatif, informativ
dan inovatif
Tabel 3.2
Capaian Kinerja Sasaran Mekanisme perencanaan yang transparan, partisipatif, informative dan
inovatif
Tahun 2019
No.
Indikator Kinerja
Realisasi
tahun 2018
Tahun 2019 Target
Akhir
RPJMD
(2022)
Capaian
2019
terhadap
2022
Target
Realisasi
%
Capaian
1 % SKPD dengan
Renstra berkualitas
Baik
Indikator
tahun
2018
tidak
sama
dengan
tahun
2019
75%
65 %
50:76x
100%
86 % 90 % 65 %
2 % Ketepatan waktu
dalam Penyusunan
dokumen, RKPK
(Perubahan) dan
RENJA
90% 100%
5:5x100
%
111 % 100 % 100 %
Rata-rata capaian kinerja 98,5 %
Berdasarkan hasil pengukuran sasaran 1 : “Mekanisme perencanaan yang
transparan, partisipatif, informative dan inovatif” 1 (satu) indikator kinerja sasaran dapat
memenuhi target 75% dengan rata-rata capaian kinerja tahun 2018 sebesar 86 % (Baik). %
SKPD dengan Renstra berkualitas Baik Indikator kinerja ini pada tahun 2019 ditargetkan
90% dengan capaian kinerja 95%. Hal ini dapat dicapai dengan maksimal jika adanya
keterkaitan dan keselarasan antara sasaran , indikator sasaran sesuai dengan Visi dan Misi
Bupati terpilih.
% Ketepatan waktu dalam Penyusunan dokumen RKPK dan RENJA Indikator
kinerja ini pada tahun 2019 ditargetkan 90% dengan capaian kinerja 111%. Hal ini dapat
dicapai dengan maksimal karena adanya Program Perencanaan Pengembangan Kota – kota
Menengah dan Besar dengan anggaran sebesar Rp. 331.320.000.-
Tercapainya kinerja indikator sasaran disebabkan oleh :
LAKIP Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kab. Aceh Tenggara T.A. 2019 30
- Koordinasi antar bidang maupun lintas sektoral
- Peningkatan dalam mengakomodir usulan yang disampaikan masyarakat melalui
Musrenbang
- Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap semua program kegiatan mulai dari
perencanaan, pelaksanaan sampai akhir pekerjaan
Solusi :
- Musrenbang Kecamatan
- Melakukan Koordinasi melalui Focus Group Dissusion (FGD)
- Musrenbang Kabupaten
- Monitoring dan Evaluasi
- Rencana tindak tahun 2020 :
Program Perencanaan Pembangunan Daerah dengan anggaran sebesar
Rp. 5.000.000.000.
Sasaran 2 Perencanaan, Pelaporan dan evaluasi pembangunan daerah yang
berkualitas
Tabel 3.3
Capaian Kinerja Sasaran Perencanaan, Pelaporan dan evaluasi pembangunan
daerah yang berkualitas
Tahun 2019
No
Indikator Kinerja
Realisasi
tahun
2017
Tahun 2019 Target
Akhir
RPJMD
(2022)
Capaian
2019
terhadap
2022
Target
Realisasi
%
Capaian
1 % Program
Pembangunan daerah
dengan Tingkat
capaian lebih dari 75%
Indikat
or
tahun
2018
tidak
sama
dengan
tahun
2019
95%
100%
12
program
107% 99% 101%
Rata-rata capaian kinerja 107%
LAKIP Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kab. Aceh Tenggara T.A. 2019 31
Berdasarkan hasil pengukuran sasaran 2 : “Perencanaan, Pelaporan dan evaluasi
pembangunan daerah yang berkualitas ”
1 (satu) indikator kinerja sasaran melebihi target dengan rata-rata capaian kinerja
tahun 2019 sebesar 107 % ( sangat baik).
