komitmen dalam berorganisasi

Post on 22-Jun-2015

421 Views

Category:

Documents

14 Downloads

Preview:

Click to see full reader

TRANSCRIPT

LOGO

Pentingnya Komitmen dalam Berorganisasi

Asni Ramdani(Kamis, 19 Desember 2013)

KAJIAN ROHIS SMA N YK

Perkenalan:

Name : Asni Ramdani

Nick Name : Asni

No. Telp. : 085 8787 000 72

Pendidikan : S1 Biologi UNY

Pengalaman Organisasi:

Persatuan dokter kecil, ROHIS Nurul Ilmi; Ka. Dept. PSDM LDA INSAN;

Sekjend LDA INSAN; Bendahara DA Pramuka, Sie Bela negara OSIS

Pasdiptama, Ka TPA Al-Muttaqien; PSDM CES Jogja, PSDM UKMP FMIPA,

FLP Yogyakarta.

Email/sosmed : asni.intifadha@gmail.com/ FB : Asni Ramdani/

Seduhan Inspirasi; Blog : asnihuwaida.wordpress.com

Kajian ROHIS

Company Logo

Mengapa Berorganisasi Perlu Belajar ?

Kajian ROHIS

Company Logo

Pengertian Komitmen dalam Berorganisasi

In ahsantum, ahsantum lianfusikum, jika kamu berbuat baik, maka sebenarnya kamu sedang berbuat baik untuk dirimu sendiri… (QS Al Isra’: 7).

Derajat yang mana anggota percaya dan menerima tujuan-tujuan organisasi dan akan tetap tinggal atau tidak akan meninggalkan organisasi -Mathis and Jackson (2008:155)

Organisasi adalah sesuatu kelompok orang-orang yang sedang bekerja ke arah tujuan bersama di bawah kepemimpinan. - Davis (1951)

www.themegallery.com

Company Logo

Dampak dari komitmen

Komitmen

Adaptasi

Tanggung Jawab

KontribusiRasa Memiliki

www.themegallery.com

Company Logo

Menanamkan Komitmen

Mengenal Allah

Memahami orientasi berorganisasi (al fahm)

Menumbuhkan keikhlasan (al ikhlash)

Menumbuhkan Rasa Kebermilikan

Adanya nuansa apresiasi

Adanya kepercayaan dari pemimpin (tsiqoh)

Memberikan kesempatan kepada anggota untuk

berkreasi dan terlibat dalam pengambilan kebijakan

Meningkatkan intensitas pertemuan (rapat/syuro’)

www.themegallery.com

Company Logo

Bagaimana Cara Menjaga Komitmen?

Komitmen

Memperbaiki Amalan Ibadah

Senantiasa Perbaiki niat dan tujuan

Mengup-grade

keilmuan (tsaqofah)

Senantiasa Instropeksi

diri

www.themegallery.com

8

POACE

planningorganizing

actuating

controlling

Meraih tujuan

evaluating Louis A. Allen POCMC. James A.F. Stoner POLC.

PLANNING

Dan siapkanlah untuk menghadapi mereka kekuatan apa saja yang kamu sanggupi dan dari kuda-kuda yang ditambat untuk berperang (yang dengan persiapan itu) kamu

menggentarkan musuh Allah, musuhmu dan orang-orang selain mereka yang kamu tidak mengetahuinya; sedang Allah mengetahuinya. Apa saja yang kamu nafkahkan pada jalan

Allah niscaya akan dibalas dengan cukup kepadamu dan kamu tidak akan dianiaya (dirugikan). (Al-Anfal :60)

TODAY GOALHOW?

SWOTAnalisa Sosial

Visi SMARTSpesific, Measureable

Achieveable, Reaslistic/ReasonableTime Bound

ORGANIZING

Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang berperang di jalan-Nya dalam barisan yang teratur seakan-akan mereka seperti suatu bangunan yang tersusun kokoh. (As-Shaf : 4)

Struktur Fungsional, Alur Kerja, Teritorial, Gabungan

ORGANIZING

SDM Kualitas dan Loyalitas, Kaderisasi,

ORGANIZING

EFISIEN

Control

Komuni-kasi

Kordinasi

Pembinaan dan gerakan (amal)

ACTUATING

Sesuai Visi Misi Terukur

Realistis

RelevanEfisien

Program

ACTION!!

JANGAN MENYERAHDare to Fail, Good Decision, Boxer Pray

CONTROLLING dan EVALUATING

Memantau

Mengkaji

Mengkorek

si

“Hisablah dirimu sebelum Allah menghisabmu”. (Ali bin Abu Thalib RA)

Feedback Loop

14

Issues Kondisi objektif Pendorong &

hambatan Batasan-batasan Pemetaan keadaan

(SWOT, self evaluation, dll)

Analisis Stakeholder Manajemen resiko Strategic Planning Roadmap Blueprint Action Plan

Visi & misi Faktor kunci sukses

Parameter sukses

DinamikaOrganisasi

PERANGKAT-PERANGKAT

Where •Di mana kita berada Sekarang?

