klasifikasi makhluk hidup
Post on 01-Jan-2016
4 Views
Preview:
TRANSCRIPT
02. PENGGOLONGAN MIKROORGANISME
Taksonomi adalah ilmu klasifikasi biologis Klasifikasi adalah penataan organisme ke dalam kelompok-
kelompok (taksa) Nomenklatur adalah pemberian nama untuk kelompok-
kelompok taksonomi Peranan taksonomi mikroba:
Memungkinkan ilmuwan mengorganisasikan sejumlah besar pengetahuaannya
Memungkinkan ilmuwan membuat prediksi dan kerangka hipotesis tentang organisme
Menempatkan organisme dalam kelompok-kelompok bermakna dengan memberi nama secara tepat, jadi akan mempermudah komunikasi ilmiah.
Penting untuk identifikasi mikroorganisme secara tepat.
Hasil penelitan Carl Woese dan
kawan-kawan menyarankan bahwa
organisme dibagi dalam :
1.Eukaria-meliputi seluruh organisme
eukariotik
2.Bakteria-terdiri dari organisme
prokariotik yang mempunyai rRNA
bakterial and lipid membran
02. PENGGOLONGAN MIKROORGANISME
Tingkatan taksonomi (dari bawah ke atas) adalah:
spesies,
genus,
famili,
ordo,
klas,
kerajaan (kingdom);
Namun, ahli mikrobiologi seringkali menggunakan nama seksi
(suatu pengelompokan yang kurang formal) yang bersifat
deskriptif untuk kelompok-kelompok organisme tertentu,
seperti metanogen, purple bacteria, bakteri asam laktat, dan
lain-lain.
Dalam sistem nomenklatur binomial yang diajukan oleh Carl von Linne (Carolus Linnaeus), huruf pertama nama genus ditulis dengan huruf besar dan epitet spesifik ditulis dengan huruf kecil pada huruf pertamanya (e.g., Escherichia coli); dalam artikel ilmiah, huruf pertama genus dapat disingkat setelah ditulis lengkap pada penulisan sebelumnya, contoh, E. coli
Taksomi Numerik (Numerical taxonomy)
Informasi sifat suatu organisme dikonversikan ke bentuk
yang sesuai untuk analisis numerk dan dibandingkan
menggunakan komputer.
Ada atau tidaknya sekuran-kurangnya 50 (sebaiknya
beberapa ratus) karakater dibandingkan; karakter tersebut
di antaranya karakter morfologi, biokimiawi, dan fisiologi)
Koefisien asosiasi ditentukan di antara karakter-karakter
yang dimiliki oleh dua organisme
Koefisien kesesuaian sederhana (Simple matching
coefficient) – proporsi yang sesuai (match) baik untuk
karakter yang ada maupun tidak ada
Koefisien Jaccard (Jaccard coefficient) – mengabaikan
karakter-karakter yang tidak ada pada kedua organisme
Nilai-nilai tersebut diatur untuk membentuk matriks
kesamaan (similarity matrix); organisme dengan kesamaan
tinggi dikelompokkan bersama dalam fenon (phenons)
Perbedaan (significance) fenon tidak selalu jelas terlihat
tetapi fenon dengan kesamaan 80% seringkali dianggap
satu spesies (bakteri)
Sistem (Phenetic systems) adalah mengelompokkan
organisme didasarkan atas kesamaan secara keseluruhan
Seringkali berupa suatu sistem alami yang didasarkan atas
kesamaan karakter
Tidak tergantung pada analisis filogenetik
Menggunakan “unweighted traits”
Sistem terbaik jika membandingkan sebanyak mungkin sifat
(attributes)
Sistem filogenetik (filetik) {Phylogenetic (phyletic) -
pengelompokan organisme didasarkan pada hubungan
evolusioner
1. Untuk prokariot adalah sulit untuk mengetahui hubungan
evolusi karena kekurangan catatan fosil yang baik
2. Pembandingan langsung materi genetik dan produk gen
seperti rRNA dan protein dapat digunakan untuk mengatasi
kesulitan tersebut di atas
top related