% Program Pembangunan daerah dengan Tingkat capaian lebih dari 75%
Baik Indikator kinerja ini pada tahun 2019 ditargetkan 95% dengan capaian kinerja
107%. Hal ini dapat dicapai dengan maksimal karena adanya 3 (tiga) program yang
mendukung sasaran dan kegiatan ini serta adanya keterkaitan dan keselarasan antara
sasaran , indikator sasaran sesuai dengan Visi dan Misi Bupati terpilih. Yang mana program
program itu adalah :
1. Program Kerja Sama Pembangunan dengan Anggaran sebesar Rp. 337.130.000,00
2. Program Perencanaan Pengembangan Kota-Kota Menengah dan Besar Dengan
Anggaran Sebesar Rp. 331.320.000,00
3. Program Peningkatan Kapasitas Kelembagaan Perencanaan Pembangunan Daerah
Dengan anggaran sebesar Rp. 237.750.000,00
Solusi :
- Koordinasi antar bidang, lembaga, dan lintas sektoral
Rencana tindak tahun 2020 :
1. Program Kerja Sama Pembangunan dengan Anggaran sebesar Rp. 1.000.000.000,00
2. Program Perencanaan Pengembangan Kota-Kota Menengah dan Besar Dengan
Anggaran Sebesar Rp. 1.500.000.000,00
3. Program Peningkatan Kapasitas Kelembagaan Perencanaan Pembangunan Daerah
Dengan anggaran sebesar Rp. 500.000.000,00.
LAKIP Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kab. Aceh Tenggara T.A. 2019 32
Sasaran 3 Pengembangan sistem informasi dan Data Perencanaan
Pembangunan
Tabel 3.4
Capaian Kinerja Sasaran Pengembangan sistem informasi dan
Data Perencanaan Pembangunan
Tahun 2019
No.
Indikator Kinerja
Realisasi
tahun
2018
Tahun 2019 Target
Akhir
RPJMD
(2022)
Capaian
2019
terhadap
2022
Target
Realisasi
%
Capaian
1 % Hasil Penelitian
yang dimanfaatkan
menjadi rumusan
kebijakan perencanaan
pembangunan
(Jmlh laporan yang
mnjd rumusan
kebijakan perencanaan
pembangunan/jumlah
penelitianx100%)
Indikat
or
tahun
2018
tidak
sama
dengan
tahun
2019
95%
90%
44
kegiatan
DARI
12
PROGR
AM
95% 100% 95%
Rata-rata capaian kinerja 95%
Berdasarkan hasil pengukuran sasaran 3 : “ Pengembangan sistem informasi dan
Data Perencanaan Pembangunan” dimana 1 (satu) indikator kinerja sasaran dapat mencapai
target dengan rata-rata capaian kinerja tahun 2019 sebesar 95 % (baik). % Hasil Penelitian
yang dimanfaatkan menjadi rumusan kebijakan perencanaan pembangunan.
Hal ini dapat dicapai dengan maksimal karena Program dan kegiatan yang mendukung antara
lain :
1. Program Pengembangan Data/Informasi Dengan Anggaran hanya terelisasi Sebesar
Rp. 133.750,000,00.- terealisasi secara penuh.
2. Program Peningkatan Sistem Informasi Perencanaan Pembangunan Daerah Dengan
Anggaran Sebesar Rp. 365.081.000- dari anggaran Rp. 432.881.000,- tidak terealisasi
secara penuh.
LAKIP Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kab. Aceh Tenggara T.A. 2019 33
Tercapainya kinerja indikator sasaran disebabkan oleh :
- Koordinasi antar bidang maupun lintas sektoral
- Peningkatan dalam mengakomodir usulan yang disampaikan masyarakat melalui
Musrenbang
- Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap semua program kegiatan mulai dari
perencanaan, pelaksanaan sampai akhir
Rencana tindak tahun 2020 :
1. Program Pengembangan Data/Informasi Dengan Anggaran seharusnya ditingkatkan
100% dari yang dananya Rp.133.750.000,- menjadi Sebesar Rp. 300,000.000.-
2. Program Peningkatan Sistem Informasi Perencanaan Pembangunan Daerah Dengan
dengan harapan kembali pada anggaran semula Anggaran Sebesar Rp. 432.881.000,-
dengan Anggaran yang ada sekarang hanya sebesar Rp. 500.000.000,-
Sasaran 4 Ketersediaan sumber data pendukung perencanaan
pembangunan daerah yang berkualitas
Tabel 3.5
Capaian Kinerja Sasaran Ketersediaan sumber data pendukung
perencanaan pembangunan daerah yang berkualitas
Tahun 2019
No
Indikator Kinerja
Realisasi
tahun 2018
Tahun 2019 Target
Akhir
RPJMD
(2022)
Capaian
2019
terhadap
2022
Target
Realisasi
%
Capaian
1 % dokumen data yang
dapat digunakan untuk
bahan perencanaan dan
evaluasi pembangunan
Indikato
r tahun
2018
tidak
sama
dengan
tahun
2019
90%
80%
10 sumber
89% 95% 84%
Rata-rata capaian kinerja 89%
Berdasarkan hasil pengukuran sasaran 4 : “ Ketersediaan sumber data pendukung perencanaan
pembangunan daerah yang berkualitas
LAKIP Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kab. Aceh Tenggara T.A. 2019 34
1 (satu) indikator kinerja sasaran target 90% tidak dapat melebihi target dengan rata-
rata capaian kinerja tahun 2019 sebesar 89 % (baik).