How •Bagaimana kita mencapainya?

Goal •Kemana kita akan menuju?

15

Sebab Kegagalan Organisasi

• Sasaran yang tidak jelas

• Sering berubahnya tujuan

• Rendahnya akuntabilitas

• Rendahnya dukungan manajemen

• Pembagian peran yang tidak jelas

• Kepemimpinan yang tidak efektif

• Prioritas tim yang rendah

55%

47%

55%

45%

40%

51%

49%

Company Logo

Komitmen Aktivis Mukmin Sejati

Jika komitmen terhadap dakwah benar-benar tulus …, maka tidak akan banyak aktivis yang berguguran di tengah jalan.Dakwah akan terus melaju dengan mulus untuk meraih tujuan-tujuannya dan mampu memancangkan prinsip-prinsipnya dengan kokoh.

Jika komitmen terhadap dakwah benar-benar tulus …, niscaya hati sekian banyak orang akan menjadi bersih, pikiran mereka akan bersatu, dan fenomena ingin menang sendiri saat berbeda pendapat, akan jarang terjadi.

Jika komitmen aktivis benar-benar tulus …, maka sikap toleran akan semarak, saling mencintai akan merebak, hubungan persaudaraan semakin kuat, dan barisan para da’i akan menjadi bangunan yang berdiri kokoh dan saling menopang.

www.themegallery.com

Company Logo

Jika komitmennya benar-benar tulus …, maka hati seorang mukmin akan tetap lapang untuk memaafkan setiap kesalahan saudara-saudara seperjuangannya, sehingga tidak akan tersisa tempat sekecil apapun untuk permusuhan dan dendam.

Jika komitmen terhadap dakwah benar-benar tulus …, maka sikap toleran dan memaafkan akan terus berkembang, sehingga tidak ada momentum yang bisa menyulut kebencian, menaruh dendam, dan amarah.Namun sebaliknya, semboyan yang diusung bersama adalah “saya sadar bahwa saya sering melakukan kesalahan, dan saya yakin anda akan selalu memaafkan saya.”

Jika komitmen mukmin benar-benar tulus …, maka dia tidak akan peduli saat ditempatkan di barisan depan atau belakang.Komitmennya tidak akan berubah ketika dia diangkat menjadi pemimpin yang berwenang menentukan keputusan dan ditaatiatau hanya sebagai jundi yang tidak dikenal atau tidak dihormati.

www.themegallery.com

Company Logo

Jika komitmennya benar-benar tulus …, maka setiap mukmin akan segera menunaikan kewajiban keuangannya untuk dakwah tanpa dihinggapi rasa ragu sedikit pun.  Semboyannya adalah “apa yang ada padamu akan habis dan apa yang ada di sisi Allah akan kekal.”

Jika komitmennya benar-benar tulus …, maka setiap mukmin akan patuh dan taat tanpa merasa ragu atau bimbang.  Di dalam benaknya, tidak ada lagi arti keuntungan pribadi dan menang sendiri.

Jika komitmen terhadap dakwah benar-benar tulus …, maka setiap orang yang kurang teguh komitmennya akan menangis, sementara yang bersungguh-sungguh akan menyesali dirinya karena ingin berbuat lebih banyak dan berharap mendapat balasan serta pahala dari Allah.

[Komitmen Da'i Sejati - Muhammad Abduh], dengan sedikit perubahan kata.

www.themegallery.com

NASIHAT

“Janganlah engkau terlalu fokus dengan manajemen, idariyah (control), dan takhtith (perencanaan), tetapi

melalaikan hak-hak Allah. Takhtith dan manajemen baru efektif jika dilakukan oleh tangan yang berwudhu, kening yang banyak sujud, jiwa yang khusyuk, hati yang tenang

dan tunduk pada Allah. Tanpa itu, sehebat-hebatnya manajemen takhith yang dilakukan,

TAKKAN MEMBERI KEMENANGAN!!”

(Syaikh Jum’ah Amin Abdul Aziz)

Jangan dihafal, tapi fahami.

LOGO

"Bekerjalah kamu, maka Allah dan Rasul-Nya serta orang-orang mukmin akan melihat pekerjaanmu itu, dan kamu akan dikembalikan kepada (Allah) Yang Mengetahui akan yang gaib dan yang nyata, lalu diberitakan-Nya kepada kamu apa yang telah kamu kerjakan". (QS. At-Taubah : 105)

top related