% Ketersediaan sumber data pendukung perencanaan pembangunan daerah yang
berkualitas
Baik Indikator kinerja ini pada tahun 2019 ditargetkan 90% dengan capaian kinerja
89%. Hal ini dapat dicapai jika karena data data dari sumber data yang akurat
Rencana tindak tahun 2020 :
Program Pengembangan data/ informasi daerah ada beberapa yang yang tidak sepenuhnya
terealisasi seperti Perencanaan dan Penganggaran responsive Gender dengan sebesar
Rp 25.900.000,- dan Program Kerjasama Pembangunan yaitu kegiatan Pengadaan Air
Minum Berbasis Masyarakat (PAMSIMAS) sebesar Rp. 61.050.000,- , Kegiatan Sanitasi
Berbasis Masyarakat (SANIMAS) sebesar Rp. 50.910.000,- dan Kegiatan Penyusunan
Rencana Kawasan Strategis Dataran Tinggi Gayo Alas (DTGA) Aceh Tenggara sebesar
53.920.000,- serta ada 2 (dua) kegiatan dari satu Program Perencanaan Pengembangan Kota
– Kota Menengah dan Besar kegiatan Pelatihan Gender Analisys Patway (GAP) dan Gender
Budget Statement (GBS) sebesar Rp. 100.000.000,- yang terealisasi hanya Rp. 12.622.000,-
dan Kegiatan Program Keluarga Harapan sebesar Rp. 55.850.000,- yang terealisasi
Rp. 10.000.000’- seyogya terealisasi tetapi dikarenakan keterlambatan waktu sehingga tidak
tercapai.
LAKIP Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kab. Aceh Tenggara T.A. 2019 35
REALISASI ANGGARAN
Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Aceh Tenggara pada Tahun
2019 sesuai dengan rencana kerja sebagaimana yang telah dituangkan dalam DPA-SKPD
Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Aceh Tenggara tanggal
14 Nopember 2019 mendapatkan alokasi anggaran sebesar pada Perubahan Anggaran
Tahun 2019 Rp. 4.369.470.000,- setelah Perubahan Rp. 4.469.470.000 dengan rincian
belanja, Belanja Tidak Langsung Rp. 3.632.456.720,- dan Belanja Langsungnya
Rp. 4.469.470.000,-
Dengan Rincian Realisasi Seperti Dibawah ini :
I. Rincian Anggaran pada DPA Perubahan Bappeda Kabupaten Aceh Tenggara Tahun
2019 adalah sebesar Rp. 4.469.470.000,- terdiri untuk :
1. Belanja Tidak Langsung ( gaji pegawai) Rp. 3.632.456.720,00 38,7%
2. Belanja Langsung Rp. 4.469.470.000,00 61,3%
Gambar 1.1
Alokasi Belanja APBD Tahun 2019 pada Bappeda Kab. Aceh Tenggara.
Belanja
Langsung
Belanja Tidak
Langsung
Belanja Langsung Belanja Tidak Langsung
LAKIP Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kab. Aceh Tenggara T.A. 2019 36
Sampai dengan akhir Bulan Desember 2019, Realisasi Anggaran belanja langsung
pada Bappeda Kabupaten Aceh Tenggara dari Alokasi Belanja di DPA Perubahan, sebesar
Rp. 3.271.000.000,- dengan terealisasi sebesar Rp.2.974.237.193,- (91%) sehingga terdapat
sisa anggaran sebesar Rp. 296.762.807,- (8,9%).
Sisa Anggaran dimaksud dikarenakan adanya pengendalian kegiatan dengan
perkembangan dan dinamika yang terjadi baik pada sasaran program kegiatan di masyarakat
maupun internal birokrasi, efisiensi dalam penyelenggaraan program kegiatan dan adanya
prinsip kehati-hatian dalam pelaksanaan program kegiatan yang disesuaikan dengan
ketentuan dan peraturan yang berlaku.
Selengkapnya realisasi Kinerja Program Kegiatan pada Bappeda Kabupaten Aceh
Tengara sebagaimana tabel berikut ;
LAKIP Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kab. Aceh Tenggara T.A. 2019 37
Tabel 3.6
REALISASI PELAKSANAAN PROGRAM DAN KEGIATAN TAHUN 2019
No Nama Program dan Kegiatan
Jumlah Alokasi Setelah
Perubahan
Realisasi
Sisa Anggaran Keuangan
(Rp) Rp % (Rp) (%)
1 5 10 11 13 14
4.469.470.000
4.076.713.998 91,21 392.756.002
8,79
Program Pelayanan Administrasi Perkantoran
1.411.444.000
1.410.813.998
99,96 630.002
0,04
Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik
158.950.000
158.950.000 100,00 -
0,00
Penyediaan Jasa Pemeliharaan dan Perizinan Kendaraan Dinas/Operasional
74.040.000
74.039.998
100,00 2
0,00
Penyediaan jasa administrasi keuangan
243.020.000
242.390.000 99,74 630.000
0,26
Penyediaan Jasa Kebersihan Kantor 18.000.000
18.000.000
100,00 -
0,00
Penyediaan alat tulis kantor 48.746.000
48.746.000
100,00 -
0,00
Penyediaan barang cetak dan penggandaan
33.843.000
33.843.000
100,00 -
0,00
Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor
26.000.000
26.000.000
100,00 -
0,00
Penyediaan Makan dan Minum 121.000.000
121.000.000 100,00 -
0,00
Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi dalam dan luar daerah
687.845.000 687.845.000 100,00 -
0,00
Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
137.100.000 134.782.000 98,31 2.318.00
0 1,69
Pengadaan Sarana dan Prasarana Kantor
137.100.000 134.782.000 98,31 2.318.000
1,69
Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan
18.150.000 18.150.000 100,0
0 0 0,00
Penyusunan Renja dan Lakip SKPK 18.150.000 18.150.000
100,00 -
0,00
Program Pengembangan Data/Informasi
133.750.000 133.750.000 100,0
0 0 0,00
LKPJ Kepala Daerah 133.750.000 133.750.000 100,00 -
0,00
Program Kerjasama Pembangunan
337.130.000 198.750.000 58,95 138.380.
000 41,05
Kota Tampa Kumuh (KOTAKU) 45.650.000 45.650.000
100,00 -
0,00
Pengadaan Air Minum Berbasis Masyarakat (PAMSIMAS)
61.050.000 5.000.000
8,19 56.050.000
91,81
Sanitasi Berbasis Masyarakat (SANIMAS)
50.910.000 5.000.000
9,82 45.910.000
90,18
Singkronisasi RPJM Desa dengan RPJM Kabupaten Aceh Tenggara
102.200.000 102.200.000 100,00 -
0,00
Sistem Informasi Pengelolaan dan Penyerapan Anggaran (SIPPA)
23.400.000 23.400.000
100,00 -
0,00
LAKIP Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kab. Aceh Tenggara T.A. 2019 38
Penyusunan Rncana Kawasan Strategis Dataran Tinggi Gayo Alas (DTGA) Aceh Tenggara
53.920.000 17.500.000
32,46 36.420.000
67,54
Program Perencanaan Pengembangan Kota-Kota Menengah dan Besar
331.320.000 198.092.000 59,79 133.228.000 40,21
Pelatihan Gender Analisys Patway (GAP) dan Gender Budget Statement (GBS)
100.000.000 12.622.000
12,62 87.378.000
87,38
Program Keluarga Harapan 55.850.000 10.000.000
17,91 45.850.000
82,09
Penyusunan dan Pembahasan Program Kegiatan Otsus/Migas
91.560.000 91.560.000
100,00 -
0,00
Penyelenggaraan Dana Alokasi Khusus (DAK) Bidang Infrastruktur
83.910.000 83.910.000
100,00 -
0,00
Program Peningkatan Kapasitas Kelembagaan Perencanaan Pembangunan Daerah
273.750.000 253.750.000 92,69 20.000.000 7,31
BOP Perencanaan dan Penganggaran Responsif Gender Kab. Aceh Tenggara (PPRG)
48.410.000 28.410.000
58,69 20.000.000
41,31
Pemeriksaan/Verifikasi RKA SKPK
225.340.000 225.340.000 100,00 -
0,00
Program Perencanaan Pembangunan Daerah
1.353.545.000 1.353.545.000 100,00 0 0,00
Penyelenggaraan Musrenbang RKPD
746.650.000 746.650.000 100,00 -
0,00
Monitoring, Evaluasi Pengendalian dan Pelaporan Pelaksanaan Pembangunan Daerah
365.600.000 365.600.000 100,00 -
0,00
Penyusunan RKPK 175.600.000 175.600.000 100,00 -
0,00
Penyusunan RKPK Perubahan 65.695.000 65.695.000
100,00 -
0,00
Program Perencanaan Sosial dan Budaya
97.400.000 10.000.000 10,27 87.400.000
89,73
Penanggulangan Kemiskinan 97.400.000 10.000.000
10,27 87.400.000
89,73
Program Peningkatan Sistem Informasi Perencanaan Pembangunan Daerah
375.881.000 365.081.000 97,13 10.800.000 2,87
Sistem Informasi Pembangunan Daerah (SIPD)
65.950.000 65.950.000
100,00 -
0,00
Pengelolaan Informasi Perencanaan Berbasis Teknologi Informasi (E-Planning)
309.931.000 299.131.000 96,52 10.800.000
3,48
LAKIP Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kab. Aceh Tenggara T.A. 2019 39
BAB IV
P E N U T U P
Laporan akuntabilitas kinerja instansi pemerintah pada Bappeda Kabupaten Aceh
Tenggara ini diharapkan dapat memberikan gambaran umum tentang kinerja Badan
Perencanaan Pembangunan (Bappeda) Kabupaten Aceh Tenggara selama Tahun 2019 dan
memenuhi tujuan akhir yang diharapkan yaitu terciptanya pemerintahan yang baik (Good
Governance). Sebelum tercapai tujuan itu, terdapat beberapa sasaran yang antara lain adalah
terciptanya sistem pelaporan akuntabilitas yang dapat meningkatkan kepercayaan terhadap
pemerintah dan meningkatnya kinerja instansi pemerintah dalam menjalankan misinya.
Pada format laporan kinerja instansi pemerintah tersebut Bappeda mengemukakan :
1. Kebijakan dan strategi yang ditetapkan dalam menjalankan tugasnya.
2. Menjelaskan berbagai hasil pelaksanaan secara kualitatif.
3. Mengemukakan capaian kinerja instansi secara kuantitatif dalam rangka meningkatkan
kinerja instansi di masa datang.
Laporan akuntabilitas kinerja instansi pemerintah merupakan media akuntabilitas
yang dapat digunakan sebagai alat komunikasi pertanggung jawaban dan peningkatan kinerja.
Media ini sangat penting untuk dipakai sebagai umpan balik pengambilan keputusan pihak
terkait. Sebagai tahap awal dapat dipakai untuk perbaikan manajemen di ruang lingkup
Bappeda. Pada Pemerintah Kabupaten Aceh Tenggara dapat membantu Bupati untuk
melengkapi bahan pertanggung jawaban kepada DPRK.
Kutacane, 30 Januari 2020 KEPALA BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH
KABUPATEN ACEH TENGGARA
YUSRIZAL, ST
Pembina Tk. I (IV/a)
NIP. 19711110 200112 1 001
LAKIP Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kab. Aceh Tenggara T.A. 2019 40
top related